Audit evaluasi ulang pelaksanaannya direncanakan dimulai pada 20 Maret 2017 dan akan selesai pada 24 Maret 2017.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Audit evaluasi ulang pelaksanaannya direncanakan dimulai pada 20 Maret 2017 dan akan selesai pada 24 Maret 2017."

Transkripsi

1 From l Control Union (Malaysia) Sdn. Bhd. Subject Public announcement of initial assessment of PT. JABONTARA EKA KARSA KLK GROUP l Date l Dear Sir/Madam, PT. JABONTARA EKA KARSA KLK GROUP, merupakan sebuah perusahaan usaha perkebunan, yang telah mengajukan kepada Control Union Malaysia Sdn Bhd untuk melaksanakan kegiatan sertifikasi mengacu pada RSPO BOG ENDORSED INDONESIA NI (INANI 2016), RSPO SCCS (21 November 2014) atas produksi minyak sawit. Audit evaluasi ulang pelaksanaannya direncanakan dimulai pada 20 Maret 2017 dan akan selesai pada 24 Maret Pemohon Kontak Nomor keanggotaan RSPO Informasi singkat tentang Pemohon PT. JABONTARA EKA KARSA KLK GROUP IR. David Saragi Sr. Manager Sustainability Jalan Marsma Iswahyudi RT. 08 Kel. Rinding Kec. Teluk Bayur, Kab. Kaltim david.s@klk.co.id Kuala Lumpur Kepong Berhad Kuala Lumpur Kepong Berhad (KLK) adalah sebuah perusahaan multinasional Malaysia yang terlibat dalam perkebunan, manufaktur, ritel dan pengembangan perumahan. Sementara perkebunan tetap bisnis inti KLK ini, Grup telah diperluas hilir ke manufaktur berbasis sumber daya, di oleokimia khususnya, pengolahan kakao dan karet. Grup terlibat dalam pembuatan dan eceran produk perawatan pribadi, mandi, wewangian rumah dan makanan. KLK adalah antara perusahaan perkebunan terkemuka di Malaysia, dengan lahan lebih dari hektare, terletak di Semenanjung Malaysia ( hektare), Sabah ( hektare) dan ( hektare). Kelapa sawit adalah tanaman yang dominan dengan produksi tahunan dari 1,9 juta ton Tandan Buah Segar (TBS) dan yang diharapkan dapat meningkat dengan cepat di tahun-tahun mendatang sebagai penanaman baru yang luas di Sabah dan secara progresif dibawa ke panen. Pengolahan tanaman dilakukan di pabrik dan kilang KLK sendiri menjadi minyak sawit mentah, RBD palm olein dan stearin, dan minyak kernel. RSPOPC-STAKE.L01(03) JAN 2017 Page 1 of 5,

2 Palm Oil Mill (POM) for this Assessment Name of Mill Forecasted Annual Location GPS reference Palm Oil Mill Capacity output (MT) (POM) MT/Hr Address Longitude Latitude CPO Palm Kernel Jabon Palm Oil 60 Mill Kabupaten Timur, 77373, '6.5" E 1 14'08.8" N 29,367 3,446 ASSOCIATED SUPPLY BASE OF FFB TO THE ABOVE POM TO BE INCLUDED IN THIS ASSESSMENT Name of Location GPS reference Area Summary (Ha) Annual estate / Estimation Address Longitude Latitude Total Mature association FFB (MT) Kebun Sungai Kabupaten Raya '55.7" E 1 15'06.9" N 8, ,536 74,082 Kebun Sungai Jantui Koperasi Plasma Rimba Perkasa Kabupaten Kabupaten '28" E 1 15'06.9" N 5, ,157 36, '44.7" E 1 21'38" N ,692 Total 14,800 9, ,834 RSPOPC-STAKE.L01(03) JAN 2017 Page 2 of 5

3 Detil dari tim audit: PIMPINAN TIM PENILAI Muhammad Syafiq Abd Razak (Lead Auditor) Lebih dari 5 tahun pengalaman bekerja di perkebunan dengan berbagai perusahaan perkebunan. Sepenuhnya terlatih dalam program serupa sertifikasi pertanian seperti RSPO dan SCCS. Yang terlibat dalam penilaian RSPO sejak Tim audit Anggota CUC RSPO. Terlibat dalam audit yang dilakukan di Malaysia dan. Fasih berbahasa Inggris dan Bahasa Malaysia /. PENILAI PENDUKUNG Md. Jefri Sharaai (Auditor) Sarjana Teknik Kimia dan Master (Ilmu) di Kualitas & Produktivitas. Pengalaman kerja di berbagai industri dan disiplin karena pengalaman Audit di Sistem Manajemen Mutu (ISO9001), Sistem Manajemen Lingkungan (ISO14001) dan Keselamatan & Kesehatan (OHSAS 18001) sejak tahun Bersertifikat ISO 14001: 2004 dan OHSAS 18001: 2007 Lead Auditor. Fasih berbahasa Inggris dan Bahasa Malaysia /. Arief Ari Wibowo (Auditor) Pengalaman auditor di beberapa program sertifikasi pertanian seperti Organik, RSPO, ISPO, UTZ dan RFS2. Juga, terlibat dalam beberapa program sertifikasi kehutanan seperti PEFC, FSC dan IFCC. Memiliki latar belakang agronomi dalam minyak sawit dan kehutanan. Terlatih dalam sosial, GAP serta dalam isu-isu lingkungan. Fasih berbahasa Inggris dan Bahasa Malaysia /. Enjang Asri (Auditor) Terlibat dalam audit RSPO sejak Sarjana Kehutanan dengan pengalaman 2 tahun di LSM dan Lembaga Sertifikasi. Sebuah auditor yang memenuhi syarat untuk ISO 9001 (QMS), Legalitas Kayu Sistem Jaminan, IFCC ( Kehutanan Sertifikasi Kerjasama), dan RFS 2. Fasih berbahasa Inggris dan Bahasa Malaysia /. RSPOPC-STAKE.L01(03) JAN 2017 Page 3 of 5

