PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU
|
|
- Inge Susman
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Pengesahan Disahkan oleh Kepala, PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU BIDANG PELAYANAN PERIZINAN JUDUL SOP : PENERBITAN SURAT IZIN TANPA PENGECEKAN LAPANGAN 1. Izin Undian Promosi Barang Berhadiah 2. Izin Pengumpulan Sumbangan Sosial 3. Surat Izin Usaha Penerbitan 4. Izin Operasional Organisasi Sosial 5. SIUP - Minuman Beralkohol (MB) 6. Surat Izin Usaha Hotel, Rumah Makan, Restoran & Perjalanan Wisata/ Travel ( SIU Pariwisata ) 7. Surat Izin Usaha Angkutan Kendaraan Bermotor (SIU-AKB) 8. Izin Trayek 9. Izin Usaha Angkutan Sungai 10. Izin Penggunaan dan Pengawasan Pesawat Angkat / Angkut 11. Izin Pendirian Sekolah Swasta 12. Izin Penyelenggaraan Usaha Parkir 13. Izin Pengguna Instalasi Petir 14. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) 15. Tanda Daftar Perusahaan (TDP) 16. SIUPIP 17. Izin Usaha Penelenggaraan Informasi dan Promosi 18. Izin Usaha Ketenagalistrikan 19. Izin Pengambilan Air Bawah Tanah (SIPA) 20. Izin Kantor Perwakilan Perusahaan Sub Sektor Migas 21. Izin Penyaluran Minyak Pelumas Bekas (MPB) 22. Izin Pendirian Depot Lokal/Tempat Penimbunan Bahan Bakar (Non Niaga) 23. Izin Survey Geology/Seismik 24. Izin Penumpukan Kayu Bundaran, Kayu Masak dan Bahan Bangunan Lainnya 25. Izin Pembelian Hasil Hutan Ikutan Ir. H. Akhmad Maulana, HK, MM.MT Pembina Tingkat I ( IV/b ) NIP JUDUL SOP : PENERBITAN SURAT IZIN DENGAN PENGECEKAN LAPANGAN 1. Izin Usaha Pengelolaan dan Pengusahaan Sarang burung Walet 2. Surat Izin Tempat Usaha (SITU) Miras 3. Surat Izin Tempat Usaha (SITU/HO) 4. Izin Usaha Angkutan Barang 5. Izin Perluasan Industri (IPI) 6. Tanda Daftar Gudang (TDG) 7. Tanda Daftar Industri (TDI) 8. Izin Usaha Jasa Konstruksi 9. Izin Praktik Dokter/Dokter Gigi 10. Izin Praktik Bidan 11. Izin Rumah Bersalin 12. Izin Klinik Umum 13. Izin Klinik Kecantikan 14. Izin Laboratotium b 15. izin Apotek 16. Izin Rumah Sakit Tipe C dan D 17. Rekomendasi Rumah Sakit Swasta dan Pemerintah Tipe B 18. Rekomendasi Kelayakan terhadap Bahaya Kebakaran
2 26. Izin Praktek Perawat 27. Izin Praktek Apoteker 28. Izin Kerja Apoteker 29. Izin Kerja Tenaga Teknis Kefarmasian/Asisten Apoteker 30. Izin Praktek Paramedik/Perawat Gigi 31. Izin Praktek Fisioterapis 32. Izin Praktek Refraksionis Optision 33. Izin Toko Obat 34. Izin Optikal 35. Izin Pengobatan Tradisional 36. Izin Pedagang Besar Farmasi 37. Izin Toko Alat Kesehatan 38. Pelayanan Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan Lingkungan Bidang Hygiene Sanitasi (HS) sebagai berikut : Depot Air Minum (DAM) Jasa Boga / Rumah Makan Home Industri ( P-IRT ) Hotel Salon Pest Control Optik Toko Obat Apotek Pengobatan Tradisional Alkes Pedagang Besar Farmasi 38. Izin Usaha Pasar Modern DASAR HUKUM : KUALIFIKASI PELAKSANA : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. 2. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2008 tentang Pedoman Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelayanan Perizinan Terpadu di Daerah. 3. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 24 Tahun 2008 tentang Penjabaran Fungsi dan Tata Kerja Struktur Organisasi Inspektorat, Perencanaan Daerah dan Lembaga Teknis Daerah Kota Samarinda. 4. Peraturan Walikota Nomor 36 Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Walikota Samarinda Nomor 22 Tahun 2010 tentang Pola Mekanisme Koordinasi 1. Sarjana / Diploma / SMU / SMK Sederajat 2. Memahami tentang Pelayanan Perizinan 3. Memiliki Pemahaman tentang persyaratan perizinan 4. Mampu mengoperasikan peralatan komputer
3 dan Hubungan Kerja serta Penyerahan Sebagian Kewenangan Operasional Kepada Pejabat Di Lingkungan Pemerintahan Daerah Kota Samarinda. 5. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 11 Tahun 2015 tentang Pedoman Penyusunan Satandar Operasional Prosedur Admistrasi Pemerintahan. KETERKAITAN : PERALATAN / PERLENGKAPAN : 1. SOP Peninjauan Lapangan 2. SOP Penetapan Retribusi 1. Pentingnya kecermatan dan ketelitian petugas pelayanan pendaftaran dalam mengecek berkas permohonan sehingga tidak terjadi penolakan berkas oleh BO. 2. Standar Operasional Prosedur yang disusun diberlakukan pada kondisi semua pejabat terkait ada di tempat dan semua persyaratan kelengkapan permohonan terpenuhi. 3. Keterlambatan pengecekan lapangan dan penyampaian BAPL dari petugas lapangan pasca pengecekan lapangan akan menyebabkan proses perizinan tidak tepat waktu/terlambat. 4. Apabila berkas tidak lengkap maka akan dikembalikan ke Pemohon untuk dilengkapi. 1. Persyaratan dan kelengkapan izin 2. Komputer / Printer / Scanner / Alat Tulis Kantor / dll 3. Jaringan Internet PENCATATAN DAN PENDATAAN : 1. Mencatat setiap permohonan izin yang masuk dan meng-update status terkini izin tersebut (apabila berkas sudah lengkap dan benar). 2. Membuat checklist kelengkapan dokumen persyaratan izin. 3. Menyampaikan progres melalui SMS Center
4 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Costumer Service / Produksi Pengarsipan Sekretaris Kepala Persyaratan/ Waktu 1. Costumer Service memberikan salam dan informasi awal secara lisan maupun melalui brosur/leaflet dan atau media elektronik kepada pemohon mengenai proses perijinan, apabila pemohon jelas CS menyerahkan formulir kepada pemohon untuk di isi dan dilengkapi dokumen persyaratan izin dan memberikan pelayanan konsultasi izin kepemohon. 2. menerima dan memeriksa kelengkapan dokumen dengan menconteng daftar ceklist dokumen, apabila sesuai dan dinyatakan lengkap memberikan bukti pendaftaran, apabila belum sesuai akan dikembalikan untuk perbaikan dokumen. 3. memasukan data permohonnan izin ke dalam perangkat computer dan menyerahkan dokumen yang telah lengkap kepada dengan meminta tanda terima penerimaan berkas permohonan izin. 4. memverifikasi dan memvalidasi data/dokumen, apabila dokumen lengkap dan telah divalidasi di bubuhi cap dokumen lengkap dan diserahkan kepada Produksi sebagai bahan penetapan keputusan penerbitan izin, apabila dokumen tidak valid maka dikembalikan. 5. memverifikasi dan memvalidasi data pendukung lapangan jika diperlukan melaksanakan Survey/Cek fisik ( lihat : SOP Peninjauan Lapangan dan SOP 1 Penyerah an Izin Kabid. Pelayanan Perizinan; Kabid Pendataan dan Penetapan. Nomor antrian Dokumen izin Dokumen izin Ceklist dokumen Dokumen izin Ceklist kelengkapan dokumen permohnan Dokumen permohonan izin Surat Tugas Output 20 Penyerahan Formulir kepada pemohon 20 Ceklist kelengkapan Dokumen dan penyerahan tanda terima berkas yang telah lengkap ke pemohon 15 Input data permohonan izin ke dalam perangkat komputer 120 (SOP Peninjauan Lapangan dan verifikasi dan validasi data oleh Peninjauan lapangan dan BAPL
5 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Costumer Service / Produksi Pengarsipan Sekretaris Kepala Persyaratan/ Waktu Penetapan Retribusi ) 6. Petugas produksi mencetak Surat Keputusan Penerbitan Izin sesuai dengan ketentuan dan format yang tersedia dan menyerahkan kepada pejabat yang terkait untuk proses persetujuan/paraf SK Izin secara berjenjang. 7. Kepala Bidang menerima dan memeriksa/ mengoreksi SK Izin, apabila telah seuai maka akan diparaf pada alur koreksi/paraf, apabila tidak sesuai/terdapat kesalahan dikembalikan untuk diperbaiki. 8. Sekretaris menerima dan memeriksa/ mengoreksi SK Izin, apabila telah seuai maka akan diparaf pada alur koreksi/paraf, dan menyerahkan kepada kepala badan. 9. Kepala menerima dan memeriksa/ mengoreksi SK Izin apabila telah seuai maka akan ditandatangani, apabila terdapat koreksi dikembalikan untuk diperbaiki. Setelah itu berkas diserahkan ke petugas Pengarsipan. 10. menerima dan mencatatat Surat Keputusan Izin sesuai dengan Nomor, tanggal/jenis izin kedalam arsip digital/buku pengarsipan dan menyerahkan kepada penyerahan dokumen. 11. Petugas penyerahan dokumen menginformasikan kepada pemohon secara online/manual/media elektronik sesuai permohonan dokumen izin 12. Petugas menyerahkan SK Izin kepada pemohon dengan meminta tanda terima penerimaan SK Izin serta meminta kembali lembar asli bukti pendaftaran izin dengan menyesuaikan data data izin. 1 Penyerah an Izin Kabid. Pelayanan Perizinan; Kabid Pendataan dan Penetapan. Peninjauan lapangan Dokumen permohonan izin yang telah dibubuhi cap/ stempeldokum en lengkap SK Izin dan kelengkapan dokumen izin SK Izin dan kelengkapan dokumen izin SK Izin dan dokumen izin Dokumen dan Arsip SK Izin Contac Person Pemohon SK IZin yang telah ditanda tangani Lembar asli pendaftaran/ Penetapan retribusi = 5 hari 4 jam ) 30 SK Izin 120 Output TandaTangan Kepala Bidang pada alur koreksi 60 TandaTangan Sekretaris pada alur koreksi 30 Tanda Tangan SK Izin oleh Kepala 15 Dokumen Arsip SK Izin 10 Penyampaian informasi izin selesai 10 Penyerahan SK Izin
