DAFTAR TABEL. Tabel 2.1. Perubahan Paradigma Fungsi Perpustakaan Perguruan Tinggi... 12
|
|
- Erlin Budiono
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 DAFTAR TABEL Tabel 2.1. Perubahan Paradigma Fungsi Perpustakaan Perguruan Tinggi Tabel 2.2. Standar Kriteria World Class University Library Tabel 2.3. Standar Perancangan Gedung Perpustakaan Tabel 2.4. Jenis-jenis Perabotan yang Biasa Digunakan di Perpustakaan Tabel 2.5. Aktifitas dan Kebutuhan Ruang Pengunjung Tabel 2.6. Aktifitas dan Kebutuhan Ruang Petugas Tabel 2.7. Hubungan Antar Ruang Tabel 2.8. Unsur-unsur dari Bentuk Tabel 2.9. Rupa Bentuk Ruang Tabel Jenis-Jenis Bahan Penutup Lantai Tabel Fungsi Dinding Berdasarkan Struktur Tabel Karakteristik Bahan Penutup Dinding Tabel Jenis Material Plafon Tabel Jenis Pintu Tabel Jenis Jendela Tabel Jenis-Jenis Sistem Keamanan Otomasi Pada Perpustakaan Tabel Material Perabotan Tabel Ruang-ruang dalam perpustakaan UI Tabel Ruang-ruang dalam perpustakaan ITB Tabel Kegiatan dan Kecenderungan Pengunjung Perpustakaan UI Tabel Kegiatan dan Kecenderungan Pengunjung Perpustakaan ITB Tabel Jumlah Orang Dalam Satu Kelompok dan Tingkat Kegaduhan Tabel 3.1. Kegiatan dan Kebutuhan Ruang Perpustakaan Tabel 3.2. Luasan Ruang Kegiatan Pengelola xv
2 Tabel 3.3. Luasan Ruang Kegiatan Pengelola Tabel 3.4. Luasan Ruang Kegiatan Pengelola Tabel 3.5. Luasan Ruang Kegiatan Pengelola Tabel 3.6. Luasan Ruang Kegiatan Pengelola Tabel 3.7. Total Seluruhnya Tabel 3.8. Analisis Bentuk Logo Universitas Telkom dan Penerapan Tabel 3.9. Material-material dan Penerapan Tabel Lampu dan Penerapannya Tabel Material dan Alat Pengkondisian Suara Tabel Jenis-Jenis Sistem Keamanan Otomasi Pada Perpustakaan Tabel Material Untuk Furniture di Perpustakaan Tabel 4.1. Jenis-Jenis Sistem Keamanan Otomasi Pada Perpustakaan xvi
3 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pendidikan merupakan salah satu faktor yang berperan aktif untuk mempersiapkan masyarakat untuk terjun ke dunia kerja dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Saat ini di dunia pendidikan sedang marak istilah World Class University yang menurut Gaffar (dikutip dari Okezone.com 2012) merupakan jawaban dari tantangan globalisasi saat ini. Saat banyak bermunculan perguruan-perguruan tinggi di Indonesia yang mempoklamirkan istilah tersebut, salah satunya adalah Telkom University. Telkom University atau yang dikenal sebagai universitas Telkom merupakan gabungan dari sekolah tinggi swasta yang berbasis ICT ini memiliki slogan Creating the Future dan visi misi untuk menjadi salah satu World Class University di Indonesia. Tapi dalam mencapai visi misi tersebut mereka harus memiliki sarana dan prasarana yang juga berkelas internasional. Salah satu sarana layanan yang harus dimiliki adalah perpustakaan. Saat ini universitas Telkom belum memiliki perpustakaan pusat, hal tersebut tentu memberikan kendala dalam memenuhi visi-misi dan tujuannya untuk menghasilkan lulusan yang berdaya saing nasional dan internasional Identifikasi dan Rumusan Masalah Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang diatas dapat disimpulkan bahwa : a) Universitas Telkom belum memiliki perpustakaan pusat yang berstandar internasional Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah diatas maka permasalahan dapat dirumuskan sebagai berikut: 1
4 a) Bagaimana merancang perpustakaan pusat yang berstandar internasional? 1.3. Ruang Lingkup Perancangan Perpustakaan universitas Telkom yang terletak di jalan Telekomunikasi Terusan Buah Batu kawasan Bandung Technoplex, Jawa Barat, Indonesia Tujuan dan Sasaran Perancangan Tujuan Perancangan Adapun tujuan dalam perancangan perpustakaan universitas Telkom adalah merancang perpustakaan pusat yang berstandar internasional Sasaran Perancangan Dalam mencapai tujuan diatas maka perancangan perpustakaan pusat universitas Telkom harus berfasilitas sesuai dengan standar World Class University ManfaatPerancangan a) Memberikan wawasan dan pengetahuan mengenai perpustakaan yang baik secara desain. b) Memberikan gambaran mengenai layout ruang perpustakaan yang mampu menimbulkan minat mahasiswa untuk datang dan memanfaatkan perpustakaan. c) Memberikan gambaran mengenai perpustakaan pusat perguruan tinggi sebagai sumber informasi yang paling utama dalam sebuah perguruan tinggi Metode dan Proses Perancangan Metode Pengumpulan Data Terdapat beberapa cara untuk pengumpulan data perancangan perpustakaan pusat universitas Telkom, contoh sebagai berikut : a) Observasi 2
5 Metode ini dilakukan dengan cara terjun dan melihat langsung ke lapangan, terhadap obyek yang diteliti. Pengamatan ini disebut juga penelitian lapangan. Dalam desain ini pengumpulan data dimulai dengan mengamati langsung salah satu perpustakaan universitas di Bandung untuk bahan reverensi. Melalui metode ini penulis mendapatkan data-data mengenai sirkulasi pengunjung, kebutuhan ruang, hubungan antar ruang, layout furniture, pencahayaan, penghawaan, dan suasana dalam perpustakaan pusat universitas. b) Penelusuran Literatur Pengumpulan data melalui teknik ini adalah dengan menggunakan sebagian atau seluruh data yang telah ada atau laporan data dari peneliti sebelumnya. Penelusuran literatur disebut juga pengamatan tidak langsung. Pada perancagan perpustakaan pusat universitas Telkom, penulis mencari sumber-sumber data seperti foto, laporan penelitian, buku-buku, dan data tertulis lainnya yang sesuai dengan perancangan perpustakaan. Melalui metode ini penulis mendapatkan data-data mengenai fungsi, peran, struktur organisasi, program serta kegiatan kerja, dan standarisasi suatu perpustakaan. c) Wawancara Pengumpulan data dengan menggunakan daftar pertanyaan atau daftar isian terhadap objek maupun subjek yang diteliti. Pada perancangan perpustakaan pusat universitas, penulis mewawancarai orang-orang yang berhubungan dengan perpustakaan. Melalui metode ini penulis mendapatkan data mengenai berapa jumlah karyawan perpustakaan, sistem pengadaan koleksi, dan jumlah koleksi secara pasti Metode Analisis Data Dalam perancangan ini menggunakan metode analisis data secara deskriptif dalam menganalisis data. Metode analisis data secara deskriptif merupakan metode yang digunakan untuk memberikan penjelasan yang obyektif, justifikasi, dan evaluasi sebagai bahan pengambilan keputusan bagi yang berwenang dari suatu fakta atau kejadian yang sedang terjadi. 3
