Pengaruh Brand Community Terhadap Loyalitas Merek Sepeda Motor Yamaha dan Honda (Studi Kasus pada Komunitas Yamaha Vixion Club Bekasi dan Bekasi Tiger Club). Eci Mirnawati Harahap 10208407 4EA10 / Ekonomi Dosen Pembimbing : Dr. Budi Hermana
PEMBAHASAN Latar Belakang Rumusan dan Batasan Masalah Tujuan dan Kerangka Pemikiran Hipotesisi Penelitian Uji Validitas dan Reliabilitas Uji Asumsi Klasik Metode Penelitian Pengujian Model Pembahasan Kesimpulan Uji Hipotesis
Kemajuan Teknologi Otomotif Menciptakan loyalitas dipengaruhi oleh faktor Social Drivers Produsen tertarik dalam mempelajari tentang mengorganisasi dan memfasilitasi suatu brand community Keberadaan komunitas tententu menjadikan perusahaan bisa menjalin hubungan dengan konsumen, hingga memberikan keuntungan yang besar bagi perusahaan yaitu memberikan kesempatan bagi perusahaan untuk mengenal dan mempelajari lebih jauh karakteristik konsumen dengan baik serta meningkatkan loyalitas. Pada akhirnya bisa menciptakan hubungan jangka panjang terhadap konsumen dengan tujuan untuk mempertahankan kesetiaan konsumen. Terciptanya Sebuah komunitas di berbagai tempat
RUMUSAN dan BATASAN MASALAH Apakah ada pengaruh brand community yang terdiri dari consciousness of kind (kesadaran bersama), Rituals and Traditions (Ritual dan Tradisi), a sense of moral responsibility (Rasa Tanggung Jawab Moral) terhadap loyalitas merek pada komunitas motor Yamaha Vixion Club dan Bekasi Tiger Club? Apakah ada perbedaan antara brand community yang terdiri dari consciousness of kind (kesadaran bersama), Rituals and Traditions (Ritual dan Tradisi), a sense of moral responsibility (Rasa Tanggung Jawab Moral) terhadap loyalitas merek pada komunitas motor Yamaha Vixion Club dan Bekasi Tiger Club?
TUJUAN PENELITIAN DAN KERANGKA PENELITIAN Untuk menganalisis adanya pengaruh dimensi brand community yang terdiri dari consciousness of kind (kesadaran bersama), Rituals and Traditions (Ritual dan Tradisi), a sense of moral responsibility (Rasa Tanggung Jawab Moral) terhadap loyalitas merek pada komunitas motor Yamaha Vixion Club dan Bekasi Tiger Club. Untuk menganalisis adanya perbedaan dimensi brand community yang terdiri dari consciousness of kind (kesadaran bersama), Rituals and Traditions (Ritual dan Tradisi), a sense of moral responsibility (Rasa Tanggung Jawab Moral) terhadap loyalitas merek pada komunitas motor Yamaha Vixion Club dan Bekasi Tiger Club. Kesadaran Bersama (X1) Rasa Tanggung Jawab Moral(X3) Ritual dan Tradisi (X2) Loyalitas Merek (Y)
METODE PENELITIAN Objek penelitian : Anggota komunitas Yamaha Vixion Club Bekasi dan Bekasi Tiger Club yang berada dalam acara pertemuan rutin. Kedua komunitas ini sudah berdiri lama di bekasi barat, bisa dikatakan komunitas terlama yang bertahan dan aktif dalam melakukan kegitaan yang menunjang komunitasnya maupun anggotanya. Sebanyak 50 responden anggota Yamaha Vixion dan 50 responden anggota Bekasi Tiger Club Alat analisis : Analisis Regresi Berganda Koefisien Determinasi Independent t test
HIPOTESIS H 1 : Ada pengaruh kesadaran bersama, ritual dan tradisi, rasa tanggung jawab moral terhadap loyalitas merek secara simultan H 2 : Ada perbedaan antara rata-rata variabel kesadaran bersama, ritual dan tradisi, rasa tanggung jawab secara parsial Yamaha Vixion Club dengan nilai rata-rata Bekasi Tiger Club
PEMBAHASAN Hasil Uji Validitas dan Reabilitas Variabel Kesadaran Bersama (X1) Variabel Ritual dan Tradisi (X2) Variabel Rasa Tanggung Jawab Moral (X3) Variabel Loyalitas Merek (Y) Item KMO MSA Nilai signifikan Bartleet Test of Sphericit X 1.1 0,602 0,003 X 1.2 0,746 0,000 Item KMO MSA Nilai signifikan Bartleet Test of Sphericit X 2.1 0,681 0,000 X 2.2 0,556 0,000 Item KMO MSA Nilai signifikan Bartleet Test of Sphericit X 3.1 0,572 0,000 X 3.2 0,668 0,000 Item Y KMO MSA 0,63 6 Nilai signifikan Bartleet Test of Sphericit 0,000 Variabel Kesadaran Bersama (X1) Ritual dan Tradisi (X2) Rasa Tanggung Jawab Moral (X3) Loyalitas Merek (Y) Cronbach s Alpha YVC BKTC Ket. 0.812 0.808 Reliabel 0.818 0.861 Reliabel 0.840 0.825 Reliabel 0.606 0.652 Reliabel
PEMBAHASAN Hasil Uji Asumsi Klasik Uji Normalitas
PEMBAHASAN Hasil Uji Asumsi Klasik Uji Multikolinearitas Variabel Kesadaran Bersama (X1) Ritual dan Tradisi (X2) Rasa Tanggung Jawab Moral (X3) Yamaha Vixion Club Bekasi Tiger Club Tolerance VIF Tolerance VIF Keterangan 0,635 1,575 0,743 1,346 Tidak Multikolinear 0,603 1,660 0,597 1,674 Tidak Multikolinear 0,694 1,441 0,483 2,071 Tidak Multikolinear
