PENGARUH KOMUNIKASI DAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA IMPLEMENTASI KEBIJAKAN BANTUAN SOSIAL DI KECAMATAN GAMBIR JAKARTA PUSAT

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH KOMUNIKASI DAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA IMPLEMENTASI KEBIJAKAN BANTUAN SOSIAL DI KECAMATAN GAMBIR JAKARTA PUSAT"

Transkripsi

1 PENGARUH KOMUNIKASI DAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA IMPLEMENTASI KEBIJAKAN BANTUAN SOSIAL DI KECAMATAN GAMBIR JAKARTA PUSAT (Studi Implementasi Perda DKI Jakarta Nomor 42 Tahun 1981) Oleh: LASMA LUSIANA PASARIBU ABSTRAK Lasma Lusiana Pasaribu : '' Pengaruh Komunikasi Dan Sumber Daya Manusia Terhadap Kinerja Implementasi Kebijakan Bantuan Sosial Pada Kecamatan Gambir Jakarta Pusat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey. Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya pengaruh Komunikasi dan Sumber Daya Manusia terhadap Kinerja Implementasi Kebijakan serta untuk mengukur besarnya pengaruh Komunikasi dan Sumber Daya Manusia terhadap Kinerja Implementasi Kebijakan. Berdasarkan analisis dengan bantuan SPSS menunjukkan sebagai berikut : Secara parsial hasil uji t menunjukkan bahwa Komunikasi mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Implementasi Kebijakan, karena t hitung lebih besar daripada t tabel. secara parsial pada variabel bebas Sumber Daya Manusia menunjukkan t hitung lebih besar daripada t tabel, sehingga berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Implementasi Kebijakan. Variabel bebas Komunikasi dan Sumber Daya Manusia secara bersamaan diuji melalui Uji F mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat Kinerja Implementasi Kebijakan, karena F hitung lebih besar daripada F tabel. Adapun saran yang dari penulis adalah sebagai berikut : Bagi Pejabat Struktural Kantor Kecamatan Gambir Jakarta Pusat : 1. Hendaknya menciptakan komunikasi yang efektif diantara pegawai agar informasi yang ditransmisikan menjadi lebih relevan dan terbuka, sehingga tujuan organisasi akan tercapai. 2. Hendaknya meningkatkan kualitas

2 Sumber Daya Manusia dengan cara meningkatkan kualitas, kemampuan dan keterampilan yang dimiliki, sehingga tingkat kepuasan masyarakat dapat terpenuhi sesuai dengan standar kebijakan yang ada. 3. Bagi pegawai Kantor Kecamatan Gambir Jakarta Pusat : a. Perlu mematuhi segala ketentuan kerja yang berlaku atau disepakati bersama. b. Perlu menyeimbangkan pemenuhan kebutuhan layanan masyarakat dengan kepentingan/tujuan organisasi. c. Perlu meningkatkan komunikasi secara efektif yang menjadi tanggungjawabnya, melalui peningkatan wawasan, pola pikir, kemampuan kerja, memberikan pelayanan yang baik, disiplin kerja yang tinggi, dan lain-lain. ABSTRACT Lasma Lusiana Pasaribu : ''The Effect of Communication and the Human Resources On The Policy Implementation Performance of Social Assistance at Gambir District Central Jakarta. The research method used in this study is a survey method. The aim of this study was to determine the level of influence of Communications and Human Resources of Policy Implementation Performance and to measure the influence of Communications and Human Resources of Policy Implementation Performance. Based on the analysis with the help of SPSS show the following: The partial results of t test showed that the Communication has a positive and significant influence on policy implementation performance, for t bigger than t table. partially on the independent variable of Human Resources showed t count is greater than t table, so that has positive and significant impact on policy implementation performance. The independent variable of Communication and the Human Resources simultaneously tested by F test has a positive and significant influence on the dependent variable Policy Implementation Performance, because F count is greater than the F table. As for suggestions that the authors are as follows: For Structural Officials Gambir Central Jakarta District Office: 1. It should create effective communication among employees so that the transmitted information becomes more relevant and open, so that organizational goals will be achieved. 2. Should improve the quality of human resources by improving the quality, ability and skills possessed, so the level of community satisfaction standards are met in accordance with existing policy. 3. For employees Gambir Central Jakarta District Office: a. Need to comply with all provisions of applicable work or mutually agreed. b. Need to balance the service needs of society with the interests / objectives of the organization. c. Need to improve communication effectively is a responsibility, through increased knowledge, mindset, ability to work, providing good service, high work discipline, and others

3 Pendahuluan Sebagai sebuah organisasi pemerintahan yang mempunyai fungsi melayani masyarakat, Kantor Kecamatan Gambir Jakarta Pusat akan menghadapi tantangan administratif yang semakin besar, dimana di satu sisi, tuntutan pelayanan yang baik akan meningkat dan di sisi lain adanya tekanan agar melakukan efisiensi dan efektivitas. Tantangan tersebut menuntut kemampuan aparaturnya. Sebab, dalam organisasi, pegawai adalah aset utama organisasi yang menjadi perencana dan pelaku aktif dari setiap aktivitas organisasi. Mereka mempunyai pikiran, perasaan, keinginan, status, latar belakang pendidikan, usia dan jenis kelamin yang heterogen yang dibawa ke dalam organisasi. Pegawai bukan mesin, uang dan material yang sifatnya pasif dan dapat dikuasai serta diatur sepenuhnya dalam mendukung tercapainya tujuan organisasi. Semenjak reformasi digulirkan beberapa tahun berselang, telah berdampak terjadinya beberapa macam perubahan terhadap situasi politik dalam negeri dengan sangat cepat. Suara arus bawah yang selama ini tak dihiraukan atau terdengar, kini mulai membahana guna menuntut hak-hak mereka sebagai warga negara. Tuntutan ini tidak dapat diabaikan lagi oleh lembaga pemerintahan sebagai suatu badan penyelenggara negara, sebab tuntutan tersebut merupakan refleksi dari kesadaran seluruh segi masyarakat sebagai warga negara yang telah mulai tumbuh dengan baik. Pegawai Kantor Kecamatan Gambir Jakarta Pusat adalah Pegawai Negeri Sipil yang diberi tugas, tanggungjawab, wewenang dan hak secara penuh untuk melakukan pekerjaannya sesuai dengan tugas, pokok dan fungsinya. Kaitannya dengan uraian di atas, ada permasalahan mendasar berkaitan dengan pelaksanaan kebijakan bantuan sosial. Secara generik, kata sosial menunjuk pada pengertian umum mengenai bidang-bidang atau sektorsektor pembangunan yang menyangkut aspek manusia dalam konteks masyarakat atau kolektifitas. Istilah sosial dalam pengertian ini mencakup antara lain bidang pendidikan, kesehatan, politik, hukum, budaya, atau pertanian. Dalam arti spesifik atau sempit, kata sosial menyangkut sektor kesejahteraan sosial sebagai suatu bidang atau bagian dari pembangunan sosial atau kesejahteraan rakyat yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas kehidupan manusia, terutama mereka yang

4 dikategorikan sebagai kelompok yang tidak beruntung (disadvantaged group) dan kelompok rentan (vulnerable group). Kata sosial di sini menyangkut programprogram dan atau pelayanan-pelayanan sosial untuk mengatasi masalah-masalah sosial, seperti kemiskinan, keterlantaran, ketidakberfungsian fisik dan psikis, tuna sosial dan tuna susila, dan kenakalan remaja. Kinerja Implementasi kebijakan bantuan sosial belum sepenuhnya dijalankan dengan baik dan optimal sesuai dengan harapan organisasi. Hal ini ditandai dengan target grup, yaitu sasaran yang menerima bantuan masih ada yang kurang tepat, sehingga tidak memberikan manfaat bagi masyarakat penerima bantuan. Disamping itu, situasi ini dipandang kurang mendukung pelaksanaan fungsi Kantor Kecamatan Gambir Jakarta Pusat terutama dengan meningkatnya tuntutan dan keluhan dari masyarakat. Kemudian, fenomena yang terjadi pada implementasi kebijakan bantuan sosial di Kantor Kecamatan Gambir Jakarta Pusat, menunjukkan kinerjanya belum optimal. Hal ini ditandai dengan masih adanya keluhan masyarakat tidak mampu untuk memperoleh bantuan pemerintah, karena prosesnya cenderung berbelit-belit bahkan terkesan dipersulit. Hal tersebut terjadi di sebabkan kurangnya rasa tanggungjawab setiap pegawai dalam melaksanakan tugas. Kondisi ini diperparah dengan sikap pegawai yang cenderung enggan melayani mereka. Dengan demikian, maka perlu pemikiran dan usaha serta kerjasama yang baik antara semua komponen dan lapisan masyarakat yang terlibat pada instansi yang bersangkutan yang menginginkan terciptanya situasi yang harmonis demi tercapainya pemerataan hasil pembangunan bagi masyarakat khususnya yang ada di lingkungan Kecamatan Gambir Jakarta Pusat. Dalam hal ini, kinerja Implementasi kebijakan bidang sosial perlu ditingkatkan untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Sumber daya manusia yang seharusnya ditempatkan sebagai aset yang paling berharga untuk mencapai competitive advantage suatu organisasi dalam arti pegawai yang memiliki kapabilitas yang handal, mempunyai kemampuan yang langka sehingga sulit untuk ditiru oleh orang lain. Sinergi dari segala aspek yang ada dalam organisasi secara bersama-sama akan membentuk elemen-elemen strategic advantage. Berdasarkan hal tersebut, maka penulis

