PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN AUDIT LAPANGAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)

Transkripsi

1 PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN AUDIT LAPANGAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) Bersama ini disampaikan hasil Audit Verifikasi Lagalitas Kayu (VLK), sebagai berikut : I. Nama LV-LK : PT. SARBI INTERNATIONAL CERTIFICATION Alamat : Jl. Raya Pagelaran No. 2 Ciomas Bogor Telpon/Fax : , / sic.sertifikasi@yahoo.co.id Website : Telah selesai melaksanakan audit lapangan Verifikasi Legalitas Kayu (VLK), terhadap : II. Nama TDI : PT. Kuda Laut SK TDI/IUI : NO. 274/DJAI/ITU-6/Non PMA-PMDN/VII/1991 tanggal 6 Juli 1991 Kapasitas Produksi : - Moulding M 3 /Tahun - Parkuet Floor 350 M 3 /Tahun - Jointen Board 200 M 3 /Tahun Lokasi : Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah Alamat Kantor Pusat : Jalan Empu Tantular 80A, Semarang, Jawa Tengah Alamat Kantor Cabang : - III. Waktu Pelaksanaan : Tanggal 7 s/d 9 Maret 2015 IV. Hasil Penilaian : TDI PT. Kuda Laut Dinyatakan Lulus Karena Dapat Seluruh Norma Penilaian Setiap Verifier Pada Standar Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) Sehingga Berhak Diberikan Sertifikat VLK Dengan Nomor : 23-SIC Demikian, agar pihak yang berkepentingan maklum. Bogor, 5 Mei 2015 PT. SARBI INTERNATIONAL CERTIFICATION Ir. Iin Indasah Direktur Utama TMPL-SIC Februari 2015 Halaman 1 dari 1

2 KEPUTUSAN SERTIFIKASI No. 23/VLK/DIRSERTF/IV/2015 Tentang PENGUMUMAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) PADA PEMEGANG TANDA DAFTAR INDUSTRI (TDI) PT. KUDA LAUT, PROVINSI JAWA TENGAH SK Menteri Perindustrian No. 274/DJAI/ITU-6/Non PMA-PMDN/VII/1991 tanggal 6 Juli 1991 Menimbang : 1. Hasil verifikasi dari Tim Auditor Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) Mengingat : 1. Surat Keputusan Menteri kehutanan No. SK 11/Menhut-VI/SET/2013 tentang Perubahan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor SK 6067/Menhut-II/BPPHH/2012 tentang Penetapan Lembaga Penilai Pengelolaan Hutan produksi Lestari (LP -PHPL) dan Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu (LV -LK) Sebagai Lembaga Penilai dan Verifikasi Independen (LP-VI) 2. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.43/Menhut-II/2014 tanggal 19 Juni 2014 Tentang Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dan Verifikasi Legalitas Kayu pada Pemegang Izin atau pada Hutan Hak. 3. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.95/Menhut-II/2014 tanggal 22 Desember 2014 Tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.43/Menhut-II/2014 tentang Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dan Verifikasi Legalitas Kayu pada Pemegang Izin atau pada Hutan Hak. 4. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan No. P.14/VI- BPPHH/2014 tanggal 29 Desember 2014 Tentang Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL) dan Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) 5. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan No. P.1/VI- BPPHH/2015 tanggal 16 Januari 2015 Tentang Perubahan atas peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan No. P.14/VI-BPPHH/2014 tanggal 29 Desember 2014 tentang Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL) dan Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) TMPL-SIC Februari 2015 Halaman 1 dari 2

