Sang Buddha Memberikan Kereta Pedati Besar Dengan Sapi Jantan Putih

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Sang Buddha Memberikan Kereta Pedati Besar Dengan Sapi Jantan Putih"

Transkripsi

1 NO.01 OKTOBER 2004 Perhimpunan Buddhis Nichiren Shu Indonesia Sang Buddha Memberikan Kereta Pedati Besar Dengan Sapi Jantan Putih O Artikel Oleh: YM.Bhiksu Jun-ichi Nakamura OO Ilustrasi Oleh: Hiroshige Katsu O Terdapat tujuh perumpamaan dalam Saddharma Pundarika Sutra, yang pertama adalah, Terbakarnya Rumah Triloka. Triloka adalah menunjukkan kepada dunia tempat dimana kita tinggal. Dalam perumpamaan ini, Sang Buddha mengunakan kata Rumah Terbakar sebagai sebuah perumpamaan dari dunia ini. Semua orang pasti tahu tentang bagaimana kekuatan dari api untuk menghancurkan. Ketika saya masih berusia lima tahun, keluarga saya mempunyai sebuah pengalaman yang mana terjadi kebakaran kecil di Kuil kami. Ayah saya sedang berada di Biara pada waktu itu, jadi hanya ada nenek, ibu dan tiga orang anak yang tinggal di Kuil. Api itu terjadi karena ada konsleting listrik; dan beruntung hanya menimbulkan kerusakan kecil. Pada waktu itu, saya ingat dengan jelas kekuatan dari api dan kegiatan para pemadam kebakaran. Saya dan saudara saya bingung akan kecepatan dari api membakar. Perumpamaan ini memberitahukan sebuah cerita tentang seorang lelaki yang sangat kaya dan tinggal di dalam sebuah rumah besar yang hanya mempunyai satu pintu. Pada suatu hari, sebuah kobaran api besar menjalar diempat sudut bangunan rumat tersebut. Lelaki kaya itu berhasil keluar dari rumah, tetapi anak-anaknya masih tinggal didalam dan asyik bermain. Lelaki kaya itu memikirkan cara yang terbaik untuk mengeluarkan anak-anaknya dari rumah sejak ia mengetahui bahwa anaknya tidak memperdulikan bahaya dari kebakaran. Mereka juga terus bermain dan bergembira ditempat 1

2 tersebut. Beliau tahu bahwa ia harus menemukan cara untuk mengeluarkan mereka tanpa harus terbakar. Terakhir ia berpikir bahwa ia harus memberikan mereka mainan kepada mereka agar mau keluar dari rumah tersebut. Ia memberitahukan mereka, Mainan yang kalian inginkan ini adalah sangat sulit diperoleh dan jarang. Mereka adalah kereta pedati besar penuh dengan segala mainan sedang menunggu untuk kalian. Anak-anak muda itu dengan seketika tertarik untuk mendapatkan kereta pedati yang penuh dengan mainan itu, sama halnya dengan anak-anak jaman sekarang yang tertarik dan ingin mendapatkan mobil. Tentu saja, kereta pedati dari lelaki kaya itu tidak berarti sama seperti mobil pada jaman sekarang. Dalam Saddharma Pundarika Sutra dikatakan, Kereta Pedati Besar dengan Sapi Jantan Putih. Ini adalah kereta yang sangat indah. Saya bertanya kepada Mr.Hiroshige Katsu, artis yang telah membuatkan ilustrasi untuk artikel ini, untuk memastikan bahwa itu adalah gambar seekor sapi jantan putih menarik Kereta Pedati itu. Beliau tidak setuju karena Pada masa itu sapi yang digunakan untuk menarik kereta pedati adalah berwarna hitam. Mereka tidak mungkin putih!. Saya tahu, beliau benar dan disamping itu, lelaki kaya itu tidak memberitahukan tentang warna dari sapi itu ketika Ia memanggil anak-anaknya. Beliau berkata kepada mereka Disini terdapat tiga kereta pedati; kereta domba, kereta rusa dan kereta sapi diluar pintu ini. Kalian dapat bermain dengan mereka. Segeralah keluar dari rumah terbakar ini! (Murano, P.62) Lelaki kaya itu menawarkan tiga kereta pedati yang berbeda-beda kepada anak-anaknya, tetapi ia mengantikan semua itu dengan Kereta Pedati dengan Sapi Jantan Putih dengan sejumlah ciri-ciri khas yang unik dan menarik, ini sesuatu yang belum pernah dilihat. Ia melakukan ini karena begitu besar cintanya kepada anak-anaknya. Harta kekayaanku tidak terbatas. Saya tidak ingin memberikan sesuatu yang rendah, kerta kecil kepada mereka. Mereka semua adalah anak-anakku. Bagaimanapun, Aku menyayangi mereka semua tanpa membedabedakan. (Murano, P.62) Inilah kenapa sapi itu harus berwarna putih untuk artikel ini, Saya berkata kepada Tuan Katsu. Semua orang tidak mempercayai mata mereka melihat Kereta Pedati Sapi Jantan Putih. Lelaki kaya dalam perumpamaan ini adalah lambang dari Sang Buddha dalam dunia lain, dan Sang Buddha mengharapkan untuk memberikan kereta pedati itu tanpa membeda-bedakan. Sekarang, kamu pasti mengerti bahwa api dalam rumah terbakar itu adalah lambang dari api dari hawa nafsu yang ada dalam diri kita. Hari ini, ketika api keinginan manusia membakar tanpa terkendali, kita sedang menghadapi sebuah situasi yang memprihatinkan. Sama seperti halnya Sang Buddha mengalahkan semua itu dengan kebijaksanaannya, maka kita harus juga melakukan hal yang sama saat sekarang. Setiap hari kita menerima berita sedih dari Irak dan kita tidak dapat mengetahui apa yang akan terjadi dengan negara itu. Perdebatan terus berlanjut baik itu perang ekonomi atau perang agama. Bagaimanapun, dari sudut pandang Buddha, kita dapat mengatakan bahwa konflik ini terjadi karena keinginan manusia yang tidak terbatas. Sebagai kesimpulan pada saat terjadi peperangan pada masa lalu, kita tahu dari pengalaman bahwa peperangan hanya menimbulkan dendam, kebencian dan penderitaan. Bahkan Buddha Sakyamuni pun sedih melihat kediamannya, Istana Kapilavastu, diserang oleh kekuatan besar Kaushala dan suku Sakya menjadi musnah. Dengan kebulatan tekad untuk memberikan kesempatan dan menyelamatkan orang-orang dari penderitaan, Sang Buddha memberikan Kereta Pedati dengan Sapi Jantan Besar Putih yang sangat indah untuk menyelamatkan umat manusia. Kenapa kita tidak bersamasama masuk dan mendapatkan Kereta Pedati ini, sebab kita harus membangkitkan Bibit Buddha pada diri masing-masing dan mewujudkan Tanah Suci Buddha Abadi di dunia ini? Ini juga adalah keinginan dari pendiri kita, Nichiren Shonin. Catatan: Perumpamaan Rumah Terbakar Perumpamaan ini adalah satu dari tujuh perumpamaan dalam Saddharma Pundarika Sutra dalam Bab. III. Manusia di dunia saha ini penuh dengan segala penderitaan adalah diumpamakan seperti sebuah rumah yang terbakar, dan semua tinggal dalam kehidupan yang penuh ilusi ini dan kematian adalah seperti anak-anak dalam cerita ini. Pemilik dari rumah terbakar, seorang lelaki kaya yang memanggil anakanaknya yang sedang bermain dan tidak menyadari akan bahaya dalam rumah terbakar itu, jika mereka mau keluar dari sana, ia akan memberikan tiga jenis kereta pedati; kereta domba melambangkan para Sravaka, pelaksana memusatkan perhatian pada pencapaian penerangannya sendiri, kereta rusa melambangkan para Pratyeka- Buddha, pelaksana yang mencari penerangan tanpa seorang guru pun, dan kereta sapi melambangkan Bodhisattva, pelaksana yang mencari Penerangan tidak hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk orang lain. Ketika anak-anaknya telah keluar dengan selamat, lelaki kaya itu memberikan anak-anaknya semua kereta yang sama yaitu Kereta Pedati Sapi Putih. Lelaki kaya dalam perumpamaan ini melambangkan Sang Buddha dan Kereta Pedati dengan Sapi Putih melambangkan Kenderaan Tunggal dalam Saddharma Pundarika Sutra. Dalam perumpamaan ini, sang Buddha mengajarkan orang-orang tentang kebenaran dengan mengunakan kebijaksanaan (upaya). 2

