KATA PENGANTAR. atas berkat dan rahmat-nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

Transkripsi

1 KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Uji Fotostabilitas Ekstrak Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas L.) dengan DPPH dan FIC Menggunakan Sinar UV-B tepat pada waktunya. Penyusunan Skripsi ini tidak terlepas dari dukungan, saran, dan bimbingan dari berbagai pihak. Maka dari itu, pada kesempatan ini penulis ingin pengucapkan terima kasih kepada: 1. Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa yang selalu memberikan petunjuk, jalan serta kesehatan kepada penulis mulai dari awal hingga akhir sehingga skripsi ini selesai dengan baik dan tepat waktu. 2. Drs. I N. Kadjeng Widjaja, M. Si., Apt. selaku dosen pembimbing I yang dengan penuh perhatian telah memberikan motivasi, semangat, bimbingan, dan saran dengan sabar selama penulis mengikuti pendidikan di Jurusan Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana, khususnya dalam penyusunan skripsi ini. 3. I G. N. Jemmy Anton P., S. Farm., M.Si., Apt selaku dosen pembimbing II yang dengan penuh perhatian telah memberikan motivasi, semangat, bimbingan, dan saran dengan sabar selama penulis mengikuti pendidikan di Jurusan Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana, khususnya dalam penyusunan skripsi ini.

2 2 4. Dr. rer. nat. I Made Agus Gelgel Wirasuta, M.Si., Apt selaku ketua Jurusan Farmasi Udayana yang dengan penuh perhatian telah memberikan motivasi, semangat, bimbingan, dan saran dengan sabar selama penulis mengikuti pendidikan di Jurusan Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana, khususnya dalam penyusunan skripsi ini. 5. Drs. Ida Bagus Made Suaskara, M.Si., selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana. 6. Seluruh dosen dan staf pegawai di Jurusan Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana yang telah memberikan bantuan kepada penulis selama penyusunan skripsi ini. 7. Keluarga, yaitu orang tua yang sangat penulis sayangi dan cintai, kakak, kakak ipar, dan adik yang penulis kasihi, Aci Nita, Kak Prana dan Rajif. Terima kasih atas dukungan doa dan semangat yang telah diberikan baik moral maupun material dalam penyusunan skripsi ini. 8. Kepada yang terkasih dan tersayang, Tegar Yongi Bagaskara. Teman hidup yang selalu menemani, memberikan motivasi dukungan, semangat, dan doanya. 9. Teman-teman tersayang, Eny, Ratih, Claudia, Diah, Wiwik, Nia, Desak dan Risma yang selalu memberikan semangat dan membantu saat dalam kesulitan. 10. Teman-teman seperjuangan riset analisis 2012, Vanadium Spectra yang terdiri dari 23 orang yang sungguh luar biasa memberikan semangat dan

3 3 dukungan, khususnya grup Antosianin PSP yang selalu ada hampir setiap saat dan menjadi kawan bertukar pikiran dalam penulisan skripsi ini. 11. Keluarga besar Analisis Farmasi Udayana, para dosen serta laboran yang selalu memberikan motivasi dan semangat saat penulis menghadapi kesulitan. 12. Semua teman-teman Dioscuri Hygeia 2012 yang dengan semangat untuk bisa lulus bersama membuat penulis lebih terdorong menyelesaikan skripsi ini. 13. Semua pihak yang terlibat dan telah membantu penulis dalam penyusunan skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu, tidak ada ucapan terspesial karena setiap dukungan adalah spesial bagi penulis. Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun sehingga di masa yang akan datang dapat menjadi lebih baik. Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membacanya. Bukit Jimbaran, Juni 2016 Penulis

4 4 DAFTAR ISI Halaman LEMBAR PENGESAHAN... Error! KATA PENGANTAR... 1 DAFTAR ISI... 4 DAFTAR TABEL... 8 DAFTAR GAMBAR... 9 DAFTAR SINGKATAN DAN ISTILAH ABSTRAK ABSTRACT BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... Error! 1.2 Rumusan Masalah... Error! 1.3 Tujuan Penelitian... Error! 1.4 Manfaat Penelitian... Error! BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Ubi Jalar Ungu... Error! Klasifikasi tanaman ubi jalar ungu... Error! Deskripsi tanaman ubi jalar ungu... Error!

5 Kandungan kimia tanaman ubi jalar ungu... Error! Bookmark not Khasiat ubi jalar ungu... Error! 2.2 Antioksidan... Error! Antioksidan sebagai pencegah hiperpigmentasi.. Error! Bookmark not 2.3 Stabilitas Antioksidan pada Ubi Jalar Ungu... Error! Bookmark not 2.4 Melanin... Error! 2.5 Sinar Ultraviolet... Error! Pengaruh sinar ultraviolet terhadap produksi melanin Error! Bookmark not 2.6 Uji Fotostabilitas ekstrak ubi jalar ungu.. Error! Metode spektrofotometri UV-Vis dengan FIC... Error! Bookmark not Metode KLT-Spektrofotodensitometri dengan DPPH... Error! BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian... Error! 3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian... Error! 3.3 Alat dan Bahan Penelitian... Error!

