BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN. Peneliaian upah dilakukan pada PT.OTO MULTIARTHA terhadap para. kerja di luar gaji pokok yang diterimanya.

Transkripsi

1 30 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN Analisa Pemberian Upah. Peneliaian upah dilakukan pada PT.OTO MULTIARTHA terhadap para karyawannya,dalam pelakasannya pemberian upah mereka diberi tunjangan kerja di luar gaji pokok yang diterimanya. Besarnya tunjangan kerja tersebut tidak mempengaruhi gaji pokok yang diberikan setiap bulannya karena besarnya jumlah upah yang diberikan setiap bulan,dari waktu ke waktu jumlahnya tetap sama kecuwali apabila karyawan tersebut telah naik jabatan. Walapun jumlah pemberian tunjangan kerja sudah disetandarkan,tetapi setiap karyawan belum tentuh menerimanya dengan jumlah yang sama hal yang sangat berpengaruh terhadap perstasi kerja ditentukan oleh absensi karyawan Tersebut sedangkan pemberian upah lainya seperti tunjangan jabatan tunjangan masa kerja,tunjangan keluarga dan tunjangan pengabdian para karyawan diberikan selalu sama jumlahnnya dari waktu kewaktu disesuaikan dengan kedudukan dan jabatanya. Pemberian upah sebagai salah satu unsur upah didalam PT.OTO MULTIARTHA pada setiap bulanya dapat berbeda beda diterima oleh karyawan,tergatung pada penileyan atas perstasi kerja mereka dan absensi 30

2 31 dalam produktivitas yang diperoleh dari hasil pekerjaan para karyawan itu sendiri. Adapun tunjangan dalam memberikan upah kepada karyawan di PT. OTO MULTIARTHA adalah agar dapat merangsang motivasi kerja karyawan tersebut. Sehingga keinginan perusahaan untuk meningkatkan produktivitas kerja akan tercapai dengan baik. tunjangan yang berkaitan dengan tugas. tunjangan tarsport adalah biaya pulang pergi yang diberikan kepada karyawan jika tempat tinggalnaya sekurang kurangnya 1km ketempat kerja. tunjangan makan siang Setiap karyawan yang hadir diberikan tunjangan makan yang disediakan oleh perusahaan 1x selama jam kerja. Tunjangan extra fooding. Diberikan berupa susu,kopi dan indomi + telor di berikan kepada karyawan yang melakukan kerja lembur atau shif malam. tunjangan hari raya. tunjangan hari raya diberikan kepada karyawan telah melewati masa percoban selama 3 bulan tunjangan hari raya diberikan besarnya maximum 1 bulan gaji dan tunjangan hari raya diberikan 1-2 minggu sebelum hari raya.

3 32 Karayawan merupakan salah satu modal sumber daya yang paling menetukan jalannya suatu perusahaan untuk mencapai tujuan.yang diingikan itu agar berjalan lancar dan baik.hubungan antara upah dan produktivitas kerja erat kaitannya dengan diberikan upah kepada karyawan,maka karyawan akan bersemangat untuk meningkatkan produktivitas kerjanya. Dalam meningkatkan produktivitas kerja tidak hanya pemberian upah saja tetapi ada berbagai faktor yang sangat mempengaruhi baik secara langsung maupun tidak langsung seperti motivasi tugas dan tanggung jawa,kondisi kerja,disiplin dan metal kerja pendidikan dan tingkat penghasilan. Apabial semuanya sudah terpenuhi,maka karyawan akan merasa puas dan tenaga kerja bergairah dalam berkerja sehingga tunjangan yang dicapai oleh perusahaan dalam meningkatkan produktivitas akan berjalan dengan efetif sebaliknya apabila kebutuan itu semua tidak terpenuhi,maka karyawan tersebut akan malas ( tidak bersemangat ) melaksanakan pekerjaanya sehingga akan menghambat produktivitas kerjanya hal yang paling tepat adalah pembelian upah yang layak dan sesuai. Pemberian upah inilah yang dilaksanakan di OTO MULTIARTHA dalam meningkatkan produktivitas kerja para karyawannya.karena merupakan suatu tugas yang sangat penting bagi pimpinan dan pihak perusahaan itu sendiri. Cara cara dalam meningkatkan produktivitas kerja yaitu : memberikan upah yang layak. penempatan karyawan pada posisi yang tepat.

