Sistem Kendali Navigasi Quadcopter Menggunakan Suara Melalui Smartphone dan Arduino dengan Metode Text Processing

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Sistem Kendali Navigasi Quadcopter Menggunakan Suara Melalui Smartphone dan Arduino dengan Metode Text Processing"

Transkripsi

1 Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer e-issn: X Vol. 2, No. 2, Februari 2018, hlm Sistem Kendali Navigasi Quadcopter Menggunakan Suara Melalui Smartphone dan Arduino dengan Metode Text Processing Faviansyah Arianda Pallas 1, Gembong Edhi Setyawan 2, Barlian Henryranu Prasetio 3 Program Studi Teknik Komputer, 1 faviansyah1@gmail.com, 2 gembong@ub.ac.id, 3 barlian@ub.ac.id Abstrak Quadcopter merupakan kategori robot terbang yang dilengkapi dengan empat motor dan empat baling-baling di bagian sampingnya. Sistem kendali quadcopter membutuhkan remote control, sehingga perlu keahlian khusus supaya quadcopter dapat terbang sesuai dengan keinginan. Berdasarkan masalah tersebut, maka dikembangkan sistem kendali menggunakan suara melalui smartphone dan Arduino dengan metode text processing. Data suara yang masuk diubah menjadi teks. Setiap teks yang masuk berupa kalimat, dipisah menjadi satuan kata. Kemudian tiap kata dicocokkan dengan database yang telah dibuat sebelumnya menggunakan algoritme stopword removal wordlist. Hasil dari pencocokan database dikirim ke Arduino dan dilakukan pengolahan data dengan keluaran gerakan quadcopter. Quadcopter yang digunakan dalam penelitian ini berjenis Parrot Ar Drone 2.0. Dari hasil pengujian, sistem ini memiliki nilai kebenaran 100% pada pengujian fungsional dan pengujian pengolahan masukan pengguna. Pada pengujian ketepatan gerakan quadcopter, akurasi sistem mencapai 89.3%. Selanjutnya pengujian performa aplikasi, sistem ini memiliki rata-rata waktu yang bertambah ±1 detik dengan banyaknya masukan kata, sedangkan proses untuk pengolahan kalimat bertambah sebesar ±300 nano detik seiring dengan banyaknya masukan kata. Untuk pengujian performa terbang, diambil nilai data terbang quadcopter berupa sudut Roll, Pitch, dan Yaw dengan range antara 180 O hingga -180 O. Sedangkan nilai ketinggian minimal 0,062 meter dan maksimal 3 meter. Kata kunci: Arduino, quadcopter, smartphone, suara, text processing Abstract Quadcopter categorized as flying robot that has four motors and four propelers each side. Remote control requires to navigate quadcopter, so special skill and experience needed to navigate it well. Based on that problem, we developed a control system using sound through smartphone and Arduino with text processing method. Incoming sound from user converted into text, and then each text splitted into words. Each word will be matched into database that has been created before, using stopword removal wordlist algorithm. The results will be sent to Arduino to do data processing becoming quadcopter movement. In this research using parrot Parrot Ar Drone 2.0 as quadcopter. From testing result, this system has 100% value at functional testing and user input processing. At quadcopter precision movement testing, accuracy of this system reach 89.3%. At application performance testing, this system average time for sound processing increase ±1 second and average time for text preprocessing ±300 nanosecond along with the increase of words. At quadcopter fliying performance, taken quadcopter angel value of Roll, Pitch, and Yaw within -180 O to +180 O. While minimum value of height is meter and maximum height is 3 meter. Keywords: Arduino, quadcopter, smartphone, sound, text processing 1. PENDAHULUAN Quadcopter merupakan robot terbang dengan jenis pesawat tanpa awak atau biasa disebut dengan Unmanned Aerial Vehicle (UAV). Quadcopter termasuk kategori UAV Micro yaitu robot kecil dan ringan dengan berat kurang dari 5 kg yang dilengkapi dengan empat motor dan baling-baling di bagian sampingnya, dua motor bergerak searah jarum jam dan dua bagian motor lainnya bergerak berlawanan jarum jam (Robotika, 2015). Quadcopter dapat dikendalikan sesuai keinginan manusia dengan menggunakan sistem kendali berupa remote control yang Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya 732

2 Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 733 memanfaatkan gelombang radio sebagai sistem komunikasinya. Selain itu, quadcopter juga dapat diimplementasikan menggunakan berbagai macam sistem kendali seperti joystick, leap motion, dan lain-lain (Hernandez-Martinez, et al., 2015). Namun dengan alat tersebut membutuhkan petunjuk penggunaan dan keahlian. Pada penelitian sebelumnya, quadcopter dapat dikontrol menggunakan pengolahan suara dengan metode Support Vector Machine (SVM), di mana suara diolah menggunakan MatLab (Supimrosl & Wongthanavasu, 2014). Selain itu, quadcopter dapat dikontrol menggunakan gesture dan suara dengan memanfaatkan LabView sebagai platform pengolahan suaranya (Krishna, et al., 2011). Namun, penelitian tersebut kurang efektif, hal ini dikarenakan tingkat kesalahan deteksi suara dan kata masih tinggi, serta sulit untuk mengeksekusi banyak perintah dalam satu waktu. Dari permasalahan tersebut, dikembangkan sistem kontrol quadcopter menggunakan suara melalui smartphone dan arduino dengan metode text processing. Kelebihan dari sistem ini, pengguna tidak membutuhkan keahlian apapun untuk mengendalikan quadcopter, karena hanya diperlukan perintah suara menggunakan bahasa sehari-hari. Metode yang digunakan akan lebih efektif dibandingkan metode sebelumnya, karena sistem yang dibuat berorientasi pada deteksi dan pengolahan kata masukan dari user (Dye, 2016). Memanfaatkan Android device untuk masukan suara dari pengguna dan tempat pengolahan kalimat, sedangkan Arduino sebagai menerima dan mengolah data dari Android. Hasil proses pada Arduino akan dijadikan gerakan quadcopter. Quadcopter yang digunakan pada penelitian ini berjenis Parrot Ar Drone 2.0. Quadcopter jenis ini dapat dikembangkan dengan bebas karena setiap komponen penyusunnya dapat diakses untuk menghasilkan feedback data navigasi atau data terbang dan dilengkapi dengan mekanisme sistem stabilisasi sehingga pengembang dapat berfokus pada algoritme dengan level yang lebih tinggi (Vyskovsky, 2015). Parameter yang diuji pada penelitian ini adalah masukan suara dari individu yang berbeda beda, pengujian efektivitas sistem dan uji waktu yang dibutuhkan aplikasi untuk mengolah data, uji masukan suara dan uji pemisahan kalimat dengan pengguna yang berbeda, dan yang terakhir uji performa gerakan quadcopter. Dengan adanya skripsi ini, penulis berusaha mengembangkan teknologi kontrol quadcopter supaya lebih mudah pengoperasiannya dalam berbagai bidang khususnya melalui suara. 2. PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI Pada tahap perancangan terbagi menjadi empat bagian, yaitu perancangan komunikasi, sistem Android, sistem Arduino, dan sistem Node.JS. Seperti pada Gambar 1. Perancangan Sistem Perancangan Komunikasi Sistem Perancangan sistem Android Perancangan sistem Arduino Perancangan sistem Node.JS Gambar 1. Perancangan Sistem 2.1. Perancangan dan Implementasi Komunikasi Sistem Pada perancangan komunikasi, dibahas mengenai alur komunikasi sistem agar tahap implementasi dapat berjalan sesuai dengan harapan. Perancangan dan implementasi pada tahap ini dapat dilihat pada Gambar 2 dan Gambar 3. Gambar 2. Peracangan Komunikasi Sistem

