ANALISIS HUKUM TERHADAP SIFAT MELAWAN HUKUM DALAM TINDAK PIDANA KORUPSI (STUDI PUTUSAN Reg. No. 1576/Pid.B/2010/PN. MEDAN) SKRIPSI Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Akhir dan Memenuhi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Departemen Hukum Pidana Oleh : DEWI ARTIKA 080200024 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012
ANALISIS HUKUM TERHADAP SIFAT MELAWAN HUKUM DALAM TINDAK PIDANA KORUPSI (STUDI PUTUSAN Reg. No. 1576/Pid.B/2010/PN. MEDAN) SKRIPSI Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Akhir dan Memenuhi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Departemen Hukum Pidana Oleh : Dewi Artika NIM : 080200024 DEPARTEMEN HUKUM PIDANA KETUA DEPARTEMEN Dr. M. Hamdan., SH,M.H NIP. 195703261986011001 PEMBIMBING I PEMBIMBING II Dr. M. Hamdan, SH., M.H Dr. Mahmud Mulyadi SH, M.Hum NIP. 195703261986011001 NIP. 1974040120021001 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012
KATA PENGANTAR Bismillahirrahmanirrahim Assalamu alaikum Warahmatullahiwabarakatuh Pertama-tama disampaikan puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-nya sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini. Shalawat serta salam ditujukan kepada junjungan Nabi Muhammad SAW yang telah menuntun umatnya dari alam kebodohan kepada alam yang penuh dengan ilmu pengetahuan. Skripsi ini ditulis untuk memenuhi syarat untuk memperoleh Gelar sarjana Hukum pada Fakultas Hukum. Adapun skripsi ini berjudul ANALISIS HUKUM TERHADAP SIFAT MELAWAN HUKUM DALAM TINDAK PIDANA KORUPSI (STUDI PUTUSAN No. Reg. 1576/Pid. B/2010/PN. MEDAN). Dalam menyelesaikan skripsi ini banyak ditemukan kesulitan, namun hal ini dapat diatasi dengan adanya bantuan dan dukungan dari berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak langsung, untuk itu diucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada: 1. Bapak Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH., M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum, Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, SH., M.Hum selaku Pembantu Dekan I, Bapak Syafruddin, SH., M.Hum selaku Pembantu Dekan II dan Bapak M. Husni, SH., M. Hum selaku Pembantu Dekan III.
2. Bapak Dr. M. Hamdan SH., M.Hum selaku Ketua Departemen Hukum Pidana dan selaku Dosen Pembimbing I dan Ibu Liza Erwina, SH., M. Hum selaku Sekretaris Departemen Hukum Pidana yang telah mendukung penulis dalam menyelesaikan skripsi hingga selesai. 3. Bapak Dr. Mahmud Mulyadi, SH., M. Hum, selaku Dosen Pembimbing II yang telah banyak memberi dukungan kepada penulis dari awal hingga skripsi ini dapat terselesaikan. 4. Bapak Yusrin Nazief, SH., M. Hum selaku Dosen Pendamping Akademik. 5. Tante Chairul Bariah, SH., M. Hum, Bapak Abul Khair, SH. M. Hum dan Abangda Khairun Naim, SH yang telah banyak memberikan pelajaran yang sangat berarti bagi penulis selama di Fakultas Hukum Uniersitas Sumatera Utara. 6. Seluruh Staf Pengajar beserta Pegawai Fakultas Hukum Uniersitas Sumatera Utara. 7. Seluruh responden dan informan yang telah memberi data dalam penulisan skripsi ini. 8. Orangtua tercinta Papa Armansyah dan Mama Darnisah Siagian yang telah membesarkan dan mendidik serta mendoakan selalu Ananda untuk keberhasilan selama ini beserta Kakak dan Adik tersayang Deni Ariansyah, SH, Dedi Armanda dan Anggi Ardana, serta keluarga besar Atok Alm. Abdul Rahim dan Opung Ali Imran Siagian, Om Azhar, SH., Ibu Dra. Kholida Hanim, Uwak, Uda, Bujing dan sepupu-sepupu yang senantiasa memberi bimbingan untuk menjadi orang yang berguna dan membantu dengan doa serta
dukungan moril dan materil sehingga dapat menyelesaikan studi di Perguruan Tinggi. 9. Sahabat tersayang Noa Afrida dan Tia Arisanti (Trio Macan) yang telah memberikan dorongan dan motiasi dalam penyelesaian skripsi, ingat selalu suka duka yang telah dilewati bersama di kampus, Annisa Yulindri, D Paket, anak PMP, Mirza, TM, serta teman-teman Stambuk 2008 khususnya anak Pidana terima kasih atas dukungannya semua. 10.Didi, Alif, Rudy dan EYK yang selalu memberikan dukungan, perhatian dan memberi warna dalam keseharian penulis di Fakultas Hukum Uniersitas Sumatera Utara. Disadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih banyak mengandung kelemahan dan kekurangan, untuk itu sangat diharapkan kritik dan saran yang sifatnya untuk membangun guna menuju kearah perbaikan dan penyempurnaan dimasa yang akan datang. Akhirnya semoga skripsi ini menjadi sumbangan pikiran dalam pelaksanaan pemberantasan korupsi baik di pemerintah maupun di masyarakat. skripsi ini juga diharapkan dapat menjadi bahan keperluan bagi mahasiswa yang sedang belajar mata kuliah Hukum Pidana khususnya mengenai Korupsi. Medan, Februari 2012 Penulis DEWI ARTIKA
