4.1.6 URUSAN WAJIB PERENCANAAN PEMBANGUNAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "4.1.6 URUSAN WAJIB PERENCANAAN PEMBANGUNAN"

Transkripsi

1 4.1.6 URUSAN WAJIB PERENCANAAN PEMBANGUNAN KONDISI UMUM Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) dan Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah disebutkan bahwa dalam rangka penyelenggaraan Pemerintahan, Pemerintah Daerah berkewajiban menyusun perencanaan pembangunan daerah sebagai satu kesatuan sistem perencanaan pembangunan nasional. Perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan tindakan yang akan dilakukan pada masa depan dengan tepat melalui urutan pilihan dan penggunaan sumber daya secara tepat. Perencanaan pembangunan daerah mencakup seluruh perencanaan penyelenggaraan urusan pemerintahan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah, yang terwujud dalam dokumen perencanaan pembangunan daerah yang terdiri dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD), Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) serta Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja SKPD). Ruang lingkup urusan perencanaan pembangunan meliputi tahapan, tata cara penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan dokumen perencanaan pembangunan daerah, sehingga tujuan dan sasaran pembangunan yang telah ditetapkan dapat dilaksanakan secara terpadu dan efektif. Perencanaan pembangunan daerah disusun untuk menjamin keterkaitan, keterpaduan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengendalian pelaksanaan pembangunan. Selain itu, perencanaan pembangunan juga disusun dengan mendorong keterlibatan masyarakat, akademisi dan lembaga masyarakat lainnya dalam proses perencanaan. Dalam implementasinya, urusan perencanaan pembangunan daerah dilaksanakan melalui program kegiatan yang wajib dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah dan program kegiatan penunjang lainnya dalam rangka mendukung proses perencanaan pembangunan daerah. H a l - 171

2 KEBIJAKAN PROGRAM Kebijakan pada urusan perencanaan pembangunan daerah diarahkan untuk meningkatkan efektifitas dan keterpaduan perencanaan dengan pelaksanaan pembangunan daerah, meningkatkan kerjasama pembangunan daerah, dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan daerah. Program pada urusan perencanaan pembangunan yang dilakukan pada tahun 2013 adalah: Program Penunjang Urusan Perencanaan Pembangunan : 1) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Program ini diarahkan untuk peningkatan kinerja SDM dan penunjang penyelenggaraan administrasi perkantoran. 2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Program ini diarahkan pada penyelenggaraan kegiatan administratif dan penunjang perkantoran. 3) Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur Program ini diarahkan pada peningkatan kemampuan aparatur perencana. 4) Program Peningkatan Pembangunan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Program ini diarahkan pada peningkatan disiplin aparatur dan peningkatan kualitas pelaporan. Program Pelaksanaan Urusan Perencanaan Pembangunan : 1) Program Pengembangan Data/Informasi Program ini diarahkan pada ketersediaan data dan informasi melalui pengembangan system informasi profil daerah; dokumentasi dan publikasi hasil-hasil penelitian; serta pengembangan sistem perencanaan, monitoring dan pengendalian kegiatan berbasis web. 2) Program Kerjasama Pembangunan Program ini diarahkan pada meningkatnya kerjasama perencanaan pembangunan melalui fasilitasi kerjasama dengan dunia usaha/lembaga berupa kerjasama penelitian dan pengabdian masyarakat dengan Perguruan Tinggi; fasilitasi kegiatan kerjasama pembangunan antar kota melalui forum Asosiasi Pemerintah Kota H a l - 172

3 Semarang (APEKSI); serta fasilitasi kerjasama dengan lembaga masyarakat melalui fasilitasi kegiatan Dewan Pertimbangan Pembangunan Kota (DP2K) dan SIMA; 3) Program Perencanaan Pengembangan Kota-kota Menengah dan Besar Program ini diarahkan pada koordinasi perencanaan infrastruktur; review RPIJM tahun ; penyusunan masterplan persampahan; rencana penataan pengembangan perumahan dan kawasan permukiman (RP3KP); penyusunan rencana induk sistem penyediaan air minum (RISPAM); penyusunan kajian manajemen lalu lintas Kota Semarang. 4) Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perencanaan Pembangunan Daerah Program ini diarahkan pada sosialisasi dokumen perencanaan pembangunan daerah, dan peningkatan kapasitas perencana Pembangunan Daerah. 5) Program Perencanaan Pembangunan Daerah Program ini diarahkan pada penetapan RKPDKota Semarang tahun 2014 dan Perubahan RKPD tahun 2013; koordinasi penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan; penyelenggaraan Musrenbang Kota dalam rangka penyusunan RKPD tahun 2014; Monitoring, evaluasi, pengendalian dan pelaporan pelaksanaan rencana pembangunan daerah; koordinasi penyelenggaraan tugas pembantuan; penyusunan review RPJMD tahun ; penyusunan dan pembahasan KUA dan PPAS; serta peningkatan sistem inovasi daerah. 6) Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi Program ini diarahkan pada ketersediaan dokumen perencanaan pembangunan ekonomi melalui penyusunan rencana pengembangan FEDEP; fasilitasi Kegiatan penanganan lahan kritis sumberdaya air berbasis masyarakat; review kajian, naskah akademis dan raperda Rencana Induk Pengembangan Pariwisata (RIPP) Kota Semarang; dan koordinasi perencanaan pembangunan ekonomi. 7) Program Perencanaan Sosial dan Budaya Program ini diarahkan pada ketersediaan dokumen perencanaan sosial dan budaya melalui koordinasi perencanaan pembangunan bidang sosial dan budaya; verifikasi dan identifikasi warga miskin; koordinasi H a l - 173

4 perencanaan pembangunan di bidang sosial dan budaya; koordinasi perencanaan bidang pemerintahan; fasilitasi kegiatan TKPKD; pemetaan dan pengembangan web warga miskin; pendampingan kegiatan Perencanaan Penganggaran Responsif Gender (PPRG); Penyusunan Dokumen Perumusan Strategi Anggaran Responsive Gender (ARG); monitoring dan evaluasi pencapaian Millenium Development Goals Kota Semarang; serta koordinasi Forum Pendidikan Untuk Semua (PUS) PELAKSANAAN PROGRAM DAN PENDANAAN Alokasi dana yang disediakan untuk pelaksanaan program/kegiatan dalam Urusan Perencanaan Pembangunan pada tahun 2013 sebesar Rp ,-, dengan perincian Rp ,- untuk program penunjang dan Rp ,- untuk program pelaksanaan urusan perencanaan pembangunan. Adapun realisasi pelaksanaan program dan kegiatan pada Urusan Perencanaan Pembangunan adalah sebagai berikut : Anggaran program penunjang Urusan Perencanaan Pembangunan 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Kegiatan yang dilaksanakandalam Program ini adalah sebagai berikut : 1 Penyediaan Jasa Surat Menyurat ,89 2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air ,78 dan Listrik 3 Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perijinan ,54 KendaraanDinas/Operasional 4 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja ,97 5 Penyediaan Alat Tulis Kantor ,78 6 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan ,28 7 Penyediaan Komponen Instalasi ,97 Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 8 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga ,36 9 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan ,06 perundang-undangan 10 Penyediaan Makanan dan Minuman ,23 11 Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar ,78 Daerah 12 Penyediaan Jasa Kegiatan Kepanitiaan ,15 JUMLAH PROGRAM ,50 H a l - 174

5 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1 Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional ,25 2 PengadaanPeralatan dan Perlengkapan Kantor ,27 3 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan ,33 Dinas/Operasional 4 Pemeliharaan rutin/berkala mebelair ,58 JUMLAH PROGRAM ,84 3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 1 Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-undangan ,33 JUMLAH PROGRAM ,33 4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan 1 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD ,35 2 Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran ,78 3 Penyusunan pelaporan prognosis realisasi ,43 anggaran 4 Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun ,57 5 Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan ,97 Pembantu 6 Penyusunan Lakip ,68 7 Penyusunan Renja SKPD ,08 8 Penyusunan LKPJ SKPD ,11 9 Penyusunan RKA SKPD dan DPA SKPD ,05 10 Penyusunan Laporan C.A.L.K ,91 JUMLAH PROGRAM ,04 Anggaran program pelaksanaan Urusan Perencanaan Pembangunan 1. Program Pengembangan Data / Informasi H a l - 175

