Manajemen Biaya Proyek

dokumen-dokumen yang mirip
PROJECT COST MANAGEMENT (MANAJEMEN BIAYA PROYEK) (MATA KULIAH MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK)

Manajemen Biaya. Proyek. Chapter 6. 10/24/2016 Manajemen Biaya Proyek 1

Manajemen Biaya Proyek 5/13/2011 1

MANAJEMEN BIAYA PROYEK MATA KULIAH MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK. Riani Lubis Program Studi Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia

PERENCANAAN MANAJEMEN BIAYA

Manajemen Biaya Proyek

MANAJEMEN BIAYA PROYEK

MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK. Dosen : Rinci Kembang Hapsari, S.Si., M.Kom

Pertemuan 6 Manajemen Biaya

MANAJEMEN BIAYA PROYEK EARNED VALUE MANAGEMENT

DAFTAR ISI. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Penerapan Earned Value Management Stabilitas CPI Sifat Proyek...

Fajar Pradana S.ST., M.Eng

BAB III METODE PENELITIAN Jenis Penelitian Objek Penelitian Jenis Data Metode Pengumpulan Data Primer dan

Management Cost Project. Oleh : Imam Haryono, Ir., MBAT.

Manajemen Proyek. Bima Cahya Putra, M.Kom

BAB 4 PEMBAHASAN EVALUASI PENGELOLAAN PROYEK

PENGGUNAAN METODE EARNED VALUE UNTUK MENGANALISA KINERJA BIAYA DAN WAKTU PADA PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL HOLIDAY INN EXPRESS SURABAYA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (resource) yang ada. Yang dimaksud dengan sumber daya (resource) di sini

UTS Manajemen Proyek Rabu, 10 April ,5 jam Closed Book

ANALISA KINERJA BIAYA DAN WAKTU PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA DENGAN KONSEP EARNED VALUE ANALYSIS (EVA)

PELAKSANAAN PROYEK DENGAN METODE GEDUNG PM3 PT. ADIPRIMA SURAPRINTA GRESIK OLEH : ARIFIAN SYAH PUTRA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB V PENUTUP. dijelaskan pada bab sebelumnya. Kesimpulan akan mencakup pembahasan dari hasil evaluasi

ZHAFIRA HADYAN

MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI

STUDI PENGENDALIAN WAKTU DAN BIAYA PADA PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN SIMPANG RAJA BAKONG - TANAH PASIR DENGAN MENGGUNAKAN KONSEP NILAI HASIL

Disampaikan Oleh: Didi Supriyadi

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGENDALIAN PROYEK DENGAN METODE EARNED VALUE MANAGEMENT (EVM) ZUL FADLI

PENGELOLAAN PROYEK SISTEM INFORMASI

Hendri Sopryadi,M.T.I 9/29/2011

EARNED VALUE ANALYSIS TERHADAP BIAYA DAN WAKTU PADA PROYEK KONSTRUKSI (Studi Kasus Proyek Pembangunan Sarana/Prasarana Pengamanan Pantai)

ESTIMASI BIAYA PROYEK KONSTRUKSI

BAB III METODOLOGI 3.1 Rancangan Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Proyek konstruksi yang berjauhan dengan kantor pusatnya sering

Penentuan Efektivitas Manfaat melalui Analisa Gap

PROJECT COST MANAGEMENT

Adri Priadana Ahmad Irfan A. Aris Wahyu M

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 4 ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Kata kunci : Probabilistic Earned Value, kinerja biaya, kinerja waktu

ALEX SATRYA MAULANA ( )

ABSTRAK PANJANG PENERAPAN METODE EARNED VALUE

BAB IV METODE PENELITIAN

ANALISIS METODE MONTECARLO PADA KONSEP NILAI HASIL UNTUK MONITORING PROYEK

Metode Earned Value untuk Analisa Kinerja Biaya dan Waktu Pelaksanaan pada Proyek Pembangunan Condotel De Vasa Surabaya

PERTEMUAN III INISIASI PROYEK

Analisa Earned Value pada Proyek Pembangunan Vimala Hills Villa dan Resort Bogor

PAPER Project Cost Management

PRESENTASI TUGAS AKHIR

JISI : JURNAL INTEGRASI SISTEM INDUSTRI VOLUME 4 NO. 1 FEBRUARI 2017

Analisis Biaya Proyek

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Mata Kuliah IT Project Management. Personal Assignment 3 Session 7

