BAB IV ANALISIS MODEL PERHITUNGAN NISBAH BAGI HASIL PADA AJB BUMIPUTERA SYARIAH CABANG PEKALONGAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV ANALISIS MODEL PERHITUNGAN NISBAH BAGI HASIL PADA AJB BUMIPUTERA SYARIAH CABANG PEKALONGAN"

Transkripsi

1 BAB IV ANALISIS MODEL PERHITUNGAN NISBAH BAGI HASIL PADA AJB BUMIPUTERA SYARIAH CABANG PEKALONGAN A. Analisis Model Perhitungan Nisbah Bagi Hasil pada AJB Bumiputera Syariah Cabang Pekalongan Untuk menghindari praktik riba, maka model perhitungan nisbah bagi hasil pada AJB Bumiputera Syariah, dapat dilihat misalnya pada 1 : 1. Akad Mudharabah a. Dengan akad mudharabah berarti surplus underwriting dari hasil operasi perusahaan dibagi dengan peserta atau partisipan. b. Dasar perhitungan mudharabah dihitung dengan menggunakan rata-rata tertimbang surplus underwriting yang diperoleh. 2. Persyaratan Pembayaran Mudharabah a. Polis telah jatuh tempo. b. Premi (kontribusi asuransi) telah dibayar penuh. c. Tidak ada pembayaran klaim selama periode covered. 3. Formula Perhitungan Mudharabah a. Periode asuransi. 1 Wawancara dengan Bapak Titis Riyanto AAAIJ, Kepala Cabang AJB Bumiputera 1912 Syariah Cabang Pekalongan, aset tidak disebutkan, 23 Februari

2 64 b. Kontribusi asuransi. c. Tanggal pembayaran. d. Rate mudharabah. 4. Tata Cara Perhitungan Mudharabah a. Rata-rata mudharabah = bagi hasil yang didapatkan peserta x rata-rata tertimbang yang diperoleh b. Rasio mudharabah = mudharabah tertimbang c. Di hitung nilai bagi hasil untuk masing-masing peserta dengan menggunakan rumus : Rasio mudharabah x Premi yang dibayar peserta x jumlah hari lunas jumlah hari pertanggungan 5. Tata Cara Pembayaran Mudharabah a) Cadangan mudharabah dibagikan kepada peserta yang selesai pertanggungannya dengan menggunakan rate atas premi yang disetor peserta. b) Peserta yang menerima mudharabah adalah peserta yang tidak mendapatkan manfaat klaim. c) Peserta yang melakukan keterlambatan pelunasan diberikan mudharabah secara proposional.

3 65 B. Analisis Penerapan Model Perhitungan Nisbah Bagi Hasil pada AJB Bumiputera Syariah Cabang Pekalongan Penerapan model perhitungan nisbah bagi hasil di AJB Bumiputera Syariah Cabang Pekalongan dalam melakukan perhitungan bagi hasil di AJB Bumiputera Syariah Cabang Pekalongan menggunakan metode rata-rata tertimbang. Rata-rata tertimbang yaitu perkiraan waktu pengendapan dana atau perkiraan jumlah premi yang diterima tiap bulan. Untuk menentukan rata-rata tertimbang terlebih dahulu harus menentukan 2 : 1. Bulan tertimbang Bulan tertimbang yaitu jumlah bulan selama pengendapan dana. 2. Timbangan Timbangan digunakan untuk mengukur lamanya pengendapan dana. 3. Premi bruto Premi bruto adalah premi penutupan langsung ditambah premi penutupan tidak langsung setelah masing-masing dikurangi komisi. 4. Surplus underwriting dan hasil investasi Surplus underwriting adalah memaksimalkan laba melalui distribusi risiko yang diperkirakan akan mendatangkan laba. Dalam menginvestasikan dananya AJB Bumiputera Syariah berupa deposito dan obligasi syariah, jika surplus maka akan dibagikan ke peserta berupa uang melalui rekening masing-masing, tetapi jika pendapatan 2 Ibid

4 66 surplus investasi itu sedikit maka pihak AJB Bumiputera Syariah dengan persetujuan dari peserta asuransi maka dana tersebut akan disalurkan ke BAZIS. 5. Premi tertimbang Merupakan hasil kali nilai premi bruto dengan timbangan. Hal ini dimaksudkan untuk memasukkan faktor waktu (jumlah bulan) pengendapan dana perusahaan. 6. Tertimbang Merupakan hasil perkalian antara surplus underwriting dan hasil investasi dikalikan dengan timbangan. Implikasi menggunakan metode rata-rata tertimbang ini adalah apabila nilai tertimbang yang dihasilkan meningkat maka jumlah mudharabah (bagi hasil) yang akan dibayarkan ke peserta juga akan meningkat pula. Untuk lebih jelasnya, mengenai penerapan model perhitungan nisbah bagi hasil di AJB Bumiputera Syariah Cabang Pekalongan, digunakan tabel berikut :

5 67 Keterangan (Bulan) Tabel 4.1 Rata-rata Tertimbang Premi yang diterima (monthly) Timbangan Premi Bruto Tertimbang Underwriting Surplus dan Hasil Investasi Tertimbang a b c d e Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sept Oct Nov Dec Jan Total Rata-rata (f) Keterangan : a) Weight (timbangan) digunakan untuk mengukur lama pengendapan dana. Misalnya : dana yang terkumpul pada bulan Februari 2009 akan telah mengendap selama 12 bulan pada bulan Januari b) Premi bruto merupakan nilai produksi langsung dan tidak langsung bruto pada bulan berjalan. Nilai ini termasuk premi yang sudah lunas maupun masih terhutang. c) Premi tertimbang merupakan pengalian nilai premi bruto (b) dengan timbangan (a). Hal ini dimaksudkan untuk memasukkan faktor waktu (jumlah bulan) pengendapan dana perusahaan. d) Merupakan underwriting surplus bulan berjalan. Nilai ini yang sudah termasuk nilai yang sudah surplus maupun masih terhutang.