5 tertarik untuk meneliti tentang Pengaruh Komunikasi dan Sumber Daya Manusia Terhadap Kinerja Implementasi Kebijakan Bantuan Sosial di Kecamatan Gambir Jakarta Pusat (Studi Implementasi Perda DKI Jakarta Nomor 42 Tahun 1981). Menurut Nasution (1995:11) bahwa masalah merupakan "perumusan beberapa pertanyaan yang dilemparkan untuk dipecahkan atau suatu proporsi yang memerlukan suatu penyelesaian yang dirumuskan secara jelas, singkat, termasuk konsep-konsep yang digunakan". Masalah dalam penelitian ini dapat diidentifikasi sebagai berikut : 1. Komunikasi yang kurang efektif diduga berpengaruh terhadap Kinerja Implementasi kebijakan. 2. Disiplin kerja pegawai yang rendah diduga berpengaruh terhadap Kinerja Implementasi kebijakan. 3. Lingkungan kerja yang kurang kondusif diduga berpengaruh terhadap Kinerja Implementasi kebijakan. 4. Kurangnya kemampuan Sumber Daya Manusia diduga berpengaruh terhadap Kinerja Implementasi kebijakan. 5. Perencanaan Bantuan Sosial yang kurang terlaksana dengan baik diduga berpengaruh terhadap Kinerja Implementasi kebijakan. 6. Lemahnya Pengawasan yang dilakukan diduga berpengaruh terhadap Kinerja Implementasi kebijakan, dan lain-lain. Selanjutnya, untuk mempertajam masalah yang akan dianalisis dalam penelitian ini, maka masalah dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut : a. Seberapa besar pengaruh Komunikasi terhadap Kinerja Implementasi kebijakan bantuan sosial di Kecamatan Gambir Jakarta Pusat? b. Seberapa besar pengaruh Sumber Daya Manusia terhadap Kinerja Implementasi kebijakan bantuan sosial di Kecamatan Gambir Jakarta Pusat? c. Seberapa besar pengaruh Komunikasi dan Sumber Daya Manusia secara bersama-sama terhadap Kinerja Implementasi kebijakan bantuan sosial di Kecamatan Gambir Jakarta Pusat? Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Mengetahui, memahami dan menganalisa pengaruh Komunikasi terhadap Kinerja Implementasi kebijakan bantuan sosial di Kecamatan Gambir Jakarta Pusat. b. Mengetahui, memahami dan menganalisa pengaruh Sumber Daya

6 Manusia terhadap Kinerja Implementasi kebijakan bantuan sosial di Kecamatan Gambir Jakarta Pusat. c. Mengetahui, memahami dan menganalisa pengaruh Komunikasi dan Sumber Daya Manusia secara bersama-sama terhadap Kinerja Implementasi kebijakan bantuan sosial di Kecamatan Gambir Jakarta Pusat. Dari hasil penelitian ini diharapkan akan memberikan kegunaan baik secara teoritis maupun secara empirik diantaranya adalah : a. Secara akademis, b. Secara praktis c. Hasil penelitian dapat dipakai sebagai bahan referensi bagi peneliti lanjutan. 2. Kajian Pustaka 2.1. Komunikasi Komunikasi, menurut Handoko (1997:272), adalah proses pemindahan pengertian dalam bentuk gagasan atau informasi dari seseorang ke orang lain. Perpindahan pengertian tersebut melibatkan lebih dari sekedar kata-kata yang digunakan dalam percakapan, tetapi juga ekspresi wajah, intonasi, titik putus vokal dan sebagainya. Dan perpindahan yang efektif memerlukan tidak hanya transmisi data, tetapi bahwa seseorang mengirimkan berita dan menerimanya sangat tergantung pada keterampilan-keterampilan tertentu (membaca, menulis, mendengar, berbicara dan lain-lain) untuk membuat sukses pertukaran informasi. Pengertian komunikasi menurut Wursanto (1987:31) adalah sebagai berikut : "Komunikasi adalah proses pengoperan atau penyampaian warta/berita/ informasi yang mengandung arti dari satu pihak (seseorang atau tempat) kepada pihak (seseorang atau tempat) lain, dalam usaha saling pengertian." Aspek-aspek yang perlu diperhatikan dalam komunikasi, sebagaimana dikemukakan oleh Wursanto (1987:32) sebagai berikut : "Ada tiga aspek yang perlu kita perhatikan dalam komunikasi administrasi komunikasi, yaitu : a. Aspek pertama : bahwa komunikasi harus dipandang sebagai proses. b. Aspek kedua : menyangkut aspek manusia dan bukan manusia seperti telah diutarakan diatas bahwa perolehan elektronis (komputer) dapat mengirim atau

7 menerima suatu informasi dan suatu sistem komunikasi. c. Aspek ketiga merupakan suatu informasi. Informasi atau keterangan segala sesuatu yang mengandung arti dan mempunyai kegunaan. Dengan memperhatikan prinsip-prinsip komunikasi yang efektif diatas diharapkan dapat mengatasi setiap hambatan-hambatan yang dihadapi dalam berkomunikasi. Adapun hambatan-hambatan yang dapat mengganggu komunikasi menurut Ruslan (1999:9-10) ada empat macam, yaitu : 1. Hambatan dalam proses penyampaian (process barrier). 2. Hambatan secara fisik (physical barrier). 3. Hambatan semantic (semantic barrier). 4. Hambatan psiko-sosial (pshychosocial barrier). Wayne dan Faules (1998:183) mengatakan bahwa, aliran informasi dalam komunikasi organisasi meliputi lima arah aliran komunikasi yaitu : 1. Komunikasi ke bawah : dalam pengertian komunikasi ke bawah disini adalah aliran informasi berdasarkan struktur organisasi yaitu informasi mengalir dari jabatan berotoritas tinggi kepada mereka yang berotoritas rendah. 2. Komunikasi ke atas : informasi mengalir dari tingkat yang lebih rendah (bawahan) ketingkat yang lebih tinggi (penyelia). Informasi disampaikan sebagai masukan dalam pengambilan keputusan organisasi. 3. Komunikasi horizontal : informasi disampaikan di antara teman sejawat dalam unit kerja yang sama. Komunikasi horizontal ini dilakukan untuk koordinasi, berbagi informasi tentang rencana kegiatan, memecahkan masalah, memperoleh pemahaman bersama, menghilangkan perbedaan, dan memberi dukungan antar pekerja. 4. Komunikasi lintas saluran : informasi yang disampaikan melewati batas-batas fungsional dengan individu-individu yang tidak menduduki posisi atasan atau bawahan. 5. Komunikasi informal, pribadi, atau selentingan : informasi mengalir karena interaksi di

8 antara orang-orang sehingga informasi mengalir dengan arah yang tidak dapat di duga. Adapun dimensi dan indikator dari komunikasi menurut Tangkilisan (2003), adalah : 1. Transmisi (Transmission), dengan indikatornya adalah : o kebijakan sederhana o akurat o kepastian yang dikehendaki o keputusan 2. Kejelasan (Clarity), dengan indikatornya adalah : o merincikan sebuah program o fleksibilitas o jangka waktu o keahlian teknis 3. Konsistensi (Consistency), dengan indikatornya adalah : o pengaruh berbagai pihak o kejelasan transmisi Dalam Implementing Public Policy, Edward III mengemukakan bahwa komunikasi adalah salah satu variabel yang mempengaruhi implementasi kebijakan (Edward III 1980 : 17) Sumber Daya Manusia Sehubungan dengan diperlukannya sumber daya manusia dalam kehidupan organisasi, Gomes (1997:24) mengatakan bahwa : Unsur manusia di dalam organisasi, mempunyai kedudukan yang sangat strategis, karena manusialah yang bisa mengetahui input-input apa saja yang perlu diambil dari lingkungan dan bagaimana caranya untuk mendapatkan input-input tersebut, teknologi dan cara yang dianggap tepat untuk mengolah atau mentransformasikan input-input tadi menjadi output yang memberikan keinginan publik (lingkungan). Selanjutnya, Nawawi (1998:40) mengemukakan Sumber Daya Manusia sebagai berikut : 1). Sumber Daya Manusia adalah manusia yang bekerja di lingkungan suatu (disebut

9 juga personil, tenaga kerja, pekerja atau karyawan). 2). Sumber Daya Manusia adalah potensi manusiawi sebagai penggerak mewujudkan eksistensinya. dalam 3). Sumber Daya Manusia adalah potensi yang merupakan aset dan berfungsi sebagai modal (non material atau non financial) di dalam bisnis, yang dapat diwujudkan menjadi potensi nyata (real) secara fisik dan non fisik dalam mewujudkan eksistensi. Sebagai bahan memperkaya penguasaan materi dalam pemecahan masalah, Kumorotomo (1992:354) mengemukakan perlunya pengembangan lima dimensi manusia yaitu sebagai berikut : a. Pengembangan sosial (social development). b. Pengembangan Emosional (emotional development) c. Pengembangan Intelektual (intelectual development) d. Pengembangan watak (character development) e. Pengembangan spiritual (spiritual development). Dari kajian pustaka di atas, serta sintesa yang dapat disimpulkan bahwa Sumber Daya adalah sumber daya yang dibekali dengan kemampuan dalam melakukan atau menyelesaikan pekerjaan dengan keterampilan yang memadai untuk mendapatkan hasil yang baik. Dengan kata lain, sumber daya manusia yang berkualitas akan mampu mengerjakan atau menyelesaikan pekerjaannya sesuai dengan yang diharapkan. Dimensi Sumber Daya Manusia adalah : 1. Profesional, dengan indikatornya adalah : kemampuan merencanakan kemampuan mengkoordinasi kemampuan melaksanakan kemampuan mengevaluasi 2. Disiplin, dengan indikatornya adalah : ketaatan kesetiaan keteraturan ketertiban memelihara 3. Sikap, dengan indikatornya adalah : sikap bertanggung jawab pada diri sendiri sikap bertanggung jawab pada pekerjaan sikap bertanggung jawab pada masyarakat mampu mengendalikan diri kemauan bekerja sama Menurut George C. Edwards III (1980:55), sumber daya staff (SDM), merupakan salah satu variabel yang mempengaruhi implementasi kebijakan.

