Bab 5. Ringkasan. negeri sakura, Jepang. Dewasa ini, manga tidak hanya dikenal di Jepang. Saat ini manga

dokumen-dokumen yang mirip
PROGRAM TAHUNAN. Kompetensi Dasar Materi Pokok Alokasi Waktu. Salam. Mengucapkan salam : おはようございます こんにちは こんばんは. Mengucapkan salam ketika berpisah :

Bab 2. Landasan Teori. Dalam KBBI, definisi dari tanda baca adalah tan da n 1 yang menjadi alamat

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2006/2007

Bab 2. Landasan Teori. Pada bab ini, penulis akan mengemukakan beberapa teori mengenai pengertian

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

3. Dimasa mendatang, saya bermaksud menjadi pelukis terkenal. ~ つもりです. 4. Sekarang, pertandingan baseball dapat ditonton di televisi.

BAB II SOFTWERE JLOOK UP. Softwere kamus Jlook up adalah softwere kamus Jepang yang cukup

BAB I PENDAHULUAN. bahasa Indonesia ke bahasa Jepang, kita dapat menerjemahkan suatu teks dari

BAB 1 PENDAHULUAN. Pengertian bahasa dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (1989) adalah sistem

TEMA 5 JADWAL PELAJARAN じかんわり

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Yanagita Kunio (via Danandjaja, 1997: 35-36) salah satu cara

BAB I PENDAHULUAN. dapat menyampaikan informasi yang ingin disampaikan kepada orang. salah satunya adalah mempelajari bahasa Asing.

Bab 4. Simpulan dan Saran. Pada bab ini penulis akan memberikan Simpulan dari hasil analisis mengenai makna

BAB 4 SIMPULAN DAN SARAN

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN PERCAKAPAN BAGI PENGAJAR BAHASA JEPANG

SILABUS MATA KULIAH PROGRAM STUDI MANAJEMEN RESORT & LEISURE

SILABUS. Kegiatan Pembelajaran

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian adalah tatacara bagaimana suatu penelitian dilaksanakan. (method =

(Asari-chan buku no: 28, halaman: 40) あさり ガンバレ! bersemangat. Berusaha Asari! Pada situasi di atas, penggunaan katakana ada pada kata ガンバレ.

BAB 1. Pendahuluan. Bahasa di dalam wacana linguistik diberi pengertian sebagai sistem simbol bunyi

BAB I PENDAHULUAN. Kurang lebih 30 mahasiswa dan mahasiswi masuk program studi Jepang

BAB I PENDAHULUAN. membedakannya dengan bahasa lain. Sehingga tidaklah mengherankan jika

BAB I PENDAHULUAN. Jepang maupun luar negeri, mulai dari anak-anak hingga orang tua.

Bab 1. Pendahuluan. Manusia sebagai makhluk hidup sangat memerlukan komunikasi. Menurut Trenholm

BAB IV PENGGUNAAN DIALEK OSAKA PADA KOMIK YOZAKURA QUARTET JILID KE-1 KARYA YASUDA SUZUHITO

BAB I PENDAHULUAN. Joshi atau partikel dalam bahasa Jepang jumlahnya sangat banyak dan

PENERJEMAHAN LIRIK LAGU SEPASANG MATA BOLA KARYA ISMAIL MARZUKI

Bab 2. Landasan Teori. perubahan dan dengan sendirinya dapat menjadi predikat. Contoh : 歩く 倒れる 話す.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) : X MIA 6 (kelas Eksperimen)

BAB I PENDAHULUAN. maksud hati yang tersembunyi (Grice, 1975) Grice (1975:41-47) dalam bukunya Logic and Conversation menyatakan

Abstraksi. Kata kunci : penerjemahan, komik, bahasa Jepang, bahasa Indonesia.

Bab 1. Pendahuluan. makhluk hidup selain manusia seperti binatang pun mempunyai sistem komunikasi

BAB 1 PENDAHULUAN. dipelajari sebagai ilmu dasar bagi ilmu-ilmu lain seperti kesusastraan, filologi,

BAB I PENDAHULUAN. ide, atau perasaan tersebut dapat secara harfiah atau metaforis, secara langsung atau tidak

BAB 1 PENDAHULUAN. Sebagai alat berkomunikasi, manusia menggunakan bahasa sebagai sarananya.