3 Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 734 nantinya 2 kolom ini akan diisi dengan data kumpulan kata dan perintah. Kolom pada tabel diisi dengan perintah pergerakan quadcopter,kata hubung, kata imbuhan, dan lain-lain. Isi kata inti pada database tabel Drone_command dapat dilihat pada Tabel 1. Tabel 1. Kata inti Drone_command Gambar 3. Implementasi Komunikasi sistem Sistem dimulai saat pengguna memberikan masukan suara. Hasil dari pengolahan suara akan menghasilkan data dengan tipe string. Lalu dilakukan proses text preprocessing, yaitu pemecahan kalimat menjadi kata, selanjutnya tiap kata dicek di dalam database yang berisi kumpulan kata. Data hasil pengolahannya dikirim ke Arduino melalui komunikasi Bluetooth. Arduino membutuhkan software serial untuk inisialisasi bluetooth module HC-05. Data yang diterima dari Android akan di lakukan text processing, yaitu pengolahan kata untuk menjadi output yang diinginkan dan hasilnya akan dikirim ke Node.JS melalui serial komunikasi USB. Node.JS mengirim data ke quadcopter dari Arduino dan dimasukkan ke dalam array, untuk diolah menjadi gerakan. Node.JS memberikan perintah untuk gerakan quadcopter dengan memanggil fungsi gerakan yang terdapat pada Node Package Manager. Selain memberikan perintah kontrol, Node.JS akan meminta untuk menampilkan data navigasi dari quadcopter dari pengolahan sensor yang dimilikinya. Komunikasi yang digunakan Antara Node.JS dan quadcopter menggunakan Wi-fi. Quadcopter akan mengirim data nilai Roll, Pitch, Yaw Perancangan dan Implementasi Sistem Android Android device berfungsi untuk masukan suara dan melakukan text preprocessing, menggunakan Android studio IDE sebagai tempat untuk pembuatan dan pengembangan software pengolahan suara. Hasil dari text preprocessing dikirim menuju Arduino dan dilakukan pengolahan data lebih lanjut. Database dibuat dengan nama Drone.db. Tahap selanjutnya membuat tabel dengan nama Drone_command. Tabel ini memiliki 2 kolom yaitu kolom Name dan kolom Command, Name Command TERBANG 1 LANDING 2 MENDARAT 2 NAIK 3 TURUN 4 KIRI 5 KANAN 6 MAJU 7 DEPAN 7 MUNDUR 8 BERPUTAR 9 PUTAR 9 LALU LANJUT SETELAH DAN KEMUDIAN SELANJUTNYA SEKALIAN Selain untuk tempat pembuatan database pada Android terdapat proses text preprocessing tahap pertama yang dilakukan pada text preprocessing berupa case folding, yaitu mengubah kata masukan menjadi huruf besar. lalu pemisahan kalimat menjadi kata, lalu pencocokan kata dengan database drone.db menggunakan algoritme stopword removal wordlist memanfaatkan tabel Drone_command. Hasil implementasi sistem pada Android dapat dilihat pada Gambar 4. Gambar 4. Implementasi Aplikasi Android

4 Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 735 Alur pemisahan kalimat menjadi kata pada sistem Android dapat dilihat pada Gambar 5. Gambar 5. Alur Pemisahan Kalimat Pada Gambar 5, kalimat Kiri Kanan Atas Bawah akan dipisah menjadi satuan kata Kiri, Kanan, Atas, Bawah, tiap kata akan dicocokkan dengan database, kalimat Kiri terdapat pada kolom Kiri dan Command 5 maka isi dari tabel Command akan dimasukkan ke dalam array, kalimat Kanan terdapat pada kolom Kanan dan Command 6 maka isi dari tabel Command akan dimasukkan ke dalam array ke dua, kalimat Atas terdapat pada kolom Atas dan Command 3 maka isi dari tabel Command akan dimasukkan ke dalam array ke tiga, kalimat bawah terdapat pada kolom Bawah dan Command 4 maka isi dari tabel Command akan dimasukkan ke dalam array ke empat. Isi dari data array akan dikirim ke Arduino secara sekuensial Perancangan dan Implementasi Sistem pada Arduino Arduino dilengkapi dengan modul Bluetooth HC-05 yang berfungsi untuk menerima data dari Android untuk dilakukan pengolahan data dengan keluaran nilai untuk gerakan quadcopter yang dikirim ke Node.JS melalui komunikasi serial. Perancangan serta implementasi Arduino dan HC-05 dapat dilihat pada Gambar 6 dan Gambar 7. Gambar 6. Perancangan Arduino dan HC-05 Gambar 7. Implementasi Arduino dan HC-05 Terdapat 4 pin yang digunakan pada HC- 05, yaitu pin VCC dihubungkan dengan 5V pada Arduino, pin GND yang dihubungkan dengan Ground pada Arduino, Pin Tx dihubungkan dengan pin 10 pada Arduino, dan pin Rx dihubungkan dengan pin 11 pada Arduino. Pada Arduino terdapat proses pengolahan data yang dapat dilihat pada Gambar 8. Gambar 8. Alur Pemrosesan Data Data yang masuk dari Android akan dimasukkan ke dalam array, aray tersebut akan diolah dengan digabungkan atau berdiri sendiri, proses ini dinamakan data processing. Output dari data processing berupa nilai integer, yang nantinya akan dikirim ke Node.JS langsung. Diberikan delay pada tiap tahapnya, serta program ini akan berulang sampai perintah dari pengguna habis. State program dimulai lagi setiap data dari Android masuk Perancangan dan Implementasi Sistem pada Node.JS Arduino mengirim data ke Node.JS untuk diklasifikasikan menjadi data array, Data array tersebut akan di inisialisasi menjadi gerakan quadcopter. Pengolahan array untuk gerakan quadcopter data dapat dilihat pada Tabel 2.

5 Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 736 Tabel 2. Perintah gerakan quadcopter Name Command 1 TAKEOFF 2 LANDING 3 NAIK 4 TURUN 5 KIRI 6 KANAN 7 DEPAN 8 BELAKANG 9 PUTAR KANAN 10 PUTAR KIRI 11 HOVER Data yang masuk dari Arduino dengan tipe data integer akan dieksekusi langsung menjadi gerakan quadcopter. Tiap data yang masuk dari Arduino memiliki fungsi sendiri-sendiri. Jika data yang masuk dari Arduino bernilai 1, maka quadcopter akan melakukan takeoff. Jika data yang masuk dari Arduino bernilai 2, maka quadcopter akan melakukan landing. Jika data yang masuk dari Arduino bernilai 3, maka quadcopter akan melakukan naik ke atas, dan seterusnya. Hasil pengolahan data dari dapat dilihat pada Gambar 9. Gambar 9. Implementasi sistem Node.JS Perintah suara dari pengguna akan diolah menjadi kendali quadcopter. Arah gerakan quadcopter dapat dilihat pada console log. Node.JS mengirim perintah gerakan ke quadcopter melalui komunikasi Wi-Fi. 3. HASIL PENGUJIAN DAN ANALISIS Pengujian pada penelitian ini dibagi menjadi beberapa bagian yaitu: 1. Pengujian fungsional sistem. 2. Pengujian proses pengolahan teks. 3. Pengujian kendali quadcopter menggunakan individu yang berbeda. 4. Pengujian performa aplikasi. 5. Pengujian performa terbang quadcopter Pengujian Fungsional Sistem Pengujian ini untuk mengetahui apakah sistem sudah berjalan sesuai dengan keinginan peneliti. Sistem diuji dari segi Android, Arduino dan Node.JS. Pengujian dilakukan sebanyak 10x pada setiap masukan kata. hasil pengujian dapat dilihat pada Tabel 3. Tabel 3. Hasil pengujian fungsional sistem No Masukan Hasil Benar Hasil Salah (kata) (kata) (kata) Jumlah Hasil pengujian fungsional dengan 150 masukan yang telah dilakukan dapat dihitung persentase nilai benar dengan persamaan 1. X = Jumlah Nilai benar x 100% (1) Nilai Keseluruhan Hasil penghitungannya sebagai berikut X = 150 x 100% = 100% 150 Pengujian fungsional pada sistem ini dapat disimpulkan berhasil karena memiliki persentase kebenaran sebesar 100% Pengujian Proses Pengolahan Teks Pengujian ini berfungsi untuk mengetahui apakah sistem mampu mengolah kalimat yang dijadikan masukan dengan user yang berbedabeda secara benar dan akurat. Hasil pengujian pengolahan teks dapat dilihat pada Tabel 4. Tabel 4. Pengujian Pengolahan teks No Pengguna ke Banyak Jumlah Kata Benar 1 Pengguna Pengguna Pengguna Pengguna Pengguna Pengguna Pengguna Pengguna Pengguna Pengguna Jumlah Dari data yang diperoleh dapat dihitung persentase nilai akurasi database dan pengolahan teks dengan persamaan 1. X = 105 x 100% = 100% 105

