DESKRIPSI MATA KULIAH

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "DESKRIPSI MATA KULIAH"

Transkripsi

1 SILABUS Mata Kuliah : KAJIAN SENI RUPA NUSANTARA Kode Mata Kuliah : RUP 603 SKS : 3 Dosen : Drs. Harry Sulastianto, M.Sn. Prasyarat : Tidak ada Waktu Perkuliahan : Hari Selasa Pukul Ruang P421 TUJUAN MATA KULIAH Setelah menempuh mata kuliah ini mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan mengetahui, memahami, mengapresiasi, dan menganalisis aspek latar belakang historis, konsep, dan karya seni rupa Nusantara zaman Prasejarah, Hindu, Madya/Islam, hingga Modern beserta pengaruh asing yang turut membentuknya. DESKRIPSI MATA KULIAH Mata kuliah ini akan menyajikan dan mendiskusikan beberapa konsep esensial kesenirupaan Nusantara semenjak periode awal pertumbuhannya, masuknya pengaruh asing (India, Cina, Arab, Eropa), hingga perkembangan mutakhir yang diambil dari berbagai cabang keilmuan, antara lain seni/estetika, sejarah, arkeologi, etnologi, dan antropologi. Perkuliahan bersifat interdisipliner untuk memecahkan masalah perkembangan seni rupa Nusantara yang beragam konsep, karya, tujuan, dan maknanya. URAIAN POKOK BAHASAN SETIAP PERTEMUAN Pertemuan I Membahas: 1. Tujuan mata kuliah 2. Ruang lingkup mata kuliah 3. Kebijaksanaan pelaksanaan perkuliahan 4. Kebijaksanaan penilaian hasil belajar 5. Tugas yang harus diselesaikan 6. Buku ajar yang digunakan dan sumber belajar lainnya 7. Kebutuhan belajar para siswa 8. Hal-hal lain yang esensial dikemukakan dalam pelaksanaan perkuliahan Membahas: Kesenian Awal Zaman Paleolitikum - BELLWOOD, Peter. (terjemahan T.W. Kamil) BAB I halaman 1-53, BAB II halaman 54-97, dan BAB III halaman HOLT, Claire. (terjemahan R. M. Soedarsono) Halaman xix-xxxii dan BAB I halaman 1-29

2 Pertemuan II Membahas: Kesenian Zaman Mesolitikum dan Neolitikum - BELLWOOD, Peter. (terjemahan T.W. Kamil) BAB I halaman 1-53, BAB II halaman 54-97, BAB III halaman , dan BAB VII HOLT, Claire. (terjemahan R. M. Soedarsono) Halaman xix-xxxii dan BAB I halaman 1-29 Pertemuan III Membahas: Kesenian Zaman Perunggu dan Zaman Megalitikum - BELLWOOD, Peter. (terjemahan T.W. Kamil) BAB I halaman 1-53, BAB II halaman 54-97, dan BAB IX halaman HOLT, Claire. (terjemahan R. M. Soedarsono) Halaman xix-xxxii dan BAB I halaman GROSLIER, Bernard Philippe. (terjemahan Ida Soendari Hoesen) BAB Pertemuan IV Membahas: Kesenian Menjelang dan Kedatangan Bangsa India - GROSLIER, Bernard Philippe. (terjemahan Ida Soendari Hoesen) BAB V halaman , BAB II halaman HOLT, Claire. (terjemahan R. M. Soedarsono) Halaman xix-xxxii dan BAB I halaman 1-29, BAB II halaman BELLWOOD, Peter. (terjemahan T.W. Kamil) BAB V halaman Pertemuan V Membahas: Pengaruh India di Luar Jawa dan Periode Jawa Tengah

3 - HOLT, Claire. (terjemahan R. M. Soedarsono) BAB II halaman SEDYAWATI, Edy halaman Pertemuan VI Membahas: Periode Peralihan dan Jawa Timur - HOLT, Claire. (terjemahan R. M. Soedarsono) BAB III halaman SEDYAWATI, Edy halaman Soekmono dalam FONTEIN, Jan et al BAB I hal Pertemuan VII Membahas: Periode Bali dan Menjelang Zaman Madya - HOLT, Claire. (terjemahan R. M. Soedarsono) BAB III halaman dan BAB VII halaman SOEKMONO (b). BAB II halaman Pertemuan VIII Ujian Tengah Semester Asesmen yang dilaksanakan berupa ujian tertulis Pertemuan IX Membahas: Kesenian Zaman Islam di Nusantara dan karya arsitektur mesjid - AL-FARUQI, Isma il dan Lois Lamya Al-Faruqi Bab VIII halaman dan Bab XXII halaman AMBARY, Hasan Muarif Bab II halaman 53-65, Bab VI halaman LEAMAN, Oliver Bab I halaman 29-87, Bab III halaman , Bab IX halaman LOMBARD, Denys Bab I halaman MIKSIC, John (editor) Bab VIII halaman

4 - NASR, Seyyed Hossein Bab I halaman 13-24, Bab III halaman dan Bab VI halaman SOEMANTRI, Hilda halaman YUDOSEPUTRO, Wiyoso Bab II halaman Pertemuan X Membahas: Istana, Makam, dan Kriya Batik - Kajian konsep, arkeologis, arsitektural, dan estetikanya - AMBARY, Hasan Muarif Bab III halaman MIKSIC, John (editor) Bab VIII halaman HAMZURI passim - YUDOSEPUTRO, Wiyoso Bab II halaman 15-23, 40-56, dan Bab III halaman Pertemuan XI Membahas: Kriya Wayang, Topeng, Keris, Ukiran, dan Kaligrafi - Masyarakat pendukung dan pusat perkembangan - Kajian teknik, simbolik, dan estetikanya - AL-FARUQI, Isma il dan Lois Lamya Al-Faruqi Bab XX halaman HARYANTO, S passim - HOLT, Claire BAB V halaman SAFADI, Yasin Hamid passim - SIROJUDDIN AR, D passim - YUDOSEPUTRO, W Bab III halaman 65-85, , Bab IV halaman Pertemuan XII Membahas: Modernisme dalam Seni Rupa Indonesia - Periode Raden Saleh dan Mooi Indie - Kajian teknik, tema, simbolik, dan estetikanya - BUSTAMAN, Soekondo passim - HOLT, Claire Bab III halaman MARASUTAN, Baharudin passim - SOEMANTRI, Hilda Bab III halaman 46-49

5 Pertemuan XIII Membahas: Periode Bali Baru dan Periode Persagi - Masyarakat pendukung dan pusat perkembangan - Kajian teknik, tema, tokoh, simbolik, dan estetikanya - HOLT, Claire. (terjemahan R. M. Soedarsono) BAB II halaman dan BAB III passim - SOEMANTRI, Hilda Bab III halaman dan Bab VII halaman SUDARTA, G. M passim - SUDJOJONO, S passim Pertemuan XIV Membahas: Periode Pendudukan Jepang dan Revolusi Kemerdekaan - Kajian konsep, teknik, tema, tokoh, simbolik, dan estetikanya - FISCHER, Joseph (editor) passim - HOLT, Claire. (terjemahan R. M. Soedarsono) BAB III passim - SOEMANTRI, Hilda Bab III halaman dan Pertemuan XV Membahas:Periode Akademi hingga Era Kontemporer - Kajian konsep, teknik, tema, tokoh, simbolik, dan estetikanya - FISCHER, Joseph (editor) passim - HOLT, Claire. (terjemahan R. M. Soedarsono) BAB III passim - SOEMANTRI, Hilda Bab III halaman 58-61, Bab VI halaman 62-82, SUPANGKAT, Jim (editor) passim Pertemuan XVI Ujian Akhir Semester Asesmen yang dilaksanakan berupa ujian tertulis

