PANDUAN PELAYANAN DOSEN DI SUSUN OLEH: TIM PENYUSUN

Transkripsi

1 PANDUAN PELAYANAN DOSEN DI SUSUN OLEH: TIM PENYUSUN SEKOLAH TINGGI TEKNIK IBNU SINA BATAM 2011 i

2 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjat kehadirat allah yang maha kuasa yang telah melimpahkan rahmat-nya kepada kita semua, sehingga dalam penyusunan buku saku panduan dosen ini dapat kami selesaikan walaupun masih jauh dari kesempurnaan. Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada semua pihak yang telah benyak membantu secara moril khususnya kepada bapak dosen STT Ibnu Sina sehingga buku panduan ini dapat kami susun. Ucapan terima kasih pula kami sampaikan kepada yang terhomat : 1. Bapak Ketua STT Ibnu Sina Batam 2. Pembantu ketua II dan III STT Ibnu Sina Batam 3. Ketua Program Studi Teknik Informatika dan Teknik Industri STT Ibnu Sina Batam serta jajarannya 4. Kepala BAAK dan BAUK STT Ibnu Sina Batam 5. Para Dosen serta segenap akademisi dilingkungan STT Ibnu Sina Batam Demikian, semoga buku panduan ini dapat bermanfaat bagi kita semua khususnya bagi pengembangan Perguruan Tinggi dan pengabdian terhadap bangsa dan Negara Amin ya rabbal alamin Batam, Mei 2011 Pembantu Ketua I STT Ibnu Sina Bidang Akademik Hanafi, S.Kom, M. Kom. ii

3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Proses Kegiatan Pendidikan dan Pembelajaran... 2 BAB II PERLENGKAPAN PERSIAPAN MENGAJAR Kelengkapan Persiapan Mengajar Ketentuan Pelaksanaan Perkuliahan Ketentuan Kedisiplinan Kelas Dosen Berhalangan/Tidak Hadir Ketentuan Mata Kuliah Pengganti... 6 BAB III EVALUASI (UJIAN) DAN SISTEM PENILAIAN Ketentuan umum Pedoman Penyusan Soal Waktu Pelaksanaan Ujian Ketentuan Pelaksanaan Ujian... 8 BAB IV SISTEM PENILAIAN komposisi Penilaian UTS & UAS ketentuan Kompersi Bobot Nilai pengisian Nilai Akhir komposisi Penilaian Ujian Seminar dan Sidang Skripsi BAB V HONOR DAN EVALUASI DOSEN Honor Dosen Honor Lainnya Evaluasi Dosen iii

4 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan pendidikan tinggi swasta di Pulau Batam pada saat ini terus mengikuti tinggkat perkembangan dan kebutuhan masyarakat. Keberadaanya saat ini terus berkembang mengikuti berbagai bidang serta disiplin ilmu melalui rangkaian proses akademis yang dimiliki, untuk memenuhi tuntutan akan pendidikan tersebut maka Yayasan Pendidikan Ibnu Sina yang berdiri pada tanggal 14 juli 1977 telah mendirikan Sekolah Tinggi Teknik (STT) Ibnu Sina dengan membuka dua program studi : 1. Teknik Informatika (S1) 2. Teknik Industri (S1) Melihat semakin berkembangnya pembangunan kawasan Batam yang diperluas menjadi kawasan BARELANG (Batam, Rempang, Galang) sedemikian pesatnya saat ini membutuhkan sumber daya manusia (SDM). Maka semakin banyak pula tuntutan akan pendidikan untuk mengikuti perkembangannya berbagai bidang ilmu, tuntutan kebutuhan sumber daya manusia (SDM) merupakan konsekuensi yang logis untuk mengikuti perkembangan pembangunan di kawasam kota Batam. Kurikulum Sekolah Tinggi Teknik (STT) Ibnu Sina Batam disusun sedemikian rupa sehingga antara tuntutan akademis dengan praktek di lapangan menjadi sejalan, sehinggaakan menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki pengetahuan dan wawasan, dimana ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan aset masa depan. Mengarahkan kepada jenjang yang lebih baik, maka Sekolah Tinggi Teknik (STT) Ibnu Sina Batam membuat buku panduan dosen untuk pedoman dan pengajaran dan pemberian nilai kepada mahasiswa yang berlaku pada perguruan tinggi ini, agar masing-masing dosen tersebut dapat memperggunakan buku panduan ini dengan sebaik-baiknya. 1

