ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PEMBIBITAN ACASIA CRASSICARPA

dokumen-dokumen yang mirip
KELAYAKAN PENGUSAHAAN JARAK PAGAR PADA KEBUN INDUK JARAK PAGAR PAKUWON, SUKABUMI JAWA BARAT. Oleh : DIAH KUSUMAYANTI A

ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PEMBIBITAN ACASIA CRASSICARPA

ANALISIS KELAYAKAN USAHA PENGEMBANGAN PEMBIBITAN (BREEDING)SAPI POTONG PADA PT LEMBU JANTAN PERKAS (LJP), SERANG, PROPINSI BANTEN

ANALISIS KELAYAKAN USAHA PETERNAKAN KELINCI ASEP S RABBIT PROJECT, LEMBANG, KABUPATEN BANDUNG, JAWA BARAT. Oleh : Nandana Duta Widagdho A

ANALISIS KELAYAKAN PENGUSAHAAN LOBSTER AIR TAWAR (Kasus K BLAT S Farm, Kec. Gunung Guruh, Kab. Sukabumi, Jawa Barat) Oleh: KAMMALA AFNI A

ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL DAN EKONOMI AGRIBISNIS NANAS

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI SAMPAH DAN KELAYAKAN FINANSIAL USAHA PENGELOLAAN SAMPAH RUMAHTANGGA

ANALISIS KELAYAKAN USAHA PEMBUATAN BANDENG ISI Pada BANISI di Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat

ANALISIS NILAI EKONOMI LAHAN (LAND RENT) PADA LAHAN PERTANIAN DAN PERMUKIMAN DI KECAMATAN CIAMPEA, KABUPATEN BOGOR. Oleh ANDIKA PAMBUDI A

IV. METODE PENELITIAN

FORMULASI STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA BUNGA POTONG KRISAN PADA LOKA FARM CILEMBER BOGOR. Oleh: JEFFRI KURNIAWAN A

ANALISIS KELAYAKAN USAHA PENGGEMUKAN DOMBA Pada Agrifarm, Desa Cihideung Udik, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat

IV. METODE PENELITIAN

ANALISIS KELAYAKAN USAHA PEMBENIHAN LARVA IKAN BAWAL AIR TAWAR BEN S FISH FARM CIBUNGBULANG, KABUPATEN BOGOR

ANALISIS KELAYAKAN USAHA INSTALASI BIOGAS DALAM MENGELOLA LIMBAH TERNAK SAPI POTONG (PT. WIDODO MAKMUR PERKASA, CIANJUR) Oleh Muzayin A

KELAYAKAN FINANSIAL INVESTASI USAHATANI ASPARAGUS (Asparagus officionalis) RAMAH LINGKUNGAN, PT AGRO LESTARI, BOGOR HERLIANA RIDHAWATI A

Oleh : TEUKU WOYLY BRAJAMUSTI A

ANALISIS PENGARUH PAJAK EKSPOR TERHADAP KINERJA INDUSTRI KELAPA SAWIT OLEH: MARIA IRENE HUTABARAT A

MEMULAI DAN MENGEMBANGKAN USAHA KECIL AGRIBISNIS : PELAJARAN DARI PENGALAMAN PENGEMBANGAN USAHA MURNI ORCHID BOGOR. Oleh : RANI WIDYASTUTI A

ANALISIS KELAYAKAN USAHA SERBUK MINUMAN INSTAN BERBASIS TANAMAN OBAT (Studi Kasus:Koleksi Taman Obat Dan Spa Kebugaran SYIFA, Bogor)

PERANAN PESANTREN AL ZAYTUN TERHADAP PENINGKATAN PRODUKSI DAN PENDAPATAN USAHATANI PADI DI KECAMATAN GANTAR, KABUPATEN INDRAMAYU, JAWA BARAT

PADA MITRA KABUPATEN BOGOR. Oleh: F I T R I A L

ANALISIS KELAYAKAN USAHA PETERNAKAN ULAT SUTERA

STUDI KELAYAKAN BISNIS PENGEMBANGAN USAHA ISI ULANG MINYAK WANGI PADA USAHA PERSEORANGAN BOSS PARFUM, BOGOR. Oleh MOCH. LUTFI ZAKARIA H

ANALISIS USAHATANI DAN PEMASARAN PEPAYA CALIFORNIA BERDASARKAN STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

Objek akan menjadi suci apabila hati nurani mampu menghayati sebagai yang tersuci dan Sesuatu menjadi indah apabila matahati merasakan keindahan.