6 DAFTAR REFERENSI AL-FARUQI, Isma il dan Lois Lamya Al-Faruqi. (terjemahan Ilyas Hasan) Atlas Budaya Islam. Bandung: Mizan. ISBN: AMBARY, Hasan Muarif dan Jajat Burhanuddin (Ed.). 1998, Menemukan Peradaban Jejak Arkeologis dan Historis Islam di Indonesia. Jakarta: Logos. ISBN: BELLWOOD, Peter. (terjemahan T.W. Kamil) Prasejarah Kepulauan Indo-Malaysia. Jakarta: Gramedia. ISBN: X BUSTAMAN, Soekondo Raden Saleh Pangeran di Antara Para Pelukis Romantik. Bandung: Abardin. FISCHER, Joseph. (Ed.) 1990, Modern Indonesian Art Three Generations of Tradition and Change Jakarta and New York: Panitia Pameran KIAS ( ) and Festival of Indonesia. FONTEIN, Jan et al Kesenian Indonesia Purba Zaman-zaman Jawa Tengah dan Jawa Timur. New York: The Asia Society Inc. GROSLIER, Bernard Philippe. (terjemahan Ida Soendari Hoesen) Indocina Persilangan Kebudayaan. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia. ISBN: HAMZURI Batik Klasik. Jakarta: Djambatan Keris. Jakarta: Djambatan. HARYANTO, S Seni Kriya Wayang Kulit Seni Rupa Tatahan dan Sunggingan. Jakarta: Grafiti. ISBN: HOLT, Claire. (terjemahan R. M. Soedarsono) Melacak Jejak Perkembangan Seni di Indonesia. Bandung, MSPI. ISBN: KUSUMAATMAJA, Mochtar (Red.). 1991, Perjalanan Seni Rupa Indonesia dari Zaman Prasejarah hingga Masa Kini. Pameran KIAS LEAMAN, Oliver. (terjemahan Irfan Abubakar) Menafsirkan Seni dan Keindahan Estetika Islam. Bandung: Mizan. ISBN: LOMBARD, Denys. 1996, Nusa Jawa: Silang Budaya Jilid 2 Jaringan Asia. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. ISBN: , Nusa Jawa: Silang Budaya Jilid 3 Warisan Kerajaan-kerajaan Konsentris. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. ISBN: X MARASUTAN, Baharudin. 1973, Raden Saleh Perintis Seni Lukis di Indonesia. Jakarta: Dewan Kesenian Jakarta. MUNANDAR, Agus Aris Istana Dewa Pulau Dewata Makna Puri Bali Abad ke Jakarta: Komunitas Bambu. ISBN: z MIKSIC, John (editor) INDONESIAN HERITAGE Vol. Ancient History. Singapura: Grolier International, Inc. NASR, Seyyed Hossen. (terjemahan Sutejo) Spiritualitas dan Seni Islam. Bandung: Mizan. SAFADI, Yasin Hamid (terjemahan Abdul Hadi W. M.) Kaligrafi Islam. Jakarta: Pantja Simpati. SEDYAWATI, Edy et al Pusaka Art of Indonesia. Singapura: Archipelago Press. ISBN: SIROJUDDIN AR, D Seni Kaligrafi Islam. Bandung: Rosda. ISBN:

7 SOEKMONO, R (a), Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia Jilid 1. Yogyakarta: Kanisius. ISBN: (b), Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia Jilid 2. Yogyakarta: Kanisius. ISBN: X, R (c), Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia Jilid 3. Yogyakarta: Kanisius. SOEMANTRI, Hilda (editor) INDONESIAN HERITAGE Vol. 7 Visual Art. Singapura: Archipelago Press. ISBN: SUDARTA, G.M Seni Lukis Bali dalam Tiga Generasi. Jakarta: Gramedia. SUDJOJONO, S. 2000, Seni Lukis, Kesenian dan Seniman. Yogyakarta: Aksara Indonesia. SUPANGKAT, Jim (Ed.) Gerakan Seni Rupa Baru Indonesia. Jakarta: Gramedia. TOYNBEE, Arnold. (terjemahan Agung Prihantoro) Sejarah Umat Manusia Uraian Analitis, Kronologis, Naratif, dan Komparatif. Jogjakarta: Pustaka Pelajar YUDOSEPUTRO, Wiyoso Jejak-jejak Tradisi Bahasa Rupa Indonesia Lama. Jakarta: Yayasan Seni Visual Indonesia. ISBN: Pengantar Seni Rupa Islam di Indonesia. Bandung: Angkasa. ISBN: X

8 Dosen dapat dihubungi melalui: Surat dengan alamat Jl. Dahlia Raya No. 149 Bumi Rancaekek Kencana Kabupaten Bandung 3. Telepon: Kantor (022) pesawat 4409 HP Bertemu muka: Di rumah dengan alamat sda sesuai perjanjian Di kantor dengan alamat Jurusan Pendidikan Seni Rupa FPBS UPI Jl. Dr. Setiabudhi 229 Bandung Hari: Senin dan Kamis Pukul: Bandung, 28 Januari 2010 Dosen, Drs. Harry Sulastianto, M.Sn NIP

9 Dosen dapat dihubungi melalui: Surat dengan alamat Jl. Raya Sindanglaya No. 95 Ujung Berung Bandung Telepon: Rumah (022) Kantor (022) pesawat 4409 HP Bertemu muka: Di rumah dengan alamat sda Hari: Rabu Pukul: Di kantor dengan alamat Jurusan Pendidikan Seni Rupa FPBS UPI Jl. Dr. Setiabudhi 229 Bandung Hari: Senin dan Selasa Pukul: Bandung, 24 April 2006 Dosen, Drs. Harry Sulastianto, M.Sn NIP

SILABUS. I. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini membahas mengenai perkembangan kebudayaan di nusantara pada periode Hindu-Budha.

SILABUS. I. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini membahas mengenai perkembangan kebudayaan di nusantara pada periode Hindu-Budha. UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN EKONOMI FRM/FISE/46-01 12 Januari 2009 SILABUS Fakultas : Ilmu Sosial Ekonomi Jurusan/Program Studi : Pendidikan Sejarah/Ilmu Sejarah Mata Kuliah

Lebih terperinci

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) A. IDENTITAS MATA KULIAH Judul Mata Kuliah : SEJARAH SENI RUPA BARAT Kode Mata Kuliah : RK151 / 2 SKS Program Studi : Pendidikan Seni Rupa Jenjang : S1 Status

Lebih terperinci

: Sejarah Kebudayaan Indonesia (History of Indonesian Cultural) Prasyarat : - Deskripsi MK :

: Sejarah Kebudayaan Indonesia (History of Indonesian Cultural) Prasyarat : - Deskripsi MK : Nama MK : Sejarah Kebudayaan Indonesia (History of Indonesian Cultural) Kode MK/SKS : BDU 1101 / 2 SKS Prasyarat : - Status MK : Wajib Deskripsi MK : Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa

Lebih terperinci

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) Kode / Nama Mata Kuliah Satuan kredit semester Jml Jam Kuliah dalam seminggu Jml jam kegiatan laboratorium Deskripsi Mata Kuliah : A14.17302 /SEJARAH

Lebih terperinci

MODUL PERKULIAHAN. Sejarah Desain. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

MODUL PERKULIAHAN. Sejarah Desain. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh MODUL PERKULIAHAN Sejarah Seni Rupa Prasejarah Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Desain Produk 01 Kode MK Abstract Seni rupa dapat dikatakan sebagai

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. A.J Suhardjo, (2005). Pendidikan Seni Dari Konsep Sampai Program, Malang: Balai Kajian Seni dan Disain Universitas Malang.

