L A P O R A N P O S I S I K E U A N G A N B A N K P U B L I K D E V I S A N0.

Transkripsi

1 L A P O R A N K E U A N G A N B A N K P U B L I K D E V I S A L A P O R A N P O S I S I K E U A N G A N 30 September 2015 dan 31 Desember 2014 L A P O R A N P O S I S I K E U A N G A N 30 September 2015 dan 31 Desember 2014 N0. POS-POS 30-Sep Des-14 N0. POS-POS 30-Sep Des-14 ASET LIABILITAS DAN EKUITAS 1 Kas Giro Penempatan pada Bank Indonesia Tabungan Penempatan pada Bank lain Simpanan Berjangka Tagihan spot dan derivatif Dana investasi revenue sharing Surat berharga 5 Pinjaman dari Bank Indonesia - - a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi Pinjaman dari Bank lain b. Tersedia untuk dijual Liabilitas spot dan derivatif c. Dimiliki hingga jatuh tempo Utang atas surat berharga yang dijual dengan janji d. Pinjaman yang diberikan dan piutang dibeli kembali (repo ) Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo) Utang akseptasi Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji 10 Surat berharga yang diterbitkan dijual kembali (reverse repo) Pinjaman yang diterima Tagihan akseptasi Setoran jaminan Kredit 13 Liabilitas antar kantor a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi - - a. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia - - b. Tersedia untuk dijual - - b. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia - - c. Dimiliki hingga jatuh tempo Liabilitas pajak tangguhan - - d. Pinjaman yang diberikan dan piutang Liabilitas lainnya Pembiayaan syariah Dana investasi profit sharing Penyertaan Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan -/- TOTAL LIABILITAS a. Surat Berharga (3.566) (5.552) b. Kredit ( ) ( ) Ekuitas c. Lainnya (95.834) (37.770) 17 Modal Disetor 13 Aset tidak berwujud - - a. Modal dasar Akumulasi amortisasi aset tidak berwujud -/- - - b. Modal yang belum disetor -/- ( ) ( ) 14 Aset tetap dan inventaris c. Saham yang dibeli kembali (treasury stock ) -/- - - Akumulasi penyusutan aset tetap dan inventaris -/- ( ) ( ) 18 Tambahan modal disetor 15 Aset non produktif a. Agio a. Properti terbengkalai - - b. Disagio -/- - - b. Aset yang diambil alih c. Modal Sumbangan - - c. Rekening tunda d. Dana setoran modal - - d. Aset antar kantor e. Lainnya - - i. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia Pendapatan (kerugian) komprehensif lainnya ii. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia - - a. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing Cadangan Kerugian Penurunan Nilai aset lainnya -/- (1.254) (1.116) b. Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan 17 Sewa pembiayaan - - dalam kelompok tersedia untuk dijual ( ) (14.717) 18 Aset Pajak Tangguhan c. Bagian efektif lindung nilai arus kas Aset lainnya d. Keuntungan revaluasi aset tetap - - e. Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi - - f. Keuntungan (kerugian) aktuarial program imbalan pasti - - g. Pajak penghasilan terkait dengan laba komprehensif lain - - h. Lainnya (33.641) (51.824) TOTAL ASET Selisih kuasi reorganisasi Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali ( ) ( ) 22 Ekuitas lainnya Cadangan - a. Cadangan Umum cek balance b. Cadangan Tujuan Laba/rugi a. Tahun-tahun lalu b. Tahun berjalan TOTAL EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA PEMILIK Kepentingan non pengendali - - TOTAL EKUITAS TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS

2 L A P O R A N K E U A N G A N B A N K P U B L I K D E V I S A LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Untuk Periode Sembilan Bulan Yang Berakhir 30 September 2015 dan 2014 (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali laba bersih per saham) N0. POS-POS PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL A. Pendapatan dan Beban Bunga 1 Pendapatan bunga a. Rupiah b. Valuta asing Jumlah Pendapatan bunga Beban bunga a. Rupiah b. Valuta asing Jumlah Beban bunga Pendapatan (Beban) Bunga Bersih B. Pendapatan dan Beban Operasional Selain Bunga 1 Pendapatan Operasional Selain Bunga a. Peningkatan nilai wajar aset keuangan ( Mark to Market ) i. Surat berharga *) - - ii. Kredit - - iii. Spot dan derivatif *) - - iv. Aset keuangan lainnya - - b. Penurunan nilai wajar liabilitas keuangan ( Mark to Market ) - - c. Keuntungan penjualan aset keuangan i. Surat berharga *) ii. Kredit - - iii. Aset keuangan lainnya - - d. Keuntungan transaksi spot dan derivatif (realised) *) e. Keuntungan dari penyertaan dengan equity method - - f. Dividen - - g. Komisi/provisi/fee dan administrasi h. Pemulihan atas cadangan kerugian penurunan nilai i. Pendapatan lainnya Jumlah Pendapatan Operasional Selain Bunga Beban Operasional Selain Bunga a. Penurunan nilai wajar aset keuangan ( Mark to Market ) i. Surat berharga *) ii. Kredit - - iii. Spot dan derivatif *) iv. Aset keuangan lainnya - - b. Peningkatan nilai wajar kewajiban keuangan ( Mark to Market ) - - c. Kerugian penjualan aset keuangan i. Surat berharga *) - - ii. Kredit - - iii. Aset keuangan lainnya - - d. Kerugian transaksi spot dan derivatif (realised) *) - - e. Kerugian penurunan nilai aset keuangan (impairment) - i. Surat berharga ii. Kredit iii. Pembiayaan syariah iv. Aset keuangan lainnya - - f. Kerugian terkait risiko operasional g. Kerugian dari penyertaan dengan equity method - - h. Komisi/provisi/fee dan administrasi - - i. Kerugian penurunan nilai aset lainnya (non keuangan) j. Beban tenaga kerja k. Beban promosi l. Beban lainnya Jumlah Beban Operasional Selain Bunga Pendapatan (beban) Operasional Selain Bunga Bersih ( ) ( ) LABA (RUGI) OPERASIONAL PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL 1 Keuntungan (kerugian) penjualan aset tetap dan inventaris Keuntungan (kerugian) penjabaran transaksi valuta asing Pendapatan (beban) non operasional lainnya 146 (1.470) LABA (RUGI) NON OPERASIONAL 360 (386) LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SEBELUM PAJAK Pajak penghasilan a. Taksiran pajak tahun berjalan -/ b. Pendapatan (beban) pajak tangguhan (36.580) (18.791) LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SETELAH PAJAK BERSIH PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN 1 Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi (20.005) a. Keuntungan revaluasi aset tetap - - b. Keuntungan (kerugian) aktuarial program imbalan pasti (26.673) c. Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi - - d. Lainnya - - e. Pajak penghasilan terkait pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi (473) Pos-pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi ( ) a. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing - - b. Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual ( ) c. Bagian efektif dari lindung nilai arus kas - - d. Lainnya - - e. Pajak penghasilan terkait pos-pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi (18.043) Pendapatan komprehensif lain tahun berjalan - net pajak penghasilan terkait ( ) TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN Laba yang dapat diatribusikan kepada : PEMILIK KEPENTINGAN NON PENGENDALI - - TOTAL LABA TAHUN BERJALAN Total Laba Komprehensif yang dapat diatribusikan kepada : PEMILIK ( ) KEPENTINGAN NON PENGENDALI - - TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN ( ) TRANSFER LABA (RUGI) KE KANTOR PUSAT - - DIVIDEN - - LABA BERSIH PER SAHAM 92,38 82,13 *) Disajikan secara netto