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... ABSTRAKSI i i i BAB I : PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Perumusan Masalah... 9 C. Tujuan dan Manfaat Penulisan... 9 D. Keaslian Penulisan... 10 E. Metode Penelitian...... 11 1. Sumber Data...... 12 2. Alat Pengumpul Data...... 12 3. Analisis Data...... 13 F. Sistematika Penulisan...... 13 BAB II : SIFAT MELAWAN HUKUM DALAM TINDAK PIDANA KORUPSI... 15 A. Tinjauan Sifat Melawan Hukum...... 15 1. Pengertian Sifat Melawan Hukum...... 15 2. Jenis-jenis Sifat Melawan Hukum...... 17 B. Tinjauan Tentang Tindak Pidana...... 22 1. Pengertian Tindak Pidana...... 22 2. Hukum Pidana umum dan Khusus... 24
C. Tinjauan Tentang Korupsi...... 25 1. Pengertian Korupsi...... 25 2. Jenis-jenis Korupsi...... 29 3. Pelaku Korupsi...... 33 D. Konsepsi dan Penerapan Sifat Melawan Hukum Dalam Undangundang Antikorupsi...... 35 BAB III :ANALISIS HUKUM TENTANG SIFAT MELAWAN HUKUM DALAM TINDAK PIDANA KORUPSI DI PT. PELINDO I MEDAN.... 45 A. Kasus Posisi...... 45 1. Kronologis... 45 2. Dakwaan Jaksa Penuntut Umum... 51 3. Fakta-fakta Hukum...... 52 a. Keterangan Saksi...... 52 b. Keterangan Ali...... 63 c. Keterangan Terdakwa...... 65 d. Alat Bukti...... 65 4. Pembuktian Hakim atas Fakta Hukum...... 69 B. Analisis Kasus...... 87 BAB IV : KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan... 96 B. Saran...... 98 DAFTAR PUSTAKA
ANALISIS HUKUM TERHADAP SIFAT MELAWAN HUKUM DALAM TINDAK PIDANA KORUPSI (STUDI PUTUSAN Reg. No. 1576/Pid.B/2010/PN. MEDAN) *) Dr. MHD.HAMDAN, S.H., M.H **) Dr. MAHMUD MULYADI, S.H., M.Hum ***) DEWI ARTIKA ABSTRAKSI Pembicaraan tentang korupsi seakan tidak ada putus-putusnya. Fenomena ini memang sangat menarik untuk dikaji, apalagi dalam situasi seperti sekarang ini, di mana ada indikasi yang mencerminkan ketidakpercayaan rakyat terhadap pemerintah. Tuntutan akan pemerintahan yang bersih semakin keras, menyusul krisis ekonomi akhir-akhir ini. Hal ini sungguh masuk akal, sebab kekacauan ekonomi saaat ini pun merupakan ekses dari buruknya kinerja pemerintahan di Indonesia dan praktik korupsi inilah yang menjadi akar masalah. Tujuannya adalah untuk mengetahui gambaran yang jelas tentang ajaran sifat melawan hukum terhadap tindak pidana korupsi. Permasalahan skripsi yang diangkat ada 2 yaitu tentang Bagaimana sifat melawan hukum dalam tindak pidana korupsi. Bagaimanakah penerapan sifat melawan hukum dalam Putusan No. Reg. 1576/Pid. B/2010/PN. Medan. Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode yuridis normatif yaitu dengan cara meneliti bahan pustaka atau hanya menggunakan bahan sekunder. Data primer didapat dari undang-undang dan peraturan yang berkaitan dengan Korupsi seperti Undang-undang No. 20 Tahun 2001 perubahan atas Undangundang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dan Putusan No. Reg. 1576/Pid.B/2010/PN. Medan, data sekunder yang terdiri dari bahan hukum primer berupa buku-buku tentang korupsi, kamus-kamus, hukum pidana, maupun tentang korporasi, sedangkan bahan tersier adalah bahan yang terdiri dari bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Keseluruhan bahan/data tersebut kemudian dilakukan penganalisaan datanya dengan menggunakan analisis kualitatif. Berdasarkan tinjauan umum dapat di pahami bahwa Unsur-unsur sifat melawan hukum dalam tindak pidana korupsi adalah: a.setiap orang; b. Menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau korporasi; c. Menyalahgunakan kewenangan, kesempatan, atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan; d. Dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara. Pada putusan No. Reg. 1576/Pid.B/2010/PN.Medan Majelis Hakim menjatuhkan onis berdasarkan Pasal 3 UU No.31 Tahun 1999 sesuai dengan ajaran sifat melawan hukum formil. *) Dosen Pembimbing I, selaku Staf Pengajar Fakultas Hukum USU dan Ketua Departemen Hukum Pidana **) Dosen Pembimbing II, selaku Staf Pengajar Fakultas Hukum USU ***) Mahsiswa Fakultas Hukum USU