5 1.2 Proses Kegiatan Pendidikan dan Pengajaran Petunjuk Umum 1. Semester Semester yang diselenggarakan adalah semester reguler yaitu terdiri dari semester genap dan ganjil. Penyelenggaraan kuliah dilaksanakan sekurangkurangnya kali tatap muka ditambah dengan UTS dan UAS setiap semester atau tatap muka selama 4 (empat) bulan efektif. 2. Ketentuan Mengajar Ketentuan waktu kuliah / mengajar di STT Ibnu Sina Tabel I. Waktu Kuliah Hari Jam Ke-I Jam Ke-II Sore 3 & 3 sks Senin Jumat Sore 3 & 2 sks Senin Jumat Tabel.1.2 Waktu Mengajar Dosen STT (2 SKS = 100 Menit) Waktu Kuliah Hari Jam Ke-I Jam Ke-II Sore 3 & 3 sks Senin Jumat Sore 3 & 2 sks Senin Jumat Kode Ruangan Kuliah Ruangan berdasarkan ruang 1 s/d ruang 8 dengan kode sbb : a. Ruang 1 s/d 4 kode Teknik Informatika (TF-01 TF-04) b. Ruang 5 s/d 7 kode Teknik Industri (TI-05 TI-07) c. Waktu Pelayanan 2

6 Tabel.1.3 Waktu Pelayanan Biro Waktu Pelayanan Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan ( BAAK) Senin Jumat ( ) Sabtu ( ) Perpustakaan Senin Sabtu ( ) Biro Administrasi Umum dan Senin Jumat ( ) Sabtu Keuangan (BAUK) ( ) 3

7 BAB II PERLENGKAPAN PERSIAPAN MENGAJAR 2.1 Perlengkapan Persiapan Mengajar Perlengkapan Persiapan Mengajar dibagikan setiap semester pada rapat persiapan mengajar dosen, yang dilaksanakan sekolah tinggi. Kelengkapan yang dimaksud, antara lain adalah : 1. Surat tugas mengajar / SK dosen 2. Jadwal kuliah semester 3. Bukupanduan dosen Sekolah Tinggi Teknik Ibnu Sina 4. Silabus mata kuliah sebagai acuan dosen untuk membuat SAP dan GBPP setiap mata kuliah yang diasuh Setiap dosen wajib membuat hand out/modul atau diktat sesuai dengan mata kuliah masing-masing dosen. Dosen yang kurang jelas mengenai hal tersebut dapat menghubungi ketua / sekretaris program studi. 2.2 Ketentuan Pelaksanaan Perkuliahan Setiap dosen diharapkan : 1. Mengajar sesuai jadwal kuliah yang ditentukan program studi 2. Tidak mengubah jadwal tanpa persetujuan ketua/sekretaris program studi. Jika dosen tidak dapat mengajar pada jadwal yang telah ditentukan, maka diwajibkan untuk memberitahukan kepada BAAK,bukan pada mahasiswa. 3. Dosen harus hadir di kampus selambat-lambatnya 10 menit sebelum kuliah dimulai. 4. Mengambil perlengkapan mengajar berupa daftar hadir dosen dan mahasiswa dan spidol, diruang BAAK STT Ibnu Sina. 5. Dosen harus hadir di ruangan kelas tepat waktu sesuai jadwal mengajar. 6. Melaksanakan pengecekan atas kehadiran mahasiswa dikelas, dengan cara mengisi daftar hadir mahasiswa. Dosen bertanggung jawab atas kehadiran mahasiswa dan bertanggung jawab atas pemalsuan tanda tangan kehadiran mahasiswa. 4

8 7. Setelah selesai mengajar, dosen harus mengisi materi yang disampaikan kemahasiswa di dalam absen kehadiran dosen. 8. Menyerahkan kembali absensi mahasiswa dan absensi dosen ke ruangan BAAK secara langsung tidak menggunakan mahasiswa atau orang lain. 9. Apaibla absensi kehadiran dose hilang maka penggajian bulan tersebut tidak bisa kami layani. 10. Dosen tidak dibenarkan mengajar di ruang kelas yang bukan haknya. 2.3 Ketentuan Kedisiplinan Kelas Dosen STT diberi wewenang penuh untuk : 1. Menegakkan disiplin mahasiswa dalam mengikuti perkuliahan di kelas, atau menegur mahasiswa yang melanggar tata tertib seperti memakai sendal, merokok dan menelpon dalam kelas. 2. Tidak mengizinkan mahasiswa tersebut apabila berpakaian tidak sopan (baju kaos oblong, baju ketat, celana jeans robek-robek, anting-anting bagi laki-laki, dan pakai sandal jepit dll). 3. Menindak setiap mahasiswa yang dianggap melanggar tata tertib atau menghambat proses belajar mengajar seperti membuat keributan di kelas. 2.4 Dosen Berhalangan / Tidak Hadir 1. Bagi dosen yang tidak bisa hadir tepat waktu, harap segera memberitahukan keprogram studi masing-masing agar dapat diumumkan kepada mahasiswa untuk menunggu kedangan dosen. Batas waktu keterlambatan dosen adalah 15 menit dan hanya diperbolehkan paling banyak (3) tiga kali dalam (1) semester. 2. Berhalangan hadir mengajar tanpa pemberitahuan, sebanyak tiga kali berturut-turut untuk kelas yang sama atau 3 kali dalam 1 mid semester (UTS dan UAS) sekalipun memberitahu, maka ketua/sekretaris program studi berhak mengganti dosen tersebut secara permanen dalam semester yang sedang berjalan tanpa persetujuan dari dosen yang bersangkutan terlebih dahulu. 5

