SKRIPSI. Sarjana S-I

Transkripsi

1 UPAYA KESATUAN PEMANGKUAN HUTAN (KPH) NGAWI DALAM PENCEGAHAN ILLEGAL LOGGING BERDASARKAN INSTRUKSI PRESIDEN NOMOR 4 TAHUN 2005 (Studi Kasus di Desa Gembol Kecamatan Karanganyarr Kabupaten Ngawi) SKRIPSI Untuk memenuhi persyaratan Guna mencapai derajad Sarjana S-I Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Oleh: AYU WIDURI A FAKULTA S KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2014

2

3

4

5 MOTTO Sambutlah hari dengan warna-warni serta semangat yang gigih (Penulis) Rasa syukur itulah yang sebenarnya mampu memberikan kembali setitik optimism dalam memandang hari esok yang masih misteri (Fathimatul Azizah) Apabila langitmu pada suatu sore tertutup oleh awan, pejamkanlah matamu. Niscaya engkau akan melihat bintang dibalik awan (Fathimatul Azizah) Jujurlah, karena sesungguhnya kejujuran menunjukkan kepada kebaikan dan kebaikan menunjukkan kepada syurga (HR. Bukhari) v

6 PERSEMBAHAN Sebagai ungkapan rasa syukur atas karya yang sangat sederhana, tapi ini adalah hasil usaha yang paling berharga bagiku. Kupersembahkan karya ini dengan tulus iklhas kepada: 1. Kedua orang tua saya. Bapak Sarmin, ibu Jinem Rahayu, dan keluarga besar saya yang selalu membantu lewat do anya serta memberikan dukungan baik secara materiil dan moril sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini. 2. Suamiku Ari Wibowo tercinta terimakasih atas doa, dukungan, dan semangat yang tak henti sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini. 3. Adikku Puput (Fajarwati) dan seluruh Keluarga besarku yang selalu membantu lewat do anya serta memberikan dukungan baik secara materiil dan moril sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini. 4. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganeraan yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat dan memberikan dukungan moril. 5. Kawan-kawaku aku Enthung yaitu Endah, Rahma, Ulfi, Sebti, Hayu, Lina, Zainul dan Diaz membantu lewat do anya serta memberikan dukungan baik secara moril dan kenangan bersama kita tidak terlupakan sampai kapanpun. 6. Teman-temanku seperjuangan mahasiswa FIKP PPKn angkatan 2010 khususnya kelas D, serta kakak-kakak tingkat dan adek-adek tingkatku. 7. Teman-temanku di Kos Citta Graha yang telah memberikan dukungan semangat dan semua kenangan kebersamaan kita tidak akan terlupakan. vi

7 8. Teman-teman yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan dukungan semangat dalam mengerjakan skripsi ini dan berbagi kecerian dan suka duka bersama. 9. Almamaterku. vii

8 KATA PENGANTAR Assalamu alaikum warohmathullohi wabarokatu. Puji syukur alhamdulillah peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat serta hidayah-nya sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik, yang berjudul Upaya Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Ngawi dalam Pencegahan Illegal Logging berdasarkan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2005 (Studi Kasus di Desa Gembol Kecamatan Karanganyar Kabupaten Ngawi). Dalam menyelesaikan skripsi ini, banyak pihak yang telah membantu penulis baik langsung maupun tidak langsung. Untuk itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada yang terhormat: 1. Prof. Dr. Harun Joko Prayitno, S.E., M.Hum Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta, yang telah memberi izin kepada penulis untuk mengadakan penelitian. 2. Dra. Sri Zuhriyah Ariatmi, M.Hum., Wakil Dekan I Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta, yang telah memberi izin kepada penulis untuk mengadakan penelitian. 3. Drs. Achmad Muhibbin, M.Si. Ketua Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas Muhammadiyah Surakarta, yang telah memberikan izin kepada penulis untuk menyusun skripsi. viii

