ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA MANAJEMEN ASET DIVISI TEKNIK DI GLOBAL TV

Transkripsi

1 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA MANAJEMEN ASET DIVISI TEKNIK DI GLOBAL TV Hendy Nyimas Yuliana Vinny Djanting Agus Prahono Universitas Bina Nusantara Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27 Kebon Jeruk Jakarta Barat (021) (021)

2 ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah menganalisis permasalahan yang ada dalam system manajemen aset Global TV dan untuk merancang sistem basis data manajemen asset berbasis web sesuai dengan kebutuhan Global TV, sehingga mempermudah karyawan dalam melakukan proses update terhadap aset yang dapat dilakukan kapan saja dan dimanasaja. Metode penelitian yang digunakan meliputi metode analisis ( observasi terhadap sistem yang sedang berjalan dan studi literatur ) dan metode perancangan database dan urutan perancangan layar. Hasil penelitian adalah implementasi sistem manajemen berbasis web yang dapat memudahkan karyawan dalam mengelola aset yang ada. Simpulan dari penelitian ini adalah dengan menggunakan system manajemen asetberbasis web, maka proses update data dapat di lakukan dimana saja dan kapan saja. Kata kunci: manajemen, aset, manajemen asset

3 ABSTRACT The purpose of this study is to analyze the existing problems in the asset management system Global TV and database systems to design a web-based asset management in accordance with the needs of Global TV, making it easier for employees in the process of updating the asset that can be done anytime and anywhere. Research methods used include analysis method (observation of the running system and literature) and database design method and sequence of screen design. Results of the research is the implementation of a web-based management system that can allow employees to manage existing assets. The conclusions of this study is to use a web-based asset management system, the data update process can be done anywhere and anytime. Keywords: management, asset, asset management PENDAHULUAN Latar belakang di pilihnya PT. Global Informasi Bermutu (atau yang lebih dikenal dengan nama Global TV) sebagai bahan analisa dan perancangan di karenakan sistem manajemen aset belum berjalan secara efisien dan efektif untuk mendukung kebutuhan operasional. Masalah masalah yang ada dapat di rumuskan menjadi 3, yaitu sebagai berikut terdapat nya kesulitan dalam memasukan data baru berupa jadwal schedule dan maintenance ke dalam sistem, sistem yang ada saat ini masih belum memiliki keamanan yang memadai, dan terdapat kesulitan dalam mengetahui dan memperbarui status aset. Tujuan dari di lakukan nya penelitian ini adalah untuk menganalisis permasalahan yang terdapat dalam system manajemen asset di Global TV dan untuk merancang sistem basis data yang sesuai dengan kebutuhan Global TV. Manfaat yang diharapkan dari dilakukan nya penelitian ini adalah sebagai berikut memudahkan karyawan Global TV dalam memasukan data baru ke dalam system. Memudahkan di lakukan nya proses update terhadap status aset yang di harapkan dapat di lakukan dimana saja dan kapan saja, dan memberikan keamanan dalam sistem manajemen aset. Metode penelitian yang digunakan terbagi menjadi dua yaitu, metode analisis dan metode perancangan. Dalam metode analisis, terbagi menjadi metode pustaka yang dilakukan dengan mengumpulkan data dan informasi melalui perpustakan dan internet,

4 metode observasi salah satu nya dilakukan dengan melakukan melakukan pengamatan secara langsung ke perusahaan, dan yang terakhir dengan metode wawancara terhadap staff terkait. Dalam metode perancangan, terbagi menjadi database lifecycle (DBLC ) dan state transition diagram ( STD ). Sistematika Penulisan dalam penelitian ini terdiri dari beberapa bab. Keterangan rinci dari bab bab tersebut adalah sebagai berikut : BAB I BAB II BAB III BAB IV BAB V : PENDAHULUAN Bab ini berisi latar belakang, rumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metodologi serta sistematika penulisan. : TINJAUAN PUSTAKA Bab ini berisi teori yang berhubungan dengan permasalahan yang ada, serta teori teori yang dikemukakan dari sumber sumber teori dari hasil penelitian. : METODOLOGI Bab ini membahas metodologi yang digunakan, analisis sistem dan prosedur yang sedang berjalan. Permasalahan yang dihadapi dan alternatif pemecahan masalah : HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini berisi implementasi dari sistem yang telah dirancang sebelumnya. Hasil evaluasi dari sistem yang dibuat juga ditampilkan di bab ini. : SIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi garis besar kesimpulan yang diambil dari inti dari penelitian dan hasil penelitian, juga berisi saran saran yang dipakai sebagai acuan untuk penulisan skripsi atau karya ilmiah lainnya.

5 METODE PENELITIAN Skripsi ini dimulai dengan melakukan analisis kebutuhan sistem. Pengumpulan data pada tahap ini dengan melakukan penelitian di GlobalTV divisi teknik untuk mengetahui kebutuhan akan sistem yang di perlukan. Penelitian ini dilakukan dengan 2 cara, yaitu wawancara dan observasi. Wawancara dilakukan dengan pengguna untuk menggali informasi yang ada.selain itu dilakukan juga studi pustaka dengan tujuan untuk mengetahui metode apa yang akan digunakan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada, serta sebagai dasar dasar referensi dalam menerapkan suatu metode yang di gunakan. Setelah informasi didapatkan, sistem yang diperlukan akan di desain sesuai dengan informasi yang telah didapatkan. Dalam proses ini akan di desain struktur basis data dan tampilan antar muka pengguna. Langkah berikutnya adalah menerjemahkan kebutuhan sistem yang telah dirancang ke dalam bahasa komputer (coding). Setelah pembuatan sistem selesai maka akan dilakukan pengujian terhadap sistem yang telah dibuat. Tujuan dari pengujian adalah untuk menemukan kesalahan kesalahan terhadap sistem kemudian dapat diperbaiki. Setelah selesai, langkah berikutnya adalah implementasi. Pada langkah ini data dikonversi kedalam sistem yang baru dan memastikan sistem telah sesuai dengan kebutuhan pengguna. Tahap terakhir adalah pemeliharaan operasional, jika diperlukan HASIL DAN PEMBAHASAN Berdasarkan dari perancangan database yang telah dilalui, penulis menghasilkan rancangan database berupa ERD. Menurut Connoly dan Begg (2005:445) Entity Relationship Diagram adalah alat permodelan yang membantu dalam mengorganisasi data dalam proyek ke dalam suatu entitas dan menentukan hubungan antara kedua entitas.