6 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Costumer Service / Produksi Pengarsipan Sekretaris Kepala Persyaratan/ Waktu Waktu penerbitan 1 berkas izin ( Setelah berkas Lengkap ): Tanpa Pengecekan Lapangan : 7 Jam Pengecekan Lapangan dan penetapan retribusi : 5 hari 11 jam Penyerah an Izin Kabid. Pelayanan Perizinan; Kabid Pendataan dan Penetapan. SSRD Output
7 Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Pengesahan Disahkan oleh Kepala, PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU Ir. H. Akhmad Maulana, HK, MM.MT Pembina Tingkat I ( IV/b ) NIP BIDANG PELAYANAN PERIZINAN JUDUL SOP PENERBITAN SURAT IZIN LOKASI / PENETAPAN LOKASI DASAR HUKUM : KUALIFIKASI PELAKSANA : 6. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang. 1. Sarjana / Diploma / SMU / SMK Sederajat 7. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. 2. Memahami tentang Pelayanan Perizinan 8. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2004 tentang Penatagunaan Tanah. 3. Memiliki Pemahaman tentang persyaratan perizinan 4. Mampu mengoperasikan peralatan komputer 9. Peraturan Menteri Agraria / Kepala BPN Nomor 2 Tahun 1999 tentang Izin Lokasi. 10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2008 tentang Pedoman Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelayanan Perizinan Terpadu di Daerah. 11. Peraturan Menteri Agraria/ Kepala BPN Nomor 5 Tahun 2015 tentang Izin Lokasi. 12. Peraturan Walikota Nomor 36 Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Walikota Samarinda Nomor 22 Tahun 2010 tentang Pola Mekanisme Koordinasi dan Hubungan Kerja serta Penyerahan Sebagian Kewenangan Operasional Kepada Pejabat Di Lingkungan Pemerintahan Daerah Kota Samarinda. 13. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 3 Tahun 2013 tentang Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelayanan Perizinan Pada Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda 14. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 11 Tahun 2015 tentang Pedoman Penyusunan Satandar Operasional Prosedur Admiistrasi Pemerintahan. 15. SK Walikota Nomor : 590/483/HK-KS/IX/2009 tentang tata cara pemberian izin lokasi dan izin peruntukan penggunaan tanah di wilayah kota samarinda. KETERKAITAN : PERALATAN/PERLENGKAPAN : 4. Persyaratan dan kelengkapan izin 5. Komputer / Printer / Scanner / Alat Tulis Kantor / dll 6. Jaringan Internet
8 PERINGATAN : PENCATATAN DAN PENDATAAN : 5. Pentingnya kecermatan dan ketelitian petugas pelayanan pendaftaran dalam mengecek berkas permohonan sehingga tidak terjadi penolakan berkas oleh. 6. Keterlambatan penyampaian Advice Teknis SKPD terkait pasca pengecekan lapangan menyebabkan proses perizinan tidak tepat waktu/terlambat. 7. Standar Operasional Prosedur yang disusun diberlakukan pada kondisi semua pejabat terkait ada di tempat dan semua persyaratan kelengkapan permohonan terpenuhi. 8. Apabila berkas tidak lengkap maka akan dikembalikan ke Pemohon untuk dilengkapi. 1. Mencatat setiap permohonan izin yang masuk dan meng-update status terkini izin tersebut (apabila berkas sudah lengkap dan benar). 2. Membuat checklist kelengkapan dokumen persyaratan izin. 3. Menyampaikan progres melalui SMS Center
9 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Advice Planning Pengarsipan Kepala Persyaratan/ Waktu Pembuat Telaah/ Produksi Petugas Penyerahan Izin Kabid. Pelayanan Perizinan; Kabid Pendataan dan Penetapan; Sekretaris Output 1. Petugas menyampaikan informasi awal mengenai perizinan dan memberikan pelayanan konsultasi izin kepemohon, kemudian menyerahkan formulir kepada pemohon untuk diisi dan dilengkapi persyaratan izin. 2. menerima dan memeriksa kelengkapan berkas, jika telah sesuai data akan di input, kemudian menyerahkan berkas ke. namu jika masih ada kekurangan dikembalikan ke petugas untuk dikembalikan ke pemohon dan dilengkapi. Berkas izin Nomor antrian Berkas izin 20 Penyerahan Formulir 20 Input data permohonan dan Penyerahan tanda terima berkas ke pemohon 3. memverifikasi dan memvalidasi data kemudian diadakan rapat koordinasi dengan SKPD Teknis, Presentasi dari pihak pemohon, dan meninjau lapangan serta mengumpulkan Rekomendasi. Setelah itu menyerahkan berkas ke petugas pembuat telaah/bagian produksi. 4. Petugas Produksi membuat SK setelah rekomendasi lengkap. kemudian SK dikirim ke kepala bidang dan sekretaris untuk proses paraf telaah secara berjenjang. Berkas izin Daftar hadir dan undangan rapat Berkas izin dan kelengkapan. 6 hari Rapat Koordinasi, Presentasi, peninjauan Lapangan dan Advice teknis peninjauan lapangan 60 SK 5. Kepala Bidang dan Sekretaris memeriksa dan mengoreksi SK jika telah benar maka akan diparaf secara berjenjang, namun jika ada kesalahan maka akan dikembalikan ke petugas produksi untuk diperbaiki. Kemudian menyerahkan telaah izin ke Kepala. Telaah Izin dan Berkas 120 TandaTangan Kepala Bidang dan Sekretaris 6. Kepala memeriksa dan mengoreksi SK dan 15 Tanda Tangan 1 1
10 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Advice Planning Pengarsipan Kepala Persyaratan/ Waktu Pembuat Telaah/ Produksi Petugas Penyerahan Izin Kabid. Pelayanan Perizinan; Kabid Pendataan dan Penetapan; Sekretaris Output SK Kemudian menandatangani SK. Berkas SK oleh Kepala 7. SK yang telah ditanda tangani Kepala diarsipkan. Kemudian disampaikan ke bagian penyerahan izin. 8. Menyerahkan SK Izin Pematangan Lahan ke Pemohon mengisi data IKM dan data Investasi. SK Izin Lokasi 15 Dokumen Arsip SK Izin Lokasi Tanda terima berkas pendaftaran 15 Penyerahan SK Izin Pematangan Lahan Waktu penerbitan 1 berkas izin ( Setelah berkas Lengkap ): Proses Administrasi Perizinan pada BPPTSP : 6 Hari 4 Jam 25 Menit Proses Penerbitan SK Walikota pada bagian Hukum : 14 hari
11 Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Pengesahan Disahkan oleh Kepala, PEMERINTAH KOTA SAMARINDA Ir. H. Akhmad Maulana, HK, MM.MT BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU Pembina Tingkat I ( IV/b ) NIP BIDANG PELAYANAN PERIZINAN JUDUL SOP PENERBITAN SURAT IZIN PEMATANGAN LAHAN DASAR HUKUM : KUALIFIKASI PELAKSANA : 16. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. 5. Sarjana / Diploma / SMU / SMK Sederajat 17. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan 6. Memahami tentang Pelayanan Perizinan Lingkungan Hidup 7. Memiliki Pemahaman tentang persyaratan perizinan 8. Mampu mengoperasikan peralatan komputer 18. NO.27 Tahun 1999 tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan 19. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 86 Tahun 2002 tentang Pedoman Penyusunan Pelaksanaan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkunagan Hidup ( UKL/UPL ). 20. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 29 Tahun 2003 tentang pengendalian kegiatan usaha yang mengubah bentuk lahan dalam wilayah Kota Samarinda. 21. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 36 Tahun 2010 tentang Pedoman Tata Cara Pemberian Izin Pematangan Lahan. 22. Peraturan Walikota Nomor 36 Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Walikota Samarinda Nomor 22 Tahun 2010 tentang Pola Mekanisme Koordinasi dan Hubungan Kerja serta Penyerahan Sebagian Kewenangan Operasional Kepada Pejabat Di Lingkungan Pemerintahan Daerah Kota Samarinda. 23. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 3 Tahun 2013 tentang Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelayanan Perizinan Pada Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. 24. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 11 Tahun 2015 tentang Pedoman Penyusunan Satandar Operasional Prosedur Admiistrasi Pemerintahan.
