NOTULEN RAPAT RENCANA ALOKASI ENERGI (RAE) SISTEM TENAGA LISTRIK SUMATERA BULAN MARET 2014
|
|
- Dewi Kusumo
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 NOTULEN RAPAT RENCANA ALOKASI ENERGI (RAE) SISTEM TENAGA LISTRIK SUMATERA BULAN MARET 2014 Tanggal : 21 Februari 2014 Waktu : 09:00 WIB selesai Tempat : PT PLN (Persero) KITSBU Daftar hadir : Terlampir Pembukaan : Rapat dibuka oleh General Manager P3B Sumatera, dilanjutkan presentasi Evaluasi Operasi STL Sumatera Januari 2014 dan Pembahasan Rencana Alokasi Energi Bulan Maret General Manager P3B Sumatera menyampaikan: Hasil rapat tanggal 17 Februari 2014 di PLN Pusat, kondisi Sistem SBU untuk bulan Maret 2014 diperkirakan tidak ada pemadaman dengan asumsi PLTGU Belawan GT 2.2, PLTU Labuhan Angin # 1-2 kembali beroperasi di awal Maret 2014 dan PLTU Nagan Raya # 1 COD di minggu pertama Maret Sedangkan untuk kondisi Sistem SBST bulan maret 2014, diperkirakan pemadaman terjadi di Subsistem Lampung karena adanya pemeliharaan PLTU Tarahan Unit 3. Hasil rapat tanggl 17 Februari 2014 tersebut kemudian disampaikan dalam Rapat Direksi tanggal 18 Februari 2014, diharapkan dalam perencanaan Maret 2014 jadwal masuk pembangkit gangguan dan pembangkit baru tidak bergeser dari yang sudah dibahas pada sidang Direksi tersebut. Untuk menghindari terjadinya kerusakan peralatan (instalasi) akibat kelalaian kerja, setiap pekerjaan di lapangan harus didampingi oleh pengawas K3. 2. PT PLN (Persero) Kantor Pusat DIVTRS menyampaikan: Definisi krisis versi pemerintah adalah suatu wilayah yang sering mengalami pemadaman dan dalam 2 tahun kedepan tidak ada rencana penambahan pembangkit baru. Dalam pelaporan Rencana Operasi Mingguan (ROM) yang diterbitkan P3BS, terutama dalam surat pengantar perihal ketidaksiapan pembangkit agar dicantumkan target operasi dari masing-masing unit pembangkit tersebut. 3. PT PLN (Persero) P3BS menyampaikan: Dalam forum RAE ini, seluruh Unit diharapkan dapat menyampaikan informasi yang lebih akurat dan muktahir. Apabila ada permasalahan atau kendala dalam pelaksanaan pekerjaan, mohon dapat disampaikan sesuai kondisi di lapangan sehingga dapat dipakai sebagai pedoman operasi oleh semua pengguna jaringan. Selama bulan Januari 2014, subsistem SBU mengalami 15 hari defisit dan 16 hari siaga. Subsistem SBST mengalami 31 hari siaga. Fuelmix subsistem SBU pada bulan Januari 2014 adalah sebesar 68% (Perbandingan terhadap ROB sebesar 65% dan ROT 64%). Konsumsi Wilayah subsistem SBU sebesar MWh, lebih rendah dibandingkan dengan ROB Januari 2014 ( MWh) dan ROT 2014 ( MWh). Fuelmix subsistem SBST pada bulan Januari 2014 adalah sebesar 4% (Perbandingan terhadap ROB dan ROT sebesar 7%). Konsumsi Wilayah subsistem SBST sebesar MWh, lebih rendah dibandingkan dengan ROB Januari 2014 ( MWh) dan ROT 2014 ( MWh). Fuelmix Sistem Sumatera pada bulan Januari 2014 adalah sebesar 28% (Perbandingan terhadap ROB dan ROT sebesar 29%). Konsumsi Wilayah Sistem Sumatera sebesar MWh, lebih rendah dibandingkan dengan ROB Januari 2014 ( MWh) dan ROT 2014 ( MWh). Konsumsi Wilayah/Distribusi bulan Januari 2014 dengan perbandingan deviasi terhadap ROB dan ROT adalah sebagai berikut : Halaman 1 dari 5
2 Wilayah Realisasi ROB ROT Deviasi Deviasi Terhadap Terhadap ROB ROT Wilayah S2JB ,78-10,22 Distribusi Lampung ,78-7,86 Wilayah Sumbar ,87-9,43 Wilayah Riau ,93-15,65 Wilayah Aceh ,42-8,70 Wilayah Sumut ,10-5,76 Total ,37-8,88 Wilayah/Distribusi dengan pertumbuhan beban puncak tertinggi terhadap Januari 2013 adalah Wilayah Aceh (17,2%) dengan Load Factor sebesar 60%. 4. PT PLN (Persero) UIP I (Sumut, Aceh, Riau) menyampaikan: Bahwa sesuai kontrak EPC apabila jadwal penyelesaian pekerjaan pembangunan pembangkit (termasuk sequence pengujian) terhambat oleh permasalahan diluar kemampuan Kontraktor, dapat berakibat pengajuan klaim oleh Kontraktor, serta pengajuan pengambil alihan Unit oleh PLN (walaupun pekerjaan belum selesai). Agar untuk dipertimbangkan mengingat saat ini unit PLTU di UIP I masih dalam tahap pengujian yang sudah dijadwalkan sesuai kontrak. Progress Pekerjaan PLTU Nagan Raya Unit #1 saat ini sedang proses perbaikan refractory. Direncanakan akan dilaksanakan performance test awal Maret Setelah Performance test akan diserahkan kepada Sektor Nagan Raya (take over). Rencana COD diperkirakan pada bulan Maret Progress Pekerjaan PLTU Nagan Raya Unit #2 saat ini : Load rejection sudah dilaksanakan, namun saat ini tidak beroperasi karena sedang dilakukan perbaikan. Rencana masuk Sistem kembali pada 15 Maret 2014 untuk melakukan beberapa pengujian dan diperkirakan COD pada Juni Progress Pekerjaan PLTU Pangkalan Susu (2 200 MW) saat ini 94,5 % : Kegiatan komisioning individual dan pengujian sebagian peralatan menggunakan supply dari jaringan 20 kv. Rencana COD Unit 2 : Oktober 2014, Unit 1 pada Desember Progress Pekerjaan PLTU Teluk Sirih saat ini (98,96%): PLTU Teluk Sirih Unit 1, saat ini sedang dilakukan kegiatan RR Test, rencana stop operasi pada 11 s.d. 20 Maret 2014 untuk persiapan performance test. PLTU Teluk Sirih Unit 2, proses sirkulasi turbine oil system. Rencana kembali operasi pada 8 Maret COD PLTU Teluk Sirih Unit 1 diperkirakan pada bulan April COD PLTU Teluk Sirih Unit 2 diperkirakan pada bulan Juli PT PLN (Persero) UIP II (TIDAK HADIR). 