BAB 1 PENDAHULUAN. Manusia hidup di suatu kevariasian yang terbaur didalam suatu lingkungan yang

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 1 PENDAHULUAN. Manusia hidup di suatu kevariasian yang terbaur didalam suatu lingkungan yang"

Transkripsi

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia hidup di suatu kevariasian yang terbaur didalam suatu lingkungan yang memiliki perbedaan kerelasian. Bentuk kerelasian tersebut yakni seperti halnya kerelasian antar diri sendiri, kerelasian dengan sesama, kerelasian dengan Tuhan. Kerelasian merupakan suatu bentuk wujud pertalian hubungan manusia dalam kehidupan, baik dalam kehidupan nyata maupun dalam kehidupan yang tidak nyata atau abstrak. Sehingga kerelasian tersebut dapat menumbuhkan keterkaitan satu dengan yang lainnya yang dapat saling mempengaruhi baik dalam kehidupan individunya atau pribadinya, individu dengan sesama maupun individu dengan Tuhan (gaib). Dapat kita ketahui melalui teropong penglihatan manusia bahwa orang orang beriman yang pada akhirnya mengelompokan pada suatu lembaga keagamaan, seperti Islam, Kristen (Protestan dan Katholik), Hindu, Budha dan khonghucu. Agama merupakan realitas sosial yang di dalamnya terkandung aspek ajaran yang bersifat normative dan doctrinal, melainkan juga terdapat variabel pemeluk, lembaga keagamaan, tempat suci serta bangunan ideologi yang dibangun dan dibela oleh para pemeluknya. Dengan demikian dapat kita sadari bahwa kehidupan manusia tersebut adalah kehidupan yang tidak dapat lepas dari apa yang menjadi kepercayaan dan yang dianut yakni agama atau religi, sebagai penuntun dan pedoman hidup seseorang. Dan dengan banyaknya proporsi kehidupan beragama bagi pemeluk penganut agama di Indonesia merupakan bukti nyata kereligian seseorang dalam kehidupannya di suatu negara. 1

2 2 Dengan begitu banyaknya kemajemukan usaha atau bisnis yang dijalankan oleh para pengusaha, maka sikap seorang entrepreneur sangat berpengaruh dalam mengelolah usahannya. Yang dilihat dari ciri ciri entrepreneurship, yakni memiliki kepercayaan diri, berorientasi pada tugas hasil, pengambilan resiko, kepemimpinan, dan berorientasi ke masa depan. Dan peranan religi yang ditilik dari penghayatan iman dalam kehidupan nyata, yang merupakan suatu bagian dari faktor peranan yang dapat mempengaruhi dan membentuk sikap dan sifat seseorang baik dalam berwirausaha maupun dalam kehidupan sehari-harinya. Penghayatan iman ini, yakni dapat dengan mencintai dengan tulus, menahan dan mengendalikan diri, rendah hati dan mengampuni, setia pada kebenaran dan berlaku arif dan bijaksana. Menurut Alistair R. Anderson, Sarah L. Drakopoulou-Dodd, Michael G. Scott. (2000), Religion as an environmental influence on enterprise culture - The case of Britain in the 1980s, (ON LINE), 17 September 2006, mengatakan bahwa Anderson, Drakopoulou-Dodd, and Scott explore the role of religion in the formation and development of the enterprise culture. The approach is that of legitimization leading to an increase in environmental munificence. They argue that entrepreneurial activity was encouraged by the use of an entrepreneurial theology specifically articulated by Margaret Thatcher. Parallels are drawn to Max Weber's work on the Protestant work ethic, particularly in the way that he argued that changes in the socio-cultural framework of theology allowed, permitted and encouraged entrepreneurial action in what he called the new rational capitalism. Different aspects of the theological underpinnings of enterprise are discussed. The key findings are that religion played a significant role. It provided a Thatcherite rhetoric which became a moral crusade which was passionately pursued. Entrepreneurship was thus elevated to a new moral high ground; this was in spite of the strongly contested views of the Church. Anderson, Drakopoulou-Dodd, dan Scot membahas secara mendalam mengenai peranan agama didalam pembentukan dan pengembangan budaya usaha atau perusahaan. Pendekatannya adalah pada orang yang menjadi dasar untuk mencapai peningkatan didalam suatu lingkungan yang bebas dari kesulitan. Mereka beragumen atau berpendapat bahwa kegiatan usaha didorong oleh penggunaan ajaran agama yang telah disampaikan secara

3 3 jelas oleh Margaret Thatcher. Pendapat serupa diperoleh dari atau yang sejalan dengan pendapat mereka yang diperoleh dari karya Max Weber tentang etika kerja orang Protestan, khususnya bagaimana ia berpendapat bahwa perubahan struktur budaya masyarakat suatu agama memperbolehkan, mengizinkan dan mendorong kegiatan bisnis yang disebut sebagai kapitalisme nasional yang baru. Berbeda atau bermacam-macam aspek yang mendukung bisnis secara agama didiskusikan. Ini memungkinkan tulisan atau membicarakan dalam ritual agama yang sifatnya memberikan atap atau memberikan perlindungan yang menjadi dasar moral bagu perjuang yang sangat diinginkan atau dicari. Kewirausahaan atau masalah yang terkait oleh bisnis, akhirnya akan meningkat kedudukannya menjadi dasar moral yang tinggi; hal ini berkembang dengan pandangan gereja yang diperjuangkan. Dengan adanya kutipan tersebut dapat memberikan gambaran nyata, bahwa adanya peranan religi dalam suatu usaha aatau bisnis yang dilakukan oleh seorang Maka dengan adanya penelitian tersebut, secara tidak langsung penulis ingin memberikan gambaran adakah hubungan antara nilai-nilai religi dalam penghayatan iman dengan ciri ciri entrepreneurship pada umumnya. sehingga penelitian ini berjudul ANALISIS KETERKAITAN ANTARA NILAI-NILAI RELIGI DALAM PENGHAYATAN IMAN DENGAN CIRI-CIRI ENTREPRENEURSHIP PADA ENTREPRENEUR DI WILAYAH JAKARTA SELATAN 1.2 Identifikasi Masalah 1. Adakah hubungan antara nilai-nilai religi dalam penghayatan iman dengan ciriciri entrepreneurship atau kewirausahaan pada seorang entrepreneur? 2. Adakah hubungan antara nilai-nilai religi dalam penghayatan iman dengan rasa percaya diri yang merupakan salah satu bagian dari ciri-ciri entrepreneurship pada seorang entrepreneur?

