PROGRAM STUDI MAGISTER SOSIOLOGI AGAMA FAKULTAS TEOLOGI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA GEREJA DAN HOMOSEKSUALITAS

dokumen-dokumen yang mirip
PELAYANAN PASTORAL GEREJA TERHADAP REMAJA BERPERILAKU KONSUMTIF MELALUI PROGRAM PENANGANAN KELUARGA

DAMPAK PSIKOSOSIAL KORBAN BANJIR 1 AGUSTUS 2012 TESIS

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PKn MELALUI METODE INKUIRI PADA SISWA KELAS V SEMESTER I SD NEGERI BAWANG KABUPATEN BATANG TAHUN PELAJARAN 2013 / 2014

Pelayanan Konseling Pastoral Di GKP Jemaat Cimahi Tanpa Pendeta Jemaat

SKRIPSI untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. oleh SISWANTO NIM

PENERAPAN METODE DISCOVERY

KATEKISASI PRANIKAH (Pelaksanaan Katekisasi Pranikah dan Manfaatnya Bagi Kehidupan Keluarga Kristen di Jemaat GMIT Kota Kupang) Oleh,

T E S I S TINJAUAN KRITIS TERHADAP PEMAHAMAN LPMI SALATIGA TENTANG YOHANES 14:6 DARI PERSPEKTIF TAFSIR SOSIO HOSTORIS INJIL YOHANES 14:6

SKRIPSI untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga

PENERAPAN THINK PAIR SHARE

STUDI TERHADAP PEMAHAMAN JEMAAT SOYA TENTANG SAKRAMEN PERJAMUAN KUDUS SKRIPSI. Diajukan Kepada Fakultas Teologi. Untuk Memenuhi Persyaratan

LEMBAR PENGESAHAN. Judul Tesis. Hari St. Studi Magister Akuntansi. Menyetujui, L,ite Soedofro, SB..lvt'Sl Pembimbing II. Nama NPM Program Studi

SKRIPSI. Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. Oleh PURWITASARI NIM SALATIGA

HUBUNGAN ANTARA ETNIS DAYAK DENGAN MADURA PASCA KONFLIK PADA TAHUN 2001, DI PALANGKARAYA KALIMANTAN TENGAH (DITINJAU DARI KAJIAN SOSIAL KEAGAMAAN)

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SDN KEPUTON 02 SEMESTER I TAHUN PELAJARAN

BAB IV. Analisa Sikap Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) terhadap. Homoseksualitas

WARUNG TIBERIAS. (Suatu studi kasus tentang aspek pelayanan diakonia di lingkungan warga jemaat. GKI Salatiga) Skripsi

PEMBELAJARAN GEOMETRI PADA SISWA TUNANETRA DI SLB-A DRIA ADI SEMARANG

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

GEREJA DAN POLITIK. Tesis

Skripsi Untuk memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. oleh Sukardi NIM

PROGRAM STUDI MAGISTER SOSIOLOGI AGAMA FAKULTAS TEOLOGI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA

PEREMPUAN DAN GERAKAN SOSIAL. (Peran Elsye Syauta Latuheru dalam menggerakan perempuan perempuan di Maluku untuk perdamaian pasca konflik)

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI KEPUTON 01 KEC

PERAN DAN STRATEGI GEREJA DALAM PEMBANGUNAN KARAKTER TARUNA DAN PEMUDA DI GPIB JEMAAT BUKIT SION BALIKPAPAN TESIS. Diajukan Kepada

TANGGAPAN JEMAAT GEREJA KRISTEN JAWA UNGARAN TERHADAP KEHADIRAN GEREJA SAKSI-SAKSI YEHUWA TUGAS AKHIR

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA TENTANG STRUKTUR BUMI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE QUESTION STUDENT HAVE

REKONTRUKSI IDENTITAS PEREMPUAN DALAM 1 KORINTUS 14 : DARI PERSPEKTIF POSKOLONIAL PEREMPUAN KRISTEN JAWA

Skripsi. untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. oleh MEGA RATNA SARI

T E S I S. Diajukan Kepada Program Pascasarjana Magister Sosiologi Agama Untuk Memperoleh Gelar Magister Sains (M.Si) Oleh:

TESIS PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DALAM KELUARGA DENGAN ORANG TUA BEDA AGAMA DI JEMAAT GKMI SALATIGA