6 Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 737 Dari hasil penghitungan pengujian pengolahan teks memiliki tingkat kebenaran 100% Pengujian Kendali dengan Individu Berbeda pengujian ini untuk menguji efektivitas sistem, dan akurasi sistem. Selain itu memastikan bahwa sistem ini berjalan lancar dengan masukan suara dari pengguna yang berbeda-beda. sebanyak 10 user yang berbeda diberikan sistem ini. Setiap user akan mencoba berbagai kombinasi perintah yang berbeda. Hasil pengujian dapat dilihat pada Tabel 5. No Tabel 5. Hasil Pengujian Kendali Quadcopter Dengan Individu Yang Berbeda Pengguna ke- Jumlah gerakan benar Jumlah gerakan salah 1 Pengguna Pengguna Pengguna Pengguna Pengguna Pengguna Pengguna Pengguna Pengguna Pengguna Jumlah Dari hasil pengujian 10 responden pada Tabel 5, dihitung persentase akurasi dari sistem yang dibuat dengan persamaan 1. X = 134 x 100% = 89.3% 150 Dari hasil penghitungan Sistem ini memiliki akurasi sebesar 89.3% Pengujian Performa Aplikasi Pengujian ini untuk mengetahui delay dari sistem yang dibuat pada Android, berapa waktu yang dibutuhkan sejak masukan suara dari pengguna sampai melakukan text preprocessing. Hasil pengujian dapat dilihat pada Tabel 6. Tabel 6 Hasil Pengujian Performa Aplikasi Jenis pengujian Rata-Rata Hasil pengujian Pengolahan Text suara/mili Preprocessing/ second Nano second Masukan 1 Kata 3160,5 3002,7 Masukan 2 Kata 4091,8 3307,2 Masukan 3 Kata 4847,1 3570,3 Masukan 4 Kata 5934,5 3901,7 Masukan 5 Kata ,6 Dari data pengujian Tabel 6 dapat disimpulkan bahwa rata-rata waktu yang diperlukan untuk pengolahan suara bertambah ±1 detik sesuai dengan banyaknya kata masukan, sedangkan waktu untuk pengolahan text preprocessing memiliki rata-rata yang bertambah sebesar ± 300 nano second seiring dengan banyaknya kata masukan pula. Berdasarkan 5 jenis pengujian pada Tabel 6 membuktikan bahwa waktu yang dibutuhkan untuk melakukan text preprocessing dan waktu yang dibutuhkan untuk pengolahan suara akan bertambah terus menerus seiring dengan banyaknya kata yang diberikan 3.5. Pengujian Performa Terbang Quadcopter Tujuan dari pengujian ini untuk mengetahui performa terbang dari quadcopter. Hasil klasifikasi pengujian dapat dilihat pada Tabel 7 sampai 11. Tabel 7. Klasifikasi Nilai Sudut Roll Gerakan quadcopter Bergerak ke kanan Bergerak ke kiri Nilai Sudut Roll 0 sampai +180 O 0 sampai -180 O Sudut sumbu X atau Roll yang dibentuk oleh quadcopter dengan kemiringan ke arah kanan dapat mencapai +180 O, sedangkan sudut yang dibentuk saat kemiringan ke arah kiri mencapai -180 O. Tabel 8. Klasifikasi Nilai Sudut Pitch Gerakan quadcopter Bergerak ke belakang Bergerak ke depan Nilai Sudut Pitch 0 sampai +180 O 0 sampai -180 O Sudut sumbu Y atau Pitch yang dibentuk oleh quadcopter dengan kemiringan ke arah belakang dapat mencapai +180 O, sedangkan sudut yang dibentuk saat kemiringan ke arah depan mencapai -180 O. Tabel 9. Klasifikasi Nilai Sudut Yaw Gerakan quadcopter Berputar ke kiri Berputar ke kanan Nilai Sudut Yaw 0 sampai -180 O 0 sampai +180 O Sumbu Z atau Yaw yang dibentuk oleh quadcopter Berputar ke arah kiri dapat mencapai -180 O, sedangkan sudut yang dibentuk saat Berputar ke arah kanan mencapai +180 O.

7 Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 738 Tabel 10. Klasifikasi Nilai Altitude Gerakan quadcopter Bergerak ke atas Bergerak ke bawah Nilai Ketinggian meter sampai 3 meter n meter sampai meter Nilai altitude yang dapat dicapai oleh quadcopter saat bergerak naik sebesar 3 meter, Quadcopter dapat bergerak turun ke bawah nilai minimal setinggi meter, quadcopter tidak mampu bergerak kebawah lagi dikarenakan nilai minimum terbang quadcopter sebesar meter. Tabel 11. Klasifikasi Nilai Altitude Gerakan quadcopter takeoff landing Nilai Ketinggian 0 meter sampai ±1 meter n meter sampai 0 meter Nilai ketinggian quadcopter ketika diberikan perintah takeoff akan naik setinggi ±1 meter. Quadcopter dapat melakukan landing dari ketinggian berapapun tanpa ada batas, dan nilai ketinggian akan terus berkurang sampai mencapai angka KESIMPULAN Berdasarkan hasil pengujian dan analisis yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut. 1. Dengan adanya penelitian ini sehingga di tarik kesimpulan bahwa Android device dapat digunakan untuk pengolahan suara menggunakan speech recognition android sekaligus melakukan pengolahan teks dengan memanfaatkan database SQLite untuk nantinya diproses menjadi gerakan quadcopter. Hasil pengujian fungsional dinyatakan berhasil dengan tingkat keberhasilan 100%. 2. Dari hasil percobaan 10 pengguna berbeda yang telah dilakukan, pengolahan teks dan pengolahan suara memiliki tingkat kebenaran mencapai 100%. Sehingga dapat disimpulkan sistem ini mampu berjalan seperti yang diharapkan peneliti. 3. Dari percobaan 10 pengguna, sistem memiliki nilai benar sebesar 134 dan memiliki nilai salah sebesar 16. dapat disimpulkan bahwa pengolahan suara dan pemrosesan teks yang dilakukan untuk menjadi gerakan quadcopter memiliki akurasi yang tinggi, yaitu sebesar 89.3%. 4. waktu yang dibutuhkan untuk melakukan text preprocessing dan waktu yang dibutuhkan untuk pengolahan suara akan bertambah terus menerus seiring dengan banyaknya kata yang diberikan. 5. Dari pengujian yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan bahwa performa quadcopter saat terbang dapat dilihat dari tabel hasil percobaan. Nilai sudut Roll berubah ketika bergerak ke arah kanan atau kiri. Nilai sudut Pitch berubah ketika bergerak ke arah depan atau belakang. Nilai sudut Yaw berubah ketika bergerak berputar ke arah kanan atau kiri. Nilai ketinggian akan berubah sesuai dengan state pergerakan quadcopter. 5. DAFTAR PUSTAKA Dye, J., Google says Voice Search faster and more accurate. [Online] Available at: -voice-search-improvements / [Accessed ]. Hernandez-Martinez, E. et al., Trajectory Tracking of a Quadcopter UAV. Ciudad, IFAC. Krishna, R. et al., Modelling and control of quadcopter. Coimbatore, IEEE. Robotika, E. (2015). Pesawat Tanpa Awak, Unmanned Aerial Vehicle (UAV). Retrieved Mei 4, 2017, from Supimrosl, S. & Wongthanavasu, S., Speech recognition - based Control System. Thailand, IEEE. Vyskovsky, A., Any Object Tracking and Following. Prague, IEEE.