4 4 3. Adakah hubungan antara nilai-nilai religi dalam penghayatan iman dengan berorientasi pada tugas dan hasil yang merupakan salah satu bagian dari ciri-ciri entrepreneurship pada seorang entrepreneur? 4. Adakah hubungan antara nilai-nilai religi dalam penghayatan iman dengan pengambilan resiko yang merupakan salah satu bagian dari ciri-ciri entrepreneurship pada seorang entrepreneur? 5. Adakah hubungan antara nilai-nilai religi dalam penghayatan iman dengan kepemimpinan yang merupakan salah satu bagian dari ciri-ciri entrepreneurship pada seorang entrepreneur? 6. Adakah hubungan antara nilai-nilai religi dalam penghayatan iman dengan berorientasi ke masa depan yang merupakan salah satu bagian dari ciri-ciri entrepreneurship pada seorang entrepreneur? 1.3 Tujuan penelitian 1. Untuk mengetahui kuat atau lemahnya hubungan antara nilai-nilai religi dalam penghayatan iman dengan ciri ciri entrepreneurship dari beberapa seorang 2. Untuk mengetahui kuat atau lemahnya hubungan antara nilai-nilai religi dalam penghayatan iman dengan rasa percaya diri yang merupakan salah satu bagian dari ciri-ciri entrepreneurship pada seorang 3. Untuk mengetahui kuat atau lemahnya hubungan antara nilai-nilai religi dalam penghayatan iman dengan berorientasi pada tugas dan hasil yang merupakan salah satu bagian dari ciri-ciri entrepreneurship pada seorang

5 5 4. Untuk mengetahui kuat atau lemahnya hubungan antara nilai-nilai religi dalam penghayatan iman dengan pengambilan resiko yang merupakan salah satu bagian dari ciri-ciri entrepreneurship pada seorang 5. Untuk mengetahui kuat atau lemahnya hubungan antara nilai-nilai religi dalam penghayatan iman dengan kepemimpinan yang merupakan salah satu bagian dari ciri-ciri entrepreneurship pada seorang 6. Untuk mengetahui kuat atau lemahnya hubungan antara nilai-nilai religi dalam penghayatan iman dengan berorientasi ke masa depan yang merupakan salah satu bagian dari ciri-ciri entrepreneurship pada seorang 1.4 Manfaat penelitian Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Bagi Pengusaha Memberikan gambaran indikat dengan ada atau tidaknya hubungan dari suatu nilai-nilai religi dalam penghayatan iman di kehidupan nyata dengan ciri-ciri entrepreneurship pada seorang entrepreneur dalam menggeluti dunia usaha atau bisnis. b. Bagi Pembaca 1. Hasil penelitian dapat memberikan gambaran tentang realita kehidupan beragama, dengan ada atau tidaknya hubungan nilai-nilai religi dalam penghayatan iman di kehidupan nyata dengan ciri ciri entrepreneurship dari beberapa seorang 2. Hasil penelitian dapat memberikan gambaran tentang realita kehidupan penghayatan iman di kehidupan nyata dengan rasa percaya diri yang

6 6 merupakan salah satu bagian dari ciri-ciri entrepreneurship pada seorang 3. Hasil penelitian dapat memberikan gambaran tentang realita kehidupan penghayatan iman di kehidupan nyata dengan berorientasi pada tugas dan hasil yang merupakan salah satu bagian dari ciri-ciri entrepreneurship pada seorang 4. Hasil penelitian dapat memberikan gambaran tentang realita kehidupan penghayatan iman di kehidupan nyata dengan pengambilan resiko yang merupakan salah satu bagian dari ciri-ciri entrepreneurship pada seorang 5. Hasil penelitian dapat memberikan gambaran tentang realita kehidupan penghayatan iman di kehidupan nyata dengan kepemimpinan yang merupakan salah satu bagian dari ciri-ciri entrepreneurship pada seorang 6. Hasil penelitian dapat memberikan gambaran tentang realita kehidupan penghayatan iman di kehidupan nyata dengan berorientasi ke masa depan yang merupakan salah satu bagian dari ciri-ciri entrepreneurship pada seorang c. Bagi Penulis 1. Hasil penelitian dapat memberikan ada atau tidaknya maupun kuat atau lemahnya suatu hubungan antara nilai-nilai religi dalam penghayatan iman di

7 7 kehidupan nyata dengan ciri ciri entrepreneurship pada seorang 2. Sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi strata satu pada jurusan ekonomi manajemen Universitas Bina Nusantara. 1.5 Sistematika Penulisan Secara garis besar penulisan skripsi ini terbagi menjadi lima bab, yaitu: BAB 1 PENDAHULUAN Pada bab ini menjelaskan mengenai latar belakang penulis memilih topik ini, identifikasi masalah yang akan dibahas lebih lanjut dalam penulisan ini, tujuan dan manfaat yang diperoleh dari penulisan ini serta sistematika penulisan. BAB 2 LANDASAN TEORI dan KERANGKA PEMIKIRAN Pada bab ini menjelaskan mengenai teori-teori yang mendukung dan definisi-definisi yang terkait pada judul topik pembahasan yaitu Analisis Keterkaitan Antara Nilai- Nilai Religi Dalam Penghayatan Iman Dengan Ciri-Ciri Entrepreneurship Pada Entrepreneur Di Wilayah Jakarta Selatan serta kerangka pemikiran. BAB 3 GAMBARAN UMUM RESPONDEN Pada bab ini menjelaskan tentang profil responden, model atau teknik analisis masalah, teknik pengumpulan data dan teknik analisis data. BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini membahas mengenai hasil pengumpulan data, deskripsi data responden, hasil uji validitas, hasil pengumpulan data kuesioner dan analisi korelasi. BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini berisikan kesimpulan yang berdasarkan dari hasil penelitian yang dilakukan secara keseluruhan dan pemberian saran.

ANALISIS KETERKAITAN ANTARA NILAI NILAI RELIGI DALAM PENGHAYATAN IMAN DENGAN CIRI-CIRI ENTREPRENEURSHIP PADA ENTREPRENEUR DI WILAYAH JAKARTA SELATAN

ANALISIS KETERKAITAN ANTARA NILAI NILAI RELIGI DALAM PENGHAYATAN IMAN DENGAN CIRI-CIRI ENTREPRENEURSHIP PADA ENTREPRENEUR DI WILAYAH JAKARTA SELATAN ANALISIS KETERKAITAN ANTARA NILAI NILAI RELIGI DALAM PENGHAYATAN IMAN DENGAN CIRI-CIRI ENTREPRENEURSHIP PADA ENTREPRENEUR DI WILAYAH JAKARTA SELATAN Fajar Puthera 0700704671 ABSTRAK Nilai-nilai religi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS KORELASI AJARAN WU CHANG TERHADAP PERILAKU EKONOM. A. Ajaran Wu Chang (lima kebajikan) dalam Agama Khonghucu

BAB IV ANALISIS KORELASI AJARAN WU CHANG TERHADAP PERILAKU EKONOM. A. Ajaran Wu Chang (lima kebajikan) dalam Agama Khonghucu BAB IV ANALISIS KORELASI AJARAN WU CHANG TERHADAP PERILAKU EKONOM A. Ajaran Wu Chang (lima kebajikan) dalam Agama Khonghucu Khonghucu merupakan salah satu agama yang sangat menekankan etika moral, namun

Lebih terperinci

PELATIHAN PRAKTIK KEWIRAUSAHAAN DI SMKN 3 PURWOKERTO

PELATIHAN PRAKTIK KEWIRAUSAHAAN DI SMKN 3 PURWOKERTO PELATIHAN PRAKTIK KEWIRAUSAHAAN DI SMKN 3 PURWOKERTO Dyah Perwita, Sofiatul Khotimah, Aldila Krisnaresanti* *Pendidikan Ekonomi, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto Email korespondensi: perwitadyah@yahoo.com

