SIPP Dokumen Petunjuk Teknis. Aplikasi Sistem Informasi Laporan Bulanan Perusahaan Pembiayaan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "SIPP Dokumen Petunjuk Teknis. Aplikasi Sistem Informasi Laporan Bulanan Perusahaan Pembiayaan"

Transkripsi

1 SIPP Dokumen Petunjuk Teknis Aplikasi Sistem Informasi Laporan Bulanan Perusahaan Pembiayaan

2 Daftar Isi 1. Pendahuluan Pengantar Aplikasi Maksud dan Tujuan Cakupan Penjelasan Petunjuk Teknis Peralatan Langkah Awal Instalasi Sistem Pemberian Kewenangan Memulai Aplikasi... 7 Log-in Mengakhiri Aplikasi Logout Ketersediaan Sistem Pihak yang Dapat Dihubungi an Fungsi-Fungsi Taxonomy Checking Langkah-langkah Daftar Field N/A Daftar Tombol Taxonomy Master Setup Langkah-langkah Daftar Field Daftar Tombol Taxonomy Mapping Langkah-langkah Daftar Field N/A Daftar Tombol Instance Creation Manual Langkah-langkah Daftar Field Daftar Tombol Instance Creation Automatic Langkah-langkah

3 Daftar Field Daftar Tombol Instance Validation Langkah-langkah Daftar Field N/A Daftar Tombol Instance Compression & Sending Langkah-langkah Daftar Field Daftar Tombol Creation Monitoring Langkah-langkah Daftar Field N/A Daftar Tombol Validation Monitoring Langkah-langkah Daftar Field N/A Daftar Tombol Sending Monitoring Langkah-langkah Daftar Field N/A Daftar Tombol Report Monitoring Langkah-langkah Daftar Field N/A Daftar Tombol Announcement Langkah-langkah Daftar Field N/A Daftar Tombol N/A Setting - My Profile Langkah-langkah Daftar Field Daftar Tombol Setting - Taxonomy Upload

4 Langkah-langkah Daftar Field Daftar Tombol Setting Proxy Langkah-langkah Daftar Field Daftar Tombol Setting Language Langkah-langkah Daftar Field N/A Daftar Tombol

5 1. Pendahuluan 1.1. Pengantar Aplikasi Maksud dan Tujuan Dokumen ini berisi petunjuk teknis dari Sistem Informasi Laporan Bulanan Perusahaan Pembiayaan untuk Pelapor, dengan tujuan membantu IJK dalam pengiriman laporan berkala ke dalam sebuah sistem terintegrasi Cakupan Fungsi-Fungsi yang Termasuk Dalam Aplikasi Ini 1. Taxonomy 1.1 Taxonomy Checking 1.2 Taxonomy Master Setup 1.3 Taxonomy Mapping 2. Instances 2.1 Instances Creation - Manual 2.2 Instances Creation Automatic Keterangan - Memeriksa taksonmi yang ada - Membuat Taxonomy - Pemetaan Taksonomi - Pembuatan Instances Manual - Pembuatan Instances Otomatis 3. Validation 3.1 Instances Validation - Validasi File Instances 4. Compress & Sending 4.1 Instances Compression & Sending 5. Monitoring 5.1 Creation Monitoring 5.2 Validation Monitoring 5.3 Sending Monitoring - Mengirimkan File Instances - Monitoring Pembuatan Instances - Monitoring Proses Validasi - Monitoring Pengiriman File Instances 5.4 Report Monitoring 4

6 - Monitoring Laporan 6. Announcement 6.1 Announcement 7. Setting 7.1 My Profile 7.2 Taxonomy Upload 7.3 Proxy 7.4 Language 7.5 Logout - Melihat Pengumuman - Mengatur Profile - Informasi Taxonomy - Pengaturan Proxy - Pengaturan Bahasa - Keluar dari Aplikasi 1.2. Penjelasan Petunjuk Teknis Dokumen ini berisi petunjuk teknis dari Sistem Informasi Laporan Bulanan Perusahaan Pembiayaan untuk Pelapor, dengan tujuan membantu pengguna mengoperasikan aplikasi dengan baik dan benar. 2. Peralatan Berikut peralatan yang digunakan untuk penggunaan aplikasi ini: Peralatan yang Akan Digunakan Dalam Sistem Ini Personal Computer/ Laptop Akses internet Aplikasi compress file (.7zip) an Keterangan 5

7 3. Langkah Awal 3.1. Instalasi Sistem Tahap-Tahap Instalasi [Instalasi JRE] [Instalasi SIPP Client] Rincian Aktifitas 1. Download installer JRE. Pastikan versi JRE yang didownload adalah versi minimum untuk menjalankan aplikasi SIPP Client. 2. Jalankan installer. 3. Jika telah ter-install, buka CMD dan ketik java version, jika muncul versi java maka instalasi JRE telah selesai. 1. Buka SIPPClientSetup.exe 2. Isi sandi pelapor yang telah diberikan OJK. 3. Isi serial number yang telah didapat setelah registrasi ke IRG. 4. Pilih folder instalasi. 5. Masukkan nama folder instalasi. 6. Pilih nama aplikasi pada Start Menu. 7. Klik Finish. Keterangan Jika pengguna ingin meng-install di folder Program Files, maka pengguna harus memiliki hak akses sebagai administrator terlebih dahulu. Persyaratan Kebutuhan Minimum Sistem Ini Untuk 1. Processor 4 core 2. RAM 8 GB. 3. Sistem Operasi Windows Vista. 4. JDK 1.8.0_60 atau JRE 1.8.0_ Pemberian Kewenangan Pemberian kewenangan akses aplikasi diberikan oleh regulator. Jika terdapat pengajuan penggantian user id, dapat menginformasikan kepada regulator. 6

8 3.3. Memulai Aplikasi Log-in Gambar 1 - Tampilan Log-In Langkah-langkah Ketika pengguna membuka aplikasi, maka akan muncul tampilan Log-in. dapat masuk ke dalam aplikasi dengan mengikuti langkah-langkah sebagai berikut: a. Isi nama pengguna pada field username. Gambar 2 - Field username pada form Login yang telah diisi b. Isi kata kunci pada field password. Gambar 3 - Field password pada form Login yang telah diisi c. Tekan tombol [Login] untuk melanjutkan. Gambar 4 - Form Login yang telah diisi username dan password yang sesuai 7

9 Setelah menekan tombol [Login], apabila proses Login berjalan dengan sukses, maka aplikasi akan menampilkan tampilan sesuai dengan peran (role) pengguna. Aplikasi akan menampilkan tampilan sebagai berikut untuk pengguna biasa: Gambar 5 - Tampilan awal untuk pengguna Pada tampilan untuk pengguna biasa, aplikasi akan secara otomatis menjalankan fungsi Taxonomy Checking. Namun, apabila pengguna memasukkan username dan password yang masa berlakunya telah habis, maka sistem akan menampilkan pesan kesalahan sebagai berikut: Gambar 6 - Pesan kesalahan yang muncul ketika akun pengguna sudah tidak berlaku Gambar 6 menjelaskan bahwa masa berlaku akun pengguna telah habis. Untuk mengatasi hal ini, pengguna dapat menghubungi regulator untuk memperpanjang masa berlaku akun. 8

10 Selain memeriksa masa berlaku akun pengguna, sistem juga melakukan pemeriksaan terhadap lisensi aplikasi. Apabila lisensi aplikasi tidak valid atau tidak terdaftar, maka sistem akan menampilkan pesan kesalahan sebagai berikut: Gambar 7 - Pesan kesalahan yang muncul ketika lisensi tidak valid Daftar Field Nama Field Mandatory Tipe Deskripsi Contoh Pengisian Username Ya Text Username yang dimiliki pengguna. Password Ya Text Password yang dimiliki pengguna. User User Daftar Tombol Tombol Fungsi Role Melakukan validasi berdasarkan username dan password., Administrator 9

11 3.4. Mengakhiri Aplikasi Logout Langkah-langkah dapat keluar dari aplikasi dengan menjalankan fungsi Log-out dengan memilih menu Setting, kemudian pilih Log-out. Gambar 8 - Cara menjalankan fungsi Logout melalui menu Setting. Aplikasi akan menampilkan pesan konfirmasi. Jika pengguna menekan tombol [Yes], maka aplikasi akan keluar. Gambar 96 - Pesan konfirmasi Logout. 10

12 4. Ketersediaan Sistem Hari Waktu Keterangan Senin-Jumat Sabtu Minggu Hari Libur Lain-lain (misalnya akhir bulan) 24 jam 24 jam 24 jam 24 jam 24 jam 5. Pihak yang Dapat Dihubungi Unit Kerja yang Dapat Dihubungi Helpdesk No Telepon No Fax ext

13 6. an Fungsi-Fungsi 6.1. Taxonomy Checking Fungsi utama dari Taxonomy Checking adalah untuk memastikan bahwa aplikasi pengguna telah menggunakan taksonomi versi terbaru. Fungsi ini akan secara otomatis mengunduh taksonomi terbaru apabila tersedia Langkah-langkah Gambar 10 - Tampilan fungsi Taxonomy Checking Ketika pengguna berhasil melakukan Login, aplikasi akan secara otomatis melakukan fungsi Taxonomy Checking. Fungsi ini juga dapat dijalankan dengan memilih menu Taxonomy, kemudian pilih menu Taxonomy Sync. 12

14 Gambar 11 - Cara menjalankan fungsi Taxonomy Checking melalui menu Taxonomy Alur fungsi ini adalah sebagai berikut: a. Aplikasi memeriksa apakah taksonomi terbaru tersedia atau tidak. Gambar 12 - Tampilan pemeriksaan taksonomi versi terbaru b. Aplikasi memberitahu pengguna bahwa taksonomi versi terbaru tersedia. 13

15 Gambar 13 - Tampilan taksonomi terbaru yang tersedia c. Aplikasi mengunduh taksonomi. Gambar 14 - Proses mengunduh taksonomi d. Aplikasi mengekstrak taksonomi pada direktori taksonomi. Gambar 15 - Proses ekstraksi taksonomi e. Proses Taxonomy Checking selesai. Versi taksonomi aplikasi telah berhasil diperbarui. Letak berkas taksonomi dapat dilihat pada hyperlink direktori taksonomi. 14

16 Gambar 16 - Tampilan ketika proses Taxonomy Checking selesai Apabila di tengah proses Taxonomy Checking pengguna menekan tombol [Close], maka proses yang sedang berjalan akan berhenti. Selain itu, jika perangkat komputer pengguna tidak terhubung ke jaringan server, maka aplikasi akan menampilkan pesan sebagai berikut: Gambar 17 - Pesan yang muncul ketika aplikasi tidak dapat terhubung ke jaringan server Untuk mengatasi hal ini, pengguna dapat memeriksa kembali apakah perangkat komputer telah terhubung ke jaringan yang sesuai. Jika sudah terhubung, jalankan kembali fungsi ini melalui menu Taxonomy Sync. Apabila masalah yang sama masih terulang kembali, pengguna dapat menghubungi Administrator Daftar Field N/A Daftar Tombol Tombol Fungsi Role Menutup kotak dialog dan membatalkan proses yang sedang berjalan., Administrator 15

17 6.2. Taxonomy Master Setup Fungsi utama dari Taxonomy Master Setup adalah untuk mempersiapkan, memperbarui, dan melihat informasi taksonomi. Gambar 18 - Tampilan awal fungsi Taxonomy Master Setup 16

18 Langkah-langkah Fungsi Taxonomy Master Setup dapat dijalankan dengan memilih menu Taxonomy, kemudian pilih menu Taxonomy Master Setup. Gambar 19 - Cara menjalankan fungsi Taxonomy Master Setup melalui menu Taxonomy 17

19 Operasi Pencarian Taksonomi Ketika pengguna pertama kali membuka menu Taxonomy Master Setup, maka akan muncul tampilan pencarian taksonomi sebagai berikut: Gambar 20 - Tampilan pencarian taksonomi pada Taxonomy Master Setup dapat mencari semua persiapan taksonomi yang telah dibuat sebelumnya dengan menekan tombol [Search] tanpa mengisi kriteria pada kotak pencarian. Sedangkan, jika pengguna ingin mencari persiapan taksonomi tertentu, pengguna dapat mengisi field kriteria yang sudah disediakan pada kotak pencarian. Gambar 21 - Kotak pencarian pada Taxonomy Master Setup Hasil pencarian berdasarkan kriteria akan ditampilkan pada tabel di bawah kotak pencarian. Tekan tombol [Clear] untuk menghapus semua kriteria dan hasil pencarian. 18

20 Gambar 22 - Tabel hasil pencarian pada Taxonomy Master Setup Operasi New Setup Taxonomy Tampilan New Setup dapat dibuka dengan menekan tombol [New Setup] pada tampilan Taxonomy Master Setup. Aplikasi akan menampilkan form persiapan taksonomi seperti gambar berikut: Gambar 23 - Tampilan form New Setup pada Taxonomy Master Setup dapat mempersiapkan taksonomi baru dengan mengikuti langkah-langkah sebagai berikut: 19

