BUKU PANDUAN AKADEMIK

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BUKU PANDUAN AKADEMIK"

Transkripsi

1 BUKU PANDUAN AKADEMIK STIKes Nurliana MEDAN

2 PANDUAN AKADEMIK TanggalTerbit 25 iuli 2016 z.,o\ a-s 3( o, so* PANDUAN AKADEMIK 2016 r 2021 Disiopkon Oleh: Puket l, Diperikso Oleh: UPMI, q,irrnnfi* Fenfu Zohoro Nosufion. S.Psi.. M.Psi NrK I? DisetuiuiOleh : STIKeS Nurliana, Dokurnen ini milik SIlKes Nurliona. Dilorong memperbonyok ofou menggunokon informosi didalomnyo untuk keperluan komersio/ atau lain-loin lonpo perselujuon SIIKes Nur/iono.

3 BAB I PENDAHULUAN 1. Sejarah Singkat STIKes Nurliana Medan. Pendirian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIK es) Nurliana dilaksanakan sesuai dengan permintaan yang tinggi dari masyarakat Sumatera Utara khususnya kota Medan akan tenaga Farmasi dan Kesehatan Masyarakat. STIKes Nurliana merupakan salah satu perguruan tinggi yang berada di Kota Medan. Perguruan Tinggi ini merupakan pelopor pendidikan bermutu khususnya di bidang Farmasi dan Kesehatam Masyarakat di Sumatera Utara. STIKes Nurliana memfokuskan lulusannya untuk dapat menjadi tenaga Farmasi dan Kesehatan Masyarakat yang terampil, memiliki wawasan luas, serta mengarahkan dan membina calon lulusannya yang memiliki jiwa kepemimpinan yang baik, mampu berwirausaha, dan memiliki keahlian khusus sesuai dengan latar belakang ilmunya sebagai jawaban atas tuntutan perkembangan kebutuhan masyarakat serta industri kreatif di Indonesia dan dunia. STIKes Nurliana berada dibawah naungan Yayasan Nurliana Nasution yang sudah berdiri semenjak Tahun 2014 dengan 2 (Dua) pro gram studi (Prodi) unggulan, yakni : Ilmu Farmasi (S1) dan Ilmu Kesehatan Masyarakat (S1), dan telah turut berkontribusi nyata terhadap perkembangan Iptek di bidang Farmasi dan kesehatan masyarakat di Sumatera Utara khususnya dan di Indonesia pada umumnya. Kurikulum di STIKes Nurliana dirancang khusus untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya mampu bekerja sebagai tenaga kerja di Apotik, Pedagang Besar Farmasi, Rumah Sakit, Klinik pemerintah maupun swasta, serta kantor kantor pemerintah di bidang kesehatan, juga diharapkan mampu bekerja secara mandiri dan berkreasi di bidang Farmasi dan kesehatan masyarakat. Mahasiswa STIKes Nurliana dididik untuk memiliki Powerful Skill di bidang Farmasi dan Kesehatan Masyarakat yang berorietasi pada Iptek, beretika, dan mampu bekerja secara mandiri. Hal ini dilengkapi dengan perluasan wawasan dan pengetahuan ( Knowledge) di bidang ilmu 1 dari 55

4 pendukung serta ilmu sosial lainnya, termasuk manajemen, wirausaha, serta attitude untuk menjadi professional dan calon insan kreatif masa depan. Seluruh kemampuan ini dipertajam secara bertahap dan diaktualisasikan melalui program kegiatan praktikum dan penelitian berkelanjutan, dimana para calon lulusan merealisasikan kemampuannya di laboratorium dan di lapangan serta membuat portofolio inovasi karya ilmiahnya dibawah pembinaan para dosen dan praktisi di bidang farmasi dan kesehatan masyarakat. Program ini memperoleh dukungan dan bantuan pembiayaan dari mitra-mitra kerja STIKes Nurliana, Kementrian Kesehatan dan lembaga Pemerintah baik Pusat maupun Daerah, Pedagang Besar Farmasi, Rumah Sakit dan Klinik serta apotek dan toko obat berizin lainnya di kawasan Deli Serdang dan sekitarnya. Hasil akhir dari program ini diharapkan para calon lulusan memiliki kemampuan untuk menjadi tenaga kesehatan yang professional dan islami yang mampu bekerja sesuai dengan standard kerja yang dibutuhkan oleh stakeholder. Rencana Operasional dibuat sebagai dasar pelaksanaan operasional akademik dan non akademik yang dilaksanakan di lingkup STIKes Nurliana dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi. 2. Statuta Identitas Berdasarkan Izin Dikti No. 271/D/O/2014 direktorat jenderal pendidikan tinggi mempunyai kebijakan dan standarisasi teknik di bidang pendidikan tinggi yang telah memberikan ijin Penyelenggaraan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Nurliana Medan dan Notaris Elawijaya Alsa, SH nomor SK. Menkeh R.I. No : C-136-HT Th 1997 Tanggal 26 Nopember dari 55

5 BAB II FILOSOFI, VISI, MISI DAN TUJUAN STIKes Nurliana A. Filosofi Pekerjaan, Pengabdian dan Keiklasan adalah ibadah untuk ummat B. Visi : Pada Tahun 2025 menjadi lembaga pendidikan tinggi yang terkemuka di Indonesia dalam mengembangkan bidang Farmasi dan Kesehatan Masyarakat berdasarkan ilmu pengetahuan dan teknologi dan menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan berwirausaha. C. Misi : 1. Melaksanakan proses pembelajaran dengan dukungan fasilitas dan sumber daya manusia yang memenuhi standar nasional pendidikan tinggi. 2. Menghasilkan sumber daya yang manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlaq mulia, berbudaya, bersemangat ilmiah, bertanggung jawab serta memiliki kemampuan akademik dan profesional serta sanggup berkinerja di lingkungan kerjanya. 3. Memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan kesehatan melalui pengembangan penelitian, pelayanan informasi, kajian kebijakan, konsultasi serta pendidikan dan pelatihan dalam bidang kesehatan secara interdisipliner sesuai posisi tantangan, peran dan tanggung jawab. 4. Melaksanakan pendidikan kepemimpinan dan wirausaha secara berkelanjutan. 5. Menghasilkan sumber daya manuasia yang berkualitas dan mampu bersaing dalam pasar kerja untuk kepentingan bangsa baik dalam tingkat regional, nasional, maupun internasional. 3 dari 55

6 D. Tujuan STIKes Nurliana Medan (STIKNA) 1. Menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas sehingga untuk memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan di bidang farmasi dan kesehatan masyarakat yang mampu secara teori maupun praktek dengan baik dan benar sehingga dapat memenuhi kebutuhan tenaga-tenaga profesional bagi sektor pemerintahan dan atau swasta. 2. Menyelenggarakan pendidikan akademik dan profesional dibidang Farmasi dan kesehatan masyarakat serta menghasilkan sarjana yang cepat dengan mudah beradaptasi dengan lingkungan kerjanya sehingga mampu memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. 3. Menghasilkan penelitian yang inovatif yang mudah diterapkan oleh masyarakat. 4. Menghasilkan lulusan yang mandiri, memiliki jiwa wirausaha dan kepemimpinan yang baik. E. Sasaran 1. Meningkatnya kualitas proses pembelajaran yang berstandar internasional dan menghasilkan lulusan yang unggul dan kompetitif di tingkat internasional 2. Meningkatnya akademik dan citra yayasan 3. Meningkatnya kualitas input mahasiswa, sistem informasi akademik, penelitian untuk pembelajaran dan pengabdian masyarakat, serta sumber daya manusia untuk mendukung pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi 4. Meningkatnya pembinaan (penalaran, minat, bakat) dan kesejahteraan mahasiswa serta tumbuhnya semangat kemandirian/kewirausahaan mahasiswa 5. Terbangunnya jaringan internasional dalam bidang penelitian dan pengabdian masyarakat dan meningkatnya kapasitas jaringan kerjasama di tingkat nasional dan internasional 6. Meningkatnya kelembagaan dan manajemen penelitian, dan penelitian terpadu yang berorientasi pada pemanfaatan sumberdaya alam secara berkelanjutan 4 dari 55

7 7. Tersedianya sarana dan prasarana fisik untuk pembelajaran, riset, dan administrasi yang memadai serta teknologi informasi untuk mendukung administrasi dan keuangan 8. Terwujudnya struktur organisasi yang mendukung pengelolaan yayasan yang efisien dan produktif. F. Kompetensi Kompetensi Program Studi Biologi disusun berdasarkan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang merupakan perwujudan mutu dan jati diri Bangsa Indonesia terkait dengan sistem pendidikan dan pelatihan nasional yang dimiliki Indonesia. Rumusan kompetensi tersebut meliputi empat dimensi kemampuan, yaitu ilmu, penelitian, wawasan dan sikap. Secara rinci rumusan kompetensi disusun dalam Tabel di bawah ini. Kode Dimensi Kemampuan 1 ILMU 2 PENELITIAN 3 WAWASAN 4 SIKAP Kompetensi Mampu melaksanakan pengabdian kepada masyarakat melalui penerapan hasil penelitian Mampu melaksanakan penelitian Mampu mengidentifikasi permasalahan dalam bidang ilmu sejenis Mampu bekerja mandiri maupun kelompok secara kreatif Uraian Kompetensi 1. Memahami konsep dan teori yang relevan di bidang biologi 2. Mempunyai dasar akademik yang cukup untuk melanjutkan ke jenjang Pascasarjana 1. Mampu melaksanakan penelitian secara mandiri atau berkelompok 2. Mampu menyampaikan pemikiran sesuai dengan perkembangan ilmu yang dimiliki Mampu menerapkan ilmu untuk kepentingan umat manusia Berwawasan luas, berpikir kritis, kreatif, dan kritis 5 dari 55

8 BAB III FASILITAS STIKes Nurliana Fasilitas fisik yang dimiliki oleh STIKes Nurliana adalah : 1. Gedung Kantor Pusat Tata Usaha (KPTU): 2. Ruangan meliputi Ruang Dosen, Ruang Kuliah, Ruang Ujian Skripsi, Laboratorium, Laboratorium komputer. 3. Fasilitas Pendukung yang meliputi Taman, Musholla, Kantin. 6 dari 55

9 BAB IV ORGANISASI STIKes Nurliana Berdasarkan Izin Dikti No. 271/D/O/2014 direktorat jenderal pendidikan tinggi mempunyai kebijakan dan standarisasi teknik di bidang pendidikan tinggi yang telah memberikan ijin Penyelenggaraan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Nurliana Medan dan Notaris Elawijaya Alsa, SH nomor SK. Menkeh R.I. No : C-136-HT Th 1997 Tanggal 26 Nopember dari 55

10 8 dari 55

11 DAFTAR JABATAN STIKES NURLIANA (STIKNA) MEDAN No Nama NIK Jabatan 1 Dr. Muhammad Taufik, M.Si Ketua 2 Mahmudi, S.Si., M.Si Puket I 3 Saqdiah, SE Puket II 4 5 Arifa Masyitah Panjaitan, SKM., M.Kes Fenty Zahara Nasution, S.Psi., M.Psi Puket III Pj. UPMI 6 Irwan Agustian, S.Kep, Ns KTU 7 Vina Anggina Hutasuhut, SKM Dahlia Nurhasanah, S.Pd., M.Si Dr. Novita Sari Br. Barus, M.Kes UPT Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Pj. Pusat Bahasa, Lab dan Komputer (PDDIKTI) Ka. Prodi IKM 10 Sony, S.Si., M.Si Sekr. Prodi IKM 11 Ratih Paramitha, S.Si., M.Si Ka. Prodi Farmasi 12 Khodijah Tussolihin Dalimunthe, SKM, M.Kes Sekr. Prodi Farmasi 13 Mariany Razali, S.Si., M.Si Dosen Tetap 9 dari 55

12 Nama Staf Dosen Pengajar di STIKes Nurliana 1. Prof. Basuki Wirjosentono, Ph.D 2. Prof. Dr. Harlem Marpaung 3. Prof. Dr. Zul Alfian, M.Sc 4. Dr. Muhammad Taufik, M.Si 5. Dr. Desi Ardilla, M.Si 6. Dr. Masdania, M.Si 7. Mahmudi, M.Si 8. Arifa Masyitah Panjaitan, SKM., M.Kes 9. Fenty Zahara Nasution, S.Psi., M.Psi 10. Vina Anggina Hutasuhut, SKM 11. Dahlia Nurhasanah, S.Pd., M.Si 12. Dr. Novita Sari Br. Barus, M.Kes 13. Sony, S.Si., M.Si 14. Ratih Paramitha, S.Si., M.Si 15. Khodijah Tussolihin Dalimunthe, SKM, M.Kes 16. Mariany Razali, S.Si., M.Si 10 dari 55

13 BAB V PELAKSANAAN PENDIDIKAN STIKes Nurliana Pelaksanaan pendidikan diawali dengan pendaftaran dan pendaftaran ulang. Pendaftaran atau pendaftaran ulang merupakan kegiatan yang wajib dilakukan oleh calon mahasiswa yang baru diterima dan semua mahasiswa di STIKes Nurliana, pada setiap awal semester atau setiap awal tahun akademik. Setiap mahasiswa yang telah terdaftar sebagai mahasiswa STIKes Nurliana, mempunyai hak untuk mengikuti perkuliahan yang diselenggarakan pada semester itu. Mata kuliah yang disediakan meliputi mata kuliah wajib dan pilihan. Mata kuliah wajib adalah mata kuliah yang wajib ditempuh oleh semua mahasiswa pada program studi ini. Mata kuliah pilihan adalah mata kuliah yang disediakan untuk dipilih oleh mahasiswa sesuai dengan minat masing-masing. Kegiatan perkuliahan tersebut diselenggarakan untuk memenuhi beban pendidikan yang diwajibkan. A. Sistem Pendidikan Pendidikan Program Sarjana di STIKes Nurliana dilaksanakan dengan menggunakan sistem kredit semester. Dalam sistem kredit, perencanaan, penyusunan dan pelaksanaan program pendidikan menggunakan satuan kredit sebagai tolak ukur beban studi. Kegiatan pendidikan STIKes Nurliana didasarkan pada tujuan pendidikan sehingga proses pembelajaran dikembangkan untuk : 1. Memotivasi dan menanamkan keingintahuan (learning to know). 2. Memberikan latihan-latihan atau praktikum dan tugas-tugas mandiri (learning to do) untuk mencari cara penyelesaian suatu masalah. 3. Memberi tugas presentasi suatu topik tertentu ( learning to be) untuk memacu mahasiswa agar dapat mengemukakan pendapat dan berargumentasi secara benar sesuai dengan penalaran yang logis. 11 dari 55

