ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING MANASIK HAJI UNTUK JEMAAH HAJI KHUSUS PADA PT. PANDI KENCANA MURNI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING MANASIK HAJI UNTUK JEMAAH HAJI KHUSUS PADA PT. PANDI KENCANA MURNI"

Transkripsi

1 ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING MANASIK HAJI UNTUK JEMAAH HAJI KHUSUS PADA PT. PANDI KENCANA MURNI Rahma Indah Delfiani Jl. Kavling Rawa Bunga No. 8A Graha Raya Bintaro,Tangerang Selatan 15226, , Nurlianti Auliani Jl. Cendrawasih rt 02/06 No.56 Cipayung-Ciputat Tangerang Selatan 15411, , Achsa Adithia Jl. Cherry 2 Blok D3/18 rt 02/09 Cijujung-Sukaraja Bogor, , adithiaaksa41@gmail.com Witarsyah Abstract The rituals of Hajj is one of pilgrimage training process that did often by Muslims with various provisions to achieve Mabrur pilgrimage. The number of procedures and rules in performing the rituals of Hajj make learners difficult to learn, so it takes a learning media support that can be accessed anywhere and anytime that expected to assist in the learning process. The purpose of this study is to identify the rituals of Hajj in PT. Pandi Kencana Murni and designing a website e - Learning that used to produce instructional media in performing Hajj and facilitate the learners and the company to implementing the rituals of Hajj in the learning process. Design method that used in this study is the method according to Analysis and Design theory applied by John W. Satzinger and William Horton. The results achieved from this research is an E - Learning based website that contains learning materials Rituals of Hajj. Keywords:E-Learning Methods, The rituals of Hajj, Website. Abstrak Manasik haji merupakan salah satu proses pelatihan ibadah haji yang sering dilakukan oleh umat islam dengan berbagai ketentuan untuk mencapai haji yang mabrur. Banyaknya tata cara dan aturan dalam melaksanakan manasik haji membuat para jemaah haji kesulitan untuk mempelajarinya, sehingga dibutuhkan sebuah media pembelajaran pendukung yang dapat diakses dimana saja dan kapan saja yang diharapkan dapat membantu dalam proses

2 pembelajaran tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi proses manasik haji pada PT. Pandi Kencana Murni dan merancang sebuah website E-Learning yang dapat digunakan untuk menghasilkan media pembelajaran dalam melakukan ibadah haji dan memfasilitasi para jemaah haji dan perusahaan pelaksana manasik dalam mempermudah proses pembelajaran. Metode perancangan yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Analisis dan Perancangan sesuai dengan teori yang diterapkan oleh John W. Satzinger dan William Horton. Hasil yang dicapai dari penelitian ini adalah sebuah website berbasis E-Learning yang berisi materi pembelajaran Manasik Haji. Kata Kunci: Metode e-learning, Manasik Haji, Website. PENDAHULUAN Latar Belakang Pembelajaran mengenai tata cara melaksanakan ibadah haji selama ini dirasakan masih kurang interaktif oleh para jemaah haji karena berbagai keterbatasan, antara lain metodologi pelaksanaan bimbingan, media pembelajaran, materi yang disampaikan, sehingga jemaah haji tidak secara maksimal memahami tata cara pelaksanaan ibadah haji. Pada saat ini, metode pembelajaran melalui media elektronik atau e-learning banyak menarik perhatian dari berbagai pihak. Beberapa acuan standar dapat digunakan untuk melakukan rancangan sistem pembelajaran jarak jauh beserta komponenkomponennya. Pedoman pembelajaran tersebut diharapkan dapat memberikan kontribusi yang dapat mengurangi kendala pembelajaran yang disebabkan oleh jarak dan waktu serta dapat meningkatkan kualitas dalam pembimbingan calon jemaah haji dalam melaksanakan ibadah haji. Selain berkembang dalam bidang pendidikan, e-learning juga dapat dimanfaatkan oleh perusahaan atau setiap individu yang ingin melakukan pembelajaran jarak jauhyang selama ini terbatasi atau terhalang secara fisik. Dengan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi tersebut,diharapkan para jemaah mendapatkan pembelajaran manasik haji dengan lebih baik, interaktif dan tidak terhalangi oleh tempat dan waktu. Kajian Pustaka Untuk menyelenggarakan metode pembelajaran e-learning tidaklah mudah. Okamoto (2008) menyatakan bahwa diperlukan kemampuan untuk memahami esensi dari pengetahuan, bahwa pengetahuan tidak boleh tertutup hanya pada pemahaman manusia tentang dunia yang sebenarnya. Pembelajaran e-learning membutuhkan kegiatan kolaboratif dan kreatif dalam prosesnya untuk membangun lingkungan dimana "setiap orang" dapat belajar sesuatu dari "mana saja" dan pada waktu "kapan saja". Untuk itu, dalam menerapkan e-learning banyak aspek-aspek yangperlu diperhatikan, antara lain komitmen perusahaan pelaksana manasik, kesiapan para jamaah haji, kelengkapan prasarana dan sarana e-learning termasuk perangkat keras dan perangkat lunak yang akan digunakan, prosedur manual, sistem pendokumentasian dan lain-lain.

3 Salah satu metodologi untuk memecahkan masalah pelaksanaan e-learning manasik haji di atas adalah melakukan penelitian melalui kajian yang mendalam mengenai sistem dan tata cara pelaksanaan manasik haji kepada para calon jemaah haji di perusahaan haji khusus dan umrah PT. Pandi Kencana Murni Jakarta Timur dan selanjutnya dengan data dan informasi tersebut dapat dilakukan analisis dan perancangan aplikasi e-learningmanasik haji untuk dapat diakses dimana saja dan kapan saja, sehingga dapat memberikan kontribusi dalam menghasilkan media pembelajaran model baru dalam proses pembimbingan calon jemaah haji Indonesia. Rumusan Masalah 1. Banyaknya Jemaah Haji yang tidak dapat mengikuti manasik haji karena Jemaah Haji memiliki aktifitas pribadi yang tidak dapat ditinggalkan. 2. Kurangnya materi pendukung manasik haji yang lebih interaktif dan mudah untuk dipahami oleh Jemaah dalam pembelajaran. 3. Tidak adanya pembelajaran bahasa Arab sebagai bekal para jemaah haji berkomunikasi di Tanah Suci. Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan perancangan aplikasi e- learningyaitu: a. Menghasilkan media dan sistem informasi pembelajaran ibadah haji. b. Memfasilitasi para jemaah haji dan perusahaan pelaksana manasik haji dalam proses pembelajaran ibadah haji secara elektronik. METODE PENELITIAN Dalam mendapatkan data dan informasi yang dibutuhkan dalam penulisan tugas akhir ini digunakan beberapa metode, sebagai berikut: Metode Analisis Metode yang dilakukan dalam melakukan analisis aplikasi sistem e-learning di perusahaan penyelenggara haji khususmelalui 3 tahapan kegiatan, yaitu: a) Melakukan observasi dan wawancara atau peninjauan langsung di perusahaan penyelenggara haji khususuntuk mengetahui kebutuhan sistem informasi pembelajaran yang sedang berjalan, melakukan wawancara langsung dengan karyawan perusahaan untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkandan selanjutnya mengetahui kendala apa saja yang dihadapi, serta fitur pembelajaran apa yang diharapkan oleh pengguna. b) Memberikan kuisioner yang berisi beberapa pertanyaan pilihankepada jemaah hajikhusus PT. Pandi Kencana Murni untuk menganalisis kebutuhan pembelajaran. c) Melakukan studi pustaka untuk memahami beberapa hal yang berkaitan dengan pokok-pokok bahasan, diantaranya melalui literatur, jurnal, artikel atau referensi yang ada baik berasal dari buku-buku yang diperoleh melalui perpustakaan,