Sistem Ar Drone Pengikut Garis Menggunakan Algoritma Progressive Probabilistic Hough Transform

Sistem Ar Drone Pengikut Garis Menggunakan Algoritma Progressive Probabilistic Hough Transform Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer e-issn: 2548-964X Vol. 2, No. 9, September 2018, hlm. 2965-2971 http://j-ptiik.ub.ac.id Sistem Ar Drone Pengikut Garis enggunakan Algoritma Progressive

Lebih terperinci

Sistem Kendali Navigasi Ar.Drone Quadcopter Dengan Prinsip Natural User Interface Menggunakan Microsoft Kinect

Sistem Kendali Navigasi Ar.Drone Quadcopter Dengan Prinsip Natural User Interface Menggunakan Microsoft Kinect Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer e-issn: 2548-964X Vol. 2, No. 1, Januari 2018, hlm. 380-386 http://j-ptiik.ub.ac.id Sistem Kendali Navigasi Ar.Drone Quadcopter Dengan Prinsip

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam melakukan pengambilan gambar di udara, banyak media yang bisa digunakan dan dengan semakin berkembangnya teknologi saat ini terutama dalam ilmu pengetahuan, membuat

Lebih terperinci

Sistem Deteksi Warna pada Quadcopter Ar.Drone Menggunakan Metode Color Filtering Hue Saturation and Value (HSV)

Sistem Deteksi Warna pada Quadcopter Ar.Drone Menggunakan Metode Color Filtering Hue Saturation and Value (HSV) Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer e-issn: 2548-964X Vol. 2, No. 9, September 2018, hlm. 3202-3207 http://j-ptiik.ub.ac.id Sistem Deteksi Warna pada Quadcopter Ar.Drone Menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT

BAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT BAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT 4.1 Tujuan Setelah perancangan software dan alat, tahap selanjutnya yaitu pengujian, tujuan dari pengujian ini adalah untuk mengetahui kinerja dari alat pengendali pintu

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI Dalam bab ini akan dibahas mengenai perancangan dan pembuatan aplikasi dengan menggunakan metodologi perancangan prototyping, prinsip kerja rangkaian berdasarkan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan sistem ilmu pengetahuan dan teknologi semakin pesat di abad ke- 21 ini, khususnya dalam bidang penerbangan. Pada dekade terakhir dunia penerbangan mengalami

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang robotika pada saat ini berkembang dengan sangat cepat. Teknologi robotika pada dasarnya dikembangkan dengan tujuan untuk

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1.Analisa Masalah Dalam perancangan dan implementasi robot keseimbangan dengan menggunakan metode PID, terdapat beberapa masalah yang harus dipecahkan. Permasalahan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA HASIL PERCOBAAN

BAB IV ANALISIS DATA HASIL PERCOBAAN BAB IV ANALISIS DATA HASIL PERCOBAAN Setelah dilakukan perancangan rangkaian kendali pada prototype mesin tetas yang baru maka dilakukan pengetesan terhadap sistem per blok hingga secara keseluruhan. 4.1

Lebih terperinci

Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)

Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015) Estimasi Parameter Model Height-Roll-Pitch-Yaw AR Drone dengan Least Square Method Steven Tanto Teknik Elektro / Fakultas Teknik steventanto@gmail.com Agung Prayitno Teknik Elektro / Fakultas Teknik prayitno_agung@staff.ubaya.ac.id

Lebih terperinci

Sistem Kendali dan Pemantauan Kursi Roda Elektrik

Sistem Kendali dan Pemantauan Kursi Roda Elektrik Jurnal Teknik Elektro, Vol. 9, No. 2, September 2016, 43-48 ISSN 1411-870X DOI: 10.9744/jte.9.2.43-48 Sistem Kendali dan Pemantauan Kursi Roda Elektrik Daniel Christian Yunanto, Handry Khoswanto, Petrus

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN UAV yang merupakan kepanjangan dari Unmanned Aerial Vehicles, atau dalam kata lain DRONE adalah tipe pesawat terbang yang beroperasi dengan sendirinya tanpa seorang

Lebih terperinci

MOBILE ROBOT DENGAN PENGONTROLAN PERINTAH SUARA BERBASIS ANDROID

MOBILE ROBOT DENGAN PENGONTROLAN PERINTAH SUARA BERBASIS ANDROID JURNAL MANUTECH 9 MOBILE ROBOT DENGAN PENGONTROLAN PERINTAH SUARA BERBASIS ANDROID Eko Sulistyo 1 1 Jurusan Teknik Elektro dan Informatika, Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung Kawasan Industri

Lebih terperinci

Pembuatan Model Quadcopter yang Dapat Mempertahankan Ketinggian Tertentu

Pembuatan Model Quadcopter yang Dapat Mempertahankan Ketinggian Tertentu Jurnal Teknik Elektro, Vol. 9, No. 2, September 26, 49-55 ISSN 4-87X Pembuatan Model Quadcopter yang Dapat Mempertahankan Ketinggian Tertentu DOI:.9744/jte.9.2.49-55 Wili Kumara Juang, Lauw Lim Un Tung

Lebih terperinci

BAB IV PENERAPAN DAN ANALISA

BAB IV PENERAPAN DAN ANALISA BAB IV PENERAPAN DAN ANALISA 4.1 Penerapan Sistem Penerapan sistem membahas hasil dari penerapan teori yang telah berhasil penulis kembangkan sehingga sistem tersebut dapat berjalan sesuai dengan perancangan

Lebih terperinci

SISTEM KENDALI DAN MUATAN QUADCOPTER SEBAGAI SISTEM PENDUKUNG EVAKUASI BENCANA

SISTEM KENDALI DAN MUATAN QUADCOPTER SEBAGAI SISTEM PENDUKUNG EVAKUASI BENCANA 1022: Ahmad Ashari dkk. TI-59 SISTEM KENDALI DAN MUATAN QUADCOPTER SEBAGAI SISTEM PENDUKUNG EVAKUASI BENCANA Ahmad Ashari, Danang Lelono, Ilona Usuman, Andi Dharmawan, dan Tri Wahyu Supardi Jurusan Ilmu

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT Bab ini akan membahas proses pengujian alat yang telah selesai dirancang. Tujuan dari proses ini adalah untuk mengetahui proses kerja dan fungsi alat secara keseluruhan.