4 Control Union Malaysia Sdn Bhd adalah anggota dari Control Union sebuah badan inspeksi dan sertifikasi internasional. CUC melakukan penilaian dan sertifikasi di berbagai bidang yang berbasis pertanian seperti FSC, RSPO, dan produksi Organik, Produksi Tekstil Berkelanjutan, Exchange Organik, GLOBALGAP, HACCP, BRC, GMP. Control Union Malaysia Sdn Bhd terakreditasi untuk RSPO (RSPO-ACC-021) pada lingkup P & C (Single Site & Group) dan SCCS di seluruh dunia. Apabila diperlukan, salinan sertifikat akreditasi dapat diperoleh dari CUC. Konsultasi pemangku kepentingan adalah salah satu bagian yang paling penting dalam proses sertifikasi; selama pemangku kepentingan daerah serta lokal nasional yang relevan diminta untuk memberikan pandangan dan pendapat mereka apakah unit sertifikasi pemohon memenuhi persyaratan dari Interpretasi Nasional. Kami mengundang semua pemangku kepentingan untuk mengikuti prosedur konsultasi ini karena Anda dapat memberikan kontribusi positif terhadap keputusan sertifikasi. Kami meminta Anda untuk menyampaikan segala permasalahan, baik yang positif maupun negatif, dengan mengirimkan informasi secara tertulis melalui surat, fax atau ke kantor Control Union Malaysia Sdn Bhd kami seperti yang ditunjukkan di bawah ini. Sebagai petunjuk Anda, mohon untuk mempertimbangkan hal-hal berikut ini: Perlindungan lingkungan. Konservasi keanekaragaman hayati. Kesempatan dalam pekerjaan. Penyediaan fasilitas tempat tinggal, sanitasi, penunjang serta dukungan pendidikan. Pendekatan perusahaan dalam pengembangan komunitas masyarakat. Partisipasi dalam pengambilan keputusan. Masalah lain, baik positif maupun negatif yang Anda anggap mungkin berkaitan dengan proses penilaian. Masalah yang berkaitan dengan perkebunan lain yang dimiliki oleh perusahaan tidak termasuk dalam penilaian ini. Salinan standar RSPO yang berlaku untuk negara tempat kegiatan penilaian sedang dilakukan, tersedia di Anda dapat bertanya pada Control Union Malaysia Sdn Bhd untuk mendapatkan salinannya. Tanggapan Anda akan dibahas secara rahasia dan hanya akan didistribusikan kepada orang-orang yang tepat didalam organisasi CUC, ASI dan RSPO. Bila diperlukan balasan Anda akan tetap rahasia. Harap tambahkan "Rahasia" di respons Anda dan ketika pilihan respons Anda dapat menambahkan sebagai anonim dalam ringkasan publik dari laporan tersebut. Dalam hal ini jangan juga menambahkan "Anonim" dalam tanggapan Anda. Jika diminta oleh Anda, tim audit akan membuat pengaturan yang diperlukan untuk memungkinkan Anda untuk bertemu dengan mereka selama evaluasi. Silahkan berikan komentar langsung Anda ke: Control Union Malaysia Office Supun Nigamuni, Scheme Coordinator, B-3-1, Prima Klang Avenue, Jalan Kota KS/1, Klang, Selangor, Malaysia snigamuni@controlunion.com Fax: RSPOPC-STAKE.L01(03) JAN 2017 Page 4 of 5

5 Komentar yang diterima dalam waktu 30 hari sejak tanggal surat ini akan dipertimbangkan dalam Penilaian ini. Harap sertakan informasi berikut agar kami dapat menghubungi Anda untuk mengklarifikasi terkait isu-isu yang diangkat: Name : Alamat : Nomor HP : Rician Isu : Kami mengucapkan terima kasih atas partisipasi dan komentarnya. Hormat kami, Supun Nigamuni Scheme Coordinator, Control Union Malaysia Sdn Bhd RSPOPC-STAKE.L01(03) JAN 2017 Page 5 of 5

Audit evaluasi ulang pelaksanaannya direncanakan dimulai pada 13 Maret 2017 hingga selesai pada 17 Maret PT. Unggul Lestari

Audit evaluasi ulang pelaksanaannya direncanakan dimulai pada 13 Maret 2017 hingga selesai pada 17 Maret PT. Unggul Lestari From l Control Union (Malaysia) Sdn. Bhd. Subject Pengumuman publik atas re-sertifikasi di PT. UNGGUL LESTARI. l Date l 8-2-2017 Dear Sir/Madam, PT. UNGGUL LESTARI, merupakan sebuah perusahaan usaha perkebunan

Lebih terperinci

Audit sertifikasi pertama akan dimulai pada tanggal 11 September 2017 hingga 15 September 2017.

Audit sertifikasi pertama akan dimulai pada tanggal 11 September 2017 hingga 15 September 2017. From l Control Union (Malaysia) Sdn. Bhd. Subject Pengumuman publik atas sertifikasi pertama di Pt. Guntung Idamannusa GIN 2 POM l Date l 08-08-17 Dear Sir/Madam, PT Guntung Idamannusa merupakan perusahaan

Lebih terperinci

PROSES KONSULTASI PENILAIAN ULANGAN PENSIJILAN RSPO BERSAMA PIHAK YANG BERKEPENTINGAN ATAS PABRIK KELAPA SAWIT SUKAJADI SAWIT MEKAR 1,

PROSES KONSULTASI PENILAIAN ULANGAN PENSIJILAN RSPO BERSAMA PIHAK YANG BERKEPENTINGAN ATAS PABRIK KELAPA SAWIT SUKAJADI SAWIT MEKAR 1, 09 April 2015 Kepada Bapak dan Ibu sekalian, PROSES KONSULTASI PENILAIAN ULANGAN PENSIJILAN RSPO BERSAMA PIHAK YANG BERKEPENTINGAN ATAS PABRIK KELAPA SAWIT SUKAJADI SAWIT MEKAR 1, PT Sukajadi Sawit Mekar,

Lebih terperinci

PROSES KONSULTASI ATAS PENILAIAN AWAL SERTIFIKASI RSPO PABRIK KELAPA SAWIT

PROSES KONSULTASI ATAS PENILAIAN AWAL SERTIFIKASI RSPO PABRIK KELAPA SAWIT 09 April 2015 Kepada Bapak dan Ibu sekalian, PROSES KONSULTASI ATAS PENILAIAN AWAL SERTIFIKASI RSPO PABRIK KELAPA SAWIT SUKAJADI SAWIT MEKAR 2, PT Sukajadi Sawit Mekar, adalah sebuah Perusahaan Perkebunan

Lebih terperinci

PROSES KONSULTASI PENILAIAN ULANGAN DENGAN PIHAK YANG BERKEPENTINGAN ATAS PABRIK KELAPA SAWIT AGROWIRATAMA, MENURUT PRINSIP & KRITERIA RSPO 2013.

PROSES KONSULTASI PENILAIAN ULANGAN DENGAN PIHAK YANG BERKEPENTINGAN ATAS PABRIK KELAPA SAWIT AGROWIRATAMA, MENURUT PRINSIP & KRITERIA RSPO 2013. 9 Maret 2015 Kepada Bapak dan Ibu sekalian, PROSES KONSULTASI PENILAIAN ULANGAN DENGAN PIHAK YANG BERKEPENTINGAN ATAS PABRIK KELAPA SAWIT AGROWIRATAMA, MENURUT PRINSIP & KRITERIA RSPO 2013. PT Agrowiratama,

Lebih terperinci

The re-certification audit is planned to commence on 13 March 2017 and will be completed on 17 March 2017.

