Garis Besar Program Pengajaran (GBPP)
|
|
- Sri Pranoto
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Mata Kuliah : PPN dan SKS : 3 Semester : 3 Kode MK : EBA Prodi : Diploma III Perpajakan Garis Besar Program Pengajaran (GBPP) Deskripsi Singkat: Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib yang memberikan landasan konsepsual dan pemahaman praktek yang kuat untuk memperdalam bidang pengetahuan PPN dan. Kompetensi Dasar: A. Tujuan Umum Mahasiswa memahami perpajakan pada umumnya dan PPN dan pada khususnya sehingga mahasiswa dapat dibekali tentang disiplin ilmu perpajakan terutama hak dan kewajibannya dan pada akhirnya dapat mensosialisasikan pada masyarakat. B. Tujuan Khusus Mahasiswa: 1. Dapat memahami PPN dan secara utuh; 2. Dapat memiliki landasan konsepsual dan pemahaman praktek yang kuat untuk memperdalam bidang pengetahuan PPN dan 1
2 No. Kompetensi Dasar dan Indikator Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Estimasi Waktu Sumber Kepustakaan (menit) Setelah perkuliahan, diharapkan agar: Pengantar Pengertian dasar - Pengertian Pengertian Subjektf dan Objektif serta Tidak Langsung dan langsung. Atas Konsumsi - Subjektf dan Objektif serta Tidak Langsung dan langsung. - Atas Konsumsi Latar Belakang Penggantian Penjualan dengan - Karakteristik (Legal Character) Kelebihan dan Kekurangan - Latar Belakang Penggantian Penjualan dengan Mekanisme Tipe - Karakteristik (Legal Character) - Kelebihan dan Kekurangan 2
3 2 Setelah perkuliahan, diharapkan agar: Dasar Perluasan Objek Barang Kena Jasa Kena Penyerahan Barang Kena 3 Setelah perkuliahan, dharapkan agar: Pengusaha dan Pengusaha Kena Usaha Kerja sama Operasi Pengusaha Kecil Hubungan Istimewa Kewajiban Pengusaha Kena Pencatatan dan Pembukuan Dasar Ketentuan Umum - Tipe Objek - Dasar - Perluasan Objek - Barang Kena - Jasa Kena - Penyerahan Barang Kena Subjek - Pengusaha dan Pengusaha Kena - Usaha Kerja sama Operasi - Pengusaha Kecil - Hubungan Istimewa - Kewajiban Pengusaha Kena Pencatatan dan Pembukuan - Dasar - Ketentuan Umum 3
4 Pencatatan dan Pembukuan Dalam 4 Kuis 5 Setelah perkuliahan, diharapkan agar: Penjualan Atas barang Mewah () Dasar Petunjuk Karakteristik Latar Belakang Mekanisme Cara Menghitung PPN dan Latar Belakang Mekanisme Cara Menghitung PPN dan Saat dan Tempat Dasar Petunjuk Saat Tempat Penjualan Atas barang Mewah () Saat dan Tempat - Pencatatan dan Pembukuan Dalam Penjualan Atas barang Mewah () - Dasar - Karakteristik - Latar Belakang - Cara Menghitung PPN dan - Latar Belakang - Cara Menghitung PPN dan Saat dan Tempat 4
5 Pemusatan Tempat 6 Setelah perkuliahan, diharapkan agar: Dasar Petunjuk Jenis Fasilitas di Bidang PPn/ Fasilitas Sehubungan dengan Kawasan Berikat Fasilitas bagi PKP EPTE 7 Setelah perkuliahan, diharapkan agar: Dasar dan Petunjuk Pemungut Objek Mekanisme Pengawasan dan Sanksi Fasilitas di Bidang PPN & - Dasar - Saat - Tempat - Pemusatan Tempat - Dasar - Jenis Fasilitas di Bidang PPn/ - Fasilitas Sehubungan dengan Kawasan Berikat - Fasilitas bagi PKP EPTE - Dasar dan Petunjuk - Pemungut - Objek - Pengawasan dan 5
6 Ketentuan Khusus 8 Setelah perkuliahan, diharapkan agar: Dasar Petunjuk Mekanisme 9 Setelah perkuliahan, diharapkan agar: Dasar Petunjuk Mekanisme atas Kegiatan Membangun Sendiri pertambahan atas Pemanfaatan Barang Kena Tidak Berwujud dan Jasa Kena Dari Luar Daerah Pabean didalam Daerah Pabean Sanksi - Ketentuan Khusus - Dasar - Dasar 10 Mid Semester 11 Setelah perkuliahan, diharapkan agar: atas atas atas Ekspor/Impor Barang Kena Ekspor/Impor Barang Kena Ekspor/Impor - Dasar Dasar Barang Kena dan Mekanisme Petunjuk dan Mekanisme Atas Penyerahan Rekaman Gambar dan / Atau Suara Atas Penyerahan Rekaman Atas Penyerahan Rekaman Gambar dan / Atau Suara 6