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. titik awal dan titik akhir serta hasil tertentu. Proyek biasanya bersifat lintas fungsi

Perancangan Sistem Informasi Pengendalian Proyek dengan Metode Earned Value Management (EVM)

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI

MODEL PENGENDALIAN BIAYA DAN JADWAL PEMBANGUNAN KAPAL DENGAN PENDEKATAN METODE EARNED VALUE ANALYSIS

Pandu Sugoro, M. Hamzah Hasyim, dan Saifoe El Unas

ABSTRAK. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, dan Internal Rate of Return. Universitas Kristen Maranatha

PENGUKURAN KINERJA DAN EVALUASI KEMAJUAN PROYEK

EARNED VALUE METHOD UNTUK PENGENDALIAN BIAYA DAN WAKTU DENGAN MENGGUNAKAN MICROSOFT PROJECT DAN EXCEL

Project Integration Management. Binsar Parulian Nababan Sutrisno Diphda Antaresada Adrian Kosasih

BAB 4 STUDI KELAYAKAN INVESTASI TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. PELAYARAN SINDUTAMA BAHARI

PENGANGGARAN MODAL. Rona Tumiur Mauli Caroline Simorangkir, SE.,MM. Modul ke: Fakultas EKONOMI & BISNIS. Program Studi AKUNTANSI

PENGGUNAAN EARNED VALUE ANALYSIS DI DALAM MENGUKUR KINERJA IT PROJECT

BAB V ANALISIS, HASIL DAN PEMBAHASAN

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ANALISIS KINERJA BIAYA DAN WAKTU DENGAN METODE EARNED VALUE PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG INTENSIF TERPADU RUMAH SAKIT UMUM DR. SAIFUL ANWAR MALANG

ANALISA KINERJA BIAYA DAN WAKTU DENGAN METODE EARNED VALUE PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG INTENSIF RUMAH SAKIT UMUM DR. SAIFUL ANWAR MALANG

Spektrum Sipil, ISSN Vol. 2, No. 2 : , September 2015

PENGENDALIAN PROYEK (Pengendalian Proyek-2 : CPI & SPI)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dalam periode tertentu ( Maharesi Dannyanti,2010 ). kurun waktu tertentu ( Tampubolon dalam Dannyanti,2010 )

KAJIAN EKONOMI PROYEK PENGADAAN DAN PERBAIKAN TULISAN ALUN-ALUN KABUPATEN NGAWI

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. penelitian ini, maka penulis dapat menarik simpulan sebagai berikut:

DAN ANALISIS TEKNO EKONOMI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia usaha yang semakin berkembang saat ini, di mana ditunjukkan

Project Plan Cost Estimation. I Dewa Md. Adi Baskara Joni S.Kom., M.Kom

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PENGANTAR MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK MATA KULIAH MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK

CONTROLLING IDENTIFIKASI VARIANS

Mengidentifikasi tingkat akurasi dan satuan ukuran sumber daya yang akan diestimasi / diperkirakan

BAB III LANGKAH PEMECAHAN MASALAH. Penetapan kriteria optimasi yang digunakan untuk menganalisis kelayakan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

TEHNIK PENGANGGARAN BARANG MODAL (CAPITAL BUDGETING) Oleh : Padlah Riyadi, SE. Ak 1

ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA DAN WAKTU DENGAN METODE KONSEP NILAI HASIL PADA PROYEK PEMBANGUNAN PASAR PRAMBANAN KABUPATEN SLEMAN ABSTRAK

Pertemuan 12 Investasi dan Penganggaran Modal

Minggu-15. Budget Modal (capital budgetting) Penganggaran Perusahaan. By : Ai Lili Yuliati, Dra, MM

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil análisis dan pembahasan terhadap kelayakan investasi PT. ABC

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif

Konsep Earned Value dalam Aplikasi Pengelolaan Proyek Konstruksi

3.2.1 Prosedur Pembuatan Progres Biaya dan Waktu Proyek yang. Adapun prosedur pembuatan progres biaya dan waktu untuk

11/23/ BIDANG PENGETAHUAN YANG PERLU DIKUASAI MANAJER PROYEK KELOMPOK PROSES

KEPUTUSAN INVESTASI DAN PENGANGGARAN MODAL

Mata Kuliah - Kewirausahaan II-

Transkripsi:

Manajemen Biaya Proyek

Pengertian Dasar Biaya adalah semua sumber daya yang harus dikorbankan untuk mencapai tujuan spesifik atau untuk mendapat sesuatu sebagai gantinya Biaya pada umumnya diukur dalam satuan keuangan seperti dollar, rupiah, dsb Sumberdaya: Orang Peralatan Material

Pengertian Dasar Biaya proyek: Terbatas, perlu dikelola dengan baik Anggaran Proyek diperkirakan / diestimasi dianggarkan diawasi penggunaannya Perhatian utama dalam manajemen biaya proyek adalah pada biaya sumberdaya yang digunakan utk menyelesaikan kegiatan dalam jadwal proyek 3

Pengertian Dasar Penyusunan perkiraan biaya Penyusunan anggaran biaya Pengawasan biaya Manajemen biaya proyek meliputi proses-proses yang diperlukan untuk menjamin agar anggaran biaya yang telah disetujui cukup untuk menyelesaikan semua pekerjaan dalam lingkup proyek 4

Pengertian Dasar Profit (laba; keuntungan) = Penerimaan pengeluaran Life cycle costing Estimasi biaya selama siklus hidup proyek : Biaya pengembangan Biaya dukungan selama hasil proyek dimanfaatkan 5

Pengertian Dasar Analisis arus kas (cash flow analysis) proyek: Metode untuk menetapkan biayamanfaat dan arus kas tahunan suatu proyek (dengan nilai sekarang) Manajer puncak perlu mewaspadai pemilihan proyek agar arus kas keseluruhan tetap bisa diatasi 6

Pengertian Dasar Discount rate = Cut off rate; hurdle rate Nilai minimum yang diharapkan akan diterima perusahaan dengan menginvestasikan dana pada kegiatan lain yang resikonya setara dengan resiko proyek Sering kali menggunakan tingkat suku bunga bank 7

Pengertian Dasar NPV = NET PRESENT VALUE Nilai ekivalen saat ini, dari suatu nilai di masa depan Dihitung dengan menggunakan discount rate r NPV untuk manfaat proyek keseluruhan Umum dipakai sebagai dasar memilih proyek = Investasi utk proyek {net cash flow / (1+r) t } t = periode waktu; r = discount rate INTERNAL RATE of RETURN (IRR) Discount rate yang menghasilkan harga NPV menjadi nol 8

Pengertian Dasar Biaya langsung Biaya yang terkait langsung dengan suatu proyek sehingga dapat ditelusuri secara tepat Misal: gaji karyawan proyek; pembelian barang proyek; dll Biaya tak langsung Biaya yang terkait dengan suatu proyek, tetapi tidak dapat ditelusuri secara tepat Misal: tagihan listrik perusahaan; biaya sewa kantor untuk kegiatan perusahaan dan berbagai proyek 9

PROSES-PROSES DALAM MANAJEMEN BIAYA PROYEK 1 Mengestimasi biaya KELOMPOK PROSES PERENCANAAN 2 Menyusun anggaran biaya KELOMPOK PROSES PENGAWASAN 3 Melakukan pengendalian biaya 10

PROSES 1: MENGESTIMASI BIAYA Estimasi pendahuluan: Untuk menyeleksi proyek, Dikerjakan 3 5 thn sebelum proyek selesai Estimasi untuk anggaran: Untuk alokasi dana dalam anggaran perusahaan Dikerjakan 1 2 thn sebelum proyek selesai Estimasi definitif: Estimasi sebenarnya, untuk rincian pembelian Sebelum dan selama proyek berlangsung 11

Jenis-jenis estimasi biaya TKT WBS JENIS ESTIMASI METODE ESTIMASI PENGUMPULAN DATA AKURASI (%) 1 Estimasi Pendahuluan Parametrik Lingkup Proyek (Perkiraan Kasar) -25 S.D +75 2, 3 Estimasi Anggaran Analogi Lingkup Proyek Dan Kapasitas Spesifikasi Umum Perkiraan Harga Satuan -10 S.D +25 Rencana Royek 4, 5, 6 Anggaran Biaya Definitif Data Proyek Penawaran Spesifikasi - 5 S.D +10 Harga Satuan 12

