PEMBUATAN KAPLET ASAM MEFENAMAT SECARA GRANULASI BASAH DENGAN PATI KENTANG MERAH (Solanum tuberosum L.) SEBAGAI DISINTEGRAN SKRIPSI OLEH CYANITA FRANSISKA BAWONI NIM 060804001 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2011
PEMBUATAN KAPLET ASAM MEFENAMAT SECARA GRANULASI BASAH DENGAN PATI KENTANG MERAH (Solanum tuberosum L.) SEBAGAI DISINTEGRAN SKRIPSI Diajukan untuk melengkapi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi OLEH CYANITA FRANSISKA BAWONI NIM 060804001 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2011
LEMBAR PENGESAHAN PEMBUATAN KAPLET ASAM MEFENAMAT SECARA GRANULASI BASAH DENGAN PATI KENTANG MERAH (Solanum tuberosum L.) SEBAGAI DISINTEGRAN OLEH CYANITA FRANSISKA BAWONI NIM 060804001 Dipertahankan dihadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Farmasi Pada Tanggal : Maret 2011 Pembimbing I Panitia Penguji Drs. Agusmal Dalimunthe, MS., Apt. Dra. Juanita Tanuwijaya, Apt. NIP 195406081983031005 NIP 130672239 Pembimbing II Drs. Agusmal Dalimunthe, MS., Apt. NIP 195406081983031005 Dra. Fat Aminah, M.Sc., Apt. Dra. Djendakita Purba, M.Si., Apt. NIP 195011171980022001 NIP 195011171980022001 Drs. Suryanto, M.Si., Apt. NIP. 195112231980032002 Disahkan Oleh : Dekan Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt. NIP. 195311281983031002
KATA PENGANTAR Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena limpahan rahmat kasih dan karunianya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul Pembuatan Kaplet Asam Mefenamat secara Granulasi Basah dengan Pati Kentang Merah (Solanum tuberosum L.) sebagai Disintegran. Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana farmasi pada Fakultas Farmasi. Terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada almarhum daddy Ir.Ronny RJ Bawoni, ME, M.Kes dan mommy tercinta, Corry Kalidjasuma, S.Pd yang tiada pernah ada hentinya berkorban dengan tulus ikhlas dan selalu setia memberi doa, dorongan dan semangat. Pada kesempatan ini penulis juga mengucapkan terima kasih yang tulus dan ikhlas kepada : 1. Bapak Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi USU Medan yang telah memberikan fasilitas sehingga penulis dapat menyelesaikan pendidikan. 2. Bapak Drs. Agusmal Dalimunthe, M.S, Apt. dan Dra. Fat Aminah, M.Sc, Apt. selaku pembimbing yang telah memberikan waktu, bimbingan, dan nasehat selama penelitian hingga selesainya penyusunan skripsi ini. 3. Ibu Dra. Juanita Tanuwijaya, Apt., Ibu Dra. Djendakita Purba, M.Si, Apt. dan Bapak Drs. Suryanto, M.Si, Apt. selaku dosen penguji yang telah memberikan kritik, saran, dan arahan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
4. Bapak dan Ibu staf pengajar Fakultas Farmasi USU Medan yang telah mendidik selama perkuliahan dan Bapak Drs. Chairul Azhar Dalimunthe, Apt selaku penasehat akademis yang telah memberikan bimbingan kepada penulis selama ini. 5. Ibu kepala Laboratorium Teknologi Formulasi Sediaan Tablet dan Ibu kepala Laboratorium Kimia Farmasi Kuantitatif yang telah memberikan bantuan dan fasilitas selama penulis melakukan penelitian. 