3 LAPORAN ARUS KAS UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2015 DAN 2014 Arus kas dari aktivitas operasi: Penerimaan bunga dan komisi Pembayaran bunga ( ) ( ) Penerimaan lainnya Pembayaran beban operasional ( ) ( ) Penerimaan dari pinjaman yang diberikan yang telah dihapusbukukan Arus kas dari aktivitas operasi sebelum perubahan aset dan kewajiban operasi (Kenaikan)/penurunan dalam aset operasi: Penempatan pada bank lain dan Bank Indonesia ( ) Efek-efek dan obligasi pemerintah Untuk diperdagangkan dan pinjaman yang diberikan dan piutang (78.812) ( ) Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali ( ) Pinjaman yang diberikan ( ) ( ) Tagihan derivatif ( ) Tagihan Pajak (23.621) - Aset lain-lain ( ) ( ) Kenaikan/(penurunan) dalam liabilitas operasi: Simpanan nasabah Simpanan dari bank lain Utang pajak kini Hutang atas efek yang dijual dengan janji dibeli kembali Liabilitas Derivatif, Liabilitas Imbalan Kerja dan Liabilitas lain-lain Pembayaran pajak penghasilan badan : - Periode berjalan ( ) ( ) - Tahun lalu (69.475) (34.353) Arus kas diperoleh dari/ (digunakan untuk) aktivitas operasi Arus kas dari aktivitas investasi: Pembelian aset tetap ( ) ( ) Hasil penjualan aset tetap Pembelian efek-efek dan obligasi Pemerintah tersedia untuk dijual ( ) ( ) Penjualan efek-efek dan obligasi Pemerintah tersedia untuk dijual Arus kas bersih (digunakan untuk)/diperoleh dari aktivitas investasi Arus kas dari aktivitas pendanaan: Pelunasan Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Seri A - ( ) Pelunasan Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Seri B ( ) - Penerimaan dari penerbitan Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Seri A Penerimaan dari penerbitan Obligasi berkelanjutan I Tahap II Serie B Penerimaan dari penerbitan Obligasi berkelanjutan I Tahap II Serie C Biaya emisi penerbitan Obligasi Berkelanjutan I tahap II (8.674) - Arus kas diperoleh dari/(digunakan untuk) aktivitas pendanaan ( ) Kenaikan/(penurunan) bersih kas dan setara kas Kas dan setara kas awal tahun Kas dan setara kas akhir periode Pengungkapan tambahan Kas dan setara kas terdiri dari Kas Giro pada Bank Indonesia Giro pada bank lain Penempatan pada bank lain dan Bank Indonesia Sertifikat Bank Indonesia Jumlah kas dan setara kas

4 s L A P O R A N K E U A N G A N Kurs USD 31 Maret 2012: 1 USD = Rp B A N K P U B L I K D E V I S A LAPORAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI 30 September 2015 dan 31 Desember 2014 No. POS-POS 30-Sep Des-14 I TAGIHAN KOMITMEN 1. Fasilitas pinjaman yang belum ditarik a. Rupiah b. Valuta asing Posisi pembelian spot dan derivatif yang masih berjalan Lainnya JUMLAH TAGIHAN KOMITMEN II KEWAJIBAN KOMITMEN 1 1. Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik a. BUMN i. Committed - Rupiah Valuta asing - - ii. Uncommitted - Rupiah Valuta asing - - b. Lainnya i. Committed ii. Uncommitted Fasilitas kredit kepada bank lain yang belum ditarik a. Committed i. Rupiah - - ii. Valuta asing - - b. Uncommitted i. Rupiah ii. Valuta asing Irrevocable L/C yang masih berjalan a. L/C luar negeri b. L/C dalam negeri Posisi penjualan spot dan derivatif yang masih berjalan Lainnya JUMLAH KEWAJIBAN KOMITMEN JUMLAH KOMITMEN BERSIH ( ) ( ) III TAGIHAN KONTINJENSI 1. Garansi yang diterima a. Rupiah b. Valuta asing Pendapatan bunga dalam penyelesaian a. Bunga kredit yang diberikan b. Bunga lainnya Lainnya - - JUMLAH TAGIHAN KONTINJENSI IV KEWAJIBAN KONTINJENSI 1. Garansi yang diberikan a. Rupiah b. Valuta asing Lainnya - - JUMLAH KEWAJIBAN KONTINJENSI JUMLAH KONTINJENSI BERSIH ( ) KOMISARIS - Presiden Komisaris : Pramukti Surjaudaja - Wakil Presiden Komisaris : Peter Eko Sutioso *) - Komisaris : Roy Karaoglan *) - Komisaris : Jusuf Halim *) - Komisaris : Lai Teck Poh (Dua Teck Poh) - Komisaris : Kwan Chiew Choi *) - Komisaris : Samuel Nag Tsien - Komisaris : Hardi Juganda - Komisaris : Samuel Nag Tsien DIREKSI - Presiden Direktur : Parwati Surjaudaja - Direktur : Yogadharma Ratnapalasari - Direktur : Rama Pranata Kusumaputra - Direktur : Emilya Tjahjadi - Direktur : Hartati *) - Direktur : Martin Widjaja - Direktur : Andrae Krishnawan W - Direktur : Low Seh Kiat - Direktur : Johannes Husin - Direktur : Joseph Chan Fook Onn OCBC Overseas Investment Pte.Ltd 85,08% (Pemegang Saham Pengendali) Lainnya 14,92% *) Independen P E N G U R U S B A N K Per 30 September 2015 P E M E G A N G S A H A M Per 30 September 2015