6 68 e) Merupakan nilai underwriting surplus bulan berjalan dikalikan dengan timbangan. Hal ini dimaksudkan untuk memasukkan faktor waktu (jumlah bulan) pengendapan dana diperusahaan. f) Nilai pada kolom (c) dan (e) masing-masing dijumlahkan dan dibagi dengan jumlah pada kolom (a) sehingga dihasilkan nilai premi bruto rata-rata tertimbang, underwriting surplus, dan hasil investasi rata-rata tertimbang. Nilai rata-rata pada kolom (b) dan (d) hanya merupakan referensi apabila nilai pada kolom tersebut dirata-ratakan tanpa timbangan, dengan perhitungan jumlah pada kolom (b) dan (d) tersebut dibagi 12 (dua belas). Dari data diatas, maka Rate Mudharabah AJB Bumiputera Syariah adalah sebagai berikut : a. Rata-rata Mudharabah yang dibagikan = bagi hasil yang didapatkan peserta x rata-rata tertimbang yang diperoleh Rata-rata mudharabah = 30% x = b. Rasio mudharabah = mudharabah tertimbang = = 7,5% Dengan demikian, rasio mudharabah yang dibagikan untuk peserta yaitu sebesar 7,5%.

7 69 c. Jadi nilai mudharabah (bagi hasil) untuk masing-masing peserta yaitu : Rasio mudharabah x Premi yang dibayar peserta x jumlah hari lunas jumlah hari pertanggungan Misalnya : Periode asuransi 02/01/2006 s/d 01/01/2007 Kontribusi asuransi (premi yang dibayarkan peserta) Rp ,00 Tanggal pembayaran 01/02/2007 Rate Mudharabah 7,5% Jawab : Mudharabah (bagi hasil) 7,5% x Rp ,00 = Rp ,00 7,5% x 335/365 x Rp ,00 = Rp ,00

LAPORAN POSISI KEUANGAN UNIT SYARIAH PT AJB BUMIPUTERA 1912 PER 31 DESEMBER 2012 (dalam jutaan rupiah)

LAPORAN POSISI KEUANGAN UNIT SYARIAH PT AJB BUMIPUTERA 1912 PER 31 DESEMBER 2012 (dalam jutaan rupiah) L1 LAPORAN POSISI KEUANGAN UNIT SYARIAH PT AJB BUMIPUTERA 1912 PER 31 DESEMBER 2012 (dalam jutaan rupiah) ASET Kas dan setara kas 19,808.11 Tagihan kontribusi 0.00 Tagihan investasi 0.00 Tagihan hasil

Lebih terperinci

PT Asuransi Takaful Umum Laporan Posisi Keuangan 31 Desember 2011 (dalam Rupiah)

PT Asuransi Takaful Umum Laporan Posisi Keuangan 31 Desember 2011 (dalam Rupiah) L1 Laporan Posisi Keuangan 31 Desember 2011 (dalam Rupiah) ASET Kas dan bank 7.117.694.319 Piutang kontribusi-setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar Rp299.577.911 pada tanggal 31 Desember

Lebih terperinci

BAB 4 PEMBAHASAN. kontribusi yang dibayarkan oleh peserta, dana investasi dari akad mudharabah, hasil

BAB 4 PEMBAHASAN. kontribusi yang dibayarkan oleh peserta, dana investasi dari akad mudharabah, hasil BAB 4 PEMBAHASAN Dalam penelitian ini peneliti akan membahas mengenai evaluasi atas dana kontribusi yang dibayarkan oleh peserta, dana investasi dari akad mudharabah, hasil investasi yang menggunakan dana

Lebih terperinci

TINGKAT KUPON pa gross (PER TAHUN)

TINGKAT KUPON pa gross (PER TAHUN) X-TRA FIXED RATE Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi 14041 www.cimbniaga.com : MINGGU 05/ 2018 DENOMINASI IDR MLD1654IDR 14-Nov-16 3 Tahun 7.15% 7.15% 7.15% NA NA 2 8.9375% 97.60% MLD17008IDR

Lebih terperinci

Daftar Pertanyaan Wawancara

Daftar Pertanyaan Wawancara L1 Daftar Pertanyaan Wawancara 1. Bagaimana cara mengakui pendapatan premi PT. Asuransi Takaful Umum? Jawaban : saat pertanggungan atas peserta telah dimulai, artinya saat pembukaan polis maka pendapatan

Lebih terperinci

Pertumbuhan Simpanan BPR dan BPRS

Pertumbuhan Simpanan BPR dan BPRS Pertumbuhan Simpanan BPR dan BPRS Semester II Tahun 2014 Divisi Statistik, Kepesertaan, dan Premi Penjaminan Direktorat Penjaminan dan Manajemen Risiko DAFTAR ISI Jumlah BPR/BPRS Peserta Penjaminan Grafik

Lebih terperinci

X-TRA Fixed Rate Market Linked Deposit Denominasi USD & IDR

X-TRA Fixed Rate Market Linked Deposit Denominasi USD & IDR X-TRA Fixed Rate Market Linked Deposit Denominasi USD & IDR Tanggal Laporan 2-Nov-15 UNTUK KETERANGAN LEBIH LANJUT: Call Center CIMB NIAGA 101 www.cimbniaga.com Kode Produk MLD12 28-Sep-12 28-Sep-17 MLD126

Lebih terperinci

X-TRA Fixed Rate Market Linked Deposit Denominasi USD & IDR

X-TRA Fixed Rate Market Linked Deposit Denominasi USD & IDR X-TRA Fixed Rate Market Linked Deposit Denominasi USD & IDR Tanggal Laporan -Nov-15 UNTUK KETERANGAN LEBIH LANJUT: Call Center CIMB NIAGA 101 www.cimbniaga.com PERFORMA Kode Produk Tanggal Penerbitan Tanggal

Lebih terperinci

X-TRA Fixed Rate Market Linked Deposit Denominasi USD & IDR

X-TRA Fixed Rate Market Linked Deposit Denominasi USD & IDR X-TRA Fixed Rate Market Linked Deposit Denominasi USD & IDR Tanggal Laporan -Nov-15 UNTUK KETERANGAN LEBIH LANJUT: Call Center CIMB NIAGA 101 www.cimbniaga.com PERFORMA Kode Produk Tanggal Penerbitan Tanggal

