Kata Kunci: Pendekatan pembelajaran, RME, Keaktifan Belajar, Prestasi Belajar

dokumen-dokumen yang mirip
UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI PADA SISWA KELAS V SDN TAMBAKREJO TAHUN PELAJARAN 2011/2012

PENINGKATAN HASIL BELAJAR PERBANDINGAN DAN SKALA MELALUI PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK. Sri Suwarni

PENINGKATAN PARTISIPASI DAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA MELALUI MODEL SFE PADA SISWA KELAS VIII D SMP N 15 PURWOREJO

PENINGKATAN KONSENTRASI BELAJAR MENGGUNAKAN METODE PROBLEM SOLVING

BAB I PENDAHULUAN. berdampak positif dalam pencapaian prestasi belajar yang optimal. Hasil

Skripsi Diajukan untuk memenuhi syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta. Oleh: AMBAR SUSILOWATI A

BAB III PROSEDUR PENELITIAN. Gedongtataan Kabupaten Pesawaran pada semester genap dengan jumlah siswa

BAB I PENDAHULUAN. dalam menyelesaikan suatu masalah. Hal tersebut berpengaruh terhadap hasil

WAHANA INOVASI VOLUME 4 No.2 JULI-DES 2015 ISSN :

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TALKING STICK

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Course Review Horay Dalam Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP PRESTASI BELAJAR

ABSTRAK. Kata kunci: Reciprocal Teaching, kemampuan berpikir kreatif, hasil belajar

PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA KELAS XII AKUNTANSI DALAM PROSES PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN ARTIKULASI

PENERAPAN MODEL RME DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V

PENERAPAN REALISTIC MATHEMATIC EDUCATION (RME) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI SEGITIGA KELAS VII-H SMP NEGERI 7 MALANG

PENINGKATAN MINAT BELAJAR DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH PADA SISWA KELAS VIII A

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT DALAM PENINGKATAN KETERAMPILAN PEMECAHAN MASALAH PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA

BAB III METODE PENELITIAN. sebanyak 21 siswa yang terdiri dari 12 siswa laki-laki dan 9 siswa perempuan.

MENINGKATKAN MINAT DAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH

BAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran matematika diberikan mulai dari tingkat sekolah dasar

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Eka Istri Safitri, Bambang Priyo Darminto, Heru Kurniawan Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Purworejo.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Langkapura ini menggunakan model cooperative learning Tipe TSTS dengan

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENTS (TGT)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Aktivitas belajar merupakan hal penting yang wajib dilakukan oleh

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

UPAYA MENINGKATKAN MINAT DAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE TALKING STICK

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. ketentuan yang baku, akan tetapi pendidikan formal biasanya dilakukan di. dalam kegiatannya mempunyai acuan-acuan yang baku.

BAB III METODE PENELITIAN. dengan Classroom Action Research. PTK merupakan penelitian yang dilakukan

Diagram 1 Diagram Balok Hasil Belajar Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan Kondisi Awal

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA KELAS VIIIA MELALUI PENDEKATAN PEMBELAJARAN PROBLEM OPEN ENDED

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA TENTANG OPERASI HITUNG PECAHAN MELALUI PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK

III. METODE PENELITIAN. dan pembelajaran secara aktif profesional dan merupakan penelitian yang

PENINGKATAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HORAY DENGAN LKS

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh ADE ISLAMIATI NPM:

PENINGKATAN MINAT BELAJAR DAN KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL CERITA PECAHAN MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL)

UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE KANCING GEMERINCING

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian dengan menerapkan Pendekatan Realistic Mathematic Education (RME)

HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH DENGAN MEDIA ARSIRAN KELAS IV SDN 27

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Dukuh 03 Kecamatan

Diajukan Oleh : IIN ANGGOROWATI NIM : A 54B NASKAH PUBLIKASI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Undang - Undang Dasar tahun 1945 pasal 31 ayat 1 berbunyi: tiap tiap warga negara berhak

Yuyun Ambarwanto SD Negeri II Ngadirojo Kabupaten Wonogiri

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR DASAR OTOMOTIF MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Keywords: RME, paper folding media, fraction

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Biologi

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENERAPAN PENDEKATAN RME (REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION) PADA SISWA KELAS IV

Kata Kunci: Pendidikan Matematika Realistik, Hasil Belajar Matematis

NASKAH PUBLIKASI. Disusun dan Diajukan Untuk Melengkapi Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS)

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau Classroom Action Research memiliki

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER HERE

PEMAHAMAN KONSEP BANGUN RUANG MELALUI PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK

BAB I PENDAHULUAN. diharapkan mampu membentuk individu-individu yang berkompentensi. sesuai bidang keahlian yang dipilih atau yang dimilikinya.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dikenal dengan Classroom Action Research. Menurut Arikunto (2007: 58)