5 LAPORAN KUALITAS ASET PRODUKTIF DAN INFORMASI LAINNYA 30 September 2015 dan 2014 PT BANK OCBC NISP Tbk. (dalam jutaan rupiah) BANK No POS-POS L DPK KL D M Jumlah L DPK KL D M Jumlah I. PIHAK TERKAIT 1. Penempatan pada bank lain a. Rupiah b. Valuta asing Tagihan spot dan derivatif a. Rupiah b. Valuta asing Surat Berharga a. Rupiah b. Valuta asing Surat Berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo ) a. Rupiah b. Valuta asing Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo ) a. Rupiah b. Valuta asing Tagihan Akseptasi Kredit a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) i. Rupiah ii. Valuta asing b. Bukan debitur UMKM i. Rupiah ii. Valuta asing c. Kredit yang direstrukturisasi i. Rupiah ii. Valuta asing d. Kredit properti Penyertaan Penyertaan modal sementara Tagihan Lainnya* Komitmen dan kontinjensi a. Rupiah b. Valuta asing Aset yang diambil alih II. PIHAK TIDAK TERKAIT 1. Penempatan pada bank lain a. Rupiah b. Valuta asing Tagihan spot dan derivatif a. Rupiah b. Valuta asing Surat Berharga a. Rupiah b. Valuta asing Surat Berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo ) a. Rupiah b. Valuta asing Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo ) a. Rupiah b. Valuta asing

6 No BANK POS-POS L DPK KL D M Jumlah L DPK KL D M Jumlah 6. Tagihan Akseptasi Kredit a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) i. Rupiah ii. Valuta asing b. Bukan debitur UMKM i. Rupiah ii. Valuta asing c. Kredit yang direstrukturisasi i. Rupiah ii. Valuta asing d. Kredit properti Penyertaan Penyertaan modal sementara Tagihan lainnya Transaksi rekening administratif a. Rupiah b. Valuta asing Penempatan pada Bank Indonesia Aset yang diambil alih III. INFORMASI LAIN 1. Total aset bank yang dijaminkan : a. Pada Bank Indonesia - - b. Pada pihak lain Total CKPN aset keuangan atas aset produktif Total PPA yang wajib dibentuk atas aset Persentase kredit kepada UMKM terhadap total kredit 12,29% 14,32% 5. Persentase kredit kepada Usaha Mikro Kecil (UMK) terhadap total kredit 1,13% 1,22% 6. Persentase jumlah debitur UMKM terhadap total debitur 4,16% 4,70% 7. Persentase jumlah debitur Usaha Mikro Kecil (UMK) terhadap total debitur 0,57% 0,71% 8. Lainnya a. Penerusan kredit - - b. Penyaluran dana Mudharabah Muqayyadah - - c. Aset produktif yang dihapus buku d. Aset produktif dihapus buku yg dipulihkan/ berhasil ditagih e. Aset produktif yang dihapus tagih CADANGAN PENYISIHAN KERUGIAN 30 September 2015 dan 2014 PT BANK OCBC NISP Tbk. No POS-POS CKPN PPA wajib dibentuk CKPN PPA wajib dibentuk Individual Kolektif Umum Khusus Individual Kolektif Umum Khusus 1. Penempatan pada bank lain Tagihan spot dan derivatif Surat berharga Surat Berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo ) Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo ) Tagihan Akseptasi Kredit Penyertaan Penyertaan modal sementara Transaksi rekening administratif Tagihan Lainnya