3 Writing of Nichiren Shonin Doctrine 2 Edited by George Tanabe,Jr Compiled by Kyotsu Hori Diterjemahkan oleh Sidin Ekaputra, SE GOCHU SHUJO GOSHO (Surat Perihal Manusia di Masa Akhir Dharma) Pengenalan Surat ini ditulis pada tahun Bun ei ke-10 (1273), ketika Nichiren Shonin berusia 51 tahun, surat ini tidak jelas mengenai apa isinya atau kepada siapa ia dikirimkan sebab bagian awal dan akhir surat telah hilang. Nichiren mengambil sebuah kalimat dari Bab III, Perumpamaan, Saddharma Pundarika Sutra: Seluruh mahluk hidup adalah anakanakku; dan catatan tambahan dari T ien T ai dan M iao-le yang menjelaskan bahwa hanya Buddha Sakyamuni dilengkapi secara sempurna dengan Tiga Kebajikan yakni, Majikan, Guru dan Orangtua. Nichiren menegaskan, oleh karena itu, semua mahluk di Dunia Saha ini harus memeluk Beliau, Buddha Sakyamuni sebab kita semua adalah anak-anaknya, sedangkan para Buddha lainnya seperti Buddha Hidup Tanpa Batas (Buddha Amida) tidak memiliki ke Tiga Kebajikan dan mereka tidak mempunyai hubungan dengan Dunia Saha ini. Isi Gosho Buddha Sakyamuni membabarkan dalam Bab III, Perumpamaan Saddharma Pundarika Sutra, Semua mahluk hidup di dunia ini adalah anakanakku. Mereka banyak mengalami penderitaan didunia ini, dan hanya Aku yang dapat menyelamatkan semua mahluk hidup. Penjelasan ini secara jelas mengatakan bahwa hanya Buddha Sakyamuni yang memiliki ke Tiga Kebajikan; majikan, guru dan orangtua, dan para Buddha lainnya seperti Buddha Amida (Buddha Hidup Tanpa Batas ) tidak dilengkapi olehnya. Saya telah memberitahukan hal ini sebelumnya berulang kali. Bagaimanapun, dapat dipastikan bahwa kata ini Hanya Aku yang dapat tidak terdapat dalam sutra-sutra Hinayana atau tidak dalam semua sutra Mahayana sebelum Saddharma Pundarika Sutra, yang mana merupakan sebuah kebijaksanaan atau tidak mengungkapkan kebenaran kepada mereka karena belum mempunyai kemampuan untuk memahaminya. Ini adalah kata-kata emas dari Buddha Sakyamuni didalam Saddharma Pundarika Sutra, dan dibenarkan oleh Buddha Segala Pusaka (Prabhutaratna) dan seluruh para Buddha yang datang dari seluruh dunia di alam semesta. Ini adalah kata-kata dasar ajaran Ayah yang bijaksana kepada semua orang termasuk para pengikut Tanah Suci saat ini, sebuah perintah dari aturan yang bijaksana, dan petunjuk dari orang bijaksana. Ini akan menjadi sebuah penyesalan jika kita tidak mematuhi kata-kata dari Buddha Sakyamuni dengan Tiga Kebajikan, terikat oleh duapuluh dosa pemfitnahan dan akan jatuh ke dalam neraka penderitaan yang tak terputusputus (Avici). Ajaran ini dibabarkan pada separuh awal dari Saddharma Pundarika Sutra yang disebut Ajaran- Teori atau Ajaran-Bayangan (Shakumon). Ketika kita memasuki separuh akhir (Ajaran-Pokok) Saddharma Pundarika Sutra, kita menemukan bahwa ajaran dalam sutra semakin menjadi lebih dalam. Berdasarkan ajaran dari bagian Shakumon, Saddharma Pundarika Sutra, manusia di Dunia Saha mempunyai hubungan yang sangat dekat dengan Buddha Sakyamuni sejak jinden-go yang lalu, tanpa mempunyai hubungan dengan para Buddha lainnya seperti Buddha Amida. Bab VII Perumpamaan Sebuah Kota Ajaib, Saddharma Pundarika Sutra dikatakan: mereka yang mendengarkan para guru dharma, kemudian mereka akan selalu didampingi oleh para Buddha tujuan yang telah mereka buat telah menemukan mereka dengan pembabaran Saddharma Pundarika Sutra sekarang ini. Pernyataan ini memberitahukan kepada kita, manusia di Dunia Saha tidak pernah berada didalam lima belas Tanah Suci para Buddha seperti Buddha Amida di Alam Semesta. Maha Guru T ien T ai menyatakan dalam Hokke Mongu ( Kata dan Kalimat dalam Saddharma Pundarika Sutra ): Sebuah penafsiran lama menganggap Buddha Amida sebagai Ayah yang kaya dalam perumpamaan Ayah dan Anak. Bagaimanapun, ini 3

4 adalah tidak benar, dan sekarang kita lagi menganggap Buddha Amida sebagai Ayah yang kaya. Tanah Suci Barat dari Buddha Amida dan Dunia Saha dari Buddha Sakyamuni, masing-masing mempunyai Buddha dan hubungan karma yang berbedabeda. Buddha Amida bukanlah Buddha dari Dunia Saha, jadi Ia tidak pernah lahir dan meninggal di dunia ini. Ia tidak pernah membimbing kita di dunia ini. Tidak ada hubungan yang terbentuk antara Buddha Amida dan kita seperti seorang Ayah dan Anak. Tidak ada sebuah katapun dalam Saddharma Pundarika Sutra yang menyatakan bahwa Buddha Amida adalah majikan, guru dan orangtua kita. Jika kamu benar-benar ini bertemu dengan Buddha Amida ini, kamu membutuhkan ketenangan dengan menutup matamu. Maha Guru Miao-le menjelaskan hal ini dalam Hokke Mongu-ki ( Penjelasan Kata dan Kalimat dalam Saddharma Pundarika Sutra ): Buddha Sakyamuni dan Buddha Amida telah dilengkapi dengan hubungan karma yang berbeda untuk manusia pada masa lalu kehidupan mereka, dan dunia yang mereka bimbing juga berbeda sama sekali. Melalui hubungan kelahiran dan berkembang, Buddha Amida dan manusia di Dunia Saha tidak mempunyai hubungan sebagai ayah dan anak. Dari pernyataan T ien T ai dan Miao-le ini, Saya berpikir bahwa Buddha Amida dan para Buddha dari seluruh dunia di alam semesta adalah seperti ayah tiri, sedangkan Buddha Sakyamuni adalah seorang yang penuh cinta kasih, ayah yang sesungguhnya. T ien T ai menulis banyak tulisan yang menjelaskan tentang Saddharma Pundarika Sutra; bagaimanapun, kita perlu tahu penjelasan utama Beliau, dan menganggap Buddha Sakyamuni sebagai majikan dari Dunia Saha ini. Kita menemukan bahwa kadangkadang T ien T ai berdoa kepada Buddha Amida tergantung pada sutra yang ia gunakan. Ini sama seperti Vasubandhu, seorang cendikiawan Buddhisme Mahayana, yang mengunakan doa dari Sutra Agama. Mengacu kepada pandangan dari bagian kedua Saddharma Pundarika Sutra, Ajaran-Pokok atau Hommon, kita semua adalah sungguh-sungguh anak dari Buddha Sakyamuni sejak masa lampau yang abadi, 500 jinden-go. Bagaimanapun, kita telah membuat diri kita sendiri terikat kepada hal-hal duniawi dan tidak dapat melihat Saddharma Pundarika Sutra, terikat kuat dengan ajaran Hinayana lama dan ajaran Buddhisme Mahayana sementara dan membuang Saddharma Pundarika Sutra, melekat kepada bagian pertama dari Saddharma Pundarika Sutra (Shakumon) dan melupakan tentang bagian kedua (Hommon), mengharapkan terlalu banyak kepada sutra-sutra yang akan diajarkan dan meninggalkan Saddharma Pundarika Sutra, atau hanya berpikir tentang Tanah Suci di dunia lain di alam semesta atau berkah dari Tanah Suci Buddha Amida. Dibingungkan oleh bhiksu-bhiksu jahat dari tujuh atau delapan sekte Buddhisme, kita telah membuang Saddharma Pundarika Sutra dan untuk melihat Buddha Sakyamuni dengan Tiga Kebajikan selama 500 jinden-go. 22 bagian dari Sutra Nirvana membabarkan, Seekor gajah jahat hanya akan menghancurkan badan kita, tetapi guru yang jahat atau teman menhancurkan kedua-duanya badan dan hati. Maha Guru T ien T ai berkata, Jika kita menjaga pandangan yang salah, kita akan kehilangan tujuan yang benar, jatuh kedalam dunia iblis. Pertanyaan: Dalam Bab XXIII, Kehidupan Masa Lampau Boddhisattva Baishajaraja dalam bagian akhir Saddharma Pundarika Sutra, wanita yang melaksanakan sutra dengan sepenuh hati, sehingga mereka mungkin akan terlahir kembali di Tanah Suci Buddha Hidup Tanpa Batas (Amida) setelah kematiannya. Bagaimana dengan hal ini? Jawab: Buddha Hidup Tanpa Batas (Amida) didalam Bab Kehidupan Masa Lampau Bodhisattva Baishajaraja adalah tidak sama dengan Buddha Hidup Tanpa Batas (Amida) dalam ajaran sebelum Saddharma Pundarika Sutra dan dalam bagian pertama dari Saddharma Pundarika Sutra. Mereka hanya mempunyai nama yang sama. Sutra Makna Tanpa Batas (Muryogikyo) dikatakan, Sekalipun mereka mempunyai nama yang sama, pengertiannya adalah berbeda. Miao-le mengatakan dalam Penjelasan kata dan kalimat dalam Saddharma Pundarika Sutra (Hokke Mongu-ki), Sekalipun kamu menemukan nama dari Buddha Hidup Tanpa Batas (Amida) dalam bagian Ajaran-Pokok (Hommon) Saddharma Pundarika Sutra, ini tidak berarti sama dengan Buddha Hidup Tanpa Batas (Amida) yang disebutkan dalam Sutra Meditasi Buddha Hidup Tanpa Batas ( Kan Muryojukyo ). Ini perlu untuk membuang semua keraguanmu. Betapapun, para Bodhisattva yang tinggi dalam pelaksanaannya dengan mudah datang ke Dunia Saha ini dari Tanah Suci di alam semesta dan mudah juga untuk kembali kesana. Selesai. 4