6 Proses Perancangan Proses perancangan memiliki pengertian sebagai serangkaian tindakan untuk mentransformasikan input menjadi output sesuai dengan tuntutan kriteria perancangan. Dalam proses perancangan ini terdapat beberapa langkah yang dilalui, yaitu : a) Input atau programming adalah proses dimana informasi dikumpulkan, diungkapkan untuk menyediakan dasar perancangan. Programming berkaitan dengan data-data yang diperlukan dalam perancangan seperti data yang berhubungan dengan fakta dari permasalahan seperti kebutuhan ruang, jumlah karyawan, dan fasilitas. b) Process atau pengolahan dan analisis, berkaitan dengan penggunaan diagram untuk mengembangkan hubungan antara kebutuhankebutuhan tersebut. Pengolahan dan analisis bertujuan untuk merencanakan dan menetapkan fasilitas ruang yang dibutuhkan untuk menunjang kegiatan yang akan diakomodasi dari segi jumlah, jenis, pola hubungan ruangnya dan kualitasnya. c) Output atau merancang, berkaitan dengan penggunaan gambar untuk mengembangkan gagasan ruang dalam bangunan yang dimaksud. Tapi, sebelum menghasilkan rancangan akhir analisis terlebih dahulu menghasilkan ide, lalu melakukan penyusunan konsep, yang diteruskan dengan preliminaries design, design development, yang lalu menghasilkan desain akhir. Bisa juga disebut dengan Input, Process, dan Output. Ada pun secara sistematika proses perancangan adalah sebagai berikut : 4
7 Gambar 1.1. Bagan Proses Perancangan Perpustakaan Pusat Telkom University Sumber : Data telah diolah secara pribadi (2014) 5
8 1.7. Sistematika Penulisan Secara keseluruhan isi dari pengantar karya ini diuraikan sebagai berikut : BAB I, yaitu bab Pendahuluan, menguraikan tentang latar belakang, rumusan masalah batasan masalah, tujuan penulisan, manfaat penulisan dan metode. BAB II, yaitu bab Kajian Literatur dan Data Perancangan, menjelaskan dasar pemikiran dari teori-teori yang relevan untuk digunakan sebagai pijakan untuk merancang, serta menguraikan tentang data-data seputar perancangan perpustakaan pusat universitas Telkom dan masalahnya. BAB III,yaitu bab Konsep Perancangan Desain Interior, menjelaskan tentang hal-hal yang berhubungan dengan perancangan perpustakaan pusat universitas Telkom,dari konsep hingga kriteria desain. BAB IV, yaitu bab Konsep Perancangan Visual Denah Khusus, menjelaskan tentang hal-hal yang berhubungan dengan perancangan denah khusus dari konsep hingga kriteria perancangan BAB IV, yaitu bab Kesimpulan, membahas tentang kesimpulan dan saran pada waktu sidang. 6
9 BAB II KAJIAN LITERATUR dan DATA PERANCANGAN 2.1 Kajian Literatur Mengenai Telkom University Salah satu tempat melaksanakan pendidikan tinggi di Indonesia adalah universitas Telkom. Berdasarkan situs resminya, Telkom University adalah Perguruan Tinggi Swasta yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Telkom. Universitas Telkom merupakan penggabungan dari empat Perguruan Tinggi Swasta, yaitu Institut Teknologi Telkom (IT Telkom), Institut Manajemen Telkom (IM Telkom), Politeknik Telkom, dan Sekolah Tinggi Seni Rupa dan Desain Indonesia Telkom (STISI Telkom) yang berdiri pada tanggal 14 Agustus 2013 berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Nomor 309/E/0/2013. Institut Teknologi Telkom sebelumnya adalah Sekolah Tinggi Teknologi Telkom (STT Telkom). Institut Manajemen Telkom sebelumnya adalah Sekolah Tinggi Manajemen dan Bisnis Telkom (STMB Telkom). Kedua sekolah tinggi tersebut merupakan perguruan tinggi pertama di Indonesia yang memiliki kekhususan pendidikan dalam bidang industri pertelekomunikasian serta teknologi informasi. Telkom University memiliki visi-misi untuk terus berkembang menjadi kampus kebangsaan dan sekaligus kampus dunia (World Class University) yang akan selalu menciptakan masa depan (Creating the Future) melalui pengembangan cross-culture academic atmosphere dan global academia. Telkom University memiliki tujuan yaitu meningkatkan daya saing bangsa dalam menghadapi globalisasi melalui penyelenggaraan dan pengembangan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat pada berbagai rumpun keilmuan dengan penguatan kekhasan pada bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Selain itu, tujuan lain dari Telkom University adalah untuk menghasilkan intelektual, ilmuwan, dan/atau profesional yang berbudaya dan kreatif, toleran, 7
10 berkarakter tangguh, dan berani menegakkan kebenaran untuk kepentingan nasional, dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, serta memajukan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni dengan memperhatikan dan menerapkan nilainilai humaniora serta pembudayaan dan pemberdayaan bangsa Indonesia yang berkelanjutan. Dalam mencapai tujuan tersebut, Telkom University diharuskan mempunyai sarana dan prasarana yang berkelas internasional juga. Pengetahuan tentang universitas Telkom yang telah dijabarkan berfungsi sebagai salah satu pembentuk identitas perpustakaan pusat universitas Telkom, yaitu perpustakaan yang berstandar internasional Visi, Misi, Tujuan, Moto, Nilai, dan Makna Logo Telkom University Visi, misi, tujuan, moto, nilai, dan logo universitas Telkom berguna sebagai landasan perancangan sarana dan prasarananya, karena setiap sarana dan prasarananya harus mencerminkan identitas universitas Telkom tersebut. Dikutip dari web resminya, visi Telkom University adalah menjadi perguruan tinggi berkelas dunia (A World Class University) yang berperan aktif dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan seni berbasis teknologi informasi. Misi Telkom University adalah : a) Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan berstandar internasional. b) Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, manajemen, dan seni yang diakui secara internasional. c) Memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi, manajemen, dan seni, untuk kesejahteraan dan kemajuan peradaban bangsa. Tujuan Telkom University adalah : a) Tercapainya kepercayaan dari seluruh pemangku kepentingan. b) Menghasilkan lulusan yang memiliki integritas, kompetensi, dan daya saing nasional dan internasional. c) Menciptakan budaya riset, atmosfir akademik lintas budaya, dan jiwa kewirausahaan di kalangan civitas akademika. 8
