GERHANA MATAHARI DAN GERHANA BULAN

dokumen-dokumen yang mirip
SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALatihan Soal 4.7. Kedudukan matahari, bumi dan bulan pada gambar menunjukkan terjadinya peristiwa...

PETA KONSEP. Revolu si. Rotasi. Mataha ri TATA SURYA. satelit buata n. satelit. alami. satelit. Bulan. palapa. Kalender Masehi. Revolu si.

SOAL PILIHAN GANDA ASTRONOMI 2008/2009 Bobot nilai masing-masing soal : 1

GERAK BUMI DAN BULAN

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDRAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DIREKTORAT PENDIDIKAN MENENGAH UMUM

Daftar Isi. Tata Surya. Matahari. Gerak edar bumi dan bulan. Lithosfer. Atmosfer.

Foto: Gerhana Bulan Total 28 Agustus Dipotret oleh Geoge Lonas

GERHANA MATAHARI HJ SHA'ARI BIN OMAR JAB. SAINS IPG KOTA BHARU

ZAARI BIN MOHAMAD HBSC4203_V2 - EARTH AND SPACE / BUMI DAN ANGKASA BUMI DAN ANGKASA A. PENDAHULUAN

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 3. Mengenal Planet Bumilatihan soal 3.2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : 1 x 2 x 35 menit

IPA TERPADU KLAS VIII BAB 14 BUMI, BULAN, DAN MATAHARI

GERHANA. Sukma Perdana Prasetya

Tata Surya. karena planet bergerak mengedari matahari. Planet tidak dapat. planet hampir berbentuk lingkaran. Pada awal abad ke-17 Johanes Kepler

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALATIHAN SOAL BAB 4

Cladius Ptolemaus (abad 2) Geosentris

BAB VII TATA SURYA. STANDAR KOMPETENSI : Memahami Sistem Tata Surya dan Proses yang terjadidi dalamnya.

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Luna. Pengikut Setia Bumi

Klik. Korona pada Matahari

1. Fenomena Alam Akibat Perubahan Kedudukan Bumi, Bulan, terhadap Matahari. Gerhana Matahari

Gambar tata sury, alam 98

GERAK EDAR BUMI & BULAN

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Tata Surya, sebuah kerajaan di langit

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALatihan Soal 4.6

TATA SURYA Susunan Matahari dan anggota tata surya yang mengitarinya. Anggota Tata Surya:

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Bumi, Berlian biru alam semesta

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALatihan Soal 4.1. (1) Yupiter Berupa gas dan massanya terbesar diantara planet tata surya

SILABUS PEMBELAJARAN

Sabar Nurohman, M.Pd

FENOMENA ASTRONOMI SISTEM BUMI, BULAN & MATAHARI

Materi Bumi dan Antariksa)

Antiremed Kelas 9 Fisika

The Double Planet. Nurul Hidayah A. M. ( ) M. Ali Sofyan ( ) Oleh

BAB 13 STRUKTUR BUMI DAN STRUKTUR MATAHARI

MAKALAH BUMI DAN TATA SURYA KONSEP DASAR IPA

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Raja Kerajaan Tata Surya

Avivah Yamani langitselatan. doi: /m9.figshare GERHANA BULAN di Indonesia. langitselatan.com gerhana.info

UNIT 13: GERAK BENDA LANGIT

NAMA :... NIM :... KELAS :......

seperti sebuah bajak, masyarakat Cina melihatnya seperti kereta raja yang ditarik binatang, dan masyarakat Jawa melihatnya seperti bajak petani.

Shalat Gerhana Bulan Penumbral Tidak Disunnatkan

SOAL SELEKSI PESERTA OLIMPIADE SAINS NASIONAL BIDANG ASTRONOMI

SAINS BUMI DAN ANTARIKSA

Pengertian Planet, Macam-Macam Planet Serta Ciri-Cirinya

Bumi berotasi. Getak Harian - dari timur ke barat. - periodanya 24 jam. - sejajar ekuator langit.

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALatihan Soal 4.2. Pernyataan tersebut yang termasuk ciri ciri dari bumi di tunjukkan pada nomor...