7 Dasar Petunjuk Dasar Atas Penyerahan Rekaman Gambar/dan atau Suara 12 Setelah perkuliahan, diharapkan agar: Dasar Petunjuk Mekanisme PPN Atas Penyerahan Emas Perhiasan PPN Atas Tembakau Buatan Dalam Negeri (Rokok) 13 Setelah perkuliahan, diharapkan agar: Batubara Sebagai Barang KEna PPN Atas Dana Hasil Produksi Batubara Perusahaan kontraktor Swasta 14 Setelah perkuliahan, diharapkan agar: Dasar Gambar dan / Atau Suara Atas Emas Perhiasan PPN Atas Penyerahan Batubara Perlakuan PPN Terhadap Penyerahan Jasa Sewa Guna Usaha - Dasar - Dasar Atas Penyerahan Rekaman Gambar/dan atau Suara - Dasar PPN Atas Penyerahan Emas Perhiasan PPN Atas Tembakau Buatan Dalam Negeri (Rokok) - Batubara Sebagai Barang KEna - PPN Atas Dana Hasil Produksi Batubara Perusahaan kontraktor Swasta - Dasar - Sekilas Pengertian 7
8 Petunjuk Sekilas Pengertian Dasar Sewa Guna Usaha Mekanisme PPN 15 Setelah perkuliahan, diharapkan agar: Dasar Petunjuk Pelaksaan Mekanisme Pelaporan Hal-hal Penting Yang Perlu dilakukan Pelaporan Dasar Sewa Guna Usaha PPN - Dasar Pelaksaan Pelaporan - Hal-hal Penting Yang Perlu dilakukan 8
9 Referensi: 1. Waluyo Perpajakan Indonesia Jilid 2.Salemba Empat, Jakarta. 2. Muljono, Djoko Penerbit ANDI. Yogyakarta. Tim Penjamin Mutu Program Studi Menyetujui Bandar Lampung, 29 Agustus 2014 Ketua PS DIII Perpajakan FEB Unila (Ninuk Dewi K., S.E., M.Sc., Akt.) (R. Weddie Andriyanto, S.E., M.Si., C.A., CPA.) 9
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS LAMPUNG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS FORMULIR KONTRAK PERKULIAHAN PROGRAM STUDI DIII PERPAJAKAN
Mata Kuliah : PPN dan PPnBM SKS : 3 Semester : 3 Kode MK : EBA512036 I. DESKRIPSI Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib yang memberikan landasan konsepsual dan pemahaman praktek yang kuat untuk memperdalam
Lebih terperinciKEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS LAMPUNG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS FORMULIR
Mata Kuliah : Pajak Penghasilan II SKS : 3 Semester : 4 Kode MK : EBA512048 Prodi : Diploma III Perpajakan Deskripsi Singkat: Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib yang memberikan landasan konsepsual
Lebih terperinciMata Kuliah : Lab. PPN dan PPnBM SKS : 2 Semester : 4 Kode MK : EBA : Diploma III Perpajakan
Mata Kuliah : Lab. dan SKS : 2 Semester : 4 Kode MK : EBA512046 Prodi : Diploma III Perpajakan Deskripsi Singkat: Mata kuliah ini merupakan mata kuliah yang membahas dan menyelesaikan tentang kasus-kasus
Lebih terperinciKEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS LAMPUNG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS FORMULIR
Mata Kuliah : Studi Kasus Perpajakan SKS : 2 Semester : 5 Kode MK : EBA512057 Prodi : Diploma III Perpajakan Deskripsi Singkat: Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa/i Program Studi
Lebih terperinciKEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS LAMPUNG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS FORMULIR
Mata Kuliah : Bea Cukai dan Impor SKS : 3 Semester : 5 Kode MK : EBA512060 Prodi : Diploma III Perpajakan Deskripsi Singkat: Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa/i Program Studi DIII
Lebih terperinciMata Kuliah : Manajemen Pajak SKS : 2 Semester : 5 Kode MK : EBA : Diploma III Perpajakan
Mata Kuliah : Manajemen SKS : 2 Semester : 5 Kode MK : EBA512058 Prodi : Diploma III Perpajakan Deskripsi Singkat: Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib yang memberikan landasan konsepsual dan pemahaman
Lebih terperinciKEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS LAMPUNG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS FORMULIR
Mata Kuliah : Pajak Penghasilan I SKS : 2 Semester : 3 Kode MK : EBA512038 Prodi : Diploma III Perpajakan Deskripsi Singkat: Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib yang memberikan landasan konsepsual
Lebih terperinciKEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS LAMPUNG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS FORMULIR
Mata Kuliah : Sistem Akuntansi SKS : 3 Semester : 4 Kode MK : EBA512040 I. DESKRIPSI Materi mata kuliah sistem akuntansi mengajarkan sistem pengolahan informasi akuntansi, perancangan informasi akuntansi
Lebih terperinciTINJAUAN MATA KULIAH... Kegiatan Belajar 2: SEJARAH PAJAK KONSUMSI SEBAGAI PAJAK NEGARA DAN PERKEMBANGAN
iii Daftar Isi TINJAUAN MATA KULIAH... xi Modul 1: KARAKTERISTIK PPN INDONESIA DAN SEJARAH PENGENAAN PPN SEBAGAI PAJAK ATAS KONSUMSI... 1.1 Kegiatan Belajar 1: Karakteristik PPN Indonesia... 1.3 Latihan......
