BAB II GAMBARAN UMUM RA YASPI LOSARI 2 KECAMATAN PAKIS KABUPATEN MAGELANG

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB II GAMBARAN UMUM RA YASPI LOSARI 2 KECAMATAN PAKIS KABUPATEN MAGELANG"

Transkripsi

1 BAB II GAMBARAN UMUM RA YASPI LOSARI 2 KECAMATAN PAKIS KABUPATEN MAGELANG A. Letak dan Kondisi Geografis 1. Deskripsi Lokasi RA Yaspi Losari 2 adalah sekolah yang bernaung di bawah naungan Muslimat NU. RA Yaspi Losari 2 terletak di Dusun Jengkol Kelurahan Losari, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang dan berada satu komplek dengan MI Yaspi Losari 2 di sekitar perdukuhan diantara lingkup Dusun Mbalak, Dusun Losari, Dusun Jengkol dan Dusun Klenteng. 2. Letak Geografis Penelitian dilaksanakan di RA Yaspi Losari 2 Kecamatan Pakis Kabupaten Magelang terletak pada ketinggian kurang lebih 560 m dari permukaan laut, Pakis beriklim sejuk. Pusat dari pemerintahan Kecamatan 1 km termasuk wilayah perkotaan, namun keramaian kota Kecamatan masih relatif sepi, RA Yaspi Losari 2 ini sebelah barat dibatasi oleh jalan desa, sebelah timur dibatasi tanah bengkok, sebelah utara dibatasi tanah bengkok sebelah selatan di batasi tanah bengkok. B. Sejarah Berdiri dan Perkembangannya RA Yaspi Losari 2 berdiri pada tahun 1970, waktu itu sekolah RA Losari 2 masih menempati rumah salah satu warga di Dusun Klenteng yang 34

2 menjadi Kepala Sekolah dulu Ibu Solichah. Sampai saat ini RA Yaspi Losari 2 sudah mengalami tiga kali pergantian kepala sekolah yang pertama Ibu Solichah, kemudian diganti Ibu Mudrikah pada tahun 2009 diganti oleh Ibu Erwiyati Wahyuni. Lambat laun RA Yaspi Losari 2 semakin dikenal oleh warga, sehingga warga tidak ragu-ragu untuk menyekolahkan putra-putrinya di RA Yaspi Losari 2. Dan warga sangat proaktif dalam memberi sumbangsih yang berupa pendapat dan tenaganya terhadap kekurangan yang ada di RA Losari 2 terutama Bapak Kepala Desa yang selalu mendukung dalam kegiatan belajar mengajar di RA Yaspi Losari 2. Bapak kepala desa selalu mendukung agar RA Yaspi Losari 2 menjadi RA yang maju dan berkembang dalam bidang apapun. C. Visi, Misi dan Tujuan 1. Visi Membentuk kepribadian siswa yang bertaqwa, berakhlak mulia dan berprestasi dalam berketerampilan. 2. Misi a. Mewujudkan lingkungan sekolah yang aman, bersih, sejuk dan indah. b. Menumbuhkan tata nilai kehidupan yang santun dan agamis. c. Memiliki guru yang profesional dan handal. 35

3 D. Struktur Organisasi Adanya struktur organisasi akan mempermudah dalam mengatur jalannya suatu roda organisasi sehingga program yang disusun dapat tereaksi dan terkoordinasi secara baik dan rapi. Kepala RA Komite Madrasah Guru Siswa Gambar 2 Struktur Organisasi RA Yaspi Losari 2 E. Sumber Daya Pendidikan Sumber daya pendidikan yang maksud di sini adalah segala sesuatu yang dapat mendukung terselenggaranya dan terlaksananya proses pembelajaran suatu lembaga pendidikan dalam hal ini adalah RA Yaspi Losari 2 Kecamatan Pakis Kabupaten Magelang. Sehubungan dengan sumber daya pendidikan di sini akan penulis sampaikan antara lain sebagai berikut: 36

4 1. Keadaan Guru Guru adalah sebagai pengelola pendidikan dalam suatu sekolah, guru yang biasa disebut sebagai pendidik sangat besar pengaruhnya terhadap perkembangan kemampuan siswa dalam pembelajaran ketrampilan yang didukung oleh pengetahuan yang luas yang dimiliki oleh setiap guru akan berpengaruh terhadap pelaksanaan pendidikan. Jumlah guru di RA Yaspi Losari 2 orang seperti tertera pada tabel/ daftar berikut: Tabel 2.1 Keadaan Guru RA Yaspi Losari II Kecamatan Pakis Kabupaten Magelang Tahun Pelajaran No Nama Jabatan Status Pendidikan Erwiyati Wahyuni KA RA/ Guru Kelas B GTY DII 2. Siti Malikhah Guru Kelas A GTY SMA 2. Keadaan Siswa Keadaan siswa di RA Yaspi Losari 2 Kecamatan Pakis Kabupaten Magelang pada tahun pelajaran 2013/2014 dapat dilihat pada tabel berikut. 37

5 Tabel 2.2 Keadaan Siswa Kelas A dan B RA Yaspi Losari 2 Kecamatan Pakis Kabupaten Magelang Tahun Pelajaran 2013/2014 No Kelas L P Jumlah Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. A Subyek 2. B Subyek Subyek penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas B RA Yaspi Losari Kecamatan Pakis Kabupaten Magelang adapun nama-nama siswa dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 2.3 Daftar Siswa Kelas B RA Yaspi Losari 2 Kecamatan Pakis Kabupaten Magelang Tahun 2013/2014 No 1. Nadia 2. Zahra 3. Eva 4. Hanik 5. Sava 6. Mei 7. Adib 8. Awab 9. Naufal 10. Bayu 11. Adi 12. Oki Nama Siswa 38

6 F. Sarana dan Prasarana Untuk mencapai tujuan pendidikan yang bermutu perlu adanya sarana dan prasarana yang mendukung. Demikian pula di RA Yaspi Losari 2 juga tersedia sarana dan prasarana yang cukup memadai demi keberlangsungan pelaksanaan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan. Sarana dan prasarana yang ada di RA Yaspi Losari 2 diantaranya adalah sebagai berikut: Tabel 2.4 Daftar Sarana dan Prasarana RA Yaspi Losari II No Sarana dan Prasarana Jumlah Keterangan Ruang kelas 2 Baik 2. Meja guru 2 Baik 3. Kursi guru 4 Baik 4. Meja anak 20 Baik 5. Kursi siswa 40 Baik 6. Almari 2 Baik 7. Data dinding kelas 2 Baik 8. Data dinding kantor 3 Baik 9. Jam dinding 1 Baik 10. Papan tulis 2 Baik 11. Permainan di dalam kelas - Pusel 20 Baik - Manik-manik 2 kotak Baik - Alat peraga 5 Baik 39

7 No Sarana dan Prasarana Jumlah Keterangan 12. Permainan di luar kelas - Ayunan 1 Baik - Jungkitan 2 Baik - Prosotan 1 Baik - Bola dunia 1 Baik - Papan titian 2 Baik 13 Kamar mandi 14. Ruang bermain 1 Baik G. Kurikulum Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan nasional sesuai kurikulum tingkat satuan pendidikan kurikulum tersebut berisi antara lain: 1. Rumusan tujuan pendidikan yang ingin dicapai. 2. Bahan yang diajarkan. 3. Metode pembelajaran. 4. Kegiatan siswa. 5. Penyediaan media, alat dan bahan. 6. Evaluasi dan tindak lanjut. Secara umum kurikulum bertujuan membentuk manusia muslim yang berpengetahuan, berbudi luhur, berkepribadian dan menyebarkan ajaran Islam 40

