FAKTOR-FAKTORR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENDIDIKAN ANAK PETANI KARET DI NAGARI TEBING TINGGI KECAMATAN PULAU PUNJUNG KABUPATEN DHARMASRAYA E-JURNAL

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "FAKTOR-FAKTORR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENDIDIKAN ANAK PETANI KARET DI NAGARI TEBING TINGGI KECAMATAN PULAU PUNJUNG KABUPATEN DHARMASRAYA E-JURNAL"

Transkripsi

1 FAKTOR-FAKTORR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENDIDIKAN ANAK PETANI KARET DI NAGARI TEBING TINGGI KECAMATAN PULAU PUNJUNG KABUPATEN DHARMASRAYA E-JURNAL Diajukanan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : ULFA DILLAH PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG 2016

2

3 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENDIDIKAN ANAK DI NAGARI TEBING TINGGI KECAMATAN PULAU PUNJUNG KABUPATEN DHARMASRAYA Oleh,, 1, 2, 3) Mahasiswa dan Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP-PGRI Sumbar Jl. Gunung Panggilun No.1 Padang Sumatra Barat ABSTRACT This study aimed to analyze: 1) the effect of variable income of parents about the education level of children, 2) the effect of the number of dependents of parents about the education level of children, 3) influence individual motivation according to the views of parents about the education level of children, 4) influence people's motivations parents about the education level of children, 5) the influence of culture on the level of education of children. This type of research is descriptive and associative. The population of this study were 551 families in Nagari Tebing Tinggi District of Pulau Punjung Dharmasraya. The sampling technique is proportional random sampling that is numbered 82 families. The data analysis technique is a multiple linear regression analysis with SPSS version RESULTS: 1) There is a positive and significant impact on the level of income of parents of children education in Nagari Tebing Tinggi, which ditinjukan by coefficient value of ) There is influence positive and significant number of dependents of parents about the education level of children in Nagari Tebing Tinggi, indicated by coefficient value of 0,071. 3) There is a positive and significant influence individual motivation by views of parents about the education level of children in Nagari Tebing Tinggi, indicated by coefficient value of ) There is a positive and significant impact on the level of motivation of parents of children education in Nagari Tebing Tinggi, indicated by coefficient value of ) There is a positive and significant influence of culture on the level of education of children in Nagari Tebing Tinggi, indicated by value a coefficient of ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: 1) pengaruh variabel pendapatan orang tua terhadap tingkat pendidikan anak, 2) pengaruh jumlah tanggungan orang tua terhadap tingkat pendidikan anak, 3) pengaruh motivasi individu menurut pandangan orang tua terhadap tingkat pendidikan anak di, 4) pengaruh motivasi orang tua terhadap tingkat pendidikan anak, 5) pengaruh budaya terhadap tingkat pendidikan anak. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dan asosiatif. Populasi dari penelitian ini sebanyak 551 KK di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Teknik pengambilan sampel adalah proportional random sampling yaitu berjumlah 82 KK. Teknik analisis data adalah analisi regresi linear berganda dengan bantuan program SPSS versi Hasil penelitian: 1) Terdapat pengaruh positif dan signifikan pendapatan orang tua terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi, yang ditinjukan oleh nilai koefisien sebesar 0,096. 2) Terdapat pengaruh positif dan signifikan jumlah tanggungan orang tua terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi, yang ditunjukan oleh nilai koefisien sebesar 0,071. 3) Terdapat pengaruh positif dan signifikan motivasi individu menurut pandangan orang tua terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi, yang ditunjukan oleh nilai koefisien sebesar 0,101. 4) Terdapat pengaruh positif dan signifikan motivasi orang tua terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi, yang ditunjukan oleh nilai koefisien sebesar 0,089. 5) Terdapat pengaruh positif dan signifikan budaya terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi, yang ditunjukan oleh nilai koefisien sebesar 0,053.

4 PENDAHULUAN Di era globalisasi dan informasi menuntut usaha pengembangan sumber daya manusia dengan segala dimensi baik dibidang ilmu pengetahuan, nilai dan sikap maupun keterampilan. Sumber daya alam yang melimpah belum tentu merupakan jaminan bahwa suatu Negara atau wilayah itu akan makmur, bila pendidikan sumber daya manusianya kurang mendapat perhatian. Upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan tugas bersama dan berjangka waktu yang panjang karena menyangkut pendidikan bangsa. Dimana telah lahir masyarakat Indonesia mewujudkan perubahan dalam semua aspek kehidupan. Salah satunya ingin meningkatkan mutu pendidikan. Menurut Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional no 20 Tahun 2003, pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, Bangsa dan Negara. Menurut Hamalik (2013:3) pendidikan adalah suatu proses dalam rangka mempengaruhi peserta supaya mampu menyesuaikan diri sebaik mungkin dengan lingkungan nya, dan dengan demikian akan menimbulkan perubahan dalam dirinya yang memungkinkan untuk berfungsi secara baik dalam kehidupan masyarakat. Walaupun pemerintah telah berusaha untuk meningkatkan mutu dan kualitas semaksimal mungkin untuk memajukan, tapi kenyataannya masih ada dikalangan masyarakat yang tidak bisa melanjutkan pendidikan nya ke jenjang yang lebih tinggi, di sebabkan tingkat pendapatan orang tua. Selain pendapatan orang tua yang kurang memadai (pas -pasan) jumlah tanggungan, motivasi individu menurut pandangan orang tua, motivasi orang tua dan budaya dalam suatu keluarga juga mempengaruhi dan menghambat anak untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi. Dari beberapa penelitian sebelumnya, tinggi rendahnya tingkat pendidikan dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu faktor ekonomi pendapatan orang tua, jumlah tanggungan orang tua, motivasi individu menurut pandangan orang tua, motivasi orang tua, dan budaya. Menurut data dari Kantor Wali Nagari mata pencaharian utama masyarakat Nagari Tebing Tinggi adalah petani dan buruh tani. Karena Usaha pertanian sudah Turun menurun untuk menjadi sumber pendapatan masyarakat di Kenagarian Tabiang Tinggi dengan jumlah penduduk di Nagari Tebing Tinggi pada tahun 2015 adalah 4245 jiwa dan Jumlah KK (Kepala Keluarga) sebanyak 978 yang terdiri dari 5 Jorong. Dari jumlah penduduk dan jumlah KK dapat diperjelas tingkat pendidikan masyarakat di Nagari Tebing Tinggi Kecematan Dharmasraya, kita lihat pada tabel: 1 sebagai berikut: Tabel 1. Tingkat Pendidikan Penduduk di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya No Jorong Tingkat Pendidikan Belum/Tidak sekolah Tamat SD Tamat SMP Tamat SMA Perguruan Tinggi 1 Batang Tabek % % % 52 13% 15 36% Jorong Koto % % % % 8 19% Jorong Ranah Lintas % % % % 9 21% Jorong Sidomulyo % % % 86 21% 6 14% Jorong Padang Sari % 109 8% % 43 11% 4 10% Rata-Rata 272, , , , ,4 100 Sumber : Kantor Wali Nagari Tebing Tinggi, 2015

5 Dari tabel 1 dapat dilihat bahwa penduduk Nagari Tebing Tinggi memiliki tingkat pendidikan yang masih rendah. Karena tingkat pedidikan dengan rata-rata tertinggi ada pada tamat SD dengan rata-rata 278,8, dan rata-rata tingkat pendidikan yang paling rendah ada apada perguruan tinggi dengan rata-rata 8,4. Berdasarkan Tingkat pendidikan penduduk tersebut, dapat dilihat bahwa tingkat pendidikan yang masih relatif rendah, rendah nya tingkat pendidikan penduduk, maka tingkat penddikan anak di Nagari Tebing Tinggi juga rendah. Rendahnya tingkat pendidikan penduduk akan mempengaruhi jenis pekerjaan, sehingga sebagian besar penduduk bekerja sebagai petani yang salah satunya adalah sebagai petani karet. Hal tersebut menandakan bahwa masih rendahnya pendidikan di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya Pendapatan orang tua, jumlah tanggungan orang tua, motivasi individu menurut pandangan orang tua, motivasi orang tua dan budaya. METODE PENELITIAN bertujuan untuk menentukan ada tidaknya hubungan antar variabel dan apabila ada, berapa erat hubungannya. Tempat dan waktu penelitian dilakukan pada Nagri Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Waktu yang digunakan peneliti dalam melakukan penelitian ini adalah selama kurang lebih 1 (satu) bulan. Polulasi dalam penelitian ini adalah Kepala Keluarga yang memiliki anak sedang sekolah sebanyak 551 orang. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah Proportional random sampling dalam penelitian ini jumlah sampel adalah 82 orang. Tingkat pendidikan anak, pendapatan orang tua, jumlah tanggungan orang tua, motivasi individu menurut pandangan orang tua, motivasi orang tua dan budaya diperoleh dari hasil penyebaran kuesioner yang telah diuji cobakan terlebih dahulu. Penyusunan angket atau kuesioner berpedoman kepada skala likert dengan beberapa alternatif jawaban dengan diberi bobot penilaian positif dan negatif. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dan analisis induktif yang terdiri dari uji asumsi klasik, analisis regresi linear berganda dan uji hipotesis. Jenis penelitian ini adalah Deskriptif dan Asosiatif. Menurut Arikunto (2010:105) penelitian deskriptif adalah penelitian yang bertujuan menjelaskan atau mendiskripsikan suatu hal seperti apa adanya. Selanjutnya Arikunto (2010 :239) menjelaskan bahwa metode asosiatif merupakan penelitian yang Tabel.2 Hasil Uji Analisis Regresi Linear Berganda HASIL PENELITIAN Setelah melakukan penelitian terhadap 82 KK mengenai tingkat pendidikan anak, maka secara terperinci pendistribusian data variabel tingkat pendidikan anak dapat dilihat pada Tabel 2 berikut: Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Model B Std. Error Beta T Sig. 1 (Constant) Log Sumber: Olahan Data Primer 2016