4 33 pembelian kompensasi yang layak dan adil. jamiana keaman dalam berkerja. hubungan antara pimpinan dan karyawan. sistem penilaian upah yang dilaksanakan di OTO MULTIARTHA adalah tidak hanya upah yang dinilai berdasarkan perstasi kerjanya saja,melaikan menurut waktu juga mempengaruhinya dan bisa kita lihat dari absensi di mana sistem ini didasarkan pada perhitungan masuk tidak hanya seorang karyawan dan keterlambatan dalam berkerja. ada banyak faktor yang mempengaruhi perstasi kerja seorang karyawan berkerja produktif atau tidak tergatung pada motivasi,sistem kompensasi kepuasan kerja dan kondisi fisik pekerjaan,disain pekerjaan dan aspek aspek ekonomi yang meyengkan dan teknis serta,perilakuan lannya. kepuasn kerja adalah keadaan emosional yang meyenangkan kerja mencerminkan perasan seorang terhadap pekerjaannya. Ini nampak dalam sikap positif karyawanya terhadap lingkungan kerjanya.

5 34 Tabel.1 TOTAL UPAH GAJI DAN JUMLAH KARYAWAN PT. OTO MULTIARTHA TAHUN TAHUN TOTAL JUMLAH UPAH RATA UPAH GAJI KARYAWAN RATA X.(RP) Data. PT.Oto Multiarth Peconongan Maka dapat disimpulkan sebagai berikut : Tahun 2004 Total upah gaji yang diberikan sebesar RP , dengan jumlah karyawan 38 orang maka upah rata-rata yang di terima karyawan sebesar RP Per karyawan.

6 35 Tahun 2005 Total upah gaji yang diberikan sebesar RP , dengan jumlah karyawan 38 orang maka upah rata-rata yang diterima karyawan sebesar RP per karyawan. Tahun 2006 Total upah gaji yang diberikan sebesar RP , dengan jumlah karyawan 41 orang maka upah rata rata yang terima karyawan RP per karyawan. Tahun 2007 Total upah gaji yang diberikan sebesar RP , dengan jumlah karywan 43 orang maka upah rata-rata yang diterima karayawan sebesar RP per karyawan Tahun 2008 Total upah gaji yang diberikan sebesar RP , dengan jumlah karyawan 43 orang maka upah rata rata yang diterima karyawan RP per karyawan. Tahun 2009 Total upah gaji yang diberikan sebesar RP , dengan jumlah karyawan 45 orang maka rata-rata upah yang terima karyawan RP per karayawan. Tahun 2010 Total upah gaji yang diberikan sebesar RP , dengan jumlah karyawan 45 orang maka rata-rata upah yang diterima karyawan RP per karyawan

7 Analisa Produktivitas Kerja Karyawan untuk menganalisa produktivitas kerja karyawan pada OTO MULTIARTHA penulis akan membahas perhitungan presentasi peningkatan pendapatan usaha yang dicapai oleh OTO MULTIARTHA yang akan diterapkan pada Tabel 2 dan perhitungan persetase kenaikan dan penurunan dalam pendapatan perusahaan dari tahun tersebut. Tabel.2 PERKEBANGAN PENDAPATAN PT.OTO MULTIARTHA TAHUN TAHUN PENDAPATAN JUMLAH KARYAWAN PRODUKTIVITAS Y.(RP) Data. PT. Oto Multiartha Pecenongan.