8 di masyarakat untuk mewujudkan kehidupan masyarakat yang hidup selamat di dunia maupun di akhirat. Secara khusus kurikulum RA mempunyai tujuan antara lain: 1. Mengantarkan anak didik menjadi muslim yang taat beribadah. 2. Membentuk manusia yang bertakwa, cerdas dan terampil. 3. Memiliki kecakapan hidup. 4. Memiliki kemandirian. 41

9 BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijabarkan mengenai hasil penelitian yang sudah dilakukan dengan tindakan kelas mengenai upaya peningkatan kemampuan kognitif pada usia dini melalui kegiatan menggambar bentuk-bentuk geometri di RA Yaspi Losari 2 Kecamatan Pakis Kabupaten Magelang yang dilakukan dalam waktu 3 minggu. A. Kondisi awal sebelum tindakan / Pratindakan Kondisi awal sebelum siklus ditandai dengan masih rendahnya kemampuan dalam kognitif anak terutama mengenai konsep, bentuk, warna, ukuran dan pola sebuah benda yang diindikasikan perbedaan. Berdasarkan ukuran sebuah bentuk geometri dengan baik mengenai kesulitan dalam mengklasifikasikan benda berdasarkan warna, bentuk dan ukuran, serat mengenai pola. Tabel 4.1 Rekapitulasi Data Penelitian Hasil Pengukuran Prasiklus Kemampuan Kognitif Anak No Nama Subyek Hasil Penilaian 1 Nadia 21 2 Zahra 17 3 Eva 18 4 Hanik 17 5 Sava 17 6 Mei 20 42

10 No Nama Subyek Hasil Penilaian 7 Adib 15 8 Awab 15 9 Naufal Bayu Adi Oki 13 Jumlah 201 Rata-rata 16,75 Skor Terendah 13 Skor Tertinggi 21 No Tabel 4.2 Lembar Unjuk Kerja Pengukuran Prasiklus Kemampuan Kognitif Pada Anak Nama Subjek Nomer Indikator Nadia Zahra Eva Hanik Sava Mei Adib Awab Naufal Bayu Jml 43

11 No Nama Subjek Nomer Indikator Adi Oki Jumlah Jml Tabel 4.3 Deskripsi Data Subyek Penelitian Hasil Pengukuran Prasiklus Kemampuan Kognitif Pada Anak N Minimal Maksimal Mean ,75 44

12

13 B. Proses Penelitian Tindakan Kelas 1. Deskripsi Pelaksanaan Siklus I a. Perencanaan Pelaksanaan tindakan siklus I ini dilakukan menggunakan langkah-langkah pembelajaran yang dilakukan dalam kegiatan awal, inti dan kegiatan akhir. Hal-hal yang peneliti persiapkan agar penelitian dapat mencapai tujuan ilmiah yang telah ditetapkan maka peneliti mempersiapkan: 1) Materi Kegiatan Penelitian Peneliti mempersiapkan materi kegiatan dalam bentuk perencanaan harian yang disusun dalam bentuk rencana kegiatan harian (RKH). a) Memilih indikator sesuai dengan program semester atau (Promes) untuk dimasukkan dalam rencana kegiatan harian (RKH). Penulisan indikator dalam rencana kegiatan harian (RKH) diberi keterangan kode lingkup perkembangan dan indikator. b) Memilih kegiatan yang sesuai dengan rencana kegiatan (RKM) untuk mencapai indikator yang dipilih dalam rencana kegiatan harian. c) Memilih kegiatan ke dalam pembukaan, inti dan penutup pada kegiatan inti, kegiatan pembelajaran, dibagi ke dalam kelompok sesuai program yang direncanakan. 46

14 d) Memilih metode kegiatan menggambarkan yang sesuai dengan kegiatan yang dipilih yaitu tentang bentuk, warna, pola dan ukuran dalam bentuk anak menggambar tentang bentuk geometri seperti bentuk Kemudian dalam pengenalan warna, warna digunakan adalah warna merah, kuning, biru dan hijau lalu untuk konsep pola dengan mengurutkan bentuk geometri, sampai beberapa gambar contoh e) Memilih alat atau sumber belajar yang dapat menunjang kegiatan penelitian yang akan dilakukan, alat/sumber belajar yang digunakan adalah: kertas HVS, pensil, crayon, pensil warna, spidol, penggaris dan penghapus karet. f) Memilih dan menyusun penilaian alat penilaian dapat mengukur ketercapaian indikator. g) Merencanakan penataan lingkungan kegiatan, dalam penelitian ini ditata dengan cara ketika kegiatan menggambar anak dapat dilakukan dalam kelas. h) Rencana kegiatan harian (RKH) selengkapnya terlampir. b. Pelaksanaan Tindakan Proses pembelajaran Pelaksanaan tindakan siklus I dilaksanakan pada hari Rabu 26 Februari 2014 dan Kamis 27 Februari 2014 di RA Yaspi Losari II Kecamatan Pakis Kabupaten Magelang dengan jumlah murid 12 anak 47

15 di kelompok B dengan durasi waktu 45 menit. Pengukuran awal (siklus I) terhadap kemampuan kognitif pada anak dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui sejauhmana kemampuan kognitif pada anak sebelum dikenai tindakan yaitu kegiatan menggambar. Dalam pengukuran siklus I yang diukur adalah kemampuan anak dalam mengenal perbedaan berdasarkan ukuran sebuah bentuk geometri, mengklasifikasikan benda dengan bentuk geometri berdasarkan warna bentuk dan ukuran serta mengurutkan pola geometri. Hasil pengukuran awal kemampuan kognitif pada seluruh subyek. Tabel 4.4 Rekapitulasi Data Penelitian Hasil Pengukuran Awal Kemampuan Kognitif Anak No Nama Subyek Hasil Penilaian 1 Nadia 23 2 Zahra 21 3 Eva 20 4 Hanik 20 5 Sava 21 6 Mei 23 7 Adib 19 8 Awab 17 9 Naufal Bayu Adi 22 48

16 12 Oki 17 Jumlah 243 Rata-rata Skor Terendah 17 Skor Tertinggi 23 No Tabel 4.5 Lembar Unjuk Kerja Pengukuran Awal Kemampuan Kognitif Pada Anak Nama Subjek Nomer Indikator Nadia Zahra Eva Hanik Sava Mei Adib Awab Naufal Bayu Adi Oki Jumlah Jml 49

