KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT DAN PASIENGANGGUAN JIWA (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan) Diajukan oleh: Rusna Falentina Simangunsong 120904131 DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2016 1
2 KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT DAN PASIENGANGGUAN JIWA (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Menyelesaikan Pendidikan Sarjana (S-1) Pada Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Departmen Ilmu Komunikasi Diajukan oleh: RUSNA FALENTINA SIMANGUNSONG 120904131 DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2016
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI LEMBAR PERSETUJUAN Skripsi ini disetujui untuk dipertahankan oleh: Nama : Rusna Falentina Simangunsong NIM : 120904131 Departemen Judul : Ilmu Komunikasi : Komunikasi Terapeutik Perawat dan Pasien Gangguan Jiwa (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan) Dosen Pembimbing Medan, Juli 2016 Ketua Departemen Dr. Iskandar Zulkarnain, M.Si Dra. Fatma Wardy Lubis, M.A NIP. 196609031990031004 NIP. 196208281987012001 Dekan FISIP USU Dr. Muryanto Amin, M. Si NIP. 197409302005011002 i
HALAMAN PENGESAHAN Skripsi ini diajukan oleh : Nama : Rusna Falentina Simangunsong NIM : 120904131 Departemen Judul Skripsi Jiwa : Ilmu Komunikasi : Komunikasi Terapeutik Perawat Dan Pasien Gangguan (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan) Telah berhasil dipertahankan dihadapan Dewan penguji dan diterima sebagai bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar sarjana Ilmu Komunikasi pada Departemen Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Majelis Penguji Ketua Penguji :.( ) Penguji :.( ) Penguji Utama :.( ) Ditetapkan di : Tanggal : ii
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS Skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri, semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk telah saya cantumkan sumbernya dengan benar. Jika di kemudian hari saya terbukti melakukan pelanggaran (plagiat) maka saya bersedia diproses seusai dengan hukum yang berlaku. Nama : Rusna Falentina Simangunsong NIM : 120904131 Tanda Tangan : Tanggal : Juli 2016 iii
KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Yesus Kristus atas kasih dan berkatnya peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul: Komunikasi Terapeutik Perawat Dan Pasien Gangguan Jiwa(Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat Dalam Pemulihan Pasien Di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan) dapat diselesaikan dengan baik.penyusunan skripsi ini sebagai tugas akhir untuk memperoleh gelar sarjana Ilmu Komunikasi di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. Selama proses penyusunan skripsi penulis banyak dibantu oleh berbagai pihak. Dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terimakasih yang tidak terhingga kepada kedua orang tua penulis H. Simangunsong dan T. Panjaitan yang senantiasa memberikan doa dan semangat sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. Selain itu penulis juga ingin mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu, membimbing, dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, yaitu kepada: 1. Bapak Dr. Muryanto Amin, M. Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 2. Ibu Ketua Departemen Ilmu Komunikasi, Ibu Dra. Fatma Wardy Lubis, M.Si serta sekretarisnya ibu Dra. Dayana Manurung, M.Si yang telah bekerja keras menyusun konsep proses belajar mengajar yang terbaik dalam Departemen Ilmu Komunikasi FISIP USU. 3. Bapak Dr. Iskandar Zulkarnain M.Si selaku dosen pembimbimbing yang dengan tekun dan sabar, meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran dalam memberikan masukan-masukan dalam pengerjaan skripsi ini. 4. Ibu Dra. Dayana Manurung, M.Si selaku dosen pembimbing akademik peneliti selama menjalani masa perkuliahan. iv