Pandangan Masyarakat Negeri Rumahtiga Tentang Kebersamaan Dalam Falsafah Sagu Salempeng Patah Dua Pasca Konflik 1999 T E S I S

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN PRESTASI BELAJAR T I K SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 SUSUKAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2011/2012

Etika Global menurut Hans Küng ditinjau dari perspektif Kaidah Kencana Yesus

Gereja dan Toleransi Beragama (Usaha GBKP Semarang dalam mewujudkan Toleransi antar umat beragama) FAKULTAS TEOLOGI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

Skripsi untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. oleh SARONO NIM:

HAK DEBITUR UNTUK MENGETAHUI PERALIHAN PIUTANG

BAB V PENUTUP. Pada bagian ini peneliti akan mengungkapkan hal-hal yang berkaitan dengan

Alat Musik Dalam Adat dan Gereja. (Studi Terhadap Penggunaan Alat Musik di Jemaat GPM Soya Klasis Pulau Ambon) T E S I S

I. PENDAHULUAN. Pada dasarnya sebagai manusia, kita membutuhkan untuk dapat berinteraksi

PENGARUH KEARIFAN LOKAL TERHADAP SIKAP ETNIS NIAS DALAM MENGHADAPI PARA PENDATANG DI KOTA GUNUNGSITOLI

POLA KOMUNIKASI FORUM JURNALIS SALATIGA DENGAN PEMERINTAH KOTA SALATIGA

SKRIPSI Untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. Oleh IKA WINDARTI NIM

TESIS. Diajukan kepada

PEREMPUAN Dan POLITIK. (Studi Kasus Perempuan dan Politik di Tewah Pada Pemilu Legislatif Tahun 2009 Kabupaten Gunung Mas) TESIS

COPING KAUM GAY DALAM PENYESUAIAN SOSIAL MASYARAKAT DI YOGYAKARTA

Fakultas Teologi. Universitas Kristen Satya Wacana. Salatiga

PROGRAM SARJANA KEPENDIDIKAN GURU DALAM JABATAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

BAB I PENDAHULUAN. Lesbi merupakan suatu fenomena sosial yang tidak lagi mampu disangkal

I. A. PERMASALAHAN I. A.

Oleh, Yohanes Yuniatika NIM: SKRIPSI

KONSEP KEADILAN SOSIAL DALAM AMOS 6:1-7, DALAM PERSPEKTIF TEORI KEADILAN

PENCATATAN PERKAWINAN PASANGAN BEDA AGAMA

TANGGUNG JAWAB POLITIK GPIB DALAM PERSPEKTIF TEOLOGI POLITIK

POLA ASUH IBU TUNGGAL GEREJA KRISTEN JAWA KARTASURA

Skripsi untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. oleh RUSWINARNO NIM

PEMAHAMAN ORANG YAHUDI TERHADAP PENDERITAAN MENURUT KITAB AYUB DAN RELEVANSINYA BAGI PENDAMPINGAN PASTORAL KEDUKAAN TESIS

BULLYING: TINDAK KEKERASAN ANTARA SISWA LAKI-LAKI DAN SISWA PEREMPUAN DALAM PERSPEKTIF JENDER DI SMA NEGERI 2 AMBON

SKRIPSI. Untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga

LEGALITAS PERATURAN DAERAH BERMUATAN MATERI KEAGAMAAN

INA MANA LALI AI. (Studi Jender Terhadap Ungkapan Makna Ina Mana Lali Ai yang. Menyebabkan Ketidakadilan Terhadap Perempuan Rote di Dengka Kec.

Kajian Teori Perkembangan Iman James Fowler Terhadap Spiritualitas Pemuda GPIB Jemaat Immanuel Semarang. Oleh, Jenifer Ehiliani Nonitana

Renungan Harian Kampus

DALANG DALAM GEREJA (Studi kasus Tentang Peranan Seorang Dalang Dalam GPIB ATK Sektor Tambakrejo Ditinjau dari Perspektif Sosio-Teologi) SKRIPSI

EVALUASI IMPLEMENTASI KEBIJAKAN SEKOLAH DALAM MENANGGULANGI KASUS KENAKALAN REMAJA DALAM PERSPEKTIF SOSIOLOGI PENDIDIKAN

Pendeta Perempuan dalam Kepemimpinan. di Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Tesis. Diajukan kepada

Oleh: Maryo Maischel Titihalawa NIM:

UKDW BAB I : PENDAHULUAN. I. Latar Belakang

PROGRAM STUDI MAGISTER SOSIOLOGI AGAMA FAKULTAS TEOLOGI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA GEREJA DAN PERUBAHAN SOSIAL TESIS

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga

BAB I PENDAHULUAN. homoseksual atau dikenal sebagai gay dan lesbian masih kontroversial.