10 Kinerja Implementasi Kebijakan Smith dalam Sedarmayanti (2001:52), mendefinisikan kinerja sebagai hasil dari suatu proses, berupa sumber daya manusia atau pun sumber daya lain. Konsep ini menjelaskan bahwa kinerja dikatakan baik manakala hasil dari proses melahirkan hasil yang baik. Sebaliknya, kinerja dikatakan buruk, apabila hasil yang diproses melahirkan hasil yang buruk atau tidak sesuai dengan standar. Menurut Dharma (1998:1) kinerja adalah sesuatu yang dikerjakan atau produk/jasa yang dihasilkan atau diberikan seseorang atau sekelompok orang. Konsep di atas lebih spesifik yaitu penekanannya pada sesuatu yang dikerjakan atau produk/jasa yang dihasilkan oleh seseorang atau kelompok orang. Grindle (1980:7) menyatakan, implementasi merupakan proses umum tindakan administratif yang dapat diteliti pada tingkat program tertentu. Sedangkan Van Meter dan Horn (Wibawa, dkk., 1994:15) menyatakan bahwa implementasi kebijakan merupakan tindakan yang dilakukan oleh pemerintah dan swasta baik secara individu maupun secara kelompok yang dimaksudkan untuk mencapai tujuan. Grindle (1980:7) menambahkan bahwa proses implementasi baru akan dimulai apabila tujuan dan sasaran telah ditetapkan, program kegiatan telah tersusun dan dana telah siap dan telah disalurkan untuk mencapai sasaran. Implementasi kebijakan menghubungkan antara tujuan kebijakan dan realisasinya dengan hasil kegiatan pemerintah. Hal ini sesuai dengan pandangan Van Meter dan Horn (Grindle, 1980:6) bahwa tugas implementasi adalah membangun jaringan yang memungkinkan tujuan kebijakan publik direalisasikan melalui aktivitas instansi pemerintah yang melibatkan berbagai pihak yang berkepentingan (policy stakeholders).

11 Gambar 2.2 : Implementation as a Political and Administrative Process (Merilee S. Grindle Politics and Policy Implementation in the Third World, Princeton University Press, New Jersey) Policy Goals Goals achieved? Outcomes: a. Impact on society, individuals, and groups b. Change and its acceptance Action Programs and Individual Projects Designed and Funded Programs Delivered as designed? MEASURING SUCCESS

12 Jadi, implementasi itu merupakan tindakan-tindakan yang dilakukan oleh pemerintah untuk mencapai tujuan yang telah di tetapkan dalam suatu keputusan kebijakan. Namun demikian kebijakan tidak bertentangan dengan masyarakat apalagi sampai merugikan masyarakat. Menurut Edwards, ada empat variabel dalam kebijakan publik yaitu Komunikasi (Communications), Sumber Daya (resources), Disposisi/Sikap (dispositions atau attitudes) dan Struktur birokrasi (bureucratic structure). Gambar 2.3 : Direct and Indirect Impact Sumber : George C. Edwards III : implementing public policy, 1980

13 Faktor-faktor yang berpengaruh dalam implementasi menurut Edwards sebagai berikut : a. Komunikasi b. Sumberdaya c. Disposisi atau Sikap d. Struktur Birokrasi Kinerja Implementasi kebijakan adalah suatu hasil ketetapan yang memuat prinsipprinsip untuk mengarahkan cara bertindak yang dibuat secara terencana dan konsisten dalam mencapai tujuan tertentu, dimana Implementasi kebijakan pada prinsipnya merupakan cara agar sebuah kebijakan dapat mencapai tujuannya. Jadi, implementasi itu merupakan tindakan-tindakan yang dilakukan oleh pemerintah untuk mencapai tujuan yang telah di tetapkan dalam suatu keputusan kebijakan. Adapun dimensi dan indikator dari Implementasi kebijakan menurut Marilee.S Grindle (1980), adalah : 1. Program tercapai, dengan indikatornya adalah : Tahap implementasi Kemampuan implementor 2. Memberikan Dampak (Perubahan), dengan indikatornya : Perspektif proses implementasi Perspektif hasil Kedua dimensi di atas dijadikan acuan untuk mengukur kinerja pegawai di Kecamatan Gambir Jakarta Pusat Kerangka Pemikiran Kinerja Implementasi kebijakan dapat meningkat, apabila berjalan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan dalam mencapai tujuan yang diharapkan. Proses ini harus ditunjang oleh Komunikasi yang efektif. Apabila keputusan kebijakan semakin akurat dan komando implementasi yang ditransmisikan dijalankan dengan baik, maka akan semakin tinggi probabilitas yang dapat mereka implementasikan. Sebaliknya, kesalahan transmisi, kurangnya kejelasan dan tidak konsistennya para implementor menerima berbagai perintah, maka tidak akan tercapai implementasi kebijakan.

14 Dikatakan demikian, walaupun pegawai tahu dan memiliki kemampuan kerja disertai dengan keterampilan secara memadai, namun jika komunikasi yang dilakukan kurang efektif, maka pegawai dalam melaksanakan pekerjaan tersebut tidak dapat diselesaikan secara baik. Dengan demikian, komunikasi dan Sumber Daya Manusia diduga berpengaruh baik masing-masing maupun bersamasama terhadap kinerja implementasi kebijakan bantuan sosial di Kecamatan Gambir Jakarta Pusat. Berdasarkan uraian dan penjelasan diatas, kerangka pemikiran yang dibuat dimaksudkan untuk mengetahui hubungan ataupun pengaruh antara variabel bebas dengan variabel terikat seperti halnya disajikan pada gambar 2-4 sebagai berikut : Gambar 2-4 : Kerangka Pemikiran Komunikasi Sumber Daya Manusia 2.3. Hipotesis = Epsilon Kinerja Implementasi Kebijakan

15 Hipotesis adalah proposisi yang sudah dirumuskan sedemikian rupa dan sementara diterima untuk diuji kebenarannya. Dengan kata lain, hipotesis merupakan jawaban atau dugaan sementara dari masalah yang diteliti. Adapun, hipotesis dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut : 1. Komunikasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Implementasi kebijakan. 2. Sumber Daya Manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Implementasi kebijakan. 3. Komunikasi dan Sumber Daya Manusia secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Implementasi kebijakan. Desain Penelitian Desain atau metode penelitian merupakan cara atau teknik ilmiah untuk memperoleh data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Ditinjau dari metodenya, penelitian ini menggunakan metode survey. Pengumpulan sampel dengan system N = N = dilakukan Rancangan Uji Hipotesis dan Analisis Data N 2 N x (d) (0,0025) N = =88,71 dibulatkan maenad , Analisis Statistik Deskriptif 2. Analisis Statistik Inferensial 3. Rancangan Hipotesis Analisis yang digunakan adalah melalui regresi linier baik parsial dengan uji t maupun regresi berganda dengan uji F. Hasil Penelitian Dari seksi-seksi yang ada, seksi Dinas Sosial Kecamatn Gambir Jakarta Pusat memiliki kewenangan dan tanggungjawab dalam kaitannya dengan masalah sosial. Dari perhitungan SPSS, t hitung yang diperoleh terhadap b1 adalah sebesar 6,594. Sedangkan t tabel dengan

16 derajat bebas 88 pada a (0,05) adalah sebesar 1,98. Dengan demikian, t hitung (6,594) > t tabel (1,98), sehingga jelas Ho ditolak dan H1 diterima. Kondisi itu menunjukkan bahwa variabel bebas X1 berupa Komunikasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat Y berupa Kinerja Implementasi kebijakan. Sedangkan untuk b2, dari perhitungan SPSS, t hitung yang diperoleh adalah sebesar 36,733 sedangkan t tabel dengan derajat bebas 88 pada a (0,05) adalah sebesar 1,98. Dengan demikian, t hitung (36,733) > t tabel (1,98), sehingga jelas Ho ditolak dan Hi diterima. Hal ini menunjukkan bahwa Sumber Daya Manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Implementasi kebijakan. Dengan bantuan pengolahan komputer berdasarkan perhitungan SPSS tersebut diperoleh F hitung 8033,347. Sedangkan harga kritis nilai F tabel dengan derajat bebas pembilang 2 dan penyebut 86 pada a (0,05) sebesar 3,07. Dengan demikian, F hitung (8033,347) > F tabel (3,07), sehingga jelas Ho ditolak dan H1 diterima. Hal ini menunjukkan bahwa secara bersamasama variabel bebas X1 (Komunikasi) dan variabel bebas X2 (Sumber Daya Manusia) berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat Y (Kinerja Implementasi kebijakan). Kesimpulan 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Komunikasi terhadap Kinerja Implementasi Kebijakan. 2. Variabel bebas X2 Sumber Daya Manusia mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel Y yaitu Kinerja Implementasi Kebijakan. 3. Variabel bebas X1 (Komunikasi) dan variabel bebas X2 (Sumber Daya Manusia) mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat Y (Kinerja Implementasi Kebijakan) Bantuan Sosial pada Kecamatan Gambir Jakarta Pusat, karena F hitung > dari F tabel. Pengaruh tersebut sebesar 0,995. Sehingga Ho ditolak dan H1 diterima. Saran a. Bagi Pejabat Struktural Kantor Kecamatan Gambir Jakarta Pusat Hendaknya menciptakan komunikasi yang efektif diantara pegawai agar informasi yang ditransmisikan mengenai distribusi bantuan social dapat mengenai tepat sasaran kepada yang berhak menerima, serta menghindari simpangsiurnya implementasi kebijakan.