9 2.5 Ketentua Mata Kuliah Pengganti 1. Apabila berhalangan mengajar, maka wajib memberitahukan kepada program studi masing-masing 2 (dua) hari sebelumnya. 2. Bagi dosen yang berhalangan datang akan digantikan asistem dosen yang mengasuk mata kuliah tersebut yang telah ditunjuk oleh ketua program studi. Dan apabila tidak ada asisten dosen tersebut maka dosen yang bersangkutan harus mengganti pada waktu lain yang disepakati dengan mahasiswa dan BAUK. 3. Kuliah pengganti dilaksanakan sesuai kesepakatan dengan seluruh mahasiswa dikelas tersebut. 6

10 BAB III EVALUASI (UJIAN) DAN SISTEM PENILAIAN 3.1 Ketentuan Umum Sistem evaluasi adalah proses penilaian yang disediakan secara berkesinambungan selama satu semester untuk seluruh proses pembelajaran berlangsung. Adapun cara evaluasi yang dilakukan oleh STT Ibnu Sina Batam adalah sebagai berikut : 1. Tengah / Akhir Semester (UTS / UAS) Merupakan ujian yang diselenggarakan dengan cara tulis/lisan/menyusun/ atau menyajikan makalah/laporan dan dilaksanakan terjadwal pada tenga/akhir semester. 2. Kegiatan lain, seperti : Quiz, tugas individu/kelompok, penyusunan/penyajian makalah/laporan, presentasi, seminar, diskusi dan partisipasi kelas, kegiatan-kegiatan ini merupakan bagian dari komponen nilai akhir mahasiswa. a. Quiz merupakan evaluasi dalam bentuk kecil yang dilaksanakan oleh dosen selama pelaksanaan pada jadwal kuliah reguler, bukan mata kuliah pengganti. Quiz dilaksanakan dan diatur oleh dosen minimal 2 kali dalam satu semester. b. Tugas individu/kelompok diberikan dengan tujuan untuk memperdalam pengetahuan mahasiswa tentang materi yang dibahas. c. Presentasi/seminar/diskusi/pertisipasi dikelas guna meningkatkan kemampuan komunikasi dan presentasi mahasiswa. Evaluasi/ujian ulang, diselenggarakan masing-masing oleh dosen mata kuliah setelah mendapat rekomendasi dari ketua program studi atau ketua panitia ujian, bagi mahasiswa yang berhalangan hadir pada saat UTS/UAS. 3.2 Pedoman Penyusuna soal 7

11 1. Naskah ujian diketik pada kertas ujian kuwarto/a4 dan sesuai format yang ditentukan. 2. Hindari soal Multiple choice true/false,maching 3. Soal open dan close book dikembalikan kepada masing-masing dosen 4. Bobot soal harus merata dan mencakup/sesuai dengan materi yang ada 5. Materi soal harus objektif dari materi yang telah diajarkan kemahasiswa 6. Lamanya ujian harus disesuaikan dengan bobot soal : a. Untuk Mata kuliah 2 sks waktu menit b. Untuk Mata kuliah 3-4 sks waktu menit 7. Umumya materi ujian terdiri dari : a. Pertemuan ke 1 s/d ke 6-8 untuk ujian UTS b. Pertemuan ke 7 s/d Pertemuan ke untuk ujian UAS 8. Naskah ujian harus diserahkan tertutup kepada panitia ujian. 9. Jadwal penyerahan naskah ujian disesuaikan dengan jadwal ujian yang telah ditentukan di STT Ibnu Sina. 3.3 Waktu Pelaksanaan Evaluasi 1. Untuk UTS dilaksakan setelah 6-8 pertemuan/tatap muka dengan mahasiswa 2. Untuk UAS dilaksakan akhir dari UTS atau mulai 7 s/d kali pertemuan mahasiswa 3. Evaluasi lainnya (quiz,tugas,dll) dilaksanakan secara mandiri oleh s etiap dosen. 3.4 Ketentuan Pelaksanaan Ujian 1. Dosen wajib hadir mengawas ujian mata kuliah yang diajarkan, apabila tidak dapat hadir maka harus memberitahukan kepada panitia ujian selambat-lambatnya 2 hari sebelum pelaksanaan ujian berlangsung. 2. Pengawas ujian wajib mengetahui ketentuan sebagai berikut : a. Sudah hadir 15 sebelum ujian dimulai 8

