BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah Institusi
|
|
- Sudirman Kusuma
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah Institusi Fakultas Komunikasi dan Bisnis atau yang biasa disebut dengan singkatan FKB adalah salah satu fakultas yang disediakan oleh institusi yang bernama Universitas Telkom yang bergerak di bidang jasa yaitu pendidikan. Pertama, institusi ini sendiri berada di bawah naungan Yayasan Pendidikan Telkom (YPT) yang kini disebut dengan Telkom Foundation. Telkom Foundation sendiri merupakan sebuah yayasan yang diprakarsai oleh PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk (PT. Telkom) untuk menyelenggarakan pendidikan dasar, menengah, dan tinggi serta pelatihan dan sertifikasi yang berguna untuk mengembangkan sumber daya manusia yang professional di bidang Teknologi, Informasi, Multimedia, Edutainment, dan Services (TIMES). Perjalanan FKB Universitas Telkom dimulai pada tahun 1990 dengan nama MBA-Bandung. MBA-Bandung adalah penyelenggara program Master in Business Administration pertama di Jawa Barat. Pada awal pendiriannya, MBA-Bandung mengadopsi secara utuh schooling system dari Asian Institute of Management (AIM) Philippines yang pada saat itu dikenal sebagai Harvard Business School Asia. Ketika didirikan, para profesor dari AIM mengajar dan membimbing penyelenggaraan program MBA sampai dengan tahun Dengan kondisi ini, pada tahun 1992 MBA-Bandung berhasil masuk ke dalam sekolah bisnis terbaik versi majalah SWA bersama dengan IPPM, IPMI, Prasetya Mulya, UI, dan ITB. Pada tahun 1994, MBA- Bandung berubah menjadi Sekolah Tinggi Manajemen Bandung (STMB). Dengan status sekolah tinggi, STMB mengubah program MBA-nya menjadi program 1
2 Magister Manajemen (MM). Selain itu, STMB juga meragamkan varian program MM-nya, menjadi program MM Reguler, MM Eksekutif, dan MM Cooperative Education. Pada kesempatan akreditas pertama yang diselenggarakan oleh pemerintah, program MM STMB memperoleh akreditasi A (unggul) dan predikat ini masih dipertahankan saat re-akreditasi pada tahun Untuk mendorong agar STMB semakin berkiprah dalam dunia pendidikan, maka STMB mulai menyelenggarakan program strata-1 (S-1/Sarjana) pada tahun Program studi yang dibuka di STMB pada saat itu adalah S-1 Manajemen Bisnis Telekomunikasi dan Informatika (MBTI). Minat masyarakat terhadap program studi ini meningkat terus disertai dengan daya serap industri terhadap alumni STMB yang cukup tinggi. Pada kesempatan akreditasi oleh pemerintah tahun 2002, program S-1 MBTI STMB memperoleh akreditasi A. Untuk memberikan identitas yang lebih kuat pada bidang keilmuan manajemen bisnis telekomunikasi, pada tahun 2004 STMB berubah nama menjadi Sekolah Tinggi Manajemen Telkom. Perubahan nama ini diikuti dengan peningkatan kapasitas penerimaan mahasiswa baru program S-1 MBTI dalam rangka memenuhi permintaan pasar. Selain itu, program pascasarjana, juga menambah varian program dengan program MM Bisnis Telekomunikasi (MM Biztel). Eksistensi STMB Telkom yang semakin kuat telah mendorong upaya transformasi STMB Telkom menjadi Institut Manajemen Telkom (IM Telkom) pada tahun Transformasi ini ditandai dengan bertambahnya program studi yang diselenggarakan oleh IM Telkom. Program studi baru yang diselenggarakan sejak tahun 2008 adalah program studi S-1 Ilmu Komunikasi, S-1 Desain Komunikasi Visual, S-1 Akuntansi, S-1 Administrasi Niaga (kemudian berubah menjadi Administrasi Bisnis), D-3 Pemasaran. Seluruh program studi S-1 telah melaksanakan akreditasi dan masing-masing program studi memperoleh predikat B. 2
3 Pada masa transformasi menjadi Universitas Telkom di tahun 2013, sesuai keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia no. 270/0/E/2013 tanggal 17 Juli 2013 tentang penggabungan Politeknik Telkom, Institut Teknologi Telkom, dan Institut Manajemen Telkom yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Telkom menjadi Universitas Telkom di Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat dan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia no. 309/E/O/2013 tanggal 14 Agustus 2013 tentang izin peleburan Sekolah Tinggi Seni Rupa dan Desain Indonesia (STISI) Telkom di Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat yang diselenggarakan Yayasan Pendidikan Mandiri Indonesia di Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat ke Universitas Telkom yang diselenggarakan oleh Telkom Foundation di Bandung Provinsi Jawa Barat. Dengan penggabungan empat perguruan tinggi tersebut ke dalam Universitas Telkom, maka Institut Manajemen Telkom berubah menjadi Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Sesuai dengan keputusan Dewan Pengurus Telkom Foundation no. KEP0205/00/DGA-02/YPT/2014 tentang struktur organisasi dan tata kerja Universitas Telkom, tanggal 28 Maret 2014, Fakultas Ekonomi dan Bisnis dikembangkan menjadi dua Fakultas, (1) Fakultas Komunikasi dan Bisnis (FKB) dan (2) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). FKB terdiri dari dua Program Studi, yaitu: 1. Program Studi Ilmu Administrasi Bisnis 2. Program Studi Ilmu Komunikasi Alamat FKB Universitas Telkom berada di Jalan Telekomunikasi Terusan Buah Batu, Gedung A-B, Bandung-Jawa Barat. Untuk logo fakultas sendiri dapat dilihat pada gambar 1.1 di bawah ini. 3
