ANALISIS PENGARUH THEORY OF PLANNED BEHAVIOR TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PROVIDER TELKOMSEL PADA MAHASISWA DAN PELAJAR DI WILAYAH BEKASI TIMUR Nama : Archita Ferina Setianing NPM : 11211043 Jurusan : Manajemen
LATAR BELAKANG Perusahaan memandang kedepan untuk dapat terus bertahan dan lebih maju. Bagian penjualan merupakan proses terakhir dari kegiatan operasi yang dianggap bagian terpenting bagi perusahaan.
RUMUSAN MASALAH Berdasarkan uraian latar belakang diatas maka masalah yang akan dibahas pada bab-bab berikut didefinisikan sebagai berikut : 1. Apakah sikap terhadap suatu perilaku (Attitude Toward Behavior) berpengaruh terhadap minat beli provider TELKOMSEL di wilayah Bekasi Timur? 2. Apakah norma subyektif (Subjective Norm) berpengaruh terhadap minat beli provider TELKOMSEL di wilayah Bekasi Timur? 3. Apakah persepsi control perilaku yang dirasakan (Perceived Behavior Control) berpengaruh terhadap minat beli provider TELKOMSEL di wilayah Bekasi Timur?
BATASAN MASALAH Membatasi masalah pada perilaku manakah yang paling berpengaruh antara sikap terhadap suatu perilaku (Attitude Toward Behavior), norma subyektif (Subjective Norm), dan persepsi control perilaku yang dirasakan (Perceived Behavior Control) terhadap minat beli konsumen provider TELKOMSEL pada mahasiswa dan pelajar di wilayah Bekasi Timur.
TUJUAN PENELITIAN Adapun tujuan ingin dicapai dari penelitian ilmiah ini adalah sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui apakah sikap terhadap suatu perilaku (Attitude Toward Behavior) berpengaruh terhadap minat beli provider TELKOMSEL di wilayah Bekasi Timur? 2. Untuk mengetahui apakah norma subyektif (Subjective Norm) berpengaruh terhadap minat beli provider TELKOMSEL di wilayah Bekasi Timur? 3. Untuk mengetahui apakah persepsi control perilaku yang dirasakan (Perceived Behavior Control) berpengaruh terhadap minat beli provider TELKOMSEL di wilayah Bekasi Timur?
METODOLOGI PENELITIAN Kategori Penelitian Deskriptif Kausal Cara Penentuan Data Teknik Pengambilan Sampel Rancangan Analisis Populasi dan Sampel Non Probability Sampling - Purposive sampling - Convienence Sampling 1. Analisis Deskriptif 2. Uji Asumsi Klasik : - Uji Normalitas - Uji Multikolonieritas - Uji Heterokedastisitas 3. Analisis Regresi Berganda 4. Koefisien Determinan (R²) 5. Teknik Pengujian Hipotesis - Uji t (parsial) - Uji f (simultan)
HASIL UJI REGRESI LINIER BERGANDA Y = 4,622 + 0,370 X 1 + 0,246 X 2 + 0,181 X 3
HASIL KOEFISIEN DETERMINAN (R 2 ) Koefisien determinan/ determinasi (KD) dengan rumus sebagai berikut : KD = R 2 x 100% KD = 0,462 x 100% KD = 46,2%
HASIL UJI T Ketentuan Uji T : Ho diterima jika thitung < ttabel (1,660) Ha diterima jika thitung > ttabel (1,660)
HASIL UJI F Ketentuan Uji F : Ho diterima jika Fhitung < Ftabel (2,70) Ha diterima jika Fhitung > Ftabel (2,70)
KESIMPULAN 1. Sikap terhadap perilaku (attitude toward behavior) mempunyai pengaruh terhadap minat beli konsumen provider TELKOMSEL. Hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung > t tabel (7,488 > 1,660) dan nilai signifikasi lebih kecil daripada taraf signifikasi (α) 0,05 (0,000 < 0,05). 2. Norma subyektif (subjective norm) mempunyai pengaruh terhadap minat beli konsumen provider TELKOMSEL. Hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung > t tabel (6,600 > 1,660) dan nilai signifikasi lebih kecil daripada taraf signifikasi (α) 0,05 (0,000 < 0,05). 3. Kontrol keperilakuan yang dirasakan (perceived behavioral control) mempunyai pengaruh terhadap minat beli konsumen provider TELKOMSEL. Hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung > t tabel (5,472 > 1,660) dan nilai signifikasi lebih kecil daripada taraf signifikasi (α) 0,05 (0,000 < 0,05).
SARAN 1. Strategi yang sebaiknya dilakukan oleh perusahaan didasarkan pada sikap yang telah ada pada konsumen. 2. Berdasarkan hasil kesimpulan diatas, diperlihatkan bahwa variabel sikap terhadap perilaku (attitude toward behavior) merupakan faktor yang paling dominan dalam mempengaruhi minat beli konsumen. Oleh karena itu, PT.TELKOMSEL harus lebih gencar dalam melakukan pemasaran terutama pemasaran yang menjurus kepada sikap terhadap perilaku (attitude toward behavior) agar konsumen semakin tertarik untuk menggunakan jasa yang ditawarkan. 3. Perusahaan sebaiknya mempertimbangkan variabel-variabel yang ada dalam Theory Of Planned Behavior/ TPB dalam mengembangkan strategi pemasarannya untuk menarik minat beli konsumen provider TELKOMSEL di Bekasi Timur.