Mata Pelajaran : IPA Hari/Tanggal : Kelas : VI Waktu : 90 Menit

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Komet

ALAM SEMESTA. Pernahkah kamu bayangkan betapa luas alam semesta tempat kita tinggal? Seberapa jauhkah jarak yang dapat kamu bayangkan?

SOAL EVALUASI. Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang kalian anggap benar! 1. Peristiwa naiknya dan turunnya air laut disebut..

MAKALAH PEMBELAJARAN IPA TENTANG SISTEM BUMI, BULAN DAN MATAHARI DI SEKOLAH DASAR

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. : 1 kali pertemuan 2 35 menit. Memahami matahari sebagai pusat tata surya dan interaksi bumi dalam tata surya

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH ATAS

SD kelas 4 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 13. KENAMPAKAN BUMI DAN BENDA LANGIT LATIHAN SOAL BAB 13

PEKERJAAN RUMAH SAS PERTEMUAN-1 DAN PERTEMUAN-2 A.Pilihan Ganda

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALatihan Soal 4.5

SOAL SELEKSI OLIMPIADE SAINS TINGKAT KABUPATEN/KOTA 2014 CALON TIM OLIMPIADE ASTRONOMI INDONESIA 2015

Jagad Raya dan Tata Surya IV

BUMI DAN ALAM SEMESTA

SELEKSI TINGKAT PROVINSI CALON PESERTA INTERNATIONAL ASTRONOMY OLYMPIAD (IAO) TAHUN 2009

Lampiran 1: Surat izin penelitian

Gerhana Bulan Total 31 Januari 2018

Oleh : Kunjaya TPOA, Kunjaya 2014

JAWABAN DAN PEMBAHASAN

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Uranus, planet tidak taat aturan

BUMI DAN BULAN. HARLINDA SYOFYAN, S.Si., M.Pd PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR UNIVERSITAS ESA UNGGUL 2016

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

BAB XV TATA SURYA DAN ALAM SEMESTA

KELOMPOK I. Raditya Budi Satria ( ) Imelsa Heni Priyayik ( ) Sergius Prastowo ( ) Rina Metasari ( )

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DITJEN MANAJEMEN PENDIDIKAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SMA

Pendahuluan. Tata surya

MAKALAH ISLAM. Fenomena Gerhana 2014

Sistem Tata surya. Maulana Pandudinata 9F/09

Silabus IPA Fisika SMP dan MTs Jilid 3 1

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Pluto, Planet?

MODUL MATA PELAJARAN IPA

Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu

BULAN = MOON ROTASI & REVOLUSI BULAN. Bidang orbit bulan miring 5,2 0 terhadap bidang ekliptika (orbit bumi mengedari matahari)

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN IPA BAB XIV SISTEM TATA SURYA

TATA KOORDINAT BENDA LANGIT. Kelompok 6 : 1. Siti Nur Khotimah ( ) 2. Winda Yulia Sari ( ) 3. Yoga Pratama ( )

BAB II TEORI HISAB RUKYAH GERHANA. Gerhana dalam bahasa Inggris adalah eclipse 1. Pada dasarnya kata ini

Astronomi Sabar Nurohman, M.Pd

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Asteroid

Jupiter: Dewa Zeus. Planet kelima dalam Tata Surya kita adalah Jupiter. Jupiter

Implementasi Augmented Reality pada Pemodelan Tata Surya

UNIT VI. ALAM SEMESTA DAN TATA SURYA Nana Jumhana. Pendahuluan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) SEKOLAH : SMP N 1 Sukorame KELAS / SEMESTER : IX (sembilan) / 2 MATA PELAJARAN : I P A

BAB I PENDAHULUAN. yang landas bumi maupun ruang angkasa dan membahayakan kehidupan dan

Unit 6 ALAM SEMESTA DAN TATA SURYA. Nana Djumhana. Pendahuluan

RINGKASAN MATERI TATA SURYA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

MIDDLE EXAMINATION AL AZHAR SYIFA BUDI YUNIOR HIGH SCHOOL TERM II ACADEMIC YEAR

BUMI, ROTASI BUMI DAN PELANGI

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDRAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SMA