BAB I PENDAHULUAN. Matematika merupakan mata pelajaran yang dipelajari di setiap jenjang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Administrasi Perkantoran SMK Kristen Salatiga, peneliti berhasil

BAB III METODE PENELITIAN. Lampung, selama 3 bulan mulai bulan Juli 2013 sampai dengan bulan

B b a I P n e d n a d h a u h l u u l a u n 1 1 L t a a t r a Be B l e a l k a a k n a g n Pe P r e m r a m s a a s l a a l h a a h n

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE TALKING STICK

KHETRINA CITRA PUSPITA SARI 1 DWI AVITA NURHIDAYAH, M. Pd 2 1. Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Ponorogo 2. Dosen Universitas Muhammadiyah Ponorogo

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR PESERTA DIDIK DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK DI KELAS IV ARTIKEL PENELITIAN OLEH

PENINGKATAN KOMUNIKASI MATEMATIS DAN PEMECAHAN MASALAH MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK KANCING GEMERINCING

PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR DENGAN PEMANFAATAN MEDIA KARTUN MATEMATIKA PADA MATERI PERBANDINGAN

Jurnal EDUCATIO Jurnal Pendidikan Indonesia

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA MELALUI COOPERATIVE LEARNING JIGSAW

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang

BAB III METODE PENELITIAN. kelas (Classroom Action Research). Penelitian tindakan kelas adalah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN RECIPROCAL TEACHING

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA

BAB I. Matematika dan perkembangan teknologi serta informasi tidak dapat dipisahkan.

PENERAPAN RME UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN PATI WETAN 02 PATI TAHUN PELAJARAN 2015/2016

BAB III METODE PENELITIAN. Tabel 3.1 Rencana Kerja Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas. Februari 2012

BAB I PENDAHULUAN. diberikan. Semakin banyak siswa yang mencapai tingkat pemahaman dan

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBER HEAD TOGETHER UNTUK PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PEMAHAMAN KONSEP PADA SISWA

PENINGKATAN KREATIVITAS SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN OPEN-ENDED SMP SULTAN AGUNG PURWOREJO

BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN

MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA SISWA MELALUI PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) KELAS VIII SMP NEGERI 1 BILUHU

KAUMAN TAHUN AJARAN 2013/2014. Linda Yuliana Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Ponorogo

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Rancangan penelitian ini menggunakan metode Peneelitian Tindakan kelas. dan melihat pengaruh nyata dari upaya itu.

Sulastri 1) dan Benedictus Kusmanto 2) 1), 2) Program Program Studi Pendidikan Matematika, FKIP

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan pembelajaran melibatkan beberapa komponen yaitu: 1) peserta didik;

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di kelas VI SD Perintis 2 Pematang Sawa pada

Jurnal Serambi PTK, Volume III, No.2, Desember 2016 ISSN :

BAB III METODE PENELITIAN. difokuskan pada situasi kelas yang lazim dikenal Classroom Action Research,

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 21 MALANG PADA MATERI BANGUN RUANG

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR NATA PRAYOGA A

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Panjang Selatan Kecamatan Panjang

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL CERITA MELALUI REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) DENGAN PENDEKATAN SCIENTIFIC

Maningkatkan Kemampuan Penalaran Matematis Melalui Model Pembelajaran Connected Mathematics Project (CMP) Berbantu Media Gambar

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISA DATA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Transkripsi:

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) PADA SISWA KELAS V SD N I BANJAREJO TAHUN 2012/2013 Siti Muslihah Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Purworejo Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk: meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar matematika siswa kelas V SD N I Banjarejo dengan menggunakan pendekatan pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME). Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan metode tes, dan metode observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keaktifan belajar matematika siswa pada siklus I sebesar 74,38% dan pada siklus II meningkat menjadi 84,38%. Peningkatan keaktifan belajar siswa dari siklus I ke siklus II sebesar 10%. Sedangkan peningkatan prestasi siswa pada siklus I siswa yang mencapai KKM sebesar 71,43% sedangkan pada siklus II siswa yang mencapai KKM meningkat menjadi 88,57%. Kata Kunci: Pendekatan pembelajaran, RME, Keaktifan Belajar, Prestasi Belajar PENDAHULUAN Persoalan yang dihadapi oleh lembaga pendidikan pada saat ini, terutama bila dikaitkan dengan sekolah dasar (SD) adalah bagaimana meningkatkan mutu pendidikan. Mutu pendidikan dapat dilihat dari prestasi belajar. Rendahnya prestasi belajar (khususnya matematika) salah satunya disebabkan karena dalam pembelajaran di sekolah guru masih menggunakan cara-cara tradisional atau konvensional. Pembelajaran sekarang ini tidak mengaitkan dengan kehidupan sehari-hari siswa. Perlu variasi pembelajaran untuk menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan sehingga siswa mampu memecahkan masalah sehari-hari. Upaya variasi pembelajaran yang akan diterapkan adalah dengan pendekatan realistik yang menekankan matematika sebagai suatu bentuk aktifitas manusia dimana pembelajaran matematika menggunakan permasalahan Ekuivalen: Upaya Meningkatan Keaktifan Dan Prestasi Belajar Matematika Dengan Menggunakan Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) Pada Siswa Kelas V SD N I Banjarejo Tahun 2012/2013 51