6 Model persamaan regresi linear berganda yang dapat dituliskan dari hasil tersebut adalah sebagai berikut: Y = 0, ,096 log X 1 + 0,071 log X 2 + 0,101 log X 3 + 0,089 log X 4 + 0,053 log X 5 + Dalam model persamaan regresi linear berganda di atas dapat diketahui bahwa: 1. Jika diasumsikan tidak terjadi perubahan pada variabel independen yang terdiri dari pendapatan orang tua, jumlah tanggungan orang tua, motivasi individu menurut pandangan orang tua, motivasi orang tua dan budaya maka perubahan variabel tingkat pendidikan (Y) sebesar -0,090. Dengan demikian dapat disimpulkan tanpa keberadaan pendapatan orang tua, jumlah tanggungan orang tua, motivasi individu menurut pandangan orang tua, motivasi orang tua dan budaya tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi menurun sebesar -0, Koefisien regresi variabel pendapatan orang tua (X 1 ) terhadap tingkat pendidikan anak (Y) di Nagari Tebing Tinggi adalah sebesar 0,096. Hasil ini berarti bahwa pendapatan orang tua meningkat sebesar 1% maka tingkat pendidikan anak akan meningkat sebesar 0,096%, sebaliknya jika pendapatan orang tua menurun sebesar 1% maka tingkat pendidikan anak akan menurun sebesar 0,096%, dengan asumsi hal-hal lainnya tetap atau konstan. 3. Koefisien regresi variabel jumlah tanggungan orang tua (X 2 ) terhadap tingkat pendidikan anak (Y) di Nagari Tebing Tinggi adalah sebesar 0,071. Hal ini berarti bahwa jumlah tanggungan orang tua meningkat sebesar 1% maka tingkat pendidikan anak akan meningkat sebesar 0,071%, sebaliknya jika jumlah tanggungan orang tua menurun sebesar 1% maka tingkat pendidikan anak akan menurun sebesar 0,071%, dengan asumsi hal-hal lainnya tetap atau konstan. 4. Koefisien regresi variabel motivasi individu menurut pandangan orang tua (X 3 ) terhadap tingkat pendidikan anak (Y) di Nagari Tebing Tinggi adalah sebesar 0,101. Hal ini berarti bahwa motivasi individu menurut pandangan orang tua meningkat sebesar 1% maka tingkat pendidikan anak akan meningkat sebesar 0,101%, sebaliknya jika motivasi individu menurut pandangan orang tua menurun sebesar 1% maka tingkat pendidikan anak akan menurun sebesar 0,071%, dengan asumsi hal-hal lainnya tetap atau konstan. 5. Koefisien regresi variable motivasi orang tua (X 4 ) terhadap tingkat pendidikan anak (Y) di Nagari Tebing Tinggi adalah sebesar 0,089. Hal ini berarti bahwa motivasi orang tua meningkat sebesar 1% maka tingkat pendidikan anak akan meningkat sebesar 0,089%, sebaliknya jika motivasi orang tua menurun sebesar 1% maka tingkat pendidikan anak akan menurun sebesar 0,089%, dengan asumsi hal-hal lainnya tetap atau konstan. 6. Koefisien regresi variabel budaya (X 5 ) terhadap tingkat pendidikan anak (Y) di Nagari Tebing Tinggi adalah sebesar 0,053. Hal ini berarti bahwa budaya meningkat sebesar 1% maka tingkat pendidikan anak akan meningkat sebesar 0,053%, sebaliknya jika jumlah budaya menurun sebesar 1% maka tingkat pendidikan anak akan menurun sebesar 0,053%, dengan asumsi hal-hal lainnya tetap atau konstan. Dari tabel 2 tingkat pendidikan anak di atas dapat diketahui bahwa tingkat pendidikan anak tertinggi adalah 8,8-9,3 tahun dengan persentase 54% dengan ratarata 8,90 tahun dan median 9 tahun, ini berarti bahwa 50% kepala keluarga memiliki anak dengan tingkat pendidikan di atas 9 tahun dan 50% lagi adalah dibawah 9 tahun. Sedangkan tingkat pendidikan anak terendah adalah 7 tahun dengan persentase 2,44%, dan anak yang memiliki tingkat pendidikan tertinggi adalah 11 tahun dengan persentase 1,22%. Maka dapat disimpulkan bahwa tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi masih tergolong rendah karena pada umunnya tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinngi hanya 8,8-9,3 dengan 54%.

7 PEMBAHASAN 1. Pengaruh Pendapatan Orang Tua Terhadap Tingkat Pendidikan Anak Petani Karet di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya Berdasarkan pengujian hipotesis yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa pendapatan orang tua (X 1 ) diperoleh t hitung sebesar 11,379 > t tabel 1,66488 dengan signifikan 0,000 < 0,05 berarti H a diterima dan H 0 ditolak. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan secara parsial antara pendapatan orang tua terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Hal ini berarti bahwa semakin tinggi pendapatan orang tua maka semakin tinggi pula tingkat pendidikan anak yang dicapai, dan begitu juga sebaliknya. Berdasarkan hasil analis data penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan rumah tangga Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya sebesar Rp kebanyakan pendapatan orang tua di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya adalah Rp ,. Hal ini diperkuat dengan pendapat menurut Sadono sukirno (2011: 37).Pendapatan yang diterima rumah tangga akan digunakan untuk membeli makanan, membeli pakaian, membiayai jasa pengangkutan, membayar pendidikan anak, mambayar sewa rumah dan membeli kendaran. Temuan penelitian ini didukung oleh penelitian Epen Endra (2009) yang menyatakan bahwa pendapatan rumah tangga, biaya pendidikan, dan tingkat pendidikan kepala keluarga berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pendidikan anak. Penelitian ini juga didukung oleh penelitian Helmi Santi (2009) dengan judul faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pendidikan anak petani di Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan yang menyatakan bahwa penapatan keluarga erat kaitannya dengan keberhasilan anak. Berdasarkan beberapa pendapat para ahli dan penelitian sebelumnya dapat disimpulakan, pendapatan memberikan kontribusi terhadap tingkat pendidikan anak. Dari uraian diatas dapat disimpulkan pendapatan rumah tangga berpengaruh terhadap tingkat pendidikan anak, semakin tinggi pendapatan rumah tangga semakin tinggi pula tingkat pendidikan anak. 2. Pengaruh Jumlah Tanggungan Orang Tua Terhadap Tingkat Pendidikan Anak Petani Karet di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya Berdasarkan pengujian hipotesis yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa jumlah tanggungan orang tua (X 2 ) diperoleh t hitung sebesar 3,854 > t tabel 1,66488 dengan signifikan 0,000 < 0,05 berarti H a diterima dan H 0 ditolak. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan secara parsial antara jumlah tanggungan orang tua terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Hal ini berarti bahwa semakin tinggi jumlah tanggungan maka semakin tinggi pula tingkat pendidikan anak, karena jumlah tanggungan orang tua di Nagari Tebing Tinggi banyak yang dominan 3-4 orang yang berarti itu bukan termasuk golongan jumlah tanggungan yang cukup besar karena di daerah Nagari Tebing Tinggi cukup banyak para orang tua memakai program KB. dan begitu juga sebaliknya. Hasil analis data penelitian menunjukkan bahwa rata-rata jumlah tanggungan orang tua sebanyak 3,46. Menurut Dalyono (2007:97) mengemukakan bahwa suatu kesatuan sosial yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak serta famili-famili yang menjadi penghuni rumah. sebaliknya jika jumlah anggota keluarga yang sedikit akan lebih memperhatikan kebutuhan anggota keluarganya dari segala hal baik itu sandang, pangan dan juga pendidikan. Temuan penelitian ini didukung oleh penelitian Riza Okvi Yeni (2014) dengan judul analisis faktor yang mempengaruhi tingkat pendidikan anak petani karet di Nagari Guguk Kecamatan 2 X 11 Kayu Tanam Kabupaten Pariaman menyatakan bahwa jumlah tanggungan orang tua berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat pendidikan anak. Penelitian ini juga