ANALISIS KELAYAKAN PENGUSAHAAN BUNGA POTONG KRISAN LOKA FARM KECAMATAN CISARUA KABUPATEN BOGOR. Afnita Widya Sari A

ANALISIS PERSEPSI ANGGOTA TERHADAP KINERJA ORGANISASI KELOMPOK USAHA TANAMAN HIAS AKUARIUM (KUTHA) BUNGA AIR DI DESA CIAWI, KABUPATEN BOGOR

IV METODE PENELITIAN

ALOKASI PENGGUNAAN INPUT DAN ANALISIS FINANSIAL PADA USAHA PEMBESARAN IKAN GUPPY DI DESA PARIGI MEKAR, KECAMATAN CISEENG KABUPATEN BOGOR, JAWA BARAT

MANFAAT KEMITRAAN AGRIBISNIS BAGI PETANI MITRA

IV. METODE PENELITIAN

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PENAMBAHAN MESIN VACUUM FRYING

ANALISIS KELAYAKAN USAHA PEMBENIHAN KERAPU KECAMATAN GEROKGAK, KABUPATEN BULELENG, BALI. Oleh: NI WAYAN NARITA SUGAMA A

EFISIENSI PENGGUNAAN INPUT DAN ANALISIS FINANSIAL PADA USAHA PENDEDERAN IKAN LELE DUMBO DI KECAMATAN CISEENG KABUPATEN BOGOR

ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA BENIH PADI BERSERTIFIKAT (STUDI KASUS PT CITRA AGRO INDONESIA, PONOROGO) Oleh KIKI SETYA DEWI H

METODOLOGI PENELITIAN. (Purposive) dengan alasan daerah ini cukup representatif untuk penelitian yang

KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA AKARWANGI (Andropogon Zizanoid) PADA KONDISI RISIKO DI KABUPATEN GARUT. Oleh: NIA ROSIANA A

POTENSI PASAR BANK YANG BERBASIS AGRIBISNIS BAGI PENGEMBANGAN PT. BANK BUKOPIN, TBK CABANG KARAWANG DI WILAYAH KABUPATEN PURWAKARTA

STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA PETERNAKAN AYAM RAS PETELUR PADA PERUSAHAAN AAPS KECAMATAN GUGUAK, KABUPATEN 50 KOTA, SUMATERA BARAT

ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI KAYU OLAHAN SENGON DI CV. CIPTA MANDIRI, KECAMATAN SUKOREJO, KABUPATEN KENDAL, JAWA TENGAH

ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL KONVERSI TANAMAN KAYU MANIS MENJADI KAKAO DI KECAMATAN GUNUNG RAYA KABUPATEN KERINCI PROVINSI JAMBI

IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu 4.2. Metode Pengambilan Responden 4.3. Desain Penelitian

III. METODE PENELITIAN

: NUSRAT NADHWATUNNAJA A

DAMPAK PEMBANGUNAN FASILITAS PARIWISATA TERHADAP PERUBAHAN STRUKTUR AGRARIA, KELEMBAGAAN DAN PELUANG USAHA DI PERDESAAN

ANALISIS EFEKTIVITAS KELOMPOK USAHA BERSAMA SEBAGAI PROGRAM PEMBERDAYAAN RAKYAT MISKIN PERKOTAAN

III. METODE PENELITIAN. Tanaman kehutanan adalah tanaman yang tumbuh di hutan yang berumur

ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DI PERUSAHAAN KECAP SEGITIGA MAJALENGKA. Oleh : WAWAN KURNIAWAN A

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENAWARAN DAN PERMINTAAN BENIH IKAN NILA DI KABUPATEN SUKABUMI, PROPINSI JAWA BARAT