5 Perayaan 50 Tahun Misionaris Nichiren Shu di Amerika Selatan YM.Bhiksuni Myoho Ishimoto dari Kuil Communidade Buhista Nitirensyu Emyoji merayakan 50 Tahun misionaris Nichiren Shu di Amerika Selatan dan berdirinya Kuil Emyoji di Sao Paulo, Brazil pada tanggal 13 Juni. Perayaan itu dimulia pada jam 09:00 pagi dipandu oleh YM.Bhiksu Kenjo Igarashi, Kepala Bhiksu untuk Amerika Utara. YM.Bhiksu Ishimoto (Kepala Bhiksu untuk Amerika Selatan, yang lalu) juga ikut serta. Lebih dari 300 orang mengikuti acara perayaan ini dengan 12 orang Bhiksu Buddhis dari Assosiasi Buddhis Sao Paula. sebelum upacara dilakukan pertunjukkan Kebudayaan Jepang seperti Wadaiko, Koto dan lain-lain. Foto Bersama; Perayaan 50 Tahun Kuil Emyoji, Sao Paulo- Brazil, 13 Juni 2004 Sementara itu, beberapa hari yang lalu, grup baru dari Kuil Hokekyoji di Sau Paulo merayakan didapatnya status resmi sebagai organisasi keagamaan untuk kuil. YM.Bhiksu Igarashi memimpin Upacara Pelaporan dengan asisten YM.Bhiksu Shoyo Tamura, yang dikirim dari Jepang untuk menetap di Kuil ini.(oleh YM.Bhiksu Shingyo Imai) berkunjung ke Kuil Caotang di negara bagian Xian pada tanggal 25 juni, dan melaksanakan sebuah upacara untuk sebuah monumen batu sebagai penghargaan kepada Kumarajiva. Dalam foto itu terlihat tulisan dari Bab.XXI dari Saddharma Pundarika Sutra, Kekuatan Gaib Sang Tathagata dan sebuah ruangan untuk menempatkan abu dari sang penerjemah yang luar biasa. Para rombongan melaksanakan sebuah upacara khusus didepan monumen Lokasi Kuil Guoqing, Propinsi Zhejiang, China. Kaki Gunung TianTai 11 Tahun Misionaris Nichiren Shu di China Perayaan 11 Tahun Misionaris Nichiren Shu di China dipimpin oleh YM.Kepala Bhiksu Tansei Iwama, Kepala Administrasi Kantor Pusat Nichiren Shu, berkunjung ke China dari tanggal 22 sampai 29 Juni. Kepala Bhiksu Iwama memberikan ceramah tentang Buddhisme Nichiren di Akademi Buddhis China di Beijing pada tanggal 23 juni. Beliau disambut oleh YM.Chuan Yin, wakil pendiri. Rombongan juga kemudian Monumen Batu dengan Bab.XXI Saddharma Pundarika Sutra 5

6 O daimoku di Kuil Guoqing, terletak di kaki Gunung Tiantai di Propinsi Zhejiang, China. Kuil Caotang, China Upacara Ulambana 15 Agustus 2004 Pembinaan terhadap umat Nichiren Shu Indonesia terus secara rutin dilakukan oleh YM.Bhiksuni Myosho Obata, baik melalui bimbingan secara tidak langsung ataupun datang ke Indonesia. Pada tanggal 14 sampai 16 Agustus, YM.Bhiksuni Myosho Obata melakukan tugas pembinaannya di Indonesia, yang kali ini dalam rangka untuk melaksanakan upacara Ulambana. Setelah menjemput rombongan Bhiksuni Obata dan Mr.Ang Tian Soen di Bandara Soekarno Hatta, langsung menuju ke Hotel Danau Sunter. Pada malam hari nya diadakan kunjungan ke rumah anggota yaitu Ibu Jong Pit Tjin, acara pemberkatan bagi Ibu Jong Pit Tjin sekeluarga dan upacara membuka mata untuk rupang Sakyamuni Buddha, Bodhisattva Avalokitesvara Altar untuk Upacara Ulambana (Obon) dan Buddha Maitreya. Setelah acara tersebut maka diadakan ramah tamah dengan makan malam di Restoran Garuda, masakan padang. Keesokan harinya, tanggal 15 Agustus diadakan upacara Ulambana tepat pada jam 10 pagi. Ulambana adalah upacara yang sangat penting bagi seorang Buddhis, karena melalui upacara ini kita dapat menyelamatkan arwah-arwah leluhur kita maupun lainnya dan juga bagi diri kita sendiri. Upacara ini diikuti oleh lebih dari 20 orang anggota. Ini adalah kali pertama dilangsungkan upacara Ulambana dengan tradisi Nichiren Shu di Indonesia. Terdapat juga beberapa umat dari agama lain mengikuti acara ini dan untuk mendoakan sanak keluarga mereka yang telah meninggal dunia. Ulambana dalam bahasa jepang juga disebut Obon. Selesai Upacara Ulambana, pada siang harinya, rombongan umat dan Bhiksuni Obata berkunjung ke Pasar Seni Ancol untuk melihat-lihat barang seni berupa pahatan dan patung, kemudian dilanjutkan rekreasi ke Mega Mall Pluit. Pada sore harinya berkunjung ke rumah Bapak Tony Soehartono. Setelah selesai gongyo diadakan jamuan makanan kecil. Suasana penuh keceriaan dan ramah tamah, serta canda gurau menwarnai kunjungan ini. Beberapa ibu saling bercerita pengalaman mereka dan berusaha berkomunikasi dengan Bhiksuni Obata, meskipun terbatas oleh bahasa. Tetapi kegembiraan tidaklah mengenal batas. Acara kemudian dilanjutkan dengan Gongyo di Cetya Pundarika, Sunter pada jam Dalam upacara ini diadakan pembukaan mata (kaimu) dari Rupang Nichiren Daishonin, Juzu dan lain-lain serta pemberkatan bagi seluruh anggota. Seperti biasa pada akhir acara diadakan foto bersama. Tanggal 16 Agustus, Bhiksuni Obata kembali ke Malaysia. Sungguh sebuah kesan yang tak terlupakan, sebuah suasana dunia Buddha yang penuh kegembiraan. Kebahagiaan Sejati Oleh: Yovin Dainty Nasib Agama bukanlah sarana untuk mencari kekayaan,tetapi Buddha mengajarkan kita untuk berbuat kebaikan pada sesama Banyak orang salah kaprah, Beragama hanya untuk mencari kekayaan yang bersifat sementara Padahal agama merupakan petunjuk umat manusia, Agar tak tersesat menjalani kehidupan,kekayaan materi hanyalah sementara saja, Semua itu tidak akan kekal Jadilah manusia yang berejeki Boleh-boleh saja, berburu kebahagiaan sementara, Tetapi jangan lupakan kebahagiaan yang sesungguhnya, Yaitu Mencapai Kesadaran Buddha Janganlah kau salah kaprah, Beragama hanya ingin berburu kebahagiaan sementara Dengan melupakan kebahagiaan yang sesungguhnya, Harta dan benda yang bersifat sementara, Sebanyak apapun bisa habis,bila kau menjadi orang yang berejeki, Maka yang kau inginkan akan kau dapatkan Dan rejeki itu takkan habis 6

7 Ceramah Oleh: YM.Bhiksuni Myosho Obata (Bhiksu Pembimbing Indonesia) ENAM PARAMITA (ENAM PELAKSANAAN SEORANG BODHISATTVA) Dalam bahasa orang India, bagi mereka yang ingin mencapai Jalan Penerangan disebut Bodhisattva, bahasa China dituliskan dalam empat aksara Bodaisatta, dan di Jepang mengambil aksara pertama dan ketiga untuk kata Bosatsu. Oleh karena itu Bodhisattva mengacu kepada orang-orang yang ingin mencari Penerangan, ini adalah pertapaan yang dijalankan oleh Buddha sebelum Beliau mencapai Penerangan. Sekalipun Ia telah mencapai Penerangan dan menjadi Buddha, tetapi dengan mengacu kepada sebelumnya, para murid dan pengikutnya menyebut Beliau Bodhisattva. Mengacu kepada Kenderaan Besar Buddhisme atau Buddhisme Mahayana sebuah perubahan yang besar terjadi. Dalam ajaran Kenderaan Besar Buddhisme, setiap orang dapat menjadi seorang Buddha. Jadi, setiap orang yang berkeinginan untuk menyelamatkan orang lain, dan ingin mencapai Penerangan dapat disebut sebagai Bodhisattva. Oleh karena itu, kamu dan saya seperti halnya orang lain yang memutuskan untuk mengikuti ajaran dari Buddha adalah seorang Bodhisattva. Dengan kata lain, mengikuti ajaran Buddha dan melaksanakan Enam Paramita (Rokuharamitsu) atau Enam Pelaksanaan Bodhisattva, kita semua akan menjadi Bodhisattva. Jadi saya ingin menjelaskan tentang Enam Paramita itu. 1. WELAS ASIH (Fuse), Memberikan waktu dan cinta kita untuk semua mahluk, berbagi, menolong semampu kita, tanpa mengharapkan pamrih/imbalan. 2. KESUSILAAN / MORAL (Jikai), Berpikir, berbicara dan tingkah laku kita harus ramah dan sopan sehingga tidak terkesan menyerang orang lain 3. SABAR / TABAH (Ninniku), Bersikap sabar dan berterima kasih untuk setiap pelajaran yang kita peroleh dalam hidup, memaafkan, bebas dari sikap dendam, tegas terhadap kesalahan sendiri, berkeinginan untuk menyelasaikan tugas kegiatan kita sehari-hari. 4. KETEKUNAN (Shojin), Selalu berusaha keras, terus menerus, untuk mengikuti ajaran dari Buddha Sakyamuni Abadi, untuk melaksanakan aturan dari Enam Paramita ini. 5. MEDITASI / KONSENTRASI (Zenjo), Selalu memikirkan tujuan dari hidup kita dan meluangkan waktu kita sehari-hari untuk daimoku Namu Myoho Renge Kyo. 6. KEBIJAKSANAAN (Chie), Untuk selalu mengingat akan cahaya dan cinta kasih dari Buddha Sakyamuni Abadi yang telah mengajarkan kita untuk dapat menyingkirkan 7