The re-certification audit is planned to commence on 13 March 2017 and will be completed on 17 March 2017. From l Control Union (Malaysia) Sdn. Bhd. Subject Public announcement of re-certification of PT. UNGGUL LESTARI. l Date l 8-2-2017 Dear Sir/Madam, PT. UNGGUL LESTARI, an Indonesia plantation company, has

Lebih terperinci

Pematang Syahkuda, Simalungun, Sumatera Utara, Indonesia

Pematang Syahkuda, Simalungun, Sumatera Utara, Indonesia 6 Februari 2015 Kepada Para Pihak Yang Berkepentingan, Undangan untuk memberikan komentar terhadap proses penilaian sertifikasi RSPO untuk PT Eastern Sumatera Indonesia Propinsi Sumatera Utara - Indonesia

Lebih terperinci

PT MUTUAGUNG LESTARI FORM APLIKASI ISPO. 1. INFORMASI STANDAR 1.1 Certification submitted Sertifikasi yang diajukan

PT MUTUAGUNG LESTARI FORM APLIKASI ISPO. 1. INFORMASI STANDAR 1.1 Certification submitted Sertifikasi yang diajukan 1. INFORMASI STANDAR 1.1 Certification submitted Sertifikasi yang diajukan *) Mark as appropriate *) Tandai yang dipilih 1.1 Client registration code Kode Registrasi Client 2. INFORMASI PEMOHON APLIKASI

Lebih terperinci

PROXSIS Training Schedule Tahun 2014

PROXSIS Training Schedule Tahun 2014 Food Safety and Quality Training List Code MD *Price Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec Penerapan Sistem HACCP (Hazzard Analysis and FA.002 2 3,250 5-6 3-4 2-22 4-5 22-23 26-27 Critical Control

Lebih terperinci

Sustainability Policy

Sustainability Policy Sustainability Policy Progress Report 4 Dec 2014-31 Mar 2015 Komitmen Kelestarian Kebijakan Kelestarian Musim Mas Membawa manfaat bagi masyarakat sekitar. Laporan Triwulan terhadap Perkembangan Kebijakan

Lebih terperinci

05/12/2016 KUALA PEMBUANG

05/12/2016 KUALA PEMBUANG KUALA PEMBUANG 1 KUALA PEMBUANG TERLETAK DI PROVINSI KALIMANTAN TENGAH MERUPAKAN PEMEKARAN DARI KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR BERDASARKAN UNDANG UNDANG NOMOR 5 TAHUN 2002 DENGAN IBU KOTA KUALA PEMBUANG.

Lebih terperinci

Undangan untuk memberi kamen terhadap audit pensijilan semula RSPO ke atas PPB Oil Palms Berhad - Kilang Sawit Sri Kamusan

Undangan untuk memberi kamen terhadap audit pensijilan semula RSPO ke atas PPB Oil Palms Berhad - Kilang Sawit Sri Kamusan ... Cl: Z o ~ z SIRIM~ QAS! SIRIM QAS INTERNATIONAL SON. SHO. (410334 X) SIRIM Complex, 1, Persiaran Dato' Menteri, Section 2, 40911 Shah Alam, Selangor Darul Ehsan. Tel: 603-5544 6400 Fax: 603-5544 6810

Lebih terperinci

Pertanyaan yang Sering Diajukan PalmGHG Calculator

Pertanyaan yang Sering Diajukan PalmGHG Calculator Pertanyaan yang Sering Diajukan PalmGHG Calculator Versi 3.0.1 19 Mei 2017 RSPO-REF-T04-008 V1.0 IND Judul Dokumen: Kode Dokumen: Ruang linkup: Jenis Dokumen: FAQ tentang PalmGHG Calculator RSPO-REF-T04-008

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Bab ini terdiri dari latar belakang penelitian, rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan masalah penelitian, dan sistematika penulisan laporan dari penelitian yang dilakukan. 1. 1

Lebih terperinci

FORMULIR PENGAJUAN KELUHAN BAGIAN A DATA PELAPOR

FORMULIR PENGAJUAN KELUHAN BAGIAN A DATA PELAPOR FORMULIR PENGAJUAN KELUHAN Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) adalah organisasi nirlaba yang didirikan dengan visi mentransformasi pasar untuk menjadikan minyak sawit berkelanjutan sebagai norma.

Lebih terperinci

Kepada Para Pihak Yang Berkepentingan,

Kepada Para Pihak Yang Berkepentingan, 27-02-2015 Kepada Para Pihak Yang Berkepentingan, Pengumuman Umum untuk Kegiatan Penilaian Sertifikasi RSPO untuk PT Perkebunan Nusantara III, Pabrik Kelapa Sawit Sei Mangke, Kabupaten Simalungun, Propinsi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pentingnya sektor pertanian dalam perekonomian Indonesia dilihat dari aspek kontribusinya terhadap PDB, penyediaan lapangan kerja, penyediaan penganekaragaman menu makanan,

Lebih terperinci

PT MUTUAGUNG LESTARI

PT MUTUAGUNG LESTARI RSPO APPLICATION FORM 1 BASIC INFORMATION INFORMASI STANDAR 1.1 Certification Body LembagaSertifikasi 1.1.1 Certification submitted Sertifikasi yang diajukan *) Mark as appropriate *) Tandai yang dipilih

Lebih terperinci

RSPO FACTSHEET. Sejarah. Kapan dan mengapa RSPO didirikan? Anggota Pendiri. Roundtable on Sustainable Palm Oil

RSPO FACTSHEET. Sejarah. Kapan dan mengapa RSPO didirikan? Anggota Pendiri. Roundtable on Sustainable Palm Oil FACTSHEET RSPO Roundtable on Sustainable Palm Oil Sejarah Pada tahun 2001, WWF mulai menjajaki kemungkinan pembentukan Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO). Hasil dari penjajakan ini adalah dibentuknya

Lebih terperinci

PENERAPAN SERTIFIKASI PERKEBUNAN LESTARI

PENERAPAN SERTIFIKASI PERKEBUNAN LESTARI PENERAPAN SERTIFIKASI PERKEBUNAN LESTARI OLEH DIREKTUR TANAMAN TAHUNAN HOTEL SANTIKA, JAKARTA 29 JULI 2011 1 KRONOLOGIS FAKTA HISTORIS Sejak 1960-an dikalangan masyarakat internasional mulai berkembang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memperhatikan kelestarian sumber daya alam (Mubyarto, 1994).

BAB I PENDAHULUAN. memperhatikan kelestarian sumber daya alam (Mubyarto, 1994). BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Secara umum sektor pertanian dapat memperluas kesempatan kerja, pemerataan kesempatan berusaha, mendukung pembangunan daerah dan tetap memperhatikan kelestarian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tahun terakhir, produk kelapa sawit merupakan produk perkebunan yang. hampir mencakup seluruh daerah tropis (RSPO, 2009).