MENGESTIMASI BIAYA Rencana manajemen biaya Dokumen yang menjelaskan bagaimana organisasi akan mengelola varian biaya dalam proyek Menjelaskan bagaimana merespon proposal yang lebih tinggi atau lebih rendah dari estimasi definitif 13

MASUKAN DALAM MENGESTIMASI BIAYA 1. Faktor-faktor lingkungan perusahaan 2. Aset proses organisasional 3. Pernyataan cakupan proyek 4. WBS 5. Rencana manajemen proyek: Rencana manajemen jadwal Rencana manajemen SDM Register resiko 14

MASUKAN DALAM MENGESTIMASI BIAYA 1. Faktor-faktor lingkungan perusahaan Estimasi biaya memperhatikan/ menggunakan: Kondisi pasar 2. Aset proses organisasional Kebijakan estimasi biaya; file proyek; informasi historis; pengetahuan tim proyek; pengalaman proyek-proyek sebelumnya 15

MASUKAN DALAM MENGESTIMASI BIAYA 3. Pernyataan cakupan proyek Mengandung informasi tentang persyaratan produk proyek, yang diperlukan dalam mengestimasi biaya 4. WBS WBS untuk mengorganisasi estimasi biaya dan menjamin bahwa semua pekerjaan telah diestimasi biayanya 5. Rencana manajemen proyek Memuat keseluruhan rencana untuk pelaksanaan, monitoring dan pengendalian proyek, termasuk rencana bagian-bagian proyek 16

PIRANTI DAN TEKNIK DALAM MENGESTIMASI BIAYA 1. Keahlian tenaga ahli 2. Estimasi dengan analogi 3. Menggunakan biaya satuan sumberdaya 4. Model estimasi parametrik 5. Bottom-up estimating 6. Perangkat lunak 7. Analisis dokumen lelang vendor 8. Analisis cadangan 9. Biaya kualitas 17

PIRANTI DAN TEKNIK DALAM MENGESTIMASI BIAYA 1. Estimasi analogi Bersifat top-down; mengikuti biaya terdahulu untuk proyek yang serupa 2. Biaya satuan Dapat menggunakan standar misalnya standar INKINDO (Ikatan Nasional Konsultan Indonesia) 18

PIRANTI DAN TEKNIK DALAM MENGESTIMASI BIAYA 3. Model parametrik Model matematik digunakan pada keadaan dimana parameter dapat dikuantifikasi dan ada informasi dasar untuk membuat model akurat. Contoh parameter: jumlah keluaran; juml ah transaksi; jumlah jam kerja, jumlah modul, dll) 4. Bottom-up estimating Tentukan biaya kegiatan terkecil, lalu ikhtisarkan. 19

PIRANTI DAN TEKNIK DALAM MENGESTIMASI BIAYA 5. Piranti berbantuan komputer P/L manajemen proyek, spreadsheet, P/L simulasi 6. Analisis dokumen lelang vendor Menggunakan dokumen lelang yang diajukan oleh vendor untuk mengestimasi biaya 20

PIRANTI DAN TEKNIK DALAM MENGESTIMASI BIAYA 7. Analisis cadangan Cadangan biaya (contingency allowances) perlu diwaspadai, agar tidak terjadi anggaran yang cadangannya sangat besar 8. Biaya kualitas Biaya ini dapat dipakai dalam mengestimasi biaya agar hasilnya sesuai dengan persyaratan 21

HASIL PROSES MENGESTIMASI BIAYA Estimasi biaya kegiatan Perkiraan kuantitatif biaya sumber daya untuk menyelesaikan kegiatan proyek. Memuat ikhtisar biaya dan jabarannya Detil pendukung, memuat Cakupan proyek dan penjelasannya; Dasar-dasar estimasi; Dokumentasi asumsi dan kendala. 22

HASIL PROSES MENGESTIMASI BIAYA Rencana manajemen biaya Menyatakan bagaimana rencana biaya akan dikelola. (prosedur perubahan, dll) Berbagai perubahan yang diminta 23

Masalah-masalah Utama dalam Estimasi Biaya Proyek IT Membuat estimasi untuk proyek perangkat lunak yang besar merupakan pekerjaan yang cukup besar, mengingat bahwa estimasi biaya dilakukan pada berbagai level proyek Banyak orang melakukan estimasi dengan sedikit pengalaman akan pekerjaan yang berkaitan. Solusinya adalah cobalah untuk melakukan berbagai pelatihan dan mentoring Setiap orang memiliki bias masing-masing akan estimasi. Solusinya berikan pertanyaan-pertanyaan kritis yang meyakinkan bahwa estimasi tidak bias. Manajemen menginginkan sejumlah tawaran,bukan estimasi sebenarnya. Manajer Proyek harus bisa bernegosiasi dengan sponsor proyek agar dapat membuat estimasi biaya yang realistis 10/24/2017 24