17 Tabel 4.6 Deskripsi Data Subyek Penelitian Hasil Pengukuran Awal Kemampuan Kognitif Pada Anak N Minimal Maksimal Mean c. Observasi Berdasarkan tabel tersebut di atas dapat diketahui bahwa ke 12 anak subyek peneliti memiliki kemampuan kognitif pada anak masih rendah dari hasil pengukuran awal dapat dilihat bahwa nilai minimal hanya mencapai 17 dan nilai maksimal mencapai 23 dengan mean mencapai pemerolehan nilai-nilai tersebut berdasarkan pada hasil rekapitulasi data yang tertera. d. Refleksi Pengukuran awal (siklus I) terhadap kemampuan kognitif pada anak telah dilaksanakan pada hari Rabu 12 Maret 2014 dan hari Kamis 13 Maret 2014 di RA Yaspi Losari 2 Pakis Kelompok B yang berjumlah 12 anak dengan durasi waktu 45 menit. Dari kegiatan refleksi dapat diperoleh beberapa hal yang dapat dicatat sebagai masukan untuk perbaikan pada tindakan selanjutnya yaitu: 1) Alokasi waktu dimanfaatkan dengan baik. 2) Kemampuan kognitif siswa masih rendah. 50

18 3) Siswa mengalami kesulitan dalam mengklasifikasikan benda berdasarkan warna, bentuk dan ukuran, serta mengenal pola. 4) Anak masih rendah mengenal perbedaan berdasarkan ukuran sebuah bentuk geometri dengan baik. 5) Peneliti mengalami kendala atau kesulitan yakni anak belum pernah dikenalkan secara maksimal mengenai perbedaan berdasarkan ukuran sebuah bentuk geometri. 51

19

20 2. Deskripsi Siklus II a. Perencanaan Siklus II dilaksanakan pada hari Senin 3 Maret sampai hari Senin 10 Maret Rencana kegiatan harian (RKH) yang menjadi dasar pelaksanaan tindakan secara garis besar mirip dengan (RKH) rencana kegiatan harian yang digunakan pada siklus I yang merupakan kelanjutan pada materi sesuai yang sudah tercantum pada tujuan pembelajaran. b. Pelaksanaan Tindakan Pelaksanaan pembelajaran pada siklus II dilaksanakan pada hari Senin tanggal 3 Maret 2014 sampai hari Senin 10 Maret ) Penelitian menggambar Peneliti mengenalkan alat/sumber belajar yang digunakan serta dapat menunjang kegiatan penelitian, yaitu kertas HVS, crayon, pensil, spidol warna, penggaris dan penghapus karet. Sedangkan untuk menerangkan bentuk geometri digunakan bentuk geometri dengan warna merah, kuning, biru dan hijau kemudian dijelaskan kegunaan masing-masing alat/sumber belajar, seperti kertas HVS, untuk media menggambar, penggaris digunakan agar hasil gambarnya rapi, lurus dan tidak bengkok, serta menghapus karet digunakan ketika ada salah atau kurang rapi dalam menggambar untuk menghapus. 53

21 Dalam penggunaan penggaris peneliti menerangkan bahwa diusahakan meletakkan penggaris tetap jangan digeser-geser supaya dihasilkan garis yang lurus. Untuk kemampuan mengklasifikasikan benda geometri berdasarkan warna, bentuk dan ukuran dengan warna merah, kuning, biru dan hijau peneliti mengenalkan terlebih dahulu kepada anak, ciri-ciri, bentuk geometri serta warna-warnanya kemudian baru anak menggambar. 2. Menyeting kelas yang digunakan untuk menggambar dan melaksanakan kegiatan menggambar. 3. Pelaksanaan menggambar kurang lebih 2 pekan yaitu mulai pada hari Senin 3 Maret sampai hari Senin 10 Maret Setiap menggambar dilakukan selama 45 menit pada kegiatan inti di dalam kelas. Dalam pengukuran akhir ini (siklus II) yang diukur berupa kemampuan anak dengan mengenal perbedaan berdasarkan bentuk geometri mengklasifikasikan benda bentuk geometri berdasarkan warna, bentuk dan ukuran serta mengurutkan pola geometri. Hasil pengukuran akhir dapat dilihat 54

22 Tabel 4.7 Rekapitulasi Data Penelitian Hasil Pengukuran Akhir Kemampuan Kognitif Anak No Nama Subyek Hasil Penilaian 1 Nadia 64 2 Zahra 64 3 Eva 64 4 Hanik 64 5 Sava 64 6 Mei 60 7 Adib 64 8 Awab 64 9 Naufal Bayu Adi Oki 62 Jumlah 761 Rata-rata 63,42 Skor Terendah 60 Skor Tertinggi 64 No Tabel 4.8 Lembar Unjuk Kerja Pengukuran Akhir Kemampuan Kognitif Pada Anak Nama Subjek Nomer Indikator Nadia Zahra Jml 55

23 No Nama Subjek Nomer Indikator Eva Hanik Sava Mei Adib Awab Naufal Bayu Adi Oki Jumlah Jml Tabel 4.9 Deskripsi Data Subyek Penelitian Hasil Pengukuran Awal Kemampuan Kognitif Pada Anak N Minimal Maksimal Rata-rata c. Observasi Berdasarkan hasil pengukuran akhir (siklus II) menunjukkan bahwa ke 12 subyek setelah diberikan tindakan menggambar selama 2 pekan subjek menunjukkan peningkatan yang signifikan. Hal ini dapat dilihat dari minimal mencapai 60 dan maksimal 64 serta nilai rata-rata mencapai 63 nilai-nilai tersebut berdasarkan pada hasil rekapitulasi yang sudah tertera. 56

24 d. Refleksi Pengukuran akhir (siklus II) kemampuan kognitif pada anak dilakukan setelah subjek mendapat kegiatan menggambar selama 2 pekan yaitu dari hari Senin 3 Maret 2014 sampai hari Senin 10 Maret Pengukuran akhir kemampuan kognitif pada anak dapat dilihat dari proses dan hasil lembar unjuk kerja anak berupa konsep, bentuk, warna, ukuran dan pola suatu benda yang telah dipersiapkan oleh peneliti. Dari hasil kegiatan refleksi siklus II dapat diperoleh hasil peningkatan sebagai berikut: 1) Anak sangat antusias sekali dalam kegiatan menggambar. 2) Mereka segera dipanggil untuk kegiatan menggambar. 3) Anak tidak menangis lagi dan sudah tidak merasa kesulitan. 4) Peneliti memberi motivasi dan dukungan berulang-ulang, sehingga anak antusias untuk kegiatan menggambar. Tabel 4.10 Deskripsi Data Subjek Penelitian Hasil Pengukuran Awal dan Akhir Kemampuan Kognitif pada Anak Sumber N Rata-rata Maksimal Minimal Pengukuran awal Pengukuran akhir Hasil pengukuran siklus I dan siklus II kemampuan kognitif pada anak, untuk mengetahui sejauhmana signifikansi perbedaan antara pengukuran awal kemampuan kognitif pada anak dan pengukuran akhir 57

25 kemampuan kognitif sebelum dan sesudah diberikannya tindakan berupa kegiatan menggambar. Dari tabel tersebut dapat diketahui bahwa ke 12 subjek dengan pengukuran awal kemampuan kognitif pada anak nilai rata-rata dengan minimal mencapai 17 dan nilai maksimal hanya mencapai 23. Selanjutnya setelah diberi tindakan kegiatan menggambar pada pengukuran akhir maka rata-rata untuk nilai minimal mencapai 60 serta nilai maksimal 64. Dengan demikian kemampuan kognitif pada anak meningkat, hal tersebut menunjukkan bahwa kegiatan menggambar dapat meningkatkan kemampuan kognitif pada anak. Tabel 11 Perbandingan Nilai No Prasiklus Siklus I Siklus II Jumlah Rata 16,75 20,25 63,42 58