PENERAPAN NUMBERED HEADS TOGETHER

KEPEDULIAN GKS TERHADAP LINGKUNGAN HIDUP. Suatu Tinjauan Teoritis Dari Perspektif Pendidikan Lingkungan TESIS. Diajukan kepada

SKRIPSI Oleh ROZIKIN NIM

PENERAPAN PENDEKATAN SCIENTIFIC

PERILAKU SEKSUAL SEJENIS (GAY) DALAM PERSPEKTIF HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM SKRIPSI

Skripsi. untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. oleh Gupita Sukma Harihmawati

SUKARNO DAN PANCASILA (KAJIAN ATAS RITUAL SIPIL SEBAGAI PRAKONDISI PANCASILA 1 JUNI 1945)

BAB V PENUTUP 5.1 KESIMPULAN

BAPTISAN KUDUS. Kontroversi Baptisan Anak yang lahir Di Luar Nikah. Di GMIT Alfa Omega Labat. Oleh. Dorlinrosna Dharmawati Ngongo.

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR, GAYA BELAJAR DAN KEDISIPLINAN SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR di SD KRISTEN PRATAMA

Kristologi Dalam Paham Pluralisme Agama Suatu Kajian Kristologi Alkitabiah Terhadap Pandangan Kristologi Dalam Pluralisme. Skripsi

HIMNE GMIT: Yesus Kristus Tiang Induk Rumah Allah. (Suatu Kajian Sosio-Teologis mengenai Pemahaman Jemaat GMIT Kota Baru tentang Himne GMIT) Oleh,

Pendampingan Pastoral Holistik di Megachurch (Sebuah Studi Tentang Pendampingan Pastoral Gereja Jemaat Kristen Indonesia Injil Kerajaan di Semarang)

UKDW BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Permasalahan

PENELAHAAN ALKITAB ANTAR GENERASI

TESIS. Diajukan Kepada Magister Sosiologi Agama Fakultas Teologi UKSW untuk Memperoleh Gelar Magister Sains. Nirmala Ch. W. Sinaga

BAB I PENDAHULUAN. bertemunya masyarakat yang beragama, yang disebut juga sebagai jemaat Allah. 1

PROSES PEMBEBASAN BANGSA ISRAEL DALAM KITAB ESTER MENURUT PERSPEKTIF TEORI KEKERASAN TESIS. Maria Belandina Tuulima

Studi Hubungan Pemikiran Teologis Paulus dan Markus tentang Penebusan Dosa TESIS

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

Disusun Oleh : SOLLAH FUDIN NIM

SKRIPSI. untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana. oleh Triyas Widiyanti

LITURGI GEREJA KRISTEN JAWA: Suatu Studi Teologi Kontekstual Berbasis Budaya Jawa Terhadap Tata Ibadah GKJ

PERAN LOULEHA DALAM PROSES REINTEGRASI ANTARA NEGERI HARIA DAN SIRI SORI ISLAM PASCA KONFLIK DI MALUKU TESIS. Diajukan kepada Fakultas Teologi UKSW

Skripsi untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. oleh TUGIYO NIM

Tesis. Untuk memenuhi persyaratan mencapai derajat Sarjana S-2 Magister Epidemiologi Konsentrasi Sains Terapan Kesehatan

Sikap GKI TP Klasis Balim Yalimo Kepada Jemaat Beithel Polimo Kurima tentang pemberdayaan masyarakat di Era Otonomi Khusus

MEMAHAMI WARIWAA SEBAGAI SEBUAH PRANATA ADAT. matarumah di Negeri Kamarian, Kecamatan Kairatu, Kabupaten Seram Bagian.