Constructive Cost Model (COCOMO) Salah satu model parameter yang terkenal dibuat oleh Barry Boehm Digunakan untuk mengestimasi biaya pembuatan perangkat lunak berdasarkan jumlah baris kode (source lines of code/sloc)atau function points. COCOMO II, model terkomputerisasi yang sudah tersedia di Web Barry Boehm mengatakan bahwa hanya model parametrik yang tidak menderita dari terbatasnya pembuatan keputusan oleh manusia 10/24/2017 25

Contoh Cost Estimate #Units/Hrs Cost/Un it/hr Subtotals WBS Level1 Totals % of Total WBS Item 1. Project Management $306,300 20% Project Manager 960 $100 $96,000 Project Team Member 1920 $75 $144,000 Contractors (10% of software development and testing) $66,300 2. Hardware $76,000 5% 2.1 Handheld devices 100 $600 $60,000 2.2 Servers 4 $4,000 $16,000 3.Software $614,000 40% 3.1 Licensed Softwar 100 $200 $20,000 3.2 Software development * $594,000 4. Testing(10% of total hardware and softwares costs) $69,600 5% 5. Training and Support $202,400 13% Trainee costs 100 $500 $50,000 Travel Costs 12 $700 $8,400 Project Team Members 1920 $75 $144,000 6. Reserves(20% of total estimate) $253,540 $253,400 17% 10/24/2017 26 Total Project Cost Estimate $1,521,400

PROSES 2: MENYUSUN ANGGARAN BIAYA Pengertian Umum Menyatukan semua estimasi biaya masing-masing kegiatan atau paket pekerjaan untuk disusun sebagai patokan biaya 27

Masukan MENYUSUN ANGGARAN BIAYA 1. Pernyataan cakupan proyek 2. WBS dan penjelasannya 3. Estimasi biaya kegiatan dan rincian pendukungnya 4. Jadwal proyek: digunakan untuk melakukan agregasi biaya pada setiap periode 5. Kalender sumber daya 6. Kontrak: Berkaitan dengan produk atau hasil apa saja yang telah dibeli. dan berapa biayanya 28

Piranti Dan Teknik MENYUSUN ANGGARAN BIAYA Menggunakan piranti umum seperti untuk estimasi biaya proyek 1. Agregasi biaya 2. Analisis cadangan 3. Estimasi parametrik, menggunakan model matematik untuk memprediksi biaya total; 4. Rekonsiliasi batas pendanaan 29

Hasil PENYUSUNAN ANGGARAN 1. Patokan biaya (cost baseline) 2. Kebutuhan pendanaan proyek 3. Rencana manajemen biaya yang sudah di-update 30

HASIL PENYUSUNAN ANGGARAN BIAYA Patokan biaya (cost baseline), yaitu anggaran yang dinyatakan menurut rencana waktu penggunaannya Disusun dengan menjumlahkan semua estimasi biaya yang akan dipakai dalam suatu periode waktu Umumnya dalam bentuk kurva S Anggaran yang dinyatakan pada rentang waktu proyek, digunakan untuk mengukur kinerja proyek Proyek besar dapat memiliki lebih dari satu cost baseline 31

Contoh Format Rencana Biaya Proyek Kegiatan Jam kerja Upah Biaya perso Biaya bahan Biaya perjln Biaya lain2 Biaya kegiatan Total Tuliskan asumsi yang digunakan dalam perhitungan di bagian ini 32 32

KELUARAN PROSES MENYUSUN ANGGARAN BIAYA Kurva S anggaran biaya (planned value = PV) untuk proyek dengan anggaran Rp 500 juta Juta Rp % 500 400 300 200 100 0 Juli Agus Sept Okt Nov 100% 90% 80% 48% 16% 0 % 33

Rp Nilai kumulatif KELUARAN PROSES MENYUSUN ANGGARAN BIAYA Cadangan manajemen Cost baseline Arus kas yang diharapkan start TIME finish 34