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN SISTEM. program pada arduino secara keseluruhan yang telah selesai dibuat. Mulai dari

BAB IV PENGUJIAN SISTEM. program pada arduino secara keseluruhan yang telah selesai dibuat. Mulai dari BAB IV PENGUJIAN SISTEM Pengujian sistem yang dilakukan penulis merupakan pengujian terhadap perangkat keras dan perangkat lunak dari aplikasi android pada smartphone serta program pada arduino secara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi telepon genggam dengan sistem operasi android biasanya sudah dilengkapi dengan berbagai sensor yang tertanam didalamnya seperti, sensor layar sentuh, sensor

Lebih terperinci

PENGENDALI LAJU KECEPATAN DAN SUDUT STEERING PADA MOBILE ROBOT DENGAN MENGGUNAKAN ACCELEROMETER PADA SMARTPHONE ANDROID

PENGENDALI LAJU KECEPATAN DAN SUDUT STEERING PADA MOBILE ROBOT DENGAN MENGGUNAKAN ACCELEROMETER PADA SMARTPHONE ANDROID Mikrotiga, Vol 1, No. 2 Mei 2014 ISSN : 2355-0457 19 PENGENDALI LAJU KECEPATAN DAN SUDUT STEERING PADA MOBILE ROBOT DENGAN MENGGUNAKAN ACCELEROMETER PADA SMARTPHONE ANDROID Muhammad Ariansyah Putra 1*,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada tahapan analisa dan perancangan sistem ini membahas mengenai analisa dan perancangan sistem yang dibuat, meliputi : sistem pada aplikasi Eclipse dan perancangan

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN ALAT

BAB IV PENGUJIAN ALAT BAB IV PENGUJIAN ALAT 4.1. Menyalakan Modul APM Gambar 4.1 Modul APM Modul APM yang dipakai pada tugas akhir ini adalah modul Arduflyer versi 2.5, dengan merk RCTimer. Modul APM yang baru datang dalam

Lebih terperinci

Pendaratan Otomatis Quadcopter AR Drone Menggunakan Metode Linear Quadratic Regulator (LQR)

Pendaratan Otomatis Quadcopter AR Drone Menggunakan Metode Linear Quadratic Regulator (LQR) Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer e-issn: 2548-964X Vol. 1, No. 10, Oktober 2017, hlm. 1028-1035 http://j-ptiik.ub.ac.id Pendaratan Otomatis Quadcopter AR Drone Menggunakan Metode

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan mengenai perancangan dari perangkat keras, serta perangkat lunak dari algoritma robot. 3.1. Perancangan Perangkat Keras Pada bagian ini akan dijelaskan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Parrot AR. Drone

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Parrot AR. Drone BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Quadrotor merupakan salah satu jenis Unmanned Aerial Vehicle (UAV) atau pesawat tanpa awak yang memiliki empat buah baling-baling (rotor) yang biasa juga disebut quadcopter.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pesawat tanpa awak atau sering disebut drone merupakan teknologi baru yang saat ini sedang berkembang pesat di dunia. Pesawat tanpa awak ini banyak dikembangkan dalam

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS Bab ini akan membahas mengenai pengujian dan analisis pada alat Pengendali Ketinggian Meja Otomatis Dengan Kontrol Smartphone Android Menggunakan Media Koneksi Bluetooth.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN. pengujian perangkat lunak (software) dan kinerja keseluruhan sistem, serta analisa

BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN. pengujian perangkat lunak (software) dan kinerja keseluruhan sistem, serta analisa BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN Dalam bab ini penulis akan menguraikan dan menjelaskan beberapa hasil pengujian dari hasil penelitian tugas akhir ini. Pengujian yang dilakukan meliputi pengujian

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN Gambaran Alat

BAB III PERANCANGAN Gambaran Alat BAB III PERANCANGAN Pada bab ini penulis menjelaskan mengenai perancangan dan realisasi sistem bagaimana kursi roda elektrik mampu melaksanakan perintah suara dan melakukan pengereman otomatis apabila

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT Setelah prototype pengontrol suhu ruangan melalui android direalisasikan. Dilakukan pengujian terjadap prototype ini. Tujuan pengujian adalah untuk memeriksa apakah prototype

Lebih terperinci

ROBOT PENJEJAK RUANGAN DENGAN SENSOR ULTRASONIK DAN KENDALI GANDA MELALUI BLUETOOTH

ROBOT PENJEJAK RUANGAN DENGAN SENSOR ULTRASONIK DAN KENDALI GANDA MELALUI BLUETOOTH ROBOT PENJEJAK RUANGAN DENGAN SENSOR ULTRASONIK DAN KENDALI GANDA MELALUI BLUETOOTH Fathur Zaini Rachman 1*, Nur Yanti 2 1,2 Teknik Elektronika, Politeknik Negeri Balikpapan * e-mail : fozer85@gmail.com

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1.Analisa Masalah Dalam perancangan helm anti kantuk dengan menggunakan sensor detak jantung, terdapat beberapa masalah yang harus dipecahkan. Permasalahan tersebut

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR - TE

TUGAS AKHIR - TE TUGAS AKHIR - TE 091399 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI KONTROLER PID UNTUK PENGATURAN ARAH DAN PENGATURAN HEADING PADA FIXED-WING UAV (UNMANNED AERIAL VEHICLE) Hery Setyo Widodo NRP. 2208100176 Laboratorium

Lebih terperinci

Ida Bagus Alit Swamardika. Jurusan Teknik Elektro, FakultasTeknik, Universitas Udayana Bukit-Jimbaran, Badung, Bali

Ida Bagus Alit Swamardika. Jurusan Teknik Elektro, FakultasTeknik, Universitas Udayana Bukit-Jimbaran, Badung, Bali HAND MOTION CONTROL UNTUK MENGGERAKKAN QUADCOPTER ROBOT DENGAN MENGGUNAKAN SENSOR ACCELEROMETER ADXL335 DAN WIRELESS Series 1 60 mw BERBASIS MIKROKONTROLLER ATmega32 Ida Bagus Alit Swamardika Jurusan Teknik

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. mengerjakan tugas akhir ini. Tahap pertama adalah pengembangan konsep

BAB III METODE PENELITIAN. mengerjakan tugas akhir ini. Tahap pertama adalah pengembangan konsep BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan pada tugas akhir ini melalui beberapa tahapan penelitian dan mencari informasi tentang data yang dibutuhkan dalam mengerjakan

Lebih terperinci

ABSTRAK Kata Kunci :

ABSTRAK Kata Kunci : ABSTRAK Penelitian mengenai pengontrolan robot secara jarak jauh menggunakan aplikasi smartphone telah banyak dilakukan, salah satunya adalah penelitian mengenai aplikasi pengontrol robot menggunakan suara.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Tujuan. Merancang dan merealisasikan pesawat terbang mandiri tanpa awak dengan empat. baling-baling penggerak.

BAB I PENDAHULUAN Tujuan. Merancang dan merealisasikan pesawat terbang mandiri tanpa awak dengan empat. baling-baling penggerak. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Merancang dan merealisasikan pesawat terbang mandiri tanpa awak dengan empat baling-baling penggerak. 1.2. Latar Belakang Pesawat terbang tanpa awak atau UAV (Unmanned Aerial

Lebih terperinci

RIZKAR FEBRIAN. 1, SUWANDI 2, REZA FAUZI I. 3. Abstrak

RIZKAR FEBRIAN. 1, SUWANDI 2, REZA FAUZI I. 3. Abstrak PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM KENDALI PID PADA AUTONOMOUS MOVING FORWARD QUADCOPTER DESIGN AND IMPLEMENTATION OF PID CONTROL SYSTEM IN AUTONOMOUS MOVING FORWARD QUADCOPTER RIZKAR FEBRIAN. 1, SUWANDI

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. AnalisaMasalah Dalam perancangan robot penyeimbang menggunakan sensor jarakberbasis android, terdapatbeberapa masalah yang harus dipecahkan. Permasalahan tersebut

Lebih terperinci

2 TINJAUAN PUSTAKA. Unmanned Surface Vehicle (USV) atau Autonomous Surface Vehicle (ASV)

2 TINJAUAN PUSTAKA. Unmanned Surface Vehicle (USV) atau Autonomous Surface Vehicle (ASV) 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Unmanned Surface Vehicle (USV) Unmanned Surface Vehicle (USV) atau Autonomous Surface Vehicle (ASV) merupakan sebuah wahana tanpa awak yang dapat dioperasikan pada permukaan air.