5. Bapak dan Ibu dosen FISIP USU khususnya dosen Departemen Ilmu Komunikasi yang sudah banyak memberikan ilmu pengetahuan selama kuliah. 6. Kak Maya, yang telah membantu peneliti dalam menjalani segala proses administrasi semasa perkuliahan di FISIP USU, serta seluruh staf perpustakaan, karyawan bagian pendidikan FISIP USU yang membantu peneliti selama perkuliahan. 7. Trimakasi kepada saudaraku Hardi Simangunsong, Sridevi Simangunsong, Maharani Simangunsong, Natanael Simangunsong dan adik kecilku Yuni Sara Simangunsong. 8. Terimakasih kepada Bank Sumut pusat yang menjadi tempat peneliti melaksanakan PKL. Semoga ilmu yang peneliti dapatkan berguna dan peneliti aplikasikan. 9. Semua teman-teman Ilmu Komunikasi 2012 terutama kak Rika Maya Sari, Sepri Siringo-ringo, Monika Munthe, kak Rotua, dan Delilawati trimakasih kebersamaannya. 10. Semua teman-teman kos Berdikari no 2 yang hampir semua menyusun skripsi trimakasih buat semangat yang kalian berikan 11. Terimakasih buat sahabat-sahabat peneliti Fransiska Siahaan, Riris Hutasoit, Lakiwati, Maria Simatupang dan Aurel. Sahabat yang membuat peneliti tersenyum, tetaplah jadi sahabat. 12. Terimakasih buat Pemimpin, Direktur, terlebih Dokter dan Perawat Rumah Sakit Bina Karsa Medan sebagai informan peneliti. Yang membantu dan dapat bekerjasama dengan baik selama peneliti melakukan penelitian disana. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan terutama bagi penelitian Komunikasi terapeutik perawat dalam menangani pasien gangguan jiwa. Medan, Juli 2016 Rusna Falentina Simangunsong v
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS Sebagai civitas akademik, saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Rusna Falentina Simangunsong NIM : 120904131 Departemen : Ilmu Komunikasi Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas : Sumatera Utara Jenis Karya : Skripsi Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Hak bebas Royalti Non Eksklusif (Non-eksklusive Royalty- Free Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul: Komunikasi Terapeutik Perawat Dan Pasien Gangguan Jiwa (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Paisen di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan) beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Noneksklusif ini berhak menyimpan, mengalihmedia/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat dan mempublikasikan tugas akhir saya tanpa meminta izin dari saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya Medan, Juli 2016 Yang Menyatakan Rusna Falentina Simangunsong vi
ABSTRAK Penelitian ini berjudul Komunikasi Terapeutik Perawat Dan Pasien Gangguan Jiwa(Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses komunikasi terapeutik perawat dalam pemulihan pasien di rumah sakit jiwa Bina Karsa Jl. Pales Raya No. 19 Medan, dan manfaat pelaksanaan komunikasi terapeutik, pelayanan perawat kepada pasien, serta untuk mengetahui hambatan-hambatan dalam pelaksanaan komunikasi terapeutik oleh perawat kepada pasien. Metode penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Bina Karsa Medan tanggal 10 Juni 2016-17Juni 2016. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah lima orang informan yang berstatus perawat dan satu orang dokter sebagai informan tambahan yang bekerja di Rumah Sakit Bina Karsa Medan yang diperoleh dengan menggunakan teknik Purposive Sampling. Objek penelitian ini adalah komunikasi terapeutik yang digunakan perawat dalam penyembuhan pasien jiwa. Pengumpulan data dilaksanakan dengan cara melakukan wawancara mendalam, observasi terhadap subjek penelitian, dan literatur yang mendukung data penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses komunikasi terapeutik berjalan dengan baik melalui empat fase yakni fase prainteraksi, fase orientasi, fase kerja dan fase terminasi. Melalui keempat fase tersebut fase kerjalah yang merupakan fase terpenting bagi perawat karena sudah fokus pada tujuan yang akan dicapai. Dalam proses komunikasi terapeutik perawat sudah membina hubungan yang baik dan hubungan saling percaya dengan pasien dibantu dengan pendekatan teknik-teknik komunikasi yang baik hal ini membantu pasien dalam proses pemulihan. Indikator pasien pulih yaitu pasien mampu mengendalikan gejala, mampu merawat diri, dapat bersosialisasi kembali, mampu melakukan kegiatan rumah tangga. Kata kunci: komunikasi terapeutik, perawat jiwa, pasien vii