Contoh Rencana Biaya Proyek WBS Item 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Totals 1. Project Management 8,000 8,000 8,000 8,000 8,000 8,000 8,000 8,000 8,000 8,000 8,000 8,000 96,000 Project Manager 12,000 12,000 12,000 12,000 12,000 12,000 12,000 12,000 12,000 12,000 12,000 12,000 144,000 Project Team Member 6,027 6,027 6,027 6,027 6,027 6,027 6,027 6,027 6,027 6,027 6,027 66,300 Contractors (10% of software development and testing) 2. Hardware 2.1 Handheld devices 30,000 30,000 60,000 2.2 Servers 8,000 8,000 16,000 3.Software 3.1 Licensed Softwar 10,000 10,000 20,000 3.2 Software development * 60,000 60,000 80,000 127,000 127,000 90,000 50,000 594,000 594,000 4. Testing(10% of total hardware and softwares costs) 6,000 8,000 12,000 15,000 15,000 13,000 69,000 69,000 5. Training and Support Trainee costs 50,000 50,000 Travel Costs 8,400 8,400 Project Team Members 24,000 24,000 24,000 24,000 24,000 24,000 144,000 6. Reserves(20% of total estimate) 10,000 10,000 30,000 30,000 60,000 40,000 40,000 30,000 3,540 253,540 Total Project Cost Estimate 20,000 86,027 92,027 172,027 223,027 198,027 185,027 173,027 148,427 753,027 80,027 53,567 1,521,240

Pengendalian Biaya Proses dalam pengendalian biaya termasuk monitoring kinerja pembiayaan meyakinkan bahwa hanya perubahan yang tepat yang termasuk dalam baseline biaya yang direvisi memberikan informasi pada stakeholders bahwa perubahan dapat mengakibatkan perubahan biaya pula Earned value management merupakan salah satu alat penting dalam pengendalian biaya

Earned Value Management (EVM) EVM adalah alat untuk mengukur kinerja proyek yang mengintegrasikan ruang lingkup, waktu dan data biaya Untuk menggunakan EVM harus dibuat terlebih dahulu baseline (original plan plus approved changes). Dengan baseline dapat dievaluasi apakah proyek berjalan dengan baik atau tidak. Secara periodik informasi aktual mengenai kinerja proyek harus diperbaharui sehingga pemanfaatan EVM dapat optimal.

Istilah-istilah dalam EVM Planned Value (PV) adalah rencana porsi total estimasi biaya yang sudah disetujui untuk dikeluarkan pada sebuah aktivitas selama perioda tertentu Actual Cost (AC) adalah biaya total langsung maupun tidak langsung yang digunakan dalam rangka menyelesaikan pekerjaan sesuai aktivitasnya selama perioda tertentu

Istilah-istilah dalam EVM(2) Earned Value (EV) adalah estimasi nilai (value) pekerjaan fisik yang sebenarnya telah selesai, berdasarkan rate of performance ( RP), yaitu perbandingan pekerjaan yang selesai terhadap pekerjaan yang rencananya diselesaikan dalam waktu tertentu Cost Variance ( CV), variabel yang menunjukkan apakah kinerja biaya sudah melebihi atau masih kurang dari biaya yang sudah direncanakan

Istilah-istilah dalam EVM(3) Schedule Variance ( SV), variabel yang menunjukkan apakah jadwal yang lebih lama/lebih lambat dari yang direncanakan Cost Performance Index ( CPI), variabel yang dpt digunakan untuk mengestimasi biaya pada saat proyek selesai berdasarkan kinerja proyek sampai waktu tertentu Schedule Performance Index ( SPI), variabel yang dpt digunakan untuk mengestimase waktu selesainya proyek, berdasarkan kinerja proyek sampai waktu tertentu

Rumus-rumus Earned Value BAC : Budget at Completion

Contoh

Contoh Perhitungan Earned Value Proyek direncanakan berjalan selama 1 tahun Proyek sudah berjalan selama 5 bulan

Contoh Grafik Earned Value

Makna Angka dalam EVM Angka negatif untuk CV dan SV mengindikasikan masalah dalam kinerja proyek. Biaya proyek berarti sudah melebihi dari yang direncanakan atau waktu yang digunakan sudah lebih panjang daripada yang direncanakan CPI dan SPI < 100% juga menunjukkan adanya masalah dalam kinerja proyek