Analisis Quality of Work Life (QWL) terhadap Kepuasan Kerja Tenaga Perawat di Rumah Sakit

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA

Hubungan Linier Jumlah Penduduk Yang Bekerja dengan Belanja Langsung

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

Pengaruh Kualitas Pelayanan Karyawan Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Minimarket Indomaret Di Jl.Kemakmuran Depok 2 Tengah

BAB IV ANALISIS DATA. telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa penulis adalah : Komunikasi IAIN Sunan Ampel Surabaya.

PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN POTONGAN HARGA TERHADAP VOLUME PENJUALAN MOBIL: STUDI KASUS PADA PT. SERASI AUTO RAYA

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPONE SAMSUNG (STUDY KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA)

BAB IV ANALISIS DATA A. PENGUJIAN HIPOTESIS

Regresi Linear Sederhana (Tunggal)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP HARGA, FASILITAS DAN PELAYANAN PADA YAMIEN 88 CIJANTUNG

PENGARUH KUALITAS PRODUK, TEMPAT, DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DIMSUM GALAXY SATRIO

PENGARUH KONDISI KERJA DAN PROGRAM PELAYANAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERUSAHAAN AIR MINERAL CLIF KOTA DEPOK

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim

Rudi Aditia Hartono Manajemen Ekonomi 2013

Analisis Pengaruh Modal Kerja Terhadap PT Astra International Tbk. Muhammad Dzulqarnain

ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI

PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG

Program Studi Pendidikan Ekonomi FE UNY

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dilakukan oleh peneliti yaitu sebagai berikut: suatu keputusan pembelian.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Data Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk. Tabel. 4.1 Data Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk.

PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT BANK SYARIAH MANDIRI Tbk CABANG DEPOK. Nama : Septiani Sukma D Kelas : 4EA12 NPM :

Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Tingkat Harga Terhadap Peningkatan Penjualan Mie Ayam Keriting Permana di Perumahan Harapan Baru 1

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. SUMBER FAJAR INTI ABADI SKRIPSI

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN KLINIK BERSALIN BAKTI NUGRAHA TERHADAP KEPUASAN PASIEN

Analisis Pengaruh Kompensasi Langsung Dan Kompensasi tidak Langsung Terhadap Kinerja Karyawan Apartemen Nifarro

BAB IV ANALISIS DATA. bebas dan variabel terikat, kemudian data tersebut di analisis dengan

Zakiah Jamal /4EA03 Manajemen

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Organisasi Tata Kerja Sekretariat Kabupaten Kutai Timur

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. HEXINDO ADIPERKASA Tbk. CABANG BANJARMASIN. Erni Alfisah* dan Selamet Sutopo**

APLIKASI REGRESI SEDERHANA DENGAN SPSS. HENDRY admin teorionline.net Phone : / klik.statistik@gmail.com

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pelaksanaan Pelatihan pada PT. MASWANDI. dipertimbangkan oleh para manajer dengan cermat diantaranya adalah

JUDUL SKRIPSI : ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN

PENULISAN ILMIAH. Pengaruh Peranan Pimpinan dan Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan PT. Katra Yatra (Radio Suara Bekasi 855 AM)

ANALISIS PENGARUH KEPERCAYAAN DAN KESENANGAN PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN (STUDI KASUS TAKSI BLUE BIRD)

BAB IV PEMBAHASAN. variabel independen dengan dependen, apakah masing-masing variabel

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

PENGARUH KINERJA, KEPUASAN KERJA DAN SENIORITAS TERHADAP PENETAPAN GAJI KARYAWAN DI PERUSAHAAN PT. HERO SUPERMARKET, Tbk

BAB V PEMBAHASAN. Pembahasan ini diarahkan untuk menganalisis pengaruh variabel. independen (motivasi) terhadap variabel dependen (kinerja) pada BPRS

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

: Zerry Olander Npm : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Lies Handrijaningsih., SE.,MM

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

Andry Wirawan Analisis Pengaruh Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Warung Ayam Monyet.

