BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASILPENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

B b a IV H s a i s li Pe P n e e n l e iltiita i n a Da D n a Pe P m e b m a b h a a h s a a s n 4 1

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Tabel 4.1 Distribusi Ketuntasan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas 4 SD Negeri Tunggulsari Semester I/ Pra Siklus

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV. Nilai Rata-rata < Belum Tuntas 52, Tuntas Jumlah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. dengan jumlah siswa 20 anak yang terdiri dari 9 siswa laki-laki dan 11. Lugusari Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Dukuh 03 Kecamatan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISA DATA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

X f fx Jumlah Nilai rata-rata 61 Keterangan :

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif pada Mata Pelajaran IPA di Kelas V SD Negeri 2 Tatura

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pelajaran IPA Melalui Penerapan Metode Demonstrasi di Kelas III SD Inpres Laemanta

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PELAKSANAAN PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di kelas IV MIN Jambangan tahun. pelajaran 2013/2014. pemilihan penelitian ini didasarkan pada

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Skor Ketuntasan Jumlah Siswa Presentase (%) < 90 Tidak Tuntas 22 88% 90 Tuntas 3 12% Jumlah %

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilakukan di SMAN 2 Salatiga kelas XI IPS 1. Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

SKRIPSI Untuk memenuhi salah satu persyaratan guna memperoleh gelar sarjana pendidikan. pada Universitas Kristen Satya Wacana

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

H S A I S L I PE P N E E N L E I L T I I T A I N A DA D N A PE P M E B M A B H A A H S A A S N

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini terdiri dari 2 siklus. Siklus 1 dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pemanfaatan Lingkungan Alam Sekitar Sebagai Sumber Belajar Dalam Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas III SDN 10 Gadung

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Jumlah 21

Alamson Silalahi Guru SMP Negeri 4 Medan Surel :

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR SISWA MELALUI METODE ROLLING QUESTION MATERI SEGITIGA DAN SEGI EMPAT DI SMPN 3 CIAWIGEBANG KABUPATEN KUNINGAN

PELAKSANAAN TINDAKAN

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini akan dilaksanakan di kelas IV SD Negeri

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Oktober 2015 selama 2 x 35 menit di kelas III MI Muhajirin yang berjumlah 28

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Siklus I terdiri dari 2 pertemuan masing-masing pertemuan. tahap perencanaan antara lain:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Deskripsi Siklus 1

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN SIKLUS SD / KELAS HARI / TANGGAL WAKTU KET

Transkripsi:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.1. Gambaran Umum Subyek Penelitian Sekolah Dasar Negeri Binangun 0 berlokasi di Desa Binangun, Kecamatan Bandar, kabupaten Batang, Propinsi Jawa Tengah. Subyek dalam PTK ini adalah siswa kelas I SD Negeri Binangun 0 dengan jumlah siswa siswa, terdiri dari 10 siswa lakilaki dan 1 siswa perempuan. Secara sosial ekonomi, siswa umumnya berasal dari keluarga kalangan menengah ke bawah. Siswa juga umumnya berasal dari keluarga berpendidikan rendah. Tempat tinggal siswa jauh dari sekolah dan kebanyakan bukan dari lulusan TK. Oleh karena itu siswa kelas I memiliki prestasi belajar yang rendah... Karakteristik Responden Meskipun lingkungan belajar cukup mendukung, tetapi dari segi hasil belajar siswa di SD Negeri Binangun 0 masih kurang optimal. Hal ini dimungkinkan karena model pembelajaran yang yang kurang sistematis, ditambah keterlibatan orang tua dalam peningkatan prestasi belajar siswa kurang. Khususnya dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia, daya serap siswa masih tergolong kurang... Pelaksanaan Penelitian a. Kondisi Awal (Prasiklus) Prestasi belajar siswa berdasarkan data dokumentasi tentang hasil ulangan harian `menunjukkan siswa kelas I SD Negeri Binangun 0 Kec.Bandar Kab. Batang pada mata pelajaran Bahasa Indonesia Semester II tahun pelajaran 011/01 masih perlu ditingkatkan. Hasil ini dikarenakan metode pembelajaran yang dilakukan guru masih kurang variatif dan cenderung membosankan bagi siswa, sehingga daya serap siswa masih kurang. 5