11 d) Menghasilkan karya penelitian dan produk inovasi yang bermanfaat dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendukung pembangunan ekonomi nasional. Moto universitas Telkom adalah Creating the Future dan nilai yang dijunjungnya adalah Profesionalism, Recognition of achievement, Integrity, Mutual respect Entrepreneurship (PRIME). Gambar 2.1. Logo Telkom University Sumber : Telkom University (2013) Sementara makna dari logo universitas Telkom adalah : a) Bentuk dasar logo Tel-U berupa perisai melambangkan institusi yang kokoh dan memiliki daya juang yang tinggi, dengan inisial huruf T dari Telkom menandakan ciri/identitas dan kebanggaan untuk bersama mengembangkan diri. b) Dasar perisai berupa huruf U dari University sebagai landasan konsep komunitas pendidikan dan riset tingkat tinggi. c) Bentuk utama pada puncak perisai berupa buku terbuka melambangkan keterbukaan pikiran dan imajinasi, siap mengembangkan inovasi dan pedoman keilmuan baru dalam globalisasi dunia Fakultas dan Jurusan Telkom University Berdasarkan web resminya, universitas Telkom memiliki beberapa fakultas, yaitu : a) Fakultas Teknik Elektro, memiliki program studi Teknik Elektro, Teknik Telekomunikasi, Teknik Fisika dan Sistem Komputer. b) Fakultas Rekayasa Industri,memiliki program studi Teknik Industri dan Sistem Informasi. 9
12 c) Fakultas Teknik Informatika, memiliki program studi Teknik Informatika dan Ilmu Komputasi. d) Fakultas Ekonomi Bisnis, memiliki program studi Manajemen dan Akuntansi. e) Fakultas Komunikasi dan Bisnis, memiliki program studi Ilmu Komunikasi dan Ilmu Administrasi. f) Fakultas Ilmu Terapan,memiliki program studi Teknik Komputer, Manajemen Pemasaran, Perhotelan, Manajemen Informatika, Komputerisasi Akuntansi, Teknik Informatika, dan Teknik Telekomunikasi. g) Fakultas Industri Kreatif, memiliki program studi Desain Komunikasi Visual, Desain Interior, Desain Produk, Kriya Tekstil dan Mode, dan Seni Murni. h) Pasca Sarjana, dimiliki oleh program studi Teknik Telekomunikasi, Teknik Informatika dan Manajemen. Pembagian fakultas dan program studi ini berguna dalam penempatan koleksi berdasarkan klasifikasi ilmu yang diajarkan dalam universitas Telkom Fasilitas dan Sarana Telkom University Dalam mencapai visinya sebagai World Class University, universitas Telkom memiliki beberapa sarana dan prasarana yang membantu mengemban visi tersebut. Berdasarkan web resminya universitas Telkom memiliki fasilitasfasilitas sebagai berikut ; a) Gedung Perkuliahan h) Bandung Techno Park b) Telkom Career Center i) Learning Center c) Official Airline Partner j) Language Center d) Asrama k) Perpustakaan e) Kantin l) Sarana Olahraga f) Internet m) Sarana Ibadah g) Fasilitas pendukung n) Laboratorium 10
13 2.1.5 Perpustakaan Perguruan Tinggi Perpustakaan perguruan tinggi merupakan salah satu jenis-jenis perpustakaan yang terdapat di Indonesia. Menurut Sutarno (2006) terdapat 11 jenis perpustakan di Indonesia, antara lain : a) Perpustakaan Nasional Republik Indonesia b) Badan perpustakaan daerah c) Perpustakaan umum d) Perpustakaan perguruan tinggi e) Perpustakaan sekolah f) Perpustakaan khusus g) Perpustakaan lembaga h) Perpustakaan internasional i) Perpustakaan kantor j) Perpustakaan pribadi k) Perpustakaan digital atau perpustakaan maya Setiap perpustakaan ini memiliki maksud, tujuan, visi, dan misi tersendiri, yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing masyarakat. Hal tersebutlah yang membedakan dan menjadi pertimbangan dalam membangun suatu perpustakaan Hubungan Antara Perpustakaan, Lembaga Pendidikan dan Informasi dan Fungsi Perputakaan Perguruan Tinggi Menurut Soedibyo (1987) dan Sutarno (2006) fungsi utama perpustakaan adalah sebagai jantung dari semua program pendidikan. Pernyataan tersebut didukung oleh Suwarno (2010b) yang menyatakan bahwa berdasarkan fakta dilapangan setiap lembaga pendidikan umumnya memiliki perpustkaannya masing-masing dengan tujuannya masing-masing. Sehingga dikatakan bahwa perpustakaan, informasi dan lembaga pendidikan memiliki keterkaitan antara satu sama lainnya yang dapat digambarkan pada bagan dibawah ini ; 11
14 Gambar 2.2. Gambar bagan hubungan perpustakaan Sumber : Suwarno (2010b) Menurut bagan diatas adalah perpustakaan dan lembaga pendidikan memiliki tugas yang sama, yaitu menyebarkan informasi. Perbedaannya, lembaga pendidikan memberikan informasi kepada siswanya melalui proses pembelajaran yang mengacu pada kurikulumnya, sementara perpustakaan menyebarkan informasi secara langsung tanpa terikat oleh kurikulum. Walaupun demikian, perpustakaan yang diselenggarakan oleh lembaga pendidikan harus mengikuti perkembangan kurikulum lembaga pendidikan tersebut. Seiring dengan perbuahan dalam kurikulum terjadi pula perubahan paradigma fungsi perpustakaan perguruan tinggi yang dikemukakan oleh Pendit (2007; dalam Suwarno, 2010b) sebagai berikut : Tabel 2.1. Perubahan Paradigma Fungsi Perpustakaan Perguruan Tinggi Sumber : Suwarno (2010b) Perubahan Paradigma Fungsi Perpustakaan Perguruan Tinggi Lama Baru Fungsi simpan saji karya, Fungsi simpan karya, sebagai tempat menyimpan dan menyajikan suatu menyimpan buah karya masyarakat karya tersebut sebagai informasi yang dapat diakses pemustakanya Fungsi sebagai pusat sumber daya Fungsi informasi, mengelola dan informasi, menggali dan memberikan informasi kepada pemustaka mengelola informasi sekaligus mengenai tugas sehari-hari, pelajaran, atau cepat tanggap terhadap informasi informasi lainnya baru 12
