LAMPIRAN 1. Pedoman Wawancara. dalam Mencapai Kemandirian di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara
|
|
- Veronika Yuwono
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 LAMPIRAN 1 Pedoman Wawancara Implementasi Sistem Pelayanan Penyandang Disabilitas Tuna Rungu Wicara dalam Mencapai Kemandirian di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Kecamatan Siantar Sitalasari Kota Pematangsiantar A. Karakteristik Identitas Informan 1. INFORMAN UTAMA Identitas Informan a. Nama : b. Umur : c. Pendidikan : d. Jenis kelamin : e. Agama : f. Suku : B. Asesmen 1. Apa yang menjadi alasan sehingga adik bisa berada di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar ini? 2. Sebelum berada disini, siapa yang menjaga adik? 3. Apakah adik masih mempunyai kerabat? 4. Bagaimana hubungan adik dengan keluarga adik sebelumnya? 5. Sebelum masuk ke UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar ini,apakah adik sebelumnya sekolah?
2 6. Bagaimana kondisi lingkungan tempat tinggal adik sebelumnya? 7. Sebelum masuk ke UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar ini siapa yang merawat adik ketika sedang sakit? 8. Bagaimana cara adik berkomunikasi dengan teman nya? 9. Berapa kali adik makan dalam sehari sebelum masuk UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar ini? 10. Kapan adik mulai bergabung di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar? 11. Sudah berapa lama adik berada di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar? 12. Apakah ada saudara adik yang lain yang juga ikut tinggal di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar? 13. Ketika adik pertama kali tinggal di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar, apa yang adik lakukan? C. Implementasi Sistem Pelayanan a. Kegiatan Harian 14. Bagaimana hubungan adik dengan teman yang lainnya? 15. Bagaimana sikap pegawai/pengurus UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar terhadap adik? 16. Apakah sikap pegawai/pengurus dengan adik sama dengan saudara asuh lainnya? 17. Apakah ada bimbingan pribadi, seperti pemberian motivasi yang adik dapatkan dari pegawai/pengurus?
3 Jika ada, apa saja? 18. Ketika memiliki masalah kepada siapa adik bercerita? 19. Bagaimana tindakan pegawai/pengurus jika adik merasakan sakit atau gejala-gejala akan sakit? 20. Pelajaran apa yang adik senangin ketika berda dalam kelas? 21. Ketrampiilan apa yang adik lakukan ketika selesai belajar? 22. Bagaimana respon dan tindakan pegawai/pengurus jika adik melakukan kesalahan? 23. Adakah perubahan yang adik rasakan setelah berada di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar? 24. Adakah pengaruh terhadap adik selama berada UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar? 25. Apakah adik sering membersihkan kamar dan asrama? 26. Jika makan, biasanya sendirian atau bersama-sama teman yang lainya? 27. Kegiatan apa yang paling disenangi di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar ini? 28. Selama tinggal di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar ini adik sering melakukan olahraga? 29. Olahraga apa yang paling disenangi di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar ini? 30. Bagaimana kegiatan kerohanian di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar? 31. Apakakh pegawai/pengurus pernah mengajak adik untuk melakukan gotong royong membersihkan asrama?
4 b. Pelayanan Lembaga 32. Apakah UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar pernah memberikan peralatan baru untuk sekolah juga ketrampilan atau bahkan yang memberikan donatur dari luar? 33. Bagaimana tindakan UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar jika adik sakit? 34. Apakah UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar pernah mengajak rekreasi? 35. Ketika UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar mengadakan acara, apakah adik ikut berpartisipasi di dalamnya? A. Karakteristik Identitas Informan 2. INFORMAN KUNCI Identitas Informan i. Nama : j. Umur : k. Jenis kelamin : l. Riwayat Pendidikan : m. Agama : n. Suku : o. Alamat : p. Jabatan :
5 B. Pertanyaan untuk Pegawai/Pengurus 1. Sudah berapa lama bapak/ibu berada di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar? 2. Menurut bapak/ibu, Apakah sistem pelayanan itu, terkhususnya pelayanan yang diberikan kepada anak tuna rungu wicara ini? 3. Apakah anak tuna rungu wicara di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar mendapatkan pelayanan yg sama antara anak yang satu dengan yang lainya? 4. Apa saja rutinitas anak tuna rungu wicara sehari-hari di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar ini? 5. Ketika selesai belajar di kelas masing-masing yang seuai dengan tingkatan akademiknya, apakah ketrampilan yg mereka pilih sesuai dengan yang mereka inginkan atau bergantian secara berkala? 6. Apakah peralatan ketrampilan yang ada sudah sangat memadai atau bahkan kurang memadai? 7. Ketika barang dari ketrampilan mereka selesai, apakah itu akan di jual yang nanti nya hasilnya untuk mereka? 8. Ketika ada anak tuna rungu wicara yang baru masuk di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar ini yang belum mengenal bahasa isyarat jari juga memahami gerak-gerik juga sebagainya, bagaimana cara bapak ibu untuk mengajarkan nya dari awal? 9. Apakah bapak/ibu mempunyai tekik tersendiri untuk mengajarinya agar anak tuna rungu wicara tersebut dapat memahaminya dengan cepat? 10. Tentunya anak tuna rungu wicara memiliki emosi yang tidak stabil, ketika mereka bertengkar, bagaimana cara bapak/ibu untuk melerainya?