PENGARUH SISTEM AKUNTANSI MANAJEMEN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DENGAN GAYA KEPEMIMPINAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI

Transkripsi:

PROGRAM STUDI MAGISTER SOSIOLOGI AGAMA FAKULTAS TEOLOGI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA GEREJA DAN HOMOSEKSUALITAS Suatu Analisa Tentang Sikap Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Terhadap Homoseksualitas dan Faktor-Faktor Pendukungnya TESIS Diajukan kepada Program Pascasarjana Magister Sosiologi Agama Untuk Memperoleh Gelar Magister Sains Oleh: RIFENSIA JERISKA SOSELISA 752011046 2013

UI\IVtK5I IA5 KKI5 I ti\ 5A I YA WALAI\A JI. Diponegoro 52-60 Salatiga 50711.Jawa Tengah, lndonesia Ielp. 0298-321212, Fax. Q298-321433 Email: library@adm.uksw.edu; http://library,uksw.edu PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT DAN PERSETUJUAN AKSES Sebagai sivitas akademik Universitas Kristen Satya Wacana, saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Rifensia Jeriska Soselisa NIM : 752011046 Fakultas : Teologi JudulTesis : GEREJA DAN HOMOSEKSUALITAS Email Program Studi Suatu Analisa Tentang Sikap Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat terhadap Homoseksualitas dan Faktor-!aktor Pendukungnya ', fentootdlaho. am : Magister Sosiologi Agama Dengan ini menyerahkan karya tersebut di atas untuk disimpan dalam Koleksi Digital Perpustakaan Universitas dengan ketentuan akses tugas akhir elektronik sebagai berikut (beri tanda pada kotak yang sesuai): V T a. Saya mengijinkan karya tersebut di atas untuk disimpan dalam Koleksi Digital Perpustakaan Universitas, dan/atau portal GARUDA b. Saya tidak mengijinkan karya tersebut di atas untuk disimpan dalam Koleksi Digital Perpustakaan Universitas, dan/atau portal GARUDA * * poin b horus dilompiri dengan surat dari Dekon/Kaprogdi atau pembimbing TA dengan diketohui oleh pimpinon fokultas yang menjelaskan olosan ilihon. Yang akan ditampilkan adolah holaman judul + obstrok Dengan ini saya juga menyatakan bahwa: 1. Hasil karya yang saya serahkan ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar kesarjanaan baik di Universitas Kristen Satya Wacana maupun di institusi pendidikan lainnya, 2. Hasil karya saya ini bukan saduran/terjemahan melainkan merupakan gagasan, rumusan, dan hasil pelaksanaan penelitian/implementasi saya sendiri, tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan pembimbing akademik dan narasumber penelitian. 3. Hasil karya saya ini merupakan hasil revisi terakhirsetelah diujikan yangtelah dlketahui dan disetujui oleh pembimbing. 4. Dalam karya saya ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis atau dipublikasikan orang lain, kecuali yang digunakan sebagai acuan dalam naskah dengan menyebutkan nama pengarangdan dicantumkan dalam daftar pustaka 5. Saya menyerahkan hak non-eksklusif kepada Perpustakaan Universitas - Universitas Kristen Satya Wacana untuk menyimpan, mengatur akses serta melakukan pengelolaan terhadap karya saya ini dengan mengacu pada ketentuan akses tugas akhir elektronik di atas dan norma hukum yang berlaku. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terbukti ada penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah diperoleh karena karya saya ini, serta sanksi lain yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Universitas Kristen Satya Wacana. Rifensia Jeriska Soselisa Pdt. John A. Titaley, pembimbing I --+-4 U*&L1'*'4-+\---F Pdt. Dr. Thobias A. Messakh pembimbing ll l,t,.,a.,:

LEM BAR PENG ESAHAN Nama No.lnduk Program Studi Judul Rifensia Jeriska Soselisa 7520Lr046 Magister Sosiologi Agama GEREJA DAN HOMOSEKSUALITAS Suatu Analisa Tentang Sikap Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat terhada p Homoseksualitas da n Fa ktor-faktor Pendu ku ngnya t MENYETUJUI Pembimbing I Pdt. Dr. Thobias A. Messakh Pembimbing ll Mengesahkan, n VM&w1 I Dr. David Samiy'o Ketua Program Studi Dinyatakan LULUS Ujian Tanggal : 8 Maret 201-3