ANALISIS NILAI TAMBAH DAN DAYA SAING SERTA DAMPAK KEBIJAKAN PEMERINTAH TERHADAP INDUSTRI TEMPE DI KABUPATEN BOGOR

Oleh : Apollonaris Ratu Daton A

PENGARUH KEBIJAKAN PAJAK EKSPOR TERHADAP PERDAGANGAN MINYAK KELAPA SAWIT KASAR (Crude Palm Oil) INDONESIA. Oleh : RAMIAJI KUSUMAWARDHANA A

IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2. Data dan Instrumentasi 4.3. Metode Pengumpulan Data

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN DEPO PEMASARAN IKAN (DPI) AIR TAWAR SINDANGWANGI Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Oleh : WIDYA ANJUNG PERTIWI A

PERANCANGAN KEBUN PRODUKSI BERTEKNOLOGI KONVENSIONAL UNTUK PEMENUHAN KEBUTUHAN GIZI SEHAT: KASUS MAHASISWA ASRAMA TPB-IPB

ANALISIS EFISIENSI PEMASARAN TALAS (Kasus di Desa Taman Sari, Kecamatan Taman Sari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat) Oleh SRI WIDIYANTI A

IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2. Jenis dan Sumber Data 4.3. Metode Pengolahan dan Analisis Data

ANALISIS HUBUNGAN KOMPONEN INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DENGAN KEMISKINAN DI PROPINSI JAWA BARAT. Oleh. Nia Kurniawati Hidayat A

PERAMALAN PRODUKSI DAN KONSUMSI UBI JALAR NASIONAL DALAM RANGKA RENCANA PROGRAM DIVERSIFIKASI PANGAN POKOK. Oleh: NOVIE KRISHNA AJI A

ANALISIS PENDAPATAN DAN EFISIENSI PENGGUNAAN FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI USAHATANI BELIMBING DEPOK VARIETAS DEWA-DEWI (Averrhoa carambola L)

III. METODE PENELITIAN

ANALISIS USAHATANI PADI RAMAH LINGKUNGAN DAN PADI ANORGANIK (Kasus: Kelurahan Situgede, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor) Oleh: RIDWAN A

ANALISIS PERKEMBANGAN PASAR TENAGA KERJA INDUSTRI TEKSTIL DAN PRODUK TEKSTIL (TPT) DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA (STUDI KASUS DKI JAKARTA)

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. baik agar penambangan yang dilakukan tidak menimbulkan kerugian baik. dari segi materi maupun waktu. Maka dari itu, dengan adanya

ANALISIS DAMPAK KENAIKAN HARGA MINYAK GORENG TERHADAP USAHA PENGGORENGAN KERUPUK DI KOTA BEKASI. Oleh : ANGGUN WAHYUNINGSIH A

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Rancabungur, Desa Pasirgaok, Bogor,

EFISIENSI PENGGUNAAN INPUT DAN ANALISIS FINANSIAL USAHA PEMBESARAN IKAN MAS PADA KOLAM AIR DERAS DI DESA CINAGARA, KECAMATAN CARINGIN, KABUPATEN BOGOR

ANALISIS KINERJA KAMPOENG TERNAK DOMPET DHUAFA REPUBLIKA DENGAN PENDEKATAN BALANCED SCORECARD. Oleh : AHMAD JAM AN A

ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK KELOMPOK TANI BHINEKA I, DESA BLENDUNG, KABUPATEN SUBANG

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP ATRIBUT MUTU PELAYANAN WISATA MANCING FISHING VALLEY BOGOR

KESENJANGAN PRODUKSI DAN EKSPOR PRODUK PERTANIAN ANTARA KAWASAN BARAT DENGAN KAWASAN TIMUR INDONESIA. Disusun Oleh: Ainun Mardiah A

III KERANGKA PEMIKIRAN

EVALUASI PROGRAM TRANSMIGRASI LOKAL BERBASIS PEMBERDAYAAN KOMUNITAS

STUDI KELAYAKAN USAHA PRODUKSI ALAT DAN MESIN PERTANIAN

ANALISIS PERANAN DAN DAMPAK INVESTASI INFRASTRUKTUR TERHADAP PEREKONOMIAN INDONESIA: ANALISIS INPUT-OUTPUT OLEH CHANDRA DARMA PERMANA H