8 didukung oleh penelitian Ria Delvina (2010) dengan judul pengaruh pendapatan rumah tangga dan jumlah anggota rumah tangga terhadap tingkat pendidikan anak dikelurahan Perupuk Tabing, yang menyatakan bahwa jumlah tanggungan keluarga memberikan pengaruh berarti dan negatif terhadap tingkat pendidikan anak. Dari uraian diatas dapat disimpulkan jumlah tanggungan orang tua berpengaruh terhadap tingkat pendidikan anak, semakin tinggi jumlah tanggungan maka semakin tinggi pula tingkat pendidikan anak, hal ini dikarenakan jumlah tanggungan orang tua di Nagari Tebing Tinggi banyak yang dominan 3-4 orang yang berarti itu bukan termasuk golongan jumlah tanggungan yang cukup besar karena di daerah Nagari Tebing Tinggi cukup banyak para orang tua memakai program KB.. 3. Pengaruh Motivasi Individu Menurut Pandangan Orang Tua Terhadap Tingkat Pendidikan Anak Petani karet di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya Berdasarkan pengujian hipotesis yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa motivasi individu menurut pandangan orang tua (X 3 ) diperoleh t hitung sebesar 4,322 > t tabel 1,66488 dengan signifikan 0,000 < 0,05 berarti H a diterima dan H 0 ditolak. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial antara motivasi individu menurut pandangan orang tua terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Hal ini berarti bahwa semakin tinggi motivasi individu maka semakin tinggi pula tingkat pendidikan anak yang akan dicapainya, dan begitu juga sebaliknya. Berdasarkan uji deskriptif menunjukan bahwa motivasi individu terhadap tingkat pendidikan anak diperoleh rata-rata skor jawaban responden untuk variabel motivasi individu adalah motivasi yang cukup baik dengan skor rata-rata 2,66 dengan tingkat capaian responden 54,25% dan dikategorikan cukup baik. Hal ini dapat dimaknai bahwa secara keseluruhan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya dikategorikan memiliki motivasi yang cukup baik. Menurut Uno (2012:23) Motivasi adalah dorongan internal dan eksternal pada siswasiswa yang sedang belajar untuk mengadakan perubahan tingkah laku, pada umumnya dengan beberapa indikator atau unsur-unsur yang mendukung. Sedangkan menurut Purwanto (2011:12) motivasi mengacu kepada suatu proses mempengaruhi pilihan individu terhadap bermacam-macam bentuk kegiatan yang dikehendaki. Kemudian menurut John P.Cambell dan kawan-kawan mengemukakan bahwa motivasi mencakup di dalamnya arah atau tujuan tingkah laku, kekuatan respon dan kegigihan tingkah laku. Disamping itu istilah itu pun mencakupi sejumlah konsep seperti dorongan ( drive), kebutuhan ( need), rangsangan ( incentive), pujian atau hadiah ( reward), pengutan (reinforcement), ketetapan tujuan ( goal setting), harapan ( expentancy), dan sebagainya. Oleh sebab itu, Temuan penelitian ini didukung oleh penelitian Ainuddin Mukhlis (2011) dengan judul faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya tingkat pendidikan masyarakat Desa Dieng Wetan Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo yang menyatakan bahwa motivasi individu berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pendidikan anak. Dari uraian diatas dapat disimpulkan jumlah tanggungan orang tua berpengaruh terhadap tingkat pendidikan anak, semakin sedikit jumlah tanggungan semakin tinggi pula tingkat pendidikan anak. Berdasarkan beberapa pendapat ahli dan penelitian sebelumnya dapat disimpulkan, motivasi belajar memberikan kontribusi terhadap tingkat pendidikan anak. Untuk meningkatkan tingkat pendidikan mesti meningkatkan dan memperhatikan lagi indikator-indikator yang masih dalam kategori cukup, hal ini terkait dengan adanya hasrat dan keinginan berhasil, adanya dorongan dan kebutuhan dalam belajar, adanya harapan dan cita-cita masa depan, adanya penghargaan dalam belajar, adanya kegiatan yang menarik dalam belajar, adanya lingkungan belajar yang kondusif sehingga memungkinkan seseorang siswa dapat belajar dengan baik. Berdasakan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa motivasi individu menurut pandangan orang tua

9 berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. 4. Pengaruh Motivasi Orang Tua Terhadap Tingkat Pendidikan Anak Petani Karet di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya Berdasarkan pengujian hipotesis yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa motivasi orang tua (X 4 ) diperoleh t hitung sebesar 2,301 > t tabel 1,66488 dengan signifikan 0,000 < 0,05 berarti H a diterima dan H 0 ditolak. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial antara motivasi orang tua terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Hal ini berarti bahwa semakin tinggi motivasi orang tua maka semakin tinggi pula tingkat pendidikan anak yang akan dicapainya, dan begitu juga sebaliknya. Berdasarkan uji deskriptif menunjukan bahwa motivasi orang tua terhadap tingkat pendidikan anak diperoleh rata-rata skor jawaban responden untuk variabel motivasi orang tua adalah 3,97 dengan tingkat capaian responden sebesar 79,55% dan dikategorikan baik. Menurut Slameto (2013:61) Orang tua yang kurang/tidak memperhatikan dan memberikan dorongan atau motivasi terhadap pendidikan anaknya, misalnya acuh tak acuh terhadap belajar anaknya, tidak memperhatikan sama sekali akan kepentingan-kepentingan dan kebutuhankebutuhan anaknya dalaam belajar, tidak mengatur waktu belajarnya, tidak menyediakan/melengkapi alat belajarnya, tidak memperhatikan apakah anak belajar atau tidak, tidak mau tau kemajuan belajar anaknya, kesulitan-kesulitan yang dialami dalam belajar dan lain-lain dapat menyebabkan anak tidak/kurang berhasil dalam belajarnya. Motivasi yang baik dari orang tua adalah memberi perhatian, semangat dan menyediakan kebutuhan anak. Aapabila adanya dorongan dari orang tua yang memberikan tanggapan positif maka tingkat pendidikan anak akan tinggi. Sementara Dimyati dan Mudjiono (2013:80) mengelompokkan ada tiga komponen utama dalam motivasi, yaitu kebutuhan,dorongan, dan tujuan. Apabila keinginan dan kebutuhan anak terpenuhi maka akan mendukung tercapainya pendidikan yang lebih baik. Nashar, (dalam Mc.Donald, 2004:39). Motivasi belajar adalah suatu perubahan tenaga di dalam diri seseorang (pribadi) yang ditandai dengan timbulnya perasaan dan reaksi untuk mencapai tujuan Tetapi menurut Nashar (dalam Aldelfer, 2004:42) motivasi belajar adalah kecenderungan siswa dalam melakuka kegiatan belajar yang didorong oleh hasrat untuk mencapai prestasi hasil belajar sebaik mungkin. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang telah dilakukan oleh Ainuddin Mukhlis (2011) dengan judul faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya tingkat pendidikan masyarakat Desa Dieng Wetan Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo yang menyatakan bahwa motivasi orang tua berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pendidikan anak. Berdasarkan beberapa pendapat ahli dan penelitian sebelumnya dapat disimpulkan, motiasi orang tua memberikan kontribusi terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Untuk meningkatkan tingkat pendidikan mesti meningkatkan dan memperhatikan lagi indikator-indikator yang masih dalam kategori cukup, hal ini terkait dengan physicological dan social motivies. Berdasakan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa motivasi orang tua berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. 5. Pengaruh Budaya Tehadap Tingkat Pendidikan Anak Petani Karet di Nagari tebing Tiggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya Berdasarkan pengujian hipotesis yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa budaya (X 5 ) diperoleh t hitung sebesar 2,158 > t tabel 1,66488 dengan signifikan 0,000 < 0,05 berarti H a diterima dan H 0 ditolak. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial antara Budaya terhadap tingkat pendidikan

10 anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Berdasarkan hasil uji deskriptif menunjukan bahwa budaya terhadap tingkat pendidikan anak petani karet di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya, budaya berada pada kategori cukup baik dengan rata-rata skor 2,93 dengan tingkat capaian responden sebesar 58,54%. Hal ini dapat dimaknai bahwa tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya dikategorikan memiliki budaya yang cukup baik. Menurut (Koentjaraningrat, 2005:72) Kebudayaan adalah seluruh sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam kehidupan masyarakat yang dapat dijadikan milik diri manusia dengan belajar. Ini artinya hampir semua tindakan manusia adalah kebudayaan, karena jumlah tindakan yang dilakukan dalam kehidupan bermasyarakat yang tidak dibiasakannya dengan belajar. Slameto (20013:64) mengungkapkan bahwa tingkat pendidikan atau kebiasaan didalam keluarga dapat mempengaruhi sikap anak dalam belajar. Apabila dalam keluarga tersebut sudah menanamkan bahwasannya pendidikan sangat penting maka, tingkat pendidikan anak akan tinggi pula, maka sebaliknya dalam suatu keluarga tersebut menerapkan untuk tidak terlalu mementingkan pendidikan untuk lebih tinggi maka tingkat pendidikan anak tersebut anak rendah juga. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Ainuddin Mukhlis (2011) dengan judul faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya tingkat pendidikan masyarakat Desa Dieng Wetan Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo yang menyatakan bahwa budaya berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pendidikan anak. Dari uraian diatas dapat disimpulkan budaya berpengaruh terhadap tingkat pendidikan anak, semakin sedikit jumlah tanggungan semakin tinggi pula tingkat pendidikan anak. Berdasarkan beberapa pendapat ahli dan penelitian sebelumnya dapat disimpulkan budaya memberikan kontribusi terhadap tingkat pendidikan anak. Untuk meningkatkan budaya pendidikan yang baik mesti meningkatkan dan memperhatikan lagi indikator- indikator yang masih dalam kategori cukup, hal ini terkait dengan gagasan (wujud ideal) dan aktivitas (tindakan). Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa budaya berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau punjung Kabupaten Dharmasraya. 6. Pengaruh Pendapatan Orang Tua, Jumlah Tanggungan, Motivasi Individu Menurut Pandangan Orang Tua, Motivasi Orang Tua dan Budaya Terhadap Tingkat Pendidikan Anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamtan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besarnya pengaruh pendapatan orang tua, jumlah tanggungan, motivasi individu menurut pandangan orang tua, motivasi orang tua dan budaya terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Bedasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan di peroleh nilai nilai F hitung 37,792 > F tabel 2,33 dan nilai signifikan 0,000 < α = 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa pendapatan orang tua, jumlah tanggungan, motivasi individu menurut pandangan orang tua, motivasi orang tua dan budaya terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Pnjung Kabupaten Dharmasraya. Semakin tinggi pendapatan, semakin sedikit jumlah tanggungan, semakin tinggi motivasi individu menurut pandangan orang tua, semakin tinggi motivasi dari orang tua dan semakin tinggi budaya pendidikan maka akan semakin tinggi pula tingkat pendidikan yang dicapai oleh anak tersebut. Pendapatan orang tua hasil analis data penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan rumah tangga Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya Rp kebanyakan pendapatan orang tua di Nagari Tebing tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya adalah Rp ,. Hal ini membuktikan sudah baik dan mampu mempengaruhi tingkat pendidikan anak. Jumlah tanggungan orang tua hasil analisis data menunjukan bahwa