3 6. Pedoman Mutu Sertifikasi PHPL dan VLK No. SIC-PHPL.VLK-PM dan Standar Operasional Prosedur Proses Sertifikasi PHPL dan Verifikasi Legalitas Kayu No. SIC-PHPL.VLK-SOP Memperhatikan : Surat Perjanjian Kerja (Kontrak) Nomor : 014/SIC/SPK- Persh/VLK/IV/2015 tanggal 02 April 2015 Memutuskan Menetapkan : 1. Menyatakan Lulus dan Memberikan Sertifikat VLK kepada Pemegang Tanda Daftar Industri (TDI) PT. Kuda Laut di Provinsi Jawa Tengah karena telah MEMENUHI seluruh norma penilaian untuk setiap verifier pada Standar Verifikasi Legalitas Kayu yang tercantum dalam Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor P.14/VI-BPPHH/2014 Jo. P.1/VI-BPPHH/2015 tentang Standar dan Pedoman Pelaksanaan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL) dan Verifikasi Legalitas Kayu (VLK), dengan masa berlaku selama 6 (enam) tahun. 2. Dilakukan kegiatan penilikan berkala setiap 2 (Dua) tahun sekali selama masa berlaku Sertifikat dan Dilakukan selambat-lambatnya 24 (Dua Puluh Empat) bulan sejak terbitnya Sertifikat oleh LV-LK PT. SIC 3. Nilai Hasil Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) PT. Kuda Laut di Provinsi Jawa Tengah seperti terlampir dalam keputusan ini. 4. Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan. Ditetapkan di : Bogor Tanggal : 29 April 2015 Mengetahui Ir. Iin Indasah Direktur Utama Ir. Gusdaji Direktur Sertifikasi TMPL-SIC Februari 2015 Halaman 2 dari 2

4 RESUME HASIL PEAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU TDI PT. KUDA LAUT KOTA SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH 1) Identitas LVLK : (a) Nama Lembaga : PT. SARBI INTERNATIONAL CERTIFICATION (b) Nomor Akreditasi : LVLK-007-IDN (c) Alamat : Jl. Raya Taman Pagelaran No. 2 Lt 2 Ciomas-Bogor (d) Nomor telepon/faks/ Telp. (0251) , Fax. (0251) sic.sertifikasi@yahoo.co.id (e) Direktur Utama : Ir. Iin Indasah (f) Standar : Permenhut P.43/Menhut-II/2014, Jo. Permen LHK P.95/Menhut-II/2015 dan Perdirjen P.14/VI-BPPHH/2014 Jo P.1/VI-BPPHH/2015 (g) Tim Audit : Ir. Djoko Sutrisno (Auditor VLK) Indrawan, S.Hut, MM (Auditor VLK) (h) Pengambil Keputusan : Ir. Gusdaji 2) Identitas Auditee : (a) Nama Pemegang Izin : PT. KUDA LAUT (b) Nomor & Tanggal SK : Surat Keputusan Menteri Perindustrian No : 274/DJAI/ITU-6/Non PMA-PMDN/VII/1991 tanggal 6 Juli (c) Kapasitas Izin : Moulding M 3 /tahun, Parquet Floor 350 M 3 / tahun dan Jonited Board 200 M 3 (d) Lokasi : Jln Empu Tantular No. 80 A Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah Halaman - 1

5 (e) Alamat Kantor : Jln Empu Tantular No. 80 A Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah (f) Nomor telepon/faks/ Kantor : Telp. (024) Fax (024) (g) Susunan Komisaris dan Direksi : (1) Komisaris : - Komisaris : Henida Astuti Tanudjaja (2) Direksi : - Direktur : Agung Wahyudi 3) Ringkasan Tahapan : Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan Persiapan Bogor, 4 s/d 5 April 2015 Melakukan verifikasi terhadap dokumendokumen Auditee, mengumpulkan informasi dan melakukan komunikasi dengan Auditee Pelaksanaan Observasi dan Verifikasi Lapangan Menetapkan metodologi Verifikasi Membuat perencanaan untuk pelaksanaan Penilikan Verifikasi dan Observasi lapangan Penyusunan Laporan Pendahuluan Kegiatan Penilaian Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) Perjalanan Tim Audit dari Kantor LV-LK Bogor ke Semarang Koordinasi dengan Instansi Kehutanan Pertemuan Pembukaan Tanggal 7 April 2015 Kantor Dinas Perindustrian, Kota Semarang, Tanggal 7 April 2015 Kantor TDI PT. Kuda Laut, Tanggal 7 April 2015 Menyampaikan rencana dan meminta masukan berkaitan dengan rencana kegiatan audit Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) PT. Kuda Laut. Auditor manyampaikan tujuan, ruang lingkup, jadwal, metodologi Verifikasi dan memperkenalkan Tim Auditor kepada Auditee. Auditee mengkoordinasikan karyawan dan kesiapan selama di lapangan. Auditee memberikan pengantar tentang kondisi terkini PT. Kuda Laut Halaman - 2

