BAB 4 METODE PERANCANGAN 4.1 Strategi Kreatif Ada beberapa cara yang di lakukan oleh penulis dalam melakukan strategi kreatif di dalam proses pemuatan dan juga melakukan pembagian-pembagian dalam strategi kreatif agar lebih efektif. 4.1.1 Strategi Komunikasi Didalam Strategi Komunikasi,penulis melakukan pembagian agar lebih efektif. Pembagian itu sebagai berikut : 4.1.1.1 Fakta Kunci a. Pesan moral yang disampaikan dan tujuan dari film ini. b. Mengangkat tema yang berbeda dari tema-tema yang di minati oleh masyarakat c. Animasi bertemakan moral yang tidak menggurui,itu sangat jarang di Indonesia 4.1.1.2 Masalah yang dikomunikasikan Bagaimana membuat film animasi yang bertema moral ini dapat diterima dan dimengerti oleh anak-anak,pesan yang di sampaikan dipahami dengan baik. 4.1.1.3 Tujuan Komunikasi a. Memberikan sebuah edukasi kepada masyarakat terutama anak- 38
39 anak remaja b. Agar para penontonnya dapat menangkap pesan moral dan isi dari film ini 4.1.1.4 Profil Target Komunikasi A. Demografi Jenis kelamin Umur Kelas Ekonomi : Laki-laki/Perempuan : 10-12 Tahun : Menengah ke atas B. Geografi Masyarakat yang tinggal di kota-kota besar C. Pisikografi Memiliki ketertarikan kepada animasi yang memiliki nilai moral,beredukasi,mendidik tetapi tidak menggurui. 4.1.1.5 USP (Unique Selling Preposition) Keunikan film animasi ini yaitu : a. Mengangkat cerita yang bertemakan pesan moral b. Mengangkat cerita dari novel graphic yang sudah di ketahui oleh masyarakat c. Visual yang baik dan indah d. Setting dan enviroment film yang baik dan mendukung cerita
40 4.1.1.6 Premis atau Plot cerita Pesan moral yang di ajarkan seorang nenek kepada sang cucu yakni memberi dan mencintai kepada orang-orang yang ada di sekitar kita. 4.1.1.7 Penetapan Judul Film Dalam penetapan judul film animasi ini,penulis tidak merubah judul dari judul aslinya. Penulis tetap menggunakan judul yang sesuai dari buku refrensi cerita ini. Penulis tetap menggunakan judulnya yakni, Hadiah Dari Nenek di karnakan penulis juga merasa judul tersebut cocok dan tepat untuk mewakili dari film animasi ini. 4.1.1.8 Ringkasan Cerita Ada seorang nenek yang hidup sendirian setelah ditinggal oleh sang kakek. Nenek itu berubah menjadi pemurung dan sedih. Tiap minggunya nenek itu, di jenguk oleh cucunya. Biasanya nenek tersebut tidak mau ngomong,hanya diam saja dan memandang sang cucu dengan mata yang kosong. Akan tetapi,pada suatu hari sang cucu datang ke rumah sang nenek. Dia melihat sang nenek berubah,sang nenek tampak ceria. Sang cucu pun bingung dannenek menjelaskan apa alasan dari si nenek menjadi ceria. Nenek itu berkata bahwa ia memiliki tugas untuk belajar memberi dan mencintai orang lain. Si cucu mendengarkan dan merasa senang. Semenjak hari itu,suasana di rumah nenek menjadi berubah. Semenjak hari hidup neneknya berubah dan sang cucu yang sangat senang atas perubahan hidup neneknya. Sang nenek selalu menempatkan cinta-cinta baru di dalam kehidupannya. hingga di akhir-akhir kehidupan sang nenek dan Sang cucu dengan setia menemani sang nenek sampai di hari akhirnya.
