BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. dioperasikan. Dengan kata lain, tahapan ini merupakan kelanjutan dari tahapan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. dioperasikan. Dengan kata lain, tahapan ini merupakan kelanjutan dari tahapan"

Transkripsi

1 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Implementasi Implementasi merupakan tahapan untuk meletakkan sistem untuk dapat dioperasikan. Dengan kata lain, tahapan ini merupakan kelanjutan dari tahapan perancangan dimana rancangan sistem yang telah dibuat diwujudnyatakan dalam bahasa pemrograman. Dalam bab ini akan dijelaskan form-form hasil implementasi sistem, serta hasil pengujian secara umum, baik oleh orang awam maupun pakar. Program ini dapat dijalankan dengan konfigurasi perangkat mobile sebagai berikut: Sistem Operasi: Android OS, version 2.2 (Froyo). CPU: 800 MHz ARM 11 processor, Adreno 200 GPU, Qualcomm MSM7227 chipset. Network: 2G GSM 850 / 0 / 1800 / 10, 3G HSDPA 0 / Ukuran Layar: 320 x 480 pixels, 3.5 inches. Ukuran Memori Internal: 158 MB. 239

2 Tampilan Aplikasi Tampilan Pada Perangkat Mobile Tampilan aplikasi ini diambil dari screen shoot aplikasi pada saat dijalankan dari emulator Tampilan Halaman Awal Halaman awal aplikasi sesuai dengan rancangan sebelumnya bukanlah halaman login, karena aplikasi ini tidak membutuhkan login. Halaman ini terdiri dari tiga tombol, yaitu Masuk ke Aplikasi untuk mulai menggunakan aplikasi, Perbarui untuk memperbaharui batas fuzzy dan tombol Keluar untuk keluar. Selain itu juga ada judul aplikasi dan gambar jentik nyamuk dengan tulisan waspada demam berdarah.

3 241 Gambar 4.1 Halaman Awal Aplikasi Tampilan Halaman Bantuan Setelah tombol Masuk ke Aplikasi ditekan, maka akan ada dua tab menu. Menu yang pertama adalah halaman bantuan. Halaman bantuan akan terdiri dari tiga halaman. Ketiga halaman ini berisi informasi mengenai aplikasi dan cara menggunakan aplikasi. Pengguna bisa bernavigasi menggunakan tombol yang disediakan. Selain itu pengguna juga bisa menekan tombol fisik back yang ada pada device

4 242 androidnya untuk memilih menu keluar. Berikut adalah tampilan aplikasi: Gambar 4.2 Halaman Bantuan Dari tampilan sebelumnya, setelah pengguna menekan tombol Penjelasan Torniquet, maka akan muncul halaman berikut ini. Halaman ini penting bagi pengguna karena istilah torniquet yang mungkin sangat asing. Dengan penjelasan ini pengguna diharapkan bisa memperoleh hasil yang tepat.

5 243 Gambar 4.3 Halaman Penjelasan Uji Torniquet Tombol cara penggunaan aplikasi akan membawa pengguna ke tampilan seperti berikut. Disini dijelaskan bagaimana cara menggunakan aplikasi dan mengenai pengujian bintik dan torniquet yang mungkin membingungkan pengguna.

6 244 Gambar 4.4 Halaman Penjelasan Penggunaan Aplikasi Tampilan Halaman Diagnosis Halaman ini merupakan halaman utama dari aplikasi. Disini pengguna dapat menguji tanda-tanda yang ada untuk mengetahui apakah tanda itu menandakan demam berdarah atau tidak. Pengguna harus

7 245 menjawab tujuh buah pertanyaan yang ditampilkan di layar. Setelah selesai, pengguna harus menekan tombol Uji untuk mengetahui hasil diagnosis dari aplikasi. Tombol ulang digunakan untuk membersihkan semua isian sebelumnya. Gambar 4.5 Halaman Diagnosis (1)

8 Gambar 4.6 Halaman Diagnosis (2) 246

9 Gambar 4.7 Halaman Diagnosis (3) 247

10 248 Gambar 4.8 Halaman Diagnosis (4) Pengguna harus menjawab pertanyaan dengan benar sebelum menekan tombol uji. Ketika tombol uji ditekan, aplikasi akan melakukan perhitungan guna mengeluarkan output. Ada tiga output yang dihasilkan aplikasi ini sesuai dengan yang telah dijelaskan di awal halaman bantuan.

11 Gambar 4.9 Halaman Output (1) 249

12 Gambar 4.10 Halaman Output (2) 250

13 251 Gambar 4.11 Halaman Output (3) Berikut ini adalah tampilah ketika pengguna menekan tombol fisik menu yang ada pada device-nya.

14 252 Gambar 4.12 Tampilan Saat Pengguna Menekan Tombol Fisik Menu Tampilan Web Admin Tampilan Halaman Login Untuk dapat menggunakan web admin, pengguna harus terlebih dahulu melakukan login. Berikut ini adalah tampilan halaman login pada web admin:

15 253 Gambar 4.13 Tampilan Halaman Login Pada Web Admin Tampilan Halaman Home Setelah pengguna melakukan login, maka pengguna akan masuk ke halaman home. Pada halaman ini pengguna dapat melakukan logout dan terdapat penjelasan singkat tentang kegunaan web admin. Gambar 4.14 Tampilan Halaman Home Pada Web Admin

16 Tampilan Halaman Batas Fuzzy Gejala Fitur Batas Fuzzy Gejala terdiri dari 8 submenu sesuai batasan fuzzy tiap variabel gejala penyakit Demam Berdarah. Halaman ini terdiri dari dua modul, yaitu list, untuk melihat data batas fuzzy yang pernah dimasukkan dan add, untuk menambah batas fuzzy baru. Gambar 4.15 Tampilan Halaman List Batas Demam Rendah