Saudara/Saudari Responden yang terhormat, Bersama ini, saya meminta kesediaan Saudara/i untuk mengisi daftar

Nama : Neneng Badriah NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Harjanto Sutedjo, SSi.MMSi

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

II. HASIL DAN PEMBAHASAN

Pengaruh Sikap, Norma Subyektif, dan Gaya Hidup terhadap Keputusan Pembelian Iphone di ITC Depok. Monica Arum Kusumaningtyas EA13

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Program Studi Pendidikan Ekonomi FE UNY

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Analisis Data Hubungan Antar Variabel Sebagai Metode Alternatif Penentukan Hubungan Kausalitas

PENGARUH JUMLAH ANGGOTA DAN JUMLAH SIMPANAN TERHADAP PEROLEHAN SHU PADA KOPERASI CMU(CITRA MANDIRI UTAMA)

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

UNIVERSITAS GUNADARMA

Lampiran 1. Perkembangan Produksi Teh Indonesia Menurut Status Pengusahaan (Ton), **. Tahun PR/Smallholder PBN/Government Plantation

PENGARUH KUALITAS LAYANAN INTERNET BANKING KLIKBCA TERHADAP KEPUASAN NASABAH

BAB 10 ANALISIS REGRESI LINIER SEDERHANA

Model Summary b. a. Predictors: (Constant), insentif, pengalaman, pendidikan, umur, upah b. Dependent Variable: produktivitas.

PENGARUH INTELEGENSI DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PURWOREJO

ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI MAHASISWA MEMILIH UNIVERSITAS GUNADARMA

KUESIONER PENELITIAN PT. BPR ASWAJA JALAN BATORO KATONG NO. PONOROGO. Karyawan karyawati di PT. BPR ASWAJA Jl. Batoro Katong Ponorogo

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ),

KUESIONER PENGARUH STRES KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA PADA PT. TELKOMSEL MEDAN DIVISI CALL CENTRE

Annisa Rafida Manajemen Ekonomi 2016 Darmadi, SE. MM

ARGEN PURNAREZKA EA01

Pembahasan. Uji Validitas dan Reliabilitas

BAB IV ANALISIS DATA. tingkat kebenaran hipotesis penelitian yang telah dirumuskan. Dalam analisis data

Nama : Bayu Aprian NPM : Pembimbing : Dr. Lies Handrijaningsih, SE., MM

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA

BAB IV ANALISIS PENGARUH KEDISIPLINAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN AQIDAH AKHLAK KELAS V MIS GUMAWANG-WIRADESA-PEKALONGAN

BAB IV PENGARUH KONDISI EKONOMI ORANG TUA TERHADAP TINGKAT PENDIDIKAN ANAK DI DESA SIGAYAM KECAMATAN WONOTUNGGAL BATANG

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN JASA PADA SPA ISTANA PERMATA NGESONG SURABAYA

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Tiara Puri Yasinta Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK

BAB 11 ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. jasa konveksi dikota Bandung. konveksi ini di didirikan oleh bapak H. Rian

: Septiani Permata Sari NPM : Pembimbing : Supriyo Hartadi W, SE., MM

BAB IV HASIL PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH FAKTOR PRIBADI DAN PSIKOLOGIS TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA DISTRO INNOCENT JALAN DR.

PENGARUH KELOMPOK ACUAN, KESADARAN MEREK, PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL SUZUKI ERTIGA (Studi Kasus Konsumen Sunmotor Jakarta)

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

Nama : Tri Yuni Rahmawati NPM : Dosen Pembimbing : Sri Rachmawati, SE, MM

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN Analisis Rasio ROI, ROE, NPM, DAR dan DER pada Perusahaan

Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora

Nama : Marissa Marla Matulandi NPM : Kelas : 3EA01

ANALISIS DATA PREDIKTIF (Analisis Regresi)

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V ANALISIS TENTANG PENGARUH MENGIKUTI PENGAJIAN. Dalam bab ini diuraikan tentang data-data Pengaruh Mengikuti

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

KUISIONER PENELITIAN. Yang Terhormat, Bapak/Ibu pejabat dan staf Dinas Pertanian Kabupaten Magetan

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Iphone di Kalangan Mahasiswa Universitas Gunadarma

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskrispsi Data

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

PENGARUH MOTIVASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

Analisis Pelayanan Klaim Dan Dominasi Dimensi Kualitas Pelayanan Yang Diterima Oleh Nasabah Pemegang Polis PRUhospital.