6 b. Pelaksanaan siklus I Dalam pelaksanaan siklus I pertemuan ke I, guru menyampaikan materi menulis pada pelajaran Bahasa Indonesia dengan metode ceramah. Dengan metode ini, siswa cenderung merasa jenuh dan sering melakukan aktivitas lain seperti bergurau dengan teman sebangku dan gaduh. Ketika melakukan tes, hasil yang diperoleh masih kurang memuaskan. Pada pertemuan ke II siklus I, guru menggunakan media gambar seri. Para siswa mulai menunjukkan ketertarikan dan bersemangat dalam mengikuti pembelajaran. `c. Pelaksanaan Siklus II Karena hasil prestasi belajar siswa dari siklus I masih kurang memuaskan, dilaksanakan pembelajaran siklus II untuk lebih memberikan variasi dalam pembelajaran menggunakan media gambar berseri. Dengan metode pembelajaran yang lebih variatif, siswa lebih memiliki ketertarikan pada materi pembelajaran. Dan ketika dilaksanakan tes, hasil belajar siswa menjadi lebih baik dari kegiatan pembelajaran sebelumnya... Hasil Penelitian..1. Prestasi Belajar Kondisi Awal (Prasiklus) Prestasi belajar siswa berdasarkan data dokumentasi tentang hasil ulangan harian menunjukkan siswa kelas I SD Negeri Binangun 0 Bandar untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia pada semester II tahun pelajaran 011/01 masih perlu ditingkatkan. Nilai hasil belajar siswa sebagai kondisi awal sebelum dilakukan tindakan kelas sebagai mana tertuang dalam tabel I dibawah ini : 6

7 Tabel I Presentase Hasil belajar (prasiklus) Mata pelajaran Bahasa Indonesia siswa kelas I SD Negeri Binangun 0 No Nilai F % Ket 1 5 6 7 9 6 77 1 71 76 65 70 59 6 5 5 7 5 1 6 5 0 1 1 9% 1% 59% 9% 5% 6 Tidak 16 Tidak Tidak Tidak Dari tabel diatas, hasil belajar sebagai kondisi awal siswa dapat disajikan dalam bentuk diagram berikut ini : 0 Jumlah Siswa 16 1 0 Tidak Gambar I Diagram hasil Belajar (Prasiklus) Mata Pelajaran Bahasa Indonesia siswa kelas I SD Negeri Binangun 0 7

Berdasarkan tabel dan diagram diatas diketahui bahwa pada kondisi awal, bahwa dalam nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) adalah 65. Siswa yang belum tuntas ada 16 siswa dan yang tuntas sebanyak 6 siswa. Dengan kondisi ini maka perlu dilakukan tindakan perbaikan dalam pembelajaran, agar hasil belajar siswa bisa lebih ditingkatkan.... Prestasi Belajar Pelaksanaan Siklus I Perkembangan siklus I dilaksanakan dalam dua kali pertemuan. Pertemuan I dilakukan pada hari Rabu tanggal 1 Maret dan pertemuan II dilakukan pada hari Jum at tanggal 16 Maret Pelaksanaan siklus I melalui empat tahap, sebagai berikut : a. Tahap Perencanaan 1. Menyusun RPP mata pelajaran Bahasa Indonesia tentang menulis untuk tindakan kelas pada siklus I. menyiapkan lembar observasi dan lembar refleksi. Menyiapkan soal Bahasa Indonesia untuk kegiatan pretes dan postes b. Tahap Pelaksanaan 1. Guru memberikan pengantar mengenai tujuan pembelajaran yang akan dilaksanakan dan mengingatkan materi yang sudah disampaikan sebelumnya.. Guru menunjukkan dan menjelaskan gambar berseri benda langit dan rumah sehat, anak memperhatikan gambar yang ditunjukkan guru.. Siswa menjawab pertanyaan yang diberikan guru berkaitan dengan gambar berseri yang telah disajikan.. Setelah siswa selesai menjawab, guru memeriksa jawaban siswa. c. Tahap observasi/pengamatan Pada saat pembelajaran siklus I pertemuan pertama berlangsung, penelitian dibantu oleh rekan sejawat untuk mengamati jalannya