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN SIMPANAN *) BANK UMUM POSISI JANUARI 2012

PERTUMBUHAN SIMPANAN *) BANK UMUM POSISI JANUARI 2012 Jan-07 Apr-07 Jul-07 Oct-07 Jan-08 Apr-08 Jul-08 Oct-08 Jan-09 Apr-09 Jul-09 Oct-09 Jan-10 Apr-10 Jul-10 Oct-10 Jan-11 Apr-11 Jul-11 Oct-11 PERTUMBUHAN SIMPANAN *) BANK UMUM POSISI JANUARI 2012 I. TOTAL

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Saldo Ratarata. Distribusi Bagi Hasil. Januari 1 Bulan 136,901,068,605 1,659,600, % 1,078,740, %

BAB IV PEMBAHASAN. Saldo Ratarata. Distribusi Bagi Hasil. Januari 1 Bulan 136,901,068,605 1,659,600, % 1,078,740, % 36 BAB IV PEMBAHASAN A. Analisis Sistem Pembagian Keuntungan Bagi Hasil deposito Syariah (Mudharabah) Pada Bank BTN Unit Usaha Syariah besar kecilnya pendapatan yang diperoleh nasabah dari deposito bergantung

Lebih terperinci

Juni

Juni SUKUK Miliar Rp 16,000 14,000 12,000 10,000 8,000 6,000 4,000 2,000 0 Perkembangan Sukuk Korporasi Jumlah 14,483.4 90 80 80 70 8,444.0 60 50 42 40 30 20 10 0 2010 2011 2012 2013 2014 Juni Nilai Outstanding

Lebih terperinci

TINGKAT KUPON pa gross (PER TAHUN)

TINGKAT KUPON pa gross (PER TAHUN) LAPORAN PERIODIK STRUCTURED PRODUCT X-TRA FIXED RATE - MARKET LINKED DEPOSIT LAPORAN : MINGGU 18 / 2017 Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi 14041 www.cimbniaga.com DENOMINASI IDR Kode Produk

Lebih terperinci

DATA DISTRIBUSI SIMPANAN PADA BPR DAN BPRS

DATA DISTRIBUSI SIMPANAN PADA BPR DAN BPRS DATA DISTRIBUSI SIMPANAN PADA BPR DAN BPRS SEMESTER II-2016 Divisi Statistik, Kepesertaan, dan Premi Penjaminan Direktorat Penjaminan dan Manajemen Risiko Daftar Isi Daftar Isi... 1 KETERANGAN... 2 I.

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN SIMPANAN PADA BPR DAN BPRS

PERTUMBUHAN SIMPANAN PADA BPR DAN BPRS PERTUMBUHAN SIMPANAN PADA BPR DAN BPRS Juni 2016 Divisi Statistik, Kepesertaan, dan Premi Penjaminan Direktorat Penjaminan dan Manajemen Risiko Daftar Isi Daftar Isi... 1 KETERANGAN... 2 I. Total Simpanan...

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL PEMBAHASAN. saya akan membahas perlakuan akuntansi pendapatan atas pembiayaan murabahah

BAB IV ANALISA HASIL PEMBAHASAN. saya akan membahas perlakuan akuntansi pendapatan atas pembiayaan murabahah BAB IV ANALISA HASIL PEMBAHASAN Berdasarkan tinjauan pustaka yang dijelaskan pada bab II, maka dalam bab ini saya akan membahas perlakuan akuntansi pendapatan atas pembiayaan murabahah pada bank syariah

Lebih terperinci

CARLINK PRO FLEXY Dana Investasi Berimbang

CARLINK PRO FLEXY Dana Investasi Berimbang 29-Jan-16 NAV: 1,145.077 4 3 2 1 37.15% Total Dana Kelolaan 42,795,065,335.11 - Pasar Uang 0-20% - Pasar Uang - Efek Ekuitas 80-100% - Ekuitas 19.04% 80.96% -1-2 -7.29% -16.92% Sejak pe- Deskripsi Jan-16

Lebih terperinci

2009 Catatan Piutang pihak yang mempunyai hubungan istimewa d,2g,

2009 Catatan Piutang pihak yang mempunyai hubungan istimewa d,2g, Neraca Konsolidasi 30 Juni 2009 dan 2008 ASET 2009 Catatan 2008 Investasi 2f,3 Deposito berjangka 147.379.881.024 2c,31 111.631.639.513 Obligasi dimiliki hingga jatuh tempo 4.000.000.000 1.000.000.000

Lebih terperinci

TINGKAT KUPON. Bila USD LIBOR 3M diantara Floor & Cap

TINGKAT KUPON. Bila USD LIBOR 3M diantara Floor & Cap X-TRA BALANCE Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi 14041 www.cimbniaga.com LAPORAN : MINGGU 16 / 2018 DENOMINASI USD Tenor Bila USD LIBOR 3M dibawah TINGKAT KUPON Bila USD LIBOR 3M diantara

Lebih terperinci

TINGKAT KUPON pa gross (PER TAHUN)

TINGKAT KUPON pa gross (PER TAHUN) LAPORAN PERIODIK STRUCTURED PRODUCT X-TRA FIXED RATE - MARKET LINKED DEPOSIT LAPORAN : MINGGU 31 / 2017 Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi 14041 www.cimbniaga.com DENOMINASI IDR Kode Produk

Lebih terperinci

TINGKAT KUPON pa gross (PER TAHUN)

TINGKAT KUPON pa gross (PER TAHUN) LAPORAN PERIODIK STRUCTURED PRODUCT X-TRA FIXED RATE - MARKET LINKED DEPOSIT LAPORAN : MINGGU 27 / 2017 Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi 14041 www.cimbniaga.com DENOMINASI IDR Kode Produk

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Penerapan Pembiayaan Mudharabah berdasarkan PSAK No. 105 dan PAPSI 2003. 1. Kebijakan umum pembiayaan mudharabah PT Bank Syariah Mandiri menetapkan sektor-sektor

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menyebabkan persaingan dalam dunia bisnis semakin berkembang, karena