realistik (nyata). Dengan adanya variasi tersebut diharapkan dapat meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar siswa. Istilah Matematika Realistik semula muncul dalam pembelajaran matematika di negeri Belanda yang dikenal dengan nama Mathematics Realistic Education (RME). Cara dan pendekatan dalam pembelajaran matematika sangat dipengaruhi oleh pandangan guru terhadap matematika dan siswa dalam pembelajaran. Menurut Asep Jihad (2008: 149) dalam pandangan matematika realistik, matematika merupakan: a. Lawan dari Matematika Mekanistik (di Belanda) b. Suatu Proses kegiatan manusia yang aktif atau a human activity dan bukan merupakan teori pendidikan matematika yang statis dan sudah selesai c. Berkaitan dengan siswa (realita), menekankan siswa melakukan reinvention, melalui penyajian situasi masalah dalam konteks. Tujuan penelitian adalah untuk meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran matematika dengan menggunakan pendekatan RME pada siswa kelas V SD N I Banjarejo. Keaktifan siswa dalam belajar terjadi pada saat siswa aktif dalam kegiatan belajar dan siswa terdorong untuk melakukan sebagian besar pekerjaan yang harus dilakukan. Siswa menggunakan otak mereka, mempelajari gagasan, memecahlan berbagai masalah, dan menerapkan apa yang mereka pelajari. Ciri-ciri siswa aktif menurut Suryosubroto (2002: 71) sebagai berikut: a. Siswa berbuat sesuatu untuk memahami pelajaran. b. Pengetahuan dipelajari, dialami dan ditemukan oleh siswa. c. Mencoba sendiri konsep-konsep. d. Siswa mengkomunikasikan hasil pikirannya. Sebagai bahan perbandingan, dikemukakan hasil penelitian terdahulu yang ada kaitannya dengan pembelajaran matematika menggunakan pendekatan RME Lia Rahmawati (2010) melakukan penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman sifat-sifat bangun datar dengan melalui pendekatan pembelajaran 52 Ekuivalen: Upaya Meningkatan Keaktifan Dan Prestasi Belajar Matematika Dengan Menggunakan Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) Pada Siswa Kelas V SD N I Banjarejo Tahun 2012/2013.

realistik (PMR) Caslam (2007) melakukan penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VI SD N Limbangan 03 dengan implementasi model pembelajaran RME dalam pokok bahasan operasi hitung pada pecahan. Ambar Susilo (2009) melakukan penelitian yang bertujuan untuk untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa kelas III SDN I Gentan Sukoharjo dengan melalui pendekatan pembelajaran realistik (PMR). METODE PENELITIAN Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang terdiri dari 2 siklus.tiap siklus terdiri dari 4 kali pertemuan dengan pertemuan keempat diadakan tes akhir siklus. Setiap siklus terdiri 4 tahap, yaitu perencanaan (planning), tindakan (acting), pengamatan (observing), dan refleksi (reflecting). Penelitian ini dilaksanakan di kelas V SD N I Banjarejo dengan objek penelitian siswa kelas V yang berjumlah 35 siswa. Waktu penelitian dilaksanakan pada semester I tahun pelajaran 2012/2013. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode tes dan metode observasi. Instrumennya berupa soal tes akhir siklus dan lembar observasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah menghitung persentase hasil dari lembar observasi setiap siklus dan menghitung rerata hasil belajar siswa.penelitian menggunakan pendekatan pembelajaran RME pada proses pembelajaran matematika dikatakan berhasil jika rerata keaktifan belajar siswa mencapai 75% dan siswa yang memperoleh nilai 65 ke atas mencapai 75% dari jumlah siswa. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan bahwa keaktifan belajar matematika siswa mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II dari 74,38% menjadi 84,38%. Peningkatan keaktifan belajar tersebut juga diimbangi dengan peningkatan prestasi balajar siswa yang mencapai KKM. Pada siklus I proses pembelajaran awalnya sedikit gaduh karena siswa baru beradaptasi dengan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME), siswa kurang tukar Ekuivalen: Upaya Meningkatan Keaktifan Dan Prestasi Belajar Matematika Dengan Menggunakan Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) Pada Siswa Kelas V SD N I Banjarejo Tahun 2012/2013 53

