LAMPIRAN I INSTRUMEN PENELITIAN

dokumen-dokumen yang mirip
LAMPIRAN. Lampiran 1. Kuesioner Penelitian KUESIONER. 1. Jenis Kelamin : 2. Usia : Hamilton Rating Scale for Anxiety (HRS-A)

Lembar Persetujuan Responden

PERMOHONAN MENJADI PARTISIPAN. Dengan hormat, saya yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : Yantri Nim :

LAMPIRAN KUESIONER DATA UMUM RESPONDEN NOMOR PIN :

Hamilton Rating Scale For Anxiety (HARS) HAMILTON RATING SCALE FOR ANXIETY (HARS)

LEMBAR PENJELASAN KEPADA RESPONDEN

Lampiran 1. Hamilton Rating Scale For Anxiety (HARS) HAMILTON RATING SCALE FOR ANXIETY (HARS)

Kata Pengantar. Jawaban dari setiap pernyataan tidak menunjukkan benar atau salah, melainkan hanya pendapat dan persepsi saudara/i belaka.

Lampiran 1. Hamilton Rating Scale For Anxiety (HARS) HAMILTON RATING SCALE FOR ANXIETY (HARS)

PLAN OF ACTION (Oktober 2016-Juli2017) Mengetahui, Malang, 2 Oktober 2016

LAMPIRAN A. Cara Pengukuran Kecemasan

LEMBAR INFORMASI PENELITIAN. akan melakukan penelitian dengan judul Gambaran Tingkat Kecemasan Wanita


Lampiran 1 Lembar Permohonan Menjadi Responden

UNIVERSITAS INDONUSA ESA UNGGUL FAKULTAS ILMU - ILMU KESEHATAN PROGAM STUDI ILMU KEPERAWATAN KUESIONER PENELITIAN

Universitas Sumatera Utara

LEMBAR PERSTUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN

Informed Consent. kecemasan dengan intensitas nyeri pada pasien nyeri punggung.

Medan, Mei 2016 Peneliti. (Rizky Rahma Nova) Universitas Sumatera Utara

PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Dengan hormat, Sehubungan dengan penyusunan Karya Tulis Ilmiah (KTI/Skripsi) salah satu tugas pada :

BAB II TINJAUAN TEORITIS. atau ancaman atau fenomena yang sangat tidak menyenangkan serta ada

LEMBAR PENGANTAR RESPONDEN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Satuan Layanan Bimbingan dan Konseling

JADWAL TENTATIF PENELITIAN

BAB IV HASIL PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS DATA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

LAMPIRAN 1 HUBUNGAN SELF-EFFICACY DENGAN KECEMASAN MENGHADAPI MUTASI PADA PNS DI KABUPATEN TAPANULI UTARA

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

INFORMED CONCENT (SURAT PERSETUJUAN)

RANCANGAN JADWAL PENELITIAN

KISI-KISI PERTANYAAN UNTUK RESPONDEN

Lembar Persetujuan Menjadi Responden

BAB III PROSEDUR PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. kejenuhan belajar. Berkaitan dengan itulah tingkat kejenuhan belajar siswa perlu memperoleh

PERNYATAAN SEBAGAI RESPONDEN

Lampiran 1. PLAN OF ACTION (Oktober 2016 Juni 2017) Nama : Dita Erline Kurnia NIM :

LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON RESPONDEN. Nama saya Retno Wahyuni, sedang menjalani pendidikan di program D-IV Bidan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN JURUSAN KEPERAWATAN TANGERANG SOP SENAM HAMIL

nyeri yang dialami. Kemudian Bapak/ Ibu akan diwawancarai kembali dengan menggunakan kuesioner tetntang ada/tidaknya gangguan pada

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. Saya yang bernama Khairul Bariah / adalah mahaiswi D-IV Bidan

BAB III KERANGKA KONSEP

BAB X ISOMETRIK. Otot-otot Wajah terdiri dari :