6. PT PLN (Persero) UIP III (TIDAK HADIR). 7. PT PLN UIP IX (TIDAK HADIR). 8. PT PLN KITSBU menyampaikan: Perlunya SOP dalam mengolah informasi dan komunikasi supaya informasi tsb dapat terintegrasi. Unit pembangkit tidak siap Bulan Maret 2013: o Pekerjaan MO + Perbaikan Vibrasi PLTGU Belawan GT 1.2, belum ada progress pekerjaan terkait masalah eksternal. o PLTGU Belawan GT 2.2 diperkirakan selesai perbaikan minggu ke-4 Februari 2014 dan beroperasi kembali pada awal Maret o PLTD Sewa Kualanamu 30 MW saat ini masih dalam proses penambahan peredam suara pada tembok dan diperkirakan beroperasi kembali awal Maret o Usulan rencana pemeliharaan pembangkit KITSBU sbb: PLTGU Belawan GT 1.1, penggantian filter mulai 8 s.d. 9 Maret 2014 Halaman 2 dari 5
3 PLTGU Belawan GT 2.1, MI mulai 16 s.d. 22 Maret 2014 PLTGU Belawan ST 2.0, SI mulai 16 s.d. 25 Maret 2014 PLTG Paya Pasir #7, water wash mulai 2 s.d. 3 Maret 2014 PLTG Glugur #3, pemeliharaan rutin tanggal 11 Maret 2014 PLTA Sipan #1, AI mulai 29 Maret s.d. 2 April o PLTD Sewa Banda Aceh 30 MW sudah diperpanjang kontraknya hingga Desember PT PLN (Persero) KITSBS menyampaikan: Progress perbaikan gangguan PLTU Ombilin 2, rencana akan beroperasi kembali pada tanggal 15 Maret PLTU Tarahan # 3, MO direncanakan mulai 1 Maret s.d. 8 April IPP GHEMMI PLTU Simpang Belimbing menyampaikan : PLTU Simpang Belimbing #2 rencana perbaikan air pre heater mulai 10 s.d. 23 Maret Setelah perbaikan, DMP PLTU Simpang Belimbing #2 diperkirakan kembali menjadi 113,5 MW. 11. IPP PLTGU Gunung Megang menyampaikan: PLTGU Gunung Megang GT 1, pemeliharaan rutin, boroscope dan kalibrasi kwh meter transaksi pada 1 Maret 2014 mulai jam s.d WIB PLTGU Gunung Megang GT 2 dan ST, pemeliharaan rutin dan kalibrasi kwh meter transaksi pada 2 Maret 2014 mulai jam s.d WIB 12. IPP PLTGU AGP Borang (TIDAK HADIR): PLTGU AGP Borang direncanakan OLWW mulai 7 Maret 2014 pukul 23:00 WIB s.d. 10 Maret 2014 pukul 16:00 WIB. 13. IPP Bajradaya Sentranusa (PLTA Asahan I) menyampaikan: PLTA Asahan I rencana pembersihan intake pada tanggal 23 Maret 2014 mulai pukul s.d WIB. 14. PT PLN Wilayah ACEH (TIDAK HADIR): 15. PT PLN Wilayah SUMUT menyampaikan: Saat ini apabila ada gangguan maupun pekerjaan pembangkit, Wilayah tidak diberikan info mengenai kepastian selesainya pekerjaan sehingga Wilayah merasa kesulitan untuk menyampaikan ke pihak luar terutama konsumen. Untuk mengantisipasi ketidaksiapan PLTD Sewa terkait supply bahan bakar, Wilayah mengharapkan supaya komunikasi dan koordinasi KITSBU dengan pihak supplier energi primer dapat ditingkatkan supaya tidak terulang kejadian serupa. Perkiraan konsumsi energi Wilayah SUMUT pada bulan Maret 2014 sebesar MWh. 16. PT PLN Wilayah RIAU (TIDAK HADIR). 17. PT PLN Wilayah SUMBAR (TIDAK HADIR). 18. PT PLN Wilayah S2JB menyampaikan: Perkiraan konsumsi energi Wilayah S2JB pada bulan Maret 2014 sebesar MWh Diharapkan konsistensi besarnya pemadaman dari yang direncanakan, hal ini terkait dengan publikasi informasi pemadaman ke konsumen. 19. PT PLN Distribusi LAMPUNG menyampaikan Perkiraan total konsumsi energi Wilayah Lampung pada bulan Maret 2014 sebesar MWh. Halaman 3 dari 5
4 Pembahasan : 1. Untuk meningkatkan koordinasi antara P3BS, KIT dan Wilayah maka perlu dibuat SOP komunikasi antara P3BS, KIT dan Wilayah. Dalam hal ini koordinator yang ditunjuk atas kesepakatan bersama untuk masing masing unit adalah sebagai berikut: PLN P3BS : MOPSIS beserta DM DOS PLN P3BS UPB (SBU, SBT, SBS) : Manajer PLN KITSBU & KITSBS : Manajer Produksi 2. Salah satu media yang dapat digunakan untuk basic komunikasi terkait kondisi sistem termutakhir adalah Rencana Operasi Mingguan (ROM) yang diterbitkan oleh P3BS setiap minggu sekali yaitu setiap hari Kamis untuk periode perencanaan mulai hari Jumat s.d. Kamis, dan dikirimkan via fax serta ke seluruh unit terkait. 3. Dalam Surat pengantar Rencana Operasi Mingguan (ROM), terutama perihal ketidaksiapan pembangkit akan ditambahkan progres penyelesaian ketidaksiapan pembangkit tersebut. 4. Untuk kemutakhiran dan akurasi informasi terkait pekerjaan pembangkit akibat gangguan maupun pemeliharaan, agar PLN Pembangkitan membuat laporan secara tertulis terkait progress penyelesaian pekerjaan dan dikirimkan ke P3BS dengan tembusan UPB dan Wilayah terkait. 5. Terkait kelangsungan operasi PLTD Sewa Tamora, UPB SBU mengingatkan kembali KITSBU supaya meningkatkan kerjasama dengan Area Pakam mengingat sudah ada demo masyarakat di GI Tamora untuk mencegah terjadinya permasalahan yang sama dengan PLTD Sewa Kualanamu. 6. Rencana Pemeliharaan unit pembangkit yang telah disepakati bersama pada bulan Maret 2014 dapat dilihat pada Neraca Daya SBU bulan Maret 2014 dan Neraca Daya SBST bulan Maret 2014 terlampir. 7. Rencana konsumsi energi yang disepakati untuk periode Bulan Maret 2014: Wilayah Aceh Wilayah Sumut Wilayah S2JB Distribusi Lampung Wilayah Sumbar Wilayah Riau : MWh. : MWh. : MWh. : MWh. : MWh. : MWh. 8. Pelaksanaan Rapat Alokasi Energi dan Rapat Rencana Operasi Tahunan yang merupakan bagian dari ATURAN JARINGAN SUMATERA (PERMEN ESDM 37/ 2008), DIWAJIBKAN untuk setiap unit dalam Grid Sistem Sumatera (Wilayah,KIT,UIP KIT, UIP RING) dapat mengirimkan wakilnya untuk menghadiri Rapat tersebut. Dan diharapkan wakil yang menghadiri adalah yang dapat mengambil keputusan, minimal setingkat manajer bidang. 9. Perkiraan Kondisi Operasi PLTA pada Bulan Maret 2014 adalah sebagai berikut: PLTA Koto Panjang bulan Maret M EL El.Awal Bulan ROT BATAS MIN OP PLTA El.Awal Bulan 73 Halaman 4 dari 5