Lebih terperinciKEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS LAMPUNG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS FORMULIR KONTRAK PERKULIAHAN PROGRAM STUDI DIII PERPAJAKAN
Mata Kuliah : Metode Pemeriksaan dan Penyidikan Pajak SKS : 3 Semester : 5 Kode MK : EBA512059 I. DESKRIPSI Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib yang memberikan landasan konsepsual dan pemahaman
Lebih terperinciKEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS LAMPUNG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS FORMULIR Garis Besar Program Pengajaran (GBPP)
Mata Kuliah : Auditing 2 SKS : 3 Semester : 5 Kode MK : EBA512061 I. DESKRIPSI Mata Kuliah ini merupakan kelanjutan dari Mata Kuliah Auditing 1 yang secara garis besar memberikan wawasan pengetahuan tentang
Lebih terperinciKEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS LAMPUNG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS FORMULIR KONTRAK PERKULIAHAN PROGRAM STUDI DIII PERPAJAKAN
Mata Kuliah : Lab. PPN dan SKS : 2 Semester : 4 Kode MK : EBA512046 I. DESKRIPSI Mata kuliah ini merupakan mata kuliah yang membahas dan menyelesaikan tentang kasus-kasus Pajak Pertambahan Nilai. Dalam
Lebih terperinciKEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS LAMPUNG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS FORMULIR Garis Besar Program Pengajaran (GBPP)
Mata Kuliah : Bahasa Indonesia SKS : 3 Semester : 1 Kode MK : UNI612106 I. DESKRIPSI Mata kuliah ini adalah mata kuliah pengembangan kepribadian bahasa Indonesia. Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AKUNTANSI KOMPUTER - D3 BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS GUNADARMA
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AKUNTANSI KOMPUTER - D3 BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS GUNADARMA Tanggal Penyusunan dd/bb/thn Tanggal revisi dd/bb/thn 15/08/2016 24/02/2017 Fakultas PROGRAM
Lebih terperinciKEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS LAMPUNG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS FORMULIR KONTRAK PERKULIAHAN PROGRAM STUDI DIII PERPAJAKAN
Mata Kuliah : Akuntansi Perpajakan SKS : 3 Semester : 4 Kode MK : EBA512050 I. DESKRIPSI Akuntansi Perpajakan merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa Program Studi D III Perpajakan. Cakupan materi Akuntansi
Lebih terperinciUNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS EKONOMI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH PERPAJAKAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PERPAJAKAN Oleh: amanitanovi@uny.ac.id JURUSAN PENDIDIKAN AKUNTANSI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) PERTEMUAN KE 2 PRODI/JURUSAN :
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARANSEMESTER (RPS) MATA KULIAH P E R P A J A K A N II
RENCANA PEMBELAJARANSEMESTER (RPS) MATA KULIAH P E R P A J A K A N II 1 13 PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI 2015 Nama Mata Kuliah : PERPAJAKAN II Kode Mata Kuliah/sks : EKA4072 / 3 sks Program Studi Semester
Lebih terperinciRANCANGAN PERKULIAHAN PROGRAM STUDI S-1 MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
RANCANGAN PERKULIAHAN PROGRAM STUDI S-1 MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS Q No. Dokumen 061.423.4.35.00 Tgl. Efektif 01 Januari 2013 Judul Mata Kuliah : Perpajakan II Semester : VII Sks : 3 Kode :
Lebih terperinciANALISIS PENERAPAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI PADA PT LARIS MEDIA SELARAS TAHUN 2011
ANALISIS PENERAPAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI PADA PT LARIS MEDIA SELARAS TAHUN 2011 RUDI NURDIANSYAH 21209551/3EB03 DOSEN PEMBIMBING : ANNE DAHLIAWATI,SE.,MM. Latar Belakang Masalah Pajak Pertambahan Nilai
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Nama Mata : Perpajakan Kode Mata : KA 013 Bobot Kredit : 2 SKS Semester Penempatan : IV Kedudukan Mata : Mata Keilmuan Keterampilan Mata Prasyarat : - Penanggung Jawab Mata
Lebih terperinciGARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)
Mata : Perpajakan Bobot Mata : 2 Sks GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) Deskripsi Mata : KUP, PPh umum, PPh pasal 21 sampai 26, PPh WR orang pribadi ba, PPN PPn BM, PBB serta bea materai. Perte
Lebih terperinciSILABUS RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER GANJIL
SILABUS RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER GANJIL 2017 2018 Kelompok Mata Kuliah : Keahlian Berkarya (MKB) Nama / Kode Mata Kuliah : Perpajakan / EKO476 Bobot : 4 (empat) SKS Program Studi : D3 - Akuntansi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. (Yusdianto 2004). Pajak secara bebas dapat dikatakan sebagai suatu kewajiban
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pajak adalah pungutan wajib pajak yang dibayar rakyat untuk negara dan akan digunakan untuk kepentingan pemerintah dan masyarakat umum (Yusdianto 2004). Pajak
Lebih terperinciTELKOM UNIVERSITY FAKULTAS KOMUNIKASI DAN BISNIS JURUSAN/PROGRAM STUDI S1 ADMINISTRASI BISNIS RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
TELKOM UNIVERSITY FAKULTAS KOMUNIKASI DAN BISNIS JURUSAN/PROGRAM STUDI S1 ADMINISTRASI BISNIS RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan PERPAJAKAN
Lebih terperinciUNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS EKONOMI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH AKUNTANSI PAJAK
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH AKUNTANSI PAJAK Oleh: Amanita Novi Yushita, M.Si. Amanitanovi@uny.ac.id JURUSAN PENDIDIKAN AKUNTANSI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY SILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work) Nama Matakuliah : Perpajakan Kode Matakuliah :
Lebih terperinciDEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK. 11 April 2005 SURAT DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR S - 246/PJ.
DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK 11 April 2005 SURAT DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR S - 246/PJ.52/2005 TENTANG PENJELASAN ATAS PEMBERLAKUAN PPN DAN PPn BM DI DAERAH INDUSTRI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam upaya mewujudkan tujuan nasional mensejahterakan masyarakat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Dalam upaya mewujudkan tujuan nasional mensejahterakan masyarakat adil dan makmur, diperlukan pembangunan di segala sektor. Pelaksanaan pembangunan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pelakasanaan pembangunan karena pajak merupakan sumber pendapatan negara
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sebagai negara berkembang Indonesia saat ini masih membutuhkan biaya untuk melaksanakan pembangunan agar dapat menjadi negara yang dewasa atau maju dimana kebutuhan
Lebih terperinciPAJAK PERTAMBAHAN NILAI JILID 2
PAJAK PERTAMBAHAN NILAI JILID 2 Penulis: Mohammad Yamin, SE., Ak. Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2012 Hak Cipta 2012 pada penulis, Hak Cipta dilindungi undang-undang. Dilarang memperbanyak atau memindahkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pelakasanaan pembangunan karena pajak merupakan sumber pendapatan negara
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sebagai negara berkembang Indonesia saat ini masih membutuhkan biaya untuk melaksanakan pembangunan agar dapat menjadi negara yang dewasa atau maju dimana kebutuhan
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) PROGRAM STUDI AKUNTANSI
STIE Bisma Lepisi Jl. Ks. Tubun No. 11 Tangerang 15112 Telp.:(021) 558 9161-62. Fax.:(021) 558 9163 SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) PROGRAM STUDI AKUNTANSI Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah Kelompok Mata
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH LABORATORIUM PERPAJAKAN
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH LABORATORIUM PERPAJAKAN PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI 2015 1 6 Nama Mata Kuliah : LABORATORIUM PERPAJAKAN Kode Mata Kuliah/sks : EKA4073 / 3 sks Program Studi
Lebih terperincibisa dilakukan dengan mengajukan langsung ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) masing-masing kabupaten / kota.
PROGRAM BEASISA STRATA 1 ( S1 ) Akuntansi 2015 ritten by Administrator Monday, 09 February 2015 0:05 - Last Updated Friday, 06 March 2015 0:55 Dalam rangka peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia, Fakultas
Lebih terperinciEvaluasi Pelaksanaan Pajak Pertambahan Nilai di PT IO
Evaluasi Pelaksanaan Pajak Pertambahan Nilai di PT IO ABSTRAK Dari segi ekonomi, pajak merupakan pemindahan sumber daya dari sektor perusahaan ke sektor publik. Salah satu pajak yang sangat mempengaruhi
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN PERPAJAKAN II (S1 AKUNTANSI)
KONTRAK PERKULIAH PERPAJAK II (S1 AKUNTSI) Pengajar : Dr. H. Heru Tjaraka, SE, M.Si, BKP, Ak, CA () Dra. Mienati Somya.L.,i.,Ak.,BKP, CA () Dr. Elia Mustikasari, SE, i.,ak.,bkp, CA () Drs.Ec. H. Sudibjo,
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH: LABORATORIUM PAJAK PENGHASILAN PEMOTONGAN / PEMUNGUTAN
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH: LABORATORIUM PAJAK PENGHASILAN PEMOTONGAN / PEMUNGUTAN PROGRAM STUDI DIPLOMA III (D3) AKUNTANSI 2015 1 12 Nama Mata Kuliah : LABORATORIUM PAJAK PENGHASILAN
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY SILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work) Nama Matakuliah : Peran Kode Matakuliah : EDP
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan nasional adalah kegiatan berkesinambungan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Untuk mewujudkan tujuan tersebut maka pemerintah perlu
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AKUNTANSI KOMPUTER - D3 BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS GUNADARMA
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AKUNTANSI KOMPUTER - D3 BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS GUNADARMA Tanggal Penyusunan Dd/bb/thn Tanggal revisi Dd/bb/thn 15/08/2016 24/02/2017 Fakultas PROGRAM
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM & KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) (4) Kemampuan Akhir yang diharapkan