6 1 Pengembangan Sistim Informasi Profil Daerah (SIPD) Kota Semarang ,50 2 Dokumentasi dan Publikasi Hasil-hasil Penelitian ,57 3 Pengembangan Sistem Perencanaan, Monitoring ,70 dan Pengendalian Kegiatan Berbasis Web JUMLAH PROGRAM ,74 2. Program Kerjasama Pembangunan 1 Koordinasi Kerjasama Pembangunan Antar Daerah 2 Fasilitasi Kerjasama Dengan Dunia Usaha/Lembaga 3 Fasilitasi Kerjasama Dengan Lembaga Masyarakat Dalam Perencanaan Pembangunan , , ,63 JUMLAH PROGRAM ,95 3. Program Perencanaan Pengembangan Kota-kota Menengah dan Besar 1 Koordinasi Perencanaan Infrastruktur ,94 2 Review RPIJM Tahun ,62 3 Penyusunan Masterplan Persampahan ,82 4 Rencana Penataan Pengembangan Perumahan & ,63 Kawsn Permukiman(RP3KP) 5 Penyusunan Rencana Induk Sistem Penyediaan ,60 Air Minum (RISPAM) 6 Penyusunan Kajian Manajemen Lalu Lintas Kota ,34 Semarang JUMLAH PROGRAM ,31 4. Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perencanaan Pembangunan Daerah 1 Sosialisasi Kebijakan Perencanaan Pembangunan ,91 Daerah 2 Peningkatan Kapasitas Perencanaan ,28 Pembangunan Daerah JUMLAH PROGRAM ,69 H a l - 176

7 5. Program Perencanaan Pembangunan Daerah 1 Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2 Koordinasi Penyusunan Dokumen Rencana Pembangunan 3 Monitoring, Evaluasi, Pengendalian dan Pelaporan Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah , , ,64 4 Penyelenggaraan Musrenbang ,97 5 Koordinasi Penyelenggaraan Tugas Pembantuan ,40 Kota Semarang 6 Penyusunan dan Pembahasan KUA & PPAS ,32 7 Peningkatan Sistem Inovasi Daerah ,55 8 Penyusunan Review RPJMD Tahun ,00 JUMLAH PROGRAM ,01 6. Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi 1 Penyusunan Perencanaan Pengembangan Ekonomi Masyarakat(FEDEP) 2 Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Ekonomi 3 Fasilitasi Pendampingan Kegiatan Penanganan Lahan Kritis SDA Berbasis Masyarakat 4 Review Kajian, NA dan Raperda RIPP Kota Semarang , , , ,70 JUMLAH PROGRAM ,99 7. Program Perencanaan Sosial Budaya 1 Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang ,66 Sosial Budaya 2 Verifikasi dan Identifikasi Warga Miskin Kota ,04 Semarang 3 Koordinasi Perencanaan Pemerintahan ,98 4 Fasiltasi Kegiatan Tim Koordinasi Penanggulangan ,16 Kemiskinan (TKPKD) 5 Pemetaan dan PengembanganWEB Gakin ,05 6 Pendampingan dan Penyusunan ARG ,31 7 Pendampingan pencapaian Target ,45 MDg's/Inpres3/PUS 8 Koordinasi Forum Pendidikan Untuk Semua (PUS) ,19 JUMLAH PROGRAM ,96 H a l - 177

8 HASIL YANG DICAPAI Ketersediaan dokumen perencanaan pembangunan serta dokumen perencanaan teknis strategis merupakan kinerja yang harus dilaksanakan pada urusan perencanaan pembangunan daerah. Dokumen perencanaan yang dihasilkan merupakan acuan bagi penyusunan kebijakan dan arahan pelaksanaan pembangunan untuk mencapai visi, misi dan tujuan pembangunan yang telah ditetapkan. Urusan perencanaan pembangunan dilaksanakan melalui strategi pengembangan sistem perencanaan daerah yang partisipatif dengan kebijakan yang diarahkan pada fasilitasi proses perencanaan teknokratik, politik, partisipatif, top down bottom up secara selaras. Selain itu pencapaian urusan perencanaan pembangunan juga dilakukan dengan fasilitasi peningkatan peran serta masyarakat dalam melakukan kontrol serta evaluasi penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan. Strategi lain yang dilakukan adalah dengan penguatan kapasitas kelembagaan perencana dengan kebijakan yang diarahkan pada fasilitasi proses perencanaan taktis strategis bidang pemerintahan, sosial budaya, ekonomi dan perencanaan pengembangan wilayah dan infrastruktur; pengembangan keterbukaan informasi perencanaan; pengembangan data dan informasi daerah berbasis IT, serta peningkatan publikasi dan dokumentasi produk-produk perencanaan. Selama tahun 2013, hasil kinerja urusan Perencanaan Pembangunan adalah sebagai berikut : 1) Tersusunnya Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kota Semarang Tahun 2014 RKPD merupakan penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Semarang Tahun yang memuat rancangan kerangka ekonomi daerah, prioritas pembangunan daerah, rencana kerja dan pendanaannya. RKPD menjadi acuan dalam penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA)/Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) dan penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD). RKPD menjembatani antara kepentingan perencanaan strategis jangka menengah dengan perencanaan dan penganggaran tahunan. Di tahun 2013 telah disusun RKPD Tahun 2014 yang ditetapkan dengan Peraturan H a l - 178

9 Walikota Semarang Nomor 17 Tahun 2013 serta Perubahan RKPD Tahun 2013 yang ditetapkan dengan Peraturan Walikota Semarang Nomor 23 tahun ) Penyusunan dan Pembahasan KUA/PPAS Tahun 2014 dan KUA/PPAS Perubahan Tahun 2013 Sebagai bagian dari proses perencanaan dan penganggaran pembangunan daerah, maka pada tahun 2013 telah dilaksanakan penyusunan dan pembahasan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) untuk tahun 2014 dan perubahan APBD Tahun KUA/PPAS Perubahan 2013 disepakati dengan Nota Kesepakatan Nomor 900/533 dan 900/534 tanggal 1 Agustus Sedangkan KUA/PPAS Tahun 2014 disepakati dengan Nota Kesepakatan Nomor 900/523 dan 900/524 tanggal 26 Juli ) Tersusunnya Peraturan Walikota Semarang Nomor 38 Tahun 2013 tentang Pedoman Pelaksanaan Rembug Warga dan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kelurahan dan Kecamatan Dalam Rangka Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan daerah Kota Semarang Tahun Sebagai pedoman bagi pelaksanaan rembug warga, musrenbang kelurahan dan musrenbang kecamatan untuk penyusunan RKPD tahun 2015, ditetapkan Peraturan Walikota Nomor 38 Tahun Dengan adanya Peraturan Walikota tersebut, maka diharapkan pelaksanaan Rembug Warga, Musrenbang Kelurahan dan Musrenbang Kecamatan akan lebih baik dalam menghasilkan Daftar Skala Prioritas di kelurahan dan kecamatan. 4) Terlaksananya Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) Dalam Rangka Penyusunan RKPD Tahun 2014 Musrenbang adalah forum musyawarah tahunan yang dilaksanakan secara partisipatif oleh para pemangku kepentingan untuk menyepakati rencana kegiatan tahun perencanaan yang berlangsung secara berjenjang dari kelurahan, kecamatan, kota, provinsi dan nasional. Musrenbang merupakan salah satu pilar perencanaan pembangunan yang dilaksanakan untuk menampung dan menetapkan kegiatan prioritas sesuai kebutuhan masyarakat beserta sumber pendanaannya. Pada H a l - 179

