BAB III METODELOGI PENELITIAN

Transkripsi

1 BAB III METODELOGI PENELITIAN Metode Penelitian merupakan tahapan penelitian yang harus ditetapkan terlebih dahulu sebelum melakukan proses pemecahan masalah proses pemecahan masalah, sehingga penelitian dapat dilakukan dengan lebih terarah dan terkendali sehingga mempermudah dalam menganalisa permasalahan yang ada Objek dan Subjek Penelitian Objek penelitian yang menjadi sumber dalam proses pengambilan data penulis adalah PT. XYZ, merupakan perusahaan bergerak dalam bidang distributor pipa untuk pengeboran minyak yang berdomisili di Fatmawati Jakarta selatan. PT. XYZ didirikan sejak tahun 2010, sesuai dengan bidangnya sebagai distributor perusahaan ini memberikan pelayanan ke customer dengan mensuplai produk pipa ke customer sesuai permintaan yang ada dengan penuh tanggung jawab. Dalam pembatasan penelitian yang menjadi subjek penulis adalah hanya meneliti pada bagian gudang, sehingga sejalan dengan tujuan penelitian. Alasan penulis memilih metode kanban ini adalah: a. Untuk menjaga titik pemesanan kembali. 33

2 34 b. Sebagai alat visual kontrol untuk memonitor pelaksanaan dan deteksi keterlambatan di dalam proses. c. Sebagai alat untuk mengungkapkan potensi improvement Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam proses pengumpulan data adalah: 1. Observasi, yaitu pengumpulan data dengan cara mengamati langsungke lokasi penelitian. 2. Wawancara, yaitu pengumpulan data dengan cara berdialog langsung dengan staf perusahaan serta bagian yang terkait atau pihak-pihak yang berhubungan yang sekiranya megetahui mengenai permasalahan yang di teliti. 3. Dokumentasi, yaitu mengumpulkan data-data perusahaan yang diperlukan berkaitan dengan obyek yang diteliti Langkah-Langkah Pemecahan Masalah 1. Studi Pendahuluan Studi pendahuluan merupakan tahap awal dalam metode penilitian. Dalam hal ini dilakukan di departemen Warehouse. Studi pendahuluan dilakukan untuk mendapatkan masukan tentang permasalahan yang diteliti. Langkah ini dilakukan dengan melihat keadaan nyata yang terjadi dilapangan dengan melihat secara langsung jalanya proses produksi. 2. Perumusan Masalah Dari studi pendahuluan permasalahan yang ada adalah adanya overstock di sistem persediaan sehingga menyebabkan penumpukan stok di

3 35 gudang penyimpanan, hal ini berdampak dapat merugikan perusahaan.. Berdasarkan hal itu perlu adanya perbaikan yang timbul berdasarkan pertimbangan sebagai berikut: a. Menentukan jumlah dan titik pemesanan kembali. b. Perbaikan sistem kontrol dengan kartu perintah di setiap produk yang ada di gudang agar lebih terkendali. c. Membuat penjadwalan terhadap pengadaan sesuai perhitungan yang sudah ditetapkan. 3. Studi Pustaka Studi pustaka merupakan suatu cara mengumpulkan informasi yang berhubungan dengan pokok bahasan melalui buku-buku dan sumbersumber lain yang digunakan dalam menyusun landasan teori. Dalam hal ini peneliti mengumpulkan serta mempelajari sumber-sumber informasi dan literatur yang berhubungan dengan pengendalian kualitas. Studi ini dimaksudkan untuk mendapatkan suatu landasan teori sebagai dasar kerangka berfikir dalam proses pemecahan masalah yang akan diteliti. 4. Tujuan Penelitian Sebelum penelitian dimulai perlu ditetapkan apa yang menjadi tujuan penelitian tersebut. Tujuan ini menjadi landasan berfikir untuk menentukan langkah-langkah penelitian dan pemecahan masalah yang ingin dicapai. Adapun yang menjadi tujuan penelitian adalah: a. Mengetahui kinerja sistem dalam penanganan stok yang ada. b. Memberikan usulan perbaikan terhadap peningkatan performance dengan metode kanban agar tidak lagi ada masalah overstock.

4 36 5. Pengumpulan Data Proses pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi langsung ke warehouse, wawancara dengan staf dan karyawan dan pengumpulan data-data yang diperlukan dari perusahaan. Adapun data-data yang diperlukan untuk proses pengolahan data adalah sebagai berikut: a. Data aktual pengiriman ke customer tahun 2016 berisi tentang data pengiriman aktual yang dilakukan perusahaan terhadap customer. b. Data Forecast dari customer berisi data forecast yang ditentukan oleh customer selama satu tahun. c. Data stock opname berisi data hasil penghitungan stok selama satu tahun. d. Data stock opname akhir tahun berisi data hasil penghitungan stok total pada akhir tahun. 6. Pengolahan Data Setelah data terkumpul dan diidentifikasi maka selanjutnya data tersebut diolah sesuai dengan tujuan pemecahan masalah. Langkah-langkah pengolahan data meliputi: a. Balance perbedaan aktual dan forecast. b. Balance total c. Rata-rata stok akhir terhadap kebutuhan. d. Balance Akhir tahun. 7. Analisa dan Pembahasan Langkah ini merupakan penganalisaan dari hasil pengolahan data untuk forecast dari customer dapat menyebabkan overstock dan menjadikan

5 37 control stok yang buruk, analisa untuk usulan perbaikan tersebut adalah dengan menerapkan sistem kanban. 8. Kesimpulan dan Saran Berdasarkan hasil pengolahan data dan pembahasan yang dilakukan, maka dibuat suatu kesimpulan untuk pembahasan tersebut. Dan membandingkannya dengan kondisi yang tengah terjadi di perusahaan. Pada bab ini peneliti memberikan saran-saran pada perusahaan Flow Chart Penelitian Selain kerangka penelitian diatas, peneliti juga menyusun flowchart dari metodologi penelitian berdasarkan penjelasan diatas, uraian metodologi penelitian dapat diliha pada gambar 3.1 berikut:

6 38 Identifikasi Masalah Over Stock Studi Literatur Studi Lapangan Perumusan Masalah Bagaimana mengatasi overstock produk pipa ukuran 3/8 x 035 inch di PT. XYZ melalui metode kanban visual control. Pengumpulan Data 1. Forecast Customer. 2. Aktual pengiriman. 3. Stock Opname per 3 bulan. 4. Stock Opname akhir tahun. Pengolahan Data 1. Presentase balance perbedaan actual pengiriman dan forecast customer. 2. Presentase balance total Rata-rata stok akhir terhadap kebutuhan. 4. Balance akhir tahun. Analisis dan pemecahan masalah Menganalisa hasil yang didapatkan dari pengolahan data yang dilakukan dan memberikan usulan perbaikan Kesimpulan dan Saran Gambar 3.1 Flowchart metodelogi