4 Gambar 1.1 Logo FKB Universitas Telkom Sumber: Visi dan Misi (i) Visi FKB Universitas Telkom Menjadi fakultas bertaraf internasional dalam bidang ilmu komunikasi dan bisnis berbasis teknologi informasi (ii) Misi FKB Universitas Telkom a. Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan berstandar internasional dalam bidang ilmu komunikasi dan bisnis b. Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dalam bidang ilmu komunikasi dan bisnis berbasis teknologi informasi c. Menghasilkan karya cipta unggul dalam bidang ilmu komunikasi dan bisnis untuk kesejahteraan dan kemajuan peradaban bangsa 4
5 1.2 Latar Belakang Penelitian Tidak dapat dipungkiri lagi, kini pendidikan menjadi poin penting pemerintah untuk memajukan kualitas sumber daya manusia di negaranya. Selain itu, persaingan antar negara dalam menjadi negara maju tidak lepas dari kualitas sumber daya manusia itu sendiri dalam bagaimana memecahkan masalah yang ada di negara tersebut. Oleh karena itu, tenaga pengajarnya pun senantiasa selalu ditingkatkan kualitasnya untuk mencapai tujuan tersebut. Di Indonesia, jenjang pendidikan dasar yang tersedia adalah Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)/Sederajat. Setelah melalui jenjang pendidikan tersebut, jenjang berikutnya adalah S-1 dimana tenaga pengajar yang dibutuhkan membutuhkan pengalaman yang lebih jauh mendalam dibandingkan dengan tenaga pengajar pada jenjang-jenjang sebelumnya. Tenaga pengajar pada S-1 dituntut sudah berpengalaman dibidang yang diajarnya dan juga sebagai tambahannya, tenaga pengajar memiliki penghargaan-penghargaan yang diberikan dunia internasional maupun nasional sebagai nilai tambah (value added) terhadap dirinya. Pada penelitian ini, peneliti mengambil objek dosen tetap FKB Universitas Telkom. Pada fakultas ini terdapat dua program studi, yaitu Administrasi Bisnis dan Ilmu Komunikasi dengan jumlah dosen tetap sebanyak 71 orang dengan rincian, dosen tetap Administrasi Bisnis berjumlah 39 orang dan dosen tetap Ilmu Komunikasi berjumlah 32 orang. Peneliti akan menjelaskan permasalahan yang dirasakan oleh pihak dosen tetap berdasarkan hasil dari wawancara yang telah dilakukan yakni terkait dengan Tridharma Perguruan Tinggi. Dalam Tridharma Perguruan Tinggi sendiri ada tiga poin di dalamnya, yaitu pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Pada awal penelitian ini, peneliti memilih enam orang sebagai sampel awal yang akan diwawancarai dengan rincian tiga orang dosen tetap 5
6 program studi (prodi) Administrasi Bisnis dan tiga orang lagi dari prodi Ilmu Komunikasi. Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan dengan beberapa informan terkait (tabel hasil ada di bawah), Menurut mereka, poin pengajaran merupakan poin yang berkaitan dengan fasilitas belajar mengajar yang mendukung kegiatan perkuliahan di dalam kelas seperti proyektor, meja, kursi, sistem absensi, dan lainlain. Berdasarkan penuturan informan-informan peneliti, permasalahan yang dihadapi adalah proyektor sebagai media penyampaian materi saat proses pengajaran sering tiba-tiba proyektor mati dengan sendirinya, atau tampilan berubah warna. Sehingga ini cukup menyita waktu dan mengganggu bagi dosen yang mengajar dan mahasiswa yang menerima materi. Apabila dilakukan penggantian/service proyektor yang dilakukan saat itu juga, maka akan memakan waktu dan mengambil waktu jam belajar mahasiswa. Kursi juga ditemukan banyak yang rusak dan kurang layak untuk ditempati dengan tatakan meja yang miring. Hal ini tentunya akan mengganggu mahasiswa dalam menyerap materi yang disampaikan dosen karena faktor ketidaknyamanan mahasiswa tersebut. Selain itu juga, fasilitas pendingin ruangan juga ditemukan tidak berfungsi maksimal di beberapa ruangan. Ini juga dapat mengganggu kenyamanan dan proses transfer informasi dari dosen kepada mahasiswa. Itulah beberapa masalah yang berkaitan dengan poin pengajaran yang diungkapkan beberapa informan peneliti selaku dosen tetap FKB. Kemudian poin kedua adalah pengabdian. Yang dimaksud dengan pengabdian adalah suatu kontribusi yang diberikan oleh dosen tetap terhadap lingkungan masyarakat di sekitarnya. Jadi pada intinya ini merupakan bentuk kepedulian sosial. Menurut pernyataan beberapa informan peneliti, bentuk-bentuk kepedulian sosial konkrit yang pernah dilakukan adalah melakukan penyuluhan atau seminar mengenai entrepreneurship, mengunjungi sekolah-sekolah untuk diberikan bantuan, dan lainlain. Sedangkan dukungan dari pihak institusi sendiri adalah dengan menyediakan dana untuk setiap kegiatan/event pengabdian masyarakat. Dalam poin ini, tidak 6
7 terdapat masalah yang cukup berarti bagi para informan peneliti. Terkait dukungan institusi seperti pencairan dana dalam setiap proposal pengabdian masyarakat sudah berjalan sebagaimana mestinya. Poin yang terakhir adalah penelitian. Pihak institusi mewajibkan setiap dosen tetap harus melakukan penelitian baik skala nasional maupun internasional. Tujuannya adalah membawa nama institusi baik dalam skala nasional maupun internasional. Untuk mewujudkan hal tersebut, penelitian yang dalam bentuk jurnal/paper ilmiah harus diterbitkan sesuai dengan skala penelitian yang dipilih dosen. Untuk biaya penerbitan itu sendiri dan penelitiannya dibutuhkan biaya yang tidak sedikit. Menurut sumber yang peneliti dapatkan, kisaran biaya yang harus dikeluarkan oleh dosen untuk menerbitkan hasil penelitian tersebut untuk skala nasional saja berkisar antara angka ratusan ribu rupiah. Sedangkan untuk skala internasional dibutuhkan kisaran angka jutaan rupiah. Tentunya ini bukanlah jumlah yang sedikit. Bentuk dukungan institusi sendiri dalam poin ini adalah dengan menyediakan/pengalokasian dana untuk setiap penelitian yang dilakukan