RENCANA PROGRAM & KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) Nama Mata Kuliah : Pengantar Pajak Kode Mata Kuliah : Beban sks : (1) Minggu ke (2) Materi Pembelajaran (3) Bentuk Pembelajaran 1 Pendahuluan (4)
Lebih terperinciS i l a b u s PENGANTAR PERPAJAKAN DA (UNC)
S i l a b u s PENGANTAR PERPAJAKAN DA (UNC) PROGRAM/ JURUSAN KODE BOBOT : DIPLOMA TIGA AKUNTANSI : DA50-060 : 3 SKS I. MATA KULIAH PRASYARAT Mata kuliah yang menjadi prasyarat adalah : Bisnis II. DESKRIPSI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pajak Pertambahan Nilai (PPN), Pajak Penjualan atas Barang Mewah. (PPnBM), Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Sektor P3 dan Bea Meterai.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di Indonesia salah satu penerimaan negara yang sangat penting bagi pelaksanaan dan pembangunan nasional serta bertujuan untuk meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Pengertian Pajak Pajak merupakan salah satu wujud nyata secara partisipasi dalam rangka ikut membiayai pembangunan nasional. Adapun definisi pajak menurut
Lebih terperinciPENDAHULUAN Pajak Pertambahan Nilai memiliki keunggulan dibandingkan dengan jenis pajak lain yaitu jumlah penerimaan Pajak Pertambahan Nilai akan meni
FAKTOR PENYEBAB PEMBETULAN SPT MASA PPN DAN DAMPAKNYA TERHADAP PPN YANG HARUS DIBAYARKAN ( STUDI KASUS PT. FATH INDONESIA ) Ai Endang Ekonomi, Universitas Gunadarma Aina_aby@yahoo.co.id ABSTRAK Salah satu
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. rakyat kepada kas negara berdasarkan undang-undang (yang dapat
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Definisi Pajak dan Fungsi Pajak 2.1.1 Definisi Pajak Menurut Adriani dalam kutipan Soemarso (2007:2), Pajak adalah iuran rakyat kepada kas negara berdasarkan undang-undang (yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pembiayaan Negara dan pembangunan nasional. memenuhi kewajiban dalam bentuk fasilitas telah diberikan untuk mempermudah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Perkembangan dan dinamika masyarakat yang kian meningkat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara menuntut adanya ketersediaan anggaran yang cukup tinggi. Salah satu
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)
RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) Kode / Nama Mata Kuliah : B12.4404 / Laboratorium Perpajakan Revisi ke : 2 (dua ) Satuan Kredit Semester : 2 SKS Tgl revisi : 1 Agustus 2014 Jml Jam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. peningkatan, yakni pada tahun 2015 besarnya belanja negara sebesar
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Untuk mensukseskan pembangunan nasional, peranan penerimaan dalam negeri sangat penting dan mempunyai kedudukan yang sangat strategis. Pembangunan tidak akan
Lebih terperinciBAB 5 SIMPULAN, KETERBATASAN DAN SARAN
BAB 5 SIMPULAN, KETERBATASAN DAN SARAN 5.1. Simpulan Berdasarkan analisis yang dilakukan mengenai perhitungan penyetoran dan pelaporan PPN sehubungan dengan kegiatan penjualan dan pembelian pada CV X selama
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan Mandiri (PKLM)
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan Mandiri (PKLM) Pajak merupakan salah satu sumber penerimaan negara yang sangat besar pengaruhnya terhadap peningkatan pembangunan dan kelangsungan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pemerintah guna untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pajak merupakan pendapatan terbesar yang diterima oleh pemerintah. Dengan adanya penerimaan pajak pemerintah dapat memperluas ruang gerak pendanaan dari berbagai macam
Lebih terperinciPRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 1996 TENTANG PERLAKUAN PERPAJAKAN BAGI PENGUSAHA KENA PAJAK BERSTATUS ENTREPOT PRODUKSI UNTUK TUJUAN EKSPOR (EPTE) DAN PERUSAHAAN PENGOLAHAN DI KAWASAN
Lebih terperinciPERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER - 24/PJ/2013 TENTANG
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER - 24/PJ/2013 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER-38/PJ/2009 TENTANG BENTUK FORMULIR SURAT SETORAN PAJAK DIREKTUR JENDERAL
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENYUSUNAN GBPP & SAP
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENYUSUNAN GBPP & 1. TUJUAN Pedoman penyusunan ini adalah menentukan standarisasi dalam menyusun Garis-Garis Besar Program Pengajaran (GBPP) dan Satuan Acara Perkuliahan