9 4. Drs. Achmad Muthali in, M.Si. Sekretaris Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan semangatnya. 5. Agus Prasetyo, S.Pd., M.Pd. sebagai Pembimbing Akademik dan Pembimbing Utama Skripsi ini yang telah memberikan motivasi, pengetahuan, dan bimbingan sampai terselesaikannya penyusunan skipsi ini. 6. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganeraan yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat sehingga penulis dapat mencapai selar sarjana S Bapak Tarso Kss. Perencanaan sebagai perwakilan Perum Perhutani Divre Jawa Timur KPH Ngawi Kabupaten Ngawi yang telah memberikan perizinan penelitian dan memperlancar dalam menyeleseikan skripsi ini. 8. Bapak Suwardi sebagai Kepala Desa Gembol Kecamatan Kranganyar Kabupaten Ngawi yang telah memberikan perizinan penelitian dan memperlancar dalam menyeleseikan skripsi ini. 9. Bapak Supriyanto. S.Hut, Bapak Eko Andang Supriyanto, Bapak Supriyanto dan Bapak Katon Pradikto sebagai petugas Perhutani KRPH Gembol yang telah memberikan perizinan penelitian dan memperlancar dalam menyeleseikan skripsi ini. 10. Teman-temanku satu angkatan 2010 FKIP PPKn Universitas Muhammadiyah Surakarta khususnya kelas D, Kakak Tingkat dan adik tingkat yang telah memberikan semangat dalam menyelesaikan skripsi ini. ix

10

11 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii PERNYATAAN... iv MOTTO... v PERSEMBAHAN... vi KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... xi DAFTAR TABEL... xvii DAFTAR GAMBAR... xviii ABSTRAK... xxi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah... 1 B. Perumusan Masalah... 5 C. Tujuan Penelitian... 5 D. Manfaat atau Kegunaan Penelitian Manfaat Teoritis Manfaat Praktis... 6 E. Daftar Istilah... 6 BAB II LANDASAN TEORI A. Kajian Teori... 8 xi

12 1. Kajian mengenai Perlindungan Hutan... 8 a. Pengertian hutan... 8 b. Jenis-jenis hutan... 9 c. Manfaat hutan d. Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam e. Asas pencegahan dan pemberantasan perusakan hutan f. Tujuan pencegahan dan pemberantasan perusakan hutan Kajian mengenai Illegal Logging a. Pengertian illegal logging b. Jenis illegal logging c. Karakteristik illegal logging d. Faktor penyebab terjadinya illegal logging e. Dampak negatif illegal logging f. Penyelesaian illegal logging g. Ketentuan pidana illegal logging Kajian mengenai Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) a. Pengertian Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) b. Pembentukan wilayah KPH c. Tugas pokok dan fungsi KPH d. Pengertian Perum Perhutani e. Pengertian polisi kehutanan f. Indikator upaya KPH dalam pencegahan illegal logging xii

13 4. Upaya Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) dalam Pencegahan Illegal Logging Berdasarkan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun B. Penelitian yang Relevan C. Kerangka Pemikiran D. Rancangan dan Desain Penelitian BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian B. Jenis dan Strategi Penelitian Jenis Penelitian Strategi Penelitian C. Subjek dan Objek Penelitian Subjek Penelitian Objek Penelitian D. Sumber Data E. Teknik dan Instrumen Pengumulan Data Teknik Pengumulan Data a. Observasi b. Wawancara c. Mengkaji Dokumen atau Arsip Instrumen Pengumulan Data F. Keabsahan Data G. Teknik Analisis Data xiii

14 H. Prosedur Penelitian BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Lokasi Penelitian Deskripsi Desa Gembol Kecamatan Karanganyar Kabupaten Ngawi a. Sejarah Pemerintahan Desa Gembol b. Kondisi Geografis Desa Gembol c. Visi dan Misi Desa Gembol d. Struktur Organisasi dan Tata Pemerintahan Desa Gembol e. Potensi Sumber Daya Manusia Desa Gembol Deskripsi Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Ngawi Perum Perhutani Unit II Jawa Timur a. Identitas KPH Ngawi b. Perijinan KPH Ngawi c. Visi dan misi KPH Ngawi d. Komitmen KPH Ngawi e. Tujuan pengelolaan KPH Ngawi f. Manfaat Pengelolaan KPH Ngawi g. Tugas KRPH (Kepala Resort Pemangkuan Hutan) h. Fungsi KRPH (Kepala Resort Pemangkuan Hutan) xiv