14 4. Memberi bekal yang cukup untuk bekerjasama dengan bidang terkait dan menyesuaikan diri terhadap lingkungan kehidupan dalam bekerjasama (learning to live together). B. Sistem Kredit Semester 1. Pengertian dan tujuan sistem kredit semester Sistem kredit semester adalah suatu sistem penyelenggaraan pendidikan dengan menggunakan satuan kredit semester (SKS) untuk menyatakan beban studi mahasiswa, beban kerja dosen, pengalaman belajar dan beban penyelenggaraan program pembelajaran. Sistem SKS tersebut mengatur perencanaan, penyusunan dan pelaksanaan program pendidikan dengan menggunakan kredit kuliah dan praktikum sebagai tolak ukur beban pembelajaran. Setiap mata kuliah dan praktikum mempunyai bobot sesuai keperluan untuk mencapai tujuan pendidikan. Dalam sistem kredit, beban studi yang harus diselesaikan oleh mahasiswa pada suatu jenjang studi dinyatakan dalam jumlah satuan kredit dan waktu pelaksanaannya diatur dengan sistem semester. Semester adalah satuan waktu kegiatan yang terdiri atas minggu kuliah atau kegiatan terjadwal lainnya berikut kegiatan lanjutan, termasuk 2 minggu kegiatan evaluasi. Berdasarkan perbedaan minat, bakat dan kemampuan di antara mahasiswa, maka cara dan waktu untuk menyelesaikan beban studi maupun komposisi kegiatan studi tidak harus sama bagi setiap mahasiswa, meskipun mereka duduk dalam jenjang pendidikan yang sama. Oleh karena itu penggunaan sistem kredit diharapkan dapat : a. Memberi kesempatan kepada para mahasiswa yang cerdas dan rajin belajar agar dapat menyelesaikan studi dalam waktu yang sesingkat-singkatnya. b. Memberi kesempatan kepada para mahasiswa agar dapat mengikuti kegiatan pendidikan yang sesuai dengan minat, bakat dan kemampuan. c. Mempermudah penyesuaian alih kredit dari Program Studi yang lain. d. Memudahkan evaluasi keberhasilan mahasiswa. 12 dari 55

15 2. Beban pendidikan dan satuan kredit semester Beban pendidikan baik untuk beban studi mahasiswa maupun beban mengajar dosen dinyatakan dengan satuan kredit semester (SKS). 3. SKS untuk kuliah Satuan Kredit Semester ( SKS) adalah takaran penghargaan terhadap beban studi mahasiswa, beban kerja Dosen, pengalaman belajar dan beban penyelenggaraan program yang diperoleh selama satu semester melalui kegiatan terjadwal (satu) sks pada bentuk pembelajaran kuliah, responsi dan tutorial, mencakup: a.kegiatan belajar dengan tatap muka 50 (lima puluh) menit per minggu per semester; b.kegiatan belajar dengan penugasan terstruktur 50 (lima puluh) menit per minggu per semester; dan c.kegiatan belajar mandiri 60 (enam puluh) menit per minggu per semester (satu) SKS pada bentuk pembelajaran seminar atau bentuk pembelajaran lain yang sejenis, mencakup: a.kegiatan belajar tatap muka 100 (seratus) menit per minggu per semester; dan b.kegiatan belajar mandiri 60 (enam puluh) menit per minggu per semester. (Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi) 4. SKS untuk praktikum Praktikum adalah suatu kegiatan pendidikan yang dilakukan di laboratorium dan atau di lapangan, berkaitan dengan kemampuan psikomotorik dan kegiatan fisik. Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk menambah kejelasan pemahaman materi kuliah yang diberikan dan memberi latihan dasar ketrampilan untuk mengenali dan melakukan pengamatan serta pendekatan ilmiah. Satu SKS praktikum setara dengan kegiatan 3 5 jam per minggu yang meliputi 13 dari 55

16 a. kegiatan psikomotorik selama tiga jam terjadwal per minggu ditambah dengan satu jam kegiatan terstruktur dan satu sampai dua jam kegiatan mandiri. Jumlah keseluruhan beban untuk satu SKS praktikum setara dengan kegiatan selama jam dalam satu semester. Apabila suatu mata kuliah disertai praktikum, total SKS mata kuliah tersebut adalah jumlah SKS kuliah ditambah jumlah SKS praktikum. b. Pre test yaitu sebuah evaluasi yang diadakan untuk menguji konsep kepada mahasiswa sebelum praktikum dimulai. c. Post test yaitu suatu sebuah evaluasi yang diadakan untuk melihat tercapainya tujuan kepada mahasiswa setelah pratikum dilaksanakan. d. Dengan katagori nilai adalah pre test 5%, responsi 10%, kerja 30%, laporan 30% dan UAS 25%. (Sesuai Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi) 5. SKS untuk Seminar, Kerja Praktek dan Skripsi Pengertian satu SKS untuk mata kuliah Seminar, Kerja Praktek, dan Skripsi yaitu setara dengan tiga sampai lima jam kegiatan per minggu atau jam per semester. C. Sistem ujian dan penilaian 1. Sistem Ujian Ujian dilaksanakan dalam bentuk ujian tertulis dan atau ujian lisan. Cara ujian yang diselenggarakan disesuaikan dengan sifat kegiatan pendidikan dan jumlah mahasiswa. Ujian dilakukan dengan tujuan sebagai berikut yaitu (a) evaluasi seberapa besar mahasiswa dapat memahami bahan yang diajarkan atau ditugaskan kepadanya, ( b) mengetahui kemampuan mahasiswa dalam mengikuti pendidikan, (c) evaluasi dosen dalam proses pembelajaran. Ujian diselenggarakan sekurang-kurangnya dua kali, yaitu satu kali ujian tengah semester (UTS) dan satu kali ujian akhir semester (UAS). Pelaksanaa n UTS dan UAS 14 dari 55

17 untuk kegiatan pendidikan dalam bentuk kuliah diatur oleh Seksi Akademik dan Kemahasiswaan dan disesuaikan dengan Kalender Akademik STIKes Nurliana. Ujian akhir praktikum diatur oleh penanggungjawab praktikum di masing-masing Laboratorium. Di dalam pelaksanaan ujian akhir semester, mahasiswa harus memenuhi ketentuan, sebagai berikut yaitu (a) terdaftar pada kelas mata kuliah bersangkutan pada semester berjalan, (b) telah mengikuti kuliah sekurang-kurangnya 75% jumlah total waktu perkuliahan, (c) dapat menunjukkan kartu ujian yang berlaku. 2. Sistem Penilaian Nilai akhir mata kuliah yang disertai dengan praktikum merupakan gabungan antara nilai akhir kuliah dan nilai akhir praktikum dengan formula yang ditetapkan dalam Rencana Program Kegiatan Pembelajaran Semester (RPKPS) masing -masing mata kuliah. Sistem penilaian yang digunakan adalah sistem penilaian relatif yang menggambarkan prestasi seluruh mahasiswa dalam suatu kelas. Dengan demikian, sistem penilaian diharapkan mampu memilah mahasiswa menjadi kelompok yang berkemampuan amat baik, baik, cukup, kurang, dan gagal. Konversi nilai angka menjadi nilai huruf dilakukan dengan menggunakan metode Penilaian Acuan Normal (PAN) dan Penilaian Acuan Patokan (PAP). Dengan demikian, nilai akhir mata kuliah dalam bentuk huruf dinyatakan sebagai berikut yaitu nilai A (amat baik), B (baik), C (cukup), D (kurang), dan E (gagal). Range nilai absolutnya adalah Range Nilai Nilai Mutu Lambang 80 4 A B C D E 15 dari 55

18 (Sesuai Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi) D. Evaluasi hasil studi 1. Penghitungan Nilai Akhir Mata Kuliah Setiap mata kuliah hanya mempunyai satu nilai akhir (NA). Nilai akhir ini merupakan hasil penggabungan dari nilai berbagai kegiatan dalam mata kuliah tersebut yaitu nilai akhir praktikum, nilai ujian tengah semester, nilai ujian akhir semester, dan kuis atau tugas yang lain. Contoh penilaian mata kuliah lihat tabel dibawah ini Tabel Contoh penilaian akhir mata kuliah berdasarkan komponen penilaian No. Komponen nilai Persentase 1 Ujian tengah semester 35 % 2 Ujian akhir semester 45 % 3 Tugas 10 % 4 Absen 10% (Sesuai Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor 49 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi) 2. Penghitungan Indeks Prestasi (IP) Republik Indonesia Evaluasi hasil studi mahasiswa dinyatakan dengan Indeks Prestasi (IP). Penghitungan Indeks Prestasi (IP) berdasarkan nilai huruf diubah menjadi nilai b obot dalam bentuk angka, yaitu A = 4; B = 3; C = 2; D = 1 dan E = 0. Peringkat IP berkisar antara 0 sampai 4. Indeks Prestasi Semester (IPS) digunakan sebagai acuan untuk mengambil beban SKS semester berikutnya. menggunakan rumus sebagai berikut: Penghitungan Indeks Prestasi (IP) IP n i 1 (SKS MKi x nb MKi) n i 1 SKS MKi Jumlah perkalian SKS mata kuliah - mata kuliah dikalikan dengan bobot nilainya masing-masing dibagi dengan jumlah SKS seluruh mata kuliah yang diambil. 16 dari 55

19 Keterangan: Mki : mata kuliah ke i; nb Mki : nilai bobot mata kuliah ke i; (A = 4; B = 3; C = 2; D = 1; E = 0) i.n : jumlah mata kuliah yang diambil Untuk menentukan kelanjutan studi mahasiswa, dilakukan evaluasi pada akhir semester 4, akhir semester 8, dan akhir masa studi, dengan menggunakan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) (Sesuai Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi) E. Beban SKS tiap semester IPS setiap semester digunakan untuk menentukan jumlah SKS yang dapat diambil pada semester berikutnya, dengan pedoman sebagai berikut: IP 3,00 : dapat mengambil maksimal 24 SKS 2,50 < IP < 3,00 : dapat mengambil maksimal 21 SKS 2,00 < IP 2,50 : dapat mengambil maksimal 18 SKS 1,50 < IP 2,00 : dapat mengambil maksimal 15 SKS IP 1,50 : dapat mengambil maksimal 12 SKS (Sesuai Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi dan SK Mendiknas nomor 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa) F. Evaluasi hasil studi akhir semester keempat Pada akhir dua tahun pertama atau semester keempat, terhitung mulai saat mahasiswa terdaftar pertama kalinya sebagai mahasiswa STIKes Nurliana, hasil studi mahasiswa dievaluasi (evaluasi studi tahap I) untuk menentukan apakah mahasiswa tersebut dapat melanjutkan studi atau harus meninggalkan Kampus (drop out). 17 dari 55

20 Mahasiswa dapat melanjutkan studi di STIKes Nurliana jika memenuhi persyaratan sebagai berikut: 1. Dapat mengumpulkan sekurang-kurangnya 30 SKS dari kegiatan pendidikan 2. Mencapai Indeks Prestasi Kumulatif 2,00 untuk 30 SKS nilai terbaik tersebut pada butir 1 3. Tidak ada nilai E dalam mata kuliah yang diperhitungkan dalam butir 1 Apabila dalam waktu empat semester tersebut, mahasiswa mampu mengumpulkan lebih dari 30 SKS, maka evaluasi hasil studi akhir semester ke-empat ini dipilih 30 SKS dengan nilai terbaik dengan IP 2,00. Mahasiswa yang tidak dapat memenuhi persyaratan tersebut tidak dapat melanjutkan STIKes Nurliana (drop out). G. Evaluasi hasil studi akhir semester kedelapan Evaluasi Studi Tahap II dilaksanakan pada akhir semester kedelapan dan merupakan pemantauan yang bersifat pembinaan akademik. Untuk evaluasi tahap II ini, mahasiswa wajib mengumpulkan minimal 80 SKS. Mahasiswa dapat dinyatakan lolos dari evaluasi studi tahap II ini dengan persyaratan sebagai berikut: 1. Indeks Prestasi Kumulatif minimal 2,00, diperhitungkan untuk nilai tertinggi dari 80 SKS. 2. Nilai D maksimal 25 % dari SKS total. 3. Tidak ada nilai E. Mahasiswa yang tidak memenuhi persyaratan tersebut diperingatkan dan diwajibkan untuk segera memperbaiki mata kuliah dengan nilai D dan E tersebut. H. Evaluasi hasil studi pada akhir masa studi (Yudisium). Evaluasi hasil studi pada akhir masa studi dilaksanakan setelah mahasiswa mengumpulkan minimal 144 SKS dan maksimal 148 SKS. Mahasiswa dinyatakan lulus sebagai Sarjana Farmasi (S.Fa rm) dan Sarjana Kesehatan Masyarakat (S KM) setelah melalui rapat Yudisium dengan memenuhi persyaratan sebagai berikut : 18 dari 55

21 1. Telah menempuh semua mata kuliah wajib dan mata kuliah pilihan yang dipersyaratkan. 2. IPK minimal 2, Jumlah SKS dengan nilai D maksimal 25 % dari SKS total. 4. Tidak ada nilai E. 5. Nilai mata kuliah Pendidikan Agama, Pendidikan Pancasila, dan Pendidikan Kewarganegaraan minimal C. Apabila tidak memenuhi persyaratan tersebut di atas, mahasiswa diwajibkan memperbaiki nilai, selama masa studi belum habis (maksimal 14 semester). Bilamana batas waktu studi sudah habis, mahasiswa yang bersangkutan dinyatakan tidak berhasil dan harus mengundurkan diri atau dikeluarkan (drop out) dari STIKes Nurliana. I. Predikat kelulusan Mahasiswa dinyatakan lulus program sarjana pada rapat yudisium. Kepada para lulusan diberikan predikat kelulusan dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Lulus dengan predikat Cum laude diberikan kepada mahasiswa yang lulus Sarjana dengan : a. IPK 3,51. b.lama studi maksimal 5 tahun. 2. Lulus dengan predikat Sangat Memuaskan diberikan kepada mahasiswa yang lulus Sarjana dengan 2,76 IPK 3,50 3. Lulus dengan predikat Memuaskan diberikan kepada mahasiswa yang lulus Sarjana dengan 2,00 IPK 2,75. J. Pengulangan Mata Kuliah Mahasiswa dapat mengulang matakuliah untuk memperbaiki nilai sesuai dengan beban yang diizinkan per semeter selama masa studinya belum dilampaui. Apabila mahasiswa mengulangi mata kuliah lebih dari satu kali maka nilai yang digunakan pada penghitungan IPK adalah nilai yang tertinggi. Bagi mahasiswa yang mendapat nilai E, 19 dari 55