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN. Dibuat Oleh : Pengendali Dokumen Diperiksa Oleh: WM Halaman 1 dari 5
Lampiran 8.3 FM-FEB-10-02 Rev.00 SATUAN ACARA PERKULIAHAN 1. Mata Kuliah : Pemeriksaan Pajak 2. Bobot : 3 SKS 3. Semester : 3 (tiga) 4. Mata Kuliah Prasyarat : Perpajakan & Audit 2 5. Deskripsi Mata Kuliah
Lebih terperinciSILABUS RANCANGAN PEMBELAJARAN SATU SEMESTER SEMESTER GENAP PERIODE : JANUARI JUNI 2017
SILABUS RANCANGAN PEMBELAJARAN SATU SEMESTER SEMESTER GENAP 2016 2017 PERIODE : JANUARI JUNI 2017 Nama/Kode Mata Kuliah : Akuntansi Perpajakan / EKO537 Jumlah sks : 3 (tiga) SKS Program Studi : DIII Akuntansi
Lebih terperinciGaris Besar Program Pembelajaran (GBPP) Kontrak Pembelajaran. Oleh: Prof. Dr. F.X. Susilo (PJ Matakuliah)
GBPP Matakuliah Statistika Pertanian (AGT 212) Page 1 of 10 Garis Besar Program Pembelajaran (GBPP) Kontrak Pembelajaran Matakuliah Statistika Pertanian (AGT 212) Kelas D SEMESTER GENAP 2011/2012 Oleh:
Lebih terperinciPERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR - 14/PJ/2010 TENTANG
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR - 14/PJ/2010 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER-146/PJ./2006 TENTANG BENTUK, ISI, DAN TATA CARA PENYAMPAIAN SURAT PEMBERITAHUAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Penerimaan Negara dari sektor perpajakan merupakan sumber utama. untuk pembangunan nasional dan penyelenggaraaan pemerintahan.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penerimaan Negara dari sektor perpajakan merupakan sumber utama untuk pembangunan nasional dan penyelenggaraaan pemerintahan. Penerimaan Negara yang terdiri atas penerimaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan Mandiri (PKLM)
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan Mandiri (PKLM) Dewasa ini bangsa di dunia sedang giat-giatnya melaksanakan pembangunan menuju kemakmuran, begitu juga halnya dengan bangsa Indonesia.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan akan dana tersebut mendorong pemerintah untuk mencari dana dari
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia selalu melakukan pembangunan dan pengembangan diberbagai bidang, maka dari itu negara ini juga membutuhkan dana yang sangat besar. Kebutuhan akan dana tersebut
Lebih terperinciRPS Mata Kuliah Perpajakan 2 Program Studi Akuntansi Halaman 1 dari 10
RPS Mata Kuliah Perpajakan 2 Program Studi Akuntansi Halaman 1 dari 10 Kehadiran : 10 % Tugas : 15 % Quiz : 15 % UTS : 30 % UAS : 30 % RPS Mata Kuliah Perpajakan 2 Program Studi Akuntansi Halaman 2 dari
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Pajak Dalam membahas definisi mengenai pajak, banyak para ahli memberikan batasan tentang pajak, diantaranya pengertian pajak yang dikemukakan oleh Adriani di kutip
Lebih terperinciPERKEMBANGAN E-COMMERCE
PERKEMBANGAN E-COMMERCE 2011 2015 236 juta jiwa Populasi Penduduk 248 juta jiwa 105 % 55 juta jiwa Penetrasi Internet 139 juta jiwa 252 % $ 0,9 Milyar e-commerce Market $10 Milyar 1111 % Pengertian e-commerce
Lebih terperinciDEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR 15 /PJ/2010 TENTANG
DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR 15 /PJ/2010 TENTANG PERUBAHAN PERTAMA ATAS PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR 29/PJ/2008 TENTANG
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 1.1 Pengertian Pajak Pajak merupakan salah satu sumber penerimaan Negara yang berasal dari penghasilan masyarakat, dalam proses pemungutan perlu diatur dalam undang-undang agar dapat
Lebih terperinciJudul : Tata Cara Pengukuhan Wajib Pajak menjadi Pengusaha Kena Pajak ABSTRAK
Judul : Tata Cara Pengukuhan Wajib Pajak menjadi Pengusaha Kena Pajak Nama : Ni Made Diah Paramita Dewi NIM : 1406043038 ABSTRAK Peraturan Menteri Keuangan Nomor 182/PMK.03/2015 tentang Tata Cara Pendaftaran
Lebih terperinciDOKUMEN PERKULIAHAN SEMESTER GASAL T.A. 2017/2018. Kode Mata Kuliah : Status / Prasyarat : Ekonomi dan Bisnis. : Muhaimin, SE, Ak, M.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS), RENCANA TUGAS MAHASISWA (RTM), LEMBAR KERJA MAHASISWA (LKM), RUBRIK PENILAIAN TUGAS MAHASISWA (RPTM), DAN KONTRAK PERKULIAHAN DOKUMEN PERKULIAHAN SEMESTER GASAL T.A.
Lebih terperinciDallar lsi. "" n I ukulll.b ') kill I. g. Mt'''ah h. tang Pt:null:o> mbahan. h.. 1 n lui I II ng I p alas Jmpor ng (' a Jill k, rw,ud.