Kurang dari 0,25 diameter bumi. g/cm³) Gravitasi sekitar 1,67 m/s². Sekitar 17% gravitasi bumi

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Venus, Dewi Kecantikan

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

indahbersamakimia.blogspot.com Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2011, Waktu : 150 menit

Menjelajah Alam Semesta dan Galaksi dalam 3D di Linux

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATA PELAJARAN IPA BAB XIV SISTEM TATA SURYA. Dr. RAMLAWATI, M.Si. SITTI RAHMA YUNUS, S.Pd., M.Pd.

Transkripsi:

GERHANA MATAHARI DAN GERHANA BULAN Tanpa disadari sebenarnya kita selalu berputar dimuka bumi ini sesuai dengan bumi dan tata surya. Sistem tata surya kita yang terdiri dari 9 planet, bulan, komet (asteroid) sering disebut juga tubuh atau anggota benda-benda angkasa, dimana seluruh benda angkasa tersebut bergerak secara tetap. Pusat dari benda-benda angkasa atau tata surya kita adalah Matahari. Matahari berputar pada porosnya / berotasi selama 25 hari. Bumi yang merupakan planet ketiga dari Matahari, berputar pada porosnya dalam jangka waktu 24 jam. Inilah yang menyebabkan adanya siang dan malam. Selain berputar pada porosnya bumi juga berputar mengelilingi matahari atau disebut juga evolusi. Jalur bumi untuk mengitari matahari disebut dengan "Orbit".

Lanjutan, Untuk mengelilingi matahari, bumi memerlukan waktu selama 365 ¼ hari atau kira-kira 1 tahun. Demikian juga dengan bulan. Bulan berevolusi 27 ½ hari. Tetapi karena bumi juga berputar, membuat bulan memerlukan waktu lebih untuk kembali pada posisinya semula. Bulan merupakan tetangga terdekat Bumi dalam tata surya. Permukaannya bertabur batu dan terdiri dari hamparan titik-titik kawah yang tak terhitung jumlahnya. Terkadang selama dalam jalur orbitnya, bulan dan bumi menjadi satu garis atau sejajar. Ketika hal ini terjadi maka inilah yang disebut dengan Gerhana.

Jenis gerhana : 1. Gerhana bulan (lunar ecplise) 2. Gerhana matahari (solar ecplise)

Gerhana bulan terjadi ketika bumi berada di antara matahari dan bulan serta berada dalam satu garis. Hal ini menyebabkan hanya sebagian kecil sinar matahari yang mencapai bulan. Selama gerhana bulan kita dapat melihat bayangan bumi pada bulan dengan menggunakan teleskop. Pada gerhana matahari, bulan berada di antara bumi dan matahari. Bila hal ini terjadi maka sebagian sinar matahari ke permukaan bumi tertutupi oleh bulan.

Selama gerhana matahari, sebenarnya bulan membuat dua bayangan terhadap bumi. Bayangan pertama di sebut dengan "Umbra" yang hanya mencapai sebagian kecil permukaan bumi. Bayangan lainnya disebut "Penumbra", dimana bayangannya mencapai bumi lebih besar dari "umbra". Hal ini menyebabkan secara perlahan langit menjadi gelap. Jika bulan dan matahari berada pada satu garis yang sempurna, maka disebut Gerhana Total. Gerhana matahari total hanya dapat dilihat dari daerah permukaan bumi yang terkena bayangan "umbra". Gerhana Total sangat jarang terjadi. Mungkin seseorang hanya dapat menyaksikannya sekali dalam seumur hidupnya.

Gerhana bulan terjadi saat sebagian atau keseluruhan penampang bulan tertutup oleh bayangan bumi. Itu terjadi bila bumi berada di antara matahari dan bulan pada satu garis lurus yang sama, sehingga sinar matahari tidak dapat mencapai bulan karena terhalangi oleh bumi. Dengan penjelasan lain, gerhana bulan muncul bila bulan sedang beroposisi dengan matahari. Tetapi karena kemiringan bidang orbit bulan terhadap bidang ekliptika, maka tidak setiap oposisi bulan dengan matahari akan mengakibatkan terjadinya gerhana bulan.