Lebih terperinci

terhadap gravitasi, sehingga vektor gravitasi dapat diestimasi dan didapatkan dari pengukuran. Hasil akselerasi lalu diintregasikan untuk mendapatkan

terhadap gravitasi, sehingga vektor gravitasi dapat diestimasi dan didapatkan dari pengukuran. Hasil akselerasi lalu diintregasikan untuk mendapatkan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Pada kurun waktu yang singkat, Unmanned Aerial Vehicle (UAV) telah menarik banyak perhatian warga sipil, karena keunggulan mesin ini yang dapat berfungsi

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT BAB III PERANCANGAN ALAT Pada bab ini akan dijelaskan tentang perancangan dari perangkat keras dan perangkat lunak pada alat ini. Dimulai dengan uraian tentang perangkat keras dilanjutkan dengan uraian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN BAB 1. 1.1 Latar Belakang Gerak terbang pada pesawat tanpa awak atau yang sering disebut Unmanned Aerial Vehicle (UAV) ada berbagais macam, seperti melayang (hovering), gerak terbang

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN Gambaran Alat

BAB III PERANCANGAN Gambaran Alat BAB III PERANCANGAN Pada bab ini penulis menjelaskan mengenai perancangan dan realisasi sistem indikator peringatan berbelok dan perlambatan pada helm sepeda dengan menggunakan android smartphone sebagai

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT BAB III PERANCANGAN ALAT 3.1 Deskripsi Sistem Bab ini membahas perancangan alat yang meliputi perancangan perangkat keras hingga perancangan perangkat lunak. Bentuk dari perancangan akan di jabarkan sebagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Internasional Batam

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Internasional Batam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pesawat terbang model UAV (Unmanned Aerial Vehicle) telah berkembang dengan sangat pesat dan menjadi salah satu area penelitian yang diprioritaskan. Beberapa jenis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah (Austin, 2010).

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah (Austin, 2010). BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Saat ini, beberapa negara maju sedang mencoba untuk mengembangkan teknologi pesawat tanpa awak atau sering disebut dengan Unmanned Aerial Vehicle (UAV). UAV

Lebih terperinci

PENDAHULUAN Latar Belakang Parrot AR.Drone

PENDAHULUAN Latar Belakang Parrot AR.Drone PENDAHULUAN Latar Belakang UAV (Unmanned Aerial Vehicle) atau pesawat tanpa awak atau drone adalah sebuah mesin yang mampu terbang dan dikendalikan oleh pilot dari jarak jauh. Pergerakan UAV sendiri dipengaruhi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. diperlukan dengan beberapa cara yang dilakukan, antara lain:

BAB III METODE PENELITIAN. diperlukan dengan beberapa cara yang dilakukan, antara lain: BAB III METODE PENELITIAN Dalam pembuatan kendali robot omni dengan accelerometer dan keypad pada smartphone dilakukan beberapa tahapan awal yaitu pengumpulan data yang diperlukan dengan beberapa cara

Lebih terperinci

SISTEM AKUISISI DATA KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN SMARTPHONE ANDROID MELALUI KONEKSI BLUETOOTH. Disusun oleh: Dhiko Dwiaprianto Putra ( )

SISTEM AKUISISI DATA KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN SMARTPHONE ANDROID MELALUI KONEKSI BLUETOOTH. Disusun oleh: Dhiko Dwiaprianto Putra ( ) SISTEM AKUISISI DATA KENDARAAN BERMOTOR MENGGUNAKAN SMARTPHONE ANDROID MELALUI KONEKSI BLUETOOTH Disusun oleh: Dhiko Dwiaprianto Putra (0922102) Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Kristen

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT BAB III PERANCANGAN ALAT 3.1 Pendahuluan Dalam suatu perancangan sistem, langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan prinsip kerja dari suatu sistem yang akan dibuat. Untuk itu perlu disusun

Lebih terperinci

Perancangan Kendali Robot pada Smartphone Menggunakan Sensor Accelerometer Berbasis Metode Fuzzy Logic

Perancangan Kendali Robot pada Smartphone Menggunakan Sensor Accelerometer Berbasis Metode Fuzzy Logic Jurnal Rekayasa Elektrika Vol. 13, No. 2, Agustus 2017, hal. 72-77 ISSN. 1412-4785; e-issn. 2252-620X, Terakreditasi RISTEKDIKTI No. 36b/E/KPT/2016 DOI: 10.17529/jre.v13i1.6060 72 Perancangan Kendali Robot

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Teknologi semakin hari semakin berkembang. Teknologi membantu orang untuk mengerjakan kegiatan sehari-hari menjadi mudah dan efesien. Mikrokontroler salah satunya yaitu sebuah chip yang dipasangkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Software Software arduino merupakan software yang sangat penting karena merupakan proses penginputan data dari komputer ke dalam mikrokontroler arduino menggunakan software

Lebih terperinci

Pengembangan Aplikasi Kontrol Kendali Kemudi Kursi Roda Berbasis Pergerakan Kepala HEMOCS (Head Movement Control System)

Pengembangan Aplikasi Kontrol Kendali Kemudi Kursi Roda Berbasis Pergerakan Kepala HEMOCS (Head Movement Control System) Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer e-issn: 2548-964X Vol. 2, No. 9, September 2018, hlm. 3045-3051 http://j-ptiik.ub.ac.id Pengembangan Aplikasi Kontrol Kendali Kemudi Kursi Roda

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN APLIKASI USER INTERFACE ANDROID UNTUK PENGUKUR JARAK BERBASIS ARDUINO DAN BLUETOOTH

PENGEMBANGAN APLIKASI USER INTERFACE ANDROID UNTUK PENGUKUR JARAK BERBASIS ARDUINO DAN BLUETOOTH PENGEMBANGAN APLIKASI USER INTERFACE ANDROID UNTUK PENGUKUR JARAK BERBASIS ARDUINO DAN BLUETOOTH Sigit Yatmono 1 1 Jurusan Pendidikan Teknik Elektro FT UNY Email: s_yatmono@uny.ac.id ABSTRACT User Interface

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS SISTEM

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS SISTEM BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS SISTEM 4.1 Analisis dan Pengujian Analisis merupakan hal penting yang harus dilakukan untuk mengetahui bagaimana hasil dari sistem yang telah dibuat dapat berjalan sesuai

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN ROBOT SEBAGAI ALAT BANTU PENJELAJAH BAWAH AIR

RANCANG BANGUN ROBOT SEBAGAI ALAT BANTU PENJELAJAH BAWAH AIR Rancang Bangun Robot Sebagai Alat Bantu Penjelajah Bawah Air....Kadri Hawari, dkk RANCANG BANGUN ROBOT SEBAGAI ALAT BANTU PENJELAJAH BAWAH AIR Kadri Hawari, Aidi Finawan 2 dan M. Kamal 3 1 Prodi Instrumentasi

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT. Pada konsep dan design perancangan di sini yang dimaksud, meliputi

BAB III PERANCANGAN ALAT. Pada konsep dan design perancangan di sini yang dimaksud, meliputi BAB III PERANCANGAN ALAT 3.1. Konsep dan Design Perancangan Pada konsep dan design perancangan di sini yang dimaksud, meliputi perancangan perangkat keras (Hardware) dan perangkat lunak (Software). berikut

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebuah Unmanned Aerial Vehicle (UAV) merupakan pesawat tanpa awak yang dikendalikan dari jarak jauh atau diterbangkan secara mandiri yang dilakukan pemrograman terlebih

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS Pada skripsi ini dilakukan beberapa pengujian dan percobaan untuk mendapatkan hasil rancang bangun Quadcopter yang stabil dan mampu bergerak mandiri (autonomous). Pengujian