4 internet, ataupun karya ilmiah. Metode Perancangan Dalam perancangan awal akan dibuat beberapa rancangan, seperti: a) Perancangan Layar - Perancangan Use Case Diagram - Perancangan Class Diagram - Perancangan Activity Diagram - Perancangan Three Layer Sequence Diagram b) Coding Membuat aplikasi yang telah dirancang dengan menggunakan bahasa pemprograman PHP dan database MySQL. HASIL DAN BAHASAN Berikut hasil dan bahasan yang diperoleh dengan menggunakan dilakukan tiga tahapan analisis yaitu analisis kebutuhan(needs), pembelajar(learners), dan objektif(goal), menurut William Horton: 1) Analisis Kebutuhan (Needs) a. Analisis Kebutuhan Organisasi Untuk mendukung tahapan analisis kebutuhan organisasi, maka telahdilakukan wawancara kepada para Pembimbing Penyelenggara Manasik Haji PT. Pandi Kencana Murni untuk memperoleh data dan informasi mengenai pelaksanaan manasik haji, sebagai berikut: No. Uraian Apilkasi Sistem Manasik Penyiapan tempat pelaksanaan manasik haji Kendala pelaksanaan manasik haji Cara mengatasi kendala pelaksanaan manasik haji Informasi jadwal manasik haji dari Staff kolektor Kantor Pusat ke seluruh Kantor Cabang. Kantor cabang mengumpulkan calon jemaah haji berdasarkan daerahnya di tempat manasik/hotel sesuai dengan jadwal yang telah diberikan dan dikofirmasi ulang Pelaksanaan manasik haji selama 4 hari, 1 hari dari kantor pusat dan 3 hari dari kantor cabang. Rata-rata 20% jemaah tidak hadir mengikuti manasik karena sibuk, sudah pernah manasik, faktor jarak dan umur yang sudah tua. Banyak jemaah yang buta huruf. Materi yang ada yaitu dari buku yang diterbitkan oleh Kementrian Agama yang dianggap sulit untuk dipahami. Pelaksanaan manasik ulang selama berada di tanah suci Mekkah sesuai kesempatan waktu yang ada Pengadaan ceramah langsung dianggap lebih efektif untuk menangani para jemaah yang buta huruf. Mengambil referensi yang lebih banyak lagi supaya lebih

5 4 Waktu pelaksanaan manasik haji 5 Materi manasik haji 6 mudah dalam memberikan pengajaran. Pelaksanaan manasik haji dilakukan sebanyak 4 kali pertemuan dalam empat hari, yaitu satu kali dari kantor pusat dan tiga kali dari kantor cabang. Waktu yang dibutuhkan dalam tiap pertemuan selama 7 jam, yaitu pukul pagi sampai sore Waktu tersebut dinilai sudah sangat cukup untuk memberikan materi dalam manasik. Tetapi kemampuan daya tangkap setiap jemaah haji berbeda-beda sehingga kami sangat memerlukan suatu media pembantu untuk memberikan pembelajaran yang lebih lengkap Materi manasik haji, antara lain: Panduan Perjalanan Haji Bimbingan Manasik Hasji Hikmah Ibadah Haji Tuntunan Keselamatan, Do a dan Dzikir Ibadah Haji Fitur mengenai tata cara dalam ibadah haji yang lebih lengkap. Fitur mengenai aturan-aturan perjalanan, seperti apa saja Fitur yang dibutuhkan yang boleh dan tidak boleh untuk dibawa, dan aturan dalam untuk pelaksanaan e- bersikap (tata krama). learning manasik haji Fitur pembelajaran mengenai percakapan dalam bahasa Arab yang setidaknya membantu para jemaah mengenal dan belajar bahasa Arab selama berada di Tanah Suci. Table 1.1 : Pelaksanaan Manasik Haji di PT. Pandi Kencana Murni b. Analisis Kebutuhan Sistem Kebutuhan Sistem dikelempokkan menjadi 2 bagian, yaitu kebutuhan fungsional dan non fungsional: A. Kebutuhan Fungsional 1. Sistem yang berhubungan dengan admin a) Pengguna dapat melakukan input, edit dan hapus data pembimbing. b) Pengguna dapat melakukan input, edit dan hapus data jemaah haji. c) Pengguna dapat melakukan input, edit dan hapus jadwal dan materi manasik. d) Sistem dapat menampilkan jadwal manasik, materi manasik, daftar pengajar, dan daftar jemaah haji. 2. Sistem yang berhubungan dengan pembimbing a) Pengguna dapat mengedit profil pembimbing. b) Pengguna dapat menambah dan melihat materi. c) Pengguna dapat melihat jadwal manasik. d) Sistem dapat menampilkan informasi tentang identitas pembimbing konsultasi, dan materi manasik. 3. Sistem yang berhubungan dengan jemaah haji a) Pengguna dapat mengedit profil jemaah.

6 b) Pengguna dapat melakukan view materi manasik haji, susunan acara, peta dan jadwal. c) Pengguna dapat mendownload modul manasik haji. d) Sistem dapat menampilkan informasi tentang identitas jemaah, konsultasi, dan materi manasik. B. Kebutuhan Non Fungsional 1. Fasilitas Operasional a) Menggunakan sistem operasi windows 7 b) Processor Intel Core Duo 2.16Ghz c) RAM 2048MB d) Monitor 15,4 e) Xampp f) Mozilla Firefox g) Macromedia Dreamweaver 8 2. Keamanan Sistemdatabase dilengkapipassword, sehingga hanya admin yang bisa mengaksesnya. 3. Informasi a) Digunakan untuk menginformasikan apabila password yang dimasukkan oleh pengguna salah. b) Digunakan untuk menampilkan login user. 2) Analisis Pembelajar (Learner) Pada tahap analisis Pembelajar diperoleh dari data hasil penyebaran kuisioner terhadap 82 jemaah haji tahun keberangkatan Data hasil kuisioner disampaikan dalam tabel berikut: No. Metode Bobot/Jumlah Jemaah Nilai Prosentase Peringkat Pembelajaran Bobot 1. Membaca buku manasik haji % 4 2. Mencari materi dan informasi melalui internet % 3 Mendengarkan 3. pengalaman atau cerita orang lain % 5 Mendengar 4. ceramah langsung dari nara sumber % 1 5. Menonton VCD bimbingan haji % 2 Tabel 1.2: Metode Pembelajaran Manasik Haji Data mengenai umur jemaah peserta manasik hajisangat penting untuk menentukan metode pembelajaran yang tepat untuk pelaksanaan