6 Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan Permohonan kepada Auditee untuk Penunjukan Pendamping dalam pelaksanaan verifikasi legalitas kayu Kesepakatan jadwal rencana verifikasi lapangan Verifikasi Dokumen dan Observasi Lapangan Pertemuan Penutupan Perjalanan Tim Audit dari Semarang Menuju Bogor Penyusunan Laporan (Konsinyasi) Kantor dan Pabrik TDI PT. Kuda Laut, Tanggal 7-9 April 2015 Kantor TDI PT. Kuda Laut, Tanggal 9 April 2015 Tanggal 9 April 2015 Bogor, 13 s/d 15 April 2015 Menghimpun, mempelajari data dan dokumen Auditee di lapangan serta melakukan analisis untuk pemenuhan terhadap verifier-verifier untuk verifikasi legalitas kayu Melakukan uji kebenaran data Auditee di lapangan melalui pengamatan, pencatatan, uji petik dan analisis; termasuk di dalamnya melakukan validasi informasi yang diperoleh pada saat konsultasi dengan instansi terkait Auditor menjelaskan hasil verifikasi dan temuan lapangan. Penyampaian terima kasih atas dukungan Auditee dan permohonan maaf atas halhal yang kurang berkenan selama verifikasi berlangsung Auditor menampung tanggapan dan masukan dari Auditee terkait hasil verifikasi. Penandatanganan Berita Acara Closing dan penandatanganan Tally sheet oleh Auditor dan Auditee Tim Audit menyusun Penilaian Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) PT. Kuda Laut. Finalisasi laporan Penilaian Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) PT. Kuda Laut Pengambilan Keputusan Bogor, 29 April 2015 Rapat Pengambilan Keputusan Penilaian Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) PT. Kuda Laut Penyusunan Resume Hasil Penilaian Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) PT. Kuda Laut Halaman - 3

7 Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan Berdasarkan hasil audit Verifikasi Legalitas Kayu diputuskan bahwa PT. Kuda Laut dinyatakan Lulus karena dapat seluruh verifier yang menjadi standard Verifikasi Legalitas Kayu (VLK), sebagaimana telah ditetapkan dalam Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan No. P.14/VI-BPPHH/2014 Jo. P.1/VI-BPPHH/2015 Lampiran 2.7, sehingga berhak diberikan Sertifikat VLK dengan Nomor : 23-SIC ) Resume Hasil Penilikan PRINSIP/ P1. Industri kecil mendukung terselenggaranya perdagangan kayu sah. K1.1. Industri kecil dalam bentuk : (a) Tanda Daftar Industri (b) Investasi kurang dari Rp , Unit usaha pengolahan adalah produsen yang memiliki izin yang sah. a. Akte pendirian perusahaan dan/atau perubahan terakhir b. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) atau Izin Perdagangan yang tercantum dalam Tanda Daftar Industri (TDI)/ Izin Usaha Industri (IUI) Kecil c. Izin HO (Izin Gangguan Lingkungan sekitar industri) TDI PT. Kuda Laut memiliki dokumen Akta Pendirian Perseroan Terbatas, PT. Perseroan Dagang dan Industri KUDA LAUT (PT. KUDA LAUT) Nomor : 1 tanggal 12 Februari 1959 dan terdapat dokumen Akta Notaris Nomor : 06 tanggal 14 Oktober 2010 tentang Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT. Kuda Laut TDI PT. Kuda Laut memiliki dokumen SIUP Mikro Nomor : 517/860/11.01/II/2015 tanggal 25 Februari 2015 yang berlaku s/d tanggal 25 Februari Izin berlaku untuk melakukan kegiatan usaha usaha perdagangan di seluruh wilayah Indonesia, selama perusahaan masih menjalankan uasahanya, dan wajib didaftar ulang setiap 5 (lima) tahun sekali. TDI PT. Kuda Laut memiliki dokumen Izin HO berdasarkan SK Walikota Semarang Nomor : 536/394/th.1997 tanggal 11 November 1997, Halaman - 4