8 kegelapan ketidaktahuan kita. Didalam Kendaraan Besar Buddhisme (Mahayana) memunculkan konsep Bodhisattva yang berlainan dengan konsep sebelumnya. Terdapat tanpa batas jumlah mahluk hidup didalam dunia fana ini. Jika seseorang mencoba untuk menyelamatkan mereka semua sebelum menjadi seorang Buddha, kemudian orang itu kemungkinan tidak akan bias mencapai Kebuddhaan. Konsep Bodhisattva demikian merupakan sebuah jalan yang sangat keras dan terus berusaha untuk menyelamatkan semua mahluk hidup, diantaranya adalah Bodhisattva Avalokitesvara, Samantabadra, Maitreya, Bodhisattva ini pada hakikatnya sangat dekat dengan pencapaian menjadi seorang Buddha. Kesimpulan, terdapat tiga hal mengenai Bodhisattva yang dapat kita gunakan. 1. Nama dari para Buddha sebelum beliau mencapai Penerangan Agung. 2. Mereka yang dengan segenap pikiran ingin melaksanakan ajaran Buddha. 3. Bodhisattva dekat dengan pencapaian Kebuddhaan, yang mana berusaha untuk menyelamatkan semua mahluk hidup. Lebih lanjut penyebutan Bodhisattva juga diberikan kepada pada Bhiksu Tinggi atau yang sangat terhormat seperti Nichiren Daishonin. Nichiren Daishonin dibuang ke Pulau Sado pada tanggal 10 oktober Dalam bulan pebruari 1272, Beliau menulis Kaimokusho di Tsukahara, Pulau Sado. Dalam rangka untuk mengungkapkan bahwa dirinya adalah seorang guru yang sesungguhnya. Ia menulis sebuah sumpah dalam suratnya, Saya akan menjadi tiang dari negeri Jepang, Mata dari Jepang, Bathera besar, dimana negeri Jepang akan mempu mencapai tujuannya. Saya tidak akan menginkari janji ini. Sekarang, setelah selamat dari perbuangan di Semenanjung Izu, penyiksaan di Komatsubara, pemancungan di Tatsunokuchi dan penyiksaan lainnya, Beliau meyakini bahwa Ia adalah kelahiran kembali dari Bodhisattva Visisthakaritra (Jogyo). Bodhisattva ini, sesuai dengan Saddharma Pundarika Sutra Bab XV, dimana merupakan pemimpin utama dari semua Bodhisattva Muncul Dari Bumi dalam pemunculan dari Stupa Buddha Segala Pusaka atau Prabhutaratna Tathagata. Nichiren Daishonin bertujuan untuk menyebarluaskan Saddharma Pundarika Sutra ke seluruh dunia dan membuat dunia ini menjadi tempat yang penuh kedamaian, Tanah Buddha melalui O daimoku Namu Myoho Renge Kyo. Jadi mari kita belajar janji dari Buddha Sakyamuni Abadi melalui pemimpin kita, Nichiren Daishonin. Mewujudkan diri kita sebagai Bodhisattva Muncul dari Bumi, bersama-sama kita belajar dan melaksanakan jalan Bodhisattva. Selesai. DAFTAR ISI No.001 / Oktober 2004 Topik Utama: -Buddha Memberikan Kereta Pedati Besar Dengan Sapi Jantan Putih...Hal.01 Writing Of Nichiren Shonin: -Gochu Shujo Gosho...Hal.03 Berita-Berita Nichiren Shu: -Perayaan 50 Tahun Misionaris Nichiren Shu di Brazil...Hal Tahun Nichiren Shu Misionaris di China...Hal.05 -Upacara Ulambana...Hal.06 Ceramah: -Enam Paramita...Hal.07 REDAKSI Berkat kekuatan dari Sang Tri Ratna, maka Buletin Lotus ini dapat diterbitkan untuk edisi perdana. Memang masih diperlukan lebih banyak penyempurnaan materi dan tata letak. Maka pada penerbitan selanjutnya akan dilakukan lebih banyak penyempurnaan. Semoga Buletin ini membawa manfaat bagi seluruh umat Nichiren Shu. Gassho, Namu Myoho Renge Kyo. Sidin Ekaputra, SE Alamat Redaksi: Apartemen Permata Surya I Blok.A No.201, Cengkareng - Jakarta Barat Telp

SANDAI HIHO HONJO-JI (Surat Perihal Tiga Hukum Rahasia Agung)

SANDAI HIHO HONJO-JI (Surat Perihal Tiga Hukum Rahasia Agung) 1 SANDAI HIHO HONJO-JI (Surat Perihal Tiga Hukum Rahasia Agung) Pengenalan Surat ini dikirimkan kepada Ota Jomyo, ditulis pada tanggal 8 bulan empat tahun Koan Ke-4 (1281) di Minobu. Keaslian dari surat

Lebih terperinci

PENJELASAN DARI ODAIMOKU NAMU MYOHO RENGE KYO

PENJELASAN DARI ODAIMOKU NAMU MYOHO RENGE KYO 1 PENJELASAN DARI ODAIMOKU NAMU MYOHO RENGE KYO Oleh : Rev.Shoryo Tarabini (Kepala Kuil Nichiren Shu London Inggris ) Perhimpunan Buddhis Nichiren Shu Indonesia Nichiren Shu Indonesia Buddhist Association

Lebih terperinci

TIGA HUKUM RAHASIA AGUNG (SAN DAI HI HO)

TIGA HUKUM RAHASIA AGUNG (SAN DAI HI HO) TIGA HUKUM RAHASIA AGUNG (SAN DAI HI HO) Oleh: YM.Bhiksu Shokai Kanai (Kepala Kuil Los Angeles Nichiren Shu Buddhist Temple, USA) Nichiren Shu Indonesia Buddhist Association website : www.pbnshi.or.id

Lebih terperinci

MISAWA SHO (SURAT KEPADA TUAN MISAWA) MISAWA SHO

MISAWA SHO (SURAT KEPADA TUAN MISAWA) MISAWA SHO 1 MISAWA SHO Pengenalan Sebuah surat ditulis pada tahun Kenji ke-4 (1278) oleh Nichiren Shonin dari Gunung Minobu, yang dialamatkan kepada Tuan Misawa, Propinsi Suruga (Sekarang Shizuoka). Ini merupakan

Lebih terperinci

HO ONJO SHO (RISALAH BALAS BUDI) HO ONJO SHO

HO ONJO SHO (RISALAH BALAS BUDI) HO ONJO SHO 1 HO ONJO SHO PENDAHULUAN Setelah mendengar kabar tentang kematian GuruNya, Dozen-bo, Nichiren Shonin menulis risalah ini sebagai tanda balas budi bagi guru dan mendoa jiwanya. Menurut surat pengantar

Lebih terperinci

PERBEDAAN DAN PERSAMAAN ANTARA NICHIREN SHU, NICHIREN SHOSHU DAN SOKA GAKKAI

PERBEDAAN DAN PERSAMAAN ANTARA NICHIREN SHU, NICHIREN SHOSHU DAN SOKA GAKKAI PERBEDAAN DAN PERSAMAAN ANTARA NICHIREN SHU, NICHIREN SHOSHU DAN SOKA GAKKAI Oleh : YM.Bhiksu Shoryo Tarabini Perhimpunan Buddhis Nichiren Shu Indonesia Nichiren Shu Indonesia Buddhist Association website

Lebih terperinci

TOKI NYUDO DONO GO-HENJI CHIBYO-SHO WNS Doct.2 Hal.251

TOKI NYUDO DONO GO-HENJI CHIBYO-SHO WNS Doct.2 Hal.251 1 TOKI NYUDO DONO GO-HENJI CHIBYO-SHO WNS Doct.2 Hal.251 PENGENALAN Ditulis pada tanggal 26 bulan enam tahun Koan Ke-1 (1278) di Gunung Minobu, naskah asli dari surat ini, dikenal sebagai "Chibyo-sho"

Lebih terperinci

Kita sebagai penganut Nichiren

Kita sebagai penganut Nichiren NO.05 Pebruari 2005 PERHIMPUNAN BUDDHIS NICHIREN SHU INDONESIA Penjelasan Terperinci dari Saddharma Pundarika Sutra Akan Pencapaian Kesadaran Buddha Bagi Kaum Wanita (Dari Brosur, Pemikiran akan Hak Asasi

Lebih terperinci

NAMU HON-BUTSU "BUDDHA SAKYAMUNI"

NAMU HON-BUTSU BUDDHA SAKYAMUNI NO.08 MEI 2005 PERHIMPUNAN BUDDHIS NICHIREN SHU INDONESIA NAMU HON-BUTSU "BUDDHA SAKYAMUNI" Oleh: Sidin Ekaputra, SE Sejak Aku mencapai KeBuddhaan, Kalpa-kalpa yang telah Aku lalui, Adalah beribu-ribu

Lebih terperinci

Kyo Ki Ji Koku Sho (29)

Kyo Ki Ji Koku Sho (29) 1 Kyo Ki Ji Koku Sho (29) Pengenalan Kyo Ki Ji Koku Sho adalah risalah diskusi pertama dari Nichiren Shonin yang membahas Lima Prinsip Dalam Penyebarluasan, sebuah ajaran dari Saddharma Pundarika Sutra

Lebih terperinci

HAKII SABURO-DONO GO-HENJI (SURAT BALASAN KEPADA SABURO-DONO)

HAKII SABURO-DONO GO-HENJI (SURAT BALASAN KEPADA SABURO-DONO) 1 HAKII SABURO-DONO GO-HENJI (SURAT BALASAN KEPADA SABURO-DONO) Pengenalan Surat dari Nichiren Shonin ini dikirimkan kepada Hakii Saburo Sanenaga dari Ichinosawa di Pulau Sado pada tanggal 3 Agustus tahun

Lebih terperinci

Tidak Ada Ajahn Chan. Kelahiran dan Kematian

Tidak Ada Ajahn Chan. Kelahiran dan Kematian Tidak Ada Ajahn Chan Kelahiran dan Kematian Latihan yang baik adalah bertanya kepada diri Anda sendiri dengan sungguh-sungguh, "Mengapa saya dilahirkan?" Tanyakan diri Anda sendiri dengan pertanyaan ini

Lebih terperinci

Kaimoku Sho (98) KAIMOKU SHO (98)

Kaimoku Sho (98) KAIMOKU SHO (98) 1 KAIMOKU SHO (98) PENDAHULUAN "Kaimoku-sho" ditulis pada bulan dua tahun Bun'ei ke-sembilan (1272), ketika Nichiren Shbnin berusia 50 tahun, ketika itu salju menutupi Aula Sammaido Hall di Tsukahara,

Lebih terperinci

Apakah Jati Diri Sesungguhnya Dari Nichiren Daishonin?

