BAB 3 INTI PENELITIAN. Hingga saat ini The ASTON Hotel Group telah beroperasi sebanyak 60 properti di

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 3 INTI PENELITIAN. Hingga saat ini The ASTON Hotel Group telah beroperasi sebanyak 60 properti di"

Transkripsi

1 37 BAB 3 INTI PENELITIAN 3.1 Sejarah Perusahaan Sejarah Aston Internasional ASTON Hotel Group merupakan hotel pertama di Wakiki pada tahun Hingga saat ini The ASTON Hotel Group telah beroperasi sebanyak 60 properti di Hawaii, Amerika Serikat, Canada, dan Indonesia. ASTON Hotel & Resorts sekarang merupakan operator hotel dan kondominium resort pertama dan terbesar di Hawaii. Dengan total lebih dari 5000 kamar. The ASTON Group adalah sebuah industri yang memimpin dunia perhotelan dengan jumlah aset kurang lebih U$ 2 milyar di bawah bendera ASTON. ASTON International mempunyai tiga kategori yaitu Grand ASTON merupakan hotel dengan klasifikasi bintang lima, ASTON Hotel atau ASTON Residence atau ASTON Villa merupakan hotel dengan klasifikasi bintang tiga dan empat, dan Blue Bamboo merupakan hotel dengan klasifikasi bintang tiga. Kinerja ASTON hingga saat ini telah menunjukkan hasil yang signifikan baik dari masa sebelumnya sampai dengan saat ini. ASTON adalah nama baru dari Hotel Corporation of The Pasific Inc yang ditetapkan pada tanggal 31 Maret 1986 setelah diadakan riset pasar terhadap agen 42

2 43 ASTON juga akan lebih memudahkan pemasaran terutama bilamana agen perjalanan maupun tamu ingin membuat reservasi. Perkembangan luar biasa tersebut karena ASTON mempunyai kiat tersendiri dalam ekspansinya. ASTON menawarkan kepada para pemilik properti untuk bergabung dalam rental pool yang menyediakan manajemen profesional bagi pengelolaan properti mereka serta mendapatkan bagi hasil yang menarik atas investasi mereka. ASTON merupakan pionir dan pemimpin dalam bidang all suite condominium resort hotels dengan memadukan dua konsep pelayanan hotel dan kelengkapan suite dengan ruangan yang luas dan nyaman layaknya sebuah condominum resort. Setiap tamu dilayani sebagaimana tamu hotel dan disediakan pula amenities lainnya. Perusahaan afiliasi kedua adalah ASTON International yang dibentuk pada tahun 1997 untuk menangani ekpansi usaha kearah Pasifik dan Asia. Peranan Andre Tatiboute disini sebagai Chairman dan Charles Brookfield sebagai Executive Vice President dan Chief Operating Officer. ASTON International membawa lisensi ASTON ke Asia Pasifik, dimana salah satunya adalah Lippo Sudirman Grand Suites Hotel yang berlokasi di kawasan strategi Jakarta. ASTON International juga mengelola ASTON Bali Resort and Spa di Indonesia, ASTON Rasuna Jakarta, ASTON Palembang Hotel and Covention Centre, ASTON Paradise Beach Resort Sulawesi Tenggara, dan ASTON Hotel Makasar. ASTON International juga akan segera membuka ASTON Serpong Hotel and Residence, ASTON Bandung Hotel and Residence, Grand ASTON Balian Villas and Spa, ASTON Purih Resort and Spa Bali, ASTON Balikpapan Hotel and Residence, ASTON Queen of the South Yogyakarta.

3 Sejarah ASTON Rasuna Jakarta Dahulunya Tower 3 & tower 4 adalah termasuk dalam Apartment Taman Rasuna yang dikelola oleh Badan Pengelola Apartment Taman Rasuna (BPATR). ASTON Rasuna dimiliki sahamnya oleh PT. Bakrie Swasakti Utama. Aston International Indonesia mulai mengelola Tower 3 & tower 4 pada tanggal 15 Mei 2004 dengan nama ASTON RASUNA HOTEL & RESIDENCE. Pada tanggal 22 Desember 2005, Aston Rasuna Hotel & Residence mengubah nama menjadi ASTON RASUNA RESIDENCE. Pada tanggal 22 Desember 2007, menyesuaikan dengan market yang berjalan saat itu Aston Rasuna Residence mengubah nama kembali menjadi ASTON RASUNA sampai saat ini. ASTON Rasuna Jakarta berlokasi di pusat bisnis Jakarta, tepatnya di jalan H.R. Rasuna Said Kuningan di kompleks Apartement Taman Rasuna, Tower 3 dan 4. ASTON Rasuna Jakarta terletak dekat dengan Rumah Sakit MMC, Pusat Belanja Pasar Festival. Perkantoran, Kedutaan, dan Kantor Pemerintahan serta berjarak sekitar 40 menit dari bandara Soekarno Hatta melalui jalan bebas hambatan (tol). ASTON Rasuna Jakarta dapat dihubungi selama 24 jam pada nomor telepon atau untuk toll free bisa di nomor dan nomor fax , Sedangkan jika ingin menghubungi ASTON Rasuna Jakarta melalui internet dapat dilihat pada alamat website jika kita ingin memesan kamar secara online, cukup kirim ke sales@astonrasuna.com

4 Visi dan Misi ASTON Rasuna Jakarta Visi ASTON Rasuna Jakarta adalah untuk menjadi pemimpin di masa mendatang dalam dunia perhotelan dalam suatu pasar secara konstan dengan cara memposisikan ASTON Rasuna Jakarta sebagai produk yang inovatif, nyaman, dan jasa pelayanan yang ramah. ASTON Rasuna Jakarta menjaga kepedulian para tamu dengan menyediakan pelayanan yang terbaik dengan cara ASTON Rasuna Jakarta sendiri untuk membangun hubungan jangka panjang dan kompetitif dibenak para tamu. Misi ASTON Rasuna Jakarta yaitu ASTON Rasuna Jakarta akan memenuhi permintaan tamu dengan mendengarkan baik-baik akan kebutuhan tamu dan bekerjasama dengan mereka untuk mengembangkan solusi terbaik dengan menggunakan produk dan jasa terbaik kami untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan tersebut dan membangun kepercayaan jangka panjang dan kompetitif dalam benak tamu. ASTON Rasuna Jakarta mempersiapkan diri dengan menawarkan produk dan jasa dalam hal keprofesionalan, kerjasama, kepercayaan, konsisten, dan efisien secara maksimal untuk kepuasan tamu dan meminimalkan komplain tamu Fasilitas-fasilitas yang Dimiliki ASTON Rasuna Jakarta A. Fasilitas Tamu ASTON Rasuna Jakarta sebagai sebuah hotel yang baru dibuka dan menjanjikan suatu tempat tinggal yang nyaman dan penuh keramahan yang tidak terlupakan, serta harga yang ASTON Rasuna Jakarta berikan kepada tamu-tamu sangat terjangkau para tamu dapat memilih untuk bermalam baik dalam jangka waktu pendek atau panjang (long staying guest) dimana jenis kamar yang kami tawarkan adalah beragam, seperti tabel daftar kamar dibawah ini.