6 11. Apa saja kendala yang bapak/ibu alami selama berada di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar? C. Sistem Pelayanan Sistem Pelayanan Meliputi : 1. Metode terapi wicara a. Metode lips reading atau membaca ujaran b. Metode oral c. Metode manual d. Metode AVT ( Auditori Visual Therapy) Implementasi Ada Tidak ada Kondisi 2. Pemberdayaan Tuna Rungu Wicara a. Memenuhi kebutuhan dasarnya b. Dapat meningkatkan pendapatan dan memperoleh barang dan jasa c. Dapat berpatisiapsi dalam proses pembangunan dan keputusan yang dapat mempengaruhi mereka D. Dasar Hukum Dasar Hukum Implementasi Dilaksanakan Tdk Dilaksanakan 1. Undang-undang RI No. 4 tahun 1997, Tentang Penyandang cacat. 2. Undang-undang RI No. 13 tahun 1998, Tentang kesejahteraan sosial lanjut usia. 3. Undang-undang RI No. 11 tahun 2011, Tentang kesejahteraan sosial. 4. Peraturan Gubernur Sumatera Utara No. 33 tahun 2010, Tentang struktur organisasi dan fungsi dinas kesejahteraan sosial provinsi Sumatera Utara.
7 A. Karakteristik Identitas Informan 3. INFORMAN TAMBAHAN Identitas Informan a. Nama : b. Umur : c. Riwayat Pendidikan : d. Jenis Kelamin : e. Agama : f. Suku : g. Alamat : h. Jabatan : B. Pertanyaan untuk Psikolog di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar 1. Sejak kapan ibu telah menjadi psikolog bagi anak tuna rungu wicara di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar ini? 2. Dalam sebulan berapa kali ibu melakukan bimbingan juga memberikan motivasi kepada anak tuna rungu wicara? 3. Motivasi-motivasi seperti apa yang ibu berikan kepada anak tuna rungu wicara ini? 4. Ketika ibu membimbing juga memberikan motivasi kepada anak tuna rungu ini, bagaimana mana cara ibu menyampaikan nya sehingga mereka dapat mengerti dan memahami?
8 5. Apakah ibu pernah mendapatkan keluhan dari orang tua anak tuna rungu wicara mengenai sistem pelayanan yang di berikan di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar ini? Jika pernah, apa saja? 6. Menurut ibu sejauh ini, apakah anak tuna rungu disini mendapatkan pelayanan dan fasilitas yang layak oleh UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar? 7. Apakah anak tuna rungu wicara pernah mencoba kabur atau melarikan diri dari UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematangsiantar ini? 8. Apakah ada kendala yang ibu dapatkan dalam pelaksanaan program pelayanan sosial anak tuna rungu wicara ini dalam mencapai kemandirianya? Jika ada,apa saja?
9 LAMPIRAN II Hasil Dokumentasi Observasi Penelitian Implementasi Sistem Pelayanan Penyandang Disabilitas Tuna Rungu Wicara dalam Mencapai Kemandirian di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Kecamatan Siantar Sitalasari Kota Pematangsiantar
10
11
12
13
14
Pedoman Wawancara. Children s Village Medan ini? 2. Sebelum berada disini, siapa yang mengasuh adik? 3. Apakah adik masih mempunyai kerabat?
Pedoman Wawancara Peranan Keluarga Pengganti dalam Mengembalikan Keberfungsian Sosial Anak di Yayasan SOS Children s Village Medan A. Karakteristik Identitas Informan 1. INFORMAN UTAMA Identitas Informan
Lebih terperinciPOLA INTERAKSI SOSIAL TUNA RUNGU WICARA
POLA INTERAKSI SOSIAL TUNA RUNGU WICARA ( Studi Deskriptif di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Pematangsiantar ) Skripsi Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menciptakan Hawa sebagai pendamping bagi Adam. Artinya, manusia saling
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sejak awal adanya kehidupan manusia, kodrati manusia sebagai makhluk sosial telah ada secara bersamaan. Hal ini tersirat secara tidak langsung ketika Tuhan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada tahun-tahun pertama kehidupan, mendengar adalah bagian. terpenting dari perkembangan sosial, emosional dan kognitif anak.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada tahun-tahun pertama kehidupan, mendengar adalah bagian terpenting dari perkembangan sosial, emosional dan kognitif anak. Kehilangan pendengaran yang ringan
Lebih terperinci- 1 - PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 21 TAHUN 2017 TENTANG PENERBITAN KARTU PENYANDANG DISABILITAS
- 1 - PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 21 TAHUN 2017 TENTANG PENERBITAN KARTU PENYANDANG DISABILITAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa
Lebih terperinciLAMPIRAN LAMPIRAN A PANDUAN WAWANCARA
LAMPIRAN LAMPIRAN A PANDUAN WAWANCARA Deskripsi Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran proses pemulihan dan faktorfaktor pendukungnya pada penderita gangguan bipolar Izin untuk
Lebih terperinci(Elisabeth Riahta Santhany) ( )
292 LAMPIRAN 1 LEMBAR PEMBERITAHUAN AWAL FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS INDONUSA ESA UNGGUL JAKARTA Saya mengucapkan terima kasih atas waktu yang telah saudara luangkan untuk berpartisipasi dalam penelitian
Lebih terperinciUniversitas Sumatera Utara
LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN Gambaran Pelaksanaan Home Care di Rumah Sakit Murni Teguh Medan Oleh Ayu P Sary Manalu Saya adalah mahasiswa Fakultas Keperawatan. Penelitian ini dilaksanakan
Lebih terperinciPEDOMAN WAWANCARA PENELITIAN
PEDOMAN WAWANCARA PENELITIAN Faktor-faktor Penyebab Anak Menjadi Anak Jalanan di Kelurahan Sei Mati Kecamatan Medan Maimun Kota Medan Nama : Aulia Rahman Syahputra. Nim : 120902015 A. Karakteristik Identitas
Lebih terperinciPedoman Wawancara. Peran Lembaga Pembinaan Khusus Anak dalam Pembinaan Narapidana Anak. di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Klas I Tanjung Gusta Medan.