17 b. Hendaknya meningkatkan Sumber Daya Manusia dengan cara meningkatkan kualitas, kemampuan dan keterampilan yang dimiliki, sehingga pemahaman yang dimiliki dapat digunakan oleh Pimpinan dalam menerapkan kebijakan bidang bantuan tepat waktu sesuai dengan instruksi yang diberikan. c. Bagi pegawai Kantor Kecamatan Gambir Jakarta Pusat perlu mematuhi segala ketentuan kerja yang berlaku sehingga dalam distribusi bantuan social baik secara fisik maupun non fisik dapat diterima dengan baik oleh masyarakat dan dapat memuaskan mesyarakat sepenuhnya

18 DAFTAR PUSTAKA Al Rasyid, Harun, Teknik Penarikan Sampel dan Penyusunan Skala. Bandung : Program Pascasarjana Universitas Padjadjaran. Agustino, Leo, 2006, Dasar-Dasar Kebijakan Publik, Bandung : Alfabeta. Dann, Sugandha, 1991, Koordinasi Alat Pemersatu Gerak Organisasi, Jakarta : Intermedia Dharma, Agus, Manajemen Prestasi Kerja. Jakarta : Rajawali Press. Djabar, Sadly A., Performance Improvement Planning: Suatu Pendekatan Perencanaan Peningkatan Kinerja. Jakarta: LAN RI. Edwards, George C, 1980, Implementing Public policy. Washington, D.C: CQ Press Edward III, George C, edited 1984, Public Policy Implementing, Jai Press Inc, London-England. Emil, Salim, 1996, Aspek Sikap Mental Dalam Manajemen SDM, Jakarta : Ghalia Indonesia. Ernawati, Agustina, Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Pamong Belajar SKB di Sulawesi Selatan. Universitas Negeri Yogyakarta. (Diakses dari Dengan kata kunci penelitian tentang kinerja pegawai ) Face, R. Wayne dan Don F. Faules, 1998, Kepemimpinan, Jakarta : PT. Elex Media Komputindo. Gomes, Faustino, Cardoso, 1997, Manajemen Sumber Daya Manusia, Yogyakarta : Andi Offset., Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Andi Offset. Handoko T. Hani, 1997, Manajemen, Edisi ke-2, Yogyakarta : BPFE. Hossein, Farhady and Hatch, Evelyn, Research and Statistics for Applied Linguistics. Rowley- Massachusetts, London, Tokyo: Newbury House Publishers, Inc. Ig, Wursanto, 1987, Etika Komunikasi Kantor, Yogyakarta : Andi Offset. Irfan Islamy, 1997, Prinsip-Prinsip Perumusan Kebijakan Negara, Jakarta : Bina Aksara.

19 Kumorotomo, Wahyudi, 1992, Etika Administrasi Negara, Ed.1 Cet.3 Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada Mazmanian, Daniel A and Paul A. Sabatier Implementation and Public Policy, Scott Foresman and Company, USA. Merilee S. Grindle, 1980, Politics and Policy Implementation in the Third World, Princeton University Press, New Jersey. Moeljarto, Tjokrowinoto, 1996, Pembangunan Dilema dan Tantangan, Yogyakarta : Pustaka Pelajar. Nasution, 1995, Buku Petunjuk Membuat Tesis, Skripsi, Book Report, dan Laporan, Bandung, Jeemars. Nawawi, Hadari, 1998, Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Bisnis Yang Kompetitif, Yogyakarta : Gadjah Mada University Press. Nugroho. D. Riant, Kebijakan Publik : Formulasi, Implementasi dan Evaluasi, Jakarta : Elex Media Komputindo. Paul, Michael, Romer, 1990, Endogenous Technological Cange (Journal of Political Economic), Chicago : University of Chicago. Riduwan, Metode & Teknik Menyusun Tesis. Bandung : CV. Alfabeta. Ripley, Rendal B. and Grace A. Franklin. 1986, Policy Implementation and Bureaucracy, second edition, the Dorsey Press, Chicago-Illionis. Rivai, Veithzal, 2004, Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Robert. E, Lucas, 1988, On The Mechanics of Economics Development, Journal of Monetary Economic, Chicago : Chicago of Universitity. Ruslan, Rosady, 1999, Manajemen Humas dan Manajemen Komunikasi, Jakarta : Raja Grafindo Persada. Sabatier, Paul Top down and Bottom up Approaches to Implementation Research Journal of Public Policy 6. Sedarmayanti, 2001, Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Bandung : Mandar Maju. Siagian. P. Sondang, 1987, Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta : PT. Bumi Aksara Solichin, Abdul, Wahab, 1991, Analisis Kebijakan : Dari Formulasi ke

20 Implementasi Kebijakan Negara, Malang : Fakultas Ilmu Administrasi UNIBRAW., 1997, Analisis Kebijakan : Dari Formulasi ke Implementasi Kebijakan Negara, Jakarta : Bumi Aksara., 2004, Analisis Kebijaksanaan : Dari Formulasi ke Implementasi Kebijaksanaan Negara. Jakarta : Bumi Aksara. Steven, Ira, Solow, 1975, A Inventory of Values and The Values Inventory of Bahavioral Responses, United States International University, San Diego Campus. Subarsono, AG. 2006, Analisis Kebijakan Publik, (Konsep, Teori dan Aplikasi), Yogyakarta : Pustaka Pelajar. Sugiyono, Wibowo, 1997, Statistika Penelitian dan Aplikasinya dengan SPSS 10.0 for Windows. Bandung : Alfabeta., Metode Penelitian Administrasi (dilengkapi dengan Metode R&D). Bandung: Alfabeta. Sulistiyani, A. Teguh. dan Rosidah, Manajemen Sumber Daya Manusia: Konsep, Teori dan Pengembangan dalam Konteks Organisasi Publik. Yogyakarta: Penerbit Graha Ilmu. Sumartiningsih, Fr. Maria Susila, Riyanto, Agus dan Riduwan, 2007, Belajar Mudah SPSS untuk Penelitian Kesehatan. Bandung : Dewa Ruchi. Sunggono, Bambang, 1994, Hukum dan Kebijaksanaan Publik, Jakarta : Sinar Grafika. Talidziduhu, Ndraha, 1997, Teori Budaya Organisasi, Cetakan pertama, Jakarta : Rineka Cipta., 1999, Manajemen Sumber Daya Manusia, Cetakan ke empat, Jakarta : Bumi Aksara. Tangkilisan, Hessel Nogi. S, 2003, Implementasi Kebijakan Publik : Transformasi Pikiran George Edwards, Yogyakarta : Kerjasama Yayasan Pembaruan Administrasi Publik Indonesia (YPAPI) dengan Lukman Offset., Kebijakan Publik Yang Membumi : Konsep, Strategi, dan Kasus, Cetakan I. Yogyakarta : Kerjasama Yayasan Pembaruan Administrasi Publik Indonesia dengan Lukman Offset. Umar, Husein, 2004, Metode Riset : Ilmu Administrasi, Jakarta : Gramedia Pustaka.

21 Van Meter Donald. S, and Van Horn, Carl. E, 1975, The Policy Implementation Process : A Conceptual Framework, Administration and Society. Wibawa, Samodra, dkk, 1994, Kebijakan Publik, Jakarta : Intermedia. Winarno Budi, 2002, Teori dan Proses Kebijakan Publik, Yogyakarta : Media Pressindo. Dokumen : - Perda Nomor 42 Tahun 1981 tentang Pelayanan Kesejahteraan Sosial bagi Fakir Miskin

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN: Perspektif, Model dan Kriteria Pengukurannya

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN: Perspektif, Model dan Kriteria Pengukurannya IMPLEMENTASI KEBIJAKAN: Perspektif, Model dan Kriteria Pengukurannya Oleh : Imronah*) Abstraksi Eugene Bardach dalam tulisannya mengatakan bahwa penulis yang lebih awal memberikan perhatian terhadap masalah

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Abdul Hakim Reformasi Penglolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah. Yogyakarta: Fakultas Ekonomi UGM.

DAFTAR PUSTAKA. Abdul Hakim Reformasi Penglolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah. Yogyakarta: Fakultas Ekonomi UGM. DAFTAR PUSTAKA Abdul Hakim. 2006. Reformasi Penglolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah. Yogyakarta: Fakultas Ekonomi UGM. Arikunto, Suharsimi, 2012, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek.

Lebih terperinci

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ADMINISTRASI DI UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ADMINISTRASI DI UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ADMINISTRASI DI UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG Bambang Budiantono bang.tono@gmail.com Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang Abstrak: tujuan

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA PELAYANAN APARAT KANTOR DISTRIK PIYAIYE KABUPATEN DOGIYAI PROPINSI PAPUA.

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA PELAYANAN APARAT KANTOR DISTRIK PIYAIYE KABUPATEN DOGIYAI PROPINSI PAPUA. ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA PELAYANAN APARAT KANTOR DISTRIK PIYAIYE KABUPATEN DOGIYAI PROPINSI PAPUA Riko Gesmani Abstrak Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PELAYANAN AKTE PERKAWINAN DI KANTOR DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN KEPULAUAN SIAU TAGULANDANG BIARO.

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PELAYANAN AKTE PERKAWINAN DI KANTOR DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN KEPULAUAN SIAU TAGULANDANG BIARO. IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PELAYANAN AKTE PERKAWINAN DI KANTOR DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN KEPULAUAN SIAU TAGULANDANG BIARO. Oleh : ANCELLA VENTI RUMINGGU ABSTRAK Ancella Venti Ruminggu,

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KERJA (Studi Pada Pegawai Administratif SMK Persada Makassar)

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KERJA (Studi Pada Pegawai Administratif SMK Persada Makassar) FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KERJA (Studi Pada Pegawai Administratif SMK Persada Makassar) Fitriani STIE Pelita Buana Makasssar email: fitri29november@gmail.com Abstrak Tujuan penelitian yang

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN TEORI. A. Deskripsi Teori. 1. Implementasi Kebijakan Publik. a. Konsep Implementasi:

BAB II KAJIAN TEORI. A. Deskripsi Teori. 1. Implementasi Kebijakan Publik. a. Konsep Implementasi: BAB II KAJIAN TEORI A. Deskripsi Teori 1. Implementasi Kebijakan Publik a. Konsep Implementasi: Implementasi kebijakan pada prinsipnya adalah cara agar sebuah kebijakan dapat mencapai tujuannya. Tidak

Lebih terperinci

PENGARUH DISIPLIN KERJA, KOMUNIKASI, DAN KONDISI LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. AXA FINANCIAL INDONESIA SURABAYA