8 d. Tanda Daftar Perusahaan (TDP). e. NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) berlaku selama 5 tahun dan telah habis masa berlakunya. PT. Kuda Laut telah mengajukan permohonan Izin HO kepada Kepala Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) Kota Semarang melalui surat Nomor : 05/KL/II/2015 tanggal 30 Januari 2015 TDI PT. Kuda Laut memiliki dokumen TDP Nomor : Tanggal 25 Februari 2015 yang berlaku s/d Tanggal 26 September 2019 TDI PT. Kuda Laut memiliki dokumen NPWP ; PT. Kuda Laut yang diterbitkan oleh KPP PRATAMA SEMARANG TIMUR f. Surat Pernyataan Pengelolaan Lingkungan (SPPL)/ Dokumen Pengelolaan Lingkungan Hidup (DPLH)/ Surat Izin Lingkungan (SIL)/ Dokumen Evaluasi Lingkungan Hidup (DELH), dokumen lingkungan hudup lain yang setara) TDI PT. Kuda Laut memiliki dokumen SPPL yang dibuat oleh Agung Wahyudi selaku pemilik PT. Kuda Laut tanggal 11 Februari g. Izin Usaha Industri (IUI) Kecil atau Tanda Daftar Industri (TDI) TDI PT. Kuda Laut memiliki dokumen Izin Usaha Tetap (IUT) berdasarkan SK Menteri Perindustrian No. 274/DJAI/ITU-6/Non PMA- PMDN/VII/1991, tanggal 6 Juli 1991 yang berlaku untuk seterusnya selama perusahaan inidustri berproduksi Eksportir produk kayu olahan adalah eksportir yang memiliki izin yang sah, berupa eksportir produsen. Berstatus Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan (ETPIK). TDI PT. Kuda Laut memiliki dokumen ETPIK Nomor:1397-Rev.1/DAGLU/ETPIK/VI/2011, tanggal 15 Juni 2011 masih mengacu Permendag No.20/M-DAG/PER/5/2008, dan No. TDP tidak sesuai dengan TDP baru. PT. Kuda Laut telah mengajukan permohonan Izin ETPIK kepada Kepala Direktorat Jenteral Perdagangan Luar Negeri Kementrian Halaman - 5

9 1.2 Importir kayu dan produk kayu Perdagangan melalui surat Nomor : 14/KL/IV/2015 tanggal 2 April Importir adalah importir yang memiliki izin yang sah. Dokumen pengakuan dan/atau pengenal sebagai importir. TDI PT. Kuda Laut bukan merupakan merupakan perusahaan pengimpor kayu berdasarkan Dokumen IUT yang dimiliki sehingga dokumen pengakuan / pengenal sebagai importir tidak dapat diverifikasi Importir memiliki sistem uji tuntas (due diligence) Panduan/pedoman/prosedur pelaksanaan sistem uji tuntas (due diligence) importer TDI PT. Kuda Laut bukan merupakan merupakan perusahaan pengimpor kayu berdasarkan Dokumen IUT yang dimiliki sehingga tidak memerlukan dokumen Panduan / pedoman / prosedur pelaksanaan dan bukti pelaksanaan sistem uji tuntas ( due diligence) importir. 1.3 : Unit usaha dalam bentuk kelompok 1.3. Kelompok memiliki akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok Akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok TDI PT. Kuda Laut bukan merupakan merupakan usaha dalam bentuk kelompok tetapi merupakan perusahaan perorangan. P.2 Unit usaha mempunyai dan menerapkan sistem penelusuran kayu yang menjamin keterlacakan kayu dari asalnya. 2.1 Keberadaan dan penerapan sistem penelusuran bahan baku (termasuk kayu impor) dan hasil olahannya Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber yang sah. a. Dokumen jual beli/nota atau kontrak suplai bahan baku dan barang jadi dilengkapi bukti pembelian TDI PT. Kuda Laut mempunyai kontrak suplai bahan baku dengan suplaier dari IUIPHHK PT. Kayu Merapi Internusa Gresik, Jawa Timur yang dibuat pada tanggal 20 Nopember 2014 dan berlaku selama satu tahun. Dokumen pembelian berupa kwitansi tanda pembayaran dari TDI PT. Kuda Laut kepada IUPHHK PT. Kayu Merapi Internusa. Halaman - 6