Pedoman Wawancara Peran Lembaga Pembinaan Khusus Anak dalam Pembinaan Narapidana Anak di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Klas I Tanjung Gusta Medan. A. Karakteristik Identitas Informan 1. INFORMAN KUNCI
Lebih terperinciLembar Persetujuan Menjadi Responden. Gambaran perubahan perilaku remaja pada masa pubertas menurut keluarga di. lingkungan 15 Pekan Labuhan
Lampiran 1 Lembar Persetujuan Menjadi Responden Gambaran perubahan perilaku remaja pada masa pubertas menurut keluarga di lingkungan 15 Pekan Labuhan Saya yang bernama Sri Mardiati Ananda, Nim 091121061
Lebih terperinciPedoman Wawancara. Penerapan Prinsip-prinsip Community Development dalam Pelaksanaan Program
Pedoman Wawancara Penerapan Prinsip-prinsip Community Development dalam Pelaksanaan Program Usaha Pendapatan Keluarga Sejahtera Di Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan Nama : Simon J V Silaen NIM : 120902037
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kemampuan mendengar dan kemampuan bicara (Somantri, 2006). selayaknya remaja normal lainnya (Sastrawinata dkk, 1977).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tuna rungu wicara adalah kondisi realitas sosial yang tidak terelakan didalam masyarakat. Penyandang kecacatan ini tidak mampu berkomunikasi dengan baik selayaknya
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA TENTANG STANDAR REHABILITASI SOSIAL PENYANDANG DISABILITAS OLEH LEMBAGA DI BIDANG KESEJAHTERAAN SOSIAL
PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 2012 TENTANG STANDAR REHABILITASI SOSIAL PENYANDANG DISABILITAS OLEH LEMBAGA DI BIDANG KESEJAHTERAAN SOSIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Setiap manusia harus saling menghargai antar sesamanya. Hal tersebut merupakan norma dan juga perintah agama yang tidak dapat disangkal dan ditentang oleh siapapun,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Penyandang disabilitas merupakan bagian dari anggota masyarakat yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penyandang disabilitas merupakan bagian dari anggota masyarakat yang memiliki hak dan kewajiban yang sama sebagai warga negara dan perlu mendapatkan perhatian khusus.
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Implementasi 2.1.1 Pengertian Implementasi Pengertian implementasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah pelaksanaan penerapan. Implementasi diartikan sebagai sebuah pelaksanaan
Lebih terperinciDAFTAR PERTANYAAN (ANGKET) Peranan Taman Penitipan Anak Dharma Asih Medan Dinas Sosial Propinsi Sumatera Utara Dalam Pelayanan Anak Usia Dini
DAFTAR PERTANYAAN (ANGKET) Peranan Taman Penitipan Anak Dharma Asih Medan Dinas Sosial Propinsi Sumatera Utara Dalam Pelayanan Anak Usia Dini No. responden.. Petunjuk Pengisian 1. Mohon dengan hormat bantuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Komunikasi merupakan suatu hal vital yang sangat penting dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan suatu hal vital yang sangat penting dalam kehidupan manusia karena selain sebagai sarana interaksi, komunikasi juga merupakan ungkapan dari proses
Lebih terperinciDEPARTEMEN ILMU KESEJAHTERAAN SOSIAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
DEPARTEMEN ILMU KESEJAHTERAAN SOSIAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN Dengan Hormat, Saya yang bertanda tangan dibawah ini: Nama : Hotnida purba Status : Mahasiswa
Lebih terperinciFORMULIR PEMANTAUAN AKSES PEMILU BAGI PENYANDANG DISABILITAS PEMILUKADA TAHUN Nama Pemantau : [ L / P ] No. TPS : Alamat Lengkap : Kel :
FORMULIR PEMANTAUAN AKSES PEMILU BAGI PENYANDANG DISABILITAS PEMILUKADA TAHUN 2012 Nama Pemantau : [ L / P ] No. TPS : Alamat Lengkap : Kel : Nomor Telepon/HP : Kota : Kecamatan : TINGKAT PARTISIPASI Tulislah
Lebih terperinciBAGI PENYANDANG DIFABEL DI GUNUNGKIDUL
Seminar Hasil Penelitian Pemenuhan Hak atas Peradilan yang Fair bagi Penyandang Disabilitas di Gunungkidul Gunungkidul, 6 September 2016 MAKALAH PERADILAN YANG FAIR BAGI PENYANDANG DIFABEL DI GUNUNGKIDUL
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PROYEK Tinjauan Umum : Pusat Rehabilitasi Medik Tema Arsitektur : Healing Architecture
2.1. Tinjauan Umum Nama Proyek : Pusat Rehabilitasi Medik Tema Arsitektur : Healing Architecture Sifat Proyek : Fiktif Lokasi Proyek : Jl. Adiyaksa Raya, Jakarta Selaan Batas Barat : Perkantoran, hotel
Lebih terperinciANGKET SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS
ANGKET 1. Bila orangtua mendahulukan kepentingan kakak/ adik saya, saya akan marah. 2. Jika saya tidak setuju dengan pendapat orangtua, saya akan mengatakan tidak setuju. 3. Menceritakan kebodohan kakak/adik
Lebih terperinciKUESIONER. 7. Status : a. Menikah. b. Belum Menikah. 8. Pekerjaan : Universitas Sumatera Utara
KUESIONER Mohon kesediaan Saudara untuk mengisi kuesioner ini guna memenuhi data penelitian saya. Kuesioner ini digunakan sebagai data yang saya butuhkan untuk menyelesaikan tugas akhir (skripsi) di. Atas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Setiap keluarga pasti menginginkan seluruh anggota keluarganya dapat hidup dan terlahir secara sempurna. Anak-anak merupakan suatu kebanggaan orang tua, harapan
Lebih terperinciFORMULIR PERMOHONAN PENELITIAN HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI BLUD PUSKESMAS KECAMATAN KEBON JERUK JAKARTA BARAT
FORMULIR PERMOHONAN PENELITIAN HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI BLUD PUSKESMAS KECAMATAN KEBON JERUK JAKARTA BARAT OLEH: SABRINA ADELINA ENGELINE NIM: 2014.33.075 Saya
Lebih terperinciASESMEN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS. Oleh: Drs. Muhdar Mahmud, M.Pd.