7 No. RASIO (%) LAPORAN RASIO KEUANGAN 30 September 2015 dan 2014 Rasio Kinerja 1 Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) 17,28% 19,07% 2 Aset produktif bermasalah dan aset non produktif bermasalah terhadap total aset produktif dan non produktif 1,01% 0,87% 3 Aset produktif bermasalah terhadap aset produktif 1,04% 0,87% 4 CKPN aset keuangan terhadap aset produktif 1,42% 1,40% 5 NPL - gross 1,34% 1,13% 6 NPL - net 0,79% 0,67% 7 Return on Asset (ROA) 1,60% 1,70% 8 Return on Equity (ROE) 9,14% 9,19% 9 Net Interest Margin (NIM) 3,86% 4,13% 10 Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) 80,63% 80,18% 11 Loan to Deposit Ratio (LDR) 89,72% 83,55% Kepatuhan (Compliance) 1 a. Persentase Pelanggaran BMPK i. Pihak Terkait - - ii. Pihak Tidak Terkait - - b. Persentase Pelampauan BMPK i. Pihak Terkait - - ii. Pihak Tidak Terkait Giro Wajib Minimum (GWM) a. GWM Utama Rupiah 8,02% 8,02% b. GWM valuta asing 8,06% 8,02% 3 Posisi Devisa Neto (PDN) secara keseluruhan 1,44% 1,75%

8 L A P O R A N K E U A N G A N B A N K P U B L I K D E V I S A KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM (KPMM) 30 September 2015 dan 2014 K E T E R A N G A N I Modal Inti (Tier 1) Modal Inti Utama (CET 1) Modal disetor (Setelah dikurangi Saham Treasury) Cadangan Tambahan Modal Agio / Disagio Modal sumbangan Cadangan umum Laba/Rugi tahun-tahun lalu yang dapat diperhitungkan Laba/Rugi tahun berjalan yang dapat diperhitungkan Selisih lebih karena penjabaran laporan keuangan Dana setoran modal Waran yang diterbitkan Opsi saham yang diterbitkan dalam rangka program kompensasi berbasis saham Pendapatan komprehensif lain ( ) Saldo surplus revaluasi aset tetap Selisih kurang antara PPA dan cadangan kerugian penurunan nilai atas aset produktif Penyisihan Penghapusan Aset (PPA) atas aset non produktif yang wajib dihitung (3.187) Selisih kurang jumlah penyesuaian nilai wajar dari instrumen keuangan dalam trading book Kepentingan Non Pengendali yang dapat diperhitungkan Faktor Pengurang Modal Inti Utama Perhitungan pajak tangguhan Goodwill Aset tidak berwujud lainnya Penyertaan yang diperhitungkan sebagai faktor pengurang Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi Eksposur sekuritisasi Faktor Pengurang modal inti lainnya Investasi pada instrumen AT1 dan Tier 2 pada bank lain Modal Inti Tambahan (AT-1) Instrumen yang memenuhi persyaratan AT Agio / Disagio Faktor Pengurang: Investasi pada instrumen AT1 dan Tier 2 pada bank lain - - II Modal Pelengkap (Tier 2) Instrumen modal dalam bentuk saham atau lainnya yang memenuhi persyaratan Agio atau disagio yang berasal dari penerbitan instrumen modal inti tambahan Cadangan umum aset produktif PPA yang wajib dibentuk (maks 1,25% ATMR Risiko Kredit) Cadangan tujuan Faktor Pengurang Modal Pelengkap Sinking Fund Investasi pada instrumen Tier 2 pada bank lain - - Total Modal KETERANGAN ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO RASIO KPMM ATMR RISIKO KREDIT Rasio CET1 16,01% 17,44% ATMR RISIKO PASAR Rasio Tier 1 16,01% 17,44% ATMR RISIKO OPERASIONAL Rasio Tier 2 1,26% 1,63% TOTAL ATMR Rasio total 17,28% 19,07% RASIO KPMM SESUAI PROFIL RISIKO 9% - 10% 9% - 10 % CET 1 UNTUK BUFFER