6 Alat penelitian... Error! Bahan penelitian... Error! 3.4 Variabel Penelitian... Error! Variabel bebas... Error! Variabel terikat... Error! Variabel kontrol... Error! 3.5 Prosedur Penelitian... Error! Determinasi tanaman... Error! Pengumpulan sampel dan pengeringan... Error! Bookmark not Penetapan kadar air serbuk... Error! Ekstraksi ubi jalar ungu... Error! Penetapan kadar air serbuk dan ekstrak ubi jalar ungu... Error! Uji fotostabilitas ekstrak ubi jalar ungu terhadap UV-B... Error! Uji kemampuan mengkelat logam ekstrak ubi jalar ungu dengan metode Ferrous Ion Chelating (FIC)... Error! Uji aktivitas ekstrak ubi jalar ungu dengan metode KLT-DPPH Error! 3.6 Data dan analisis data... Error!

7 7 3.7 Skema penelitian... Error! BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengumpulan dan determinasi tanaman.. Error! 4.2 Pengeringan dan pembuatan serbuk ubi jalar ungu Error! Bookmark not 4.3 Penetapan kadar air serbuk... Error! 4.4 Ekstraksi serbuk ubi jalar ungu... Error! 4.5 Penetapan kadar air ekstrak etanol ubi jalar ungu. Error! Bookmark not 4.6 Uji fotostabilitas ekstrak ubi jalar ungu terhadap UV-B... Error! 4.7 Uji kemampuan mengkelat logam ekstrak ubi jalar ungu menggunakan metode Spektrofotometri UV-Vis dengan Ferrous Ion Chelating (FIC)... Error! 4.8 Uji aktivitas ekstrak ubi jalar ungu menggunakan metode KLTspektrofotodensitometri dengan DPPH... Error! BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan... Error! 5.2 Saran... Error! DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

8 8

9 9 DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1. Penggolongan tingkat aktivitas antioksidan... Error! Bookmark not Tabel 4.1. Penetapan kadar air serbuk ubi jalar ungu... 2Error! Bookmark not Tabel 4.2. Penetapan kadar air ekstrak ubi jalar ungu... 30

10 10 DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1. Ubi jalar ungu (Montilla et al., 2011).... Error! Bookmark not Gambar 2.2. Spektrum kompleks Fe- ferrozine (Stookey, 1970).... Error! Gambar 2.3. Reaksi DPPH dengan antioksidan (Prakash et al., 2007).... Error! Gambar 3.1. Skema umum penelitian Gambar 4.1. Kurva absorbansi kompleks Fe 2+ -ferrozine... Error! Bookmark not Gambar 4.2. Kurva absorbansi Fe-ferrozine terhadap waktu pemaparan... Error! Gambar 4.3. Hasil perubahan warna (a) larutan DPPH (b) ekstrak+dpph.. Error! Gambar 4.4. Hasil penotolan sampel pada plat silika gel GF Error! Gambar 4.5. Kurva hubungan AUC DPPH terhadap waktu pemaparan UV-B... Error!

11 11 DAFTAR SINGKATAN DAN ISTILAH Absorbansi : Ukuran kuantitatif yang diekspresikan sebagai rasio logaritmik antara radiasi yang jatuh ke suatu bahan dan yang ditransmisikan menembus bahan Aktivasi : Proses pengaktifan plat yang bertujuan menghilangkan molekul air yang terjerap pada plat dan mengaktifkan sisi aktif dari silika gel yang terdapat pada plat Antioksidan : Zat yang mampu memperlambat atau mencegah proses oksidasi AUC : Area Under Curve. Luas area dari sebuah puncak dalam kromatogram Chelating : Suatu proses mengkombinasikan logam dengan molekul organik yang membentuk struktur kompleks Cu Degradasi Determinasi Diferensiasi DPPH EC 50 : Tembaga : Dekomposisi senyawa kimia secara bertahap : Menetapkan dan memastikan : Turunan : Reagen 1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl : konsentrasi efektif antioksidan yang mapu menangkap 50% radikal bebas Ekstrak : sediaan kering, kental, atau cair dibuat dengan menyari simplisia nabati atau hewani menurut cara yang cocok,

12 12 diluar pengaruh cahaya matahari langsung Ekstraksi Elektromagnetik : Proses menyari simplisia atau bahan tanaman : Gaya yang diakibatkan oleh medan listrik terhadap partikel-partikel yang bermuatan Enzim : Senyawa kompleks yang dihasilkan tubuh dan berperan dalam proses biokimia dalam tubuh ev FIC Fotostabilitas IC 50 : Elektron Volt : Ferrous Ion Chelating : Uji stabilitas suatu senyawa terhadap sinar atau cahaya : Inhibition Concentration 50% adalah bilangan yang menunjukkan konsentrasi ekstrak (mikrogram/milliliter) yang mampu menghambat 50% radikal bebas Keratinosit Kromatogram Melanin Melanogenesis Melanosit Melanosomal mj Oksidasi : Sel utama penyusun lapisan epidermis : Hasil kromatografi : Pigmen pewarna kulit : Proses pembentukan melanin : Sel penghasil melanin : Membran yang mengandung banyak melanosit : Milijoule : Proses terjadinya reaksi antara molekul oksigen dengan molekul yang ada dalam suatu benda sehingga terjadinya penambahan bilangan oksidasi