9 pembelajaran dari awal hingga akhir dengan cara mengisi lembar observasi guru yang telah disediakan. Dari lembar observasi pertemuan pertama diketahui bahwa : 1. Kesiapan guru sebelum pembelajaran sudah cukup, materi pembelajaran diuraikan dengan jelas.. upaya guru memotivasi siswa untuk giat belajar cukup baik dan mengenai sasaran.. Guru mampu mengarahkan siswa sehingga pembelajaran berjalan dengan tertib dan sesuai dengan sasaran pembelajaran.. Kemampuan guru dalam menjelaskan materi melalui media gambar berseri sudah baik. 5. Guru dan siswa melakukan pembahasan hasilhasil kerja siswa cukup baik. 6. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya halhal yang belum dimengerti oleh siswa. 7. Guru dan siswa bersamasama merefleksi kegiatan pembelajaran dengan cukup baik. Selain lembar observasi guru, teman sejawat juga mengamati siswa selama pembelajaran berlangsung. Adapun hasilnya adalah sebagai berikut : 1. Perhatian siswa terhadap pelajaran yang disampaikan guru sudah baik. Siswa aktif bertanya pada saat proses belajar mengajar berlangsung. Siswa berani bertanya kepada guru. Kepedulian siswa dalam membantu temannya yang belum bisa sudah cukup baik 5. Antusial siswa untuk maju didepan baik 6. Keberanian siswa dalam mempresentasikan hasil kerjanya cukup baik 9

0 7. Kesesuaian siswa dalam melakukan aktivitas pembelajaran yang sesuai dengan petunjuk guru sudah baik. Kerapian siswa dalam menulis sudah cukup baik. d. Tahap Refleksi Temuantemuan yang diperoleh dalam pengamatan selama proses pembelajaran melalui praktik langsungpada siklus I adalah sebagai berikut : 1. Siswa a. Keaktifan siswa dalam bertanya masih belum maksimal. Masih ada beberapa siswa belum menguasai materi namun siswa tersebut tidak bertanya. b. Keberanian siswa dalam mengemukakan gagasan atau pendapat masih belum maksimal. c. Perhatian siswa dalam membantu siswa lain yang belum bisa masih kurang. d. Keberanian siswa dalam mempresentasikan hasil kerja masih kurang. e. Kerapian siswa dalam menulis belum maksimal.. Guru Pada tahap apersepsi maupun motivasi yang dilakukan oleh guru sebagian sudah mengarah pada materi pembelajaran, namun beberapa hal masih perlu ditingkatkan, misalnya dalam materi keterampilan menulis bahasa Indonesia dengan menggunakan media gambar berseri guru harus dapat menumbuhkan partisipasi aktif pada siswa. 0

1 e. Hasil penelitian siklus I Tabel Presentase Nilai Belajar siswa siklus I No Nilai f % Ket 1 5 6 7 9 6 77 1 71 76 65 70 59 6 5 5 7 5 1 6 5 0 9% 9% 6,5% 6,5% 9% 1 Tidak 10 Tidak Tidak Dari tabel diatas, hasil belajara siswa sebagai kondisi awal siswa dapat disajikan dalam bentuk diagram berikut ini : 0 Jumlah Siswa 16 1 0 Tidak Gambar Diagram Nilai Hasil Belajar Siswa Siklus I 1