dosen. Sistem yang digunakan oleh pihak institusi untuk membayarkan setiap penelitian yang dilakukan dosen tetap adalah dengan sistem reimbursement, dimana reimbursement sendiri adalah sistem pembayaran dengan pengembalian biaya yang dilakukan di kemudian hari. Sehingga dosen tetap dituntut untuk melakukan pembayaran dengan uang pribadi terlebih dahulu dan akan diganti di kemudian hari yang pengembaliannya menurut hasil wawancara adalah tidak menentu. Besaran biaya penerbitan paper standar internasional terkadang dapat mencapai melebihi nominal gaji bulanan dosen itu sendiri. Tidak hanya itu, menurut penuturan informaninforman peneliti apabila dosen tetap tersebut sedang menghadapi masalah dalam urusan finansial akan menyebabkan terhalangnya dalam merealisasikan rencana penelitiannya. Kebanyakan dari mereka menginginkan waktu pencairan dana yang lebih cepat untuk penggantiannya dan juga memberikan opsional dengan sistem pembayaran langsung. Pembayaran langsung di sini maksudnya adalah sebelum 7
8 melakukan penelitian, dosen tetap sudah dibekali dengan sejumlah dana untuk menjalankan penelitian yang sudah mereka rencanakan. Dengan masalah yang telah dijabarkan di atas, tidak menutup kemungkinan apabila dalam jangka panjang hal ini tidak dengan segera ditanggapi oleh pihak institusi, akan mempengaruhi produktivitas dan kinerja para dosen dalam bekerja khususnya dalam membuat jurnal ilmiah, yang dampaknya akan mengarah ke citra institusi yang cenderung stagnant dan bahkan bisa memburuk. Berkaitan dengan hal tersebut peneliti telah melakukan wawancara dengan enam orang dosen FKB. Berdasarkan hasil wawancara, ditemukan adanya kecenderungan masalah dalam Tridharma Perguruan Tinggi yaitu berkaitan dengan poin penelitian (hasil wawancara terlampir). Tabel 1.1 Perbandingan Rasio Permasalahan Yang Dirasakan Dosen Tetap Pada Tri Dharma Perguruan Tinggi Pengajaran Pengabdian Penelitian *(Dalam orang) Masyarakat *(Dalam orang) *(Dalam orang) Administrasi Bisnis Ilmu Komunikasi Dari tabel di atas, dapat disimpulkan bahwa kecenderungan permasalahan yang dirasakan dosen tetap berada di poin penelitian. Di tahap pengumpulan dan pemrosesan data nanti, peneliti tidak akan membatasi jumlah dosen tetap yang dijadikan sebagai informan karena peneliti menggunakan teknik snowball sampling, dimana perolehan data dikumpulkan hingga titik jenuh, hingga peneliti merasakan seluruh data sudah dikumpulkan. Pada tabel di atas, dari enam orang informan 8
9 peneliti, tidak ada yang menuturkan pengajaran sebagai inti (core) permasalahan mereka. Sedangkan untuk pengabdian masyarakat terdapat satu informan yang merasa bahwa poin tersebut sebagai permasalahan utamanya, namun yang paling dominan adalah poin penelitian. Sebelumnya peneliti juga telah menyimpulkan hasil wawancara terhadap pihak yang berwenang dalam urusan pengabdian masyarakat dan penelitian yaitu Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat (LPPM). Berdasarkan hasil wawancara yang telah peneliti lakukan dengan salah satu perwakilan dari pihak LPPM dalam hal pembiayaan publikasi jurnal ilmiah dosen tetap, yang menyebabkan lamanya pencairan dana publikasi jurnal tersebut adalah adanya campur tangan pihak lain yaitu bagian keuangan universitas. Tugas bagian keuangan adalah melakukan verifikasi berkas-berkas yang masuk. Sedangkan LPPM juga memiliki tugas, yaitu selain memiliki bagian dalam urusan pencairan dana publikasi penelitian, LPPM juga mempunyai tugas memverifikasi jurnal ilmiah yang diajukan oleh dosen tetap agar tidak menyimpang dari kaedah-kaedah yang telah ditentukan. Penyebab lain lamanya pencairan dana publikasi paper dosen tetap adalah terkendala banyaknya dokumen yang harus diperiksa, sedangkan sumber daya yang dimiliki oleh LPPM untuk melakukan pemeriksaan tersebut masih kurang, yang pada awalnya hanya satu orang dan sekarang sudah ditambah menjadi dua orang. Namun peneliti merasa, jumlah ini masih kurang. Lamanya dosen tetap merespon persyaratan yang kurang juga ikut mempengaruhi lamanya pencairan dana. Maka dari itu, dilihat dari permasalahan yang terjadi dengan para dosen serta institusi, peneliti merasakan poin penelitian akan menjadi fokus utama. Jadi peneliti akan melakukan penelitian dengan judul Analisis Kolaborasi Pihak Dosen Tetap Dengan LPPM Serta Bagian Keuangan Universitas Telkom Dalam Penggantian Dana Penelitian Menggunakan Drama Theory (Studi Kasus Pada Dosen Tetap Fakultas Komunikasi Dan Bisnis). 9
10 1.3 Perumusan Masalah Berdasarkan uraian serta penjelasan yang telah dikemukakan peneliti pada latar belakang, maka rumusan masalah yang dapat disimpulkan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana posisi institusi (LPPM dan Bagian Keuangan) dalam proses menciptakan kolaborasi di antara kedua pihak? 2. Bagaimana posisi dosen tetap dalam proses menciptakan kolaborasi di antara kedua pihak? 3. Apa saja jenis dilema yang muncul dalam masalah ini? 4. Bagaimana cara menghilangkan dilema kedua belah pihak agar terciptanya suatu kolaborasi? 1.4 Tujuan Penelitian Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang sebagaimana telah dijelaskan, tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut 1. Untuk mengetahui posisi institusi dalam menciptakan kolaborasi di antara kedua pihak. 2. Untuk mengetahui posisi dosen tetap dalam menciptakan kolaborasi di antara kedua pihak. 3. Untuk mengetahui jenis dilema yang muncul dalam masalah ini. 4. Untuk mengetahui cara menghilangkan dilema yang dirasakan setiap pihak agar tercipta suatu kolaborasi. 10