7 manasik haji. Umur rata-rata peserta manasik haji yang berdomisili di Jakarta tahun 2013 dapat di lihat pada tabel berikut. Umur Jemaah Jumlah Jemaah Persentase <20 tahun 2 2% tahun 5 6% tahun 17 21% tahun 26 32% tahun 21 26% > 60 tahun 11 13% Jumlah Jemaah % 3) Analisis Objektif (goal) Tabel 1.3: Umur Rata-Rata Peserta Manasik Haji tahun 2013 Untuk kebutuhan pembelajaran manasik haji di Indonesia, ada 4 sasaran materi pembelajaran manasik haji yang perludibahas dalam websitee-learning manasik haji PT. Pandi Kencana Murni, antara lain: Panduan Perjalanan Haji, Bimbingan Manasik Haji, Hikmah Ibadah Haji dan Tuntunan Keselamatan, Do a dan Dzikir Ibadah Haji. 1. Panduan Perjalanan Haji Materi yang diperlukan dalam memandu perjalanan haji adalah: a) Persiapan Keberangkatan, meliputi: panduan pendaftaran, pengelompokan, bimbingan serta pemeriksaan kesehatan, b) Pemberangkatan haji, c) Kegiatan di Arab Saudi, d) Pemulangan, e) Pembinaan dan pengamanan kesehatan, f) Tempat Ziarah di Mekkah dan Madinah, dan g) Tata Cara Shalat dan Shalat jenazah. 2. Bimbingan Manasik Haji Materi yang diperlukan dalam bimbingan manasik haji adalah: a) Ketentuan Ibadah Haji dan Umrah, dan b) Pelaksanaan Ibadah Haji Tamattu,Ifrad dan Qiran, meliputi Syarat, Rukun dan Wajib Haji. Hikmah Ibadah Haji Materi yang diperlukan dalam hikmah ibadah haji adalah hikmah pakaian ihram, berihram, talbiyah sebagai panggilan Allah, hikmah tawaf, sa i, bercukur, wukuf, mabit di Musdalifah dan Mina, melontar

8 jamarat, membayar dam, pemotongan qurban, tawaf wada, dan keutamaan ibadah. Tuntunan Keselamatan, Do a dan Dzikir Ibadah Haji. Materi yang diperlukan dalam tuntunan do a, seperti do a saat berniat haji atau berihram, do a saat melakukan tawaf maupun dzikir pada saat melakukan wukuf di padang Arafah. Rancangan Komponen E-Learning Berdasarkanhasil penelitian yang dilakukan di PT. Pandi Kencana Murni Jakarta Timur, makadapatdirumuskan suatu rancangan sistem e-learning manasik haji yang difokuskan pada pembuataan modul-modul utama untuk pembelajaran manasik haji, antara lain berupa video tentang syarat, rukun, dan wajib haji, audio doadoasaatmenjalankanibadah haji, aturanperjalananuntuk jemaah haji, kosakata bahasa Arab, fitur personal messagesebagai media konsultasi antara jemaah dan pembimbing, forum diskusi untuk setiap jemaah haji dan para pembimbing, serta video conferenceyang dikhususkan untuk para pembimbing dalam berinteraksi satu sama lain. Adapun rancangan komponen dari aktifitase-learningyang akan diterapkan di PT. Pandi Kencana Murni, sebagai berikut: Absorb Activities Aktivitasabsorb yang diterapkanpada website iniberupa video tentangsyarat haji, rukun haji danwajibhaji, sertainformasitentangaturanperjalananibadah haji. - Presentation Presentation merupakan tipe absorb yang paling tepat untuk desain e-learning ini. Presentation biasanya digunakan untuk menyampaikan informasi dasar, menunjukkan prosedur yang benar serta menggambarkan perilaku manusia. - Physical demonstration Physical demonstration merupakan salah satu tipe presentation yang sesuai dalam perancangan ini. Physical demonstration berguna untuk menjelaskan suatu materi pembelajaran yang akan disampaikan oleh pengajar terhadap learner yang biasanya berupa gerakan tubuh, suara dan ekspresi wajah. Didalam web e- learningini, jemaah dapatmelihatpenjelasanmengenaitatacara hajiberupa video, seperticarauntukmemakaipakaian ihram, melemparjumrahatauwukuf di Arafahsecara detail danlengkap. Do Activities Aktivitasdo yang diterapkan pada rancangan website ini berupa video conference yang akan digunakan antara pembimbing untuk berinteraksi dan melakukan diskusi.

9 - Teamwork Activities (Social Learning) Social learning merupakan pembelajaran yang melibatkan interaksi dengan orang lain, seperti teman sekelas atau seseorang yang memiliki profesi sama, atau dengan seorang ahli, seperti guru. Social learning dalam website e-learning ini dikhususkan untuk para pembimbing di PT. Pandi Kencana Murni yaitu berupa diskusi grup dengan menggunakan media video conference. Connect Activities Aktifitas connect yang diterapkanpada rancangan website iniberupa fiturfitur yang dapat dimanfaatkan oleh pembimbing dan jemaah berupa personal message dan forum. SIMPULAN DAN SARAN - Qustioning Activities Questioning activities merupakan bagian penting untuk digunakan dalam pendidikan, pelatihan, dan setiap usaha yang melibatkan lebih dari satu orang untuk saling berinteraksi sesama peserta didik, pembimbing, maupun anggota lainnya. Didalam rancangan web ini terdapat dua Questioning Activitiesyaitu personal message dan forum, dimanapara jemaah dapatmengirimkan pesan khusus yang ditujukan kepada pembimbing di setiapkotatempat tinggal jemaah masingmasinguntuk berinteraksi maupun menanyakanmaterimanasik yang belum dimengerti dan forum yang digunakan untuk berinteraksi antara seluruh jemaah dan pembimbing disetiap cabang. Berdasarkan hasil analisis dan perancangan aplikasi e-learning manasik haji untuk jemaah haji di PT. Pandi Kencana Murni, maka dapat disimpulkan, bahwa: 1) Menghasilkan media dan sistem informasi pembelajaran mengenai ibadah haji melalui websitee-learningyang berisikan fungsi pembelajaran manasik haji berupa modul video tentang syarat, rukun, dan wajib haji, audio doa-doa saat menjalankan ibadah haji, serta aturan perjalanan untuk jemaah haji, kosakata bahasa Arab. 2) Fasilitas-fasilitasyang ada didalam websitedapat membantu proses pembelajaran, baik dalam segi internal perusahaan maupun dengan para jemaah haji. Seperti adanya fitur berupa video conference, personal message, dan forum diskusi. 3) Memfasilitasi jemaah dan pihak perusahaan dengan adanya materi dan semua informasi mengenai ibadah haji, seperti jadwal perjalanan, tempat atau lokasi perjalanan, dan berita mengenai ibadah haji,yang dapat di akses dimana saja dan kapan saja.