Apakah Jati Diri Sesungguhnya Dari Nichiren Daishonin? Apakah Jati Diri Sesungguhnya Dari Nichiren Daishonin? Oleh : H.G.Lamomt Perhimpunan Buddhis Nichiren Shu Indonesia Nichiren Shu Indonesia Buddhist Association website : www.pbnshi.or.id email: DPN@pbnshi.or.id

Lebih terperinci

Tiga Sumpah Agung. Hal 1.

Tiga Sumpah Agung. Hal 1. Tiga Sumpah Agung Banyak diantara kalian sudah mengetahui bahwa ketika saya berusia 25 tahun, saya pergi mengunjungi sebuah kuil Taoisme di Taiwan dari sanalah Maha Dewi Yao Chi Jin Mu membuka mata dewa

Lebih terperinci

Hari Raya Korban? (Idul Adha)

Hari Raya Korban? (Idul Adha) Hari Raya Korban? (Idul Adha) Ini merupakan cerita yang terkenal pada saat Allah bertanya pada Abraham untuk mengorbankan anaknya. Juga merupakan cerita seorang anak muda yang dihukum mati oleh Tuhan.

Lebih terperinci

DITEBUS OLEH PENGORBANAN BESAR

DITEBUS OLEH PENGORBANAN BESAR DITEBUS OLEH PENGORBANAN BESAR As-Saffat 37:107 Assalamu alaikum! Kitab Suci Al-Qur an memberikan deskripsi ilustrasi mengenai kepatuhan kepada Firman dari Allah di dalam hidup Ibrahim. Kita harus mempertimbangkan

Lebih terperinci

UNTAIAN KISAH KEHIDUPAN (JATAKAMALA) Kisah Ajastya

UNTAIAN KISAH KEHIDUPAN (JATAKAMALA) Kisah Ajastya 1 UNTAIAN KISAH KEHIDUPAN (JATAKAMALA) Kisah Ajastya Kelahiran Bodhisattva berikut menunjukkan bagaimana sebagai seorang pertapa, beliau mempraktikkan kemurahan hati dan pemberian secara terusmenerus,

Lebih terperinci

Surat Yohanes yang pertama

Surat Yohanes yang pertama 1 Surat Yohanes yang pertama Kami ingin memberitakan kepada kalian tentang Dia yang disebut Firman a yaitu Dia yang memberikan hidup kepada kita dan yang sudah ada sebelum dunia diciptakan. Kami sudah

Lebih terperinci

Surat Paulus yang kedua kepada jemaat Tesalonika

Surat Paulus yang kedua kepada jemaat Tesalonika 1 Surat Paulus yang kedua kepada jemaat Tesalonika Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman jemaat Tesalonika yaitu kalian yang sudah bersatu dengan Allah Bapa dan Tuhan kita Kristus Yesus. Salam

Lebih terperinci

Hari Raya Korban? Hari Raya Korban? (Idul Adha) (Idul Adha) Yesus menyatakan:

Hari Raya Korban? Hari Raya Korban? (Idul Adha) (Idul Adha) Yesus menyatakan: Yesus menyatakan: Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata

Lebih terperinci

Jadwal Kagyu Monlam ke 30 21 December 2012 01 January, 2013

Jadwal Kagyu Monlam ke 30 21 December 2012 01 January, 2013 Jadwal Kagyu Monlam ke 30 21 December 2012 01 January, 2013 Sebagai program utama harian Monlam, His Holiness Gyalwang Karmapa dan para tulku senior lainnya dan para lama akan memimpin persamuan dari ribuan

Lebih terperinci

Buddha Sakyamuni Diundang Ke Dalam Stupa Pusaka

Buddha Sakyamuni Diundang Ke Dalam Stupa Pusaka NO.14 NOPEMBER 2005 PERHIMPUNAN BUDDHIS NICHIREN SHU INDONESIA Buddha Sakyamuni Diundang Ke Dalam Stupa Pusaka Oleh YM.Bhiksu Jun-ichi Nakamura P ada tulisan saya yang terdahulu, telah dijelaskan mengenai

Lebih terperinci

Surat Petrus yang kedua

Surat Petrus yang kedua 1 Surat Petrus yang kedua Kepada yang kekasih Saudara-saudari saya seiman yaitu kalian yang sudah diberkati Allah sehingga kalian percaya penuh kepada Kristus Yesus sama seperti kami. Dan oleh karena percaya

Lebih terperinci

Riwayat Buddha Niciren Daisyonin. Vihara Vimalakirti - Curug

Riwayat Buddha Niciren Daisyonin. Vihara Vimalakirti - Curug Riwayat Buddha Niciren Daisyonin Vihara Vimalakirti - Curug Nama kecil beliau adalah Zennicimaro lahir dari keluarga nelayan (Kasta Candala) pada tanggal 16 Februari 1222. Ayahnya bernama Nikuna Syigetada

Lebih terperinci

Surat Paulus yang kedua kepada jemaat Tesalonika

Surat Paulus yang kedua kepada jemaat Tesalonika 2 Tesalonika 1:1 1 2 Tesalonika 1:6 Surat Paulus yang kedua kepada jemaat Tesalonika 1 Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman jemaat Tesalonika yaitu kalian yang sudah bersatu dengan Allah Bapa

Lebih terperinci

SAUDARA BELAJAR BERJALAN

SAUDARA BELAJAR BERJALAN SAUDARA BELAJAR BERJALAN Dalam Pelajaran Ini Saudara Akan Mempelajari Letakkan Tangan Saudara di dalam Tangan Allah Sudahkah Iblis Berusaha untuk Menjatuhkan Saudara? Apakah Saudara Menderita karena Kristus?

Lebih terperinci

1. Dua Dokumen Perpindahan Nichiren Shoshu mengakui bahwa Nikko Shonin, salah satu dari enam murid utama

1. Dua Dokumen Perpindahan Nichiren Shoshu mengakui bahwa Nikko Shonin, salah satu dari enam murid utama Isu-Isu Mengenai Klaim Dari Nichiren Shoshu 1 1. Dua Dokumen Perpindahan Nichiren Shoshu mengakui bahwa Nikko Shonin, salah satu dari enam murid utama Nichiren Daishonin, telah ditunjuk sebagai ahli waris

Lebih terperinci

2 Petrus. 1 1 Dari Simon Petrus, hamba dan

2 Petrus. 1 1 Dari Simon Petrus, hamba dan 354 2 Petrus 1 1 Dari Simon Petrus, hamba dan rasul Yesus Kristus kepadamu semua yang telah menerima iman yang sama harganya dengan yang kami telah terima. Kamu menerima iman itu karena Allah dan Juruselamat

Lebih terperinci

Siapakah Yesus Kristus? (4/6)

Siapakah Yesus Kristus? (4/6) Siapakah Yesus Kristus? (4/6) Nama Kursus : SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Nama Pelajaran : Yesus adalah Juru Selamat dan Tuhan Kode Pelajaran : SYK-P04 Pelajaran 04 - YESUS ADALAH JURU SELAMAT DAN TUHAN DAFTAR

Lebih terperinci

Artikel Oleh YM.Bhiksu Junichi Nakamura Ilustrasi oleh: Hiroshige Katsu

Artikel Oleh YM.Bhiksu Junichi Nakamura Ilustrasi oleh: Hiroshige Katsu NO.23 AGUSTUS 2006 PERHIMPUNAN BUDDHIS NICHIREN SHU INDONESIA SADDHARMA PUNDARIKA SUTRA MENERANGI DUNIA Artikel Oleh YM.Bhiksu Junichi Nakamura Ilustrasi oleh: Hiroshige Katsu d unia ini dipenuhi dengan

Lebih terperinci

1 1-2 Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman yang tinggal di kota

1 1-2 Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman yang tinggal di kota Surat Paulus kepada jemaat Kolose 1 1-2 Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman yang tinggal di kota Kolose yaitu kalian yang sudah disucikan oleh Allah karena bersatu dengan Kristus Yesus dan

Lebih terperinci

Sang Buddha. Vegetarian&

Sang Buddha. Vegetarian& Vegetarian& Sang Buddha T: Beberapa waktu lalu, saya mendengar seorang guru yang lain mengatakan, Sang Buddha makan sepotong kaki babi dan Ia menderita diare. Apakah ini benar? Apakah ini benar-benar tercatat

Lebih terperinci

Revelation 11, Study No. 39 in Indonesian Language. Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No. 39, oleh Chris McCann

Revelation 11, Study No. 39 in Indonesian Language. Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No. 39, oleh Chris McCann Revelation 11, Study No. 39 in Indonesian Language Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No. 39, oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pemahaman Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu.