DAFTAR PUSTAKA. A.J Suhardjo, (2005). Pendidikan Seni Dari Konsep Sampai Program, Malang: Balai Kajian Seni dan Disain Universitas Malang. DAFTAR PUSTAKA A.J Suhardjo, (2005). Pendidikan Seni Dari Konsep Sampai Program, Malang: Balai Kajian Seni dan Disain Universitas Malang. Arifin, Djauhari. (1985), Sejarah Seni Rupa, Bandung: CV Rosda

Lebih terperinci

KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS BAHASA DAN SENI

KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS BAHASA DAN SENI Program Studi : Pendidikan Seni Rupa Nama Mata Kuliah : Sejarah Seni Rupa Barat I Kode : PSR6209 Semester : Genap/2015 Jumlah SKS : 2 Mata Kuliah Prasyarat : Tidak ada Dosen Pengampu : Drs. Bambang Prihadi,

Lebih terperinci

SILABUS MATA KULIAH SEJARAH INDONESIA MADYA

SILABUS MATA KULIAH SEJARAH INDONESIA MADYA SILABUS MATA KULIAH SEJARAH INDONESIA MADYA Oleh: Miftahuddin, M. Hum. NIP. 19740302 200312 1 006 JURUSAN PENDIDIKAN SEJARAH PRODI ILMU SEJARAH FIS UNY 20 UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS ILMU SOSIAL

Lebih terperinci

SENI KRIYA. Drs. Hery Santosa, M. Sn. DRS. TAPIP BAHTIAR, M.Ds. APRESIASI KARYA SENI KRIYA NUSANTARA. tbahtiarapresiasisenikriya'2008 1

SENI KRIYA. Drs. Hery Santosa, M. Sn. DRS. TAPIP BAHTIAR, M.Ds. APRESIASI KARYA SENI KRIYA NUSANTARA. tbahtiarapresiasisenikriya'2008 1 SENI KRIYA APRESIASI KARYA SENI KRIYA NUSANTARA Drs. Hery Santosa, M. Sn. DRS. TAPIP BAHTIAR, M.Ds. tbahtiarapresiasisenikriya'2008 1 SKEDUL PEMBELAJARAN Apersepsi Strategi belajaran Teori seni kriya Konsep

Lebih terperinci

BEELAJAR MENCIPTAKAN RUANG MELALUI GAMBAR ANAK-ANAK Oleh: Taswadi. Abstrak

BEELAJAR MENCIPTAKAN RUANG MELALUI GAMBAR ANAK-ANAK Oleh: Taswadi. Abstrak BEELAJAR MENCIPTAKAN RUANG MELALUI GAMBAR ANAK-ANAK Oleh: Taswadi Abstrak Anak-anak memiliki dunianya sendiri yang berbeda dengan dunia orang dewasa. Usia anak-anak sering disebut dengan masa bermain.

Lebih terperinci

FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SILABI MATA KULIAH Fakultas : Ilmu Sosial Program Studi : Pendidikan Sejarah Nama Mata Kuliah : Historiografi Kode Mata Kuliah : PSE205 Jumlah SKS : 2

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN APRESIASI BUDAYA / 2 SKS

SATUAN ACARA PERKULIAHAN APRESIASI BUDAYA / 2 SKS SATUAN ACARA PERKULIAHAN APRESIASI BUDAYA / 2 SKS Pertemuan 1 DAN, menjelaskan tentang keterkaitan arsitektur dengan kebudayaan melalui pendalaman pemikiran tentang arsitektur dan kebudayaan 2. STRATEGI,

Lebih terperinci

SILABUS KHAT WA IMLA AR102

SILABUS KHAT WA IMLA AR102 SILABUS KHAT WA IMLA AR102 Dr. H. Nurzaman, MA Drs. Tatang Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni Universitas Pendidikan Indonesia 2008 36 SILABUS 1. Identitas Mata Kuliah Mata

Lebih terperinci

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SILABUS

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SILABUS UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN EKONOMI FRM/FISE/46-01 12 JANUARI 2009 SILABUS Fakultas : Ilmu Sosial dan Ekonomi Jurusan / Program Studi : Pendidikan Sejarah/ Pendidikan Sejarah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Masuk dan berkembangnya Kebudayaan Hindu-Budha di Indonesia pada

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Masuk dan berkembangnya Kebudayaan Hindu-Budha di Indonesia pada BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Masuk dan berkembangnya Kebudayaan Hindu-Budha di Indonesia pada sekitar abad IV sampai pada akhir abad XV M, telah meninggalkan begitu banyak peninggalan arkeologis.

Lebih terperinci

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAERAH S I L A B U S

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAERAH S I L A B U S UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAERAH S I L A B U S Mata Kuliah : PERENCANAAN PENGAJARAN Kode Mata Kuliah : DAE DR502 SKS : 2 SKS Dosen Penanggung

Lebih terperinci

SILABUS MATAKULIAH. Strategi Pembelajaran. Penjelasan umum mengenai: - pengenalan. selama satu semester - Strategi perkuliahan - Bobot

SILABUS MATAKULIAH. Strategi Pembelajaran. Penjelasan umum mengenai: - pengenalan. selama satu semester - Strategi perkuliahan - Bobot SILABUS MATAKULIAH Revisi : 1 Tanggal Berlaku : 9 September 2012 A. Identitas 1. Nama Matakuliah : A14.17302 /SEJARAH DESAIN KOMUNIKASI VISUAL 2. Program Studi : Desain Komunikasi Visual-S1 3. Fakultas

Lebih terperinci

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) Kode / Nama Mata Kuliah Satuan kredit semester Jml Jam Kuliah dalam seminggu Jml jam kegiatan laboratorium Deskripsi Mata Kuliah Standar Kompetensi

Lebih terperinci

SEMINAR PENDIDIKAN BAHASA JEPANG (JP406)

SEMINAR PENDIDIKAN BAHASA JEPANG (JP406) No.: FPBS/FM-7.1/07 SILABUS SEMINAR PENDIDIKAN BAHASA JEPANG (JP406) NAMA DOSEN: DRS. H. SUDJIANTO, M.HUM. (0685) JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA JEPANG FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS PENDIDIKAN

Lebih terperinci

: Restu Gunawan, Sardiman AM, Amurwani Dwi L., Mestika Zed, Wahdini Purba, Wasino, dan Agus Mulyana.