10 4) Selain itu website yang baru dapat memenuhi kebutuhan jemaah dalam pemahaman materi dengan adanya kosakata bahasa Arab yang dapat dijadikan sebagai pembelajaran. Adapun saran yang kami berikan yaitu : Saran Untuk Kelompok : a) Sebagai tindak lanjut dari penelitian ini, diperlukan tahapan lanjutan, yaitu tahapan pembangunan (build) dan evaluasi untuk kebutuhan perbaikan dan modifikasi untuk penyempurnaan rancangan e-learning manasik haji. b) Untuk kesempurnaan modul rancangan e-learning manasik haji yang telah dibuat, perlu lebih mendalami materi proses pelaksanaan ibadah haji secara detil sesuai tuntunan dan pedoman yang ada. Saran Untuk Perusahaan : a) Untuk kepentingan pengembangan perusahaan secara global dan mendukukung program pemerintah untuk pembinaan jemaah haji, maka perusahaan disarankan untuk menyiapkan program strategispelaksanaan manasik hajidan dipandang perlu aplikasi berbasis web seperti e-learning untuk membantu dan memudahkan sistem pembelajaran mengenai ibadah haji yang dapat di akses dimana saja dan kapan saja, dimana perusahaan sebelumnya hanya mengadakan manasik haji secara face to face dan dengan waktu yang terbatas. b) Dibutuhkan pengembangan sarana dan prasarana khusus serta komitmen perusahaan untuk menerapkan program e-learning, kesiapan pembimbingan para jemaah haji, kelengkapan sarana dan prasarana e-learning, sistem pendokumentasian, dan lain-lain. REFERENSI 1) Connolly, T., & Begg, C. (2010). Database Systems A Practical Approach To Design, Implementation And Management, Fifth Edition. Pearson. 2) Deitel, P. J., & Detel, H. M. (2008). Internet & World Wide Web How To Program, Fourth Edition. Pearson Education. 3) Horton, W. (2012). E-Learning by Design. San Fransisco: Pfeiffer. 4) Kementrian Agama RI, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah. (2013). Tuntunan Manasik Haji dan Umrah. Jakarta: Ikhlas Beramal. 5) Riyanto, S. (2009). ONH Biasa VS ONH Plus. Jurnal Haji dan Umrah. 6) Riyanto, S. (2009). Pengetahuan Tentang Haji. Jurnal Haji dan Umrah. 7) Satzinger, J. W., Jackson, R. B., & Burd, S. D. (2005). Object-Oriented Analysis and Design with the Unified Process. Course Technology Cengage Learning.

11 8) Shelly, G. B., Woods, D. M., & Dorin, W. J. (2009). HTML Comprehensive Concepts and Techniques, Fifth Edition. Course Technology Cengage Learning. 9) Yusuf, U. E. (2012, November 8). Arti Manasik Biro Perjalanan Haji dan Umroh. Dipetik October 16, 2013, dari Arti Manasik: 10) Slamet Riyanto., Bimbingan Manasik Haji, Direktorat Jenderal Penyelenggara Haji dan Umrah, Kementerian Agama Repubiik Indonesia, 28 Mei 2007 RIWAYAT HIDUP PENULIS Nama : Rahma Indah Delfiani Tempat/Tanggal Lahir : Makasar, 30Juni 1993 Alamat : Jl. Kavling Rawa Bunga No. 8A Graha Raya BintaroTangerang Selatan No. Telepon : , Pendidikan : Fakultas Ilmu Komputer Program S-1 Sistem Informasi Universitas Bina Nusantara, Jakarta Pengalaman Kerja : Tidak ada Nama : Nurlianti Auliani Tempat/Tanggal Lahir : Jakarta, 07April 1993 Alamat : Jl. Cendrawasih rt 02/06 No.56 Cipayung-Ciputat Tangerang Selatan No. Telepon : Pendidikan : Fakultas Ilmu Komputer Pengalaman Kerja : Tidak ada Program S-1 Sistem Informasi Universitas Bina Nusantara, Jakarta Nama : Achsa Adithia Tempat/Tanggal Lahir : Bogor, 23 November 1991 Alamat : Jl. Cherry 2 Blok D3/18 rt 02/09 Cijujung-Sukaraja Bogor No. Telepon : Pendidikan : Fakultas Ilmu Komputer Pengalaman Kerja : Tidak ada Program S-1 Sistem Informasi Universitas Bina Nusantara, Jakarta

BAB 3 ANALISIS SISTEM MANASIK HAJI YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM MANASIK HAJI YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM MANASIK HAJI YANG BERJALAN 3.1 SEJARAH SINGKAT PERUSAHAAN PT. Pandi Kencana Murni merupakan perusahaan jasa yang bergerak dalam bidang tour dan travel serta merupakan salah satu perusahaan

Lebih terperinci

Analisa dan Perancangan Sistem E-Learning pada SMA Budi Mulia

Analisa dan Perancangan Sistem E-Learning pada SMA Budi Mulia Analisa dan Perancangan Sistem E-Learning pada SMA Budi Mulia Rendy., Suryadinata, W. Universitas Bina Nusantara Abstract The purpose of this research is to analyze the learning process that goes on SMA

Lebih terperinci

Rancang Bangun Sistem Informasi E-Learning Berbasis Web di SMK Negeri 1 Tangerang

Rancang Bangun Sistem Informasi E-Learning Berbasis Web di SMK Negeri 1 Tangerang Rancang Bangun Sistem Informasi E-Learning Berbasis Web di SMK Negeri 1 Tangerang Hilmi Fuad 1, Zainul Hakim 2, Pramana Anwas Panchadria 3 1,2 Dosen STMIK Bina Sarana Global, 3 Mahasiswa STMIK Bina Sarana

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM E-LEARNING MATA PELAJARAN EKONOMI UNTUK PERSIAPAN UJIAN NASIONAL PADA SMA MARTIA BHAKTI. Witarsyah S.Kom., M.M.

PERANCANGAN SISTEM E-LEARNING MATA PELAJARAN EKONOMI UNTUK PERSIAPAN UJIAN NASIONAL PADA SMA MARTIA BHAKTI. Witarsyah S.Kom., M.M. PERANCANGAN SISTEM E-LEARNING MATA PELAJARAN EKONOMI UNTUK PERSIAPAN UJIAN NASIONAL PADA SMA MARTIA BHAKTI Nomi Ariwibowo Putra Binus University, Bekasi, 081287678023, nomie.ariputra@gmail.com Muhammad

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PELAYANAN HAJI DAN UMROH BERBASIS WEB PADA PT. BUSINDO AYANA

SISTEM INFORMASI PELAYANAN HAJI DAN UMROH BERBASIS WEB PADA PT. BUSINDO AYANA SISTEM INFORMASI PELAYANAN HAJI DAN UMROH BERBASIS WEB PADA PT. BUSINDO AYANA SKRIPSI Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer Pada Departemen Ilmu Komputer / Informatika

Lebih terperinci

Prosedur Penggunaan website e-learning PT.Panji Kencana Murni

Prosedur Penggunaan website e-learning PT.Panji Kencana Murni Prosedur Penggunaan website e-learning PT.Panji Kencana Murni Software yang dibutuhkan : 1. Xampp 2. Internet browser(kompitable hanya dengan Google crome ) Cara instal : 1. Instal xampp terlebih dahulu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Halaman antar muka program terdapat pada tampilan hasil. Tampilan hasil tersebut menjadi interface program yang menghubungkan antara admin dengan user, dari

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi di Indonesia saat ini, banyak institusi pendidikan yang berusaha menerapkan pemanfaatan teknologi informasi

Lebih terperinci

Taufiq Hidayat

Taufiq Hidayat Membangun Website Gunadarma Forum Online Dengan Menggunakan PHP dan MYSQL Taufiq Hidayat 11108914 Latar Belakang Perkembangan dunia internet akhir akhir ini sudah kian pesat dan masih akan terus berkembang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Tempat yang digunakan penulis dalam melakukan penelitian ini adalah Prodi Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Adapun penelitian

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MANAJEMEN ANGGOTA KLUB SENI FOTOGRAFI BINA NUSANTARA BERBASIS WEB

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MANAJEMEN ANGGOTA KLUB SENI FOTOGRAFI BINA NUSANTARA BERBASIS WEB ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MANAJEMEN ANGGOTA KLUB SENI FOTOGRAFI BINA NUSANTARA BERBASIS WEB Aditya Permana; Frederick L. Musa Kaban; Septiadi Mahardika; Gintoro, S.Kom., MM Jurusan Teknik Informatika,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM`