pendapat antar anggota kelompoknya. Masih di dominasi pada siswa yang aktif saja, kadang siswa ada yang bingung karena dengan aneka ragam penyelesaian antara kelompok satu dengan lainnya. Sehingga persentase rerata keaktifan belajar pada siklus I sebesar 74,38%, hal tersebut belum memenuhi target yang peneliti tetapkan yaitu sebesar 75%. Berdampak pula pada pemahaman siswa terhadap materi sehingga rerata prestasi belajar tes akhir siklus I 71,43% dari jumlah siswa telah tuntas dari KKMnamun belum memenuhi indikator. Hal ini disebabkan karena siswa belum paham dengan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) dan siswa masih ada yang pasif pada saat pembelajaran berlangsung. Oleh karena itu, peneliti melanjutkan siklus II. Langkah-langkah yang diambil untuk memperbaiki kekurangan pada siklus I adalah merancang rencana pembelajaran agar pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) dapat diterapkan secara lebih efektif yaitu dengan cara melibatkan siswa lebih aktif dalam proses pembelajaran. Guru mencoba membuat suasana yang menyenangkan dengan cara mengajak siswa out bound untuk mendapatkan permasalahan yang nyata. Sehingga siswa benar-benar memahami meteri yang di dapat sehingga proses pembelajaran lebih bermakna, memberi pengarahan kepada siswa agar tidak malu bertanya apabila mengalami kesulitan, pada setiap pertemuan ada pergantian siswa yang menjawab pertanyaan yang diajukan tiap kelompok, mengatur tempat duduk sedemikian rupa sehingga tidak ada lagi siswa yang meminta jawaban dari teman kelompok yang lain. Berdasarkan pengamatan pada siklus II peningkatan keaktifan belajar siswa dinilai sangat baik. Partisipasi siswa dalam pembelajaran menunjukkan peningkatan yang sangat menonjol. Keaktifan belajar siswa pada siklus II mencapai rerata 84,38%. Hal tersebut juga diimbangi dengan peningkatan rerata prestasi belajar tes akhir II yaitu 88,57% dan hasil tersebut sudah memenuhi indikator. Uraian di atas menunjukkan bahwa pendekatan pembelajaran dengan 54 Ekuivalen: Upaya Meningkatan Keaktifan Dan Prestasi Belajar Matematika Dengan Menggunakan Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) Pada Siswa Kelas V SD N I Banjarejo Tahun 2012/2013.

menggunakan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) dapat meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar matematika kelas V SD N I Banjarejo tahun pelajaran 2012/2013. Siswa dilibatkan secara aktif dalam pembelajaran dan pembelajaran berlangsung lebih bermakna. Maka, pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) merupakan pendekatan pembelajaran yang tepat yang menuntut keaktifan belajar siswa. SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan data hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa pendekatan pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) dapat meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar matematika siswa kelas V SD N I Banjarejo tahun 2012/2013. Keaktifan belajar siswa mengalami peningkatan setelah dilaksanakan pendekatan pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) yaitu dari 74,38% pada siklus I menjadi 84,38% pada siklus II. Sedangkan rerata prestasi belajar siswa mengalami peningkatan yaitu hasil tes evaluasi akhir siklus I 71,43% dari jumlah siswa telah tuntas dari KKM meningkat menjadi 88,57% dari jumlah siswa telah tuntas dari KKM pada akhir siklus II. Saran yang diajukan peneliti adalah Pendekatan pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) dapat dijadikan salah satu alternatif pendekatan dalam pembelajaran matematika; dan dapat dikembangkan dan diterapkan pada materi lain dengan harapan dapat meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar siswa; guru hendaknya membuat perencanaan yang matang dalam memilih materi dan mengalokasikan waktu dalam melaksanakan metode mengajar. Ekuivalen: Upaya Meningkatan Keaktifan Dan Prestasi Belajar Matematika Dengan Menggunakan Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) Pada Siswa Kelas V SD N I Banjarejo Tahun 2012/2013 55

DAFTAR PUSTAKA Asep Jihad. 2008. Pengembangan Kurikulum Matematika. Yogyakarta: Multi Presindo. Lia Rahmawati, 2010. Upaya Peningkatan pemahaman Sifat-sifat Bangun Datar dengan Mengunakan Pendekatan Pembelajaran Matematika Realistik. Skripsi, tidak diterbitkan. Universitas Muhammadiyah Puworejo. Suryosubroto. 2002. Proses Belajar Mengajar di sekolah. Jakarta: Rineka cipta. 56 Ekuivalen: Upaya Meningkatan Keaktifan Dan Prestasi Belajar Matematika Dengan Menggunakan Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) Pada Siswa Kelas V SD N I Banjarejo Tahun 2012/2013.