IV. METODE PENELITIAN

IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2 Jenis dan Sumber Data 4.3 Metode Penentuan Narasumber

ANALISIS PERTUMBUHAN KESEMPATAN KERJA PASCA KEBIJAKAN UPAH MINIMUM DI KABUPATEN BOGOR OLEH ERNI YULIARTI H

Dl KECAMATAN BlNJAl BARAT, PROP. SUMATERA UTARA. ANALISIS KELAYAKAN FlNANSiAL INVESTASI USAHATANI RAMBUTAN (Nephelium lappaceum Linn)

PRIMANA DEWI ALFIAN A PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR

IV. METODE PENELITIAN

IV. METODE PENELITIAN Lokasi dan Waktu Penelitian

Oleh : Dewi Mutia Handayani A

PERNYATAAN DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI YANG BERJUDUL ANALISIS KEUNGGULAN KOMPARATIF DAN KOMPETITIF USAHA

ANALISIS INTERNALISASI BIAYA PENGOLAHAN LIMBAH (Studi Kasus Sentra Industri Tempe di Desa Citeureup, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor)

BAB III METODE PENELITIAN. Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu Propinsi Sumatera Utara. Pemilihan lokasi

IV METODE PENELITIAN. 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian

IV. METODE PENELITIAN

ANALISIS BIAYA DAN PROFITABILITAS PRODUKSI ROTI PADA BELLA BAKERY DI PONDOK GEDE, BEKASI. Oleh : TANTRI DEWI PUTRIYANA A

STRATEGI RUMAHTANGGA NELAYAN DALAM MENGATASI KEMISKINAN

III. METODOLOGI PENELITIAN

IV METODE PENELITIAN Lokasi dan Waktu Penelitian Metode Pengumpulan Data

RINGKASAN ISVENTINA. DJONI HARTONO

KETERKAITAN ANTARA KARAKTERISTIK DENGAN KESEJAHTERAAN RUMAH TANGGA DI WILAYAH PEMBANGUNAN BOGOR TIMUR KABUPATEN BOGOR

PENGUJIAN TOLERANSI KEKERINGAN PADI GOGO (Oryza sativa L.) PADA STADIA AWAL PERTUMBUHAN. Oleh Ana Satria A

ANALISIS PENINGKATAN INVESTASI PEMERINTAH DI SEKTOR KONSTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN INDONESIA: ANALISIS INPUT-OUTPUT SISI PERMINTAAN

IV. METODE PENELITIAN

Transkripsi:

ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PEMBIBITAN ACASIA CRASSICARPA (Studi Kasus Koperasi Bunut Abadi Kabupaten Siak, Riau Sebagai Salah Satu Program Pengembangan Masyarakat PT Arara Abadi, Riau) Oleh : Rani Zuraida A14104055 PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008