17 255 Gambar 4.16 Tampilan Halaman Add Batas Demam Rendah Gambar 4.17 Tampilan Halaman List Batas Demam Tinggi

18 256 Gambar 4.18 Tampilan Halaman Add Batas Demam Tinggi Gambar 4.19 Tampilan Halaman List Batas Bercak Sedikit

19 257 Gambar 4.20 Tampilan Halaman Add Batas Bercak Sedikit Gambar 4.21 Tampilan Halaman List Batas Bercak Banyak

20 258 Gambar 4.22 Tampilan Halaman Add Batas Bercak Banyak Gambar 4.23 Tampilan Halaman List Batas Pendarahan Sedikit

21 259 Gambar 4.24 Tampilan Halaman Add Batas Pendarahan Sedikit Gambar 4.25 Tampilan Halaman List Batas Pendarahan Banyak

22 260 Gambar 4.26 Tampilan Halaman Add Batas Pendarahan Banyak Gambar 4.27 Tampilan Halaman List Batas Torniquet Sedikit

23 261 Gambar 4.28 Tampilan Halaman Add Batas Torniquet Sedikit Gambar 4.29 Tampilan Halaman List Batas Torniquet Banyak

24 262 Gambar 4.30 Tampilan Halaman Add Batas Torniquet Banyak Tampilan Halaman List History Patient Halaman List History Patient digunakan untuk melihat hasil input dan diagnosis data pasien yang telah dilakukan pada aplikasi mobile. Data ini dapat digunakan untuk mempelajari kembali hasil diagnosis pasien dan polanya untuk kepentingan pakar dan pengembangan lebih lanjut.

25 263 Gambar 4.31 Tampilan Halaman List History Patient Tampilan Halaman List Fuzzy History Patient Halaman List Fuzzy History Patient digunakan untuk melihat hasil input dan diagnosis data pasien yang telah dilakukan pada aplikasi mobile. Data ini dapat digunakan untuk mempelajari kembali hasil diagnosis pasien dan polanya untuk kepentingan pakar dan pengembangan lebih lanjut.

26 264 Gambar 4.32 Tampilan Halaman List Fuzzy History Patient Tampilan Halaman About Halaman About berisi informasi tentang web admin dan developer yang mengembangkannya.

27 265 Gambar 4.33 Tampilan Halaman About 4.3 Pengujian Sistem Setelah menyelesaikan tahap perancangan dan pengembangan program, maka tahap selanjutnya yang dilakukan adalah pengujian sistem. Pengujian sistem pakar ini dilakukan dalam dua tahap, yaitu pengujian oleh pakar atau ahli, dan pengujian oleh user/pengguna Pengujian oleh Pakar Pengujian pakar terbagi dalam dua bagian, yaitu pengujian akurasi dengan menggunakan data pasien yang terjangkit Demam Berdarah Dengue (. Data pasien yang diuji terdiri dari 28 data yang belum tervalidasi dan 20 data yang sudah tervalidasi. Validasi adalah meneliti kebenaran data dalam kondisi khusus. Dalam hal ini kondisi khusus tersebut adalah aturan (rule base) yang diperoleh dari pakar. Validasi dilakukan dengan cara meneliti konsistensi

28 266 data terhadap aturan tersebut. Menurut pendapat pakar dijumpai demam tinggi yang mendadak disertai salah satu manifestasi pendarahan dapat dijadikan kesimpulan klinis penyakit DBD Hasil diagnosis data tersebut diperbandingkan dengan hasil pengujian berdasarkan sistem. Adapun hasil perbandingan dat a adalah sebagai berikut: Tabel 4.1 Perbandingan Diagnosis Sistem Dengan Data Sebelum Validasi No. Input Demam Bercak Pendarahan Uji Touniquet Sedikit Sedikit Positif Sedikit Sedikit Positif Sedikit Banyak Positif Sedikit Sedikit Positif Sedikit Sedikit Positif Banyak Tidak Ada Positif Sedikit Sedikit Negatif Tidak Ada Sedikit Negatif Banyak Banyak Positif Tidak Ada Sedikit Positif Sedikit Sedikit Positif Sedikit Sedikit Positif Sedikit Sedikit Positif Output Pakar Sistem Error ( ( ( ( ( ( ( ( ( ( ( ( (

29 Banyak Sedikit Positif Sedikit Sedikit Negatif Sedikit Sedikit Negatif Sedikit Sedikit Negatif Tidak Ada Tidak Ada Positif Sedikit Tidak Ada Negatif Sedikit Banyak Positif Sedikit Sedikit Positif Sedikit Sedikit Negatif Sedikit Sedikit Negatif Banyak Banyak Positif Sedikit Banyak Positif Sedikit Sedikit Positif Sedikit Sedikit Negatif Sedikit Sedikit Negatif (

30 268 Pengujian 14 kasus DBD sesuai catatan medis (nomor 1 14), disimpulkan 13 kasus DBD oleh sistem. Pengujian 14 kasus bukan DBD sesuai catatan medis (nomor 14 28), disimpulkan 9 kasus bukan DBD oleh sistem. Dari total 28 kasus yang diuji maka 22 kasus (78.50%) tepat disimpulkan oleh model. Akurasi pengambilan kesimpulan secara lengkap dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 4.2 Perbandingan Diagnosis Sistem Dengan Diagnosis Pakar Sebelum Kasus Hasil diagnosis pakar Validasi Kesimpulan sistem yang tepat (Sesuai diagnosis pakar) Tingkat Akurasi (%) DBD Tidak DBD Total Pengujian dengan data testing setelah proses validasi dilakukan dengan cara melakukan entri data testing sebanyak 20 sampel. Hasil pengujian model setelah validasi dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.3 Perbandingan Diagnosis Sistem Dengan Data Setelah Validasi No. Input Demam Bercak Pendarahan Uji Touniquet Sedikit Sedikit Positif Sedikit Sedikit Positif Output Pakar Sistem Error ( (