21 a. Isi kode taksonomi pada field Code. Kode taksonomi bersifat unik, sehingga untuk tiap datanya harus memiliki nilai yang berbeda. Gambar 24 - Field Code pada form New Setup yang telah diisi b. Isi nama taksonomi pada field Taxonomy Name. Gambar 25 - Field Taxonomy Name pada form New Setup yang telah diisi c. Pilih sektor pada field Sector. Gambar 26 - Field Sector pada form New Setup yang telah diisi d. Isi versi taksonomi pada field Version. Field ini hanya dapat diisi dengan nomor. Gambar 27 - Field Version pada form New Setup yang telah diisi e. Pilih berkas taksonomi pada komputer pengguna dengan menekan tombol [Browse] pada field Taxonomy File. Gambar 28 Field Taxonomy File pada form New Setup yang telah diisi f. Isi status taksonomi dengan memilih antara status Active atau Inactive pada field Status. Gambar 29 - Field Status pada form New Setup yang telah diisi g. Isi deskripsi mengenai taksonomi pada field Description. Gambar 30 - Field Decription pada form New Setup yang telah diisi 20

22 h. Pilih sumber data untuk laporan. Terdapat dua cara, manual dan otomatis. Cara manual (centang kotak Input Form/Excel) dilakukan dengan pengisian form data laporan oleh pengguna sendiri. Sedangkan cara otomatis (centang kotak Datamart), dilakukan dengan menghubungan ke datamart yang sesuai. Untuk cara otomatis, pengguna harus mengisi form pengaturan datamart. Gambar 31 - Kotak centang untuk sumber data Langkah pengaturan datamart dengan data sumber SQLite Local 1. Pilih SQLite Local sebagai sumber data pada field Source Database. 2. Pilih lokasi database di perangkat komputer pengguna pada field Database Path. Jika field sudah terisi, maka tekan tombol [Connect] untuk membuat koneksi ke database. 3. Pilih tabel yang sesuai pada field Table Name. Langkah pengaturan datamart dengan data sumber SQLite Remote 1. Pilih SQLite Remote sebagai sumber data pada field Source Database. 2. Isi IP yang sesuai pada field IP. 3. Isi lokasi database di perangkat remote pada field Database Path. 4. Tekan tombol [Connect] untuk membuat koneksi pada database. 5. Pilih tabel yang sesuai pada field Table Name. Langkah pengaturan datamart dengan data sumber SQL Server/Oracle 1. Pilih SQL Server atau Oracle sebagai sumber data pada field Source Database. 2. Isi IP yang sesuai pada field IP. 3. Isi Port yang sesuai pada field Port. 4. Isi username yang sesuai jika memang dibutuhkan pada field Username. 5. Isi kata kunci yang sesuai jika memang dibutuhkan pada filed Password. 6. Tekan tombol [Connect] untuk membuat koneksi ke database. 7. Pilih nama database pada field Database Name. 8. Pilih tabel yang sesuai pada field Table Name. i. Jika data yang dimasukkan saat konfigurasi datamart sudah benar, tekan tombol [Test Connection] untuk menguji koneksi ke database dan tabel yang dipilih. Aplikasi akan menampilkan pesan informasi bahwa koneksi ke database berhasil. Gambar 32 - Pesan informasi koneksi ke database & tabel berhasil 21

23 j. Tekan tombol [Save] untuk menyimpan persiapan taksonomi. Jika pengguna ingin membatalkan pembuatan taksonomi, pengguna dapat menekan tombol [Back]. Aplikasi kemudian akan kembali ke tampilan sebelumnya pada Taxonomy Master Setup. Apabila pengguna membuat persiapan taksonomi baru dengan berkas taksonomi yang sama, aplikasi akan menampilkan pesan kesalahan sebagai berikut: Gambar 33 - Pesan kesalahan untuk berkas taksonomi yang sama Pembuatan persiapan taksonomi untuk berkas taksonomi yang sama hanya dapat dilakukan apabila persiapan taksonomi yang sudah dibuat sebelumnya, dengan berkas taksonomi yang sama, diubah statusnya menjadi tidak aktif (Inactive). Setelah mengubah status persiapan taksonomi yang lama menjadi tidak aktif, maka pembuatan persiapan taksonomi untuk berkas taksonomi yang sama dapat dilakukan Operasi Edit Taxonomy Tampilan Edit Taxonomy dapat dibuka dengan klik dua kali pada salah satu record. Operasi ini digunakan untuk mengubah data taksonomi yang telah dibuat sebelumnya. 22

24 Gambar 34 - Tampilan form Edit Taxonomy pada Taxonomy Master Setup dapat mengubah semua nilai pada field yang tersedia sesuai dengan keinginan pengguna. Ketika selesai melakukan perubahan pada data taksonomi, tekan tombol [Save] untuk menyimpan perubahan. Tekan tombol [Back] untuk membatalkan perubahan dan kembali ke tampilan sebelumnya Daftar Field Nama Field Mandatory Tipe Deskripsi Contoh Pengisian Operasi New Setup/Edit Taxonomy Code Ya Text Kode taksonomi yang akan dimasukkan. Taxonomy Name Ya Text Nama taksonomi yang akan dimasukkan. Sector Ya Combo Box Jenis persiapan taksonomi yang akan dimasukkan. Version Ya Text Versi persiapan taksonomi yang akan dimasukkan. Taxonomy File Ya File Lokasi berkas taksonomi yang Taxo_1 Informasi Pelapor_1 Perusahaan Pembiayaan 1 Profil D:\CONFIGXBRL\ EXTRACTEDDIR\taxono my\ view\pp\

25 dirujuk. Period Ya Date Periode persiapan taksonomi yang akan dibuat. Status Ya Combo Box Status persiapan taksonomi yang akan dibuat. Input Form/Excel Datamart Ya Check Box Sumber data untuk data pelaporan. Description Tidak Text Deskripsi persiapan taksonomi yang akan dibuat. 17\bulanan\ gabungan\ \ xsd Monthly Active, Inactive Informasi Pelapor Profil *Jika pengguna memilih Datamart sebagai sumber data, maka field-field berikut akan muncul: Source Database Ya Combo Box Jenis database yang digunakan sebagai sumber data. IP Ya Text IP database yang akan dihubungkan. Port Ya Number Port database yang akan dihubungkan. Username Tidak Text Nama pengguna untuk database yang akan dihubungkan. Password Tidak Text Kata kunci untuk database yang akan dihubungkan. Database Name/Path Ya Text Nama atau lokasi database yang akan dihubungkan. SQLite Local, SQLite Remote, SQL Server, Oracle User User123 SIPP_DATAMART Table Name Ya Text Nama tabel TB_ Daftar Tombol Tombol Fungsi Role Operasi Pencarian Taksonomi Mencari persiapan taksonomi sesuai dengan kriteria 24

26 pencarian yang diisi. Menghapus kriteria dan hasil pencarian. : Menu navigasi untuk menuju ke halaman sebelumnya. : Menu navigasi untuk menuju ke halaman selanjutnya. Nomor : Menuju ke nomor halaman yang dituju. Operasi New Setup/Edit Taxonomy Mencari lokasi berkas taksonomi. Menjalankan fungsi Taxonomy Checking (Lihat bagian 7.1. Taxonomy Checking untuk keterangan lebih lanjut). Menyimpan nilai yang diubah atau nilai yang baru pada data persiapan taksonomi. Membatalkan semua perubahan pada nilai data persiapan taksonomi dan kembali ke tampilan sebelumnya. *Jika pengguna memilih Datamart sebagai sumber data, maka tombol-tombol berikut akan muncul: Membuat koneksi dengan database sesuai dengan konfigurasi yang telah diisi pengguna. Mencari lokasi berkas database. Hanya muncul ketika pengguna memilih SQLite Local sebagai sumber database. Menguji koneksi ke database dan tabel. 25

27 6.3. Taxonomy Mapping Fungsi utama dari Taxonomy Mapping adalah memetakan elemen-elemen taksonomi dengan kolom-kolom tabel pada database. hanya dapat memetakan elemenelemen taksonomi yang sebelumnya telah dipersiapkan pada Taxonomy Master Setup dengan sumber data Datamart. Selain memetakan, fungsi lain dari Taxonomy Mapping adalah melihat informasi pemetaan taksonomi. Gambar 35 - Tampilan awal fungsi Taxonomy Mapping 26

28 Langkah-langkah Fungsi Taxonomy Master Setup dapat dijalankan dengan memilih menu Taxonomy, kemudian pilih menu Taxonomy Mapping. Gambar 36 - Cara menjalankan fungsi Taxonomy Mapping melalui menu Taxonomy 27

29 Operasi Pencarian Pemetaan Taksonomi Ketika pengguna pertama kali membuka menu Taxonomy Mapping, maka akan muncul tampilan pencarian taksonomi sebagai berikut: Gambar 37 - Tampilan pencarian pemetaan taksonomi pada Taxonomy Mapping dapat mencari semua pemetaan taksonomi yang telah dibuat sebelumnya dengan menekan tombol [Search] tanpa mengisi kriteria pada kotak pencarian. Sedangkan, jika pengguna ingin mencari pemetaan taksonomi tertentu, pengguna dapat mengisi field kriteria yang sudah disediakan pada kotak pencarian. Gambar 38 - Kotak pencarian pada Taxonomy Mapping Hasil pencarian berdasarkan kriteria akan ditampilkan pada tabel di bawah kotak pencarian. Tekan tombol [Clear] untuk menghapus semua kriteria dan hasil pencarian. 28

30 Gambar 39 - Tabel hasil pencarian pada Taxonomy Mapping Operasi Pemetaan Taksonomi Tampilan operasi pemetaan taksonomi dapat dibuka dengan klik dua kali pada salah satu record. Pemetaan taksonomi dapat dilakukan dengan mengikut langkah-langkah sebagai berikut: a. Petakan tiap elemen taksonomi dengan kolom database. Ketika pengguna membuka operasi pemetaan taksonomi, form berikut akan muncul: Gambar 40 - Form pemetaan taksonomi pada Taxonomy Mapping Dari Gambar 40, dapat dilihat bahwa kotak paling atas berisi informasi mengenai taksonomi yang sebelumnya telah dibuat pada Taxonomy Master 29

31 Setup. Kolom sebelah kiri berisi semua elemen-elemen taksonomi (Taxonomy Element) yang harus dipetakan pada kolom-kolom database (Database Column) di sebelah kanan. dapat memetakan setiap elemen taksonomi cukup dengan menarik salah satu elemen taksonomi di sebelah kiri, lalu menaruhnya pada salah satu kolom database di sebelah kanan. Gambar 41 - Tarik dan taruh elemen taksonomi pada kolom database Jika urutan kolom database sudah sesuai dengan urutan elemen taksonomi seperti Gambar 41, pengguna dapat menekan tombol [Auto Mapping] dan aplikasi akan memetakan semua elemen taksonomi pada kolom database disebelahnya. Apabila pengguna ingin mengubah urutan kolom database terlebih dahulu agar sesuai dengan urutan elemen taksonomi, pengguna dapat mengubahnya diluar aplikasi. Kemudian, tekan tombol [Refresh] agar aplikasi dapat membaca kembali urutan kolom database yang baru. Warna elemen database dan kolom database akan berubah menjadi abu-abu ketika pemetaan selesai. 30

32 Gambar 42 - Elemen-elemen taksonomi telah dipetakan dengan kolom database Jika pengguna salah memetakan salah satu elemen, pengguna dapat membatalkan pemetaan elemen tersebut dengan klik dua kali pada elemen tersebut. Tekan [Clear Mapping] jika pengguna ingin menghapus semua pemetaan elemen taksonomi terhadap kolom database. b. Tekan tombol [Save] jika semua elemen taksonomi sudah dipetakan. Aplikasi akan menyimpan data pemetaan taksonomi. Jika pengguna ingin membatalkan pemetaan, pengguna dapat menekan tombol [Back]. Aplikasi kemudian akan kembali ke tampilan sebelumnya pada Taxonomy Mapping Daftar Field N/A Daftar Tombol Tombol Fungsi Role Operasi Pencarian Pemetaan Taksonomi Mencari data pemetaan taksonomi sesuai dengan kriteria pencarian yang diisi. Menghapus kriteria dan hasil pencarian. : Menu navigasi untuk menuju ke halaman sebelumnya. : Menu navigasi untuk menuju ke halaman selanjutnya. Nomor : Menuju ke nomor halaman yang dituju. Operasi Pemetaan Taksonomi 31

33 Membaca kembali database. Memetakan secara otomatis sesuai dengan urutan elemen taksonomi dan kolom database. Menghapus semua pemetaan elemen taksonomi dengan kolom database. Menyimpan nilai yang diubah atau nilai yang baru pada data pemetaan taksonomi. Membatalkan semua perubahan pada nilai data pemetaan taksonomi dan kembali ke tampilan sebelumnya Instance Creation Manual Fungsi utama dari Instance Creation Manual adalah untuk membuat instance secara manual dengan memasukkan data pada form atau excel. Taksonomi yang akan dibuat instance-nya adalah taksonomi yang sudah dipersiapkan sebelumnya pada Taxonomy Master Setup dengan sumber data Input Manual/Excel. Gambar 43 - Tampilan awal Instance Creation Manual 32