11 rata-rata jumlah tanggungan orang tua di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan pulau Punjung kabupaten Dharmasraya adalah 3,46, kebanyakan jumlah tanggungan di Nagari Tebing Tinggi adalah sebanyak 3-4 orang. Secara keseluruhan indikator motivasi individu menurut pandangan orang tua berada pada kategori cukup baik yaitu nilai rata-rata Tingkat Capaian Responden sebesar 53,60%. Secara keseluruhan indikator motivasi orang tua berada pada kategori baik yaitu nilai rata-rata Tingkat Capaian Responden sebesar 79,55%. Secara keseluruhan indicator budaya berada pada kategori cukup baik yaitu nilai rata-rata Tingkat Capaian Responden sebesar 58,54%. Secara simultan pendapatan orang tua, jumlah tanggungan orang tua, motivasi individu menurut pandangan orang tua, motivasi orang tua dan budaya mempengaruhi tingkat pendidikan anak sebesar 0,713 atau 71,3%, sedangkan sisanya 28,7% dipengaruhi oleh faktor yang tidak diteliti pada penelitian ini. Menurut Jhingan (2010:31) pendapatan adalah penghasilan berupa uang dalam periode tertentu. Maka dari itu, pendapatan dapat diartikan sebagai semua penghasilan untuk menyebabkan bertambahnya kemampuan seseorang baik yang digunakan untuk konsumsi maupun digunakan untuk tabungan dengan pendapatan yang diperoleh tersebut digunakan untuk keperluan hidup dan untuk mencapai kepuasan. Menurut Dalyono (2007:97) mengemukakan bahwa suatu kesatuan sosial yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak serta famili-famili yang menjadi penghuni rumah. sebaliknya jika jumlah anggota keluarga yang sedikit akan lebih memperhatikan kebutuhan anggota keluarganya dari segala hal baik itu sandang, pangan dan juga pendidikan. Menurut Uno (2012:23) Motivasi adalah dorongan internal dan eksternal pada siswasiswa yang sedang belajar untuk mengadakan perubahan tingkah laku, pada umumnya dengan beberapa indikator atau unsur-unsur yang mendukung. Maka semakin besar motivasi semakin besar pula keinginan anak untuk menggapai pendidikan setinggi mungkin. Menurut Slameto (2013:61) Orang tua yang kurang/tidak memperhatikan dan memberikan dorongan atau motivasi terhadap pendidikan anaknya, misalnya acuh tak acuh terhadap belajar anaknya, tidak memperhatikan sama sekali akan kepentingan-kepentingan dan kebutuhankebutuhan anaknya dalaam belajar, tidak mengatur waktu belajarnya, tidak menyediakan/melengkapi alat belajarnya, tidak memperhatikan apakah anak belajar atau tidak, tidak mau tau kemajuan belajar anaknya, kesulitan-kesulitan yang dialami dalam belajar dan lain-lain dapat menyebabkan anak tidak/kurang berhasil dalam belajarnya. Motivasi yang baik dari orang tua adalah memberi perhatian, semangat dan menyediakan kebutuhan anak. Aapabila adanya dorongan dari orang tua yang memberikan tanggapan positif maka tingkat pendidikan anak akan tinggi. Dimana dengan motivasi yang tinggi dalam diri seorang anak tersebut maka akan semakin tinggi pula keinginan seorang anak tersebut untuk mencapai tingkat pendidikan yang lebih tinggi. Menurut Koentjaraningrat ( 2005:72) Kebudayaan adalah seluruh sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam kehidupan masyarakat yang dapat dijadikan milik diri manusia dengan belajar. Ini artinya hampir semua tindakan manusia adalah kebudayaan, karena jumlah tindakan yang dilakukan dalam kehidupan bermasyarakat yang tidak dibiasakannya dengan belajar. Dengan adanya budaya pendidikan tinggi yang tertanan dalam diri seorang anak maka akan semakin tinggi pula keinginan seorang anak tersebut untuk mencapai tingkat pendidikan yang lebih tinggi. Dari uraian diatas dapat disimpulkan pendapatan orang tua, jumlah tanggungan orang tua, motivasi individu menurut pandangan orang tua, motivasi orang tua dan budaya baik secara simultan maupun parsial berpengaruh signifikan terhadap tingkat pendidkan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. PENUTUP Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa: 1. Variabel pendapatan orang tua berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pendidikan anak di

12 Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Hal ini terlihat pada nilai koefisien sebesar 0,096 dengan nilai uji t hitung sebesar 11,379> t tabel 1,66488 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05 berarti H a diterima dan H o ditolak. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa: apabila pendapatan orang tua meningkat 1% maka tingkat pendidikan anak akan meningkat sebesar 0,096%. Hasil penelitian menunjukkan semakin tinggi pendaptan orang tua maka semakin tinggi pula tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. 2. Variabel jumlah tanggungan berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Hal ini terlihat pada nilai koefisien sebesar 0,071 dengan nilai uji t hitung sebesar 3,854> t tabel 1,66488 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05 berarti H a diterima dan H o ditolak. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa: apabila jumlah ranggungan orang tua meningkat 1% maka tingkat pendidikan anak akan meningkat sebesar 0,071%. Hasil penelitian menunjukkan semakin sedikit jumlah tanggungan maka semakin tinggi tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. 3. Variabel Motivasi individu menurut pandangan orang tua berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Hal ini terlihat pada nilai koefisien sebesar 0,101 dengan nilai uji t hitung sebesar 4,322> t tabel 1,66488 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05 berarti H a diterima dan H o ditolak. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa: apabila motivasi individu menurut pandangan orang tua meningkat 1% maka tingkat pendidikan anak akan meningkat sebesar 0,101%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin besar motivasi seorang anak maka akan semakin tinggi pula tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. 4. Variabel Motivasi orang tua berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Hal ini terlihat pada nilai koefisien sebesar 0,089 dengan nilai uji t hitung sebesar 2,301> t tabel 1,66488 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05 berarti H a diterima dan H o ditolak. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa: apabila motivasi orang tua meningkat 1% maka tingkat pendidikan anak akan meningkat sebesar 0,089%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin besar motivasi orang tua maka akan semakin tinggi pula tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. 5. Variabel budaya berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Hal ini terlihat pada nilai koefisien sebesar 0,053 dengan nilai uji t hitung sebesar 2,158> t tabel 1,66488 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05 berarti H a diterima dan H o ditolak. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa: apabila budaya meningkat 1% maka tingkat pendidikan anak akan meningkat sebesar 0,053%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi tertanamnya budaya pendidikan dalam suatu keluarga maka akan semakin tinggi pula tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya Variabel pendapatan orang tua, jumlah tanggungan, motivasi individu menurut pandangan orang tua, motivasi orang tua dan budaya berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi Kecamatan

13 Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Hal ini terlihat pada nilai uji Fhitung 37,792> Ftabel 2,33 dan nilai signifikan 0,000 < α = 0,05. Hal ini berarti H0 ditolah dan Ha diterima. Berdasarkan kesimpulan yang telah dijelaskan sebelumnya, peneliti mengemukakan saran yang diharapkan dapat bermanfaat dalam meningkatkan tingkat pendidikan anak. Adapun saran-saran tersebut ditujukan kepada: 1. Dari penelitian menunjukan bahwa asih banyak pendapatan orang tua yang masih rendah, ini terlihat dari rata-rata pendapatan orang tua di Nagari Tebing Tinggi sebesar Rp disarankan untuk para pemerintah agar meningkatkan lagi harga karet dan bagi para orang tua agar mencari kerja sampingan selain menyadap karet untuk tambahan pendapatan agar bisa membiayai dan meningkatkan lagi pendidikan anak di Nagari Tebing Tinggi. 2. Selanjutnya motivasi individu menurut pandangan orang tua pada kategori cukup baik, dimana skor terendah terdapat pada indikator anak saya mengemukakan pendapat apabila diminta guru pada pernyataan no 16 dengan TCR sebesar 44,32% dengan rata-rata skor 2,37 kategori cukup baik. untuk itu penulis menyarankan pada siswa di Nagari Tebing Tinggi agar lebih rajin belajar dan bertanya kepada guru agar bisa mengemukakan pendapat apabila diminta guru, karena pengetahuan adalah bekal bagi anak-anak untuk menjadi manusia yang berkualitas dan anakanak harus bisa menggapai tingkat pendidikan tang lebih tinggi mengingat tingginya persaingan di dunia kerja nantinya. 3. Selanjutnya terhadap motivasi orang tua berada pada kategori cukup baik. Dimana skor terendah berada pada indikator saya menganjurkan mengikuti kegitan ekstrak kurikuler atau les dengan tingkat capaian responden 72,00% dengan skor ratarata 3,59 berada pada kategori baik. Untuk itu penulis menyarankan kepada orang tua di Nagari Tebing Tinggi agar meningkatkan lagi dorongan atau memotivasi anak untuk mengikuti ekstrak kurikules tau les belajar agar sang anak lebih memadai dan termotivasi untuk menggapai tingkat pendidikan yang tinggi 4. Selanjutnya terhadap budaya berada pada kategori cukup baik. dimana skor terendah berada pada indikator bagi saya sekolah secukupnya saja asalkan sudah bisa untuk bekerja dengan tingkat capaian responden sebesar 58,2 dengan skor rata-rata 2,91 berada pada kategori cukup baik. untuk itu penulis menyarankan pada para orang tua di Nagari Tebing Tinggi untuk lebih meningkatkan lagi wawasan dan pandangan terhadap dunia pendidikan agar para anak-anak di Nagari Tebing Tinggi dapat menggapai pendidikan yang lebih tinggi lagi. 5. Bagi peneliti selanjutnya yang tertarik untuk meneliti topik yang sama, disarankan untuk memasukkan variabel-variabel lain yang diduga turut berperan mempengaruhi tingkat pendidikan anak. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, suharsimi. (2010). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. Dalyono, M. (2010). Psikologi Pendidikan (Rineka Cip). Jakarta. Dimyati dan mudjiono. (2013). belajar dan pembelajaran (Pt. Abadi). Jakarta. Hamalik, O. (2013). Proses Belajar Mengajar (Bumi Aksar). Jakarta. Nashar Peranan Motivasi dan Kemampuan Awal Kegiatan Pembelajaran. Delia Press: Jakarta Koentjaraningrat. (2009). Pengantar ilmu antropologi. Jakarta: Rineka Cipta. Purwanto, ngalim. (2013). Psikologi Pendidikan (Rosdakarya). Bandung. Sardiman A.M. (2012). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar (Rajawali