FORMULIR PERSETUJUAN (INFORMED CONSENT)

Lampiran 1 Hasil uji reliabilitas variabel kemandirian emosi, kemandirian perilaku, kemandirian nilai, kemandirian total, penyesuaian diri, dan

Dilakukan. Komponen STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR TEKNIK PEMIJATAN BAYI

BAB III METODE PENELITIAN. dengan data numerikal (angka) yang diolah dengan metode statistika. Pada

Adalah mahasiswa S-1 Keperawatan Fakultas Kesehatan Universitas. Muhammadiyah Surakarta, akan melakukan penelitian dengan judul Perbedaan

KISI-KISI PERTANYAAN UNTUK RESPONDEN. tidur (initial insomnia)

BAB II KAJIAN TEORETIK. 1. Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis. a. Pengertian Kemampuan Pemecahan Masalah

KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA DAN STRES KERJA PADA PERAWAT DI RUANGAN PERAWATAN BEDAH LANTAI 5 RUMAH

Kecemasan terhadap keramaian

LAMPIRAN SUKHASANA SHAVASANA

Berdasarkan surat No 2/PSIK-FIKES/ESAUNGGUL/1/2013 dengan perihal

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN

SENAM HAMIL BANTU MELAHIRKAN TANPA KECEMASAN Oleh : Sulastri, S.Kep., Ns. Dosen Akper PKU Muhammadiyah Surakarta. Abstrak :

Informed Consent. Hubungan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Kecemasan Pasien Pre dan Post Operasi Mayor di RSUD Dr. Pirngadi Medan

Pusat Hiperked dan KK

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sebenarnya, secara linguistik kata yang lebih tepat adalah menocease yang

Untuk mengurangi dan mencegah timbulnya gejala-gejala yang mengganggu selama kehamilan berlangsung, seperti : sakit pinggang, bengkak kaki dll

KUESIONER. Hubungan Beban Kerja dengan Stres Kerja Perawat Di IGD RSAB Harapan Kita

KERANGKA ACUAN KEGIATAN PROSEDUR SENAM LANSIA

LAMPIRAN-LAMPIRAN 69

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN

Penyusun: Dr. Danu Hoedaya & Dr. Nitya Wismaningsih [ Tim Psikologi Pelatda PON XVI Jawa Barat ]

Materi 13 KEDARURATAN MEDIS

Senam Hamil. Pengertian Senam Hamil

Lampiran 1 SURAT IJIN PENELITIAN

PEDOMAN MEMIJAT PADA BAYI DAN ANAK. ppkc

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Yth. Bapak/Ibu Calon Responden Penelitian Di Wilayah kerja Puskesmas Pengasih II, Kabupaten Kulon Progo

PENJELASAN TENTANG PENELITIAN

SUMMARY ABSTRAK. Kata kunci : Tingkat Kecemasan, Keluarga, Stroke

LAMPIRAN A SKALA PENELITIAN A-1 KECEMASAN SOSIAL FACEBOOKER A-2 HARGA DIRI

Latihan Kekuatan Otot Tubuh Bagian Atas

Lampiran 1 SURAT PERSETUJUAN SEBAGAI SUBJEK PENELITIAN ( INFORMED CONCENT) Bapak/Ibu diundang untuk berpartisipasi dalam studi hubungan dukungan

(Pratiwi Nasution) ( )

Lampiran 1. A. Kuesioner Nordic Body Map Nama : Umur : Pendidikan terakhir : Masa kerja :...tahun

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN. Efektivitas Olahraga Pernafasan Satria Nusantara terhadap Penurunan

Lampiran 4. Lembar Permohonan Menjadi Responden


BAB II TINJAUAN TEORI

Latihan 1: untuk menyiapkan kondisi secara fisiologis maupun psikologis agar dapat melaksanakan latihan gerakan senam dengan baik dan benar