31 Sedikit Banyak Positif Sedikit Sedikit Positif Tidak Ada Sedikit Positif Sedikit Sedikit Positif Sedikit Sedikit Positif Banyak Tidak Ada Positif Banyak Banyak Positif Tidak Ada Sedikit Positif Sedikit Sedikit Negatif Sedikit Sedikit Negatif Tidak Ada Tidak Ada Negatif Sedikit Sedikit Negatif Sedikit Sedikit Negatif Sedikit Sedikit Negatif Tidak Ada Tidak Ada Negatif Sedikit Tidak Ada Negatif Sedikit Tidak Ada Negatif ( ( ( ( ( ( ( (

32 Sedikit Sedikit Negatif Pengujian 10 kasus DBD sesuai catatan medis (nomor 1 10), disimpulkan 10 kasus DBD oleh sistem. Pengujian 10 kasus bukan DBD sesuai catatan medis (nomor 10 20), seluruhnya disimpulkan kasus bukan DBD oleh sistem. Dari total 20 kasus yang diuji maka 10 kasus (100%) tepat disimpulkan oleh model. Akurasi pengambilan kesimpulan secara lengkap dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 4.4 Perbandingan Diagnosis Sistem Dengan Diagnosis Pakar Setelah Kasus Hasil diagnosis pakar Validasi Kesimpulan sistem yang tepat (Sesuai diagnosis pakar) Tingkat Akurasi (%) DBD Tidak DBD Total Pengujian Oleh Pengguna Hasil Kuesioner Dalam pengujian oleh pengguna, kami menggunakan metode kuesioner. Kuesioner terdiri dari lima pertanyaan, disebarkan melalui internet bersama installer aplikasi dan juga dengan langsung meminta pengguna mencoba pada device kami kemudian mengisi kuesionernya di lembar yang dibagikan. Berikut adalah hasil kuesioner yang dijawab oleh 26 responden :

33 271 Bagaimana tampilan (design) aplikasi ini? Kurang 11% Baik 31% Cukup 58% Gambar 4.34 Hasil Jawaban Kuesioner Pengguna Pertanyaan 1 Apakah fitur bantuan sudah membantu anda memahami penggunaan aplikasi ini? Tidak 23% Ya 77% Gambar 4.35 Hasil Jawaban Kuesioner Pengguna Pertanyaan 2

34 272 Apakah aplikasi ini mudah digunakan? Tidak 8% Ya 92% Gambar 4.36 Hasil Jawaban Kuesioner Pengguna Pertanyaan 3 Apakah anda mudah bernavigasi dari satu menu ke menu lain dalam menggunakan aplikasi ini? Tidak 23% Ya 77% Gambar 4.37 Hasil Jawaban Kuesioner Pengguna Pertanyaan 4

35 273 Apakah aplikasi ini sudah membantu anda untuk memperoleh hasil diagnosis demam berdarah dengan cepat? Tidak 8% Ya 92% Gambar 4.38 Hasil Jawaban Kuesioner Pengguna Pertanyaan Analisa Hasil Kuesioner Responden yang menjawab kuesioner dijadikan sebagai sampel dari keseluruhan populasi. Dari kuesioner yang sudah disebarkan dapat disimpulkan bahwa 1. Tampilan aplikasi ini sudah cukup baik untuk sebagian besar pengguna. 2. Fitur bantuan sudah cukup membantu pengguna dalam memahami cara menggunakan aplikasi. 3. Aplikasi ini mudah digunakan. 4. Sebagian besar pengguna mudah untuk bernavigasi dari satu menu ke menu lainnya. 5. Aplikasi ini sudah membantu pengguna untuk memperoleh hasil diagnosis demam berdarah dengan cepat.

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. Tahapan ini dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutnya akan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. Tahapan ini dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutnya akan BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem. Tahapan ini dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutnya akan diimplementasikan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dapat mengalami gangguan kesehatan, tanpa mengenal usia, jenis kelamin, pekerjaan,

BAB 1 PENDAHULUAN. dapat mengalami gangguan kesehatan, tanpa mengenal usia, jenis kelamin, pekerjaan, BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kesehatan merupakan harta yang tak ternilai bagi manusia, sehingga manusia rela melakukan segala cara agar dapat menjaga kesehatan secara jasmani. Siapa saja

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 5.1. Implementasi Tahap implementasi merupakan tahap penerapan sistem supaya dapat di operasikan. Pada tahap ini dijelaskan mengenai, implementasi perangkat lunak,

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. implementasi perangkat keras, implementasi basis data, implementasi instalasi

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. implementasi perangkat keras, implementasi basis data, implementasi instalasi BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 5.1. Implementasi Tahap implementasi merupakan tahap penerapan sistem supaya dapat di operasikan. Pada tahap ini dijelaskan mengenai, implementasi perangkat lunak,

Lebih terperinci

APLIKASI TANAMAN OBAT BERBASIS ANDROID. NAMA : Ade Yulianto NPM : KELAS : 3IA17 JURUSAN : Teknik Informatika PEMBIMBING : Dr.