BAB I PENDAHULUAN. tahun terakhir, produk kelapa sawit merupakan produk perkebunan yang. hampir mencakup seluruh daerah tropis (RSPO, 2009). BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kelapa sawit bukan tanaman asli Indonesia, namun keberadaan tanaman ini telah masuk hampir ke semua sektor kehidupan. Kondisi ini telah mendorong semakin meluasnya

Lebih terperinci

TATA KELOLA INDUSTRI KELAPA SAWIT DAN PEMBIAYAAN: Kasus Indonesia v.s. Malaysia

TATA KELOLA INDUSTRI KELAPA SAWIT DAN PEMBIAYAAN: Kasus Indonesia v.s. Malaysia TATA KELOLA INDUSTRI KELAPA SAWIT DAN PEMBIAYAAN: Kasus Indonesia v.s. Malaysia Diskusi OMS ICW, Bakoel Coffe 17 Januari 2014 WIKO SAPUTRA Peneliti Kebijakan Ekonomi Perkumpulan Prakarsa DISKUSI HARI INI

Lebih terperinci

Final - disetujui pada Juli 2010

Final - disetujui pada Juli 2010 Final - disetujui pada Juli 2010 Disusun oleh: BIOCert Indonesia dan ProForest RSPO will transform markets to make sustainable palm oil the norm KONTEN: Istilah dan Definisi... 3 PENDAHULUAN... 7 Cakupan

Lebih terperinci

Evaluasi Pembangunan Perkebunan 2016 dan Percepatan Pelaksanaan Pembangunan Perkebunan 2017

Evaluasi Pembangunan Perkebunan 2016 dan Percepatan Pelaksanaan Pembangunan Perkebunan 2017 DINAS PERKEBUNAN PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Evaluasi Pembangunan Perkebunan 2016 dan Percepatan Pelaksanaan Pembangunan Perkebunan 2017 Oleh : Ujang Rachmad Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Sub sektor perkebunan memegang peranan penting dalam meningkatkan

I. PENDAHULUAN. Sub sektor perkebunan memegang peranan penting dalam meningkatkan I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sub sektor perkebunan memegang peranan penting dalam meningkatkan pertumbuhan Produk Domestik Nasional Bruto (PDNB) sektor Pertanian, salah satunya adalah kelapa sawit.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Perusahaan Perkebunan London Sumatera Indonesia, Tbk adalah salah satu perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) oleh Horrison Crosfield Ltd. England

Lebih terperinci

PENDEKATAN SERTIFIKASI YURISDIKSI UNTUK MENDORONG PRODUKSI MINYAK SAWIT BERKELANJUTAN

PENDEKATAN SERTIFIKASI YURISDIKSI UNTUK MENDORONG PRODUKSI MINYAK SAWIT BERKELANJUTAN PENDEKATAN SERTIFIKASI YURISDIKSI UNTUK MENDORONG PRODUKSI MINYAK SAWIT BERKELANJUTAN Di sela-sela pertemuan tahunan Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) yang ke-13 di Kuala Lumpur baru-baru ini,

Lebih terperinci

Disusun oleh: BIOCert Indonesia dan ProForest. RSPO will transform markets to make sustainable palm oil the norm

Disusun oleh: BIOCert Indonesia dan ProForest. RSPO will transform markets to make sustainable palm oil the norm Disusun oleh: BIOCert Indonesia dan ProForest RSPO will transform markets to make sustainable palm oil the norm KONTEN: Istilah dan Definisi... 5 PENDAHULUAN... 11 Lingkup dokumen ini... 11 Dokumen Acuan...

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pada sektor pertanian. Wilayah Indonesia yang luas tersebar diberbagai. meningkatkan perekonomian adalah kelapa sawit. Gambar 1.

BAB I PENDAHULUAN. pada sektor pertanian. Wilayah Indonesia yang luas tersebar diberbagai. meningkatkan perekonomian adalah kelapa sawit. Gambar 1. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Negara Indonesia merupakan salah satu negara yang berpotensi pada sektor pertanian. Wilayah Indonesia yang luas tersebar diberbagai wilayah dan kondisi tanahnya yang

Lebih terperinci

Konsultasi Publik Prosedur Remediasi & Kompensasi RSPO

Konsultasi Publik Prosedur Remediasi & Kompensasi RSPO Konsultasi Publik Prosedur Remediasi & Kompensasi RSPO 14 th Sept 2015 Sari Pan Pacific Hotel, Jakarta PREPARED BY: kompensasi Task Force Prosedur Remediasi and Kompensasi RSPO terkait Pembukaan Lahan

Lebih terperinci

Paparan Publik PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk (PT SMART Tbk) 2 Juni 2016

Paparan Publik PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk (PT SMART Tbk) 2 Juni 2016 Paparan Publik PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk (PT SMART Tbk) 2 Juni 2016 Gambaran Umum Terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak 1992 Produsen produk berbasis kelapa sawit yang terintegrasi

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... v DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR LAMPIRAN... ix

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... v DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR LAMPIRAN... ix DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... v DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR LAMPIRAN... ix I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 6 1.3 Tujuan Penelitian...

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. salah satu bagian penting dalam pembangunan pertanian serta merupakan bagian

I. PENDAHULUAN. salah satu bagian penting dalam pembangunan pertanian serta merupakan bagian I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan sub sektor perkebunan khususnya kelapa sawit merupakan salah satu bagian penting dalam pembangunan pertanian serta merupakan bagian integral pembangunan nasional.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan nasional sedang memasuki era industrialisasi dan globalisasi yang ditandai dengan semakin berkembangnya perindustrian. Sehingga diperlukan peningkatan kualitas

Lebih terperinci

PENTINGNYA SERTIFIKASI BAGI BUMN DALAM MENGHADAPI MASYARAKAT EKONOMI ASEAN (MEA)

PENTINGNYA SERTIFIKASI BAGI BUMN DALAM MENGHADAPI MASYARAKAT EKONOMI ASEAN (MEA) Disampaikan pada Focus Group Discussion Kementerian BUMN Jakarta, 30 September 2015 PENTINGNYA SERTIFIKASI BAGI BUMN DALAM MENGHADAPI MASYARAKAT EKONOMI ASEAN (MEA) Dr. Ir. Sufrin Hannan, M.M. Direktur

Lebih terperinci

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR 339/Kpts/PD.300/5/2007 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR 339/Kpts/PD.300/5/2007 TENTANG KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR 339/Kpts/PD.300/5/2007 TENTANG PASOKAN CRUDE PALM OIL (CPO) UNTUK KEBUTUHAN DALAM NEGERI GUNA STABILISASI HARGA MINYAK GORENG CURAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Organisasi minyak kelapa sawit di tingkat global atau Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) menyoroti peran Indonesia yang dinilai penting

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang pengolahan Tandan

BAB I PENDAHULUAN. Merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang pengolahan Tandan V-23 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang PT. PP. Lonsum Bagerpang POM memiliki luas lahan perkebunan kelapa sawit sekitar 12.853,71 (Ha). Terdiri dari perkebunan bagerpang estate dengan luas 5.724,16

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. digunakan baik untuk konsumsi makanan maupun nonmakanan. Total produksi