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

FORMULIR PERSETUJUAN (INFORMED CONSENT)

Lampiran 1 Lembar Persetujuan menjadi Responden Penelitian. Medan. Saat ini saya sedang melakukan penelitian tentang Tingkat Kecemasan

A. Data Demografi Responden

LATIHAN PERNAFASAN. Pengantar

Hamilton Depression Rating Scale (HDRS)

Lampiran 1 PENJELASAN PENELITIAN


TINJAUAN PUSTAKA. 1. Pengertian Pendekatan Konseling Behavioral

Angkat kedua dumbbell ke depan dengan memutar pergelangan tangan (twist) hingga bertemu satu sama lain.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN. digunakan dalam penelitian ini. Adapun desain yang dilakukan adalah

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Kecemasan adalah suatu perasaan takut yang tidak menyenangkan dan

Terima kasih atas pertisipasi Bapk/Ibu dalam penelitian ini. Tanda Tangan : Tanggal :

PEDOMAN WAWANCARA DAN OBSERVASI

Measurement I. DIGIT SPAN (Before Treatment)

Transkripsi:

LAMPIRAN I INSTRUMEN PENELITIAN

PENJELASAN TENTANG PENELITIAN Judul Penelitian : Pengaruh Progressive Muscle Relaxation terhadap Kecemasan Pasien Penyakit Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisa Peneliti : Devi Novita Damanik NIM : 127046039 Saya mahasiswa Program Magister Ilmu Keperawatan Konsentrasi Keperawatan Medikal Bedah, bermaksud melaksanakan penelitian untuk mengetahui pengaruh Progressive Muscle Relaxation terhadap penurunan tingkat kecemasan. Penelitian ini bermanfaat bagi pasien yang mengalami penyakit ginjal kronis dan menjalani hemodialisa membantu menurunkan tingkat kecemasan melalui terapi komplementer Progressive Muscle Relaxation. Bapak/Ibu yang berpartisipasi dalam penelitian ini dibagi dua kelompok, yaitu kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Bapak/Ibu yang tergabung dalam kelompok intervensi mendapat terapi relaksasi Progressive Muscle Relaxation selama 1 bulan, 1 kali dalam sehari dua kali dalam seminggu dibantu oleh peneliti dan selebihnya dilakukan secara mandiri dengan bantuan buku panduan. Latihan dilakukan selama 15 menit. Setiap Bapak/Ibu dalam kelompok intervensi akan mendapatkan total 28 kali latihan. Latihan dilaksanakan sebelum Bapak/Ibu menjalani hemodialisa. Bapak/Ibu yang termasuk dalam kelompok kontrol akan mendapatkan latihan Progressive Muscle Relaxation setelah pengumpulan data dilakukan. Sebelum pelaksanaan Progressive Muscle Relaxation dan setelah 28 kali latihan akan dilakukan pengukuran tingkat kecemasan Bapak/Ibu dengan menggunakan skala kecemasan. Peneliti menjamin bahawa penelitian ini tidak akan berdampak negatif bagi Bapak/Ibu. Apabila selama berpartisipasi dalam penelitian ini Bapak/Ibu mengalami ketidaknyamanan, maka Bapak/Ibu mempunyai hak untuk berhenti atau keluar dari penelitian ini. Kami berjanji akan menjunjung tinggi hak-hak Bapak/Ibu sebagai responden dengan cara menjaga kerahasiaan daya yang diperoleh, baik dalam proses pengumpulan, pengolahan, maupun penyajian data. Peneliti juga menghargai keinginan Bapak/Ibu untuk tidak berpartisipasi/keluar kapan saja dari penelitian ini. Apabila terdapat hal-hal yang kurang jelas mengenai prosedur penelitian, maka Bapak/Ibu dapat langsung menanyakan kepada peneliti. Akhirnya melalui penjelasan ini, peneliti mengharapkan partisipasi Bapak/Ibu dalam penelitian ini dan ucapan terima kasih peneliti haturkan kepada Bapak/Ibu atas kesediaan dan partisipasinya. Medan, Maret 2014 Peneliti

PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN Judul Penelitian : Pengaruh Progressive Muscle Relaxation terhadap Kecemasan Pasien Penyakit Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisa Nama : Devi Novita Damanik/127046039 Peneliti/NIM Alamat : Jln. Besar Tembung Gg. Pancasila/Kebun Sayur No. 318 Tembung Kode Pos: 20371 Nomor Hp : 085270020345 Kepada Yth. Bapak/ ibu. Di Tempat Dengan Hormat, Peneliti telah memberikan penjelasan tentang penelitian yang akan dilaksanakan. Saya mengerti bahwa tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Progressive Muscle Relaxation terhadap kecemasan pasien penyakit ginjal kronis yang menjalani hemodialisa. Saya juga mengerti bahwa partisipasi saya dalam penelitian ini bermanfaat bagi pengembangan terapi komplementer relaksasi Progressive Muscle Relaxation dalam usaha menurunkan kecemasan. Saya mengerti resiko yang mungkin terjadi selama penelitian ini sangat kecil. Saya mengerti bahwa identitas dan catatan dalam penelitian ini akan dijamin kerahasiannya dan hanya dipergunakan untuk keperluan penelitian. Saya berhak untuk menghentikan keikutsertaan dalam penelitian ini kapan saja, serta berhak mendapatkan jawaban yang jelas mengenai prosedur penelitian yang akan dilakukan. Secara sukarela dan tidak ada unsur paksaan dari siapapun, saya bersedia berpartisipasi menjadi responden dalam penelitian ini. Responden Medan, Maret 2014 Peneliti No. Hp Responden: ( ) Devi Novita Damanik

KUESIONER DATA DEMOGRAFI No. Responden : (diisi oleh peneliti) Petunjuk pengisian: a. Bacalah dengan teliti pertanyaan di bawah ini b. Isilah jawaban pada tempat yang telah disediakan c. Apabila pertanyaan berupa pilihan, lingkari salah satu jawaban yang sesuai 1. Nama Responden : 2. Umur : 3. Jenis Kelamin : 4. Pendidikan Terakhir : a. SD d. Perguruan Tinggi b. SLTP e. Tidak Sekolah c. SMU 5. Pekerjaan : 6. Penghasilan : a. < Rp. 1.000.000 b. Rp. 1.000.000 Rp. 2.000.000 c. > Rp. 2.000.000 7. Status Perkawinan : a. Menikah b. Belum Menikah c. Janda/Duda 8. Lama menjalani Hemodialisa : a. 1-3 bulan c. 7-9 bulan b. 4-6 bulan d. 10-12 bulan 9. Asal Biaya Pengobatan: a. Biaya Sendiri b. Biaya Asuransi c. BPJS 10. Penyakit penyerta : a. Diabetes Mellitus b. Penyakit jantung