12 KETERKAITAN : PERALATAN / PERLENGKAPAN : 7. Persyaratan dan kelengkapan izin 8. Komputer / Printer / Scanner / Alat Tulis Kantor / dll 9. Jaringan Internet PERINGATAN : PENCATATAN DAN PENDATAAN : 9. Pentingnya kecermatan dan ketelitian petugas pelayanan pendaftaran dalam mengecek berkas permohonan sehingga tidak terjadi penolakan berkas oleh. 10. Keterlambatan penyampaian Advice Teknis SKPD terkait pasca pengecekan lapangan menyebabkan proses perizinan tidak tepat waktu/terlambat. 11. Standar Operasional Prosedur yang disusun diberlakukan pada kondisi semua pejabat terkait ada di tempat dan semua persyaratan kelengkapan permohonan terpenuhi. 12. Apabila berkas tidak lengkap maka akan dikembalikan ke Pemohon untuk dilengkapi. 4. Mencatat setiap permohonan izin yang masuk dan meng-update status terkini iz tersebut (apabila berkas sudah lengkap dan benar). 5. Membuat checklist kelengkapan dokumen persyaratan izin. 6. Menyampaikan progres melalui SMS Center
13 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Advice Planning Pengarsipan Kepala Persyaratan/ Waktu 1. Petugas menyampaikan informasi awal mengenai perizinan dan memberikan pelayanan konsultasi izin kepemohon, kemudian menyerahkan formulir kepada pemohon untuk diisi dan dilengkapi persyaratan izin. 2. menerima dan memeriksa kelengkapan berkas, jika telah sesuai data akan di input, kemudian menyerahkan berkas ke. namu jika masih ada kekurangan dikembalikan ke petugas untuk dikembalikan ke pemohon dan dilengkapi. 3. memverifikasi dan memvalidasi data kemudian mengadakan rapat koordinasi dengan SKPD Teknis dan meninjau lapangan serta mengumpulkan Advice Teknis. Setelah itu menyerahkan berkas ke petugas pembuat telaah/bagian produksi. 4. Petugas membuat Telaah Izin setelah advice lengkap. kemudian mengirim telaah ke kepala bidang dan sekretaris untuk proses penandatanganan telaah secara berjenjang. 5. Kepala Bidang dan Sekretaris memeriksa dan mengoreksi Telaah jika telah benar maka akan ditanda tangani secara berjenjang, namun jika ada kesalahan maka akan dikembalikan ke petugas untuk diperbaiki. Kemudian menyerahkan telaah izin ke Kepala. 6. Kepala memeriksa dan mengoreksi Telaah Kemudian ditandatangani.setelah itu telaah dikirim untuk ditanda tangani Walikota. 7. Petugas membuat SK Izin Pematangan Lahan setelah Telaah ditanda tangani 1 Pembuat Telaah/ Produks Petugas Penyerahan Izin Kabid. Pelayanan Perizinan; Kabid Pendataan dan Penetapan; Sekretaris 1 Berkas izin Nomor antrian Berkas izin Berkas izin Daftar hadir dan undangan rapat Berkas izin dan kelengkapan. Telaah Izin Pematangan Lahan dan Telaah Izin Pematangan Lahan dan Telaah Izin yang telah Output 20 Penyerahan Formulir 20 Input data permohonan dan Penyerah tanda terima berkas ke pemohon 6 hari Rapat Koordinasi, peninjauan Lapangan dan Advice teknis peninjauan lapangan 60 Telaah Izin Pematangan Lahan 120 TandaTangan Kepala Bidang dan Sekretaris 25 Tanda Tangan Telaah Izin ole Kepala 60 SK Izin Pematangan
14 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Advice Planning Pengarsipan Kepala Persyaratan/ Waktu Walaikota. kemudian mengirim SK Izin Pematangan Lahan ke kepala bidang dan sekretaris untuk proses paraf SK secara berjenjang. 8. Kepala bidang dan Sekrearis memeriksa dan mengoreksi SK Izin Pematangan Lahan setelah itu menandatangani SK secara berjenjang. Kemudian menyerahkan SK Izin Pematangan Lahan ke Kepala. 9. Kepala memeriksa dan mengoreksi SK Izin Pematangan Lahan Kemudian ditandatangani. Setelah itu mengirim berkas ke bagian pengarsipan. 10. Petugas Arsip mengarsipkan SK Izin Pematangan Lahan. Kemudian diserahkan ke bagian penyerahan izin. 11. petugas menyerahkan SK Izin Lokasi ke Pemohon. Waktu penerbitan 1 berkas izin ( Setelah berkas Lengkap ): Proses Administrasi Perizinan pada BPPTSP : 6 Hari 7 Jam Pembuat Telaah/ Produks Petugas Penyerahan Izin Kabid. Pelayanan Perizinan; Kabid Pendataan dan Penetapan; Sekretaris ditandatangani Walikota SK Izin Pematangan Lahan danberkas permohonan beserta nya. SK Izin Pematangan Lahan danberkas permohonan beserta nya. Lahan Output 60 Paraf Kepala Bidang dan Sekretaris 20 1Tanda Tanga SK Oleh Kepal SK Izin Lokasi 20 Dokumen Arsi SK Izin Lokasi Tanda terima berkas pendaftaran 15 Penyerahan S Izin Lokasi
15 Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Pengesahan Disahkan oleh Kepala, PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU BIDANG PELAYANAN PERIZINAN Ir. H. Akhmad Maulana, HK, MM.MT Pembina Tingkat I ( IV/b ) NIP JUDUL SOP PENERBITAN : - SURAT IZIN USAHA PEMBUANGAN AIR LIMBAH - SURAT IZIN TEMPAT PENYIMPANAN SEMENTARA LIMBAH B3; - SURAT IZIN PENGUMPULAN LIMBAH B3. DASAR HUKUM : KUALIFIKASI PELAKSANA : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. 5. Sarjana / Diploma / SMU / SMK Sederajat 2. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2008 tentang Pedoman 6. Memahami tentang Pelayanan Perizinan Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelayanan Perizinan Terpadu di Daerah 7. Memiliki Pemahaman tentang persyaratan perizinan 3. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Limbah Cair. 4. Peraturan Walikota Nomor 20 Tahun 2009 tentang Perizinan Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun ( B3 ) di Wilayah Kota Samarinda. 5. Peraturan Walikota Nomor 36 Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Walikota Samarinda Nomor 22 Tahun 2010 tentang Pola Mekanisme Koordinasi dan Hubungan Kerja serta Penyerahan Sebagian Kewenangan Operasional Kepada Pejabat Di Lingkungan Pemerintahan Daerah Kota Samarinda. 6. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 3 Tahun 2013 tentang Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelayanan Perizinan Pada Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. 7. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 11 Tahun 2015 tentang Pedoman Penyusunan Satandar Operasional Prosedur Admiistrasi Pemerintahan. 8. Mampu mengoperasikan peralatan komputer
16 KETERKAITAN : PERALATAN / PERLENGKAPAN : 10. Persyaratan dan kelengkapan izin 11. Komputer / Printer / Scanner / Alat Tulis Kantor / dll 12. Jaringan Internet PERINGATAN : PENCATATAN DAN PENDATAAN : 13. Pentingnya kecermatan dan ketelitian petugas pelayanan pendaftaran dalam mengecek berkas permohonan sehingga tidak terjadi penolakan berkas oleh. 14. Keterlambatan penyampaian hasil Berita Acara Rapat menyebabkan proses perizinan tidak tepat waktu/terlambat. 15. Standar Operasional Prosedur yang disusun diberlakukan pada kondisi semua pejabat terkait ada di tempat dan semua persyaratan kelengkapan permohonan terpenuhi. 16. Apabila berkas tidak lengkap maka akan dikembalikan ke Pemohon untuk dilengkapi. 7. Mencatat setiap permohonan izin yang masuk dan meng-update status terkini izin tersebut (apabila berkas sudah lengkap dan benar). 8. Membuat checklist kelengkapan dokumen persyaratan izin. 9. Menyampaikan progres melalui SMS Center
17 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Advice Planning Pengarsipan Kepala Persyaratan/ Waktu 1. Petugas menyampaikan informasi awal mengenai perizinan dan memberikan pelayanan konsultasi izin kepemohon, kemudian menyerahkan formulir kepada pemohon untuk diisi dan dilengkapi persyaratan izin 2. menerima dan memeriksa kelengkapan berkas, jika telah sesuai data akan di input, kemudian menyerahkan berkas ke. namu jika masih ada kekurangan dikembalikan ke petugas untuk dikembalikan ke pemohon dan dilengkapi. Pembuat Telaah/ Produks Petugas Penyerahan Izin Kabid. Pelayanan Perizinan; Kabid Pendataan dan Penetapan; Sekretaris Berkas izin Nomor antrian Berkas izin Output 20 Penyerahan Formulir 20 Input data permohonan dan Penyerahan tanda terima berkas ke pemohon 3. memverifikasi dan memvalidasi data kemudian mengadakan rapat koordinasi dengan SKPD Teknis dan Presentasi dari pihak pemohon. Setelah itu menyerahkan berkas ke petugas pembuat telaah/bagian produksi. 4. Petugas mencetak SK Izin. kemudian mengirim SK ke kepala bidang dan sekretaris untuk proses penandatanganan telaah secara berjenjang. 5. Kepala Bidang dan Sekretaris memeriksa dan mengoreksi SK Izin jika telah benar maka akan ditanda tangani secara berjenjang, namun jika ada kesalahan maka akan dikembalikan ke petugas produksi untuk diperbaiki. Kemudian menyerahkan SK izin ke Kepala. Berkas izin Daftar hadir dan undangan rapat Berkas izin dan kelengkapan. Berita Acara Rapat Notulen Rapat SK Izin dan Berkas 5 hari Rapat Koordinasi, dan Rapat Presentasi, Berita Acara Rapat dan Daftar Hadir Rapat. 30 SK Izin 120 TandaTangan Kepala Bidang dan Sekretaris 6. Kepala memeriksa dan mengoreksi 1 SK Izin dan 15 Tanda Tangan 1
18 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Advice Planning Pengarsipan Kepala Persyaratan/ Waktu SK Izin Kemudian ditandatangani.setelah itu mengirim berkas ke bagian pengarsipan. Pembuat Telaah/ Produks Petugas Penyerahan Izin Kabid. Pelayanan Perizinan; Kabid Pendataan dan Penetapan; Sekretaris Berkas Output SK oleh Kepala 7. Petugas Arsip mengarsipkan SK Izin. Kemudian diserahkan ke petugas penyerahan izin. 8. Menyerahkan SK Izin Lokasi ke Pemohon. Tanda terima berkas pendaftaran SK Izin Lokasi 20 Dokumen Arsip SK Izin 15 Penyerahan SK Izin Waktu penerbitan 1 berkas izin ( Setelah berkas Lengkap ): : 5 hari 4 Jam
19 Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Pengesahan Disahkan oleh Kepala, PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU Ir. H. Akhmad Maulana, HK, MM.MT Pembina Tingkat I ( IV/b ) NIP JUDUL SOP PELAYANAN PENERBITAN : BIDANG PELAYANAN PERIZINAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN (IMB) BARU IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN (IMB) LAMA SERTIFIKAT LAIK FUNGSI DASAR HUKUM : KUALIFIKASI PELAKSANA :
20 25. Undang-Undang Republik Indonesia nomor 28 tahun 2002 Tentang Bangunan 26. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. 27. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah 28. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2008 tentang Pedoman Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelayanan Perizinan Terpadu di Daerah. 29. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2010 tentang Pemberian Izin Mendirikan Bangunan. 30. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 34 Tahun 2004 tentang Bangunan Dalam Wilayah Kota Samarinda 31. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 15 Tahun 2011 tentang Retribusi Perizinan Tertentu. 32. Peraturan Walikota Nomor 36 Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Walikota Samarinda Nomor 22 Tahun 2010 tentang Pola Mekanisme Koordinasi dan Hubungan Kerja serta Penyerahan Sebagian Kewenangan Operasional Kepada Pejabat Di Lingkungan Pemerintahan Daerah Kota Samarinda. 33. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 3 Tahun 2013 tentang Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelayanan Perizinan Pada Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. 34. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 11 Tahun 2015 tentang Pedoman Penyusunan Satandar Operasional Prosedur Admistrasi Pemerintahan. 35. Surat Keputusan Walikota Nomor 3 Tahun 2003 tentang RDTRK. 36. Surat Keputusan Walikota Nomor 7 Tahun 2004 tentang Pedoman Penataan Bangunan 37. Surat Keputusan Walikota Nomor 24 Tahun 2004 tentang Pedoman Umum UKL dan UPL. 9. Sarjana / Diploma / SMU / SMK Sederajat 10. Memahami tentang Pelayanan Perizinan 11. Memiliki Pemahaman tentang persyaratan perizinan 12. Mampu mengoperasikan peralatan komputer KETERKAITAN : PERALATAN / PERLENGKAPAN : 1. SOP Pengecekan Lapangan 13. Persyaratan dan kelengkapan izin 2. SOP Penetapan Retribusi 14. Komputer / Printer / Scanner / Alat Tulis Kantor / dll 15. Jaringan Internet PERINGATAN : PENCATATAN DAN PENDATAAN : 17. Pentingnya kecermatan dan ketelitian petugas pelayanan pendaftaran dalam 10. Mencatat setiap permohonan izin yang masuk dan meng-update status