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` 3.1 Analisis Masalah BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` Pada dasarnya perusahaan asuransi merupakan perusahaan yang mengelola suatu resiko. Dikarenakan mengelola resiko tersebut, perusahaan asuransi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Perancangan Perangkat Lunak Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) Berbasis Web. Website ini terdiri

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Implementasi ini akan menjelaskan detil Company Profile di SMA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Implementasi ini akan menjelaskan detil Company Profile di SMA BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi ini akan menjelaskan detil Company Profile di SMA Antartika Sidoarjo dan menjelaskan form-form yang ada didalam sistem. Implementasi sistem

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI JASA REPARASI KAPAL PADA PT. DOK & PERKAPALAN KODJA BAHARI (PERSERO) GALANGAN II

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI JASA REPARASI KAPAL PADA PT. DOK & PERKAPALAN KODJA BAHARI (PERSERO) GALANGAN II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI JASA REPARASI KAPAL PADA PT. DOK & PERKAPALAN KODJA BAHARI (PERSERO) GALANGAN II Shelly Susilawati 1, Veronika Kris Andriyanti 2, Elvina Rahardi 3, Sugiarto

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sekolah adalah sarana belajar yang didirikan oleh pemerintah maupun pihak swasta. Pada tahun 1954, SMA Negeri 3 Jakarta didirikan di Jl. Setiabudi, Jakarta Selatan,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Ujian adalah suatu test yang dilakukan untuk mengukur pengetahuan seseorang dan hasil belajar untuk mengetahui tingkat keberhasilan dari proses pembelajaran

Lebih terperinci

Desain Sistem Informasi Arsip Digital Berbasis Intranet pada Pusat Data dan Statistik Pendidikan di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Desain Sistem Informasi Arsip Digital Berbasis Intranet pada Pusat Data dan Statistik Pendidikan di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Desain Sistem Informasi Arsip Digital Berbasis Intranet pada Pusat Data dan Statistik Pendidikan di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Blanka Chyntia Altranti 1A113709 Pembimbing : Dr. Dewi Agushinta

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 TEORI UMUM 2.1.1 Analisis Sistem Menurut Whitten (2004:176), analisis sistem adalah sebuah teknik pemecahan masalah yang menguraikan sebuah sistem menjadi bagian-bagian komponen

Lebih terperinci

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB I PERSYARATAN PRODUK BAB I PERSYARATAN PRODUK I.1 Pendahuluan Teknologi informasi dalam segala bidang sangat dibutuhkan. Khususnya bidang pendidikan dalam pengembangan kemampuan berbahasa pemrograman. Media komunikasi yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang E-learning atau electronic learning merupakan konsep pembelajaran yang dilakukan melalui jaringan media elektronik. Perkembangan teknologi yang sangat maju di era

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA INTERNAL MANAJEMEN PROYEK BERBASIS WEB PADA PT. XYZ

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA INTERNAL MANAJEMEN PROYEK BERBASIS WEB PADA PT. XYZ ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA INTERNAL MANAJEMEN PROYEK BERBASIS WEB PADA PT. XYZ Yovinda Universitas Bina Nusantara, Jl. Raya Permata Kel. Curug Kec. Gunung Sindur RT 002/004, 081808231212,

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA MANAJEMEN ASET DIVISI TEKNIK DI GLOBAL TV

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA MANAJEMEN ASET DIVISI TEKNIK DI GLOBAL TV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA MANAJEMEN ASET DIVISI TEKNIK DI GLOBAL TV Hendy Nyimas Yuliana Vinny Djanting Agus Prahono Universitas Bina Nusantara Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27 Kebon Jeruk

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR DIREKTUR BINA KELEMBAGAAN PELATIHAN

KATA PENGANTAR DIREKTUR BINA KELEMBAGAAN PELATIHAN i i KATA PENGANTAR Di bidang pelatihan kerja, Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang berfungsi sebagai penyelenggara pelatihan kerja (training provider) untuk memproduksi tenaga kerja kompeten, cukup besar,

Lebih terperinci

PERANCANGAN MODEL LEARNING MANAGEMENT SYSTEM UNTUK SEKOLAH

PERANCANGAN MODEL LEARNING MANAGEMENT SYSTEM UNTUK SEKOLAH PERANCANGAN MODEL LEARNING MANAGEMENT SYSTEM UNTUK SEKOLAH Natalia Limantara; Fredy Jingga Information Systems Department, School of Information Systems, Binus University Jl. K.H. Syahdan No. 9, Palmerah,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. berdampak di dalam segala aspek kehidupan manusia. Internet dapat membantu

BAB 1 PENDAHULUAN. berdampak di dalam segala aspek kehidupan manusia. Internet dapat membantu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi, khususnya internet, dapat berdampak di dalam segala aspek kehidupan manusia. Internet dapat membantu orang dalam mempermudah pekerjaan

Lebih terperinci

1.1 Latar Belakang Masalah

1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1. PENDAHULUAN Bab 1 merupakan pendahuluan yang akan menjelaskan tentang tujuan dibentuknya karya ilmiah ini. Selain itu akan dipaparkan latar belakang mengapa penulis melakukan penelitian ini. 1.1

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Kebutuhan Perangkat Lunak Pada bab ini akan dibahas mengenai kebutuhan software (perangkat lunak) yang diperlukan untuk mendesain website sistem pendukung keputusan penentuan

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. perusahaan saat ini, maka diusulkan adanya sistem yang baru. Sistem yang diusulkan

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. perusahaan saat ini, maka diusulkan adanya sistem yang baru. Sistem yang diusulkan 57 BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Usulan Prosedur Yang Baru Setelah menganalisis permasalahan-permasalahan yang dialami oleh perusahaan saat ini, maka diusulkan adanya sistem yang baru. Sistem

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Deskripsi Umum Perangkat Lunak Sistem informasi kost di sekitar Universitas Sebelas Maret ini memberikan informasi tentang kost kepada mahasiswa Universitas Sebelas

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 52 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 IMPLEMENTASI Tahap implementasi merupakan tahap menterjemahkan perancangan berdasarkan hasil analisa yang bisa dibaca atau dimengerti oleh bahasa mesin serta penerapan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Setelah melakukan tahap analisis dan perancangan sistem selesai di

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Setelah melakukan tahap analisis dan perancangan sistem selesai di BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Sistem Setelah melakukan tahap analisis dan perancangan sistem selesai di lakukan, selanjutnya melakukan tahap implementasi dan pengujian sistem yang

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Setelah tahap analisa dan perancangan, tahap selanjutnya adalah implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini dijelaskan

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI SISTEM BASIS DATA REPUBLIK BIKER BERBASIS WEB

ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI SISTEM BASIS DATA REPUBLIK BIKER BERBASIS WEB ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI SISTEM BASIS DATA REPUBLIK BIKER BERBASIS WEB Mochammad Doohan; Budhi Dharmawan S; Nicholas; Harini Kuntjahjani,M.Eng Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer,

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... SURAT PERNYATAAN... ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

DAFTAR ISI... LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... SURAT PERNYATAAN... ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... SURAT PERNYATAAN... ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... i iii iv v vi viii xv xviii BAB I BAB II PENDAHULUAN

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Pengertian Implementasi Sistem Setelah sistem selesai dianalisis dan dirancang secara rinci dan teknologi telah diseleksi dan dipilih, saatnya sistem untuk diimplementasikan.