PEMBAHASAN Hasil Uji Asumsi Klasik Uji Heteroskedastisitas
PEMBAHASAN Hasil Pengujian Model Yamaha Vixion Club Bekasi Tiger Club Variabel Regresi Berganda Koefisien Determinasi Regresi Berganda Koefisien Determinasi Kesadaran Merek (X1) 0,002 0,047 Ritual dan Tradisi (X2) 0,137 0,205 0,031 0,199 Rasa Tanggung Jawab Moral (X3) 0,269 0,342
PEMBAHASAN Hasil Uji Hipotesis Rata-rata (mean) variabel kesadaran bersama untuk komunitas Yamaha Vixion Club (YVC) adalah 33,36 dan komunitas Bekasi Tiger Club (BKTC) adalah 34,86, artinya bahwa rata-rata variabel kesadaran bersama komunitas BKTC lebih tinggi daripada rata-rata komunitas YVC. Rata-rata (mean) pada variabel ritual dan tradisi untuk komunitas YVC adalah 27,22 dan untuk komunitas BKTC adalah 28,46 artinya bahwa ratarata variabel ritual dan tradisi komunitas BKTC lebih tinggi daripada rata-rata komunitas YVC. Rata-rata (mean) pada variabel rasa tanggung jawab moral untuk komunitas YVC adalah 24,34 dan untuk komunitas BKTC adalah 25,06 artinya bahwa rata-rata variabel kesadaran bersama komunitas BKTC lebih tinggi daripada rata-rata komunitas YVC. x1 x2 x3 Group Statistics Group N Mean Komunitas A Komunitas B Komunitas A Komunitas B Komunitas A Komunitas B Uji Beda Rata-rata (Independent Sampel t Test) Std. Deviation Std. Error Mean 50 33,36 3,439 0,486 50 34,86 4,096 0,579 50 27,22 4,097 0,579 50 28,46 4,117 0,582 50 24,34 3,910 0,553 50 25,06 3,531 0,499
PEMBAHASAN Hasil Uji Hipotesis Independent Samples Test Levene's Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means Equal variances assumed x1 x2 x3 Equal variances not assumed Equal variances assumed Equal variances not assumed Equal variances assumed F 1.931.006.422 Equal variances not assumed Sig..168.940.517.000 t -1.983-1.983-1.510-1.510 -.966 -.966 df 98 95.151 98 97.998 98 96.996 Sig. (2-tailed).050.050.134.134.336.336 Mean Difference Std. Error Difference -1.500-1.500-1.240-1.240 -.720 -.720.756.756.821.821.745.745 95% Lower -3.001-3.002-2.870-2.870-2.199-2.199 Confidenc Upper.001.002.390.390.759.759 e Interval of the Difference
PEMBAHASAN Independent t test Independent t test variabel kesadaran bersama t hitung sebesar -1,983 dan sign. (0,05 α 0,05) maka hipotesis ditolak, artinya tidak ada perbedaan rata-rata kesadaran bersama komunitas YVC dengan rata-rata komunitas BKTC. Variabel ritual dan tradisi sebesar t hitung sebesar -1,510 dan sign. (0,134 α 0,05) maka hipotesis ditolak, artinya tidak ada perbedaan rata-rata ritual dan tradisi komunitas YVC dengan rata-rata komunitas BKTC. Terkahir variabel rasa tanggung jawab moral sebesar t hitung sebesar - 0,966 dan sign, (0,336 α 0,05) maka hipotesis ditolak juga, artinya tidak ada perbedaan rata-rata rasa tanggung jawab moral komunitas YVC dengan rata-rata komunitas BKTC. Nilai t hitung negatif, berarti rata-rata group1 (komunitas YVC) lebih rendah dari pada rata-rata group2 (komunitas BKTC). Perbedaan rata-rata (mean diference) kesadaran bersama sebesar -1,500 (33,3634,86) dan perbedaan berkisar antara -3,001 sampai 0,001 (lihat pada lower dan upper). Perbedaan rata-rata (mean diference) ritual dan tradisi sebesar -1,240 (27,22-28,46) dan perbedaan berkisar antara -2,870 sampai 0,390 (lihat pada lower dan upper). Sedangkan pada variabel rasa tanggung jawab moral perbedaan rata-rata (mean diference), variabel terkahir ritual dan tradisi sebesar 7,20 (24,34 25,06) dan perbedaan berkisar antara -2,199 sampai 0,759 (lihat pada lower dan upper).
SIMPULAN Hasil untuk analisis regresi linier berganda menghasilkan bahwa komunitas Yamaha Vixion dan Bekasi Tiger Club variabel sama-sama menunjukan bahwa kesadaran bersama, ritual dan tradisi, rasa tanggung jawab moral secara bersama-sama mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas merek. Hasil analisis F test (Levene,s Test) menunjukkan bahwa Yamaha Vixion Club dan Bekasi Tiger Club menggunakan equal variance assumed (diasumsikan kedua varian sama). Dan hasil analisis independent t test variabel kesadaran bersama adalah tidak ada perbedaan rata-rata kesadaran bersama komunitas YVC dengan rata-rata komunitas BKTC. Sedangkan, variabel ritual dan tradisi adalah tidak ada perbedaan rata-rata ritual dan tradisi komunitas YVC dengan rata-rata komunitas BKTC. Terkahir variabel rasa tanggung jawab moral adalah tidak ada perbedaan rata-rata rasa tanggung jawab moral komunitas YVC dengan rata-rata komunitas BKTC. Nilai t hitung negatif, berarti rata-rata group1 (komunitas YVC) lebih rendah dari pada rata-rata group2 (komunitas BKTC).