10 tahun 2013, pelaksanaan Musrenbang telah menggunakan Sistem Perencanaan Pembangunan (SIMPERDA) dari mulai tingkat kelurahan hingga tingkat kota. Hal ini dilakukan untuk semakin meningkatkan kualitas serta mendorong keterbukaan terhadap proses Musrenbang dan hasil-hasilnya. Pada RKPD tahun 2014, persentase usulan hasil Musrenbang yang ditindaklanjuti oleh SKPD mencapai 90%. 5) Tersedianya data dan informasi pendukung perencanaan pembangunan Penyusunan perencanaan pembangunan daerah perlu didukung oleh ketersediaan data dan informasi yang terintegrasi dan akurat. Pada tahun 2013, penyediaan data dan informasi perencanaan pembangunan dilaksanakan melalui: a) Pengembangan Sistem Informasi Profil Daerah (SIPD), yang menghasilkan dokumen sebagai berikut: Buku 8 kelompok Data Profil Daerah (Numerik) Kota Semarang Semester I dan II Tahun 2013 Dokumen 8 Kelompok Data Tingkat Kecamatan Semester I & II Tahun 2013 Buku Peta Sarana & Prasarana Kelurahan di Kecamatan Pedurungan, Kecamatan Genuk, Kecamatan Gayamsari b) Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi, Pengendalian dan Pelaporan Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah Kegiatan ini dilaksanakan untuk memenuhi data dan informasi dalam rangka penyusunan perencanaan dan pengendalian pembangunan daerah yang akurat dan dilakukan secara periodik. Hasil kegiatan ini adalah : Laporan Akhir Pengendalian & Evaluasi Pelaksanaan rencana Pembangunan tahun 2012 Laporan Pengendalian & Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Triwulan I-IV Tahun 2013 Pemantauan Lapangan Hasil Pelaksanaan Pembangunan tahun 2013 Laporan Pemantauan Hasil Pelaksanaan Pembangunan tahun 2013 Laporan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kota Semarang tahun 2012 H a l - 180

11 Pelaksanaan Forum Rumpun Gabungan SKPD c) Pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan Tugas Pembantuan Kota Semarang Terselenggaranya koordinasi peyelenggaraan tugas pembantuan Kota Semarang diperlukan dalam rangka meningkatkan efektivitas perencanaan dan pelaksanaan program pembangunan. Hasil dari kegiatan ini adalah : Rapat Koordinasi Penyelenggaraan Tugas Pembantuan Kota Semarang Pemantauan Lapangan Penyelenggaraan Tugas Pembantuan Kota Semarang Laporan Pemantauan dan Evaluasi Penyelenggaraan Tugas Pembantuan Kota Semarang tahun 2013 d) Pelaksanaan Kegiatan Dokumentasi dan Publikasi Hasil-Hasil Penelitian Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan agar hasil-hasil penelitian, temuan-temuan teknologi dan produk unggulan karya inovasi baik dari pemerintah, akademisi, dunia usaha dan masyarakat dapat terpublikasi dan tersosialisasikan. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan agar muncul minat masyarakat untuk berkarya di bidang IPTEK sebagai penggali, penemu atau pengembang khususnya di bidang teknologi tepat guna, serta agar dapat menumbuhkembangkan potensi perguruan tinggi untuk mengkaji permasalahan perkotaan dan memperluas wawasan ilmu pengetahuan masyarakat terhadap perkembangan teknologi terkini. Kegiatan tersebut dilaksanakan melalui: Lomba KREVA, dengan tiga kategori peserta, yaitu pelajar, mahasiswa dan umum. Jurnal RIPTEK yang terbit dua edisi, masing-masing edisi dicetak sebanyak 250 buku. Keikutsertaan pada kegiatan Pameran Produk Inovasi (PPI) Jawa Tengah yang diadakan oleh Balitbang Provinsi Jawa Tengah di PRPP Semarang pada tanggal 17 s/d 19 November 2013, dengan stand yang menampilkan hasil penelitian dan pengembangan H a l - 181

12 inovasi teknologi tepat guna yang dikembangkan oleh Bappeda Kota Semarang. e) Pembuatan dan pengembangan aplikasi e-office dan pengembangan sistem e-office untuk menunjang pelaksanaan tugas dan administrasi kegiatan di Bappeda Kota Semarang serta pengoptimalan server untuk mendukung hosting website Bappeda Kota Semarang. 6) Terlaksananya kerjasama penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan Perguruan Tinggi yang di tahun 2013 menghasilkan 5 dokumen kajian penelitian sebagai acuan pemecahan masalah faktual dan pemberdayaan masyarakat, yaitu : a. Kajian Roadmap Pengembangan Sistem Inovasi Daerah (SIDA) Semarang (Fak Teknik - UNDIP) b. Kajian Pengelolaan Pemanfaatan Dana Pemberdayaan Masyarakat di Kota Semarang (Fak Teknik - UNDIP) c. Kajian Kebijakan Corporate Social Responsibility (CSR) Kota Semarang (Fak Teknik - UNDIP) d. Kajian Pengembangan Perangkat Lunak Aplikasi Game Edukasi Online Perencanaan Pembangunan Kota Semarang (Fak MIPA - UNDIP) e. Pengembangan Software Aplikasi Game Edukasi Perencanaan Pembangunan untuk Pembelajaran Siswa Pendidikan Dasar dan Menengah (LPPM - UNDIP) 7) Untuk mendukung pencapaian visi dan misi daerah serta untuk mencapai efektivitas dan keterpaduan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan, maka pada tahun 2013, telah disusun dokumen perencanaan pembangunan sebagai berikut : a. Kajian/dokumen bidang perencanaan ekonomi, terdiri dari: Koordinasi Bidang Perencanaan Perekonomian Kegiatan yang dilaksanakan untuk koordinasi bidang perencanaan perekonomian selama tahun 2013, adalah pelaksanaan koordinasi gabungan SKPD rumpun ekonomi; koordinasi penataan sektor informal (Pedagang Kaki Lima) di Kota Semarang; serta kegiatan Penanganan Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY). H a l - 182

13 Penanganan Lahan Konservasi dan Pemberdayaan Masyarakat dalam Perlindungan Sumber Daya Air Kegiatan ini merupakan pendampingan Program Penanganan Lahan Kritis Sumber Daya Air Berbasis Masyarakat (PLKSDA-BM) dari Kementrian Dalam Negeri. Selama tahun 2013 telah dilaksanakan kegiatan pendataan lahan dengan hasil lahan yang siap untuk program PLKSDA-BM seluas 135,51 hektar yang meliputi 28 kelurahan di 5 kecamatan dengan jumlah petani peserta program ini hingga tahun 2013 sebanyak orang. Selain itu, di tahun 2013 juga upaya untuk meningkatkan produksi tanaman dengan kajian kesesuaian tanaman dan agroklimat; penyediaan bibit tanaman seperti klengkeng, jambu air, mahoni dan durian; pengadaan pupuk sebesar kg; sumur siraman dan rehab balai pertemuan; serta pengadaan alat pertanian berupa power spray, mesin potong rumput dan handsprayer. Tersusunnya dokumen Perencanaan Pengembangan FEDEP (Forum for Economic Development and Employment) FEDEP atau Forum Pengembangan Ekonomi dan Penciptaan Lapangan Kerja adalah forum yang memfasilitasi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam mengembangkan kegiatan usahanya. Selama tahun 2013, yang dilaksanakan adalah pembentukan kepengurusan FEDEP Kota Semarang masa bakri ; Fasilitasi pameran di Paragon Mall tanggal 4-8 september 2013 dengan peserta 5 klaster dan di Mega mall Batam Center 28 November 1 Desember 2013 dengan peserta klaster batik dan klaster handycraft; Pembuatan leaflet FEDEP dan buku profil 5 klaster Kota Semarang; Pelatihan Manajemen keuangan sederhana dan pelatihan investigasi pasar; Pelaksanaan monitoring dan evaluasi 5 klaster yang dilaksanakan dalam 2 tahap; serta fasilitasi rembug klaster. Tersusunnya dokumen Review Kajian, Naskah Akademik (NA) dan Raperda Rencana Induk Pengembangan Pariwisata (RIPP) Kota Semarang Penyusunan RIPP dilakukan karena RIPP yang sudah pernah disusun tahun 2007 (berlaku untuk tahun ) sudah tidak H a l - 183