11 1.5 Kegunaan Penelitian 1. Kegunaan Praktis Hasil dari penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan untuk pengambilan keputusan (decision making) oleh instansi terkait dalam hal ini yaitu Universitas Telkom, khususnya FKB terkait dengan permasalahan yang ditemui. 2. Kegunaan Akademis Peneliti mengharapkan penelitian ini dapat bermanfaat bagi kalangan akademis yang akan menggunakannya sebagai referensi penelitian maupun karya ilmiah lain. 3. Kegunaan Teoritis Penelitian ini merupakan pendalaman ilmu, dimana peneliti juga memperdalam teori-teori yang pernah diperoleh selama proses perkuliahan dan kemudian membandingkan serta menghubungkannya dengan fakta yang terjadi di lapangan, sehingga dapat menambah pengetahuan dan pemahaman peneliti di bidang sumber daya manusia khususnya tentang komitmen organisasional dan kepuasan kerja. 1.6 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan merupakan urutan dan isi-isi dari bab-bab pada penulisan tugas akhir ini. Pada penelitian ini terdapat lima bab yang terdiri dari: 11
12 BAB I : Pendahuluan Bab ini berisi mengenai tinjauan terhadap gambaran umum objek studi, latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan penelitian, dan sistematika penulisan tugas akhir. BAB II : Tinjauan Pustaka Bab ini berisi tentang literatur-literatur yang memiliki relasi dengan topik yang dibahas, pengertian masing-masing variabel yang digunakan dan segala teori yang berkaitan dengan konflik/konfrontasi dan teori drama. BAB III : Metode Penelitian Bab ini berisi tentang metode penelitian apa yang digunakan oleh peneliti, jumlah populasi dan sampel, teknik pengumpulan data, teknik sampling, penjelasan mengenai uji validitas data yang diperoleh. 12
BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Logo Institut Manajemen Telkom
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Gambar 1.1 Logo Institut Manajemen Telkom Institut Manajemen Telkom (IM Telkom) adalah perguruan tinggi yang dikelola oleh Yayasan Pendidikan Telkom
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Tinjauan Terhadap Objek Studi Sejarah Singkat Lembaga
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tinjauan Terhadap Objek Studi 1.1.1 Sejarah Singkat Lembaga Institut Manajemen Telkom (IM Telkom) merupakan sebuah lembaga pendidikan tinggi di bawah naungan Yayasan Pendidikan Telkom
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Tinjauan Terhadap Objek Studi Telkom University Sejarah Telkom University
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tinjauan Terhadap Objek Studi 1.1. 1 Telkom University 1.1.1.1 Sejarah Telkom University Institut Teknologi Telkom, Institut Manajemen Telkom, STISI Telkom dan Politeknik Telkom awalnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Logo Institut Manajemen Telkom
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Telkom sebagai perusahaan telekomunikasi yang sebagian sahamnya dimiliki oleh negara merupakan salah satu perusahaan yang banyak diminati oleh pencari
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Penelitian Profil Universitas Telkom
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Penelitian 1.1.1. Profil Universitas Telkom Universitas Telkom atau disingkat Tel-U adalah sebuah perguruan tinggi swasta di Indonesia yang terletak di Selatan Kota
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sekolah Administrasi Bisnis dan Keuangan (SABK) merupakan salah satu sekolah yang ada dibawah Institut Manajemen Telkom (IM Telkom). Didirikan pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Transformasi Universitas Telkom
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Profil Universitas Telkom Universitas Telkom adalah perguruan tinggi swasta yang didirikan pada tanggal 14 Agustus 2013 berdasarkan surat keputusan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah Universitas Telkom
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Sejarah Universitas Telkom Universitas Telkom didirkan pada tanggal 14 Agustus 2013 berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Transformasi Telkom Economic and Business School (TEBS)
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Telkom Economic and Business School adalah sekolah bisnis yang dikelola oleh Yayasan Pendidikan Telkom (YPT) di bawah bendera Telkom University. Dewan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian Yayasan Pendidikan Telkom (YPT) adalah sebuah yayasan yang di prakarsai oleh PT. Telkom Indonesia untuk menyelenggarakan pendidikan tinggi serta pelatihan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Logo Institut Manajemen Telkom Gambar 1.1 Logo Institut Manajemen Telkom
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tinjauan Objek Studi Dalam sub bab ini akan dibahas tentang profil singkat Institut Manajemen Telkom, logo, sejarah pendirian Institut Manajemen Telkom, visi dan misi, Program studi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian Profil Mahasiswa Program Studi S-1 Ilmu Administrasi Bisnis
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian Dalam penelitian ini, objek penelitian adalah mahasiswa program studi S-1 Ilmu Administrasi Bisnis, Fakultas Komunikasi dan Bisnis Angkatan 2011-2012