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci : Website Media Pembelajaran, SMK Teknik Komputer dan Jaringan, Use Case, Flowchart, ERD, AJAX, PHP, MySQL.

ABSTRAK. Kata Kunci : Website Media Pembelajaran, SMK Teknik Komputer dan Jaringan, Use Case, Flowchart, ERD, AJAX, PHP, MySQL. ABSTRAK Metode pembelajaran yang diterapkan di SMK Teknik Komputer dan jaringan (TKJ) PGRI Cibaribis untuk kelompok mata pelajaran kompetensi kejuruan dirasakan belum cukup untuk meningkatkan kualitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 55 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV. 1. Tampilan Hasil Dalam pembuatan halaman website SIG dengan bantuan script editor dreamweaver dan PHP. Halaman utama pada website ini merupakan halaman pertama yang akan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. siap untuk dioperasikan. Dalam implementasi pembuatan website Anbiyapedia ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. siap untuk dioperasikan. Dalam implementasi pembuatan website Anbiyapedia ini 91 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementation (Implementasi) Tahap implementasi sistem ini merupakan tahap meletakan sistem supaya siap untuk dioperasikan. Dalam implementasi pembuatan website

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Tekhnik Informatika. Skripsi Sarjana Komputer. Semester Ganjil Tahun 2007/2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Tekhnik Informatika. Skripsi Sarjana Komputer. Semester Ganjil Tahun 2007/2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Tekhnik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2007/2008 ANALISIS DAN DESAIN SISTEM INFORMASI DAN APLIKASI E-LEARNING BERBASISKAN WEB PADA SMUN 1

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan implementasi dari Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Penilaian kinerja yang sudah dibangun 5.1 Lingkungan Implementasi Lingkungan implementasi meliputi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. bertugas membantu Presiden di sektor kehutanan. Salah satu eselon II di

BAB 1 PENDAHULUAN. bertugas membantu Presiden di sektor kehutanan. Salah satu eselon II di BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kementerian Kehutanan adalah sebuah lembaga pemerintah yang bertugas membantu Presiden di sektor kehutanan. Salah satu eselon II di Kementerian Kehutanan adalah Biro

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Gambaran Umum Sistem aplikasi lelang proyek pengadaan barang atau jasa berbasis web pada Direktorat Jenderal Perhubungan Udara secara umum merupakan alat untuk membantu

Lebih terperinci

SISTEM ADMINISTRASI PEMESANAN KUOTA HAJI DAN UMROH BERBASIS WEB PADA PT. BANGUN UMMAT SEJAHTERA REMBANG

SISTEM ADMINISTRASI PEMESANAN KUOTA HAJI DAN UMROH BERBASIS WEB PADA PT. BANGUN UMMAT SEJAHTERA REMBANG SISTEM ADMINISTRASI PEMESANAN KUOTA HAJI DAN UMROH BERBASIS WEB PADA PT. BANGUN UMMAT SEJAHTERA REMBANG Ahmad Nurul Huda 1,2 Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer Dian Nuswantoro Jl. Jepara-Demak, Jepara,

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Implementasi aplikasi adalah tahap penerapan hasil analisis dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Implementasi aplikasi adalah tahap penerapan hasil analisis dan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Implementasi aplikasi adalah tahap penerapan hasil analisis dan perancangan sistem yang telah dibuat agar bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan yaitu

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN WEBSITE DAN E-LEARNING SEKOLAH

PENGEMBANGAN WEBSITE DAN E-LEARNING SEKOLAH PENGEMBANGAN WEBSITE DAN E-LEARNING SEKOLAH Dedi Trisnawarman 1 Abstract: Internet is a technology that has been popular in the community, especially in urban communities and the website is one of the

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada era globalisasi ini, kita mengetahui dan merasakan betapa pesatnya perkembangan teknologi informasi, baik di sekitar kita maupun di seluruh dunia. Pemanfaatan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. IMPLEMENTASI SISTEM Setelah analisa dan perancangan sistem pada bab III, maka tahap selanjutnya adalah sistem siap untuk di implementasikan. Tahap implementasi sistem

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN... I-1

BAB I PENDAHULUAN... I-1 DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... i SURAT PERNYATAAN... ii ABSTRAK... iii ABSTRACT... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... xiv DAFTAR GAMBAR... xv DAFTAR LAMPIRAN... xix BAB I PENDAHULUAN...

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN YANG DIUSULKAN. Berikut ini merupakan class diagram di mana menggambarkan hubungan antara

BAB 4 RANCANGAN YANG DIUSULKAN. Berikut ini merupakan class diagram di mana menggambarkan hubungan antara BAB 4 RANCANGAN YANG DIUSULKAN 4.1 Rancangan Yang Dibangun 4.1.1 Class Diagram Berikut ini merupakan class diagram di mana menggambarkan hubungan antara objek dalam aplikasi KM yang akan dibangun: 4.1.1.1

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Ruang Lingkup

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Ruang Lingkup BAB I PENDAHULUAN Bab Pendahuluan memuat latar belakang pemilihan topik, ruang lingkup, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat, metodologi penelitian, dan sistematika penyajian laporan skripsi.

Lebih terperinci

BAB III DATA METODE PENELITIAN. berupa perangkat keras dan perangkat lunak. a. Sistem operasi windows 8.1.

BAB III DATA METODE PENELITIAN. berupa perangkat keras dan perangkat lunak. a. Sistem operasi windows 8.1. BAB III DATA METODE PENELITIAN 1.1 Alat Alat yang digunakan untuk membuat website dalam penelitian ini berupa perangkat keras dan perangkat lunak. 1.1.1 Perangkat Keras a. Laptop b. Mouse 1.1.2 Perangkat

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori-teori Umum 2.1.1 Pengertian Sistem Informasi Menurut (Connolly & Begg, 2005: 312), Sistem informasi adalah sumber daya yang memungkinkan pengumpulan, manajemen, kontrol,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Skripsi dan Tugas Akhir Jurusan Ilmu

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Skripsi dan Tugas Akhir Jurusan Ilmu BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Skripsi dan Tugas Akhir Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA). Waktu

Lebih terperinci

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kata futsal berasal dari bahasa Spanyol, yaitu Futbol (sepak bola) dan Sala (ruangan), yang jika digabung artinya menjadi Sepak Bola dalam Ruangan. Perbedaan

Lebih terperinci

APLIKASI PENJUALAN, PEMBELIAN DAN RETUR PADA PT GLORIA CIPTA KARYA

APLIKASI PENJUALAN, PEMBELIAN DAN RETUR PADA PT GLORIA CIPTA KARYA APLIKASI PENJUALAN, PEMBELIAN DAN RETUR PADA PT GLORIA CIPTA KARYA Ivan Alexander, David Presly Cornelius, Fredick Soputra, Abdul Aziz Program Studi Teknik Informatika, Universitas Bina Nusantara Email

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan pada PT. Chevron Pasific Indonesia (PT. CPI) wilayah Riau dengan 4 distrik daerah pengelolaan layanan telepon dan internet yaitu

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENYEWAAN MOBIL PADA RENTAL BERBASIS WEB