21 mengecek berkas permohonan sehingga tidak terjadi penolakan berkas oleh. 18. Standar Operasional Prosedur yang disusun diberlakukan pada kondisi semua pejabat terkait ada di tempat dan semua persyaratan kelengkapan permohonan terpenuhi. 19. Keterlambatan pengecekan lapangan dan penyampaian BAPL dari petugas lapangan pasca pengecekan lapangan akan menyebabkan proses perizinan tidak tepat waktu/terlambat. 20. Apabila berkas tidak lengkap maka akan dikembalikan ke Pemohon untuk dilengkapi. terkini izin tersebut (apabila berkas sudah lengkap dan benar). 11. Membuat checklist kelengkapan dokumen persyaratan izin. 12. Menyampaikan progres melalui SMS Center
22 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Costumer Service / Produksi Pengarsipan Penyera han Izin Kabid. Pelayanan Perizinan; Kabid Pendataan dan Penetapan. Sekretari s Kepala Persyaratan/ Waktu Output 1. Costumer Service memberikan salam dan informasi awal secara lisan maupun melalui brosur/leaflet dan atau media elektronik kepada pemohon mengenai proses perijinan dan memberikan pelayanan konsultasi izin kepemohon, apabila pemohon jelas CS menyerahkan formulir kepada pemohon untuk di isi dan dilengkapi dokumen persyaratan izin. 20 Penyerahan Formulir kepada pemohon 2. menerima dan memeriksa kelengkapan dokumen dengan menconteng daftar ceklist dokumen, apabila sesuai dan dinyatakan lengkap memberikan bukti pendaftaran, apabila belum sesuai akan dikembalikan untuk perbaikan dokumen. Nomor antrian Dokumen Permohona n izin 20 Checklist kelengkapan Dokumen dan penyerahan tanda terima berkas yang telah lengkap ke pemohon 3. memasukan data permohonnan izin ke dalam perangkat computer dan menyerahkan dokumen yang telah lengkap kepada dengan meminta tanda terima penerimaan berkas permohonan izin. Dokumen Permohona n izin Ceklist Kelengkapa n dokumen 15 Input data permohonan izin ke dalam perangkat komputer 4. memverifikasi dan memvalidasi data/dokumen, apabila Dokumen Permohona 120 verifikasi dan validasi data 1
23 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Costumer Service / Produksi Pengarsipan Penyera han Izin Kabid. Pelayanan Perizinan; Kabid Pendataan dan Penetapan. Sekretari s Kepala Persyaratan/ Waktu Output dokumen lengkap dan telah divalidasi di bubuhi cap dokumen lengkap dan diserahkan kepada Produksi sebagai bahan penetapan keputusan penerbitan izin, apabila dokumen tidak valid maka dikembalikan. n izin Ceklist kelengkapan dokumen permohnan oleh 5. memverifikasi dan memvalidasi data pendukung lapangan jika diperlukan melaksanakan Survey/Cek fisik ( lihat : SOP Peninjauan Lapangan dan SOP Penetapan Retribusi ) Dokumen permohona n izin Surat Tugas Peninjauan lapangan (SOP Peninjaua n Lapangan dan Penetapan retribusi = 5 hari 11 Jam ) Peninjauan lapangan dan BAPL 6. Petugas produksi mencetak Surat Keputusan Penerbitan Izin sesuai dengan ketentuan dan format yang tersedia dan menyerahkan kepada pejabat yang terkait untuk proses persetujuan/paraf SK Izin secara berjenjang. 1 Dokumen permohonan izin yang telah dibubuhi cap/ stempeldoku men lengkap 60 SK Izin 7. Kepala Bidang menerima dan memeriksa/ mengoreksi SK Izin, SK Izin dan kelengkapan 120 TandaTangan Kepala Bidang
24 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Costumer Service / Produksi Pengarsipan Penyera han Izin Kabid. Pelayanan Perizinan; Kabid Pendataan dan Penetapan. Sekretari s Kepala Persyaratan/ Waktu Output apabila telah seuai maka akan ditandatangani, apabila tidak sesuai/terdapat kesalahan dikembalikan untuk diperbaiki. dokumen izin pada alur koreksi 8. Sekretaris menerima dan memeriksa/ mengoreksi SK Izin, apabila telah seuai maka akan diparaf pada alur koreksi/paraf, dan menyerahkan kepada kepala badan. SK Izin dan kelengkapan dokumen izin 60 TandaTangan Sekretaris pada alur koreksi 9. Kepala menerima dan memeriksa/ mengoreksi SK Izin apabila telah seuai maka akan ditandatangani, apabila terdapat koreksi dikembalikan untuk diperbaiki. Setelah itu berkas diserahkan ke petugas Pengarsipan. SK Izin dan dokumen izin 30 Tanda Tangan SK Izin oleh Kepala 10. menerima dan mencatatat Surat Keputusan Izin sesuai dengan Nomor, tanggal/jenis izin kedalam arsip digital/buku pengarsipan dan menyerahkan kepada penyerahan dokumen. Dokumen dan Arsip SK Izin 15 Dokumen Arsip SK Izin 11. Petugas penyerahan dokumen menginformasikan kepada pemohon secara online/manual/media Contac Person Pemohon 10 Penyampaian informasi izin selesai
25 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku elektronik sesuai permohonan dokumen izin Costumer Service / Produksi Pengarsipan Penyera han Izin Kabid. Pelayanan Perizinan; Kabid Pendataan dan Penetapan. Sekretari s Kepala Persyaratan/ Waktu Output 12. Petugas menyerahkan SK Izin kepada pemohon dengan meminta tanda terima penerimaan SK Izin serta meminta kembali lembar asli bukti pendaftaran izin dengan menyesuaikan data data izin. SK IZin yang telah ditanda tangani Lembar asli pendaftaran 10 Penyerahan SK Izin Waktu penerbitan 1 berkas izin ( Setelah berkas Lengkap ): 75 : 7 hari 3 Jam
26 Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Pengesahan Disahkan oleh Kepala, PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU Ir. H. Akhmad Maulana, HK, MM.MT Pembina Tingkat I ( IV/b ) NIP BIDANG PELAYANAN PERIZINAN JUDUL SOP PELAYANAN PENERBITAN SURAT IZIN REKLAME TETAP DASAR HUKUM : KUALIFIKASI PELAKSANA : 38. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. 1. Sarjana / Diploma / SMU / SMK Sederajat 39. Peraturan Daerah Kota Samarinda No. 15 Tahun 2011 tentang Retribusi Perizinan 2. Memahami tentang Pelayanan Perizinan Tertentu. 3. Memiliki Pemahaman tentang persyaratan perizinan 4. Mampu mengoperasikan peralatan komputer 40. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 04 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah. 41. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 12 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Perencanaan Daerah dan Lembaga Teknis Daerah Kota Samarinda. 42. Peraturan Walikota Samarinda No. 26 Tahun 2012 tentang Penataan Titik Reklame di Wilayah Kota Samarinda. 43. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 24 Tahun 2008 tentang Penjabaran Fungsi dan Tata Kerja Struktur Organisasi Inspektorat, Perencanaan Daerah dan Lembaga Teknis Daerah Kota Samarinda. 44. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 3 Tahun 2013 tentang Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelayanan Perizinan Pada Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. KETERKAITAN : PERALATAN/PERLENGKAPAN : 16. Persyaratan dan kelengkapan izin 17. Komputer / Printer / Scanner / Alat Tulis Kantor / dll 18. Jaringan Internet
27 PERINGATAN : PENCATATAN DAN PENDATAAN : 21. Pentingnya kecermatan dan ketelitian petugas pelayanan pendaftaran dalam mengecek berkas permohonan sehingga tidak terjadi penolakan berkas oleh. 22. Standar Operasional Prosedur yang disusun diberlakukan pada kondisi semua pejabat terkait ada di tempat dan semua persyaratan kelengkapan permohonan terpenuhi. 23. Apabila berkas tidak lengkap maka akan dikembalikan ke Pemohon untuk dilengkapi. 4. Mencatat setiap permohonan izin yang masuk dan meng-update status terki izin tersebut (apabila berkas sudah lengkap dan benar). 5. Membuat checklist kelengkapan dokumen persyaratan izin. 6. Menyampaikan progres melalui SMS Center
28 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku 1. Costumer Service memberikan salam dan informasi awal secara lisan maupun melalui brosur/leaflet dan atau media elektronik kepada pemohon mengenai proses perijinan dan memberikan pelayanan konsultasi izin kepemohon, apabila pemohon jelas CS menyerahkan formulir kepada pemohon untuk di isi dan dilengkapi dokumen persyaratan izin. 2. menerima dan memeriksa kelengkapan dokumen dengan menconteng daftar ceklist dokumen, apabila sesuai dan dinyatakan lengkap memberikan bukti pendaftaran, apabila belum sesuai akan dikembalikan untuk perbaikan dokumen. 3. memasukan data permohonnan izin ke dalam perangkat computer dan menyerahkan dokumen yang telah lengkap kepada dengan meminta tanda terima penerimaan berkas permohonan izin. Costumer Service Pengarsipan Kabid. Pelayanan Sekretaris Penyerah Perizinan; Kabid -an Izin Pendataan dan Penetapan. Kepala Persyaratan/ Nomor antrian Dokumen izin Dokumen izin Ceklist dokumen Waktu Output Penyerahan Formulir kepada pemohon Ceklist kelengkapan Dokumen dan penyerahan tanda terima berkas yang telah lengkap ke pemohon Input data permohonan izin ke dalam perangkat komputer 4. memverifikasi dan memvalidasi data/dokumen ( Bukti pembayaran biaya retribusi dari DISPENDA Kota Samarinda ), apabila dokumen lengkap dan telah divalidasi di bubuhi cap dokumen lengkap dan diserahkan kepada Dokumen izin Ceklist kelengkapan dokumen permohnan 40 verifikasi dan validasi data oleh
29 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Produksi sebagai bahan penetapan keputusan penerbitan izin, apabila dokumen tidak valid maka dikembalikan. 5. office membuatkan Surat Persetujuan Lokasi Pemasangan apabila dokumen telah valid dan diserahkan kepada Produksi Costumer Service Pengarsipan Kabid. Pelayanan Sekretaris Penyerah Perizinan; Kabid -an Izin Pendataan dan Penetapan. Kepala Persyaratan/ Dokumen permohonan izin Waktu Output 20 Surat Persetujuan Lokasi Pemasangan 6. Kepala Bidang menerima dan memeriksa/ mengoreksi Surat Persetujuan pemasangan reklame, apabila telah seuai maka akan diparaf pada alur koreksi/paraf, apabila tidak sesuai/terdapat kesalahan dikembalikan untuk diperbaiki. 7. Sekretaris menerima dan memeriksa/ mengoreksi Surat Persetujuan pemasangan reklame, apabila telah seuai maka akan diparaf pada alur koreksi/paraf, dan menyerahkan kepada kepala badan. 1 Surat Persetujuan pemasangan reklame dan kelengkapan dokumen izin Surat Persetujuan pemasangan reklame dan kelengkapan dokumen izin TandaTangan Kepala Bidang pada alur koreksi TandaTangan Sekretaris pada alur koreksi 8. Kepala menerima dan memeriksa/ mengoreksi Surat Persetujuan pemasangan reklame apabila telah seuai maka akan ditandatangani, apabila terdapat koreksi dikembalikan untuk diperbaiki. Setelah itu berkas diserahkan ke petugas Pengarsipan. 9. menerima dan mencatatat Surat Keputusan tentang Persetujuan pemasangan reklame sesuai dengan Nomor, tanggal/jenis izin kedalam arsip digital/buku pengarsipan dan menyerahkan kepada penyerahan dokumen. 10. Petugas penyerahan dokumen menginformasikan kepada pemohon Surat Persetujuan pemasangan reklame dan dokumen izin Dokumen dan Arsip Surat Persetujuan pemasangan reklame Contac Person Pemohon Tanda Tangan Surat Persetujuan pemasangan reklame oleh Kepala Dokumen Arsip Surat Persetujuan pemasangan reklame Penyampaian informasi izin