6. Sahabat-sahabatku Siti, Mimi, Fika, Zack dan Icha yang selalu memberi bantuan, dukungan, dan motivasi. Para superheroes Rico, Gokman, Roni, Rian, Jon dan Ari. Rekan-rekan farmasi stambuk 2006, kakak/abang senior (terkhusus Kak Vini, Bang Lambok dan Bang Parna) dan junior mahasiswa fakultas farmasi, para asisten laboratorium serta kawan-kawan yang tidak dapat disebutkan satu persatu. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih belum sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk penyempurnaannya. Harapan saya semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi ilmu pengetahuan kefarmasian. Medan, 25 Maret 2011 Penulis (Cyanita F Bawoni)
Pembuatan Kaplet Asam Mefenamat secara Granulasi Basah dengan Pati Kentang Merah (Solanum tuberosum L.) sebagai Disintegran ABSTRAK Asam mefenamat merupakan salah satu bahan obat anti inflamasi non-steroid (AINS) yang bekerja sebagai analgesik untuk mengurangi/menghilangkan rasa sakit ringan sampai sedang. Karakteristik asam mefenamat yaitu kelarutannya yang praktis tidak larut dalam air. Efek samping tersering adalah gangguan saluran cerna, seperti diare dan peradangan abdomen. Untuk mengatasi masalah tidak larutnya asam mefenamat ini, maka dilakukan formulasi kaplet asam mefenamat dengan menggunakan penambahan disintegran. Disintegran merupakan bahan tambahan (eksipien) dalam yang ditambahkan ke dalam formulasi kaplet untuk mendorong pecahnya kaplet ketika terjadi kontak dengan cairan. Disintegran yang digunakan disini adalah amilum solani yang diisolasi dari kentang merah. Konsentrasi amilum solani yang digunakan adalah 2%, 4%, 6% dan 8%, dan dibuat dengan metode granulasi basah. Kaplet yang dihasilkan dievaluasi dengan menggunakan parameter antara lain: kekerasan, friabilitas, waktu hancur, penetapan kadar, keseragaman sediaan, dan disolusi. Hasil penelitian menunjukka n bahwa kaplet asam mefenamat yang dibuat dengan metode granulasi basah menggunakan amilum solani sebagai disintegran memenuhi persyaratan penetapan kadar, keragaman bobot, kekerasan, friabilitas. Walaupun tidak memenuhi persyaratan waktu hancur dan uji disolusi namun kaplet asam mefenamat memberikan hasil disolusi yang lebih baik dari kaplet pembanding dan tidak jauh berbeda dengan hasil disolusi kaplet yang telah ada di pasaran. Dengan kata lain amilum solani dapat digunakan sebagai disintegran pada pembuatan kaplet asam mefenamat. Kata kunci: Amilum solani, Disintegran, Kaplet Asam Mefenamat, Granulasi basah
Caplet Preparation of Mefenamic Acid with Wet Granulation Method Using Red Potato (Solanum tuberosum L.) Starch as Disintegration Agent ABSTRACT Mefenamic acid is one of non-steroidal anti-inflammatory drugs which works as analgesic for reducing slight to moderate pain. Mefenamic acid cannot dissolve in water. Common side effects are gastrointestinal disturbances, such as diarrhoea and abdominal discomfort. To overcome this solubility problem, mefenamic acid caplet formulation is carried out by using the addition of disintegrant. Disintegrant is an additional materials (excipients) were added to the caplet formulation to encourage the breakup of the caplet when it comes in contact with liquid. Disintegrant used here is red potato starch. Its concentrations used were 2%, 4%, 6% and 8%, and made with the wet granulation method. The resulting caplets were evaluated using parameters such as: hardness, friability, disintegration time, determination, weight uniformity, and dissolution. The result shows that mefenamic acid caplets which are prepared with wet granulation method using red potato starch as disintegrant fulfilled the requirements of content determining, weight uniformity, hardness, and friability analysis. Even the caplets not fulfilled of the requirements of disintegration and dissolution test but it gives a better result than the comparing caplets. It showed that potato starch can be used as disintegration agent in mefenamic acid caplet. Keywords: Solani amylum, Disintegrant, Mefenamic acid caplet, Wet granulation
DAFTAR ISI Halaman JUDUL... i LEMBAR PENGESAHAN... iii KATA PENGANTAR... iv ABSTRAK... vi ABSTRACT... vii DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR GAMBAR... xiv DAFTAR LAMPIRAN... xvi BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Perumusan Masalah... 2 1.3 Hipotesis... 2 1.4 Tujuan Penelitian... 2 1.5 Manfaat Penelitian... 2 BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 3 2.1 Asam Mefenamat... 3 2.1.1 Tinjauan Umum... 3 2.1.2 Farmakologi... 3 2.1.3 Efek Samping, Indikasi dan Sediaan... 4 2.2 Uraian Tumbuhan... 4
2.2.1 Sistematika Tumbuhan... 4 2.2.2 Kandungan Kimia... 4 2.3 Pati dan Sifat Sifat Pati... 5 2.4 Sediaan Tablet... 6 2.4.1 Uraian Tablet... 6 2.4.2 Metode Pembuatan Tablet... 6 2.4.3 Komposisi Tablet... 7 2.4.4 Uji Preformulasi... 9 2.4.5 Evaluasi Tablet... 9 2.5 Spektrofotometri Ultraviolet... 12 BAB III METODOLOGI PENELITIAN... 13 3.1 Alat... 13 3.2 Bahan... 13 3.3 Prosedur Kerja... 13 3.3.1 Isolasi Pati Kentang Merah... 13 3.3.2 Evaluasi Terhadap Pati Hasil Isolasi... 14 3.3.2.1 Penetapan Kadar Abu Total... 14 3.3.2.2 Penetapan Susut Pengeringan... 14 3.3.3 Pembuatan Kaplet Asam Mefenamat... 14 3.3.4 Pembuatan Granul Asam Mefenamat... 15 3.3.5 Uji Preformulasi... 16 3.3.5.1 Sudut Diam Massa Granul... 16 3.3.5.2 Waktu Alir Granul... 16
3.3.5.3 Indeks Tap Granul... 17 3.3.6 Pembuatan Pereaksi 3.3.6.1. Air Suling Bebas Karbondioksida... 17 3.3.6.2 Pembuatan Dapar Fosfat ph 7,4... 17 3.3.6.3 Larutan NaOH 0,1 N... 18 3.3.7 Penentuan Kurva Serapan dan Linieritas Kurva Kalibrasi Asam Mefenamat... 18 3.3.7.1 Pembuatan Larutan Induk Baku... 18 3.3.7.2 Penentuan Kurva Serapan Asam Mefenamat... 18 3.3.7.3 Penentuan Linieritas Kurva Kalibrasi Asam Mefenamat... 18 3.4 Evaluasi Kaplet... 19 3.4.1 Penetapan Kadar Asam Mefenamat dalam Kaplet... 19 3.4.2 Uji Kekerasan Kaplet... 19 3.4.3 Uji Friabilitas... 20 3.4.4 Uji Waktu Hancur... 20 3.4.5 Uji Disolusi Kaplet... 21 3.4.6 Analisis Data secara Statistik... 22 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN... 23 4.1 Isolasi Pati Kentang Merah... 23 4.2 Hasil Uji Preformulasi Massa Granul... 23 4.2.1 Uji Sudut Diam... 24 4.2.2 Uji Waktu Alir... 25 4.2.3 Uji Indeks Tap... 26
4.3 Hasil Evaluasi Kaplet... 27 4.3.1 Hasil Pembuatan Kurva Serapan Maksimum dan Kurva Kalibrasi Asam Mefenamat BPFI dalam NaOH 0,1 N serta Penetapan Kadar Asam Mefenamat dalam Kaplet... 27 4.3.2 Keragaman Bobot... 29 4.3.3 Kekerasan Kaplet... 30 4.3.4 Waktu Hancur... 31 4.3.5 Friabilitas... 32 4.3.6 Uji Disolusi Kaplet... 33 4.3.6.1 Hasil Pembuatan Kurva Serapan Maksimum dan Kurva Kalibrasi Asam Mefenamat BPFI dalam Dapar Fosfat ph 7,4... 33 4.3.6.2 Hasil Uji Disolusi Asam Mefenamat dalam Kaplet.. 34 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN... 36 5.1 Kesimpulan... 36 5.2 Saran... 36 DAFTAR PUSTAKA... 37 LAMPIRAN... 38