26

27 C. Pembahasan Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kemampuan kognitif pada anak setelah diberikan kegiatan menggambar. Dimulai dari keadaan awal semua subjek penelitian yang dimaksud adalah rendahnya kemampuan dalam kognitif anak terutama mengenai kemampuan kognitif yaitu mengenai konsep, bentuk, warna, ukuran dan pola kemudian diberikan perlakuan/ treatmen kegiatan menggambar secara terus menerus selama 2 pekan dari hasil Senin 3 Maret sampai dengan hari Senin 10 Maret Untuk membandingkan dengan keadaan awal, berikut ini akan dijelaskan perbandingan kondisi awal dan akhir setelah diberi kegiatan menggambar. Pada kondisi awal subjek penelitian memiliki kemampuan kognitif dengan nilai tertinggi hanya mencapai 23. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan kognitif pada anak rendah mengingat untuk nilai maksimal mencapai 64, tetapi setelah diberikan kegiatan menggambar selama 2 pekan dengan 5 kali pertemuan dalam 1 minggu pada kegiatan inti dalam durasi 45 menit, sudah ada terlihat ada peningkatan yang signifikan. Hal ini terlihat dengan nilai yang tertinggi mencapai 64 dengan kata lain kemampuan kognitif pada anak meningkat dan peneliti dapat menyimpulkan bahwa kegiatan menggambar benar-benar dapat meningkatkan kemampuan kognitif pada anak, karena pada kegiatan menggambar didalamnya menggambar bentuk geometri dan ini masih rendah yaitu belum mampu mengenal perbedaan. Berdasarkan ukuran sebuah bentuk geometri kurang dapat mengklasifikasikan benda bentuk 60

28 geometri berdasarkan warna bentuk ukuran tidak bisa mengurutkan pola geometri. Kegiatan menggambar bertujuan untuk melatih kreativitas dan kecerdasan anak karena pada kegiatan menggambar anak menorehkan coretancoretan di atas kertas mengenai bentuk, warna, ukuran dan pola kegiatan menggambar adalah mengekspresikan isi jiwa melalui coretan atau goresan, sedangkan untuk kelebihan kegiatan menggambar salah satunya adalah melatih kreativitas dan kecerdasan anak. 61

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 24 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Kondisi Awal 1. Profil TK Dharma Wanita Tawangrejo TK Dharma Wanita Tawangrejo adalah Taman Kanakkanak dibawah Yayasan Dharma Wanita Desa Tawangrejo

Lebih terperinci

BAB III MADRASAH IBTIDAIYAH ASSEGAF PALEMBANG DAN METODOLOGI PENELITIAN

BAB III MADRASAH IBTIDAIYAH ASSEGAF PALEMBANG DAN METODOLOGI PENELITIAN BAB III MADRASAH IBTIDAIYAH ASSEGAF PALEMBANG DAN METODOLOGI PENELITIAN A. Madrasah Ibtidaiyah Assegaf Palembang 1. Sejarah berdirinya Madrasah Letak Geografis Madrasah Ibtidaiyah Assegaf Palembang berada

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Blimbing, Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen. TK Pertiwi II

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Blimbing, Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen. TK Pertiwi II BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Profil TK Pertiwi II Blimbing TK Pertiwi II Blimbing berada di wilayah Dukuh Dagangan, Desa Blimbing, Kecamatan Sambirejo, Kabupaten

Lebih terperinci

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. Madrasah Ibtidaiyah Al-Musyawarah Banjarmasin beralamat di Jalan

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. Madrasah Ibtidaiyah Al-Musyawarah Banjarmasin beralamat di Jalan BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Madrasah Ibtidaiyah Al-Musyawarah Banjarmasin beralamat di Jalan Pekapuran A RT. 18 No. 84 Kelurahan Karang Mekar Kecamatan Banjarmasin

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data dan Hasil Penelitian 1. Sejarah Berdirinya MI Husnul Khatimah Sesuai dengan gerak Yayasan Husnul Khatimah di bidang da wah, sosial dan pendidikan, maka

Lebih terperinci

BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Data Pratindakan Peneliti terlebih dahulu melakukan tahap pratindakan sebelum melaksanakan proses penelitian. Tujuannya adalah untuk mengetahui

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. individu. Pendidikan merupakan investasi bagi pembangunan sumber daya. aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki

I. PENDAHULUAN. individu. Pendidikan merupakan investasi bagi pembangunan sumber daya. aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pendidikan mempunyai peranan penting dalam kehidupan dan kemajuan manusia. Pendidikan berfungsi menyiapkan generasi yang terdidik, mandiri dan memiliki keterampilan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Huda Pager.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Huda Pager. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Huda Pager. Letak secara geografis MI Nurul Huda terletak di Kecamatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Latar Penelitian 1. Profil TK RA Nurul Hikmah Ringinharjo Sragen RA Nurul Hikmah Sragen terletak di Desa Ringinharjo RT 20 Kelurahan Banyuurip Kecamatan Sambungmacan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pojok Harjobinangun Pakem dengan batas wilayah sebagai berikut,

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pojok Harjobinangun Pakem dengan batas wilayah sebagai berikut, BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Lokasi Penelitian 1. Sejarah SMP Negeri 3 Pakem SMP Negeri 3 Pakem merupakan sekolah yang terletak di dusun Pojok Harjobinangun Pakem dengan batas wilayah

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data 1. Kondisi Umum SDN Kalisari 3 Kradenan Grobogan a. Letak Geografis Sekolahan Secara geografis SDN Kalisari 3, akan tetapi mudah dijangkau sebab posisinya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 29 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Kondisi Awal. Penelitian ini dilakukan di kelas I MI Miftahul Ulum Curah Keris Kalipang Kecamatan Grati Kabupaten Pasuruan Tahun

Lebih terperinci

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Akuntansi.

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Akuntansi. PENGARUH KREATIVITAS BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS XI IPS SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 GIRIMARTO TAHUN AJARAN 2013/2014 JURNAL PUBLIKASI Diajukan Untuk

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN 2.1 Latar Belakang Lembaga Pendidikan Al-Hikmah Kelompok bermain adalah salah satu bentuk pendidikan pra sekolah yang menyediakan program dini bagi anak usia tiga

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. merupakan salah satu TK yang berada di Kabupaten Gorontalo, di mana proses pembelajarannya

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. merupakan salah satu TK yang berada di Kabupaten Gorontalo, di mana proses pembelajarannya BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian Taman Kanak-kanak Sakura Bulota Kecamatan Telaga Jaya Kabupaten Gorontalo, merupakan salah satu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Sekolah Penelitian ini dilakukan di SD Negeri Gabahan Kecamatan Mlati Kabupaten Sleman Semester II Tahun Ajaran 2011/2012 dengan Subjek Penelitian Siswa

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. dan teknologi yang memadai. Untuk menuju pada kemajuan teknologi yang

I. PENDAHULUAN. dan teknologi yang memadai. Untuk menuju pada kemajuan teknologi yang I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi dan informasi dituntut kemampuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memadai. Untuk menuju pada kemajuan teknologi yang diharapkan, harus

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Penelitian ini berlokasi di Madrasah Ibtidaiyah Hidayatul Islamiyah yang beralamat jalan A. Yani Km. 13. 500 kelurahan Gambut Kecamatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Undang-undang pendidikan menyebutkan bahwa pendidikan nasional

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Undang-undang pendidikan menyebutkan bahwa pendidikan nasional BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Undang-undang pendidikan menyebutkan bahwa pendidikan nasional Indonesia berlandaskan Pancasila yang bertujuan untuk membentuk pribadipribadi yang bertakwa

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. 1. Sejarah Berdirinya MAN 3 Balangan. Mesjid Syuhada Sungai Awang Kecamatan Lampihong Kabupaten Balangan.