RINGKASAN RANI ZURAIDA. ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PEMBIBITAN ACASIA CRASSICARPA (Studi Kasus Koperasi Bunut Abadi Kabupaten Siak, Riau Sebagai Salah Satu Program Pengembangan Masyarakat PT Arara Abadi, Riau). Dibawah bimbingan NETTI TINAPRILLA. Acacia crassicarpa (Acasia crassicarpa) merupakan salah satu tanaman hutan yang biasa digunakan sebagai tanaman untuk Usaha Rehabilitasi Hutan dan Lahan dan industri pulp dan paper. Dengan semakin meningkatnya laju deforestasi di Indonesia mencapai 2,8 juta Ha setiap tahunnya,yang berakibat pada penurunan kontribusi sektor kehutanan terhadap PDB Indonesia. Kondisi diatas menyebabkan adanya upaya dari pemerintah untuk menekan laju deforestasi tersebut. Salah satu usaha konkret yang dapat dijadikan sebagai usaha untuk menekan laju tersebut adalah usaha pembibitan tanaman hutan dalam penelitian ini adalah usaha pembibitan Acacia crassicarpa. Selain dapat menekan laju deforestasi serta meningkatkan kontribusi sektor kehutanan terhadap PDB, usaha pembibitan Acacia crassicarpa merupakan usaha yang dapat menyerap banyak tenaga kerja sekitar usaha. Hal ini dikarenakan usaha pembibitan Acacia crassicarpa sama dengan usaha agribisnis (on-farm). Dimana dalam penusahaannya memerlukan banyak tenaga kerja. Koperasi Bunut Abadi, Desa Pinang Sebatang Barat Kecamatan Tualang Kabupaten Siak, Riau adalah salah satu bentuk badan usaha yang bergerak dalam bidang pembibian Acacia crassicarpa. Koperasi ini didirikan atas kerjasama masyarakat Desa Pinang Sebatang Barat dengan PT Arara Abadi, Riau dengan memanfaatkan potensi yang ada Desa Pinang Sebatang Barat. Koperai Bunut Abadi dalam hal ini merupakan salah satu bentuk program pengembangan masyarakat oleh PT Arara Abadi, Riau. PT Arara Abadi merupakan anak perusahaan Sinarmas Group (Sinarmas Forestry) yang bergerak dalam bidang Hutan Tanaman Indutri. PT Arara Abadi disini berperan dalam pembinaan bagi usaha yang dijalankan Koperasi Bunut Abadi. Bentuk pembinaan diantaranya adalah permodalan awal, pendampingan teknis, jaminan pasar terhadap bibit Acacia crassicarpa yang dipasarkan Koperasi Bunut Abadi serta pengadaan benih bersertifikat. Kondisi ini mempunyai dampak pada peningkatan permintaan bibit Acacia crassicarpa Koperasi Bunut Abadi. Koperasi ini berdiri pada tahun 2002 tetapi usaha pembibitan Acacia crassicarpa baru dijalankan pada tahun 2004. Usaha pembibitan Acacia crassicarpa pada Koperasi Bunut Abadi merupakan usaha dibidang agribisnis. Sama halnya dengan usaha agribisnis, usaha pembibitan Acacia crassicarpa mempunyai sifat volumunius serta sangat berpengaruh pada lingkungan ekternal seperti iklim dan cuaca. Oleh karena itu, usaha pembibitan Acacia crassicarpa memerlukan investasi yang besar baik dalam permodalan maupun dalam operasionalnya. Agar suatu investasi tidak mengalami kerugian dan memberikan tingkat pengembalian investasi yang besar maka diperlukan suatu perencanaan yang matang berupa perhitungan manfaat dan biaya, untuk mendapatkan informasi kelayakan finansial pengembangan pengusahaan tanaman hutan Acasia crassicarpa dalam bentuk bibit. Oleh karena