BAB I PENDAHULUAN. menyebabkan persaingan dalam dunia bisnis semakin berkembang, karena BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan industri di Indonesia yang sekarang ini sedang berlangsung, menyebabkan persaingan dalam dunia bisnis semakin berkembang, karena banyaknya perusahaan baru

Lebih terperinci

PT. Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA INVESTASI PESERTA I. NERACA A. GABUNGAN SEMUA AKAD Per 30 September 2014 dan Triwulan II 2014

PT. Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA INVESTASI PESERTA I. NERACA A. GABUNGAN SEMUA AKAD Per 30 September 2014 dan Triwulan II 2014 PT. Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA INVESTASI PESERTA I. NERACA A. GABUNGAN SEMUA AKAD Per 30 September 2014 dan Triwulan II 2014 No. URAIAN RINCIAN Triwulan III Triwulan II SAK SAP SAK SAP (1)

Lebih terperinci

TAMBAHAN ILUSTRASI DAN PENJELASAN PEDOMAN AKUNTANSI PERBANKAN INDONESIA BUKU 1

TAMBAHAN ILUSTRASI DAN PENJELASAN PEDOMAN AKUNTANSI PERBANKAN INDONESIA BUKU 1 TAMBAHAN ILUSTRASI DAN PENJELASAN PEDOMAN AKUNTANSI PERBANKAN INDONESIA BUKU 1 TIM PERUMUS PAPI 1 Pedoman Akuntansi Perbankan Indonesia TAMBAHAN ILUSTRASI DAN PENJELASAN PEDOMAN AKUNTANSI PERBANKAN INDONESIA

Lebih terperinci

LAMPIRAN II SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 4/SEOJK.05/2013 TENTANG

LAMPIRAN II SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 4/SEOJK.05/2013 TENTANG LAMPIRAN II SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 4/SEOJK.05/2013 TENTANG LAPORAN BULANAN PERUSAHAAN ASURANSI DAN PERUSAHAAN REASURANSI YANG MENYELENGGARAKAN SELURUH USAHANYA DENGAN PRINSIP SYARIAH

Lebih terperinci

II. LAPORAN KEUANGAN ENTITAS ASURANSI SYARIAH

II. LAPORAN KEUANGAN ENTITAS ASURANSI SYARIAH Lampiran merupakan bagian tidak terpisahkan dari PSAK 101 Laporan keuangan entitas syariah yang lengkap terdiri atas: neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas, laporan perubahan ekuitas, laporan sumber

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited ), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset perusahaan

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited ), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset perusahaan

Lebih terperinci

(Dalam jutaan Rp.) Februari Tahun Februari Tahun 2016

(Dalam jutaan Rp.) Februari Tahun Februari Tahun 2016 Periode 8 07 Periode 8 06 Laporan Neraca Dana Perusahaan 5 6 7 8 9 0 5 6 7 8 9 0 5 Kekayaan Investasi Deposito Saham Syariah Sukuk/ Obligasi Syariah SBSN Surat Berharga Syariah diterbitkan oleh Bank Indonesia

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. akan bangkit kembali setelah tahun 2006 yang penuh kesulitan akibat berbagai

I. PENDAHULUAN. akan bangkit kembali setelah tahun 2006 yang penuh kesulitan akibat berbagai I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Tahun 2007 bisa dikatakan sebagai tahun harapan bahwa bisnis asuransi akan bangkit kembali setelah tahun 2006 yang penuh kesulitan akibat berbagai fenomena alam yang

Lebih terperinci

Laporan Keuangan Publikasi Bulanan PT Asuransi Syariah Keluarga Indonesia (ASYKI) Asyki Business Center, Jl. RE. Martadinata No. 2D Air Mancur Bogor

Laporan Keuangan Publikasi Bulanan PT Asuransi Syariah Keluarga Indonesia (ASYKI) Asyki Business Center, Jl. RE. Martadinata No. 2D Air Mancur Bogor Laporan Neraca Dana Perusahaan No, 5 6 7 8 9 0 5 6 7 8 9 0 5 Kekayaan Investasi Deposito Saham Syariah Sukuk/ Obligasi Syariah SBSN Surat Berharga Syariah diterbitkan oleh Bank Indonesia Surat Berharga

Lebih terperinci

(Dalam jutaan Rp.) Januari Tahun Desember Tahun 2016

(Dalam jutaan Rp.) Januari Tahun Desember Tahun 2016 Periode 07 Laporan Neraca Dana Perusahaan 5 6 7 8 9 0 5 6 7 8 9 0 5 Kekayaan Investasi Deposito Saham Syariah Sukuk/ Obligasi Syariah SBSN Surat Berharga Syariah diterbitkan oleh Bank Indonesia Surat Berharga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan dana pensiun. (Tariqullah Khan dan Habib Ahmed, 2008: 48) (2012), tiga diantaranya merupakan asuransi jiwa syariah.

BAB I PENDAHULUAN. dan dana pensiun. (Tariqullah Khan dan Habib Ahmed, 2008: 48) (2012), tiga diantaranya merupakan asuransi jiwa syariah. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Lembaga intermediasi secara umum dapat diklasifikasikan ke dalam tiga bentuk, yaitu lembaga depositori, lembaga intermediasi investasi, dan lembaga intermediasi yang

Lebih terperinci

LAMPIRAN I SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 4/SEOJK.05/2013 TENTANG LAPORAN BULANAN PERUSAHAAN ASURANSI KERUGIAN DAN PERUSAHAAN REASURANSI

LAMPIRAN I SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 4/SEOJK.05/2013 TENTANG LAPORAN BULANAN PERUSAHAAN ASURANSI KERUGIAN DAN PERUSAHAAN REASURANSI LAMPIRAN I SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 4/SEOJK.05/2013 TENTANG LAPORAN BULANAN PERUSAHAAN ASURANSI KERUGIAN DAN PERUSAHAAN REASURANSI YANG MENYELENGGARAKAN SELURUH USAHANYA DENGAN PRINSIP

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan DANA INVESTASI UNIT LINK PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA AGGRESSIVE MULTI PLUS TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Capital konvensional Sun Life mencapai 758% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 31 Maret 2014, rasio Risk Based