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. 1. Sejarah Berdirinya MAN 3 Balangan. Mesjid Syuhada Sungai Awang Kecamatan Lampihong Kabupaten Balangan. BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Sejarah Berdirinya MAN 3 Balangan MAN 3 Balangan adalah lembaga pendidikan yang terletak di Jl. Mesjid Syuhada Sungai Awang Kecamatan

Lebih terperinci

3 Dokumen KTSP MI Sarirejo Kaliwungu Kendal tahun 2011/2012

3 Dokumen KTSP MI Sarirejo Kaliwungu Kendal tahun 2011/2012 BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN TENTANG PENDIDIKAN ISLAM DALAM KELUARGA DAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN AQIDAH AKHLAK DI MI SARIREJO KALIWUNGU KENDAL A. Gambaran Umum MI Sarirejo Kaliwungu 1. Letak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai Negara yang berkembang dengan jumlah penduduk besar, wilayah

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai Negara yang berkembang dengan jumlah penduduk besar, wilayah 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang masalah Sebagai Negara yang berkembang dengan jumlah penduduk besar, wilayah yang luas dan komplek, Indonesia harus bisa menentukan prioritas atau pilihan pembangunan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN TENTANG PEMBERIAN MOTIVASI ORANG TUA DAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN AQIDAH AKHLAK DI MI TURUNREJO BRANGSONG

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN TENTANG PEMBERIAN MOTIVASI ORANG TUA DAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN AQIDAH AKHLAK DI MI TURUNREJO BRANGSONG BAB IV PEMBAHASA HASIL PEELITIA TETAG PEMBERIA MOTIVASI ORAG TUA DA PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARA AQIDAH AKHLAK DI MI TURUREJO BRAGSOG A. Gambaran Umum MI Turunrejo Brangsong 1. Letak Geografis MI Turunrejo

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Pra Tindakan

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Pra Tindakan BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Pra Tindakan Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelompok A di TK Pertiwi Banaran 5 Semester II Tahun Ajaran 2012/2013 yang dapat diidentifikasi adanya masalah yang

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS A. Deskripsi Lokasi Penelitian 1. Sejarah Singkat Berdirinya SDN Pekapuran Raya 2 SDN Pekapuran Raya 2 berlokasi di Jl. Tunjung Maya AMD Gg. H. Hasan RT 30 No. 53 Kelurahan

Lebih terperinci

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. 1. Sejarah Singkat Berdirinya MIS Sinar Baru Parum Kecamatan Batang Alai

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. 1. Sejarah Singkat Berdirinya MIS Sinar Baru Parum Kecamatan Batang Alai BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Sejarah Singkat Berdirinya MIS Sinar Baru Parum Kecamatan Batang Alai Utara Pada tahun 1967 masyarakat setempat berkeinginan membentuk

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subyek Penelitian Dalam penelitian ini mengambil lokasi di SD N 1 Kaligentong Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali tepatnya di desa Kaligentong, dusun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tingkah laku yang baik. Pada dasarnya pendidikan merupakan proses untuk

BAB I PENDAHULUAN. tingkah laku yang baik. Pada dasarnya pendidikan merupakan proses untuk BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan masalah yang penting, sebab maju atau tidaknya suatu bangsa tergantung pada pendidikan. Siapa pun yang mendapat pendidikan yang baik akan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian tindakan kelas berjudul Penerapan Pendekatan Kontekstual dengan Media Konkret dalam Peningkatan Pembelajaran Bangun

Lebih terperinci

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Sejarah Singkat Berdirinya Madrasah Ibtidaiyah Swasta Sabilal Muhtadin Jaya Karet Kecamatan Mentaya Hilir Selatan Madrasah Ibtidaiyah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Obyek Penelitian Sekolah Dasar Negeri Pagerharjo 02 terletak di Desa Pagerharjo Kecamatan Wedarijaksa Kabupaten Pati yang dipimpin oleh seorang Kepala

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian ini berada di TK PGRI Karang Tengah Kecamatan Tuntang. Sekolah tersebut mempunyai 3 ruang kelas, yaitu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kemampuan menggambar bentuk geometri masih kurang diminati anak Kelompok B

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kemampuan menggambar bentuk geometri masih kurang diminati anak Kelompok B BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Observasi Awal Kemampuan menggambar bentuk geometri masih kurang diminati anak Kelompok B Paud Afiat seperti anak menggambar bentuk segitiga

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. a. Sejarah Singkat SMP Negeri 15 Yogyakarta. terletak di jantung kota Yogyakarta yaitu di sebelah Stasiun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. a. Sejarah Singkat SMP Negeri 15 Yogyakarta. terletak di jantung kota Yogyakarta yaitu di sebelah Stasiun BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Tempat Penelitian a. Sejarah Singkat SMP Negeri 15 Yogyakarta SMP N 15 Yogyakarta adalah sekolah menengah pertama yang terletak di

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Penelitian ini berlokasi di Madrasah Ibtidaiyah Thalabul Khair yang beralamat di Jalan A. Yani Km 9.300 Gg. H. Bulan RT. 03 RW.

Lebih terperinci

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. 1. Letak Geografis MA Al-Istiqamah. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di MA Al-Istiqamah yang

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. 1. Letak Geografis MA Al-Istiqamah. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di MA Al-Istiqamah yang BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Letak Geografis MA Al-Istiqamah Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di MA Al-Istiqamah yang beralamat di Jl. Kali Martapura

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitan Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Sidorejo Lor 01

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitan Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Sidorejo Lor 01 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitan Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Sidorejo Lor 01 kecamatan Sidorejo Kota Salatiga dengan Subjek Penelitian

Lebih terperinci

BAB III KEGIATAN PEMBIASAAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V PADA MATA PELAJARAN FIQIH DI MIS KARANGANYAR 01 KECAMATAN TIRTO KABUPATEN PEKALONGAN

BAB III KEGIATAN PEMBIASAAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V PADA MATA PELAJARAN FIQIH DI MIS KARANGANYAR 01 KECAMATAN TIRTO KABUPATEN PEKALONGAN BAB III KEGIATAN PEMBIASAAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V PADA MATA PELAJARAN FIQIH DI MIS KARANGANYAR 01 KECAMATAN TIRTO KABUPATEN PEKALONGAN A. Keadaan Umum Madrasah Ibtidaiyah Salafiyah 01 Karanganyar

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Lokasi Penelitian 1. Sejarah Singkat Berdirinya SDN Kebun Bunga 6 Banjarmasin SDN Kebun Bunga 6 Banjarmasin adalah suatu lembaga pendidikan sekolah dasar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 23 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian 4.1.1. Deskripsi Kondisi Awal. Penelitian ini dilakukan di kelas I SD Negeri Kebolampang Kecamatan Winong Kabupaten Pati Tahun Pelajaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 16 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Pelaksanaan Penelitian Penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas di SD Negeri Ngijo 01 Semarang pada kelas V yang berjumlahkan 29 anak terdiri