itu selain diperlukan analisis aspek-aspek pasar, teknis, sosial, hukum dan manajemen, perlu juga dilakukan analisis kelayakan finansial dan sensitivitas. Berdasarkan hal diatas, tujuan dari penelitian adalah : (1) untuk menganalisis kelayakan pengembangan usaha pembibitan Acacia crassicarpa ini dari aspek pasar, teknis, sosial, hukum dan manajemen, (2) menganalisis kelayakan finansial pengembangan usaha pembibitan Acacia crassicarpa dengan dua pola usaha yaitu pola usaha I, pola usaha pembibitan Acacia crassicarpa dengan menyewa lahan sebagai lahan persemaiannya dan pola usaha II, usaha pembibitan Acacia crassicarpa dengan membeli lahan sebagai input lahannya. (3) menganalisis kelayakan pengembangan usaha pembibitan Acacia crassicarpa jika terjadi perubahan pada komponen manfaat dan biaya serta membandingkan kelayakan fianansial pengembangan usaha pembibitan Acacia crasssicarpa pola usaha I dengan usaha pembibitan Acacia crassicarpa pola usaha II. Penelitian init dilakukan di Koperasi Bunut Abadi Desa Pinang Sebatang Barat Kecamatan Tualang Kabupaten Siak, Riau mulai dari bulan April 2008 hingga bulan Juni 2008. Data yang diperoleh berupa data primer dari hasil wawancara dan observasi langsung dengan pihak Koperasi Bunut Abadi dan Unit Community Development PT Arara Abadi dan data sekunder diperoleh dari dokumen perusahaan, penelitian-penelitian yang mendukung, literatur-literatur, dan internet yang berkaitan dengan masalah penelitian. Analisis data dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif. Aspek-aspek yang dibahas secara kualitatif meliputi aspek pasar, teknis, sosial, hukum dan manajemen. Sedangkan analisis kuantitatif digunakan untuk menganalisis kelayakan secara finansial. Data yang bersifat kuantitatif diolah dengan menggunakan sofware Microsoft Excel 2007 dan kalkulator. Dari aspek pasar, usaha ini layak dijalankan. Hal ini dikarenakan adanya jaminan pasar dari konsumen dalam penelitian ini PT Arara Abadi sebagai konsumen tunggal dari bibit Acacia crassicarpa Koperasi Bunut Abadi. Sistem distribusi langsung kepada konsumen akhir. Hal ini memberikan margin yang lebih besar kepada Koperasi Bunut Abadi. Selain itu Koperasi memiliki kualitas bibit yang bagus karena benih Acacia crassicarpa untuk usaha ini dikontrol kualitanya oleh Unit Reseach and Development (R&D) PT Arara Abadi serta hanya Koperasi Bunut Abadi yang diperbolehkan untuk memproduksi bibit Acacia crassicarpa dalam polybag. Kondisi-kondisi diatas mengindikasikan pasar yang potensial bagi usaha pembibitan Acacia crassicarpa oleh Koperasi Bunut Abadi. Dari aspek teknis, lokasi dan layout usaha pembibitan Acacia crassicarpa cocok dilakukan didaerah penelitian, yaitu Desa Pinang Sebatang Barat Kabupaten Siak, Riau, Karena memiliki kecocokan dalam hal agroklimat. Selain itu lokasi pembibitan dekat dengan sumberdaya produksi seperti air, listrik, tenaga kerja, dekat dengan pasar serta mudah dalam memperoleh sarana dan prasarana produksi. Dari aspek sosial, usaha ini layak untuk diusahakan karena memiliki peran sosial dalam penyediaan kesempatan kerja, peningkatan kesejahteraan masyarakat serta menyumbang pajak untuk pemerintah daerah. Selain itu, usaha pembibitan Acacia crassicarpa memberikan manfaat positif untuk kegiatan pembibitan Acacia crassicarpa pada Koperasi Bunut Abadi. Hal ini dikarenakan dengan