PERNYATA^^N Nqmc R ifcnciq Icriclrq Qncelicc Nomor lnduk Program Studi Judul 7520r1046 I\4agister Sosiologi Agama GEREJA DAN HOMOSEKSUALII'AS Suatu Analisa Tentang Sikap Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPfB) lterhadap Homoseksualitas dan Faktor-Faktor Pendukungnl'a Dengan ini rnenyatakan bahwa tesis ini adalah benar merupakan karya asli penulis berdasarkan studi dokumen yang dilengkapi dengan data lapangan. Adapun krarya atau pendapat orang lain yang tertera dalam tesis ini merupakan hasil tinjauan pustaka yang dipakai penulis sebagai kerangka acuan bagi proses penulisan tesis. Demikian pernyataan ini dibuat agar tesis ini dapat dipergunakan sebagaimana semestinya. Qqlqtico?) hl orpf 1O? vsr$rr6st Rife n.s i a.ie ri.g ka So s e lis a

Dengan penuh kerendahan hati, karya ini kudedikasikan bagi: Tuhanku, Sang Sumber Kasih Setiap insan dalam perjuangan melawan rasa takut dan malu demi menggapai segenggam rasa dikasihi dan mengasihi Mereka yang mengajariku tentang makna dikasihi dan mengasihi Mereka yang menghargai kasih dan hendak membagikannya bagi sesamanya

KATA PENGANTAR Tiada ekspresi yang lebih indah untuk berterimakasih atas keagungan karya Tuhan selain ungkapan puji dan syukur. Penulis sangat bersyukur atas kehidupan yang Tuhan anugerahkan terutama bagi kesempatan belajar yang boleh dikenyam oleh penulis. Ilmu pengetahuan yang diperoleh kiranya tidak seperti kabut yang diterbangkan angin dan lenyap begitu saja, tetapi ia terus menjadi pelita yang akan menuntun penulis menapaki hari-hari di masa mendatang di ladang yang telah Tuhan sediakan. Penulis menyadari dengan benar bahwa tak ada seorangpun yang sempurna di dunia ini. Dengannya penulis meyakini bahwa melalui ketidaksempurnaan itu manusia diharapkan agar terus belajar di sepanjang usia hidupnya. Sebab hidup ini adalah guru bagi kita sekaligus menjadi bahan pelajaran yang akan mendewasakan kita. Sebagai makhluk sosial, penulis pun selalu membutuhkan orang lain untuk berkarya dan berbagi bersama. Oleh sebab itu pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang setinggitingginya kepada pribadi-pribadi yang telah berjasa mengukir sejuta pengalaman berharga dalam kehidupan penulis selama masa studi, antara lain: 1. Prof. John A. Titaley, Th.D dan Dr. Thobias A. Messakh sebagai tim pembimbing. Terima kasih telah meluangkan waktu untuk membimbing dan mengarahkan penulis untuk menyelesaikan tesis ini. Tuhan memberkati senantiasa. 2. Para pengajar di Program Studi Magister Sosiologi Agama Fakultas Teologi UKSW. Terima kasih telah menjadi sahabat bagi para mahasiswa/i selama menuntut ilmu di lembaga pendidikan ini. Bukan hanya ilmu pengetahuan yang diperoleh penulis, tapi juga pengalaman yang pasti berguna bagi masa depan. Tuhan memberkati bapak dan ibu beserta keluarga. 3. Para staf administrasi Program Studi Magister Sosiologi Agama yang telah membantu penulis dan teman-teman dalam keperluan administrasi. Kiranya Tuhan selalu memberi kekuatan untuk terus berkarya. 4. Majelis Sinode Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) beserta para pendeta senior yang berhasil dijumpai oleh penulis. Terima kasih atas kesediannya membantu penulis bagi keperluan kelengkapan data lapangan. Tuhan memberkati. 5. Keluarga (papa, mama, uti) yang selalu memberi motivasi dan menjadi inspirasi bagi penulis, serta keluarga besar Soselisa-Pattipeilohy yang dengan setia mendukung di i