Bab 5. Ringkasan. Saat ini banyak orang yang mempelajari bahasa Jepang dan mulai tertarik dengan

Hasil Technical Meeting Lomba Benron Umum Nihongo no Hi 2018

BAB 3 ANALISIS DATA. instrumen. Dan kemudian akan dilanjutkan dengan pemaparan hasil jawaban setiap soal

MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA JEPANG

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

Pergi kemana? どこへ行きますか

BAB 1 PENDAHULUAN. membutuhkan mitra tutur. Melalui bahasa, pikiran, perasaan, dan keinginan

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa Jepang adalah salah satu bahasa yang banyak dipelajari di

Bab 5. Ringkasan. Bahasa adalah sistem tanda yang menimbulkan reaksi yang sama pada lawan bicara

Bab 3. Analisis Data. Bab ini berisikan tentang hasil analisis yang telah penulis lakukan pada bulan Maret

(Asari-chan buku no: 25, halaman: 70) い~じゃないの あさりがみてるんだから. Terjemahan: Ibu: Masa bertengkar gara-gara televisi?

Bab 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

Bab 2. Landasan Teori. Pada bab ini penulis akan menjabarkan teori-teori yang akan digunakan dalam

PENERAPAN STUDENT CENTERED LEARNING PADA MATA KULIAH DOKKAI SEMESTER 5 Riri Hendriati Fakultas Sastra / Jurusan Sastra Jepang.

Bab 3. Analisis Data. Analisis tersebut akan penulis jabarkan menjadi dua sub bab, yakni analisis

BAB 1 PENDAHULUAN. Setiap bahasa mempunyai keunikannya masing-masing. Baik dari segi penulisan,

BAB 3 PENGGUNAAN KATA HAI DALAM KOMIK KOBO-CHAN

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

ANALISIS KARAKTER DAN KONFLIK TOKOH UTAMA DALAM NOVEL BOCCHAN KARYA NATSUME SOUSEKI. Mei Ambar Sari*

membahas dari penggunaan dan arti tiga kata kerja tersebut,...ok,...he,.,he,.,he,.,.

BAB 2 TINJAUAN LITERATUR. 2.1 Aspek Dalam Bahasa Jepang Berdasarkan Konsep Ken Machida

Bab 1. Pendahuluan. Bahasa adalah identitas diri dari suatu negara. Suatu negara dapat kita identifikasikan

1. Identitas a. Nama Mata Pelajaran : BAHASA JEPANG PEMINATAN b. Semester : Genap c. KompetensiDasar : 3.5 dan 4.5

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi (Wijana, 1996:2). Menurut Yule, pragmatik adalah studi tentang

BAB I PENDAHULUAN. lambang tertentu ada yang dilambangkan maka yang dilambangkan adalah sesuatu

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV KESIMPULAN. Penulis berkesimpulan bahwa di dalam penerjemahan kata tanya doko dan

Bab 5. Ringkasan. Bahasa merupakan media untuk menyampaikan ( 伝達 ) suatu makna kepada

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa Jepang seperti layaknya bahasa lain pada umumnya, memiliki

KISI KISI SOAL POSTTEST. Kompetensi Dasar 毎日の生活

BAB III METODE PENELITIAN. permasalahan. Sedangkan metode dapat diartikan sebagai cara atau prosedur yang

Bab 5. Ringkasan. Karya sastra, baik puisi, drama, maupun prosa, selalu mengalami perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. asing khususnya bahasa Jepang ialah adanya pengaruh Bl (bahasa ibu)

BAB 3 ANALISIS DATA. mencoba untuk menganalisis permasalahan-permasalahan yang telah saya temukan

BAB III METODE PENELITIAN DAN ANALISIS DATA

Bab 3. Pembahasan. Penulis akan menerjemahkan lirik lagu Sepasang Mata Bola karya Ismail Marzuki

BAB 1 PENDAHULUAN. sosial tidak dapat hidup tanpa adanya komunikasi dengan sesama. seseorang dengan status sosial dan budaya dalam masyarakat itu

PENERJEMAHAN KATA DAN KALIMAT PADA KOMIK NUSANTARANGER KE DALAM BAHASA JEPANG

Bab 2. Landasan Teori. Istilah sintaksis dalam bahasa Jepang disebut dengan togoron 続語論 atau

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan sistem informasi dan sistem komunikasi. Dengan

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

ANALISIS KONTRASTIF PENGGUNAAN KONJUNGSI /-TARA/ BAHASA JEPANG DENGAN KONJUNGSI /KALAU/ BAHASA INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. secara lisan maupun tertulis. Dalam komunikasi secara lisan, makna yang