14 sesuai lagi dengan situasi dan kondisi saat ini, seperti landasan hukum dan kondisi eksisting yang berubah. Melalui kegiatan ini telah dihasilkan Naskah Akademik serta rumusan draft Raperda RIPP. b. Kajian/dokumen bidang pengembangan wilayah dan infrastruktur: Penyusunan Masterplan Persampahan Kota Semarang Kajian ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Kota Semarang untuk mewujudkan sistem pengelolaan persampahan di Kota Semarang yang efektif, efisien, berwawasan lingkungan dengan penerapan teknologi tepat guna dan sesuai dengan amanat Undang-Undang Koordinasi Perencanaan Infrastruktur Kegiatan yang dilakukan pada tahun 2013 meliputi penyelenggaraan koordinasi program PAMSIMAS, fasilitasi pembangunan Dam Jatibarang, fasilitasi pembangunan Polder Banger, koordinasi kegiatan Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS) Sistem Penyediaan Air Minum Semarang barat (West Semarang Water Supply), koordinasi Percepatan Pembangunan Sanitasi Pemukiman dan AMPL, dan koordinasi perencanaan infrastruktur lainnya. Review RPIJM Tahun Dokumen Rencana Program Investasi jangka Menengah (RPIJM) Kota Semarang telah disusun pada tahun 2009, dan direvisi pada tahun 2010 dengan pertimbangan adanya perubahan visi, misi dan program pembangunan kota. Pada tahun 2013 dilakukan kembali review Dokumen RPIJM dengan pertimbangan adanya beberapa usulan program baru yang belum terakomodir dalam dokumen RPIJM Kota Semarang Tahun Dengan adanya review dokumen RPIJM tersebut, rencana program insfrastruktur kota bidang cipta karya dapat lebih terencana, terprogram, terkoordinasi menuju pembangunan yang berkelanjutan yang selanjutnya dapat dijadikan pedoman dalam mencari sumber pembiayaan pembangunan insfrastruktur kota dari berbagai sumber pendanaan dan berbagai pemangku kepentingan (stakeholder) yang berada di Pusat maupun daerah. H a l - 184

15 Rencana Penataan Pengembangan Perumahan Dan Kawasan Permukiman (RP3KP) RP3KP merupakan skenario penyelenggaraan pengelolaan bidang perumahan dan kawasan permukiman yang terkoordinasi dan terpadu secara lintas sektoral dan lintas wilayah administrasi yang didalamnya merupakan penjabaran pengisian rencana pola ruang perumahan dan kawasan pemukiman dalam RTRW. Tujuan penyusunan RP3KP adalah mewujudkan pembangunan dan pengembangan perumahan dan kawasan pemukiman secara terpadu pada daerah Kota Semarang; melaksanakan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Perumahan Rakyat; memberdayakan pemangku kepentingan bidang perumahan dan kawasan pemukiman, serta menunjang pembangunan ekonomisosial-budaya. Penyusunan Rencana Induk Sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM) Kegiatan yang dilakukan tahun 2013 ini bertujuan untuk menyusun suatu rencana strategis dan rencana tindak sebagai penjabaran dari kebijakan operasional dalam rangka meningkatkan cakupan pelayanan dan kualitas penyediaan air minum di Kota Semarang. Dari Dokumen RISPAM tersebut akan didapat program dan kegiatan pengembangan, kriteria dan standar pelayanan sistem jaringan perpipaan dan non perpipaan, serta rencana pembiayaan dan pola investasi yang dapat digunakan untuk pengembangan sistem penyediaan air minum di Kota Semarang. Penyusunan Kajian Manajemen Lalu Lintas Kota Semarang Dokumen kajian ini membahas tentang manajemen lalu lintas Kota Semarang. Dari kajian ini diperoleh beberapa alternatif rencana mengatasi kemacetan lalu lintas dan SKPD terkait. Dokumen ini berisi kajian mengatasi kemacetan lalu lintas di persimpangan Sampangan antara jalan Kelud Raya, Jalan Menoreh, Jalan Lamongan dan Jalan Papandayan. Dokumen ini juga mengulas tentang perencanaan jalan inner ring road yang melalui Jalan Papandayan menuju ke Jalan Menoreh Raya dan juga pembangunan Taman Sampangan. H a l - 185

16 c. Kajian/dokumen bidang pemerintahan dan sosial budaya: Dokumen Gender Analisis Pathway (GAP) dan Gender Budgeting Statement (GBS) Kota Semarang GAP merupakan alat analisis yang dirancang untuk membantu para perencana melakukan analisis gender dalam rangka mengarusutamakan gender dalam perencanaan kebijakan/program/kegiatan pembangunan. Sedangkan GBS adalah dokumen yang menginformasikan apakah suatu keluaran kegiatan telah responsif terhadap isu gender yang ada, dan/atau apakah suatu biaya telah dialokasikan pada keluaran kegiatan untuk menangani permasalahan kesenjangan gender Dokumen Rencana Aksi Daerah (RAD) Kota Layak Anak (KLA) Kota Semarang Dokumen Perencanaan Kota Layak Anak ini disusun sebagai bahan bagi penyusunan Peraturan Walikota tentang RAD KLA tahun 2015 Dokumen Peraturan Walikota No. 14/2013 tentang Rencana Aksi daerah Percepatan Target MDGs Kota Semarang Perwal ini berisi rencana aksi untuk mengimplementasikan serta mempercepat pencapaian tujuh tujuan MDGs di Kota Semarang hingga tahun Dokumen Laporan Tahunan Pendidikan Untuk Semua (PUS) Tahun 2013 Dokumen tersebut disusun oleh anggota FORKORPUS (Forum Koordinasi Pendidikan Untuk Semua) yang menyajikan hasil pelaksanaan pembangunan 6 program pendidikan yaitu Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pendidikan Dasar (Dikdas), Pendidikan keaksaraan, Pendidikan Kecakapan Hidup (PKH), Pendidikan Pengarustamaan Gender dan Peningkatan Mutu Pendidikan. Tujuan dilaksanakannya kegiatan tersebut adalah sebagai bahan untuk mengkoordinasikan berbagai kegiatan pembangunan pendidikan dan pengembangan sumber daya maanusia dalam mencapai keberhasilan pelaksanaan program Pendidikan Untuk Semua di masa yang akan datang. H a l - 186

17 8) Pelaksanaan Verifikasi dan Identifikasi Warga Miskin Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mendapatkan database warga miskin Kota Semarang yang valid, akurat, tepat dan obyektif, yang dapat digunakan sebagai acuan strategi penanggulangan kemiskinan di Kota Semarang. Dasar pelaksanaan kegiatan adalah Peraturan Walikota Nomor 180 tahun 2009 tentang Indikator, Kriteria Dan Klarifikasi Warga Miskin Kota Semarang yang mengamanatkan dilaksanakannya pendataan warga miskin tiap dua tahun. Hasil dari pendataan diperoleh data jumlah warga miskin Kota Semarang tahun 2013 sejumlah KK/ jiwa. Dengan asumsi jumlah penduduk Kota Semarang sejumlah jiwa, maka persentase warga miskin Kota Semarang tahun 2013 adalah sebesar 21,49%. Persentase warga miskin ini menurun dari pendataan warga miskin di tahun 2011 yang sebesar 26,44%, atau terdapat penurunan 4,95% dalam kurun waktu 2011 hingga Hasil pendataan warga miskin tersebut selanjutnya ditetapkan dengan melalui Keputusan Walikota Semarang Nomor 050/176/2013, serta dapat diakses informasinya pada website data warga miskin di alamat PERMASALAHAN Permasalahan yang dihadapi pada urusan perencanaan pembangunan selama tahun 2013 adalah : 1. Masih belum terakomodirnya seluruh aspirasi dari hasil Musrenbang dalam pelaksanaan pembangunan 2. Pada kegiatan Fasilitasi Kerjasama Dengan Dunia Usaha/Lembaga kendala yang dihadapi adalah belum adanya instrumen monitoring dan evaluasi yang baku atas rekomendasi yang dihasilkan dari penelitian yang telah dilaksanakan. Disisi lain, rekomendasi yang dihasilkan dari penelitian tidak selalu dapat langsung di aplikasikan/dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Semarang. H a l - 187

18 RENCANA TINDAK LANJUT 1. Menyusun kembali skala prioritas atas usulan Musrenbang 2. Melaksanaan penelitian dan pengembangan pada tahun-tahun selanjutnya dengan mengacu kepada permaslahan faktual pembangunan Kota Semarang dan melalui pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan efektivitas dari hasil-hasil penelitian dan pengembangan PRESTASI/PENGHARGAAN Prestasi dan penghargaan atas kegiatan Bappeda Kota Semarang tahun anggaran 2013 adalah Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) untuk kategori Pratama. Anugerah Parahita Ekapraya (APE) merupakan penghargaan tingkat nasional yang diberikan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan kepada Pemerintah Daerah (Kabupaten/Kota atau Propinsi) yang berkomitmen dalam pelaksanaan kegiatan bidang Pengarusutamaan Gender. H a l - 188

LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015

LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015 06. Urusan Wajib Perencanaan Pembangunan Perencanaan pembangunan daerah disusun untuk menjamin keterkaitan, keterpaduan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengendalian pelaksanaan