APLIKASI TANAMAN OBAT BERBASIS ANDROID. NAMA : Ade Yulianto NPM : KELAS : 3IA17 JURUSAN : Teknik Informatika PEMBIMBING : Dr. APLIKASI TANAMAN OBAT BERBASIS ANDROID NAMA : Ade Yulianto NPM : 51409690 KELAS : 3IA17 JURUSAN : Teknik Informatika PEMBIMBING : Dr. Novrina PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Perkembangan Teknologi Mobile

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Jalannya Uji Coba Untuk menjalankan rancangan aplikasi web mobile ini, penginputan data ataupun informasi pertama. User harus membuka aplikasi web terlebih dahulu melalui

Lebih terperinci

1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Penyakit demam dengue atau demam berdarah merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegepty dan Aedes albopictus

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Perangkat keras yang digunakan untuk aplikasi ini adalah Sony Xperia Z2 dan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. sistem yang telah dibuat. Agar dapat terlaksananya implementasi sistem dengan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. sistem yang telah dibuat. Agar dapat terlaksananya implementasi sistem dengan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Kebutuhan Sistem Implementasi sistem merupakan wujud dari analisis dan perancangan sistem yang telah dibuat. Agar dapat terlaksananya implementasi sistem dengan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. menyangkut dari kebutuhan-kebutuhan fisik, tenaga kerja dan dana. Perancangan sistem dapat diartikan sebagai :

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. menyangkut dari kebutuhan-kebutuhan fisik, tenaga kerja dan dana. Perancangan sistem dapat diartikan sebagai : BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Sistem Perencanaan sistem adalah proses dimana sebuah sistem dirancang dan nantinya untuk dilakukan pengembangan sistem. Perencanaan sistem ini menyangkut dari

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. Dalam merancang dan membangun aplikasi virtual store menggunakan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. Dalam merancang dan membangun aplikasi virtual store menggunakan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Kebutuhan Aplikasi Dalam merancang dan membangun aplikasi virtual store menggunakan photo barcode scanner pada android smartphone android ini ada beberapa spesifikasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan dari perancangan sistem informasi

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Implementasi Berikut ini merupakan rincian spesifikasi untuk proses implementasi yang meliputi rincian spesifikasi perangkat keras dan perangkat lunak. 4.1.1 Spesifikasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1.Analisa Masalah Berbagai upaya telah dilakukan oleh perusahaan untuk menanggulangi penyakit seperti gejala-gejala, nilai akurasi di data, namun tanpa peran serta

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI. Tabel 4.1 Tabel Spesifikasi Samsung Galaxy V 2G Network GSM 850/900/1800/1900 3G Network HSDPA 900/2100

BAB IV IMPLEMENTASI. Tabel 4.1 Tabel Spesifikasi Samsung Galaxy V 2G Network GSM 850/900/1800/1900 3G Network HSDPA 900/2100 BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Perangkat keras yang digunakan untuk aplikasi ini adalah Samsung Galaxy V dan NoteBook Asus Eee

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV. Hasil IV.1. Tampilan Hasil 1. Halaman Home Halaman home merupakan tampilan aplikasi saat pertama dijalankan. Bentuk halaman home dapat dilihat pada gambar IV.1 Gambar IV.1.

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Kebutuhan Perangkat Keras Mobile. perangkat keras yang memiliki spesifikasi sebagai berikut:

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Kebutuhan Perangkat Keras Mobile. perangkat keras yang memiliki spesifikasi sebagai berikut: BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Sistem Dalam mengimplementasikan aplikasi Find Hypermart dibutuhkan perangkat pendukung berupa perangkat keras dan perangkat lunak sebagai kebutuhan dalam sistem.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISA

BAB IV HASIL DAN ANALISA BAB IV HASIL DAN ANALISA 4.1 Hasil Karya / Implementasi Hasil karya yang penulis buat ini adalah sebuah aplikasi informasi yang berbasis web yang berisi tentang informasi penjualan sepatu yang bertujuan

Lebih terperinci

4.2.1 Tampilan Menu Android Gambar 4.1 Rancangan Layar Tampilan Menu Android 62

4.2.1 Tampilan Menu Android Gambar 4.1 Rancangan Layar Tampilan Menu Android 62 BAB IV PERANCANGAN DESAIN 4.1 Perancangan Antar Muka Perancangan dilakukan untuk menggambarkan, merencanakan, dan membuat sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dibangun, dikembangkan menggunakan PHP ( Personal Home Page ) yang

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dibangun, dikembangkan menggunakan PHP ( Personal Home Page ) yang BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Dalam tahap ini dijelaskan mengenai implementasi perangkat lunak yang dibangun, dikembangkan menggunakan PHP ( Personal Home Page ) yang terintegrasi

Lebih terperinci

CARA MENGGUNAKAN APLIKASI

CARA MENGGUNAKAN APLIKASI CARA MENGGUNAKAN APLIKASI Untuk menjalankan aplikasi sistem pakar untuk melakukan diagnosis penyakit jantung dengan teorema bayes, yaitu : Jalankan aplikasi sistem pakar dengan memilih toolbar start pada

Lebih terperinci

SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT DBD (DEMAM BERDARAH DENGUE) DENGAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS WEB

SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT DBD (DEMAM BERDARAH DENGUE) DENGAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS WEB SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT DBD (DEMAM BERDARAH DENGUE) DENGAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS WEB 1 Irman Hariman, M.T. 2 Andri Noviar 1 Program Studi Teknik Informatika STMIK LPKIA Jln.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari sistem pakar diagnosa aterosklerosis yang dibangun dapat dilihat sebagai berikut : 1. Form login. Form