14 P). Jakarta. Slameto. (2013). belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhi (Rineka Cip). Jakarta. Uno. Hamzah B(2012). Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: PT Bumi Aksara. Sukirno, Sadono Makro Ekonomi dan Pengukurannya: Analisis dibidang Pendidikan. Bumi AKsara: Jakarta

JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) YESI MAIZURLIANTI

JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) YESI MAIZURLIANTI PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI GURU DALAM PROSES PEMBELAJARAN, FASILITAS BELAJAR DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII DI SMA N 12 SIJUNJUNG JURNAL Diajukan Sebagai

Lebih terperinci

ECONOMICA. Journal of Economic and Economic Education Vol.5 No.2 ( )

ECONOMICA. Journal of Economic and Economic Education Vol.5 No.2 ( ) ECONOMICA ISSN : 2302-1590 E-ISSN: 2460 190X Journal of Economic and Economic Education Vol.5 No.2 (134-142) PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR, PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENDIDIKAN ANAK PETANI KARET DI NAGARI GUGUK KECAMATAN 2 X 11 KAYU TANAM KABUPATEN PADANG PARIAMAN

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENDIDIKAN ANAK PETANI KARET DI NAGARI GUGUK KECAMATAN 2 X 11 KAYU TANAM KABUPATEN PADANG PARIAMAN 1 ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENDIDIKAN ANAK PETANI KARET DI NAGARI GUGUK KECAMATAN 2 X 11 KAYU TANAM KABUPATEN PADANG PARIAMAN Oleh Riza Okvi Yenni 1, Sri Maryati 2, Yolamalinda 3 ABSTRACT

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATRA BARAT PADANG

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATRA BARAT PADANG PENGARUH PROFESIONAL GURU, LINGKUNGAN KELUARGA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS X DI SMAN 4 SOLOK SELATAN JURNAL Oleh : WITRA ZAINAS SALMI 11090166

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA N 5 PADANG E-JURNAL

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA N 5 PADANG E-JURNAL PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA N 5 PADANG E-JURNAL Oleh : HAYATUL MUSYARAFAH 11090172 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN RUMAH TANGGA DI NAGARI TANJUNG KABUPATEN SIJUNJUNG E-JURNAL

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN RUMAH TANGGA DI NAGARI TANJUNG KABUPATEN SIJUNJUNG E-JURNAL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN RUMAH TANGGA DI NAGARI TANJUNG KABUPATEN SIJUNJUNG E-JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : YULIA

Lebih terperinci

JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Serjana Pendidikan (STRATA 1) Wahyuli Jasvita

JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Serjana Pendidikan (STRATA 1) Wahyuli Jasvita Pengaruh Kompetensi Pedagogik Guru, Disiplin Belajar Siswa, Fasilitas Belajar Di Sekolah Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VIII Pada Mata Pelajaran IPS Terpadu Di SMP N 1 Batang Anai JURNAL Diajukan Sebagai

Lebih terperinci

E-JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : SYAFNI YULIHARNITA

E-JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : SYAFNI YULIHARNITA PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL PENDAPATAN RUMAH TANGGA DAN PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP TINGKAT PENDIDIKAN ANAK NAGARI PEMATANG PANJANG KABUPATEN SIJUNJUNG E-JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI, CARA BELAJAR DAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII SMP N 4 KOTO XI TARUSAN JURNAL.

PENGARUH MOTIVASI, CARA BELAJAR DAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII SMP N 4 KOTO XI TARUSAN JURNAL. PENGARUH MOTIVASI, CARA BELAJAR DAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII SMP N 4 KOTO XI TARUSAN JURNAL Oleh : BEBI MARTIKA NPM.11090318 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI

Lebih terperinci

JURNAL. Oleh : YULISA NPM

JURNAL. Oleh : YULISA NPM PENGARUH UPAH TENAGA KERJA, HARGA JUAL, LUAS KEBUN, TINGKAT PENDIDIKAN DAN PERUBAHAN IKLIM TERHADAP PENDAPATAN PETANI KELAPA SAWIT DI KECAMATAN KOTO BARU KABUPATEN DHARMASRAYA JURNAL Oleh : YULISA NPM.

Lebih terperinci

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, LINGKUNGAN KELUARGA, DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI SMP NEGERI 20 PADANG JURNAL OLEH AULIA FITRI 11090280 SEKOLAH

Lebih terperinci

E_JURNAL. Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Ekonomi (S1) NURSYAMSI

E_JURNAL. Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Ekonomi (S1) NURSYAMSI PENGARUH KREATIVITAS GURU, PERHATIAN ORANG TUA, FASILITAS SEKOLAH DAN MINAT BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA KELAS X DI SMKN 1 SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN E_JURNAL Diajukan Guna Memenuhi

Lebih terperinci

JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) FITRIYANI NPM:

JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) FITRIYANI NPM: PENGARUH KOMPETENSI PROFESIONAL, KOMPETENSI PEDAGOGIK DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR KELAS XII IPS PADA MATA PELAJARAN EKONOMI SMA NEGERI 1 TANJUNG MUTIARA KAB. AGAM JURNAL Diajukan

Lebih terperinci

PENGARUH KONSEP DIRI DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI MAN 2 BATUSANGKAR E-JURNAL

PENGARUH KONSEP DIRI DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI MAN 2 BATUSANGKAR E-JURNAL PENGARUH KONSEP DIRI DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI MAN 2 BATUSANGKAR E-JURNAL Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Ekonomi

Lebih terperinci

E-JURNAL. Oleh : AFIFATUL MUSRIFA

E-JURNAL. Oleh : AFIFATUL MUSRIFA PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG PENGELOLAAN KELAS GURU, IKLIM SEKOLAH DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS SMA N 1 PARIANGAN E-JURNAL Oleh : AFIFATUL

Lebih terperinci

E-JURNAL. Oleh : ERIK NOVRIZAL

E-JURNAL. Oleh : ERIK NOVRIZAL PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG GAYA MENGAJAR GURU, SIKAP BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VII SMP NEGERI 4 KECAMATAN KINALI, KABUPATEN PASAMAN BARAT E-JURNAL Oleh :

Lebih terperinci

PENGARUH PERSEPSI NASABAH TENTANG ANALISIS PEMBERIAN KREDIT DAN PENDAPATAN NASABAH TERHADAP PENYALURAN KREDIT DI PT

PENGARUH PERSEPSI NASABAH TENTANG ANALISIS PEMBERIAN KREDIT DAN PENDAPATAN NASABAH TERHADAP PENYALURAN KREDIT DI PT PENGARUH PERSEPSI NASABAH TENTANG ANALISIS PEMBERIAN KREDIT DAN PENDAPATAN NASABAH TERHADAP PENYALURAN KREDIT DI PT. BANK PERKREDITAN RAKYAR (BPR) PULAU PUNJUNG KABUPATEN DHARMASRAYA E-JURNAL Diajukan

Lebih terperinci

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, KEBIASAAN BELAJAR, DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS IX PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, KEBIASAAN BELAJAR, DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS IX PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, KEBIASAAN BELAJAR, DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS IX PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI MTsN LUBUK BUAYA PADANG E-JURNAL YENI AZIKA 11090064 PROGRAM

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI, FASILITAS DAN CARA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI SISWA KELAS X SMA N 1 BAYANG E-JURNAL

PENGARUH MOTIVASI, FASILITAS DAN CARA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI SISWA KELAS X SMA N 1 BAYANG E-JURNAL PENGARUH MOTIVASI, FASILITAS DAN CARA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI SISWA KELAS X SMA N 1 BAYANG E-JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

Oleh : Satria Wati, 1 Dr. Ansofino, M.Si, 2 Alfattory Rheza Syahrul, SE. MM 3

Oleh : Satria Wati, 1 Dr. Ansofino, M.Si, 2 Alfattory Rheza Syahrul, SE. MM 3 1 2 PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG PENGELOLAAN KELAS GURU, AKTIVITAS BELAJAR SISWA, DAN PEMANFAATAN WAKTU LUANG SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU SMP MUHAMMADIYAH 6 PADANG Oleh

Lebih terperinci

E-JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : RUSPA DINA

E-JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : RUSPA DINA PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG PROSES PEMBELAJARAN, MOTIVASI BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VII DI SMPN 1 KOTO BALINGKA KEBUPATEN PASAMAN BARAT E-JURNAL

Lebih terperinci

E-JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : WENI YUNIARTI

E-JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : WENI YUNIARTI PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, MINAT BELAJAR, DAN CARA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI PELAJARAN EKONOMI DI KELAS X PEMASARAN SMK N 4 PADANG E-JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

Lebih terperinci

PENGARUH DUKUNGAN ORANG TUA, LINGKUNGAN SEKOLAH, DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS X SMA PGRI 1 PADANG

PENGARUH DUKUNGAN ORANG TUA, LINGKUNGAN SEKOLAH, DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS X SMA PGRI 1 PADANG PENGARUH DUKUNGAN ORANG TUA, LINGKUNGAN SEKOLAH, DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS X SMA PGRI 1 PADANG JURNAL Noflisa Setia Karnela 11090264 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

ALFIN HIDAYAT NPM

ALFIN HIDAYAT NPM Pengaruh Persepsi Siswa Tentang Profesionalisme Guru, Lingkungan Sekolah dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X di SMA Negeri 6 Sijunjung JURNAL Oleh : ALFIN HIDAYAT NPM.11090290

Lebih terperinci

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2 Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2 Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA, PEMBERIAN REWARD DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP MOTIVASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMAN 2 SOLOK SELATAN Eti Andriani 1, Mareta Kemala Sari 2, Erita 2 1