Transkripsi:

Petunjuk Sitasi: Muchtiar, Y., Mufti, D., & Novrialdi, D. (2017). Analisis Quality of Work Life (QWL) terhadap Kepuasan Kerja Tenaga Perawat di Rumah Sakit. Prosiding SNTI dan SATELIT 2017 (pp. D37-42). Malang: Jurusan Teknik Industri Universitas Brawijaya. Analisis Quality of Work Life (QWL) terhadap Kepuasan Kerja Tenaga Perawat di Rumah Sakit Yesmizarti Muchtiar (1), Dessi Mufti (2), Diki Novrialdi (3) (1), (2) Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri -Universitas Bung Hatta Padang (3) Alumnus Jurusan Teknik Industri FTI - Univ. Bung Hatta Padang (1) yesmizartimuchtiar@bunghatta.ac.id ABSTRAK Rumah Sakit merupakan salah satu organisasi jasa yang membutuhkan pengelolaan yang baik terhadap SDM yang ada. Untuk membangun sumber daya manusia yang lebih baik dalam suatu organisasi, manajemen personalia harus memperhatikan banyak hal. Salah satu faktor yang sangat mempengaruhi keberhasilan organisasi jasa dalam meningkatkan jasa yang dihasilkan adalah kepuasan kerja karyawan. Pada penelitian ini dilihat pengaruh dan kontribusi faktor kualitas kehidupan kerja (Quality of Work Life) yang paling dominan mempengaruhi kepuasan kerja tenaga perawat rumah sakit dengan menggunakan metode korelasi dan regresi berdasarkan kuesioner yang disebar pada seluruh tenaga perawat. Dari hasil pengolahan didapatkan faktor QWL sebagai berikut : Rutinitas dan Kecepatan Kerja (0.373), Kesempatan pengembangan diri (0.217), Kompleksitas pekerjaan (0.134), Perasaan karyawan terhadap pekerjaannya (0.106), Interaksi antar tugas yang berhubungan (-0.039) dan Otonomi (-0.004) mempengaruhi kepuasan kerja tenaga perawat. Terlihat bahwa faktor QWL: Rutinitas dan Kecepatan Kerja paling dominan mempengaruhi kepuasan kerja. Dan kontribusi variabel kualitas kehidupan kerja mempengaruhi kepuasan kerja sebesar 54,2 %, sisanya 45.8% dipengaruhi oleh faktor lain Kata kunci keberhasilan, kehidupan kerja, kepuasan. I. PENDAHULUAN Keberhasilan suatu industri jasa salah satunya ditentukan bagaimana organisasi tersebut mengelola SDM yang ada. Salah satu indikator keberhasilan dapat dilihat dari kepuasan kerja karyawan. Karena itu perlu dilakukan usaha untuk menemukan faktor-faktor yang menjadi sumber kepuasan kerja karyawan dan kondisi yang mempengaruhinya. Kepuasan kerja karyawan dapat dilihat dari bagaimana kualitas kehidupan kerja yang ada dapat memenuhi kebutuhan dasar dari pekerja Dalam penelitian ini dilakukan analisa pengaruh kualitas kehidupan kerja tenaga keperawatan yang mengacu pada menyenangkan tidaknya lingkungan kerja tenaga keperawatan tersebut terhadap kepuasan kerja mereka dalam usaha peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di rumah sakit X di Padang. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan dan menganalisis faktorfaktor QWL yang paling dominan berpengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan, sehingga dapat meningkatkan produktivitas tenaga keperawatan tersebut sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat. II. METODOLOGI Metodologi dari penelitian ini adalah A. Identifikasi Masalah Bahan penelitian adalah masalah sumber daya manusia yang terkait dengan kepuasan kerja tenaga keperawatan yang ada pada Rumah Sakit X Padang, untuk itu dilakukan analisis desain kerja yang berorientasi pada kualitas kehidupan kerja yang mengacu pada menyenangkan tidaknya lingkungan kerja tenaga keperawatan tersebut terhadap kepuasan kerja mereka. D-37