c. Hipertensi d. Tidak Ada 11. Edema a. Ada b. tidak KUESIONER KECEMASAN

No Responden : (diisi oleh peneliti) Petunjuk Pengisian: Isilah dengan memberikan tanda (ceklis) pada bagian yang menjadi jawaban anda Ceklis kolom 0 jika tidak ada gejala sama sekali Ceklis kolom 1 jika hanya 1 gejala yang dirasakan dari gejala yang ada Ceklis kolom 2 jika setengah dari gejala yang ada Ceklis kolom 3 jika lebih setengah dari gejala yang ada Ceklis kolom 4 jika semua gejala ada No Pernyataan Gejala 1 Perasaan Cemas: Merasa cemas, khawatir terhadap hal buruk, takut, mudah marah 2 Ketegangan: Merasa tegang, lesu, tidak bisa istirahat, mudah terkejut, mudah menangis, gemetar, gelisah 3 Ketakutan: Takut gelap, takut pada orang asing, takut ditinggal sendiri, takut pada binatang besar, takut pada keramaian, takut pada kerumunan orang banyak 4 Gangguan tidur: Sulit untuk tertidur, terbangun malam, tidur tidak nyenyak, bangun tidur merasa lesu, banyak mimpi, mimpi buruk 5 Gangguan Kecerdasan: Sulit untuk berkonsentrasi, daya ingat menurun, daya ingat buruk (pelupa) 6 Perasaan tertekan: Hilang semangat, berkurang kesenangan pada hobi, sedih, perasaan berubah-ubah, bangun dini hari 7 Gejala somatik/fisik (otot): Sakit/nyeri otot, kaku otot, kedutan pada otot, gigi gemeretak, suara tidak stabil 8 Gejala somatik/fisik (sensorik): Telinga bedengung, penglihatan kabur, muka merah/pucat, merasa lemas, perasaan ditusuk di area tubuh 9 Gejala pada jantung Denyut nadi cepat, berdebar, nyeri di dada, rasa lesu/lemas seperti mau pingsan, detak jantung terhenti sekejap 10 Gejala pada pernafasan Rasa sesak di dada, rasa tercekik, terengah-engah saat bernafas, sesak nafas 11 Gejala pada pencernaan: Sulit menelan, nyeri sebelum dan sesudah makan, perasaan terbakar di perut, rasa penuh/kembung di perut, mual, muntah, Jawaban 0 1 2 3 4

buang air besar lembek, sudah buang air besar, berat badan menurun 12 Gejala pada sistem perkemihan dan kelamin: Sering buangair kecil, tidak dapat menahan buang air kecil, tidak datang bulan, haid berlebihan, haid sedikit, ejakulasi dini, impoten, penurunan libido 13 Gejala Autonom: Mulut kering, muka merah, berkeringat, kepala pusing, kepala terasa berat, kepala sakit, sering berdiri bulu kuduk 14 Kondisi saat di wawancara: Gelisah, tidak tenang, jari gemetar, kening berkerut, wajah tegang, wajah merah, sesak nafas Total skor :.. Kategori Kecemasan a. Tidak ada kecemasan, jika skor < 14 b. Kecemasan ringan, jika skor 14 20 c. Kecemasan sedang, jika skor 21 27 d. Kecemasan berat, jika skor 28 41 e. Kecemasan sangat berat (panik), jika skor 42-56

LEMBAR ISIAN HARIAN PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION Nomor Responden : Gerakan PMR No Kelompok Otot Latihan PMR 1 2 3 4 5 6 1 Kelompok otot pergelangan tangan 2 Kelompok otot lengan bawah 3 Kelompok otot siku dan lengan atas 4 Kelompok otot bahu 5 Kelompok otot kepala dan leher 6 Kelompok otot wajah 7 Kelompok otot punggung 8 Kelompok otot dada 9 Kelompok otot perut 10 Kelompok otot kaki dan paha Ket: beri tanda pada kolom jika gerakan dilakukan

PANDUAN PELAKSANAAN LATIHAN PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION PEMILIK BUKU:

LATIHAN PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION Petunjuk pelaksanaan 1. Progressive muscle relaxation sebaiknya dilakukan pada sepuluh kelompok otot sesuai petunjuk secara berurutan. Jika ada yang terlupa maka boleh melakukan kembali latihan pada kelompok otot yang terlupa. 2. Progressive muscle relaxation dapat dilakukan sambil berbaring, duduk menyandarkan punggung di sofa, atau di kursi keras dengan bantuan bantal pada punggung. Pada dasarnya, anda merasakan kenyamanan pada posisi tubuh anda. 3. Pakailah pakaian yang longgar dan lepaskan ikat pinggang. 4. Yakinkan posisi anda telah nyaman dan tutuplah mata anda. 5. Mulailah dengan latihan nafas dalam dengan cara menarik nafas panjang melalui hidung, tahan selama 3 detik lalu keluarkan nafas perlahan-lahan melalui mulut sehingga anda akan merasakan tubuh menjadi nyaman. Ulangi latihan nafas dalam ini sebanyak tiga kali. 6. Sekarang mulailah melakukan progressive muscle relaxation dan bernafaslah secara perlahan-lahan selama melakukan progressive muscle relaxation.