Lebih terperinci

BAB IV. Implementasi dan Pengujian

BAB IV. Implementasi dan Pengujian BAB IV Implementasi dan Pengujian 4.1. Implementasi Aplikasi Setelah sistem dianalisis dan didesain secara rinci, maka akan menuju tahap implementasi dan pengujian aplikasi. Pada tahap implementasi terdapat

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Rancangan 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Lunak Spesifikasi perangkat lunak yang digunakan pada saat implementasi program aplikasi adalah : 1. Sistem Operasi

Lebih terperinci

BAB IV. HASIL DAN Uji Coba

BAB IV. HASIL DAN Uji Coba BAB IV HASIL DAN Uji Coba IV..1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan sistem pakar diagnosa penyakit yang menyerang telapak kaki dengan menggunakan metode Delta

Lebih terperinci

Bab IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Bab IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Bab IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem yang baru. Tahapan ini dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutnya akan diimplementasikan

Lebih terperinci

Bab 4. Implementasi dan Evaluasi. Seperti yang sudah dibahas pada bagian sebelumnya, aplikasi yang dibuat

Bab 4. Implementasi dan Evaluasi. Seperti yang sudah dibahas pada bagian sebelumnya, aplikasi yang dibuat 152 Bab 4 Implementasi dan Evaluasi 4 Implementasi dan evaluasi 4.1 Implementasi Seperti yang sudah dibahas pada bagian sebelumnya, aplikasi yang dibuat diharapkan dapat menjadi solusi pada perancangan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat keras yang disarankan sebagai berikut: Tabel 4.1 Spesifikasi Game

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat keras yang disarankan sebagai berikut: Tabel 4.1 Spesifikasi Game BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Game 4.1.1 Perangkat Keras (Hardware) Agar game ini dapat dijalankan dengan baik, diperlukan spesifikasi perangkat keras yang disarankan sebagai berikut:

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Spesifikasi Aplikasi Berikut merupakan spesifikasi yang dibutuhkan agar aplikasi dapat berjalan dengan baik:

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Spesifikasi Aplikasi Berikut merupakan spesifikasi yang dibutuhkan agar aplikasi dapat berjalan dengan baik: BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Aplikasi Berikut merupakan spesifikasi yang dibutuhkan agar aplikasi dapat berjalan dengan baik: 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi perangkat keras

Lebih terperinci

Aplikasi Memory Game Untuk Tabel Periodik Unsur Berbasis Android

Aplikasi Memory Game Untuk Tabel Periodik Unsur Berbasis Android Nama : M. Khairifansyah NPM : 50406448 Jurusan : Teknik Informatika Pembimbing : Hurnaningsih, SKom.,MM Aplikasi Memory Game Untuk Tabel Periodik Unsur Berbasis Android Latar Belakang Perkembangan dunia

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem File manager atau file browser adalah sebuah perangkat lunak yang menyediakan antarmuka untuk bekerja dengan sistem berkas. Perangkat lunak ini sangat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM. analisis dan perancangan dijadikan acuan dalam pembuatan kode program. Pada

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM. analisis dan perancangan dijadikan acuan dalam pembuatan kode program. Pada BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM 4.1 Implemetasi Sistem Implementasi sistem merupakan tahap meletakan sistem supaya dapat siap untuk dioperasikan. Implementasi merupakan tahap pengembangan dimana hasil analisis

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Tabel 4.1 Tabel Rincian Timeline Implementasi Sistem

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Tabel 4.1 Tabel Rincian Timeline Implementasi Sistem BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Pada tahap ini dilakukan implementasi yang terkait pada aplikasi database yang diusulkan, serta dilakukan evaluasi terhadap beberapa aspek terkait integrity

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi Implementasi merupakan tahapan penerapan sistem ke dalam program untuk dapat dioperasikan. Dalam melakukan implementasi pada aplikasi mobile, hal yang

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1. Implementasi Tahapan implementasi merupakan tahapan dimana aplikasi yang telah selesai dianalisa, dirancang, dan dibangun, akan diuji dan dioperasikan sesuai dengan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Adapun tampilan hasil dari sistem informasi geografis daftar instansi yang

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Adapun tampilan hasil dari sistem informasi geografis daftar instansi yang BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Adapun tampilan hasil dari sistem informasi geografis daftar instansi yang bekerjasama dengan Bimble Basics di kota Medan, adalah sebagai berikut : IV.1.

Lebih terperinci

DAFTAR ISI ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... xvi BAB I PENDAHULUAN...

DAFTAR ISI ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... xvi BAB I PENDAHULUAN... DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK... KATA PENGANTAR... v vi DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... x xi DAFTAR LAMPIRAN... xvi BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang Masalah... 1 1.2 Perumusan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV. 1. Hasil Dan Uji Coba Adapun yang akan dibahas dalam bab ini yaitu mengenai hasil dari perancangan aplikasi yang telah dibuat serta akan dipaparkan kelebihan dan kekurangan

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. Sistem yang penulis usulkan adalah sebuah sistem berbasis web yang berfungsi

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. Sistem yang penulis usulkan adalah sebuah sistem berbasis web yang berfungsi BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Gambaran umum sistem yang diusulkan Sistem yang penulis usulkan adalah sebuah sistem berbasis web yang berfungsi sebagai interface pengamatan dari output video

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Penulis merancang program sistem informasi geografis pengiriman buah import pada PT. Sekar Mulia Abadi berbasis Web dengan menggunakan bahasa pemrograman

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari sistem pakar mendiagnosa penyakit pada yang dibangun yaitu : IV.1. 1. Tampilan Form login Tampilan Form