5 46 Tabel 2.1 Tipe Kamar dan Fasilitas ASTON Rasuna Jakarta No Tipe Kamar Jumlah Kamar Fasilitas Letak Daily Rate (incl b fast) Montly Rate (Room Only) 1. 1 Bedroom Executive 8 Kamar mandi, satu kamar tidur, dapur, ruang makan, AC, telepon (internasional), voice maile, minibar, TV kabel, kompor gas, mesin cuci, microwave, dispenser, perlengkapan makan Lt.33 Rp Rp Penthouse 8 Kamar mandi, satu kamar tidur, Lt.32 Rp Rp dapur, ruang makan, teras/balcony, AC, telepon (internasional), voice maile, minibar, TV kabel, kompor gas, mesin cuci, microwave, dispenser, perlengkapan makan 2 2 Bedroom Superior Suite 80 Kamar mandi, dua kamar tidur, dapur, ruang makan, AC, telepon (internasional), voice maile, minibar, TV kabel, kompor gas, mesin cuci, microwave, dispenser, perlengkapan makan teras/balcony, AC, telepon (internasional), voice maile, minibar, TV kabel, kompor gas, mesin cuci, microwave, dispenser, perlengkapan makan Lt Rp Rp Deluxe Suite 76 Kamar mandi, dua kamar tidur, Lt Rp Rp dapur, ruang makan, AC, telepon

6 47 (internasional), voice maile, minibar, TV kabel, kompor gas, mesin cuci, microwave, dispenser, perlengkapan makan teras/balcony, AC, telepon (internasional), voice maile, minibar, TV kabel, kompor gas, mesin cuci, microwave, dispenser, perlengkapan makan, extra balcon dan satu TV di kamar utama 3 3 Bedroom Deluxe Suite 47 Additional Breakfast Buffet : Rp net Kamar mandi, tiga kamar tidur, dapur, ruang makan, AC, telepon (internasional), voice maile, minibar, TV kabel, kompor gas, mesin cuci, microwave, dispenser, perlengkapan makan teras/balcony, AC, telepon (internasional), voice maile, minibar, TV kabel, kompor gas, mesin cuci, microwave, dispenser, perlengkapan makan, extra balcon dan satu TV di kamar utama Lt.30 Rp Rp Sumber : Sales and Marketing Department, April 2011 B. Fasilitas Food & Beverage ASTON Rasuna Jakarta mempunyai fasilitas penyediaan makanan dan minuman yaitu Mezza Cafe & Bar, Mezza Bakery Corner & Mezza Lounge, Coffee Shop, dan Mezza Restaurant.

7 48 Tabel 2.2 Fasilitas Food & Beverage Type Capacity Open Hours Mezza Café & Bar 100 orang Mezza Bakery Corner Mezza Lounge 20 orang Sumber : Sales and Marketing Department,April Mezza Cafe & Bar Menyediakan American Breakfast Buffet, Snack dan menu lainnya, dengan suasana yang nyaman berkapasitas untuk 100 orang. Menu item terdiri dari weatern, local, oriental, ABF, IBF CBF, Breakfast disajikan dari pukul Pagi dan untuk diner disajikan dari pukul Malam. - Mezza Bakery Corner Menyediakan berbagai bakery dan cake yang menggugah selera para pencinta kue. Semua disajikan langsung dari oven setiap harinya. Mezza bakery corner memberikan discount setiap harinya pukul malam sebesar 50%. - Mezza Longe Mezza lounge menampung sekitar 20 orang dengan menjanjikan suasana yang nyaman. Sangat sesuai untuk mengadakan pertemuan penting, social gathering, dan lain sebagainya.

8 49 C. Fasilitas Banquet ASTON Rasuna Jakarta dilengkapi dengan ruang pertemuan yang mampu menampung sebanyak 30 orang. Ruang ini dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan dengan lay out yang disesuaikan antara lain : Tabel 2.3 Fasilitas Banquet Lay out Class room U SHAPE Theater Board Room Cabaret Style Kapasitas 18 orang 20 orang 30 orang 22 orang 16 orang Sumber : Sales and Marketing Department, April 2011 Tabel 2.4 Jenis Paket Meeting ASTON Rasuna Jakarta BANQUET MEETING PACKAGE Residential Meeting Full Day Meeting Half Day Meeting 1 Night Accomodation 10 Hour using Banquet room 2 Time Coffe Break Breakfast, Lunch, Dinner Buffet Over Head Projector & Screen Standard Sound System White Board & Flip Chart Note Pad & Pencil 8 Hour using Banquet room 2 Time Coffe Break Lunch or Dinner Buffet Over Head Projector &Screen Standart Sound System White Board & Flip Chart Note Pad & Pencil Candies 4 Hour using Banquet room 1 Time Coffe Break Over Head Projector & Screen Standard Sound System White Board & Flip Chart Note Pad & Pencil Candies Ice Water

9 50 Candies Ice Water Ice Water Rp , ++/Person Rp , ++/Person Rp , ++/Person Sumber : Sales and Marketing Department, April 2011 D. Fasilitas Karyawan dan Lainnya Fasilitas yang lainnya dimiliki ASTON Rasuna Jakarta terbagi : Tabel 2.5 Fasilitas Lainnya Yang Dimiliki ASTON Rasuna Jakarta No. Jenis Fasilitas Keterangan 1. Fasilitas Tamu - 24 jam front desk - 24 jam keamanan - 24 jam room service & delivery service - Laundry & Dry Cleaning - TV Cable - Internet akses - Business center - Parkir pribadi - Meeting room atau banquet - Children playground - Swimming Pool - Mini gym - Golf Court - Tennis Court - Basket Court

10 51 - Jogging Track - Starmart mini market - Drugstore - In room Massage - Internet hot spot 2. Fasilitas Karyawan - Kantin karyawan - Ruangan locker dan musholla - Transportasi bagi wanita - Seragam - Name tag - Parkir bebas - Aktifitas sosial Sumber : Sales and Marketing Department April Struktur Organisasi ASTON Rasuna Jakarta Bagan Struktur Organisasi Bagan struktur organisasi dari Aston Rasuna Jakarta terdapat di lampiran Tugas dan Tanggung Jawab Dalam operasional hotel, setiap departement mempunyai tugas dan tanggung jawab masing-masing. Berikut penjelasan tugas dan tanggung jawab setiap department dalam ASTON Rasuna Jakarta. 1. Front Office - Memberikan pelayanan kepada tamu dimulai dari proses reservasi, check in, saat tamu menginap dan check out.

11 52 - Sebagai pusat informasi. Baik informasi hotel maupun informasi yang dibutuhkan tamu. - Menyelesaikan administrasi tamu 2. Business Center Memberikan pelayanan kepada tamu dalam hal penyewaan board room untuk meeting, akses internet, pengetikan data, pemesanan tiket, faximil, fotokopi, dan semua kegiatan secretarial. 3. Adm & General Memberikan pelayanan baik kepada tamu dan juga keperluan tamu dan juga keperluan manajemen hotel dalam hal administrasi hotel. 4. Human Resources - Memiliki tugas dan tanggung jawab dalam hal sumber daya manusia (perekrutan, pelatihan, dan promosi) - Melakukan komunikasi internal antar karyawan - Mensosialisasikan peraturan dan kebijakan perusahaan - Bertanggung jawab dalam hal hubungan industrial 5. Purchasing Mempunyai tugas dan tanggung jawab dalam hal pengadaan barang-barang yang diperlukan oleh setiap department. 6. Security Mempunyai tugas dan tanggung jawab dalam hal menjaga keamanan seluruh asset hotel maupun asset tamu (barang-barang tamu), baik dalam lingkungan hotel secara khusus dan juga lingkungan sekitar hotel.

12 53 7. HouseKeeping Mempunyai tugas dan tanggung jawab dalam hal kebersihan, kenyamanan, kerapihan, dan keindahan seluruh area hotel baik di dalam maupun di luar hotel antara lain kamar, lobby, restaurant, dan public area. 8. F & B Service - Mempunyai tugas dan tanggung jawab dalam hal melayani kebutuhan tamu akan makanan dan minuman dalam hotel (room service) maupun di kompleks apartement taman rasuna (delivery service) - Mengadakan penjualan produk-produk makanan dan minuman - Department ini juga bertanggung jawab dalam hal menyajikan makanan dan minuman dalam event tertentu dan pada saat tamu menggunakan meeting room. 9. F & B Product Mempunyai tugas dan tanggung jawab dalam hal pengolahan bahan mentah makanan hingga makanan tersebut siap untuk disajikan. 10. Accounting - Mempunyai tugas dan tanggung jawab dalam hal pengaturan dan pengawasan semua kegiatan keuangan hotel. Kegiatan tersebut antara lain berhubungan dengan pendapatan, pengelolaan, dan pengeluaran aktivitas keuangan. - Melakukan cost controller terhadap setiap department - Melakukan audit keuangan setiap akhir periode secara berkala 11. Sales and marketing - Mempunyai tugas dan tanggung jawab dalam hal memasarkan produk hotel yaitu mulai dari akomodasi, service dan fasilitas yang dimiliki.