I. PENDAHULUAN. digunakan baik untuk konsumsi makanan maupun nonmakanan. Total produksi I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Minyak sawit adalah minyak nabati yang berasal dari buah kelapa sawit, digunakan baik untuk konsumsi makanan maupun nonmakanan. Total produksi minyak sawit dunia diperkirakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Prospek industri kelapa sawit Indonesia semakin cerah di pasar minyak

BAB I PENDAHULUAN. Prospek industri kelapa sawit Indonesia semakin cerah di pasar minyak BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Prospek industri kelapa sawit Indonesia semakin cerah di pasar minyak nabati dunia. Prestasi yang membanggakan sebagai negara perintis budidaya kelapa sawit, Indonesia

Lebih terperinci

NO. PENANYA PERTANYAAN JAWABAN 1. Andre Parlian Ciptadana Securities

NO. PENANYA PERTANYAAN JAWABAN 1. Andre Parlian Ciptadana Securities DAFTAR PERTANYAAN & JAWABAN PUBLIC EXPOSE PT SALIM IVOMAS PRATAMA Tbk Rabu, 17 September 2014 NO. PENANYA PERTANYAAN JAWABAN 1. Andre Parlian Ciptadana Securities Saat ini ada pemberitaan di media terkait

Lebih terperinci

RSPO will transform markets to make sustainable palm oil the norm

RSPO will transform markets to make sustainable palm oil the norm RSPO will transform markets to make sustainable palm oil the norm 1. Penilaian Dampak Aktivitas Langkah Tindakan Rinci Catatan Melakukan penilaian dampak sosial dan lingkungan independen yang komprehensif

Lebih terperinci

Golden Agri Resources Memprakarsai Keterlibatan Industri untuk Konservasi Hutan

Golden Agri Resources Memprakarsai Keterlibatan Industri untuk Konservasi Hutan Untuk diterbitkan segera Siaran Pers Golden Agri Resources Memprakarsai Keterlibatan Industri untuk Konservasi Hutan Jakarta, Singapura, 9 Februari 2011 Golden Agri Resources Limited (GAR) dan anakanak

Lebih terperinci

1.000 ha Kelapa Sawit. Karet. tahun

1.000 ha Kelapa Sawit. Karet. tahun 1.500 1.200 900 600 300 1.000 ha Karet Kelapa Sawit 0 1970 1975 1980 1985 1990 1995 2000 tahun Kebun Masyarakat* TBS PKS Keterangan Inti TBS * Perkebunan Rakyat Pengangkutan TBS (yang diprogramkan) Pengangkutan

Lebih terperinci

Corporate Presentation Tentang Musim Mas

Corporate Presentation Tentang Musim Mas Corporate Presentation Tentang Musim Mas 1 Sejarah 1932 Pabrik Sabun Sederhana 1970 Mendirikan Pabrik Refinery Pertama di Indonesia 1988 Membeli Perkebunan di Rantau Prapat, Sumatera Utara 2003 Mendirikan

Lebih terperinci

PT MUTUAGUNG LESTARI SPO APPLICATION FORM

PT MUTUAGUNG LESTARI SPO APPLICATION FORM 1 BASIC INFORMATION INFORMASI STANDAR 1.1 Certification Body Lembaga Sertifikasi 1.1.1 Certification followed Sertifikasi yang diajukan *) Mark as appropriate *) Tandai yang dipilih 1.1.2 Client registration

Lebih terperinci

MATA ACARA 2. Dan dengan demikian, Perseroan membagikan dividen untuk tahun buku 2017.

MATA ACARA 2. Dan dengan demikian, Perseroan membagikan dividen untuk tahun buku 2017. MATA ACARA 1 1. Menyetujui Laporan Tahunan yang disampaikan Direksi mengenai keadaan dan jalannya Perseroan selama Tahun Buku 2017 termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama Tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tandan buah segar (TBS) sampai dihasilkan crude palm oil (CPO). dari beberapa family Arecacea (dahulu disebut Palmae).

BAB I PENDAHULUAN. tandan buah segar (TBS) sampai dihasilkan crude palm oil (CPO). dari beberapa family Arecacea (dahulu disebut Palmae). BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tanaman kelapa sawit merupakan sumber minyak nabati yang pada saat ini telah menjadi komoditas pertanian unggulan di negara Indonesia. Tanaman kelapa sawit dewasa ini

Lebih terperinci

Public Expose 8 May 2013

Public Expose 8 May 2013 Public Expose 8 May 2013 Bisnis utama kami adalah pengembangan dan pengolahan produk perkebunan guna diproses lebih lanjut untuk konsumsi global Crude Palm Oil Palm Kernel Oil 72% 28% Panel 96% Engineered

Lebih terperinci

KUALA LUMPUR KEPONG BERHAD. PELATIHAN MENGENAI KEBIJAKAN KEBERLANJUTAN KLK (KLK Sustainability Policy)

KUALA LUMPUR KEPONG BERHAD. PELATIHAN MENGENAI KEBIJAKAN KEBERLANJUTAN KLK (KLK Sustainability Policy) KUALA LUMPUR KEPONG BERHAD PELATIHAN MENGENAI KEBIJAKAN KEBERLANJUTAN KLK (KLK Sustainability Policy) 1 1.Kebijakan Lingkungan 1.1 Dilarang Deforestasi Tidak akan ada pengembangan baru di kawasan stok

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada dasarnya setiap perusahaan memiliki rencana pengembangan. bisnis perusahaan untuk jangka waktu yang akan datang.

BAB I PENDAHULUAN. Pada dasarnya setiap perusahaan memiliki rencana pengembangan. bisnis perusahaan untuk jangka waktu yang akan datang. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Business Assignment Pada dasarnya setiap perusahaan memiliki rencana pengembangan bisnis perusahaan untuk jangka waktu yang akan datang. Pengembangan bisnis ini diharapkan dapat memberikan

Lebih terperinci

RINGKASAN EKSEKUTIF PALTI SILITONGA,

RINGKASAN EKSEKUTIF PALTI SILITONGA, RINGKASAN EKSEKUTIF PALTI SILITONGA, 2006. Analisis Strategik Portofolio Komoditi PT Perkebunan Nusantara III. Dibawah bimbingan SETIADI DJOHAR & IDQAN FAHMI PT Perkebunan Nusantara III merupakan badan

Lebih terperinci

NASKAH PENJELASAN PENGESAHAN CHARTER OF THE ESTABLISHMENT OF THE COUNCIL OF PALM OIL PRODUCING COUNTRIES (CPOPC)

NASKAH PENJELASAN PENGESAHAN CHARTER OF THE ESTABLISHMENT OF THE COUNCIL OF PALM OIL PRODUCING COUNTRIES (CPOPC) NASKAH PENJELASAN PENGESAHAN CHARTER OF THE ESTABLISHMENT OF THE COUNCIL OF PALM OIL PRODUCING COUNTRIES (CPOPC) 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kelapa sawit merupakan komoditas unggulan Indonesia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk pengembangan perusahaan. Perusahaan harus mampu membangun dan