30 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku secara online/manual/media elektronik sesuai permohonan dokumen izin 11. Petugas menyerahkan Surat Persetujuan pemasangan reklame kepada pemohon dengan meminta tanda terima penerimaan SK Izin serta meminta kembali lembar asli bukti pendaftaran izin Costumer Service Pengarsipan Kabid. Pelayanan Sekretaris Penyerah Perizinan; Kabid -an Izin Pendataan dan Penetapan. Kepala Persyaratan/ Surat Persetujuan pemasangan reklamelembar aslipendaftaran / SSRD Waktu 10 selesai Output Penyerahan Surat Persetujuan pemasangan reklame Waktu penerbitan 1 berkas izin ( Setelah berkas Lengkap ) : 6 Jam
31 Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Pengesahan Disahkan oleh Kepala, PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU Ir. H. Akhmad Maulana, HK, MM.MT Pembina Tingkat I ( IV/b ) NIP BIDANG PELAYANAN PERIZINAN JUDUL SOP PELAYANAN PENERBITAN SURAT IZIN REKLAME TIDAK TET DASAR HUKUM : KUALIFIKASI PELAKSANA : 45. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. 5. Sarjana / Diploma / SMU / SMK Sederajat 46. Peraturan Daerah Kota Samarinda No. 15 Tahun 2011 tentang Retribusi Perizinan 6. Memahami tentang Pelayanan Perizinan Tertentu. 7. Memiliki Pemahaman tentang persyaratan perizinan 8. Mampu mengoperasikan peralatan komputer 47. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 04 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah. 48. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 12 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Perencanaan Daerah dan Lembaga Teknis Daerah Kota Samarinda. 49. Peraturan Walikota Samarinda No. 26 Tahun 2012 tentang Penataan Titik Reklame di Wilayah Kota Samarinda. 50. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 24 Tahun 2008 tentang Penjabaran Fungsi dan Tata Kerja Struktur Organisasi Inspektorat, Perencanaan Daerah dan Lembaga Teknis Daerah Kota Samarinda. 51. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 3 Tahun 2013 tentang Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelayanan Perizinan Pada Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. KETERKAITAN : PERALATAN/PERLENGKAPAN : 19. Persyaratan dan kelengkapan izin 20. Komputer / Printer / Scanner / Alat Tulis Kantor / dll 21. Jaringan Internet
32 PERINGATAN : PENCATATAN DAN PENDATAAN : 24. Pentingnya kecermatan dan ketelitian petugas pelayanan pendaftaran dalam mengecek berkas permohonan sehingga tidak terjadi penolakan berkas oleh. 25. Standar Operasional Prosedur yang disusun diberlakukan pada kondisi semua pejabat terkait ada di tempat dan semua persyaratan kelengkapan permohonan terpenuhi. 26. Apabila berkas tidak lengkap maka akan dikembalikan ke Pemohon untuk dilengkapi. 7. Mencatat setiap permohonan izin yang masuk dan meng-update status terkini iz tersebut (apabila berkas sudah lengkap dan benar). 8. Membuat checklist kelengkapan dokumen persyaratan izin. 9. Menyampaikan progres melalui SMS Center
33 1 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku 1. Costumer Service memberikan salam dan informasi awal secara lisan maupun melalui brosur/leaflet dan atau media elektronik kepada pemohon mengenai proses perijinan dan memberikan pelayanan konsultasi izin kepemohon, apabila pemohon jelas CS menyerahkan formulir kepada pemohon untuk di isi dan dilengkapi dokumen persyaratan izin. 2. menerima dan memeriksa kelengkapan dokumen dengan menconteng daftar ceklist dokumen, apabila sesuai dan dinyatakan lengkap memberikan bukti pendaftaran, apabila belum sesuai akan dikembalikan untuk perbaikan dokumen. Costumer Service Pengarsipan Penyerahan Izin Kabid. Pelayanan Perizinan. Persyaratan/ Waktu Output Nomor antrian Dokumen izin 20 Penyerahan Formulir kepada pemohon 20 Ceklist kelengkapan Dokumen dan penyerahan tanda terima berkas yang telah lengkap ke pemohon 3. memasukan data permohonnan izin ke dalam perangkat computer dan menyerahkan dokumen yang telah lengkap kepada dengan meminta tanda terima penerimaan berkas permohonan izin. Dokumen izin Ceklist dokumen 20 Input data permohonan izin ke dalam perangkat komputer 4. memverifikasi dan memvalidasi data/dokumen, apabila dokumen lengkap dan telah divalidasi di bubuhi cap dokumen lengkap dan diserahkan kepada Produksi sebagai bahan penetapan keputusan penerbitan izin, apabila dokumen tidak valid maka Dokumen izin Ceklist kelengkapan dokumen permohnan 90 verifikasi dan validasi data oleh
34 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku dikembalikan. 5. office membuatkan Surat Persetujuan Lokasi Pemasangan apabila dokumen telah valid Costumer Service Pengarsipan Penyerahan Izin Kabid. Pelayanan Perizinan. Persyaratan/ Waktu Output Dokumen permohonan izin 30 Surat Persetujuan Lokasi Pemasangan 6. Kepala Bidang menerima dan memeriksa/ mengoreksi Surat Persetujuan pemasangan reklame, apabila telah seuai maka akan diparaf pada alur koreksi/paraf, apabila tidak sesuai/terdapat kesalahan dikembalikan untuk diperbaiki. 7. menerima dan mencatatat Surat Keputusan tentang Persetujuan pemasangan reklame sesuai dengan Nomor, tanggal/jenis izin kedalam arsip digital/buku pengarsipan dan menyerahkan kepada penyerahan dokumen. 8. Petugas penyerahan dokumen menginformasikan kepada pemohon secara online/manual/media elektronik sesuai permohonan dokumen izin 9. Petugas menyerahkan Surat Persetujuan pemasangan reklame kepada pemohon dengan meminta tanda terima penerimaan SK Izin serta meminta kembali lembar asli bukti pendaftaran izin 1 Surat Persetujuan pemasangan reklame dan kelengkapan dokumen izin Dokumen dan Arsip Surat Persetujuan pemasangan reklame 150 TandaTangan Kepala Bidang pada alur koreksi 15 Dokumen Arsip Surat Persetujuan pemasangan reklame Contac Person Pemohon 10 Penyampaian informasi izin selesai Surat Persetujuan pemasangan reklamelembar aslipendaftaran / SSRD 10 Penyerahan Surat Persetujuan pemasangan reklame Waktu penerbitan 1 berkas izin ( Setelah berkas Lengkap ) : 6 Jam
35 Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Pengesahan Disahkan oleh Kepala, PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU Ir. H. Akhmad Maulana, HK, MM.MT BIDANG PELAYANAN PERIZINAN JUDUL SOP Pembina Tingkat I ( IV/b ) NIP PELAYANAN PENERBITAN SURAT IZIN TITIK REKLAME IMB KONSTRUKSI DASAR HUKUM : KUALIFIKASI PELAKSANA :
36 52. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. 53. Peraturan Daerah Kota Samarinda No. 15 Tahun 2011 tentang Retribusi Perizinan Tertentu. 54. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 04 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah. 55. Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 12 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Perencanaan Daerah dan Lembaga Teknis Daerah Kota Samarinda. 56. Peraturan Walikota Samarinda No. 26 Tahun 2012 tentang Penataan Titik Reklame di Wilayah Kota Samarinda. 57. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 24 Tahun 2008 tentang Penjabaran Fungsi dan Tata Kerja Struktur Organisasi Inspektorat, Perencanaan Daerah dan Lembaga Teknis Daerah Kota Samarinda. 58. Peraturan Walikota Samarinda Nomor 3 Tahun 2013 tentang Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelayanan Perizinan Pada Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. 13. Sarjana / Diploma / SMU / SMK Sederajat 14. Memahami tentang Pelayanan Perizinan 15. Memiliki Pemahaman tentang persyaratan perizinan 16. Mampu mengoperasikan peralatan komputer KETERKAITAN : PERALATAN / PERLENGKAPAN : 3. SOP Pengecekan Lapangan 22. Persyaratan dan kelengkapan izin 4. SOP Penetapan Retribusi 23. Komputer / Printer / Scanner / Alat Tulis Kantor / dll 24. Jaringan Internet PERINGATAN : PENCATATAN DAN PENDATAAN : 27. Pentingnya kecermatan dan ketelitian petugas pelayanan pendaftaran dalam mengecek berkas permohonan sehingga tidak terjadi penolakan berkas oleh. 28. Standar Operasional Prosedur yang disusun diberlakukan pada kondisi semua pejabat terkait ada di tempat dan semua persyaratan kelengkapan permohonan terpenuhi. 29. Keterlambatan pengecekan lapangan dan penyampaian BAPL dari petugas lapangan pasca pengecekan lapangan akan menyebabkan proses perizinan tidak tepat waktu/terlambat. 30. Apabila berkas tidak lengkap maka akan dikembalikan ke Pemohon untuk dilengkapi. 13. Mencatat setiap permohonan izin yang masuk dan meng-update status terkini izin tersebut (apabila berkas sudah lengkap dan benar). 14. Membuat checklist kelengkapan dokumen persyaratan izin. 15. Menyampaikan progres melalui SMS Center
37 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Costumer Service / Produksi Pengarsipan Penyera han Izin Kabid. Pelayanan Perizinan; Kabid Pendataan dan Penetapan. Sekretari s Kepala Persyaratan/ Waktu Output 1. Costumer Service memberikan salam dan informasi awal secara lisan maupun melalui brosur/leaflet dan atau media elektronik kepada pemohon mengenai proses perijinan dan memberikan pelayanan konsultasi izin kepemohon, apabila pemohon jelas CS menyerahkan formulir kepada pemohon untuk di isi dan dilengkapi dokumen persyaratan izin. 20 Penyeraha n Formulir Permohona n kepada pemohon 2. menerima dan memeriksa kelengkapan dokumen dengan menconteng daftar ceklist dokumen, apabila sesuai dan dinyatakan lengkap memberikan bukti pendaftaran, apabila belum sesuai akan dikembalikan untuk perbaikan dokumen. Nomor antrian Dokumen Permohona n izin 20 Checklist kelengkapan Dokumen dan penyerahan tanda terima berkas yang telah lengkap ke pemohon 3. memasukan data permohonnan izin ke dalam perangkat computer dan menyerahkan dokumen yang telah lengkap kepada dengan meminta tanda terima penerimaan berkas permohonan izin. Dokumen Permohona n izin Ceklist Kelengkapa n dokumen 15 Input data permohona n izin ke dalam perangkat komputer 1