8 37 Dari tabel diatas,dapat disimpulkan sebagai berikut : Tahun 2004 Pendapatan perusahaan sebesar RP , dengan jumlah karyawan 38 oarang maka tingkat produktivitas sebesar RP perkaryawa. Tahun 2005 Pendapatan perusahaan sebesar RP , dengan jumlah karayawan 38 orang maka tingkat produktivitas sebesar RP Perkaryawan. Tahun 2006 Pendapatan perusahaan sebesar RP , dengan jumlah karyawan 41 oarang maka tingkat produktivitas sebesar RP perkaryawan. Tahun 2007 Pendapatan perusahaan sebesar RP , dengan jumlah karyawan 43 orang maka tingkat produktivitas sebesar RP perkaryawan. Tahun 2008 Pendapatan perusahaan sebesar RP , dengan jumlah karyawan 43 orang maka tingakat produktivitas sebesar RP , perkaryawan. Tahun 2009 Pendapatan perusahaan sebesar RP , dengan jumlah karyawan 45 orang maka tingkat produktivitas sebesar RP perkaryawan.

9 38 Tahun 2010 Pendapatan perusahaan sebesar RP , dengan jumlah karyawan 45 orang maka tingkat produktivitas sebesar RP perkariyawan Aanalaisa Pengaruh Upah dengan Produktivitas Kerja Karyawan Dalam menganalisa Pengaruh Upah dengan produktivitas Kerja penulis menetapkan variable X yaitu total rata upah yang diberikan perusahaan pada karyawan untuk tahun tahun tertentu dan variable Y produktivitas Kerja Karyawan untuk tahun tertentu.dalam penelitian data yang dipergunkan penulis adalah data total rata upah dan data produktivitasnya dari tahun 2004 dan Pada PT.OTO MULTIARTH PECENONGAN Data dari hasil perhitungan di PT.OTO MULTIARTHA PECENONGAN selanjutnya dihitung dengan persamaan regresi liner melalui komputer dengan menggunakan program SPSS Versi 17 untuk mengetahui pengaruh upah terhadap produktifitas kinerja karyawaan hasil perhitungan tersebut sebagai berikut : Regression Model 1 Variables Entered/Removed b Variables Variables Entered Removed Method Upah a. Enter a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: Produktivitas pada tabel variable Entered / Removed di atas menujukan variable yang diamasutkan adalah upah sebagai variable independen (x) dan produktivitas variable dependen (y) tidak dapat dikeluarkan ( removed).

10 39 Model 1 Model Summary Adjusted Std. Error of R R Square R Square the Estimate,707 a,499, ,0 a. Predictors: (Constant), Upah Dari tabel diatas angka Korelasi sebesar 0,707 artinya Terdapat hubungan yang positif dan kuat antara Upah dan Produktivitas. Kofisien determinasi sebesar 49,9 % berati Terdapat Pengaruh Upah Terhadap Produktivitas sebesar 49,9 % dan sisanya sebesar 50,1 % dipengaruhi oleh faktor lain Model 1 (Constant) Upah a. Dependent Variable: Produktivitas B Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Std. Error Beta t Sig. 57, ,5,461,004 2,516 1,153,507 4,315,006 Dari tabel diatas dapat dijelaskan bahwa persamaan regresi Linier yaitu : Y = ,516x Angka konstanta Produktivitas Y sebesar Rupiah menyatakan bahwa jika tidak ada upah maka produktivitas karyawan akan sebesar Rupiah Koefisien regresi Upah sebesar 2,516 Rupiah menyatakan bahwa setiap penambahan 1 kali upah maka akan meningkatkan produktivitas karyawan sebesar 2,516 Rupiah Uji t untuk menguji signifikan konstanta dan variabel independent Hipotesis :

11 40 Ho : koefisien regresi tidak signifikan Ha: koefisien regresi Positif dan signifikan Berdasarkan probabilitas Jika probabilitas > 0.05 maka Ho diterima Jika probabilitas < 0.05 maka Ho ditolak Karena probabilitas 0, 006 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima, dan t hitung (4.315) > t tabel (1.9432) maka pengaruh upah terhadap produktivitas karyawan adalah positif dan signifikan. Gambar 4.1 Uji Hipotesis Ho diterima Ho ditolak 4,315 1,9432

12 41