kualitas bibit Acacia crassicarpa yang baik berakibat pada peningkatan jumlah permintaan untuk bibit Acacia crassicarpa pada Koperasi Bunut Abadi. Dari aspek hukum, usaha yang dijalankan oleh tidak menyalahi aturan-aturan hukum di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan adanya Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Selain itu Koperasi Bunut Abadi memiliki izin pendirian usaha dari Menteri Negara Koperasi dan Pengusaha Kecil Menengah dan surat izin usaha perdagangan dari Departemen Perindustrian. Dari aspek manajemen, usaha pembibitan Acacia crassicarpa ini layak untuk diusahakan. Hal ini dikarenakan pekerjaan yang dilakukan sesuai dengan job describtion masing-masing. Selain itu terdapat pengawas lapangan untuk usaha pembibitan Acacia crassicarpa pada struktur organisasi Koperasi Bunut Abadi serta adanya tenaga kerja yang terampil dan terlatih. Hal ini dikarenakan tenaga kerja pada usaha pembibitan Acacia crassicarpa memperoleh pelatihan yang diselenggarakan oleh Balai Pelatihan dan Pengembangan Masyarakat (BPPM) unit Community Development PT Arara Abadi, Riau. Dari aspek finansial, usaha pembibitan Acacia crassicarpa baik dengan pola usaha I maupun pola usaha II dinyatakan layak untuk dilaksanakan karena memenuhi kriteria investasi seperti Net B/C lebih dari satu, NPV yang positif, IRR diatas discount rate dan payback periode yang kurang dari umur proyek. Perbandingan antara kedua alternatif pola usaha menunjukkan bahwa pola usaha II (usaha pembibitan Acacia crassicarpa dengan membeli lahan sebagai input lahannya) memberikan tingkat pengembalian investasi yang lebih besar dibandingkan dengan pola usaha I (usaha pembibitan Acacia crassicarpa dengan menyewa lahan sebagai lahan persemaian). Berdasarkan analisis sensitivitas, usaha pembibitan Acacia crassicarpa ini tetap layak untuk diusahakan pada penigkatan biaya bahan bakar bakar minyak (BBM). Usaha pembibitan Acacia crassicarpa tidak sensitif terhadap perubahan pada biaya bahan bakar minyak (BBM) baik untuk usaha pembibitan Acasia crassicarpa dengan pola usaha I maupun dengan pola usaha II. Sedangkan usaha pembibitan Acacia crassicarpa dengan pola usaha II sangat sensitif terhadap penurunan jumlah output yang dijual. Secara umum, berdasarkan analisis aspek pasar, teknis, sosial, hukum dan manajemen layak untuk dilaksanakan. Berdasarkan analisis finansial, maka usaha pembibitan Acacia crassicarpa ini layak untuk diusahakan kecuali terjadi peningkatan biaya produksi dan material sebesar 46,045867984%, penurunan jumlah output yang dijual sebesar 28,5902684446556% atau peningkatan BBM sebesar 674,986378697%. Sedangkan untuk Pola Usaha II (usaha pembibitan Acacia crassicarpa dengan membeli lahan) ketika terjadi peningkatan biaya produksi dan material sebesar 47,5344828184%, penurunan jumlah output yang dijual sebesar 28,0591097542306% atau peningkatan BBM sebesar 696,807983635%. Sedangkan untuk peningkatan BBM baik untuk pola usaha I maupun pola usaha II tidak berpengaruh nyata terhadap usaha pembibitan Acacia crassicarpa. Hal ini dikarenakan usaha pembibitan Acacia crassicarpa merupakan kegiatan on-farm sehingga biaya yang dikeluarkan untuk BBM sangat kecil. Berdasarkan kesimpulan-kesimpulan tersebut, sebaiknya usaha ini menggunakan pola usaha II karena lebih menguntungkan dari kriteria investasi secara keseluruhan yaitu menghasilkan nilai NPV usaha sebesar Rp.2.550.479.259,23 artinya selam kurun waktu 10 tahun berjalan. Usaha pembibitan Akasia Pola

Usaha II (usaha pembibitan Akasia dengan membeli lahan) memberikan keuntungan sebesar Rp.2.550.479.259,23 Sedangkan Net B/C rasio yang diperoleh adalah 12,47105765 pada tingkat suku bunga 5,25%, ini artinya bahwa setiap pengeluaran sebesar Rp. 1,- akan memberikan manfaat sebesar Rp. 12,47105765. Dengan nilai Net B/C lebih besar dari 1, maka usaha pembibitan Akasia Pola Usaha II masih layak untuk diusahakan. Nilai IRR untuk Pola Usaha ini adalah 179% diatas tingkat suku bunga serta waktu pengembalian investasi 1 tahun 9 bulan.

ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PEMBIBITAN ACASIA CRASSICARPA (Studi Kasus Koperasi Bunut Abadi Kabupaten Siak, Riau Sebagai Salah Satu Program Pengembangan Masyarakat PT Arara Abadi, Riau) Oleh : RANI ZURAIDA A14104055 SKRIPSI Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pertanian Pada Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008

Judul Skripsi Nama NRP : Analisis Kelayakan Pengembangan Usaha Pembibitan Acacia Crassicarpa (Studi Kasus Koperasi Bunut Abadi Kabupaten Siak, Riau Sebagai Salah Satu Program Pengembangan Masyarakat PT Arara Abadi, Riau) : Rani Zuraida : A14104055 Program Studi : Manajemen Agribisnis Menyetujui, Dosen Pembimbing Ir. Netti Tinaprilla, MS NIP. 132 133 965 Mengetahui, Dekan Fakultas Pertanian Prof. Dr. Ir. Didy Sopandie, M. Agr. NIP. 131 124 019 Tanggal lulus :