dalam doa. Betapa bahagia memiliki mereka dalam hidup yang rumit ini. Kiranya Tuhan selalu menanungi kita dengan kasihnya. 6. Kekasih yang sekaligus menjadi sahabat dan rekan diskusi: Henry L. J. Tanasale. Terima kasih atas energi positif dan ide-ide cemerlang yang muncul saat penulis menemui kesulitan. Tuhan kiranya selalu memakai dirimu menjadi alat yang berguna di tangan-nya. 7. Teman-teman MSA angkatan 2011 serta semua rekan-rekan seperjuangan seperantauan dengan segala keunikannya di manapun mereka berada. Tetap semangat dan jangan pernah menyerah! Tuhan beserta. 8. Jemaat GPIB Tamansari Salatiga yang telah menjadi wadah pembinaan rohani serta laboratorium bagi penulis untuk belajar berpelayanan. Kiranya Tuhan selalu memberkati. 9. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu, terima kasih atas dukungan dan perhatiannya. Tuhan memberkati. Penulis meyakini keberadaan mereka sebagai malaikat yang Tuhan hadirkan untuk saling menolong, mendukung dan menopang di setiap tantangan kehidupan. Kiranya Tuhan selalu menganugerahi kasih-nya dalam kehidupan kita! Salatiga, 01 Maret 2013 Rifensia Jeriska Soselisa ii

ABSTRAK Perbincangan tentang seksualitas manusia selalu menjadi topik yang menarik perhatian masyarakat. Anehnya, daya tarik seksualitas seringkali berbanding lurus dengan keengganan masyarakat untuk memperbincangkannya secara terbuka, alias masih dianggap tabu. Apalagi jika seksualitas dikaitkan dengan hubungan sesama jenis, maka antusiasme masyarakat setara dengan sikap penolakan yang tegas. Hingga kini, fenomena homoseksualitas masih mengalami dilematisasi dan diperdebatkan dalam ranah-ranah sosial. Tidak sedikit pihak yang menilai bahwa kaum homoseksual merupakan orang-orang abnormal atau bahkan amoral. Manusia di berbagai belahan dunia bagaimanapun juga akan berhubungan dengan kehidupan sosial bersama orang lain di lingkungannya masing-masing. Pengakuan terhadap eksistensinya adalah salah satu syarat mutlak bagi keberadaan setiap individu untuk dapat bersosialisasi, mencari rejeki dan melakukan aktivitas sehari-hari dalam rangka mempertahankan hidupnya. Demikian halnya dengan kaum homoseksual. Namun realitanya, para gay dan lesbian ini tidak dengan mudah memperoleh pengakuan itu. Kenyataan bahwa masyarakat Indonesia yang secara budayawi dan normatif hanya mengakui hubungan heteroseksual kerap kali menimbulkan suasana represi bagi kaum homoseksual. Sebab bagaimanapun juga, kehidupan sosial masyarakat tidak terlepas dari pemberlakuan norma yang tidak merestui adanya seksualitas non-prokreatif. Tidak dapat dipungkiri bahwa kaidahkaidah normatif yang menjiwai masyarakat Indonesia kuat dipengaruhi oleh pandangan agama termasuk gereja. Dalam pembahasan mengenai homoseksualitas, Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) memiliki perspektif yang tidak berbeda dari masyarakat Indonesia umumnya. Karena gereja juga merupakan bagian dari masyarakat Indonesia yang menjunjung tinggi nilai dan norma yang berlaku di negara ini. Selain alasan bernuansa sosiologis tersebut, ketidaksetujuan gereja terhadap homoseksualitas juga kokoh dilatar-dasari oleh pemahaman teologis yang bersumber dari Kitab Suci (Alkitab) tentang manusia dan perkawinan. Hal ini terlihat dalam Dokumen Pemahaman Iman dan Akta Gereja yang dimiliki oleh GPIB. Gereja memahami bahwa manusia adalah karya keagungan Tuhan yang terdiri atas dua jenis kelamin, yakni laki-laki dan perempuan, dengan begitu hubungan seksual yang diakui adalah antara manusia laki-laki dan perempuan yang terjadi di dalam ikatan pernikahan. Di luar dari itu, gereja menganggapnya sebagai bentuk perzinahan. Gereja akan selalu memposisikan hak kodrati ilahi yang ditetapkan Allah kepada manusia sebagai yang utama. Oleh sebab itu, pendekatan hak asasi manusia nampaknya belum menjadi alasan yang kuat untuk membenarkan homoseksualitas. Untuk menangkis pemahaman yang ekslusif ini, penulis mengangkat buah pikir Michel Foucault yang menyingkap seksualitas sebagai produk relasi kuasa-pengetahuankenikmatan (power-knowledge-pleasure). Melalui penjelasan Foucault, dipahami bahwa seksualitas tidak melulu diperangkapkan dalam determinisme biologis, yang pada akhirnya iii