Lebih terperinci

ARTIKEL PENELITIAN. Disusun Oleh : INA SALAMAH NPM :

ARTIKEL PENELITIAN. Disusun Oleh : INA SALAMAH NPM : MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN KOLASE SEDERHANA DARI KAPAS PADA ANAK KELOMPOK A TK KUSUMA MULIA 14 DAHU KECAMATAN BANYAKAN KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2015/2016 ARTIKEL PENELITIAN

Lebih terperinci

BAB III HASIL PENELITIAN UPAYA GURU DALAM MELATIH KEMANDIRIAN ANAK USIA DINI DI TK PERTIWI PAGUMENGANMAS. A. Gambaran Umum TK Pertiwi Pagumenganmas

BAB III HASIL PENELITIAN UPAYA GURU DALAM MELATIH KEMANDIRIAN ANAK USIA DINI DI TK PERTIWI PAGUMENGANMAS. A. Gambaran Umum TK Pertiwi Pagumenganmas 44 BAB III HASIL PENELITIAN UPAYA GURU DALAM MELATIH KEMANDIRIAN ANAK USIA DINI DI TK PERTIWI PAGUMENGANMAS A. Gambaran Umum TK Pertiwi Pagumenganmas 1. Sejarah TK Pertiwi Pagumenganmas TK Pertiwi Pagumenganmas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tujuan Pendidikan Nasional adalah mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Manajemen pembelajaran adalah sebuah proses perencanaan, pelaksanaan dan penilaian kegiatan pembelajaran sehingga akan didapatkan sistem pembelajaran

Lebih terperinci

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di MI NU Tabudarat Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Ani Sumarni, 2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Ani Sumarni, 2013 BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Kehidupan manusia tidaklah hanya membutuhkan akan materi belaka. Banyak hal yang harus di penuhi dalam rangka menjadikan manusia yang mempunyai kesantunan terhadap Tuhan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mempersiapkan setiap individu menjadi warga negara yang berkepribadian

BAB I PENDAHULUAN. mempersiapkan setiap individu menjadi warga negara yang berkepribadian 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan memberikan kontribusi yang besar dalam mempersiapkan setiap individu menjadi warga negara yang berkepribadian sesuai dengan karakter bangsa Indonesia.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. berjumlah 3 yaitu 2 guru dan 1 kepala sekolah.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. berjumlah 3 yaitu 2 guru dan 1 kepala sekolah. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di RA Mluweh Ungaran Timur pada kelompok B semester II tahun pelajaran 2015/2016. Subyek yang menerima

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 52 TAHUN 2009 TENTANG KRITERIA DAN PERANGKAT AKREDITASI TAMAN KANAK-KANAK/RAUDHATUL ATHFAL (TK/RA)

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 52 TAHUN 2009 TENTANG KRITERIA DAN PERANGKAT AKREDITASI TAMAN KANAK-KANAK/RAUDHATUL ATHFAL (TK/RA) SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 5 TAHUN 009 TENTANG KRITERIA DAN PERANGKAT AKREDITASI TAMAN KANAK-KANAK/RAUDHATUL ATHFAL (TK/RA) DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 64 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini penulis akan menguraikan tentang hasil penelitian dari pelaksanaan pembelajaran siklus I dan siklus II. Berikut ini akan diuraikan tentang perencanaan,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Tugas utama seorang guru adalah mendidik, mengajar dan melatih siswanya. Agar mampu melaksanakan tugas tersebut

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Tugas utama seorang guru adalah mendidik, mengajar dan melatih siswanya. Agar mampu melaksanakan tugas tersebut BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Tugas utama seorang guru adalah mendidik, mengajar dan melatih siswanya. Agar mampu melaksanakan tugas tersebut dengan baik, guru harus menguasai berbagai kemampuan.

Lebih terperinci

BAB III KAJIAN OBJEK PENELITIAN

BAB III KAJIAN OBJEK PENELITIAN BAB III KAJIAN OBJEK PENELITIAN A. Sejarah dan Perkembangan SMP 28 Semarang SMP 28 Semarang berdiri tahun 1985 dengan lokasi sekolah berada di ujung barat wilayah Kota Semarang, tepatnya di kelurahan Mangkangkulon

Lebih terperinci

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SDN 2 Donggulu Pada Mata Pelajaran IPA Melalui Metode Pemberian Tugas Individu Di Kelas IV

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SDN 2 Donggulu Pada Mata Pelajaran IPA Melalui Metode Pemberian Tugas Individu Di Kelas IV Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SDN 2 Donggulu Pada Mata Pelajaran IPA Melalui Metode Pemberian Tugas Individu Di Kelas IV Ertin S. Puala. A, Ritman Ishak Paudi, dan Dewi Tureni Mahasiswa Program Guru

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS. 1. Sejarah Singkat Berdirinya MI Assalam Martapura

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS. 1. Sejarah Singkat Berdirinya MI Assalam Martapura BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS A. Deskripsi Lokasi Penelitian 1. Sejarah Singkat Berdirinya MI Assalam Martapura Pada tanggal 10 Juni 1926, Syekh Muthleq bin Shaleh Al Katiri dengan dibantu oleh kawan-kawan

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM MI ASSEGAF PALEMBANG. A. Letak Dan Sejarah Berdirinya Madrasah Ibtidaiyah Assegaf

BAB III GAMBARAN UMUM MI ASSEGAF PALEMBANG. A. Letak Dan Sejarah Berdirinya Madrasah Ibtidaiyah Assegaf BAB III GAMBARAN UMUM MI ASSEGAF PALEMBANG A. Letak Dan Sejarah Berdirinya Madrasah Ibtidaiyah Assegaf Palembang Letak Geografis Madrasah Ibtidaiya Assegaf Palembang berada di tengah-tengah pemukiman masyarakat

Lebih terperinci

PROGRAM / RENCANA KERJA TKII WALADUN SHOLIHUN

PROGRAM / RENCANA KERJA TKII WALADUN SHOLIHUN PROGRAM / RENCANA KERJA TKII WALADUN SHOLIHUN -------------------------------------------- TAHUN PELAJARAN 2017/2018 i KATA PENGANTAR Taman Kanak-kanak memiliki peran yang sangat penting dan strategis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Profil Sekolah Sekolah Dasar Negeri 01 Malanggaten terletak di desa Malanggaten Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar. Sekolah ini berada di sebelah utara

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBUATGARIS TEGAK, DATAR, MIRING, LENGKUNG DENGAN MENGGUNTING MELALUI

NASKAH PUBLIKASI UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBUATGARIS TEGAK, DATAR, MIRING, LENGKUNG DENGAN MENGGUNTING MELALUI NASKAH PUBLIKASI UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBUATGARIS TEGAK, DATAR, MIRING, LENGKUNG DENGAN MENGGUNTING MELALUI METODE DEMONSTRASI PADA ANAK KELOMPOK B DI TK PERTIWI TUGU 2 CAWAS KLATEN TAHUN AJARAN

Lebih terperinci

PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENGELOLAAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENGELOLAAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 81A TAHUN 2013 TENTANG IMPLEMENTASI KURIKULUM PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENGELOLAAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN I. PENDAHULUAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan masa kini. Sebagai implikasinya terkandung makna link and match yang