13 54 - Melakukan riset pasar untuk membuat, menentukan pasar, perencanaan, pemasaran, strategi pemasaran dan pelaksanaan pemasaran dalam menghadapi persaingan dengan hotel lain. - Melakukan segala usaha dalam membentuk nama baik hotel. 12. Engineering - Menjaga, merawat, dan memperbaiki seluruh asset hotel mulai dari gedung. Alat-alat elektronik dan elektrisitas. Sedangkan tugas dan tanggung jawab dari tiap tingkatan dalam department adalah sebagai berikut : 1. General Manager - Membuat keputusan yang berhubungan dengan kemajuan dan perkembangan hotel secara umum. - Memberikan laporan terhadap manajemen puncak mengenai perkembangan hotel. - Mengadakan board of directors meeting setiap bulannya. 2. Secretary of General Manager - Membuat minutes meeting untuk morning briefing setiap pagi - Membuat agenda untuk general manager - Melaksanakan semua kegiatan secretarial dan administrasi general manager. 3. Director of sales & marketing - Riset pasar tentang kebutuhan pemasaran hotel terhadap pesaing - Membuat strategi dan perencanaan pemasaran setiap bulannya - Membuat laporan penjualan secara berkala setiap bulannya 4. Human Resources Manager

14 55 - Membuat perencanaan sumber daya manusia dalam perusahaan - Mengadakan kerjasama dengan pihak luar yang berhubungan dengan sumber daya manusia 5. Finance controller - Mengatur dan mengkomsumsikan segala sesuatu yanng berhubungan dengan alur keuangan - Memonitor pendapatan dan pengeluaran hotel 6. Supervisor - Membantu manager dalam hal perencanaan keuangan - Membantu manager dalam hal perencanaan kerja dan program kerja - Membantu manager dalam hal mengevaluasi kerja terhadap program kerja - Merupakan penghubung antara manager dengan level office - Mendelegasikan pekerjaan dari manager kepada office - Membantu level office dalam melaksanakan pekerjaan Adapun personal selling yang telah dilakukan oleh sales team dengan cara : 1. Sales Call Para sales melakukan penjualan setiap hari dengan cara mengunjungi suatu perusahaan yang potensial, dengan cara mempresentasikan produk dan jasa ASTON Rasuna kepada calon konsumen berdasarkan database konfirmasi dan telemarketing. 2. Sales Blitz

15 56 Yaitu para sales team, mendatangi suatu perusahaan satu kali periode dalam 2 (dua) bulan dengan cara mendistribut penyebaran flyer promosi, brosur-brosur dan lainlain. 3. Fax Campaign/Mail Campaign Yaitu para sales team, melakukan penjualan dengan cara mengirim flyer, brosur serta promosi-promosi lainnya melalui fax atau ke perusahaan yang berpotensial. 4. SPG Campaign Yaitu promosi melalui penyebaran flyer atau brosur yang dilakukan oleh SPG dan dilakukan pada periode 3 bulan sekali. Sedangkan tugas dan tanggung jawab dari seorang Public Relations dari ASTON Rasuna Jakarta, adalah: 1. Menjaga Branding dari ASTON Rasuna Jakarta. 2. Melakukan promosi dan publikasi melalui strategi promosi yang dipakai oleh ASTON Rasuna Jakarta. 3. Menjaga relasi yang baik dengan media, kawasan, corporate office, owning company dan juga ASTON properties. 4. Memberikan ide dan masukan kepada tim tentang tactical ads atau promosi seperti food&beverage promotion, dan juga fasilitas didalam hotel. 5. Membuat semua media promosi yang dibutuhkan sales and marketing.

16 Prosedur Yang Berlaku Alur kerja public relations officer yang berjalan di ASTON Rasuna Jakarta dalam usahanya meningkatkan citra dibagi menjadi dua bagian yakni: Berkonsentrasi dengan penyelesaian masalah yang di berikan oleh customer terhadap pihak aston rasuna,melalui komentar yang diberikan dari guest comment. Melakukan jalianan kerjasama dengan pihak pihak media cetak dalam melakukan publikasi Kegiatan Perusahaan Ada banyak kegiatan perusahaan yang selalu rutin diadakan, yang pertama adalah adanya perlombaan olahraga bagi seluruh divisi di dalam ASTON Rasuna Jakarta. Perlombaan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antar setiap divisi dan mendekatkan setiap karyawan yang ada di ASTON Rasuna Jakarta. Kegiatan kedua yang selalu diadakan adalah pemilihan Best employee of the year yang dilakukan setahun sekali. Hal ini dilakukan untuk menunjang setiap personil dari setiap divisi untuk memberikan hasil yang maksimal. setiap divisi diwajibkan untuk menurunkan satu orang sebagai peserta. Kegiataan ketiga dan yang terakhir yang pasti secara rutin diadakan event yang dilakukan oleh divisi Sales and Marketing dan divisi Public Relations dengan mengundang relasi-relasi terdekat dari ASTON Rasuna Jakarta, mengundang banyak media untuk meliput acara tersebut. Event ini setiap tahunnya bagi ASTON Rasuna Jakarta dan juga sebagai bentuk promosi. Acara ini diadakan ditempat-tempat hiburan tertentu di Jakarta, untuk melepas segala kejenuhan pada kantor.

17 Pengelolaan Perusahaan Usaha yang perusahaan lakukan demi pengelolaan yang baik adalah dengan melakukan pemasaran dengan semaksimal mungkin. Dalam divisi Sales and Marketing, setiap personil harus memiliki areanya masing-masing dalam melakukan promosi, seperti membagi tugas. Hal ini dilakukan agar target pasar yang ingin dijangkau dapat terpenuhi. Setiap Marketer harus memasarkan dengan lebih personal, karena target pasar mereka adalah orang-orang dari perusahaan ataupun organisasi, karena perusahaan cenderung mendatangkan tamu dari luar negeri yang membutuhkan tempat untuk tinggal. Dalam divisi Public Relations, promosi dilakukan melalui media baik elektronik maupun media cetak, untuk menjangkau target pasar yang lebih luas. Contohnya, ASTON Rasuna Jakarta membuat iklan promosi pada salah satu website travel terkenal di dunia. Jadi, konsumen yang dimiliki bukanlah hanya dari Indonesia saja, melainkan sampai keluar negeri Sistem yang Berlaku Sistem yang berlaku di ASTON Rasuna Jakarta pastinya merupakan hubungan baik dengan masyarakat.cara menjaga hubungan baik itu adalah dengan melakukan pemasaran yang baik dan menarik, sehingga para konsumen akan tertarik dan mencoba menggunakan pelayanan dari ASTON Rasuna Jakarta. Dengan promosi yang baik pun, citra yang baik akan tercipta dimata masyarakat. Semuanya kembali kepada bentuk pemasaran dan promosi karena citra yang telah terbentuk harus dijaga dengan baik. ASTON Rasuna Jakarta sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang jasa yang memiliki tujuan untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen dengan memberikan pelayanan secara maksimal dan ramah

18 Permasalahan yang ada Berdasakan hasil observasi yang telah dilakukan penulis maka peneliti mendapatkan permasalahan yang biasanya timbul dalam upaya public relations dalam melakukan peningkatan citra,yaitu: Keterbatasan waktu karena seorang public relations mempunyai banyak peran selain dimana ia dituntut juga untuk memberikan citra positif bagi perusahaan. Menggatasi segala bentuk kendala yang dihadapi seorang public relations officer ketika berupaya untuk memberikan kontribusi dalam meningkatkan citra perusahaan. 3.5 Alternatif pemecahan masalah Penulis menilai berdasarkan hasil observasi yang dilakukan dimana terdapat permasalahan yang timbul oleh seorang public relations officer dalam upaya untuk meningkatkan citra maka penulis menilai alternatve pemecahan masalah yang harus di lakukan guna mencapai tujuan adalah dengan: Mengatur jadwal yang sesuai dan menjadwalkan dan meluangkan waktu selama beberapa waktu untuk terfokus dalam hal dan kegiatan yang bertujuan untuk memberikan citra positif bagi perusahaan. Selalu berupaya untuk meminta pendapat dari pihak lain seperti atasan public relations officer sewaktu menghadapi masalah dan bukan hanya menyelesaikan masalah dengan pendapat dan pemikiranya sendiri.