Lebih terperinci

Seri Kedewasaan Kristen (2/6)

Seri Kedewasaan Kristen (2/6) Seri Kedewasaan Kristen (2/6) Nama Kursus : ORANG KRISTEN YANG BERTANGGUNG JAWAB (OKB) Nama Pelajaran : Bertanggung Jawab dalam Hal Ibadah dan Persekutuan Kode Pelajaran : OKB-P02 DAFTAR ISI A. BERTANGGUNG

Lebih terperinci

Pada 752 tahun yang lalu adalah waktu

Pada 752 tahun yang lalu adalah waktu NO.07 April 2005 PERHIMPUNAN BUDDHIS NICHIREN SHU INDONESIA RIKKYO KAISHU NICHIREN SHU 28 APRIL 1253, dan 2 TAHUN NICHIREN SHU INDONESIA Oleh: Sidin Ekaputra,SE Pada 752 tahun yang lalu adalah waktu dimana

Lebih terperinci

"Bodhisattva Muncul dari Bumi"

Bodhisattva Muncul dari Bumi NO.17 PEBRUARI 2006 PERHIMPUNAN BUDDHIS NICHIREN SHU INDONESIA Nichiren Shonin Dan Semua Orang Yang Mempertahankan O daimoku Adalah "Bodhisattva Muncul dari Bumi" Oleh: YM.Bhiksu Jun-ichi Nakamura Ilustrasi

Lebih terperinci

Manfaatkan Waktu. Semaksimal Mungkin

Manfaatkan Waktu. Semaksimal Mungkin Manfaatkan Waktu Semaksimal Mungkin Oleh: U Sikkhānanda (Andi Kusnadi) Pernahkah anda merenungkan seberapa baik anda memanfaatkan waktu yang anda miliki? Dapat dipastikan jawabannya adalah TIDAK. Sebagian

Lebih terperinci

ORANG PALING BIJAKSANA

ORANG PALING BIJAKSANA NO.16 JANUARI 2006 PERHIMPUNAN BUDDHIS NICHIREN SHU INDONESIA ORANG PALING BIJAKSANA Oleh: YM.Bhiksu Jun ichi Nakamura K etika tahun pelajaran baru dimulai, setiap orang kelihatan bersemangat, bersinar

Lebih terperinci

Aktifitas Kagyu Monlam ke 31 Tahun 2014

Aktifitas Kagyu Monlam ke 31 Tahun 2014 Aktifitas Kagyu Monlam ke 31 Tahun 2014 Pengajaran Pra-Monlam ke 31: Suluh Kepastian Tanggal : Jumat, 3 Januari Minggu, 5 Januari 2014 Jumat & Sabtu, 3 4 Januari : Topik : Bab Perlindungan dan Vajrasattva

Lebih terperinci

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #24 oleh Chris McCann

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #24 oleh Chris McCann Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #24 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #24 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #20 oleh Chris McCann

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #20 oleh Chris McCann Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #20 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #20 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

MENGENAL KESESATAN DALAM PIKIRAN

MENGENAL KESESATAN DALAM PIKIRAN NO.06 Maret 2005 PERHIMPUNAN BUDDHIS NICHIREN SHU INDONESIA MENGENAL KESESATAN DALAM PIKIRAN Oleh: YM.Bhiksu.Kanshin Mochida Hari ini, untuk memperdalam hati kepercayaan kita, ada sebuah cerita Buddhis

Lebih terperinci

KEDAMAIAN DALAM BUDDHISME

KEDAMAIAN DALAM BUDDHISME NO.15 DESEMBER 2005 PERHIMPUNAN BUDDHIS NICHIREN SHU INDONESIA KEDAMAIAN DALAM BUDDHISME Oleh: Shami Josho S.Ekaputra B eberapa tahun belakangan ini, kehidupan bangsa dan negara kita mengalami ketidakpastian

Lebih terperinci

1 Tesalonika. 1 1 Dari Paulus, Silas, dan Timotius. 2 1 Saudara-saudara, kamu tahu bahwa

1 Tesalonika. 1 1 Dari Paulus, Silas, dan Timotius. 2 1 Saudara-saudara, kamu tahu bahwa 301 1 Tesalonika 1 1 Dari Paulus, Silas, dan Timotius untuk jemaat yang tinggal di Tesalonika, yang ada dalam Allah Bapa dan Tuhan Yesus Kristus. Semoga Allah memberikan berkat dan damai sejahtera kepada

Lebih terperinci

MEMPERBAHARUI PIKIRAN KITA

MEMPERBAHARUI PIKIRAN KITA MEMPERBAHARUI PIKIRAN KITA Pengantar Pernahkah Anda berharap bahwa Tuhan tidak memberi kita kehendak bebas? Bahwa Ia mengendalikan saja pikiran kita? Bahwa kita dapat taat kepada-nya tanpa pergumulan atau

Lebih terperinci

MENGAMPUNI ORANG LAIN

MENGAMPUNI ORANG LAIN Level 2 Pelajaran 9 MENGAMPUNI ORANG LAIN Oleh Don Krow Hari ini kita akan membahas mengenai pengampunan yang di ambil dari Matius 18:21-22: Kemudian datanglah Petrus dan berkata kepada Yesus:"Tuhan, sampai

Lebih terperinci

Surat Yohanes yang pertama

Surat Yohanes yang pertama 1 Yohanes 1:1 1 1 Yohanes 1:5 Surat Yohanes yang pertama 1 Kami ingin memberitakan kepada kalian tentang Dia yang disebut Firman * yaitu Dia yang memberikan hidup kepada kita dan yang sudah ada sebelum

Lebih terperinci

Penjelasan 7 Jenis Kertas Sembayang (Kertas Mulia)

Penjelasan 7 Jenis Kertas Sembayang (Kertas Mulia) Penjelasan 7 Jenis Kertas Sembayang (Kertas Mulia) Dalam aliran Zhen Fo Zong, Mahaguru tidak menentang pemakaian kertas mulia atau lazim disebut kertas sembahyang, baik itu kertas sembahyang yang sudah

Lebih terperinci

Kasih dan Terima Kasih Kasih dan Terima Kasih

Kasih dan Terima Kasih Kasih dan Terima Kasih Namo tassa bhagavato arahato sammā sambuddhassa. Pada kesempatan yang sangat baik ini saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran pengurus Dhammavihārī Buddhist Studies (DBS)

Lebih terperinci

Rangkuman Kata Mutiara Tentang Waktu

Rangkuman Kata Mutiara Tentang Waktu Rangkuman Kata Mutiara Tentang Waktu Ambillah waktu untuk berfikir, itu adalah sumber kekuatan. Ambillah waktu untuk bermain, itu adalah rahasia dari masa muda yang abadi. Ambillah waktu untuk berdoa,

Lebih terperinci

SEKOLAH SESUDAH INI. "Dan mereka akan melihat wajah-nya dan nama-nya akan tertulis di dahi mereka."

SEKOLAH SESUDAH INI. Dan mereka akan melihat wajah-nya dan nama-nya akan tertulis di dahi mereka. SEKOLAH SESUDAH INI "Dan mereka akan melihat wajah-nya dan nama-nya akan tertulis di dahi mereka." Sorga adalah sebuah sekolah; bidang studinya, alam semesta; gurunya, Yang tak berkesudahan hari-nya. Cabang

Lebih terperinci

En-Publishing Refleksi-refleksi mengenai Rumah Sakit. Perenungan buat dokter, perawat, pasien, keluarga

En-Publishing Refleksi-refleksi mengenai Rumah Sakit. Perenungan buat dokter, perawat, pasien, keluarga En-Publishing Refleksi-refleksi mengenai Rumah Sakit Perenungan buat dokter, perawat, pasien, keluarga Jeffrey Lim Puisi dibuat oleh Sdr. Jeffrey Lim TOC Daftar Isi I..Pendahuluan : Rumah sakit itu tempat

Lebih terperinci

Perjamuan Kudus. Memperingati Kematian Tuhan HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS

Perjamuan Kudus. Memperingati Kematian Tuhan HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS GEREJA YESUS SEJATI Pusat Indonesia Jl. Danau Asri Timur Blok C3 number 3C Sunter Danau Indah Jakarta 14350 Indonesia Telp. (021) 65304150, 65304151 Faks. (021) 65304149 E-mail:

Lebih terperinci

Hukum Allah. Hormatilah ayahmu dan ibumu. Jangan membunuh. Jangan Berzinah. Jangan Mencuri.

Hukum Allah. Hormatilah ayahmu dan ibumu. Jangan membunuh. Jangan Berzinah. Jangan Mencuri. Hukum Allah Jangan ada padamu allah lain di hadapan-ku. Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apa pun. Jangan menyebut nama Tuhan, Allahmu, dengan sembarangan. Ingatlah dan kuduskanlah Hormatilah

Lebih terperinci

Surat Paulus yang pertama kepada jemaat Tesalonika

Surat Paulus yang pertama kepada jemaat Tesalonika 1 Surat Paulus yang pertama kepada jemaat Tesalonika Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman di Tesalonika yaitu kalian yang sudah bersatu dengan Allah Bapa dan Tuhan kita Kristus Yesus: Salam

Lebih terperinci

Bab 5. Ringkasan. Jepang dikenal sebagai negara yang kaya akan nilai-nilai kebudayaan yang tinggi.

Bab 5. Ringkasan. Jepang dikenal sebagai negara yang kaya akan nilai-nilai kebudayaan yang tinggi. Bab 5 Ringkasan Jepang dikenal sebagai negara yang kaya akan nilai-nilai kebudayaan yang tinggi. Walaupun Jepang merupakan negara yang maju tetapi masyarakatnya tetap berpegang teguh pada tradisi budaya.