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan Hasil Berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari Sistem Informasi Geografis Pos Polisi Penertiban Lalu Lintas Kota Medan. IV.1.1 Tampilan Menu Utama Tampilan

Lebih terperinci

Prosedur Penggunaan Sistem

Prosedur Penggunaan Sistem Prosedur Penggunaan Sistem Gambar 4.1Layar Login Pada halaman Login ini pegawai diminta menginput ID Login pada kolom ID Login, dan Password pada kolom password. Dataakan diterimaolehsistem jikadatasesuaidenganbasisdatapegawaiyangtelah

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada bab ini akan masuk pada tahap pembuatan dan evaluasi dari sistem yang. perangkat keras/hardware adalah :

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada bab ini akan masuk pada tahap pembuatan dan evaluasi dari sistem yang. perangkat keras/hardware adalah : BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Pada bab ini akan masuk pada tahap pembuatan dan evaluasi dari sistem yang sudah dirancang pada bab sebelumnya. 4.1.1 Kebutuhan Sistem Berikut ini adalah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 67 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada

Lebih terperinci

Pada layar Order, pelanggan dapat mengakses informasi mengenai Tracking

Pada layar Order, pelanggan dapat mengakses informasi mengenai Tracking L-49 Tampilan Layar Order Pada layar Order, pelanggan dapat mengakses informasi mengenai Tracking Order, Following Order dan juga History Order. Gambar L.20 Tampilan Layar Order Tampilan Layar Tracking

Lebih terperinci

TAKARIR. : pelacakan yang dimulai dari tujuan, selanjutnya. dicari aturan yang memiliki tujuan tersebut untuk. kesimpulannya

TAKARIR. : pelacakan yang dimulai dari tujuan, selanjutnya. dicari aturan yang memiliki tujuan tersebut untuk. kesimpulannya TAKARIR Analysis Artificial Intelligence Backward chaining : analisis : kecerdasan buatan : pelacakan yang dimulai dari tujuan, selanjutnya dicari aturan yang memiliki tujuan tersebut untuk kesimpulannya

Lebih terperinci

SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT DBD DAN DEMAM TIFOID DENGAN METODE FUZZY TSUKAMOTO (STUDI KASUS PUSKESMAS PRACIMANTORO I)

SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT DBD DAN DEMAM TIFOID DENGAN METODE FUZZY TSUKAMOTO (STUDI KASUS PUSKESMAS PRACIMANTORO I) ISSN : 2338-18 SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT DBD DAN DEMAM TIFOID DENGAN METODE FUZZY TSUKAMOTO (STUDI KASUS PUSKESMAS PRACIMANTORO I) Waluyo (waluyo08@gmail.com) Didik Nugroho (didikhoho@gmail.com) Kustanto

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil 1. Tampilan Menu Utama Pada Halaman Menu Utama Sistem Informasi Geografis ini sebagai halaman pertama kali saat aplikasi ini dijalankan. Halaman ini berisi

Lebih terperinci

4.1. Prosedur Pemakaian Aplikasi Tampilan Web Sebagai Admin. a. Halaman Login. Gambar 4.41 Halaman Login Admin

4.1. Prosedur Pemakaian Aplikasi Tampilan Web Sebagai Admin. a. Halaman Login. Gambar 4.41 Halaman Login Admin 1 4.1. Prosedur Pemakaian Aplikasi 4.1.1. Tampilan Web Sebagai Admin a. Halaman Login Gambar 4.41 Halaman Login Admin Halaman Log In dimana Admin harus memasukkan Username dan Password. Klikk button LOG

Lebih terperinci

Instalasi Aplikasi Pada Perangkat Mobile. instalasi aplikasi pada perangkat mobile berbasis android :

Instalasi Aplikasi Pada Perangkat Mobile. instalasi aplikasi pada perangkat mobile berbasis android : 1 Instalasi Aplikasi Berikut ini merupakan langkah langkah proses instalasi aplikasi untuk pengguna dan website untuk back end : Instalasi Aplikasi Pada Perangkat Mobile Berikut ini merupakan langkah langkah

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. lunak yang digunakan untuk membangun aplikasi perangkat ajar ini adalah : perangkat ajar bisa terlihat lebih menarik.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. lunak yang digunakan untuk membangun aplikasi perangkat ajar ini adalah : perangkat ajar bisa terlihat lebih menarik. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Sistem Berdasarkan hasil analisis dan perancangan, perangkat ajar dibangun dengan menggunakan beberapa perangkat lunak dan perangkat keras. Perangkat lunak

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR 4.1 Implementasi Implementasi merupakan salah satu tahapan dalam pembuatan sistem. Sistem pakar ini dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman Java, PHP dan aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI 4.1 Implementasi Sistem Implementasi sistem merupakan sebuah tahap meletakan sistem yang diusulkan atau dikembangkan jika nantinya sistem tersebut telah siap dijalankan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 31 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 DESKRIPSI SISTEM Aplikasi toko online yang dibangun adalah aplikasi berbasis mobile android yang dapat digunakan di mana saja dan kapan saja. Dengan kata lain aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Untuk merancang atau menyempurnakan sebuah aplikasi mobile, kita perlu

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Untuk merancang atau menyempurnakan sebuah aplikasi mobile, kita perlu BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Untuk merancang atau menyempurnakan sebuah aplikasi mobile, kita perlu lebih mengenal tentang sistem yang sedang berjalan. Dalam

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Sistem Hardware Spesifikasi hardware yang disarankan untuk menjalankan aplikasi ini adalah sebagai berikut: Processor Intel Pentium 4