Lebih terperinci

Analisis Model Pembelajaran Untuk Mengembangkan Peminatan Kewirausahaan (Studi Kasus Jurusan Manajemen Universitas Bina Nusantara Jakarta)

Analisis Model Pembelajaran Untuk Mengembangkan Peminatan Kewirausahaan (Studi Kasus Jurusan Manajemen Universitas Bina Nusantara Jakarta) Analisis Model Pembelajaran Untuk Mengembangkan Peminatan Kewirausahaan (Studi Kasus Jurusan Manajemen Universitas Bina Nusantara Jakarta) Susanti Kho - 0700725921 ABSTRAK Saat ini persaingan di dunia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan negara majemuk yang mengakui keberadaan enam agama yaitu Islam, Kristen Protestan, Hindu, Budha, dan Kong Hu Cu. Namun sayangnya, keberagaman

Lebih terperinci

Abstrak. Kata kunci: pembinaan, usaha mikro dan usaha kecil, jiwa wirausaha

Abstrak. Kata kunci: pembinaan, usaha mikro dan usaha kecil, jiwa wirausaha Abstrak Jiwa wirausaha sangat di butuhkan dalam berwirausaha, hal tersebut dapat diukur melalui karakteristik berwirausaha yaitu percaya diri, berorientasi pada tugas dan hasil, berani mengambil resiko,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Dalam kehidupan di Indonesia pluralitas agama merupakan realitas hidup yang tidak mungkin dipungkiri oleh siapapun. Di negeri ini semua orang memiliki kebebasan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Samosir dikenal masyarakat Indonesia karena kekayaan budaya yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Samosir dikenal masyarakat Indonesia karena kekayaan budaya yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Samosir dikenal masyarakat Indonesia karena kekayaan budaya yang merupakan pusat budaya batak toba. Selain itu samosir juga di kenal dengan ke indahan panorama alam

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. tertentu. Untuk menjawab topik dari penelitian ini, yakni Etika Global menurut Hans Küng

BAB V PENUTUP. tertentu. Untuk menjawab topik dari penelitian ini, yakni Etika Global menurut Hans Küng BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Pertama, sebuah konsep etika dibangun berdasarkan konteks atau realita pada masa tertentu. Untuk menjawab topik dari penelitian ini, yakni Etika Global menurut Hans Küng ditinjau

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang masalah Pendidikan Anak Usia Dini pada hakikatnya adalah pendidikan yang diselenggarakan dengan tujuan untuk memfasilitasi pertumbuhan dan perkembangan anak secara menyeluruh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Harus diakui, memang sulit mencapai keselarasan dalam. iklan yang berhasil memadukan dampak komersial dan sosial budaya, akan

BAB I PENDAHULUAN. Harus diakui, memang sulit mencapai keselarasan dalam. iklan yang berhasil memadukan dampak komersial dan sosial budaya, akan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Periklanan adalah fenomena bisnis modern. Tidak ada perusahaan yang ingin maju dan memenangkan kompetisi bisnis tanpa mengandalkan iklan. Setiap kegiatan bisnis pasti

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. jumlah responden pria sebanyak 49%. kondom) berdasarkan gender dan agama:

BAB V PENUTUP. jumlah responden pria sebanyak 49%. kondom) berdasarkan gender dan agama: BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan 1. Dari hasil analisis karakteristik responden, dapat disimpulkan sebagai berikut: a. Jumlah responden wanita dalam penelitian ini sebanyak 51%, sedangkan jumlah responden

Lebih terperinci

Kata kunci : kemasan, kewajaran harga, brand awareness dan brand loyalty.

Kata kunci : kemasan, kewajaran harga, brand awareness dan brand loyalty. ABSTRAK Persaingan bisnis oleh-oleh makanan khususnya di Kota Bandung sedang mengalami kemajuan yang sangat pesat. Kartika Sari adalah salah satu merek bolen yang dikenal Wisatawan Nusantara sebagai oleh-oleh

Lebih terperinci

DINAMIKA BISNIS : PENGUSAHA BATIK DI KOTA SEMARANG KERTAS KERJA : EKONOMIKA DAN BISNIS

DINAMIKA BISNIS : PENGUSAHA BATIK DI KOTA SEMARANG KERTAS KERJA : EKONOMIKA DAN BISNIS DINAMIKA BISNIS : PENGUSAHA BATIK DI KOTA SEMARANG Oleh : ALVIN YANITRA NIM : 212008057 KERTAS KERJA Diajukan kepada Fakultas Ekonomika dan Bisnis Guna Memenuhi Sebagian dari Persyaratan-persyaratan untuk

Lebih terperinci

ANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI PT. BANK MANDIRI, Tbk. CABANG SURAPATI BANDUNG. Penelitian Proyek Akhir. Oleh: AULIA NURUL HUDA NIM:

ANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI PT. BANK MANDIRI, Tbk. CABANG SURAPATI BANDUNG. Penelitian Proyek Akhir. Oleh: AULIA NURUL HUDA NIM: ANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI PT. BANK MANDIRI, Tbk. CABANG SURAPATI BANDUNG Penelitian Proyek Akhir Oleh: AULIA NURUL HUDA NIM: 29105340 Program Magister Administrasi Bisnis Sekolah Bisnis dan Manajemen

Lebih terperinci

The Influence of Organizational Culture on Organizational Commitment of Nurses ABSTRACT

The Influence of Organizational Culture on Organizational Commitment of Nurses ABSTRACT The Influence of Organizational Culture on Organizational Commitment of Nurses Hans Christian Setyawan Management Department of Economics Faculty Maranatha Christian University Hanz_chriztian@yahoo.com

Lebih terperinci

ANALISIS BUDAYA PERUSAHAAN BERBASIS KEWIRAUSAHAAN STUDI KASUS PT PAYA PINANG PENELITIAN PROYEK AKHIR. Oleh: MUFTI ARDIAN NIM :

ANALISIS BUDAYA PERUSAHAAN BERBASIS KEWIRAUSAHAAN STUDI KASUS PT PAYA PINANG PENELITIAN PROYEK AKHIR. Oleh: MUFTI ARDIAN NIM : ANALISIS BUDAYA PERUSAHAAN BERBASIS KEWIRAUSAHAAN STUDI KASUS PT PAYA PINANG PENELITIAN PROYEK AKHIR Oleh: MUFTI ARDIAN NIM : 29105020 Program Studi Magister Administrasi Bisnis Sekolah Bisnis dan Manejemen

Lebih terperinci

Abstrak. Universitas Kristen Maranatha

Abstrak. Universitas Kristen Maranatha Abstrak Untuk mempertahankan kelangsungan hidup organisasi, maka organisasi tersebut harus dapat mengembangkan potensi SDM dan memperketat budaya sehingga mampu menyesuaikan dengan perubahan. Adanya kesesuaian