34 Langkah-langkah dapat menjalankan fungsi ini dengan memilih menu Instance, kemudian pilih menu Manual (Input/Excel). Gambar 44 - Cara menjalankan fungsi Instace Creation - Manual melalui menu Instance Aplikasi akan menampilkan form Input Context (Lihat Gambar 43) untuk informasi instance yang akan dibuat. Khusus untuk pembuatan instance bertipe nested-tuple, sangat disarankan untuk menggunakan fitur upload excel (lihat bagian Fitur Upload Excel) pada fungsi Instance Creation Automatic. Untuk memulai pembuatan instance, pengguna dapat mengikuti langkah-langkah berikut: a. Isi tahun taksonomi yang akan dipakai pada field Taxonomy Year. Gambar 45 Field Taxonomy Year yang telah diisi Versi pada Taxonomy Year hanya berupa informasi mengenai pembaruan taksonomi. b. Isi tanggal mulai periode pada field Start Date. Gambar 46 - Field Start Date yang telah diisi 33

35 c. Isi tanggal berakhir periode pada field End Date. Gambar 47 - Field End Date yang telah diisi d. Pilih sektor instance pada field Sector. Gambar 48 - Field Sector yang telah diisi e. Centang kotak Reset Data apabila pengguna ingin mengisi data laporan yang kosong. Gambar 49 - Kotak centang untuk Reset Data Jika kotak Reset Data tidak dicentang, maka field pada laporan akan terisi dengan data sebelumnya yang sudah dibuat. Apabila pengguna baru pertama kali membuat instance, maka data laporan akan kosong. f. Tekan tombol [Submit]. Aplikasi akan membuatkan template laporan untuk tiap taksonomi yang telah dipersiapkan. Gambar 50 - Dialog proses yang menampilkan status pembuatan template laporan g. Setelah berhasil membuat template, pengguna dapat memilih laporan yang ingin diisi dengan klik dua kali pada kode taksonomi. 34

36 Gambar 51 - Tampilan setelah template berhasil dibuat h. dapat mengisi data laporan dan membuat instance dengan dua cara, yaitu dengan menggunakan web form atau dengan mengunduh laporan ke dalam bentuk excel dan mengunggahnya kembali setelah selesai mengisi laporan pada excel. Mengisi laporan & membuat instance melalui Web Form 1. Isi semua field yang tersedia dengan data yang sesuai. 2. Tekan tombol [Save Web Form] untuk menyimpan nilai yang baru dimasukkan. 3. Tekan tombol [Create Inline XBRL] untuk membuat instance. 4. Aplikasi akan melakukan pembuatan berkas instance dan validasi terhadap nilai-nilai yang dimasukkan pengguna. Mengisi laporan & membuat instance melalui Excel 1. Tekan tombol [Download Excel Form] untuk mengunduh template dalam bentuk excel. 2. Pilih lokasi tempat aplikasi akan menyimpan hasil unduh template. 3. Buka file excel yang baru diunduh. 4. Isi semua field yang tersedia dengan data yang sesuai, kemudian simpan perubahan pada excel. 5. Kembali ke aplikasi SIPP Client, tekan tombol [Upload Excel Form] untuk memulai pembuatan instance. 35

37 6. Pilih file excel yang baru saja diubah. 7. Aplikasi akan melakukan pembuatan berkas instance dan validasi terhadap nilai-nilai yang dimasukkan pada file excel. i. Ketika proses pembuatan instance dan validasi nilai berhasil, warna kotak kode taksonomi akan berubah menjadi warna hijau. Jika terjadi kesalahan dalam proses pembuatan ataupun proses validasi, maka tab baru akan muncul untuk menjelaskan kesalahan yang terjadi. Berikut adalah contohnya jika ada salah satu field yang formatnya tidak sesuai: Gambar 52 - Tab kesalahan yang muncul jika ada proses yang salah Jika kejadian ini terjadi, maka pengguna harus memperbaiki nilai masukkannya dengan nilai dan format yang sesuai. Setelah itu, pengguna harus melakukan kembali proses pembuatan instance. Setelah proses ini selesai, pengguna dapat melihat hasil pembuatan instance dengan menekan tombol [View Inline XBRL]. Untuk mengunduh berkas instance, pengguna dapat menekan tombol [Download]. j. dapat langsung membuat semua instance dengan menekan tombol [Finish]. Aplikasi akan membuat instance untuk semua kode taksonomi yang belum dibuat instance-nya dan belum lolos validasi (yang bukan berwarna hijau). Centang kotak Re-create Data untuk membuat ulang semua instance (termasuk kode taksonomi yang berwarna hijau). Untuk membatalkan pembuatan instance, pengguna dapat menekan tombol [Back]. Aplikasi kemudian akan kembali ke tampilan sebelumnya. Instance yang dibuat secara manual sudah melalui proses validasi sehingga dapat langsung dikirim melalui fungsi Instance Compress & Sending. Proses pembuatan instance dapat dipantau melalui fungsi Creation Monitoring. 36

38 Daftar Field Nama Field Mandatory Tipe Deskripsi Contoh Pengisian Operasi Pemetaan Taksonomi Taxonomy Year Start/End Date Ya Combo Box Tahun taksonomi yang dipakai untuk pembuatan instance. Ya Date Tanggal mulai dan akhir untuk instance yang akan dibuat. Sector Ya Combo Box Sektor untuk instance yang akan dibuat Ver. 1 Start Date: End Date: Perusahaan Pembiayaan Daftar Tombol Tombol Fungsi Role Mengajukan data instance. Membatalkan semua perubahan pada nilai masukan yang belum disimpan dan kembali ke tampilan sebelumnya. Menyimpan perubahan nilai pada web form. Membuat instance dan validasi nilai masukan pada web form. Mengunduh template laporan ke dalam bentuk excel. Mengunggah laporan dalam bentuk excel yang telah diisi dan kemudian dibuat instance serta divalidasi nilai pada file excel. Membuat instance untuk semua kode taksonomi. 37

39 6.5. Instance Creation Automatic Fungsi utama dari Instance Creation Automatic adalah untuk membuat instance taksonomi dengan sumber data Datamart dan sudah dipetakan dengan kolom tabel. Gambar 53 - Tampilan awal fungsi Instance Creation Automatic 38

40 Langkah-langkah Fungsi Instance Creation Automatic dapat dijalankan dengan memilih menu Instance, kemudian pilih Automatic (Datamart). Gambar 54 - Cara menjalankan fungsi Instance Creation - Automatic mealui menu Instance 39

41 Operasi Pencarian Pembuatan Instance Ketika pengguna pertama kali membuka menu Instance Creation Automatic, maka akan muncul tampilan pencarian taksonomi sebagai berikut: Gambar 55 Tampilan pencarian pembuatan instance pada Instance Creation - Automatic dapat mencari semua pembuatan instance taksonomi (dengan elemenelemen yang sudah dipetakan sebelumnya) dengan menekan tombol [Search] tanpa mengisi kriteria pada kotak pencarian. Sedangkan, jika pengguna ingin mencari pembuatan instance taksonomi tertentu, pengguna dapat mengisi field kriteria yang sudah disediakan pada kotak pencarian. Gambar 56 - Kotak pencarian pada Instance Creation Automatic Hasil pencarian berdasarkan kriteria akan ditampilkan pada tabel di bawah kotak pencarian. Tekan tombol [Clear] untuk menghapus semua kriteria dan hasil pencarian. 40

42 Gambar 57 - Tabel hasil pencarian pada Instance Creation Automatic Operasi Pembuatan Instance secara Otomatis Operasi pembuatan instance dapat dibuka dengan mencentang salah satu record, kemudian menekan tombol [Create Instance]. Aplikasi akan menampilkan form pembuatan instance sebagai berikut: Gambar 58 - Form pembuatan instance secara otomatis Untuk membuat instance, pengguna dapat mengikuti langkah-langkah sebagai berikut: a. Lakukan operasi pencarian taksonomi. b. Centang salah satu nama taksonomi yang ingin dibuat instance-nya, kemudian tekan tombol [Create Instance]. c. Isi periode instance yang akan dibuat pada field Period. 41

43 Gambar 59 - Field Period pada Form Instance Creation yang sudah diisi. d. Isi versi data instance yang akan dibuat pada field Data Version. Nilai masukan harus berupa numerik. Gambar 60 - Field Data Version pada Form Instance Creation yang sudah diisi. e. Untuk memulai pembuatan instance secara otomatis, dapat dengan cara mengunggah file excel atau dengan fitur Create Blank/Generate instance. Fitur Upload Excel pada Instance Creation - Automatic Fitur ini digunakan sebagai alternatif untuk pembuatan instance bertipe nestedtuple. 1. Tekan tombol [Download] untuk mengunduh template excel yang telah disesuaikan dengan struktur tabel. 2. Buka file excel yang baru diunduh dan isi dengan nilai yang sesuai. 3. Simpan perubahan pada file excel. 4. Kembali ke aplikasi SIPP Client, tekan tombol [Browse] untuk memilih lokasi berkas excel yang sudah berisi nilai. 5. Tekan tombol [Upload]. Aplikasi akan memasukkan nilai-nilai tersebut ke dalam tabel dan memulai pembuatan instance. Pembuatan Instance dengan fitur Create Blank atau Generate 1. Tanpa mengisi field Upload Excel, tekan tombol [Create Blank] untuk membuat instance dengan nilai kosong atau tombol [Generate] untuk membuat instance dengan nilai dari tabel. 42

44 f. Kotak proses akan muncul untuk memberitahu proses yang sedang berjalan selama pembuatan instance. Gambar 61 - Kotak proses selama proses pembuatan instance g. Pesan pemberitahuan bahwa instance berhasil dibuat akan muncul seperti gambar di bawah ini: Gambar 62 - Pesan pemberitahuan bahwa pembuatan instance berhasil h. dapat mengunduh catatan proses pembuatan instance dengan menekan tombol [Download Log] pada kotak proses. Tekan tombol [Back] untuk kembali ke form pembuatan instance. Tekan tombol [Close] untuk mengakhiri pembuatan instance. juga dapat langsung menjalankan fungsi Instance Validation untuk meakukan validasi nilai instance dengan menekan tombol [Validate]. i. Instance yang berhasil dibuat akan berubah statusnya dari Not Created menjadi Success. Namun, jika terjadi kesalahan dalam pembuatan instance, maka status akan berubah menjadi Error. 43

45 Instance yang dibuat secara otomatis belum melalui proses validasi nilai sehingga masih harus menjalankan fungsi Instance Validation sebelum dikirim. Semua proses pembuatan instance dapat dipantau melalui fungsi Creation Monitoring Daftar Field Nama Field Mandatory Tipe Deskripsi Contoh Pengisian Operasi Pembuatan Instance secara Otomatis Period Ya Date Periode untuk instance yang akan dibuat. Data Version Ya Number Versi data untuk instance yang akan dibuat. Upload Excel Tidak File Lokasi berkas excel yang ingin dirujuk D:\ T _ _ TB_ Daftar Tombol Tombol Fungsi Role Operasi Pencarian Pembuatan Taksonomi Mencari pembuatan instance taksonomi sesuai dengan kriteria pencarian yang diisi. Menghapus kriteria dan hasil pencarian. Membuat instance untuk taksonomi yang dipilih oleh pengguna. : Menu navigasi untuk menuju ke halaman sebelumnya. : Menu navigasi untuk menuju ke halaman selanjutnya. Nomor : Menuju ke nomor halaman yang dituju. Operasi Pembuatan Instance secara Otomatis Form Pembuatan Instance 44

46 Mencari lokasi berkas excel untuk fitur Upload Excel. Mengunduh template excel yang disesuaikan dengan struktur tabel. Mengunggah berkas excel yang telah diisi ke dalam tabel. Membuat instance dengan nilai kosong. Membuat instance berdasarkan nilai pada tabel yang sudah dipetakan. Operasi Pembuatan Instance secara Otomatis Kotak Proses Menunjukkan waktu suatu proses terjadi. Mengunduh catatan proses. Menjalankan fungsi validasi instance. Kembali ke tampilan sebelumnya. Menutup kotak proses dan kembali ke tampila sebelumnya. 45

47 6.6. Instance Validation Fungsi utama dari Instance Validation adalah untuk melakukan validasi nilai-nilai pada instance yang telah dibuat. Gambar 63 - Tampilan awal Instance Validation 46

48 Langkah-langkah Fungsi Instance Validation dapat dijalankan dengan memilih menu Validation, kemudian pilih Instance Validation. Gambar 64 - Cara menjalankan fungsi Instance Validation melalui menu Validation 47