: Restu Gunawan, Sardiman AM, Amurwani Dwi L., Mestika Zed, Wahdini Purba, Wasino, dan Agus Mulyana. Hak Cipta 2013 pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Dilindungi Undang-Undang MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang dipersiapkan Pemerintah dalam rangka

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang terbentang sepanjang Selat Malaka dan Selat Karimata.

BAB I PENDAHULUAN. yang terbentang sepanjang Selat Malaka dan Selat Karimata. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia memiliki sekitar 500 kelompok etnis, tiap etnis memiliki warisan budaya yang berkembang selama berabad-abad, yang dipengaruhi oleh kebudayaan India,

Lebih terperinci

RENCANA PROGRAM PEMBELAJARAN

RENCANA PROGRAM PEMBELAJARAN RENCANA PROGRAM PEMBELAJARAN Nama Mata Kuliah : Desain Kriya Kode Mata Kuliah : MKK06103 Jurusan/ Fakultas : Kriya/ Seni Rupa dan Desain Pengajar : Drs. Kusmadi, M.Sn., Semester : III ( tiga ) Hari Pertemuan/Jam

Lebih terperinci

SILABUS SEJARAH ASIA BARAT

SILABUS SEJARAH ASIA BARAT SILABUS SEJARAH ASIA BARAT Oleh: Miftahuddin, M. Hum. NIP. 19740302 200312 1 006 JURUSAN PENDIDIKAN SEJARAH FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2015 S I L A B U S Fakultas :

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Abdurahman, Dudung. (1999). Metode Penelitian Sejarah. Jakarta: Logos Wacana Ilmu.

DAFTAR PUSTAKA. Abdurahman, Dudung. (1999). Metode Penelitian Sejarah. Jakarta: Logos Wacana Ilmu. Sumber Buku : DAFTAR PUSTAKA Abdurahman, Dudung. (1999). Metode Penelitian Sejarah. Jakarta: Logos Wacana Ilmu. Achmad, Kasim. (1981). Mengenal Teater Tradisional Di Indonesia. Jakarta: Dewan Kesenian

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Dosen : Dr. Sunardi, S.Sn., M.Sn. Fakultas : Seni Pertunjukan NIP : 19690128 199702 1 001 Program Studi : S1 Seni Pedalangan Mata Kuliah/Blok Mata Kuliah : Estetika

Lebih terperinci

LAMPIRAN RENCANA PROGRAM PENGAJARAN (RPP)

LAMPIRAN RENCANA PROGRAM PENGAJARAN (RPP) LAMPIRAN RENCANA PROGRAM PENGAJARAN (RPP) Judul Mata Kuliah : Pengetahuan Teater No/ Kode/ SKS Diskripsi Singkat Penyusun : MKK 05101 / 3 SKS : Pemahaman seputar pengetahuan dasar teater seperti asal mula

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN

RENCANA PEMBELAJARAN RENCANA PEMBELAJARAN MATA KULIAH : Teknik Seni Rupa Etnik SEM: IV KODE : MKB07109 SKS : 4 JURUSAN : SENI RUPA MURNI DOSEN : Drs. Henri Cholis, M.Sn KOMPETENSI : Mahasiswa mampu menciptakan karya seni lukis

Lebih terperinci

SILABUS. Nomor : 14 Mata Kuliah : Sosiologi Kode Mata Kuliah : PSI 506

SILABUS. Nomor : 14 Mata Kuliah : Sosiologi Kode Mata Kuliah : PSI 506 UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI S1-PSIKOLOGI SILABUS Nomor : 14 Mata Kuliah : Sosiologi Kode Mata Kuliah : PSI 506 Bobot : 2 SKS 1. Dr. H. Cece Rakhmat, M.Pd. (0461)

Lebih terperinci

Silabus Mata Kuliah Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi UNISNU Jepara

Silabus Mata Kuliah Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi UNISNU Jepara SILABUS PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI UNISNU JEPARA TAHUN 2015 Mata Kuliah : Sejarah Dakwah Kode MK : KPIU 14111 Bobot / Semester : 2 sks / II Standar Kompetensi

Lebih terperinci

Deskripsi Perkuliahan

Deskripsi Perkuliahan KONTRAK PERKULIAHAN Nama Mata Kuliah : Tinjauan Seni Rupa Nusantara Kode Mata Kuliah : SRK 202 Pengajar : Drs. Iswahyudi. M.Hum Semester : II Hari Pertemuan/Jam: Jumat/07.00-09.00 WIB Tempat Pertemuan

Lebih terperinci

RPP KRIYA LOGAM II TAHUN AKADEMIK

RPP KRIYA LOGAM II TAHUN AKADEMIK RPP KRIYA LOGAM II TAHUN AKADEMIK 2014 /2015 Kode Mata Kuliah : MKB06202 Semester : V Sks : 4 Prodi/ Fakultas : S-1 Kriya Seni/ Seni Rupa dan Desain Dosen : Ari Supriyanto, S.Sn., M.A Kelas : B 1. Manfaat

Lebih terperinci

2. Fungsi tari. a. Fungsi tari primitif

2. Fungsi tari. a. Fungsi tari primitif 2. Fungsi tari Tumbuh dan berkembangnya berbagai jenis tari dalam kategori tari tradisional dan tari non trasional disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor internal dan faktor ekternal. Faktor internal

Lebih terperinci

SEKILAS MENGENAI BUKU SEJARAH KEBUDAYAAN INDONESIA SIAP UNTUK DILUNCURKAN 2009

SEKILAS MENGENAI BUKU SEJARAH KEBUDAYAAN INDONESIA SIAP UNTUK DILUNCURKAN 2009 SEKILAS MENGENAI BUKU SEJARAH KEBUDAYAAN INDONESIA SIAP UNTUK DILUNCURKAN 2009 Sebuah seri buku Sejarah Kebudayaan Indonesia telah terbit dalam tahun 2009 ini, dan terdiri atas delapan jilid. Penerbitnya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan dan kesatuan suatu bangsa dapat ditentukan dari aspek- aspek

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan dan kesatuan suatu bangsa dapat ditentukan dari aspek- aspek BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan dan kesatuan suatu bangsa dapat ditentukan dari aspek- aspek nilai budaya dan tingkat peradabannya. Warisan budaya Indonesia yang berupa adat istiadat,

Lebih terperinci

Rencana Program dan Kegiatan Pembelajaran Semester (RPKPS)

Rencana Program dan Kegiatan Pembelajaran Semester (RPKPS) Rencana Program dan Kegiatan Pembelajaran Semester (RPKPS) 1. Nama Matakuliah: Sistem Sosial Budaya Indonesia 2. Kode/SKS : ISF.331/3 sks 3. Semester : Genap 4. Status : Wajib 5. M.Kul. Prasyarat : - 6.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Setiap daerah atau kota di Indonesia memiliki kesenian dengan ciri

BAB I PENDAHULUAN. Setiap daerah atau kota di Indonesia memiliki kesenian dengan ciri BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG PENELITIAN Setiap daerah atau kota di Indonesia memiliki kesenian dengan ciri khasnya masing-masing. Hal itu bisa dilihat pada pengaruh karya seni rupa peninggalan kerajaan