5 PLTA Maninjau bulan Maret ,0 463,5 463,0 462,5 AREA OPERASI NORMAL AREA KONTINGENSI 462,0 AREA RAWAN LINGKUNGAN PLTA STOP OPERASI RENC El.Awal Bulan RENC. El. Awal Bulan ROT 461,5 PLTA Singkarak bulan Maret ,5 363,0 362,5 362,0 361,5 AREA OPERASI NORMAL AREA KONTINGENSI 361,0 AREA RAWAN LINGKUNGAN MINIMUM OP PLTA RENC El.Awal Bulan RENC. El. Awal Bulan ROT 360,5 10. Perkiraan Neraca Daya Sistem SBST Bulan Maret 2014 menunjukkan : Kondisi Operasi Normal : 1 hari Kondisi Operasi Siaga : 15 hari Kondisi Operasi Defisit : 15 hari Beban Puncak Tertinggi MW pada tanggal 21 Maret Cadangan terbesar 162 MW pada tanggal 29 Maret Perkiraan Neraca Daya Sistem SBU Bulan Maret 2014 menunjukkan : Kondisi Operasi Normal : 0 hari Kondisi Operasi Siaga : 1 hari Kondisi Operasi Defisit : 31 hari Beban Puncak Tertinggi MW pada tanggal 27 Maret 2014 Rencana beban puncak hari kerja Subsistem Sumbagut termasuk perkiraan Beban TT. Padang, 21 Februari 2014 Halaman 5 dari 5
NOTULEN RAPAT RENCANA ALOKASI ENERGI (RAE) SISTEM TENAGA LISTRIK SUMATERA BULAN FEBRUARI 2014
NOTULEN RAPAT RENCANA ALOKASI ENERGI (RAE) SISTEM TENAGA LISTRIK SUMATERA BULAN FEBRUARI 2014 Tanggal : 22 Januari 2014 Waktu : 09:00 WIB selesai Tempat : PT PLN (Persero) P3BS Kantor Induk Daftar hadir
Lebih terperinciNOTULEN RAPAT RENCANA ALOKASI ENERGI (RAE) BULAN NOVEMBER 2013 DAN ROT 2014 SISTEM TENAGA LISTRIK SUMATERA
NOTULEN RAPAT RENCANA ALOKASI ENERGI (RAE) BULAN NOVEMBER 2013 DAN ROT 2014 SISTEM TENAGA LISTRIK SUMATERA Tanggal : 17-18 Oktober 2013 Waktu : 09:00 WIB selesai Tempat : PT PLN (Persero) UPB SBS PALEMBANG
Lebih terperinciNOTULEN RAPAT ALOKASI ENERGI NOVEMBER 2014 & ROT 2015
NOTULEN RAPAT ALOKASI ENERGI NOVEMBER & ROT 2015 Tempat : Ruang Rapat P3B Sumatera (Pekanbaru) Hari / Tanggal : Senin - Selasa / 28-29 Oktober Agenda : Rapat Alokasi Energi November dan ROT 2015 Daftar
Lebih terperinciEKSPOSE DINAS PERTAMBANGAN & ENERGI PROVINSI SUMATERA UTARA
EKSPOSE DINAS PERTAMBANGAN & ENERGI PROVINSI SUMATERA UTARA KONDISI KELISTRIKAN SUMATERA UTARA Berikut ini data pembangkit terpasang di Sumatera Utara yang memasok listrik ke sistem SUMBAGUT: No Lokasi
Lebih terperinciNOTULEN RAPAT RENCANA ALOKASI ENERGI FEBRUARI No HASIL RAPAT Ditindak lanjuti oleh 1 Informasi pengantar
RENCANA ALOKASI ENERGI FEBRUARI 2011 Tanggal : 24 Januari 2011 Pukul : 09:00 WIB sd selesai Tempat : Jogyakarta Peserta : Terlampir 1 Informasi pengantar 2 P3B JB Direksi menjadikan program penghematan
Lebih terperinciRencana Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu Ke-28 Periode 7-13 Juli 2017
Rencana Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu Ke-28 PT. PLN (PERSERO) Edisi : 01 Revisi : 00 Halaman : 1 14 KATA PENGANTAR Rencana Operasi Sistem Khatulistiwa Mingguan disiapkan dan
Lebih terperinciRencana Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu Ke-21
Rencana Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu Ke-21 PT. PLN (PERSERO) Edisi : 01 Revisi : 00 Halaman : 1 14 KATA PENGANTAR Rencana Operasi Sistem Khatulistiwa Mingguan disiapkan dan
Lebih terperinciBAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Tinjauan Umum PT. PLN (Persero) Unit Pembangkit PLTA Tes PT. PLN (Persero) Unit Pembangkit PLTA Tes dan Unit Pembangkit PLTA Musi merupakan dua unit pembangkit
Lebih terperinciPROSEDUR PENYUSUNAN ANGGARAN KAS OPERASIONAL PADA PT PLN (PERSERO) PEMBANGKITAN SUMATERA BAGIAN UTARA
PROSEDUR PENYUSUNAN ANGGARAN KAS OPERASIONAL PADA PT PLN (PERSERO) PEMBANGKITAN SUMATERA BAGIAN UTARA TUGAS AKHIR Ditulis untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Diploma 3 Diajukan Oleh:
Lebih terperinciSTUDI PERENCANAAN SISTEM KELISTRIKAN SUMATERA BAGIAN UTARA DENGAN OPSI NUKLIR
STUDI PERENCANAAN SISTEM KELISTRIKAN SUMATERA BAGIAN UTARA DENGAN OPSI NUKLIR Rizki Firmansyah Setya Budi, Masdin (PPEN) BATAN Jl. Kuningan Barat, Mampang Prapatan, Jakarta12710 Telp./Fax: (021) 5204243,
Lebih terperinciRencana Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu Ke-8
Rencana Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu Ke-8 Edisi : 01 Revisi : 00 Halaman : 1 15 KATA PENGANTAR Rencana Operasi Sistem Khatulistiwa Mingguan disiapkan dan dibuat dengan mempertimbangkan
Lebih terperinciRencana Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu Ke-32 Periode 4-10 Agustus 2017
Rencana Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu Ke-32 Periode 4-10 Agustus 2017 PT. PLN (PERSERO) Edisi : 01 Revisi : 00 Halaman : 1 14 DAFTAR ISI DAFTAR ISI 3 DAFTAR GAMBAR 4 DAFTAR
Lebih terperinciRencana Operasi Bulanan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Juni 2017