15 Fungsi pendidikan, menunjang sistem pembelajaran Fungsi rekreasi, sebagai tempat rekreasi dan memberikan fasilitas sekaligus bacaan yang bersifat menghibur Fungsi kultural, sebagai media untuk mengembangkan berbagai kebudayaan yang ditungakan dalam suatu karya Fungsi sebagai pusat belajar dan penelitian masyarakat, sebagai tempat belajar dan penelitian bagi masyarakat untuk menghasilkan masyarakat cerdas Fungsi sebagai tempat rekreasi dan re-kreasi, sebagai tempat rekreasi dan menyajikan karya baru yang berpijak dari karya-karya orang lain Fungsi sebagai tempat mengembangkan kebudayaan, sebagai tempat pengembangan kebudayaan dan menanamkan nilai-nilai kepada masyarakat Sehingga berdasarkan perubahan paradigma lembaga pendidikan sekarang mengharuskan perpustakaan mengalami perubahan agar dapat menjalankan fungsinya. Perbuahan fungsi perpustakaan tersebut tentu mempengaruhi jenis ruang dalam perpustakaan perguruan tinggi. Untuk perancangan perpustakaan perguruan tinggi saat ini, perpustakaan tersebut harus memiliki ruang untuk menyimpan dan menyajikan karya, ruang untuk mencari informasi, ruang untuk belajar dan melakukan penelitian, ruang untuk rekreasi dan menghasilkan karya baru, yang terakhir adalah ruang untuk mengembangkan kebudayaan Tujuan Perpustakaan Perguruan Tinggi Sebuah desain yang baik adalah desain yang memenuhi tujuan dari desain tersebut. Menurut Soedibyo (1987) tujuan dari dibangunnya perpustakaan perguruan tinggi adalah untuk turut memperlancar dan mensukseskan fungsi tridharma perguruan tinggi. 13
16 2.1.8 Visi dan Misi Perpustakaan Perguruan Tinggi Setiap hal memiliki tujuannya masing-masing. Dalam rangka mencapai tujuannya, setiap hal harus menentukan visi dan misi pengemban tujuan tersebut. Menurut Suwarno (2010b) visi adalah cara memandang tentang kondisi dan situasi masa depan. Visi perpustakaan perguruan tinggi tidak lepas dari pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi dan juga sesuai dengan visi perguruan tinggi yang menaungginya. Sementara misi adalah penjabaran dari visi tersebut. Sebuah desain perpustakaan perguruan tinggi pasti memiliki tujuannya tersendiri yang tidak jauh berbeda dari tujuan dan visi misi perguruan tinggi yang menaungi perpustakaan tersebut Struktur Organisasi Perpustakaan Perguruan Tinggi Selain harus mempertimbangkan fungsi, tujuan, visi, dan misinya, sebuah perpustakaan juga harus mempertimbangakan aktifitas pengguna, jumlah jenisjenis koleksi, dan standarisasinya. Pada sebuah perpustakaan tentu memiliki struktur organisasi tersendiri. Pengertian organisasi berdasarkan kamus besar bahasa Indonesia adalah kerja sama antar orang-orang, yang diadakan untuk mencapai tujuan bersama. Tetapi menurut Sutarno (2006; dalam Suwarno 2010b) organisasi adalah sekelompok orang yang bekerja sama untuk tujuan tertentu. Menurut Suwarno (2010b) struktur organisasi perpustakaan berguna untuk menggambarkan struktur tata pembagian kerja dan struktur tata hubungan kerja di perpustakaan. Berikut adalah contoh struktur organisasi perpustakaan perguruan tinggi. 14
17 Gambar 2.3. Gambar struktur organisasi perpustakaan perguruan tinggi lengkap Sumber : Soedibyo (1987) Keterangan gambar : a) Pimpinan perpustakaan perguruan tinggi bertugas mengepalai perpustakaan perguruan tinggi yang tugasnya dibantu oleh empat bagian utama yaitu bagian pelayanan teknis, bagian pelayanan administrasi, bagian pelayanan pemakai dan bagian pelayanan koleksi bidang ilmu b) Tiap bagian memiliki sub bagian masing-masing c) Bagian pelayanan teknis mengepalai sub bagian pengadaan koleksi, klasifikasi koleksi, katalogisasi koleksi, dan pemeliharaan koleksi d) Bagian pelayanan administrasi mengepalai sub bagian administrasi tata usaha, administrasi perlengkapan, administrasi kerumahtanggaan, dan administrasi kepegawaian. e) Bagian pelayanan pemakai mengepalai sub bagian sirkulasi koleksi, pelayanan referensi, pendidikan pemakai, dan desimilasi informasi. 15
18 f) Bagian pelayanan koleksi bidang ilmu membantu sub bagian sirkulasi koleksi dan pelayanan referensi Struktur organisasi berguna untuk mengetahui beban aktifitas petugas perputakaan Tata Laksana Kerja Dalam Perpustakaan Perguruan Tinggi Tata laksana kerja atau lingkup kerja berguna untuk menentukan kebutuhan sarana pengguna ruang tersebut. Menurut Soedibyo(1987) berikut adalah penjabaran kelompok tata-laksana kerja perguruan tinggi : a) Pelayanan Teknis. - Pembinaan koleksi, bertugas menyeleksi dan mengadakan koleksi bahan pustaka. - Inventarisasi koleksi, bertugas mencatat koleksi ke dalam inventaris (buku induk koleksi) sebagai bukti pembendaharaan. - Klasifikasi koleksi, bertugas mengelompokkan koleksi dengan pemberian kode-kode sesuai sistem klasifikasi tertentu. - Katalogisasi, bertugas mengelola koleksi secara sistematis. - Pemelihara koleksi, bertugas menjaga dan memelihara koleksi agar berada dalam kondisi yang selalu baik. b) Pelayanan Pemakai - Sirkulasi koleksi, bertugas pelayanan pencatatan dalam pemanfaatan dan penggunaan koleksi. - Pelayanan referens, bertugas memberi bantuan kepada pemakai untuk mendapatkan informasi yang bersifat pendek-singkat dalam waktu yang singkat. - Pendidikan pemakai, bertugas dalam usaha bimbingan atau petunjuk kepada pemakai dalam cara pemanfaatan koleksi - Diseminasi informasi, bertugas menyebarluaskan informasi. c) Pelayanan Administrasi - Tata usaha, bertugas dalam kegiatan surat-menyurat untuk kepentingan perpustakaan. 16
a) Bagaimana merancang perpustakaan pusat yang berstandar internasional?