Lebih terperinci

2009 Catatan Kas dan bank 11,667,651,139 2c,4,31 11,381,632,142

2009 Catatan Kas dan bank 11,667,651,139 2c,4,31 11,381,632,142 PT ASURANSI RAMAYANA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN Neraca Konsolidasi 31 Maret 2009 dan 2008 AKTIVA 2009 Catatan 2008 Investasi 2f,3 Deposito berjangka 142,761,984,435 2c,31 99,347,639,439 Obligasi dimiliki

Lebih terperinci

Sukuk 1 S T A T I S T I K P A S A R M O D A L S Y A R I A H. Perkembangan Sukuk Korporasi. Direktorat Pasar Modal Syariah Otoritas Jasa Keuangan

Sukuk 1 S T A T I S T I K P A S A R M O D A L S Y A R I A H. Perkembangan Sukuk Korporasi. Direktorat Pasar Modal Syariah Otoritas Jasa Keuangan Sukuk Perkembangan Sukuk Korporasi Miliar Rp 18.000 16.000 14.000 12.000 10.000 8.000 6.000 4.000 2.000 Jumlah 100 16.114,0 90 87 80 70 9.802,0 60 50 46 40 30 20 10 0 Jan Feb 0 2010 2011 2012 2013 2014

Lebih terperinci

X-TRA Fixed Rate Market Linked Deposit Denomination USD & IDR

X-TRA Fixed Rate Market Linked Deposit Denomination USD & IDR X-TRA Fixed Rate Market Linked Deposit Denomination USD & IDR Tanggal Laporan 2-Nov-15 FOR MORE INFORMATION: Call Center CIMB NIAGA 14041 www.cimbniaga.com PERFORMANCE Product Code Issue Date Maturity

Lebih terperinci

LAPORAN Januari 2016 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Januari 2016 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Deposito

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% RD Pasar

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi

Lebih terperinci

DATA DISTRIBUSI SIMPANAN PADA BPR DAN BPRS

DATA DISTRIBUSI SIMPANAN PADA BPR DAN BPRS DATA DISTRIBUSI SIMPANAN PADA BPR DAN BPRS SEMESTER I-2017 Group Penanganan Premi Penjaminan Daftar Isi Daftar Isi... 1 Daftar Tabel dan Gambar...2 Keterangan... 3 I. Jumlah BPR dan BPRS... 4 II. Total

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. setiap manusia dalam hidupnya tidak terlepas dari risiko, bahaya atau kerugian

BAB 1 PENDAHULUAN. setiap manusia dalam hidupnya tidak terlepas dari risiko, bahaya atau kerugian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Asuransi merupakan salah satu lembaga yang memiliki peran penting, karena setiap manusia dalam hidupnya tidak terlepas dari risiko, bahaya atau kerugian material dan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN Latar Belakang

I. PENDAHULUAN Latar Belakang 1 I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perusahaan asuransi merupakan salah satu bentuk lembaga keuangan non bank yang memberikan jasa perlindungan kepada masyarakat dalam hampir semua aspek kehidupan baik

Lebih terperinci

Perkembangan Sukuk Korporasi may 15

Perkembangan Sukuk Korporasi may 15 SUKUK Miliar Rp 16.000 14.000 12.000 10.000 8.000 6.000 4.000 2.000 0 Perkembangan Sukuk Korporasi 13.579,0 Jumlah 80 73 70 60 50 7.728,0 40 36 30 20 10 0 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. pasif dan investor aktif. Investor pasif menganggap bahwa pasar modal adalah

I. PENDAHULUAN. pasif dan investor aktif. Investor pasif menganggap bahwa pasar modal adalah I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Investasi dapat dilakukan oleh perorangan atau perusahaan yang kelebihan dana. Berdasarkan pengambilan keputusan, investor dibagi menjadi dua yaitu investor pasif dan

Lebih terperinci

BAB 7 LAPORAN ARUS KAS

BAB 7 LAPORAN ARUS KAS 21 BAB 7 LAPORAN ARUS KAS A. TUJUAN 1. Laporan arus kas bertujuan menyajikan informasi perubahan historis atas kas dan setara kas PDAM, yang menunjukkan secara terpisah perubahan yang terjadi selama satu

Lebih terperinci

LAPORAN Juni 2016KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Juni 2016KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar

Lebih terperinci

RD Sequis Liquid Prima

RD Sequis Liquid Prima PT Asuransi Jiwa Sequis Life (Sequislife) telah berdiri selama 33 tahun lebih dalam industri asuransi jiwa di Indonesia dan merupakan salah satu asuransi jiwa swasta nasional terbesar di Indonesia dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Pertumbuhan Industri Asuransi Jiwa Di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Pertumbuhan Industri Asuransi Jiwa Di Indonesia BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan industri asuransi jiwa di Indonesia berkembang cukup pesat dan memainkan peranan yang cukup besar dalam perekonomian di Indonesia dewasa ini. Seiring dengan

Lebih terperinci

Seri ORI004. Direktorat Surat Berharga Negara Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang Departemen Keuangan Republik Indonesia

Seri ORI004. Direktorat Surat Berharga Negara Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang Departemen Keuangan Republik Indonesia Seri ORI004 Direktorat Surat Berharga Negara Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang Departemen Keuangan Republik Indonesia Struktur ORI004 Penerbit : Pemerintah Pusat Negara Republik Indonesia Masa Penawaran

Lebih terperinci

Laporan Keuangan Koperasi SmadaBaya 90 Periode Tahun 2010

Laporan Keuangan Koperasi SmadaBaya 90 Periode Tahun 2010 Laporan Keuangan Koperasi SmadaBaya 90 Periode Tahun 2010 Tahun lalu Koperasi Smadabaya 90 telah menyelesaikan perjalanan sebagai salah satu wadah yang menyediakan layanan simpan-pinjam yang diperuntukkan

Lebih terperinci

PT Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA TABARRU' I. NERACA Per Tahunan Tahun 2016 SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

PT Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA TABARRU' I. NERACA Per Tahunan Tahun 2016 SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) I. NERACA No. URAIAN RINCIAN Tahunan Tahunan SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Aset Investasi 1 Deposito pada Bank A-4 10.700 10.700 8.580 8.580 2 Saham syariah B-4 - - - - 3 Sukuk atau obligasi