10 b. Bukti Penerimaan bahan baku dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah c. Dokumen angkutan hasil hutan yang sah d. Nota dan Dokumen Keterangan (Berita Acara dari petugas kehutanan kabupaten/kota atau dari Aparat Desa / Kelurahan) yang dapat menjelaskan asal usul untuk kayu bekas/hasil bongkaran, serta Deklarasi Kesesuaian Pemasok. e. Dokumen angkutan berupa Nota untuk kayu limbah industri.. Penerimaan bahan baku di TDI PT. Kuda Laut dilengkapi dengan dokumen Faktur Angkutan Kayu Olahan ( FAKO) yang diterbitkan oleh GANIS PKGR IUIPHHK PT. Kayu Merapi Internusa dan dilengkapi dengan Daftar Kayu Olahan (DKO) Penerimaan bahan baku di TDI PT. Kuda Laut dilengkapi dengan dokumen Faktur Angkutan Kayu Olahan (FAKO) yang diterbitkan oleh GANIS PKGR IUIPHHK PT. Kayu Merapi Internusa dan dilengkapi dengan Daftar Kayu Olahan (DKO) baku yang berasal dari IUIPHHK PT. Kayu Merapi Internusa Gresik, Jawa Timur dan tidak menggunakan bahan baku yang berasal dari kayu bekas/hasil bongkaran. baku yang berasal dari IUIPHHK PT. Kayu Merapi Internusa Gresik, Jawa Timur dan tidak menggunakan bahan baku yang berasal dari kayu limbah industri. f. Dokumen catatan/ laporan mutasi kayu Terdapat Laporan Mutasi Kayu Olahan (LMKO) dalam rentang waktu 3 (tiga) bulan terakhir sesuai dengan dokumen FA-KO, dan rekapitulasi penjualan lokal g. Dokumen Sertifikat Legalitas Kayu/ Sertifikat Pengelolaan Hutan Produksi Lestari yang dimiliki pemasok dan/atau dokumen Deklarasi Kesesuaian Pemasok. baku yang berasal dari IUIPHHK PT. Kayu Merapi Internusa Gresik, Jawa Timur yang telah mendapat Sertifikat Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) dari Sucofindo International Certification Service Nomor Sertifikat : VLK yang berlaku tanggal 17 Maret 2015 s/d 16 Maret Halaman - 7

11 P2. Unit usaha mempunyai dan menerapkan sistem penelusuran kayu yang menjamin keterlacakan kayu dari asalnya. 2.1 Keberadaan dan penerapan sistem penelusuran bahan baku dan hasil olahannya Unit Usaha menerapkan sistem penelusuran kayu a. Laporan Hasul Produksi Terdapat Laporan Hasil Produksi yang menjelaskan jumlah bahan baku yang masuk (dipakai) dan hasil produk jadi setelah melalui Proses Produksi. b. Produksi industri tidak melebihi kapasitas produksi yang diizinkan. c. Hasil produksi yang berasal dari kayu lelang dipisahkan Kapasitas produksi terpasang yang diizinkan per tahun sebesar M 3. Rekapitulasi laporan hasil produksi dan penjualan selama bulan 3 (tiga) bulan, yaitu Januari Maret 2015, sebesar M 3. Realisasi produksi selama 3 bulan tersebut di atas baru mencapai 1,4 %. baku yang berasal dari IUIPHHK PT. Kayu Merapi Internusa Gresik, Jawa Timur dan tidak menggunakan bahan baku yang berasal dari kayu lelang Proses pengolahan produk melalui jasa dengan pihak lain (industri lain atau pengrajin/ industri rumah tangga). a. Dokumen S-LK atau DKP TDI PT. Kuda Laut tidak melakukan kontrak kerja sama atau kontrak jasa pengolahan produknya dengan pihak lain, sehingga verifier ini tidak diverifikasi. b. Kontrak jasa pengolahan produk antara auditee dengan pihak penyedia jasa (pihak lain) c. Berita acara serah terima kayu yang dijasakan. d. Ada pemisahan produk yang dijasakan pada perusahaan penyedia jasa. TDI PT. Kuda Laut tidak melakukan kontrak kerja sama atau kontrak jasa pengolahan produknya dengan pihak lain, sehingga verifier ini tidak diverifikasi. TDI PT. Kuda Laut tidak melakukan kontrak kerja sama atau kontrak jasa pengolahan produknya dengan pihak lain, sehingga verifier ini tidak diverifikasi. TDI PT. Kuda Laut tidak melakukan kontrak kerja sama atau kontrak jasa pengolahan produknya dengan pihak lain, sehingga verifier ini tidak diverifikasi. Halaman - 8