Rencana Operasi Bulanan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Juni 2017 PT. PLN (PERSERO) WILAYAH KALIMANTAN BARAT Edisi : 01 Revisi : 00 Halaman : 1 45 KATA PENGANTAR Buku Rencana Operasi Bulanan Sistem
Lebih terperinciRencana Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu Ke-6
Rencana Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu Ke-6 Edisi : 01 Revisi : 00 Halaman : 1 15 KATA PENGANTAR Rencana Operasi Sistem Khatulistiwa Mingguan disiapkan dan dibuat dengan mempertimbangkan
Lebih terperinciBAB II PROFIL PT PLN (PERSERO) UIP II MEDAN. PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan II (PLN UIP II) adalah
BAB II PROFIL PT PLN (PERSERO) UIP II MEDAN A. Gambaran Umum Perusahaan PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan II (PLN UIP II) adalah organisasi yang berdiri sejak tahun 1976. Bidang usaha PLN (Persero)
Lebih terperinciRencana Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu Ke-7
Rencana Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu Ke-7 Edisi : 01 Revisi : 00 Halaman : 1 15 KATA PENGANTAR Rencana Operasi Sistem Khatulistiwa Mingguan disiapkan dan dibuat dengan mempertimbangkan
Lebih terperinciRencana Operasi Bulanan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa September 2017
Rencana Operasi Bulanan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa September 2017 PT. PLN (PERSERO) WILAYAH KALIMANTAN BARAT Edisi : 01 Revisi : 00 Halaman : 1 45 KATA PENGANTAR Buku Rencana Operasi Bulanan Sistem
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Listrik Negara Sejarah Ketenagalistrikan di Indonesia dimulai pada akhir abad ke-19, ketika beberapa perusahaan Belanda mendirikan pembangkit tenaga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Energi listrik dalam era sekarang ini sudah merupakan kebutuhan primer, dengan perkembangan teknologi, cara hidup, nilai kebutuhan dan pendapatan perkapita serta
Lebih terperinciNOTULEN RAPAT KOORDINASI OPERASI SISTEM SUMBAGTENG BULAN FEBRUARI 2014
NOTULEN RAPAT KOORDINASI OPERASI SISTEM SUMBAGTENG BULAN FEBRUARI 2014 Hari / Tanggal : Selasa, 21 Januari 2014 Waktu : 09.00 WIB selesai Tempat : PT PLN (Persero) Area Bukittinggi Daftar hadir : Terlampir
Lebih terperinciPOKOK-POKOK PENGATURAN PEMANFAATAN BATUBARA UNTUK PEMBANGKIT LISTRIK DAN PEMBELIAN KELEBIHAN TENAGA LISTRIK (Permen ESDM No.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral POKOK-POKOK PENGATURAN PEMANFAATAN BATUBARA UNTUK PEMBANGKIT LISTRIK DAN PEMBELIAN KELEBIHAN TENAGA LISTRIK (Permen ESDM No. 19 Tahun 2017) Direktur Pembinaan
Lebih terperinciData yang disajikan merupakan gabungan antara data PLN Holding dan Anak Perusahaan,
Kata Pengantar Buku Statistik PLN 2015 diterbitkan dengan maksud memberikan informasi kepada publik mengenai pencapaian kinerja perusahaan selama tahun 2015 dan tahun-tahun sebelumnya. Data yang disajikan
Lebih terperinciISSN : NO
ISSN : 0852-8179 NO. 02701-150430 02701-150430 Statistik PLN 2014 Kata Pengantar Buku Statistik PLN 2014 diterbitkan dengan maksud memberikan informasi kepada publik mengenai pencapaian kinerja perusahaan
Lebih terperinciKITSBS Inspirasi Menyemai inspirasi, membangun karakter pemuda negeri. SMA Negeri 16, 29 Agustus 2017
KITSBS Inspirasi Menyemai inspirasi, membangun karakter pemuda negeri SMA Negeri 16, 29 Agustus 2017 PROFILE GM : R. BAMBANG ANGGONO S1 ITS Eletro S2 ITS Manajemen Industri Istri dr Noor Azizah Anak 1
Lebih terperinciBAB II PT. PLN (PERSERO) KANTOR INDUK PEMBANGKIT SUMATERA BAGIAN UTARA
BAB II PT. PLN (PERSERO) KANTOR INDUK PEMBANGKIT SUMATERA BAGIAN UTARA A. Sejarah Ringkas PT. PLN (Persero) Kantor Induk KITSBU Berdasarkan Keputusan Direksi Nomor 111.K/023/DID/1996 tepatnya pada tanggal
Lebih terperinciLAPORAN HARIAN PELAKSANAAN POSKO NASIONAL SEKTOR ESDM
LAPORAN HARIAN PELAKSANAAN POSKO NASIONAL SEKTOR ESDM IDUL FITRI 1438 H / TAHUN 2017 RESUME PELAKSANAAN POSKO ESDM 1. Status BBM dan LPG a. Permasalahan Penyediaan BBM dan LPG: Secara Nasional, tidak terdapat
Lebih terperinciEvaluasi Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu ke-3 Periode Januari 2017
Evaluasi Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu ke-3 Periode 13-19 Januari 2017 PT PLN (PERSERO) WILAYAH KALIMANTAN BARAT KATA PENGANTAR Buku Evaluasi Operasi Mingguan Sistem Khatulistiwa
Lebih terperinciRencana Operasi Bulanan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Februari 2017
Rencana Operasi Bulanan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Februari 2017 Edisi : 01 Revisi : 00 Halaman : 1 27 KATA PENGANTAR Buku Rencana Operasi Bulanan Sistem Khatulistiwa disiapkan oleh unit operasional
Lebih terperinciRencana Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu Ke-5 Periode 27 Januari - 2 Februari 2017
Rencana Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu Ke-5 Periode 27 Januari - 2 Februari 2017 Edisi : 01 Revisi : 00 Halaman : 1 15 KATA PENGANTAR Rencana Operasi Sistem Khatulistiwa Mingguan
Lebih terperinciBAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Pembangunan fisik PLTU ini dimulai sejak tahun 2001 (Lot I: Site Preparation).
BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Sejarah Singkat PT PLN (Persero) Pembangunan fisik PLTU ini dimulai sejak tahun 2001 (Lot I: Site Preparation). Kemudian diteruskan pada tahapan pembangunan sipil
Lebih terperinciEvaluasi Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu ke-6 Periode 3-9 Februari 2017
Evaluasi Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu ke-6 Periode 3-9 Februari 2017 PT PLN (PERSERO) WILAYAH KALIMANTAN BARAT KATA PENGANTAR Buku Evaluasi Operasi Mingguan Sistem Khatulistiwa
Lebih terperinciSTUDI SKEMA PELEPASAN GENERATOR PADA FREKUENSI BERLEBIH SEBAGAI PENGAMAN UNIT PEMBANGKIT SUBSISTEM SUMBAGSEL
Mikrotiga, Vol 1, No. 3 November 214 ISSN : 2355-457 37 STUDI SKEMA PELEPASAN GENERATOR PADA FREKUENSI BERLEBIH SEBAGAI PENGAMAN UNIT PEMBANGKIT SUBSISTEM SUMBAGSEL Yudha Prahara Gurun 1*, Rudyanto Thayib
Lebih terperinciLAPORAN HARIAN PELAKSANAAN POSKO NASIONAL SEKTOR ESDM
LAPORAN HARIAN PELAKSANAAN POSKO NASIONAL SEKTOR ESDM IDUL FITRI 1438 H / TAHUN 2017 RESUME PELAKSANAAN POSKO ESDM 1. Status BBM dan LPG a. Permasalahan Penyediaan BBM dan LPG: Secara Nasional, tidak terdapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Konsumsi listrik daerah Sumatera bagian Utara setiap tahunnya terus meningkat sejalan dengan peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakatnya. Oleh karena itu, perkiraan
Lebih terperinciEvaluasi Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu ke-18 Periode 28 April 4 Mei 2017
Evaluasi Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu ke-18 Periode 28 April 4 Mei 2017 PT PLN (PERSERO) WILAYAH KALIMANTAN BARAT KATA PENGANTAR Buku Evaluasi Operasi Mingguan Sistem Khatulistiwa
Lebih terperinciEvaluasi Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu ke-20 Periode Mei 2017
Evaluasi Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu ke-20 Periode 12-18 Mei 2017 PT PLN (PERSERO) WILAYAH KALIMANTAN BARAT KATA PENGANTAR Buku Evaluasi Operasi Mingguan Sistem Khatulistiwa
Lebih terperinciOPTIMASI UNIT PEMBANGKIT LISTRIK DENGAN PENAMBAHAN PASOKAN GAS DAN PEMANFAATAN PEMBANGKIT PLTU BATUBARA DI SISTEM JAWA BALI
OPTIMASI UNIT PEMBANGKIT LISTRIK DENGAN PENAMBAHAN PASOKAN GAS DAN PEMANFAATAN PEMBANGKIT PLTU BATUBARA DI SISTEM JAWA BALI RETNO HANDAYANI 9107201614 SLAYA CLGON BLRJA KMBNG TMBUN CWANG MRTW R DEPOK BKASI
Lebih terperinciPOKOK-POKOK PM ESDM 45/2017, PM ESDM 49/2017 DAN PM ESDM 50/2017
Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral POKOK-POKOK PM ESDM 45/2017, PM ESDM 49/2017 DAN PM ESDM 50/2017 1) Pemanfaatan Gas Bumi untuk Pembangkit Tenaga Listrik
Lebih terperinci2015, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2007 tentang Energi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 96, Tambahan Lemba
No.963, 2015 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA ESDM. Tenaga Listrik. 10 MW. PLTA. Pembelian. Pencabutan. PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2015 TENTANG PEMBELIAN
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. dalam melakukan kehidupan sehari-hari. Besar kecilnya beban serta perubahannya
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada zaman sekarang, kelistrikan sudah menjadi salah satu hal terpenting dalam melakukan kehidupan sehari-hari. Besar kecilnya beban serta perubahannya tergantung pada
Lebih terperinciEvaluasi Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu ke-21 Periode Mei 2017
Evaluasi Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Minggu ke-21 Periode 19-25 Mei 2017 PT PLN (PERSERO) WILAYAH KALIMANTAN BARAT KATA PENGANTAR Buku Evaluasi Operasi Mingguan Sistem Khatulistiwa
Lebih terperinciKebijakan Pemerintah Di Sektor Energi & Ketenagalistrikan
Kebijakan Pemerintah Di Sektor Energi & Ketenagalistrikan DIREKTORAT JENDERAL LISTRIK DAN PEMANFAATAN ENERGI DEPARTEMEN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL Kebijakan Pemerintah Di Sektor Energi dan Pembangkitan
Lebih terperinciBAB II PROSES BISNIS PT. INDONESIA POWER UBP KAMOJANG
BAB II PROSES BISNIS PT. INDONESIA POWER UBP KAMOJANG PT. Indonesia Power UBP Kamojang saat ini telah menerapkan sistem manajemen terpadu, dengan tiga sub sistemnya yang terdiri dari Sistem Manajemen Mutu
Lebih terperinciBAB II PROFIL PT PLN (PERSERO) KANTOR INDUK PEMBANGKITAN SUMATERA BAGIAN UTARA. A. Sejarah Ringkas PT PLN (Persero) Kantor Induk KITSBU
BAB II PROFIL PT PLN (PERSERO) KANTOR INDUK PEMBANGKITAN SUMATERA BAGIAN UTARA A. Sejarah Ringkas PT PLN (Persero) Kantor Induk KITSBU Keberadaan PT PLN (Persero) Pembangkitan Sumatera Bagian Utara (KITSBU)
Lebih terperinciPOKOK-POKOK PM ESDM 45/2017, PM ESDM 49/2017 DAN PM ESDM 50/2017
Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral POKOK-POKOK PM ESDM 45/2017, PM ESDM 49/2017 DAN PM ESDM 50/2017 1) Pemanfaatan Gas Bumi untuk Pembangkit Tenaga Listrik
Lebih terperinciBAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Ringkas PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan II
BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Ringkas PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan II Dengan dikeluarkannya UU No. 58 tahun 1958 tentang Nasionalisasi, nama OGEM dinasionalisasikan menjadi perusahaan
Lebih terperinciBAB II PT.PLN (PERSERO) MEDAN. PT PLN (Persero) Pembangkitan Sumatera bagian Utara dibentuk
BAB II PT.PLN (PERSERO) MEDAN A. Sejarah Ringkas PT PLN (Persero) Pembangkitan Sumatera bagian Utara dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Direktur Utama PT PLN (Persero) Nomor 193.K/010/DIR/2003. Berdasarkan
Lebih terperinciOleh Kamis, 19 Oktober :36 - Update Terakhir Kamis, 02 November :21
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Purnomo Yusgiantoro hari Rabu (18/10) memaparkan kesiapan sektor ESDM terutama bidang listrik, migas dan geologi menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1427 Hijriyah.