15 i. Tujuan DPPL (Dokumen Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan) Perum Perhutani Unit II Jawa Timur KPH Ngawi j. Manfaat DPPL (Dokumen Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan) Perum Perhutani Unit II Jawa Timur KPH Ngawi k. Pancasatya Polisi Kehutanan Perum Perhutani Unit II Jawa Timur KPH Ngawi B. Deskripsi Hasil Penelitian dan Pembahasan Bentuk-bentuk Upaya Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) dalam Pencegahan Illegal Logging di Desa Gembol Kecamatan Karanganyar Kabupaten Ngawi Berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun Hambatan dan solusi Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Ngawi dalam pencegahan illegal logging di Desa Gembol Kecamatan Karanganyar Kabupaten Ngawi Berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun C. Temuan Studi yang Dihubungkan dengan Kajian Teori Bentuk-bentuk Upaya Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) dalam Pencegahan Illegal Logging di Desa Gembol Kecamatan Karanganyar Kabupaten Ngawi Berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun xv

16 2. Hambatan dan solusi Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Ngawi dalam pencegahan illegal logging di Desa Gembol Kecamatan Karanganyar Kabupaten Ngawi Berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN A. Kesimpulan B. Implikasi C. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN xvi

17 DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1. Perincian Kegiatan Penelitian Tabel 2. Insrumen Pengumpulan Data Penelitian Tabel 3. Nama Lurah/Kepala Desa yang Pernah Memimpin Desa Gembol Tabel 4. Sejarah Pembangunan Desa Gembol Tabel 5. Potensi Sumber Daya Manusia Desa Gembol Tabel 6. Dasar berdirinya KPH Ngawi xvii

18 DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 1. Rancangan atau Desaian Model Penelitin Upaya Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Ngawi dalam Pencegahan Illegal Logging Berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun Gambar 2. Macam-macam Medode Penelitian Berdasarkan Tujuan dan Tingkat Kealamiahan Tempat Penelitian (Sugiyono, 2010:10) Ga mbar 3. Penerapan Triangulasi Sumber Data Gambar 4. Penerapan Triangulasi Teknik Pengumpulan Data dalam Penelitian ini Gambar 5. Komponen-komponen Analisis Data: Model Interaktif (Miles dan Huberman, 1992:20) Gambar 6. Analisis Data Kaitannya dengan Penelitian yang Dilakukan Gambar 7. Peta Desa Gembol Kecamatan Karanganyar Kabupaten Ngawi Gambar 8. Bagan Struktur BPD Desa Gembol Kecamatan Karanganyar Kabupaten Ngawi Gambar 9. Bagan Struktur Organisasi Tata Kerja Pemerintahan Desa Gembol Kecamatan Karanganyar Kabupaten Ngawi xviii

19 Gambar 10. Petugas Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) yang sedang melaksanakan atau melakukan perondaan di pospos kawasan hutan Gambar 11. Jadwal Perondaan Pos-Pos Kawasan Hutan Gambar 12. Petugas Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) yang sedang Memeriksa Surat-Surat atau Dokumen yang Berkaitan dengan Pengangkutan Hasil Hutan Gambar 13. Surat-Surat atau Dokumen yang Berkaitan dengan Pengangkutan Hasil Hutan Gambar 14. Gambar 15. Petugas Menerima Laporan dari Masyarakat Barang Bukti yang Telah Disita oleh Petugas Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Gambar 16. Reka ulang seorang pecuri membawa kayu hasil curian Gambar 17. Seseorang Ditangkap oleh Polmob Gambar 18. Surat yang dibuat petugas bahwa telah terjadinya pencurian hasil hutan Gambar 19. Petugas Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) yang sedang melaksanakan atau melakukan perondaan di pospos kawasan hutan Gambar 20. Jadwal melaksanakan atau melakukan perondaan di pospos kawasan hutan xix