ASESMEN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS Oleh: Drs. Muhdar Mahmud, M.Pd. KONSEP DASAR ASESMEN (ASSESSMENT) 1. Latar belakang perlunya asesmen 2. Pengertian asesmen 3. Tujuan asesmen 4. Ruang lingkup asesmen 5.
Lebih terperinciBENTUK - BENTUK ADAPTASI DAN PENYESUAIAN PESERTA DIDIK DALAM SETTING PENDIDIKAN INKLUSIF
BENTUK - BENTUK ADAPTASI DAN PENYESUAIAN PESERTA DIDIK DALAM SETTING PENDIDIKAN INKLUSIF AKU ADA CONTOH PROFIL SISWA Akademik Kemampuan dibawah rata- rata dengan IQ : 76 Tidak mampu menyelesaikan tugas
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. untuk melakukan penelitian. Sehubungan dengan itu, dalam penelitian ini peneliti
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Desain penelitian merupakan kerangka kerja yang digunakan peneliti untuk melakukan penelitian. Sehubungan dengan itu, dalam penelitian ini peneliti menggunakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. adalah lingkungan pertama yang dimiliki seorang anak untuk mendapatkan pengasuhan,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kehidupan seorang anak dimulai ditengah lingkungan keluarga, lingkungan keluarga adalah lingkungan pertama yang dimiliki seorang anak untuk mendapatkan pengasuhan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang sehat, pintar, dan dapat berkembang seperti anak pada umumnya. Namun, tidak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Anak merupakan bagian dari keluarga, dimana sebagian besar kelahiran disambut bahagia oleh anggota keluarganya, setiap orang tua mengharapkan anak yang sehat,
Lebih terperinciLampiran 1 SURAT PERSETUJUAN SEBAGAI SUBJEK PENELITIAN ( INFORMED CONCENT) Bapak/Ibu diundang untuk berpartisipasi dalam studi hubungan dukungan
Lampiran 1 SURAT PERSETUJUAN SEBAGAI SUBJEK PENELITIAN ( INFORMED CONCENT) HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA DAN STATUS KESEHATAN DENGAN GEJALA DEPRESI PADA USIA LANSIA DI UPT PELAYANAN SOSIAL WILAYAH
Lebih terperinciPeneliti, Win Hally Sulubere. Universitas Sumatera Utara
Daftar Kuesioner Standar Pelayanan Kesejahteraan Sosial Bagi Lanjut Usia Oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Panti Asuhan Budi Luhur Nanggroe Aceh Darussalam Petunjuk Pengisian a. Bacalah pertanyaan
Lebih terperinci2 Indonesia Tahun 2002 Nomor 109, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4235) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1410, 2015 KEMENSOS. Anak Penyandang Disabilitas. Pelayanan Sosial. PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2015 TENTANG PELAYANAN SOSIAL BAGI ANAK
Lebih terperinciSTANDAR PELAYANAN KESEJAHTERAAN SOSIAL BAGI LANJUT USIA OLEH UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH (UPTD) PANTI ASUHAN BUDI LUHUR NANGGROE ACEH DARUSSALAM
STANDAR PELAYANAN KESEJAHTERAAN SOSIAL BAGI LANJUT USIA OLEH UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH (UPTD) PANTI ASUHAN BUDI LUHUR NANGGROE ACEH DARUSSALAM SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi Syarat
Lebih terperinciPEDOMAN WAWANCARA MENDALAM (IN-DEPTH-INTERVIEW) ANALISIS PERENCANAAN OBAT DI PUSKESMAS PADANGMATINGGI KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 2015
PEDOMAN WAWANCARA MENDALAM (IN-DEPTH-INTERVIEW) ANALISIS PERENCANAAN OBAT DI PUSKESMAS PADANGMATINGGI KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 2015 I. Daftar Pertanyaan untuk Informan Kepala Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan
Lebih terperinciKOP LKS ..., Kepada Yth. BUPATI CILACAP c.q. Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten Cilacap di - C I L A C A P
KOP LKS...,... 0... Lampiran Perihal : : : Permohonan Pendaftaran / Perpanjangan Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Kepada Yth. BUPATI CILACAP q. Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten
Lebih terperinci- 1 - PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG PERLINDUNGAN DAN PELAYANAN BAGI PENYANDANG DISABILITAS
- 1 - PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG PERLINDUNGAN DAN PELAYANAN BAGI PENYANDANG DISABILITAS I. UMUM Para penyandang disabilitas seringkali tidak menikmati
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Masa remaja merupakan peralihan antara masa kanak-kanak menuju
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa remaja merupakan peralihan antara masa kanak-kanak menuju masa dewasa yang meliputi berbagai perubahan besar, diantaranya perubahan fisik, kognitif, dan psikososial.