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pendidikan merupakan salah satu faktor yang berperan aktif untuk mempersiapkan masyarakat untuk terjun ke dunia kerja dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Saat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Transformasi Universitas Telkom
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Profil Universitas Telkom Universitas Telkom adalah perguruan tinggi swasta yang didirikan pada tanggal 14 Agustus 2013 berdasarkan surat keputusan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Penelitian Profil Universitas Telkom
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Penelitian 1.1.1. Profil Universitas Telkom Universitas Telkom atau disingkat Tel-U adalah sebuah perguruan tinggi swasta di Indonesia yang terletak di Selatan Kota
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Objek Penelitian Profil Universitas Telkom (Tel-U)
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Objek Penelitian Dalam Penelitian ini, mahasiswa strata satu Universitas Telkom (Tel-U) berperan sebagai objek penelitian. Hal ini didasarkan pada latar belakang penelitian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah Universitas Telkom
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Sejarah Universitas Telkom Universitas Telkom didirkan pada tanggal 14 Agustus 2013 berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Tinjauan Terhadap Objek Studi Telkom University Sejarah Telkom University
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tinjauan Terhadap Objek Studi 1.1. 1 Telkom University 1.1.1.1 Sejarah Telkom University Institut Teknologi Telkom, Institut Manajemen Telkom, STISI Telkom dan Politeknik Telkom awalnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Objek Penelitian Sejarah Singkat Telkom University
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Objek Penelitian 1.1.1 Sejarah Singkat Telkom University Telkom University adalah Perguruan Tinggi Swasta yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Telkom, merupakan penggabungan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Pada bab 1 akan dijelaskan pendahuluan dari penelitian tugas akhir ini yang terdiri dari latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan penelitian, manfaat penelitian, dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Profil Universitas Telkom Seperti yang tertulis dalam website Universitas Telkom, Institut Teknologi Telkom (IT Telkom), Institut Manajemen Telkom
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Telkom University berdiri pada tanggal 14 Agustus 2013 berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Nomor 309/E/0/2013.
Lebih terperinciGambar 1.1 Struktur Organisasi Wakil Rektor IV Universitas Telkom Sumber : Surat Keputusan Pengurus YPT 20 Juni 2014 Dalam struktur organisasi Warek
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Nomor 309/E/0/2013, Universitas Telkom didirikan pada tanggal 14 Agustus
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendidikan merupakan salah satu faktor penting dalam perkembangan di bidang teknologi, ekonomi ataupun sosial. Pendidikan sangat diperlukan untuk pengembangan satu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Universitas Telkom berdiri pada tanggal 14 Agustus 2013 berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Nomor 309/E/0/2013.
Lebih terperinciPERANCANGAN INTERIOR PERPUSTAKAAN PUSAT UNIVERSITAS TELKOM INTERIOR DESIGN OF TELKOM UNIVERSITY S CENTRAL LIBRARY
ISSN : 2355-9349 e-proceeding of Art & Design : Vol.2, No.2 Agustus 2015 Page 865 PERANCANGAN INTERIOR PERPUSTAKAAN PUSAT UNIVERSITAS TELKOM INTERIOR DESIGN OF TELKOM UNIVERSITY S CENTRAL LIBRARY Kania
Lebih terperinciSTANDAR SUASANA AKADEMIK. Visi : Kementerian Kesehatan Surakarta
STD-SPM.Pol//26/26 1. Visi dan Misi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta Visi : Misi : Menjadi Institusi pendidikan tinggi kesehatan yang unggul, kompetitif dan bertaraf internasional tahun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dilihat dari era modern sekarang ini media sosial bukan hanya sekedar media komunikasi namun sudah menjadi bagian dari gaya hidup manusia khususnya golongan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah Di Indonesia, Tingginya Angka Kematian Ibu (AKI) salah satunya disebabkan oleh pelayanan sarana kesehatan yang belum memadai. Dengan memperbaiki pelayanan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin meningkat kebutuhan masyarakat terhadap pendidikan formal,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin meningkat kebutuhan masyarakat terhadap pendidikan formal, khususnya pendidikan tinggi, menjadikan perguruan tinggi sebagai sektor strategis yang diharapkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan Perpustakaan merupakan salah satu fasilitas untuk mendapatkan sebuah pendidikan secara langsung maupun tidak langsung dengan mudah. Kebiasaan dan budaya
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan Interior
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan Interior Peningkatan kualitas hidup suatu bangsa ditentukan oleh kualitas sumber daya manusianya, hal tersebut dapat dikembangkan melalui pendidikan. Pendidikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sesuatu yang dikeluarkan oleh negara serta mencatat pengeluaran negara secara detail. Untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Seiring dengan pertumbuhan ekonomi yang membaik dan terus mengalami peningkatan, maka Indonesia sebagai salah satu negara yang memiliki pembangunan yang sangat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Peneliti melakukan penelitian jasa parkir di Universitas Telkom. Dimana bagian jasa parkir yang dikelola oleh bagian unit Logistik Universitas Telkom
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Akhir-akhir ini perkembangan informasi yang semakin cepat, menjadikan informasi sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari kebutuhan masyarakat Indonesia.Perkembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Profil Perpustakaan Institut Manajemen Telkom
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1. Profil Perpustakaan Institut Manajemen Telkom Perpustakaan IM Telkom merupakan fasilitas yang diperuntukkan bagi mahasiswa dan para dosen IM
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Universitas merupakan tempat pendidikan tinggi pada perguruan tinggi setelah masa sekolah menengah atas telah diselesaikan. Pendidikan menjadi kebutuhan pokok dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Prayitno dan Erman Amti Dasar-dasar Bimbingan Konseling. 2
BAB I PENDAHULUAN I. Latar Belakang Career Development Centre (CDC) Telkom University merupakan bagian layanan pengembangan karir mahasiswa yang berada di bawah naungan Direktorat IV (Bidang Penelitian
Lebih terperinci2 pengaruhnya. Pola baru ini melahirkan penyelenggaraan perguruan tinggi yang mengandalkan pengambilan keputusan berbasis kebijakan strategis, standar
TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA RI PENDIDIKAN. Pendidikan Tinggi. Institut Teknologi Sepuluh November. Statuta. (Penjelasan Atas Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 172). PENJELASAN ATAS PERATURAN
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ekonomi saat ini terus melakukan inovasi baru yaitu dengan menggunakan konsep ekonomi kreatif di mana yang menjadi penopang utama dalam konsep ini adalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Budaya merupakan cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh kelompok masyarakat dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya terbetuk dari banyak unsur
Lebih terperinci1.4 Metodologi Penelitian
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan Interior Seni dan desain (art and design) dipandang sebagai dua elemen menyatu yang tidak terpisahkan. Tiap perkembangan seni selalu diikuti oleh visualisasi
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 58 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN
PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 58 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN.