Lebih terperinci

PENGARUH ETIKA KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA GARUDA PLAZA HOTEL MEDAN

PENGARUH ETIKA KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA GARUDA PLAZA HOTEL MEDAN SKRIPSI PENGARUH ETIKA KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA GARUDA PLAZA HOTEL MEDAN OLEH MIFTAHUL FAUZI 070521157 PROGRAM STUDI STRATA 1 MANAJEMEN DEPARTEMEN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA

Lebih terperinci

HUBUNGAN KARAKTERISTIK PERAWAT DENGAN MOTIVASI PERAWAT DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN KEBERSIHAN DIRI PASIEN DI RUANG RAWAT INAP RSU

HUBUNGAN KARAKTERISTIK PERAWAT DENGAN MOTIVASI PERAWAT DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN KEBERSIHAN DIRI PASIEN DI RUANG RAWAT INAP RSU HUBUNGAN KARAKTERISTIK PERAWAT DENGAN MOTIVASI PERAWAT DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN KEBERSIHAN DIRI PASIEN DI RUANG RAWAT INAP RSU dr. H. KOESNADI BONDOWOSO SKRIPSI oleh Ervina Novi Susanti NIM 082310101008

Lebih terperinci

C. Perilaku Toleran terhadap Keberagaman Agama, Suku, Ras, Budaya, dan Gender

C. Perilaku Toleran terhadap Keberagaman Agama, Suku, Ras, Budaya, dan Gender C. Perilaku Toleran terhadap Keberagaman Agama, Suku, Ras, Budaya, dan Gender Semua manusia pada dasarnya sama. Membeda-bedakan perlakuan terhadap sesama manusia karena warna kulit atau bentuk fisik lainnya

Lebih terperinci

UKDW BAB I PENDAHULUAN

UKDW BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kehidupan manusia selalu diperhadapkan dengan berbagai keragaman, baik itu agama, sosial, ekonomi dan budaya. Jika diruntut maka banyak sekali keragaman yang

Lebih terperinci

ABSTRACT. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT This research is conducted to know is there any influence which is significant of Role Of Internal Auditor To Enterprise Risk Management. Writer use internal auditor s code of ethics and profession

Lebih terperinci

UKDW. Bab I Pendahuluan. A. Latar Belakang Permasalahan

UKDW. Bab I Pendahuluan. A. Latar Belakang Permasalahan Bab I Pendahuluan A. Latar Belakang Permasalahan Dalam kehidupan umat Kristen, Allah merupakan sosok yang memiliki peranan penting. Bahkan sebelum masa Kekristenan muncul, yaitu pada masa Perjanjian Lama

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI 194 BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI Dalam bab terakhir disertasi ini disajikan tiga hal yaitu: 1) kesimpulan yang merupakan jawaban masalah dan pertanyaan penelitian; 2) implikasi hasil penelitian;

Lebih terperinci

Modul 2. Materi dan Pembelajaran Individu sebagai Insan Tuhan Yang Maha Esa, Makhluk Sosial dan Warga Negara Indonesia. M. KHANIF YUSMAN, M,Pd

Modul 2. Materi dan Pembelajaran Individu sebagai Insan Tuhan Yang Maha Esa, Makhluk Sosial dan Warga Negara Indonesia. M. KHANIF YUSMAN, M,Pd Modul 2 Materi dan Pembelajaran Individu sebagai Insan Tuhan Yang Maha Esa, Makhluk Sosial dan Warga Negara Indonesia M. KHANIF YUSMAN, M,Pd Individu sebagai Insan Tuhan Yang Maha Esa INDIVIDU ( in-dividere

Lebih terperinci

UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kehidupan di perkotaan diperhadapkan dengan sebuah realita kehidupan yang kompleks. Pembangunan yang terus berlangsung membuat masyarakat berlomba-lomba untuk

Lebih terperinci

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Modul ke: Hubungan Agama dan Negara Fakultas FBM Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id Pokok bahasan materi ini : 1. Pengertian agama 2. Definisi menurut ahli 3. Diskursus

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pada terhambatnya kemajuan negara. Menurut Nata (2012: 51) pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. pada terhambatnya kemajuan negara. Menurut Nata (2012: 51) pendidikan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pendidikan merupakan salah satu indikator keberhasilan suatu negara. Kualitas pendidikan suatu negara merupakan indikator keberhasilan dari maju tidaknya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Di tengah suasana kehidupan sekarang ini, manusia mengalami kemajuan

BAB I PENDAHULUAN. Di tengah suasana kehidupan sekarang ini, manusia mengalami kemajuan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di tengah suasana kehidupan sekarang ini, manusia mengalami kemajuan yang sangat pesat dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga sumber daya manusia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sekolah Dasar (SD) Negeri Wirosari memiliki visi menjadikan SD

BAB I PENDAHULUAN. Sekolah Dasar (SD) Negeri Wirosari memiliki visi menjadikan SD BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sekolah Dasar (SD) Negeri Wirosari memiliki visi menjadikan SD Negeri Wirosari sekolah yang unggul, kreatif, inovatif, kompetitif dan religius. Sedangkan misinya

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA UNTUK BERWIRAUSAHA DI WILAYAH INDRAMAYU

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA UNTUK BERWIRAUSAHA DI WILAYAH INDRAMAYU ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA UNTUK BERWIRAUSAHA DI WILAYAH INDRAMAYU Nama : Uswatun Hasanah NPM : 19210685 Jurusan : Manajemen Pembimbing : DR. Waseso Segoro, IR. MM Banyak

Lebih terperinci

11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Dasar (SD)

11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Dasar (SD) 11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Dasar (SD) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan

Lebih terperinci

PENGARUH GENERAL ATTITUDE, ATTITUDE TOWARD ENTREPRENEURSHIP DAN PERCEPTION OF UNIVERSITY ENVIRONMENT TERHADAP ENTREPRENEURIAL INTENTION PADA MAHASISWA

PENGARUH GENERAL ATTITUDE, ATTITUDE TOWARD ENTREPRENEURSHIP DAN PERCEPTION OF UNIVERSITY ENVIRONMENT TERHADAP ENTREPRENEURIAL INTENTION PADA MAHASISWA PENGARUH GENERAL ATTITUDE, ATTITUDE TOWARD ENTREPRENEURSHIP DAN PERCEPTION OF UNIVERSITY ENVIRONMENT TERHADAP ENTREPRENEURIAL INTENTION PADA MAHASISWA DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN PERSYARATAN DALAM

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 3.1 Sejarah dan Perkembangan Universitas Bina Nusantara

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 3.1 Sejarah dan Perkembangan Universitas Bina Nusantara BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Sejarah dan Perkembangan Universitas Bina Nusantara Universitas Bina Nusantara pada awalnya adalah sebuah lembaga pendidikan komputer jangka pendek yang berdiri pada

Lebih terperinci

PENGARUH PENGENDALIAN INTERNAL, GAYA KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI, KOMUNIKASI DAN PRESTASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN SPBU SE KABUPATEN PATI