Lebih terperinci

4.1.6 URUSAN WAJIB PERENCANAAN PEMBANGUNAN

4.1.6 URUSAN WAJIB PERENCANAAN PEMBANGUNAN 4.1.6 URUSAN WAJIB PERENCANAAN PEMBANGUNAN 4.1.6.1 KONDISI UMUM Pembangunan nasional diselenggarakan berdasarkan demokrasi dengan prinsip-prinsip kebersamaan, berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan,

Lebih terperinci

TABEL 2.2 REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD TAHUN 2013 KOTA SEMARANG

TABEL 2.2 REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD TAHUN 2013 KOTA SEMARANG TABEL 2.2 REVIEW TERHADAP TAHUN KOTA SEMARANG Nama SKPD : BAPPEDA NO PENATAAN RUANG 1.050.000.000 PENATAAN RUANG 1.050.000.000 Program tata ruang Program 1.050.000.000 tata ruang 1.050.000.000 1 Koordinasi

Lebih terperinci

Rencana Target dan Pagu Indikatif Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Rencana Target dan Pagu Indikatif Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. 1.05 PENATAAN RUANG 2.650.000.000 1.340.000.000 2.145.000.000 4.900.000.000 1.790.000.000 1.05.00.15 Program perencanaan tata ruang 1. Tingkat ketersediaan pranata tata ruang kota dan kawasan-kawasan khusus

Lebih terperinci

URUSAN WAJIB PERENCANAAN PEMBANGUNAN. Hal Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN WAJIB PERENCANAAN PEMBANGUNAN. Hal Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016 06. A. KEBIJAKAN PROGRAM Arah kebijakan pada Urusan Wajib Perencanaan Pembangunan diarahkan untuk mensinergikan pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan dalam rangka pencapaian visi dan misi RPJMD

Lebih terperinci

LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH ( L P P D ) KOTA SEMARANG TAHUN 2013

LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH ( L P P D ) KOTA SEMARANG TAHUN 2013 6. URUSAN WAJIB PERENCANAAN PEMBANGUNAN 6.1. KONDISI UMUM Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) dan Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang

Lebih terperinci

PROGRAM, DAN KEGIATAN

PROGRAM, DAN KEGIATAN BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM, DAN KEGIATAN 3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional Seiring dengan diberlakukannya Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Undang-undang nomor 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan. nomor 21 Tahun 2012 tentang Perencanaan Pembangunan Daerah

BAB I PENDAHULUAN. Undang-undang nomor 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan. nomor 21 Tahun 2012 tentang Perencanaan Pembangunan Daerah 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Undang-undang nomor 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional dan Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri nomor 21 Tahun 2012 tentang Perencanaan Pembangunan

Lebih terperinci

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM, DAN KEGIATAN

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM, DAN KEGIATAN BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM, DAN KEGIATAN 3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional RKPD Tahun disusun dengan memperhatikan arah kebijakan yang tercantum dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor

Lebih terperinci

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan BAB I PENDAHULUAN

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Undang Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional mengamanahkan Pemerintah Daerah untuk menyusun perencanaan pembangunan sesuai dengan

Lebih terperinci

PEMERINTAH DAERAH SUMENEP REKAPITULASI BELANJA MENURUT URUSAN PEMERINTAH DAERAH, ORGANISASI PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN ANGGARAN

PEMERINTAH DAERAH SUMENEP REKAPITULASI BELANJA MENURUT URUSAN PEMERINTAH DAERAH, ORGANISASI PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN ANGGARAN PEMERINTAH DAERAH SUMENEP REKAPITULASI BELANJA MENURUT URUSAN PEMERINTAH DAERAH, ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 07 KODE 06 0 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH 06 0 0 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Instansi : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tahun : 2015 No Uraian Target 1 2 3 4 5 6 7 8 1 Mengarahkan pelaksanaan pembangunan sesuai

Lebih terperinci

Tabel 2.1 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan Pencapaian Renstra SKPD s/d Tahun Berjalan (Tahun 2016) Kabupaten Lahat

Tabel 2.1 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan Pencapaian Renstra SKPD s/d Tahun Berjalan (Tahun 2016) Kabupaten Lahat Tabel 2.1 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan Pencapaian Renstra SKPD s/d Tahun Berjalan (Tahun 2016) Kabupaten Lahat Nama SKPD : KODE Bappeda Kabupaten Lahat Urusan / Bidang Urusan

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN TAHUN 2015

RENCANA KINERJA TAHUNAN TAHUN 2015 RENCANA KINERJA TAHUNAN TAHUN 2015 LAMPIRAN III INSTANSI : BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH No % dokumen 100% Penyusunan perencanaan perencanaan Rancangan RKPD * Dana Rp. 434,585,500 daerah sesuai

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL Anggaran : 204 Formulir RKA SKPD 2.2 Urusan Pemerintahan :. 06 Urusan Wajib Perencanaan Pembangunan Organisasi :. 06.

Lebih terperinci

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN Bappeda Kabupaten Lahat dalam mewujudkan pencapaian tata pemerintahan yang baik (good gavernance) dan memenuhi tuntutan serta harapan masyarakat atas

Lebih terperinci

RENCANA KERJA TAHUN 2018 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN KUBU RAYA

RENCANA KERJA TAHUN 2018 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN KUBU RAYA RENCANA KERJA TAHUN 2018 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN KUBU RAYA KATA PENGANTAR Puji Syukur Kami Panjatkan Kehadirat Allah SWT, Tuhan yang Maha Kuasa, karena atas Petunjuk dan HidayahNya

Lebih terperinci

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 3.1 KERANGKA PENGUKURAN DAN EVALUASI KINERJA Evaluasi kinerja dimulai dengan pengukuran kinerja berdasarkan dokumen penetapan kinerja Badan Pembangunan Daerah Kota Bandung

Lebih terperinci

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2013

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2013 Lampiran I : Peraturan Bupati Pekalongan Nomor : 33 Tahun 2012 Tanggal : 28 Juni 2012 RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2013 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Sesuai dengan

Lebih terperinci

Target Kinerja Capaian Program (Renstra SKPD) Tahun Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d dengan tahun 2010

Target Kinerja Capaian Program (Renstra SKPD) Tahun Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d dengan tahun 2010 Mengikutsertakan stakeholders pembangunan melalui berbagai forum musyawarah perencanaan pembangunan untuk menghasilkan dokumen perencanaan pembangunan yang berpihak kepada masyarakat. Menyediakan sarana

Lebih terperinci

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : Tahun 2017 27 Januari 2017 PEMERINTAH KOTA MEDAN RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA SUNGAI PENUH REKAPITULASI REALISASI ANGGARAN BELANJA DAERAH MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PROGRAM DAN KEGIATAN

PEMERINTAH KOTA SUNGAI PENUH REKAPITULASI REALISASI ANGGARAN BELANJA DAERAH MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PROGRAM DAN KEGIATAN Lampiran I.3 Perda Pertanggungjawaban Nomor Tanggal : : 000 31 Desember 2015 PEMERINTAH KOTA SUNGAI PENUH REKAPITULASI BELANJA DAERAH MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, TAHUN 2015 Urusan Pemerintahan

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUN (RKT) TAHUN 2017 BAPPEDA KABUPATEN PEKALONGAN

RENCANA KINERJA TAHUN (RKT) TAHUN 2017 BAPPEDA KABUPATEN PEKALONGAN RENCANA KINERJA TAHUN (RKT) TAHUN BAPPEDA KABUPATEN PEKALONGAN Tujuan Sasaran Program/ Kegiatan Indikator Kinerja Target efektivitas dan efisiensi tugas-tugas kantor Meningkatnya tertib administrasi perkantoran

Lebih terperinci

HASIL MONITORING DAN EVALUASI RENCANA AKSI BAPPEDA KABUPATEN LAHAT TRIWULAN I

HASIL MONITORING DAN EVALUASI RENCANA AKSI BAPPEDA KABUPATEN LAHAT TRIWULAN I NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR KINERJA REALISASI NO URAIAN PROGRAM / KEGIATAN INDIKATOR KEGIATAN 1.1 Mewujudkan Aparatur 1.1.1 Meningkatkan profesional dan 1.1.1.1 Jumlah OPD yang memiliki perenca 100% 01

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat, melalui urutan pilihan, dengan memperhitungkan sumber daya yang tersedia. Dalam rangka

Lebih terperinci

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Akuntabilitas kinerja digunakan sebagai dasar untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan

Lebih terperinci

PROGRAM DAN KEGIATAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN KUANTAN SINGINGI