PENGARUH DISIPLIN KERJA, KOMUNIKASI, DAN KONDISI LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. AXA FINANCIAL INDONESIA SURABAYA PENGARUH DISIPLIN KERJA, KOMUNIKASI, DAN KONDISI LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. AXA FINANCIAL INDONESIA SURABAYA Hellena Lenorce Nunaki, Cholifah, Sutopo Prodi Manajemen Fakultas

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan di atas maka dapat disimpulkan bahwa Perusahaan Daerah Kebersihan Kota Bandung belum memiliki program yang baik,

Lebih terperinci

Kecerdasan Emosi, Komunikasi, Budaya Organisasi, Kinerja

Kecerdasan Emosi, Komunikasi, Budaya Organisasi, Kinerja ejournal Administrative Reform, 2017, 5 (2): 365-372 ISSN 2338-7637, ar.mian.fisip-unmul.ac.id Copyright 2017 PENGARUH KECERDASAN EMOSI, KOMUNIKASI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI BIDANG

Lebih terperinci

Yusup Hermawan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Garut Abstrak

Yusup Hermawan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Garut Abstrak PENGARUH PELAKSANAAN KEBIJAKAN ANGGARAN TERHADAP PENGELOLAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH UNTUK MEWUJUDKAN KUALITAS PERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN KABUPATEN GARUT Yusup Fakultas Ilmu Sosial dan

Lebih terperinci

Restorica Vol. 1, Nomor 01, April 2015 ISSN:

Restorica Vol. 1, Nomor 01, April 2015 ISSN: Restorica Vol. 1, Nomor 01, April 2015 ISSN: 2407-3881 PENGARUH PENERAPAN PRINSIP GOOD GOVERNANCE TERHADAP KUALITAS PELAYANAN E-KTP PADA KANTOR KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN KATINGAN Oleh

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS SUMBER DAYA APARATUR DAN PERILAKU BIROKRASI TERHADAP EFEKTIVITAS KINERJA ORGANISASI PADA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI SULAWESI TENGGARA

PENGARUH KUALITAS SUMBER DAYA APARATUR DAN PERILAKU BIROKRASI TERHADAP EFEKTIVITAS KINERJA ORGANISASI PADA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI SULAWESI TENGGARA PENGARUH KUALITAS SUMBER DAYA APARATUR DAN PERILAKU BIROKRASI TERHADAP EFEKTIVITAS KINERJA ORGANISASI PADA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI SULAWESI TENGGARA IMPACT OF QUALITY OF APPARATUS RESOURCES AND BUREAUCRACY

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Meningkatnya arus pergerakan lalu lintas manusia antar negara tidak hanya menawarkan peluang keuntungan dan pengaruh positif lainnya terhadap suatu negara tetapi juga dapat menimbulkan

Lebih terperinci

PENGARUH DISIPLIN KERJA, LINGKUNGAN KERJA, DAN SEMANGAT KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA WARGA SMP PERINTIS, KECAMATAN PANCORAN MAS KOTA DEPOK

PENGARUH DISIPLIN KERJA, LINGKUNGAN KERJA, DAN SEMANGAT KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA WARGA SMP PERINTIS, KECAMATAN PANCORAN MAS KOTA DEPOK JURNAL ILMIAH RANGGAGADING Volume 9 No. 1, April 009 : 61-69 PENGARUH DISIPLIN KERJA, LINGKUNGAN KERJA, DAN SEMANGAT KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA WARGA SMP PERINTIS, KECAMATAN PANCORAN MAS KOTA DEPOK

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Anderson, James, L Public Policy Making, Holt, Rinehart and Winston,

DAFTAR PUSTAKA. Anderson, James, L Public Policy Making, Holt, Rinehart and Winston, DAFTAR PUSTAKA Agus, Suryono. 2001. Ekonomi Politik Pembangunan dalam Perspektif Teori Ilmu Sosial Anderson, James, L. 1979. Public Policy Making, Holt, Rinehart and Winston, New York Arikunto. 2004. Dasar

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN KEMAMPUAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN PT PLN (Persero) CABANG MALANG DISTRIBUSI JAWA TIMUR SKRIPSI

PENGARUH MOTIVASI DAN KEMAMPUAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN PT PLN (Persero) CABANG MALANG DISTRIBUSI JAWA TIMUR SKRIPSI PENGARUH MOTIVASI DAN KEMAMPUAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN PT PLN (Persero) CABANG MALANG DISTRIBUSI JAWA TIMUR SKRIPSI O l e h : SULASTRI NIM: 11510003 JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS

Lebih terperinci

Syabab Azhar Basyir 1

Syabab Azhar Basyir 1 ejournal Pemerintahan Integratif, 2016, 3(4);583-589 ISSN 2337-8670, ejournal.pin.or.id Copyright 2016 IMPLEMENTASI PERDA KABUPATEN KUTAI TIMUR NO 13 TAHUN 2005 TENTANG PERUBAHAN STATUS DESA MENJADI KELURAHAN

Lebih terperinci

ANALISIS STRATEGI PENINGKATAN KINERJA BAGIAN SEKRETARIAT PADA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BANGGAI

ANALISIS STRATEGI PENINGKATAN KINERJA BAGIAN SEKRETARIAT PADA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BANGGAI ANALISIS STRATEGI PENINGKATAN KINERJA BAGIAN SEKRETARIAT PADA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BANGGAI 7 Oleh: Rahmawati Halim 17 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana

Lebih terperinci

PENGARUH PROMOSI JABATAN DAN SELEKSI PENERIMAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT PGASCOM PALEMBANG

PENGARUH PROMOSI JABATAN DAN SELEKSI PENERIMAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT PGASCOM PALEMBANG PENGARUH PROMOSI JABATAN DAN SELEKSI PENERIMAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT PGASCOM PALEMBANG Wiwin Agustian 1, Trian Alfian 2 Universitas Bina Darma Jalan Jenderal Ahmad Yani No. 3 Palembang

Lebih terperinci

Website: https://arpansiregar.wordpress.com/2013/01/17/pendekatan-pendekatan-dalamimplementasi-kebijakan/

Website: https://arpansiregar.wordpress.com/2013/01/17/pendekatan-pendekatan-dalamimplementasi-kebijakan/ DAFTAR PUSTAKA Abdul Wahab, S. 2004. Analisis Kebijakan : dari Formulasi ke Implementasi Kebijakan Negara. Bumi Aksara, Abidin, Said Zaenal. 2012. Kebijakan Publik : edisi kedua. Salemba Humanika, Jakarta

Lebih terperinci

Oleh : Rino Yanuardi 84678/2007

Oleh : Rino Yanuardi 84678/2007 Pengaruh Keterampilan Kerja dan Pengetahuan Administrasi terhadap Kinerja Pegawai Administrasi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang Oleh : Rino Yanuardi 84678/2007 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI

Lebih terperinci

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN KEMAMPUAN SDM TERHADAP EFEKTIVITAS PELAYANAN PENSERTIFIKATAN HAK ATAS TANAH PADA KANTOR PERTANAHAN KOTA TANGERANG

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN KEMAMPUAN SDM TERHADAP EFEKTIVITAS PELAYANAN PENSERTIFIKATAN HAK ATAS TANAH PADA KANTOR PERTANAHAN KOTA TANGERANG PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN KEMAMPUAN SDM TERHADAP EFEKTIVITAS PELAYANAN PENSERTIFIKATAN HAK ATAS TANAH PADA KANTOR PERTANAHAN KOTA TANGERANG Dudung Hadiwijaya, Rabitha Fazira dudunghadiwijaya@rocketmail.com,

Lebih terperinci

Andi Kamrida, Muh. Nasrullah Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Makassar

Andi Kamrida, Muh. Nasrullah Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Makassar PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN PROVINSI SULAWESI SELATAN Andi Kamrida, Muh. Nasrullah Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. PIPPK di Kecamatan Panyileukan, dapat kita analisa melalui teori implementasi

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. PIPPK di Kecamatan Panyileukan, dapat kita analisa melalui teori implementasi BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Untuk mengetahui faktor apa saja yang mengakibatkan keberhasilan implementasi PIPPK di Kecamatan Panyileukan, dapat kita analisa melalui teori implementasi Edward

Lebih terperinci

ANALISIS PROMOSI JABATAN TERHADAP PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PADA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN GOWA

ANALISIS PROMOSI JABATAN TERHADAP PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PADA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN GOWA ANALISIS PROMOSI JABATAN TERHADAP PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PADA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN GOWA MUHAMMAD BASIR STIE-YPUP Makassar ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan kendaraan di kota-kota besar di Indonesia setiap tahun

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan kendaraan di kota-kota besar di Indonesia setiap tahun BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pertumbuhan kendaraan di kota-kota besar di Indonesia setiap tahun meningkat dengan pesat. Peningkatan ini terjadi karena meningkatnya jumlah penduduk dan

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI PADA KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA TIMUR AREA PELAYANAN DAN JARINGAN MALANG)

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI PADA KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA TIMUR AREA PELAYANAN DAN JARINGAN MALANG) PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI PADA KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA TIMUR AREA PELAYANAN DAN JARINGAN MALANG) Alfarez Fajar Sandhria Kusdi Rahardjo Hamidah Nayati Utami Fakultas

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. ` Anoraga, Panji Psikologi Kepemimpinan, Cetakan Ketiga, Jakarta Penerbit Rineka Cipta.