1. Kelompok otot pergelangan tangan a. Rentangkan lengan dan kepalkan kedua telapak tangan anda dengan kencang, sekuat dan semampu yang anda bisa. Rasakan ketegangan pada kedua pergelangan tangan anda selama 5-7 detik. b. Lepaskan kepalan tangan anda dan rasakan tangan anda menjadi lemas dan semua ketegangan pada tangan anda menjadi hilang. Rasakan hal tersebut selama 10-20 detik. c. Ulangi lagi gerakan menegangkan dan melemaskan otot tangan anda. Rasakan pergelangan tangan anda menjadi semakin lemas. Menegangkan otot pergelangan Melemaskan otot pergelangan tangan

2. Kelompok otot lengan bawah a. Tekuklah kedua lengan ke belakang pada pergelangan tangan sekuat dan semampu yang anda bisa. Sehingga otot-otot di tangan bagian belakang dan lengan bawah menegang, jari-jari terbuka menghadap ke langit-langit. Rasakan ketegangan pada bagian lengan bawah selama 5-7 detik. b. Lemaskan dan luruskan kembali tangan bagian bawah anda pada posisi yang nyaman. Rasakan lengan bawah dan telapak tangan anda menjadi lemas dan seya ketegangan hilang. Rasakan hal tersebut selama 10-20 detik. c. Ulangi lagi gerakan menegangkan dan melemaskan otot lengan bawah anda, rasakan perbedaan pada saat tegang dan lemas serta rasakan lengan bawah anda menjadi semakin lemas. Menegangkan otot lengan bawah Melemaskan otot lengan bawah

3. Kelompok otot siku dan lengan atas a. Genggamlah kedua tangan sehingga menjadi kepalan kemudian bawa kedua kepalan ke pundak sehingga otot-otot lengan atas terasa kencang dan tegang. Lakukanlah sebisa dan semampu anda. Lakukan selama 5-7 detik. b. Luruskan siku dan jari-jari anda, rasakan lengan atas anda menjadi lemas dan ketegangan pada lengan atas sudah hilang. Rasakan hal tersebut 10-20 detik. c. Ulangi lagi gerakan menegangkan otot siku dan lengan atas anda, rasakan perbedaan antara saat tegang dan lemas serta rasakan otot siku dan lengan atas semakin lemas.

4. Kelompok otot bahu a. Angkat kedua bahu setinggi-tingginya seakan-akan bahu akan dibawa menyentuh kedua telinga. Rasakan ketegangan pada bahu selama 5-7 detik. b. Lemaskan bahu anda hingga semua ketegangan pada bahu anda tadi hilang. Rasakan hal tersebut selama 10-20 detik. c. Ulangi gerakan tersebut dan rasakan otot bahu anda semakin lemas. Menegangkan otot bahu Lemaskan otot bahu

5. Kelompok otot kepala dan leher a. Tekuk leher dan kepala anda ke belakang hingga menekan bantal, rasakan ketegangan pada leher dan kepala bagian belakang. Rasakan ketegangannya selama 5-7 detik b. Lemaskan dan luruskan kepada dan leher anda hingga semua ketegangan pada kepala dan leher anda hilang. Lakukan dalam 10-20 detik. c. Ulangi gerakan dan rasakan otot tersebut menjadi sangat lemas d. Tekuk leher dan kepala anda ke depan hingga menyentuh dada, rasakan ketegangan pada leher dan kepala bagian depan selama 5-7 detik. e. Lemaskan dan luruskan kepala dan leher anda hingga semua ketegangan pada kepala dan leher anda hilang, rasakan dalam 10-20 detik. f. Ulangi gerakan dan rasakan otot semakin lemas Menegangkan kepala dan leher Melemaskan kepala dan leher