Lebih terperinci

TUGAS SENI BUDAYA ARTIKEL SENI RUPA

TUGAS SENI BUDAYA ARTIKEL SENI RUPA TUGAS SENI BUDAYA ARTIKEL SENI RUPA Nama : Muhammad Bagus Zulmi Kelas : X 4 MIA No : 23 SENI RUPA Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa ditangkap mata dan dirasakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Batik di Indonesia bukan merupakan sesuatu yang baru. Secara historis, batik

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Batik di Indonesia bukan merupakan sesuatu yang baru. Secara historis, batik BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Batik di Indonesia bukan merupakan sesuatu yang baru. Secara historis, batik sudah dikenal sekitar abad ke-13, yang pada saat itu masih ditulis dan dilukis pada

Lebih terperinci

UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta BAB IV KESIMPULAN. Di era yang kini semakin banyak seniman-seniman tari yang semakin kreatif

UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta BAB IV KESIMPULAN. Di era yang kini semakin banyak seniman-seniman tari yang semakin kreatif BAB IV KESIMPULAN Di era yang kini semakin banyak seniman-seniman tari yang semakin kreatif menciptakan suatu produk seni, Wiwiek Widyastuti seorang seniman yang berasal dari Yogyakarta dengan berbagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Rahmat Hidayat, 2015 Origami Maya Hirai Universitas Pendidikan Indonesia repository.upi.edu perpustakaan.upi.

BAB I PENDAHULUAN. Rahmat Hidayat, 2015 Origami Maya Hirai Universitas Pendidikan Indonesia repository.upi.edu perpustakaan.upi. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seni pada dasarnya adalah suatu bahasa komunikasi yang disampaikan melalui suatu media. Seniman sebagai sumber komunikasi, sedangkan karya seni sebagai media

Lebih terperinci

TINJAUAN DESAIN. Rudi Irawanto

TINJAUAN DESAIN. Rudi Irawanto TINJAUAN DESAIN Rudi Irawanto Apakah TINJAUAN DESAIN itu? Apakah TINJAUAN DESAIN sama dengan SEJARAH DESAIN? Apakah yang disebut dengan DESAIN? Apakah DESAIN sama dengan SENI? Apa sajakah lingkup TINJAUAN

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Abdurahman, D. (1999). Metode Penelitian Sejarah. Jakarta: Logos Wacana Ilmu. Abdurahman, P. (1982). Cerbon. Jakarta: Sinar Harapan.

DAFTAR PUSTAKA. Abdurahman, D. (1999). Metode Penelitian Sejarah. Jakarta: Logos Wacana Ilmu. Abdurahman, P. (1982). Cerbon. Jakarta: Sinar Harapan. DAFTAR PUSTAKA A. BUKU Abdurahman, D. (1999). Metode Penelitian Sejarah. Jakarta: Logos Wacana Ilmu. Abdurahman, P. (1982). Cerbon. Jakarta: Sinar Harapan. Alfian. (1985). Persepsi Manusia Tentang Kebudayaan.

Lebih terperinci

Lampiran 1. Peta Provinsi Banten Dewasa ini. Peta Provinsi Banten

Lampiran 1. Peta Provinsi Banten Dewasa ini. Peta Provinsi Banten Lampiran 1. Peta Provinsi Banten Dewasa ini. Peta Provinsi Banten Sumber: Achmad Chaldun & Achmad Rusli. (2007). Atlas Tematik Provinsi Banten. Surabaya: Karya Pembina Swajaya. Hlm. 26. 206 207 Lampiran

Lebih terperinci

Pameran Koleksi Seni Rupa Istana Kepresidenan Republik Indonesia, 17 71: Goresan Juang Kemerdekaan Senin, 25 Juli 2016

Pameran Koleksi Seni Rupa Istana Kepresidenan Republik Indonesia, 17 71: Goresan Juang Kemerdekaan Senin, 25 Juli 2016 Pameran Koleksi Seni Rupa Istana Kepresidenan Republik Indonesia, 17 71: Goresan Juang Kemerdekaan Senin, 25 Juli 2016 Untuk pertama kalinya Istana Kepresidenan akan menampilkan karya-karya seni terbaik

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN. 1. Manfaat Matakuliah. Nama Matakuliah : Kriya Kulit II Kode Matakuliah : MKB 06203

KONTRAK PERKULIAHAN. 1. Manfaat Matakuliah. Nama Matakuliah : Kriya Kulit II Kode Matakuliah : MKB 06203 KONTRAK PERKULIAHAN Nama Matakuliah : Kriya Kulit II Kode Matakuliah : MKB 06203 Bobot SKS : 4 sks Program Studi / Jurusan : S-1 Kriya Seni / Kriya Pengajar : Drs. Agus Ahmadi, M.Sn., Sri Marwati, S.Sn.M.Sn.

Lebih terperinci

BAB II DATA DAN ANALISA. Sumber data-data untuk menunjang studi Desain Komunikasi Visual diperoleh. 3. Pengamatan langsung / observasi

BAB II DATA DAN ANALISA. Sumber data-data untuk menunjang studi Desain Komunikasi Visual diperoleh. 3. Pengamatan langsung / observasi BAB II DATA DAN ANALISA 2. 1 Data dan Literatur Sumber data-data untuk menunjang studi Desain Komunikasi Visual diperoleh dari: 1. Media elektronik: Internet 2. Literatur: Koran, Buku 3. Pengamatan langsung

Lebih terperinci

UNSUR ESTETIKA ISLAM PADA SENI HIAS ISTANA RAJA BUGIS

UNSUR ESTETIKA ISLAM PADA SENI HIAS ISTANA RAJA BUGIS Jurnal Al- Ulum Volume. 12, Nomor 1, Juni 2012 Hal. 35-52 UNSUR ESTETIKA ISLAM PADA SENI HIAS ISTANA RAJA BUGIS Pangeran Paita Yunus (UGM Yogyakarta) (pangeranpaita@yahoo.com Soedarsono (UGM, Yogyakarta)

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Batik merupakan ikhwal kriya tekstil yang tak asing bagi orang Indonesia, bahkan telah menjadi simbol suatu bangsa Indonesia. Batik dikenal erat kaitannya dengan

Lebih terperinci

SILABUS. Kode Mata Kuliah : -

SILABUS. Kode Mata Kuliah : - SILABUS Mata Kuliah : Filsafat Seni Bobot : 3 SKS Semester : III Standar Kompetensi : Menjelaskan pengertian dan pemahaman mengenai filsafat, konsep seni, dan filsafat seni Menjelaskan periodesasi konsep

Lebih terperinci

MATERI AJAR PERKULIAHAN & TUGAS-TUGAS NIRMANA I

MATERI AJAR PERKULIAHAN & TUGAS-TUGAS NIRMANA I MATERI AJAR PERKULIAHAN & TUGAS-TUGAS NIRMANA I Nama Mata Kuliah, Kode, Bobot : Nirmana I, MKK 12202, 3 sks Program Studi : D.4 Keris dan Senjata Tradisional Jurusan / Fakultas : Kriya, FSRD ISI Surakarta

Lebih terperinci

PERANCANGAN INTERIOR ART SHOP YANA ART GALLERY DI GIANYAR, BALI

PERANCANGAN INTERIOR ART SHOP YANA ART GALLERY DI GIANYAR, BALI PERANCANGAN INTERIOR ART SHOP YANA ART GALLERY DI GIANYAR, BALI KARYA DESAIN Oleh Debby Tiara Nauli Siregar 1211874023 TUGAS AKHIR PROGRAM STUDI S-1 DESAIN INTERIOR JURUSAN DESAIN FAKULTAS SENI RUPA INSTITUT