Lebih terperinci

E-JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : SINTA YELPI SARI

E-JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : SINTA YELPI SARI PENGARUH PENDAPATAN, TINGKAT PENDIDIKAN KEPALA KELUARGA, DAN JUMLAH TANGGUNGAN KELUARGA TERHADAP TINGKAT PENDIDIKAN ANAK DI KENAGARIAN KAMBANG UTARA KECAMATAN LENGAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN E-JURNAL

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS SISWA SMPN 3 WONOSOBO

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS SISWA SMPN 3 WONOSOBO PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS SISWA SMPN 3 WONOSOBO Fitri Wijayanti Kurniasari Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo fwijayanti1@gmail.com

Lebih terperinci

JURNAL. Oleh : ARIS MADIANTO

JURNAL. Oleh : ARIS MADIANTO 1 PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, LINGKUNGAN SEKOLAH, MOTIVASI BELAJAR DAN CARA BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 12 PADANG JURNAL Oleh : ARIS MADIANTO 11090220 PROGRAM

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FKIP UNIVERSITAS RIAU

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FKIP UNIVERSITAS RIAU ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FKIP UNIVERSITAS RIAU WAN NURHAMIDAH Dibawah bimbingan : Suarman Rina Selva Johan Fakultas Keguruan

Lebih terperinci

E-JURNAL. Oleh : NECI DESWITA SARI

E-JURNAL. Oleh : NECI DESWITA SARI PENGARUH CARA BELAJAR, FASILITAS BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS DI SMA N 1 SITIUNG KECAMATAN SITIUNG KABUPATEN DHARMASRAYA E-JURNAL

Lebih terperinci

E-JURNAL. Oleh: YHOLANDA RIVALDO

E-JURNAL. Oleh: YHOLANDA RIVALDO PENGARUH FASILITAS BELAJAR, KEBIASAAN BELAJAR, DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI PADA STKIP PGRI SUMBAR E-JURNAL Oleh: YHOLANDA RIVALDO 12090257

Lebih terperinci

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2 PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, MINAT BELAJAR, PENDIDIKAN KARAKTER DAN BUDAYA SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII IPS TERPADU DI SMPN 1 BATANG ANAI KABUPATEN PADANG PARIAMAN Ice Hari Yanti 1,

Lebih terperinci

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA, MOTIVASI BELAJAR, DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS. Eddi Artanti Puji Lestari L.A

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA, MOTIVASI BELAJAR, DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS. Eddi Artanti Puji Lestari L.A PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA, MOTIVASI BELAJAR, DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS Eddi Artanti Puji Lestari L.A La.tanti@yahoo.co.id Abstract This study aims to determine whether parenting

Lebih terperinci

OLEH : DELVIZA SURYANI

OLEH : DELVIZA SURYANI PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU, PERHATIAN ORANG TUA DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VII MTsN LEMBAH GUMANTI JURNAL OLEH :

Lebih terperinci

PENGARUH PENGUATAN GURU DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA DI SMK PERBANKAN RIAU. Oleh: FITRI LOVITA 2008 / 05655

PENGARUH PENGUATAN GURU DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA DI SMK PERBANKAN RIAU. Oleh: FITRI LOVITA 2008 / 05655 PENGARUH PENGUATAN GURU DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA DI SMK PERBANKAN RIAU Oleh: FITRI LOVITA 2008 / 05655 PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI PADANG Wisuda

Lebih terperinci

DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS DI SMA N 11 KOTA JAMBI. Benar Sembiring 1 Diliza Afrila 2

DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS DI SMA N 11 KOTA JAMBI. Benar Sembiring 1 Diliza Afrila 2 DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS DI SMA N 11 KOTA JAMBI Benar Sembiring 1 Diliza Afrila 2 Abstract: This research aimed to analyze (1) The influence

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPETENSI PROFESIONAL GURU, KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU, SARANA PRASARANA, DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 1 KOTO BALINGKA KABUPATEN PASAMAN

Lebih terperinci

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2 PENGARUH MINAT BELAJAR, KESIAPAN BELAJAR, SUASANA BELAJAR DAN PEMBERIAN REWARD GURU TERHADAP KEAKTIFAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS SMA NEGERI 5 PADANG Tri Fenny Irma Gusti 1, Stevani

Lebih terperinci

E-JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : IWAN

E-JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : IWAN PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, SIKAP BELAJAR DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XII IPS DI SMA N I LUHAK NAN DUO KABUPATEN PASAMAN BARAT E-JURNAL Diajukan Sebagai

Lebih terperinci

HUBUNGAN PARTISIPASI ORANG TUA DENGAN HASIL BELAJAR IPA TERPADU SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 LEMBAH GUMANTI ARTIKEL

HUBUNGAN PARTISIPASI ORANG TUA DENGAN HASIL BELAJAR IPA TERPADU SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 LEMBAH GUMANTI ARTIKEL HUBUNGAN PARTISIPASI ORANG TUA DENGAN HASIL BELAJAR IPA TERPADU SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 LEMBAH GUMANTI ARTIKEL OLEH: IKHSAN RESTU FAUZI NIM. 08010154 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

EFFECT OF INCOME PARENTS AND MOTIVATION TO LEARN LEARNING OUTCOMES IN CLASS VIII SUBJECT IN IPS SMP N 9 KOTO XI TARUSAN KABUPATEN PESISIR SELATAN By :

EFFECT OF INCOME PARENTS AND MOTIVATION TO LEARN LEARNING OUTCOMES IN CLASS VIII SUBJECT IN IPS SMP N 9 KOTO XI TARUSAN KABUPATEN PESISIR SELATAN By : 1 EFFECT OF INCOME PARENTS AND MOTIVATION TO LEARN LEARNING OUTCOMES IN CLASS VIII SUBJECT IN IPS SMP N 9 KOTO XI TARUSAN KABUPATEN PESISIR SELATAN By : Ranu Yungmizandi *Edi Suarto**Nefilinda** *.the

Lebih terperinci

Pengaruh Konsep Diri, Cara Belajar dan Perhatian Orang Tua terhadap Hasil Belajar Siswa kelas X IPS di SMAN 2 Sijunjung. Oleh :

Pengaruh Konsep Diri, Cara Belajar dan Perhatian Orang Tua terhadap Hasil Belajar Siswa kelas X IPS di SMAN 2 Sijunjung. Oleh : Pengaruh Konsep Diri, Cara Belajar dan Perhatian Orang Tua terhadap Hasil Belajar Siswa kelas X IPS di SMAN 2 Sijunjung. Oleh : Widarlianti 1, Vivina Eprillison, M.Pd 2, Lovelly Dwinda Dahen,S.Pd,ME 3

Lebih terperinci

PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN PENGUATAN GURU TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI DI SMA BUNDA PADANG JURNAL

PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN PENGUATAN GURU TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI DI SMA BUNDA PADANG JURNAL PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN PENGUATAN GURU TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI DI SMA BUNDA PADANG JURNAL Oleh: YELZA FAUZAN YUNITA 11090103 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PETANI KARET DI NAGARI AMPANG KURANJI KECAMATAN KOTO BARU KABUPATEN DHARMASRAYA JURNAL

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PETANI KARET DI NAGARI AMPANG KURANJI KECAMATAN KOTO BARU KABUPATEN DHARMASRAYA JURNAL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PETANI KARET DI NAGARI AMPANG KURANJI KECAMATAN KOTO BARU KABUPATEN DHARMASRAYA JURNAL Oleh: GITA FITRIA 12090014 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

PENGARUH TINGKAT PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SD MUHAMMADIYAH WIROBRAJAN 3 YOGYAKARTA

PENGARUH TINGKAT PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SD MUHAMMADIYAH WIROBRAJAN 3 YOGYAKARTA PENGARUH TINGKAT PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SD MUHAMMADIYAH WIROBRAJAN 3 YOGYAKARTA Rohmah Nurhayati Universitas PGRI Yogyakarta 104nurhayati@gmail.com

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG PENGARUH KESIAPAN BELAJAR, FASILITAS BELAJAR DAN PENGULANGAN MATERI PELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VIII DI SMPN 2 BATANG GASAN KAB PADANG PARIAMAN JURNAL Oleh: Dewi

Lebih terperinci

,.,.,,, Oleh ABSTRAK. impact on student learning motivation Economic Education Program STKIP PGRI West Sumatra.

,.,.,,, Oleh ABSTRAK. impact on student learning motivation Economic Education Program STKIP PGRI West Sumatra. PENGARUH MINAT MENJADI GURU, KEPERCAYAAN DIRI DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI STKIP PGRI SUMBAR (Studi Kasus Pada Mahasiswa Angkatan 2011) Oleh,.,.,,,

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH, PENDAPATAN ORANG TUA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP N 3 PARIAMAN JURNAL

PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH, PENDAPATAN ORANG TUA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP N 3 PARIAMAN JURNAL PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH, PENDAPATAN ORANG TUA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP N 3 PARIAMAN JURNAL Oleh: NELGU NENGSIH 12090077 PROGRAM STUDI PENDIDIDKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH JUMLAH TENAGA KERJA DAN PENDAPATAN PERKAPITA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN PASAMAN JURNAL OLEH : GUSPA YENI

ANALISIS PENGARUH JUMLAH TENAGA KERJA DAN PENDAPATAN PERKAPITA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN PASAMAN JURNAL OLEH : GUSPA YENI ANALISIS PENGARUH JUMLAH TENAGA KERJA DAN PENDAPATAN PERKAPITA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN PASAMAN JURNAL OLEH : GUSPA YENI 10090147 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII DI SMK NEGERI 4 PURWOREJO

PENGARUH MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII DI SMK NEGERI 4 PURWOREJO PENGARUH MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII DI SMK NEGERI 4 PURWOREJO Kumalasari Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo

Lebih terperinci

INFLUENCE OF INCOME AND FAMILY EDUCATION AGAINST STUDENT LEARNING ACHIEVEMENT CLASS VII IN SMPN 4 DAYUN DISTRICT SIAK

INFLUENCE OF INCOME AND FAMILY EDUCATION AGAINST STUDENT LEARNING ACHIEVEMENT CLASS VII IN SMPN 4 DAYUN DISTRICT SIAK 1 INFLUENCE OF INCOME AND FAMILY EDUCATION AGAINST STUDENT LEARNING ACHIEVEMENT CLASS VII IN SMPN 4 DAYUN DISTRICT SIAK Khoirun Nisak 1,Gusnardi 2,Hardisem Syabrus 3 Email: nisak.pekon@yahoo.com,gusnardi1967@yahoo.com,hardi_545@yahoo.co.id

Lebih terperinci

E- JURNAL. Gustin Novia

E- JURNAL. Gustin Novia PENGARUH KEMAMPUAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DI SEKOLAH, RASA PERCAYA DIRI DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI SMA N 1 SUNGAI TARAB E- JURNAL Gustin Novia 11090078 PROGRAM

Lebih terperinci

PENGARUH PERUBAHAN IKLIM, UPAH TENAGA KERJA, DAN TEKNOLOGI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN DI KECAMATAN SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN

PENGARUH PERUBAHAN IKLIM, UPAH TENAGA KERJA, DAN TEKNOLOGI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN DI KECAMATAN SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN PENGARUH PERUBAHAN IKLIM, UPAH TENAGA KERJA, DAN TEKNOLOGI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN DI KECAMATAN SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN JURNAL Oleh: JELLY SASTRA PIKA 12090038 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

E-JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : RITNA GUSLIAH

E-JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : RITNA GUSLIAH PERSEPSI SISWA TENTANG PENGARUH METODE MENGAJAR GURU,PENGELOLAAN KELAS, FASILITAS DI SEKOLAH DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS DI SMA NEGERI 1 RAO

Lebih terperinci

Economic Education Analysis Journal

Economic Education Analysis Journal EEAJ 2 (1) (2013) Economic Education Analysis Journal http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/eeaj PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, PERANAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU, DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI

Lebih terperinci

PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN PRESTASI BELAJAR TERHADAP MOTIVASI SISWA SMAN 1 2X11 KAYUTANAM MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI

PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN PRESTASI BELAJAR TERHADAP MOTIVASI SISWA SMAN 1 2X11 KAYUTANAM MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN PRESTASI BELAJAR TERHADAP MOTIVASI SISWA SMAN 1 2X11 KAYUTANAM MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI E-JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk

Lebih terperinci

JURNAL. Oleh: Yunita Mairani

JURNAL. Oleh: Yunita Mairani PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA, KESIAPAN BELAJAR, KOMPETENSI PROFESIONAL GURU, DAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU DENGAN SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VIII DI SMPN 33 PADANG JURNAL

Lebih terperinci

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, KONSEP DIRI DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS VIII DI SMP TAMAN SISWA PADANG E-JURNAL

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, KONSEP DIRI DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS VIII DI SMP TAMAN SISWA PADANG E-JURNAL PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, KONSEP DIRI DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS VIII DI SMP TAMAN SISWA PADANG E-JURNAL Oleh : WESTI RUSDINI NPM. 11090069 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

JURNAL. Oleh : WIWITRI ELMALIZA

JURNAL. Oleh : WIWITRI ELMALIZA PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN GURU MENJELASKAN DAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI DI SMK KARTIKA I.1 PADANG JURNAL Oleh : WIWITRI ELMALIZA

Lebih terperinci

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2 Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2 Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat PENGARUH KEAKTIFAN BERORGANISASI, MOTIVASI BELAJAR, KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI STKIP PGRI SUMATERA BARAT Rani

Lebih terperinci

ABSTRACT

ABSTRACT PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL, POTENSI DIRI, LINGKUNGAN NON SOSIAL, KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR MAHASISWA PADAMATA KULIAH EKONOMETRIKA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI STKIP PGRI SUMATERA

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: Self Efficasy, Family Enviroment, Learning Discipline, Learning Facilities, Students Achievement PENDAHULUAN

ABSTRACT. Keywords: Self Efficasy, Family Enviroment, Learning Discipline, Learning Facilities, Students Achievement PENDAHULUAN PENGARUH EFIKASI DIRI, LINGKUNGAN KELUARGA, DISIPLIN BELAJAR DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN KELAS XI SMKN 2 PULAU PUNJUNG KABUPATEN DHARMASRAYA,

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN MINAT TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS VII DI SMPN 13 BANJARMASIN. Aminah Ekawati 1

PENGARUH MOTIVASI DAN MINAT TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS VII DI SMPN 13 BANJARMASIN. Aminah Ekawati 1 LENTERA Jurnal Ilmiah Kependidikan ISSN: 0216-7433 Vol. 9. No 2 (2014) 1-10 PENGARUH MOTIVASI DAN MINAT TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS VII DI SMPN 13 BANJARMASIN Aminah Ekawati 1 1. Program Studi

Lebih terperinci

PENGARUH KEDISIPLINAN DAN KEAKTIFAN SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS XI IPS

PENGARUH KEDISIPLINAN DAN KEAKTIFAN SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS XI IPS PENGARUH KEDISIPLINAN DAN KEAKTIFAN SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS XI IPS Endah Mahanani Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo endah.mahanani@gmail.com ABSTRAK

Lebih terperinci

PENGARUH SUMBER BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR, STRATEGI PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA SMA NEGERI 8 PURWOREJO

PENGARUH SUMBER BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR, STRATEGI PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA SMA NEGERI 8 PURWOREJO PENGARUH SUMBER BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR, STRATEGI PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA SMA NEGERI 8 PURWOREJO Fitria Rahmah Wati Pendidikan Ekonomi, FKIP, Universitas Muhammadiyah Purworejo

Lebih terperinci

PENGARUH MODAL, LUAS KOLAM, DAN PENGALAMAN TERHADAP PENDAPATAN PETANI IKAN AIR TAWAR DI NAGARI TARUANG- TARUANG KECAMATAN RAO KABUPATEN PASAMAN JURNAL

PENGARUH MODAL, LUAS KOLAM, DAN PENGALAMAN TERHADAP PENDAPATAN PETANI IKAN AIR TAWAR DI NAGARI TARUANG- TARUANG KECAMATAN RAO KABUPATEN PASAMAN JURNAL PENGARUH MODAL, LUAS KOLAM, DAN PENGALAMAN TERHADAP PENDAPATAN PETANI IKAN AIR TAWAR DI NAGARI TARUANG- TARUANG KECAMATAN RAO KABUPATEN PASAMAN JURNAL Oleh : SISKA JULISA NPM. 11090056 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBERIAN TUGAS, METODE PEMBELAJARAN DAN KINERJA GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMA N 1 SAPURAN WONOSOBO

PENGARUH PEMBERIAN TUGAS, METODE PEMBELAJARAN DAN KINERJA GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMA N 1 SAPURAN WONOSOBO PENGARUH PEMBERIAN TUGAS, METODE PEMBELAJARAN DAN KINERJA GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMA N 1 SAPURAN WONOSOBO Agung Adi Kusuma Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo joni_togel@rocketmail.com

Lebih terperinci

PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL KELUARGA, WAKTU LUANG DAN MINAT TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SMA NEGERI 3 LUBUK BASUNG JURNAL

PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL KELUARGA, WAKTU LUANG DAN MINAT TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SMA NEGERI 3 LUBUK BASUNG JURNAL PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL KELUARGA, WAKTU LUANG DAN MINAT TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SMA NEGERI 3 LUBUK BASUNG JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar

Lebih terperinci

PENGARUH PERHATIAN DAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 4 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN

PENGARUH PERHATIAN DAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 4 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN PENGARUH PERHATIAN DAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 4 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Rahayu Puji Lestari Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

PENGARUH MINAT, KEMANDIRIAN, DAN SUMBER BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VII SMP NEGERI 5 UNGARAN

PENGARUH MINAT, KEMANDIRIAN, DAN SUMBER BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VII SMP NEGERI 5 UNGARAN JURNAL PENDIDIKAN EKONOMI DINAMIKA PENDIDIKAN Vol. VII, No. 1, Juni 2012 Hal. 8-13 PENGARUH MINAT, KEMANDIRIAN, DAN SUMBER BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VII SMP

Lebih terperinci

PENGARUH TINGKAT PENDIDKAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP N 3 WADASLINTANG WONOSOBO

PENGARUH TINGKAT PENDIDKAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP N 3 WADASLINTANG WONOSOBO PENGARUH TINGKAT PENDIDKAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP N 3 WADASLINTANG WONOSOBO Yuliana Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo anay806@yahoo.com

Lebih terperinci

Keywords: Interest in learning, Learning, Discipline and readiness Study

Keywords: Interest in learning, Learning, Discipline and readiness Study PENGARUH MINAT BELAJAR DISIPLIN BELAJAR DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPS DI SMA N 1 KABUPATEN SOLOK SELATAN, 1 Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, MOTIVASI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA N 2 KECAMATAN LEMBANG JAYA KABUPATEN SOLOK E- JURNAL

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, MOTIVASI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA N 2 KECAMATAN LEMBANG JAYA KABUPATEN SOLOK E- JURNAL PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, MOTIVASI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA SMA N 2 KECAMATAN LEMBANG JAYA KABUPATEN SOLOK E- JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh

Lebih terperinci

Keywords: Poor Families Income, Education, Age, Outpouring Working Hours and The Quantity Of Dependent

Keywords: Poor Families Income, Education, Age, Outpouring Working Hours and The Quantity Of Dependent PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, CURAHAN JAM KERJA DAN JUMLAH TANGGUNGAN TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA MISKIN PADA MASYARAKAT NAGARI SUNGAI LANSEK KECAMATAN KAMANG BARU KABUPATEN SIJUNJUNG Febriadi,

Lebih terperinci

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN GURU MENJELASKAN, PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN GURU MENJELASKAN, PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN GURU MENJELASKAN, PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPS PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMA N 1 BONJOL

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SMA NEGERI 5 PADANG

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SMA NEGERI 5 PADANG ISSN : 2302-1590 E-ISSN: 2460 190X ECONOMICA Journal of Economic and Economic Education Vol.4 No.2 (308-314) ANALISIS PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SMA NEGERI 5