Lebih terperinci

Pelemahan Rupiah: Haruskah Kita Panik? Mohammad Indra Maulana (Alumni FEB UGM)

Pelemahan Rupiah: Haruskah Kita Panik? Mohammad Indra Maulana (Alumni FEB UGM) Pelemahan Rupiah: Haruskah Kita Panik? Mohammad Indra Maulana (Alumni FEB UGM) 12/14/2014 Pertanyaan 1: Benarkah selalu melemah selama Desember? 12/14/2014 M. Indra Maulana 2 Nilai tukar Rupiah saat ini

Lebih terperinci

Perkembangan Penerbitan Sukuk dan Sukuk Korporasi Outstanding per 31 Oktober ,0 7,26

Perkembangan Penerbitan Sukuk dan Sukuk Korporasi Outstanding per 31 Oktober ,0 7,26 SUKUK 14.000,0 Miliar Rp Perkembangan Penerbitan Sukuk dan Sukuk Korporasi Outstanding per 31 Oktober 2014 66 Jumlah 70 12.000,0 12.3 60 10.000,0 50 8.000,0 7,26 40 6.000,0 34 30 4.000,0 20 2.000,0 10-2002

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. suatu badan usaha atau institusi yang kekayaannya terutama dalam bentuk

BAB I PENDAHULUAN. suatu badan usaha atau institusi yang kekayaannya terutama dalam bentuk BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Lembaga keuangan syariah (syariah financial institution) merupakan suatu badan usaha atau institusi yang kekayaannya terutama dalam bentuk aset-aset keuangan (financial

Lebih terperinci

Tabel 4.1 Istrumen Investasi Syariah

Tabel 4.1 Istrumen Investasi Syariah BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Komposisi Portofolio Investasi Syariah Perusahaan Asuransi Kerugian ABC Perusahaan asuransi kerugian ABC telah memiliki unit syariah sejak pertengahan tahun 2005. Selama

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Deposito

Lebih terperinci

PT Asuransi BRI Life DANA TABARRU' I. NERACA Per Triwulan I Tahun 2017

PT Asuransi BRI Life DANA TABARRU' I. NERACA Per Triwulan I Tahun 2017 I. NERACA No. URAIAN RINCIAN Triwulan I Triwulan IV SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Aset Investasi 1 Deposito pada Bank A-4 11.700 11.700 10.700 10.700 2 Saham syariah B-4 - - - - 3 Sukuk atau

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS SISTEM BAGI HASIL PRODUK ASURANSI HAJI MITRA MABRUR. A. Pembiayaan Dana Haji Mitra Mabrur AJB Bumiputera 1912 Syari ah

BAB IV ANALISIS SISTEM BAGI HASIL PRODUK ASURANSI HAJI MITRA MABRUR. A. Pembiayaan Dana Haji Mitra Mabrur AJB Bumiputera 1912 Syari ah BAB IV ANALISIS SISTEM BAGI HASIL PRODUK ASURANSI HAJI MITRA MABRUR A. Pembiayaan Dana Haji Mitra Mabrur AJB Bumiputera 1912 Syari ah Setiap umat Islam dimanapun berada tidak ada yang tidak rindu untuk

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100.00% Deposito

Lebih terperinci

Sukuk 1 S T A T I S T I K P A S A R M O D A L S Y A R I A H. Perkembangan Sukuk Korporasi. Direktorat Pasar Modal Syariah Otoritas Jasa Keuangan

Sukuk 1 S T A T I S T I K P A S A R M O D A L S Y A R I A H. Perkembangan Sukuk Korporasi. Direktorat Pasar Modal Syariah Otoritas Jasa Keuangan Sukuk Miliar Rp 18.000 16.000 14.000 12.000 10.000 8.000 6.000 4.000 2.000 0 Perkembangan Sukuk Korporasi Jumlah 100 16.114,0 90 87 80 70 9.520,0 60 50 40 45,0 30 20 10 0 Jan Feb Mar 2010 2011 2013 2014

Lebih terperinci

PT Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA TABARRU' I. NERACA Per Triwulan III Tahun 2015

PT Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA TABARRU' I. NERACA Per Triwulan III Tahun 2015 I. NERACA No. URAIAN RINCIAN Triwulan III Triwulan II SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Aset Investasi 1 Deposito pada Bank A-4 7.440 7.440 8.870 8.870 2 Saham syariah B-4 3 Sukuk atau obligasi

Lebih terperinci

REKSA DANA SYARIAH SUKUK. Perkembangan Sukuk Korporasi , ,0

REKSA DANA SYARIAH SUKUK. Perkembangan Sukuk Korporasi , ,0 REKSA DANA SYARIAH SUKUK Perkembangan Sukuk Korporasi Miliar Rp 30.000 Jumlah 140 25.000 122 120 20.000 15.000 10.000 24.441,40 14.259,0 68 100 80 60 40 5.000 20 0 Agsts 2012 2013 2014 2015 2016 2017 0

Lebih terperinci

PERHITUNGAN PREMI MITRA IQRA PADA AJB BUMIPUTERA SYARIAH 1912 CABANG DEPOK

PERHITUNGAN PREMI MITRA IQRA PADA AJB BUMIPUTERA SYARIAH 1912 CABANG DEPOK PERHITUNGAN PREMI MITRA IQRA PADA AJB BUMIPUTERA SYARIAH 1912 CABANG DEPOK Nama : Amanda Shelyyanti NPM : 31209271 Pembimbing : Dr. Ati Harmoni, Ssi., MM PENDAHULUAN Latar Belakang Dalam kehidupan yang

Lebih terperinci

REKSA DANA SYARIAH SUKUK. Perkembangan Sukuk Korporasi , ,0

REKSA DANA SYARIAH SUKUK. Perkembangan Sukuk Korporasi , ,0 REKSA DANA SYARIAH SUKUK Perkembangan Sukuk Korporasi Miliar Rp 30.000 Jumlah 140 25.000 20.000 15.000 10.000 5.000 125 25.573,40 69 14.289,0 120 100 80 60 40 20 0 2012 2013 2014 2015 2016 2017 Juli 0