Muchtiar, Mufti, dan Novrialdi B. Tujuan Penelitian 1. Mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor kualitas kehidupan kerja kondisi (Quality of work life C) yang mempengaruhi (Quality of work life F) dalam kondisi lingkungan pekerjaan yang berlaku pada saat penelitian dilakukan. 2. Menentukan dan menganalisis faktor-faktor QWL yang paling dominan berpengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan. C. Pembuatan Model Penelitian Model penelitian dibuat untuk menggambarkan penelitian yang bertitik tolak pada salah satu variabel sistem kerja yaitu manusia. Dibahas faktor kualitas kehidupan kerja kondisi (QWL-C) dan kualitas kehidupan kerja perasaan (QWL-F) serta pengaruhnya terhadap kepuasan kerja tenaga keperawatan di Rumah Sakit. 1. Kualitas kehidupan kerja (QWL) Kondisi (Condition) Perasaan(Feeling) MANUSIA (Tenaga kerja), karakteristik, keterampilan, kemampuan Meningkatkan kepuasan kerja tenaga keperawatan, Peningkatan kualitas pelayanan PEKERJAAN Gambar 1 Model Penelitian D. Batasan Masalah 1. Responden dalam penelitian ini adalah tenaga keperawatan Rumah Sakit X 2. Variabel penelitian untuk faktor QWL yang digunakan ini adalah karakteristik kerja Pfeiffer Goodstain. 3. Kuesioner kepuasan kerja yang dipakai dalam penelitian ini adalah kuesioner pengukuran kepuasan kerja : Minnesota Satisfaction Questioner Weiss, Dawis, England Dan Lofquisa. 4. Penelitian yang dilakukan hanya melibatkan variabel-variabel kualitas kehidupan kerja dan kepuasan kerja E. Identifikasi Variabel Penelitian Tiga variabel yang menjadi fokus penelitian yaitu : kualitas kehidupan kerja-kondisi (QWL- C), kualitas kehidupan kerja-perasaan (QWL-F) dan kepuasan kerja. 1. Variabel Kualitas Kehidupan Kerja Kualitas kehidupan kerja mengacu pada bagaimana efektifnya lingkungan pekerjaan memenuhi keperluan pribadi dan nilai individu para karayawan. Kualitas kehidupan kerja ditinjau dari segi desain kerja yang merupakan cara tugas digabung untuk menciptakan pekerjaan individual, tingkat fleksibelitas (keluwesan) yang dimiliki karyawan dalam pekerjaan mereka, dan ada atau tidaknya sistem pendukung organisasi, yang semuanya mempunyai pengaruh langsung pada kinerja dan kepuasan kerja karyawan. Karakteristik tugas dari pekerjaan dan bagaimana karakteristik tugas ini digabung untuk membentuk pekerjaan yang berbeda dalam deisain pekerjaan berhubungan dengan kepuasan dan kinerja karyawan (Robbins,1996 : II) Pfeiffer dan Goodstein dalam Davis (1992) membagi karakteristik tugas tersebut menjadi 5 faktor seperti yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu : Otonomi Kesempatan pengembangan diri D-38