12 b. Mengambil naskah ujian, lembar jawaban, daftar hadir pada panitia ujian (bagian naskah) dan masuk keruangan sesuai dengan nomor ruang yang terlampir diatas amplop soal. c. Memahami tata tertib ujian dan dapat berperan penuh selama ujian berlangsung. d. Memberikan paraf pada kartu peserta ujian setiap mahasiswa, sesuai dengan mata kuliah yang diujikan serta mengedarkan daftar hadir peserta kepada peserta ujian. e. Bagi mahasiswa yang tidak dapat menunjukkan kartu ujiannya, mahasiswa tersebut tidak dibenarkan mengikuti ujian. f. Selama ujian berlangsung, pengawas diminta tetap berada didalam ruangan ujian dan tidak melakukan kegiatan lainnya. g. Tidak diperkenankan untuk membantu peserta ujian dalam menjawab soal dalam bentuk apapun. h. Mempersilahkan mahasiswa masuk, yang terlambat maksimal 20 menit dan tidak ada perpanjangan waktu ujian. i. Tidak memberikan izin kepada mahasiswa yang keluar masuk kelas selama ujian berlangsung. j. Setelah ujian selesai, pengawas mengumpulkan dan menghitung seluruh pekerjaan mahasiswa dan naskah/soal ujian, bagi dosen lain yang mengawas, lembar jawaban mahasiswa diserahkan kembali kepanitia ujian. k. Hal-hal yang kurang jelas dapat menghubungi panitia ujian l. Menyerahkan lembar berita acara dan lembar soal kepanitia ujian untuk arsip. 3. Dosen wajib menyerahkan hasil ujian akhir semester (UAS) paling lambat 2 minggu (14 hari) setelah mata kuliah diujikan. 4. Dosen harus menyerahkan nilai/ hasil pekerjaan mahasiswa kepada panitia atau program studi masing-masing. 5. Apabila sampai batas yang ditentukan dosen yang bersangkutan belum menyerakhan nilai, maka untuk pelaporan akademik, ketua program studi 9

13 dapat memberikan nilai semester sampai dengan nilai tersebut disampaikan langsung oleh dosen yang bersangkutan. 6. Dosen yang melalaikan ketentuan sebagaimana pada poin 5 di atas, maka dosen tersebut menjadi pertimbangan untuk di beri mata kuliah pada semester berikutnya. 10

14 BAB IV SISTEM PENILAIAN 4.1 Komposisi Penilaian UTS & UAS Untuk penilaian kepada mahasiswa di bawah ini terlampir dalam ketentuan tabel sebagai berikut : Tabel 4.1 Komposisi Komponen Nilai Akhir ABSENSI TUGAS UTS UAS 20 % 30 % 25 % 25 % Keterangan : a. Kehadiran = 20 % b. Tugas/Quiz/Makalah/Partisipasi = 30 % c. UTS = 25 % d. UAS = 25 % Misal : Dosen A mengajar sebanyak 15 kali dalam 1 semester, salah satu mahasiswa yang bernama badu hadir sebanyak 14 x, maka nilai absensinya adalah sbb : 14/15 x 100 % = 93,33 x 20 % = 18, ketentuan Kompersi Bobot Nilai Nilai akhir mahasiswa diumumkan dalam bentuk HURUF dinyatakan huruf, A, B, C, D, E, dan TL ( tidak lengkap) bagi yang tidak memenuhi persyaratan. Nilai tersebut merupakan konversi nilai akhir atau total dari 4 komponen nilai akhir (absensi, tugas, UTS dan UAS). Nilai huruf mempunyai bobot yang digunakan dalam perhitungan prestasi mahasiswa sebagai berikut : 11