41 4.1.1.9 Threatment Opening Seorang anak kecil yang sedang berjalan di hutan Perkenalan Karakter Permasalan Rumah Nenek dan Sang Perkenalan karakter dan perkenalan masalah dilakukan menggunakan suara si anak dengan si anak berjalan menyusuri jalan ke arah rumah neneknya Pernekenalan environment utama yakni,rumah sang nenek merupakan environment utama di animasi ini. Banyak kegiatan di lakukan dirumah itu Karakter Nenek Pesan moral Perpisahan dan Klimaks Ending Terjadi perubahan ekspresi dari yang sedih menjadi senang/bahagia yang membuat karakter anak bingung Pesan moral film ini disampaikan oleh nenek kepada sang cucu dengan menceritakan perbuatan-perbuatan baik yang dilakukan oleh sang nenek terhadap orang-orang sekitarnya Terjadi perpisahan antara sang nenek dan cucu di rumah sakit. Sang cucu tidak mengetahuinya. Sang cucu amatlah kaget. Film ini di tutup di rumah sakit tempat sang nenek di rawat. Di ruangan rumah sakit dan sang anak di temani oleh sang
42 suster 4.1.1.10. Skenario/Naskah Act 1-Opening EXT. HUTAN-PAGI HARI FADE IN HADIAH DARI NENEK Kamera long shoot. Langit terlihat tidak begitu cerah,berwarna biru dan cahaya pagi menyinari hutan. Seorang anak perempuan berjalan. Act 2-Perkenalan Karakter,dan Perkenalan Masalah Hari ini aku pergi ke rumah nenek,aku memanggilnya nenek Je-JI Aku selalu menjenguk nenek setiap minggu,tapi dia bukan lagi nenek ceria yang pernah aku kenal Anak itu terus berjalan menyusuri jalan menuju rumah sang nenek hingga rumah nenek mulai terlihat dan ia terus berjalan menuju ke rumah nenek. Semenjak kakek meninggal,nenek tak pernah kulihat tersenyum. Nenek hanya menatapku dengan tatapan kosong dan bola mata yang gelap
43 (dengan wajah sedih) Aku khawatir nenek sedang putus asa hari ini,seperti biasa Act 3-Rumah Sang Nenek EXT. RUMAH NENEK Anak itu berjalan menuju pintu rumah Nenek,berhenti sejenak di depan lalu ia mengetuk pintu dan masuk ke rumah nenek. Nenek Je-Ji.. Ini aku! Nenek Je-Ji menoleh ke sang cucu dan tersenyum kepadanya, ANAK (ekspresi kaget) Hahh...!! Nenek Je-Ji NENEK (dengan ekspresi bahagia,senang) Kamu pasti bertanya-tanya mengapa aku seperti ini Mendengar pertanyaan dari nenek itu sang anak penasaran kepada sang nenek Ehmm..., ya nenek Lalu sang nenek menceritakan kepada sang anak
44 NENEK Kamu tau...,kakekmu sudah lama meninggal,dan aku selalu bertanya kepada Tuhan. Kenapa Tuhan mengambil kakekmu,meninggalkanku sendiri. Kini aku telah menemukan jawaban dari pertanyaanku (dengan ekspresi penasaran) Apa itu..,nek? NENEK Cinta,Dalam kehidupan setiap manusia,ada sejumlah cinta yang harus di raih. Dari awal kakekmu telah menyadari bahwa rahasia hidup bahagia dengan mencintai sesama NENEK Itulah alasan aku diberi waktu untuk mencintai sesama dengan semampuku Anak itu terlihat senang setelah mendengar perkataan Sang Nenek Nenek Je-Ji..,kau hebat FADE OUT Act.4-Rumah sakit FADE IN
45 ANAK (berkata dalam hati) Semenjak hari itu,cara hidup nenek berubah nenek selalu menempatkan cinta baru ke dalam kehidupannya. Sang anak berjalan menuju ke kamar Sang Nenek dan membuka pintu ANAK Nenek,aku datang! Anak itu tidak menemukan Sang Nenek di kamarnya dan bertanya-tanya tentang keberadaan Sang Nenek ANAK Nenek aku datang..,nek kamu dimana nek? Wajah Anak terlihat bertanya-tanya tentang keberadaan sang nenek. Lalu ada seorang suster memegang pundak sang anak dan sang anak melihat ke arah suster. Kamera CLOSE UP wajah Anak. Sang anak bertanya kepada suster tentang keberadaan neneknya ANAK Suster.., nenekku dimana? Lalu sang suster mengajak sang anak ke sebuah tempat SUSTER