Lebih terperinci

PT Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA TABARRU' I. NERACA Per Triwulan II No. URAIAN RINCIAN SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

PT Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA TABARRU' I. NERACA Per Triwulan II No. URAIAN RINCIAN SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) I. NERACA (dalam jutaan rupiah) 2012 2012 Triwulan II Triwulan I No. URAIAN RINCIAN SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Aset Investasi 1 Deposito pada Bank A-4 2.700 2.700 1.800 1.800 2 Saham syariah

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN Pada bab ini, penulis akan menjabarkan mengenai hasil analisa yang telah dilakukan terhadap objek penelitian mengenai perlakuan akuntansi terhadap pendapatan kontribusi yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dalam bidang ekonomi yang semakin ketat ini, membutuhkan ketersediaan dan peran serta lembaga keuangan secara aktif. Kebijakan dalam perbankan merupakan

Lebih terperinci

PT Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA TABARRU' I. NERACA Per Triwulan II Tahun 2016 SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

PT Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA TABARRU' I. NERACA Per Triwulan II Tahun 2016 SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) I. NERACA No. URAIAN RINCIAN Triwulan II Triwulan I SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Aset Investasi 1 Deposito pada Bank A-4 7.050 7.050 11.900 11.787 2 Saham syariah B-4 - - - - 3 Sukuk atau

Lebih terperinci

SPT TAHUNAN PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK BADAN PERNYATAAN

SPT TAHUNAN PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK BADAN PERNYATAAN 8A-1 PERUSAHAAN INDUSTRI LAMPIRAN KHUSUS 8A-1 MANUFAKTUR 1. KAS DAN SETARA KAS 1. HUTANG USAHA PIHAK KETIGA 2. INVESTASI SEMENTARA 2. 3. PIUTANG USAHA PIHAK KETIGA 3. HUTANG BUNGA PIUTANG USAHA PIHAK YANG

Lebih terperinci

AKUNTANSI DAN KEUANGAN SYARIAH

AKUNTANSI DAN KEUANGAN SYARIAH AKUNTANSI DAN KEUANGAN SYARIAH SESI 11: Akuntansi Pengelola Dana Asuransi Syariah Achmad Zaky,MSA.,Ak.,SAS.,CMA.,CA 2 DEFINISI : FATWA DSN NO 21/DSN-MUI/X/2001 TENTANG PEDOMAN UMUM ASURANSI SYARIAH Asuransi

Lebih terperinci

PT Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA TABARRU' I. NERACA Per Tahunan Tahun 2014 SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

PT Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA TABARRU' I. NERACA Per Tahunan Tahun 2014 SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) I. NERACA No. URAIAN RINCIAN Tahunan Tahunan SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Aset Investasi 1 Deposito pada Bank A-4 7.500 7.500 3.450 3.450 2 Saham syariah B-4 - - - - 3 Sukuk atau obligasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN 72 BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN A. Pelaksanaan Pengajuan Anggota Polis Pada AJB Bumiputera Syariah 1912 cabang Sidoarjo Dalam setiap kegiatan asuransi diperlukan suatu perjanjian yang jelas agar tidak

Lebih terperinci

REKSA DANA SYARIAH SUKUK. Perkembangan Sukuk Korporasi

REKSA DANA SYARIAH SUKUK. Perkembangan Sukuk Korporasi REKSA DANA SYARIAH SUKUK Miliar Rp 20.000 18.000 16.000 14.000 Perkembangan Sukuk Korporasi 18.551,40 90 Jumlah 100 90 80 70 12.000 10.000 8.000 6.000 4.000 2.000 0 11.111,0 45 Jan Feb Mar Apr Apr May

Lebih terperinci

PT. Asuransi BRI Life DANA TABARRU' I. NERACA Per Triwulan II Tahun 2017 SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

PT. Asuransi BRI Life DANA TABARRU' I. NERACA Per Triwulan II Tahun 2017 SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) I. NERACA No. URAIAN RINCIAN Triwulan II Triwulan I SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Aset Investasi 1 Deposito pada Bank A-4 16.250 16.250 11.700 11.700 2 Saham syariah B-4 - - - - 3 Sukuk atau

Lebih terperinci

Perkembangan Sukuk Korporasi Jul-15

Perkembangan Sukuk Korporasi Jul-15 SUKUK Miliar Rp 16.000 14.000 12.000 10.000 8.000 6.000 4.000 2.000 0 Perkembangan Sukuk Korporasi Jumlah 14.483,4 90 80 80 70 60 8.284,0 50 41 40 30 20 10 0 2010 2011 2012 2013 2014 31-Jul-15 Nilai Outstanding

Lebih terperinci

REKSA DANA SYARIAH SUKUK. Perkembangan Sukuk Korporasi , ,0

REKSA DANA SYARIAH SUKUK. Perkembangan Sukuk Korporasi , ,0 REKSA DANA SYARIAH SUKUK Perkembangan Sukuk Korporasi Miliar Rp 30.000 Jumlah 140 25.000 20.000 15.000 10.000 5.000 125 25.573,40 71 15.134,0 120 100 80 60 40 20 0 2012 2013 2014 2015 2016 2017 Juni 0

Lebih terperinci

PT Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA TABARRU' I. NERACA Per Triwulan IV Tahun 2015

PT Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA TABARRU' I. NERACA Per Triwulan IV Tahun 2015 I. NERACA No. URAIAN RINCIAN Triwulan IV Triwulan III SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Aset Investasi 1 Deposito pada Bank A-4 8.580 8.580 7.440 7.440 2 Saham syariah B-4 - - - - 3 Sukuk atau

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. didirikan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan pemerintah serta dukungan

BAB 1 PENDAHULUAN. didirikan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan pemerintah serta dukungan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan perbankan syariah di Indonesia dari tahun ke tahun dirasa semakain pesat, diawali berdirinya Bank Muamalat pada tahun 1991 yang didirikan oleh Majelis

Lebih terperinci

PT Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA TABARRU' I. NERACA Per Triwulan I Tahun 2015