19 Validasi Data Validasi membuktikan bahwa apa yang diamati sesuai dengan apa yang ada dalam kenyataan dan apakah penjelasan yang diberikan memang sesuai dengan apa yang sebenarnya terjadi.penelitian ini mengusahakan hal tersebut dilakukan dengantriangulasi data.triangulasi data adalah teknik pemerikasaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu diluar data,untuk keperluaan pengecekan atau perbandingan terhadap data.ada empat macam teknik triangulasi data yaitu pemeriksaan terhadap sumber,metode,penyidik dan teori(sumber; E-Book online diakses pada 15 mei 2011) Dalam penelitian ini, yang digunakan adalah teknik triangulasi sumber.triangulasi sumber berarti membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda dalam metode kualitatif Hal ini dapat dilakukan dengan: 1. Membandingkan data hasil pengamatan dengan wawancara 2. Membandingkan apa yang dikatakan oleh seorang public relation officer dengan atasanya. 3. Membandingkan apa yang dikatakan orang orang tentang situasi penelitian dengan hasil dari input data yang telah dimasukan yang di ambil melalui arcive public relation officer berupa guesst comment yang sudah di olah. 4. Membandingkan keadaan dan perspektif seseorang dengan berbagai pendapat dan pandangan orang dalam hal ini karyawan lain

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Sejarah Berdirinya Hotel The Premiere Pekanbaru Pada tahun 2010 seorang pengusaha bernama Nicodemus Kasan Kurniawan mendirikan sebuah hotel berbintang empat di

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran umum hotel Hotel novotel Jakarta mangga 2 square berdiri pada tahun 2005 tepatnya pada tanggal 8 agustus 2005 terletak di mangga 2 square, jakarta pusat.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Berdirinya Hotel Grand Angkasa Internasional Medan Pada tahun 1930 dibawah pimpinan kolonial belanda Grand Angkasa International hotel bernama Hotel Astoria.

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM OBJEK PKL. 3.1 Gambaran Singkat Hotel The Majesty Bandung. sebuah perusahaan yang bernama PT. Bandung Inti Kharisma (BAIK) yang

BAB III GAMBARAN UMUM OBJEK PKL. 3.1 Gambaran Singkat Hotel The Majesty Bandung. sebuah perusahaan yang bernama PT. Bandung Inti Kharisma (BAIK) yang BAB III GAMBARAN UMUM OBJEK PKL 3.1 Gambaran Singkat Hotel The Majesty Bandung The Majesty Hotel & Apartment mulai beroperasi sejak tahun 2004. The Majesty Hotel & Apartment ini merupakan salah satu unit

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Melalui hasil observasi yang di lakukan oleh penulis pada hotel mahkota graha kota

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Melalui hasil observasi yang di lakukan oleh penulis pada hotel mahkota graha kota BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Melalui hasil observasi yang di lakukan oleh penulis pada hotel mahkota graha kota tasikmalaya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : Hotel mahkota

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pesona alam yang luar biasa. Keunikan inilah yang menjadikan Indonesia sebagai

BAB I PENDAHULUAN. pesona alam yang luar biasa. Keunikan inilah yang menjadikan Indonesia sebagai BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara kepulauan dengan berbagai kemajemukan suku dan bangsa. Disamping itu Indonesia memiliki kekayaan sumber daya alam dan pesona alam yang luar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Logo Hotel Mitra Bandung Sumber: 2014

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Logo Hotel Mitra Bandung Sumber:  2014 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Hotel Mitra Bandung didirikan pada tahun 2006 yang sebelumnya hasil renovasi dari Wisma Mitra PTDI milik negara yang didirikan pada tahun 1983. Hotel

Lebih terperinci

Tabel Analisa Kebutuhan Ruang Berdasarkan Kegiatan dari Pengguna: Pengguna Kegiatan Ruang Sifat Ruang

Tabel Analisa Kebutuhan Ruang Berdasarkan Kegiatan dari Pengguna: Pengguna Kegiatan Ruang Sifat Ruang Tabel Analisa Berdasarkan Kegiatan dari Pengguna: Pengguna Kegiatan Sifat Tamu, Check in/check out Recepsionist Publik Administrasi Pusat Informasi Front Office Publik Operator Penitipan Barang Menunggu

Lebih terperinci

% ,938,800 21,341,838 11,024, , % 77,474,150 5,423,191

% ,938,800 21,341,838 11,024, , % 77,474,150 5,423,191 Lampiran 1 Jenis aktivitas Tenaga kerja Jam tenaga kerja Jumlah jam tenaga kerja Persentase Total Gaji Gaji Uniform Uniform Training Linen Linen Linen Laundry & dry Laundry & dry Laundry & dry cleaning

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman Judul... i. Lembar Pengesahan... ii. Kata Pengantar... iii. Daftar Isi... v. Daftar Tabel... viii. Daftar Gambar...

DAFTAR ISI. Halaman Judul... i. Lembar Pengesahan... ii. Kata Pengantar... iii. Daftar Isi... v. Daftar Tabel... viii. Daftar Gambar... DAFTAR ISI Halaman Judul... i Lembar Pengesahan... ii Kata Pengantar... iii Daftar Isi... v Daftar Tabel... viii Daftar Gambar... ix Daftar Istilah... xii Intisari... xiv BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Lebih terperinci

LAMPIRAN I HASIL WAWANCARA INTERNAL. 1. Bagaimana latar belakang atau sejarah Siantar Hotel, Siantar?

LAMPIRAN I HASIL WAWANCARA INTERNAL. 1. Bagaimana latar belakang atau sejarah Siantar Hotel, Siantar? LAMPIRAN I HASIL WAWANCARA INTERNAL Pertanyaan-pertanyaan berikut merupakan sumber dari wawancara dengan pihak managemen Siantar Hotel, Pematang Siantar. PROFIL USAHA 1. Bagaimana latar belakang atau sejarah

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN. 1.1 Sejarah Singkat Hotel Puri Khatulistiwa Jatinangor

BAB III OBJEK PENELITIAN. 1.1 Sejarah Singkat Hotel Puri Khatulistiwa Jatinangor BAB III OBJEK PENELITIAN 1.1 Sejarah Singkat Hotel Puri Khatulistiwa Jatinangor Hotel Puri Khatulistiwa adalah salah satu hotel yang ada di kota Bandung yang kini menjadi hotel bagi kalangan bisnis dan

Lebih terperinci

Meeting Room. Grand Pesona Ksatria. Cottage Room

Meeting Room.  Grand Pesona Ksatria. Cottage Room Hotel adalah resort yang terletak dikawasan puncak dengan ketinggian 1200 m diatas permukaan laut. Tepatnya didaerah Cisarua dengan lokasi yang sangat strategis dan dapat ditempuh hanya dalam 1 jam perjalanan

Lebih terperinci

Jl. Dr Angka No. 71 Purwokerto Telp :

Jl. Dr Angka No. 71 Purwokerto Telp : Jl. Dr Angka No. 71 Purwokerto Telp : 0281-634321 Akomodasi ROOM TYPE PUBLISH RATE BBW RATE COTTAGES Deluxe Bungalow Rp. 980.000 ++ Rp. 494.000 Nett Deluxe Bungalow New Rp. 1.380.000 ++ Rp. 645.000 Nett

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan sektor industri lainnya di masing-masing negara. Hal ini terbukti dari

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan sektor industri lainnya di masing-masing negara. Hal ini terbukti dari BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Sektor pariwisata pada saat ini masih menjadi primadona dibandingkan dengan sektor industri lainnya di masing-masing negara. Hal ini terbukti dari kemampuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. seperti Biro Perjalanan Wisata, hotel dan badan-badan pariwisata daerah untuk

BAB I PENDAHULUAN. seperti Biro Perjalanan Wisata, hotel dan badan-badan pariwisata daerah untuk BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Saat ini pemerintah sedang berupaya untuk meningkatkan pariwisata, karena pariwisata diprediksi akan menjadi kebutuhan yang penting disamping kebutuhan pokok

Lebih terperinci

Kebutuhan Ruang Ruang Aktifitas

Kebutuhan Ruang Ruang Aktifitas Lampiran I I.I. Kebutuhan Ruang Hotel Beserta Aktifitas Entrance hall Tempat bertemu dan berkumpul Receptionist Checkin dan checkout, memberikan informasi Concierge Pusat informasi Lobby Lounge Tempat

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM

BAB II GAMBARAN UMUM BAB II GAMBARAN UMUM A. Sejarah Grand Orchid Hotel Solo Grand Orchid Hotel Solo merupakan anak perusahaan dari PT. Sri Rejeki Isman (SRITEX) yang dimiliki oleh H. Lukminto. Sebelum berganti nama menjadi