9 LAPORAN TRANSAKSI SPOT DAN DERIVATIF 30 September 2015 No. Tujuan Tagihan dan Liabilitas Derivatif Transaksi Nilai Notional Trading Hedging Tagihan Liabilitas A. Terkait dengan Nilai Tukar 1. Spot Forward Option a. Jual b. Beli Future Swap Lainnya B. Terkait dengan Suku Bunga 1. Forward Option a. Jual b. Beli Future Swap Lainnya C. Lainnya JUMLAH

10 Catatan : Laporan Keuangan ini telah disusun berdasarkan laporan keuangan tanggal 30 September 2015 dan 2014 yang tidak diaudit dan Laporan Keuangan per 31 Desember 2014 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana & Rekan - firma anggota jaringan global PwC, dengan beberapa penyesuaian untuk memenuhi Peraturan Bank Indonesia No. 3/22/PBI/2001 tanggal 13 Desember 2001 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bank Indonesia No. 7/50/PBI/2005 tanggal 29 November 2005, Peraturan Bank Indonesia No. 14/14/PBI/2012 tanggal 18 Oktober 2012 tentang Transparansi dan Publikasi Laporan Bank, Surat Edaran Bank Indonesia No. 3/30/DPNP tanggal 14 Desember 2001 dan Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 13/30/DPNP tanggal 16 Desember 2011 mengenai laporan Keuangan Publikasi Triwulanan dan Bulanan Bank Umum serta Laporan Tertentu yang disampaikan kepada Bank Indonesia dan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 6/POJK.03/2015 tanggal 31 Maret 2015 Nilai tukar mata uang asing per 30 September 2015 : 1 USD = Rp ,00 Nilai tukar mata uang asing unt 30 September 2014 : 1 USD = Rp ,00 Nilai tukar mata uang asing unt 31 Desember 2014 : 1 USD = Rp ,00

11 N E R A C A 30 September 2015 dan 31 Desember 2014 No. POS - POS 30-Sep Des-14 ASET 1 Kas Penempatan Pada Bank Indonesia Penempatan pada bank lain Surat Berharga yang Dimiliki Pembiayaan berbasis piutang Pembiayaan Bagi Hasil Pembiayaan Sewa Aset produktif lainnya Cadangan kerugian penurunan nilai aset produktif (-/-) a. Individual (5.911) (4.000) b. Kolektif (12.440) (6.394) 10 Aset Tetap Dan Inventaris Aset non produktif Cadangan kerugian penurunan nilai aset lainnya -/ Aset lainnya TOTAL ASET No. POS - POS 30-Sep Des-14 LIABILITAS 1 Dana Simpanan Wadiah Dana Investasi Non Profit Sharing Liabilitas Kepada Bank Indonesia Liabilitas Kepada Bank Lain Surat Berharga Diterbitkan Liabilitas lainnya Dana Investasi Profit Sharing Dana Usaha Saldo laba (rugi) TOTAL LIABILITAS LABA RUGI Untuk Periode Sembilan Bulan Yang Berakhir 30 September 2015 dan 2014 No. POS - POS PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL A. Pendapatan dan Beban Operasional dari Penyaluran Dana 1 Pendapatan Penyaluran Dana a. Pendapatan dari piutang b. Pendapatan dari bagi hasil c. Lainnya Bagi Hasil Untuk Pemilik Dana Investasi a. Non profit sharing b. Profit sharing Pendapatan setelah distribusi bagi hasil B. Pendapatan dan Beban Operasional selain Penyaluran Dana 1 Pendapatan Operasional Lainnya a. Pendapatan bank selaku mudharib dalam mudharabah muqayyadah - - b. Komisi/provisi/fee dan administrasi c. Pendapatan lainnya

