POTENSI RUMAH ADAT KARO SIWALUH JABU DESA LINGGA DALAM MENINGKATKAN KEPARIWISATAAN KABUPATEN KARO KERTAS KARYA DISUSUN O L E H YUNI ARTIKA DEWI GINTING NIM : 072204007 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS SASTRA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NON GELAR BIDANG KEAHLIAN USAHA WISATA MEDAN 2010 1
POTENSI RUMAH ADAT KARO SIWALUH JABU DESA LINGGA DALAM MENINGKATKAN KEPARIWISATAAN KABUPATEN KARO DISUSUN O L E H YUNI ARTIKA DEWI GINTING NIM : 072204007 Pembimbing, (Solahuddin Nasution, SE., MSP.) Kertas Karya Ini Diajukan Kepada Panitia Ujian Pendidikan Non Gelar Fakultas Sastra Untuk Melengkapi Salah Satu Syarat Ujian Diploma III Dalam Bidang Studi Pariwisata UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS SASTRA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NON GELAR BIDANG KEAHLIAN USAHA WISATA MEDAN 2010 2
Disetujui oleh : PROGRAM DIPLOMA SASTRA DAN BUDAYA FAKULTAS SASTRA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN Program Studi Pariwisata Ketua Jurusan, Drs. Ridwan Azhar, M. Hum. NIP. 1955 0923 1982 03.1.001 Medan, Maret 2010 3
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat kasih dan karunia-nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan kertas karya yang berjudul POTENSI RUMAH ADAT KARO SIWALUH JABU DESA LINGGA DALAM MENINGKATKAN KEPARIWISATAAN KABUPATEN KARO Kertas karya ini merupakan tugas akhir untuk menyelesaikan studi pada program studi Pariwisata dan disusun untuk memenuhi salah satu syarat akademis dalam menempuh ujian Diploma III dalam Program Studi Pariwisata, Bidang Keahlian Usaha Wisata, Fakultas Sastra,. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa isi kertas karya ini masih jauh dari sempurna, semuanya semata-mata karena masih kurangnya pengalaman dan keterbatasan ilmu yang dimiliki oleh penulis. Meskipun demikian penulis berharap kertas karya ini bermanfaat dan berdaya guna bagi penulis dan bagi pembaca serta bagi perkembangan kepariwisataan Indonesia, khususnya di Tanah Karo. Selama masa pendidikan dan selama penyusunan kertas karya ini, penulis telah banyak menerima bantuan, baik moril dan materi. Maka pada kesempatan uang berharga ini penulis tidak lupa menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada: 1. Bapak Prof. Syaifuddin. M.A.Ph.D, selaku dekan Fakultas Sastra Universitas Sumatera Utara 2. Bapak Drs. Ridwan Azhar, M. Hum., selaku Ketua Jurusan Program Studi Pariwisata, Fakultas Sastra, dan selaku Dosen Pembaca yang telah banyak memberikan petunjuk dan saran atas penyempurnaan kertas karya ini. i
3. Bapak Mukhtar, S.Sos, SE, MA., selaku Sekretaris Jurusan Program Studi Pariwisata, Fakultas Sastra,. 4. Bapak Solahuddin Nasution, SE, MSP., selaku Koordinator Praktek Bidang Keahlian Usaha Wisata, Jurusan Pariwisata, Fakultas Sastra, Universitas Sumatera Utara dan selaku Dosen Pembimbing yang telah berkenan meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan dan petunjuk dalam menyelesaikan kertas karya ini. 5. Para Staf Pengajar Program Studi Pariwisata yang telah banyak memberikan bantuan dan bimbingan kepada penulis, baik pada masa perkuliahan maupun dalam menyelesaikan kertas karya ini. 6. Seluruh pegawai dan staf PT. METRO BATAVIA di kantor perwakilan Medan yang telah banyak membantu penulis selama melakukan PKL serta memberi pengetahuan dan bahan untuk penulisan laporan PKL. 7. Seluruh pegawai dan staf PT. HAS (Henry Aero Star) yang telah banyak membantu