DAFTAR PUSTAKA. ` Anoraga, Panji Psikologi Kepemimpinan, Cetakan Ketiga, Jakarta Penerbit Rineka Cipta. DAFTAR PUSTAKA ` Anoraga, Panji. 2001. Psikologi Kepemimpinan, Cetakan Ketiga, Jakarta Penerbit Rineka Cipta. Arnami, Ni Komang, 2009. Pengaruh Lingkungan Kerja dan Stres Kerja Serta Kompensasi Terhadap

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP PADA RSUD KABUPATEN KARANGANYAR. Tutik Nuryanti 1),Slamet Djauhari 2) 1)

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP PADA RSUD KABUPATEN KARANGANYAR. Tutik Nuryanti 1),Slamet Djauhari 2) 1) ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP PADA RSUD KABUPATEN KARANGANYAR Tutik Nuryanti 1),Slamet Djauhari 2) 1) Mahasiswa Prodi Manajemen UNSA 2) Dosen Prodi Manajemen

Lebih terperinci

Silabus. Standar Kompetensi

Silabus. Standar Kompetensi Silabus Nama Mata Kuliah : Formulasi dan Implementasi Kode MK/SKS : /3 SKS Dosen Pembina : Drs. Karjuni Dt. Maani, M.Si Drs. Suryanef, M.Si Rahmadani Yusran, S.Sos, M.Si Standar Kompetensi : Mata kuliah

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PEGAWAI

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PEGAWAI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PEGAWAI Sulastri Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang Email : sulastrihermanto@gmail.com ABSTRAK Produktivitas merupakan hal yang

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Perusahaan Daerah (PD) Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Bank Daerah Lamongan) Kenda Laksa Shaylendra Mochamad Djudi

Lebih terperinci

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN PENGAWASAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA INSPEKTORAT KABUPATEN SUKABUMI

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN PENGAWASAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA INSPEKTORAT KABUPATEN SUKABUMI PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN PENGAWASAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA INSPEKTORAT KABUPATEN SUKABUMI Tonny Moh. Fadjar Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi PGRI Sukabumi Abstrak Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui

Lebih terperinci

UNIVERSITAS ANDALAS FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK JURUSAN ILMU POLITIK PROGRAM STUDI ILMU POLITIK

UNIVERSITAS ANDALAS FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK JURUSAN ILMU POLITIK PROGRAM STUDI ILMU POLITIK 1 UNIVERSITAS ANDALAS FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK JURUSAN ILMU POLITIK PROGRAM STUDI ILMU POLITIK KONTRAK PERKULIAHAN NAMA MATA KULIAH : KEBIJAKAN PUBLIK KODE MATA KULIAH : ISP 508 PENGAJAR :

Lebih terperinci

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN IKLIM ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. TELKOM INDONESIA SEMARANG

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN IKLIM ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. TELKOM INDONESIA SEMARANG PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN IKLIM ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. TELKOM INDONESIA SEMARANG Nicko Achmad Pradityo 1, Rodhiyah 2 & Saryadi 3 Email: nickoachmadp@yahoo.com Abstract The research was

Lebih terperinci

Prosiding Manajemen ISSN:

Prosiding Manajemen ISSN: Prosiding Manajemen ISSN: 2460-6545 Pengaruh Kompensasi Finansial dan Nonfinansial terhadap Kinerja Karyawan PT. Pikiran Rakyat Bandung Influence of Financial and Nonfinancial Compensation to Employee

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 92 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisa yang telah di bahas dalam bab V sebelumnya, maka dapat di ambil kesimpulan sebagai berikut: Kondisi tingkat penyalahgunaan narkotika

Lebih terperinci

PERANAN KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN DI KECAMATAN MAPANGET KOTA MANADO. Oleh: Marvin Goni

PERANAN KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN DI KECAMATAN MAPANGET KOTA MANADO. Oleh: Marvin Goni PERANAN KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN DI KECAMATAN MAPANGET KOTA MANADO Oleh: Marvin Goni e-mail: Marvingoni60@yahoo.com Abstrak Pentingnya peranan komunikasi organisasi adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dikelompokkan menjadi dua, yaitu faktor lingkungan individu dan faktor

BAB I PENDAHULUAN. dikelompokkan menjadi dua, yaitu faktor lingkungan individu dan faktor BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam sebuah organisasi, menurut Miftah Thoha bahwa kinerja atau perilaku seseorang dipengaruhi oleh berbagai faktor yang dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu faktor

Lebih terperinci

PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT DI PD. BPR BKK BOYOLALI Oleh : Wisnu Rahayu

PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT DI PD. BPR BKK BOYOLALI Oleh : Wisnu Rahayu PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT DI PD. BPR BKK BOYOLALI Oleh : Wisnu Rahayu ABSTRACT This study aimed to analyze the influence of management

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Dari hasil penelitian dan analisa yang telah penulis lakukan pada bab terdahulu maka dalam penelitian dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Struktur organisasi

Lebih terperinci

PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN, KOMITMEN DAN KOMPETENSI TERHADAP PROMOSI JABATAN DI PT. PANARUB INDUSTRY TANGERANG

PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN, KOMITMEN DAN KOMPETENSI TERHADAP PROMOSI JABATAN DI PT. PANARUB INDUSTRY TANGERANG PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN, KOMITMEN DAN KOMPETENSI TERHADAP PROMOSI JABATAN DI PT. PANARUB INDUSTRY TANGERANG Agus Yulistiyono Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Program Studi Manajemen Universitas

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BALAI WILAYAH SUNGAI KALIMANTAN III DI MARINDA

PENGARUH MOTIVASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BALAI WILAYAH SUNGAI KALIMANTAN III DI MARINDA PENGARUH MOTIVASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BALAI WILAYAH SUNGAI KALIMANTAN III DI MARINDA Oleh : Mahardini Octaviana 1, H. Eddy Soegiarto K 2, Mardiana 3 Fakultas Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

Oleh : Muhammad Ali Kusnady ABSTRAK

Oleh : Muhammad Ali Kusnady ABSTRAK Pengaruh Kepemimpinan, Kompensasi Finansial Dan Pelatihan Kerja Terhadap Semangat Kerja Karyawan Pada Pt. Aurora Horeca Internasional Di Seminyak, Kuta, Badung Oleh : Muhammad Ali Kusnady ABSTRAK Salah

Lebih terperinci

Implementasi Kebijakan Remidial Teaching pada Mata Pelajaran IPA Tahun Pelajaran di SMP Negeri 3 Gresik

Implementasi Kebijakan Remidial Teaching pada Mata Pelajaran IPA Tahun Pelajaran di SMP Negeri 3 Gresik Implementasi Kebijakan Remidial Teaching pada Mata Pelajaran IPA Tahun Pelajaran 2012-2013 di SMP Negeri 3 Gresik Sholikin Guru SMP Negeri 3 Gresik E-mail: sholikin89@yahoo.co.id Abstract: This study used

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tujuan yang telah ditetapkan melalui kegiatan-kegiatan yang digerakkan oleh

BAB I PENDAHULUAN. tujuan yang telah ditetapkan melalui kegiatan-kegiatan yang digerakkan oleh BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam suatu organisasi kinerja perorangan sangat mempengaruhi kinerja organisasi, baik itu organisasi pemerintahan maupun swasta dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan

Lebih terperinci

PENINGKATAN KINERJA PELAYANAN PUBLIK MELALUI PENERAPAN SMM ISO 9001:2008 PADA BALAI PEMANTAUAN PEMANFAATAN HUTAN PRODUKSI WILAYAH I BANDA ACEH

PENINGKATAN KINERJA PELAYANAN PUBLIK MELALUI PENERAPAN SMM ISO 9001:2008 PADA BALAI PEMANTAUAN PEMANFAATAN HUTAN PRODUKSI WILAYAH I BANDA ACEH ISSN 2302-0199 10 Pages pp. 39-48 PENINGKATAN KINERJA PELAYANAN PUBLIK MELALUI PENERAPAN SMM ISO 9001:2008 PADA BALAI PEMANTAUAN PEMANFAATAN HUTAN PRODUKSI WILAYAH I BANDA ACEH Ferry Irawan 1, Rahman Lubis

Lebih terperinci

Mikael Gamur DPUPKP Kabupaten Kapuas Jl. Tambun Bungai No. 29 Kec. Selat Kab. Kapuas Kalimantan Tengah

Mikael Gamur DPUPKP Kabupaten Kapuas Jl. Tambun Bungai No. 29 Kec. Selat Kab. Kapuas Kalimantan Tengah PENGARUH KOMUNIKASI, MOTIVASI, DAN DISIPLIN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DINAS PEKERJAAN UMUM PENATA RUANG, PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN KABUPATEN KAPUAS KALIMANTAN TENGAH Mikael Gamur DPUPKP Kabupaten

Lebih terperinci

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 7 Pages pp

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 7 Pages pp ISSN 2302-0199 7 Pages pp. 54-60 PENGARUH PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA PEGAWAI KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN ACEH BARAT DAYA

Lebih terperinci

PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) TIRTA KENCANA KOTA SAMARINDA

PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) TIRTA KENCANA KOTA SAMARINDA ejournal Ilmu Administrasi Bisnis, 2016, 4 (2): 467-478 ISSN 2355-5408, ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id Copyright 2016 PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM

Lebih terperinci

PENGARUH KOMUNIKASI DAN KONFLIK TERHADAP PENINGKATAN KINERJA KARYAWAN PADA PT X

PENGARUH KOMUNIKASI DAN KONFLIK TERHADAP PENINGKATAN KINERJA KARYAWAN PADA PT X PENGARUH KOMUNIKASI DAN KONFLIK TERHADAP PENINGKATAN KINERJA KARYAWAN PADA PT X Wawan Prahiawan Fakultas Ekonomi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Banten Jln. Raya Jakarta Km. 4 Pakupatan Serang, Banten

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ditetapkan bersama. Setiap organisasi memerlukan sumber daya manusia, karena sumber daya

BAB I PENDAHULUAN. ditetapkan bersama. Setiap organisasi memerlukan sumber daya manusia, karena sumber daya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Organisasi sering dipahami sebagai sekelompok orang yang berkumpul dan bekerja sama dengan cara yang terstruktur, untuk mencapai tujuan atau sejumlah sasaran

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA SUPERVISI KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI KERJA DENGAN KINERJA GURU

HUBUNGAN ANTARA SUPERVISI KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI KERJA DENGAN KINERJA GURU HUBUNGAN ANTARA SUPERVISI KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI KERJA DENGAN KINERJA GURU Nurkhasanah, H.M.Entang, Oding Sunardi ABSTRAK Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara supervisi kepala sekolah

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS Definisi Kinerja dan Pengukuran Kinerja. Menurut Mahsun (2006:25) kinerja (performance) adalah gambaran

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS Definisi Kinerja dan Pengukuran Kinerja. Menurut Mahsun (2006:25) kinerja (performance) adalah gambaran BAB 2 TINJAUAN TEORETIS 2. 1 Tinjauan Teoretis 2.1. 1 Definisi Kinerja dan Pengukuran Kinerja Menurut Mahsun (2006:25) kinerja (performance) adalah gambaran mengenai tingkat pencapaian pelaksanaan suatu

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Teori good governance mengharuskan penggunaan atau upaya untuk merancang

II. TINJAUAN PUSTAKA. Teori good governance mengharuskan penggunaan atau upaya untuk merancang 13 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Implementasi Kebijakan Publik Teori good governance mengharuskan penggunaan atau upaya untuk merancang bangun perumusan kebijakan proses implementasi kebijakan dan evaluasi

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... JUDUL HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI KATA PENGANTAR...