22 harus mengulang pada saat mata kuliah ditawarkan di semester berikutnya atau pada tahun akademik berikutnya. K. Masa studi Masa studi program Sarjana (S1) adalah 8 (delapan) semester tetapi dapat ditempuh dalam waktu kurang dari 8 (delapan) semester, dan selama lamanya 14 (empat belas) semester (SK Mendiknas nomor 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa, dan Sesuai Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi). Masa non-aktif studi dengan ijin (cuti), tidak diperhitungkan sebagai masa studi, sedangkan yang tanpa ijin (mangkir) tetap diperhitungkan. Apabila pada akhir batas waktu akhir studi (14 (empat belas) semester) setelah dilakukan evaluasi hasil studi ternyata syarat-syarat penyelesaian studi tidak dipenuhi, maka mahasiswa yang bersangkutan dinyatakan tidak berhasil dan harus mengundurkan diri atau dikeluarkan (drop out) dari STIKes Nurliana. 20 dari 55

23 BAB VI ADMINISTRASI PENDIDIKAN STIKes Nurliana A. Pendaftaran 1. Pendaftaran mahasiswa baru Setiap calon mahasiswa yang diterima menjadi mahasiswa baru di STIKes Nurliana pada awal tahun akademik harus mendaftarkan diri untuk mendapatkan Status Mahasiswa, yaitu dengan melakukan pembayaran biaya pendidikan di STIKes Nurliana. Calon mahasiswa yang telah memperoleh Status Mahasiswa selanjutnya akan memperoleh Kartu Mahasiswa dari STIKes Nurliana. 2. Pendaftaran ulang mahasiswa Pendaftaran ulang wajib dilakukan oleh mahasiswa pada setiap awal semester akademik. Setiap awal semester akademik, mahasiswa wajib melaksanakan dua jenis registrasi, yaitu: a. Registrasi administrasi, yaitu melunasi kewajiban pembayaran biaya pendidikan. Mahasiswa kemudian memperoleh status terdaftar dengan pengesahan (pemberian tanda terdaftar) pada Kartu Mahasiswa oleh petugas registrasi. b. Registrasi akademik, yaitu mencatatkan diri di STIKes Nurliana untuk dapat mengikuti kegiatan akademik semester yang bersangkutan. Setelah menyelesaikan pendaftaran ulang, mahasiswa mendapatkan bukti pembayaran dan selanjutnya mahasiswa dapat mengambil Borang Kartu Rencana Studi (KRS) di STIKes Nurliana. 21 dari 55

24 B. Kalender akademik Kalender Akademik STIKes Nurliana disusun berdasarkan Kalender Akademik STIKes Nurliana dan diputuskan melalui Surat Keputusan Ketua. Kalender Akademik tersebut mengatur penyelenggaraan kegiatan pendidikan untuk satu tahun akademik. C. Dosen Pembimbing Akademik Setiap mahasiswa dibimbing oleh seorang Dosen Pembimbing Akademik (DPA) yang ditunjuk oleh Ketua. DPA bertugas memberikan pembimbingan untuk : 1. Mendorong mahasiswa bimbingannya agar menjadi pembelajar yang berkualitas dan sukses 2. Memandu mahasiswa bimbingannya membuat perencanaan proses pembelajaran di STIKes Nurliana agar lulus sesuai dengan program dan kompetensi yang telah ditetapkan 3. Membantu mahasiswa bimbingannya agar memiliki kemampuan dalam menginternalisasikan nilai-nilai luhur. 4. Membantu mahasiswa bimbingannya dalam mengembangkan karakter intelektual terpuji 5. Memotivasi mahasiswa bimbingannya agar menjadi lulusan yang selalu mengikuti perkembangan ipteks D. Pengambilan Borang Kartu Rencana Studi Waktu pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) sesuai dengan Kalender Akademik. Borang KRS dapat diambil di Seksi Akademik dan Kemahasiswaan dengan menunjukkan lembar bukti pembayaran SPP dan KHS semester sebelumnya. 22 dari 55

25 E. Tata cara pengisian KRS Tata cara pengisian KRS diatur oleh Seksi Akademik dan Kemahasiswaan STIKes Nurliana sebagai berikut: 1. Pengambilan, Pengisian, dan penyerahan kembali KRS harus sesuai jadwal yang telah ditentukan oleh STIKes Nurliana. Apabila terlambat dari waktu yang telah ditentukan, mahasiswa akan dikenakan sanksi dan harus segera lapor kepada Seksi Akademik dan Kemahasiswaan. 2. Dalam pengisian KRS di bawah bimbingan Dosen Penasehat Akademik (DPA), harus dilakukan dengan cermat. Apabila terjadi kesalahan penulisan kode mata kuliah dalam KRS, maka KRS tidak dapat diproses melalui komputer di Seksi Akademik dan Kemahasiswaan STIKes Nurliana dan hal ini merupakan tanggungjawab mahasiswa bersangkutan. 3. Pengambilan SKS tidak boleh lebih dari 24 SKS atau melebihi jumlah SKS yang telah ditentukan, sesuai dengan Indeks Prestasi Semester (IPS) yang diperoleh pada semester sebelumnya. Apabila terjadi kelebihan SKS yang diambil, maka Seksi Akademik dan Kemahasiswaan berhak membatalkan kelebihan jumlah SKS mata kuliah, sesuai pilihan mahasiswa. 4. KRS yang sudah diisi dan disahkan oleh DPA, selanjutnya diserahkan ke Seksi Akademik dan Kemahasiswaan. Lembar KRS berwarna hijau diserahkan kepada Dosen Pembimbing Akademik. Lembar-yang putih disimpan oleh mahasiswa yang bersangkutan, dan lembar biru diarsip oleh Seksi Akademik dan Kemahasiswaan. F. Perkuliahan dan Praktikum Setelah mahasiswa melakukan pendaftaran atau pendaftaran ulang di awal semester, mahasiswa wajib mengikuti perkuliahan, praktikum dan kegiatan lain sesuai dengan rencana studinya. Penyelenggaraan jadwal kuliah dikoordinasikan oleh Seksi Akademik dan Kemahasiswaan. Praktikum diselenggarakan oleh Laboratorium mata kuliah terkait. 23 dari 55

26 Di dalam mengikuti kegiatan kuliah mahasiswa wajib : 1. mengikuti secara teratur, tertib, dan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan dan tidak diperbolehkan mengikuti dua mata kuliah atau lebih pada waktu yang bersamaan. 2. mengisi daftar hadir setiap kuliah dan perlu ditegaskan bahwa mahasiswa yang kehadirannya kurang dari 75% tidak diperkenankan untuk mengikuti ujian. 3. berpakaian rapi dan sopan, yaitu tidak boleh mengenakan baju kaos tanpa krah atau memakai sandal selama mengikuti perkuliahan. Penyelenggaraan dan tata tertib praktikum diatur oleh dosen pengasuh mata kuliah terkait yang dikoordinasikan dengan Kepala Laboratorium. Ketentuan umum yang berlaku untuk semua praktikum bagi mahasiswa adalah sebagai berikut : 1. wajib mengikuti praktikum secara teratur dan mengisi daftar hadir sesuai jadwal yang telah ditentukan dengan tertib. 2. wajib mengikuti semua acara praktikum. 3. wajib mengikuti peraturan yang berlaku di masing-masing laboratorium. I. Kerja Praktek Kerja Praktek (KP) adalah suatu bentuk mata kuliah wajib yang berisi kegiatan yang berupa penerapan ilmu yang diperoleh dalam kuliah dan praktikum serta disesuaikan dengan keadaan tempat atau lokasi. Tempat atau lokasi kerja praktek adalah di luar Kampus STIKes Nurliana yang meliputi berbagai institusi baik swasta maupun pemerintah misalnya pabrik, Rumah Sakit, dan institusi lain yang relevan dengan kompetensi bidang. Pelaksanaan KP di bawah bimbingan Dosen Pembimbing KP STIKes Nurliana dan Pembimbing Lapangan dari Instansi tempat pelaksanaan KP. Tujuan Kerja praktek adalah: 1. Memberikan wawasan dunia kerja secara dini kepada mahasiswa terutama untuk mengenal bidang-bidang pekerjaan yang relevan dengan kompetensi bidang kesehatan. 24 dari 55

27 2. Meningkatkan ketrampilan mahasiswa baik yang bersifat pengetahuan dan pemahaman, kemampuan berpikir, kemampuan praktis ( psikomotorik), kemampuan manajerial, dan kemampuan bersikap berdasarkan pengalaman selama mengikuti perkuliahan dan praktikum. 3. Melatih mahasiswa agar mampu hidup bermasyarakat secara nyata dalam dunia kerja untuk membangun jejaring kerja (networking) dengan berbagai pihak. 4. Mempromorikan kompetensi bidang kesehatan di dunia kerja melalui praktek nyata yang dilakukan oleh mahasiswa. Kerja Praktek ini dilakukan dengan magang di rumah sakit, pabrik, dan instansi lainnya agar mahasiswa memperoleh pengalaman kerja yang bermanfaat untuk memasuki dunia kerja kelak setelah lulus dari STIKes Nurliana. Kerja praktek dapat diambil oleh mahasiswa dengan persyaratan sebagai berikut : 1. Telah mengambil mata kuliah minimal 80 SKS dengan IPK 2,00 2. Telah mengambil mata kuliah prasyarat mata kuliah KP Setelah selesai Kerja Praktek, mahasiswa wajib menyusun laporan KP untuk dipresentasikan di depan forum Seminar KP yang dihadiri oleh mahasiswa dan dosen. Laporan tersebut telah disetujui oleh dosen pembimbing KP dan pembimbing lapangan. Penilaian Kerja Praktek didasarkan atas aktivitas pelaksanaan, kulitas laporan, dan kualitas presntasi. G. Seminar Seminar adalah suatu bentuk mata kuliah yang berisi kegiatan penelitian ilmiah di bawah bimbingan Dosen Pembimbing Seminar, yang hasilnya dipresentasikan di depan forum Seminar yang dihadiri oleh mahasiswa dan dosen. Kegiatan tersebut diutamakan untuk melatih kemampuan mahasiswa dalam melakukan penelitian ilmiah, menyusun laporan penelitian ilmiah, dan menyajikan hasil penelitian ilmiah secara oral serta melatih kemampuan mengemukakan pendapat dalam forum ilmiah. Topik atau judul 25 dari 55

28 seminar dapat diambil dari mata kuliah wajib atau pilihan yang diminati, dan harus sesuai dengan bidang ilmu yang diasuh oleh dosen pembimbing seminar. Penilaian seminar dilakukan oleh Dosen Pembimbing yang bersangkutan bersama-sama dengan Dosen Pengelola dan Penyelenggara Seminar yang didasarkan pada kemampuan mahasiswa dalam menyusun naskah seminar, menyampaikan informasi dengan bahasa yang baik dan benar serta mengemukakan pendapat di depan forum. Untuk mengambil seminar, mahasiswa diharuskan memenuhi persyaratan akademik, yang intinya mahasiswa dapat mengerjakan Seminar apabila : 1. terdaftar pada semester yang berjalan, 2. telah menyelesaikan sekurang kurangnya 80 SKS, 3. Indeks Prestasi Kumulatif minimal 2,00, dan 4. telah menempuh mata kuliah yang dipilih sebagai tema seminar. H. Skripsi Skripsi adalah karya ilmiah hasil penelitian yang dilakukan mahasiswa sebagai persyaratan utama untuk menyelesaikan program sarjana di STIKes Nurliana. Tema skripsi seperti halnya seminar termasuk dalam cabang kesehatan yang dapat diambil dari mata kuliah wajib atau pilihan yang diminati dan harus sesuai dengan cabang ilmu yang diasuh oleh Dosen Pembimbing Skripsi. Pengerjaan skripsi bertujuan agar mahasiswa pada akhir studinya mampu : 1. Menguasai dasar dasar ilmiah dan metodologi ilmiah bidang keahlian tertentu, sehingga mampu menemukan, memahami, dan menjelaskan permasalahan, serta merumuskan cara penyelesaiannya. 2. Meningkatkan kompetensi mahasiswa baik yang bersifat pengetahuan dan pemahaman, kemampuan berpikir, kemampuan praktis ( psikomotorik), kemampuan manajerial, dan kemampuan bersikap sesuai dengan kompentensi lulusan yang diharapkan. 26 dari 55

29 3. Menguasai dasar-dasar ilmiah sehingga mampu berpikir, bersikap dan bertindak sebagai ilmuwan 4. Mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi sesuai bidangnya. Mahasiswa yang akan mengambil skripsi harus memenuhi persyaratan sebagai berikut: a. Telah menyelesaikan 100 SKS dengan IP Kumulatif 2,00 dan tidak ada nilai E pada 100 SKS matakuliah yang telah diambil. b. Telah menyelesaikan seminar dengan mendapatkan nilai minimal D. c. Telah menyelesaikan kerja praktek dengan mendapatkan nilai minimal D. d. Mahasiswa terdaftar pada semester yang sedang berjalan. Prosedur pengambilan mata kuliah Skripsi : 1. Mahasiswa menemui dosen pembimbing akademik dan Dosen Pembimbing Skripsi (DPS) yang telah ditunjuk oleh STIKes Nurliana untuk mengkonsultasikan topik penelitian skripsi. 2. Mahasiswa menyusun usulan penelitian (proposal) skripsi di bawah bimbingan DPS. 3. Mahasiswa telah mencantumkan mata kuliah skripsi dalam KRS pada semester berjalan, selanjutnya mengambil borang pendaftaran skripsi di Pengelola Skripsi selanjutnya mengisi borang tersebut untuk ditandatangani oleh DPS dan DPA 4. Mengajukan proposal skripsi yang telah disetujui oleh DPS disertai kelengkapan dokumen pendukung, yaitu (i) KRS yang tela h disahkan, (ii) Transkrip nilai akademik, (iii) Borang Pendaftaran Skrips i yang telah disetujui oleh DPS dan DPA untuk disahkan oleh STIKes Nurliana. 5. Mahasiswa menyerahkan proposal skripsi yang telah disahkan STIKes Nurliana kepada Pengelola Skripsi dan mendapatkan bukti pendaftaran skripsi berupa lembar penyerahan proposal yang ditandatangani oleh Pengelola Skripsi. 27 dari 55