Lebih terperinciMANAJEMEN PEMBANGUNAN KOTA SEKOLAH PASCA SARJANA FAKULTAS TEKNIK
MANAJEMEN PEMBANGUNAN KOTA SEKOLAH PASCA SARJANA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA JUDUL PENELITIAN EVALUASI PASCA HUNI PERUMNAS MANDALA MEDAN PENELITI RAIMUNDUS PAKPAHAN 087020021/AR PEMBIMBING
Lebih terperinciBERITA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT NOMOR TAHUN 2016
BERITA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT NOMOR TAHUN 2016 PERATURAN GUBERNUR NUSA TENGGARA BARAT NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN INKLUSIF DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR
Lebih terperinciEVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PELAYANAN LANJUT USIA DI UNIT PELAKSANA TEKNIS PELAYANAN SOSIAL TUNA RUNGU WICARA DAN LANJUT USIA PEMATANGSIANTAR
EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PELAYANAN LANJUT USIA DI UNIT PELAKSANA TEKNIS PELAYANAN SOSIAL TUNA RUNGU WICARA DAN LANJUT USIA PEMATANGSIANTAR RINI LESTARI SIAHAAN (080902024) tata.rangerpink@gmail.com
Lebih terperinciLampiran 1: Pedoman Wawancara untuk Guru
LAMPIRAN 60 Lampiran 1: Pedoman Wawancara untuk Guru Identitas informan Nama : Guru bidang studi : Ijazah/ jurusan : 1. Apa pendapat Bapak/Ibu tentang program BSE? 2. Adakah sosialisasi program BSE? Ada/
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. asasi manusia. Perlakuan khusus tersebut dipandang sebagai upaya maksimalisasi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penyandang disabilitas memiliki kedudukan, hak dan kewajiban yang sama dengan masyarakat non disabilitas. Sebagai bagian dari warga negara Indonesia, sudah sepantasnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang masalah. yang lain untuk dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhannya, baik kebutuhan secara
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang masalah Dalam kehidupan sehari-hari, manusia sebagai mahkluk sosial selalu berhubungan dengan orang lain karena pada dasarnya manusia tercipta sebagai mahluk sosial,
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Bagian ini dideskripsikan hal-hal yang berkaitan dengan metodologi penelitian. Adapun metode penelitian tersebut meliputi (1) lokasi dan subjek penelitian, (2) desain penelitian,
Lebih terperinciPedoman Wawancara (Interview Guide) digunakan pedoman wawancara sesuai focus penelitian.
Pedoman Wawancara (Interview Guide) Pedoman wawancara ditujukan kepada Informan kunci, informan utama, dan informan tambahan untuk mendapatkan informasi mengenai penelitian yang akan dilakukan di lapangan.
Lebih terperinciA. DAFTAR PERTANYAAN UNTUK PENGGUNA (SANTRI/WATI, USTADZ/AH, KARYAWAN) POSKESTREN
PEDOMAN WAWANCARA SEMI TERSTRUKTUR DAN OBSERVASI KAJIAN PELAKSANAAN PROGRAM POS KESEHATAN PESANTREN (POSKESTREN) DI PESANTREN AR-RAUDHATUL HASANAH MEDAN PROVINSI SUMATERA UTARA A. DAFTAR PERTANYAAN UNTUK
Lebih terperinciSEKOLAH LUAR BIASA YAYASAN PEMBINAAN ANAK CACAT (SLB YPAC) DI SEMARANG. (Penekanan Desain Arsitektur Post Modern) IDA ASTRID PUSPITASARI L2B
LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR (LP3A) TUGAS AKHIR PERIODE 33 SEKOLAH LUAR BIASA YAYASAN PEMBINAAN ANAK CACAT (SLB YPAC) DI SEMARANG (Penekanan Desain Arsitektur Post Modern) Diajukan
Lebih terperinciUniversitas Sumatera Utara. Lampiran 1
Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4 Lampiran 5 Lampiran 6 Lampiran 7 Lampiran 8 PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN Judul ::: Kepuasan Pasien Dengan Teknik Perawatan Luka Modern Di Asri Wound
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Pendengaran merupakan sensori terpenting untuk perkembangan bicara
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pendengaran merupakan sensori terpenting untuk perkembangan bicara dan bahasa, berkomunikasi dan belajar. 1 Kehilangan pendengaran terjadi sejak lahir, dampaknya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. lain dan kelak dapat hidup secara mandiri merupakan keinginan setiap orangtua