Lebih terperinci

Agus Cahyana Raden Saleh, Anak Belanda, Mooi Indie & Nasionalisme

Agus Cahyana Raden Saleh, Anak Belanda, Mooi Indie & Nasionalisme RESENSI BUKU Judul : Raden Saleh, Anak Belanda, Mooi Indie & Nasionalisme Pengarang : Harsja W. Bachtiar, Peter B.R. Carey, Onghokham Jumlah halaman: xl + 200 hlm; 13 x 19 cm Penerbit : Komunitas Bambu,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. keramik Tiongkok dari dinasti Han (206 S.M 220 M). 1 Keramik di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. keramik Tiongkok dari dinasti Han (206 S.M 220 M). 1 Keramik di Indonesia BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Keberadaan keramik asing di Indonesia dari berbagai negara sudah masuk ke Indonesia sejak jaman prasejarah, dibuktikan dengan temuan tertua berupa keramik Tiongkok

Lebih terperinci

BAB III PERKEMBANGAN SENI. terkait dengan karakteristik-karakteristik tertentu dari tempat penerimaan wahyu al-

BAB III PERKEMBANGAN SENI. terkait dengan karakteristik-karakteristik tertentu dari tempat penerimaan wahyu al- BAB III PERKEMBANGAN SENI A. Islam dan Seni Menurut Seyyed Hossein Nasr, seni Islam merupakan hasil dari pengejawantahan Keesaan pada bidang keanekaragaman. Artinya seni Islam sangat terkait dengan karakteristik-karakteristik

Lebih terperinci

JADWAL KULIAH SEMESTER GENAP JURUSAN KRIYA SENI TAHUN AKADEMIK 2011/2011 FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN INSTITUT SENI INDONESIA (ISI) SURAKARTA

JADWAL KULIAH SEMESTER GENAP JURUSAN KRIYA SENI TAHUN AKADEMIK 2011/2011 FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN INSTITUT SENI INDONESIA (ISI) SURAKARTA JADWAL KULIAH SEMESTER GENAP JURUSAN KRIYA SENI TAHUN AKADEMIK 2011/2011 FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN INSTITUT SENI INDONESIA (ISI) SURAKARTA KURIKULUM 2010/2011, SEMESTER II Senin 1--2 MKK-05114 Dasar2

Lebih terperinci

Modernisme Asia Perkembangan yang Beragam di Indonesia, Philipina, dan Thailand

Modernisme Asia Perkembangan yang Beragam di Indonesia, Philipina, dan Thailand Modernisme Asia Perkembangan yang Beragam di Modernisme Asia P«kernbangan yang Bm.garn di Modernisme Asia Perkembangan yang Beragam di Sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan [Tokyo) 28 Oktober - 3

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. kehidupan sosial, adat istiadat. Indonesia memiliki beragam kebudayaan yang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. kehidupan sosial, adat istiadat. Indonesia memiliki beragam kebudayaan yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Negara Indonesia yang terdiri atas beberapa pulau dan kepulauan serta di pulau-pulau itu terdapat berbagai suku bangsa masing-masing mempunyai kehidupan sosial,

Lebih terperinci

SILABUS AKHLAK (AR 402) OLEH: DR. H. SOFYAN SAURI Hj. NUNUNG NURSYAMSIAH, M. PD.

SILABUS AKHLAK (AR 402) OLEH: DR. H. SOFYAN SAURI Hj. NUNUNG NURSYAMSIAH, M. PD. SILABUS AKHLAK (AR 402) OLEH: DR. H. SOFYAN SAURI Hj. NUNUNG NURSYAMSIAH, M. PD. Jurusan Pendidian Bahasa Arab Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni Universitas Pendidikan Indonesia 2008 160 SILABUS 1. Identitas

Lebih terperinci

ARSITEKTUR DAN KEBUDAYAAN

ARSITEKTUR DAN KEBUDAYAAN ARSITEKTUR DAN KEBUDAYAAN PENGANTAR ARSITEKTUR MINGGU - 1 TIM DOSEN : AP, LS, VW, RN, OI, SR DAFTAR PUSTAKA Apa Itu Kebudayaan? Kebudayaan Kebudayaan adalah keseluruhan pengetahuan manusia yang dipunyainya

Lebih terperinci

KOMPETENSI KEAHLIAN: SILABUS SENI BUDAYA SEMUA KOMPETENSI KEAHLIAN Halaman 1

KOMPETENSI KEAHLIAN: SILABUS SENI BUDAYA SEMUA KOMPETENSI KEAHLIAN Halaman 1 NAMA SEKOLAH : SMK PGRI 0 Jakarta MATA PELAJARAN : Seni Budaya ( SENI MUSIK) KELAS/SEMESTER : X / STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni musik KODE KOMPETENSI : SK.. : 6 JAM PELAJARAN ( @ 45 MENIT)

Lebih terperinci

BAB I GALERI SENI RUPA DI YOGYAKARTA

BAB I GALERI SENI RUPA DI YOGYAKARTA BAB I GALERI SENI RUPA DI YOGYAKARTA A. Latar Belakang 1. Latar Belakang Eksistensi Proyek Dalam sejarah kehidupan manusia seni atau karya seni sudah ada sejak puluhan tahun yang lalu. kebutuhan akan seni

Lebih terperinci

Pelatihan dan Pameran Konservasi Lukisan: Pencegahan, Restorasi dan Perawatannya

Pelatihan dan Pameran Konservasi Lukisan: Pencegahan, Restorasi dan Perawatannya e-warta YAD/Budaya/6 Februari-8 Maret 2015 Pelatihan dan Pameran Konservasi Lukisan: Pencegahan, Restorasi dan Perawatannya Pelatihan dan Pameran Konservasi Lukisan Sebagai pengembangan dari salah satu

Lebih terperinci

Jadwal Ujian Akhir Semester Genap Tahun Akademik 2017 / 2018 Prodi Seni Rupa, S1

Jadwal Ujian Akhir Semester Genap Tahun Akademik 2017 / 2018 Prodi Seni Rupa, S1 Jadwal Ujian Akhir Semester Genap Tahun Akademik 2017 / 2018 Prodi Seni Rupa, S1 No Tanggal Jam Nama Mata Kuliah Rombel Dosen Pengampu Ruang Pengawas 1. 102-103 Desain Grafis Web 2013 Wandah Wibawanto,

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 110 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. PENDEKATAN PENELITIAN Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang tidak menggunakan

Lebih terperinci

SILABUS : : : : Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Dosen : : : Program Studi Prasyarat Waktu Perkuliahan

SILABUS : : : : Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Dosen : : : Program Studi Prasyarat Waktu Perkuliahan Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Dosen Program Studi Prasyarat Waktu Perkuliahan SILABUS Pengantar Ilmu Sejarah SEJ. 518 2 SKS Ismaun, Prof.,Dr.H.,M.Pd./0051 Murdiyah Winarti, Dra., M.Hum./1086 Hansiswany

Lebih terperinci

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL JURUSAN PENDIDIKAN SEJARAH. Satuan Acara Perkuliahan