Analisis Quality of Work Life (QWL) Terhadap Kepuasan Kerja Tenaga Perawat di Rumah Sakit Rutinitas dan kecepatan kerja Kompleksitas pekerjaan Interaksi antar tugas yang berhubungan 2. Variabel kualitas kehidupan kerja perasaan yaitu bagaimana perasaan karyawan terhadap karakteristrik pekerjaannya. 3. Variabel kepuasan kerja Kepuasan kerja merupakan hal yang bersifat individual, dimana semakin banyak aspekaspek dalam pekerjaan yang sesuai dengan keinginan individu tersebut maka makin tinggi tingkat kepuasan kerja yang dirasakannya. F. Data Penelitian Data dalam penelitian dikumpulkan berdasarkan kuesioner yang bersifat tertutup. Kusioner terdiri dari tiga bagian yaitu : 1. Bagian I kualitas kehidupan kerja- kondisi adalah kuesioner pengukuran kualitas kehidupan kerja-kondisi (QWL C) Pfeiffer dan Goodstein yang terdiri dari 25 pertanyaan (Davis,1992). 2. Bagian II tentang kualitas kehidupan kerja-perasaan adalah kuesioner (QWL F) Pfeiffer dan Goodstein yang terdiri dari 10 pertanyaan (Davis,1992). 3. Bagian III tentang kepuasan kerja karyawan yaitu kuesioner pengukuran kepuasan kerja : Minnesotta Satisfaction Questionarre Weiss, Dawis, Englandand Lofquis yang terdiri dari 20 pertanyaan. G. Pengolahan Data Data diolah dengan metode korelasi dan regresi yang pengolahannya menggunakan Software SPSS. Metode penelitian korelasi bertujuan untuk melihat sejauh mana variasi dari faktor suatu variabel berkaitan dengan faktor variabel lain. Sedangkan metode regresi digunakan untuk mengetahui kontribusi variabel bebas yaitu faktor-faktor QWL terhadap variabel terikat yaitu kepuasan kerja. III. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Kuisioner Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini merupakan bentuk kuesioner tertutup, dimana pertanyaan disertai kemungkinan jawaban dalam hal ini kuisioner terdiri dari tiga bagian yaitu : 1. Bagian I kualitas kehidupan kerja-kondisi. 2. Bagian II tentang kualitas kehidupan kerja-perasaan. 3. Bagian III tentang kepuasan kerja karayawan. B. Korelasi Product Moment Teknik korelasi ini digunakan untuk mencari hubungan dan membuktikan hipotesis hubungan dua variabel bila data kedua variabel berbentuk interval atau rasio, dan sumber data dari dua variabel atau lebih adalah sama. Variabel dependen/terikat : Kepuasan kerja (Y) Variabel independen/bebas : 1. Kualitas kehidupan kerja-kondisi (QWL-C) yang terdiri dari sub variabel : Otonomi : (X 1 ) Kesempatan pengembangan pribadi : (X 2 ) Rutinitas : (X 3 ) Kompleksitas kerja : (X 4 ) Interaksi antar tugas yang berhubungan : (X 5 ) 2. Kualitas kehidupan kerja-perasaan (QWL-F) yang merupakan perasaan karyawan terhadap pekerjaan (X 6 ) Perhitungan korelasi product moment dilakukan untuk semua variabel penelitian. Yaitu : D-39