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pemerintah telah memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada seluruh

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pemerintah telah memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada seluruh BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat Perusahaan Seiring dengan perkembangan dunia usaha yang dipacu oleh pasar global, pemerintah telah memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada seluruh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Hotel Puri Artha dikenal sebagai Hotel yang menerapkan adat tradisional

BAB I PENDAHULUAN. Hotel Puri Artha dikenal sebagai Hotel yang menerapkan adat tradisional BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Hotel Puri Artha dikenal sebagai Hotel yang menerapkan adat tradisional khas Yogyakarta yang kental akan budaya nya dan keramah tamahan, yang di kemas sedemekian

Lebih terperinci

BAB IV LOKASI PENELITIAN

BAB IV LOKASI PENELITIAN BAB IV LOKASI PENELITIAN 4.1 Sejarah berdirinya Hotel Beringin Salatiga Hotel Beringin didirikan oleh Bpk. Handoko dan mulai beroperasional sejak 01-Maret-1969. Pada awal mulanya Hotel Beringin berdiri

Lebih terperinci

Lounge. Room. Welcome To Our Hotel

Lounge. Room. Welcome To Our Hotel Welcome To Our Hotel adalah salah satu pilihan terbaik untuk Resort Konvensi,Resor keluarga dan Hotel Rekreasi. Hotel bintang 3 ini dekat dari daerah tujuan wisata seperti : Taman Safari Indonesia (TSI),

Lebih terperinci

BAB II URAIAN TEORITIS. 2.1 Pengertian Houseekeping Department Secara Umum. Housekeeping berasal dari kata house yang berarti rumah,wisma,hotel dan to

BAB II URAIAN TEORITIS. 2.1 Pengertian Houseekeping Department Secara Umum. Housekeeping berasal dari kata house yang berarti rumah,wisma,hotel dan to BAB II URAIAN TEORITIS 2.1 Pengertian Houseekeping Department Secara Umum Housekeeping berasal dari kata house yang berarti rumah,wisma,hotel dan to keep yang berarti merawat atau memelihara. Jadi housekeeping

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hidup dan kehidupannya banyak tergantung pada ada tidaknya lintas wisatawan,

BAB I PENDAHULUAN. hidup dan kehidupannya banyak tergantung pada ada tidaknya lintas wisatawan, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Industri perhotelan merupakan sarana pokok kepariwisataan yang mana hidup dan kehidupannya banyak tergantung pada ada tidaknya lintas wisatawan, baik domestik

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tahun Bulan Tingkat Hunian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tahun Bulan Tingkat Hunian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Indonesia memiliki tempat-tempat menarik untuk pariwisata, salah satunya adalah kota Bandung. Bandung memiliki cukup banyak pilihan objek wisata, seperti wisata

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 Sejarah Singkat Perusahaan Dalam usaha meningkatkan perekonomian Indonesia, pemerintah berusaha menggalakkan industri pariwisata sebagai salah satu sumber devisa negara.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DATA BAB IV ANALISIS DATA 4.1 Manjemen Departemen Housekeeping di Singhasari Resort Sebagai section yang menangani kamar, maka room section dan public area sectiom harus dapat membuat hotel tersebut nyaman

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. cukup terjangkau yaitu Rp ,- sampai dengan Rp ,-. Dengan

BAB V PENUTUP. cukup terjangkau yaitu Rp ,- sampai dengan Rp ,-. Dengan BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Dari hasil analisis penelitian yang telah dijabarkan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan : 1. Guest House Anggrek berada dalam bidang penginapan yang sebenarnya memiliki

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. diperoleh sebagian besar ditopang oleh sektor jasa. Menurut data yang ada pada tahun

BAB I PENDAHULUAN. diperoleh sebagian besar ditopang oleh sektor jasa. Menurut data yang ada pada tahun BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Beberapa tahun terakhir ini, industri dan bisnis sektor jasa di Yogyakarta berkembang dengan pesat. Hal ini terjadi karena bidang jasa memberi kontribusi yang signifikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang dibangun dari berbagai segmen industri, seperti: akomodasi, transportasi,

BAB I PENDAHULUAN. yang dibangun dari berbagai segmen industri, seperti: akomodasi, transportasi, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu sektor pembangunan yang mendatangkan devisa bagi negara adalah pariwisata. Di samping itu pariwisata juga merupakan industri yang besar yang dibangun dari

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN DAN RANCANGAN ANALISIS

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN DAN RANCANGAN ANALISIS BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN DAN RANCANGAN ANALISIS 3.1. Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1. Sejarah Singkat Hotel Grand Zuri Duri Awal mulanya perusahaan ini bergerak di bidang kontraktor dan developer,

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI PROYEK

BAB II DESKRIPSI PROYEK BAB II DESKRIPSI PROYEK II. Definisi Beberapa definisi diantaranya Apartemen Apartemen adalah satu ruangan atau lebih, biasanya merupakan bagian dari sebuah struktur hunian yang dirancang untuk ditempati

Lebih terperinci

ORGANIZATIONAL COMMUNICATION HOTEL IBIS SLIPI. Hotels the way you like them PREPARED BY :

ORGANIZATIONAL COMMUNICATION HOTEL IBIS SLIPI. Hotels the way you like them PREPARED BY : ORGANIZATIONAL COMMUNICATION HOTEL IBIS SLIPI Hotels the way you like them PREPARED BY : Irene Clarissa Lie Diana Marsela Dewi Nerissa A. Giovanni Nina Febriana Sherly Kurniawati Theodore Christoper STIKOM

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Department, Purchasing Department, dan Security Department.

BAB 1 PENDAHULUAN. Department, Purchasing Department, dan Security Department. BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pariwisata adalah berbagai macam kegiatan wisata yang didukung oleh berbagai faisilitas serta layanan yang disediakan oleh masyarakat, pengusaha dan Pemerintah Daerah

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Gambar 2.1 Kerangka pikir. Strategi Public Relations. Promosi. Media Relations. Media Cetak. Majalah. Surat Kabar.

LAMPIRAN. Gambar 2.1 Kerangka pikir. Strategi Public Relations. Promosi. Media Relations. Media Cetak. Majalah. Surat Kabar. L1 LAMPIRAN Lampiran Gambar Gambar 2.1 Kerangka pikir Memperkenalkan Paket Meeting Room Hotel Le Meridien Kepada Masyarakat Strategi Public Relations Promosi Media Relations Media Cetak Media Elektronik

Lebih terperinci

USULAN STRUKTUR ORGANISASI MARINA VILLAGE HOTEL & RESORT

USULAN STRUKTUR ORGANISASI MARINA VILLAGE HOTEL & RESORT USULAN STRUKTUR ORGANISASI MARINA VILLAGE HOTEL & RESORT DEWAN KOMISARIS DEWAN DIREKSI GENERAL MANAGER Financial Controller Food & Beverage Sales & Marketing Room Division Human Resources Chief Engineer

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN. tamu sangatlah ditentukan oleh siapakah yang melayani tamu tersebut. Penampilan

BAB V PEMBAHASAN. tamu sangatlah ditentukan oleh siapakah yang melayani tamu tersebut. Penampilan BAB V PEMBAHASAN 5.1 Pelayanan Hotel Baltika Bandung Hotel yang baik secara umum dapat kita nilai dari kenyamanan, kebersihan, dan kualitas pelayanan dari hotel tersebut. Dalam memberikan pelayanan terhadap

Lebih terperinci

Persyaratan dan Kriteria Hotel Resort Bintang 4

Persyaratan dan Kriteria Hotel Resort Bintang 4 Lampiran 4.1 Persyaratan dan Kriteria Hotel Resort Bintang 4 Untuk membangun sebuah Hotel Resort khususnya Bintang 4 harus memperhatikan persyaratan dan kriteria bangunan sebagai berikut : 1. Lokasi dan

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN Sejarah Umum Hotel Jayakarta Lombok. Bapak Wakil Presiden Soedarmono S.H, berlokasi di Jalan Raya Senggigi,