Lebih terperinci

Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRACT

Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRACT PENGARUH MINAT BELAJAR, CARA BELAJAR DAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMAN 1 LINTAU Indah 1, Stevani 2, Dina Amaluis 2 1 Mahasiswa Program

Lebih terperinci

Efrinaldi 1, Yesmira Syamra 2, Alfattory Rheza Syahrul 2 ABSTRACT

Efrinaldi 1, Yesmira Syamra 2, Alfattory Rheza Syahrul 2 ABSTRACT PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, LINGKUNGAN SEKOLAH, MINAT BELAJAR TERHADAP KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS VII SMP NEGERI 22 PADANG PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU Efrinaldi 1, Yesmira Syamra 2, Alfattory

Lebih terperinci

PENGARUH DAYA JUANG, KESIAPAN BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PELAJARAN EKONOMI SISWA KELAS X SMA AL-ISTIQAMAH PASAMAN BARAT

PENGARUH DAYA JUANG, KESIAPAN BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PELAJARAN EKONOMI SISWA KELAS X SMA AL-ISTIQAMAH PASAMAN BARAT PENGARUH DAYA JUANG, KESIAPAN BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PELAJARAN EKONOMI SISWA KELAS X SMA AL-ISTIQAMAH PASAMAN BARAT JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI. Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. NASKAH PUBLIKASI PENGARUH INTENSITAS BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA DALAM PELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS SMA NEGERI 3 WONOGIRI TAHUN AJARAN 2015/2016 Usulan

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK, PELATIHAN GURU DAN MOTIVASI KERJA GURU TERHADAP PRESTASI KERJA GURU DI SMAN 14 PADANG JURNAL

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK, PELATIHAN GURU DAN MOTIVASI KERJA GURU TERHADAP PRESTASI KERJA GURU DI SMAN 14 PADANG JURNAL PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK, PELATIHAN GURU DAN MOTIVASI KERJA GURU TERHADAP PRESTASI KERJA GURU DI SMAN 14 PADANG JURNAL Oleh : LOULA ELVI YANURI NPM.11090031 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH

Lebih terperinci

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA, INTERAKSI TEMAN SEBAYA DAN CARA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI KELAS XI IPS SMA PGRI 4 PADANG JURNAL

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA, INTERAKSI TEMAN SEBAYA DAN CARA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI KELAS XI IPS SMA PGRI 4 PADANG JURNAL PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA, INTERAKSI TEMAN SEBAYA DAN CARA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI KELAS XI IPS SMA PGRI 4 PADANG JURNAL Oleh: FANI DAYANTI 11090156 PROGRAM STUDI PENDIDIDKAN EKONOMI

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH, METODE MENGAJAR GURU DAN KREATIVITAS BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X MAN PALANGKI E-JURNAL

PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH, METODE MENGAJAR GURU DAN KREATIVITAS BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X MAN PALANGKI E-JURNAL PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH, METODE MENGAJAR GURU DAN KREATIVITAS BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X MAN PALANGKI E-JURNAL Oleh : ZELI KURNIATI 11090275 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PENGARUH STATUS SOSIAL SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR SOSIOLOGI KELAS X SMA

PENGARUH STATUS SOSIAL SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR SOSIOLOGI KELAS X SMA 25 PENGARUH STATUS SOSIAL SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR SOSIOLOGI KELAS X SMA Oleh: Riama Al Hidayah (Pendidikan Sosiologi, FKIP, Universitas Tanjungpura, Pontianak) Abstract: This research aimed to investigate

Lebih terperinci

E-JURNAL. Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar. Sarjana Pendidikan Strata Satu (S1) WINDA AGUSTIN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI

E-JURNAL. Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar. Sarjana Pendidikan Strata Satu (S1) WINDA AGUSTIN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA, PERSEPSI SISWA TENTANG KINERJA MENGAJAR GURU DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS X IPS SMA NEGERI 2 LINTAU BUO

Lebih terperinci

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KOMUNIKASI ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT KERETA API INDONESIA PERSERO DIVISI REGIONAL II SUMBAR SKRIPSI

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KOMUNIKASI ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT KERETA API INDONESIA PERSERO DIVISI REGIONAL II SUMBAR SKRIPSI PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KOMUNIKASI ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT KERETA API INDONESIA PERSERO DIVISI REGIONAL II SUMBAR SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh

Lebih terperinci

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2 PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH, DISIPLIN BELAJAR, KESIAPAN BELAJAR DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMA N 1 LIMBUR LUBUK MENGKUANG KABUPATEN BUNGO PROVINSI

Lebih terperinci

ABSTRACT Keywords: Learning Discipline, Attention Of Parents, Learning Motivation and Learning Achievement

ABSTRACT Keywords: Learning Discipline, Attention Of Parents, Learning Motivation and Learning Achievement PENGARUH DISIPLIN BELAJAR, PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS X SMK N 1 LUBUK SIKAPING KABUPATEN PASAMAN,, 1 Mahasiswa Program Studi

Lebih terperinci

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2 PENGARUH EFIKASI DIRI, PERAN ORANG TUA, TEMAN SEBAYA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP MINAT SISWA KELAS XI MEMILIH JURUSAN IPS PADA SMAN 3 LENGAYANGKABUPATEN PESISIR SELATAN Fitratul Husnah 1, Yolamalinda

Lebih terperinci

PENGARUH PERILAKU TEMAN SEBAYA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK DI SMP NEGERI 01 RANAH BATAHAN KABUPATEN PASAMAN BARAT

PENGARUH PERILAKU TEMAN SEBAYA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK DI SMP NEGERI 01 RANAH BATAHAN KABUPATEN PASAMAN BARAT PENGARUH PERILAKU TEMAN SEBAYA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK DI SMP NEGERI 01 RANAH BATAHAN KABUPATEN PASAMAN BARAT Oleh: Novi Susana*) Fitria Kasih**) Nofrita**) *Mahasiswa Bimbingan dan Konseling

Lebih terperinci

PENGARUH LATAR BELAKANG SOSIAL EKONOMI ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR YANG DIMEDIASI OLEH FASILITAS BELAJAR

PENGARUH LATAR BELAKANG SOSIAL EKONOMI ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR YANG DIMEDIASI OLEH FASILITAS BELAJAR PENGARUH LATAR BELAKANG SOSIAL EKONOMI ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR YANG DIMEDIASI OLEH FASILITAS BELAJAR Akhmad Suyono FKIP Universitas Islam Riau jumiati_1606@yahoo.com Abstract: This research

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS VIII MTs AL IRSYAD NGAWI TAHUN AJARAN 2011/2012

PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS VIII MTs AL IRSYAD NGAWI TAHUN AJARAN 2011/2012 PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS VIII MTs AL IRSYAD NGAWI TAHUN AJARAN 2011/2012 Naskah Publikasi Disusun oleh YULIYATUN A 210 080 090

Lebih terperinci

PERSEPSI SISWA TENTANG KONDISI SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN INTENSITAS BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA

PERSEPSI SISWA TENTANG KONDISI SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN INTENSITAS BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PERSEPSI SISWA TENTANG KONDISI SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN INTENSITAS BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA Mahbub Afandi SMK Islam Trenggalek afandimahbub@yahoo.com Abstract: This research

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PRODUKSI CACAO (THEOBROMA CACAO) DI JORONG I TAMPANG NAGARI TARUNG-TARUNG KECAMATAN RAO KABUPATEN PASAMAN

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PRODUKSI CACAO (THEOBROMA CACAO) DI JORONG I TAMPANG NAGARI TARUNG-TARUNG KECAMATAN RAO KABUPATEN PASAMAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PRODUKSI CACAO (THEOBROMA CACAO) DI JORONG I TAMPANG NAGARI TARUNG-TARUNG KECAMATAN RAO KABUPATEN PASAMAN JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh

Lebih terperinci

JURNAL. Oleh: ASTRID IVO SILVIA

JURNAL. Oleh: ASTRID IVO SILVIA PENGARUH PEMBERIAN TUGAS, USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS) DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU KELAS VII DI SMPN 17 PADANG JURNAL Oleh: ASTRID IVO SILVIA 11090150

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENGUATAN GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI SMPN 25 KABUPATEN SOLOK SELATAN

HUBUNGAN PENGUATAN GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI SMPN 25 KABUPATEN SOLOK SELATAN HUBUNGAN PENGUATAN GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI SMPN 25 KABUPATEN SOLOK SELATAN Helmadona 1 Zafri 2 Liza Husnita 3 Program Studi Pendidikan Sejarah STKIP PGRI

Lebih terperinci

PENGARUH MINAT DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMA NEGERI 2 PURWOREJO

PENGARUH MINAT DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMA NEGERI 2 PURWOREJO PENGARUH MINAT DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMA NEGERI 2 PURWOREJO Chulasoh Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo chu.lasoh@yahoo.com ABSTRAK Penelitian

Lebih terperinci

JURNAL. Reni

JURNAL. Reni PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG METODE MENGAJAR GURU, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN FASILITAS BELAJAR DI SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMP N 4 KOTO XI TARUSAN JURNAL Reni 11090298 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS XI IPS DI SMA N 1 TEMBILAHAN HULU KABUPATEN INDRAGIRI HILIR JURNAL

FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS XI IPS DI SMA N 1 TEMBILAHAN HULU KABUPATEN INDRAGIRI HILIR JURNAL FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS XI IPS DI SMA N 1 TEMBILAHAN HULU KABUPATEN INDRAGIRI HILIR JURNAL Oleh : MUHAMMAD JAMIL NPM. 10030041 Disetujui Oleh:

Lebih terperinci

FERAWATI NPM:

FERAWATI NPM: PENGARUH TINGKAT PENDAPATAN EKONOMI ORANG TUA TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA, DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP MINAT SISWA MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI DI SMA NEGERI 4 PADANG (STUDI KASUS KELAS

Lebih terperinci