Lebih terperinciHASIL PEMERIKSAAN BPK RI TERKAIT INFRASTRUKTUR KELISTRIKAN TAHUN 2009 S.D Prof. Dr. Rizal Djalil
HASIL PEMERIKSAAN BPK RI TERKAIT INFRASTRUKTUR KELISTRIKAN TAHUN 2009 S.D. 2014 Prof. Dr. Rizal Djalil DEPOK, 30 MARET 2015 LANDASAN HUKUM PERENCANAAN BIDANG ENERGI DAN KETENAGALISTRIKAN UU 30/2007 (Energi)
Lebih terperinciDUKUNGAN PEMERINTAH TERHADAP PT. PLN (PERSERO)
DUKUNGAN PEMERINTAH TERHADAP PT. PLN (PERSERO) 1. Pendahuluan PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero) merupakan penyedia listrik utama di Indonesia. Oleh karena itu, pemerintah berkepentingan menjaga
Lebih terperinciSAMBUTAN DIREKTUR UTAMA PT PLN PADA UPACARA TANGGAL 17 JUNI 2009
SAMBUTAN DIREKTUR UTAMA PT PLN PADA UPACARA TANGGAL 17 JUNI 2009 Assalamu alaikum Wr.Wb. Salam Sejahtera untuk kita semua. Mengawali sambutan saya pada Upacara Bendera ini, marilah kita tidak henti-hentunya
Lebih terperinciRencana Operasi Tahunan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa 2015
Rencana Operasi Tahunan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa 2015 Edisi : 01 Revisi : 00 Halaman : 1 110 KATA PENGANTAR Buku Rencana Operasi Tahunan Sistem Khatulistiwa disiapkan oleh unit operasional PT
Lebih terperinciAturan Jaringan Sistem Tenaga Listrik Kalimantan
Aturan Jaringan Sistem Tenaga Listrik Kalimantan Disampaikan pada: Coffee Morning Pemangku Kepentingan Sektor Ketenagalistrikan Jakarta, 26 September 2016 Peta Kelistrikan Kalimantan Saat Ini ( SERAWAK
Lebih terperinciTMC untuk menunjang kelangsungan Operasional PLTA dan menjaga tinggi muka air waduk
TMC untuk menunjang kelangsungan Operasional PLTA dan menjaga tinggi muka air waduk Oleh : Koespraptini Ria PT PLN (Persero) Senior Engineer I Konstruksi & IPP Divisi Konstruksi Dit Op IB PT PLN (Persero)
Lebih terperinciAPLIKASI ILMU STATISTIK UNTUK RENCANA UMUM KETENAGALISTRIKAN DAERAH DI PROVINSI RIAU TAHUN
APLIKASI ILMU STATISTIK UNTUK RENCANA UMUM KETENAGALISTRIKAN DAERAH DI PROVINSI RIAU TAHUN 2010 2019 Oleh : Valdi Rizki Yandri, Desmiwarman Politeknik Universitas Andalas, Kampus Unand Limau Manis Padang
Lebih terperinciBAB III METODE STUDI SEKURITI SISTEM KETERSEDIAAN DAYA DKI JAKARTA & TANGERANG
BAB III METODE STUDI SEKURITI SISTEM KETERSEDIAAN DAYA DKI JAKARTA & TANGERANG 2007-2016 Dari keterangan pada bab sebelumnya, dapat dilihat keterkaitan antara kapasitas terpasang sistem pembangkit dengan
Lebih terperinciMETODE KOEFISIEN ENERGI UNTUK PERAMALAN BEBAN JANGKA PENDEK PADA JARINGAN JAWA MADURA BALI
METODE KOEFISIEN ENERGI UNTUK PERAMALAN BEBAN JANGKA PENDEK PADA JARINGAN JAWA MADURA BALI Kafahri Arya Hamidie Konsumsi daya listrik mempunyai peranan penting dalam pelaksanaan pembangunan untuk peningkatan
Lebih terperinciSTANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG TRANSMISI TENAGA LISTRIK
- 655 - LAMPIRAN III PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 45 TAHUN 2016 TENTANG PENETAPAN DAN PEMBERLAKUAN STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG
Lebih terperinciSession 11 Interconnection System
Session 11 Interconnection System Tujuan Membahas persoalan-persoalan pembangkitan dalam sistem interkoneksi dalam kaitannya yang terjadi antara pusat-pusat listrik yang beroperasi dalam sistem interkoneksi,
Lebih terperinciMateri Paparan Menteri ESDM
Materi Paparan Menteri ESDM Rapat Koordinasi Infrastruktur Ketenagalistrikan Jakarta, 30 Maret 2015 Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Energi Untuk Kesejahteraan Rakyat Gambaran Umum Kondisi Ketenagalistrikan
Lebih terperinciRencana Operasi Bulanan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa September 2016
Rencana Operasi Bulanan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa September 2016 Edisi : 01 Revisi : 00 Halaman : 1 32 KATA PENGANTAR Buku Rencana Operasi Bulanan Sistem Khatulistiwa disiapkan oleh unit operasional
Lebih terperinciu.p. Yth. General Manager / Kepala Demikian disampaikan, atas perhatiannya diucapkan terima kasih.