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN Sejarah Umum Hotel Jayakarta Lombok. Bapak Wakil Presiden Soedarmono S.H, berlokasi di Jalan Raya Senggigi, BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN 2.1. Sejarah Umum Hotel Jayakarta Lombok Hotel Jayakarta Lombok diresmikan pada tangal 8 Januari 1993 oleh Bapak Wakil Presiden Soedarmono S.H, berlokasi di Jalan Raya

Lebih terperinci

BAB 3 OBYEK PENELITIAN

BAB 3 OBYEK PENELITIAN 31 BAB 3 OBYEK PENELITIAN 3.1 Sejarah Ibis Hotel Jakarta Slipi Ibis Hotel Jakarta slipi didirikan pada tanggal 17 September 1994, Sebagai hotel bintang tiga dengan standard Internasional, Ibis Slipi merupakan

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Untuk menunjang kelancaran arus pariwisata tersebut disadari perlu adanya

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Untuk menunjang kelancaran arus pariwisata tersebut disadari perlu adanya BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat Perusahaan Dalam meningkatkan perekonomian Indonesia, pemerintah berusaha menggalakkan industri pariwisata sebagai salah satu sumber devisa negara. Untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. saling melengkapi dan tidak bisa dipisahkan. Hotel adalah salah satu badan

BAB I PENDAHULUAN. saling melengkapi dan tidak bisa dipisahkan. Hotel adalah salah satu badan BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Perkembangan pariwisata di Indonesia tidak bisa dilepaskan dari peran serta akomodasi perhotelan, karena keduanya bagaikan dua sisi mata uang yang saling melengkapi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia terus mengalami peningkatan. Banyak perusahaan-perusahan baru

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia terus mengalami peningkatan. Banyak perusahaan-perusahan baru BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kegiatan bisnis baik di bidang jasa atau barang yang dilakukan di Indonesia terus mengalami peningkatan. Banyak perusahaan-perusahan baru bermunculan, baik yang bermodal

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan The Batavia Hotel merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perhotelan. The Batavia Hotel ini diresmikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sektor pariwisata merupakan sektor yang potensial untuk dikembangkan,

BAB I PENDAHULUAN. Sektor pariwisata merupakan sektor yang potensial untuk dikembangkan, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sektor pariwisata merupakan sektor yang potensial untuk dikembangkan, bahkan dapat dipercaya sebagai salah satu usaha untuk meningkatkan pendapatan nasional

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Data Perusahaan Pada sub bab ini meliputi penjelasan secara rinci pada lokasi kerja praktek berupa identitas perusahaan, sejarah, visi dan misi, kebijakan yang diberlakukan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Hotel Hyatt Regency merupakan salah satu hotel bintang lima terbaik di Yogyakarta.

BAB I PENDAHULUAN. Hotel Hyatt Regency merupakan salah satu hotel bintang lima terbaik di Yogyakarta. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Hotel Hyatt Regency merupakan salah satu hotel bintang lima terbaik di Yogyakarta. Hotel Hyatt berpusat di Amerika dan mempunyai beberapa Hotel Hyatt yang tersebar di

Lebih terperinci

2.16 Pengeluaran Departemen Housekeeping Memperkirakan Pengeluaran Departemen Housekeeping Metode Pengendalian

2.16 Pengeluaran Departemen Housekeeping Memperkirakan Pengeluaran Departemen Housekeeping Metode Pengendalian ABSTRAK Hotel VUE PALACE merupakan salah satu hotel berbintang 3 di kota Bandung yang baru diresmikan pada tanggal 6 Maret 2007. Hotel ini memiliki 59 buah kamar. Sebagai industri yang bergerak di bidang

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1.Telaah Hasil Penelitian Sebelumnya Hasil penelitian sebelumnya yang dijadikan rujukan guna melengkapi penelitian ini yang berjudul Pengaruh Reservasi Melalui Travel Agent, Personal,

Lebih terperinci

BAB III STANDAR PELAKSANAAN, PRODUK HOTEL YANG DIPASARKAN DAN KENDALA DALAM SALES CALL. A. Standar Pelaksanaan Sales Call

BAB III STANDAR PELAKSANAAN, PRODUK HOTEL YANG DIPASARKAN DAN KENDALA DALAM SALES CALL. A. Standar Pelaksanaan Sales Call 32 BAB III STANDAR PELAKSANAAN, PRODUK HOTEL YANG DIPASARKAN DAN KENDALA DALAM SALES CALL 1. Sales Marketing Department A. Standar Pelaksanaan Sales Call Departemen penjualan dan pemasaran memegang peranan

Lebih terperinci

mendapat kesepakatan hasil desain. Adapun proyek yang di kerjakan adalah : Perencanaan Layout Furniture, Partition Plan, Door Plan, Floor Plan, Wall P

mendapat kesepakatan hasil desain. Adapun proyek yang di kerjakan adalah : Perencanaan Layout Furniture, Partition Plan, Door Plan, Floor Plan, Wall P BAB III DATA PROYEK III.1 Data Umum Proyek Dalam melaksanakan kerja praktek, praktikan mendapat kesempatan untuk membantu beberapa proyek yang sedang dikerjakan oleh PT Trijaya Anugrah Kreasi sebagai berikut

Lebih terperinci

BAB I PENGANTAR. pemandu wisata, dan lain-lain. Oleh karena itu, industri pariwisata memegang

BAB I PENGANTAR. pemandu wisata, dan lain-lain. Oleh karena itu, industri pariwisata memegang BAB I PENGANTAR A. Latar Belakang Pariwisata merupakan industri perdagangan jasa yang memiliki mekanisme pengaturan yang kompleks karena mencakup pengaturan pergerakan wisatawan dari negara asalnya di

Lebih terperinci

No. KuisionerdanLangkahKerja Ya Tidak

No. KuisionerdanLangkahKerja Ya Tidak ICQ Internal Control Questionaire Pelayanan Jasa L-1 1. Perusahaan SecaraUmum No. KuisionerdanLangkahKerja Ya Tidak 1. Apakah perusahaan memiliki struktur organisasi yang digambar jelas yang dapat memperjelas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pengembangan dan pengujian model yang dapat menjelaskan sebab dan akibat perilaku seorang

BAB I PENDAHULUAN. Pengembangan dan pengujian model yang dapat menjelaskan sebab dan akibat perilaku seorang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan sektor pariwisata adalah bagian dari upaya pembangunan nasional yang sedang dilaksanakan. Pariwisata merupakan kegiatan seseorang dan biasanya menyenangkan.

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Sejarah Perusahaan Gambar 4.1 Hotel Chiao Tung Berawal dari Hotel Chiao Tung berdiri tahun1950 berlokasi di Jl. Hayam Wuruk No. 123 Jakarta Barat, mempunyai 90 kamar dengan arsitektur

Lebih terperinci

Grand Tropic Hotel Rates Last Updated Tuesday, 27 March 2012

Grand Tropic Hotel Rates Last Updated Tuesday, 27 March 2012 Grand Tropic Hotel Rates Last Updated Tuesday, 27 March 2012 Grand Tropic Hotel terletak di Jl. Let. Jend. S. Parman Kav. 3 b di daerah Jakarta Barat. Grand Tropic Hotel memiliki 198 apartemen Setiap kamar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kecamatan Kuta adalah sebuah Kecamatan yang berada di Kabupaten

BAB I PENDAHULUAN. Kecamatan Kuta adalah sebuah Kecamatan yang berada di Kabupaten BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kecamatan Kuta adalah sebuah Kecamatan yang berada di Kabupaten Badung, Provinsi Bali yang memiliki luas 17,52 km 2. Wilayah ini memiliki salah satu daerah tujuan wisata

Lebih terperinci

BAB II URAIAN TEORITIS

BAB II URAIAN TEORITIS BAB II URAIAN TEORITIS 2.1 Pengertian Banquet Ada beberapa macam pengertian Banquet antra lain: 1. Berdasarkan kamus pariwisata dan perhotelan, Pengertian Banquet adalah suatu resepsi mewah yang diadakan

Lebih terperinci

Swiss-Belhotel Maleosan Manado Last Updated Wednesday, 07 March 2012

Swiss-Belhotel Maleosan Manado Last Updated Wednesday, 07 March 2012 Last Updated Wednesday, 07 March 2012 Hotel terletak di pusat kawasan wisata Eco dan distrik bisnis Jalan Jenderal Sudirman, Manado. Dikelilingi oleh keindahan pemandangan yang menakjubkan, Hotel di Manado