PROGRAM DAN KEGIATAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN KUANTAN SINGINGI PROGRAM DAN KEGIATAN Program merupakan kumpulan kegiatan yang sistematis dan terpadu untuk mendapatkan hasil, yang dilaksanakan oleh satu atau beberapa instansi pemerintah ataupun masyarakat yang dikoordinasikan

Lebih terperinci

Indikator Kinerja Program (outcome) dan Kegiatan (output) Satuan

Indikator Kinerja Program (outcome) dan Kegiatan (output) Satuan 1 Pelayanan Administrasi Peran Pelayanan administrasi terselenggara Kegiatan 4,790,611,000 12 5,246,678,000 12 22,052,230,000 Bappeda kualitas pelayanan pengelolaan naskah baik Rata - rata waktu tindak

Lebih terperinci

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2014

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2014 Lampiran I : Peraturan Bupati Pekalongan Nomor : 21 Tahun 2013 Tanggal : 31 Mei 2013 RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2014 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pembangunan

Lebih terperinci

REKAPITULASI BELANJA LANGSUNG BERDASARKAN PROGRAM DAN KEGIATAN

REKAPITULASI BELANJA LANGSUNG BERDASARKAN PROGRAM DAN KEGIATAN KABUPATEN TEBO TAHUN ANGGARAN 2016 FORMULIR RKA-SKPD 2.2 Urusan Pemerintah : 1.06. PERENCANAAN PEMBANGUNAN Organisasi : 1.06.01. BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Kode Program / Kegiatan REKAPITULASI

Lebih terperinci

Tabel 5.1 RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA DAN PENDANAAN INDIKATIF SKPD

Tabel 5.1 RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA DAN PENDANAAN INDIKATIF SKPD Indikator Kinerja Data Capaian dan Kerangka Pendanaan NO Tujuan Sasaran dan pada Tahun Kondisi Kinerja Unit Kerja SKPD (Outcome)/ Awal pada Akhir Penanggungjawab Lokasi (Output) Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Kota Tanjungbalai telah melaksanakan Pemilukada pada tahun 2015 dan hasilnya telah terpilih pasangan M. Syahrial, SH, MH dan Drs.H. Ismail sebagai Walikota dan Wakil

Lebih terperinci

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG PEMERINTAH KOTA PADANG SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG BAGIAN PEMBANGUNAN TAHUN 2016 KATA PENGANTAR Sebagai tindak lanjut instruksi

Lebih terperinci

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Kode 00 NON URUSAN 00 00 PROGRAM SETIAP SKPD 00 00 0 PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN Keluaran 00 00 0 00 Penyediaan Jasa Surat Menyurat terbelinya dan terlaksananya

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2015 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2015 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BOGOR PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2015 BADAN PERENCANAAN DAERAH KABUPATEN BOGOR Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi kepada hasil, kami yang

Lebih terperinci

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN GRESIK TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN GRESIK TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN LAMPIRAN PERATURAN BUPATI GRESIK NOMOR : TAHUN 2017 TANGGAL : MEI 2017 1.1. Latar Belakang RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN GRESIK TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN Rencana Kerja Pemerintah

Lebih terperinci

Pemerintah Daerah Kabupaten Pekalongan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Dan Penelitian Dan Pengembangan Kabupaten Pekalongan

Pemerintah Daerah Kabupaten Pekalongan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Dan Penelitian Dan Pengembangan Kabupaten Pekalongan SiRUP LKPP Dokumen RUP SiRUP adalah aplikasi Sistem Informasi Rencana Umum berbasis web yang fungsinya sebagai sarana atau alat untuk mengumumkan RUP. SiRUP bertujuan untuk mempermudah pihak PA/KPA dalam

Lebih terperinci

Satuan Kerja Perangkat Daerah : Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian Pengembangan Daerah Tahun Anggaran : 2017

Satuan Kerja Perangkat Daerah : Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian Pengembangan Daerah Tahun Anggaran : 2017 Satuan Kerja Perangkat Daerah : Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian Pengembangan Daerah Tahun Anggaran : 2017 No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target 1 2 3 4 1 Tercapainya konsistensi penjabaran

Lebih terperinci

PENGUKURAN KINERJA (FISIK) TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA PRABUMULIH TAHUN 2015

PENGUKURAN KINERJA (FISIK) TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA PRABUMULIH TAHUN 2015 PENGUKURAN KINERJA (FISIK) TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA PRABUMULIH TAHUN 01 NO 1 3 6 I Meningkatnya Kualitas dan Kuantitas Dokumen 93.00 Perencanaan Pembangunan

Lebih terperinci

Tabel 3.2 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2014 dan Perkiraan Maju Tahun 2015 Kabupaten Tulungagung

Tabel 3.2 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2014 dan Perkiraan Maju Tahun 2015 Kabupaten Tulungagung Rencana Kerja Bappeda Tahun 204 III - Nama SKPD : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tabel 3.2 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 204 dan Perkiraan Maju Kode Indikator Program Rencana Tahun

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KOTA CIMAHI TAHUN ANGGARAN 2015

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KOTA CIMAHI TAHUN ANGGARAN 2015 Hal 1 RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KOTA CIMAHI Formulir RKA SKPD 2.2 TAHUN ANGGARAN 2015 URUSAN PEMERINTAHAN : 1.06. PERENCANAAN PEMBANGUNAN ORGANISASI : 1.06.01.

Lebih terperinci

2.1.5 REALISASI FISIK DAN KEUANGAN (RFK) PELAKSANAAN KEGIATAN APBD KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2014

2.1.5 REALISASI FISIK DAN KEUANGAN (RFK) PELAKSANAAN KEGIATAN APBD KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2014 2.1.5 REALISASI FISIK DAN KEUANGAN (RFK) PELAKSANAAN KEGIATAN APBD KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2014 BULAN : DESEMBER ORGANISASI PERANGKAT DAERAH : BAPPEDA PENANGGUNG JAWAB : drg. INTRIATI YUDATININGSIH, M.Kes

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang LAMPIRAN KEPUTUSAN BUPATI BADUNG NOMOR : 1529/03/HK/2015 TANGGAL : 24 JUNI 2015 TENTANG : PENGESAHAN RENCANA KERJA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BADUNG TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar

Lebih terperinci

BUPATI PURWOREJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWOREJO NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

BUPATI PURWOREJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWOREJO NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH SALINAN BUPATI PURWOREJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWOREJO NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PURWOREJO, Menimbang: a. bahwa dalam

Lebih terperinci

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2014 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Kode. Kebutuhan Dana/ Program/Kegiatan. Kebutuhan Dana/ Pagu Indikatif

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2014 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Kode. Kebutuhan Dana/ Program/Kegiatan. Kebutuhan Dana/ Pagu Indikatif PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD KABUPATEN BOGOR TAHUN 2013 SKPD : BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Indikator Rencana Tahun 2013 1 URUSAN WAJIB 1 06 BIDANG URUSAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH 1 06 01 Program

Lebih terperinci

BAB IV TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB IV TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN BAB IV TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN 4.1. Tujuan Dan Sasaran 4.1.1 Tujuan Tujuan merupakan Implementasi atau penjabaran dari pernyataan Misi dan merupakan result (hasil) yang ingin dicapai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) adalah dokumen perencanaan pembangunan tahunan yang disusun untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan,

Lebih terperinci

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : 13 30 December 2015 PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN

Lebih terperinci

STRATEGI SANITASI KOTA KAB. SIDENRENG RAPPANG

STRATEGI SANITASI KOTA KAB. SIDENRENG RAPPANG BAB 1 PENDAHULUAN 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penyebab utama buruknya kondisi sanitasi di Indonesia adalah lemahnya perencanaan pembangunan sanitasi: tidak terpadu, salah sasaran, tidak sesuai

Lebih terperinci

RENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Jasa Lainnya 1 Kajian Rp ,00 APBD ( )

RENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Jasa Lainnya 1 Kajian Rp ,00 APBD ( ) RENCANA UMUM PENGADAAN Melalui Swakelola K/L/D/I : KABUPATEN LAMANDAU TAHUN ANGGARAN : 2015 1 BADAN Kajian Pengembangan Produk Unggulan Daerah Kabupaten Lamandau Jasa Lainnya 1 Kajian Rp. 209.228.000,00