30 6. Selama mengerjakan skripsi, mahasiswa berhak mendapatkan bimbingan dari dosen pembimbing skripsi dan wajib mengisi kartu pemantauan skripsi yang ditandatangani pembimbing skripsi. 7. Apabila karena sesuatu hal mahasiswa harus berganti dosen pembimbing, maka mahasiswa harus melaporkan kepada pengelola skripsi. Mahasiswa memperoleh borang pergantian dosen pembimbing, yang harus ditandatangani dosen pembimbing skripsi lama dan baru. 28 dari 55

31 BAB VII ATURAN TAMBAHAN Hal hal yang belum tercantum dalam pedoman ini akan diatur secara khusus. 29 dari 55

32 BAB VIII KURIKULUM Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi maupun bahan kajian dan pelajaran serta penyampaian dan penilaiannya yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar di Perguruan Tinggi. Kurikulum STIKes Nurliana mengandung 2 program studi : a. Program Studi Farmasi b. Pragram Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Penentuan pemilihan minat dilaksanakan setelah mahasiswa menyelesaikan 80 SKS atau setelah menyelesaikan semester V. Mahasiswa diminta menentukan minat studi dengan bimbingan Dosen Penasehat Akademik. Berdasarkan minat dan topik skripsi yang telah dipilih oleh mahasiswa selanjutnya ditentukan Pembimbing skripsi oleh Tim Kurikulum bersama Dosen Penasehat Akademik. Mahasiswa wajib mengambil matakuliah pendukung Skripsi (6 SKS) dengan bimbingan Dosen Penasehat Akademik dan Pembimbing skripsi. Keputusan Mendiknas No. 045/U/2002 menyatakan bahwa mata kuliah sebagai komponen kurikulum mengandung lima unsur kompetensi, yaitu: 1. Pengembangan kepribadian: Kompetensi bahan kajian dan pelajaran untuk pengembangan manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, berkepribadian mantab dan mandiri serta mempunyai rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan berdasarkan Pancasila. 2. Keilmuan dan ketrampilan: Kompetensi bahan kajian dan pelajaran yang ditujukan terutama untuk memberikan landasan penguasaan ilmu dan ketrampilan tertentu. 30 dari 55

33 3. Keahlian berkarya: Kompetensi bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan menghasilkan tenaga ahli dengan kekaryaan berdasarkan ilmu dan keterampilan yang dikuasai. 4. Perilaku berkarya: Komptensi bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan untuk membentuk sikap dan perilaku yang diperlukan seseorang dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan ilmu dan ketrampilan yang dikuasai. 5. Berkehidupan bersama: Kompetensi bahan kajian dan pelajaran yang diperlukan seseorang untuk dapat memahami kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian dalam berkarya. Sesuai dengan SK Mendiknas nomor 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa, dan Sesuai Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. 31 dari 55

34 Susunan Kurikulum Program Studi Farmasi 1. Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) 6 SKS Bertujuan untuk mengembangkan manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa pada Tuhan YME, berbudi pekerti luhur, kepribadian mantap, mandiri, bertanggungjawab dan memiliki rasa kemanusiaan. NO MATA KULIAH KODE MATA SKS SEMESTER KULIAH 1. Pendidikan Agama FKA I 2. Bahasa Indonesia FKB I 3. Pendidikan FKB I Kewarganegaraan 4. Bahasa Inggris FKB I Total SKS 6 2. Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) 65 SKS Bertujuan untuk memberikan landasan penguasaan ilmu dan ketrampilan tertentu. NO MATA KULIAH KODE MATA SKS SEMESTER KULIAH Kimia Dasar Farmasi FKB I Cara Bekerja Yang Baik Dilaboratorium (GLP) FKB I Botani Farmasi FKB I Biologi Sel FKB I Anatomi dan Fisiologi Manusia FKB I Farmasetika Dasar FKC I Aplikasi Komputer FKB II Kimia Analisis I FKA II Kimia Organik I FKB II 32 dari 55

35 Farmakologi Dasar FKB II Mikrobiologi Farmasi FKB II Biokimia FKA II Farmakognosi FKC II Pengantar Ilmu Farmasi FKA II Kimia Analisis II FKB III Kimia Organik II FKB III Farmasi Fisik I FKB III Kimia Bahan Makanan FKC III Farmasi Fisik II FKC IV Farmakoekonomi FKC IV Farmakologi dan Toksikologi II FKC IV Patofisiologi FKB IV Biofarmasetika dan Farmakokinetika FLC IV Farmasi Klinik FKC V Farmakokinetika Klinik dan TDM FKC V Analisa Fisika Kimia Farmasi FKC V Fitokimia FKC V Penyampaian Obat Terkontrol FKC V Compounding FKC VI Farmakoterapi I FKC VI Farmasi Klinik Lanjutan FKC VI Farmakoepidemiologi FKC VII Farmakoterapi II FKC VII Total SKS dari 55

36 3. Mata Kuliah Ketrampilan Berkarya (MKB) 42 SKS Bertujuan menghasilkan tenaga ahli dengan kekaryaan berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai. NO MATA KULIAH KODE MATA SKS SEMESTER KULIAH Praktikum Botani Farmasi FLB I Praktikum Anatomi dan Fisiologi Manusia FLB I Praktikum Farmasetik Dasar FLC I Praktikum Kimia Analisis I FLB II Praktikum Kimia Organik FLB II Praktikum Mikrobiologi Farmasi FLB II Praktikum Aplikasi Komputer FLB II Praktikum Farmakologi FLC II 9 Teknologi Sediaan Farmasi I FKC III 10 Farmakologi dan Toksikologi I FKC III 11 Praktikum Kimia Analisis II FLB III 12 Praktikum Kimia Organik II FLB III 13 Praktikum Farmasi Fisik I FLB III 14 Praktikum Teknologi Sediaan Farmasi I FLC III 15 Praktikum Kimia Bahan Makanan FLC III 16 Teknologi Sediaan Farmasi II FKC IV 17 Praktikum Farmasi Fisik II FLC IV 18 Praktikum Teknologi Sediaan Farmasi II FCL IV 19 Praktikum Biofarmasetika dan Farmakokinetika FLB IV 20 Praktikum Farmakologi dan Toksikologi II FCL IV 34 dari 55

37 Metodologi Penelitian dan Statistik FKB V Sistem Pemastian Mutu FKC V Praktikum Biofarmasetika dan FCL V Farmakokinetika Praktikum Fitokimia FCL V Praktikum Farmakokinetik Klinik dan FCL V TDM Patologi Kllinik FKC VI Teknologi Sediaan Farmasi III FKC VI Interaksi Obat FKC VI Praktikum Kosmetika dan Alat FKC VI Kesehatan Praktikum Patologi Klinik FLC VI Praktikum Teknologi Sediaan Farmasi FLC VI III Farmasi Kesehatan Masyarakat FKC VII Praktikum Farmasi Komunitas FKC VII Total SKS Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB) 14 SKS Bertujuan untuk membentuk sikap dan perilaku yang diperlukan seseorang dalam berkarya menurut tingkatan keahlian berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai. NO MATA KULIAH KODE MATA KULIAH SKS SEMESTER 1 Kimia Medisinal FKC IV 2 Cara Membuat Obat Yang Baik FKB IV 3 Kewirausahaan FKB V 4 Manajemen Farmasi FKC VI 35 dari 55

38 5 6 7 Kosmetika dan Alat Kesehatan FKC VI Toksikologi Forensik FKC VII Pharmaceutical Care (Asuhan FKC VII Kefarmasian) Total SKS Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) 33 SKS Bertujuan untuk dapat memahami kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan keahlian dalam berkarya. NO MATA KULIAH KODE MATA SKS SEMESTER KULIAH 1 Obat Tradisional FKC III 2 Peraturan Perundang FKC V undangan 3 Farmasi Komunitas FKB VII 4 Komunikasi dan Konseling FKC VII 5 Seminar FKD VIII 6 Skripsi FLD VIII Total SKS Rekapitulasi Kelompok Mata Kuliah NO KELOMPOK MATA KULIAH SKS 1. Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) 6 2. Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) Mata Kuliah Ketrampilan Berkarya (MKB) Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB) Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) 17 Total SKS dari 55

39 SEMESTER I KURIKULUM PROGRAM SARJANA FARMASI ( S-1) TAHUN 2016 PROGRAM STUDI FARMASI STIKES NURLIANA No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS Total 1 FKA 101 Pendidikan Agama 2 2 FKB 102 Kewarganegaraan 1 3 FKB 101 Bahasa Inggris 2 4 FKB 103 Bahasa Indonesia 1 5 FKB 103 Kimia Dasar Farmasi 2 6 FKB 104 Cara Bekerja Yang Baik Dilaboratorium (GLP) 2 7 FKB 105 Botani Farmasi 2 8 FKB 106 Biologi Sel 2 9 FKB 107 Anatomi dan Fisiologi Manusia 2 10 FKC 101 Farmasetika Dasar 2 11 FLB 108 Praktikum Botani Farmasi 1 12 FLB 109 Praktikum Anatomi dan Fisiologi Manusia 1 13 FLC 102 Praktikum Farmasetik Dasar 1 Jumlah 18/3 21 SEMESTER II No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS Total 1 FKB 201 Aplikasi Komputer 1 2 FKA 201 Kimia Analisis I 2 3 FKB 202 Kimia Organik I 2 4 FKB 203 Farmakologi Dasar 2 5 FKB 204 Mikrobiologi Farmasi 2 6 FKA 204 Biokimia 2 7 FKC 201 Farmakognosi 2 37 dari 55

40 FKA 203 FLB 205 FLB 206 FLB 207 FLB 208 FLC 202 Pengantar Ilmu Farmasi 2 Praktikum Kimia Analisis I 1 Praktikum Kimia Organik 1 Praktikum Mikrobiologi Farmasi 1 Praktikum Aplikasi Komputer 1 Praktikum Farmakologi 1 Jumlah 15/5 20 SEMESTER III No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS TOTAL 1 FKB 301 Kimia Analisi II 2 2 FKC 301 Teknologi Sediaan Farmasi I 2 3 FKB 302 Kimia Organik II 2 4 FKC 303 Farmasi Fisik I 2 5 FKC 302 Kimia Bahan Makanan 2 6 FKC 303 Farmakologi dan Toksikologi I 2 7 FKC 304 Obat Tradisional 2 8 FLB 301 Praktikum Kimia Analisis II 1 9 FLB 302 Praktikum Kimia Organik II 1 10 FLB 303 Praktikum Farmasi Fisik I 1 11 FLC 306 Praktikum Teknologi Sediaan Farmasi I 1 12 FLC 501 Praktikum Kimia Bahan Makanan 1 Jumlah 14/5 19 SEMESTER IV No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS TOTAL 1 FKC 401 Kimia Medisinal 2 2 FKB 401 Cara Pembuatan Obat Yang Baik 2 3 FKC 402 Teknologi Sediaan Farmasi II 2 4 FKC 403 Farmasi Fisik II 2 5 FKC 404 Farmakoekonomi 2 6 FKC 405 Farmakologi dan Toksikologi II 2 7 FKB 402 Patofisiologi 2 8 FLC 401 Biofarmasetika dan Farmakokinetika 2 38 dari 55

41 9 FLC 402 Praktikum Farmasi Fisik II 1 10 FLC 403 Praktikum Teknologi Sediaan Farmasi II 1 11 FLB 403 Praktikum Biofarmasetika dan Farmakokinetika 1 12 FLC 404 Praktikum Farmakologi dan Toksikologi II 1 Jumlah 17/4 21 SEMESTER V No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS Total 1 FKB 501 Kewirausahaan 2 2 FKB 502 Metodologi Penelitian dan Statistik 2 3 FKC 501 Farmasi Klinik 2 4 FKC 502 Farmakokinetika Klinik dan TDM 2 5 FKC 503 Sistem Pemastian Mutu 2 6 FKC 504 Peraturan Perundang - Undangan dan Etika 2 7 FKC 505 Analisa Fisika Kimia Farmasi 2 8 FKC 506 Fitokimia 2 9 FKC 507 Penyampaian Obat Terkontrol 2 10 FLC 501 Praktikum Biofarmasetika dan Farmakokinetika 1 11 FLC 502 Praktikum Fitokimia 1 12 FLC 503 Praktikum Farmakokinetik Klinik dan TDM 1 Jumlah 18/3 21 SEMESTER VI No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS TOTAL 1 FKC 601 Manajemen Farmasi 2 2 FKC 602 Compounding 2 3 FKC 603 Patologi Klinik 2 4 FKC 604 Teknologi Sediaan Farmasi III 2 5 FKC 605 Farmakoterapi I 2 6 FKC 606 Interaksi Obat 2 7 FKC 607 Farmasi Klinik Lanjutan 2 8 FKC 608 Kosmetika dan Alat Kesehatan 2 9 FKC 609 Praktikum Kosmetika dan Alat Kesehatan 1 39 dari 55

42 10 FLC 601 Praktikum Patologi Klinik 1 11 FLC 602 Praktikum Teknologi Sediaan Farmasi III 1 Jumlah 16/3 19 SEMESTER VII No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS TOTAL 1 FKB 701 Farmasi Komunitas 2 2 FKC 701 Toksikologi Forensik 2 3 FKC 702 Pharmaceutical Care (Asuhan Kefarmasian) 2 4 FKC 703 Komunikasi dan Konseling 2 5 FKC 704 Farmasi Kesehatan Masyarakat 2 6 FKC 705 Farmakoepidemiologi 2 7 FKC 706 Farmakoterapi III 2 8 FKC 707 Praktikum Farmasi Komunitas 1 Jumlah 14/1 15 SEMESTER VIII No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS TOTAL 1 FKD 801 Seminar 4 2 FLD 802 Skripsi 5 Jumlah 4 5 Kuliah Praktikum Seminar Skripsi Jumlah = 111 SKS = 24 SKS = 4 SKS = 5 SKS = 144 SKS 40 dari 55