DAFTAR ISI... JUDUL HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI Halaman JUDUL HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR SINGKATAN...

Lebih terperinci

FUNGSI KEPEMIMPINAN DALAM PENEMPATAN KERJA KARYAWAN PADA PT. HUMAN TECH INDONESIA

FUNGSI KEPEMIMPINAN DALAM PENEMPATAN KERJA KARYAWAN PADA PT. HUMAN TECH INDONESIA FUNGSI KEPEMIMPINAN DALAM PENEMPATAN KERJA KARYAWAN PADA PT. HUMAN TECH INDONESIA 1 Ahmad Yani Kosali 1 Dosen Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Satya Negara Palembang ABSTRACT This study was conducted

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DI KABUPATEN GRESIK

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DI KABUPATEN GRESIK IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DI KABUPATEN GRESIK (Studi tentang Pembangunan Tanggul di Desa Bungah Kecamatan Bungah Kabupaten Gresik) SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Sosial dan

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Dwiyanto Agus. Dkk Reformasi : Tata Pemerintahan dan Otonomi Daerah. PSKK UGM : Yogyakarta.

DAFTAR PUSTAKA. Dwiyanto Agus. Dkk Reformasi : Tata Pemerintahan dan Otonomi Daerah. PSKK UGM : Yogyakarta. DAFTAR PUSTAKA Ambar Teguh Sulistiyani. 2003. Manajemen dan Sumber Daya Manusia : Konsep Teori dan Pengembangan Dalam Konteks Organisasi Publik. Yogyakarta : Graha Ilmu. Ambar Teguh Sulistiyani dan Rosidah.

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN (Studi pada karyawan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan dan Jaringan Malang) Ni Luh Bakti Mesha Murti Kusdi Rahardjo

Lebih terperinci

GARIS-GARIS BESAR POKOK PERKULIAHAN/SILLABUS

GARIS-GARIS BESAR POKOK PERKULIAHAN/SILLABUS GARIS-GARIS BESAR POKOK PERKULIAHAN/SILLABUS Mata Kuliah : Studi Dosen Pengampu/Penguji : Dr. Marlan Hutahaean, M.Si. Kode Mata Kuliah : B331437 Mata Kuliah Pendukung : Pengantar Ilmu Adm. Negara, Semester

Lebih terperinci

Sri Yuliani FISIP UNS

Sri Yuliani FISIP UNS Sri Yuliani FISIP UNS Model Implementasi Implementasi kebijakan atau program pada dasarnya secara sengaja dilaksanakan untuk meraih kinerja yang tinggi, dimana selama proses itu berlangsung dipengaruhi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pegawai Negeri Sipil adalah salah satu elemen yang memegang tanggung jawab dalam suatu organisasi, baik itu dalam perencana, pelaksana dan penggerak serta sekaligus

Lebih terperinci

ANALISIS IMPLEMENTASI PERUBAHAN ATAS PERDA TENTANG ALOKASI DANA DESA

ANALISIS IMPLEMENTASI PERUBAHAN ATAS PERDA TENTANG ALOKASI DANA DESA 282 Jurnal Administrasi Pembangunan, Volume 1, Nomor 3, Juli 2013, hlm. 219-323 ANALISIS IMPLEMENTASI PERUBAHAN ATAS PERDA TENTANG ALOKASI DANA DESA Farida Yeni dan Kirmizi FISIP Universitas Riau, Kampus

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Rue (dalam Tjandra 2005:38) didefenisikan sebagai tingkat pencapaian hasil serta

BAB I PENDAHULUAN. Rue (dalam Tjandra 2005:38) didefenisikan sebagai tingkat pencapaian hasil serta BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Suatu organisasi baik pemerintah maupun swasta dalam mencapai tujuan yang ditetapkan harus digerakkan oleh sekelompok orang yang berperan aktif sebagai pelaku

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang.

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang. Era globalisasi yang ditandai dengan peningkatan keterkaitan dan ketergantungan antar bangsa dan antar manusia di seluruh dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan,

Lebih terperinci

PENGARUH IKLIM ORGANISASI, ETOS KERJA DAN DISIPLIN TERHADAP KINERJA KARYAWAN SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA PT. ARUN NGL LHOKSEUMAWE ACEH

PENGARUH IKLIM ORGANISASI, ETOS KERJA DAN DISIPLIN TERHADAP KINERJA KARYAWAN SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA PT. ARUN NGL LHOKSEUMAWE ACEH ISSN 2302-0199 10 Pages pp. 98-107 PENGARUH IKLIM ORGANISASI, ETOS KERJA DAN DISIPLIN TERHADAP KINERJA KARYAWAN SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA PT. ARUN NGL LHOKSEUMAWE ACEH Ramli Dodi 1, Mukhlis Yunus 2,

Lebih terperinci

PENGARUH DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA INSPEKTORAT KABUPATEN ROKAN HULU

PENGARUH DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA INSPEKTORAT KABUPATEN ROKAN HULU PENGARUH DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA INSPEKTORAT KABUPATEN ROKAN HULU Basri Fakultas Ekonomi Universitas Pasir Pengaraian Irsab@gmail.com ABSTRAK Disiplin merupakan suatu proses atau hasil

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi. 1996, Prosedur penelitian, Suatu Pendekatan Praktis, Jakarta, Bina Aksara

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi. 1996, Prosedur penelitian, Suatu Pendekatan Praktis, Jakarta, Bina Aksara DAFTAR PUSTAKA Ambar T. Sulistiyani & Rosidah, 2003, Manajemen Sumber Daya Manusia: Konsep, Teori dan Pembangunan dalam Konteks Organisasi Publik, Graha Ilmu, Yogyakarta Arikunto, Suharsimi. 1996, Prosedur

Lebih terperinci

PENGARUH DISIPLIN DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI KERJA BAGIAN PRODUKSI PADA PT. LASER JAYA SAKTI PASURUAN

PENGARUH DISIPLIN DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI KERJA BAGIAN PRODUKSI PADA PT. LASER JAYA SAKTI PASURUAN Jurnal Bisnis Indonesia Vol. 5 No. 2 Oktober 2014 133 PENGARUH DISIPLIN DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI KERJA BAGIAN PRODUKSI PADA PT. LASER JAYA SAKTI PASURUAN Nur Abdi dan Siti Ning Farida Prodi Ilmu

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA NON FISIK TERHADAP KINERJA KARYAWAN TELEMARKETING PADA PT. COMMENT INDONESIA (HOMEDIRECT) JAKARTA

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA NON FISIK TERHADAP KINERJA KARYAWAN TELEMARKETING PADA PT. COMMENT INDONESIA (HOMEDIRECT) JAKARTA PENGARUH LINGKUNGAN KERJA NON FISIK TERHADAP KINERJA KARYAWAN TELEMARKETING PADA PT. COMMENT INDONESIA (HOMEDIRECT) JAKARTA Karina Noerlestari, Anita Silvianita Prodi S1 Administrasi Bisnis, Fakultas Komunikasi

Lebih terperinci

Pengaruh Lingkungan Kerja, Karakteristik Pekerjaan, dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan di PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Cabang Jember

Pengaruh Lingkungan Kerja, Karakteristik Pekerjaan, dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan di PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Cabang Jember Pengaruh Lingkungan Kerja, Karakteristik Pekerjaan, dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan di The Effect Of Enviromental Work, Work Characteristhics and Motivation on Employees Performance at Restu Teguh

Lebih terperinci

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp. 1-10

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp. 1-10 Jurnal Manajemen ISSN 2302-0199 10 Pages pp. 1-10 PENGARUH KOMPETENSI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN, MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA DINAS PERINDUSTRIAN DAN

Lebih terperinci

BAB III PENUTUP. A. Kesimpulan. Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya, maka

BAB III PENUTUP. A. Kesimpulan. Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya, maka 87 BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya, maka penulis dapat menarik kesimpulan bahwa pelayanan publik bidang kependudukan dan catatan sipil pada pemerintah

Lebih terperinci

PENGARUH IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DAN SEMANGAT KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS PENGURUS PNPM

PENGARUH IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DAN SEMANGAT KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS PENGURUS PNPM PENGARUH IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DAN SEMANGAT KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS PENGURUS PNPM (Studi Explanatif Pengaruh Iklim Komunikasi Organisasi dan Semangat Kerja Terhadap Produktivitas Pengurus PNPM

Lebih terperinci

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITIC Tahun 2013, Hal 1-7

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITIC Tahun 2013, Hal 1-7 Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Melalui Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening (Studi Kasus pada Karyawan Bagian Produksi PT. Estika Pulau Mas Tegal) Edi Sumarno 1, Ari

Lebih terperinci

BAB I P E N D A H U L U A N. berada atau sedang menuju kepada masyarakat yang berorientasi kerja, yang

BAB I P E N D A H U L U A N. berada atau sedang menuju kepada masyarakat yang berorientasi kerja, yang BAB I P E N D A H U L U A N 1.1. Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia mempunyai kedudukan semakin penting pada keadaan masyarakat yang selalu dinamis, terlebih lagi kondisi saat ini sedang berada

Lebih terperinci

SKRIPSI. Untuk memenuhi persyaratan Penyusunan skripsi guna memperoleh gelar Sarjana Ekonomi. Oleh : Vivi Anaviyah