38 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Costumer Service / Produksi Pengarsipan Penyera han Izin Kabid. Pelayanan Perizinan; Kabid Pendataan dan Penetapan. Sekretari s Kepala Persyaratan/ Waktu Output 4. memverifikasi dan memvalidasi data/dokumen, apabila dokumen lengkap dan telah divalidasi di bubuhi cap dokumen lengkap dan diserahkan kepada Produksi sebagai bahan penetapan keputusan penerbitan izin, apabila dokumen tidak valid maka dikembalikan. Dokumen Permohona n izin Ceklist kelengkapan dokumen permohnan 120 verifikasi dan validasi data oleh 5. memverifikasi dan memvalidasi data pendukung lapangan jika diperlukan melaksanakan Survey/Cek fisik ( lihat : SOP Peninjauan Lapangan dan SOP Penetapan Retribusi ) Dokumen permohona n izin Surat Tugas Peninjauan lapangan (SOP Peninjauan Lapangan dan Penetapan retribusi = 5 hari 11 Jam ) Peninjauan lapangan dan BAPL 6. Petugas produksi mencetak Surat Keputusan Penerbitan Izin sesuai dengan ketentuan dan format yang tersedia dan menyerahkan kepada pejabat yang terkait untuk proses persetujuan/paraf SK Izin secara berjenjang. 1 Dokumen permohonan izin yang telah dibubuhi cap/ stempeldoku men lengkap 60 SK Izin 7. Kepala Bidang menerima dan SK Izin dan 120 TandaTang
39 No. Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Costumer Service / Produksi Pengarsipan Penyera han Izin Kabid. Pelayanan Perizinan; Kabid Pendataan dan Penetapan. Sekretari s Kepala Persyaratan/ Waktu Output memeriksa/ mengoreksi SK Izin, apabila telah seuai maka akan diparaf pada alur koreksi/paraf, apabila tidak sesuai/terdapat kesalahan dikembalikan untuk diperbaiki. kelengkapan dokumen izin an Kepala Bidang pada alur koreksi 8. Sekretaris menerima dan memeriksa/ mengoreksi SK Izin, apabila telah seuai maka akan diparaf pada alur koreksi/paraf, dan menyerahkan kepada kepala badan. SK Izin dan kelengkapan dokumen izin 60 TandaTang an Sekretaris pada alur koreksi 9. Kepala menerima dan memeriksa/ mengoreksi SK Izin apabila telah seuai maka akan ditandatangani, apabila terdapat koreksi dikembalikan untuk diperbaiki. Setelah itu berkas diserahkan ke petugas Pengarsipan. SK Izin dan dokumen izin 30 Tanda Tangan SK Izin oleh Kepala 10. menerima dan mencatatat Surat Keputusan Izin sesuai dengan Nomor, tanggal/jenis izin kedalam arsip digital/buku pengarsipan dan menyerahkan kepada penyerahan dokumen. 11. Petugas penyerahan dokumen menginformasikan kepada pemohon Dokumen dan Arsip SK Izin Contac Person 15 Dokumen Arsip SK Izin 10 Penyampai an
Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Pengesahan PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU
Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Pengesahan Disahkan oleh Kepala Badan, PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU Ir. H. Akhmad Maulana, HK, MM.MT Pembina
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA SAMARINDA SALINAN
BERITA DAERAH KOTA SAMARINDA SALINAN PERATURAN WALIKOTA SAMARINDA NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN PERIZINAN PADA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU BIDANG PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN JUDUL SOP PENANGANAN PENGADUAN
Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Pengesahan Disahkan oleh Kepala Badan, PEMERINTAH KOTA SAMARINDA Ir. H. Akhmad Maulana, HK, MM.MT BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU Pembina
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU BIDANG PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN JUDUL SOP PENANGANAN PENGADUAN
Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Pengesahan Disahkan oleh Kepala, PEMERINTAH KOTA SAMARINDA Ir. H. Akhmad Maulana, HK, MM.MT BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU Pembina Tingkat
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN Nomor DPMPTSP/03/SOP/02 Revisi 00 Tanggal 03 April 2017 Halaman 2 dari 3 Disahkan Oleh KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
Lebih terperinciBADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU KABUPATEN BANJAR
BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU KABUPATEN BANJAR PROSEDUR BAKU PELAKSANAAN KEGIATAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) IZIN USAHA PERKEBUNAN Dasar Hukum PEMERINTAH KABUPATEN
Lebih terperinciW A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 09 TAHUN 2007 TENTANG PELAYANAN PERIZINAN PADA PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA
W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 09 TAHUN 2007 TENTANG PELAYANAN PERIZINAN PADA PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA Menimbang : Mengingat a. bahwa berdasarkan
Lebih terperinciWALIKOTA BENGKULU PROVINSI BENGKULU PERATURAN WALIKOTA BENGKULU NOMOR 35 TAHUN 2016 TENTANG
WALIKOTA BENGKULU PROVINSI BENGKULU PERATURAN WALIKOTA BENGKULU NOMOR 35 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN WALIKOTA BENGKULU NOMOR 07 TAHUN 2009 TENTANG PELIMPAHAN WEWENANG MEMBUAT, MENGELUARKAN
Lebih terperinciIZIN USAHA PERLUASAN PENANAMAN MODAL
LAMPIRAN NOMOR SOP SK KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KOTA CILEGON NOMOR : 03/ /DPMPTSP/2017 TANGGAL JUNI 2017 KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN Nomor BPPJBG/03/SOP/24b Revisi 00 Tanggal 01 Agustus 2012 Halaman 2 dari 3 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN JOMBANG BADAN PELAYANAN PERIZINAN Nama SOP
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Nomor DPMPTSP/03/SOP/01 Revisi 00 Tanggal 03 April 2017 Halaman 2 dari 3 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN JOMBANG DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU Nama SOP
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 19 TAHUN 2014 TENTANG
SALINAN PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 19 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAYANAN UMUM DI BADAN PERIZINAN TERPADU DAN PENANAMAN MODAL KABUPATEN SRAGEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 18 TAHUN 2014 TENTANG
SALINAN PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 18 TAHUN 2014 TENTANG PENDELEGASIAN SEBAGIAN KEWENANGAN DI BIDANG PERIZINAN DAN NON PERIZINAN KEPADA KEPALA BADAN PERIZINAN TERPADU DAN PENANAMAN MODAL KABUPATEN SRAGEN
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN Nomor DPMPTSP/03/SOP/04 Revisi 00 Tanggal 03 April 2017 Halaman 2 dari 3 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN JOMBANG DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU
Lebih terperinciWALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 64 TAHUN TENTANG PENYELENGGARAAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU PADA BADAN PENANAMAN MODAL KOTA BATU
WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 64 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU PADA BADAN PENANAMAN MODAL KOTA BATU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BATU, Menimbang
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN Nomor BPPJBG/03/SOP/22 Revisi 00 Tanggal 01 Agustus 2012 Halaman 2 dari 3 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN JOMBANG BADAN PELAYANAN PERIZINAN Nama SOP :
Lebih terperinciBUPATI JEMBRANA PERATURAN BUPATI JEMBRANA NOMOR 12 TAHUN 2014 TENTANG
BUPATI JEMBRANA PERATURAN BUPATI JEMBRANA NOMOR 12 TAHUN 2014 TENTANG PELIMPAHAN KEWENANGAN PENERBITAN DAN PENANDATANGANAN PERIZINAN DAN NON PERIZINAN KEPADA KANTOR PELAYANAN PERIJINAN TERPADU KABUPATEN
Lebih terperinciIZIN USAHA PERUBAHAN PENANAMAN MODAL
LAMPIRAN NOMOR SOP SK KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KOTA CILEGON NOMOR : 0/ /DPMPTSP/0 TANGGAL JUNI 0 KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU PEMERINTAH
Lebih terperinciDINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU 1 PENDAHULUAN 1a VISI DAN MISI VISI MISI KOTA PADANG 2014-2018 "Mewujudkan Kota Padang sebagai Kota Pendidikan, Perdagangan dan Pariwisata Yang Sejahtera,
Lebih terperinciWALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 2 TAHUN 2009 T E N T A N G
WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 2 TAHUN 2009 T E N T A N G POLA DAN MEKANISME PELAYANAN PERIZINAN DAN NON PERIZINAN PADA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KOTA TEGAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
Lebih terperinciWALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT
WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT PERATURAN WALIKOTA PADANG NOMOR 61 TAHUN 2015 TENTANG PELIMPAHAN KEWENANGAN PENYELENGGARAAN PELAYANAN TERPADU KEPADA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU
Lebih terperinciW A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 33 TAHUN 2008 TENTANG
W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 33 TAHUN 2008 TENTANG PENYELENGGARAAN PERIZINAN PADA PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA, Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan
Lebih terperinci: BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Nomor : 530/ /SK-SP/A3/BPPTSP/ /2015. Tentang : Penetapan Standar NAMA UNIT PELAYANAN JENIS PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN Nomor SOP 065/SOP/ /415.21/2012 Tanggal Pembuatan 12 Juni 2012 Tanggal Revisi Tanggal Efektif 12 Juni 2012 Disahkan oleh Kepala Badan Pelayanan Perizinan
Lebih terperinciWALIKOTA BANDUNG WALIKOTA BANDUNG,
WALIKOTA BANDUNG PERATURAN WALIKOTA BANDUNG NOMOR 855 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN WALIKOTA BANDUNG NOMOR 495 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAYANAN PERIZINAN TERPADU
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN Nomor BPPJBG/03/SOP/23 Revisi 00 Tanggal 01 Agustus 2012 Halaman 2 dari 3 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN JOMBANG BADAN PELAYANAN PERIZINAN Nama SOP :
Lebih terperinciBUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 19 TAHUN 2017 TENTANG
BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 19 TAHUN 2017 TENTANG PELIMPAHAN KEWENANGAN PENYELENGGARAAN PELAYANAN PERIZINAN DAN NON PERIZINAN DARI BUPATI KEPADA KEPALA DINAS PENANAMAN
Lebih terperinciNAMA UNIT PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Nomor : 530/ /SK-SP/A3/BPPTSP/ /2015 Tentang : Penetapan Standar NAMA UNIT PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU
Lebih terperinci: BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Nomor : 530/ /SK-SP/A3/BPPTSP/ /2015 Tentang : Penetapan Standar NAMA UNIT PELAYANAN JENIS PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN
Lebih terperinciPENYELENGGARAAN PELAYANAN PERIJINAN
CURICULUM VITAE Nama : Anak Agung Ngurah Bawa Nendra, SH, M.Si NIP : 19670418 199703 1 002 Jabatan : Kepala Bidang Pengkajian dan Pengembangan pada Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu & Penanaman
Lebih terperinciNAMA UNIT PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA JENIS PELAYANAN : IZIN LOKASI / PENETAPAN LOKASI / PERUNTUKAN
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Nomor : 530/ /SK-SP/A3/BPPTSP/ /2015 Tentang : Penetapan Standar NAMA UNIT PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU
Lebih terperinciNomor SOP Tanggal Pembuatan. Tanggal Revisi Tanggal Efektif Disahkan oleh Nama SOP
LAMPIRAN I PERATURAN GUBERNUR NOMOR 049 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAYANAN PERIZINAN DAN NON PERIZINAN PADA KANTOR PELAYANAN PERIZINAN TERPADU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN Nomor SOP
Lebih terperinci17. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1419/MENKES/PER/X/2005 tentang Penyelenggaraan Praktik Dokter dan Dokter Gigi; 18.
WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 33 TAHUN 2006 TENTANG PELAYANAN PERIZINAN PADA PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA Menimbang : a. bahwa dengan ditetapkannya Peraturan
Lebih terperinciBUPATI CILACAP PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 87 TAHUN 2014 TENTANG PENETAPAN STANDAR PELAYANAN ADMINISTRASI TERPADU KECAMATAN DI KABUPATEN CILACAP
BUPATI CILACAP PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 87 TAHUN 2014 TENTANG PENETAPAN STANDAR PELAYANAN ADMINISTRASI TERPADU KECAMATAN DI KABUPATEN CILACAP DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI CILACAP, Menimbang
Lebih terperinciLAMPIRAN NOMOR SOP SK KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KOTA CILEGON NOMOR : 503/ /DPMPTSP/2017 TANGGAL DISAHKAN OLEH
LAMPIRAN MOR SOP SK KEPALA PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KOTA CILEGON MOR : 50/ /DPMPTSP/07 TANGGAL JUNI 07 KEPALA PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU PEMERINTAH KOTA CILEGON
Lebih terperinciNomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Efektif
Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Efektif Disahkan Oleh Kepala Badan PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA Ir. H. Akhmad Maulana, HK, MM.MT
Lebih terperinciWALIKOTA KEDIRI PERATURAN WALIKOTA KEDIRI NOMOR 35 TAHUN 2015 TENTANG
SALINAN WALIKOTA KEDIRI PERATURAN WALIKOTA KEDIRI NOMOR 35 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN WALIKOTA KEDIRI NOMOR 43 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARAAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU DENGAN RAHMAT
Lebih terperinci: BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Nomor : 530/ /SK-SP/A3/BPPTSP/ /2015. Tentang : Penetapan Standar NAMA UNIT PELAYANAN JENIS PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN
Lebih terperinciWALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 5 TAHUN 2007 T E N T A N G
SALINAN WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 5 TAHUN 2007 T E N T A N G POLA DAN MEKANISME PELAYANAN PERIZINAN DAN NON PERIZINAN PADA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS (UPTD) PELAYANAN TERPADU DINAS
Lebih terperinciWALIKOTA LUBUKLINGGAU, PROVINSI SUMATERA SELATAN PERATURAN WALIKOTA LUBUKLINGGAU NOMOR 4 TAHUN2015 TENTANG
WALIKOTA LUBUKLINGGAU PROVINSI SUMATERA SELATAN PERATURAN WALIKOTA LUBUKLINGGAU NOMOR 4 TAHUN2015 TENTANG PENDELEGASIAN KEWENANGAN PENYELENGGARAAN DAN PENANDATANGANAN PELAYANAN PERIZINAN KEPADA KEPALA
Lebih terperinci: BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA : IZIN PENDIRIAN DEPOT LOKAL / TEMPAT PENIMBUNAN BAHAN BAKAR (NON NIAGA)
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Nomor : 530/ /SK-SP/A3/BPPTSP/ /2015. Tentang : Penetapan Standar NAMA UNIT PELAYANAN JENIS PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA BOGOR. Nomor 30 Tahun 2014 Seri E Nomor 25 PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 30 TAHUN 2014 TENTANG
BERITA DAERAH KOTA BOGOR Nomor 30 Tahun 2014 Seri E Nomor 25 PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 30 TAHUN 2014 TENTANG PELIMPAHAN KEWENANGAN PELAYANAN PERIZINAN DAN NON PERIZINAN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA
Lebih terperinci7. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor Per/20M.PAN/2006 tentang Pedoman Penyusunan Standar Pelayanan Publik;
WALIKOTA BENGKULU PROVINSI BENGKULU PERATURAN WALIKOTA BENGKULU NOMOR 12 TAHUN 2017 TENTANG PELIMPAHAN WEWENANG PELAYANAN PERIZINAN DAN NON PERIZINAN KEPADA KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU
Lebih terperinciBUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 44 TAHUN 2011 TENTANG
BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 44 TAHUN 2011 TENTANG PERUBAHAN PERBUB NOMOR 15 TAHUN 2009 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN KEWENANGAN BIDANG PERIJINAN KEPADA KEPALA KANTOR PELAYANAN PERIJINAN
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN Nomor BPPJBG/03/SOP/27 Revisi 00 Tanggal 01 Agustus 2012 Halaman 2 dari 3 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN JOMBANG BADAN PELAYANAN PERIZINAN Nama SOP :
Lebih terperinciWALIKOTA MAGELANG PERATURAN WALIKOTA MAGELANG NOMOR 39 TAHUN 2008 TENTANG
WALIKOTA MAGELANG PERATURAN WALIKOTA MAGELANG NOMOR 39 TAHUN 2008 TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) BIDANG PERIZINAN DAN NON PERIZINAN YANG DIKELOLA OLEH BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KOTA
Lebih terperinciBUPATI PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR
BUPATI PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI PASURUAN NOMOR 17 TAHUN 2017 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU SATU PINTU DI KABUPATEN PASURUAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
Lebih terperinci: BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA. : IZIN PENGAMBILAN AIR BAWAH TAHAN (SIPA)
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Nomor : 530/ /SK-SP/A3/BPPTSP/ /2015. Tentang : Penetapan Standar NAMA UNIT PELAYANAN JENIS PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN
Lebih terperinciNo. Komponen Uraian 1. Dasar Hukum 1. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan.
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Nomor : 530/ /SK-SP/A3/BPPTSP/ /2015. Tentang : Penetapan Standar NAMA UNIT PELAYANAN JENIS PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN
Lebih terperinci2. Persyaratan pelayanan
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Nomor : 530/ /SK-SP/A3/BPPTSP/ /2015 Tentang : Penetapan Standar NAMA UNIT PELAYANAN JENIS PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MADIUN,
BUPATI MADIUN PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 15 TAHUN 2015 TENTANG PELIMPAHAN KEWENANGAN PENANDATANGANAN PERIJINAN DARI KEPALA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KEPADA KEPALA KANTOR
Lebih terperinciWALIKOTA BOGOR PROVINSI JAWA BARAT RANCANGAN PERATURAN WALIKOTA BOGOR TENTANG
WALIKOTA BOGOR PROVINSI JAWA BARAT RANCANGAN PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR TAHUN TENTANG PELIMPAHAN KEWENANGAN PELAYANAN PERIZINAN DAN NON PERIZINAN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA BOGOR DENGAN RAHMAT TUHAN
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA BOGOR. Nomor 16 Tahun 2014 Seri E Nomor 13 PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 16 TAHUN 2014 TENTANG
BERITA DAERAH KOTA BOGOR Nomor 16 Tahun 2014 Seri E Nomor 13 PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 16 TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 7 TAHUN 2014 TENTANG PELIMPAHAN KEWENANGAN
Lebih terperinciWALIKOTA BANJARMASIN
~ WALIKOTA BANJARMASIN PERATURAN WALIKOTA BANJARMASIN NOMOR 50 TAHUN 2013 TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PADA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU DAN PENANAMAN MODAL (BP2TPM) KOTA BANJARMASIN
Lebih terperinciTANDA DAFTAR PERUSAHAAN (TDP) TERLAMPIR PEMERINTAH KOTA CILEGON DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU PELAYANAN PERIZINAN JASA USAHA
LAMPIRAN NOMOR SOP 32 SK KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KOTA CILEGON NOMOR : 503/ /DPMPTSP/2017 TANGGAL JUNI 2017 KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU
Lebih terperinciPoliteknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPMPTSP) Kota Palembang merupakan bagian dari Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Selatan. Peraturan Walikota
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI BELITUNG TIMUR NOMOR 14 TAHUN 2013 TENTANG
SALINAN PERATURAN BUPATI BELITUNG TIMUR NOMOR 14 TAHUN 2013 TENTANG URAIAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BELITUNG TIMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
Lebih terperinciLAMPIRAN NOMOR SOP TANGGAL DISAHKAN OLEH
LAMPIRAN NOMOR SOP 24 SK KEPALA PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KOTA CILEGON NOMOR : 503/ /DPMPTSP/2017 TANGGAL JUNI 2017 KEPALA PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU PEMERINTAH
Lebih terperinciNomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Efektif PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA
Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Efektif Disahkan Oleh Kepala Badan PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA Ir. H. Akhmad Maulana, HK, MM.MT
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN Nomor BPPJBG/03/SOP/71 Revisi 00 Tanggal 01 Agustus 2012 Halaman 2 dari 3 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN JOMBANG BADAN PELAYANAN PERIZINAN Nama SOP :
Lebih terperinci: BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA : IZIN REKLAME PERMANEN (TETAP) / IZIN REKLAME (TIDAK TETAP)
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Nomor : 530/ /SK-SP/A3/BPPTSP/ /2015. Tentang : Penetapan Standar NAMA UNIT PELAYANAN JENIS PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN
Lebih terperinci: BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Nomor : 530/ /SK-SP/A3/BPPTSP/ /2015. Tentang : Penetapan Standar NAMA UNIT PELAYANAN JENIS PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN
Lebih terperinci: BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Nomor : 530/ /SK-SP/A3/BPPTSP/ /2015. Tentang : Penetapan Standar NAMA UNIT PELAYANAN JENIS PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA MAGELANG BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU ( BP2T ) Jalan Veteran Nomor 7 Telpon , MAGELANG 56117
PEMERINTAH KOTA MAGELANG BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU ( BP2T ) Jalan Veteran Nomor 7 Telpon.0293-314663, 361775 MAGELANG 56117 KEPUTUSAN KEPALA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KOTA MAGELANG NOMOR
Lebih terperinciWALIKOTA DENPASAR PERATURAN WALIKOTA DENPASAR NOMOR 53 TAHUN 2007 TENTANG PELAYANAN PERIJINAN PADA PEMERINTAH KOTA DENPASAR WALIKOTA DENPASAR,
WALIKOTA DENPASAR PERATURAN WALIKOTA DENPASAR NOMOR 53 TAHUN 2007 TENTANG PELAYANAN PERIJINAN PADA PEMERINTAH KOTA DENPASAR WALIKOTA DENPASAR, Menimbang : a. bahwa sebagai tindak lanjut dari ketentuan
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BADAN PELAYANAN PERIZINAN Nomor BPPJBG/03/SOP/36 Revisi 00 Tanggal 01 Agustus 2012 Halaman 2 dari 3 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN JOMBANG BADAN PELAYANAN PERIZINAN Nama SOP :
Lebih terperinciNomor Sifat Lampiran Hal. : : Biasa : - : Laporan Pelimpahan Pengelolaan Perizinan. Singaparna, September 2017 Zulhijjah 1438 H Kepada : SINGAPARNA