BAB I PENDAHULUAN. untuk pengembangan perusahaan. Perusahaan harus mampu membangun dan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dunia bisnis saat ini dituntut menciptakan kinerja karyawan yang tinggi untuk pengembangan perusahaan. Perusahaan harus mampu membangun dan meningkatkan kinerja

Lebih terperinci

V. GAMBARAN UMUM PRODUK KELAPA SAWIT DAN BAHAN BAKAR BIODIESEL DARI KELAPA SAWIT

V. GAMBARAN UMUM PRODUK KELAPA SAWIT DAN BAHAN BAKAR BIODIESEL DARI KELAPA SAWIT V. GAMBARAN UMUM PRODUK KELAPA SAWIT DAN BAHAN BAKAR BIODIESEL DARI KELAPA SAWIT 5.1 Produk Kelapa Sawit 5.1.1 Minyak Kelapa Sawit Minyak kelapa sawit sekarang ini sudah menjadi komoditas pertanian unggulan

Lebih terperinci

Pertanyaan Umum (FAQ):

Pertanyaan Umum (FAQ): Pertanyaan Umum (FAQ): Persyaratan dan Panduan Sistem Manajemen RSPO untuk Kelompok Produksi TBS (Versi AKHIR, Maret 2016) Untuk diperhatikan: dokumen FAQ ini akan diperbaharui secara berkala setelah menerima

Lebih terperinci

PRESENTASI GROUP MANAGER ASOSIASI KELOMPOK TANI SWADAYA GROUP AMANAH

PRESENTASI GROUP MANAGER ASOSIASI KELOMPOK TANI SWADAYA GROUP AMANAH PRESENTASI GROUP MANAGER ASOSIASI KELOMPOK TANI SWADAYA GROUP AMANAH 1. Kondisi awal sebelum sertifikasi RSPO 2. Persiapan untuk sertifikasi RSPO 3. Setelah penerapan prinsip & kriteria RSPO, dan kendala

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. untuk bisa menghasilkan kontribusi yang optimal. Indonesia, khususnya pengembangan agroindustri.

PENDAHULUAN. untuk bisa menghasilkan kontribusi yang optimal. Indonesia, khususnya pengembangan agroindustri. PENDAHULUAN Latar Belakang Untuk memacu pertumbuhan dan pembangunan ekonomi nasional Indonesia dalam jangka panjang, tentunya harus mengoptimalkan semua sektor ekonomi yang dapat memberikan kontribusinya

Lebih terperinci

DRAF: Persyaratan Sistem Pengelolaan RSPO dan Panduan untuk Sertifikasi Kelompok Produksi TBS. Versi 1.5; Oktober 2014

DRAF: Persyaratan Sistem Pengelolaan RSPO dan Panduan untuk Sertifikasi Kelompok Produksi TBS. Versi 1.5; Oktober 2014 DRAF: Persyaratan Sistem Pengelolaan RSPO dan Panduan untuk Sertifikasi Kelompok Produksi TBS Versi 1.5; Oktober 2014 Penting: Dokumen DRAF ini disusun oleh Global Sustainability Associated di bawah arahan

Lebih terperinci

1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan industri minyak kelapa sawit (crude palm oil CPO) di Indonesia dan Malaysia telah mampu merubah peta perminyakan nabati dunia dalam waktu singkat. Pada tahun

Lebih terperinci

Dokumen final disetujui oleh Dewan Eksekutif RSPO

Dokumen final disetujui oleh Dewan Eksekutif RSPO Dokumen final disetujui oleh Dewan Eksekutif RSPO 26 Juni 2007 Disetujui oleh Dewan Eksekutif Pada 30 Agustus,2011 pada Revisi Prosedur untuk Pengesahan Kriteria Generik Internasional sebagai Interpretasi

Lebih terperinci

Golden Agri-Resources Ltd

Golden Agri-Resources Ltd Golden Agri-Resources Ltd Intisari Laporan Keberlanjutan (Sustainability Report) 2015 Agus Purnomo Managing Director Sustainability and Strategic Stakeholder Engagement Bambang Chriswanto Head of National

Lebih terperinci

oleh nilai tukar rupiah terhadap US dollar dan besarnya inflansi.

oleh nilai tukar rupiah terhadap US dollar dan besarnya inflansi. HMGRIN Harga Margarin (rupiah/kg) 12393.5 13346.3 7.688 VII. KESIMPULAN, IMPLIKASI KEBIJAKAN DAN SARAN 7.1. Kesimpulan Dari hasil pendugaan model pengembangan biodiesel terhadap produk turunan kelapa sawit

Lebih terperinci

PEMBELIAN TBS (TANDAN BUAH SEGAR)/PENERIMAAN SUPPLIER BARU

PEMBELIAN TBS (TANDAN BUAH SEGAR)/PENERIMAAN SUPPLIER BARU PENERIMAAN SUPPLIER BARU Dibuat Oleh, Direview oleh, Disahkan oleh Riwayat Perubahan Dokumen Revisi Tanggal Revisi Uraian Oleh Daftar Isi 1. Tujuan...4 2. Ruang Lingkup...4 3. Referensi...4 4. Definisi...4

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman LEMBAR PENGESAHAN... i KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR ISI. Halaman LEMBAR PENGESAHAN... i KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR LAMPIRAN... DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... i KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR LAMPIRAN... xi I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 7 1.3 Tujuan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 1.1 Sejarah Berdiri Perusahaan PT. Rohul Sawit Industri (RSI) PKS -Sukadamai adalah bagian dari perusahaan besar yakni anak perusahaan dari BGA Group (Bumitama Gunajaya

Lebih terperinci

1 PENDAHULUAN. Latar Belakang. Gambar 1 Produksi dan ekspor CPO tahun 2011 (Malaysian Palm Oil Board (MPOB))

1 PENDAHULUAN. Latar Belakang. Gambar 1 Produksi dan ekspor CPO tahun 2011 (Malaysian Palm Oil Board (MPOB)) 1 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Isu perubahan iklim secara global (global climate change) telah mengakibatkan tumbuhnya kesadaran masyarakat dunia akan pentingnya pembangunan berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.