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada Penyakit

Lebih terperinci

Desain sistem Analisis sistem Implementasi sistem Pemeliharaan Sistem HASIL DAN PEMBAHASAN Investigasi sistem

Desain sistem Analisis sistem Implementasi sistem Pemeliharaan Sistem HASIL DAN PEMBAHASAN Investigasi sistem 5 akuisisi pengetahuan untuk pengambilan keputusan berdasarkan gejala klinis dan gejala yang bersifat fuzzy, serta pembuatan fuzzy inference system (FIS). Dalam pembutan FIS, dinakan representasi fungsi

Lebih terperinci

Rancang Bangun Sistem Pakar Pendiagnosa Penyakit Demam Typhoid dan Demam Berdarah Dengue dengan Metode Forward Chaining

Rancang Bangun Sistem Pakar Pendiagnosa Penyakit Demam Typhoid dan Demam Berdarah Dengue dengan Metode Forward Chaining Rancang Bangun Sistem Pakar Pendiagnosa Penyakit Demam Typhoid dan Demam Berdarah Dengue dengan Metode Forward Chaining Benny Wijaya, Maria Irmina Prasetiyowati Program Studi Teknik Informatika, Universitas

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM 5.1 Implementasi Pada bab ini akan diuraikan cara dan langkah-langkah untuk mengimplementasikan rancangan perangkat lunak, kebutuhan perangkat lunak maupun perangkat keras yang

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 4.1 Implementasi Sistem Informasi Transportasi

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 4.1 Implementasi Sistem Informasi Transportasi BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Informasi Transportasi Perangkat sistem informasi yang dirancang ini dapat digunakan oleh pengguna sarana transportasi Busway baik yang berada di

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan Dalam pembuatan game ini membutuhkan komponen yang diperlukan untuk mendukung kelancaran pembuatan dan pengujian game. Di bawah ini adalah penjelasan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Kebutuhan Sistem

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Kebutuhan Sistem BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Kebutuhan Sistem Untuk dapat menjalankan sistem yang dibuat ini diperlukan perangkat keras dan perangkat lunak dengan spesifikasi tertentu. Adapun rekomendasi spesifikasi

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 69 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Sistem Pakar Spesifikasi sistem (hardware dan software) sangat perlu diperhatikan agar prototipe sistem pakar dapat berjalan dengan baik. Seiring dengan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. pakar mendeteksi adanya viskositas darah dalam tubuh menggunakan Metode

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. pakar mendeteksi adanya viskositas darah dalam tubuh menggunakan Metode BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan sistem pakar mendeteksi adanya viskositas darah dalam tubuh menggunakan Metode Teorema

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Implementasi Dalam implementasinya, aplikasi E-Parking yang menggunakan teknologi mobile berbasiskan sistem operasi Android ini membutuhkan saranasarana pendukung

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. antarmuka yang telah dirancang pada bab sebelumnya. Berikut tampilah halamanhalaman

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. antarmuka yang telah dirancang pada bab sebelumnya. Berikut tampilah halamanhalaman 48 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Tampilan Aplikasi Halaman-halaman aplikasi yang dibuat tidak terlepas dari rancangan antarmuka yang telah dirancang pada bab sebelumnya. Berikut tampilah halamanhalaman

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4. 1 Instalasi Software Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan XAMPP dalam menjalankan program aplikasi ini yang didalamnya sudah terdapat MySQL untuk mengelola

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Jalannya Uji Coba Uji coba terhadap aplikasi dilakukan untuk melihat apakah fungsi-fungsi dasar aplikasi berjalan sebagaimana mestinya. Dalam melakukan uji coba terhadap

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil IV.1.1. Halaman Form Login Adapun tampilan form login dapat dilihat pada gambar IV.1.: Gambar IV.1. Halaman Form Login Form login berfungsi untuk melakukan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. Implementasi sistem merupakan tahap meletakan sistem agar dapat siap untuk

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. Implementasi sistem merupakan tahap meletakan sistem agar dapat siap untuk BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Implementasi sistem merupakan tahap meletakan sistem agar dapat siap untuk dioperasikan. Dalam implementasi aplikasi diagnosa hama dan penyakit

Lebih terperinci

BUKU MA TERI PA NDUA N A PLIKA SI PARE

BUKU MA TERI PA NDUA N A PLIKA SI PARE BUKU MA TERI PA NDUA N A PLIKA SI PARE Performance Agreement Report By Electronic BKPSDM KAB. KARAWANG 2017 A. PENDAHULUAN SKP adalah Sasaran Kerja Pegawai yang ada dalam salah satu unsur di dalam Penilaian

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Abstraksi... Kata Pengantar... Daftar Isi... Daftar Tabel... Daftar Gambar... Daftar Lampiran... BAB I PENDAHULUAN...

DAFTAR ISI. Abstraksi... Kata Pengantar... Daftar Isi... Daftar Tabel... Daftar Gambar... Daftar Lampiran... BAB I PENDAHULUAN... DAFTAR ISI Halaman Abstraksi... Kata Pengantar... Daftar Isi... Daftar Tabel... Daftar Gambar... Daftar Lampiran... i ii iv viii x xiii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah...