12 e. Adanya pendokumentasian bahan baku, proses dan produksi dan ekspor apabila ekspor dilakukan melalui industri jasa. TDI PT. Kuda Laut tidak melakukan kontrak kerja sama atau kontrak jasa pengolahan produknya dengan pihak lain, sehingga verifier ini tidak diverifikasi. K2.2 Penerapan penelusuran kayu impor Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber yang sah a. Pemberitahuan Impor Barang (PIB) sehingga tidak ada dokumen yang berkaitan dengan Pemberitahuan Impor Barang. b. Bill of Lading (B/L) sehingga tidak ada dokumen yang berkaitan dengan Bill of Lading (B/L). c. Packing List (P/L) Dokumen lisensi impor sehingga tidak ada dokumen yang berkaitan dengan Packing List (P/L). d. Invoice e. Deklarasi Impor f. Rekomendasi Impor sehingga tidak ada dokumen yang berkaitan dengan Invoice. sehingga tidak ada dokumen yang berkaitan dengan Deklarasi Impor. sehingga tidak ada dokumen yang berkaitan dengan Rekomendasi Impor. Halaman - 9

13 g. Bukti pembayaran bea masuk bila terkena bea masuk h. Dokumen lain yang relavan (diantaranya CITES) untuk jenis kayu dibatasi i. Bukti penggunaan kayu impor sehingga tidak tersedia bukti pembayaran bea masuk yang absah dan lengkap untuk impor kayu yang dikenakan bea masuk. sehingga tidak tersedia dokumen lain yang relavan (diantaranya CITES) yang absah dan lengkap. sehingga tidak ada dokumen bukti penggunaan kayu impor. P.3 Keabsahan perdagangan atau pemindah-tanganan kayu olahan K.3.1 Adanya dokumentasi pemindah-tanganan Unit usaha menggunakan dokumen angkutan hasil hutan yg sah untuk perdagangan atau pemindah tanganan hasil produksi dengan tujuan domestik. Dokumen angkutan hasil hutan yang sah. TDI PT. Kuda Laut melakukan penjualan dengan tujuan domestic menggunakan dokumen angkutan Surat Jalan yang disertai dengan daftar barang (packing list) yang dikirim tersebut. 3.2 Pengapalan kayu olahan untuk ekspor Pengapalan kayu olahan untuk ekspor harus memenuhi kesesuaian dokumen Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB). a. Produk hasil olahan kayu yang diekspor. b. Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB). Halaman - 10

14 c. Packing list (P/L). d. Invoice. e. Bill of Lading (B/L) f. Dokumen V-Legal untuk produk yang wajib dilengkapi dengan Dokumen V- Legal. g. Hasil verifikasi teknis (Laporan Surveyor) untuk produk yang wajib verifikasi teknis. h. Bukti pembayaran bea keluar bila terkena bea keluar. i. Dokumen lain yang relevan (diantaranya CITES) untuk jenis kayu yang dibatasi perdagangannya. 3.3 Pengapalan kayu olahan untuk ekspor Implementasi tanda V-Legal Tanda V-Legal yang dibubuhkan sesuai ketentuan Halaman - 11