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Universitas Telkom berdiri pada tanggal 14 Agustus 2013 berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Nomor 309/E/0/2013.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1.1 Profil Universitas Telkom Telkom University berdiri pada tanggal 14 Agustus 2013 berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Pada bab 1 akan dijelaskan pendahuluan dari penelitian tugas akhir ini yang terdiri dari latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan penelitian, manfaat penelitian, dan
Lebih terperinciGambar 1.1 Struktur Organisasi Wakil Rektor IV Universitas Telkom Sumber : Surat Keputusan Pengurus YPT 20 Juni 2014 Dalam struktur organisasi Warek
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Nomor 309/E/0/2013, Universitas Telkom didirikan pada tanggal 14 Agustus
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Objek Penelitian Sejarah Singkat Telkom University
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Objek Penelitian 1.1.1 Sejarah Singkat Telkom University Telkom University adalah Perguruan Tinggi Swasta yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Telkom, merupakan penggabungan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS SWOT DAN ASUMSI-ASUMSI
BAB III ANALISIS SWOT DAN ASUMSI-ASUMSI 3.1. Kekuatan 1. STMIK AMIKOM YOGYAKARTA saat ini telah meraih 6 penghargaan dalam bidang penelitian bertaraf internasional, yang dapat meningkatkan reputasi STMIK
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Profil Perpustakaan Institut Manajemen Telkom
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1. Profil Perpustakaan Institut Manajemen Telkom Perpustakaan IM Telkom merupakan fasilitas yang diperuntukkan bagi mahasiswa dan para dosen IM
Lebih terperinciSURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL No. 024/ITDel/Rek/SK/III/18. Tentang PEDOMAN KESESUAIAN BIDANG KEILMUAN DOSEN INSTITUT TEKNOLOGI DEL
SURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL No. 024/ITDel/Rek/SK/III/18 Tentang PEDOMAN KESESUAIAN BIDANG KEILMUAN DOSEN INSTITUT TEKNOLOGI DEL REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL Menimbang : a. bahwa dosen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. (Rachmawat, 2008). Menulis sebuah karya ilmiah (program S1) kemudian
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Jurnal apapun selama ini identik dengan penerbitan suatu karya (Rachmawat, 2008). Menulis sebuah karya ilmiah (program S1) kemudian dipublikasikan secara meluas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dilihat dari era modern sekarang ini media sosial bukan hanya sekedar media komunikasi namun sudah menjadi bagian dari gaya hidup manusia khususnya golongan
Lebih terperinciPoliteknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perbaikan sering juga disebut dengan istilah perbaikan (jasa). Pengertian dari perbaikan itu sendiri adalah usaha untuk mengembalikan kondisi dan fungsi dari suatu
Lebih terperinciPenerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Universitas Telkom
PRAKTIK BAIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI PERGURUAN TINGGI Penerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi Penerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Universitas Telkom Sri Widaningrum
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Yayasan Pendidikan Telkom (YPT) adalah s ebuah yayasan yang di prakarsai oleh PT. Telkom Indonesia untuk menyelenggarakan pendidikan tinggi serta pelatihan
Lebih terperinciOleh: Mahlail Syakur Sf.
1 Oleh: Mahlail Syakur Sf. Disampaikan dalam PKKMB Unwahas pada tanggal 26-28 Agustus 2017 2 Alamat: Pontren Darus Sa adah Ngembalrejo (Rt 02 Rw VI) Kudus, 59322 Pendidikan: 1. SD Negeri Serangan Bonang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Profil Universitas Telkom Seperti yang tertulis dalam website Universitas Telkom, Institut Teknologi Telkom (IT Telkom), Institut Manajemen Telkom
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.I Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.I Latar Belakang Seiring dengan perkembangan zaman dan tuntutan seseorang untuk dapat berinteraksi serta beradaptasi dengan lingkungan baru terkadang menimbulkan perubahan identitas
Lebih terperinci1.1 Sejarah Perusahaan ITB School of Business and Management (SBM-ITB)
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Sejarah Perusahaan 1.1.1 ITB School of Business and Management (SBM-ITB) ITB mulai merencanakan membuka program bisnis dan manajemen sejak tahun 1970. Pada akhir tahun 1980, Departemen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang Pemilihan Judul
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Pemilihan Judul Pendidikan sangatlah penting dalam meraih apa yang kita impikan, melalui pendidikan kita dapat mencapai tujuan-tujuan yang diharapkan yaitu seperti
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 85 TAHUN 2008 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN STATUTA PERGURUAN TINGGI
SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 85 TAHUN 2008 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN STATUTA PERGURUAN TINGGI DENGAN RAKHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini era globalisasi yang ditandai dengan pesatnya perkembangan teknologi memungkinkan publik untuk berkomunikasi dengan mudah. Banyaknya berbagai tantangan dan
Lebih terperinciDAFTAR TABEL. Tabel 2.1. Perubahan Paradigma Fungsi Perpustakaan Perguruan Tinggi... 12
DAFTAR TABEL Tabel 2.1. Perubahan Paradigma Fungsi Perpustakaan Perguruan Tinggi... 12 Tabel 2.2. Standar Kriteria World Class University Library... 21 Tabel 2.3. Standar Perancangan Gedung Perpustakaan...