BAB I PENDAHULUAN. dan masa kini. Sebagai implikasinya terkandung makna link and match yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Respon terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi benar-benar bergantung pada kualitas sumber daya manusia, baik dalam kapasitas individu, keluarga,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan Penelitian ini dilakukan di SDN Kalibeji 01 Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang yang terletak di lingkungan rumah warga dan jauh dari pasar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dalam keluarga, masyarakat, maupun kehidupan berbangsa dan bernegara. Maju

BAB I PENDAHULUAN. dalam keluarga, masyarakat, maupun kehidupan berbangsa dan bernegara. Maju BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan ini. Pendidikan sama sekali tidak bisa dipisahkan dengan kehidupan umat manusia, baik dalam keluarga,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Dimana penelitian ini merupakan jenis penelitian kolaborasi antara peneliti dan guru. Menurut Bahri

Lebih terperinci

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI PENDEKATAN PAIKEM PADA KELOMPOK B DI TK UMMAHAT DDI

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI PENDEKATAN PAIKEM PADA KELOMPOK B DI TK UMMAHAT DDI MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI PENDEKATAN PAIKEM PADA KELOMPOK B DI TK UMMAHAT DDI Ening 1 ABSTRAK Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah kemampuan motorik halus anak dapat

Lebih terperinci

BAB III HASIL TEMUAN DAN PEMBAHASAN. Peningkatan Pendidikan Islam) berdiri dan berkembang di wilayah

BAB III HASIL TEMUAN DAN PEMBAHASAN. Peningkatan Pendidikan Islam) berdiri dan berkembang di wilayah BAB III HASIL TEMUAN DAN PEMBAHASAN A. Profil MTs Negeri Kare 1. Sejarah Singkat MTs Negeri Kare Madrasah ini semula bernama MTs GUPPI (Gabungan Usaha Peningkatan Pendidikan Islam) berdiri dan berkembang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sesuai dengan paparan mengenai pendidikan tersebut maka guru. mengembangkan seluruh potensi yang ada dalam dirinya.

BAB I PENDAHULUAN. Sesuai dengan paparan mengenai pendidikan tersebut maka guru. mengembangkan seluruh potensi yang ada dalam dirinya. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, dinyatakan bahwa : Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Deskripsi Lokasi Penelitian. 1. Letak Sekolah Dasar Negeri 01 Kaliwiro

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Deskripsi Lokasi Penelitian. 1. Letak Sekolah Dasar Negeri 01 Kaliwiro BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Lokasi Penelitian 1. Letak Sekolah Dasar Negeri 01 Kaliwiro Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 01 Kaliwiro, yang beralamatkan di Jalan Selomanik

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM MIN KEDUNGWUNI

BAB III GAMBARAN UMUM MIN KEDUNGWUNI BAB III GAMBARAN UMUM MIN KEDUNGWUNI A. Profil MIN Kedungwuni 1. Sejarah Berdiri Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Kedungwuni salah satu komponen penyelenggaraan sebagian tugas kenegaraan dalam lingkungan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Madrasah 1. Sejarah berdirinya Madrasah Ibtidaiyah Baiturrahim MI Baiturrahim diselenggarakan oleh Yayasan Baiturrahim Tembalang Semarang dan mulai

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR. Oleh SUHARNI L G2G

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR. Oleh SUHARNI L G2G PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR JURNAL PENELITIAN Oleh SUHARNI L G2G1 15 115 PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS HALU OLEO KENDARI 2017 1 PENERAPAN MODEL

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Letak geografis MIN Pelaihari Ditinjau dari segi geografisnya MIN Pelaihari berbatasan dengan : a. Sebelah timur dengan jalan Samudera

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN. SD Negeri 21 Air Saleh terletak di Kelurahan Srimulyo Kecamatan

BAB III GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN. SD Negeri 21 Air Saleh terletak di Kelurahan Srimulyo Kecamatan BAB III GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN A. Sejarah Sekolah SD Negeri 2 Air Saleh terletak di Kelurahan Srimulyo Kecamatan Air saleh Kabupaten Musi Banyuasin berdiri pada tahun 983. SD Negeri 2 Air Saleh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan dalam sistem pendidikan nasional termuat dalam UU Sisdiknas, yaitu

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan dalam sistem pendidikan nasional termuat dalam UU Sisdiknas, yaitu 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pendidikan di Indonesia dewasa ini tidak hanya menuntut aspek kognitif saja, melainkan aspek afektif dan psikomotor juga sangat berpengaruh. Tujuan pendidikan dalam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan Undang-Undang RI No. 20 tahun 2003 tentang Sistem

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan Undang-Undang RI No. 20 tahun 2003 tentang Sistem 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang 1. Latar Belakang Masalah Berdasarkan Undang-Undang RI No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

Lebih terperinci

Oleh Sri Mujayani SMP Negeri 1 Wonoayu

Oleh Sri Mujayani SMP Negeri 1 Wonoayu 153 PENINGKATAN HASIL BELAJAR PADA MATERI KEGIATAN EKONOMI DAN PEMANFAATAN POTENSI SUMBER DAYA ALAM MELALUI MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING DI SMP NEGERI 1 WONOAYU Oleh Sri Mujayani SMP Negeri 1 Wonoayu

Lebih terperinci

PENGEMBANG KEMAMPUAN BERHITUNG PERMULAAN MELALUI PERMAINAN BALOK BERGAMBAR DI KELOMPOK A DI TK PGRI II CELEP KECAMATAN KEDAWUNG KABUPATEN SRAGEN TAHUN

PENGEMBANG KEMAMPUAN BERHITUNG PERMULAAN MELALUI PERMAINAN BALOK BERGAMBAR DI KELOMPOK A DI TK PGRI II CELEP KECAMATAN KEDAWUNG KABUPATEN SRAGEN TAHUN PENGEMBANG KEMAMPUAN BERHITUNG PERMULAAN MELALUI PERMAINAN BALOK BERGAMBAR DI KELOMPOK A DI TK PGRI II CELEP KECAMATAN KEDAWUNG KABUPATEN SRAGEN TAHUN 2014/2015 NASKAH PUBLIKASI URIP SANTOSO A53H111010

Lebih terperinci

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. Madrasah Ibtidaiyah (MI) Siti Mariam beralamatkan di Jalan Kelayan A Gg. PGA

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. Madrasah Ibtidaiyah (MI) Siti Mariam beralamatkan di Jalan Kelayan A Gg. PGA BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Letak Geografis MI Siti Mariam Banjarmasin Madrasah Ibtidaiyah (MI) Siti Mariam beralamatkan di Jalan Kelayan A Gg. PGA Kelurahan Kelayan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. ANALISIS SITUASI. 1. Kondisi Fisik Sekolah

BAB I PENDAHULUAN A. ANALISIS SITUASI. 1. Kondisi Fisik Sekolah BAB I PENDAHULUAN Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan program yang terintegrasi untuk mengembangkan kompetensi mahasiswa program pendidikan sebagai calon guru atau tenaga kependidikan.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Subyek Penelitian Sekolah Dasar Negeri Jambean 03 Kecamatan Margorejo Kabupaten Pati terletak di Desa Jambean Jalan Pati Margorejo Km 05. SD Negeri