Pengembangan Cabang Kampus M Bina Sarana Informatika ( BSI ) Cengkareng 2013 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bina Sarana Informatika (BSI) adalah sebuah perguruan tinggi swasta yang berbentuk akademi,
Lebih terperinciberkembang dan menjadi sebuah kebutuhan bagi kehidupan masyarakat, sehingga pemenuhan akan kebutuhan informasi menjadi sangat penting untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di era sekarang ini sangat pesat. Hal ini terjadi pada negara-negara di dunia, baik negara maju maupun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Logo Institut Manajemen Telkom
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Telkom sebagai perusahaan telekomunikasi yang sebagian sahamnya dimiliki oleh negara merupakan salah satu perusahaan yang banyak diminati oleh pencari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sekolah Administrasi Bisnis dan Keuangan (SABK) merupakan salah satu sekolah yang ada dibawah Institut Manajemen Telkom (IM Telkom). Didirikan pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah Institusi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Sejarah Institusi Fakultas Komunikasi dan Bisnis atau yang biasa disebut dengan singkatan FKB adalah salah satu fakultas yang disediakan oleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang berkualitas. Untuk mencapai keberhasilan di Perguruan Tinggi, perlu didukung
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perguruan tinggi sebagai lembaga pendidikan yang melaksanakan kegiatan belajar dan pengajaran pendidikan dituntut untuk menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. aspek kehidupan. Untuk dapat mengikuti dan meningkatkan ilmu pengetahuan
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar belakang masalah Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang semakin pesat pada masa sekarang ini membawa dampak kemajuan dan perubahan dalam berbagai aspek kehidupan. Untuk
Lebih terperinciPEDOMAN dan KEBIJAKAN PENGEMBANGAN SUASANA AKADEMIK. Disusun untuk : Seluruh Sivitas Akademika Politeknik TEDC Bandung
PEDOMAN dan KEBIJAKAN PENGEMBANGAN SUASANA AKADEMIK Disusun untuk : Seluruh Sivitas Akademika Politeknik TEDC Bandung POLITEKNIK TEDC BANDUNG TAHUN 2012 i VISI Menjadi lembaga pendidikan tinggi vokasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kualitas lembaga pendidikan dan kurikulum yang digunakan menjadi. lulusan tersebut akan memiliki profesionalitas yang baik pula.
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Kualitas lembaga pendidikan dan kurikulum yang digunakan menjadi tolak ukur kualitas dari lulusannya. Kompetensi lulusan yang baik dari lembaga pendidikan yang terpercaya
Lebih terperinciKONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DALAM PENGEMBANGAN MUTU PERGURUAN TINGGI
PRAKTIK BAIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI PERGURUAN TINGGI Manfaat yang diperolah Setelah Penerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Bandung merupakan salah satu kota yang memiliki masyarakat yang aktif dalam hal bersosialisasi dan berkreasi. Aktif bersosialisasi dapat dilihat dari banyaknya jumlah
Lebih terperinciPENJELASAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 65 TAHUN 2013 TENTANG STATUTA INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
PENJELASAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 65 TAHUN 2013 TENTANG STATUTA INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG I. UMUM Institut Teknologi Bandung, pertama kali dideklarasikan oleh pemerintahan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1.1 Profil Universitas Telkom Telkom University berdiri pada tanggal 14 Agustus 2013 berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi
Lebih terperinciPROGRAM KERJA BAKAL CALON REKTOR ITS Menuju. Kemandirian, Keunggulan dan Kesejahteraan by : Triwikantoro
PROGRAM KERJA BAKAL CALON REKTOR ITS 2015 2019 Menuju Kemandirian, Keunggulan dan Kesejahteraan by : Triwikantoro Latar Belakang Visi ITS menjadi perguruan tinggi dengan reputasi internasional dalam ilmu
Lebih terperinciAsrama Mahasiswa Institut Teknologi Indonesia
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dewasa ini perkembangan pendidikan di indonesia sangat berkembang dengan pesat. Diantara beberapa tingkat pendidikan dengan kemajuan yang cukup drastis adalah banyak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Logo Institut Manajemen Telkom
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Gambar 1.1 Logo Institut Manajemen Telkom Institut Manajemen Telkom (IM Telkom) adalah perguruan tinggi yang dikelola oleh Yayasan Pendidikan Telkom
Lebih terperinci-BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
-BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Berlibur merupakan salah satu kebutuhan yang harus terpenuhi bagi masyarakat urban pada saat ini guna melepas kejenuhan dari padatnya aktivitas perkotaan. Banyaknya
Lebih terperinciKODE ETIK DOSEN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG
KODE ETIK DOSEN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG PENGANTAR Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat, rahmat dan karunianya, buku Kode Etik Dosen Politeknik Kesehatan
Lebih terperinciSTANDAR MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
STANDAR MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA Jl. Semolowaru 45 Surabaya 60118 STANDAR MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN
Lebih terperinciBAB 3 Metodologi Penelitian
52 BAB 3 Metodologi Penelitian 3.1. Kerangka Pemikiran Gambar 3.1 Kerangka Pemikiran Kerangka pemikiran penelitian ini seperti digambarkan pada gambar 3.1, memiliki 3 tingkatan yaitu input, proses, dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BlueBird adalah sebuah perusahaan yang awalnya bergerak dalam bidang penyedia layanan transportasi umum berupa taxi reguler berdiri pada tahun 1972, lalu berkembang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Logo Telkom University. Sumber : diakses pada tanggal 3 September 2014
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Profil Telkom University Telkom University didirikan pada tanggal 14 Agustus 2013 berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Membaca merupakan kegiatan menemukan makna tulisan dan memperoleh informasi sebagai proses transmisi pemikiran untuk mengembangkan intelektualitas dan pembelajaran
Lebih terperinciSTANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN
UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS) STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN Kode/No : STD/SPMI/A.07 Tanggal : 20-12-2016 Revisi : I Halaman : 1-7 STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN undiknas, 2016 all rights
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Palang Merah Indonesia (PMI) merupakan salah satu organisasi nongovernment di Indonesia yang bergerak di bidang kemanusiaan sejak tanggal 17 September 1945 berdasarkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1 P e n d a h u l u a n
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Astronomi merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan murni yang melibatkan pengamatan dan penjelasan tentang kejadian yang terjadi di luar bumi dan atmosfernya.