PT PLN (Persero) UNIT INDUK PEMBANGUNAN JARINGAN Jl. Letjend Hertasning, Panakkukang, Makassar 9 0 2 2 2 Tlp. : (0411) 452 519 (4 saluran ) Facsimile : (0411) 444 339 E-mail : pikitsul@pln-pikitringsul.co.id
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
1 1. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebagai sebuah negara besar yang sedang berkembang, konsumsi energi di Indonesia mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, termasuk konsumsi energi listrik. Berdasarkan
Lebih terperinciKEHANDALAN INFRASTRUKTUR KETENAGALISTRIKAN INDONESIA
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL DIREKTORAT JENDERAL KETENAGALISTRIKAN KEHANDALAN INFRASTRUKTUR KETENAGALISTRIKAN INDONESIA Disampaikan oleh Hasril Nuzahar Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan
Lebih terperinciKEBIJAKAN SEKTOR KETENAGALISTRIKAN NASIONAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL KEBIJAKAN SEKTOR KETENAGALISTRIKAN NASIONAL #energiberkeadilan Jakarta, 1 November 2017 1 TUJUAN PEMBANGUNAN KETENAGALISTRIKAN (UU 30/2009 tentang Ketenagalistrikan)
Lebih terperinciUNIVERSITAS INDONESIA STUDI ANALISIS PROGRAM PERCEPATAN MW TAHAP I PADA OPERASI SISTEM TENAGA LISTRIK JAWA BALI TESIS
UNIVERSITAS INDONESIA STUDI ANALISIS PROGRAM PERCEPATAN 10.000 MW TAHAP I PADA OPERASI SISTEM TENAGA LISTRIK JAWA BALI TESIS MOHAMAD TRESNA WIKARSA 08 06 42 45 54 FAKULTAS TEKNIK PROGRAM MAGISTER TEKNIK
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pengelolan sumber daya manusia yang baik akan berdampak besar bagi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pengelolan sumber daya manusia yang baik akan berdampak besar bagi kemajuan perusahaan. Pengelolaan yang buruk terhadap sumber daya manusia akan merugikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masyarakat modern saat ini tidak bisa dilepaskan dari energi listrik.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Peningkatan kebutuhan tenaga listrik dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan bahwa energi listrik memiliki peran yang strategis dalam mendukung kehidupan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Load Flow atau studi aliran daya di dalam sistem tenaga merupakan studi
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Load Flow atau studi aliran daya di dalam sistem tenaga merupakan studi yang mengungkapkan kinerja dan aliran daya (nyata dan reaktif) untuk keadaan tertentu ketika
Lebih terperinciUPDATE INFRASTRUKTUR BIDANG KETENAGALISTRIKAN
UPDATE INFRASTRUKTUR BIDANG KETENAGALISTRIKAN Oleh : Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Pada acara : Executive Briefing: Updates on Infrastructure Service Development in Indonesia (Sektor Energi Ketenagalistrikan)
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. serta dalam pengembangan berbagai sektor ekonomi. Dalam kenyataan ekonomi
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang. Daya listrik memberikan peran sangat penting dalam kehidupan masyarakat serta dalam pengembangan berbagai sektor ekonomi. Dalam kenyataan ekonomi modren sangat tergantung
Lebih terperinciWAHYU HENDRO UTOMO D
ANALISA PERHITUNGAN RUGI RUGI DAYA DAN PROFIL TEGANGAN DI APJ SURAKARTA TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Akhir dan Memenuhi Syarat-syarat Untuk Mencapai Gelar Sarjana Teknik Fakultas Teknik
Lebih terperinciDr. Unggul Priyanto Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi
Dr. Unggul Priyanto Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi 1 Pendahuluan Energi Primer Kelistrikan 3 Energy Resources Proven Reserve Coal 21,131.84 million tons Oil Natural Gas (as of 2010) 3,70
Lebih terperinciwilayah kerja PLN WKB
Daniel S Bangun wilayah kerja PLN WKB AREA SINGKAWANG AREA PONTIANAK AREA SANGGAU AREA KETAPANG PLN di Kalimantan Barat DIREKSI PLN UNIT INDUK PELAKSANA (UIP) PROYEK PEMBANGKITAN SUMATERA II WILAYAH KALIMANTAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada tahun 2014 meningkat sebesar 5,91% dibandingkan dengan akhir tahun 2013
BAB I PENDAHULUAN Menurut badan statistik PLN, kapastitas terpasang tenaga listrik oleh PLN pada tahun 2014 meningkat sebesar 5,91% dibandingkan dengan akhir tahun 2013 dengan total terpasang sebesar 198,601
Lebih terperinciKEBIJAKAN PENYEDIAAN TENAGA LISTRIK
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL DIREKTORAT JENDERAL KETENAGALISTRIKAN KEBIJAKAN PENYEDIAAN TENAGA LISTRIK Insider Forum Series Indonesia Energy Roadmap 2017 2025 Jakarta, 25 Januari 2017 I Kondisi
Lebih terperinciPERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 71 TAHUN 2006 TENTANG
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 71 TAHUN 2006 TENTANG PENUGASAN KEPADA PT. PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (PERSERO) UNTUK MELAKUKAN PERCEPATAN PEMBANGUNAN PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK YANG MENGGUNAKAN
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Negara (PLN) masih merupakan satu-satunya perusahaan listrik sekaligus
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang PT. Perusahaan Listrik Negara (Persero) adalah perusahaan pemerintah yang bergerak di bidang pengadaan listrik nasional. Hingga saat ini, Perusahaan Listrik Negara (PLN)
Lebih terperinciEvaluasi Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Periode 25 November - 1 Desember 2016
Evaluasi Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Periode 25 November - 1 Desember 2016 PT PLN (PERSERO) AREA PENGATUR DISTRIBUSI DAN PENYALURAN KATA PENGANTAR Buku Evaluasi Operasi Mingguan
Lebih terperinciEvaluasi Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Periode 2 8 Desember 2016
Evaluasi Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Periode 2 8 Desember 2016 PT PLN (PERSERO) AREA PENGATUR DISTRIBUSI DAN PENYALURAN KATA PENGANTAR Buku Evaluasi Operasi Mingguan Sistem Khatulistiwa