49 Operasi Pencarian Validasi Instance Ketika pengguna pertama kali membuka menu Instance Validation, maka akan muncul tampilan pencarian validasi instance sebagai berikut: Gambar 65 Tampilan pencarian validasi instance pada Instance Validation dapat mencari semua instance yang telah dibuat dengan menekan tombol [Search] tanpa mengisi kriteria pada kotak pencarian. Sedangkan, jika pengguna ingin mencari instance tertentu, pengguna dapat mengisi field kriteria yang sudah disediakan pada kotak pencarian. Gambar 66 - Kotak pencarian pada Instance Validation Hasil pencarian berdasarkan kriteria akan ditampilkan pada tabel di bawah kotak pencarian. Tekan tombol [Clear] untuk menghapus semua kriteria dan hasil pencarian. 48

50 Gambar 67 - Tabel hasil pencarian pada Instance Validation Operasi Validasi Instance Operasi validasi instance dapat dibuka dengan mencentang salah satu record, kemudian menekan tombol [Validate Instance]. Untuk melakukan validasi instance, pengguna dapat mengikuti langkah-langkah sebagai berikut: a. Lakukan operasi pencarian instance. b. Centang salah satu instance yang ingin divalidasi nilainya. c. Tekan tombol [Validate Instance] untuk memulai proses validasi. d. Kotak proses akan muncul untuk memberitahu proses yang sedang berjalan selama validasi instance. Gambar 68 - Kotak proses selama proses validasi berjalan 49

51 e. Pesan pemberitahuan bahwa instance berhasil divalidasi akan muncul seperti gambar di bawah ini: Gambar 69 - Pesan pemberitahuan bahwa validasi instance berhasil f. dapat mengunduh catatan proses validasi instance dengan menekan tombol [Download] pada kotak proses. Tekan tombol [Close] untuk mengakhiri validasi instance. g. Instance yang berhasil divalidasi akan berubah statusnya dari Not Validated menjadi Validated. Namun, jika terjadi kesalahan dalam pembuatan instance, maka status akan berubah menjadi Error. Instance yang telah berhasil divalidasi sudah dapat dikirim melalui fungsi Compress & Sending. Proses validasi instance dapat dipantau melalui fungsi Validation Monitoring Daftar Field N/A Daftar Tombol Tombol Fungsi Role Operasi Pencarian Pembuatan Taksonomi Mencari pembuatan instance taksonomi sesuai dengan kriteria pencarian yang diisi. Menghapus kriteria dan hasil pencarian. Validasi instance yang dipilih oleh pengguna. : Menu navigasi untuk menuju ke halaman sebelumnya. : Menu navigasi untuk menuju ke halaman selanjutnya. 50

52 Nomor : Menuju ke nomor halaman yang dituju. Operasi Validasi Instance - Kotak Proses Menunjukkan waktu suatu proses terjadi. Mengunduh catatan proses. Menutup kotak proses dan kembali ke tampila sebelumnya Instance Compression & Sending Fungsi utama dari Instance Compression & Sending adalah melakukan kompresi dan kemudian mengirimkan instance-instance yang berhasil dibuat dan divalidasi Langkah-langkah Gambar 70 - Tampilan awal fungsi Instance Compress & Sending Fungsi Instance Compression & Sending dapat dijalankan dengan memilih menu Compress & Sending, kemudian pilih Instance Compression & Sending. 51

53 Gambar 71 - Cara menjalankan fungsi Instance Compression & Sending melalui menu Compress & Sending 52

54 Operasi Pencarian Pengiriman Instance Ketika pengguna pertama kali membuka menu Instance Compression & Sending, maka akan muncul tampilan pencarian pengiriman instance sebagai berikut: Gambar 72 - Tampilan pencarian pengiriman instance pada Instance Compresion & Sending Berbeda dengan operasi pencarian pada fungsi lainnya, pada fungsi ini, pengguna harus mengisi kriteria pada kotak pencarian untuk mencari semua pengiriman instance pada periode tertentu. Gambar 73 - Kotak pencarian pada Instance Compression & Sending dapat mengikuti langkah sebagai berikut: a. Isi periode pengiriman instance yang diinginkan pada field Period. Gambar 73 - Field period yang sudah diisi. b. Isi sektor instance yang diinginkan pada field Sector. Gambar 74 - Field sector yang sudah diisi 53

55 . c. Tekan tombol [Search] untuk mencari pengiriman instance berdasarkan kriteria yang dimasukkan. Hasil pencarian berdasarkan kriteria akan ditampilkan pada tabel di bawah kotak pencarian. Tekan tombol [Clear] untuk menghapus semua kriteria dan hasil pencarian. Gambar 75 - Tabel hasil pencarian pada Instance Compression & Sending Operasi Compress & Sending Operasi ini dapat dijalankan ketika jumlah instance yang berhasil dibuat dan divalidasi pada periode yang ditentukan mencapai minimum 23 instance. Ketika jumlah instance sudah terpenuhi, proses kompresi dan pengiriman dapat dilakukan. Berikut adalah langkah-langkah dalam kompresi & pengiriman instance: a. Pastikan instance yang berhasil dibuat dan divalidasi untuk sektor & periode tertentu berjumlah 23 instance. b. Tekan tombol [Compress] untuk memulai proses kompresi. c. Form compress & sending akan muncul seperti gambar di bawah: Gambar 76 - Form compress & sending d. Pilih sektor pada field Sector dengan nilai yang sesuai. 54

56 e. Pilih periode laporan pada field Report dengan nilai yang sesuai. f. Pilih jenis laporan pada field Report Type dengan nilai yang sesuai. g. Pilih tipe hasil kompresi pada field Compress Type. h. Tekan tombol [Download] jika pengguna ingin mengunduh hasil kompresi. i. Jika data sudah sesuai, tekan tombol [Send] untuk memulai proses pengiriman. j. Setelah konfirmasi pengiriman, aplikasi akan meminta nama pengguna dan kata kunci. Isi dengan nilai yang sesuai untuk melanjutkan proses pengiriman. k. Send Date akan berisi tanggal pengiriman jika proses pengiriman berhasil. Semua proses pengiriman instance dapat dipantau melalui fungsi Sending Monitoring. Jika pengiriman gagal, pengguna dapat mencoba untuk mengirimkan kembali pada fungsi Sending Monitoring Daftar Field Nama Field Mandatory Tipe Deskripsi Contoh Pengisian Operasi Pencarian Pengiriman Taksonomi Period Ya Date Periode untuk instance yang akan dikirim. Sector Ya Text Sektor instance yang akan dikirim. Operasi Compress & Sending Sector Ya Combo Box Sektor instance yang akan dikirim. Report Ya Combo Box Periode instance yang akan dikirim. Report Type Ya Combo Box Tipe instance yang akan dikirim. Compress Type Ya Combo Box Tipe kompresi yang akan dikirim Perusahaan Pembiayaan PP Bulanan Gabungan 7z Daftar Tombol Tombol Fungsi Role Operasi Pencarian Pengiriman Instance Mencari pembuatan instance taksonomi sesuai dengan kriteria pencarian yang diisi. 55

57 Menghapus kriteria dan hasil pencarian. Melakukan kompresi pada berkas instance yang telah berhasil dibuat & divalidasi. : Menu navigasi untuk menuju ke halaman sebelumnya. : Menu navigasi untuk menuju ke halaman selanjutnya. Nomor : Menuju ke nomor halaman yang dituju. Operasi Compress & Sending Mengunduh hasil kompresi berkas instance. Mengirimkan hasil kompresi ke SIPP Server. 56

58 6.8. Creation Monitoring Fungsi utama dari Creation Monitoring adalah untuk memberi informasi mengenai proses pembuatan instance. Gambar 77 - Tampilan awal fungsi Creation Monitoring 57

59 Langkah-langkah Fungsi Creation Monitoring Screen dapat dijalankan dengan memilih menu Monitoring, kemudian pilih menu Creation Monitoring. Gambar 78 - Cara menjalankan fungsi Creation Monitoring melalui menu Monitoring 58

60 Operasi Pencarian Pembuatan Instance Ketika pengguna pertama kali membuka menu Creation Monitoring, maka akan muncul tampilan pencarian instance sebagai berikut: Gambar 79 - Tampilan pencarian pembuatan instance pada Creation Monitoring dapat mencari semua instance yang telah melalui proses pembuatan melalui fungsi Instance Creation Manual ataupun Instance Creation Automatic dengan menekan tombol [Search] tanpa mengisi kriteria pada kotak pencarian. Sedangkan, jika pengguna ingin mencari instance tertentu, pengguna dapat mengisi field kriteria yang sudah disediakan pada kotak pencarian. Gambar 80 Kotak pencarian pada Creation Monitoring. Hasil pencarian berdasarkan kriteria akan ditampilkan pada tabel di bawah kotak pencarian. Tekan tombol [Clear] untuk menghapus semua kriteria dan hasil pencarian. 59

61 Gambar 81 Tabel hasil pencarian pada Creation Monitoring Operasi Data Error Operasi Data Error dapat dibuka dengan menekan Data Error dalam kolom Log pada tabel hasil pencarian. Operasi ini berfungsi untuk memberikan informasi mengenai kesalahan yang terjadi selama pembuatan instance berlangsung. Aplikasi kemudian akan menampilkan tabel dengan informasi jenis kesalahan seperti gambar berikut: Gambar 82 - Tabel informasi kesalahan yang terjadi selama fungsi Instance Creation berlangsung Kotak abu di atas tabel memberikan informasi instance yang dipilih untuk dilihat catatan kesalahannya. Pada tabel informasi kesalahan, terdapat 4 kolom dengan penjelasan sebagai berikut: Validation Name, yaitu jenis validasi yang terjadi masalah. Terdapat 3 jenis validasi yang mungkin terjadi, diantaranya: 60

62 SPEC21: validasi standar XBRL seperti tipe data, format masukan, dan panjang karakter. Formula: validasi bisnis proses. Dimension: validasi terhadap domain member dari sebuah dimensi. Count Error, yaitu jumlah kesalahan yang muncul. Count Warning, yaitu jumlah peringatan yang muncul. Count Information, yaitu jumlah informasi yang muncul. Jika pengguna ingin mengetahui lebih dalam mengenai masalah yang terjadi, pengguna dapat menekan jenis validasi pada kolom Validation Name seperti gambar berikut: Gambar 83 Memilih jenis kesalahan untuk melihat detail kesalahan Selanjutnya, aplikasi akan menampilkan tampilan Data Error Message yang berisi daftar catatan proses pembuatan instance. Gambar 84 - Tampilan Data Error Message pada Creation Monitoring Pada gambar di atas, pengguna dapat mengetahui jenis masalah apa yang terjadi (Error, Information, atau Warning) pada kolom Type, status masalah yang terjadi pada kolom Status dan detail masalahnya pada kolom Message. 61

63 dapat mengganti jenis validasi pada field Validation Name di kotak informasi yang berada di atas tabel. juga dapat menyaring daftar masalah berdasarkan statusnya dengan memilih status pada field Status di kotak informasi. Selain itu, pengguna dapat mengetahui letak terjadi kesalahan dengan menekan status masalah pada kolom Status seperti gambar berikut: Gambar 85 Cara mengetahui letak terjadi kesalahan pada Creation Monitoring Setelah menekan status masalah, aplikasi akan menampilkan jendela baru berisi informasi letak terjadinya masalah. Gambar 86 - Jendela berisi informasi letak terjadinya masalah 62

64 Daftar Field N/A Daftar Tombol Tombol Fungsi Role Mencari pembuatan instance taksonomi sesuai dengan kriteria pencarian yang diisi. Menghapus kriteria dan hasil pencarian. : Menu navigasi untuk menuju ke halaman sebelumnya. : Menu navigasi untuk menuju ke halaman selanjutnya. Nomor : Menuju ke nomor halaman yang dituju. 63

65 6.9. Validation Monitoring Fungsi utama dari Validatoin Monitoring adalah untuk memberi informasi mengenai proses validasi instance. Gambar 87 - Tampilan awal fungsi Validation Monitoring 64

66 Langkah-langkah Fungsi Validation Monitoring Screen dapat dijalankan dengan memilih menu Monitoring, kemudian pilih menu Validation Monitoring. Gambar 88 - Cara menjalankan fungsi Validatoin Monitoring melalui menu Monitoring 65

67 Operasi Pencarian Validasi Instance Ketika pengguna pertama kali membuka menu Validatoin Monitoring, maka akan muncul tampilan pencarian instance sebagai berikut: Gambar 89 - Tampilan pencarian validasi instance pada Validation Monitoring dapat mencari semua instance yang telah melalui proses validasi dengan menekan tombol [Search] tanpa mengisi kriteria pada kotak pencarian. Sedangkan, jika pengguna ingin mencari instance tertentu, pengguna dapat mengisi field kriteria yang sudah disediakan pada kotak pencarian. Gambar 90 Kotak pencarian pada Validation Monitoring. Hasil pencarian berdasarkan kriteria akan ditampilkan pada tabel di bawah kotak pencarian. Tekan tombol [Clear] untuk menghapus semua kriteria dan hasil pencarian. 66