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Anak yang tumbuh dan berkembang sehat sebagaimana anak pada umumnya memiliki kecerdasan, perilaku yang baik, serta dapat bersosialisasi dengan orang lain dan kelak
Lebih terperinciDATA PEMINATAN PESERTA DIDIK KELAS X
DATA PEMINATAN PESERTA DIDIK KELAS X TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Nama Siswa:... NIS/NISN :.../... PEMERINTAH KOTA MAGELANG DINAS PENDIDIKAN SMA NEGERI 5 MAGELANG 2013 KATA PENGANTAR Cepat atau lambat Kurikulum
Lebih terperinciDefinisi Operasional
Definisi Operasional No Variabel Definisi Alat ukur Cara Hasil Ukur Skala Operasional Ukur Ukur Variabel Independen : 1. Dukungan : a. Penghargaan Dukungan yang Baik > Ordinal diberikan tentang kuisioner
Lebih terperinciSURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN UNTUK IKUT SERTA DALAM PENELITIAN (INFORMED CONSENT)
41 42 43 44 SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN UNTUK IKUT SERTA DALAM PENELITIAN (INFORMED CONSENT) Yang bertanda tangan dibawah ini: N a m a : U s i a : Alamat : Pekerjaan : No. KTP/lainnya: Dengan sesungguhnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sesuai kodratnya manusia adalah makhluk pribadi dan sosial dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sesuai kodratnya manusia adalah makhluk pribadi dan sosial dengan kebutuhan yang berbeda-beda. Dalam usaha untuk memenuhi kebutuhankebutuhan tersebut manusia memerlukan
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN
KUESIONER PENELITIAN PERSEPSI PASIEN JAMKESMAS TERHADAP KEPUASAN PELAYANAN RAWAT INAP DI RSUD GUNUNGSITOLI KABUPATEN NIAS TAHUN 2010 I. Identitas Responden 1. Nomor : 2. Nama : 3. Umur : 4. Jenis Kelamin
Lebih terperinciPEDOMAN OBSERVASI. Observasi penelitian ini mengungkap : a. Kesan umum : kondisi fisik, penampilan dan perilaku subyek
112 113 PEDOMAN OBSERVASI Observasi penelitian ini mengungkap : a. Kesan umum : kondisi fisik, penampilan dan perilaku subyek b. Perilaku pengobatan penyakit subyek : melakukan diet, obat oral atau terapi
Lebih terperinciDraft Pertanyaan Strategi Adaptasi Petani Pemilik Lahan Terbatas
Draft Pertanyaan Strategi Adaptasi Petani Pemilik Lahan Terbatas I. Data pribadi informan kunci 1. Nama : 2. Jenis kelamin : 3. Usia : 4. Status perkawinan : 5. Suku : 6. Agama : 6. Jumlah anak : 7. Pendidikan
Lebih terperinciKeterangan : Wawancara dengan Bapak H.Sitompul
Lampiran 1 : Dokumentasi Penelitian Keterangan : Wawancara bersama Ibu T.Sihotang Keterangan : Wawancara dengan Bapak H.Sitompul Keterangan : Wawancara dengan Ibu W. Siagian Keterangan : Wawancara dengan
Lebih terperinciBAB I. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang. Pada hakekatnya semua anak memiliki kesempatan yang sama untuk
BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Pada hakekatnya semua anak memiliki kesempatan yang sama untuk memperoleh pendidikan. Melalui pendidikan seluruh potensi anak didik dapat digali dan dikembangkan secara
Lebih terperinciKEMAMPUAN KHUSUS INDIVIDU & ANTISIPASI PENDIDIKAN
KEMAMPUAN KHUSUS INDIVIDU & ANTISIPASI PENDIDIKAN III. INDIVIDU2 KHUSUS (EXCEPTIONAL PEOPLE) A. Pengertian Indv yg scr signifikan berbeda dgn indv normal & mengalami hambatan utk mencapai sukses dlm aktivitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. di dalamnya (Buist, Dekovic, dan Prinzie, 2012). Hubungan kakak-adik juga menjadi hal yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Hubungan kakak-adik atau sibling relationship adalah hubungan yang unik dengan adanya karakteristik berupa cinta dan kehangatan, tetapi juga terdapat konflik dan persaingan
Lebih terperinci1 KUESIONER PENELITIAN UNTUK PERAWAT
Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN UNTUK PERAWAT Hubungan Pengetahuan Perawat tentang Komunikasi Terapeutik terhadap Perilaku Perawat saat Berkomunikasi dengan Pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kurang atau sedikit dan fren = jiwa) atau tuna mental (Maramis, 2009).