Sebagai sumber pendapatan negara yang strategis. pajak berkontribusi dalam kehi dupan bernegara berupa pemblayaan pengeluaran-pengeluaran negara, termasuk pembangunan di pusat kota dan daerah-daerah terpeneil.
Lebih terperinciSatuan Acara Perkuliahan
Satuan Acara Perkuliahan Kode / Nama Mata Kuliah: 1250630/Peran II Revisi ke: Satuan Kredit Semester: 3 SKS Tanggal revisi: Jumlah Jam kuliah dalam seminggu: 2,5 jam Tanggal mulai berlaku: 4 November 2013
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Pengertian Pajak Pertambahan Nilai (PPN) penerimaan negara, dan mendorong produk ekspor.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Pengertian Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Pajak Pertambahan Nilai yaitu penggantian Pajak Penjualan, karena pajak ini tidak bisa memadai dan mencapai sasaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan Mandiri. Dari sektor pajak diharapkan partisipasi aktif masyarakat dalam
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan Mandiri Pajak merupakan salah satu sumber penerimaan negara yang sangat besar pengaruhnya terhadap peningkatan pembangunan dan kelangsungan jalannya
Lebih terperinciRENCANA PERKULIAHAN SEMESTER
RENCANA PERKULIAHAN SEMESTER 1 2009-2010 Kode dan Nama Mata Kuliah : WA 323 (Perpajakan) Satuan Kredit Semester\Penyajian : 4 SKS Prasyarat \ Kosyarat : Hukum Pengampu Mata Kuliah : Priyo Hari Adi Tujuan
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Koordinator : Budi Santoso SE., MM.
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Koordinator : Budi Santoso SE., MM. I. IDENTITAS MATA KULIAH. Mata Kuliah : Perpajakan. Bobot SKS : SKS. Jenjang / Jurusan : D AKUNTANSI. Semester :. Kode : KK-009 II. MATERI
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PAKUAN BOGOR
ANALISIS PERHITUNGAN DAN PELAPORAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (STUDI KASUS PADA PT. ANGGADA KARSA UTAMA) PERIODE TAHUN 2014 s/d 2015 E-Jurnal Dibuat Oleh: Muhamad Idrus 022112269 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS
Lebih terperinciPERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR 15/PJ/2010 TENTANG
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR 15/PJ/2010 TENTANG PERUBAHAN PERTAMA ATAS PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR 29/PJ/2008 TENTANG BENTUK, ISI, DAN TATA CARA PENYAMPAIAN SURAT PEMBERITAHUAN MASA
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UIN - JAKARTA Knowledge, Piety, Integrity. Dibuat Oleh : PPJM Diperiksa Oleh: WM Halaman 1 dari 11
: PK-FEB-10 PROSEDUR PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM Tanggal Terbit : 01/08/11 SATUAN ACARA PERKULIAHAN 1. Mata Kuliah : Lab ing (Saran nama MK: Laboratorium Pengauditan) 2. Bobot : 2 SKS 3. Semester
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. negara yang dapat bertahan dari dampak krisis tersebut. Hal ini membuat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di tengah kondisi krisis dunia, Indonesia merupakan salah satu negara yang dapat bertahan dari dampak krisis tersebut. Hal ini membuat tingkat perekonomian Indonesia
Lebih terperinciKEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS EKONOMI
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS EKONOMI RENCANA PEMELAJARAN SEMESTER (RPS) Program Studi : Akuntansi Nama Mata Kuliah : Manajemen Keuangan 2 Kode
Lebih terperinciDosen: Afifudin, SE., M.SA., Ak.
Dosen: Afifudin, SE., M.SA., Ak. Nama Matakuliah : PERPAJAKAN Nomor Kode : MKB 4-16-13 Bobot SKS : 3 (50 menit x 3), Praktikum 0 Semester : IV Kelompok MK : Matakuliah Keahlian Berkarya (MKB) Prodi : Akuntansi
Lebih terperinciANALISIS ATAS PENERAPAN PERHITUNGAN, PENYETORAN, SERTA PELAPORAN PAJAK PENGHASILAN 22 DAN PAJAK PENGHASILAN 23 STUDI KASUS PERUM PERURI
ANALISIS ATAS PENERAPAN PERHITUNGAN, PENYETORAN, SERTA PELAPORAN PAJAK PENGHASILAN 22 DAN PAJAK PENGHASILAN 23 STUDI KASUS PERUM PERURI Kaisar Lafran Abdullah, Hery Gunawan Universitas Bina Nusantara Jl.