6. Kelompok otot wajah a. Kerutkan dahi anda ke atas dan rasakan ketegangan pada dahi anda selama 5-7 detik b. Lemaskan dahi anda sehingga ketegangan pada dahi anda akan hilang, rasakan hal ini selama 10-20 detik. c. Ulangi gerakan tersebut dan rasakan dahi anda semakin lemas. d. Tutup mata anda sekuat dan semampu yang anda bisa, rasakan ketegangan pada mata selama 5-7 detik. e. Lemaskan mata perlahan-lahan dan hilangkan ketegangannya selama 10-20 detik. f. Ualngi gerakan menegangkan mata dan melemaskannya dan rasakan mata semakin lemas. g. Katupkan rahang dan gigi anda secara bersamaan sekuat dan semampu yang anda bisa, rasakan ketegangannya selama 5-7 detik. h. Lemaskan rahang anda dan hilangkan ketegangannya perlahan-lahan dan rasakan dalam 10-20 detik. i. Ulangi gerakan tersebut hingga anda merasakan rahang anda semakin lemas. j. Monyongkan bibir anda ke depan sekuat dan semampu yang anda bisa, rasakan ketegangan selama 5-7 detik. k. Lemaskan bibir dan hilangkan ketegangan pada bibir selama 10-20 detik. l. Ulangi gerakan dan rasakan bibir semakin lemas.

7. Kelompok otot punggung a. Jika anda dalam posisi tidur, maka bangunlah dan jadikan posisi anda duduk di tempat tidur. Lengkungkan punggung dan busungkan dada sekuat dan semampu yang anda bisa, rasakan ketegangan pada punggung selama 5-7 detik. b. Lemaskan punggung anda sehingga ketegangannya hilang dan rasakan melemasnya punggung 10-20 detik. c. Ulangi gerakan dan rasakan lemasnya punggung anda. Menegangkan otot punggung Melemaskan otot punggung

8. Kelompok otot dada a. Tarik nafas dalam dan tahan semampu anda. Rasakan ketegangan pada dada selama 5-7 detik. b. Lemaskan otot dada sambil mengeluarkan nafas secara perlahan-lahan rasakan hilangnya ketegangan pada dada dalam 10-20 detik. c. Ualngi gerakan kembali dan rasakan dada semakin lemas. Menegangkan otot dada dan menahan nafas Melemaskan otot dada dan menghembuskan nafas

9. Kelompok otot perut a. Tarik perut ke bagian dalam dan bernafaslah secara perlahanlahan, rasakan ketegangan pada perut selama 5-7 detik. b. Lemaskan otot perut, dan hilang kan ketegangan serta rasakan melemasnya otot perut dalam 10-20 detik. c. Ulangi gerakan dan rasakan otot perut yang semakin lemas

10.Kelompok otot kaki dan paha a. Tekuk telapak kaki ke arah atas, tekuk sebisa mungkin, dan rasakan ketegangannyas elama 5-7 detik. b. Lemaskan otot-otot kaki dan paha, hilangkan ketegangannya dan rasakan selama 10-20 detik. c. Ulangi gerakan dan rasakan kaki dan paha semakin lemas d. Tekuk telapak kaki ke arah bawah, sehingga otot betis menjadi tegang, rasakan ketegangannya selama 5-7 detik. e. Hilangkan ketegangan perlahan-lahan dan rasakan otot tersebut lemas selama 10-20 detik f. Ulangi gerakan dan rasakan otot kaki dan paha semakin lemas Menegangkan telapak kaki Melemaskan telapak kaki Menegangkan punggung kaki Melemaskan punggung kaki