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Objek Penelitian Profil Universitas Telkom (Tel-U)
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Objek Penelitian Dalam Penelitian ini, mahasiswa strata satu Universitas Telkom (Tel-U) berperan sebagai objek penelitian. Hal ini didasarkan pada latar belakang penelitian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masyarakat yang semakin kokoh di era globalisasi adalah fakta yang mau tidak mau
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kekuasaan dan pengaruh perusahaan besar di berbagai aspek kehidupan masyarakat yang semakin kokoh di era globalisasi adalah fakta yang mau tidak mau harus dihadapi.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perguruan tinggi adalah lembaga pendidikan tinggi yang berperan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perguruan tinggi adalah lembaga pendidikan tinggi yang berperan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta menyebarkan pengetahuan ke masyarakat. Peran
Lebih terperinciSEKILAS PPM MANAJEMEN
SEKILAS PPM MANAJEMEN Sejarah Pendirian PPM Manajemen Yayasan Pendidikan dan Pembinaan Manajemen Didirikan tanggal 3 Juli 1967 Sang Penggagas Prof. Dr. AM Kadarman, SJ Para Pendiri (ki-ka) Latar belakang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian Telkom University (disingkat Tel-U) merupakan penggabungan dari beberapa institusi yang berada dibawah badan penyelenggara Yayasan Pendidikan Telkom
Lebih terperinciBab I Pendahuluan. I.1 Latar Belakang
Bab I Pendahuluan I.1 Latar Belakang Dewasa ini persaingan di dunia bisnis semakin ketat, semua badan usaha dalam setiap industri wajib bekerja keras dalam menghadapi persaingan. Saat ini gerbang era globalisasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Perusahaan Sejarah PT. Telekomunikasi Indonesia
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Perusahaan 1.1.1 Sejarah PT. Telekomunikasi Indonesia PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk atau yang disingkat PT. Telkom Indonesia adalah satu-satunya BUMN telekomunikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam menjamin
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam menjamin perkembangan dan kelangsungan hidup suatu bangsa. Melalui pendidikan potensi seseorang akan berkembang dengan
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGAJUAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGAJUAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM) STMIK ROYAL KISARAN 2017 Standar Operasional Prosedur Pengajuan dan
Lebih terperinciPENERBITAN JURNAL INTERNASIONAL MAHASISWA PROGRAM DOKTOR DAN PROGRAM MAGISTER
PANDUAN PROGRAM INSENTIF PENERBITAN JURNAL INTERNASIONAL MAHASISWA PROGRAM DOKTOR DAN PROGRAM MAGISTER TAHUN ANGGARAN 2011 SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2011 1 PANDUAN USULAN PROGRAM
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menurut UU No. 20 tahun 2003 pasal 19 ayat 1, yang dimaksud perguruan tinggi adalah merupakan jenjang pendidikan setelah pendidikan menengah mencakup program pendidikan
Lebih terperinciPROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 2010
Panduan Pengajuan Proposal PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 2010 Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Bandung 1 1 Ringkasan Umum Program Pengabdian Masyarakat ITB
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sumber: www.telkomvision.co.id (diakses: 17 Januari 2012) Gambar 1.1 Logo TelkomVision TelkomVision yang didirikan pada tanggal 07 Mei 1997 oleh 4(empat)
Lebih terperinciPEDOMAN PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN PERCEPATAN PENYELESAIAN PROGRAM DOKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN 2013
PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN PERCEPATAN PENYELESAIAN PROGRAM DOKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN 2013 PENELITIAN PERCEPATAN PENYELESAIAN PROGRAM DOKTOR (P4D) UNIVERSITAS PADJADJARAN 2013 LEMBAGA PENELITIAN
Lebih terperinciIV. HASIL DAN ANALISIS DATA PROFIL MAGISTER AKUNTANSI UKSW
IV. HASIL DAN ANALISIS DATA PROFIL MAGISTER AKUNTANSI UKSW Prodi Magister Akuntansi UKSW berdiri berdasarkan ijin operasional yang dikeluarkan oleh Ditjen Dikti Nomor 1865/D/T/2009 tertanggal 15 Oktober
Lebih terperinciSEKOLAH TINGGI MANAJEMEN IMMI PROGRAM STUDI PASCASARJANA MAGISTER MANAJEMEN
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN IMMI PROGRAM STUDI PASCASARJANA MAGISTER MANAJEMEN JAWABAN DARI HASIL TEMUAN YANG DIPEROLEH OLEH GUGUS KENDALI MUTU (GKM) DALAM AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI) PROGRAM STUDI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Perkembangan pendidikan khususnya program magister atau pascasarjana di Indonesia tidak meningkat secara signifikan. Pada tahun 2011 jumlah mahasiswa pascasarjana Indonesia
Lebih terperinciRENCANA OPERASIONAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL
RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2010 RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Kode
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, perkembangan teknologi sangatlah maju dan pesat. Banyak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini, perkembangan teknologi sangatlah maju dan pesat. Banyak perusahaan perusahaan besar yang masih bingung untuk mengatur karyawan karyawan. Masih banyak
Lebih terperinciBUKU SAKU PEGAWAI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG KATA PENGANTAR
BUKU SAKU PEGAWAI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG KATA PENGANTAR Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat, rahmat dan karunianya, Buku Saku Pegawai Politeknik Kesehatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Objek Penelitian Profil Program Studi S1 Ilmu Administrasi Bisnis
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Objek Penelitian Dalam penelitian ini, objek penelitiannya adalah mahasiswa Program Studi S1 Ilmu Administrasi Bisnis Fakultas Komunikasi dan Bisnis tahun 2013/2014 angkatan
Lebih terperinciPANDUAN PENYUSUNAN USULAN DAN LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT HIBAH KKN-TEMATIK 2016
PANDUAN PENYUSUNAN USULAN DAN LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT HIBAH KKN-TEMATIK 2016 LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UPN Veteran Jawa Timur TAHUN 2016 KATA PENGANTAR Puji syukur
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan pesat di bidang teknologi infomasi dan komunikasi pada
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan pesat di bidang teknologi infomasi dan komunikasi pada abad ke-21 telah membawa banyak perubahan dalam berbagai kehidupan manusia dan lingkungan bisnis,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah Singkat PT. Global Artha Futures
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Sejarah Singkat PT. Global Artha Futures PT. Global Artha Futures adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang jasa pengelolaan keuangan
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI UNIVERSITAS PAMULANG
BAB II DESKRIPSI UNIVERSITAS PAMULANG 2.1. Sejarah Universitas Pamulang UNPAM dapat dikatakan sebagai PTS yang tengah tumbuh dengan pesat. Hal tersebut dimduga distimulasi oleh biaya perkuliahan yang relatif
Lebih terperinciPANDUAN PENULISAN PROPOSAL HIBAH PENELITIAN FAKULTAS PERTANIAN TAHUN ANGGARAN 2016
PANDUAN PENULISAN PROPOSAL HIBAH PENELITIAN FAKULTAS PERTANIAN TAHUN ANGGARAN 2016 Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada 2016 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 2 I. PENDAHULUAN... 3 II. MAKSUD DAN TUJUAN...