Berdasarkan data diatas diketahui bahwa pelaksanaan pembelajaran siklus I belum menunjukkan peningkatan hasil belajar siswa. Sebanyak 10 siswa dinyatakan tidak tuntas belajar karena memperoleh dibawah KKM (<65). Sedangkan yang sudah tuntas sebanyak 1 siswa. Ratarata nilai yang diperoleh siswa adalah 66,1. Dengan hasil ini, menunjukkan siswa belum mengalami peningkatan kemampuan dalam menulis.... Prestasi Belajar Pelaksanaan Siklus II Perkembangan siklus II dilaksanakan dalam dua kali pertemuan. Pertemuan I dilakukan pada hari Kamis tanggal 5 April dan pertemuan II dilakukan pada hari Sabtu tanggal 7 April Pelaksanaan siklus I melalui empat tahap, sebagai berikut : c. Tahap Perencanaan 1. Menyusun RPP mata pelajaran Bahasa Indonesia tentang menulis untuk tindakan kelas pada siklus II. menyiapkan lembar observasi dan lembar refleksi. Menyiapkan soal Bahasa Indonesia untuk kegiatan pretes dan postes d. Tahap Pelaksanaan 1. Guru memberikan pengantar mengenai tujuan pembelajaran yang akan dilaksanakan dan mengingatkan materi yang sudah disampaikan sebelumnya.. Guru menunjukkan dan menjelaskan gambar berseri Kerja Bakti dan Anak Sehat, anak memperhatikan gambar yang ditunjukkan guru.. Siswa menjawab pertanyaan yang diberikan guru berkaitan dengan gambar berseri yang telah disajikan.. Setelah siswa selesai menjawab, guru memeriksa jawaban siswa.

c. Tahap observasi/pengamatan Pada saat pembelajaran siklus I pertemuan pertama berlangsung, penelitian dibantu oleh rekan sejawat untuk mengamati jalannya pembelajaran dari awal hingga akhir dengan cara mengisi lembar observasi guru yang telah disediakan. Dari lembar observasi pertemuan pertama diketahui bahwa : 1. Kesiapan guru sebelum pembelajaran sudah cukup, materi pembelajaran diuraikan dengan jelas.. upaya guru memotivasi siswa untuk giat belajar cukup baik dan mengenai sasaran.. Guru mampu mengarahkan siswa sehingga pembelajaran berjalan dengan tertib dan sesuai dengan sasaran pembelajaran.. Kemampuan guru dalam menjelaskan materi melalui media gambar berseri sudah baik. 5. Guru dan siswa melakukan pembahasan hasilhasil kerja siswa dengan baik. 6. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya halhal yang belum dimengerti oleh siswa. 7. Guru dan siswa bersamasama merefleksi kegiatan pembelajaran dengan baik. Selain lembar observasi guru, teman sejawat juga mengamati siswa selama pembelajaran berlangsung. Adapun hasilnya adalah sebagai berikut : 9. Perhatian siswa terhadap pelajaran yang disampaikan guru sudah baik 10. Siswa aktif bertanya pada saat proses belajar mengajar berlangsung 11. Keberanian siswa bertanya kepada guru sudah cukup baik 1. Kepedulian siswa dalam membantu temannya yang belum bisa sudah baik

1. Antusial siswa untuk maju di depan baik 1. Keberanian siswa dalam mempresentasikan hasil kerjanya baik 15. Kesesuaian siswa dalam melakukan aktivitas pembelajaran yang sesuai dengan petunjuk guru sudah baik 16. Kerapian siswa dalam menulis sudah cukup baik. d. Tahap Refleksi Temuantemuan yang diperoleh dalam pengamatan selama proses pembelajaran melalui praktik langsung pada siklus II adalah sebagai berikut :. Siswa a. Keaktifan siswa dalam bertanya sudah baik b. Keberanian siswa dalam mengemukakan gagasan atau pendapat masih cukup baik c. Perhatian siswa dalam membantu siswa lain yang belum bisa sudah baik d. Keberanian siswa dalam mempresentasikan hasil kerja masih baik e. Kerapian siswa dalam menulis sudah cukup baik... Guru Pada tahap apersepsi maupun motivasi yang dilakukan oleh guru pada siklus II sudah menunjukkan perkembangan yang signifikan. Dengan metode pengajaran dan pemanfaatan gambar berseri, hasil belajar siswa kelas I SD Negeri Binangun 0 mengalami peningkatan.