20 Gambar 21. Petugas Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Memeriksa Surat-Surat atau Dokumen yang Berkaitan dengan Pengangkutan Hasil Hutan Gambar 22. Petugas Menerima Laporan dari Masyarakat Gambar 23. Barang Bukti yang Disita oleh Petugas Gambar 24. Seseorang Ditangkap oleh Polmob Gambar 25. Surat yang dibuat petugas bahwa telah terjadinya pencurian hasil hutan xx

21 DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1. Tabel Daftar Narasumber Lampiran 2. Pedoman Wawancara Lampiran 3. Pedoman Observasi Lampiran 4. Pedoman Dokumentasi atau Arsip Lampiran 5. Catatan Lapangan Nomor Lampiran 6. Catatan Lapangan Nomor Lampiran 7. Catatan Lapangan Nomor Lampiran 8. Catatan Lapang an Nomor Lampiran 9. Catatan Lapangan Nomor Lampiran 10. Catatan Lapangan Nomor Lampiran 11. C atatan Lapangan Nomor Lampiran 12. C atatan Lapangan Nomor Lampiran 13. D okumentasi Foto-Foto Penelitian xxi

22 ABSTRAK UPAYA KESATUAN PEMANGKUAN HUTAN (KPH) NGAWI DALAM PENCEGAHAN ILLEGAL LOGGING BERDASARKAN INSTRUKSI PRESIDEN NOMOR 4 TAHUN 2005 (Studi Kasus di Desa Gembol Kecamatan Karanganyar Kabupaten Ngawi) Ayu Widuri, A , Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2014, xxii+ 189 (termasuk lampiran) Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya yang dilakukan Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) dalam pencegahan illegal logging di Desa Gembol Ke camatan Karanganyar Kabupaten Ngawi berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2005 dan untuk mendeskripsikan hambatan serta solusi Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Ngawi dalam pencegahan illegal logging di Desa Gembol Kecamatan Karanganyar Kabupaten Ngawi berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Untuk menguji keabsahan data dengan cara triangulasi sumber dan teknik. Untuk menganalisis da ta menerapkan model analisis interaktif melalui pengumpulan data, reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa upaya yang dilakukan Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) dalam pencegahan illegal logging di Desa Gembol Kecamatan Karanganyar Kabupaten Ngawi berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2005 adalah: 1) KPH melakukan patroli dan perondaan rutin setiap hari secara mandiri dan sistematis, 2) Melakukan pemeriksaan surat dan dokumen kepada setiap kendaraan yang membawa hasil hutan, 3) Menindak lanjuti laporan dari masyarakat, 4) Melakukan penyelidikan dan pengumpulan bahan, 5) Menangkap pelaku tindak pidana hutan dan diserahkan kepada yang berwenang, 6) Serta membuat dan menandatangani laporan dengan tembusan Adm, Muspika dan Muspida. Hambatan Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Ngawi dalam pencegahan illegal logging yaitu 1) Kekurangan sarana dan prasarana, 2) Kekurangan SDM (Sumber Daya Manusia), 3) Terbatas personil dan kemampuan, 4) Medan atau wilayah yang sulit dijangkau, 5) Sulit untuk mengidentifikasi kayu yang berasal dari hutan karena peraturan tentang dokumen yang masih rancu, 6) Sulit membuktikan kebenaran laporan dengan tempat kejadian, 7) Sulit berkoordinasi dengan polisi setempat, 8) Memiliki keterbatasan komputer. Solusi dalam mengatasi hambatan yang dilakukan KPH antara lain: 1) KPH harus tetap memanfaatkan prasarana yang ada, 2) KPH harus terus melakukan pembinaan secara rutin kepada petugas, 3) KPH perlu mengoptimalkan pembuatan jadwal rutin perondaan, 4) KPH terus melakukan pemeriksaan dokumen terkait hasil hutan, 5) KPH harus berkoordinasi dengan instansi terkait, 6) KPH harus terus membuka diri dan informasi dari tokoh masyarakat serta LMDH, 7) KPH harus terus melakukan koordinasi kepada masyarakat dan pihak kepolisian, dan 8) KPH harus menambah komputer serta tenaga kerja. Kata kunci: Kesatuan Pemangkuan Hutan, KPH, pencegahan, ilegal logging. Surakarta, 30 Juni 2014 Penulis, xxii Ayu Widuri