Lebih terperinci

SISTEM PENCATATAN PENGGUNAAN AIR BERBASIS WEMOS D1 MINI MELALUI PONSEL PINTAR ANDROID DENGAN KONEKSI WIFI

SISTEM PENCATATAN PENGGUNAAN AIR BERBASIS WEMOS D1 MINI MELALUI PONSEL PINTAR ANDROID DENGAN KONEKSI WIFI SISTEM PENCATATAN PENGGUNAAN AIR BERBASIS WEMOS D1 MINI MELALUI PONSEL PINTAR ANDROID DENGAN KONEKSI WIFI Kemal Hafidzar NRP : 1122031 Email : kemalhafidzar@gmail.com ABSTRAK Saat ini pencatatan penggunaan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. UAV (Unnmaned Aerial Vehicle) secara umum dapat diartikan sebuah wahana udara

I. PENDAHULUAN. UAV (Unnmaned Aerial Vehicle) secara umum dapat diartikan sebuah wahana udara I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang UAV (Unnmaned Aerial Vehicle) secara umum dapat diartikan sebuah wahana udara jenis fixed-wing, rotary-wing, ataupun pesawat yang mampu mengudara pada jalur yang ditentukan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Pada bab ini akan menjelaskan tentang sistem analisis dan perancangan pada pembuatan sistem komunikasi bluetooth pada aquascape berbasis arduino. Pengendelaian alat pada

Lebih terperinci

Rancang Bangun Sistem Takeoff Unmanned Aerial Vehicle Quadrotor Berbasis Sensor Jarak Inframerah

Rancang Bangun Sistem Takeoff Unmanned Aerial Vehicle Quadrotor Berbasis Sensor Jarak Inframerah JURNAL TEKNIK ITS Vol. 1, No. 1 (Sept. 2012) ISSN: 2301-9271 F-50 Rancang Bangun Sistem Takeoff Unmanned Aerial Vehicle Quadrotor Berbasis Sensor Jarak Inframerah Bardo Wenang, Rudy Dikairono, ST., MT.,

Lebih terperinci

JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA 2014

JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA 2014 IMPLEMENTASI PID KONTROL UNTUK MENGONTROL KESTABILAN POSISI QUADCOPTER GUNA MENGIDENTIFIKASI OBJEK DARI KETINGGIAN MAKSIMAL 6 METER Laporan Akhir Laporan Akhir ini disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan

Lebih terperinci

Remote Control Robot Kaki Enam (Hexapod) Berbasis Android dengan Menggunakan Metode Inverse Kinematics

Remote Control Robot Kaki Enam (Hexapod) Berbasis Android dengan Menggunakan Metode Inverse Kinematics Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi Terapan (SEMANTIK) 2015 281 Remote Control Robot Kaki Enam (Hexapod) Berbasis Android dengan Menggunakan Metode Inverse Kinematics Hasbullah Ibrahim

Lebih terperinci

UNIVERSITAS DIPONEGORO PERANCANGAN DAN PEMBUATAN PLATFORM VALIDASI INERTIAL MEASUREMENT UNIT (IMU) TUGAS AKHIR DIMAS BIMO NUGROHO L2E

UNIVERSITAS DIPONEGORO PERANCANGAN DAN PEMBUATAN PLATFORM VALIDASI INERTIAL MEASUREMENT UNIT (IMU) TUGAS AKHIR DIMAS BIMO NUGROHO L2E UNIVERSITAS DIPONEGORO PERANCANGAN DAN PEMBUATAN PLATFORM VALIDASI INERTIAL MEASUREMENT UNIT (IMU) TUGAS AKHIR DIMAS BIMO NUGROHO L2E 006 029 FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK MESIN SEMARANG JUNI 2012 i TUGAS

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan mengenai perancangan dari perangkat keras, serta perangkat lunak dari algoritma robot. 3.1. Sistem Kontrol Sistem kontrol pergerakan pada robot dibagi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PENGUJIAN. menganalisa hasil alat yang telah dibuat. Dalam pembuatan alat ini terbagi

BAB IV HASIL DAN PENGUJIAN. menganalisa hasil alat yang telah dibuat. Dalam pembuatan alat ini terbagi BAB IV HASIL DAN PENGUJIAN 4.1 Hasil Perancangan Pada tahapan setelah selesai perancangan yang penulis lakukan adalah menganalisa hasil alat yang telah dibuat. Dalam pembuatan alat ini terbagi menjadi

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT Dalam bab ini akan dibahas mengenai prinsip kerja rangkaian yang disusun untuk merealisasikan sistem alat, dalam hal ini Bluetooth sebagai alat komunikasi penghubung

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM

BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM 3. 1 Perancangan Alat Pada tugas akhir ini penulis merancang alat untuk mengukur ph dengan menggunakan mikroprosesor Arduino dan dapat dibawa dengan perangkat handphone

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. permodul hingga pengujian sistem secara keseluruhan serta monitoring unjuk

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. permodul hingga pengujian sistem secara keseluruhan serta monitoring unjuk 49 BAB IV HASIL DAN UJI COBA Pada bab ini akan membahas hasil pengujian sistem, mulai dari pengujian permodul hingga pengujian sistem secara keseluruhan serta monitoring unjuk kerja dari sistem secara

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan teknologi mengubah setiap sendi kehidupan manusia

BAB 1 PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan teknologi mengubah setiap sendi kehidupan manusia BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dewasa ini perkembangan teknologi mengubah setiap sendi kehidupan manusia dan lingkungannya. Banyak dari teknologi itu yang berakibat buruk, digunakan untuk perang

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT 4.1 Tujuan Setelah perancangan software dan alat telah selesai, untuk tahap selanjutnya yaitu pengujian dan analisa alat, tujuan dari pengujian ini adalah untuk mengetahui

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN. AMR_Voice Smartphone Android. Module Bluetooth untuk komunikasi data. Microcontroller Arduino Uno. Motor Servo untuk Pintu

BAB III PERANCANGAN. AMR_Voice Smartphone Android. Module Bluetooth untuk komunikasi data. Microcontroller Arduino Uno. Motor Servo untuk Pintu BAB III PERANCANGAN Bab ini membahas perancangan otomatisasi peralatan rumah tangga berbasis Platform Mikrocontroller Open Source Arduino Uno. Microcontroller tersebut digunakan untuk mengolah informasi

Lebih terperinci

SISTEM KENDALI POSISI DAN KETINGGIAN TERBANG PESAWAT QUADCOPTER A S R U L P

SISTEM KENDALI POSISI DAN KETINGGIAN TERBANG PESAWAT QUADCOPTER A S R U L P SISTEM KENDALI POSISI DAN KETINGGIAN TERBANG PESAWAT QUADCOPTER A S R U L P2700213428 PROGRAM PASCASARJANA PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR 2014 ii DRAFT PROPOSAL JUDUL Sistem

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi di dunia telah mengalami kemajuan yang sangat pesat, terutama di bidang robotika. Saat ini robot telah banyak berperan dalam kehidupan manusia. Robot adalah

Lebih terperinci

Rekayasa Elektrika. Jurnal AGUSTUS 2017 VOLUME 13 NOMOR 2. TERAKREDITASI RISTEKDIKTI No. 36b/E/KPT/2016

Rekayasa Elektrika. Jurnal AGUSTUS 2017 VOLUME 13 NOMOR 2. TERAKREDITASI RISTEKDIKTI No. 36b/E/KPT/2016 TERAKREDITASI RISTEKDIKTI No. 36b/E/KPT/2016 Jurnal Rekayasa Elektrika VOLUME 13 NOMOR 2 AGUSTUS 2017 Perancangan Kendali Robot pada Smartphone Menggunakan Sensor Accelerometer Berbasis Metode Fuzzy Logic

Lebih terperinci

KONTROL ARAH DAN KECEPATAN MOTOR DC MENGGUNAKAN ANDROID. Dyah Lestari, Andrik Rizki Ari Wijaya

KONTROL ARAH DAN KECEPATAN MOTOR DC MENGGUNAKAN ANDROID. Dyah Lestari, Andrik Rizki Ari Wijaya Lestari, Rizki Ari Wijaya; Kontrol Arah dan Kecepatan Motor DC Menggunakan Android KONTROL ARAH DAN KECEPATAN MOTOR DC MENGGUNAKAN ANDROID Dyah Lestari, Andrik Rizki Ari Wijaya Abstrak: Perkembangan teknologi