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Retardasi mental adalah keadaan dengan intelegensi yang kurang (subnormal) sejak awal masa perkembangan (sejak lahir atau sejak masa anak). Biasanya juga terdapat
Lebih terperinciA. Data Umum 1 Kota 2 Kecamatan 3 Tanggal wawancara 4 Nomor responden 5 Nama 6 Umur 7 Pendidikan
85 PEDOMAN WAWANCARA ANALISIS PEMANFAATAN DANA BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN (BOK) DALAM KEGIATAN PROMOTIF DAN PREVENTIF DI KECAMATAN SIANTAR BARAT KOTA PEMATANGSIANTAR TAHUN 2016 A. Data Umum 1 Kota 2
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang. tentang Hak-Hak Penyandang Disabilitas, cakupan dari disabilitas terdiri dari
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Disabilitas adalah evolving process yang didukung oleh proses interaksi antara lingkungan, masyarakat serta kebijakan yang menghambat penyandang disabilitas tidak mampu
Lebih terperinciPOLA ASUH ORANG TUA TERHADAP ANAK. Pelayanan rehabilitasi sosial bagi penyandang disabilitas intelektual berbasis keluarga
POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP ANAK Pelayanan rehabilitasi sosial bagi penyandang disabilitas intelektual berbasis keluarga Pola asuh: cara, bentuk atau strategi dalam pendidikan keluarga yang dilakukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Orang tua merupakan sosok yang paling terdekat dengan anak. Baik Ibu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Orang tua merupakan sosok yang paling terdekat dengan anak. Baik Ibu maupun Ayah memiliki hak yang sama dalam merawat dan membesarkan anak. Membesarkan anak bukanlah
Lebih terperinciEVALUASI KINERJA PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN DALAM PEMBERDAYAAN LANSIA TAHUN 2016
EVALUASI KINERJA PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN DALAM PEMBERDAYAAN LANSIA TAHUN 2016 (Studi Kasus Pusat Pelayanan Sosial Lanjut Usia Mappakasunggu Kota Parepare) Andi Nur Pratiwi Fatmala UNIVERSITAS
Lebih terperinciKEPUTUSAN DIREKTUR RSUD CIBINONG NOMOR : 445.1/313-RSUD CIBINONG TENTANG
PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CIBINONG (RSUD Cibinong) Jln. KSR Dadi Kusmayadi No. 27 Telp. (021) 8753487, 8753360 Fax. 87906194 CIBINONG - 16914 KEPUTUSAN NOMOR : 445.1/313-RSUD CIBINONG
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. adanya perbedaan kondisi dengan kebanyakan anak lainnya. Mereka adalah yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Anak berkebutuhan khusus adalah anak yang membutuhkan pendidikan dan layanan khusus untuk mengoptimalkan potensi kemanusiaannya secara utuh akibat adanya perbedaan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang. Kesehatan menjelaskan bahwa tenaga kesehatan adalah setiap orang yang
BAB 1 PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan menjelaskan bahwa tenaga kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan
Lebih terperinciPENYESUAIAN DIRI PADA LANSIA YANG TINGGAL DI PANTI WREDHA
PENYESUAIAN DIRI PADA LANSIA YANG TINGGAL DI PANTI WREDHA SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan dalam mencapai derajat Sarjana S-1 Diajukan Oleh : SANTI SULANDARI F 100 050 265 FAKULTAS PSIKOLOGI
Lebih terperinciTanda Tangan : Tanggal : No. Responden : Universitas sumatera Utara
FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN Gambaran kebutuhan keluarga pasien yang menunggu keluarganya yang di rawat di ruang ICU RSUP Haji Adam Malik Medan Oleh : Teti Hariani Pane Saya adalah mahasiswi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN DIFABEL DAN PUSAT PELAYANAN DIFABEL
BAB II TINJAUAN DIFABEL DAN PUSAT PELAYANAN DIFABEL II.1. Tinjauan Umum Difabel II.1.1. Pengertian Difabel Difabel atau kata yang memiliki definisi Different Abled People ini adalah sebutan bagi orang
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. Dinas Sosial Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan. Rumah Singgah Anak Mandiri
BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN Dinas Sosial Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Rumah Singgah Anak Mandiri A. Dinas Sosial Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Dinas Provinsi merupakan unsur
Lebih terperinci2017, No Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2011 tentang Pengesahan Convention on the Rights of Persons with Disabilities (Konvensi Mengenai Hak-H
No.790, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENSOS. Standar Habilitasi dan Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas. Pencabutan. PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2017 TENTANG
Lebih terperinciGAMBARAN PENYESUAIAN DIRI SAUDARA KANDUNG PENYANDANG TUNA RUNGU
GAMBARAN PENYESUAIAN DIRI SAUDARA KANDUNG PENYANDANG TUNA RUNGU SKRIPSI Oleh: Ria Lyka Febrina 07810045 FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2011 GAMBARAN PENYESUAIAN DIRI SAUDARA KANDUNG
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. demokrasi, pemilu adalah cara yang demokratis untuk melakukan pemilihan pemimpin.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Negara Republik Indonesia sebagai salah satu negara yang menganut paham demokrasi, pemilu adalah cara yang demokratis untuk melakukan pemilihan pemimpin. Oleh karena
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Sumber : 21 SLB Widya Bhakti Semarang didirikan sejak tahun 1981 di atas lahan seluas 1548 meter persegi dengan luas bangunan 546 meter persegi
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Indonesia mencapai jiwa (0,7%) dari jumlah penduduk sebesar
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kecacatan didefinisikan sebagai situasi individu yang mempunyai hambatan baik secara fisik ataupun mental dalam hal partisipasi penuh pada aktivitas normal kelompok
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Anak membutuhkan bantuan orang lain untuk memenuhi kebutuhannya dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Anak merupakan anugrah yang Tuhan berikan untuk dijaga dan dirawat. Anak membutuhkan bantuan orang lain untuk memenuhi kebutuhannya dalam masa tumbuh kembang. Memahami
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. norma yang mengatur kehidupannya menuju tujuan yang dicita-citakan bersama
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Masyarakat artinya berkumpul bersama, hidup bersama dengan saling berhubungan dan saling mempengaruhi. Masyarakat adalah sekelompok manusia yang bertempat tinggal
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. kehidupan manusia (Ramawati, 2011). Kemampuan merawat diri adalah suatu
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kemampuan merawat diri merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia (Ramawati, 2011). Kemampuan merawat diri adalah suatu kebutuhan yang ditujukan pada
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN (PEMILIK) PENGARUH FAKTOR KESUKSESAN BISNIS KELUARGA TOKO. RATNA KUTOARJO. Oleh karena itu di sela-sela kesibukan
LAMPIRAN 33 34 KUESIONER PENELITIAN (PEMILIK) Berikut ini adalah kuesioner yang berkaitan dengan penelitian tentang PENGARUH FAKTOR KESUKSESAN BISNIS KELUARGA TOKO RATNA KUTOARJO. Oleh karena itu di sela-sela
Lebih terperinciINSTRUMEN UNTUK MELAKUKAN TRACER STUDY TERHADAP LULUSAN
INSTRUMEN TRACER STUDY INSTRUMEN UNTUK MELAKUKAN TRACER STUDY TERHADAP LULUSAN Berilah tanda ( ) pada kotak yang telah disediakan sesuai dengan keadaan Saudara pada pertanyaan-pertanyaan berikut ini. IDENTITAS
Lebih terperinciOLEH: NORA ROYEKHA SIAHAAN NIM: Puskesmas Buntu Raja Kecamatan Siempat Nempu Kabupaten Dairi.
LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN PELAKSANAAN PROGRAM POSYANDU LANSIA DAN TINGKAT KEPUASAN LANSIA PENGGUNA POSYANDU DI PUSKESMAS BUNTU RAJA KECAMATAN SIEMPAT NEMPU KABUPATEN DAIRI OLEH: NORA
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK
UPT PENDIDIKAN KECAMATAN GEBOG DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN KUDUS PROVINSI JAWA TENGAH 2012 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar Tema : Aku dan Keluargaku
Lebih terperinciKUESIONER Data Responden Karyawan PT. Langen Kridha Pratyangga, Tbk
KUESIONER Data Responden Karyawan PT. Langen Kridha Pratyangga, Tbk Kami mengharapkan kesediaan Bapak/Ibu / Saudara /i untuk memberikan keterangan pribadi. Istilah salah satu jawaban dengan cara memberikan
Lebih terperinciLAMPIRAN KUESIONER. Nama responden : Jenis kelamin : Laki-laki (L)/ Perempuan (P) Usia responden. a) <40. b) c) >60
47 LAMPIRAN KUESIONER Nama responden : Jenis kelamin : Laki-laki (L)/ Perempuan (P) Usia responden a) 60 Pendidikan terakhir responden : a) Tidak pernah bersekolah b) SD c) SMP d) SMA/sederajat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Convention on the Rights of Persons with Disabilities (CRPD) yaitu konvensi tentang hak-hak penyandang difabilitas, telah diratifikasi oleh Negara Republik Indonesia
Lebih terperinciPEDOMAN WAWANCARA. Peranan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi dalam Penempatan Tenaga Kerja
LAMPIRAN PEDOMAN WAWANCARA Peranan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi dalam Penempatan Tenaga Kerja Indonesia ke Luar Negeri (Studi Pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Deli Serdang) Pengantar
Lebih terperinciBAB III ASUHAN KEPERAWATAN JIWA. PADA Sdr.W DENGAN HARGA DIRI RENDAH. DI RUANG X ( KRESNO ) RSJD Dr. AMINO GONDOHUTOMO SEMARANG. 1. Inisial : Sdr.
BAB III ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA Sdr.W DENGAN HARGA DIRI RENDAH DI RUANG X ( KRESNO ) RSJD Dr. AMINO GONDOHUTOMO SEMARANG A. Identitas Pasien 1. Inisial : Sdr. W 2. Umur : 26 tahun 3. No.CM : 064601
Lebih terperinciLampiran : : : Nomor Tanggal Tentang A. PENDAHULUAN
Lampiran Nomor Tanggal Tentang : : : : KEPUTUSAN KEPALA DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA BARAT 601/Kep. 80 BRSPC/Dissos 24 Maret 2015 PENETAPAN STANDAR PELAYANAN REHABILITASI SOSIAL BALAI REHABILITASI SOSIAL
Lebih terperinciFORMULIR PENDAFTARAN PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN AGRIBISNIS. No. Tes :... II. LATAR BELAKANG AKADEMIK I. DATA PRIBADI.
FORMULIR PENDAFTARAN PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN AGRIBISNIS Foto 4 cm x 6 cm No. Tes :... I. DATA PRIBADI Nama Lengkap :... (sesuai dengan ijazah S1) Gelar Kesarjanaan :... Tempat / Tanggal Lahir :... Agama
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN. Kabupaten Kulon Progo yang sehat, mandiri, berprestasi, adil, aman, dan
BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN A. Profil Wilayah Kabupaten Kulon Progo 1. Visi dan Misi Kabupaten Kulon Progo Visi Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Kulon Progo tahun 2011-2016 yang hendak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perancangan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perancangan Masyarakat seakan acuh pada keadaan orang yang memiliki kekurangan didalam dirinya. Banyak orang yang merasa dikucilkan dan merasa dirinya tidak di anggap
Lebih terperinciDaftar Pertanyaan untuk Responden. Respon Keluarga Terhadap Orang Dengan HIV dan AIDS (ODHA) Perempuan Dampingan Rumah Singgah Caritas
Daftar Pertanyaan untuk Responden Respon Keluarga Terhadap Orang Dengan HIV dan AIDS (ODHA) Perempuan Dampingan Rumah Singgah Caritas Pengembangan Sosial Ekonomi Medan DAFTAR KUESIONER Petunjuk Pengisian:
Lebih terperinci