PENGARUH PENGENDALIAN INTERNAL, GAYA KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI, KOMUNIKASI DAN PRESTASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN SPBU SE KABUPATEN PATI i PENGARUH PENGENDALIAN INTERNAL, GAYA KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI, KOMUNIKASI DAN PRESTASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN SPBU SE KABUPATEN PATI Skripsi ini di ajukan sebagai salah satu syarat Untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk dipelajari. Dari segi sejarah, agama, kepercayaan, budaya, bahkan

BAB I PENDAHULUAN. untuk dipelajari. Dari segi sejarah, agama, kepercayaan, budaya, bahkan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Korea Selatan termasuk salah satu negara yang sangat unik dan menarik untuk dipelajari. Dari segi sejarah, agama, kepercayaan, budaya, bahkan kehidupan bermasyarakatnya

Lebih terperinci

PENGARUH ORIENTASI PASAR TERHADAP KINERJA CAFE DI YOGYAKARTA

PENGARUH ORIENTASI PASAR TERHADAP KINERJA CAFE DI YOGYAKARTA TESIS PENGARUH ORIENTASI PASAR TERHADAP KINERJA CAFE DI YOGYAKARTA Disusun oleh : Maria Mahadewi Niken Purwasari NPM : 135001939 PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS ATMA

Lebih terperinci

BAB 2. LANDASAN TEORI dan KERANGKA PEMIKIRAN

BAB 2. LANDASAN TEORI dan KERANGKA PEMIKIRAN BAB 2 LANDASAN TEORI dan KERANGKA PEMIKIRAN 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Entrepreneurship atau Kewirausahaan 2.1.1.1 Pengertian Entrepreneurship atau Kewirausahaan kewirausahaan pada hakikatnya adalah sifat,

Lebih terperinci

BAB III STRATIFIKASI PENDIDIKAN DAN SIFAT GOTONG ROYONG DI KELURAHAN JEMUR WONOSARI KECAMATAN WONOCOLO KOTA SURABAYA

BAB III STRATIFIKASI PENDIDIKAN DAN SIFAT GOTONG ROYONG DI KELURAHAN JEMUR WONOSARI KECAMATAN WONOCOLO KOTA SURABAYA BAB III STRATIFIKASI PENDIDIKAN DAN SIFAT GOTONG ROYONG DI KELURAHAN JEMUR WONOSARI KECAMATAN WONOCOLO KOTA SURABAYA A. Deskripsi Umum Kelurahan Jemur Wonosari 1 1. Keadaan Geografis Kelurahan Jemur Wonosari

Lebih terperinci

HASIL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS ALAT UKUR. 1. Validitas dan Reliabilitas Dimensi Jarak Kekuasaan

HASIL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS ALAT UKUR. 1. Validitas dan Reliabilitas Dimensi Jarak Kekuasaan LAMPIRAN A HASIL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS ALAT UKUR 1. Validitas dan Reliabilitas Dimensi Jarak Kekuasaan No. Item Validitas Keterangan 1 0.649 Diterima 6 0.545 Diterima 11 0.097 Ditolak 16 0.459

Lebih terperinci

BAB I. Pemaknaan Chinese Work Value Karyawan Pribumi Di Perusahaan Kepemilikan Etnis Tionghoa Di Bandung

BAB I. Pemaknaan Chinese Work Value Karyawan Pribumi Di Perusahaan Kepemilikan Etnis Tionghoa Di Bandung BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Etnis Tionghoa di Indonesia diidentifikasikan sebagai kelompok wirausaha, khususnya di bidang perdagangan baik kecil, sedang, maupun besar (Musianto, 2003). Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 mengamanatkan pemerintah untuk mengusahakan dan menyelenggarakan sistem pendidikan nasional yang meningkatkan

Lebih terperinci

TAKHTA KRISTUS DALAM KELUARGA

TAKHTA KRISTUS DALAM KELUARGA SERI SEMINAR KELUARGA JILID 1 TAKHTA KRISTUS DALAM KELUARGA STEPHEN TONG PENERBIT MOMENTUM 2011 Takhta Kristus dalam Keluarga Oleh: Stephen Tong Transkripsi: Sutjipto Subeno Tata Letak: Djeffry Pengoreksi:

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LINGKUP PENELITIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LINGKUP PENELITIAN DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian... 1 1.1.1 Profil Perusahaan... 1 1.1.2 Visi dan Misi Perusahaan... 2 1.2 Latar Belakang Penelitian... 3 1.3 Perumusan Masalah... 13 1.4

Lebih terperinci

UKDW BAB I PENDAHULUAN

UKDW BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN Awal dari sebuah kehidupan adalah sebuah penciptaan. Tanpa adanya sebuah penciptaan maka kehidupan di muka bumi tidak akan pernah ada. Adanya Sang Pencipta yang akhirnya berkarya untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Keluarga merupakan unit terkecil dalam suatu masyarakat yang terdiri atas

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Keluarga merupakan unit terkecil dalam suatu masyarakat yang terdiri atas 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Keluarga merupakan unit terkecil dalam suatu masyarakat yang terdiri atas ayah, ibu, anak-anak dan kerabat lainnya. Lingkungan keluarga merupakan tempat dimana anak-anak

Lebih terperinci

Candi Gebang Permai Blok R/6 Yogyakarta Telp. : ; Fax. :

Candi Gebang Permai Blok R/6 Yogyakarta Telp. : ; Fax. : FILSAFAT AGAMA Oleh : Magdalena Pranata Santoso Illustrator : Yessi Mutiara Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2009 Hak Cipta 2009 pada penulis, Hak Cipta dilindungi undang-undang. Dilarang memperbanyak atau

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Sebuah perusahaan dapat menjadi sukses dalam waktu jangka

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Sebuah perusahaan dapat menjadi sukses dalam waktu jangka 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Sebuah perusahaan dapat menjadi sukses dalam waktu jangka panjang sangat ditentukan oleh kualitas sumber daya yang ada didalamnya. Khususnya sumber daya

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Jakarta, 18 November Ephram Angga. S,KOM Penulis

KATA PENGANTAR. Jakarta, 18 November Ephram Angga. S,KOM Penulis KATA PENGANTAR Puji dan Syukur saya kepada Tuhan Yesus Kristus, karena berkat rahmat dan karunia-nya maka saya dapat menyelesaikan skripsi ini. Tanpa terasa sudah berlalu satu tahun lebih saya mengenyam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Wilayah Indonesia yang terbentang dari Sabang s2ampai Merauke dengan

BAB I PENDAHULUAN. Wilayah Indonesia yang terbentang dari Sabang s2ampai Merauke dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Wilayah Indonesia yang terbentang dari Sabang s2ampai Merauke dengan luas 5.193.250 kilometer persegi 1 sudah pasti menyebabkan munculnya keanekaragaman dan kemajemukan

Lebih terperinci

NOVAN ABSTRAK

NOVAN ABSTRAK ANALISA PENGARUH SIKAP WIRAUSAHA PIMPINAN DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PIMPINAN STUDI KASUS BINUS CENTER SYAHDAN DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN PATH ANALYSIS NOVAN 0800763864 ABSTRAK Binus Center

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Agama seperti yang kita ketahui bahwa dalam perspektif umat merupakan