13 13 p.a Pengoksidasi : Pro analisis : Zat yang mengoksidasi zat lain dalam suatu reaksi redoks ph Photodamage Pigmen : Derajat keasamam : Kerusakan akibat cahaya atau sinar : Zat yang memberi warna pada jaringan Radikal bebas : Molekul yang kehilangan sebuah elektron dari pasangan elektron bebasnya ROS : Reactive Oxygen Species adalah radikal bebas baik, anion mengandung atom oksigen reaktif, atau molekul yang mengandung atom oksigen yang dapat menghasilkan radikal bebas Solven Spektrum : Pelarut : Kurva perbandingan antara absorbansi dan panjang gelombang suatu senyawa Stabilitas : Kemampuan suatu senyawa untuk mempertahankan konsidi stabilnya Sunburn : Reaksi inflamasi akut pada kulit yang ditandai dengan adanya kemerahan UV UV-A UV-B UV-C : Ultraviolet : Ultraviolet-A : Ultraviolet-B : Ultraviolet-C

14 14 ABSTRAK Radiasi sinar UV-B memiliki kapasitas untuk meningkatkan produksi melanin yang menyebabkan terjadinya hiperpigmentasi kulit. Perlindungan terhadap kondisi hiperpigmentasi kulit melalui penghambatan produksi melanin dapat ditanggulangi dengan senyawa antioksidan. Ekstrak ubi jalar ungu memiliki aktivitas antioksidan yang tinggi sehingga dapat digunakan sebagai penghambat produksi melanin sekaligus sebagai UV protektif. Penggunaan senyawa antioksidan pada ubi jalar ungu sebagai penghambat produksi melanin dan juga sebagai UV protektif menyebabkan senyawa antioksidan tersebut terpapar sinar UV. Sehingga pada penelitian ini dilakukan uji fotostabilitas ekstrak ubi ungu terhadap sinar UV-B dilihat dari perubahan aktivitas antioksidannya. Pengujian dilakukan dengan memaparkan ekstrak etanol ubi jalar ungu dengan sinar UV-B (1 mw/cm 2 ). Penyinaran dilakukan dengan variasi waktu sinar UV-B masing-masing 0; 1,5; 3; 4,5; 6; 12; 18 menit. Penentuan aktivitas antioksidan menggunakan 1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl (DPPH) dan Ferrous Ion Chelating (FIC). Analisis statistik perubahan aktivitas antioksidan dilakukan dengan Kruskal Wallis untuk metode DPPH sedangkan untuk data hasil pengujian dengan metode FIC menggunakan Anova One Way. Hasil pengujian dengan DPPH terhadap ekstrak ubi jalar ungu yang telah dipapar sinar UV-B menunjukkan hasil yang berbeda dengan teoritis. Peningkatan waktu paparan sinar UV-B menyebabkan peningkatan aktivitas senyawa antioksidan sebagai antiradikal bebas. Sedangkan pengujian dengan FIC terhadap ekstrak ubi jalar ungu yang telah dipapar sinar UV-B menunjukkan hasil terdapat penurunan secara signifikan terhadap aktivitas antioksidan melalui mekanisme chelating logam dengan peningkatan waktu paparan sinar UV-B (P-value=0,00). Kata Kunci: ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L.), UV-B, antioksidan, Ferrous Ion Chelating (FIC), 1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl (DPPH).

15 15 ABSTRACT UV-B radiation has ability to increase melanin production that can caused skin hyperpigmentation. Protection against skin hyperpigmentation can be avoided by antioxidant. Purple sweet potato extract has high antioxidant activity, therefore it can be used as UV protective. Usage of antioxidant on purple sweet potato as melanin production inhibitor and UV protective makes the antioxidant degraded by UV. This study aims to analyze the fotostability of purple sweet potato extract against UV-B from its antioxidant activity. Analysis was done by irradiating purple sweet potato extract using UV-B (1 mw/cm 2 ). Irradiation was done by varying the radiation dose. Variations times were 0; 1,5; 3; 4,5; 6; 12; 18 minute. Antioxidant activity was measured by 1,1- diphenyl-2picrylhydrazil (DPPH) and Ferrous Ion Chelating (FIC). Statistical analysis for antioxidant acitivity was done by Kruskal Wallis analysis for DPPH and One Way ANOVA analysis for FIC. Photostability testing using DPPH method extract purple sweet potato that has been exposed to UV-B rays showed different results with theoretical. Increasing doses of UV-B causes increased activity of antioxidant compounds as a free radical. While testing with FIC to extract purple sweet potato that has been exposed to UV-B rays showed there results a significant slowdown in antioxidant activity through metal chelating mechanism with increasing doses of UV-B (Pvalue = 0.00). Key Words: purple sweet potato (Ipomoea batatas L.), UV-B, antioxidant, Ferrous Ion Chelating (FIC), 1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl (DPPH).