PERNYATAAN DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI YANG BERJUDUL ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PEMBIBITAN ACASIA CRASSICARPA (Studi Kasus Koperasi Bunut Abadi Kabupaten Siak, Riau Sebagai Salah Satu Program Pengembangan Masyarakat PT Arara Abadi, Riau) BELUM PERNAH DIAJUKAN PADA PERGURUAN TINGGI LAIN ATAU LEMBAGA LAIN MANAPUN UNTUK MEMPEROLEH GELAR AKADEMIK TERTENTU. SAYA JUGA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-BENAR HASIL KARYA SAYA SENDIRI DAN TIDAK MENGANDUNG BAHAN-BAHAN YANG PERNAH DITULIS ATAU DITERBITKAN OLEH PIHAK LAIN KECUALI SEBAGAI BAHAN RUJUKAN YANG DINYATAKAN DALAM NASKAH. Bogor, Agustus 2008 RANI ZURAIDA A14104055

RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah pada Tanggal 12 Mei 1986, sebagai anak kedua dari tiga bersaudara. Penulis lahir dari pasangan Bapak Drs. Muchammad Labib dan Ibu Mustikawati. Penulis menyelesaikan pendidikan tingkat kanak-kanak di TK Ma had Islam di Desa Keputran, Pekalongan Timur (1990-1992), SD Islam IV Ma had Islam Pekalongan (1992-1998), SLTP Islam Ma had Islam Pekalongan (1998-2001), SMUN 1 Pekalongan (2001-2004). Pada tahun 2004 penulis diterima sebagai mahasiswa Program Studi Manajemen Agribisnis, Departemen Ilmu-ilmu Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor melalui jalur USMI (Ujian Seleksi Masuk IPB). Selama menjadi mahasiswa penulis pernah mengikuti kegiatan organisasi mahasiswa yaitu sebagai staf Departemen Budaya, Olahraga dan Seni KM IPB (2005/2006). Selain aktif berorganisasi, penulis juga merupakan penerima beasiswa dari Yayasan Supersemar periode 2006-2007 dan periode 2007-2008.

KATA PENGANTAR Alhamdulillahirobbil `alamin. Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan ridha-nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan baik dan tepat pada waktunya. Semakin tingginya laju deforestasi di Indonesia mengakibatkan kontribusi sektor kehutanan mengalami penurunan setiap tahunnya. Kondisi ini dapat diatasi dengan membuka usaha di sektor kehutanan yang dapat memberikan manfaat positif bagi lingkungan. Salah satu usaha tersebut yaitu dengan membuka usaha dalam bidang pembibitan khususnya tanaman kehutanan. Selain dapat menanggulangi masalah lingkungan, usaha pembibitan dapat menyerap banyak tenaga kerja. Hal ini dikarenakan usaha pembibitan merupakan kegiatan padat karya (agrinisnis on-farm). Kegiatan usaha dibidang agrinisnis memerlukan invesatasi yang besar baik dalam pemodalan maupun operasional kegiatan. Agar suatu investasi tidak mengalami kerugian dan memberikan tingkat pengembalian investasi yang besar maka diperlukan suatu perencanaan yang matang berupa perhitungan manfaat dan biaya, untuk mendapatkan informasi kelayakan finansial pengembangan usaha tanaman hutan Acasia crassicarpa dalam bentuk bibit. Oleh karena itu selain diperlukan analisis aspek-aspek pasar, teknis, sosial, hukum dan manajemen, perlu juga dilakukan analisis kelayakan finansial dan sensitivitas. Analisis kelayakan usaha berdasarkan aspek-aspek diatas diharapkan dapat membantu dalam keadaan tersebut. Dalam penyusunan skripsi ini masih terdapat kekurangan. Penulis berharap agar skripsi ini dapat menjadi sebuah karya yang lebih baik dan dapat