Lebih terperinci

BAB II URAIAN TEORITIS TENTANG HOUSEKEEPING. Housekeeping berasal dari kata house yang berarti rumah dan keeping ( to

BAB II URAIAN TEORITIS TENTANG HOUSEKEEPING. Housekeeping berasal dari kata house yang berarti rumah dan keeping ( to BAB II URAIAN TEORITIS TENTANG HOUSEKEEPING 2.1 PENGERTIAN HOUSEKEEPING Housekeeping berasal dari kata house yang berarti rumah dan keeping ( to keep ) yang berarti memelihara, merawat, atau menjaga. Jadi

Lebih terperinci

Transkrip Wawancara untuk General Manager PT Microreksa Infonet

Transkrip Wawancara untuk General Manager PT Microreksa Infonet L 1 Transkrip Wawancara untuk General Manager PT Microreksa Infonet 1. Apa visi dan misi perusahaan? PT Microreksa Infonet memiliki visi untuk menjadi perusahaan terdepan dalam penyedia produk, jasa dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dinamis, sangat memerlukan adanya sistem manajemen yang efektif dan efisien

BAB I PENDAHULUAN. dinamis, sangat memerlukan adanya sistem manajemen yang efektif dan efisien BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Lingkungan bisnis dewasa ini yang tumbuh dan berkembang dengan sangat dinamis, sangat memerlukan adanya sistem manajemen yang efektif dan efisien artinya dapat dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pariwisata merupakan salah satu sektor yang mampu menunjang kemajuan

BAB I PENDAHULUAN. Pariwisata merupakan salah satu sektor yang mampu menunjang kemajuan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pariwisata merupakan salah satu sektor yang mampu menunjang kemajuan suatu daerah terutama dengan adanya hubungan dengan otonomi daerah khususnya di Indonesia.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dikembangkan. Sektor ini akan menciptakan banyak peluang kerja terkait

BAB I PENDAHULUAN. dikembangkan. Sektor ini akan menciptakan banyak peluang kerja terkait BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sektor pariwisata merupakan sektor yang potensial untuk dikembangkan. Sektor ini akan menciptakan banyak peluang kerja terkait pada kegiatan pariwisata seperti

Lebih terperinci

BAB 3 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 3 SIMPULAN DAN SARAN BAB 3 SIMPULAN DAN SARAN 3.1.Simpulan Kesimpulan yang dapat diperoleh dari Praktik Kerja Lapangan adalah sebagai berikut : 1. Manager HRD (Human Resource Development) di Jambuluwuk Batu Village Resort

Lebih terperinci

Mambruk Anyer Hotel Rates

Mambruk Anyer Hotel Rates Mambruk Anyer Hotel Rates Mambruk Anyer yang terletak di Pantai Anyer dan berada di samping Mersucuar Anyer yang bersejarah. Mambruk Anyer adalah penginapan berbintang empat di Anyer dilengkapi dan difasilitas

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Hotel Ciputra Semarang Hotel Ciputra Semarang milik Ciputra Grup adalah Hotel Internasional yang pertama di wilayah Jawa Tengah. Mempunyai 199 kamar yang memberikan

Lebih terperinci

MENGINAP DUA MALAM DI ATRIA HOTEL & RESIDENCES GADING SERPONG DAPAT MOBIL TOYOTA ALL NEW YARIS

MENGINAP DUA MALAM DI ATRIA HOTEL & RESIDENCES GADING SERPONG DAPAT MOBIL TOYOTA ALL NEW YARIS Press Release Untuk Disiarkan Segera MENGINAP DUA MALAM DI ATRIA HOTEL & RESIDENCES GADING SERPONG DAPAT MOBIL TOYOTA ALL NEW YARIS Serpong (Februari 2015) Di awal tahun 2015 ini, Atria Hotel & Conference

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Bandung Barat Telp Fax dan yang menjadi objek

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Bandung Barat Telp Fax dan yang menjadi objek 34 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Tempat penelitian dilaksanakan di Padepokan Madani, dengan alamat Kampung Babakan Bandung, Desa Pagerwangi, Kecamatan Lembang, kabupaten Bandung

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dari banyak nya wisatawan asing yang datang ke Indonesia. Dengan berkembang nya

BAB 1 PENDAHULUAN. dari banyak nya wisatawan asing yang datang ke Indonesia. Dengan berkembang nya 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan sektor pariwisata di Indonesia berkembang sangat pesat, terlihat dari banyak nya wisatawan asing yang datang ke Indonesia. Dengan berkembang

Lebih terperinci

BAB 1I TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 1I TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN BAB 1I TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 1.1 LATAR BELAKANG PERUSAHAAN Kerja praktik dilaksanakan di Perusahaan Fave hotel,. Perusahaan ini merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang bisnis perhotelan

Lebih terperinci

Room Type Publish Rate Facilities Standard Rp ,-/nett Public Facilities o WiFi in public area

Room Type Publish Rate Facilities Standard Rp ,-/nett Public Facilities o WiFi in public area Information Hotel for Students Filips Homestay Information and Reservation: Jl. Gatot Subroto Timur I No. 135 Rt 35 Banjarmasi Kalimantan Selatan Telp. (0511)3254057, 3251298 Fax. (0511)3263385 Room Type

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dikembangkan di berbagai sektor salah satunya adalah sektor pariwisata.

BAB I PENDAHULUAN. dikembangkan di berbagai sektor salah satunya adalah sektor pariwisata. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia adalah negara kepulauan yang memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan di berbagai sektor salah satunya adalah sektor pariwisata. Pemerintah Indonesia

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN. Tabel 6.1 Rangkuman Hubungan Kerjasama Departemen Housekeeping N O HUBUNGAN KERJASAMA DALAM HAL 6-1

BAB 6 KESIMPULAN. Tabel 6.1 Rangkuman Hubungan Kerjasama Departemen Housekeeping N O HUBUNGAN KERJASAMA DALAM HAL 6-1 BAB 6 KESIMPULAN 6.1 Kesimpulan Setelah melakukan penelitian, pengolahan, dan analisis maka dapat disimpulkan hal-hal penting sebagai berikut : 1. Hubungan kerjasama antar departemen yang terdapat di dalam

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dikembangkan untuk meningkatkan devisa Negara di luar minyak dan gas bumi.

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dikembangkan untuk meningkatkan devisa Negara di luar minyak dan gas bumi. 52 BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 Sejarah Singkat Perusahaan Industri pariwisata merupakan salah satu sektor potensial yang harus dikembangkan untuk meningkatkan devisa Negara di luar minyak dan gas

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Dewan Perjalanan dan Wisata Dunia (World Travel and Tourism Council) angka

BAB 1 PENDAHULUAN. Dewan Perjalanan dan Wisata Dunia (World Travel and Tourism Council) angka BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perjalananan wisatawan dunia mencapai 1 miliar pada tahun 2012. Menurut Dewan Perjalanan dan Wisata Dunia (World Travel and Tourism Council) angka tersebut

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi,tingkat ketergantungan antar bangsa tidak dapat dihindari. Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan informasi mendorong terjadinya

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1.1 Sejarah Perusahaan Pitagiri Hotel adalah hotel berbintang dua yang berlokasi di Jl. Palmerah Barat No. 110 Jakarta Barat. Berada pada

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. Cempaka, Suka Jadi sudah tidak memadai lagi dan tidak sesuai dengan standard yang

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. Cempaka, Suka Jadi sudah tidak memadai lagi dan tidak sesuai dengan standard yang BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Hotel Akasia Hotel Akasia adalah bagian dari Institute Komputer dan Perhotelan Indonesia ( IKPI ) Pekanbaru. Pada tahun 2002 kampus lama IKPI yang beralamat di jalan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pariwisata telah menjadi salah satu industri di dunia dan merupakan industri yang paling berpengaruh terhadap devisa di berbagai negara. Jumlah wisatawan internasional

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang lebih ketat antara sesama pengelola jasa akomodasi yang ada di Kota Gorontalo

BAB I PENDAHULUAN. yang lebih ketat antara sesama pengelola jasa akomodasi yang ada di Kota Gorontalo BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Berkembangnya industri jasa perhotelan akan menimbulkan terjadinya persaingan yang lebih ketat antara sesama pengelola jasa akomodasi yang ada di Kota Gorontalo