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENYEWAAN MOBIL PADA RENTAL BERBASIS WEB Konferensi Nasional Ilmu Sosial & Teknologi (KNiST) Maret 2016, pp. 308~312 308 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENYEWAAN MOBIL PADA RENTAL BERBASIS WEB Mari Rahmawati AMIK BSI Karawang e-mail: mari.mrw@bsi.ac.id

Lebih terperinci

1.1 Latar Belakang Masalah

1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1. PENDAHULUAN Pada penelitian pembuatan aplikasi e-procurement, langkah awal yang dilaksanakan yaitu pembuatan kerangka penelitian, kerangka tersebut akan berisi pokok pemikiran dari dasar pembuatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kebun binatang merupakan salah satu tempat hiburan yang banyak di kunjungi masyarakat. Di kebun binatang terdapat lebih dari satu hewan yang memerlukan penanganan

Lebih terperinci

BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN

BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN 44 BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN 4.1 Implementasi Tahap implementasi pada sebuah aplikasi merupakan tahap dimana aplikasi yang dirancang pada tahap sebelumnya diterapkan, berupa perangkat lunak maupun

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi Pemesanan Nasi Kotak pada Restoran Garuda yang dibangun: IV.1.1. Tampilan Halaman Utama

Lebih terperinci

2.19 CSS (Cascading Style Sheets) PHP Codeigniter Studi Pustaka... 28

2.19 CSS (Cascading Style Sheets) PHP Codeigniter Studi Pustaka... 28 ABSTRAK Media di internet yang menyediakan fasilitas tukar (sharing) informasi dan media penyimpanan (storage) saat ini mulai diminati banyak orang, karena penggunaannya yang sangat praktis. Namun masih

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut dari hasil perancangan di Bab III maka ditabel hasil uji coba dijelaskan tentang tampilan hasil dari analisa dan rancang bangun sistem pakar mendiagnosis kerusakan

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Perangkat lunak yang digunakan untuk pembuatan website sekolah ini yaitu

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Perangkat lunak yang digunakan untuk pembuatan website sekolah ini yaitu 51 BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 Implementasi Sistem Implementasi sistem merupakan tahap penempatan sistem agar dapat dioperasikan, dalam implementasi terdapat beberapa tahapan diantaranya sebagai

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI. dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi

BAB IV IMPLEMENTASI. dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi 62 BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 36 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM III.1 Analisa Perancangan aplikasi E-Learning ini membahas seputar materi Microsoft Word 2003. Setiap penjelasan disertai dengan arahan berupa suara untuk melanjutkan

Lebih terperinci

PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFOMASI DAN KOMUNIKASI (STUDI KASUS : SMAN 6 BATANGHARI)

PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFOMASI DAN KOMUNIKASI (STUDI KASUS : SMAN 6 BATANGHARI) PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFOMASI DAN KOMUNIKASI (STUDI KASUS : SMAN 6 BATANGHARI) Muhammad Al-Aziz Sofyan 1, Jasmir 2, Irawan 3 Teknik Informatika, STIKOM Dinamika

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. berbangsa dan bernegara, karena pendidikan dapat mengembangkan kualitas sumber

BAB 1 PENDAHULUAN. berbangsa dan bernegara, karena pendidikan dapat mengembangkan kualitas sumber BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara, karena pendidikan dapat mengembangkan kualitas sumber daya manusia.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Tahap Implementasi dan Pengujian Sistem, Dilakukan setelah tahap analisis dan Perancangan Selesai dilakukan. Pada bab ini akan dijelaskan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 55 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Perancangan Sistem Informasi Pensiunan Pegawai Pada PT. Perkebunan Nusantara III Berbasis Web dengan sistem

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. yang dapat menunjang berjalannya sistem agar berjalan secara optimal. Dimana

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. yang dapat menunjang berjalannya sistem agar berjalan secara optimal. Dimana BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Dalam menjalankan suatu sistem perlu diperhatikan sistem spesifikasi apa saja yang dapat menunjang berjalannya sistem agar berjalan secara optimal. Dimana

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penulisan dan penyusunan dalam laporan ini, metode tersebut adalah :

BAB III METODE PENELITIAN. penulisan dan penyusunan dalam laporan ini, metode tersebut adalah : BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Pengumpulan Data Terdapat beberapa metode yang umum digunakan untuk mempermudah penulisan dan penyusunan dalam laporan ini, metode tersebut adalah : 1. Observasi (Observation)

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. (Software Development Life Cycle). System Development Life Cycle (SDLC) adalah

BAB III METODE PENELITIAN. (Software Development Life Cycle). System Development Life Cycle (SDLC) adalah BAB III METODE PENELITIAN 3.1 METODE PENGEMBANGAN SISTEM Untuk pengembangan sistem penelitian ini menggunakan model SDLC (Software Development Life Cycle). System Development Life Cycle (SDLC) adalah proses

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. data spasial berikut atribut-atributnya, seperti memodifikasi bentuk, warna,

BAB I PENDAHULUAN. data spasial berikut atribut-atributnya, seperti memodifikasi bentuk, warna, BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Teknologi SIG (Sistem Informasi Geografis) merupakan suatu teknologi mengenai geografis yang memiliki kemampuan dalam memvisualisasikan peta, data spasial berikut

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 75 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari analisa dan rancang bangun sistem pakar mendiagnosis kerusakan mesin hoisting crane. Website ini terdiri dari

Lebih terperinci

Bab 3 Metoda dan Perancangan Sistem

Bab 3 Metoda dan Perancangan Sistem Bab 3 Metoda dan Perancangan Sistem Pada bab ini akan dibahas mengenai metode perancangan yang digunakan dalam membuat perancangan sistem aplikasi pendeteksian kata beserta rancangan design interface yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Tampilan aplikasi perancangan SIG lokasi klinik hewan di wilayah Medan akan tampil baik menggunakan Mozilla Firefox, untuk menjalankan aplikasi ini buka Mozilla

Lebih terperinci

Gambar Rancangan Layar Halaman Kuis Guru (Langkah Dua)

Gambar Rancangan Layar Halaman Kuis Guru (Langkah Dua) Gambar 4.149 Rancangan Layar Halaman Kuis Guru (Langkah Dua) 270 Gambar 4.150 Rancangan Layar Halaman Kuis Guru (Cek) 271 Gambar 4.151 Rancangan Layar Halaman Nilai Guru 272 Gambar 4.152 Rancangan Layar

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI VIRTUAL REALITY RUKUN HAJI BERBASIS WEB MENGGUNAKAN WEBGL

IMPLEMENTASI VIRTUAL REALITY RUKUN HAJI BERBASIS WEB MENGGUNAKAN WEBGL IMPLEMENTASI VIRTUAL REALITY RUKUN HAJI BERBASIS WEB MENGGUNAKAN WEBGL Nama : Chairul Umam NPM : 51412573 Jurusan : Teknik Informatika Pembimbing : Dr. Kemal Ade Sekarwati, SKom., MMSI. Latar Belakang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Tampilan hasil dari aplikasi Sistem Informasi Geografis Lokasi Loket Pemesanan Tiket Antar Provinsi di Kota Medan berbasis web ini akan dijelaskan pada sub

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... iii. DAFTAR GAMBAR... vii. DAFTAR TABEL... ix. DAFTAR LAMPIRAN... x Latar Belakang Masalah...