BAB I PENDAHULUAN. Agama seperti yang kita ketahui bahwa dalam perspektif umat merupakan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Agama seperti yang kita ketahui bahwa dalam perspektif umat merupakan perekat sosial di masyarakat. Setiap agama memiliki cara sendiri untuk mengajarkan umatnya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. (Badan Pusat Statistik, 5 Mei 2014 ). Munculnya entrepreneur dan entrepreneurship menjadi solusi

BAB 1 PENDAHULUAN. (Badan Pusat Statistik, 5 Mei 2014 ). Munculnya entrepreneur dan entrepreneurship menjadi solusi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Meningkatnya jumlah pengangguran di Indonesia disebabkan oleh pertumbuhan penduduk Indonesia yang semakin bertambah banyak dibandingkan dengan tersedianya jumlah lapangan

Lebih terperinci

UKDW BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang Permasalahan

UKDW BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang Permasalahan BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Permasalahan Perkawinan adalah bersatunya dua orang manusia yang bersama-sama sepakat untuk hidup di dalam satu keluarga. Setiap manusia memiliki hak yang sama untuk

Lebih terperinci

THE INFLUENCE OF EMOTIONAL INTELLIGENCE TO SERVANT LEADERSHIP(A CASE STUDY AT BANDUNG THEOLOGICAL SEMINARY) Victoria ABSTRACT

THE INFLUENCE OF EMOTIONAL INTELLIGENCE TO SERVANT LEADERSHIP(A CASE STUDY AT BANDUNG THEOLOGICAL SEMINARY) Victoria ABSTRACT THE INFLUENCE OF EMOTIONAL INTELLIGENCE TO SERVANT LEADERSHIP(A CASE STUDY AT BANDUNG THEOLOGICAL SEMINARY) Victoria ABSTRACT The aim of this study is to examine whether emotional intelligence (EI) affects

Lebih terperinci

PENGARUH EXPERIENTIAL MARKETING TERHADAP CUSTOMER LOYALTY MELALUI EXPERIENTIAL VALUE DAN PURCHASE BEHAVIOUR PADA HOTEL TS SUITE DI SURABAYA

PENGARUH EXPERIENTIAL MARKETING TERHADAP CUSTOMER LOYALTY MELALUI EXPERIENTIAL VALUE DAN PURCHASE BEHAVIOUR PADA HOTEL TS SUITE DI SURABAYA PENGARUH EXPERIENTIAL MARKETING TERHADAP CUSTOMER LOYALTY MELALUI EXPERIENTIAL VALUE DAN PURCHASE BEHAVIOUR PADA HOTEL TS SUITE DI SURABAYA Oleh: Adi Lingga Prasetya, S.E. 811.241.2015 PASCASARJANA MAGISTER

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG PENULISAN

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG PENULISAN BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG PENULISAN Penulis akan menggunakan dua pihak yang saling berhubungan dalam kehidupan beragama di Indonesia secara umum dan di Bali secara khusus. Dua pihak yang penulis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. prasejarah. Pada zaman yunani kuno misalnya, sudah mulai mempertanyakan

BAB I PENDAHULUAN. prasejarah. Pada zaman yunani kuno misalnya, sudah mulai mempertanyakan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Agama merupakan fenomena universal yang dapat kita temui disetiap kehidupan manusia. Eksistensi agama telah ada sejak lama, bahkan sejak zaman prasejarah. Pada zaman

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Manusia memiliki kebebasan untuk memeluk dan menjalankan agama menurut

BAB I PENDAHULUAN. Manusia memiliki kebebasan untuk memeluk dan menjalankan agama menurut BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia memiliki kebebasan untuk memeluk dan menjalankan agama menurut kepercayaannya. Glock & Stark, (1965) mendefinisikan agama sebagai sistem simbol, sistem

Lebih terperinci

KONTRIBUSI KEMAMPUAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN IKLIM KERJA TERHADAP ETOS KERJA GURU SD NEGERI DI KECAMATAN AMBARAWA TESIS

KONTRIBUSI KEMAMPUAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN IKLIM KERJA TERHADAP ETOS KERJA GURU SD NEGERI DI KECAMATAN AMBARAWA TESIS KONTRIBUSI KEMAMPUAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN IKLIM KERJA TERHADAP ETOS KERJA GURU SD NEGERI DI KECAMATAN AMBARAWA TESIS Diajukan kepada Program Pascasarjana Magister Manajemen Pendidikan untuk

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaan merupakan cabang ilmu. cita cita bangsa. Salah satu pelajaran penting yang terkandung dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaan merupakan cabang ilmu. cita cita bangsa. Salah satu pelajaran penting yang terkandung dalam BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaan merupakan cabang ilmu pendidikan yang menuntun masyarakat Indonesia untuk mampu mewujudkan cita cita bangsa. Salah satu pelajaran

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keyword: Operational inspection, Inventory. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keyword: Operational inspection, Inventory. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT The purpose of this study was to determine the role of operational inventory checks on the effectiveness of inventory., Which demonstrated the strength of the relationship and influence of variable

Lebih terperinci

Key Words: Situational Leadership and Employee s Performance.

Key Words: Situational Leadership and Employee s Performance. ABSTRACT In order to improve the company's performance in maintaining survival, the company is trying to fix aspects of leadership and performance level of employees. Situational leadership is the interaction

Lebih terperinci

BAB 5. SIMPULAN dan SARAN

BAB 5. SIMPULAN dan SARAN 124 BAB 5 SIMPULAN dan SARAN 5.1 Simpulan Dengan memperhatikan hasil analisa dan pembahasan di atas mengenai usulan alat ukur jiwa wirausaha untuk mengembangkan jiwa wirausaha, maka dapat ditarik simpulan

Lebih terperinci

ANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI RUMAH SAKIT MATA CICENDO PROYEK AKHIR. Oleh: MOHAMMAD BUCHORY KASTOMO NIM:

ANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI RUMAH SAKIT MATA CICENDO PROYEK AKHIR. Oleh: MOHAMMAD BUCHORY KASTOMO NIM: ANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI RUMAH SAKIT MATA CICENDO PROYEK AKHIR Oleh: MOHAMMAD BUCHORY KASTOMO NIM: 29105344 Program Magister Administrasi Bisnis Sekolah Bisnis dan Manajemen INSTITUT TEKNOLOGI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia dikenal dengan keanekaragaman Suku, Agama, Ras dan Antar

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia dikenal dengan keanekaragaman Suku, Agama, Ras dan Antar 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia dikenal dengan keanekaragaman Suku, Agama, Ras dan Antar Golongan (SARA). Luasnya wilayah Indonesia yang terdiri atas beribu pulau tersebar dari

Lebih terperinci

Abstrak. Universitas Kristen Maranatha

Abstrak. Universitas Kristen Maranatha Abstrak Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui gambaran spiritual development pada ketua organisasi keagamaan yang ada di Universitas X Bandung. Pemilihan subjek menggunakan teknik purposive sampling,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang Permasalahan 1 BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Permasalahan Pada saat ini, bangsa Indonesia dilanda dan masih berada di tengah-tengah krisis yang menyeluruh, krisis multidimensi. Kita dilanda oleh krisis politik,