68 Gambar 91 Tabel hasil pencarian pada Creation Monitoring Operasi Data Error Operasi Data Error dapat dibuka dengan menekan Data Error dalam kolom Log pada tabel hasil pencarian. Operasi ini berfungsi untuk memberikan informasi mengenai kesalahan yang terjadi selama validasi instance berlangsung. Aplikasi kemudian akan menampilkan tabel dengan informasi jenis kesalahan seperti gambar berikut: Gambar 92 - Tabel informasi kesalahan yang terjadi selama fungsi Instance Validation berlangsung 67

69 Kotak abu di atas tabel memberikan informasi instance yang dipilih untuk dilihat catatan kesalahannya. Pada tabel informasi kesalahan, terdapat 4 kolom dengan penjelasan sebagai berikut: Validation Name, yaitu jenis validasi yang terjadi masalah. Terdapat 3 jenis validasi yang mungkin terjadi, diantaranya: SPEC21: validasi standar XBRL seperti tipe data, format masukan, dan panjang karakter. Formula: validasi bisnis proses. Dimension: validasi terhadap domain member dari sebuah dimensi. Count Error, yaitu jumlah kesalahan yang muncul. Count Warning, yaitu jumlah peringatan yang muncul. Count Information, yaitu jumlah informasi yang muncul. Jika pengguna ingin mengetahui lebih dalam mengenai masalah yang terjadi, pengguna dapat menekan jenis validasi pada kolom Validation Name seperti gambar berikut: Gambar 93 Memilih jenis kesalahan untuk melihat detail kesalahan Selanjutnya, aplikasi akan menampilkan tampilan Data Error Message yang berisi daftar catatan proses validasi instance. 68

70 Gambar 94 - Tampilan Data Error Message pada Creation Monitoring Pada gambar di atas, pengguna dapat mengetahui jenis masalah apa yang terjadi (Error, Information, atau Warning) pada kolom Type, status masalah yang terjadi pada kolom Status dan detail masalahnya pada kolom Message. dapat mengganti jenis validasi pada field Validation Name di kotak informasi yang berada di atas tabel. juga dapat menyaring daftar masalah berdasarkan statusnya dengan memilih status pada field Status di kotak informasi. 69

71 Selain itu, pengguna dapat mengetahui letak terjadi kesalahan dengan menekan status masalah pada kolom Status seperti gambar berikut: Gambar 95 Cara mengetahui letak terjadi kesalahan pada Creation Monitoring Setelah menekan status masalah, aplikasi akan menampilkan jendela baru berisi informasi letak terjadinya masalah. Gambar 96 - Jendela berisi informasi letak terjadinya masalah Daftar Field N/A Daftar Tombol Tombol Fungsi Role Mencari validasi instance sesuai dengan kriteria pencarian yang diisi 70

72 . Menghapus kriteria dan hasil pencarian. : Menu navigasi untuk menuju ke halaman sebelumnya. : Menu navigasi untuk menuju ke halaman selanjutnya. Nomor : Menuju ke nomor halaman yang dituju Sending Monitoring Fungsi utama dari Sending Monitoring adalah untuk memberikan informasi mengenai pengiriman instance. juga dapat melakukan pengiriman ulang untuk instance yang gagal dikirim melalui fungsi Compression & Sending. Gambar 97 - Tampilan awal fungsi Sending Monitoring 71

73 Langkah-langkah Fungsi Sending Monitoring Screen dapat dijalankan dengan memilih menu Monitoring, kemudian pilih menu Sending Monitoring. Gambar 98 - Cara menjalankan fungsi Sending Monitoring melalui menu Monitoring 72

74 Operasi Pencarian Pengiriman Instance Ketika pengguna membuka Sending Monitoring, maka akan muncul tampilan pencarian pengiriman instance seperti gambar berikut: Gambar 99 - Tampilan pencarian pengiriman instance pada Sending Monitoring dapat mencari semua instance yang telah melaui proses pengiriman sebelumnya dengan menekan tombol [Search] tanpa mengisi kriteria pada kotak pencarian. Sedangkan, jika pengguna ingin mencari instance tertentu, pengguna dapat mengisi field kriteria yang sudah disediakan pada kotak pencarian. Gambar Kotak pencarian pengiriman instance pada Sending Monitoring Hasil pencarian berdasarkan kriteria akan ditampilkan pada tabel di bawah kotak pencarian. Tekan tombol [Clear] untuk menghapus semua kriteria dan hasil pencarian. 73

75 Gambar 7 Tabel hasil pencarian pada Sending Monitoring Screen Operasi Resend Untuk instance yang gagal dikirim pada fungsi Compression & Sending, pengguna dapat mengirimkannya kembali dengan menggunakan operasi Resend. Penggun dapat menekan tombol [Resend] pada instance yang ingin dikirim kembali. Aplikasi kemudian akan menjalankan kembali fungsi Compression & Sending. Gambar 8 - Pesan konfirmasi untuk mengirimkan instance kembali Daftar Field N/A Daftar Tombol Tombol Fungsi Role Mencari validasi instance sesuai dengan kriteria pencarian yang diisi. Menghapus kriteria dan hasil pencarian. Mengirim ulang report yang gagal di kirim. 74

76 6.11. Report Monitoring Fungsi utama dari Report Monitoring adalah untuk memberikan rangkuman status pelaporan. Gambar 9 - Tampilan awal fungsi Report Monitoring 75

77 Langkah-langkah Fungsi Report Monitoring Screen dapat dijalankan dengan memilih menu Monitoring, kemudian pilih menu Report Monitoring. Gambar 10 - Cara menjalankan fungsi Report Monitoring melalui menu Monitoring 76

78 Ketika pengguna membuka Report Monitoring, maka akan muncul tampilan pencarian pelaporan seperti gambar berikut: Gambar 11 - Tampilan pencarian pelaporan pada Report Monitoring dapat mencari semua report instance yang telah dibuat sebelumnya dengan menekan tombol [Search] tanpa mengisi kriteria pada kotak pencarian. Sedangkan, jika pengguna ingin mencari kriteria tertentu, pengguna dapat mengisi field kriteria yang sudah disediakan pada kotak pencarian. Gambar 12 - Kotak pencarian pada Report Monitoring. Hasil pencarian berdasarkan kriteria akan ditampilkan pada tabel di bawah kotak pencarian. Tekan tombol [Clear] untuk menghapus semua kriteria dan hasil pencarian. 77

79 Gambar 13 Tabel hasil pencarian pada Report Monitoring Daftar Field N/A Daftar Tombol Tombol Fungsi Role Mencari validasi instance sesuai dengan kriteria pencarian yang diisi. Menghapus kriteria dan hasil pencarian. : Menu navigasi untuk menuju ke halaman sebelumnya. : Menu navigasi untuk menuju ke halaman selanjutnya. Nomor : Menuju ke nomor halaman yang dituju. 78

80 6.12. Announcement Fungsi utama dari Announcement adalah untuk menampilkan berita dan pemberitahuan terbaru dari situs resmi OJK. Gambar 14 - Tampilan awal fungsi Announcement 79

81 Langkah-langkah Fungsi Announcement dapat dijalankan dengan memilih menu Announcement, kemudian pilih menu Announcement. Gambar 15 - Cara menjalankan fungsi Announcement Sebelum menjalankan fungsi, pastikan perangkat terhubung ke internet. Pastikan pula konfigurasi Proxy untuk jaringan internet pengguna sudah benar. Aplikasi kemudian akan menampilkan situs OJK. Jika perangkat komputer pengguna tidak terhubung dengan jaringan internet, aplikasi akan menunjukkan pesan kesalahan seperti gambar berikut: Gambar 16 - Pesan kesalahan ketika perangkat tidak terhubung internet pada Announcement 80

82 Daftar Field N/A Daftar Tombol N/A Setting - My Profile Fungsi utama dari Setting My Profile adalah untuk memberikan informasi mengenai akun pengguna yang sedang login. juga dapat memperbarui informasi akunnya. Gambar 17 - Tampilan awal Setting - My Profile 81

83 Langkah-langkah Gambar 18 - Cara menjalankan fungsi Setting - My Profile melalui menu Setting 82

84 Untuk mengubah informasi akun pengguna, pengguna dapat menekan tombol [Edit] pada tampilan awal Setting My Profile. Form informasi pengguna akan tampil seperti gambar berikut: Gambar 19 - Form informasi pengguna pada Setting - My Profile dapat mengubah semua nilai pada field yang tersedia. Jika pengguna telah selesai mengubah informasi akunnya, pengguna dapat menekan tombol [Save] untuk menyimpan perubahan. Tekan tombol [Cancel] untuk membatalkan perubahan informasi dan kembali ke tampilan sebelumnya Daftar Field Nama Field Mandatory Tipe Deskripsi Contoh Pengisian Name Ya Text Nama pengguna. User Sulteng Password Ya Text Kata kunci pengguna. Re-type Password Ya Text Kata kunci yang sesuai dengan kata kunci pada field Password. Ya Text Surel yang digunakan pengguna. Password_123 Password_123 user@ .com 83

85 Daftar Tombol Tombol Fungsi Role Menyimpan nilai yang diubah atau nilai yang baru pada data persiapan taksonomi. Membatalkan semua perubahan pada nilai data persiapan taksonomi dan kembali ke tampilan sebelumnya., Administrator, Administrator Setting - Taxonomy Upload Fungsi utama dari Setting Taxonomy Upload adalah untuk mengunggah berkas taksonomi ke dalam aplikasi. Fungsi ini digunakan sebagai alternatif apabila pengguna tidak dapat menjalankan fungsi Taxonomy Checking. Gambar 20 - Tampilan awal fungsi Taxonomy Upload 84

86 Langkah-langkah Fungsi Taxonomy Upload dapat dijalankan dengan memilih menu Setting, kemudian pilih Taxonomy Upload. Gambar 21 - Cara menjalankan fungsi Taxonomy Upload melalui menu Setting 85

87 Ketika pengguna membuka menu Taxonomy Upload, aplikasi akan menampilkan form informasi taksonomi seperti gambar berikut: Gambar 22 - Form informasi taksonomi pada Taxonomy Upload Untuk mengunggah berkas taksonomi, pengguna dapat mengikuti langkah-langkah berikut: a. Tekan tombol [Browse] untuk memilih lokasi berkas taksonomi pada field Taxonomy File. Berkas harus berupa compressed file bertipe 7z atau zip. Gambar 23 - Field Taxonomy File yang telah diisi. b. Isi tanggal keluar taksonomi yang sesuai dengan nama berkas taksonomi pada field Release Date. Jadi, jika nama berkas taksonomi adalah , maka tanggal keluar taksonomi adalah Gambar 24 - Field Release Date yang telah diisi. c. Isi versi taksonomi pada field Version. Gambar 25 - Field Version yang telah diisi. 86

88 d. Tekan tombol [Upload] untuk memulai proses Taxonomy Upload. e. Dialog proses akan muncul untuk memberitahu proses yang sedang berjalan selama pengunggahan taksonomi. Gambar 26 - Dialog proses selama proses pengunggahan berlangsung Ketika proses Taxonomy Upload berhasil, pesan informasi akan muncul seperti gambar berikut: Gambar 27 - Pesan informasi bahwa taksonomi berhasil diunggah pada Taxonomy Upload 87

89 Jika berkas taksonomi dengan informasi yang sama sudah ada dalam aplikasi, pesan pemberitahuan seperti gambar berikut akan muncul: Gambar 28 - Pesan pemberitahuan bahwa versi taksonomi yang diunggah sudah ada Daftar Field Nama Field Mandatory Tipe Deskripsi Contoh Pengisian Taxonomy File Ya File Lokasi berkas D:\ zip taksonomi yang akan diunggah. Release Date Ya Date Tanggal keluar taksonomi yang harus sama dengan nama berkas taksonomi. Version Ya Number Versi taksonomi 1 yang akan diunggah Daftar Tombol Tombol Fungsi Role Mengunggah taksonomi. berkas, Administrator 88

90 6.15. Setting Proxy Fungsi utama dari Setting Proxy adalah untuk mengatur konfigurasi Proxy untuk jaringan internet perangkat pengguna. Gambar 29 - Tampilan awal fungsi Setting Proxy 89

91 Langkah-langkah Fungsi Setting Proxy dapat dijalankan dengan memilih menu Setting, kemudian pilih menu Proxy. Gambar 30 - Cara menjalankan fungsi Proxy melalui menu Setting 90

92 Ketika pengguna membuka menu Setting Proxy, form pengaturan proxy akan muncul seperti gambar berikut: Gambar 31 - Form pengaturan proxy pada Setting Proxy dapat memilih untuk mengaktifkan pengaturan proxy atau tidak. Pilih Do not use proxy untuk menonaktifkan pengaturan proxy. Sedangkan, pilih Specify proxy setting manually untuk mengatur dan mengaktifkan pengaturan proxy. harus mengisi form pengaturan proxy untuk mengaktifkannya. Berikut adalah langkahlangkah dalam pengisian form: a. Isi proxy host pada field Proxy Host. Gambar 32 - Field Proxy Host yang telah diisi. b. Isi proxy port pada field Proxy Port. Gambar 33 - Field Proxy Port yang telah diisi. c. Isi non-proxy host pada field Non-Proxy Host jika memang ada. dapat mengisi host lebih dari satu dengan pemisah berupa tanda. Gambar 34 - Field Non-Proxy Host yang telah diisi. 91

Aplikasi Document Imaging untuk PT. XYZ dapat diakses melalui web browser

Aplikasi Document Imaging untuk PT. XYZ dapat diakses melalui web browser 4.3.4 Petunjuk Pemakaian Sistem Aplikasi Document Imaging untuk PT. XYZ dapat diakses melalui web browser yang terhubung dengan internet. Berikut ini adalah detail prosedur pemakaian dari aplikasi tersebut.