PT Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA TABARRU' I. NERACA Per Triwulan I Tahun 2015 I. NERACA No. URAIAN RINCIAN Triwulan I Triwulan IV SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Aset Investasi 1 Deposito pada Bank A-4 9.150 9.150 7.500 7.500 2 Saham syariah B-4 - - - - 3 Sukuk atau

Lebih terperinci

PT Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA TABARRU' I. NERACA Per Triwulan II Tahun 2015 SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

PT Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA DANA TABARRU' I. NERACA Per Triwulan II Tahun 2015 SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) I. NERACA No. URAIAN RINCIAN Triwulan II Triwulan I SAK SAP SAK SAP (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Aset Investasi 1 Deposito pada Bank A-4 8.870 8.870 9.150 9.150 2 Saham syariah B-4 - - - - 3 Sukuk atau

Lebih terperinci

Perkembangan Sukuk Korporasi. Sukuk Korporasi Yang Masih Beredar 1 S T A T I S T I K P A S A R M O D A L S Y A R I A H

Perkembangan Sukuk Korporasi. Sukuk Korporasi Yang Masih Beredar 1 S T A T I S T I K P A S A R M O D A L S Y A R I A H Sukuk Perkembangan Sukuk Korporasi Miliar Rp 18.000 16.000 Jumlah 100 16.114,0 90 14.000 12.000 10.000 8.000 6.000 4.000 2.000 0 87 9.802,0 46 Jan 2010 2011 2013 2014 2015 2016 80 70 60 50 40 30 20 10

Lebih terperinci

TINGKAT KUPON MAX. pa gross

TINGKAT KUPON MAX. pa gross LAPORAN PERIODIK STRUCTURED PRODUCT Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi 14041 www.cimbniaga.com LAPORAN : MINGGU 47 / 2017 DENOMINASI IDR Tenor MAX. pa gross 1 2 3 4 5 TINGKAT KUPON Min. pa

Lebih terperinci

REKSA DANA SYARIAH SUKUK. Perkembangan Sukuk Korporasi , ,0

REKSA DANA SYARIAH SUKUK. Perkembangan Sukuk Korporasi , ,0 REKSA DANA SYARIAH SUKUK Perkembangan Sukuk Korporasi Miliar Rp 30.000 25.000 124 Jumlah 140 120 20.000 15.000 10.000 24.741,40 14.396,0 69 100 80 60 40 5.000 20 0 2012 2013 2014 2015 2016 2017 Okt 0 Nilai

Lebih terperinci

Sukuk. Sukuk Korporasi Yang Masih Beredar 1 S T A T I S T I K P A S A R M O D A L S Y A R I A H. Perkembangan Sukuk Korporasi

Sukuk. Sukuk Korporasi Yang Masih Beredar 1 S T A T I S T I K P A S A R M O D A L S Y A R I A H. Perkembangan Sukuk Korporasi Sukuk Miliar Rp 18.000 16.000 14.000 12.000 10.000 8.000 6.000 4.000 2.000 0 Perkembangan Sukuk Korporasi Jumlah 16.114,0 100 87 90 80 70 9.902,0 60 47 50 40 30 20 10 0 Des 2010 2011 2013 2014 2015 Nilai

Lebih terperinci

TINGKAT KUPON MAX. pa gross

TINGKAT KUPON MAX. pa gross LAPORAN PERIODIK STRUCTURED PRODUCT X-TRA GROWTH - MARKET LINKED DEPOSIT LAPORAN : MINGGU 24 / 2017 Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi 14041 www.cimbniaga.com DENOMINASI IDR Kode Produk Penerbitan

Lebih terperinci

STATISTIKA. Tabel dan Grafik

STATISTIKA. Tabel dan Grafik STATISTIKA Organisasi Data Koleksi data statistik perlu disusun (diorganisir) sedemikian hingga dapat dibaca dengan jelas. Salah satu pengorganisasian data statistik adalah dengan: tabel grafik Organisasi

Lebih terperinci

REKSA DANA SYARIAH SUKUK. Perkembangan Sukuk Korporasi

REKSA DANA SYARIAH SUKUK. Perkembangan Sukuk Korporasi REKSA DANA SYARIAH SUKUK Miliar Rp 20.000 18.000 16.000 Perkembangan Sukuk Korporasi 18.692,40 Jumlah 100 95 90 80 14.000 12.000 10.756,0 70 60 10.000 8.000 6.000 4.000 2.000 0 Jan Feb Mar Apr Apr May

Lebih terperinci

Laporan Keuangan Koperasi Smada Baya 90 Periode Tahun 2011

Laporan Keuangan Koperasi Smada Baya 90 Periode Tahun 2011 Laporan Keuangan Koperasi Smada Baya 90 Periode Tahun 2011 Koperasi Smadabaya 90 di tahun 2011 telah memasuki usia ke-4, usia yang masih dapat untuk terus tumbuh berkembang seiring dengan kemajuan karir

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Obligasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kegiatan investasi yang di selenggarakan sesuai dengan syariah.

BAB I PENDAHULUAN. kegiatan investasi yang di selenggarakan sesuai dengan syariah. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Asuransi syariah merupakan prinsip perjanjian berdasarkan hukum islam antara perusahaan asuransi atau perusahaan reasuransi dengan pihak lain, dalam menerima amanah

Lebih terperinci

BAGIAN VII BAGI HASIL

BAGIAN VII BAGI HASIL BAGIAN VII BAGI HASIL Bagian ini mencakup kebijakan-kebijakan dalam proses bagi hasil pendapatan dan distribusi bagi hasil untuk anggota meliputi ketentuan dan tata cara yang harus dipenuhi dalam penghitungan

Lebih terperinci

LAPORAN April 2016KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN April 2016KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang menghadapi ancaman yang sama (Alfred Manes, 1930). sesungguhnya asuransi bertujuan memberikan perlindungan (proteksi) atas

BAB I PENDAHULUAN. yang menghadapi ancaman yang sama (Alfred Manes, 1930). sesungguhnya asuransi bertujuan memberikan perlindungan (proteksi) atas BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Jika rumusan ekonomi secara singkat sebagai ilmu tentang usaha manusia mencari kepuasan memenuhi kebutuhannya menuju kesejahteraan, maka jelas, bahwa asuransi yang bertujuan

Lebih terperinci