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN ALAT

BAB IV PERANCANGAN ALAT BAB IV PERANCANGAN ALAT 4.1 Perancangan Alat Dan Sistem Kendali Berikut merupakan perancangan proses langkah-langkah untuk menghasilkan output sumber bunyi pada Robo Bin: Mikrocontroller Arduino Mega 2560

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN QUADCOPTER ROBOT SEBAGAI ALAT PEMANTAU JARAK JAUH KAWASAN LINGKUNGAN BENCANA

RANCANG BANGUN QUADCOPTER ROBOT SEBAGAI ALAT PEMANTAU JARAK JAUH KAWASAN LINGKUNGAN BENCANA Seminar Nasional Sains dan Teknologi (Senastek),Denpasar Bali 2014 RANCANG BANGUN QUADCOPTER ROBOT SEBAGAI ALAT PEMANTAU JARAK JAUH KAWASAN LINGKUNGAN BENCANA I.B. Alit Swamardika 1), I N. Setiawan 2),

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT Perancangan dan pembuatan alat ini terdiri dari beberapa bagian, yakni perancangan hardware, perancangan software baik di handphone maupun arduino dan terakhir perancangan

Lebih terperinci

PEMANFAATAN SENSOR ACCELEROMETER PADA SMARTPHONE ANDROID UNTUK MENGENDALIKAN ROBOT BERODA

PEMANFAATAN SENSOR ACCELEROMETER PADA SMARTPHONE ANDROID UNTUK MENGENDALIKAN ROBOT BERODA PEMANFAATAN SENSOR ACCELEROMETER PADA SMARTPHONE ANDROID UNTUK MENGENDALIKAN ROBOT BERODA Hendri Kurniawan 1, Slamet Winardi 2 1,2 Program Studi Sistem Komputer, Universitas Narotama Surabaya email: 1

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT

BAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT BAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT 4.1 Pendahuluan Pada bab ini dijelaskan mengenai hasil dari pengukuran dan pengujian alat secara keseluruhan. Selain itu, disertai juga dengan analisis mengenai pengukuran

Lebih terperinci

Perhitungan Kapasitas Baterai dan Arus Komponen pada Ar.Drone Quadcopter untuk Estimasi Waktu dan Jarak Terbang

Perhitungan Kapasitas Baterai dan Arus Komponen pada Ar.Drone Quadcopter untuk Estimasi Waktu dan Jarak Terbang Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer e-issn: 248-964X Vol. 2, No. 9, September 2018, hlm. 3146-312 http://j-ptiik.ub.ac.id Perhitungan Kapasitas Baterai dan Arus Komponen pada Ar.Drone

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI UNMANNED AERIAL VEHICLE (UAV) EMPAT BALING-BALING (QUADCOPTER) MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER ARDUINO TUGAS AKHIR

IMPLEMENTASI UNMANNED AERIAL VEHICLE (UAV) EMPAT BALING-BALING (QUADCOPTER) MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER ARDUINO TUGAS AKHIR IMPLEMENTASI UNMANNED AERIAL VEHICLE (UAV) EMPAT BALING-BALING (QUADCOPTER) MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER ARDUINO TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Meraih Gelar Sarjana Strata 1 Teknik

Lebih terperinci

Rancang Bangun Prototype Unmanned Aerial Vehicle (UAV) dengan Tiga Rotor

Rancang Bangun Prototype Unmanned Aerial Vehicle (UAV) dengan Tiga Rotor JURNAL TEKNIK POMITS Vol, No 1, (1) ISSN: 7-59 (1-971 Print) B-47 Rancang Bangun Prototype Unmanned Aerial Vehicle (UAV) dengan Tiga Rotor Darmawan Rasyid Hadi Saputra dan Bambang Pramujati Jurusan Teknik

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT 22 BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT 4.1 Tujuan Setelah perancangan sistem, tahap selanjutnya adalah pengujian, pengujian dilakukan dengan tujuan apakah sistem yang dirancang sudah berjalan dengan perencanaan.

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN. Gambar 4.1 Blok diagram program

BAB IV PERANCANGAN.  Gambar 4.1 Blok diagram program BAB IV PERANCANGAN 4.1 Blok Diagram dan Fungsinya Secara keseluruhan sistem terdiri atas beberapa bagian yang dapat digambarkan menjadi blok diagram pada gambar. Gambar 4.1 Blok diagram program Secara

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA Pada bab ini, akan dibahas pengujian alat mulai dari pengujian alat permodul sampai pengujian alat secara keseluruhan. Pengujian tersebut akan dilakukan secara bertahap dengan

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM PENGAMAN PINTU RUMAH MENGGUNAKAN ANDROID BERBASIS ARDUINO UNO

RANCANG BANGUN SISTEM PENGAMAN PINTU RUMAH MENGGUNAKAN ANDROID BERBASIS ARDUINO UNO RANCANG BANGUN SISTEM PENGAMAN PINTU RUMAH MENGGUNAKAN ANDROID BERBASIS ARDUINO UNO Slamet Winardi 1, Firmansyah 2, Wiwin Agus Kristiana 3 1,2,3 Program Studi Sistem Komputer, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Pada skripsi ini akan dirancang sebuah kursi roda elektrik yang dikendalikan oleh suara berbasis voice yang dilengkapi dengan sistem pengereman otomatis untuk menambah kenyamanan pengguna.

Lebih terperinci

Pengembangan OSD (On Screen Display) dengan Penambahan Menu untuk Aplikasi pada Semi Autonomous Mobile Robot dengan Lengan untuk Mengambil Objek

Pengembangan OSD (On Screen Display) dengan Penambahan Menu untuk Aplikasi pada Semi Autonomous Mobile Robot dengan Lengan untuk Mengambil Objek JURNAL TEKNIK ITS Vol. 5, No. 2, (2016) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) A-929 Pengembangan OSD (On Screen Display) dengan Penambahan Menu untuk Aplikasi pada Semi Autonomous Mobile Robot dengan Lengan

Lebih terperinci

APLIKASI PERINTAH SUARA UNTUK MENGGERAKKAN ROBOT. Disusun Oleh : Nama : Astron Adrian Nrp :

APLIKASI PERINTAH SUARA UNTUK MENGGERAKKAN ROBOT. Disusun Oleh : Nama : Astron Adrian Nrp : APLIKASI PERINTAH SUARA UNTUK MENGGERAKKAN ROBOT Disusun Oleh : Nama : Astron Adrian Nrp : 0422014 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik,, Jl. Prof.Drg.Suria Sumantri, MPH no.65, Bandung, Indonesia.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PERANCANGAN. Diagram alir digambarkan pada gambar berikut :

BAB III METODOLOGI PERANCANGAN. Diagram alir digambarkan pada gambar berikut : BAB III METODOLOGI PERANCANGAN 3.1 Diagram Alir Penelitian Pada penelitian ini di perlukan diagram alir yang digunakan untuk mengetahui langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk menyelesaikan alat ini.

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA Setelah proses perancangan selesai, maka dalam bab ini akan diungkapkan dan diuraikan mengenai persiapan komponen dan peralatan yang dipergunakan, serta langkah-langkah praktek,

Lebih terperinci

Aplikasi Raspberry Pi Untuk Prototype Pengendalian Mobil Jarak Jauh Melalui Web Browser ABSTRAK

Aplikasi Raspberry Pi Untuk Prototype Pengendalian Mobil Jarak Jauh Melalui Web Browser ABSTRAK Aplikasi Raspberry Pi Untuk Prototype Pengendalian Mobil Jarak Jauh Melalui Web Browser Disusun Oleh: Oktavianus Yosudha (0922029) Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Kristen Maranatha

Lebih terperinci