43 Susunan Kurikulum Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat 1. Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) 6 SKS Bertujuan untuk mengembangkan manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa pada Tuhan YME, berbudi pekerti luhur, kepribadian mantap, mandiri, bertanggungjawab dan memiliki rasa kemanusiaan. NO MATA KULIAH KODE MATA KULIAH SKS SEMESTER 1. Pendidikan Agama KMU I 2. Bahasa Indonesia KMU I 3. Pendidikan KMU I Kewarganegaraan 4. Bahasa Inggris KMU I Total SKS 6 2. Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) 78 SKS Bertujuan untuk memberikan landasan penguasaan ilmu dan ketrampilan tertentu. NO MATA KULIAH KODE MATA SKS SEMESTER KULIAH Fisika KMU I Kimia KMU I Biologi KMU I Pengantar Ilmu Kesehatan Masyarakat KMU I 5 Psikologi Kesehatan KMP I 6 Antropologi KMP I 7 Pengantar Administrasi Kesehatan KMA II 8 Pengantar Kebijakan Kesehatan KMA II 41 dari 55

44 Dasar Kesehatan Kerja KMK II Dasar Kesehatan Lingkungan KML II Antropologi Kesehatan KMP II Sosiologi Kesehatan KMP II Pengantar Ilmu Kependudukan KMR II Filsafat Ilmu dan Etika Kesehatan KMU II Biokimia KMU II Anatomi dan Fisiologi KMU II Dasar Keselamatan Kerja KMK III Dasar Higiene Industri KMK III Kesehatan Ibu dan Anak KMR III Parasitologi KMU III Mikrobiologi KMU III Patologi Umum KMU III Epidemiologi Dasar KME IV Gizi Masyarakat KMG IV Praktikum Gizi KMG IV Dasar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku Perencanaan dan Evaluasi Kesehatan KMP IV KMA V Surveilensi Epidemiologi KME V Ekologi Pangan dan Gizi KMG V Epidemiologi Penyakit Menular KME VI Epidemiologi Penyakit Tidak Menular KME VI Gizi Kerja *( KMK VI Dasar Kesehatan Reproduksi *( KMR VI Kebijakan Kependudukan *( KMR VI 35 Analisis Gender Hak Reproduksi KMR VI 42 dari 55

45 *( STIKes Nurliana Medan (STIKNA) Ergonomi *( KMK VII Epidemiologi Keselamatan dan Kesehatan Kerja *( KMK VII Gizi Kesehatan Reproduksi *( KMR VII 3. Mata Kuliah Ketrampilan Berkarya (MKB) 42 SKS Total SKS 78 Bertujuan menghasilkan tenaga ahli dengan kekaryaan berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai. NO MATA KULIAH KODE MATA SKS SEMESTER KULIAH Ilmu Gizi KMG III Patologi Sosial KMU III Farmakologi Sosial dan Pengelolaan Obat KMU III Biostatistik Deskriptif KMB IV Kebijakan Pelayanan Kesehatan Kerja KMK IV Biostatistik Inferensial KMB V Praktikum Biostatistik KMB V Metodologi Penelitian KMU V Perencanaan dan Evaluasi Program Promosi Kesehatan KMP VI Penyakit Akibat Kerja *( KMK VI Analisa Kependudukan *( KMR VI Kesehatan Reproduksi Remaja *( KMR VI Kesehatan Reproduksi Lanjut Usia dan Infertilitas *( KMR VI Aplikasi Statistik Kehidupan *( KMR VI Administrasi dan Pelayanan Kesehatan Reproduksi *( KMR VII 43 dari 55

46 16 STIKes Nurliana Medan (STIKNA) Epidemiologi Kesehatan Reproduksi *( KMR VII 4. Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB) 6 SKS Total SKS 34 Bertujuan untuk membentuk sikap dan perilaku yang diperlukan seseorang dalam berkarya menurut tingkatan keahlian berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai. NO MATA KULIAH KODE MATA KULIAH SKS SEMESTER 1 Penyediaan Air Bersih KML III 2 Pencemaran Lingkungan KML V 3 Hukum dan Perundang KMA VI undangan Kesehatan Manajemen Risiko K3 *( KMK VI Psikologi Kesehatan Kerja *( KMK VI Toksikologi Industri *( KMK VI Total SKS Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) 33 SKS Bertujuan untuk dapat memahami kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan keahlian dalam berkarya. NO MATA KULIAH KODE MATA SKS SEMESTER KULIAH Kepemimpinan KMA IV Sistem Informasi Kesehatan KMB IV Komunikasi Kesehatan KMP IV Kesehatan Lingkungan KML VI Perumahan dan Pemukiman Kewirausahaan Sosial KMU VI Pengembangan Masyarakat KMU VI Promosi Keselamatan dan Kesehatan Kerja *( KMK VI 44 dari 55

47 STIKes Nurliana Medan (STIKNA) Keluarga Berencana dan Alat Kontrasepsi *( KMR VI Praktikum Keselamatan dan KMK VI Kesehatan Kerja *( Peraturan dan Perundang KMK VI undangan tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja *( Pengalaman Belajar KMU VIII Lapangan Latihan Kerja Peminatan KMU VIII Skripsi KMU VIII 7. Rekapitulasi Kelompok Mata Kuliah Total SKS 32 NO KELOMPOK MATA KULIAH SKS Peminatan 1. Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) 6-2. Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) Mata Kuliah Ketrampilan Berkarya (MKB) Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB) Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) Total SKS *( Mata Kuliah Peminatan SEMESTER I No Kode Mata Kuliah 1 KMU Mata Kuliah SKS Mata Kuliah Prasyarat Pendidikan Agama Islam 2 - Pendidikan Agama Kristen Khatolik 2 - Pendidikan Agama Kristen Protestan 2-2 KMU 103 Pendidikan Kewarganegaraan 2-45 dari 55

48 3 KMU Bahasa Indonesia 2-4 KMU 107 Bahasa Inggris 2-5 KMU Fisika 2-6 KMU 111 Kimia 2-7 KMU 113 Biologi 2-8 KMU 115 Pengantar Ilmu Kesehatan Masyarakat 2-9 KMP Psikologi Kesehatan 3-10 KMP 103 Antropologi 1 - Jumlah 20 SEMESTER II No Kode Mata Kuliah 1 KMA 202 Mata Kuliah SKS Mata Kuliah Prasyarat Pengantar Administrasi Kesehatan 2 Pengantar Ilmu Kesehatan Masyarakat 2 KMA 204 Pengantar Kebijakan Kesehatan 2 Pengantar Ilmu Kesehatan Masyarakat 3 KMK 102 Dasar Kesehatan Kerja 2-4 KMK 102 Dasar Kesehatan Lingkungan 2-5 KMP 104 Antropologi Kesehatan 2 Psikologi Kesehatan 6 KMP 106 Sosiologi Kesehatan 2-7 KMR 102 Pengantar Ilmu Kependudukan 2-8 KMU 116 Filsafat Ilmu dan Etika Kesehatan 2-9 KMU 118 Biokimia 2-10 KMU 120 Anatomi dan Fisiologi 2 - Jumlah 20 SEMESTER III No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS Mata Kuliah Prasyarat 1 KMG Ilmu Gizi 2 Biologi; Kimia; Biokimia; Anatomi dan Fisiologi 2 KMK 203 Dasar Keselamatan Kerja 2 Dasar Kesehatan Kerja 46 dari 55

49 3 KMK Dasar Higiene Industri 2 Dasar Kesehatan Kerja 4 KML 204 Penyediaan Air Bersih 2 Dasar Kesehatan Lingkungan 5 KMP Patologi Sosial 2-6 KMR 203 Kesehatan Ibu dan Anak 2 Pengantar ilmu Kependudukan; Anatomi dan Fisiologi 7 KMU Parasitologi 2-8 KMU 225 Mikrobiologi 2-9 KMU Patologi Umum 2-10 KMU 227 Farmakologi Sosial dan Pengelolaan Obat 2 - SEMESTER IV No Kode Mata Kuliah Jumlah 20 1 KMA 206 Kepemimpinan 2 2 KMB 202 Sistem Informasi Kesehatan 2 Mata Kuliah SKS Mata Kuliah Prasyarat Pengantar Administrasi Kesehatan Masyarakat; Pengantar Kebijakan Kesehatan Pengantar Administrasi Kesehatan Masyarakat; Pengantar Kebijakan Kesehatan 3 KMB 204 Biostatistik Deskriptif 2-4 KME 202 Epidemiologi Dasar 3 Mikrobiologi; Parasitologi, Biostatistik Deskriptif 5 KMG 202 Gizi Masyarakat 3 Ilmu Gizi; patologi Umum; Pengantar Ilmu Kependudukan 6 KMG 204 Praktikum Gizi 1 Ilmu Gizi 7 KMK Kebijakan Pelayanan Kesehatan Kerja 2 Dasar Kesehatan Kerja 8 KMP 208 Dasar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku Jumlah 18 3 Psikologi Sosial; Sosiologi; Antropologi 47 dari 55

50 SEMESTER V No Kode Mata Kuliah 1 KMA 307 Mata Kuliah SKS Mata Kuliah Prasyarat Perencanaan dan Evaluasi Kesehatan 2 Pengantar Administrasi Kesehatan Masyarakat; Pengantar Kebijakan Kesehatan 2 KMB 305 Biostatistik Inferensial 3 Biostatistik Deskriptif 3 KMB Praktikum Biostatistik 2-4 KME 303 Surveilensi Epidemiologi 2 Epidemiologi Dasar 5 KMG Ekologi Pangan dan Gizi 2 Gizi Masyarakat 6 KML 305 Pencemaran Lingkungan 2 7 KMP Komunikasi Kesehatan 2 Dasar Kesehatan Lingkungan; Kimia; Biologi Dasar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku 8 KMU 329 Metodologi Penelitian 3 - Jumlah 18 SEMESTER VI No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS Mata Kuliah Prasyarat 1 KMA 308 Hukum dan Perundang - Undangan Kesehatan 2-2 KME Epidemiologi Penyakit Menular 2 Epidemiologi Dasar 3 KME 306 Epidemiologi Penyakit Tidak Menular 2 Epidemiologi Dasar 4 KML KMP 310 Kesehatan Lingkungan Perumahan dan Pemukiman Perencanaan dan Evaluasi Program Promosi Kesehatan 6 KMU Kewirausahaan Sosial 2 2 Parasitologi 2 Dasar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku Dasar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku; Komunikasi Kesehatan 48 dari 55

51 7 KMU 314 Pengembangan Masyarakat 2 8 * Mata Kuliah Peminatan 4 Jumlah 18 SEMESTER VII Dasar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku; Komunikasi Kesehatan No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS Mata Kuliah Prasyarat 1 * Mata Kuliah Peminatan 18 Jumlah 18 SEMESTER VIII No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS Mata Kuliah Prasyarat 1 KMU 430 Pengalaman Belajar Lapangan 6 2 KMU 432 Latihan Kerja Peminatan 3 3 KMU 434 Skripsi 3 Jumlah 12 Total 144 * Lihat Kode Mata Kuliah Peminatan I. Peminatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS Mata Kuliah Prasyarat 1 KMK 308 Penyakit Akibat Kerja 2 Dasar Kesehatan Kerja, Organisasi dan Manajemen 2 KMK 310 Gizi Kerja 2 Dasar Kesehatan Kerja, Dasar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku 3 KMK- 411 Manajemen Risiko K3 2 Dasar Kesehatan Kerja, Parasitologi, Mikrobiologi 49 dari 55

52 4 KMK KMK Promosi Keselamatan dan Kesehatan Kerja Praktikum Keselamatan dan Kesehatan Kerja 6 KMK 419 Psikologi Kesehatan Kerja 2 7 KMK Toksikologi Industri 2 8 KMK 423 Ergonomi 2 9 KMK KMK 427 Peraturan dan Perundang - Undangan Tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Epidemiologi Keselamatan dan Kesehatan Kerja Jumlah Dasar Keselamatan Kerja Dasar Kesehatan Kerja, Ilmu Gizi Dasar Kesehatan Kerja, Psikologi Dasar Dasar Kesehatan Kerja, Fisiologi, Kimia, Farmakologi Sosial dan Pengelolaan Obat Dasar Kesehatan Kerja, Fisiologi Anatomi Dasar Kesehatan Kerja, Hukum dan Perundang - Undangan Kesehatan Surveilensi Epidemiologi, Epidemiologi Penyakit Tidak Menular II. Peminatan Kesehatan Reproduksi dan Kependudukan No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS Mata Kuliah Prasyarat 1 KMR 304 Analisa Kependudukan 2 Pengantar Ilmu Kependudukan 2 KMR 306 Dasar Kesehatan Reproduksi 2 Pengantar Ilmu Kependudukan 3 KMR Kebijakan Kependudukan 2 Pengantar Ilmu Kependudukan 4 KMR 409 Keluarga Berencana dan Alat Kontrasepsi 2 Kesehatan Ibu dan Anak 5 KMR Kesehatan Reproduksi Remaja 2 Kesehatan Ibu dan Anak 6 KMR Kesehatan Reproduksi Lanjut Usia dan Infertilitas 2 Kesehatan Ibu dan Anak 7 KMR Analisis Gender Hak Reproduksi 2 Kesehatan Ibu dan Anak 50 dari 55

53 8 KMR Aplikasi Statistik Kehidupan 2 9 KMR Gizi Kesehatan Reproduksi 2 10 KMR KMR Administrasi dan Pelayanan Kesehatan Reproduksi Epidemiologi Kesehatan Reproduksi Jumlah Pengantar Ilmu Kependudukan, Aplikasi Komputer Kesehatan Ibu dan Anak, Ekologi Pangan dan Gizi Organisasi dan Manajemen, Kesehatan Ibu dan Anak Epidemiologi Penyakit Menular 51 dari 55

54 DISTRIBUSI MATA KULIAH PER SEMESTER PROGRAM EKSTENSI PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT NURLIANA MEDAN SEMESTER I No Kode mata Kuliah Mata Kuliah SKS 1 KMA 102 Pengantar Administrasi Kesehatan Masyarakat 2 2 KMB Biostatistik Deskriptif 2 3 KME 202 Epidemiologi Dasar 3 4 KMG Gizi Masyarakat 3 5 KML 102 Dasar Kesehatan Lingkungan 2 6 KMP Dasar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku 3 7 KMP 309 Komunikasi Kesehatan 2 8 KMR Pengantar Ilmu Kependudukan 2 9 KMU 116 Filsafat Ilmu dan Etika Kesehatan 2 Jumlah 21 SEMESTER II No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS 1 KMA 104 Pengantar Kebijakan Kesehatan 2 2 KMA 307 Perencanaan dan Evaluasi Kesehatan 2 3 KMB Praktikum Biostatistik 3 4 KMB 305 Biostatistik Inferensial 2 5 KME Surveilensi Epidemiologi 2 6 KMG 305 Ekologi Pangan dan Gizi 2 7 KMK Dasar Kesehatan Kerja 2 8 KMK 203 Dasar Keselamatan Kerja 2 9 KML Pencemaran Lingkungan 2 10 KMP 207 Patologi Sosial 2 52 dari 55