Lebih terperinci

JADWAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2012/2013 JURUSAN AKUNTANSI

JADWAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2012/2013 JURUSAN AKUNTANSI JADWAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2012/2013 JURUSAN AKUNTANSI No. Mata Kuliah Smt Kelas Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at Sabtu Senin Selasa 28-01-2013 29-01-2013 30-01-2013 31-01-2013 01-02-2013

Lebih terperinci

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, BEBAN KERJA, MOTIVASI, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PO. SENJA FURNINDO JEPARA

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, BEBAN KERJA, MOTIVASI, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PO. SENJA FURNINDO JEPARA 1 PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, BEBAN KERJA, MOTIVASI, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PO. SENJA FURNINDO JEPARA Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan jenjang

Lebih terperinci

Abstrak. Universitas Kristen Maranatha

Abstrak. Universitas Kristen Maranatha Abstrak Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dominasi komponen komitmen organisasi pada guru SMK X di Kota Subang. Judul dari penelitian ini adalah Studi Deskriptif Mengenai Dominasi Komponen Komitmen

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan

BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Terdapat beberapa hal yang dapat disimpulkan dari hasil penelitian ini. 1. Servant leadership (Kepemimpinan melayani) pendeta berpengaruh terhadap motivasi pelayanan majelis

Lebih terperinci

HUBUNGAN KONFLIK PERAN GANDA DENGAN KEPUASAN BERWIRAUSAHA PADA WIRAUSAHA WANITA SKRIPSI IMAM DAMARA

HUBUNGAN KONFLIK PERAN GANDA DENGAN KEPUASAN BERWIRAUSAHA PADA WIRAUSAHA WANITA SKRIPSI IMAM DAMARA HUBUNGAN KONFLIK PERAN GANDA DENGAN KEPUASAN BERWIRAUSAHA PADA WIRAUSAHA WANITA SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi persyaratan Ujian Sarjana Psikologi Oleh: IMAM DAMARA 091301032 FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dasar, kode etik, kode moral, kode perilaku, aspirasi-aspirasi, keyakinan-keyakinan,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dasar, kode etik, kode moral, kode perilaku, aspirasi-aspirasi, keyakinan-keyakinan, BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Etos Kerja Etos Kerja merupakan perilaku sikap khas suatu komunitas atau organisasi mencakup sisi spiritual, motivasi, karakteristik utama, spirit dasar, pikiran dasar, kode

Lebih terperinci

PENGARUH CELEBRITY ENDORSER DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN TOP COFFEE SKRIPSI

PENGARUH CELEBRITY ENDORSER DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN TOP COFFEE SKRIPSI PENGARUH CELEBRITY ENDORSER DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN TOP COFFEE SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. PERMASALAHAN A.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. PERMASALAHAN A.1. Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN A. PERMASALAHAN A.1. Latar Belakang Masalah Kehidupan sosial dan religi masyarakat Tionghoa dipengaruhi oleh prinsip hidup kekeluargaan. Hidup kekeluargaan menempatkan pentingnya hubungan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ulin Ni mah, 2014 Metode tanya jawab untuk meningkatkan keterampilan bertanya siswa dalam pembelajaran sejarah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ulin Ni mah, 2014 Metode tanya jawab untuk meningkatkan keterampilan bertanya siswa dalam pembelajaran sejarah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendidikan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan bimbingan, pengajaran dan/atau latihan bagi perannya di masa yang akan datang (Hasan,

Lebih terperinci

ANALISIS KETERKAITAN ANTARA IDEALISME DAN GAYA HIDUP DENGAN KETERAMPILAN DAN INOVASI DALAM BERWIRAUSAHA

ANALISIS KETERKAITAN ANTARA IDEALISME DAN GAYA HIDUP DENGAN KETERAMPILAN DAN INOVASI DALAM BERWIRAUSAHA ANALISIS KETERKAITAN ANTARA IDEALISME DAN GAYA HIDUP DENGAN KETERAMPILAN DAN INOVASI DALAM BERWIRAUSAHA SKRIPSI Oleh : Irwanto 0700705005 Jefri Mathiw 0700706475 Fakultas Ekonomi - Jurusan Manajemen Universitas

Lebih terperinci

UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Permasalahan

UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Permasalahan BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Permasalahan The Meeting Place of World Religions. 1 Demikianlah predikat yang dikenakan pada Indonesia berkaitan dengan kemajemukan agama yang ada. Selain majemuk

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Promosi penjualan merupakan strategi penting untuk menimbulkan niat beli dan meningkatkan penjualan suatu perusahaan, untuk itu suatu bidang usaha yang selalu memperbaharui program promosi penjualan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Rizki Silvina Rahmi, 2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Rizki Silvina Rahmi, 2013 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Koperasi merupakan salah satu kekuatan ekonomi yang mendorong tumbuhnya perekonomian nasional, yang dimiliki oleh orang atau sekelompok orang demi memenuhi

Lebih terperinci

PENGARUH PENGEMBANGAN KOMPETENSI KEWIRAUSAHAAN DAN KEUNGGULAN BERSAING TERHADAP BISNIS UMKM DI DESA MULYOHARJO KABUPATEN JEPARA

PENGARUH PENGEMBANGAN KOMPETENSI KEWIRAUSAHAAN DAN KEUNGGULAN BERSAING TERHADAP BISNIS UMKM DI DESA MULYOHARJO KABUPATEN JEPARA PENGARUH PENGEMBANGAN KOMPETENSI KEWIRAUSAHAAN DAN KEUNGGULAN BERSAING TERHADAP BISNIS UMKM DI DESA MULYOHARJO KABUPATEN JEPARA Diajukan oleh : NAFIATUL HIKMAH NIM. 2012-11-270 PROGRAM STUDI MANAJEMEN

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap manusia akan mencari pasangan hidupnya dan menjalin suatu hubungan serta melanjutkannya ke jenjang yang lebih serius yaitu pernikahan yang sah dan membentuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1986, h Afra Siauwarjaya, Membangun Gereja Indonesia 2: Katekese Umat dalam Pembangunan Gereja

BAB I PENDAHULUAN. 1986, h Afra Siauwarjaya, Membangun Gereja Indonesia 2: Katekese Umat dalam Pembangunan Gereja BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang dan Kerangka Teori. Gereja, dalam ekklesiologi, dipahami sebagai kumpulan orang percaya yang dipanggil untuk berpartisipasi dalam perutusan Kristus yaitu memberitakan

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: job characteristic, job satisfaction. Universtas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: job characteristic, job satisfaction. Universtas Kristen Maranatha ABSTRACT Employee job satisfaction is very influential on organizational survival. One of many other things that affect job satisfaction is job characteristics. The purpose of this research was to find

Lebih terperinci

Konsentrasi/Bidang Minat: MSDM

Konsentrasi/Bidang Minat: MSDM Konsentrasi/Bidang Minat: MSDM PENGARUH DUKUNGAN PEMIMPIN TERHADAP DUKUNGAN ORGANISASIONAL DENGAN JOB FIT SEBAGAI VARIABEL MEDIASINYA (STUDI PADA KARYAWAN PT ATLAS SPORTS CLUB SURABAYA) Skripsi S-1 OLEH:

Lebih terperinci

PENGARUH SEMANGAT KERJA PEMILIK DAN PEKERJA TERHADAP KEWIRAUSAHAAN MORO ARTOS DI SALATIGA SKRIPSI

PENGARUH SEMANGAT KERJA PEMILIK DAN PEKERJA TERHADAP KEWIRAUSAHAAN MORO ARTOS DI SALATIGA SKRIPSI PENGARUH SEMANGAT KERJA PEMILIK DAN PEKERJA TERHADAP KEWIRAUSAHAAN MORO ARTOS DI SALATIGA SKRIPSI Disusun dan Diajukan untuk melengkapi syarat - syarat Guna memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN AMA YOGYAKARTA DENGAN MOTIVASI KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING.

ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN AMA YOGYAKARTA DENGAN MOTIVASI KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING. ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN AMA YOGYAKARTA DENGAN MOTIVASI KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING Tesis Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar

Lebih terperinci

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KEINGINAN UNTUK TINGGAL DENGAN RELIGIUSITAS SABAGAI VARIABEL PEMODERASI

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KEINGINAN UNTUK TINGGAL DENGAN RELIGIUSITAS SABAGAI VARIABEL PEMODERASI TESIS PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KEINGINAN UNTUK TINGGAL DENGAN RELIGIUSITAS SABAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Pada Yayasan Soverdi Bali) ANTONIUS EKO I'TILIANTORO No. Mhs.: 1 45002140/PS/MM

Lebih terperinci

TRANSFORMASI POLA PIKIR DARI MITRA BISNIS WARALABA KE PEMILIK MEREK SENDIRI: KAJIAN KEWIRAUSAHAAN BERBASIS PENGEMBANGAN MEREK TUGAS AKHIR

TRANSFORMASI POLA PIKIR DARI MITRA BISNIS WARALABA KE PEMILIK MEREK SENDIRI: KAJIAN KEWIRAUSAHAAN BERBASIS PENGEMBANGAN MEREK TUGAS AKHIR TRANSFORMASI POLA PIKIR DARI MITRA BISNIS WARALABA KE PEMILIK MEREK SENDIRI: KAJIAN KEWIRAUSAHAAN BERBASIS PENGEMBANGAN MEREK TUGAS AKHIR MUHAMMAD SYAIFUL 1141923016 PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA GAYA KEPEMIMPINAN MELAYANI KEPALA SEKOLAH DAN KEPUASAN KERJA GURU DENGAN KINERJA MENGAJAR GURU SEKOLAH DASAR SE KECAMATAN SURUH

HUBUNGAN ANTARA GAYA KEPEMIMPINAN MELAYANI KEPALA SEKOLAH DAN KEPUASAN KERJA GURU DENGAN KINERJA MENGAJAR GURU SEKOLAH DASAR SE KECAMATAN SURUH HUBUNGAN ANTARA GAYA KEPEMIMPINAN MELAYANI KEPALA SEKOLAH DAN KEPUASAN KERJA GURU DENGAN KINERJA MENGAJAR GURU SEKOLAH DASAR SE KECAMATAN SURUH Tesis Diajukan kepada Magister Manajemen Pendidikan untuk

Lebih terperinci

IDENTIFIKASI CIRI-CIRI WIRAUSAHA DENGAN MENGGUNAKAN TEORI GEOFFREY G. MEREDITH (Studi kasus pada Pedagang Waroeng Semawis Semarang) SKRIPSI

IDENTIFIKASI CIRI-CIRI WIRAUSAHA DENGAN MENGGUNAKAN TEORI GEOFFREY G. MEREDITH (Studi kasus pada Pedagang Waroeng Semawis Semarang) SKRIPSI IDENTIFIKASI CIRI-CIRI WIRAUSAHA DENGAN MENGGUNAKAN TEORI GEOFFREY G. MEREDITH (Studi kasus pada Pedagang Waroeng Semawis Semarang) SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memenuhi Persyaratan

Lebih terperinci

SOSIALISASI Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri Nomor 9 tahun 2006 dan Nomor 8 tahun 2006 Bagi masyarakat Hindu Jawa Barat di

SOSIALISASI Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri Nomor 9 tahun 2006 dan Nomor 8 tahun 2006 Bagi masyarakat Hindu Jawa Barat di SOSIALISASI Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri Nomor 9 tahun 2006 dan Nomor 8 tahun 2006 Bagi masyarakat Hindu Jawa Barat di Bandung 27 September 2008 (Suherman) MANUSIA MEMPUNYAI

Lebih terperinci

viii Universitas Kristen Maranatha

viii Universitas Kristen Maranatha Abstrak Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran derajat selfcompassion mahasiswa Buddhis yang tergabung dalam organisasi Keluarga Mahasiswa Buddhis (KMB) Universitas X di kota Bandung. Metode

Lebih terperinci

Memahami Budaya dan Karakter Bangsa

Memahami Budaya dan Karakter Bangsa Memahami Budaya dan Karakter Bangsa Afid Burhanuddin Kompetensi Dasar: Memahami budaya dan karakter bangsa Indikator: Menjelaskan konsep budaya Menjelaskan konsep karakter bangsa Memahami pendekatan karakter

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TURNOVER INTENTION PADA KARYAWAN PT. UNIPARA EXPRESS

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TURNOVER INTENTION PADA KARYAWAN PT. UNIPARA EXPRESS ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TURNOVER INTENTION PADA KARYAWAN PT. UNIPARA EXPRESS Deriko Steven 0800755862 Bayu Agung Wicaksono 0800757363 ABSTRAK The Purpose of this study is to gain a better

Lebih terperinci

STUDI TENTANG PRAKTEK CORPORATE ENTREPRENEURSHIP DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEPUASAN KERJA STUDI KASUS: LEMBAGA PASAR MODAL PT ABC PROYEK AKHIR

STUDI TENTANG PRAKTEK CORPORATE ENTREPRENEURSHIP DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEPUASAN KERJA STUDI KASUS: LEMBAGA PASAR MODAL PT ABC PROYEK AKHIR STUDI TENTANG PRAKTEK CORPORATE ENTREPRENEURSHIP DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEPUASAN KERJA STUDI KASUS: LEMBAGA PASAR MODAL PT ABC PROYEK AKHIR Oleh: DICKY HENRIA NUGRAHA NIM : 29106011 Program Magister

Lebih terperinci

ABSTRACT. xvi. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. xvi. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT Proper placement expatriates in a foreign country, is one of the global strategies of multinational companies. The success of these strategies depends on the right people with the right skills,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. semiotika John Fiske karena dirasakan cocok dengan apa yang akan peneliti teliti.

BAB III METODE PENELITIAN. semiotika John Fiske karena dirasakan cocok dengan apa yang akan peneliti teliti. BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Dalam penelitian ini, peneliti memilih untuk menggunakan analisis semiotika John Fiske karena dirasakan cocok dengan apa yang akan peneliti teliti. John

Lebih terperinci