Lebih terperinci

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGIRIM) VERSI 1.1

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGIRIM) VERSI 1.1 USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGIRIM) VERSI 1.1 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Copyright @ 2017 Daftar Isi Daftar

Lebih terperinci

Jika login gagal, maka akan ditampilkan informasi bahwa ID Operator atau Password yang dinputkan salah

Jika login gagal, maka akan ditampilkan informasi bahwa ID Operator atau Password yang dinputkan salah Utama (Login) Merupakan halaman utama ketika pengguna membuka halaman Sistem Informasi Administrasi Perkuliahan (SIAP), Halaman ini menampilkan form login untuk dapat masuk ke bagian administrator sistem

Lebih terperinci

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.0

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.0 USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.0 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Copyright @ 2016 Daftar Isi Daftar

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Implementasi adalah sebuah tahap dimana analisa dan rancangan yang sudah dibuat sebelumnya dijalankan. Pada tahap ini perangkat keras dan perangkat lunak

Lebih terperinci

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.1

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.1 USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.1 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Copyright @ 2017 Daftar Isi Daftar

Lebih terperinci

MANUAL PENGOPERASIAN JSTOCKINVENTORY Twitter

MANUAL PENGOPERASIAN JSTOCKINVENTORY Twitter MANUAL PENGOPERASIAN JSTOCKINVENTORY 2 www.jasaplus.com 082227927747 Twitter : @ringlayer email : ringlayer@gmail.com jasapluscom@yahoo.com DAFTAR ISI BAB 1. PENGENALAN DAN INSTALASI JSTOCKINVENTORY 1.1.

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4. 1 Implementasi Sistem Atau Aplikasi 4. 1. 1 Spesifikasi Sistem Aplikasi pengolahan jurnal online berbasis web dibuat dengan menggunakan bahasa PHP 5.0 sebagai

Lebih terperinci

Berikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login :

Berikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login : Prosedur Penggunaan Berikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login : 1. Beranda untuk Umum Gambar 4.1 Beranda Untuk Umum Pada halaman ini, user dapat membaca pengumuman yang telah diterbitkan oleh

Lebih terperinci

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGANGKUT) VERSI 1.0

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGANGKUT) VERSI 1.0 USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGANGKUT) VERSI 1.0 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Copyright @ 2016 Daftar Isi Daftar

Lebih terperinci

Petunjuk Teknis Aplikasi E-Licensing Perbankan bagi User External

Petunjuk Teknis Aplikasi E-Licensing Perbankan bagi User External Petunjuk Teknis Aplikasi E-Licensing Perbankan bagi User External OTORITAS JASA KEUANGAN (OJK) 2015 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 1 PENDAHULUAN... 2 TEKNOLOGI PENDUKUNG... 3 TOMBOL, NOTASI DAN FUNGSI PADA APLIKASI

Lebih terperinci

Cara Menjalankan Aplikasi Exambro CBTSync [CBTSync Terbaru]

Cara Menjalankan Aplikasi Exambro CBTSync [CBTSync Terbaru] Cara Menjalankan Aplikasi Exambro CBTSync [CBTSync Terbaru] Cara Menjalankan Aplikasi Exambro CBTSync [CBTSync Terbaru Simulasi 2 unbk 2017] CBTSync adalah aplikasi yang mengatur lalu lintas data yang

Lebih terperinci

INSTALLATION GUIDE INSTALLATION GUIDE. PT.Technomatic Cipta Mandiri. IT division: Jl. Cikutra Baru Raya No.2 Bandung-40124

INSTALLATION GUIDE INSTALLATION GUIDE. PT.Technomatic Cipta Mandiri. IT division: Jl. Cikutra Baru Raya No.2 Bandung-40124 INSTALLATION GUIDE PT.Technomatic Cipta Mandiri IT division: Jl. Cikutra Baru Raya No.2 Bandung-40124 Telp./Fax.: 022 70051771; 7219761 INSTALLATION GUIDE INSTALLATION GUIDE MailTracking merupakan sebuah

Lebih terperinci

SIPP Online. User Manual SIPP Online

SIPP Online. User Manual SIPP Online PETUNJUK PENGGUNAAN : Aplikasi Sistem Informasi Pelaporan Perusahaan (SIPP) Online BPJS Ketenagakerjaan, adalah : aplikasi untuk pengelolaan laporan mutasi data kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan. Buku ini

Lebih terperinci

DAFTAR ISI DAFTAR ISI... KATA PENGANTAR... PENDAHULUAN...

DAFTAR ISI DAFTAR ISI... KATA PENGANTAR... PENDAHULUAN... DAFTAR ISI DAFTAR ISI... KATA PENGANTAR... PENDAHULUAN... i ii 1 A. Halaman Utama... 2 B. My Account... 3 1. Update Profil Dinas... 2. Edit Pengguna... 3. Logout/keluar... 4 6 8 C. Data Master... 9 1.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun pengembang adalah berbasis web. Untuk dapat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun pengembang adalah berbasis web. Untuk dapat BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Sistem yang dibangun pengembang adalah berbasis web. Untuk dapat menjalankan sistem tersebut dengan baik dibutuhkan beberapa persyaratan mengenai

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 62 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

INSTALASI GRIPS 1.0 GRIPS 1.0. Gathering Reports and Processing Information System. Untuk Pelaporan TKM. Project Name. Document Title.

INSTALASI GRIPS 1.0 GRIPS 1.0. Gathering Reports and Processing Information System. Untuk Pelaporan TKM. Project Name. Document Title. Project Name GRIPS 1.0 Gathering Reports and Processing Information System Document Title INSTALASI GRIPS 1.0 Untuk Pelaporan TKM Document Date October 27, 2010 Document Version Version 1.0 Document Status

Lebih terperinci

Bab 4. Implementasi dan Evaluasi. Seperti yang sudah dibahas pada bagian sebelumnya, aplikasi yang dibuat

Bab 4. Implementasi dan Evaluasi. Seperti yang sudah dibahas pada bagian sebelumnya, aplikasi yang dibuat 152 Bab 4 Implementasi dan Evaluasi 4 Implementasi dan evaluasi 4.1 Implementasi Seperti yang sudah dibahas pada bagian sebelumnya, aplikasi yang dibuat diharapkan dapat menjadi solusi pada perancangan

Lebih terperinci

Syarat Menjalankan Program pada aplikasi Desktop. Prosedur Menjalankan Program Pada aplikasi Desktop

Syarat Menjalankan Program pada aplikasi Desktop. Prosedur Menjalankan Program Pada aplikasi Desktop Syarat Menjalankan Program pada aplikasi Desktop 1. Komputer atau laptop harus terkoneksi dengan Wi Fi. 2. Komputer atau laptop sudah tersedia web server XAMPP yang telah dijalankan. 3. Komputer atau laptop

Lebih terperinci

BAB IV Hasil Dan Analisis

BAB IV Hasil Dan Analisis BAB IV Hasil Dan Analisis Implementasi Sistem a. Pemasangan Database pada database server Pada tahap ini diperlukan database server Microsoft SQL Server 2008 atau yang lebih tinggi, lalu dengan menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sebelum menjalankan program aplikasi ini ada elemen-elemen

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sebelum menjalankan program aplikasi ini ada elemen-elemen BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Sebelum menjalankan program aplikasi ini ada elemen-elemen pendukung yang harus diperhatikan yaitu perangkat lunak dari komputer (Software) dan perangkat

Lebih terperinci

Pada Halaman ini user dapat mengganti password yang sudah ada dengan melakukan :

Pada Halaman ini user dapat mengganti password yang sudah ada dengan melakukan : 1. CIS 1.1 User Management 1.1.1 Change Password Pada Halaman ini user dapat mengganti password yang sudah ada dengan melakukan : 1. Isi field old password dengan password dengan password lama 2. Isi field

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dengan perangkat keras dan perangkat lunak. Berikut adalah spesifikasi

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dengan perangkat keras dan perangkat lunak. Berikut adalah spesifikasi 105 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi Dalam implementasi, sistem solusi yang dikembangkan dibangun dengan perangkat keras dan perangkat lunak. Berikut adalah spesifikasi minimum sistem

Lebih terperinci

Mengembangkan Website Berbasis Wordpress

Mengembangkan Website Berbasis Wordpress Mengembangkan Website Berbasis Wordpress Bagian 1: Pengenalan dan Instalasi Wordpress Hanif Rasyidi Pendahuluan Perkembangan teknologi saat ini membuat internet menjadi salah satu sumber utama dalam pencarian

Lebih terperinci

User Manual Guide Salesman USER MANUAL GUIDE. Salesman. E-Learning PT. Suzuki Indomobil Sales E-Learning SIS Page 1 of 19

User Manual Guide Salesman USER MANUAL GUIDE. Salesman. E-Learning PT. Suzuki Indomobil Sales E-Learning SIS Page 1 of 19 USER MANUAL GUIDE Salesman E-Learning PT. Suzuki Indomobil Sales 2015 E-Learning SIS Page 1 of 19 Table of Contents 1. LOGIN... 3 2. RESET PASSWORD... 3 3. DISCUSSION FORUM... 5 4. E-LEARNING NEWS... 7

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Di dalam tahap implementasi ini terdapat 3 sub tahap, yaitu mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan instalasi aplikasi,

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem yang Digunakan Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan program Sistem Informasi Pembelian dan Penjualan pada UD. ROHMAT JAYA,

Lebih terperinci

USER MANUAL GUIDE. Training for Trainer

USER MANUAL GUIDE. Training for Trainer USER MANUAL GUIDE Training for Trainer E-Learning PT. Suzuki Indomobil Sales 2015 E-Learning SIS Page 1 of 24 Table of Contents 1. LOGIN... 3 2. RESET PASSWORD... 3 3. DISCUSSION FORUM... 5 4. E-LEARNING

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam ilmu komputer, implementasi menjadi tahap realisasi dari spesifikasi

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam ilmu komputer, implementasi menjadi tahap realisasi dari spesifikasi BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Dalam ilmu komputer, implementasi menjadi tahap realisasi dari spesifikasi teknis atau algoritma dalam bentuk sebuah program, komponen sistem, maupun software

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat lunak (software) lain dan perangkat keras (hardware) tertentu. Berikut ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat lunak (software) lain dan perangkat keras (hardware) tertentu. Berikut ini BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Sistem Sistem atau aplikasi dapat berjalan dengan baik, karena ditunjang oleh perangkat lunak (software) lain dan perangkat keras (hardware)

Lebih terperinci

b. Spesifikasi komputer yang disarankan pada client Processor : Intel Pentium IV 1,8 Ghz

b. Spesifikasi komputer yang disarankan pada client Processor : Intel Pentium IV 1,8 Ghz 212 b. Spesifikasi komputer yang disarankan pada client Processor : Intel Pentium IV 1,8 Ghz Memory (RAM) : 256 MB Hard Disk : 40 GB 4.2.2 Perangkat Lunak yang dibutuhkan a. Perangkat lunak yang digunakan

Lebih terperinci

TUTORIAL CONTENT MANAGEMENT SYSTEM WEB HOSTING JOOMLA

TUTORIAL CONTENT MANAGEMENT SYSTEM WEB HOSTING JOOMLA TUTORIAL CONTENT MANAGEMENT SYSTEM WEB HOSTING JOOMLA Pada tutorial ini, akan dijabarkan langkah per langkah untuk meng-hosting web Joomla Anda dari komputer lokal ke web hosting gratis di Internet. Tutorial

Lebih terperinci

User Manual DIVIPOS Free Version 1.0 versi 1.0

User Manual DIVIPOS Free Version 1.0 versi 1.0 User Manual DIVIPOS Free Version 1.0 versi 1.0 http://www.datadigi.com http://www.divipos.com 1 INSTALASI APLIKASI 1. SPESIFIKASI MINIMUM KOMPUTER Berikut adalah spesifikasi minimal komputer yang diperlukan:

Lebih terperinci

Petunjuk Penggunaan. e-licensing. User External Versi 0.0.2

Petunjuk Penggunaan. e-licensing. User External Versi 0.0.2 Petunjuk Penggunaan e-licensing User External Versi 0.0.2 Daftar Isi Daftar Revisi... 4 1. Pendahuluan... 5 1.1 Latar Belakang... 5 1.2 Sebelum Memulai... 5 1.2.1 Kebutuhan Minimum... 5 1.2.2 Tombol, Notasi

Lebih terperinci

Tim e-journal Undiksha 2013 USER MANUAL

Tim e-journal Undiksha 2013 USER MANUAL Tim e-journal Undiksha 2013 USER MANUAL 1. Ketikkan alamat http://ejournal.undiksha.ac.id untuk mengakses alamat ejournal. Maka tampil halaman website sebagai berikut. 2. Untuk mengakses halaman admin,

Lebih terperinci

Gambar 1. Tampilan awal/ login user id

Gambar 1. Tampilan awal/ login user id PENDAHULUAN Aplikasi Pendataan Ujian Nasional tahun 2012/2013 jenjang SMA/MA dan SMK, ini adalah sebuah sistem aplikasi untuk menangani pendataan siswa calon peserta Ujan Nasional tahun 2012/2013. Aplikasi

Lebih terperinci

MANUAL BEL SEKOLAH OTOMATIS [BOIS]

MANUAL BEL SEKOLAH OTOMATIS [BOIS] MANUAL PENGGUNAAN BEL SEKOLAH OTOMATIS (BOIS) 1. Proses pendaftaran a. Buka halaman web http://belotomatis.web.id dan klik tombol Registrasi sehingga akan terbuka http://belotomatis.web.id/registrasi b.