Lebih terperinci

Oleh: Mulyani SD Negeri 3 Karanggandu, Watulimo, Trenggalek

Oleh: Mulyani SD Negeri 3 Karanggandu, Watulimo, Trenggalek Mulyani, Penggunaan Metode Eksperimen untuk Meningkatkan... 45 PENGGUNAAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TENTANG RANGKAIAN LISTRIK SERI DAN PARALEL PELAJARAN IPA PADA SISWA KELAS VI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Mata pelajaran IPS dirancang untuk mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis terhadap kondisi sosial masyarakat. Kemampuan tersebut diperlukan

Lebih terperinci

Judul BAB I PENDAHULUAN

Judul BAB I PENDAHULUAN 1 Nama Judul : Ita Wulan Septina : Hubungan antara kepribadian dan lingkungan pergaulan dengan prestasi belajar siswa kelas II program Keahlian Pemesinan SMK Negeri 5 Surakarta tahun pelajaran 2006/2007

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di TK Pertiwi Krajan II Kecamatan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di TK Pertiwi Krajan II Kecamatan BAB III METODE PENELITIAN A. Setting Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di TK Pertiwi Krajan II Kecamatan Jatinom Kabupaten Klaten. Alasan peneliti memilih tempat ini adalah peneliti

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Subjek Penelitian SD Negeri Gejayan Kecamatan Pakis Kabupaten Magelang terletak di Desa Gejayan Kecamatan Pakis Kabupaten Magelang. Di lihat dari letak

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Gunungkidul, dengan identitas sekolah sebagai berikut: 1. Nama Sekolah : SD Negeri Jetis

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Gunungkidul, dengan identitas sekolah sebagai berikut: 1. Nama Sekolah : SD Negeri Jetis 31 BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Identitas Sekolah Penelitian ini dilakukan di Sekolah Dasar Negeri Jetis Pacarejo Semanu Gunungkidul, dengan identitas sekolah sebagai berikut: 1. Nama Sekolah

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Lokasi Penelitian 1. Sejarah Singkat Berdirinya SD Muhammadiyah 6 SD Muhamadiyah 6 beralamat di Jl. Kelayan B Timur Gg. Baja Desa Kelayan Timur kecamatan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM MADRASAH DINIYAH TAKMILIYAH AWWALIYAH AL-HIDAYAH KOMPLEK TAMAN CIRUAS PERMAI KECAMATAN CIRUAS SERANG

BAB II GAMBARAN UMUM MADRASAH DINIYAH TAKMILIYAH AWWALIYAH AL-HIDAYAH KOMPLEK TAMAN CIRUAS PERMAI KECAMATAN CIRUAS SERANG BAB II GAMBARAN UMUM MADRASAH DINIYAH TAKMILIYAH AWWALIYAH AL-HIDAYAH KOMPLEK TAMAN CIRUAS PERMAI KECAMATAN CIRUAS SERANG A. Sejarah Madrasah Diniyah Takmiliyah Awwaliyah Al- Hidayah Madrasah Diniyah Takmiliyah

Lebih terperinci

BAB IV UPAYA KETELADAN GURU DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SISWA DI MI MUHAMMADIYAH KARANGASEM UTARA BATANG TAHUN 2010

BAB IV UPAYA KETELADAN GURU DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SISWA DI MI MUHAMMADIYAH KARANGASEM UTARA BATANG TAHUN 2010 BAB IV UPAYA KETELADAN GURU DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SISWA DI MI MUHAMMADIYAH KARANGASEM UTARA BATANG TAHUN 2 A. Deskripsi Kondisi Awal Kedisiplinan Siswa di MI Muhammadiyah Karangasem Utara Batang.

Lebih terperinci

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK MELALUI PERMAINAN MEMANCING ANGKA DI TAMAN KANAK- KANAK SANGRINA BUNDA PASAR TIKU

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK MELALUI PERMAINAN MEMANCING ANGKA DI TAMAN KANAK- KANAK SANGRINA BUNDA PASAR TIKU 1 PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK MELALUI PERMAINAN MEMANCING ANGKA DI TAMAN KANAK- KANAK SANGRINA BUNDA PASAR TIKU Rosi Meri Irawati Abstrak Kemampuan berhitung anak di Taman kanak-kanak Sangrina

Lebih terperinci

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar ( PGSD) Oleh :

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar ( PGSD) Oleh : PENINGKATAN KEMAMPUAN BERFIKIR ILMIAH DALAM PEMBELAJARAN IPA TENTANG GAYA, GERAK DAN ENERGI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TOYS DAN TRICK SISWA KELAS V SDN BANGKLE 05 KEC. BLORA KAB. BLORA TAHUN PELAJARAN

Lebih terperinci

1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembukaan UUD 45 mengamanatkan Pemerintah Negara Republik Indonesia melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan memajukan kesejahteraan umum,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan anak usia dini merupakan pendidikan yang diselenggarakan untuk

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan anak usia dini merupakan pendidikan yang diselenggarakan untuk BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan anak usia dini merupakan pendidikan yang diselenggarakan untuk mengembangkan pribadi, pengetahuan, dan ketrampilan yang melandasi pendidikan dasar serta mengembangkan

Lebih terperinci

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN PERISTIWA ROTASI BUMI MELALUI METODE BERMAIN PERAN. Sarotun

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN PERISTIWA ROTASI BUMI MELALUI METODE BERMAIN PERAN. Sarotun Didaktikum : Jurnal Penelitian Tindakan Kelas Vol. 16, No. 4, Agustus 2015 (Edisi Khusus) ISSN 2087-3557 SDN 02 Siwalan, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan usaha sadar yang diarahkan untuk mengembangkan sumber daya manusia yang kreatif, inovatif, berkepribadian mandiri dan bertanggung jawab

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Secara umum, pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk

BAB I PENDAHULUAN. Secara umum, pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Secara umum, pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa secara aktif dapat mengembangkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 34 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SDN Salatiga 01 yang terletak di Jln. Diponegoro 13 dan masuk di wilayah Kelurahan Salatiga Kecamatan Sidorejo

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Setting Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di TK A Dharma Wanita 4 Ngraji Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan. Subyek yang menerima tindakan berjumlah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. a. Sejarah Singkat SMPN 1 Kemranjen. Kemranjen. Luas sekolah m 2 dan terbagi menjadi dua bagian.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. a. Sejarah Singkat SMPN 1 Kemranjen. Kemranjen. Luas sekolah m 2 dan terbagi menjadi dua bagian. 75 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Tempat Penelitian a. Sejarah Singkat SMPN 1 Kemranjen SMP Negeri 1 Kemranjen terletak di Jln. Pramuka desa Karangjati, kecamatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Baik tulis, dan jam dinding. Meja, kursi, almari, buku, televisi, dan etalase piala.

BAB I PENDAHULUAN. Baik tulis, dan jam dinding. Meja, kursi, almari, buku, televisi, dan etalase piala. BAB I PENDAHULUAN A. ANALISIS SITUASI 1. KONDISI SEKOLAH DASAR NEGERI GADINGAN a. KONDISI FISIK 1) KONDISI FISIK SEKOLAH Sekolah Dasar Negeri Terbahsari adalah salah satu Sekolah Dasar yang termasuk sekolah

Lebih terperinci