penulis selama melakukan PKL serta memberi pengetahuan dan bahan untuk penulisan laporan PKL. 8. Khusus ucapan terima kasih kepada orang tuaku tercinta ANTONI GINTING dan ANI Br. Karo, terima kasih atas doa, perhatian, dan kasih saying serta dukungan moril maupun mateti yang diberikan selama ini. 9. Saudara-saudaraku tersayang OSCAR RIA SURANTA GINTING (abang), ELSA NORA Br. GINTING (kakak), NOVIA FRANSISCA Br. GINTING (adik), NOBEL EBENEZER GINTING (adik), terima kasih atas doa-doa yang telah membantu melancarkan penulis dalam menyelesaikan kertas karya ini. 10. Bapak Yahya Tarigan yang telah banyak membantu penulis dalam mencari tempat untuk melakukan PKL. ii
Penulis menyadari masih banyak kekurangan yang terdapat dalam kertas karya ini, baik dari segi penulisan maupun isinya. Karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak untuk menyempurnakan tulisan ini. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih atas perhatian pembaca. Semoga kertas karya ini dapat memberikan masukan bagi mahasiswa Pariwisata USU, khususnya Program Studi Usaha Wisata, Kepariwisataan pada umumnya. Medan, Maret 2010 Penulis, Yuni Artika Dewi Ginting iii
ABSTRAK Keanekaragaman kebudayaan tradisional di Indonesia memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang datang berkunjung, baik wisatawan local maupun wisatawan mancanegara. Kabupaten Karo merupakan daerah kunjungan wisata yang utama di Propinsi Sumatera Utara. Berbagai objek wisata menarik terdapat di daerah ini, salah satu diantaranya adalah objek wisata Desa Budaya Lingga, yang didalamnya terdapat bangunan tradisional yang disebut Rumah Adat Karo Siwaluh Jabu. Secara harfiah Rumah Adat Karo Siwaluh Jabu berarti sebuah bangunan rumah besar yang terdiri dari atas delapan bagian/hunian/kepala keluarga. Namun yang menarik adalah menyangkut konstruksi dan ornamen bangunannya yang unik serta yang lebih penting struktur dan system kekerabatan penghuninya yang spesifik. Kesemuanya itu menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan. Karena itu Rumah Adat Siwaluh Jabu yang masih ada di Desa Lingga yakni bangunan besar dengan delapan kepala keluarga penghuni, singsinganya tetap dipelihara dan dilestarikan sebagai objek wisata penunjang kepariwisataan di Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Dengan demikian maka Rumah Adat Siwaluh Jabu di Desa Lingga sebagai objek wisata menarik untuk diamati, dikembangkan dan dilestarikan guna menunjang kiprah kepariwisataan Sumatera Utara khususnya Kabupaten Karo. iv
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i ABSTRAK... iv DAFTAR ISI... v BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Alasan Pemilihan Judul... 1 1.2 Pembatasan Masalah... 2 1.3 Tujuan Penelitian... 2 1.4 Sistematika Penulisan... 3 1.5 Metode Penulisan... 3 BAB II URAIAN TENTANG OBJEK WISATA BUDAYA RUMAH ADAT SIWALUH JABU... 5 2.1 Sejarah Kerajaan Desa Lingga... 5 2.2 Cara Mendirikan Rumah Adat Siwaluh Jabu dan Struktur Bangunannya... 8 2.3 Pengaturan Penghuni Rumah Adat Karo Siwaluh Jabu... 13 2.4 Adat Istiadat/ Tata Kehidupan... 15 2.5 Bangunan Tradisional Batak Karo... 18 BAB III ASPEK KEPARIWISATAAN... 22 3.1 Obyek Pariwisata di Desa Lingga... 25 3.2 Potensi Kepariwisataan di Desa Lingga... 26 3.3 Peranan Pemerintah Terhadap Kelestarian Obyek Wisata Desa Lingga... 28 v
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN... 31 4.1 Kesimpulan... 31 4.2 Saran... 32 DAFTAR PUSTAKA... 33 vi