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL JURUSAN PENDIDIKAN SEJARAH. Satuan Acara Perkuliahan UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL JURUSAN PENDIDIKAN SEJARAH Satuan Acara Perkuliahan Mata Kuliah : Sejarah Kebangkitan Negara-Negara Asia Semester/SKS : VII/3

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Kuliah : MENGGAMBAR ETNIS Semester : I Kode : - SKS : 4 Jurusan : Desain Komunikasi Visual Dosen : Anton Rosanto, Asmoro Nurhadi Panindias Kompetensi : Mahasiswa mampu

Lebih terperinci

SILABUS PENGANTAR STATISTIKA SM 304

SILABUS PENGANTAR STATISTIKA SM 304 SILABUS PENGANTAR STATISTIKA SM 304 DRS. RITA MILYARTINI M.Si NIP. 131 760 819 DRS. ZUJADI ANSOR NIP. 131 694 509 Program Studi Pendidikan Musik Jurusan Pendidikan Sendratasik Fakultas Pendidikan Bahasa

Lebih terperinci

HANDOUTS MK. KRITIK SENI

HANDOUTS MK. KRITIK SENI HANDOUTS MK. KRITIK SENI Minat Kajian Seni Pertunjukan Dr. R.M. Pramutomo Isi Mata Kuliah Pemahaman terhadap : tujuan kritik, Peralatan kritik, tipe kritik seni, sebagai proses apresiasi menuju tingkat

Lebih terperinci

DESKRIPSI MATAKULIAH PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI

DESKRIPSI MATAKULIAH PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI DESKRIPSI MATAKULIAH PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI Matakuliah : Agama (Islam, Kristen, Khatolik)* Deskripsi :Matakuliah ini mengkaji tentang

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Besaran ruang studio seni murni Lukis. Besaran ruang studio seni murni patung

LAMPIRAN. Besaran ruang studio seni murni Lukis. Besaran ruang studio seni murni patung LAMPIRAN Besaran ruang studio seni murni Lukis Besaran ruang studio seni murni patung 246 Besaran ruang studio seni kriya kayu Besaran ruang studio seni kriya Keramik 247 Besaran ruang studio Jahit Besaran

Lebih terperinci

JURUSAN PENDIDIKAN SENI TARI Alamat: Karangmalang, Yogyakarta (0274) , Fax. (0274) http: //www.fbs.uny.ac.

JURUSAN PENDIDIKAN SENI TARI Alamat: Karangmalang, Yogyakarta (0274) , Fax. (0274) http: //www.fbs.uny.ac. MK. Tari DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS BAHASA DAN SENI JURUSAN PENDIDIKAN SENI TARI Alamat: Karangmalang, Yogyakarta 55281 (0274) 550843, 548207 Fax. (0274) 548207

Lebih terperinci

KRIYA BAMBU KARYA ALI SUBANA

KRIYA BAMBU KARYA ALI SUBANA BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan suatu bangsa yang memiliki keanekaragaman budaya, dimana keanekaragaman budaya tersebut telah menjadi warisan kebudayaan bangsa yang patut

Lebih terperinci

SILABUS PSIKOLINGUISTIK (IN 303) Drs. Kholid A. Harras, M.Pd. JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

SILABUS PSIKOLINGUISTIK (IN 303) Drs. Kholid A. Harras, M.Pd. JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SILABUS PSIKOLINGUISTIK (IN 303) Drs. Kholid A. Harras, M.Pd. JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA 2013 DESKRIPSI MATA KULIAH PSIKOLINGUISTIK IN 303 Psikolinguistik: S1, 2 SKS, Semester VII Dalam

Lebih terperinci

Sejarah Umum Seni Lukis

Sejarah Umum Seni Lukis Sejarah Umum Seni Lukis Zaman prasejarah Secara historis, seni lukis sangat terkait dengan gambar. Peninggalan-peninggalan prasejarah memperlihatkan bahwa sejak ribuan tahun yang lalu, nenek moyang manusia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menurut sejarah seni kerajinan di Indonesia sudah ada semenjak zaman pra sejarah yaitu zaman Neolitikum. Pada saat itu manusia mulai pada perkembangan hidup menetap

Lebih terperinci

Jadwal Ujian Akhir Semester Genap Tahun Akademik 2017 / 2018 Prodi Pendidikan Seni Rupa, S1

Jadwal Ujian Akhir Semester Genap Tahun Akademik 2017 / 2018 Prodi Pendidikan Seni Rupa, S1 Jadwal Ujian Akhir Semester Genap Tahun Akademik 2017 / 2018 Prodi Pendidikan Seni, S1 No Tanggal Jam Nama Mata Kuliah Rombel Dosen Pengampu Ruang Pengawas 1. 101-102 Kajian Semiotika Visual 2014/01 Dr.

Lebih terperinci

dengan mencermati bahwa praktik dan gagasan seni rupa Islam di nusantara ternyata bisa dimaknai lebih terbuka sekaligus egaliter. Kesimpulan ini terba

dengan mencermati bahwa praktik dan gagasan seni rupa Islam di nusantara ternyata bisa dimaknai lebih terbuka sekaligus egaliter. Kesimpulan ini terba BAB V KESIMPULAN Seni rupa modern Islam Indonesia adalah kenyataan pertumbuhan dan praktik seni rupa modern dan kontemporer Indonesia. Pada dasarnya semangatnya merangkul prinsip-prinsip baik pada nilai-nilai

Lebih terperinci

PEDOMAN PRAKTIKUM.

PEDOMAN PRAKTIKUM. PEDOMAN PRAKTIKUM 1 PENGEMBANGAN SILABUS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN SEJARAH Oleh : SUPARDI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH JURUSAN PENDIDIKAN SEJARAH FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN

Lebih terperinci

MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH KOTA YOGYAKARTA SMA MUHAMMADIYAH 2 TERAKREDITASI A SILABUS

MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH KOTA YOGYAKARTA SMA MUHAMMADIYAH 2 TERAKREDITASI A SILABUS MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH KOTA YOGYAKARTA SMA MUHAMMADIYAH 2 TERAKREDITASI A SILABUS MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH KOTA YOGYAKARTA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN LatarBelakang Eko Juliana Susanto, 2015

BAB I PENDAHULUAN LatarBelakang Eko Juliana Susanto, 2015 1 BAB I PENDAHULUAN A. LatarBelakang Indonesia kaya akan seni dan budaya, dari sekian banyak seni dan budaya yang terdapat di Indonesia salah satunya adalah seni kriya dari bahan lidi. Penggarapan produk

Lebih terperinci

KISI-KISI SOAL PENILAIAN AKHIR SEMESTER 1

KISI-KISI SOAL PENILAIAN AKHIR SEMESTER 1 KISI-KISI PENILAIAN AKHIR SEMESTER 1 Nama Sekolah : SMA Islam Al-Azhar BSD Alokasi Waktu : 90 menit Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia Jumlah Soal : 50 Kelas / Semester : X / Ganjil Bentuk Soal : Pilihan

Lebih terperinci

JURUSAN PENDIDIKAN SEJARAH Alamat: Karangmalang, Yogyakarta http: //www.fis.uny.ac.id//