55 11 KMU 329 Metodologi Penelitian 3 Jumlah 22 SEMESTER III No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS 1 * Mata Kuliah Peminatan 22 Jumlah 22 SEMESTER IV No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS 1 KMU 430 Pengalaman Belajar Lapangan 6 2 KMU 432 Latihan Kerja Peminatan 3 3 KMU 434 Skripsi 3 Jumlah 12 TOTAL 79 * Lihat Kode Mata Kuliah Peminatan 53 dari 55

56 DISTRIBUSI MATA KULIAH PER PEMINATAN PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT NURLIANA MEDAN I. Peminatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS Mata Kuliah Prasyarat 1 KMK 308 Penyakit Akibat Kerja 2 Dasar Kesehatan Kerja, Organisasi dan Manajemen 2 KMK 310 Gizi Kerja 2 Dasar Kesehatan Kerja, Dasar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku 3 KMK- 411 Manajemen Risiko K3 2 Dasar Kesehatan Kerja, Parasitologi, Mikrobiologi 4 KMK 413 Promosi Keselamatan dan Dasar Keselamatan 2 Kesehatan Kerja Kerja 5 KMK 417 Praktikum Keselamatan dan Kesehatan Kerja 6 KMK 419 Psikologi Kesehatan Kerja 2 7 KMK 421 Toksikologi Industri 2 8 KMK 423 Ergonomi 2 9 KMK KMK 427 Peraturan dan Perundang - Undangan Tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Epidemiologi Keselamatan dan Kesehatan Kerja Jumlah Dasar Kesehatan Kerja, Ilmu Gizi Dasar Kesehatan Kerja, Psikologi Dasar Dasar Kesehatan Kerja, Fisiologi, Kimia, Farmakologi Sosial dan Pengelolaan Obat Dasar Kesehatan Kerja, Fisiologi Anatomi Dasar Kesehatan Kerja, Hukum dan Perundang - Undangan Kesehatan Surveilensi Epidemiologi, Epidemiologi Penyakit Tidak Menular 54 dari 55

57 II. Peminatan Kesehatan Reproduksi dan Kependudukan No Kode Mata Kuliah Mata Kuliah SKS Mata Kuliah Prasyarat 1 KMR 304 Analisa Kependudukan 2 Pengantar Ilmu Kependudukan 2 KMR 306 Dasar Kesehatan Reproduksi 2 Pengantar Ilmu Kependudukan 3 KMR 407 Kebijakan Kependudukan 2 Pengantar Ilmu Kependudukan 4 KMR 409 Keluarga Berencana dan Alat Kontrasepsi 2 Kesehatan Ibu dan Anak 5 KMR 411 Kesehatan Reproduksi Remaja 2 Kesehatan Ibu dan Anak 6 KMR 413 Kesehatan Reproduksi Lanjut Usia dan Infertilitas 2 Kesehatan Ibu dan Anak 7 KMR 415 Analisis Gender Hak Reproduksi 2 Kesehatan Ibu dan Anak 8 KMR 417 Aplikasi Statistik Kehidupan 2 Pengantar Ilmu Kependudukan, Aplikasi Komputer 9 KMR 419 Gizi Kesehatan Reproduksi 2 Kesehatan Ibu dan Anak, Ekologi Pangan dan Gizi 10 KMR KMR 423 Administrasi dan Pelayanan Kesehatan Reproduksi Epidemiologi Kesehatan Reproduksi Jumlah Organisasi dan Manajemen, Kesehatan Ibu dan Anak Epidemiologi Penyakit Menular 55 dari 55

58 BUKU PANDUAN AKADEMIK STIKes Nurliana MEDAN

STIKes Nurliana Medan (STIKNA)

STIKes Nurliana Medan (STIKNA) Susunan Kurikulum Program Studi Farmasi. Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) SKS Bertujuan untuk mengembangkan manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa pada Tuhan YME, berbudi pekerti luhur,

Lebih terperinci

4.6 PRODI FARMASI PROFIL LULUSAN PRODI FARMASI 1. Akademisi 2. Saintis 3. Enterpreneur 4. Apoteker 5. Quality Controller

4.6 PRODI FARMASI PROFIL LULUSAN PRODI FARMASI 1. Akademisi 2. Saintis 3. Enterpreneur 4. Apoteker 5. Quality Controller 4.6 PRODI FARMASI 4.6.1 VISI PRODI FARMASI Menjadi salah satu pusat pendidikan dan riset farmasi terbaik di Indonesia yang berbasis kepada pemanfaatan sumber daya alam lokal, serta menghasilkan Sarjana

Lebih terperinci

BAB II SISTEM PENDIDIKAN

BAB II SISTEM PENDIDIKAN BAB II SISTEM PENDIDIKAN 1. Perkuliahan dan Ujian Universitas Islam Indonesia Yogyakarta dalam menyelenggarakan proses belajar mengajar menggunakan Sistem Kredit Semester (SKS). Dalam sistem ini, beban

Lebih terperinci

PERATURAN AKADEMIK STIKOM DINAMIKA BANGSA

PERATURAN AKADEMIK STIKOM DINAMIKA BANGSA PERATURAN AKADEMIK STIKOM DINAMIKA BANGSA PERATURAN AKADEMIK TAHUN 2017 KEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER (STIKOM) DINAMIKA BANGSA JAMBI Nomor : 045/SK/K/STIKOM-DB/VIII/2017 Tentang Perubahan

Lebih terperinci

RANCANGAN PERATURAN AKADEMIK FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SRIWIJAYA PERATURAN AKADEMIK BAB I KETENTUAN UMUM

RANCANGAN PERATURAN AKADEMIK FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SRIWIJAYA PERATURAN AKADEMIK BAB I KETENTUAN UMUM RANCANGAN PERATURAN AKADEMIK FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SRIWIJAYA PERATURAN AKADEMIK BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam keputusan ini yang dimaksud: 1. Rektor adalah Rektor Universitas Sriwijaya; 2. Fakultas

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS JEMBER FAKULTAS FARMASI Jl. Kalimantan 1/2 Kampus Tegal Boto, Telp / Fax (0331) 324736 Jember (68121) KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS JEMBER

Lebih terperinci

BAB III EVALUASI KEBERHASILAN

BAB III EVALUASI KEBERHASILAN BAB III EVALUASI KEBERHASILAN Evaluasi keberhasilan proses pendidikan ada dua hal, yaitu keberhasilan proses penyelenggaraan acara pendidikan, dan keberhasilan usaha belajar mahasiswa. Pertama meliputi

Lebih terperinci

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04. 03 08 SEMARANG 2011 SPMI-UNDIP Standar Penilaian Pendidikan Sistem Penjaminan Mutu Internal Disetujui

Lebih terperinci

Pedoman Penyelenggaraan Tugas Akhir dan Sidang Sarjana Program Studi Farmasi Universitas Islam Bandung

Pedoman Penyelenggaraan Tugas Akhir dan Sidang Sarjana Program Studi Farmasi Universitas Islam Bandung Pedoman Penyelenggaraan Tugas Akhir dan Sidang Sarjana 2015 Program Studi Farmasi Universitas Islam Bandung Bab I Ketentuan Umum Pasal 1 Dalam Pedoman Akademik tentang Penyelenggaraan Tugas Akhir ini yang

Lebih terperinci

PEDOMAN REVISI DAN PENERAPAN KURIKULUM PROGRAM STUDI PROGRAM STUDI NERS SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) MATARAM

PEDOMAN REVISI DAN PENERAPAN KURIKULUM PROGRAM STUDI PROGRAM STUDI NERS SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) MATARAM PEDOMAN REVISI DAN PENERAPAN KURIKULUM PROGRAM STUDI PROGRAM STUDI NERS SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) MATARAM VISI MISI Visi STIKES Mataram Menjadi Institusi pendidikan tinggi kesehatan yang mampu

Lebih terperinci

PEDOMAN PENGEMBANGAN KURIKULUM SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP TAHUN 2014

PEDOMAN PENGEMBANGAN KURIKULUM SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP TAHUN 2014 PEDOMAN PENGEMBANGAN KURIKULUM SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP TAHUN 2014 Dokumen Internal Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Curup Jl. Dr. AK.Gani No. 1 Dusun Curup Kabupaten Rejang Lebong Propinsi

Lebih terperinci

SOSIALISASI AKADEMIK PRODI MANAJEMEN FE-UST

SOSIALISASI AKADEMIK PRODI MANAJEMEN FE-UST SOSIALISASI AKADEMIK PRODI MANAJEMEN FE-UST 1 TAHUN AKADEMIK 2016/2017 Oleh: Pengelola Prodi Manajemen 7-8 Oktober 2016 VISI DAN MISI PRODI MANAJEMEN 2 Visi Menjadi program studi unggul dibidang manajemen

Lebih terperinci

PERATURAN AKADEMIK STIKOM DINAMIKA BANGSA TAHUN

PERATURAN AKADEMIK STIKOM DINAMIKA BANGSA TAHUN PERATURAN AKADEMIK STIKOM DINAMIKA BANGSA TAHUN 2007-2013 JAMBI 2007 KEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER (STIKOM) DINAMIKA BANGSA JAMBI Nomor : 102/SK/STIKOMDB/VII/07 Tentang PERATURAN AKADEMIK

Lebih terperinci

Pedoman Revisi Kurikulum UNSIMAR Poso PJM

Pedoman Revisi Kurikulum UNSIMAR Poso PJM Pusat Penjaminan Mutu Unsimar 1 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena rahmat dan karunia-nya pembuatan buku Pedoman Revisi dan Penerapan Kurikulum dan Penilaian Hasil Belajar

Lebih terperinci

Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 232/U/2000

Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 232/U/2000 Peraturan Dikti Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 232/U/2000 12 Februari 2006, 23:34:08 KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 232/U/2000 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN KURIKULUM

Lebih terperinci

PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN SARJANA FARMASI & PROFESI APOTEKER

PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN SARJANA FARMASI & PROFESI APOTEKER PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN SARJANA FARMASI & PROFESI APOTEKER BAB IV Penyelenggaraan pendidikan Sarjana Farmasi dan Profesi Apoteker dilaksanakan dengan sistem kredit semester (SKS). 4.1 DEFINISI SISTEM

Lebih terperinci

PERATURAN SEKOLAH TINGGI INFORMATIKA & KOMPUTER INDONESIA No. 283/ BAAK.31/ STIKI/ P/ VI/ tentang PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

PERATURAN SEKOLAH TINGGI INFORMATIKA & KOMPUTER INDONESIA No. 283/ BAAK.31/ STIKI/ P/ VI/ tentang PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN Menimbang : 1. PERATURAN SEKOLAH TINGGI INFORMATIKA & KOMPUTER INDONESIA No. 283/ BAAK.31/ STIKI/ P/ VI/ 2009 tentang PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN Bahwa partisipasi dari segenap anggota Sivitas Akademika

Lebih terperinci

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL, REPUBLIK INDONESIA NOMOR 232/U/2000 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL, REPUBLIK INDONESIA NOMOR 232/U/2000 TENTANG KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 232/U/2000 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI DAN PENILAIAN HASIL BELAJAR MAHASISWA MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL, Menimbang:

Lebih terperinci

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 232/U/2000 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 232/U/2000 TENTANG SALINAN KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 232/U/2000 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI DAN PENILAIAN HASIL BELAJAR MAHASISWA MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR: 162/O/2004 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR: 162/O/2004 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR: 162/O/2004 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG, Menimbang : bahwa dalam rangka pelaksanaan

Lebih terperinci

IV. PERATURAN AKADEMIK

IV. PERATURAN AKADEMIK IV. PERATURAN AKADEMIK A. SISTEM KREDIT Kegiatan Pendidikan di Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada dilaksanakan dengan sistem kredit dan waktu penyelenggaraannya diatur dengan sistem semester. Dalam

Lebih terperinci

DOKUMEN LEVEL Pedoman Akademik P.A

DOKUMEN LEVEL Pedoman Akademik P.A DOKUMEN LEVEL Pedoman Akademik KODE P.A JUDUL Pedoman Akademik STIE Prabumulih AREA Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Prabumulih TANGGAL DIKELUARKAN 4 Oktober 2015 NO. REVISI : BAB I PENDAHULUAN A. SEJARAH SINGKAT

Lebih terperinci

PERATURAN AKADEMIK INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN IKIP MATARAM

PERATURAN AKADEMIK INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN IKIP MATARAM PERATURAN AKADEMIK INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN IKIP MATARAM 2013 i INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN MATARAM IKIP MATARAM Alamat : Jln. Pemuda No. 59 A Mataram, Telp/Fax (0370) 632082 SURAT

Lebih terperinci

PEMA UNDIKNAS Standar & Borang SPMI Beban SKS Efektif Program Studi D.25

PEMA UNDIKNAS Standar & Borang SPMI Beban SKS Efektif Program Studi D.25 1 UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS) STANDAR BEBAN SKS EFEKTIF PROGRAM STUDI Kode/No : STD/SPMI-A3/D.25 Tanggal : 20-12-2016 Revisi : I Halaman : 1-4 STANDAR BEBAN SKS EFEKTIF PROGRAM STUDI Proses

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN REKTOR TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN. Pedoman Akademik 1

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN REKTOR TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN. Pedoman Akademik 1 PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN NOMOR : 375/H23/DT/2007 TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR UNIVERSITAS

Lebih terperinci

FIL PENGANTAR ILMU KOMPUTER. SISTEM AKADEMIK di FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA

FIL PENGANTAR ILMU KOMPUTER. SISTEM AKADEMIK di FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA FIL-150013 PENGANTAR ILMU KOMPUTER SISTEM AKADEMIK di FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA SISTEM AKADEMIK di FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA Landasan Undang-undang No. 12 / 2012 tentang