5 e. Hasil penelitian siklus I Tabel Presentase Nilai Belajar siswa siklus II No Nilai f % Ket 1 5 6 7 9 9 100 7 9 6 77 1 71 76 65 70 59 6 5 5 7 5 1 6 5 0 9 1% 1% 1% 1% 1% 19 Tidak Tidak Dari tabel diatas, hasil belajara siswa sebagai kondisi awal siswa dapat disajikan dalam bentuk diagram berikut ini : 0 Jumlah Siswa 16 1 0 Tidak Gambar Diagram Nilai Hasil Belajar Siswa Siklus I 5

6 Berdasarkan data diatas diketahui bahwa pelaksanaan pembelajaran siklus II terjadi peningkatan hasil belajar siswa. Sebanyak siswa dinyatakan tidak tuntas belajar karena memperoleh dibawah KKM (<65). Sedangkan yang sudah tuntas sebanyak 19 siswa. Ratarata nilai yang diperoleh siswa adalah 1,7. No 1 5 6 7 Nilai 6 77 1 71 76 65 70 59 6 5 5 7 5 Tabel Rekap Nilai Pra siklus, siklus I dan siklus II Pra Siklus Siklus I Siklus II f % f % f % 1% 9% 1% 9% 9% 1% 6,5% 9 1% 1 59% 6,5% 1% 9% 9% 1 5% 1% 6 1 19 Tidak 16 10 0 15 10 5 0 Pra siklus Siklus I Siklus II Tidak Gambar Rekap ketuntasan belajar pra siklus, siklus I dan siklus II.5. Pembahasan Penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam siklus (siklus I dan siklus II) melibatkan beberapa komponen antara lain guru sebagai peneliti, teman 6

7 sejawat sebagai observer, siswa serta unsur lain yang ikut terlibat didalamnya. Unsur lain misalnya Kepala Sekolah, ruang kelas, alat bantu peraga berupa media gambar berseri. Kesemua unsur itu turut mempengaruhi kelancaran kegiatan penelitian. Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan, dapat diuraikan pembahasan mengenai hasil penelitian sebagai berikut : a. Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Berdasarkan hasil analisis data, kegiatan penelitian tindakan kelas pada siswa kelas I SD Negeri Binangun 0 Bandar Semester II tahun pelajaran 011/01, belum ada peningkatan hasil belajar antara hasil belajar siklus I dengan kondisi awal. Sebanyak 1 siswa dinyatakan belum tuntas belajar karena memp[eroleh nilai di bawah KKM (<65). Sedangkan yang tuntas sebanyak 10 siswa. Ratarata yang diperoleh siswa adalah 66,1. Dengan hasil ini, menunjukkan siswa belum mengalami peningkatan kemampuan menulis. Dengan hasil itu, perlu dilaksanakan pembelajaran siklus II agar perolehan nilai siswa bisa lebih maksimal. b. Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Setelah dilaksanakan kegiatan penelitian siklus II dengan menggunakan media gambar berseri, diperoleh data bahwa dalam pelaksanaan pembelajaran siklus II terjadi peningkatan hasil belajar siswa. Sebanyak siswa dinyatakan belum tuntas belajar karena memperoleh nilai di bawah KKM (<65). Sedangkan yang tuntas sebanyak 19 siswa. Ratarata nilai yang diperoleh siswa adalah 1,7. Penyebab siswa tidak tuntas dikarenakan orang tua siswa bekerja diluar kota dan siswa tersebut dititipkan ke neneknya yang dari segi pendidikan dan ekonominya tergolong rendah. Oleh sebab itu siswa kurang mendapat motivasi belajar dari wali murid. Data ini diperoleh dari wali murid. 7