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... iii. DAFTAR GAMBAR... vii. DAFTAR TABEL... ix. DAFTAR LAMPIRAN... x Latar Belakang Masalah... DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... ix DAFTAR LAMPIRAN... x BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah... 1 1.2 Rumusan Masalah... 2 1.3 Tujuan... 2

Lebih terperinci

MEMBANGUN E-LEARNING SEBAGAI SISTEM PEMBELAJARAN SD MUHAMMADIYAH CONDONG CATUR YOGYAKARTA. Naskah Publikasi

MEMBANGUN E-LEARNING SEBAGAI SISTEM PEMBELAJARAN SD MUHAMMADIYAH CONDONG CATUR YOGYAKARTA. Naskah Publikasi 1 MEMBANGUN E-LEARNING SEBAGAI SISTEM PEMBELAJARAN SD MUHAMMADIYAH CONDONG CATUR YOGYAKARTA Naskah Publikasi diajukan oleh ISMAIL 07.11.1787 Kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM

Lebih terperinci

DAFTAR ISI Bab I : Pendahuluan Bab II : Landasan Teori

DAFTAR ISI Bab I : Pendahuluan Bab II : Landasan Teori DAFTAR ISI Halaman Judul... i Halaman Pengesahan Dosen Pembimbing... ii Halaman Pengesahan Dosen Penguji... iii Abstrak... iv Kata pengantar... v Daftar Isi... vii Daftar Tabel... xiv Daftar Gambar...

Lebih terperinci

Sistem Informasi Aplikasi Penilaian Sidang Skripsi Berbasis Web di STMIK Bina Sarana Global

Sistem Informasi Aplikasi Penilaian Sidang Skripsi Berbasis Web di STMIK Bina Sarana Global Sistem Informasi Aplikasi Penilaian Sidang Skripsi Berbasis Web di STMIK Bina Sarana Global Arni Retno Mariana 1, Agus Budiman 2, Nina Septiana 3 1,2 Dosen STMIK Bina Sarana Global, 3 Mahasiswa STMIK Bina

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PERSETUJUAN... LEMBAR PENGESAHAN... iii. LEMBAR PERNYATAAN... iv RIWAYAT HIDUP... KATA PENGANTAR...

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PERSETUJUAN... LEMBAR PENGESAHAN... iii. LEMBAR PERNYATAAN... iv RIWAYAT HIDUP... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... Halaman i LEMBAR PERSETUJUAN... ii LEMBAR PENGESAHAN... iii LEMBAR PERNYATAAN... iv RIWAYAT HIDUP... v KATA PENGANTAR... vi DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... xi DAFTAR GAMBAR...

Lebih terperinci

APLIKASI SISTEM INFORMASI NILAI SISWA BERBASIS WEB PADA SDIT AL-FITRA KELURAHAN HARAPAN JAYA KOTA BEKASI

APLIKASI SISTEM INFORMASI NILAI SISWA BERBASIS WEB PADA SDIT AL-FITRA KELURAHAN HARAPAN JAYA KOTA BEKASI APLIKASI SISTEM INFORMASI NILAI SISWA BERBASIS WEB PADA SDIT AL-FITRA KELURAHAN HARAPAN JAYA KOTA BEKASI Asep Kurnia Hidayat 41513110185 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring berkembang dengan pesatnya teknologi pada saat ini, kebutuhan akan teknologi informasi semakin menjadi kebutuhan pokok. Perusahaan berlomba-lomba untuk menggunakan

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: Internet, School Academic System. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: Internet, School Academic System. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT Developments of computerization, information and the Internet became one of the largest media distributor information, therefore many organizations engaged in academic use technology to communicate

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI MONITORING AREA DENGAN WEBCAM PADA SMARTPHONE BERBASIS ANDROID

ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI MONITORING AREA DENGAN WEBCAM PADA SMARTPHONE BERBASIS ANDROID ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI MONITORING AREA DENGAN WEBCAM PADA SMARTPHONE BERBASIS ANDROID Eric Chandra Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia Dan Zein Rezky Chandra Binus University,

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4. 1 Instalasi Software Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan XAMPP dalam menjalankan program aplikasi ini yang didalamnya sudah terdapat MySQL untuk mengelola

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. analisis terhadap sesuatu serta peristiwa-peristiwa yang terjadi dimuka bumi.

BAB I PENDAHULUAN. analisis terhadap sesuatu serta peristiwa-peristiwa yang terjadi dimuka bumi. BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Geographic Information System (GIS) atau Sistem Informasi Berbasis Pemetaan dan Geografis adalah sebuah alat bantu manajemen yang berupa informasi berbantuan komputer

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM E-LEARNING JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER

RANCANG BANGUN SISTEM E-LEARNING JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER RANCANG BANGUN SISTEM E-LEARNING JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER Huzaeni Hasanun 1, Salahuddin 2 1,2 urusan Teknologi Informasi dan Komputer Politeknik Negeri Lhokseumawe Jln. B.Aceh Medan Km.280

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN E- LEARNING PADA INSTITUT PENDIDIKAN YAYASAN KENANG INDONESIA

ANALISIS DAN PERANCANGAN E- LEARNING PADA INSTITUT PENDIDIKAN YAYASAN KENANG INDONESIA Universitas Bina Nusantara Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Strata 1 Semester Ganjil Tahun 2012/2013 ANALISIS DAN PERANCANGAN E- LEARNING PADA INSTITUT PENDIDIKAN YAYASAN

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Tampilan di bawah ini adalah halaman pada menu utama dari sistem yang penulis buat yang terdiri dari beberapa menu diantaranya adalah : 1. Home 2. Info 3.

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI HASIL Kebutuhan Sistem Hardware dan Software Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI HASIL Kebutuhan Sistem Hardware dan Software Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI HASIL 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Sistem Hardware dan Software 4.1.1.1. Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) Spesifikasi perangkat keras yang dibutuhkan server :

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... SURAT PERNYATAAN... ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

DAFTAR ISI... LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... SURAT PERNYATAAN... ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... SURAT PERNYATAAN... ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... i ii iii iv v vii xi xiii BAB I PENDAHULUAN... I-1

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sebagaimana diketahui, Sistem Informasi Geografis merupakan Sistem. yang dapat menjelaskan situasi dan keadaan tempat tersebut.

BAB I PENDAHULUAN. Sebagaimana diketahui, Sistem Informasi Geografis merupakan Sistem. yang dapat menjelaskan situasi dan keadaan tempat tersebut. BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Sebagaimana diketahui, Sistem Informasi Geografis merupakan Sistem Informasi yang menunjukkan letak atau pemetaan pada suatu tempat. Dimana yang dapat menjelaskan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Kemajuan teknologi informasi saat ini membuka banyak pilihan pada berbagai

BAB 1 PENDAHULUAN. Kemajuan teknologi informasi saat ini membuka banyak pilihan pada berbagai BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan teknologi informasi saat ini membuka banyak pilihan pada berbagai aspek kehidupan manusia, salah satunya aspek pendidikan. Dengan menggunakan web sebagai sarana

Lebih terperinci

Sistem Informasi Manajemen Berbasis Web pada CV. DBI Webstudio

Sistem Informasi Manajemen Berbasis Web pada CV. DBI Webstudio Seminar Perkembangan dan Hasil Penelitian Ilmu Komputer (SPHP-ILKOM) 447 Sistem Informasi Manajemen Berbasis Web pada CV. DBI Webstudio Dian Heri Sufriyadi* 1, Willy Chandra 2, Desy Iba Ricoida 3 1,2,3

Lebih terperinci