15 Tabel 4.2 Komposisi Nilai Akhir Dan Bobot Nilai Akhir Angka Nilai Akhir Huruf Bobot 80,00 s/d 100,00 A 4 70,00 s/d 79,00 B 3 55,00 s/d 69,00 C 2 45,00 s/d 54,00 D 1 00,00 s/d 44,00 E Pengisian Nilai Akhir 1. Dosen harus menyerhakan nilai dalam bentuk isian pada formulir absensi ujian yang telah disediakan oleh BAAK dan Panitia Ujian Akhir. 2. Dosen meng-input seluruh koponen nilai untuk menentukan nilai akhir mahasiswa kedalam formulir yang telah disediakan dalam amplop soal (khusus nilai UAS). 3. Selesai meng-input nilai, dosen harus mencetak nilai tersebut, memeriksanya dan harus membubuhkan tanda tangannya serta menyerahkan keprogram studi dengan meminta berita acara penyerahan nilai. 4. Nilai akhir diserahkan keprogram studi paling lambat 14 (empat belas) hari setelah mata kuliah diujikan (keterlambatan nilai dari dosen akan mengakibatkan keterlambatan proses KRS dan KHS serta CD-Room mahasiswa untuk mengambil semester berikutnya). 12

16 4.4 Komposisi Penilaian Ujian Seminar dan Sidang Skripsi Untuk Penilaian Ujian Seminar dan Sidang Skripsi, dibawah ini terlampir ketentuan dalam tabel sebagai berikut : Tabel 4.3 Komposisi Komponen Nilai Seminar & Sidang Tugas Akhir UJIAN SKRIPSI ANGKA HURUF 1. Penulisan 2. Penguasaan Materi Skripsi 3. sikap T O T A L Keterangan : a. Bobot Nilai Seminar Skripsi 4 (Empat) b. Bobot Nilai Sidang Skripsi 4 (Empat) Tabel 4.4 Komposisi Nilai dan Bobot Ujian Oral Komprehenshif / Skripsi Nilai Akhir Angka Nilai Akhir Huruf Bobot 80,00 s/d 100,00 A 4 70,00 s/d 79,00 B 3 55,00 s/d 69,00 C 2 45,00 s/d 54,00 D 1 00,00 s/d 44,00 E 0 13

17 BAB V HONOR DAN EVALUASI DOSEN 5.1 Honor Dosen Setiap dosen akan menerima honor untuk semua kegiatan pengajaran yang meliputi : 1. Mengajar 2. Pembuatan Soal 3. Pengawas Ujian 4. Transportasi Honor dosen untuk mengajar dihitung sampai tanggal 26 setiap bulannya, dan sisa mengajar, akan dihitung pada bulan berikutnya. Pembayaran honor dosen dihitung pada akhir bulan, dan diwajibkan pada semua dosen yang mempunyai nomor rekening di Bank Muamalat serta dapat diambil setiap tanggal, pada awal bulan tersebut. 5.2 Honor Lainnya Honor lainnya dibayar sesuai dengan kemampuan yayasan/perguruan tinggi yang bersangkutan seperti : 1. Honor Pembuatan Soal Ujian UTS dan UAS 2. Honor Pengawas Ujian UTS dan UAS 3. Honor Pemeriksa Soal Ujian UTS dan UAS 5.3 Evaluasi Dosen Guna untuk meningkatkan pembelajaran dikampus ini, maka salah satu upaya yang dilakukan oleh Pembantu Ketua I (Puket I) dan Ketua Jurusan adalah evaluasi terhadap Dosen melalui : 1. Survei, yaitu membagikan kuisioner kepada mahasiswa untuk menilai dosen yang mengasuh masing-masing mata kuliah. Pelaksanaan ini dilakukan pada saat akan dilakukannya UTS, untuk pertanyaan. Dalam kuisioner adala : 14

18 a. Cara Dosen pengasuh mata kuliah tersebut menerangkan materi. b. Perhatian Dosen pengasuh mata kuliah kepada mahasiswanya. c. Sistematis penjelasan materi yang disampaikan Dosen. d. Penguasaan tentang materi yang diberikan dosen pengasuh mata kuliah. e. Relevansi materi dangan ujian f. Ketepatan waktu dalam mata kuliah tersebut g. Dosen favorite dikampus Berdasarkan olahan diatas, suatu nilai yang digunakan indek evaluasi Dosen dengan skala 1.00 s/d inti Indek Evaluasi Dosen STT diharapkan minimal mendapatkan Evaluasi kedatangan Dosen mengajar di kampus STT dan disesuaikan materi yang disampaikan kepada mahasiswa. 3. Evaluasi atas penilaian hasil ujian mahasiswa. 4. Evaluasi diktat yang telah dikeluarkan Dosen 5. Evaluasi kedisiplinan Dosen 15