Lebih terperinciBAB II PROFIL INSTITUSI. A. Sejarah Ringkas PT PLN Unit Induk Pembangunan II Medan
BAB II PROFIL INSTITUSI A. Sejarah Ringkas PT PLN Unit Induk Pembangunan II Medan Listrik mulai dikenal di Indonesia pada akhir abad ke-19 yaitu pada masa Pemerintahan Hindia Belanda. Pada saat itu penyediaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Energi adalah bagian yang sangat penting pada aspek sosial dan perkembangan ekonomi pada setiap
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Energi adalah bagian yang sangat penting pada aspek sosial dan perkembangan ekonomi pada setiap bangsa dan negara. Indonesia sebagai negara yang berkembang sangat
Lebih terperinciKESELAMATAN KETENAGALISTRIKAN
KESELAMATAN KETENAGALISTRIKAN SUB DIREKTORAT KELAIKAN TEKNIK DAN KESELAMATAN KETENAGALISTRIKAN DIREKTORAT TEKNIK DAN LINGKUNGAN KETENAGALISTRIKAN DIREKTORAT JENDERAL LISTRIK DAN PEMANFAATAN ENERGI 1 UU
Lebih terperinciKABUPATEN NUNUKAN. KOTA TARAKAN Plg. KABUPATEN BULUNGAN kVA KABUPATEN MALINAU
LISTRIK UNTUK KEHIDUPAN YANG LEBIH BAIK MUSRENBANG KOTA BALIKPAPAN WILAYAH KERJA PLN KALTIMRA PROVINSI Kota Tarakan di layani oleh Anak Perusahaan PLN Tarakan KALIMANTAN UTARA KABUPATEN TANA TIDUNG KOTA
Lebih terperinciRencana Operasi Tahunan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa 2014
Rencana Operasi Tahunan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa 2014 Edisi : 01 Revisi : 00 Halaman : 1 69 KATA PENGANTAR Buku Rencana Operasi Tahunan Sistem Khatulistiwa disiapkan oleh unit operasional PT
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Energi adalah salah satu kebutuhan yang paling mendasar bagi umat manusia
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Energi adalah salah satu kebutuhan yang paling mendasar bagi umat manusia dalam upaya untuk meningkatkan kesejahteraan hidup. Salah satu kebutuhan energi yang tidak
Lebih terperinciPROSEDUR PENGENDALIAN OPERASI PEMBANGKIT
PROSEDUR PENGENDALIAN No. Dokumen : PT-KITSBS-25 No. Revisi : 00 Halaman : i dari iv LEMBAR PENGESAHAN DOKUMEN DIBUAT OLEH No Nama Jabatan Tanda Tangan 1. RM. Yasin Effendi PLT DM ADM Umum & Fas 2. Abdan
Lebih terperinciANALISIS INDUSTRI GAS NASIONAL
ANALISIS INDUSTRI GAS NASIONAL Biro Riset BUMN Center LM FEUI Meningkatnya beban subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) belakangan ini membuat pemerintah berupaya menekan subsidi melalui penggunaan energi alternatif,
Lebih terperinciPERHITUNGAN INDEKS KEANDALAN SISTEM TENAGA LISTRIK INTERKONEKSI SUMATERA BAGIAN SELATAN
KM-3 PERHITUNGAN INDEKS KEANDALAN SISTEM TENAGA LISTRIK INTERKONEKSI SUMATERA BAGIAN SELATAN Ir. Rudyanto Thayib, Msc Staf Pengajar Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Sriwijaya, Jl. Raya
Lebih terperinciEvaluasi Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Periode Desember 2016
Evaluasi Operasi Mingguan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa Periode 16 22 Desember 2016 PT PLN (PERSERO) AREA PENGATUR DISTRIBUSI DAN PENYALURAN KATA PENGANTAR Buku Evaluasi Operasi Mingguan Sistem Khatulistiwa
Lebih terperinciPROSEDUR PERENCANAAN & OPERASI
PROSEDUR PERENCANAAN & No. Dokumen : PT-KITSBS-23 No. Revisi : 00 : i dari iv LEMBAR PENGESAHAN DOKUMEN DIBUAT OLEH No Nama Jabatan Tanda Tangan 1. RM. Yasin Effendi PLT DM ADM Umum & Fas 2. Abdan Syakuro
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 71 TAHUN 2006 TENTANG PENUGASAN KEPADA PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (PERSERO) UNTUK MELAKUKAN PERCEPATAN PEMBANGUNAN PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK YANG MENGGUNAKAN
Lebih terperinciJURNAL TEKNIK ITS Vol. 7, No. 1 (2018), ( X Print) B 1
JURNAL TEKNIK ITS Vol. 7, No. 1 (2018), 2337-3520 (2301-928X Print) B 1 Penilaian Keandalan Sistem Tenaga Listrik Jawa Bagian Timur Dan Bali Menggunakan Formula Analitis Deduksi Dan Sensitivitas Analitis
Lebih terperinciLAPORAN KUNJUNGAN LAPANGAN KOMISI VII DPR RI KE PROVINSI SUMATERA UTARA
LAPORAN KUNJUNGAN LAPANGAN KOMISI VII DPR RI KE PROVINSI SUMATERA UTARA DALAM RANGKA PENGAWASAN KETERSEDIAAN BAHAN BAKAR MINYAK, LPG DAN LISTRIK MENJELANG HARI RAYA IDUL FITRI 2016/1437 H 24 26 Juni 2016
Lebih terperinciLAPORAN PELAKSANAAN POSKO NASIONAL SEKTOR ESDM
LAPORAN PELAKSANAAN POSKO NASIONAL SEKTOR ESDM IDUL FITRI 1438 H / TAHUN 2017 11 Juni 2017 / Shift II ( H-14) RESUME PELAKSANAAN POSKO ESDM 1. BBM & LPG Secara Umum/Nasional proses penyaluran BBM dan LPG
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era modern seperti saat ini, energi listrik menjadi salah satu kebutuhan dasar dalam kehidupan masyarakat. Berbagai peralatan rumah tangga maupun industri saat ini
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. Sekelompok pusat listrik dan pusat beban (Gardu Induk) yang dihubungkan satu
BAB II DASAR TEORI Sistem Tenaga Listrik Sekelompok pusat listrik dan pusat beban (Gardu Induk) yang dihubungkan satu sama lain oleh saluran transmisi dan melayani beban pada bagian sistem distribusi disebut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Energi listrik merupakan suatu faktor penunjang yang sangat penting bagi perkembangan secara menyeluruh suatu bangsa. Di Indonesia, dengan semakin meningkatnya kegiatan
Lebih terperinciJumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur, 2010, 2014, dan Jumlah Penduduk (ribu)
Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur, 2010, 2014, dan 2015 Kabupaten/Kota Jumlah Penduduk (ribu) Laju Pertumbuhan Penduduk per Tahun (%) 2010 2014
Lebih terperinciRencana Operasi Tahunan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa 2017
Rencana Operasi Tahunan Sistem Tenaga Listrik Khatulistiwa 2017 Edisi : 01 Revisi : 00 Halaman : 1 68 KATA PENGANTAR Buku Rencana Operasi Tahunan Sistem Khatulistiwa disiapkan oleh unit operasional PT
Lebih terperinci