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN II.1. Sejarah Singkat dan Perkembangan Perusahaan Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer STMIK Potensi Utama merupakan salah satu institusi pendidikan yang sudah
Lebih terperinciPERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI
SALINAN PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL
Lebih terperinciPEDOMAN Pengembangan Suasana Akademik dan Otonomi Keilmuan FOR/SPMI-UIB/PED
PEDOMAN Pengembangan Suasana Akademik dan Otonomi Keilmuan FOR/SPMI-UIB/PED.05-007 SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM NOMOR: 018/REK/KEP-UIB/VII/I2016 Tentang PEDOMAN PENGEMBANGAN SUASANA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan zaman, kehidupan manusia semakin berkembang dan semakin majunya juga perkembangan teknologi yang diciptakan manusia, membuat pola
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang PT.INDOSAT,Tbk merupakan perusahaan penyedia layanan dan jaringan telekomunikasi di Indonesia. Perusahaan ini berperan aktif dalam menawarkan berbagai jaringan komunikasi
Lebih terperinciPERANCANGAN INTERIOR PERPUSTAKAAN DAERAH JAWA TENGAH SEMARANG
PERANCANGAN INTERIOR PERPUSTAKAAN DAERAH JAWA TENGAH SEMARANG KARYA DESAIN Oleh: Zahrina Zatadini NIM. 1111778023 PROGRAM STUDI DESAIN INTERIOR JURUSAN DESAIN FAKULTAS SENI RUPA INSTITUT SENI INDONESIA
Lebih terperinci4/11/2016 RIP ITENAS AGENDA. Pendahuluan. Masa depan Itenas. Itenas. masa kini. Sejarah. Itenas
RIP ITENAS 2014-2030 RAPAT KERJA ITENAS 22 Desember 2014 H. Hilton - Bandung AGENDA PENDAHULUAN VISI ITENAS 2030 STRATEGI PENGEMBANGAN ITENAS 2014-2030 PROGRAM PENGEMBANGAN ITENAS 2014-2030 PROYEKSI POPULASI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA BANDUNG
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tempat ibadah adalah suatu tempat dimana umat manusia beribadah kepada Sang Pencipta. Oleh karena itu tempat ibadah harus mampu merepresentasikan suasana sakral
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Politeknik Informatika Del (PI Del) berdiri tanggal 15 September 2001, dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Keadaan Politeknik Informatika Del (PI Del) Politeknik Informatika Del (PI Del) berdiri tanggal 15 September 2001, dengan mengelola tiga program studi, yaitu: [1] Teknik Informasi,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Peta Kota Bandung (Sumber: Pengadilan Negeri Bandung, 2017 )
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Kota Bandung merupakan kota metropolitan terbesar di Provinsi Jawa Barat dan juga merupakan ibu kota provinsi tersebut. Kota ini merupakan kota terbesar
Lebih terperinciPERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 70 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN
PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 70 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN, Menimbang
Lebih terperinciPARTISIPASI ALUMNI TELKOM UNIVERSITY
PARTISIPASI ALUMNI TELKOM UNIVERSITY No Kegiatan Prodi Penerima Manfaat Waktu Bentuk Partisipasi 1 Gazebo Untuk Ruag Belajar Terbuka Semua Prodi 2012 Dana Yang Diber 2 Kapita Selekta Untuk Prodi Teknik
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. ataupun gudang penyimpanan buku yang hanya berfungsi untuk menampung. buku-buku tanpa dimanfaatkan semaksimal mungkin.
digilib.uns.ac.id 8 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Perpustakaan Banyak orang yang salah mengartikan tentang apa itu perpustakaan, fungsi dan peranan perpustakaan bagi kehidupan. Di era saat ini
Lebih terperinci2. Bagi keluarga pasien dan pegunjung Tenang dan percaya akan kemampuan rumah sakit dalam menangani pasien yang menyatakan tersirat dalam interiornya.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Keberadaan rumah sakit sebagai suatu lembaga yang menyediakan pelayanan jasa kesehatan sering kali menimbulkan tekanan psikologis dan ekonomi bagi konsumennya. Selama
Lebih terperinciSURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL No. 024/ITDel/Rek/SK/III/18. Tentang PEDOMAN KESESUAIAN BIDANG KEILMUAN DOSEN INSTITUT TEKNOLOGI DEL
SURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL No. 024/ITDel/Rek/SK/III/18 Tentang PEDOMAN KESESUAIAN BIDANG KEILMUAN DOSEN INSTITUT TEKNOLOGI DEL REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL Menimbang : a. bahwa dosen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Olahraga merupakan kegiatan jasmani yang dilakukan dengan maksud untuk memelihara kesehatan dan memperkuat otot-otot tubuh. Kegiatan ini dalam perkembangannya dapat
Lebih terperinciFAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ESA UNGGUL DI KOTA HARAPAN INDAH, BEKASI dengan Penekanan Desain Arsitektur Tropis
FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ESA UNGGUL DI KOTA HARAPAN INDAH, BEKASI dengan Penekanan Desain Arsitektur Tropis Oleh: Melinda Fauziyah, Sukawi, Agung Budi Sardjono Universitas Esa Unggul adalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Manusia adalah makhluk pembelajar yang dinamis, karena pada hakekatnya belajar
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Manusia adalah makhluk pembelajar yang dinamis, karena pada hakekatnya belajar merupakan salah satu bentuk perilaku yang amat penting bagi kelangsungan hidup manusia.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Informasi berperan penting dalam memperbaiki kualitas suatu Instansi.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem komputerisasi telah merambah di dunia pendidikan. Teknologi Informasi berperan penting dalam memperbaiki kualitas suatu Instansi. Penggunaannya tidak hanya sebagai
Lebih terperinciMAKALAH. Pemanfaatan Perpustakaan Sebagai Sumber Belajar
MAKALAH Pemanfaatan Perpustakaan Sebagai Sumber Belajar Dosen Pengampu : Nanik Arkiyah, M.IP. Di susun Oleh : Vita Ayu Wulandari 1300005093 7B FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH
Lebih terperinciMENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA
SALINAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2018 TENTANG PEDOMAN TATA CARA PENYUSUNAN
Lebih terperinciAsrama Mahasiswa UNDIP Mohammad Iqbal Hilmi L2B09060
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Universitas Diponegoro atau yang biasa kita sebut UNDIP merupakan salah satu universitas ternama di Jawa Tengah yang berada di Kota Semarang. Berdiri sejak tahun 1956