Lebih terperinci

BAB VI INDIKATOR KINERJA YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

BAB VI INDIKATOR KINERJA YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD BAB VI INDIKATOR KINERJA YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN kinerja adalah uraian singkat dengan menggunakan ukuran kuantitatif dan kualitatif yang mengindikasikan pencapaian suatu sasaran atau tujuan

Lebih terperinci

BUPATI MALANG PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG MEKANISME TAHUNAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN KABUPATEN MALANG BUPATI MALANG,

BUPATI MALANG PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG MEKANISME TAHUNAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN KABUPATEN MALANG BUPATI MALANG, 1 BUPATI MALANG PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG MEKANISME TAHUNAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN KABUPATEN MALANG BUPATI MALANG, Menimbang : a. bahwa untuk lebih menjamin ketepatan dan

Lebih terperinci

RPJMD Kabupaten Jeneponto Tahun ini merupakan penjabaran dari visi, misi, dan program Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto terpilih

RPJMD Kabupaten Jeneponto Tahun ini merupakan penjabaran dari visi, misi, dan program Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto terpilih BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan daerah sebagai bagian integral dari pembangunan nasional dan regional, juga bermakna sebagai pemanfaatan sumber daya yang dimiliki untuk peningkatan kesejahteraan

Lebih terperinci

BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF Sebagai perwujudan dari beberapa kebijakan dan strategi dalam rangka mencapai setiap tujuan strategisnya, maka

Lebih terperinci

WALIKOTA CIREBON PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KOTA CIREBON NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA CIREBON

WALIKOTA CIREBON PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KOTA CIREBON NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA CIREBON WALIKOTA CIREBON PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KOTA CIREBON NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA CIREBON DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA CIREBON, Menimbang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan tahunan yang disusun untuk menjamin keterkaitan dan

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan tahunan yang disusun untuk menjamin keterkaitan dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rencana Kerja Pemerintah Daerah adalah dokumen perencanaan pembangunan tahunan yang disusun untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran,

Lebih terperinci

RUMUSAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD TAHUN 2015 DAN PRAKIRAAN MAJU TAHUN 2016 KABUPATEN PULANG PISAU. Target Capaian Kinerja

RUMUSAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD TAHUN 2015 DAN PRAKIRAAN MAJU TAHUN 2016 KABUPATEN PULANG PISAU. Target Capaian Kinerja RUMUSAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD TAHUN 2015 DAN PRAKIRAAN MAJU TAHUN 2016 KABUPATEN PULANG PISAU Nama SKPD : BAPPEDA Kode Dana/Pagu BELANJA LANGSUNG 9.704.000.000,00 9.704.000.000,00 11.212.000.000,00

Lebih terperinci

WALIKOTA MATARAM PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR 14 TAHUN 2014 RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH KOTA MATARAM TAHUN 2015

WALIKOTA MATARAM PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR 14 TAHUN 2014 RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH KOTA MATARAM TAHUN 2015 WALIKOTA MATARAM PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH KOTA MATARAM TAHUN 2015 TIM PENYUSUN RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KOTA MATARAM TAHUN 2014

Lebih terperinci

RENCANA KERJA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN

RENCANA KERJA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN LAMPIRAN KEPUTUSAN SEKRETARIS DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MALANG NOMOR : 88.4/ /KEP/35.07.04/20 TENTANG PENETAPAN RENCANA KERJA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MALANG

Lebih terperinci

: PERENCANAAN PEMBANGUNAN ORGANISASI : BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Halaman. 78. sebelum perubahan

: PERENCANAAN PEMBANGUNAN ORGANISASI : BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Halaman. 78. sebelum perubahan URUSAN PEMERINTAHAN : 1.06. - PERENCANAAN PEMBANGUNAN ORGANISASI : 1.06.01. - BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Halaman. 78 Jumlah 1.06.1.06.01.00.00.4. PENDAPATAN Jumlah Pendapatan 1.06.1.06.01.00.00.5.

Lebih terperinci

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : 10 Tahun 2013 31 Desember 2013 PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN

Lebih terperinci

BUPATI LOMBOK BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

BUPATI LOMBOK BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT BUPATI LOMBOK BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN LOMBOK BARAT NOMOR 9 TAHUN 2015 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN LOMBOK BARAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

Rencana Kerja Perubahan Tahun 2016

Rencana Kerja Perubahan Tahun 2016 Lampiran Tahun 2016 Badan Pelayanan Perijinan Terpadu dan Penanaman Modal Kota Bontang BAB I P E N D A H U L U A N I.1. LATAR BELAKANG Dengan ditetapkannya UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN RUMUSAN RANCANGAN AWAL RENJA TAHUN 2017 DAN PERKIRAAN MAJU TAHUN 2018

PEMERINTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN RUMUSAN RANCANGAN AWAL RENJA TAHUN 2017 DAN PERKIRAAN MAJU TAHUN 2018 PEMERINTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN RUMUSAN RANCANGAN AWAL RENJA TAHUN 07 DAN PERKIRAAN MAJU TAHUN 08 Organisasi / SKPD : 3.0.0.0. -Badan Perencanaan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Halaman dari Kode

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Page 1

BAB I PENDAHULUAN. Page 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Rencana Kerja (Renja) SKPD merupakan dokumen perencanaan dan pendanaan yang berisi program dan kegiatan SKPD sebagai penjabaran dari RKPD dan Renstra SKPD dalam satu

Lebih terperinci

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU 2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra Proses penyusunan suatu perencanaan berkaitan erat dengan proses evaluasi, dari hasil

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kabupaten Pati merupakan salah satu dari 35 Kabupaten/Kota di Jawa Tengah yang mempunyai posisi strategis, yaitu berada di jalur perekonomian utama Semarang-Surabaya

Lebih terperinci

Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2016 dan Prakiraan Maju Tahun 2017 Jawa Tengah/Kebumen. Prakiraan Maju Rencana Tahun 2017 Urusan

Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2016 dan Prakiraan Maju Tahun 2017 Jawa Tengah/Kebumen. Prakiraan Maju Rencana Tahun 2017 Urusan Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2016 dan Prakiraan Maju Tahun 2017 Jawa Tengah/ Kode (1) Rencana Tahun 2016 Prakiraan Maju Rencana Tahun 2017 Urusan Indikator Kinerja Catatan Target Capaian

Lebih terperinci

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN LAMONGAN TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN LAMONGAN TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN Lampiran Peraturan Bupati Lamongan Nomor : 44 Tahun 2016 Tanggal : 25 Oktober 2016. RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN LAMONGAN TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Undang-Undang

Lebih terperinci

REVIEW RENCANA STRATEGIS BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

REVIEW RENCANA STRATEGIS BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF 5.1 Rencana Program dan Kegiatan Sebagai perwujudan dari beberapa kebijakan dan strategi dalam rangka mencapai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pembangunan merupakan sebuah proses yang direncanakan dalam rangka mencapai kondisi yang lebih baik dibandingkan keadaan sebelumnya. Aspek pembangunan meliputi sosial,

Lebih terperinci

BUPATI TEMANGGUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

BUPATI TEMANGGUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH BUPATI TEMANGGUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TEMANGGUNG, Menimbang : a. bahwa berdasarkan

Lebih terperinci

JADWAL KEGIATAN SASARAN PENANGGUNG INDIKATOR KINERJA TR 1 TR 2 TR 3 TR 4 STRATEGI. JAWAB Rp 8.