Lebih terperinci

21. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Buddha untuk Sekolah Dasar (SD)

21. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Buddha untuk Sekolah Dasar (SD) 21. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Buddha untuk Sekolah Dasar (SD) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama menjadi pemandu dalam upaya untuk mewujudkan

Lebih terperinci

BAB IV REFLEKSI TEOLOGIS. perempuan atau pun jenis kelamin, semuanya pasti akan mengalaminya. Tidak hanya

BAB IV REFLEKSI TEOLOGIS. perempuan atau pun jenis kelamin, semuanya pasti akan mengalaminya. Tidak hanya BAB IV REFLEKSI TEOLOGIS Kematian merupakan sesuatu yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Siapa saja bisa mengalami hal itu, baik tua atau pun muda, miskin atau pun kaya, baik perempuan atau

Lebih terperinci

Baptisan. Mencuci Bersih Dosa HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS

Baptisan. Mencuci Bersih Dosa HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS Baptisan Mencuci Bersih Dosa GEREJA YESUS SEJATI Pusat Indonesia Jl. Danau Asri Timur Blok C3 number 3C Sunter Danau Indah Jakarta 14350 Indonesia Telp. (021) 65304150, 65304151

Lebih terperinci

-AKTIVITAS-AKTIVITAS

-AKTIVITAS-AKTIVITAS KEHIDUPAN BARU -AKTIVITAS-AKTIVITAS BARU Dalam Pelajaran Ini Saudara Akan Mempelajari Bagaimanakah Saudara Mempergunakan Waktumu? Bila Kegemaran-kegemaran Saudara Berubah Kegemaran-kegemaran Yang Baru

Lebih terperinci

Cahaya Terang Odaimoku Menerangi Dunia

Cahaya Terang Odaimoku Menerangi Dunia NO.11 AGUSTUS 2005 PERHIMPUNAN BUDDHIS NICHIREN SHU INDONESIA Cahaya Terang Odaimoku Menerangi Dunia Oleh YM.Bhiksu Jun-ichi Nakamura O bjek Pemujaan Nichiren Shu, Yang Paling Dipuja, adalah yang biasa

Lebih terperinci

Sutta Kalama: Kepada Para Kalama (Kalama Sutta: To the Kalamas)

Sutta Kalama: Kepada Para Kalama (Kalama Sutta: To the Kalamas) 1 Sutta Kalama: Kepada Para Kalama (Kalama Sutta: To the Kalamas) [Anguttara Nikaya 3.65] Demikianlah telah saya dengar. Bhagavan sedang melakukan perjalanan bersama orang-orang Kosala dengan sekumpulan

Lebih terperinci

Mari berbuat karma baik dengan mendanai cetak ulang buku ini sebagai derma Dharma kepada sesama dan pelimpahan jasa kepada leluhur.

Mari berbuat karma baik dengan mendanai cetak ulang buku ini sebagai derma Dharma kepada sesama dan pelimpahan jasa kepada leluhur. book Bakti Kepada Bakti Kepada Orangtua merupakan paduan ajaran klasik Buddha yang inspiratif dengan tampilan modern yang atraktif, sehingga merupakan sarana efektif untuk: membelajarkan sifat luhur sejak

Lebih terperinci

Pratityasamutpada: Sebuah Pujian Buddha (Dependent Arising: A Praise of the Buddha) oleh Je Tsongkhapa

Pratityasamutpada: Sebuah Pujian Buddha (Dependent Arising: A Praise of the Buddha) oleh Je Tsongkhapa 1 Pratityasamutpada: Sebuah Pujian Buddha (Dependent Arising: A Praise of the Buddha) oleh Je Tsongkhapa Sujud kepada Guruku, Manjushri yang belia! Yang melihat dan membabarkan pratityasamutpada (saling

Lebih terperinci

Revelation 11, Study No. 13 in Indonesian Language. Seri Kitab Wahyu Pasal 11, Pembahasan No. 13, oleh Chris

Revelation 11, Study No. 13 in Indonesian Language. Seri Kitab Wahyu Pasal 11, Pembahasan No. 13, oleh Chris Revelation 11, Study No. 13 in Indonesian Language Seri Kitab Wahyu Pasal 11, Pembahasan No. 13, oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di Pemahaman Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu.

Lebih terperinci

Dhamma Inside. Bersikap Ramah. Standar. Berada di luar Kata-kata : Alamilah Sendiri. Vol Oktober 2015

Dhamma Inside. Bersikap Ramah. Standar. Berada di luar Kata-kata : Alamilah Sendiri. Vol Oktober 2015 Dhamma Inside Vol. 23 - Oktober 2015 Bersikap Ramah Standar Berada di luar Kata-kata : Alamilah Sendiri Bersikap Ramah Oleh : Bhikkhu Santacitto Pada umumnya, ramah dipahami sebagai sikap positif yang

Lebih terperinci

Pelajaran ini akan menolong saudara... Menguraikan sifat dan akibat dosa. Menghargai pekerjaan Kristus untuk menghapus dosa manusia.

Pelajaran ini akan menolong saudara... Menguraikan sifat dan akibat dosa. Menghargai pekerjaan Kristus untuk menghapus dosa manusia. Dosa Bayangkanlah seakan-akan seorang teman telah memberikan sebuah istana indah penuh dengan harta benda kepada saudara. Semua itu milik saudara untuk dinikmati. Permintaan satu-satunya yang diajukan

Lebih terperinci

Sambutan Presiden RI pada Perayaan tahun Baru Imlek Nasional 2564, Jakarta, 19 Februari 2013 Selasa, 19 Pebruari 2013

Sambutan Presiden RI pada Perayaan tahun Baru Imlek Nasional 2564, Jakarta, 19 Februari 2013 Selasa, 19 Pebruari 2013 Sambutan Presiden RI pada Perayaan tahun Baru Imlek Nasional 2564, Jakarta, 19 Februari 2013 Selasa, 19 Pebruari 2013 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PERAYAAN TAHUN BARU IMLEK NASIONAL 2564 MAJELIS

Lebih terperinci

Injil Maria Magdalena. (The Gospel of Mary)

Injil Maria Magdalena. (The Gospel of Mary) Injil Maria Magdalena (The Gospel of Mary) Para Murid Berbincang-bincang dengan Guru Mereka, Sang Juruselamat Apakah segala sesuatu akan hancur? Sang Juruselamat berkata, Segenap alam, segala hal yang

Lebih terperinci

KITAB AYUB PERTANYAAN DISKUSI

KITAB AYUB PERTANYAAN DISKUSI KITAB AYUB PERTANYAAN DISKUSI Pasal 1 Betapa mudah memuji dan mengikut Tuhan pada kondisi yang baik. Bagaimana kita bisa ingat untuk tetap setia bahkan dalam kondisi buruk sekalipun? Pasal 2 Pernahkah

Lebih terperinci

Basuh Kaki. Mendapat Bagian dalam Tuhan HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS

Basuh Kaki. Mendapat Bagian dalam Tuhan HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS Basuh Kaki Mendapat Bagian dalam Tuhan GEREJA YESUS SEJATI Pusat Indonesia Jl. Danau Asri Timur Blok C3 number 3C Sunter Danau Indah Jakarta 14350 Indonesia Telp. (021) 65304150,

Lebih terperinci

Kolose. 1 1 Dari Paulus, rasul* Kristus Yesus

Kolose. 1 1 Dari Paulus, rasul* Kristus Yesus 296 Kolose 1 1 Dari Paulus, rasul* Kristus Yesus sesuai dengan kehendak Allah dan dari Timotius, saudara kita dalam Kristus. 2Kepada umat Allah, saudara-saudara yang setia dalam Kristus, yang tinggal di

Lebih terperinci

L; re.- o~ ChNs+ rl'l&oil,si'a tt '

L; re.- o~ ChNs+ rl'l&oil,si'a tt ' L; re.- o~ ChNs+ rl'l&oil,si'a tt '.i.,i,. Jo I. I I. I I. I I. I SEORANG AYAH MENGAMPUNI ANAKNYA Yesus berceritera Untuk mengajarkan kebenaran rohani. Yesus sering menceriterakan ceritera-ceritera pendek

Lebih terperinci

Tahun A-B-C : Hari Raya Paskah LITURGI SABDA

Tahun A-B-C : Hari Raya Paskah LITURGI SABDA 1 Tahun A-B-C : Hari Raya Paskah LITURGI SABDA Bacaan Pertama Kis. 10 : 34a. 37-43 Kami telah makan dan minum bersama dengan Yesus setelah Ia bangkit dari antara orang mati. Bacaan diambil dari Kisah Para

Lebih terperinci

NAMU MYOHO RENGE KYO Oleh: Sidin Ekaputra,SE

NAMU MYOHO RENGE KYO Oleh: Sidin Ekaputra,SE NO.09 JUNI 2005 PERHIMPUNAN BUDDHIS NICHIREN SHU INDONESIA DHARMA AGUNG NAMU MYOHO RENGE KYO Oleh: Sidin Ekaputra,SE S addharma Pundarika Sutra (Myo Ho Reng Kyo, Jpn) merupakan sutra yang dibabarkan oleh

Lebih terperinci

Yang penting di sini ialah ketekunan orang-orang kudus, yang menuruti perintah Allah dan iman kepada Yesus.