6 1. Entitas Suatu entitas data yang nyata maupun abstrak yang digunakan untuk menyimpan data yang diinginkan. Entitas terbagi dalam lima kelas berbeda yaitu peran, kejadian, lokasi, hal - hal nyata, atau konsep. Contoh dari ERD adalah karyawan, pembayaran, buku. Spesifik dari entitas disebut dengan instance. Contohnya seperti karyawan John Smith, pembayaran Mary. Tipe Entitas dapat di kelompokkan menjadi : Strong entity Tipe strong entity adalah tipe entitas yang keberadaannya tidak bergantung pada tipe entitas lain (Connoly, 2010:383) Weak entity Tipe weak entity adalah tipe entitas yang keberadaan nya bergantung pada tipe entitas lain (Connoly, 2010:383) 2. Relasi Relasi data adalah asosiasi yang ada diantara satu entitas atau lebih dari entitas. Contoh karyawan melakukan pembayaran. (Connoly dan Begg, 2005:346). 3. Atribut Suatu data atribut merupakan karakteristik umum untuk sebagian besar instance pada entitas tertentu termasuk properti, elemen data, dan field. Contoh nama, alamat, nomor karyawan. (Connoly dan Begg, 2005:350). 4. Keys Kunci Kandidat Sejumlah kecil atribut yang secara unik mengidentifikasi setiap kejadian dari setiap tipe entitas (Connoly, 2010:381) Primary key Kunci kandidat yang terpilih untuk mendefinisikan secara unik pada setiap kejadian dari sebuah entitas (Connoly, 2010:381)

7 Kunci komposit Sebuah kunci kandidat yang terdiri dari dua atau banyak atribut. (Connoly, 2010:382) Foreign key Himpunan atribut dalam suatu hubungan yang cocok dengan kunci kandidat dari beberapa hubungan lainnya (Connoly, 2010:151)

8 Gambar ERD Logikal Global

9 SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil analisis dan perancangan sistem basis data serta implementasi sistem pada Global TV maka dapat disimpulkan beberapa diantaranya : 1. Sistem basis data manajemen aset dapat diterapkan dan membatu pengguna dalam mengelola data aset dalam hal : Redudansi data. Mengurangi terjadinya kerangkapan data akibat pencatatan yang tidak organisir pada transaksi peminjaman dan penjadwalan aset. Integrity data, membuat akurasi dalam status data terjaga karena mempermudah admin ( penanggung jawab aset) dalam memperbaharui data. Security data, menyediakan keamanan yang memadai. Recovery data, memudahkan restorasi data apabila terjadi kehilangan data. Konsistensi data, membuat data transaksi menjadi konsisten. 2. Dengan aplikasi berbasis web ini pemakasi dapat mengakses data aset dimana saja dan kapan saja sehingga mempermudah dalam mengontrol aset yang ada. Berdasarkan skripsi yang telah dibuat mengenai Analisis dan Perancangan Sistem Basis Data Manajemen Aset Divisi Teknik di Global TV maka dapat disimpulkan beberapa saran diantaranya : 1. Penambahan identifikasi aset melalui barcode 2. Penggunaan DBMS yang lebih besar sehingga bisa digunakan untuk jangka panjang 3. Membuat sistem dapat diakses melalui telepon seluler.

10 REFERENSI Connoly, T., & Begg, C. (2010). Database Systems (5 th ed). Boston : Pearson Education. Djidandp. (2013). Konsultan manajemen aset. Retrieved October 27, 2013 from Hoffer, J. A., Prescott, M. B., & McFadden, F. R. (2005). Database Management Systems. New Jersey : Pearson Education. Idreg. (2013). Pengertian dari MySQL. Retrieved January 28, 2014 from Mazheroe. (2012). Konsep Manajemen Aset dan Akutansi aset tetap dalam pengelolaan BLU. Retrieved October 27, 2013 from manajemen-aset-dan-akutansi-asettetap-dalam#btnprevious Robbins, S.P., & Coulter, M. (2002). Management (7 th Education. ed). New Jersey : Pearson Rusli, Iskandar. (2009). Pengaruh Aset dan Manajemen Inventory terhadap Manajemen Laba. Bisnis & Birokasi, Jurnal Ilmu administrasi dan Organisasi, 16(3), Shneiderman, B, and Plaisant,C. (2010). Designing the User Interface: Strategies for Effective Human-Computer Interaction. (5th edition). USA: Addison-Wesley Longman. Victoria University of Wellington Asset Management Procedure. Victoria University of Wellington.

11 RIWAYAT PENULIS Hendy lahir di kota Duri pada 30 desember Hendy menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Teknik Informatika. Nyimas Yuliana lahir di kota Palembang pada 26 Juli Nyimas Yuliana menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Teknik Informatika. Vinny Djanting lahir di kota Jakarta pada 17 mei Vinny Djanting menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Teknik Informatika.