JURUSAN PENDIDIKAN SEJARAH Alamat: Karangmalang, Yogyakarta http: //www.fis.uny.ac.id// RPP/FIS-PBJ/28 Revisi : 00 April 2013/2014 Hal. 1 3. Jumlah SKS : Teori : 2 SKS, Semester 4 Lapangan : 0 Sks Sem : Genap : 1 pertemuan 4. Standar Kompetensi : Pengertian dan Ruang Lingkup 5. Kompetensi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Hubungan kekerabatan merupakan hubungan antara tiap entitas yang memiliki asal-usul silsilah yang sama, baik melalui keturunan biologis, sosial, maupun budaya. Dalam

Lebih terperinci

70. Mata Pelajaran Antropologi untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA)

70. Mata Pelajaran Antropologi untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) 70. Mata Pelajaran Antropologi untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) A. Latar Belakang Antropologi adalah ilmu yang mempelajari manusia dengan segala aktivitasnya. Di satu pihak, manusia

Lebih terperinci

sebagai ungkapan bagi degupan-degupan dalam diri para murid15.

sebagai ungkapan bagi degupan-degupan dalam diri para murid15. BAB III SENI RUPA Dl YOGYAKARTA 3.1 Perkembangan Seni di Indonesia Perkembangan seni di Indonesia mulai menuju kemajuan sejak jaman Kolonial Belanda (V.O.C). Pelukis berpendidikan Barat pertama yang tampil

Lebih terperinci

Nasionalisme S. Sudjojono ( ) Pembuka Babak Baru Sejarah Seni Lukis Modern Indonesia

Nasionalisme S. Sudjojono ( ) Pembuka Babak Baru Sejarah Seni Lukis Modern Indonesia Nasionalisme S. Sudjojono (1913-1986) Pembuka Babak Baru Sejarah Seni Lukis Modern Indonesia Oleh : Irwan Jamalludin M.Sn (Desain Komunikasi Visual - Sekolah Tinggi Teknologi Nusa Putra) Abstrak Tulisan

Lebih terperinci

SILABUS TEORI TERJEMAH AR 110

SILABUS TEORI TERJEMAH AR 110 SILABUS TEORI TERJEMAH AR 110 Drs. Mudzakir Abdussalam, M.Pd Drs. H. Mad Ali, M.A. PROGRAM PENDIDIKAN BAHASA ARAB JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA ASING FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS PENDIDIKAN

Lebih terperinci

SILABUS ADAB ARABY AR 516. Dr. H.Agus Chodir Balyai, M.Pd Drs. Wagino Hamid Hamdani

SILABUS ADAB ARABY AR 516. Dr. H.Agus Chodir Balyai, M.Pd Drs. Wagino Hamid Hamdani SILABUS ADAB ARABY AR 516 Dr. H.Agus Chodir Balyai, M.Pd Drs. Wagino Hamid Hamdani JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA ARAB FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2008 130 SILABUS 1.

Lebih terperinci

SILABUS MATA KULIAH : SENI LUKIS I. Semester I Judul Praktek Jam Pertemuan

SILABUS MATA KULIAH : SENI LUKIS I. Semester I Judul Praktek Jam Pertemuan KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS BAHASA DAN SENI JURUSAN PENDIDIKAN SENI RUPA Alamat : Karangmalang, Yogyakarta 55281 (0274) 550843, 548207 Fax. (0274) 548207 http:

Lebih terperinci

V. PENUTUP. A. Kesimpulan. Penciptaan karya buku berjudul Jejak Sejarah Gula Di Tanah

V. PENUTUP. A. Kesimpulan. Penciptaan karya buku berjudul Jejak Sejarah Gula Di Tanah V. PENUTUP A. Kesimpulan Penciptaan karya buku berjudul Jejak Sejarah Gula Di Tanah Jawa ini berisi tentang sejarah perjalanan gula di Jawa pada abad 15 hingga 19 yang dituangkan dalam bentuk ilustrasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di negara Indonesia, Kota Bandung khususnya, kondisi seni rupa sudah berkembang pesat di mana segala ungkapan artistik terwujudkan dalam berbagai media yang tidak

Lebih terperinci

OBYEK WISATA PILGRIM. (Studi Deskriptif tentang Potensi Obyek Wisata Pilgrim di Kabupaten Bangkalan) TUGAS AKHIR

OBYEK WISATA PILGRIM. (Studi Deskriptif tentang Potensi Obyek Wisata Pilgrim di Kabupaten Bangkalan) TUGAS AKHIR OBYEK WISATA PILGRIM (Studi Deskriptif tentang Potensi Obyek Wisata Pilgrim di Kabupaten Bangkalan) TUGAS AKHIR Disusun oleh: PUTRI APRILLIANA NIM. 071210213041 PROGRAM STUDI D3 KEPARIWISATAAN / BINA WISATA

Lebih terperinci

Perkembangan Seni Rupa Nusantara

Perkembangan Seni Rupa Nusantara Kegiatan Pembelajaran 2 Perkembangan Seni Rupa Nusantara Sejak dahulu telah terjadi saling pengaruh-mempengaruhi dalam kebudayaan antara suatu bangsa (termasuk Nusantara) dengan bangsa lain. Bentuk kebudayaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Secara historis, seni lukisan sangat terkait dengan gambar. Peninggalan-peninggalan prasejarah memperlihatkan bahwa sejak ribuan tahun yang lalu, nenek moyang manusia

Lebih terperinci

SILABUS. Lampiran 2 : FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN : SEJARAH INDONESIA MODERN. : Desvian Bandarsyah, M.Pd

SILABUS. Lampiran 2 : FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN : SEJARAH INDONESIA MODERN. : Desvian Bandarsyah, M.Pd Lampiran 2 SILABUS Tgl Efektif : No. Dokumen :FM-AKM-03-002 No.Revisi : 00 FAKULTAS PROGRAM STUDI MATA KULIAH KELAS/SKS WAKTU DOSEN : FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN : PENDIDIKAN SEJARAH : SEJARAH

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dipengaruhi oleh kebudayaan bangsa-bangsa asing yang datang ke Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. dipengaruhi oleh kebudayaan bangsa-bangsa asing yang datang ke Indonesia. A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Inkulturasi budaya Indonesia berawal dari masuknya bangsa-bangsa asing ke Indonesia yang awalnya memiliki tujuan untuk berdagang. Dengan masuknya budaya-budaya

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG 1 I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG 1. Batasan Masalah Karya seni mempunyai pengertian sangat luas sehingga setiap individu dapat mengartikannya secara berbeda. Menurut kamus besar bahasa Indonesia, karya

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN ARSITEKTUR I Pengertian Perkembangan Arsitektur (Materi pertemuan 1 dan 2)

PERKEMBANGAN ARSITEKTUR I Pengertian Perkembangan Arsitektur (Materi pertemuan 1 dan 2) PERKEMBANGAN ARSITEKTUR I Pengertian Perkembangan Arsitektur (Materi pertemuan 1 dan 2) DOSEN PENGAMPU: ARDIANSYAH, S.T, M.T PROGRAM STUDI TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS INDO GLOBAL MANDIRI

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

SATUAN ACARA PERKULIAHAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN JURUSAN : TEKNOLOGI PENDIDIKAN NAMA MATA KULIAH : MEDIA PEMBELAJARAN SKS/JS : 3 SKS/6JS KODE : TPD1220 SEMESTER : I (SATU) PRASYARAT : - PENGASUH : I KADEK SUARTAMA, S.Pd., M.Pd.

Lebih terperinci