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam mengimplementasikan sistem yang dijalankan, maka diperlukan beberapa

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam mengimplementasikan sistem yang dijalankan, maka diperlukan beberapa BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi 4.1.1. Sumberdaya yang Dibutuhkan Dalam mengimplementasikan sistem yang dijalankan, maka diperlukan beberapa kebutuhan yang harus disiapkan. Kebutuhan-kebutuhan

Lebih terperinci

Membuat File Database & Tabel

Membuat File Database & Tabel Membuat File Database & Tabel Menggunakan MS.Office Access 2010 Database merupakan sekumpulan data atau informasi yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang saling berhubungan antara satu dengan yang

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Sebelum melakukan implementasi dan menjalankan aplikasi Rancang Bangun Prototype Produk Paket Sistem Komputasi Akuntansi Keuangan, dibutuhkan spesifikasi

Lebih terperinci

PANDUAN SIPTL EXTERNAL (SISTEM INFORMASI PEMANTAUAN TINDAK LANJUT) UNTUK ENTITAS

PANDUAN SIPTL EXTERNAL (SISTEM INFORMASI PEMANTAUAN TINDAK LANJUT) UNTUK ENTITAS PANDUAN SIPTL EXTERNAL (SISTEM INFORMASI PEMANTAUAN TINDAK LANJUT) UNTUK ENTITAS DAFTAR ISI Daftar perubahan manual SIPTL External... 2 Pendahuluan... 5 Tentang Aplikasi... 5 Kebutuhan Perangkat... 5 Fitur

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN BARANG/JASA PEMERINTAH PEJABAT PENGADAAN

PETUNJUK PENGGUNAAN BARANG/JASA PEMERINTAH PEJABAT PENGADAAN PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI e-purchasing PRODUK BARANG/JASA PEMERINTAH PEJABAT PENGADAAN Update 25 Mei 2015 Daftar Isi 1 Pendahuluan... 2 1.1 Alur Proses e-purchasing Produk Barang/Jasa Pemerintah Dalam

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Implementasi bertujuan untuk menerapkan sistem yang dibangun agar dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI e- PURCHASING PRODUK BARANG/JASA PEMERINTAH PEJABAT PENGADAAN

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI e- PURCHASING PRODUK BARANG/JASA PEMERINTAH PEJABAT PENGADAAN PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI e- PURCHASING PRODUK BARANG/JASA PEMERINTAH PEJABAT PENGADAAN Update 18 Februari 2015 Daftar Isi 1 Pendahuluan... 2 1.1 Alur Proses e- Purchasing Produk Barang/Jasa Pemerintah

Lebih terperinci

PEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN DATABASE JALAN PROPINSI DAN KABUPATEN/KOTA

PEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN DATABASE JALAN PROPINSI DAN KABUPATEN/KOTA 7 LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18/PRT/M/2011 TENTANG PEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN DATABASE JALAN PROVINSI DAN KABUPATEN/KOTA PEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN

Lebih terperinci

PROSEDUR MENJALANKAN APLIKASI. Petunjuk instalasi aplikasi adalah sebagai berikut: 1. Copy file SeeYou.apk ke dalam memory card.

PROSEDUR MENJALANKAN APLIKASI. Petunjuk instalasi aplikasi adalah sebagai berikut: 1. Copy file SeeYou.apk ke dalam memory card. PROSEDUR MENJALANKAN APLIKASI A. Petunjuk Instalasi Petunjuk instalasi aplikasi adalah sebagai berikut: 1. Copy file SeeYou.apk ke dalam memory card. 2. Buka file manager, kemudian pilih file SeeYou.apk.

Lebih terperinci

APLIKASI E-PROCUREMENT

APLIKASI E-PROCUREMENT APLIKASI E-PROCUREMENT Pengguna: Vendor (Penyedia Barang dan Jasa PT. Indonesia Kendaraan Terminal) Modul: pengadaan Versi 1.0 GENERAL INFORMATION Project Name Document Status Final VERSION HISTORY Version

Lebih terperinci

Pedoman Database Koleksi Museum. cagarbudaya.kemdikbud.go.id

Pedoman Database Koleksi Museum. cagarbudaya.kemdikbud.go.id Pedoman Database Koleksi Museum cagarbudaya.kemdikbud.go.id Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2015 DAFTAR ISI Daftar

Lebih terperinci

Aplikasi ideb Viewer Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK)

Aplikasi ideb Viewer Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) PANDUAN PENGGUNAAN Aplikasi ideb Viewer Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) Petunjuk Penggunaan Aplikasi ideb Viewer 0 Petunjuk Penggunaan Aplikasi ideb Viewer 1 DAFTAR ISI Informasi Revisi... Error!

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem yang Digunakan Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan program Sistem Informasi Pembelian dan Penjualan pada UD. PRIBUMI,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. Analisis sistem ini merupakan penguraian dari sistem yang utuh, kedalam

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. Analisis sistem ini merupakan penguraian dari sistem yang utuh, kedalam BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1 Analisis Kebutuhan Sistem Analisis sistem ini merupakan penguraian dari sistem yang utuh, kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud mengidentifikasi dan mengevaluasi

Lebih terperinci

LAYANAN PERENCANAAN DAN PENJADWALAN PARIWISATA MASYARAKAT INDONESIA DENGAN KONSEP JEJARING SOSIAL BERBASIS WEB

LAYANAN PERENCANAAN DAN PENJADWALAN PARIWISATA MASYARAKAT INDONESIA DENGAN KONSEP JEJARING SOSIAL BERBASIS WEB LAYANAN PERENCANAAN DAN PENJADWALAN PARIWISATA MASYARAKAT INDONESIA DENGAN KONSEP JEJARING SOSIAL BERBASIS WEB BUKU PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI INDOLISTA Oleh Krishna Nugraha A Ricky A 1301051674 Kevin

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah di identifikasi pada bab 3, saatnya untuk melakukan implementasi dan Kebutuhan Sumberdaya Aplikasi

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah di identifikasi pada bab 3, saatnya untuk melakukan implementasi dan Kebutuhan Sumberdaya Aplikasi 352 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Program Magang Setelah melakukan analisis dan perancangan solusi terhadap permasalahan yang telah di identifikasi pada bab 3, saatnya untuk melakukan

Lebih terperinci

DIAGRAM ALIR TAX SURVEILLANCE

DIAGRAM ALIR TAX SURVEILLANCE DIAGRAM ALIR TAX SURVEILLANCE Pelaksanaan Penerapan Pajak Online 1. Aplikasi Tax Surveillance di install pada PC Client Wajib Pajak yang : Memperoleh informasi transaksi dari database, atau Merekam transaksi

Lebih terperinci

Halaman Utama (Login)

Halaman Utama (Login) Halaman Utama (Login) Merupakan halaman utama ketika pengguna membuka halaman Sistem Informasi Administrasi Perkuliahan (SIAP), halaman ini menampilkan form login untuk dapat masuk ke bagian administrator

Lebih terperinci

Lampiran 1. Langkah-Langkah Dalam Membuat Installer E-Book Dengan Menggunakan Program Tarma Installer

Lampiran 1. Langkah-Langkah Dalam Membuat Installer E-Book Dengan Menggunakan Program Tarma Installer 57 Lampiran 1. Langkah-Langkah Dalam Membuat Installer E-Book Dengan Menggunakan Program Tarma Installer Langkah-langkah dalam pembuatan installer sebagai berikut : a. Buka Program Tarma Installer, pada

Lebih terperinci

4. Pilih direktori tempat penyimpanan lalu klik Lanjut. A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM

4. Pilih direktori tempat penyimpanan lalu klik Lanjut. A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM 4. Pilih direktori tempat penyimpanan lalu klik Lanjut 2. Lanjut untuk melanjutkan 5. Centangi 2 opsi seperti pada gambar, klik Lanjut 3. Pilih

Lebih terperinci

Petunjuk Teknis Aplikasi Web Laporan Berkala BPR (Web BPR)

Petunjuk Teknis Aplikasi Web Laporan Berkala BPR (Web BPR) Petunjuk Teknis Aplikasi Web Laporan Berkala BPR (Web BPR) Versi 1.0 2402 I. Pendahuluan 1.1. Pengantar Sistem Aplikasi Aplikasi Laporan Berkala Bank Perkreditan Rakyat (LBBPR) terdiri dari : 1. Aplikasi

Lebih terperinci

Vat-Out Konversi Faktur Pajak Keluaran. Panduan Penggunaan Aplikasi 2017 ISS PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASI VAT-OUT 1

Vat-Out Konversi Faktur Pajak Keluaran. Panduan Penggunaan Aplikasi 2017 ISS PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASI VAT-OUT 1 Vat-Out Konversi Faktur Pajak Keluaran Panduan Penggunaan Aplikasi 2017 ISS PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASI VAT-OUT 1 DAFTAR ISI KONTEN DAFTAR ISI... i LANGKAH LANGKAH PENGGUNAAN... 1 LANGKAH PERTAMA (L-1)...

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun merupakan sistem yang berbasis web. Untuk dapat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun merupakan sistem yang berbasis web. Untuk dapat BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Sistem yang dibangun merupakan sistem yang berbasis web. Untuk dapat menjalankan sistem tersebut dengan baik dibutuhkan beberapa persyaratan mengenai

Lebih terperinci

Flexi Conference Client User Manual

Flexi Conference Client User Manual Flexi Conference Client User Manual I. DOWNLOAD SOURCE 1. Double klik unduh klien 2. Klik Run untuk instalasi & klik save untuk menyimpan installer F CON. II. INSTALASI 1. Double klik file source F con

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Implementasi bertujuan untuk menerapkan sistem yang dibangun agar dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap

Lebih terperinci

PELATIHAN PORTAL PENGAJUAN ARTIKEL JURNAL

PELATIHAN PORTAL PENGAJUAN ARTIKEL JURNAL Handout PELATIHAN PORTAL PENGAJUAN ARTIKEL JURNAL Disusun oleh : TIM TEKNIS UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA 2016 Daftar Isi Daftar Isi... 2 Pendahuluan... 3 1. Identifikasi... 3 2. Gambaran Sistem...

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS OJK Whistle Blowing System (WBS) BAGI PENGGUNA EXTERNAL Versi 2.0

PETUNJUK TEKNIS OJK Whistle Blowing System (WBS) BAGI PENGGUNA EXTERNAL Versi 2.0 PETUNJUK TEKNIS OJK Whistle Blowing System (WBS) BAGI PENGGUNA EXTERNAL Versi 2.0 Disahkan Oleh: Tanggal: Tanda Tangan DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 2 DAFTAR REVISI... 3 1. PENDAHULUAN... 4 1.1 LATAR BELAKANG...

Lebih terperinci

KONFIGURASI MAIL SERVER DENGAN MERCURY

KONFIGURASI MAIL SERVER DENGAN MERCURY KONFIGURASI MAIL SERVER DENGAN MERCURY SETTING MAIL SERVER (MERCURY) XAMPP sampai saat ini masih umum digunakan sebagai web server dan database server, padahal sesunggunhnya xampp memiliki empat komponen

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan sistem yang telah dibuat sebelumnya. Implementasi terdiri dari:

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan sistem yang telah dibuat sebelumnya. Implementasi terdiri dari: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Tahap implementasi program adalah tahap penerapan dari analisis dan perancangan sistem yang telah dibuat sebelumnya. Implementasi terdiri dari: Pembuatan

Lebih terperinci

Petunjuk Teknis Aplikasi IBS RB BPR

Petunjuk Teknis Aplikasi IBS RB BPR User Manual IBS RBBPR 1 Petunjuk Teknis Aplikasi IBS RB BPR I. Pendahuluan Petunjuk teknis ini dibuat sebagai panduan dalam melakukan setup Aplikasi IBS RBBPR. Pada intinya Aplikasi IBS RBBPR ini harus

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM REGISTRASI NASIONAL USER UMUM

PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM REGISTRASI NASIONAL USER UMUM PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM REGISTRASI NASIONAL UNTUK USER UMUM Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia I. PENDAHULUAN Sistem Registrasi

Lebih terperinci

1. Persiapkan master yang akan diinstal, dan persiapkan Daemon Tools Lite untuk men-mount Image kan file iso yang kalian punya.