ABSTRACT This research entitled Therapeutic Communication Nurse And Patient Mental Disorder (Qualitative Descriptive Study of Therapeutic Communication Nurse in Patient Recovery in Mental Hospital Bina Karsa Medan). This study aims to determine the therapeutic communication nurse in recovery patients in mental hospitals Bina Karsa Jl. Pales Raya No. 19 Medan, and benefits of the implementation of therapeutic communication, nursing services to patients, as well as to identify any obstacles in the implementation of therapeutic communication by the nurse to the patient. This research method is qualitative descriptive. This research was conducted at the Hospital Bina Karsa Medan on 10 Juni 2016-17 Juni 2016. The research subjects in this study were five people informant who is a nurse and one doctor as an additional informant who worked at the Hospital Bina Karsa Medan obtained using the technique of " purposive sampling ". The object of this study is the use of therapeutic communication nurse in the treatment of psychiatric patients. The collection of data carried out by conducting in-depth interviews, observation of the subject of research, and literature supporting research data. The results showed that therapeutic communication process goes through four phases namely prainteraksi phase, orientation phase, working phase and termination phase. Through the fourth phase kerjalah phase which is the most important phase for nurses because it was focused on the objectives to be achieved. In the process of therapeutic communication nurse had a good relationship and a trusting relationship with the patient is assisted with the approach of communication techniques that well it helps the patient in the recovery process. Indicators recovering patients in which patients were able to control the symptoms, capable of taking care of themselves, can socialize again, capable of doing household activities. Keywords: therapeutic communication, mental nurses, patients viii
DAFTAR ISI LEMBAR PERSETUJUAN... HALAMAN PENGESAHAN... HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS... KATA PENGANTAR... LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH... ABSTRAK... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... i ii iii iv vi vii ix xii xiii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Masalah... 1 1.2 Fokus Masalah... 6 1.3 Tujuan Penelitian... 7 1.4 Manfaat Penelitian... 7 BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Paradigma Kajian Pustaka... 8 2.2 Kajian Pustaka... 9 2.2.1 Komunikasi Terapeutik... 9 2.2.2 Tujuan Komunikasi Terapeutik... 13 2.2.3 Prinsip-Prinsip Komunikasi Terapeutik... 13 2.2.4 Sikap Komunikasi Terapeutik... 15 2.2.5 Teknik-teknik Komunikasi Terapeutik... 15 2.2.6 Teknik Komunikasi Yang Kurang Tepat... 18 2.2.7 Proses Komunikasi Terapeutik... 19 2.2.8 Gangguan Jiwa... 22 2.2.8.1 Pengertian Gangguan Jiwa... 22 ix
2.2.8.2 Tujuan Komunikasi Pada Pasien Jiwa... 23 2.2.8.3 Beberapa Masalah Yang Terjadi Pada Pasien... 23 2.2.9 Indikator Kesembuhan Pasien Jiwa... 24 2.3 Kerangka Pemikiran... 25 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Kualitatif... 26 3.2 Subjek Penelitian... 27 3.2.1 Penentuan Informan... 27 3.3 Objek Penelitian... 27 3.4 Kerangka Analisis... 28 3.5 Teknik Pengumpulan Data... 28 3.5.1 Keabsahan Data... 29 3.6 Teknik Analisis Data... 30 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Pelaksanaan Penelitian... 32 4.1.1 Pengantar Data... 36 4.1.1.1 Sejarah RSJ Bina Karsa Medan... 36 4.1.1.2 Profil Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan... 37 4.1.1.3 Visi dan Misi... 38 4.1.1.4 Fasilitas dan Layanan... 38 4.2 Deskripsi Hasil Penelitian... 40 4.2.1 Hasil Wawancara dan Pengamatan... 40 4.2.2 Hasil Wawancara dan Pengamatan... 45 4.2.3 Hasil Wawancara dan Pengamatan... 51 4.2.4Hasil Wawancara dan Pengamatan... 56 4.2.5Hasil Wawancara dan Pengamatan... 61 4.2.6Hasil Wawancara dan Pengamatan... 66 4.2.7Cara Perawat Mengatasi Masalah Pasien Jiwa... 72 4.3 Pembahasan... 73 x
4.3.1Proses Komunikasi Terapeutik... 74 4.3.2Manfaat Pelaksanaan Komunikasi Terapeutik... 78 4.3.3Hambatan Komunikasi Terapeutik... 80 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan... 91 5.2 Saran... 92 DAFTAR REFERENSI LAMPIRAN - Pedoman Wawancara - Hasil Wawancara - Dokumentasi Foto - Surat Pernyataan - Surat Keterangan Penelitian - Biodata Peneliti - Daftar Bimbingan Skripsi xi
DAFTAR TABEL Nomor Judul Halaman 2.1 Tahap komunikasi terapeutik 21 xii
DAFTAR GAMBAR Nomor Judul Halaman 2.2 Kerangka Berfikir 25 4.1 Gambar Rumah Sakit 38 xiii