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perpustakaan merupakan lembaga yang menghimpun, mengelola,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perpustakaan merupakan lembaga yang menghimpun, mengelola, melestarikan dan menyebarluaskan informasi kepada pemakainya berupa media informasi baik yang tercetak berupa
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Tumbuhnya penghobi motor jenis adventure trail mengakibatkan tumbuhnya komunitas motor trail yang jumlahnya tidak sedikit dan melakukan kegiatan bersama. Kegiatan meliputi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Transformasi Telkom Economic and Business School (TEBS)
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Telkom Economic and Business School adalah sekolah bisnis yang dikelola oleh Yayasan Pendidikan Telkom (YPT) di bawah bendera Telkom University. Dewan
Lebih terperinciPendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul
Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul Panduan Penulisan Rencana Implementasi Daftar Isi Daftar Isi Pendahuluan 1 Latar Belakang 1 Tujuan Error! Bookmark not defined. Kebutuhan dan Penyediaan
Lebih terperinciPANDUAN PEMBENTUKAN ORGANISASI MUTU ITS
PANDUAN PEMBENTUKAN PANDUAN PEMBENTUKAN ORGANISASI MUTU ITS ORGANISASI MUTU ITS i Organisasi Mutu ITS Kata Pengantar Peraturan Pemerintah No 54 Tahun 2015 tentang Statuta ITS, Pasal 41 ayat 2 menyebutkan
Lebih terperinciBUKU STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
BUKU STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT POLTEKNIK KESEHATAN KEMENKES KUPANG KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES KUPANG JL. PIET A TALLO, LILIBA KUPANG Tlp. (0380) 881880, 881881 Fax.
Lebih terperinciPeran Pengelola Perpustakaan dalam Memberikan Pelayanan Bimbingan Pemakai di Universitas Ida Banjumi Wahab Palembang
Available online at http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/intelektualita Peran Pengelola Perpustakaan dalam Memberikan Pelayanan Fakultas Adab dan Humaniora Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang,
Lebih terperinciKODE ETIK PEGAWAI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM
KODE ETIK PEGAWAI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM MUKADDIMAH Universitas Muhammadiyah Mataram disingkat UM Mataram adalah Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik dan/atau pendidikan
Lebih terperinciPERANCANGAN INTERIOR RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK HERMINA DI JAKARTA BARAT PAPER TUGAS AKHIR. Oleh: Siswanti Asri Trisnanih ( ) 08 PAC
PERANCANGAN INTERIOR RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK HERMINA DI JAKARTA BARAT PAPER TUGAS AKHIR Oleh: Siswanti Asri Trisnanih (1401083134) 08 PAC School of Design Interior Design Department Universitas Bina Nusantara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ibid 3 Profil Universitas Darussalam Gontor, Jawa Timur Dalam Angka 2013, Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Pengertian Judul Judul laporan dasar program perencanaan dan perancangan arsitektur (DP3A) yang disusun oleh penulis adalah Gedung Rektorat Universitas Darussalam Gontor Ponorogo
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1.1 Latar Belakang PENDAHULUAN Universitas Multimedia Nusantara merupakan sebuah lembaga perguruan tinggi dengan teknologi informasi dan komunikasi sebagai dasar dalam setiap proses belajar mengajar di
Lebih terperinciS1 Manajemen. Visi. Misi
PAGE 1 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TRISAKTI S1 Manajemen Visi Menuju Program Studi Sarjana yang berstandar internasional dengan tetap memperhatikan nilai-nilai lokal dalam mengembangkan ilmu
Lebih terperinci2017, No Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Le
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.699, 2017 PERPUSNAS. Perpustakaan Kabupaten/Kota. Standar Nasional. PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL
Lebih terperinciPROFIL PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS WIDYATAMA : PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI SWASTA DI BANDUNG
Profil Jurnal Pustakawan Indonesia Volume 13 No. 1 PROFIL PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS WIDYATAMA : PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI SWASTA DI BANDUNG Cucu Hodijah 1 1 Pustakawan pada Universitas Widyatama Email:
Lebih terperinciPERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 40 TAHUN 2016 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN
PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 40 TAHUN 2016 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN, Menimbang
Lebih terperinciBAB III METODE PERANCANGAN. kualitatif, karena penelitian ini bertujuan membuat deskripsi, gambaran atau
BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 Metode Umum Kajian perancangan dalam seminar ini menggunakan pendekatan kualitatif, karena penelitian ini bertujuan membuat deskripsi, gambaran atau uraian secara sistematis
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM UPT PERPUSTAKAAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH KLATEN
BAB III GAMBARAN UMUM UPT PERPUSTAKAAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH KLATEN 3.1 Sejarah Singkat UPT Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Klaten Perpustakaan sebagai sumber
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Bandung adalah salah satu kota besar di Indonesia dan merupakan Ibukota Provinsi Jawa Barat yang banyak menyimpan berbagai sejarah serta memiliki kekayaan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Sumedang merupakan salah satu daerah kabupaten di provinsi Jawa Barat yang terletak 6 o 44-70 o 83 LS dan 107 o 21-108 o 21 BT dengan luas wilayah 152.220 Ha yang terdiri
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perpustakaan adalah salah satu media perantara yang penting menyangkut rantai penyebaran informasi. Dalam perkembangan informasi digital peran perpustakaan adalah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. untuk menguatkan dan menyehatkan tubuh. Dengan berolahraga, maka hidup
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Olahraga merupakan gerak badan untuk menguatkan dan menyehatkan tubuh. Dengan berolahraga, maka hidup akan menjadi semakin sehat
Lebih terperinci