Muchtiar, Mufti, dan Novrialdi 1. Korelasi product moment variabel kualitas kehidupan kerja-kondisi (X 1, X 2 X 3, X 4, X 5 ) dengan variabel kualitas kehidupan kerja-perasaan (X 6 ) 2. Korelasi product moment variabel kualitas kehidupan kerja (X 1, X 2 X 3, X 4, X 5, X 6 ) dengan variabel kepuasan kerja (Y) a. Korelasi Product Moment Kualitas Kehidupan Kerja-Kondisi (QWL-C) Dengan Kualitas Kehidupan Kerja-Perasaan (QWL-F) Tabel rekapitulasi hasil perhitungan korelasi product moment untuk mengetahui nilai r antara variabel kualitas kehidupan kerja perasaan (QWL-F) dengan kualitas kehidupan kerja kondisi (QWL-C) yang terdiri dari 5 faktor. Tabel 1 Rekapitulasi (r hitung )Variabel QWL-C dengan QWL-F Variabel X 6 r tabel ket X 1 0.339 0.235 Rendah X 2 0.456 0.235 Sedang X 3 0.485 0.235 Sedang X 4 0.508 0.235 Sedang X 5 0.308 0.235 Rendah Dengan membandingkan nilai r hitung terhadap nilai r tabel untuk N = 69 responden dan taraf kesalahan 5% yaitu 0,235 maka dapat dilihat bahwa semua koefisien korelasi tersebut mempunyai hubungan yang positif. Dari nilai koefisien korelasi yang positif dapat dilihat hubungan antar variabel yang sedang, yaitu variabel X 2 (kesempatan pengembangan pribadi), X 3 (rutinitas dan kecepatan kerja), X 4 (Kompleksitas kerja), sedangkan hubungan variabel QWL-C atas faktor otonomi (X 1 ) dan interaksi antar tugas yang berhubungan (X 5 ) mempunyai hubungan yang rendah dengan QWL-F. b. Korelasi Product Moment antara variabel QWL dan Kepuasan Kerja Untuk mengetahui hubungan antara variabel kualitas kehidupan kerja yang terdiri atas 6 sub variabel terhadap variabel kepuasan kerja, seperti Tabel 2. Tabel 2 Tabel Hasil Korelasi antara kualitas kehidupan kerja (X) dan Kepuasan Kerja (Y) Variabel Nilai r Keterangan Otonomi : (X 1 ) 0.316 Rendah Kesempatan pengembangan pribadi : (X 2 ) 0.592 Sedang Rutinitas dan kecepatan kerja : (X 3 ) 0.638 Kuat Kompleksitas pekerjaan : (X 4 ) 0.545 Sedang Interaksi antar tugas yang berhubungan : (X 5 ) 0.296 Rendah QWL-F : (X 6 ) 0.472 Sedang Dari tabel di atas dapat dilihat hubungan antara variabel QWL dan kepuasan kerja yang signifikan. Diantara variabel tersebut variabel QWL yang mempunyai hubungan yang kuat dengan kepuasan kerja adalah rutinitas dan kecepatan kerja (X 3 ) sedangkan kesempatan pengembangan pribadi (X 2 ) dan kompleksitas pekerjaan (X 4 ) dan QWL-F (X 6 ) mempunyai hubungan yang sedang dengan kepuasan kerja. Sedangkan hubungan interaksi antar tugas yang berhubungan (X 5 ) dan otonomi (X 1 ) mempunyai hubungan yang rendah dengan kepuasan kerja. C. Regresi Linear Berganda Uji regresi linear berganda dilakukan untuk meramalkan bagaimana keadaan (naik turunnya) variabel dependent, bila dua data atau lebih variabel independent sebagai faktor prediktor dimanipulasi (di naik turunkan nilainya). Analisis berganda ini dilakukan untuk melihat pengaruh variabel QWL terhadap kepuasan kerja. Dalam hal ini ada 6 variabel yang mempengaruhi kepuasan kerja, yaitu variabel QWL atas faktor otonomi (X 1 ) kesempatan pengembangan pribadi (X 2 ), rutinitas dan kecepatan kerja (X 3 ), kompleksitas pekerjaan (X 4 ) dan interaksi antar tugas yang berhubungan (X 5 ), QWL-F (X 6 ) Persamaan regresi untuk n variabel bebas yaitu : Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 (1) D-40