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. 5.1 Simpulan Berdasarkan pembahasan yang mengacu pada pertanyaan penelitian dalam

BAB V PENUTUP. 5.1 Simpulan Berdasarkan pembahasan yang mengacu pada pertanyaan penelitian dalam BAB V PENUTUP 5.1 Simpulan Berdasarkan pembahasan yang mengacu pada pertanyaan penelitian dalam kajian yang mengangkat judul mengenai strategi pelayanan jasa hotel The Hills Bukittinggi dengan menggunakan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dilakukan oleh Adi Sopian pada tahun 2004 yang berjudul Analisis Tingkat Kepuasan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dilakukan oleh Adi Sopian pada tahun 2004 yang berjudul Analisis Tingkat Kepuasan 10 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Penelitian Sebelumnya Penelitian sebelumnya yang dijadikan acuan pada penelitian ini adalah yang dilakukan oleh Adi Sopian pada tahun 2004 yang berjudul Analisis

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK... vii. KATA PENGANTAR...viii. DAFTAR ISI... x. DAFTAR TABEL... xv. DAFTAR GAMBAR... xix. DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR ISI. ABSTRAK... vii. KATA PENGANTAR...viii. DAFTAR ISI... x. DAFTAR TABEL... xv. DAFTAR GAMBAR... xix. DAFTAR LAMPIRAN... DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK... vii KATA PENGANTAR...viii DAFTAR ISI... x DAFTAR TABEL... xv DAFTAR GAMBAR... xix DAFTAR LAMPIRAN...xxiii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang Masalah... 1 1.2 Perumusan

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 32 BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Perkembangan Perusahaan Hotel Bumi Karsa merupakan salah satu hasil yang telah diwujudkan oleh para pendiri PT. Mekar Prana Indah. PT. Mekar Prana Indah didirikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada zaman sekarang ini, persaingan bisnis semakin marak dimasyarakat. Terutama dalam bidang industri perhotelan. Persaingan dalam bidang perhotelan meningkat tajam,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berbagai belahan dunia, salah satunya yaitu pariwisata di Indonesia. Pariwisata

BAB I PENDAHULUAN. berbagai belahan dunia, salah satunya yaitu pariwisata di Indonesia. Pariwisata 1 A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Dunia pariwisata saat ini sedang berkembang pesat dan meningkat di berbagai belahan dunia, salah satunya yaitu pariwisata di Indonesia. Pariwisata Indonesia telah

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG HOTEL GRAND ANGKASA INTERNATIONAL MEDAN. 2.1 Sejarah Ringkas Berdirinya Hotel Grand Angkasa International Medan

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG HOTEL GRAND ANGKASA INTERNATIONAL MEDAN. 2.1 Sejarah Ringkas Berdirinya Hotel Grand Angkasa International Medan BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG HOTEL GRAND ANGKASA INTERNATIONAL MEDAN 2.1 Sejarah Ringkas Berdirinya Hotel Grand Angkasa International Medan Hotel Grand Angkasa International dulunya bernama Astoria hotel

Lebih terperinci

LAMPIRAN-LAMPIRAN. Produk utama (core product) Hotel X adalah menyediakan akomodasi

LAMPIRAN-LAMPIRAN. Produk utama (core product) Hotel X adalah menyediakan akomodasi LAMPIRAN-LAMPIRAN A. FASILITAS-FASILITAS HOTEL X Produk utama (core product) Hotel X adalah menyediakan akomodasi penginapan, dan penyediaan makanan serta minuman. Namun di samping itu, Hotel X juga menyediakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berbagai belahan dunia, salah satunya yaitu pariwisata di Indonesia. Pariwisata

BAB I PENDAHULUAN. berbagai belahan dunia, salah satunya yaitu pariwisata di Indonesia. Pariwisata BAB I PENDAHULUAN I. LATAR BELAKANG Dunia pariwisata saat ini sedang berkembang pesat dan meningkat di berbagai belahan dunia, salah satunya yaitu pariwisata di Indonesia. Pariwisata Indonesia telah menjadi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Yogyakarta dikenal sebagai salah satu kota budaya dan kota pariwisata,

BAB I PENDAHULUAN. Yogyakarta dikenal sebagai salah satu kota budaya dan kota pariwisata, BAB I PENDAHULUAN 1.1.LATAR BELAKANG Yogyakarta dikenal sebagai salah satu kota budaya dan kota pariwisata, sehingga banyak atraksi wisata yang menarik wisatawan berkunjung ke Yogyakata. Ketertarikan wisatawan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memadai bagi para wisatawan. Pertumbuhan pembangunan Hotel hotel baru di. fasilitas bisnis yang ditawarkan oleh hotel.

BAB I PENDAHULUAN. memadai bagi para wisatawan. Pertumbuhan pembangunan Hotel hotel baru di. fasilitas bisnis yang ditawarkan oleh hotel. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Yogyakarta adalah salah satu tujuan wisata di Indonesia selain Pulau Bali, wisatawan yang berkunjung di Yogyakarta sangat banyak dan juga memiliki kepentingan masing

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. menjamur di Indonesia khususnya Darah Istimewa Yogyakarta. Semakin

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. menjamur di Indonesia khususnya Darah Istimewa Yogyakarta. Semakin BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Industri perhotelan merupakan salah satu industri pariwisata yang semakin menjamur di Indonesia khususnya Darah Istimewa Yogyakarta. Semakin berkembangnya objek-objek

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi Informasi merupakan teknologi yang dibangun dengan basis utama teknologi komputer. Hasil keluaran dari teknologi komputer merupakan komponen yang lebih. Teknologi

Lebih terperinci

BAB II. Gambaran Umum Cakra Kusuma Hotel. A. Profil Cakra Kusuma Hotel Yogyakarta

BAB II. Gambaran Umum Cakra Kusuma Hotel. A. Profil Cakra Kusuma Hotel Yogyakarta BAB II Gambaran Umum Cakra Kusuma Hotel A. Profil Cakra Kusuma Hotel Yogyakarta Gambar 2.1. Logo Cakra Kusuma Hotel (Sumber: dokumen internal Cakra Kusuma Hotel) Cakra Kusuma Hotel merupakan salah satu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sementara, tidak bekerja yang sifatnya menghasilkan upah, dilakukan perorangan

BAB I PENDAHULUAN. sementara, tidak bekerja yang sifatnya menghasilkan upah, dilakukan perorangan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pariwisata adalah perjalanan dari satu tempat ke tempat lain, bersifat sementara, tidak bekerja yang sifatnya menghasilkan upah, dilakukan perorangan maupun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ingin dicapai. Untuk meningkatkan kemajuan pembangunan dibidang ekonomi,

BAB I PENDAHULUAN. ingin dicapai. Untuk meningkatkan kemajuan pembangunan dibidang ekonomi, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pembangunan pada hakekatnya merupakan suatu proses yang terjadi terus menerus yang mengarah pada suatu kemajuan dan perbaikan menuju sasaran yang ingin dicapai.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Satu hal yang merupakan bagian dari pariwisata adalah hotel. Fungsi hotel adalah sebagai tempat menginap para wisatawan ketika melakukan liburan atau berkunjung kedaerah

Lebih terperinci

HALAMAN SAMPUL i. HALAMAN JUDUL... ii. PERNYATAAN..iii. HALAMAN PENGESAHAN... iv. HALAMAN PERSEMBAHAN v. HALAMAN MOTTO vi. KATA PENGANTAR...

HALAMAN SAMPUL i. HALAMAN JUDUL... ii. PERNYATAAN..iii. HALAMAN PENGESAHAN... iv. HALAMAN PERSEMBAHAN v. HALAMAN MOTTO vi. KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL i HALAMAN JUDUL... ii PERNYATAAN..iii HALAMAN PENGESAHAN... iv HALAMAN PERSEMBAHAN v HALAMAN MOTTO vi KATA PENGANTAR...vii Daftar Isi... ix Daftar Istilah... xiii Daftar Gambar...

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Hotels Internationale yang memiliki waralaba Hotel terbesar di dunia. Quality

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Hotels Internationale yang memiliki waralaba Hotel terbesar di dunia. Quality BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian Hotel Quality adalah Hotel yang mempunyai brand mewah dari choice Hotels Internationale yang memiliki waralaba Hotel terbesar

Lebih terperinci