1. Persiapkan master yang akan diinstal, dan persiapkan Daemon Tools Lite untuk men-mount Image kan file iso yang kalian punya. Prosedur Menjalan Program - Langkah pertama : install terlebih dahulu software vb.net 1. Persiapkan master yang akan diinstal, dan persiapkan Daemon Tools Lite untuk men-mount Image kan file iso yang kalian

Lebih terperinci

Cara menggunakan aplikasi Logbook TAS

Cara menggunakan aplikasi Logbook TAS Cara menggunakan aplikasi Logbook TAS Aplikasi Berbasis Web Bagian Administrator Proses manajemen data dosen Mengakses ke halaman aplikasi Logbook TAS berbasis Web dan selanjutnya login menggunakan akun

Lebih terperinci

MENGUPLOAD WEBSITE KE SERVER HOSTING

MENGUPLOAD WEBSITE KE SERVER HOSTING MENGUPLOAD WEBSITE KE SERVER HOSTING Ini merupakan Langkah langkah untuk mengupload web ke dalam server hosting. Tolong dicermati cara caranya. Bagi yang belum tau caranya, berikut ini panduannya Paling

Lebih terperinci

Setting local IP address dan subnet mask dari VoIP Gateway tersebut. Berikut adalah cara mengkonfigurasi modem ADSL:

Setting local IP address dan subnet mask dari VoIP Gateway tersebut. Berikut adalah cara mengkonfigurasi modem ADSL: 113 Masukkan username dan password Gambar 4.45 Konfigurasi VoIP Gateway 3 Setting service DHCP untuk membagikan IP ke komputer yang terkoneksi ke port LAN VoIP Gateway Setting local IP address dan subnet

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Setelah melakukan perancangan sistem serta tampilan antarmuka, maka langkah selanjutnya ialah penginstalan server server yang akan digunakan dalam sistem

Lebih terperinci

Eksekusi file setup.exe yang ada dalam CD atau folder instalasi oracle.

Eksekusi file setup.exe yang ada dalam CD atau folder instalasi oracle. 1 2 3 Eksekusi file setup.exe yang ada dalam CD atau folder instalasi oracle. 4 Isilah konfigurasi instalasi yang akan dibuat. Oracle Home Location : biasanya terisi otomatis dgn drive yang paling banyak

Lebih terperinci

Ringkasan. Kebijakan. Persiapan

Ringkasan. Kebijakan. Persiapan Ringkasan Hik-Connect adalah fitur baru yang diperkenalkan oleh Hikvision yang terintegrasi dengan fitur dynamic domain name service berikut dengan fitur alarm push notification. Yang memberikan kemudahan

Lebih terperinci

ACCOUNT Q VERSI 3 PENGATURAN PROGRAM ACCOUNT Q VERSI 3 PENGATURAN PROGRAM DAFTAR PERKIRAAN DAFTAR BANK DAFTAR CUSTOMER TRANSAKSI KEUANGAN

ACCOUNT Q VERSI 3 PENGATURAN PROGRAM ACCOUNT Q VERSI 3 PENGATURAN PROGRAM DAFTAR PERKIRAAN DAFTAR BANK DAFTAR CUSTOMER TRANSAKSI KEUANGAN PENGATURAN PROGRAM DAFTAR PERKIRAAN DAFTAR BANK DAFTAR CUSTOMER TRANSAKSI KEUANGAN PROSES JURNAL VALIDASI DATA LAPORAN BAGAIMANA CARA MENDAPATKAN UPDATE TERBARU PENGATURAN PROGRAM Pengaturan program dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan Penerapan Program Sistem Informasi Penerimaan dan Pengeluaran Kas Dana Bantuan Operasional

Lebih terperinci

Daftar Isi PETUNJUK PEMAKAIAN APLIKASI NOMOR POKOK PERPUSTAKAAN

Daftar Isi PETUNJUK PEMAKAIAN APLIKASI NOMOR POKOK PERPUSTAKAAN 1 Daftar Isi BAB 1... 3 PENDAHULUAN... 3 1.1 ALUR KERJA SI-NPP... 3 BAB 2... 4 MENJALANKAN APLIKASI SI-NPP... 4 2.1 MASUK KE APLIKASI SI-NPP... 4 2.2 MENU DALAM APLIKASI (NPP)... 4 2.2.1 Menu Informasi...

Lebih terperinci

BAB 5 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. password untuk dapat masuk ke halaman Home.

BAB 5 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. password untuk dapat masuk ke halaman Home. BAB 5 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 5.1. Hasil Layout 1. Layar LOGIN Layar LOGIN adalah layar pertama yang akan jumpai pada saat user menjalankan aplikasi ini. Pada layar ini, aplikasi akan meminta username

Lebih terperinci

Manual Book. Model Pelaporan Online

Manual Book. Model Pelaporan Online Manual Book Model Pelaporan Online Daftar Isi Manual Book MPO 2017... 2 Login... 2 Lupa Password... 2 Profile... 2 Informasi Umum... 2 Akun... 3 Personal Info... 3 Ganti Avatar... 4 Ganti Password... 4

Lebih terperinci

PEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN DATABASE JALAN PROPINSI DAN KABUPATEN/KOTA

PEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN DATABASE JALAN PROPINSI DAN KABUPATEN/KOTA Lampiran Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 18/PRT/M/2011 Tanggal : 7 Desember 2011 PEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN DATABASE JALAN PROPINSI DAN KABUPATEN/KOTA 1 PEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN

Lebih terperinci

TUTORIAL E-LEARNING POLTEKKES MAKASSAR

TUTORIAL E-LEARNING POLTEKKES MAKASSAR TUTORIAL E-LEARNING POLTEKKES MAKASSAR Untuk Dosen http://elearning.poltekkes-mks.ac.id/ OUTLINE 1. Membuat akun 2. Masuk ke halaman Kuliah 3. Menambahkan materi pada halaman kuliah 4. Membuat kantong

Lebih terperinci

MANUAL REGISTRASI INSTITUSI

MANUAL REGISTRASI INSTITUSI MANUAL REGISTRASI INSTITUSI Copyright 2017 Simian Group. All rights reserved. PARTICIPANT REGISTRATION LOGIN FORM Untuk bisa mengikuti ujian yang diselenggarakan oleh Dewan APRDI anda harus jadi terdaftar

Lebih terperinci

Storyboard. Username: user1. Password : ****** Login

Storyboard. Username: user1. Password : ****** Login Storyboard Tampilan awal ketika aplikasi dibuka. User harus melakukan login untuk bisa akses ke dalam aplikasi, setelah mengisi username dan password, kemudian klik login. Gambar A Username: user1 Password

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 Implementasi Sistem Pada implementasi sistem ini akan dijelaskan mengenai perangkat yang digunakan saat pembuatan aplikasi ini. Berikut merupakan spesifikasi perangkat

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. lunak dan personil yang dibutuhkan serta jadwal implementasi sistem tersebut.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. lunak dan personil yang dibutuhkan serta jadwal implementasi sistem tersebut. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Rencana Implementasi Untuk dapat mengimplementasikan sistem yang telah kami buat ini dengan baik, maka berikut ini adalah penjabaran prosedur yang diusulkan, perangkat

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI e-purchasing ALAT MESIN PERTANIAN (ALSINTAN) PANITIA

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI e-purchasing ALAT MESIN PERTANIAN (ALSINTAN) PANITIA PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI e-purchasing ALAT MESIN PERTANIAN (ALSINTAN) PANITIA Update 27 Februari 2014 Daftar Isi 1 Pendahuluan... 2 1.1 Alur Proses e-purchasing Alsintan Pemerintah Dalam Aplikasi...

Lebih terperinci

Dokumentasi Aplikasi RUP

Dokumentasi Aplikasi RUP Dokumentasi Aplikasi RUP Daftar Isi Login... 1 Logout... 1 Ganti Profile... 2 Melihat Kode Satuan Kerja... 4 Unduh / Download File RUP... 5 Unggah File RUP... 7 Tambah Member... 9 Reset password... 10

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI e- PURCHASING PRODUK BARANG/JASA PEMERINTAH ULP/PEJABAT PENGADAAN

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI e- PURCHASING PRODUK BARANG/JASA PEMERINTAH ULP/PEJABAT PENGADAAN PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI e- PURCHASING PRODUK BARANG/JASA PEMERINTAH ULP/PEJABAT PENGADAAN Update 21 Januari 2015 Daftar Isi 1 Pendahuluan... 2 1.1 Alur Proses e- Purchasing Produk Barang/Jasa Pemerintah

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Spesifikasi Perangkat Keras untuk Server: : Intel Core 2. 1 Ghz. : 1024 MB 133 Mhz

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Spesifikasi Perangkat Keras untuk Server: : Intel Core 2. 1 Ghz. : 1024 MB 133 Mhz BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras untuk Server: Processor Memory Harddisk Space : Intel Core 2. 1 Ghz : 1024 MB 133 Mhz : 80 GB SCSI 4.1.2 Spesifikasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan Penerapan Program Sistem Informasi Akutansi Estimasi Pembiayaan Bahan Baku Pada PT. Nitori

Lebih terperinci

Bab 4 Menjalankan ASI

Bab 4 Menjalankan ASI Bab 4 Menjalankan ASI Setelah semua konfigurasi sudah dilakukan dengan benar, pastikan server sudah dalam kondisi start. Pada bab 4 ini akan dijelaskan mengenai cara menjalankan fitur-fitur yang tersedia

Lebih terperinci

PETUNJUK OPERASIONAL WEBFORM GA

PETUNJUK OPERASIONAL WEBFORM GA PETUNJUK OPERASIONAL WEBFORM GA Daftar Isi MEMULAI APLIKASI...2 LOGIN...2 MENU...4 NEW...5 BROWSE...15 N E W...16 E D I T...16 D E L E T E...17 APPROVE...17 S E N D...18 DOWNLOAD...19 UPLOAD...20 REFERENCE...21

Lebih terperinci

Manual Pendataan CAPESUN SLB

Manual Pendataan CAPESUN SLB DAFTAR ISI DAFTAR ISI... KATA PENGANTAR... i ii PENDAHULUAN... SPESIFIKASI... 1. Spesifikasi Komputer... 2. Spesisikasi Aplikasi... 3. Situs Web Entry Data... 4. Auto Log Out... 5. Download File... 1 1

Lebih terperinci

Prosedur Menjalankan Program. Prosedur menjalankan program dijelaskan melalui tujuh bagian umum yaitu prosedur

Prosedur Menjalankan Program. Prosedur menjalankan program dijelaskan melalui tujuh bagian umum yaitu prosedur Prosedur Menjalankan Program Prosedur menjalankan program dijelaskan melalui tujuh bagian umum yaitu prosedur halaman Registrasi, menu Chat, menu Friends, dan menu Groups, menu Activity, halaman Help,

Lebih terperinci

Sistem Informasi Pendistribusian Penjualan Velg

Sistem Informasi Pendistribusian Penjualan Velg Sistem Informasi Pendistribusian Penjualan Velg No Kode Program : VBNET02 www.101peluangbisnis.com Bahasa Pemograman VB. NET + Database Ms. Access Terima kasih telah memilih aplikasi pengolahan data di

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. operasi Linux Fedora Core 4 dengan menggunakan bahasa pemrograman Java.

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. operasi Linux Fedora Core 4 dengan menggunakan bahasa pemrograman Java. 68 BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Perancangan Sistem Network monitoring ini, pada bagian aplikasi server dibuat dalam sistem operasi Linux Fedora Core 4 dengan menggunakan bahasa pemrograman Java.

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR USER MANUAL

KATA PENGANTAR USER MANUAL KATA PENGANTAR A rsip Nasional RI (ANRI) adalah lembaga pemerintah non kementerian yang melaksanakan tugas negara di bidang kearsipan. Salah satu tugas ANRI adalah melaksanakan kebijakan di bidang konservasi

Lebih terperinci

TATA CARA PENDAFTARAN USER ONLINE

TATA CARA PENDAFTARAN USER ONLINE TATA CARA PENDAFTARAN USER ONLINE Buka website www.dppksurabaya.id 1) Link Register / Pendaftaran. Pilih menu Layanan Wajib Pajak, pilih submenu seperti yang ada dibawah ini : Setelah submenu di pilih

Lebih terperinci