JADWAL KEGIATAN SASARAN PENANGGUNG INDIKATOR KINERJA TR 1 TR 2 TR 3 TR 4 STRATEGI. JAWAB Rp 8. PENDATAAN PROGRAM INDIKATOR TARGET INDIKATOR KINERJA RENCANA AKSI ANGGARAN ( Rp ) TR 1 TR 2 TR 3 TR 4 STRATEGI TR 1 TR 2 TR 3 TR 4 TR 5 KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN 1 2 3 4 5 6 7 Rp 8.00 9 10 1 kualitas

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2008 NOMOR : 07 PERATURAN DAERAH KOTA BANDUNG NOMOR 07 TAHUN 2008 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2008 NOMOR : 07 PERATURAN DAERAH KOTA BANDUNG NOMOR 07 TAHUN 2008 TENTANG LEMBARAN DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2008 NOMOR : 07 PERATURAN DAERAH KOTA BANDUNG NOMOR 07 TAHUN 2008 TENTANG TAHAPAN, TATA CARA PENYUSUNAN, PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA PEMBANGUNAN SERTA

Lebih terperinci

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TANGERANG SELATAN

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TANGERANG SELATAN Bab I Pendahuluan 1.1. LatarBelakang Pembangunan pada hakikatnya merupakan suatu proses yang berkesinambungan antara berbagai dimensi, baik dimensi sosial, ekonomi, maupun lingkungan yang bertujuan untuk

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Urusan Pemerintahan : Organisasi : RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG TAHUN ANGGARAN 2015 1.06. - PERENCANAAN PEMBANGUNAN 1.06.01. - BADAN PERENCANAAN

Lebih terperinci

DOKUMEN PELAKSANAAN PERUBAHAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN SERANG Tahun Anggaran 2015

DOKUMEN PELAKSANAAN PERUBAHAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN SERANG Tahun Anggaran 2015 DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Formulir DPPA SKPD 2.2 PEMERINTAH KABUPATEN SERANG Tahun Anggaran 2015 Urusan Pemerintahan : 1 Urusan Wajib Bidang Pemerintahan : 1. 06 Perencanaan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR NOMOR 3 TAHUN 2010 TENTANG TATA CARA PENYUSUNAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DAN PELAKSANAAN MUSYAWARAH PERENCANAAN

Lebih terperinci

RINCIAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

RINCIAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN Lampiran III Peraturan Daerah Kab. Demak Nomor Tanggal : 12 TAHUN 2016 : 23 DESEMBER 2016 PEMERINTAH KABUPATEN DEMAK RINCIAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA

Lebih terperinci

INDIKATOR SASARAN. Persentase sumberdaya aparatur perencana yang mengikuti peningkatan kapasitas

INDIKATOR SASARAN. Persentase sumberdaya aparatur perencana yang mengikuti peningkatan kapasitas SASARAN 1 Peningkatan kualitas sumber daya aparatur perencana INDIKATOR SASARAN Persentase sumberdaya aparatur perencana yang mengikuti peningkatan kapasitas PROGRAM Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN CIAMIS NOMOR 11 TAHUN 2012 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI CIAMIS,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN CIAMIS NOMOR 11 TAHUN 2012 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI CIAMIS, PERATURAN DAERAH KABUPATEN CIAMIS NOMOR 11 TAHUN 2012 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI CIAMIS, Menimbang : a. bahwa penyelenggaraan pemerintahan yang

Lebih terperinci

RENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Jenis Pengadaan Volume Pagu Sumber

RENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Jenis Pengadaan Volume Pagu Sumber RENCANA MM PENGADAAN Melalui Swakelola K/L/D/I SATAN KERJA : KABPATEN REMBANG : BAPPEDA TAHN ANGGARAN : 2014 No Kegiatan Jenis Pengadaan Volume Pagu Sumber 1 Pengembangan Desa Inovasi Jasa Lainnya Rp 90000000,00

Lebih terperinci

KABUPATEN BADUNG RENCANA KERJA

KABUPATEN BADUNG RENCANA KERJA KABUPATEN BADUNG RENCANA KERJA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BADUNG TAHUN 2016 BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BADUNG TAHUN 2015 PROVINSI BALI KEPUTUSAN BUPATI BADUNG NOMOR 1529/03/HK/2015

Lebih terperinci

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : 6 29 December 2015 PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN

Lebih terperinci

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1 Visi dan Misi SKPD Visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir periode perencanaan. Misi adalah rumusan umum

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KOTA TANGERANG 1. LATAR BELAKANG Ringkasan Renja 2015 Seiring dengan ditetapkannya Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Lebih terperinci

4.1.5 URUSAN WAJIB PENATAAN RUANG

4.1.5 URUSAN WAJIB PENATAAN RUANG 4.1.5 URUSAN WAJIB PENATAAN RUANG 4.1.5.1 KONDISI UMUM Tujuan penyelenggaraan penataan ruang adalah terwujudnya ruang nusantara yang aman, nyaman, produktif, dan berkelanjutan akan dapat dicapai melaui

Lebih terperinci

BAPPEDA KOTA BEKASI TAHUN 2017 (PENYESUAIAN)

BAPPEDA KOTA BEKASI TAHUN 2017 (PENYESUAIAN) BAPPEDA KOTA BEKASI TAHUN 2017 (PENYESUAIAN) B a d a n P e r e n c a n a a n P e m b a n g u n a n D a e r a h y a n g P r o f e s i o n a l, A n d a l d a n K r e d i b e l U n t u k M e n d u k u n g

Lebih terperinci

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN KEBUMEN Tahun Anggaran 2017

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN KEBUMEN Tahun Anggaran 2017 DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Formulir DPA SKPD 2.2 PEMERINTAH KABUPATEN KEBUMEN Tahun Anggaran 207 Urusan Pemerintahan : 4. 0 Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang Perencanaan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016

PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) KOTA SOLOK 2017 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan

Lebih terperinci

Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58 Tambahan Le

Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58 Tambahan Le WALIKOTA PAREPARE PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN WALIKOTA PAREPARE NOMOR 79 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN RENCANA KERJA SATUAN KERJA PEMERINTAH DAERAH BERPERSPEKTIF GENDER KOTA PAREPARE WALIKOTA PAREPARE

Lebih terperinci

URUSAN WAJIB PENANAMAN MODAL

URUSAN WAJIB PENANAMAN MODAL 4.1.16 URUSAN WAJIB PENANAMAN MODAL 4.1.16.1 KONDISI UMUM Proses pembangunan dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan peningkatan perekonomian ditentukan oleh beberapa faktor, di antaranya adalah

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Urusan Pemerintahan : Organisasi : RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG TAHUN ANGGARAN 201 4.01. - PERENCANAAN 4.01.01. - BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN,

Lebih terperinci

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KOTA MATARAM TAHUN 2016

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KOTA MATARAM TAHUN 2016 PEMERINTAH KOTA MATARAM 2016 RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KOTA MATARAM TAHUN 2016 idoel Tim Penyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah private (RKPD) 1/1/2016 Kota Mataram WALIKOTA MATARAM PROVINSI

Lebih terperinci

RENCANA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN KABUPATEN BOGOR BAB I PENDAHULUAN

RENCANA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN KABUPATEN BOGOR BAB I PENDAHULUAN 1 LAMPIRAN...PERATURAN BUPATI BOGOR NOMOR :... TANGGAL :... RENCANA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN KABUPATEN BOGOR BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor

Lebih terperinci

Tabel 1. Rekapitulasi Hasil Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD dan Pencapaian Renstra SKPD Sampai dengan Tahun 2012 Lembar... Dari...

Tabel 1. Rekapitulasi Hasil Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD dan Pencapaian Renstra SKPD Sampai dengan Tahun 2012 Lembar... Dari... Nama : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Tabel. Rekapitulasi Hasil Evaluasi Pelaksanaan Renja dan Pen Sampai dengan 202 Lembar... Dari... Kode 06 02 n 204 (akhir ) Kinerja 200 Kinerja dan Keluaran

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Rencana Strategis Badan Perencanaan Pembangunan Daerah. Kabupaten Cianjur (Renstra -Bappeda) Tahun yang disusun

BAB I PENDAHULUAN. Rencana Strategis Badan Perencanaan Pembangunan Daerah. Kabupaten Cianjur (Renstra -Bappeda) Tahun yang disusun BAB I PENDAHULUAN Rencana Strategis Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Cianjur (Renstra -Bappeda) Tahun 2011-2016 yang disusun mengacu kepada RPJMD Kabupaten Cianjur Tahun 2011-2016, perlu

Lebih terperinci

Rencana Umum Pengadaan

Rencana Umum Pengadaan Rencana Umum Pengadaan (Melalui Penyedia) K/L/D/I Tahun Anggaran : 2016 : No Satuan Kerja Kegiatan Nama Paket Jenis Volume Pagu 1. BADAN 2. BADAN 3. BADAN 4. BADAN 5. BADAN 6. BADAN 7. BADAN 8. BADAN Revisi

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan Latar Belakang

Bab I Pendahuluan Latar Belakang Bab I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Penyusunan Perubahan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) merupakan implementasi dari pelaksanaan Undang-Undang No. 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan Undang-Undang

Lebih terperinci

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI, DAN KEBIJAKAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI, DAN KEBIJAKAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI, DAN KEBIJAKAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH 213-218 VISI, MISI BAPPEDA Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro 1. Visi : Setelah melalui pengkajian yang

Lebih terperinci