12 2 Beban Operasional Lainnya a. Beban bonus wadiah - - b. Kerugian penurunan nilai aset keuangan (impairment ) c. Kerugian terkait risiko operasional - - d. Komis/provisi/fee dan adminstrasi - - e. Kerugian penurunan nilai aset lainnya (non keuangan) - - f. Beban tenaga kerja g. Beban lainnya Pendapatan (Beban) Operasional Lainnya (40.665) (32.884) LABA (RUGI) OPERASIONAL PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL 1 Keuntungan (kerugian) penjualan aset tetap dan inventaris Keuntungan (kerugian) penjabaran transaksi valuta asing Pendapatan (beban) non operasional lainnya (832) (2.120) Laba (Rugi) Non Operasional (832) (2.120) LABA / RUGI TAHUN BERJALAN SEBELUM PAJAK Pajak penghasilan - - LABA / RUGI TAHUN BERJALAN SETELAH PAJAK BERSIH Laporan Perhitungan Rasio Keuangan Triwulanan 30 September 2015 dan 2014 No. POS - POS 1 Total Aset UUS terhadap total aset BUK yang memiliki UUS 1,97% 2,03% 2 Aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif 1,35% 1,09% Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) aset keuangan terhadap aset 3 produktif 0,81% 0,58% 4 NPF gross 1,79% 1,49% 5 NPF net 1,46% 1,21% 6 Return On Assets (ROA) 0,98% 1,64% 7 Pembiayaan bagi hasil terhadap total pembiayaan 99,75% 99,70% 8 Financing to Deposit Ratio (FDR) 86,28% 154,87% LAPORAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI 30 September 2015 dan 31 Desember 2014 No. POS - POS 30-Sep Des-14 I Tagihan Komitmen 1. Fasilitas Pembiayaan yang belum ditarik Posisi pembelian spot dan forward yang masih berjalan Lainnya - - II Kewajiban Komitmen 1. Fasilitas Pembiayaan yang belum ditarik Lainnya - - III Tagihan Kontinjensi 1. Garansi yang diterima Pendapatan margin dalam penyelesaian Lainnya - - IV Kewajiban Kontinjensi 1. Garansi yang diberikan Lainnya - -

13 LAPORAN DISTRIBUSI BAGI HASIL Untuk Periode Sembilan Bulan Yang Berakhir 30 SEPTEMBER 2015 SALDO PENDAPATAN PORSI PEMILIK DANA No. INDIKATOR RATA-RATA YANG AKAN NISBAH JUMLAH BONUS INDIKASI RATE DIBAGIHASILKAN % & BAGI HASIL OF RETURN % A B C D E A. PEMBIAYAAN 1 Bank Non Bank B. PENGHIMPUNAN DANA 1 Giro Wadiah a. Bank ,75% b. Non Bank ,94% 2 Giro Mudharabah a. Bank 20-18% - 2,36% b. Non Bank % 246 2,36% 3 Tabungan Wadiah a. Bank ,81% b. Non Bank ,88% 4 Tabungan Mudharabah a. Bank % - 0,00% b. Non Bank % 298 5,24% 5 Deposito Mudharabah a. Bank - 1 bulan % 47 5,50% - 3 bulan bulan bulan b. Non Bank - 1 bulan % ,50% - 3 bulan % ,50% - 6 bulan % 178 5,50% - 12 bulan % 9 5,50% T O T A L

14 Catatan : - Unit Usaha Syariah, mulai beroperasi tanggal 12 Oktober 2009 sesuai dengan Surat Keputusan Deputi Gubernur Bank Indonesia No. 11/11/Kep.DpG/2009 tanggal 8 September 2009 tentang Pemberian Izin Usaha Unit Usaha Syariah PT Bank OCBC NISP Tbk. - Disusun untuk memenuhi Surat Edaran Bank Indonesia No. 7/56/DPbs tanggal 9 Desember 2005 sebagaimana telah diubah dengan Surat Edaran Bank Indonesia No. 8/11/DPbs tanggal 7 Maret 2006 perihal Laporan Tahunan, Laporan Keuangan Publikasi Triwulan dan Bulanan serta Laporan tertentu dari Bank yang disampaikan kepada Bank Indonesia sebagaimana diubah terakhir dengan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 18/SEOJK.03/2015 tentang Transparansi dan Publikasi Laporan Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. Jakarta, 27 Oktober 2015 Dr. Muhammad Anwar Ibrahim Ketua Dewan Pengawas Syariah Andrae Krishnawan W Direktur