Bab 3. Analisis Data. Sebagaimana yang telah diceritakan secara singkat mengenai dongeng Urashima

BAB I PENDAHULUAN. Manusia adalah makhluk sosial, setiap individunya membutuhkan individu

ANALISIS PEMAKAIAN PARTIKEL ~NI DAN ~DE DALAM BAHASA JEPANG (Studi kasus pada Mahasiswa Semester III)

BAB I PENDAHULUAN. mengidentifikasikan diri (KBBI, 2001: 85). Sehingga dapat dikatakan bahwa

BAB I PENDAHULUAN. Belajar bahasa lain mungkin menjadi penting dalam aktivitas intelektual manusia

BAB V KESIMPULAN. 5.1 Simpulan

ぽん ぼん. Morfem. Kata. Alomorf adalah. morfem. Morfem Bebas. Morfem Terikat 形態素 自由形態素 拘束形態素. Contoh. bagan. Definisi. Alomorf. Contoh.

BAB I PENDAHULUAN. kehidupannya sebagai objek dan bahasa sebagai mediumnya (Semi,1984:2). Karya

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pada dasarnya segala bentuk penelitian memerlukan metode yang tepat untuk

Bab 2. Landasan Teori. dasar analisis yang akan diuraikan pada bab selanjutnya.

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi dengan orang lain. Menurut Sutedi (2011: 2) bahasa

BAB I PENDAHULUAN. percakapan, atau tuturan, sering dijumpai istilah wacana. Wacana terdiri dari

ビナ ヌサンタラ大学日本語科三年生にみられる ~ てある と ~ ておく という動詞の使用能力の分析

SILABUS PERKULIAHAN CHUKYU BUNPO I (JP 201) SEMESTER 3 /TINGKAT II

ANALISIS PENGGUNAAN STRATEGI PENOLAKAN TIDAK LANGSUNG DALAM BAHASA JEPANG OLEH MAHASISWA BAHASA JEPANG STBA YAPARI ABA BANDUNG

KARAOKE SEBAGAI MEDIA UNTUK DEALING BISNIS DAN RELAKSASI BAGI PELAKU BISNIS DAN WISATAWAN ASING DI JUN EXECUTIVE KARAOKE HOTEL SAVOY HOMANN

Bab 2. Landasan Teori

BAB I PENDAHULUAN. manusia dengan makhluk lainnya didunia ini. Dikatakan bahwa bahasa memiliki

SUFIKS DERIVASIONAL YANG MENYATAKAN TEMPAT DALAM KOMIK CHIBIMARUKO CHAN JILID 2 KARYA SAKURA MOMOKO

Bab 1. Pendahuluan. digunakan dalam berkomunikasi pada saat bersosialisasi dengan orang lain sehingga

Transkripsi:

Bab 5 Ringkasan Komik atau yang dikenal dengan sebutan manga adalah salah satu budaya pop negeri sakura, Jepang. Dewasa ini, manga tidak hanya dikenal di Jepang. Saat ini manga telah dikenal luas oleh masyarakat dunia. Kini, manga pun tidak hanya ada dalam versi bahasa Jepang. Saat ini kita tidak perlu harus bisa bahasa Jepang untuk membaca manga Jepang, karena saat ini banyak sekali manga Jepang yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Tentu saja dalam hal ini kegiatan menerjemahkan adalah unsur yang primer atau utama. Menerjemahkan berarti mengubah teks dari suatu bahasa ke bahasa lain. Untuk menerjemahkan teks, seorang translator diharapkan tidak hanya menguasai kedua bahasa. Translator pun dituntut harus mengerti budaya kedua Negara. Terutama dalam penerjemahan novel, komik dan cerita fiksi lainnya. Hal ini dikarenakan dalam teks pada novel, komik dan cerita fiksi lainnya sering muncul suatu kata yang tidak mungkin dapat diterjemahkan secara harafiah ke bahasa target. Dan kerap kali kata tersebut memiliki kaitan atau unsur budaya yang tidak dimiliki oleh kedua negara asal bahasa tersebut. Sehingga untuk dapat menerjemahkan kata tersebut, translator harus mengerti budaya bahasa sumber untuk mendapatkan pengertian secara benar. Translator juga harus mengerti budaya bahasa target agar dapat menemukan padanan kata yang atau semirip mungkin. Terdapat beberapa metode penerjemahan yang telah dikemukakan oleh beberapa ahli terjemahan seperti Newmark, Nida dan yang lainnya. Pada penulisan ini, penulis memilih dua diantara sekian banyak metode penerjemahan yang ada agar penulisan ini 48