Perpotongan bidang orbit bulan dengan bidang ekliptika akan memunculkan 2 buah titik potong yang disebut node, yaitu titik di mana bulan memotong bidang ekliptika. Gerhana bulan ini akan terjadi saat bulan beroposisi pada node tersebut. Bulan membutuhkan waktu 29,53 hari untuk bergerak dari satu titik oposisi ke titik oposisi lainnya. Maka seharusnya, jika terjadi gerhana bulan, akan diikuti dengan gerhana matahari karena kedua node tersebut terletak pada garis yang menghubungkan antara matahari dengan bumi

Sebenarnya, pada peristiwa gerhana bulan, seringkali bulan masih dapat terlihat. Ini dikarenakan masih adanya sinar matahari yang dibelokkan ke arah bulan oleh atmosfer bumi. Dan kebanyakan sinar yang dibelokkan ini memiliki spektrum cahaya merah. Itulah sebabnya pada saat gerhana bulan, bulan akan tampak berwarna gelap, bisa berwarna merah tembaga, jingga, ataupun coklat. Gerhana bulan dapat diamati dengan mata telanjang dan tidak berbahaya sama sekali.

Gerhana Bulan Total Pada gerhana ini, bulan akan tepat berada pada daerah umbra. Gerhana Bulan Sebagian Pada gerhana ini, tidak seluruh bagian bulan terhalangi dari matahari oleh bumi. Sedangkan sebagian permukaan bulan yang lain berada di daerah penumbra. Sehingga masih ada sebagian sinar matahari yang sampai ke permukaan bulan. Gerhana Bulan Penumbra Pada gerhana ini, seluruh bagian bulan berada di bagian penumbra. Sehingga bulan masih dapat terlihat dengan warna yang suram.

Gerhana matahari terjadi ketika posisi Bulan terletak di antara Bumi dan Matahari sehingga menutup sebagian atau seluruh cahaya Matahari. Walaupun Bulan lebih kecil, bayangan Bulan mampu melindungi cahaya matahari sepenuhnya karena Bulan yang berjarak rata-rata jarak 384.400 kilometer dari Bumi lebih dekat dibandingkan Matahari yang mempunyai jarak rata-rata 149.680.000 kilometer.

1. Gerhana Total Sebuah gerhana matahari dikatakan sebagai gerhana total apabila saat puncak gerhana, piringan Matahari ditutup sepenuhnya oleh piringan Bulan. Saat itu, piringan Bulan sama besar atau lebih besar dari piringan Matahari. Ukuran piringan Matahari dan piringan Bulan sendiri berubah-ubah tergantung pada masing-masing jarak Bumi-Bulan dan Bumi-Matahari.

2. Gerhana Sebagian gerahana sebagian terjadi apabila piringan Bulan (saat puncak gerhana) hanya menutup sebagian dari piringan Matahari. Pada gerhana ini, selalu ada bagian dari piringan Matahari yang tidak tertutup oleh piringan Bulan

3. Gerhana Cincin Gerhana cincin terjadi apabila piringan Bulan (saat puncak gerhana) hanya menutup sebagian dari piringan Matahari. Gerhana jenis ini terjadi bila ukuran piringan Bulan lebih kecil dari piringan Matahari. Sehingga ketika piringan Bulan berada di depan piringan Matahari, tidak seluruh piringan Matahari akan tertutup oleh piringan Bulan. Bagian piringan Matahari yang tidak tertutup oleh piringan Bulan, berada di sekeliling piringan Bulan dan terlihat seperti cincin yang bercahaya.

Gerhana matahari tidak dapat berlangsung melebihi 7 menit 40 detik. Ketika gerhana matahari, orang dilarang melihat ke arah Matahari dengan mata telanjang karena hal ini dapat merusakkan mata secara permanen dan mengakibatkan kebutaan.

Wassalam..