SKRIPSI. Untuk memenuhi persyaratan Penyusunan skripsi guna memperoleh gelar Sarjana Ekonomi. Oleh : Vivi Anaviyah PENGARUH PELATIHAN PEGAWAI DAN PROMOSI JABATAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BAGIAN TATA USAHA PUSAT SUMBER DAYA AIR TANAH DAN GEOLOGI LINGKUNGAN BANDUNG SKRIPSI Untuk memenuhi persyaratan Penyusunan skripsi

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI FUNGSI KOORDINASI PEMERINTAHAN PADA KANTOR DISTRIK ALAMA KABUPATEN MIMIKA. Oleh : Eneas Mulugol 1 Arpi.R.Rondonuwu 2 Ventje Kasenda 3

IMPLEMENTASI FUNGSI KOORDINASI PEMERINTAHAN PADA KANTOR DISTRIK ALAMA KABUPATEN MIMIKA. Oleh : Eneas Mulugol 1 Arpi.R.Rondonuwu 2 Ventje Kasenda 3 IMPLEMENTASI FUNGSI KOORDINASI PEMERINTAHAN PADA KANTOR DISTRIK ALAMA KABUPATEN MIMIKA Oleh : Eneas Mulugol 1 Arpi.R.Rondonuwu 2 Ventje Kasenda 3 Abstrak Implementasi Fungsi Koordinasi Pemerintahan Pada

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN RETRIBUSI PARKIR TEPI JALAN

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN RETRIBUSI PARKIR TEPI JALAN 131 IMPLEMENTASI KEBIJAKAN RETRIBUSI PARKIR TEPI JALAN Indra Safawi, Sujianto, dan Zaili Rusli FISIP Universitas Riau, Kampus Bina Widya Km. 12,5 Simpang Baru Panam, Pekanbaru, 28293 e-mail: radiansafawi@gmail.com

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. diamati dan dikaji. Otonomi acap kali menjadi bahan perbincangan baik di

BAB I PENDAHULUAN. diamati dan dikaji. Otonomi acap kali menjadi bahan perbincangan baik di BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perjalanan otonomi daerah di Indonesia merupakan isu menarik untuk diamati dan dikaji. Otonomi acap kali menjadi bahan perbincangan baik di kalangan birokrat, politisi,

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PELAYANAN E-KTP DI KECAMATAN AMURANG BARAT KABUPATEN MINAHASA SELATAN

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PELAYANAN E-KTP DI KECAMATAN AMURANG BARAT KABUPATEN MINAHASA SELATAN IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PELAYANAN E-KTP DI KECAMATAN AMURANG BARAT KABUPATEN MINAHASA SELATAN Oleh PURNAWATI IREINE ROBOT ABSTRAK E-KTP merupakan cara baru jitu yang akan ditempuh oleh pemerintah dengan

Lebih terperinci

Deby Pratama Putra. Keywords: Effectiveness, Administration, Utilization SIMPEG

Deby Pratama Putra. Keywords: Effectiveness, Administration, Utilization SIMPEG EFEKTIVITAS SISTEM ADMINISTRASI MELALUI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEPEGAWAIAN (SIMPEG): STUDI DI BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH KABUPATEN KAPUAS Deby Pratama Putra ABSTRACT This study

Lebih terperinci

Pengaruh Sistem Kompensasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Melalui Kepuasan Kerja Pada Karyawan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Jember

Pengaruh Sistem Kompensasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Melalui Kepuasan Kerja Pada Karyawan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Jember Pengaruh Sistem Kompensasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Melalui Kepuasan Kerja Pada Karyawan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Jember (The Effect of Compensation System And Work Environment on

Lebih terperinci

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 8 Pages pp

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 8 Pages pp ISSN 2302-0199 8 Pages pp. 127-134 PENGARUH MOTIVASI DAN BUDAYA KERJA TERHADAP KINERJA PENYULUH SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA BADAN PELAKSANA PENYULUHAN DAN KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PIDIE Zulfikar 1,

Lebih terperinci

PENGARUH PROMOSI JABATAN DAN SELEKSI PENERIMAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. PGASCOM PALEMBANG

PENGARUH PROMOSI JABATAN DAN SELEKSI PENERIMAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. PGASCOM PALEMBANG PENGARUH PROMOSI JABATAN DAN SELEKSI PENERIMAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. PGASCOM PALEMBANG Wiwin Agustian, Trian Alfian Universitas Bina Darma Jalan Jenderal Ahmad Yani No. 3 Palembang wiwinagustian@binadarma.ac.id,

Lebih terperinci

MOTIVASI KERJA, KEPUASAN KERJA, DISIPLIN KERJA DAN KINERJA

MOTIVASI KERJA, KEPUASAN KERJA, DISIPLIN KERJA DAN KINERJA 235 MOTIVASI KERJA, KEPUASAN KERJA, DISIPLIN KERJA DAN KINERJA Ady Widyaksa Putra dan Ruzikna FISIP Universitas Riau, Kampus Bina Widya Km. 12,5 Simpang Baru Panam, Pekanbaru 28293 Abstract: Motivation,

Lebih terperinci

PENGARUH PELAKSANAAN REKRUTMEN TENAGA KERJA TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN

PENGARUH PELAKSANAAN REKRUTMEN TENAGA KERJA TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN JMK, VOL. 1, NO. 1 Edisi Januari 2016: 40-45 PENGARUH PELAKSANAAN REKRUTMEN TENAGA KERJA TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN Baju Pranutoko Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Islam

Lebih terperinci

ERYANA PURNAWAN Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi

ERYANA PURNAWAN Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi ANALISIS BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA BAGIAN PRODUKSI TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN (Studi Kasus Pada CV. Deden Batik Tasikmalaya) ERYANA PURNAWAN Program Studi Akuntansi

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI APARATUR SIPIL NEGARA DI KABUPATEN SUMENEP

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI APARATUR SIPIL NEGARA DI KABUPATEN SUMENEP IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI APARATUR SIPIL NEGARA DI KABUPATEN SUMENEP Rillia Aisyah Haris Program Studi Administrasi Publik, FISIP Universitas Wiraraja Sumenep Email: rilliaharis@gmail.com

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Penyusunan Model-model Implementasi Kebijakan Publik. Jakarta: Bumi. Peningkatan Kualitas Pelayanan Masyarakat di Kota Surakarta.

DAFTAR PUSTAKA. Penyusunan Model-model Implementasi Kebijakan Publik. Jakarta: Bumi. Peningkatan Kualitas Pelayanan Masyarakat di Kota Surakarta. DAFTAR PUSTAKA A. Sumber Data Sekunder Abdul Wahab, Solichin. 2012. Analisis Kebijakan Dari Formulasi ke Penyusunan Model-model Implementasi Kebijakan Publik. Jakarta: Bumi Aksara. Achmad. 2006. Skripsi.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional, sistematis,

BAB I PENDAHULUAN. dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional, sistematis, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Organisasi merupakan suatu alat yang berfungsi sebagai wadah atau tepat dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional, sistematis, terencana, terorganisasi,

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI KARYAWAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan UD. Dinikoe Keramik Malang)

PENGARUH KOMPENSASI KARYAWAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan UD. Dinikoe Keramik Malang) PENGARUH KOMPENSASI KARYAWAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan UD. Dinikoe Keramik Malang) Fahrian M A N Bambang Swasto Sunuharyo Hamidah Nayati Utami Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

PENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA

PENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA PENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA (Studi Pada Karyawan PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Unit Pelayanan dan Jaringan Kabupaten sampang) Dhanang Bayu Pratama Bambang Swasto Sunuharyo

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI DAN PEMBERDAYAAN KARYAWAN TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA KINERJA KARYAWAN PADA PT PLN (PERSERO) APJ PURWOKERTO

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI DAN PEMBERDAYAAN KARYAWAN TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA KINERJA KARYAWAN PADA PT PLN (PERSERO) APJ PURWOKERTO 60 ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI DAN PEMBERDAYAAN KARYAWAN TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA KINERJA KARYAWAN PADA PT PLN (PERSERO) APJ PURWOKERTO OLEH : Kusmoro 1), Achmad Sudjadi 2) 1) Alumni Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK... iii. ABSTRACT... iv. KATA PENGANTAR... v. DAFTAR ISI... ix. DAFTAR TABEL... xiii. DAFTAR GAMBAR... xv. DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR ISI. ABSTRAK... iii. ABSTRACT... iv. KATA PENGANTAR... v. DAFTAR ISI... ix. DAFTAR TABEL... xiii. DAFTAR GAMBAR... xv. DAFTAR LAMPIRAN... DAFTAR ISI LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN ABSTRAK... iii ABSTRACT... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR GAMBAR... xv DAFTAR LAMPIRAN... xvi BAB I PENDAHULUAN 1.1

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS KEBIJAKAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI KABUPATEN BADUNG

EFEKTIVITAS KEBIJAKAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI KABUPATEN BADUNG EFEKTIVITAS KEBIJAKAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI KABUPATEN BADUNG A.A.Ayu Dewi Larantika Dosen Jurusan Ilmu Pemerintahan, Fisip Universitas Warmadewa agungdewilarantika@gmail.com ABSTRACT This paper

Lebih terperinci

PENGARUH INSENTIF MATERIAL DAN NON MATERIAL TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN

PENGARUH INSENTIF MATERIAL DAN NON MATERIAL TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN PENGARUH INSENTIF MATERIAL DAN NON MATERIAL TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Produksi Cetak PT. Temprina Media Grafika di Surabaya) Anggi Rizki Zaputri Kusdi Rahardjo Hamidah

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Handoko, Hani, T. (2000). Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia, Yogyakarta : BPFE.

DAFTAR PUSTAKA. Handoko, Hani, T. (2000). Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia, Yogyakarta : BPFE. LAMPIRAN II DAFTAR PUSTAKA BUKU Handoko, Hani, T. (2000). Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia, Yogyakarta : BPFE. Hasibuan, Malayu, SP. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi revisi 9, jakarta

Lebih terperinci