Yang penting di sini ialah ketekunan orang-orang kudus, yang menuruti perintah Allah dan iman kepada Yesus. Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #28 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #28 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

APA KATA TUHAN? RENUNGAN SINGKAT! POKOK ANGGUR YANG BENAR. Yoh 15:1-8

APA KATA TUHAN? RENUNGAN SINGKAT! POKOK ANGGUR YANG BENAR. Yoh 15:1-8 Yoh 15:1-8 POKOK ANGGUR YANG BENAR HARI MINGGU PASKAH V 03 MEI 2015 (1) Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya. (2) Setiap ranting pada-ku yang tidak berbuah, dipotong-nya dan setiap

Lebih terperinci

Pikirlah tentang Allah Bila. Saudara Berdoa

Pikirlah tentang Allah Bila. Saudara Berdoa Pikirlah tentang Allah Bila. Saudara Berdoa Allah Akan Mengajar Saudara Berdoa Allah Itu Baik Allah Mengasihi Saudara Allah adalah Bapa Kita Allah Dapat Melakukan Segala Sesuatu Pelajaran ini akan menolong

Lebih terperinci

1 Yohanes. 1 1 Kami memberitakan kepadamu tentang. 2 1 Anak-anakku, aku menuliskan ini. Yesus Pembela Kita

1 Yohanes. 1 1 Kami memberitakan kepadamu tentang. 2 1 Anak-anakku, aku menuliskan ini. Yesus Pembela Kita 358 1 Yohanes 1 1 Kami memberitakan kepadamu tentang yang telah ada sejak sebelum dunia ada: Kami telah mendengarnya, kami telah melihatnya dengan mata kami sendiri, kami telah menyaksikannya, kami telah

Lebih terperinci

Th A Hari Minggu Adven I

Th A Hari Minggu Adven I 1 Th A Hari Minggu Adven Antifon Pembuka Mzm. 25 : 1-3 Pengantar Kepada-Mu, ya Tuhan, kuangkat jiwaku; Allahku, kepada-mu aku percaya. Jangan kiranya aku mendapat malu. Janganlah musuh-musuhku beriang-ria

Lebih terperinci

KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA. (Pertanyaan dan Jawaban)

KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA. (Pertanyaan dan Jawaban) KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA (Pertanyaan dan Jawaban) 1 TUHAN, MANUSIA DAN DOSA * Q. 1 Siapakah yang membuat anda? A. Tuhan yang membuat kita. Kejadian 1:26,27; Kejadian 2:7 Q. 2 Apa lagi

Lebih terperinci

Minggu 5 : Mengapa dan Bagaimana Saya Berdoa? Panduan Acara & Bantuan untuk Penceramah

Minggu 5 : Mengapa dan Bagaimana Saya Berdoa? Panduan Acara & Bantuan untuk Penceramah Minggu 5 : Mengapa dan Bagaimana Saya Berdoa? Panduan Acara & Bantuan untuk Penceramah Dokumen ini berisi panduan untuk keseluruhan acara, garis besar ceramah dan instruksi bagaimana memberikan ceramah

Lebih terperinci

Samuel, Anak Tuhan - Pelayan

Samuel, Anak Tuhan - Pelayan Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan Samuel, Anak Tuhan - Pelayan Allah menunjuk kepada Tuhan dalam Alkitab. Penulis: Edward Hughes Digambar oleh : Janie Forest Disadur oleh: Lyn Doerksen Diterjemahkan

Lebih terperinci

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #7 oleh Chris McCann

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #7 oleh Chris McCann Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #7 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #7 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

KADO NATAL DI BIARA Rohani, Desember 2011, hal Paul Suparno, S.J.

KADO NATAL DI BIARA Rohani, Desember 2011, hal Paul Suparno, S.J. 1 KADO NATAL DI BIARA Rohani, Desember 2011, hal 28-31 Paul Suparno, S.J. Komunitas Servia setiap menjelang natal kelihatan sangat sibuk. Semua sudut biara dihias dengan hiasan natal, kapel biara dihias

Lebih terperinci

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Rencana Allah Kehidupan Kristus Teladan Orang-orang Kristen yang Mula-mula

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Rencana Allah Kehidupan Kristus Teladan Orang-orang Kristen yang Mula-mula Ikuti Polanya Bila saudara mau membangun sebuah rumah, apakah yang pertama-tama saudara lakukan? Sebelum saudara dapat memulai pembangunan itu, saudara harus mempunyai suatu rencana. Saudara harus menentukan

Lebih terperinci

Mempertimbangkan Pendekatan Saudara

Mempertimbangkan Pendekatan Saudara Mempertimbangkan Pendekatan Saudara Di negara saya ada pepatah yang berbunyi, "Dengan satu tongkat orang dapat menggembalakan 100 ekor domba, tetapi untuk memimpin 100 orang dibutuhkan 100 tongkat." Semua

Lebih terperinci

Surat Paulus yang pertama kepada jemaat Tesalonika

Surat Paulus yang pertama kepada jemaat Tesalonika 1 Tesalonika 1:1 1 1 Tesalonika 1:6 Surat Paulus yang pertama kepada jemaat Tesalonika 1 Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman di Tesalonika yaitu kalian yang sudah bersatu dengan Allah Bapa

Lebih terperinci

DISIAPKAN MENJADI SAKSI

DISIAPKAN MENJADI SAKSI Tata Ibadah Kenaikan Tuhan Yesus Ke Surga GKI Soka Salatiga Kamis, 25 Mei 2017 Pukul 08.30 WIB DISIAPKAN MENJADI SAKSI KETERANGAN: Ptgs. 1 : Seorang Bapak Ptgs. 2 : Seorang Ibu Ptgs. 3 : Seorang Pemuda

Lebih terperinci

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Allah Menguji Kasih Abraham

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Allah Menguji Kasih Abraham Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan Allah Menguji Kasih Abraham Allah menunjuk kepada Tuhan dalam Alkitab. Penulis: Edward Hughes Digambar oleh : Byron Unger dan Lazarus Disadur oleh: M. Maillot dan

Lebih terperinci

BUNDA MARIA IBU BIARAWAN-BIARAWATI Rohani, Oktober 2012, hal Paul Suparno, S.J.

BUNDA MARIA IBU BIARAWAN-BIARAWATI Rohani, Oktober 2012, hal Paul Suparno, S.J. 1 BUNDA MARIA IBU BIARAWAN-BIARAWATI Rohani, Oktober 2012, hal 25-28 Paul Suparno, S.J. Bulan Oktober adalah bulan Maria. Banyak orang menyempatkan diri untuk menghormati Bunda Maria dan mohon bimbingannya

Lebih terperinci

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Allah Menguji Kasih Abraham

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Allah Menguji Kasih Abraham Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan Allah Menguji Kasih Abraham Allah menunjuk kepada Tuhan dalam Alkitab. Penulis: Edward Hughes Digambar oleh : Byron Unger dan Lazarus Disadur oleh: M. Maillot dan

Lebih terperinci

Merenungkan/Membayangkan Penderitaan Neraka

Merenungkan/Membayangkan Penderitaan Neraka Merenungkan/Membayangkan Penderitaan Neraka Oleh: U Sikkhānanda (Andi Kusnadi) Seseorang harus benar-benar mempertimbangkan dan merenungkan penderitaan yang akan dijalaninya di neraka. Sewaktu Sang Buddha

Lebih terperinci

TATSUNOKUCHI PENGANIAYA AN. Oleh: YM.Bhiksu Jun-ichi Nakamura NO.12 SEPTEMBER 2005 :: BODHISATTVA HACHIMAN SEBAGAI DEWA PELINDUNG ::

TATSUNOKUCHI PENGANIAYA AN. Oleh: YM.Bhiksu Jun-ichi Nakamura NO.12 SEPTEMBER 2005 :: BODHISATTVA HACHIMAN SEBAGAI DEWA PELINDUNG :: NO.12 SEPTEMBER 2005 PERHIMPUNAN BUDDHIS NICHIREN SHU INDONESIA PENGANIAYA AN TATSUNOKUCHI Oleh: YM.Bhiksu Jun-ichi Nakamura :: BODHISATTVA HACHIMAN SEBAGAI DEWA PELINDUNG :: N ichiren Shõnin memuja Dewa

Lebih terperinci

Mengenal-Nya karena Anugerah

Mengenal-Nya karena Anugerah HARI KE-1 Mengenal-Nya karena Anugerah Galatia 4:9 Tetapi sekarang sesudah kamu mengenal Allah, atau lebih baik, sesudah kamu dikenal Allah... Sebelum saya menjelaskan tentang ayat ini, izinkanlah saya

Lebih terperinci

Hidup ini singkat bagiku! Kebahagian saat ini hanyalah sementara, tak mudah bagiku untuk menjalani hidup normal layaknya sebagai manusia biasa.

Hidup ini singkat bagiku! Kebahagian saat ini hanyalah sementara, tak mudah bagiku untuk menjalani hidup normal layaknya sebagai manusia biasa. Hidup ini singkat bagiku! Kebahagian saat ini hanyalah sementara, tak mudah bagiku untuk menjalani hidup normal layaknya sebagai manusia biasa. Jadi aku hidup tidak normal? Ya itu menurutku! Kehidupan

Lebih terperinci

PERHIMPUNAN BUDDHIS NICHIREN SHU INDONESIA. Artikel oleh YM.Bhiksu Jun-ichi Nakamura Ilustrasi oleh Hiroshige Katsu

PERHIMPUNAN BUDDHIS NICHIREN SHU INDONESIA. Artikel oleh YM.Bhiksu Jun-ichi Nakamura Ilustrasi oleh Hiroshige Katsu NO.21 JUNI 2006 PERHIMPUNAN BUDDHIS NICHIREN SHU INDONESIA Pembabaran Pertama Sang Buddha Artikel oleh YM.Bhiksu Jun-ichi Nakamura Ilustrasi oleh Hiroshige Katsu S etelah Buddha Sakyamuni mencapai penerangan

Lebih terperinci

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Ratu Ester yang Cantik

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Ratu Ester yang Cantik Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan Ratu Ester yang Cantik Allah menunjuk kepada Tuhan dalam Alkitab. Penulis: Edward Hughes Digambar oleh: Janie Forest Disadur oleh: Ruth Klassen Diterjemahkan oleh:

Lebih terperinci

Allah Menguji Kasih Abraham

Allah Menguji Kasih Abraham Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan Allah Menguji Kasih Abraham Allah menunjuk kepada Tuhan dalam Alkitab. Penulis: Edward Hughes Digambar oleh : Byron Unger dan Lazarus Disadur oleh: M. Maillot dan

Lebih terperinci