15 P.4 Pemenuhan terhadap peraturan ketenagakerja-an bagi industri pengolahan. K.4.1 Pemenuhan ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Prosedur dan implementasi K3. a. Prosedur K3. TDI PT. Kuda Laut dapat membuktikan ketersediaan pedoman/prosedur K3 dalam kegiatan operasional lapangan dan terdapat personil penanggung jawab K3 b. Implementasi K3. TDI PT. Kuda Laut dapat membuktikan implementasi K3 berupa ketersediaan peralatan K3 yang sesuai ketentuan dan kebutuhan serta rambu-rambu K3, Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang masih berfungsi dengan baik, Alat Pelindung Diri (APD) dan jalur evakuasi. c. Catatan kecelakaan kerja. Dalam kurun waktu 3 (tiga) bulan ke terakhir tidak ada terjadi kecelakaan kerja, dan TDI PT. Kuda Laut dapat menunjukkan catatan kejadian kecelakaan kerja nihil dan Auditee selalu berupaya agar tidak terjadi kecelakaan kerja dalam bentuk program K3 K.4.2 Pemenuhan hak-hak tenaga kerja Kebebasan berserikat bagi pekerja Ada serikat pekerja atau kebijakan perusahaan yang membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja. TDI PT. Kuda Laut dapat menunjukkan pernyataan tertulis mengenai kebijakan perusahaan yang membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja, yaitu Surat Pernyataan Direktur TDI PT. Kuda Laut Nomor : 03/KDL/K/I/2015 tanggal 03 Januari Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP) untuk TDI/IUI kecil yang mempekerjakan karyawan > 10 orang. Tersedia Dokumen KKB atau PP. Jumlah karyawan TDI PT. Kuda Laut berdasarkan Daftar Nama Karyawan sebanyak 9 orang sehingga tidak terkena aturan yang mewajibkan adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP) tetapi TDI PT. Kuda Laut memiliki Dokumen perjanjian kerja antara karyawan dengan pimpinan perusahaan Halaman - 12

16 4.2.3 Tidak mempekerjakan anak di bawah umur (diluar Ketentuan Tidak ada pekerja yang masih di bawah umur Jumlah karyawan TDI PT. Kuda Laut berdasarkan Daftar Nama Karyawan sebanyak 9 orang dan tidak terdapat pekerja di bawah umur. Pengambil Keputusan, Ir. Gusdaji Direktur Sertifikasi Halaman - 13

17 v. KAN KOMITE AKREDITASI NASIONAL PT.SARBI INTERNATIONAL CERTIFICATION LVLK-007-IDN L, 1 S r b i International JL. RAYA PAGELARAN NO. 2 CIOMAS BOGOR 23-SIC Tanggal Terbit : Tanggal Berakhir : PT.SARBI INTERNATIONAL CERTIFICATION (PT. SIC) dengan ini memberikan sertifikat VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) kepada: PT. KUDA LAUT SELAKU PEMEGANG USAHA PADATDI SK TDI : No.274/DJAI/ITU-6/Non-PMA-PMDN/VII/1991 Tanggal 06 Juli 1991 Kapasitas : - Moulding M 3 /Tahun - Parkuet Floor 350 M 3 /Tahun - Jointed Board 200 M 3 /Tahun Kota Semarang Provinsj Jawa Tengah Predikat Lulus Ir. UN INDASAH Direktur Utama Ir GUSDAJI ^ Ir. GUSDAJI Direktur Sertifikasi Perusahaan tersebut telah memenuhi Standar Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dan Verifikasi Legalitas Kayu Sesuai dengan Peraturan Menteri Kehutanan No. P.43/Menhut-ll/2014 jo Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. P.95/Menhut-ll/2014; Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan No. P14/VI-BPPHH/2014 jo Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan No. P.1/VI-BPPHH/2015; Lampiran 2.7 & Lampiran 3.5