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Aplikasi menu masakan khas minang berbasis android ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai informasi menu masakan khas minang kepada masyarakat, informasi

Lebih terperinci

Gambar 4.32 Tampilan Layar Inquiries. Pada halaman ini, terdapat pertanyaan yang ditanyakan oleh user beserta jawaban dari

Gambar 4.32 Tampilan Layar Inquiries. Pada halaman ini, terdapat pertanyaan yang ditanyakan oleh user beserta jawaban dari 158 sebelumnya dengan meng-klik link Delete yang ada di sebelah kanan. Untuk melihat jawaban dari pihak PT.Nexian, user cukup meng-klik subject dari pertanyaan yang ada. Gambar 4.32 Tampilan Layar Inquiries

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi merupakan kelanjutan dari kegiatan perancangan system dan dapat dipandang sebagi usaha untuk mewujudkan sistem yang dirancang. Langkah langkah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL IMPLEMENTASI DAN ANALISIS HASIL. Implementasi pengoperasian sistem aplikasi web dilakukan secara offline dan

BAB IV HASIL IMPLEMENTASI DAN ANALISIS HASIL. Implementasi pengoperasian sistem aplikasi web dilakukan secara offline dan BAB IV HASIL IMPLEMENTASI DAN ANALISIS HASIL 4.1 Implementasi Sistem Implementasi pengoperasian sistem aplikasi web dilakukan secara offline dan menggunakan spesifikasi komputer sebagai berikut: Perangkat

Lebih terperinci

BAB 5. Implementasi dan Evaluasi Sistem Bug tracking

BAB 5. Implementasi dan Evaluasi Sistem Bug tracking BAB 5 Implementasi dan Evaluasi Sistem Bug tracking 5.1 Timeline Task Juli Agustus Septembe r Oktober November Desember Januari 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 Kontak dengan perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Tanaman Buah Semangka Menggunakan Metode Theorema

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari pembuatan Sistem Informasi Geografis Lokasi Yang Terkena Dampak Bencana Gunung Sinabung Berbasis Web

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Hasil dari penerapan Metode Fuzzy TSukamoto dalam Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Karyawan pada PT. Taspen (Persero) Medan yang dibangun dapat dilihat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Hasil Hasil dari penerapan data mining dengan menggunakan Metode Clustering untuk mengidentifikasi jenis Penyakit Paru-Paru yang dibangun dapat dilihat pada gambar-gambar

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap ini merupakan tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Untuk menjalankan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Tahapan implementasi bertujuan untuk menerapkan sistem yang telah dibangun berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan. Pengujian diawali dengan proses integrasi antara

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Tahap implementasi adalah tahap penerapan aplikasi yang dibuat sesuai dengan analisis dan perancangan yang telah dilakukan sebelumnya dan diharapkan

Lebih terperinci

46 2. Layar Home Gambar 4.2 Implementasi Layar Home 3. Layar Admin Gambar 4.3 Implementasi Layar Admin

46 2. Layar Home Gambar 4.2 Implementasi Layar Home 3. Layar Admin Gambar 4.3 Implementasi Layar Admin 45 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah tahapan alisis dan perancangan dilakukan pada bab III, maka tahap berikutnya adalah implementasi. Padaa bab ini akan dibahas mengenai implementasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA VI.1. Hasil Pada bab ini, penulis akan menampilkan tampilan hasil perancangan yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya dari aplikasi Perancangan Sistem Informasi Kehadiran Dosen

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 1.1 Gambaran Umum Sistem Sistem ini akan mengirimkan data dari output sinyal ECG menuju ADC dari Arduino. Sinyal output akan di-clamping terlebih dahulu sebelum masuk ke dalam

Lebih terperinci

Aplikasi Informasi Penanganan Pertama Pada Cedera Olahraga dengan Fisioterapi Berbasis Android

Aplikasi Informasi Penanganan Pertama Pada Cedera Olahraga dengan Fisioterapi Berbasis Android Aplikasi Informasi Penanganan Pertama Pada Cedera Olahraga dengan Fisioterapi Berbasis Android Rama Tri Setiawan 15112978 Pembimbing : Octarina Budi Lestari, ST,MMSI Latar Belakang Masalah Cedera olahraga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 3 tahun berturut turut. Berdasarkan laporan yang masuk dari rumah sakit dan

BAB I PENDAHULUAN. 3 tahun berturut turut. Berdasarkan laporan yang masuk dari rumah sakit dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Penyakit demam berdarah dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia, khususnya daerah endemis seperti kota Surabaya, hal ini

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Perangkat Keras Agar aplikasi dapat dijalankan dengan baik dan lancar, diperlukan spesifikasi standar dari suatu perangkat keras. Ada beberapa

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi Aplikasi yang dibuat ini, diimplementasikan dalam bentuk simulasi dengan penggunaan smartphone yang berbasiskan Android. 4.1.1. Spesifikasi Kebutuhan Perangkat

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 76 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai implementasi yang meliputi kebutuhan perangkat lunak dan perangkat keras, tata cara pengoperasian serta juga

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Perancangan aplikasi Penjadwalan Keluar Masuk Kapal Pada PT. Pelindo I berbasis Android ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi para karyawan khususnya pada

Lebih terperinci

Gambar 4.1 Halaman Login

Gambar 4.1 Halaman Login Petunjuk Penggunaan Aplikasi Untuk mengakses website ini, pengguna harus membuka browser dan memasukkan alamat website pada URL yang terdapat pada browser. Tampilan pertama yang muncul adalah halaman login

Lebih terperinci

BAB III. PERANCANGAN SISTEM

BAB III. PERANCANGAN SISTEM BAB III. PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Kebutuhan Sebagaima dijelaskan pada bab satu tentang konsep point of sales berbasis website yang mampu memudahkan pencatatan data produk penjualan. Penulis dalam

Lebih terperinci

SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE BERBASIS ANDROID MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN

SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE BERBASIS ANDROID MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE BERBASIS ANDROID MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN Ahyuna 1), Komang Aryasa 2) 1), 2) Jurusan Teknik Informatika, STMIK Dipanegara Makassar 3) Jl. Perintis

Lebih terperinci