Lebih terperinci

SOSIALISASI VISI-MISI & AKADEMIK PRODI MANAJEMEN FE-UST

SOSIALISASI VISI-MISI & AKADEMIK PRODI MANAJEMEN FE-UST 1 SOSIALISASI VISI-MISI & AKADEMIK PRODI MANAJEMEN FE-UST TAHUN AKADEMIK 2017/2018 Oleh: Pengelola Prodi Manajemen 16 September 2017 * Materi ini dapat diunduh di website FE-UST VISI DAN MISI PRODI MANAJEMEN

Lebih terperinci

BAB I PENGERTIAN UMUM

BAB I PENGERTIAN UMUM BAB I PENGERTIAN UMUM Pasal 1 Dalam keputusan ini yang dimaksud dengan: (1) Pendidikan akademik adalah pendidikan yang diarahkan terutama pada penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi, dan atau kesenian

Lebih terperinci

SPESIFIKASI JURUSAN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BRAWIJAYA SP.UJM-JM-FE-UB.01

SPESIFIKASI JURUSAN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BRAWIJAYA SP.UJM-JM-FE-UB.01 SPESIFIKASI JURUSAN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BRAWIJAYA SP.UJM-JM-FE-UB.01 Revisi : - Tanggal : 2 Mei 2008 Dikaji ulang oleh : Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya

Lebih terperinci

STRUKTUR PROGRAM DAN DISTRIBUSI MATA KULIAH

STRUKTUR PROGRAM DAN DISTRIBUSI MATA KULIAH STRUKTUR PROGRAM DAN DISTRIBUSI A. Struktur Program Mata kuliah dalam kurikulum Program D-III Analisa Farmasi dan Makanan dibagi menjadi lima kelompok, yaitu : 1. Kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian

Lebih terperinci

PERATURAN AKADEMIK PENDIDIKAN PROFESI DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN

PERATURAN AKADEMIK PENDIDIKAN PROFESI DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN PERATURAN AKADEMIK PENDIDIKAN PROFESI DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN BAB I KETENTUAN UMUM PASAL 1 Dalam Peraturan Akademik ini yang dimaksud dengan : (1) Pendidikan Profesi Dokter adalah

Lebih terperinci

BAB I KETENTUAN UMUM

BAB I KETENTUAN UMUM BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Direktur ini yang dimaksud dengan: 1. Politeknik STMI Jakarta adalah perguruan tinggi di lingkungan Kementerian Perindustrian Republik Indonesia yang menyelenggarakan

Lebih terperinci

KURIKULUM INSTITUSI PROGRAM DIPLOMA III GIZI JURUSAN GIZI

KURIKULUM INSTITUSI PROGRAM DIPLOMA III GIZI JURUSAN GIZI KURIKULUM INSTITUSI PROGRAM DIPLOMA III GIZI JURUSAN GIZI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN PALANGKA RAYA TAHUN 2015 Laporan Kegiatan Pilkajur Gizi 2013 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kegiatan

Lebih terperinci

PERATURAN AKADEMIK. Peraturan akademik yang berlaku di Program Magister Pendidikan Kimia adalah sebagai berikut:

PERATURAN AKADEMIK. Peraturan akademik yang berlaku di Program Magister Pendidikan Kimia adalah sebagai berikut: PERATURAN AKADEMIK Peraturan akademik yang berlaku di Program Magister Pendidikan Kimia adalah sebagai berikut: PERATURAN AKADEMIK PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN KIMIA UNIVERSITAS JAMBI BAB I KETENTUAN

Lebih terperinci

Menimbang: Mengingat:

Menimbang: Mengingat: KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR NOMOR : 1073/H36/PP/2010 TENTANG PERATURAN AKADEMIK UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR REKTOR UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR, Menimbang:

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA Nomor UGM/FA/1997/UM/01/39. Tentang ADENDUM PERATURAN AKADEMIK PROGRAM DOKTOR

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA Nomor UGM/FA/1997/UM/01/39. Tentang ADENDUM PERATURAN AKADEMIK PROGRAM DOKTOR KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA Nomor UGM/FA/1997/UM/01/39 Tentang ADENDUM PERATURAN AKADEMIK PROGRAM DOKTOR Dekan Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

BAB 1 PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR

BAB 1 PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR BAB 1 PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR Tujuan pendidikan Program Doktor menurut Peraturan Rektor UI No.2200 Tahun 2013 adalah untuk menghasilkan ilmuwan dan/atau filosof yang mandiri, beretika, berbudaya,

Lebih terperinci

SPESIFIKASI PROGRAM STUDI SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN SOSIOLOGI UNIVERSITAS UDAYANA

SPESIFIKASI PROGRAM STUDI SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN SOSIOLOGI UNIVERSITAS UDAYANA SPESIFIKASI PROGRAM STUDI SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN SOSIOLOGI UNIVERSITAS UDAYANA 1 Perguruan Tinggi : Universitas Udayana 2 Pelaksana Proses Pembelajaran Fakultas : FISIP (Fakultas Ilmu Sosial

Lebih terperinci

Ditetapkan di : Inderalaya Pada tanggal : 27 Agustus 2012 D e k a n, dto.

Ditetapkan di : Inderalaya Pada tanggal : 27 Agustus 2012 D e k a n, dto. KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN U N I V E RS I T AS SRI W I J A Y A FAKULTAS HUKUM Program Studi S1, S2, M.Kn dan S3 Jalan Raya Palembang - Prabumulih Km. 32 Indralaya, Ogan Ilir, 30661 Telepon (0711)

Lebih terperinci

PERATURAN AKADEMIK PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN

PERATURAN AKADEMIK PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN PERATURAN AKADEMIK PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN PENGANTAR Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Andalas (MM FE -UNAND) mulai dibuka pada bulan April 2000 berdasarkan izin Direktur

Lebih terperinci

PANDUAN P2M KOMPTENSI KELULUSAN PENGANTAR

PANDUAN P2M KOMPTENSI KELULUSAN PENGANTAR PENGANTAR Buku panduan kompetensi lulusan ini dibuat dengan maksud dan tujuan untuk mengukur standar kelulusan mahasiswa di STTR Cepu. Hal ini dilaksanakan agar mutu lulusan STTR Cepu memiliki kompetensi

Lebih terperinci

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA YOGYAKARTA 2015 STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

KEGIATAN AKADEMIK DAN KURIKULUM FARMASI UAD. Dr. Nurkhasanah, M.Si., Apt

KEGIATAN AKADEMIK DAN KURIKULUM FARMASI UAD. Dr. Nurkhasanah, M.Si., Apt KEGIATAN AKADEMIK DAN KURIKULUM FARMASI UAD Dr. Nurkhasanah, M.Si., Apt VISI DAN MISI, EIGHT STARS, EMPAT PILAR, KOMPETENSI LOKAL, KURIKULUM FARMASI 013 JUMLAH SKS 146 SKS PEMINATAN: Minat Farmasi Klinis

Lebih terperinci

Permenristek Dikti No. 44 Tahun 2015 (Standar Mutu PT) Pedoman Akademik. Panduan- Panduan SOP

Permenristek Dikti No. 44 Tahun 2015 (Standar Mutu PT) Pedoman Akademik. Panduan- Panduan SOP Visi dan Misi Visi: Menjadi penyelenggara program Pascasarjana berperingkat di tingkat nasional dan internasional yang mengusung nilai kesundaan dan keislaman pada tahun 2021 Misi - Menyelenggarakan pendidikan

Lebih terperinci

PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS TEKNIK J U R U S A N UNIVERSITAS BRAWIJAYA. Tahun Akademik

PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS TEKNIK J U R U S A N UNIVERSITAS BRAWIJAYA. Tahun Akademik PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS TEKNIK J U R U S A N TEKNI K MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA Tahun Akademik 2016-2017 Pedoman Pendidikan Fakultas Teknik UB 2016-2017 1 2 Pedoman Pendidikan Fakultas

Lebih terperinci

BAB II PENERIMAAN MAHASISWA BARU

BAB II PENERIMAAN MAHASISWA BARU PANDUAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN NOMOR : 351/H23/DT/2009 TGL 31 AGUSTUS 2009 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam

Lebih terperinci

PEDOMAM PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PASCASARJANA S3 (DOKTOR) UNIDA GONTOR. Pasal 1. Persyaratan Administrasi dan Akademik

PEDOMAM PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PASCASARJANA S3 (DOKTOR) UNIDA GONTOR. Pasal 1. Persyaratan Administrasi dan Akademik PEDOMAM PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PASCASARJANA S3 (DOKTOR) UNIDA GONTOR Pasal 1 Persyaratan Administrasi dan Akademik Persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon mahasiswa adalah: 1) Lulusan pendidikan

Lebih terperinci

BAB II SISTEM PENDIDIKAN

BAB II SISTEM PENDIDIKAN BAB II SISTEM PENDIDIKAN A. PENGERTIAN DASAR Sistem Kredit Semester atau disingkat SKS adalah suatu sistem penyelenggaraan pendidikan dengan menggunakan satuan kredit semester atau disingkat sks untuk

Lebih terperinci

BIDANG AKADEMIK. Program Studi Pendidikan Ekonomi dan Koperasi. Tahun Disampaikan dalam Sosialisasi Pedoman Perilaku dan Sistem Perkuliahan

BIDANG AKADEMIK. Program Studi Pendidikan Ekonomi dan Koperasi. Tahun Disampaikan dalam Sosialisasi Pedoman Perilaku dan Sistem Perkuliahan BIDANG AKADEMIK Disampaikan dalam Sosialisasi Pedoman Perilaku dan Sistem Perkuliahan Program Studi Pendidikan Ekonomi dan Koperasi Tahun 2009 Tim Akademik Prodi Pendidikan Ekonomi dan Koperasi Navik Istikomah,

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 066/KEP/UDN-01/VII/2008. tentang

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 066/KEP/UDN-01/VII/2008. tentang KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 066/KEP/UDN-01/VII/2008 tentang PERATURAN AKADEMIK UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO TAHUN AKADEMIK 2008/2009 Rektor Universitas Dian Nuswantoro Menimbang

Lebih terperinci

SOSIALISASI PANDUAN AKADEMIK PROGRAM STUDI AKUNTANSI FE - UST TAHUN AKADEMIK 2015/2016

SOSIALISASI PANDUAN AKADEMIK PROGRAM STUDI AKUNTANSI FE - UST TAHUN AKADEMIK 2015/2016 SOSIALISASI PANDUAN AKADEMIK PROGRAM STUDI AKUNTANSI FE - UST TAHUN AKADEMIK 2015/2016 Akreditasi B Unggulan TAMANSISWA Nasional 2018 Asia Tenggara 2028 1. PENDIDIKAN 2. PENELITIAN 3. PENGABDIAN MASYARAKAT

Lebih terperinci

SISTEM PENDIDIKAN 2.1 Pengertian Dasar Sistem Kredit Semester (SKS) Tujuan Umum Tujuan Khusus Sistim Kredit Semester Semester

SISTEM PENDIDIKAN 2.1 Pengertian Dasar Sistem Kredit Semester (SKS) Tujuan Umum Tujuan Khusus Sistim Kredit Semester Semester SISTEM PENDIDIKAN Universitas Brawijaya telah menganut Sistem Kredit Semeter (SKS) yang ditetapkan dengan Surat Keputusan Rektor Nomor 22/SK/1976 tangal 3 Mei 1976. Dengan memperhatikan Undang-undang no.

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO. Nomor : 075/KEP/UDN-01/IV/2009 PERATURAN AKADEMIK UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO TAHUN AKADEMIK 2009/2010

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO. Nomor : 075/KEP/UDN-01/IV/2009 PERATURAN AKADEMIK UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO TAHUN AKADEMIK 2009/2010 KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 075/KEP/UDN-01/IV/2009 tentang PERATURAN AKADEMIK UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO TAHUN AKADEMIK 2009/2010 Rektor Universitas Dian Nuswantoro Menimbang

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA Nomor 1 Tahun 2006 Tentang ADENDUM PERATURAN AKADEMIK

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA Nomor 1 Tahun 2006 Tentang ADENDUM PERATURAN AKADEMIK KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA Nomor 1 Tahun 2006 Tentang ADENDUM PERATURAN AKADEMIK Menimbang : Mengingat : a. Bahwa peraturan pelaksanaan akademik Pendidikan Tinggi Program

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN Jalan Prof.dr. HR. Boenjamin No. 708 Kotak Pos 115 Purwokerto 53122 Telp (0281) 635292 hunting Faks. 631802 PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL

Lebih terperinci

Penyelenggaraan Pendidikan Berdasarkan. Sistem Kredit

Penyelenggaraan Pendidikan Berdasarkan. Sistem Kredit Penyelenggaraan Pendidikan Berdasarkan A. Pengertian Umum Sistem Kredit 1. Sistem kredit adalah suatu sistem penyelenggaraan pendidikan dengan menggunakan satu kredit semesrter (SKS) untuk menyatakan beban

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS) STANDAR PROSES PEMBELAJARAN Kode/No : STD/SPMI/A.03 Tanggal : 20-12-2016 Revisi : I Halaman : 1-10 STANDAR PROSES PEMBELAJARAN undiknas, 2016 all rights reserved

Lebih terperinci

PERATURAN AKADEMIK 2017

PERATURAN AKADEMIK 2017 PERATURAN AKADEMIK 2017 KEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AKAKOM Nomor : L.05.1/1633/PP/VIII/2017 TENTANG PERATURAN AKADEMIK SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

Lebih terperinci

4.5 PRODI INFORMATIKA

4.5 PRODI INFORMATIKA 4.5 PRODI INFORMATIKA 4.5.1 Visi Prodi Informatika Menjadi pusat pendidikan dan penelitian dalam bidang informatika dan komputer yang unggul secara nasional dan dikenal secara internasional pada tahun

Lebih terperinci

PRAKTIK KERJA LAPANG PEMBIMBING

PRAKTIK KERJA LAPANG PEMBIMBING 1 PRAKTIK KERJA LAPANG PEMBIMBING FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUKABUMI 2016 2 PRAKTIK KERJA LAPANG PEMBIMBING Cetakan ke 3 Diterbitkan oleh : FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

Lebih terperinci

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA PERATURAN MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 008/Peraturan/MWA-UI/2005 TENTANG NORMA KURIKULUM PENDIDIKAN PROFESI DI UNIVERSITAS INDONESIA Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa MAJELIS WALI

Lebih terperinci

KOMISI STUDI AKHIR (KSA) Deskripsi: Struktur Organisasi: Tugas dan Wewenang: Tata Tertib Rapat KSA:

KOMISI STUDI AKHIR (KSA) Deskripsi: Struktur Organisasi: Tugas dan Wewenang: Tata Tertib Rapat KSA: Lampiran Surat Keputusan Dekan Fakultas Biologi tentang Prosedur Baku Pelaksanaan Studi Akhir Program Studi S1 Biologi Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman KOMISI STUDI AKHIR (KSA) Deskripsi:

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR 9 Tahun 2007 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN HASIL BELAJAR MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR 9 Tahun 2007 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN HASIL BELAJAR MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR 9 Tahun 2007 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN HASIL BELAJAR MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor :... tentang PERATURAN AKADEMIK. Rektor Universitas Dian Nuswantoro

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor :... tentang PERATURAN AKADEMIK. Rektor Universitas Dian Nuswantoro KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor :... tentang PERATURAN AKADEMIK Rektor Universitas Dian Nuswantoro Menimbang : bahwa untuk menjamin pelaksanaan kegiatan akademik di Universitas Dian

Lebih terperinci

PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS TEKNIK

PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS TEKNIK PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS TEKNIK J U R U S A N PERENCANAAN WILAYAH dan KOTA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA Tahun Akademik 2017-2018 1 2 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 3 VISI, MISI DAN TUJUAN FAKULTAS

Lebih terperinci

PERATURAN UMUM AKADEMIK

PERATURAN UMUM AKADEMIK 1 PERATURAN UMUM AKADEMIK A. PROGRAM PENDIDIKAN DI STTN Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir-BATAN Yogyakarta menyelenggarakan Pendidikan Program D-IV. Program Diploma IV STTN merupakan pendidikan profesional

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS SUMATERA UTARA NOMOR 06 TAHUN

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS SUMATERA UTARA NOMOR 06 TAHUN PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS SUMATERA UTARA NOMOR 06 TAHUN 2017 TENTANG PERATURAN AKADEMIK PROGRAM MAGISTER DAN PROGRAM DOKTOR UNIVERSITAS SUMATERA UTARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA KUASA REKTOR UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan pembahasan hasil penelitian pada Bab IV, maka hasil penelitian ini dapat

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan pembahasan hasil penelitian pada Bab IV, maka hasil penelitian ini dapat BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan Hasil Penelitian Berdasarkan pembahasan hasil penelitian pada Bab IV, maka hasil penelitian ini dapat disimpulkan seperti berikut: 1. Perencanaan Program pada Pengembangan

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA No. : UGM/FA/115/UM/01/39. Tentang

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA No. : UGM/FA/115/UM/01/39. Tentang KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA No. : UGM/FA/115/UM/01/39 Tentang PERATURAN AKADEMIK PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI APOTEKER FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA Dekan Fakultas

Lebih terperinci

PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS TEKNIK. J U R U S A N PERENCANAAN WILAYAH dan KOTA UNIVERSITAS BRAWIJAYA. Tahun Akademik 2015/ /2018

PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS TEKNIK. J U R U S A N PERENCANAAN WILAYAH dan KOTA UNIVERSITAS BRAWIJAYA. Tahun Akademik 2015/ /2018 PEDOMAN PENDIDIKAN FAKULTAS TEKNIK J U R U S A N PERENCANAAN WILAYAH dan KOTA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA Tahun Akademik 2015/2016-2017/2018 Pedoman Pendidikan Fakultas Teknik UB 2015/2016-2017/2018

Lebih terperinci

KURIKULUM, PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK

KURIKULUM, PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK STANDAR 5 KURIKULUM, PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK 5.2. PENINJAUAN KURIKULUM DALAM 5 TAHUN TERAKHIR Jelaskan mekanisme peninjauan kurikulum dan pihak-pihak yang dilibatkan dalam proses peninjauan tersebut.

Lebih terperinci

SPESIFIKASI PROGRAM STUDI

SPESIFIKASI PROGRAM STUDI SPESIFIKASI PROGRAM STUDI Program Studi D3 Anafarma telah beroperasi sejak tahun 1995 dan berstatus terakreditasi dengan nilai B oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) berdasarkan nomor

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN A. SEJARAH, PERKEMBANGAN DAN PENGEMBANGAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

I. PENDAHULUAN A. SEJARAH, PERKEMBANGAN DAN PENGEMBANGAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI I. PENDAHULUAN A. SEJARAH, PERKEMBANGAN DAN PENGEMBANGAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI Fakultas Teknologi Industri merupakan salah satu Fakultas Teknik di lingkungan UPN Veteran Jawa Timur. Fakultas Teknologi

Lebih terperinci

Distribusi Mata Kuliah Program Studi Farmasi

Distribusi Mata Kuliah Program Studi Farmasi Distribusi Mata Kuliah Program Studi Farmasi Smt Kode MK/ Blok Nama Mata Kuliah Bobot SKS MK Prasyarat () () (3) (4) I ESA 3 Bahasa Indonesia ESA 3 TOEFL I KES 00 Kimia Dasar KES 0 Praktikum Kimia Dasar

Lebih terperinci

PERATURAN AKADEMIK. 1. Sistem Pendidikan

PERATURAN AKADEMIK. 1. Sistem Pendidikan PERATURAN AKADEMIK 1. Sistem Pendidikan Pendidikan di Universitas Persada Indonesia Y.A.I mengikuti Sistem Kredit Semester (SKS). UPI Y.A.I memiliki Program Pendidikan Jenjang Diploma Tiga, Sarjana, Magister,

Lebih terperinci

STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN STIKES HARAPAN IBU JAMBI

STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN STIKES HARAPAN IBU JAMBI STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN STIKES HARAPAN IBU JAMBI Halaman 2 dari 11 STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN STIKES HARAPAN IBU KODE DOKUMEN : STD.MT.03/004/2017 REVISI : 0 TANGGAL : 7 Maret 2017 DIAJUKAN

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS JEMBER FAKULTAS FARMASI Jl. Kalimantan 1/2 Kampus Tegal Boto, Telp / Fax (0331) 324736 Jember (68121) KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS JEMBER

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 696A/SK/R/UI/2008

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 696A/SK/R/UI/2008 KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 696A/SK/R/UI/2008 TENTANG PENYELENGGARAAN PROGRAM VOKASI UNIVERSITAS INDONESIA REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Menimbang: a bahwa telah terjadi ketidakseragaman

Lebih terperinci

PETUNJUK PELAKSANAAN PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR (S3) A. UJIAN KUALIFIKASI

PETUNJUK PELAKSANAAN PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR (S3) A. UJIAN KUALIFIKASI PETUNJUK PELAKSANAAN PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR (S3) A. UJIAN KUALIFIKASI 1. Ujian Kualifikasi a. Ujian kualifikasi terdiri atas ujian lisan dan tulis yang pelaksanaannya merupakan satu kesatuan. b.

Lebih terperinci

Standar Nasional Pendidikan Tinggi

Standar Nasional Pendidikan Tinggi Starlet Gerdi Julian / 15105241034 / http://juliancreative.blogs.uny.ac.id/?page_id=239 Standar Nasional Pendidikan Tinggi A. STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN 1. Standar Kompetensi Lulusan 2. Standar Isi 3.

Lebih terperinci

SPESIFIKASI PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI NEGARA 2014

SPESIFIKASI PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI NEGARA 2014 SPESIFIKASI PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI NEGARA 2014 1 Perguruan Tinggi : Universitas Udayana 2 Pelaksana Proses Pembelajaran Fakultas : FISIP (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik) Program Studi :

Lebih terperinci

SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER (AMIK) TRI DHARMA PALU. Tentang PERATURAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER (AMIK) TRI DHARMA PALU. Tentang PERATURAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER (AMIK) TRI DHARMA PALU Tentang PERATURAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DIREKTUR AMIK TRI DHARMA PALU Menimbang : 1. bahwa partisipasi dari

Lebih terperinci

SURAT KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA NOMOR : 11/H3.1.5/PPd/2009. tentang

SURAT KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA NOMOR : 11/H3.1.5/PPd/2009. tentang SURAT KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA NOMOR : 11/H3.1.5/PPd/2009 tentang PERATURAN AKADEMIK PROGRAM STUDI FARMASI (S1) FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA DEKAN FAKULTAS FARMASI

Lebih terperinci

KURIKULUM JURUSAN/PROGRAM STUDI FARMASI PENGEMBANGAN

KURIKULUM JURUSAN/PROGRAM STUDI FARMASI PENGEMBANGAN KURIKULUM JURUSAN/PROGRAM STUDI FARMASI PENGEMBANGAN Kurikulum Inti Kurikulum Institusional Kompetensi Utama Kompetensi Pendukung Mata Kuliah SKS Mata Kuliah SKS Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK)

Lebih terperinci

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Berdasarkan Permendikbud no. 49/2014

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Berdasarkan Permendikbud no. 49/2014 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Berdasarkan Permendikbud no. 49/2014 Standar yang diatur di lingkup DIKTI STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN 1. Standar Kompetensi Lulusan 2. Standar Isi 3. Standar Proses 4.

Lebih terperinci

SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI INTERSTUDI

SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI INTERSTUDI SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI INTERSTUDI STANDAR PEMBIMBINGAN AKADEMIK Kode : STD/SPMI/C.04 Tanggal: 7/12/2017 Revisi : Halaman : 1 dari 7 STANDAR PEMBIMBINGAN AKADEMIK SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN AKADEMIK TEKNIK PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA

BUKU PANDUAN AKADEMIK TEKNIK PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA BUKU PANDUAN AKADEMIK TEKNIK PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NASIONAL YOGYAKARTA 2013 PANDUAN AKADEMIK JURUSAN TEKNIK PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA BUKU PANDUAN AKADEMIK PRODI TEKNIK

Lebih terperinci

BUKU PEDOMAN PERWALIAN. GEDE ARIMBAWA ffa PROGRAM STUDI ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS NAROTAMA 2010

BUKU PEDOMAN PERWALIAN. GEDE ARIMBAWA ffa PROGRAM STUDI ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS NAROTAMA 2010 bb BUKU PEDOMAN PERWALIAN GEDE ARIMBAWA ffa PROGRAM STUDI ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS NAROTAMA 2010 LEMBAR PENGESAHAN BUKU PANDUAN PERWALIAN PROGRAM STUDI ILMU HUKUM Status Dokumen Master Controlled

Lebih terperinci

BAB I UJIAN DAN PENILAIAN

BAB I UJIAN DAN PENILAIAN BAB I UJIAN DAN PENILAIAN Ujian Mata Kuliah terdiri dari Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester. 1.1. TUJUAN UJIAN TENGAH SEMESTER DAN UJIAN AKHIR SEMESTER Penyelenggaraan ujian dimaksudkan untuk

Lebih terperinci

PERATURAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Nomor : 05815/I2/PP/2009. Tentang PERATURAN AKADEMIK TAHUN 2009

PERATURAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Nomor : 05815/I2/PP/2009. Tentang PERATURAN AKADEMIK TAHUN 2009 PERATURAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Nomor : 05815/I2/PP/2009 Tentang PERATURAN AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER TAHUN 2009 REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Menimbang : 1.

Lebih terperinci

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA 2015 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Deskripsi kerja praktek Kerja praktek merupakan kegiatan akademik, berupa mata

Lebih terperinci

STANDAR AKADEMIK STIKES RS BAPTIS KEDIRI. Standar 3 Kompetensi Lulusan

STANDAR AKADEMIK STIKES RS BAPTIS KEDIRI. Standar 3 Kompetensi Lulusan STANDAR AKADEMIK STIKES RS BAPTIS KEDIRI Standar 3 Kompetensi Lulusan 0 DAFTAR ISI Halaman Judul... i Daftar Isi... ii Prakata... iii Pendahuluan... iv A. Ruang Lingkup... 1 B. Acuan... 3 C. Istilah dan

Lebih terperinci

SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008 DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR

SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008 DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 90012008 FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PENGEMBANGAN KURIKULUM NO. POB/STK-PP/03 Disiapkan oleh Tanda Tangan

Lebih terperinci

PERATURAN FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS JAMBI. tentang PERATURAN AKADEMIK FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS JAMBI

PERATURAN FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS JAMBI. tentang PERATURAN AKADEMIK FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS JAMBI PERATURAN FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS JAMBI NOMOR : /UN.31/DT/2014 tentang PERATURAN AKADEMIK FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS JAMBI Menimbang : a. Bahwa untuk melaksanakan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam

Lebih terperinci

UNIVERSITAS AIRLANGGA

UNIVERSITAS AIRLANGGA UNIVERSITAS AIRLANGGA Kampus C Mulyorejo Surabaya 60115 Telp. (031) 5914042, 5914043, 5912546, 5912564 Fax (031) 5981841 Website : http://www.unair.ac.id ; e-mail : rektor@unair.ac.id SALINAN PERATURAN

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 612/SK/R/UI/2005 TENTANG

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 612/SK/R/UI/2005 TENTANG KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 612/SK/R/UI/2005 TENTANG PENYEMPURNAAN SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 545/SK/R/UI/2005 TENTANG PENYELENGGARAAN PROGRAM MAGISTER DI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN

PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN A. Tim penyusun Koordinator Anggota : Dr. Nining Sugihartini, M.Si., Apt : Dr. Dyah Aryani Perwitasari, M.Si.,

Lebih terperinci

Ketentuan Akademik 1. Kurikulum Kepmendiknas nomor 232/U/2000

Ketentuan Akademik 1. Kurikulum Kepmendiknas nomor 232/U/2000 Ketentuan Akademik 1. Kurikulum Penyelenggaraan pendidikan pada Program Diploma III Keperawatan Akademi Keperawatan Panti Rapih Yogyakarta menggunakan kurikulum berbasis kompetensi. Kurikulum ini disusun

Lebih terperinci

STANDAR ISI PEMBELAJARAN

STANDAR ISI PEMBELAJARAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS) STANDAR ISI PEMBELAJRAN Kode/No : STD/SPMI/A.02 Tanggal : 20-12-2016 Revisi : I Halaman : 1-8 STANDAR ISI PEMBELAJARAN undiknas, 2016 all rights reserved 1 1.

Lebih terperinci

KEGIATAN AKADEMIK di PERGURUAN TINGGI

KEGIATAN AKADEMIK di PERGURUAN TINGGI KEGIATAN AKADEMIK di PERGURUAN TINGGI Oleh: Rispantyo Disampaikan pada OPTKK Mahasiswa Baru UNISRI September 2016 1 Jenis-jenis Perguruan Tinggi 1. Universitas: Lembaga Pendidikan Tinggi yang menyelenggarakan

Lebih terperinci