46 Ayo...,ikut dengan saya.. nanti saya akan ceritakan semuanya.. FADE OUT Act-7 Ending FADE IN Anak itu mengikuti sang suster kesebuah tempat SUSTER Nenekmu,sudah tiada..,kini dia telah menjadi pancaran cahaya SUSTER Sebelum nenekmu pergi,ia berkata jika ia meninggal ia ingin menjadi pancaran cahaya yang menyinari hutan,sehingga orang-orang dapat berkumpul di hutan itu,lalu membicarakan cinta dan menceritakan kisahkisah nenekmu Sang anak berdiri kembali sambil memandang ke arah jendela ANAK (dengan suara sedih) Nenek Je-Ji..,walaupun kau telah tiada..,namun perkataanmu akan selalu kuingat FADE OUT ENDS TITLE CREDI
47 4.1.2 Strategi Desain Dalam strategi desain,penulis membagi dalam bentuk-bentuk yang di anggap dapat mewakili strategi desain dan strategi visual dari film animasi ini. 4.1.2.1 Visual Style Penulis akan lebih mengambil style yang realistis pada karakter dan gambaran environment dengan suasana yang mendukung kejadian-kejadian di film animasi ini. Style yang di gunakan akan lebih ke arah Kartunis dan Style akan di buat lebih sederhana sehingga dapat mendukung konsep cerita ini. Warna-warna yang digunakan adalah warna-warna yang lebih sederhana,tidak mencolok terkesan tumpul/warna-warna yang murni dari sebuah warna dan sederhana sehingga akan mendukung konsep cerita. 4.1.2.2 Mood/Motion Style Untuk mood pada motionnya, penulis ingin mencoba beberapa eksperimen dengan mencoba mengubah color mood dari warna satu ke warna yang lain dan melihat beberapa film refrensi yang serupa untuk menemukan mood style yang sesuai, sejauh ini guna mendorong mood sesuai dengan keinginan penulis. Menggunakan deep to white dan deep to black untuk pergantian adegan satu ke adegan yang lainnya. Warm color dan cool color akan dipakai di beberapa adegan untuk mood style dan menambahkan teknik-teknik lighting untuk memperkuat mood film ini hingga menambahkan ray di adegan tertentu. Serta font yang akan di gunakan juga dapat di cari guna memperkuat style film ini.
48 4.1.2.3 Karakter dan Environment Pada karakter,penulis melakukan riset untuk mencari karakter yang cocok dan di sukai oleh target penonton. Penulis akan membuat karakter sesuai refrensi dari karakter yang di pilih paling banyak pada saat melakukan riset. Untuk environment,penulis membuatnya sesuai dengan refrensi dari film maupun data-data dari internet setelah melakukan pemilihan. Environment di buat terlihat simpel dan menarik sehingga dapat disukai oleh target audience. A. Karakter Karakter film ini ada 3 yakni,nenek,cucu,dan suster a. Nenek,merupakan karakter utama di dalam film ini. b. Cucu, merupakan karakter pendukung dari karakter utama. c. Suster,sebagai karakter tambahan untuk melengkapi adegan. B. Environment Environment di bagi menjadi 3,yaitu: a. Rumah Nenek Banyak adegan yang di lakukan di rumah nenek,dimana akan memperlihatkan interaksi antara sang nenek dan sang cucu. Terjadi kegiatan-kegiatan yang di lakukan oleh ke-2 karakter. b. Hutan Sebagai adegan awal dan adegan di mana yang memperlihatkan adegan perjalan sang cucu kerumah sang nenek. c. Rumah sakit Merupakan suatu environment dari adegan-adegan terakhir di
49 film animasi ini. Adegan dimana merupakan klimaks dari film animasi ini. 4.1.2.4 Pemilihan Item Item-item yang penulis pilih adalah sebagai berikut : 1. Poster Film 2. Pin 3. Banner 4. T-shirt 5. Mug
50