membuat seksualitas semakin rumit dipahami, karena hanya menggunakan pendekatan alamiah. Bahwa masing-masing orang terlahir hanya dengan satu seks dan oleh sebab itu anatomi tubuh manusia harus disesuaikan dengan sifat maskulin dan feminim. Foucault justru memandang bahwa manusia ketika dilahirkan, ia adalah makhluk biseks. Yang akan mengkonstruksi seksualitasnya adalah lingkungan sosial dimana ia memperoleh pendidikan seksualnya. Sehingga secara eksplisit Foucault ingin menyampaikan bahwa heteroseksualitas bukan satu-satunya kebenaran. Heteroseksualitas menjadi kokoh di masa kini karena praktik diskursus oleh perlindungan mekanisme-mekanisme kuasa yang mengutamakan seksualitas prokreatif sejak dulu kala. Pada akhirnya kecenderungan sistem berpikir masyarakat terpola dan terfokus pada seksualitas hetero yang dimutlakkan. Akibatnya, orang-orang yang melakukan seksualitas non-prokreatif mengalami apa yang disebut Foucault sebagai tirani seksualitas. Dari segi itulah, pendekatan hak dapat tertopang untuk menolong mewujudkan tindakan antidiskriminasi terhadap kaum homoseksual. Bagaimanapun juga gereja diharapkan tidak terperangkap dalam mekanisme-mekanisme kuasa yang disadari oleh Foucault, serta dapat berperan menjadi agen-agen anti-diskriminasi melalui proses pembelajaran yang bersifat transormatif dan menjunjung tinggi hak-hak setiap individu. Kata kunci: homoseksualitas, heteroseksualitas, GPIB, Pemahaman Iman, Akta Gereja, kuasa-pengetahuan-kenikmatan, dan hak asasi manusia. iv

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ABSTRAK DAFTAR ISI i iii v BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Permasalahan 1 2. Alasan Pemilihan Judul 5 3. Pertanyaan Penelitian 6 4. Tujuan Penelitian 6 5. Manfaat Penelitian 6 6. Fokus dan Lokus Penelitian 7 7. Metode Penelitian 7 7.1 Teknik Pengumpulan Data 7 8. Sistematika Penulisan 8 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 1. Pendahuluan 10 2. Seksualitas Manusia 11 2.1 Pengertian Seksualitas 11 2.2 Homoseksualitas sebagai bagian dari seksualitas manusia 12 2.3 Michel Foucault: Power-knowledge-pleasure dan seksualitas 14 2.4 Foucault dan Pendekatan Teologis terhadap seksualitas 20 3. Teori Pendekatan Hak Asasi Manusia 26 4. Kesimpulan 31 v

BAB III SIKAP GPIB TERHADAP HOMOSEKSUALITAS DI DALAM PEMAHAMAN IMAN DAN AKTA GEREJA BESERTA FAKTOR-FAKTOR PENDUKUNGNYA 1. Pendahuluan 32 2. Gambaran Umum GPIB 32 3. Pandangan dan Sikap GPIB terhadap Homoseksualitas 36 4. Faktor-faktor yang Melatar-dasari Sikap GPIB 46 4.1 Faktor Teologis 46 4.2 Faktor Sosiologis 50 5. Kendala GPIB Menghadapi Persoalan Homoseksualitas 51 6. Tindakan GPIB terhadap Persoalan Homoseksualitas 51 7. Hubungan GPIB dengan Organisasi-organisasi yang Memperjuangkan Hak Asasi Gay dan Lesbian 53 8. GPIB dalam Pergumulan tentang Homoseksualitas 54 9. Kesimpulan 56 BAB IV PEMBAHASAN 1. Pendahuluan 58 2. Analisis Sikap GPIB terhadap Homoseksualitas 59 3. Gereja dan Homoseksualitas dalam Refleksi 66 BAB V PENUTUP 1. Kesimpulan 72 2. Saran 74 DAFTAR PUSTAKA 75 LAMPIRAN Instrumen Penelitian 77 vi