Analisis Quality of Work Life (QWL) Terhadap Kepuasan Kerja Tenaga Perawat di Rumah Sakit Perhitungan regresi linier berganda dilakukan dengan SPSS. Output yang didapat sebagai berikut : Model 1 (Constant) XI X2 X3 X4 X5 X6 a. Dependent Variable: Y Tabel 3 Hasil Regresi Linear Berganda Unstandardized Coeff icients Coefficients a Standardized Coeff icients B Std. Error Beta t Sig. 1,386,442 3,133,003 -,004,015 -,025 -,256,799,217,108,252 2,009,049,373,095,454 3,915,000,134,089,182 1,506,137 -,070,084 -,086 -,831,409,106,144,080,737,464 Tabel koefisien memaparkan nilai konstanta a dan b yang dapat dilihat pada kolom B sehingga didapat persamaan: Y = 1.386-0.004 X1+ 0.217 X2 + 0.373 X3 + 0.134 X4-0.070X5 + 0.106 X6 (2) a. Pengujian Linearitas Persamaan Regresi Ganda Uji signifikansi dan linieritas persamaan regresi ini dimaksudkan untuk melihat apakah persamaan regresi yang dibuat tersebut signifikan dan merupakan regresi linier. Nilai signifikan F merupakan gambaran kesesuaian garis regresi dengan data sampel. Langkah-langkah pengujian : a. H 0 : koefisien regresi tidak signifikan H 1 : koefisien regresi signifikan b. = 0.05 c. Distribusi F Gambar 2 Distribusi F 2 R ( N k 1) Statistik hitung = F k,n-k-1 = 2 (1 R )( k 1) Dimana : k = 6 N = 69 (1) Pengolahan untuk statistik hitung (F hitung) dilakukan dengan bantuan software SPSS. Output yang didapat seperti di bawah ini: Tabel 4 Output Pengolahan Distribusi F Model 1 Regression Residual Total ANOVA b Sum of Squares df Mean Square F Sig. 6,495 6 1,082 12,229,000 a 5,488 62,089 11,983 68 a. Predictors: (Constant), X6, X5, XI, X4, X3, X2 b. Dependent Variable: Y D-41

Muchtiar, Mufti, dan Novrialdi Nilai F hitung = 12.229 Menentukan F tabel dengan taraf kesalahan 5%, dk pembilang = k = 6 dk penyebut = N k 1 = 69 6 1 = 62. F tabel yang didapat adalah 2.17 ( interpolasi) Dapat diketahui F hitung = 12.229 > F tabel = 2,17 Kesimpulan F hitung > F (tabel), maka tolak Ho artinya kualitas kehidupan kerja mempunyai pengaruh terhadap kepuasan kerja. D. Koefisien korelasi (R 2 ) Koefisien korelasi digunakan untuk melihat kontribusi kesesuaian model regresi linier terhadap sampel. Pengolahan dilakukan dengan menggunakan Software. Output pengolahan dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5 Output Pengolahan Koefisien Korelasi (R 2 ) Model 1 Model Summary Adjusted Std. Error of R R Square R Square the Estimate,736 a,542,498,29752 a. Predictors: (Constant), X6, X5, XI, X4, X3, X2 Hasil pengolahan didapat nilai R 2 (R square pada gambar 4.2) = 0,542 = 54,2%. IV. PENUTUP Setelah dilakukan penenelitian tentang pengaruh kualitas kehidupan kerja terhadap kepuasan kerja tenaga keperawatan di Rumah Sakit X Padang, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut 1. Variabel QWL yang paling dominan mempengaruhi kepuasan kerja tenaga keperawatan secara positif adalah faktor rutinitas dan kecepatan kerja 2. Kontribusi variabel kualitas kehidupan kerja (QWL) mempengaruhi kepuasan kerja tenaga keperawatan sebesar 54,2%, sisanya 45,8% dipengaruhi oleh faktor lain. DAFTAR PUSTAKA Davis, Keith,1972, Human Behavior at Work : Human Relation and Organizational Behavior, Fourth Edition, McGraw-Hill, New York. Faghih, Allameh dan Ansari, 2013, Effect of Quality of Work Life on Organizational Commitment by SEM (Case Study: OICO Company), International Journal of Academic Research in Business and Social Sciences, Vol. 3, No. 10 Handoko, H, 1998, Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia, Edisi 2, Yokyakarta: BBPE Husein Umar, 2003, Metode Riset Perilaku Konsumen Jasa, Jakarta: Ghalia Indonesia Stephen P. Robbins, 1996, Perilaku Organisasi, Konsep, Kontroversi dan Aplikasi, Alih Bahasa: Hadyana Pujaatmaka. Edisi Keenam. Penerbit PT.Bhuana Ilmu Populer, Jakarta. D-42