PEMERINTAH KABUPATEN TASIKMALAYA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KOMPLEK PERKANTORAN PEMERINTAH KABUPATEN TASIKMALAYA Singaparna Tasikmalaya Kode Pos 46415 Telp/Fax. (0265) 2553101
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BLORA,
BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 5 TAHUN 2018 TENTANG PENDELEGASIAN KEWENANGAN PELAYANAN PERIZINAN DAN NONPERIZINAN KEPADA KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN WONOGIRI KECAMATAN BULUKERTO
PEMERINTAH KABUPATEN WONOGIRI Jln. Raya Purwantoro-Bulukerto No. 35 Telp 081-1285- 608 BULUKERTO, Kode POS 57697 SALINAN KEPUTUSAN NOMOR : 27 TAHUN 2016 TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN
Lebih terperinciW A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA TENTANG PENYELENGGARAAN PERIZINAN PADA PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA
W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR TAHUN TENTANG PENYELENGGARAAN PERIZINAN PADA PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA, Menimbang
Lebih terperinciBUPATI PULANG PISAU PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 19 TAHUN 2015
1 BUPATI PULANG PISAU PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 19 TAHUN 2015 TENTANG PELIMPAHAN KEWENANGAN PENERBITAN DAN PENANDATANGANAN PERIZINAN DAN NON PERIZINAN DALAM RANGKA PENYELENGGARAAN PELAYANAN PERIZINAN
Lebih terperinciWALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG
WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG NOMOR 27 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN ATAS LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG PENDELEGASIAN WEWENANG PERIZINAN DAN NON
Lebih terperinciNomor SOP. Tanggal Pembuatan. Tanggal Revisi. Tanggal Efektif. Disahkan oleh. Nama SOP. Kualifikasi Pelaksana PELAKSANA
Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Efektif Disahkan oleh 4 5 Agustus 2015-5 Agustus 2015 Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Dasar Hukum 1 2 3 BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA MALANG Peraturan
Lebih terperinciWALIKOTA SURAKARTA PROVINSI JAWA TENGAH. PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 10 "A TAI-lUri c2.017 TENTANG
WALIKOTA SURAKARTA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 10 "A TAI-lUri c2.017 TENTANG PENDELEGASIAN WEWENANG PERIZINAN DAN NONPERIZINAN YANG MENJADI URUSAN PEMERINTAH DAERAH KEPADA DINAS
Lebih terperinciN O M O R T A H U N S T A N D A R O P E R A S I O N A L P R O S E D U R PELAYANAN PERIZINAN T E R P A D U
W A L I K O T A B A N D U N G P E R A T U R A N W A L I K O T A B A N D U N G N O M O R 9 5 T A H U N 2 0 1 5 T E N T A N G S T A N D A R O P E R A S I O N A L P R O S E D U R PELAYANAN PERIZINAN T E R
Lebih terperinciBUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 67 TAHUN 2017 TENTANG
BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 67 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 6 TAHUN 2017 TENTANG PENDELEGASIAN PENYELENGGARAAN PERIZINAN DAN
Lebih terperinci: BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA : SURAT IZIN USAHA PENYELENGGARAAN INFORMASI DAN PROMOSI (SIUPIP)
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Nomor : 530/ /SK-SP/A3/BPPTSP/ /2015. Tentang : Penetapan Standar NAMA UNIT PELAYANAN JENIS PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN
Lebih terperinciWALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG
WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG PENDELEGASIAN WEWENANG PERIZINAN DAN NON PERIZINAN KEPADA KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU
Lebih terperinciMelayani Dengan Sepenuh Hati
BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN KABUPATEN LAMONGAN Jalan Dr. Wahidin Sudiro Husodo No. 57 Lamongan Telp. (0322) 323365 Melayani Dengan Sepenuh Hati SEJARAH PELAYANAN PERIZINAN DI KABUPATEN LAMONGAN
Lebih terperinciBUPATI BURU SELATAN PERATURAN BUPATI BURU SELATAN NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG
BUPATI BURU SELATAN PERATURAN BUPATI BURU SELATAN NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG TATA CARA PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU PADA BADAN PENANAMAN MODAL DAERAH KABUPATEN BURU SELATAN BUPATI BURU SELATAN
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI ACEH TIMUR NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG
PERATURAN BUPATI ACEH TIMUR NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN BUPATI ACEH TIMUR NOMOR 11 TAHUN 2010 TENTANG PELIMPAHAN KEWENANGAN PELAYANAN PERIZINAN DAN NONPERIZINAN KEPADA KANTOR
Lebih terperinciNAMA UNIT PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA JENIS PELAYANAN : SURAT IZIN USAHA PERDAGANGAN (SIUP)
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Nomor : 530/ /SK-SP/A3/BPPTSP/ /2015 Tentang : Penetapan Standar NAMA UNIT PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 35 TAHUN 2009 TENTANG
PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 35 TAHUN 2009 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN KEWENANGAN PENANDATANGANAN PERIZINAN DARI BUPATI KEPADA KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIZINAN KABUPATEN SUMEDANG
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI OGAN KOMERING ILIR NOMOR TAHUN 2017 TENTANG
PERATURAN BUPATI OGAN KOMERING ILIR NOMOR TAHUN 2017 TENTANG PENDELEGASIAN WEWENANG DI BIDANG PERIZINAN DAN NON PERIZINAN KEPADA KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN
Lebih terperinciBUPATI SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 7 TAHUN 2018 TENTANG KEWENANGAN PENYELENGGARAAN PERIZINAN
BUPATI SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 7 TAHUN 2018 TENTANG KEWENANGAN PENYELENGGARAAN PERIZINAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SLEMAN, Menimbang : a. bahwa dalam
Lebih terperinciLuas Wilayah Ha / 127,78 km² (2,18% dari luas Bali) Terdiri dari 4 Kecamatan, 27 Desa dan 16 Kelurahan
Luas Wilayah 12.778 Ha / 127,78 km² (2,18% dari luas Bali) Terdiri dari 4 Kecamatan, 27 Desa dan 16 Kelurahan Jumlah Penduduk Kota Denpasar Tahun 2015 sekitar 880.600 jiwa. *BPS Kota Denpasar Semangat
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA BOGOR. Nomor 1 Tahun 2017 Seri E Nomor 1 PERATURAN WALI KOTA BOGOR NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG
BERITA DAERAH KOTA BOGOR Nomor 1 Tahun 2017 Seri E Nomor 1 PERATURAN WALI KOTA BOGOR NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG PELIMPAHAN PELAYANAN DAN NON DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA BOGOR Diundangkan dalam Berita
Lebih terperinciBUPATI SINJAI BUPATI SINJAI,
BUPATI SINJAI PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 36 TAHUN 2013 TENTANG PELIMPAHAN KEWENANGAN PENGELOLAAN DAN PENANDATANGANAN PERIJINAN DAN NON PERIJINAN PADA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIJINAN KABUPATEN
Lebih terperinciGrafik Realisasi Investasi Kota Cilegon Tahun 2017
(Dalam trilyun Rp) DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KOTA CILEGON DALAM KEBERHASILAN PERTUMBUHAN INVESTASI Dewasa ini pertumbuhan investasi merupakan tolak ukur keberhasilan suatu
Lebih terperinciWALIKOTA JAMBI PERATURAN DAERAH KOTA JAMBI NOMOR 9 TAHUN 2010 TENTANG PENYELENGGARAAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
WALIKOTA JAMBI PERATURAN DAERAH KOTA JAMBI NOMOR 9 TAHUN 2010 TENTANG PENYELENGGARAAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU Menimbang DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA JAMBI, : a. bahwa dalam rangka meningkatkan
Lebih terperinci39. PROSEDUR TETAP / STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) IZIN PEMBUANGAN AIR LIMBAH KE AIR ATAU SUMBER AIR (IPALASA)
39. PROSEDUR TETAP / STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) IZIN PEMBUANGAN AIR LIMBAH KE AIR ATAU SUMBER AIR () PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU (PPTSP) BADAN PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU (BPMPT)
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2010 NOMOR : 21 PERATURAN WALIKOTA BANDUNG NOMOR : 333 TAHUN 2010 TENTANG
BERITA DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2010 NOMOR : 21 PERATURAN WALIKOTA BANDUNG NOMOR : 333 TAHUN 2010 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK, FUNGSI, URAIAN TUGAS DAN TATA KERJA BADAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU KOTA
Lebih terperinciBUPATI SINJAI PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 9 TAHUN 2016
BUPATI SINJAI PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG PELIMPAHAN KEWENANGAN PENGELOLAAN DAN PENANDATANGANAN PERIZINAN DAN NON PERIZINAN PADA BADAN PENANAMAN MODAL DAN
Lebih terperinci: BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Nomor : 530/ /SK-SP/A3/BPPTSP/ /2015. Tentang : Penetapan Standar NAMA UNIT PELAYANAN JENIS PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2014 NOMOR 5 SERI E PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 7 TAHUN 2014 TENTANG
BERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2014 NOMOR 5 SERI E PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 7 TAHUN 2014 TENTANG PELIMPAHAN KEWENANGAN PELAYANAN PERIZINAN DAN NON PERIZINAN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA BOGOR DENGAN
Lebih terperinciBUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 45 TAHUN 2011 TENTANG
BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 45 TAHUN 2011 TENTANG URAIAN TUGAS DAN FUNGSI KANTOR PELAYANAN PERIJINAN TERPADU KABUPATEN SITUBONDO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SITUBONDO,
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG TAHAPAN PEMBERIAN IZIN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SLEMAN,
PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG TAHAPAN PEMBERIAN IZIN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SLEMAN, Menimbang : a. bahwa salah satu upaya Pemerintah Daerah dalam rangka mengendalikan
Lebih terperinciWALIKOTA PADANG PANJANG PROVINSI SUMATERA BARAT
WALIKOTA PADANG PANJANG PROVINSI SUMATERA BARAT PERATURAN WALIKOTA PADANG PANJANG NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG PELIMPAHAN KEWENANGAN PELAYANAN PERIZINAN DAN NON PERIZINAN KEPADA DINAS PENANAMAN MODAL DAN
Lebih terperinciWALIKOTA BUKITTINGGI PROVINSI SUMATERA BARAT
WALIKOTA BUKITTINGGI PROVINSI SUMATERA BARAT PERATURAN WALIKOTA BUKITTINGGI NOMOR 37 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN WALIKOTA BUKITTINGGI NOMOR 38 TAHUN 2014 TENTANG PELAYANAN TERPADU SATU
Lebih terperinciDINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU PROVINSI JAWA TENGAH STANDAR OPERASI PROSEDUR (SOP) BIDANG KEHUTANAN IZIN PINJAM PAKAI KAWASAN HUTAN UNTUK PEMBANGUNAN FASILITAS UMUM YANG BERSIFAT
Lebih terperinci