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. yang mempengaruhi berbagai aspek kehidupan manusia. Perubahan yang cukup besar
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Beberapa dekade dalam masa pergantian abad saat ini terjadi banyak perubahan yang mempengaruhi berbagai aspek kehidupan manusia. Perubahan yang cukup besar pengaruhnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. unggul, mampu bersaing dalam bidangnya maka tidak terlepas dari peranan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Untuk meningkatkan sumber daya manusia yang memiliki intelektual dan unggul, mampu bersaing dalam bidangnya maka tidak terlepas dari peranan Perguruan Tinggi sebagai
Lebih terperinciPERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI
SALINAN PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL
Lebih terperinciBAB II PROFIL FAKULTAS EKONOMI. A. Sejarah Ringkas Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara
BAB II PROFIL FAKULTAS EKONOMI A. Sejarah Ringkas Fakultas Ekonomi Fakultas Ekonomi lahir di luar Kota Medan atau di luar Propinsi Sumatera Utara. Fakultas Ekonomi lahir dan didirikan tahun 1959 di Darussalam
Lebih terperinciKODE ETIK DOSEN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG
KODE ETIK DOSEN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG PENGANTAR Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat, rahmat dan karunianya, buku Kode Etik Dosen Politeknik Kesehatan
Lebih terperinciPendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul
Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul Panduan Penulisan Rencana Implementasi Daftar Isi Daftar Isi Pendahuluan 1 Latar Belakang 1 Tujuan Error! Bookmark not defined. Kebutuhan dan Penyediaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Krisis ekonomi pada tahun 1998 yang ditandai dengan jatuhnya nilai mata uang menyebabkan banyak perusahaan yang dalam tiga dekade terakhir ini berhasil keluar
Lebih terperinciPENJABARAN VISI UNIVERSITAS NAROTAMA. Visi Fakultas Hukum. Fakultas Hukum yang modern dan bermutu berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi.
PENJABARAN VISI UNIVERSITAS NAROTAMA Visi UNNAR Universitas yang Modern dan Bermutu Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi Visi Fakultas Ekonomi Fakultas Ekonomi yang modern dan bermutu berbasis Teknologi
Lebih terperinciBAB I VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN. A. Visi Menghasilkan tenaga kesehatan profesional dan kompetitif
2 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... 1 DAFTAR ISI... 2 BAB I VISI,MISI, TUJUAN DAN SASARAN... 3 A. Visi... 3 B. Misi... 3 C. Tujuan... 3 D. Sasaran... 3 BAB II KEBIJAKAN,PROGRAM DAN KEGIATAN... 5 A. Kebijakan...
Lebih terperinciPANDUAN PROGRAM PENELITIAN REGULER UNISNU JEPARA
2017 PANDUAN PROGRAM PENELITIAN REGULER UNISNU JEPARA TAHUN ANGGARAN 2016-2017 Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara DAFTAR ISI Sampul...
Lebih terperinciPROPOSAL PENELITIAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI RUPA Judul : PROFIL LULUSAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI RUPA MELALUI TRACER STUDY
PROPOSAL PENELITIAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI RUPA 2014 Judul : PROFIL LULUSAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI RUPA MELALUI TRACER STUDY Oleh: Drs. Hajar Pamadhi, M.A (Hons) Drs. Bambang Prihadi, M.Pd.
Lebih terperinciUNIVERSITAS NGUDI WALUYO. [Type the company name]
2016-2017 RENCANA [Type the KERJA document BIDANG title] II UNIVERSITAS NGUDI WALUYO [Type the company name] 1 KATA PENGANTAR Pelaksanaan pengembangan Universitas Ngudi Waluyo perlu ditata dan diatur secara
Lebih terperincimemberikan motivasi para mahasiswanya untuk dapat berprestasi khususnya bidang akademiknya dengan cara belajar sehingga meraih prestasi yang lebih
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Persaingan dalam pendidikan semakin ketat khususnya dalam mencetak lulusan yang kompeten di bidangnya, menurut Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. program pendidikan akademik dan/atau profesional dalam sejumlah bidang ilmu
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Universitas Negeri Medan adalah Universitas yang menyelenggarakan program pendidikan akademik dan/atau profesional dalam sejumlah bidang ilmu pendidikan dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dipungkiri bahwa pemahaman masyakarat kian terbuka akan pentingnya
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Pendidikan merupakan investasi penting bagi setiap orang. Tidak dapat dipungkiri bahwa pemahaman masyakarat kian terbuka akan pentingnya melanjutkan sekolah
Lebih terperinciPEDOMAN UMUM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STIE, STIKES, STMIK MITRA LAMPUNG
PEDOMAN UMUM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STIE, STIKES, STMIK MITRA LAMPUNG UPT PPM (STIE,STMIK,STIKES) MITRA LAMPUNG Bandar Lampung 2014 PEDOMAN UMUM PROPOSAL PENELITIAN PERGURUAN TINGGI MITRA LAMPUNG
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sudah berjalan berdasarkan market oriented. Demikian juga perguruan tinggi saat
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam menghadapi persaingan di dunia lapangan kerja yang semakintinggi tingkat kompetisinya, harapan masyarakat terhadap perguruan tinggi sebagai pencipta sumber daya
Lebih terperinciBab I Pendahuluan I.1 Latar Belakang
Bab I Pendahuluan I.1 Latar Belakang Penggunaan teknologi informasi (TI) saat ini telah mengalami perubahan yang sangat besar, dari hanya sekadar alat bantu menjadi komponen proses bisnis organisasi. Organisasi
Lebih terperinciPANDUAN PROGRAM PENELITIAN REGULER UNISNU JEPARA
2016 PANDUAN PROGRAM PENELITIAN REGULER UNISNU JEPARA TAHUN ANGGARAN 2015-2016 Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara DAFTAR ISI Sampul...