lebih spesifik dan tidak meluas. Metode yang dipilih oleh penulis adalah metode pelesapan dan metode penyetaraan yang dikemukakan oleh Newmark. Setelah melakukan analisis, penulis menyimpulkan bahwa dari kedua metode penerjemahan yang disampaikan oleh penulis; metode pelesapan dan metode penyetaraan; metode penyetaraan adalah metode yang lebih sering digunakan dalam menerjemahkan teks dalam bahasa Jepang ke bahasa Indonesia dibandingkan metode pelesapan. Terutama dalam penerjemahan komik. Sedangkan metode pelesapan adalah metode yang lebih jarang digunakan dalam menerjemahkan teks bahasa Jepang ke bahasa Indonesia. Berikut adalah grafik kean penggunaan kedua metode dari hasil analisis penulis pada bab 3 sebelumnya. Grafik Hasil Analisis Dengan Metode Pelesapan tidak 57% 43% Grafik Hasil Analisis Dengan Metode Penyetaraan tidak 0% 100% 49

Berikut penulis juga akan mendaftar kata yang mengalami metode pelesapan dan metode penyetaraan. Tabel 30. Daftar Kata Yang Mengalami Metode Pelesapan dan Penyetaraan Kata yang mengalami metode pelesapan ものびちゃんにあのこと歌そんならきこえなったちゃんときょだい Kata yang mengalami metode penyetaraan Dia Sekarang Kemana? Dia Kita Giant! Kami Kamu Ini Piringan hitam Kita Mengeluarkan Nobita 50

Dari tabel diatas kita dapat melihat dengan jelas bahwa dalam penerjemahan bahasa Jepang ke bahasa Indonesia penggunaan metode penyetaraan lebih sering digunakan dibandingkan dengan metode pelesapan. Dan pada penggunaan metode penyetaraan kata yang sering dimunculkan adalah kata penunjuk pelaku atau subjek. Metode penyetaraan sering digunakan untuk memunculkan subjek atau unsur pelaku. Hal ini di karenakan pada teks bahasa sumber dalam hal ini bahasa Jepang, sering tidak mempergunakan kata subjek atau unsur pelaku. Sedangkan pada teks bahasa target yaitu bahasa Indonesia, subjek adalah salah satu unsur bahasa yang memiliki peranan yang penting. Metode Pelesapan jarang digunakan karena dasar kalimat bahasa Jepang khususnya bahasa percakapan adalah sangat praktis dan sering melesapkan kata-kata tertentu. Terutama untuk pelesapan pelaku. Sementara pada bahasa Indonesia, pelesapapan kata adalah hal yang tidak lazim digunakan meskipun hanya dalam bahasa percakapan sehari-hari Maka dari itu, metode penyetaraan sering terjadi pada kalimat bahasa Jepang yang tidak memiliki subjek, tetapi pada hasil terjemahannya dalam bahasa Indonesia, translator mempergunakan metode penyetaraan dengan menghadirkan keberadaan subjek. Namun penggunaan metode penyetaraan tidak hanya terjadi pada unsur subjek. Dari hasil persentase, penulis juga menyimpulkan bahwa penggunaan metode penyetaraan dengan tujuan memberikan kesan atau amanat yang sama bagi para pembaca baik kepada pembaca dalam bahasa sumber maupun pembaca dalam bahasa target adalah hal yang baik dan benar. Selama pesan tersebut tersampaikan apa adanya dan sama seperti pesan asli yang disampaikan dalam bahasa sumber. 51

Sedangkan untuk menggunakan metode pelesapan kita harus lebih hati-hati mengingat persentase kean yang didapat dari hasil analisa pada bab 3 tidak pernah mencapai 100% seperti pada analisis penggunaan metode penyetaraan. Kesimpulannya, seorang translator memiliki hak untuk menggunakan kedua metode tersebut sehingga dapat memberikan pengertian yang sama seperti yang diberikan oleh penulis dalam teks bahasa sumber sehingga dapat mencapai tujuan penerjemahan serta dapat menghasilkan penerjemahan yang baik. Baik secara terpisah, maupun digunakan secara bersamaan. 52