Lebih terperinci

GAR dan SMART Meluncurkan Kebijakan Peningkatan Produktivitas untuk Mengurangi Dampak pada Lahan

GAR dan SMART Meluncurkan Kebijakan Peningkatan Produktivitas untuk Mengurangi Dampak pada Lahan Untuk diterbitkan segera GAR dan SMART Meluncurkan Kebijakan Peningkatan Produktivitas untuk Mengurangi Dampak pada Lahan Jakarta, Singapura, 15 Februari 2012 - Golden Agri-Resources Limited (GAR) dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Setiap perusahaan didirikan dengan tujuan untuk memperoleh laba yang maksimal demi kelangsungan hidup usahanya. Perusahaan harus mampu bersaing dengan perusahaan-perusahaan

Lebih terperinci

PUBLIC SUMMARY (Resume Hasil Penilaian)

PUBLIC SUMMARY (Resume Hasil Penilaian) PUBLIC SUMMARY (Resume Hasil Penilaian) HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU IPK (Izin Pemanfaatan Kayu) CV ARUT PUTRA NANJAYA SK Kepala Dinas Kehutanan Kotawaringin Barat Nomor: 522.1/182/1.3/IV/2013 Tanggal

Lebih terperinci

PT PP London Sumatra Indonesia Tbk. Investor Summit Jakarta, 18 September 2014

PT PP London Sumatra Indonesia Tbk. Investor Summit Jakarta, 18 September 2014 PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Investor Summit Jakarta, 18 September 2014 2 DISCLAIMER Presentasi ini dipersiapkan secara khusus dan semata-mata ditujukan kepada pihak-pihak tertentu yang diundang

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK PENELITIAN

BAB 3 OBJEK PENELITIAN BAB 3 OBJEK PENELITIAN 3.1 Perusahaan yang Menjadi Objek Penelitian Obyek penelitian yang diambil adalah PT Astra Agro Lestari Tbk, PT BW Plantations Tbk dan PT PP London Sumatra Indonesia Tbk. A.kan tetapi

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. kelapa sawit berkapasitas 45 ton/jam. Lokasi terletak di desa Sukadamai Kec

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. kelapa sawit berkapasitas 45 ton/jam. Lokasi terletak di desa Sukadamai Kec BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 1.1. Sejarah Berdiri Perusahaan PT. Rohul Sawit Industri (RSI) PKS -Sukadamai adalah bagian dari perusahaan besar yakni anak perusahaan dari BGA Group (Bumitama Gunajaya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memiliki potensi sangat besar dalam menyerap tenaga kerja di Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. memiliki potensi sangat besar dalam menyerap tenaga kerja di Indonesia. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia sebagai negara agraris memiliki potensi pertanian yang cukup besar dan dapat berkontribusi terhadap pembangunan dan ekonomi nasional. Penduduk di Indonesia

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN PT. TUNGAL MITRA PLANTATION PERKEBUNAN MANGGALA 2

BAB II PROFIL PERUSAHAAN PT. TUNGAL MITRA PLANTATION PERKEBUNAN MANGGALA 2 BAB II PROFIL PERUSAHAAN PT. TUNGAL MITRA PLANTATION PERKEBUNAN MANGGALA 2 A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Tunggal Mitra Plantation, Perkebunan Manggala 2, dahulunya tergabung

Lebih terperinci

I.PENDAHULUAN Selain sektor pajak, salah satu tulang punggung penerimaan negara

I.PENDAHULUAN Selain sektor pajak, salah satu tulang punggung penerimaan negara I.PENDAHULUAN 1.1 LATARBELAKANG Selain sektor pajak, salah satu tulang punggung penerimaan negara untuk membiayai pembangunan adalah ekspor nonmigas, yang mulai diarahkan untuk menggantikan pemasukan dari

Lebih terperinci

PT PP London Sumatra Indonesia Tbk

PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Jakarta, 02 Desember 2013 A. Tanya Jawab pada saat Presentasi 1. Pertanyaan: - Apakah Lonsum sudah membuat prediksi mengenai kapan akan terjadinya CPO oversupply? - Bagaimana pengelolaan Gulma pada pohon

Lebih terperinci

Buku Panduan Pelaksanaan Traceability to Plantation (TtP) (kemamputelusuran produk hingga kebun)

Buku Panduan Pelaksanaan Traceability to Plantation (TtP) (kemamputelusuran produk hingga kebun) Buku Panduan Pelaksanaan Traceability to Plantation (TtP) (kemamputelusuran produk hingga kebun) The Forest Trust 2018 1 Daftar Isi Contents Daftar Isi... 2 Kata Pengantar... 3 1. Latar Belakang... 4 2.

Lebih terperinci

HARGA PATOKAN EKSPOR (HPE) US$/MT TERMASUK DALAM POS TARIF. 1. Buah dan Kernel Kelapa Sawit

HARGA PATOKAN EKSPOR (HPE) US$/MT TERMASUK DALAM POS TARIF. 1. Buah dan Kernel Kelapa Sawit LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN R.I NOMOR : 21/M-DAG/PER/5/2010 TANGGAL : 21 Mei 2010 KELAPA SAWIT, CPO DAN PRODUK TURUNANNYA PERIODE 1 JUNI 2010 30 JUNI 2010 NO URAIAN TERMASUK DALAM US$/MT 1.

Lebih terperinci

PT MUTUAGUNG LESTARI SPO APPLICATION FORM 1 BASIC INFORMATION INFORMASI STANDAR

PT MUTUAGUNG LESTARI SPO APPLICATION FORM 1 BASIC INFORMATION INFORMASI STANDAR 1 BASIC INFORMATION INFORMASI STANDAR 1.1 Certification Body LembagaSertifikasi 1.1.1 Certification submitted Sertifikasi yang diajukan *) Mark as appropriate *) Tandai yang dipilih 1.1.2 Client registration

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang I. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Indonesia dikenal sebagai penghasil produk-produk hulu pertanian yang mencakup sektor perkebunan, hortikultura dan perikanan. Potensi alam di Indonesia memungkinkan pengembangan

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 45/M-DAG/PER/10/2007 TENTANG PENETAPAN HARGA PATOKAN EKSPOR (HPE) ATAS BARANG EKSPOR TERTENTU

PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 45/M-DAG/PER/10/2007 TENTANG PENETAPAN HARGA PATOKAN EKSPOR (HPE) ATAS BARANG EKSPOR TERTENTU PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 45/M-DAG/PER/10/2007 TENTANG PENETAPAN HARGA PATOKAN EKSPOR (HPE) ATAS BARANG EKSPOR TERTENTU MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang

Lebih terperinci

PIDATO UTAMA MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA PADA

PIDATO UTAMA MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA PADA PIDATO UTAMA MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA PADA The Business and Investment Forum for Downstream Palm Oil Industry Rotterdam, Belanda, 4 September 2015 Bismillahirrohmanirrahim 1. Yang Terhormat

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. yang terkait dengan proses belajar mengajar yang berdasarkan kepada

I. PENDAHULUAN. yang terkait dengan proses belajar mengajar yang berdasarkan kepada I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pengalaman kerja praktek mahasiswa (PKPM) merupakan mata kuliah khusus di semester enam dan tugas akhir mahasiswa Politeknik Pertanian Universitas Andalas. Kegiatan PKPM

Lebih terperinci

Persyaratan dan Panduan Sistem Manajemen RSPO untuk Sertifikasi Kelompok dalam Produksi TBS

Persyaratan dan Panduan Sistem Manajemen RSPO untuk Sertifikasi Kelompok dalam Produksi TBS Persyaratan dan Panduan Sistem Manajemen RSPO untuk Sertifikasi Kelompok dalam Produksi TBS Disahkan oleh Dewan Gubernur tanggal 7 Maret 2016 Maret 2016 RSPO-GUI-T06-008 V1.0 IND Halaman 1 dari 64 Daftar