Lebih terperinciKEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS EKONOMI
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS EKONOMI RENCANA PEMELAJARAN SEMESTER (RPS) Program Studi : S1 Akuntansi Nama Mata Kuliah : Manajemen Keuangan 1
Lebih terperinciKompetensi Umum Mahasiswa Dapat Menghitung PPh dan PPN serta PPn BM. Saat terutang pajak, dan kredit pajak
Kompetensi Umum Mahasiswa Dapat Menghitung PPh PPN serta PPn BM Menghitung Memperhitungkan PPh Menghitung PPN PPn BM Tarif & Dasar Pengenaan PPh Saat terutang pajak, kredit pajak Mengkreditkan Pajak Masukan
Lebih terperinciiuran rakyat kepada kas Negara berdasarkan undang undang yang dapat dipaksakan
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Pengertian Pajak Definisi atau pengertian pajak menurut Mardiasmo (2011:1), pajak adalah iuran rakyat kepada kas Negara berdasarkan undang undang yang dapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Kementrian Keuangan (2014)
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Perkembangan dan dinamika kebutuhan masyarakat yang kian meningkat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara menuntut adanya ketersediaan anggaran yang
Lebih terperinciPRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
PP 3/1996, PERLAKUAN PERPAJAKAN BAGI PENGUSAHA KENA PAJAK BERSTATUS ENTREPOT PRODUKSI UNTUK TUJUAN EKSPOR (EPTE) DAN PERUSAHAAN PENGOLAHAN DI KAWASAN BERIKAT (KB) Oleh: PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA Nomor:
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. tentang pajak yang dikemukakan oleh para ahli di bidang perpajakan menurut Prof. Dr.
BAB II LANDASAN TEORI II.1 Dasar - dasar Perpajakan Indonesia II.1.1 Definisi dan Unsur Pajak Dibawah ini terdapat beberapa definisi-definisi dan unsur pajak yang terangkum tentang pajak yang dikemukakan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Pajak Definisi Pajak berdasarkan Undang-undang No. 28 Tahun 2007 tentang ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu sebagai berikut : Pajak adalah kontribusi wajib
Lebih terperinciDOKUMEN PERKULIAHAN SEMESTER GASAL T.A. 2017/2018. Kode Mata Kuliah : Status / Prasyarat : Ekonomi dan Bisnis. : Muhaimin, SE, Ak, M.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS), RENCANA TUGAS MAHASISWA (RTM), LEMBAR KERJA MAHASISWA (LKM), RUBRIK PENILAIAN TUGAS MAHASISWA (RPTM), DAN KONTRAK PERKULIAHAN DOKUMEN PERKULIAHAN SEMESTER GASAL T.A.
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN
Written by Checked by Approved by valid date Verawaty, SE.,M.Ak Merry Agustina,M.M.,M.Kom M. Izman Herdiansyah, S.T., M.M., Ph.D. Mata Kuliah : Perpajakan Semester : 4 Kode : 147BK4207 Sks : 2 sks Program
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SMK Negeri 4 Klaten Kelas/ Semester : XI AK 3/1 Mata Pelajaran : Administrasi Perpajakan Materi Pokok : Ketentuan Umum Perpajakan Alokasi Waktu : 2
Lebih terperinciBAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil tax review terhadap PT. G, peneliti dapat menarik kesimpulan sebagai berikut: 1. PT. G sebagai wajib pajak badan telah melakukan kewajiban perpajakannya
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. pajak berdasarkan Undang-Undang No.28 Tahun 2007 tentang. Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu sebagai berikut:
BAB II LANDASAN TEORI II.1 Pemahaman Pajak II.1.1 Definisi Pajak Definisi pajak berdasarkan Undang-Undang No.28 Tahun 2007 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu sebagai berikut: Pajak
Lebih terperinciGARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) Mata Kuliah : Statistik Bobot Mata Kuliah : 3 Sks Deskripsi Mata Kuliah : Pengertian dasar statistik, pengolahan dan penyajian data, ukuran dan lokasi (central
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sebagai primadona dalam membiayai pembangunan nasional. Pembangunan nasional
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Penerimaan pajak dari tahun ke tahun terus meningkat dan memberi andil besar dalam penerimaan Negara. Penerimaan dari sektor pajak selalu dikatakan sebagai
Lebih terperinciBERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN KEUANGAN. Pajak. Penjualan. Barang Mewah. PPn. Rehabilitasi. NAD. NIAS Hibah. Pemberlakuan.
No.186, 2009 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN KEUANGAN. Pajak. Penjualan. Barang Mewah. PPn. Rehabilitasi. NAD. NIAS Hibah. Pemberlakuan. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
45 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Dari hasil penelitian dan pembahasan dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Rencana penerimaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) di Kantor Pelayanan Pajak
Lebih terperinciInsentif/Kemudahan di Bidang Perpajakan
Insentif/Kemudahan di Bidang Perpajakan I. Pajak Penghasilan Jenis Kemudahan Fasilitas yang diberikan Keterangan 1. Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 1994. Tentang Fasilitas Perpajakan atas penanaman
Lebih terperinciBERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) FAKULTAS KOMUNIKASI BISNIS. Program Studi ADMINISTRASI BISNIS. Mata Kuliah : PERPAJAKAN BISNIS
FAKULTAS KOMUNIKASI BISNIS Program Studi ADMINISTRASI BISNIS BERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Mata Kuliah : PERPAJAKAN BISNIS Kode Mata Kuliah : BAH2A4 SKS : 4 SKS Semester : 3 Tahun
Lebih terperinci