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1. Formula Kaplet Asam Mefenamat... 15 Tabel 2. Kriteria Penerimaan zat aktif yang Larut dengan Disolusi... 22 Tabel 3. Data Uji Preformulasi Massa Granul... 24 Tabel 4. Hasil Penetapan Kadar Kaplet Asam Mefenamat... 28 Tabel 5. Data Hasil Evaluasi Kaplet... 30 Tabel 6. Hasil Uji Disolusi Kaplet Asam Mefenamat... 35
DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 1. Pati Kentang Merah...23 Gambar 2. Sudut Diam Massa Granul dengan Jenis dan Persentase Bahan Pengembang yang Berbeda... 25 Gambar 3. Waktu Alir Massa Granul dengan Jenis dan Persentase Bahan Pengembang yang Berbeda... 26 Gambar 4. Indeks Tap Massa Granul dengan Jenis dan Persentase Bahan Pengembang yang Berbeda... 26 Gambar 5. Kurva Serapan Asam Mefenamat BPFI dalam NaOH 0,1 N pada c = 10 mcg/ml... 27 Gambar 6. Data Panjang Gelombang Maksimum dan Absorbansi Asam Mefenamat BPFI dalam NaOH 0,1 N pada c = 10 mcg/ml... 27 Gambar 7. Kurva Kalibrasi Asam Mefenamat BPFI dalam NaOH 0,1 N secara Spektro Ultraviolet pada λ = 285 nm... 28 Gambar 8. Kekerasan Kaplet dengan Jenis dan Persentase Bahan Pengembang yang Berbeda... 31 Gambar 9. Waktu Hancur Kaplet dengan Jenis dan Persentase Bahan Pengembang yang Berbeda... 32 Gambar 10. Friabilitas Kaplet dengan Jenis dan Persentase Bahan Pengembang yang Berbeda... 32 Gambar 11. Kurva Serapan Asam Mefenamat BPFI dalam Dapar Fosfat ph 7,4 pada c = 10 mcg/ml... 33 Gambar 12. Data Panjang Gelombang Maksimum dan Absorbansi Asam Mefenamat BPFI dalam Dapar Fosfat ph 7,4 pada c = 10 mcg/ml... 33 Gambar 13. Kurva Kalibrasi Asam Mefenamat BPFI dalam Dapar Fosfat ph 7,4 secara Spektro Ultraviolet pada λ = 286 nm... 34 Gambar 14. Disolusi Kaplet Asam Mefenamat dengan Jenis dan Persentase
Bahan Pengembang yang Berbeda dalam Dapar Fosfat ph 7,4... 35 DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1. Gambar Alat Pencetak Kaplet... 38 Lampiran 2. Perhitungan Karakteristik Pati Kentang Merah... 39 Lampiran 3. Perhitungan Pembuatan Kaplet Asam Mefenamat... 40 Lampiran 4. Perhitungan Friabilitas Kaplet Asam Mefenamat... 42 Lampiran 5. Data Hasil Uji Kekerasan, Uji Friabilitas dan Uji Waktu Hancur... 43 Lampiran 6. Hasil Penentuan Persamaan Regresi dari Kurva Kalibrasi Asam Mefenamat BPFI pada Panjang Gelombang = 285 nm dalam NaOH 0,1 N... 44 Lampiran 7. Hasil Penentuan Persamaan Regresi dari Kurva Kalibrasi Asam Mefenamat BPFI pada Panjang Gelombang = 286 nm dalam Dapar Fosfat ph 7,4... 46 Lampiran 8. Perhitungan Kadar Kaplet Asam Mefenamat... 38 Lampiran 9. Perhitungan Keragaman Bobot... 51 Lampiran 10. Perhitungan Hasil Uji Disolusi.... 54 Lampiran 11. Hasil Penetapan Kadar Kaplet Asam Mefenamat pada Berbagai Perbandingan Konsentrasi Amilum Solani dan Formula Kaplet Pembanding... 56 Lampiran 12. Gambar Kaplet Asam Mefenamat... 57 Lampiran 13. Sertifikat Asam Mefenamat Baku Pembanding... 58 Lampiran 14. Sertifikat Bahan Baku Asam Mefenamat.... 59 Lampiran 15. Daftar Distribusi Nilai t... 60