Lebih terperinci

DAFTAR ISIAN KEGIATAN PEMANTAUAN DAN PENGAWASAN ANALISIS DAMPAK LINGKUNGAN DAN JASAD PENGGANGGU TANAMAN TAHUN 2009

DAFTAR ISIAN KEGIATAN PEMANTAUAN DAN PENGAWASAN ANALISIS DAMPAK LINGKUNGAN DAN JASAD PENGGANGGU TANAMAN TAHUN 2009 DAFTAR ISIAN KEGIATAN PEMANTAUAN DAN PENGAWASAN ANALISIS DAMPAK LINGKUNGAN DAN JASAD PENGGANGGU TANAMAN TAHUN 2009 I. IDENTITAS PERUSAHAAN/KEBUN 1. a. Nama Perusahaan : b. Nama Grup : 2. Status Perusahaan

Lebih terperinci

RINGKASAN EKSEKUTIF. Studi Bersama Persamaan dan Perbedaan Sistem Sertifikasi ISPO dan RSPO

RINGKASAN EKSEKUTIF. Studi Bersama Persamaan dan Perbedaan Sistem Sertifikasi ISPO dan RSPO RINGKASAN EKSEKUTIF Studi Bersama Persamaan dan Perbedaan Sistem Sertifikasi ISPO dan RSPO Dipublikasikan bersama oleh: Kementerian Pertanian Republik Indonesia Sekretariat Komisi Indonesian Sustainable

Lebih terperinci

III. METODE PELAKSANAAN. Pelaksanaan kegiatan PKPM berlokasi di CILIANDRA PERKASA GROUP

III. METODE PELAKSANAAN. Pelaksanaan kegiatan PKPM berlokasi di CILIANDRA PERKASA GROUP 38 III. METODE PELAKSANAAN 3.1. Lokasi dan Waktu Pelaksanaan PKPM Pelaksanaan kegiatan PKPM berlokasi di CILIANDRA PERKASA GROUP (CLP GROUP) dengan nama P.T. SUBUR ARUM MAKMUR kebun Senamanenek I (PT.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sektor pertanian mempunyai peranan yang cukup penting dalam kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. Sektor pertanian mempunyai peranan yang cukup penting dalam kegiatan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sektor pertanian mempunyai peranan yang cukup penting dalam kegiatan perekonomian di Indonesia, hal ini dapat dilihat dari kontribusinya terhadap Produk Domestik Bruto

Lebih terperinci

Bumitama Agri Ltd. Excellence Through Discipline. Sustainability Policy (Kebijakan Berkelanjutan)

Bumitama Agri Ltd. Excellence Through Discipline. Sustainability Policy (Kebijakan Berkelanjutan) Bumitama Agri Ltd. Excellence Through Discipline Sustainability Policy (Kebijakan Berkelanjutan) 13 Agustus 2015 Pengantar Bumitama Agri Ltd. adalah kelompok perusahaan perkebunan kelapa sawit Indonesia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan konsumsi yang cukup pesat. Konsumsi minyak nabati dunia antara

BAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan konsumsi yang cukup pesat. Konsumsi minyak nabati dunia antara BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Selama lebih dari 3 dasawarsa dalam pasar minyak nabati dunia, terjadi pertumbuhan konsumsi yang cukup pesat. Konsumsi minyak nabati dunia antara tahun 1980 sampai

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA TENTANG PENETAPAN HARGA EKSPOR UNTUK PENGHITUNGAN BEA KELUAR MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa

Lebih terperinci

Peremajaan Kelapa Sawit Rakyat Tantangan dan Hambatan Di Masa Depan. Oleh : Asmar Arsjad APKASINDO

Peremajaan Kelapa Sawit Rakyat Tantangan dan Hambatan Di Masa Depan. Oleh : Asmar Arsjad APKASINDO Peremajaan Kelapa Sawit Rakyat Tantangan dan Hambatan Di Masa Depan Oleh : Asmar Arsjad APKASINDO Medan 28 September 2017 1 ABSTRAK Luas Kelapa Sawit Nasional 11,9 juta ha 4,8 juta ha diantaranya adalah

Lebih terperinci

Disampaikan pada Annual Forum EEP Indonesia 2012 di Provinsi Riau Pekanbaru, 30-31 Oktober 2012

Disampaikan pada Annual Forum EEP Indonesia 2012 di Provinsi Riau Pekanbaru, 30-31 Oktober 2012 Disampaikan pada Annual Forum EEP Indonesia 2012 di Provinsi Riau Pekanbaru, 30-31 Oktober 2012 Oleh : Drs. Z U L H E R, MS Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau TERWUJUDNYA KEBUN UNTUK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 05/M-DAG/PER/2/2008 PENETAPAN HARGA PATOKAN EKSPOR (HPE) ATAS BARANG EKSPOR TERTENTU

PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 05/M-DAG/PER/2/2008 PENETAPAN HARGA PATOKAN EKSPOR (HPE) ATAS BARANG EKSPOR TERTENTU PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 05/M-DAG/PER/2/2008 TENTANG PENETAPAN HARGA PATOKAN EKSPOR (HPE) ATAS BARANG EKSPOR TERTENTU MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang :

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT Astra Agro Lestari Tbk telah mengalami naik turunnya dari bisnis minyak sawit selama 31 tahun terakhir. Ini dimulai sebagai sebuah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. krisis tersebut adalah industri agro bisnis dan sampai akhir tahun 2010 industri agrobisnis

BAB I PENDAHULUAN. krisis tersebut adalah industri agro bisnis dan sampai akhir tahun 2010 industri agrobisnis BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah Krisis moneter yang menimpa Indonesia di tahun 1998 menyebabkan terpuruknya beberapa sektor industri di Indonesia. Salah satu industri yang dapat bertahan

Lebih terperinci

KEADAAN UMUM. Letak Wilayah Administratif

KEADAAN UMUM. Letak Wilayah Administratif 12 KEADAAN UMUM Letak Wilayah Administratif Tambusai Estate terletak di antara 100 0 37-100 0 24 Bujur Timur dan 1 0 04-1 0 14 Lintang Utara yang terletak di Desa Tambusai Utara, Kecamatan Tambusai Utara,

Lebih terperinci

KERTAS POSISI Kelompok Masyarakat Sipil Region Sulawesi Sistem Sertifikasi Bukan Sekedar Label Sawit Berkelanjutan

KERTAS POSISI Kelompok Masyarakat Sipil Region Sulawesi Sistem Sertifikasi Bukan Sekedar Label Sawit Berkelanjutan KERTAS POSISI Kelompok Masyarakat Sipil Region Sulawesi Sistem Sertifikasi Bukan Sekedar Label Sawit Berkelanjutan INDUSTRI PERKEBUNAN SAWIT merambah Sulawesi sejak tahun 1980 an dan ekspansinya tetap

Lebih terperinci