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) saat ini membuka peluang untuk berbagai alternatif dalam penyampaian pendidikan dan pelatihan. Secara khusus,
Lebih terperinciBAB II KONDISI UMUM PERUSAHAAN
BAB II KONDISI UMUM PERUSAHAAN Pada bab ini, akan dibahas mengenai data umum universitas, sejarah singkat Universitas Widyatama, visi, misi serta kebijakan dan sasaran mutu Universitas Widyatama, dan struktur
Lebih terperinciSURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL
SURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL No. 127/ITDel/Rek/SK/X/17 Tentang EVALUASI INTERNAL PROGRAM STUDI INSTITUT TEKNOLOGI DEL REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL Menimbang : a. bahwa dalam rangka pelaksanaan
Lebih terperinciSEMESTER GASAL TAHUN AKADEMIK
Tradition of Excellence Pascasarjana Universitas Jember uka Memb Pendaftaran Mahasiswa Baru SEMESTER GASAL TAHUN AKADEMIK 018/019 pasca.unej.ac.id JADWAL KEGIATAN No Periode Kegiatan Waktu 1 Gel. I Pendaftaran
Lebih terperinciPANDUAN PENELITIAN PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TADULAKO TAHUN 2013
PANDUAN PENELITIAN PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TADULAKO TAHUN 2013 I. Latar Belakang Dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Perguruan Tinggi (PT) adalah lembaga ilmiah yang mempunyai tugas menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran di atas perguruan tingkat menengah, dan yang memberikan
Lebih terperinciRENCANA STRATEGIS SEKOLAH PASCASARJANA
RENCANA STRATEGIS SEKOLAH PASCASARJANA Rencana Strategis Sekolah Pascasarjana 0 DAFTAR ISI PENDAHLUAN. 1 VISI, MISI, TUJUAN, DAN NILAI INTI FAKULTAS SEKOLAH PASCASARJANA. 4 KONDISI INTERNAL DAN EKSTERNAL.
Lebih terperinciDi era globalisasi saat ini, perkembangan teknologi komputer sangatlah. maju dan pesat. Secara langsung maupun tidak langsung menimbulkan dampak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era globalisasi saat ini, perkembangan teknologi komputer sangatlah maju dan pesat. Secara langsung maupun tidak langsung menimbulkan dampak yang dominan dalam kegiatan
Lebih terperinciPEDOMAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PENGEMBANGAN INDIVIDUAL DOSEN (PID)
PEDOMAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PENGEMBANGAN INDIVIDUAL DOSEN (PID) UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2015 PENELITIAN PENGEMBANGAN INDIVIDUAL DOSEN 1. Pendahuluan Program Penelitian
Lebih terperinciU IVERSITAS AIRLA GGA
U IVERSITAS AIRLA GGA Kampus C Mulyorejo Surabaya 60115 Telp. (031) 5914042, 5914043, 5912546, 5912564 Fax (031) 5981841 Website : http://www.unair.ac.id ; e-mail : rektor@unair.ac.id SALINAN PERATURAN
Lebih terperinciMenimbang : Mengingat :
PERATURAN MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 003 /Peraturan/MWA-UI/2005 TENTANG KEBIJAKAN RISET UNIVERSITAS INDONESIA Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pengangguran dapat menjadi masalah di sebuah Negara. Dan bukanlah hal
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pengangguran dapat menjadi masalah di sebuah Negara. Dan bukanlah hal yang asing di Indonesia jika diantara penggangguran tersebut terdapat lulusan perguruan
Lebih terperinciPENDAHULUAN. sosial, maupun politik adalah usaha untuk membangun dan mengembangkan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Masalah penting yang dihadapi oleh lembaga-lembaga baik ekonomi, sosial, maupun politik adalah usaha untuk membangun dan mengembangkan hubungan yang baik
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan harus dapat menyediakan produk inovatif untuk mendukung
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi semakin memperketat persaingan di industri telekomunikasi, khususnya pada perusahaan operator telekomunikasi. Pasalnya, perusahaan harus dapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tidak dapat dipungkiri bahwa saat ini new media atau yang sering kita sebut dengan Internet telah mendorong terciptanya berbagai cara dan kekuatan baru dalam kegiatan
Lebih terperinciStandar Operasional Prosedur Pengajuan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Page 2
A. PENDAHULUAN Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalui pendidikan, penelitian,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Profil Lulusan Program Studi Ilmu Pendidikan Agama Islam Tahun dan Relev Ansinya dengan Penyerapan Dunia Kerja
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Dewasa ini, dunia telah memasuki era globalisasi, era dimana persaingan di dunia akan semakin ketat. Perlu banyak upaya untuk mempertahankan suatu bangsa,
Lebih terperinciAhmad Dani Fauzi 1, Devilia Sari 2
ANALISIS KOLABORASI PIHAK DOSEN TETAP DENGAN LPPM SERTA BAGIAN KEUANGAN UNIVERSITAS TELKOM DALAM PENGGANTIAN DANA PENELITIAN MENGGUNAKAN DRAMA THEORY (STUDI KASUS PADA DOSEN TETAP FAKULTAS KOMUNIKASI DAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Peta Kota Bandung (Sumber: Pengadilan Negeri Bandung, 2017 )
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Kota Bandung merupakan kota metropolitan terbesar di Provinsi Jawa Barat dan juga merupakan ibu kota provinsi tersebut. Kota ini merupakan kota terbesar
Lebih terperinciProgram Kerja. PS Magister Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya
Program Kerja PS Magister Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya Kode Dokumen : 01003 03000 Revisi : - Tanggal : 4 November 2013 Diajukan Oleh : Ketua Program Magister,
Lebih terperinciFAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU
KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI i KATA PENGANTAR ii BAB I. PENDAHULUAN 1 BAB II. ARAH KEBIJAKAN 2 2.1 Kebijakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Prayitno dan Erman Amti Dasar-dasar Bimbingan Konseling. 2
BAB I PENDAHULUAN I. Latar Belakang Career Development Centre (CDC) Telkom University merupakan bagian layanan pengembangan karir mahasiswa yang berada di bawah naungan Direktorat IV (Bidang Penelitian
Lebih terperinci