BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perusahaan maupun pemerintahan sangat memerlukan sebuah sistem dalam berjalannya kegiatan operasional pada perusahaan. Sistem merupakan sekolompok unsur yang saling berkaitan satu sama lain untuk mencapai tujuan tertentu. Sistem yang baik akan mendukung produktivitas kinerja perusahaan dan memperlancar segala aktivitas dalam perusahaan. Perkembangan yang sangat meningkat menimbulkan sistem-sistem informasi yang terintegritas dan mempermudahkan perusahaan menjalankan usahanya. Salah satu dari pengembangan sistem informasi yang didukung dengan perangkat Information Communication Technology adalah ERP (Enterprise Resource Planning). Sistem akuntansi memiliki model sistem yang terintegrasi dan secara kesuluhan Dalam perusahaan yang memiliki lingkup yang luas yaitu memiliki banyak cabang, jarak antara divisi-divisi sangat jauh penerapan konsep ERP (Enterprise Resource Planning) merupakan jawaban solusi atas permasalahan tersebut. Menurut Marshall (2015), sistem enterprise resource planning (ERP System) mengatasi permasalahan ini pada saat sistem ini mengintegrasikan semua aspek dalam operasi perusahaan dengan SIA tradisional. Sebagaian besar organisasi besar dan menengah menggunakan sistem ERP untuk mengkoordinasikan dan mengelola data, proses bisnis, dan sumber daya mereka. Sistem ERP mengumpulkan, memproses dan menyimpan data dan 1
memberikan informasi yang diperlukan manajer dan pihak eksternal untuk mengukur perusahaan. PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adisucipto Yogyakarta merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dibidang perusahaan jasa bandar udara, dimana tujuan dan kegiatan usahanya untuk melaksanakan dan menunjang kebijakan pemerintah di bidang ekonomi dan pembangunan serta memupuk keuntungan dengan menyelenggarakan jasa kebandar udaraan dalam arti seluas-luasnya dan usaha-usaha lainnya yang mempunyai hubungan dengan usaha tersebut. Untuk memudahkan pelaksanaan dan pelaporannya PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adisucipto Yogyakarta menggunakan aplikasi SAP(System Application and Product). Penggunakan sebelum SAP menggunakan aplikasi yang dijalankan secara manual antar bagian-bagian yang terkait, sehingga karyawan yang ada sering kali terkendala dalam perhitungan yang ada dengan perhitungan yang terdapat pada bagian lainnya. Pada bagian persediaan dan asset tetap khususnya pada sering kali mengalami ketidak balance antara catatan dengan barang ada. SAP (System Application and Product) merupakan salah satu produk ERP yang berasal dari Jerman. Merupakan produk ERP yang terbesar di Dunia dan di Indonesia. Dalam penggunaannya SAP memudahkan perusahaan dalam pengintegrasiaan dikarenakan terdapat modul berkaitan dengan departemen terkait : 1). Sales and Distribution 2). Material Management 3). Production 2
Planning 4). Quality Management 5). Financial 6). Costing dan 7). Bussiness Warehouse. Berdasarkan Surat Direksi PT Angkasa Pura I (persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adisutjipto Nomor ED.32/KP.11/2012/DU tanggal 10 September 2012 tentang penetapan target dan prosedur pelaksanaan pada implementasi Enterprise Resource Planning (ERP) Tahap 1 di 13 Cabang dan MATSC. SAP diterapkan oleh PT Angkasa Pura I (Persero) dilakukan secara bertahap, yaitu pada awal mulanya dilaksanakan pada tahun 2013 dilaksanakan secara general 13 cabang di PT Angkasa Pura I (Persero). Pada PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adisucipto Yogyakarta diterapkan pada bagian Keuangan, kemudian persediaan dan asset tetap mulai diterapkan SAP pada tahun 2015 Penerapan yang telah dilaksanakan mengalami berbagai hambatan yaitu sumber daya manusia yang terdapat pada PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adisutjipto Yogyakarta khususnya bagian persediaan mengalami cultural shock ditandai dengan karyawan yang ada menggunakan jurnal dan dokumen tambahan secara manual untuk menggunakan SAP. Pemaparan penulis tentang hambatan yang dialami oleh PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adisucipto Yogyakarta penulis tertarik melakukan penelitian yang berjudul FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KESULITAN PENERAPAN SAP (System Application and 3
Product) Pada KARYAWAN BAGIAN PERSEDIAAN PT ANGKASA PURA I (PERSERO) CABANG BANDAR UDARA INTERNASIONAL ADISUCIPTO YOGYAKARTA. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang sudah dipaparkan penulis maka diangkat sebuah rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apakah Faktor-faktor penyebab kesulitan penerapan SAP (System Application and Product) pada karyawan bagian persediaan yang terdapat di PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adisucipto Yogyakarta? 1.3 Batasan Masalah Guna mengarahkan peneliti akan Tugas akhir ini tidak menyimpang dari maksud dan tujuan dari penelitian maka penulis membuat akan batasan masalah yaitu Ketersiapan karyawan khususnya bagian persediaan keterkaitan dengan penerapan SAP (System Application and Product) di PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adisutjipto Yogyakarta 1.4 Tujuan Penulisan Tujuan penulis melakukan penelitian ini adalah menganalisis faktor-faktor penyebab kesulitan penerapan karyawan atas penerapan SAP (System Application and Product) pada bagian persediaan yang terdapat dalam PT 4
Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adisucipto Yogyakarta 1.5 Manfaat Penulisan Dalam penulisan tersebut diharapkan memiliki manfaat sebagai berikut: 1. Bagi Penulis Menambah wawasan penulis dan menyelesaikan matakuliah wajib serta memperoleh gelar Ahli madya 2. Bagi Perusahaan Sebagai bahan evaluasi kinerja pada perusahaan khususnya pada bagian persediaan 3. Bagi Akademik Sebagai bahan pertimbangan pembuatan penelitian berikutnya. 1.6 SISTEMATIKA PENULISAN Sistematika penulisan yang dilakukan penulis dalam melakukan tugas akhir ini adalah sebagai berikut : BAB I. Pendahuluan Bab ini menjabarkan tentang latar belakang penulisan tugas akhir, rumusan masalah, tujuan penulisan, manfaat penulisan, kerangka pemikiran, dan tugas akhir. Pada bagian menjelaskan secara umum alasan penulis mengambil penelitian tersebut. 5
BAB II. Gambaran Umum Penulisan Bab ini menjabarkan tentang gambaran umum perusahaan meliputi sejarah, visi misi, dan struktur organisasi. Serta membahas tentang pengertian sebagai landasan teori penelitian BAB III. Analisis dan Pembahasan Pada bab ini akan diuraikan dengan jelas mengenai analisis data dan pembahasan masalah BAB IV. Kesimpulan dan Saran Bab ini merupakan penutup dari tugas akhir ini, hasil penelitian akan disimpulkan dan saran-saran yang dapat dipertimbangkan pada PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Adisutjipto. 1.7 Kerangka Penulisan Kerangka penulisan yang akan dilaksanakan penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini adalah sebagai berikut : 6
Gambar 1 Kerangka Penulisan PT ANGKASA PURA I (PERSERO) SAP SDM PERSEDIAAN Analisis Penerapan Wawancara Observasi Dokumentasi root cause analys Kesimpulan dan Saran Kerangka Penulisan penulisan Tugas Akhir ini adalah dengan menganalis penerapan SAP yang dilakukan bagian persediaan di PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Adisutjipto Yogyakarta. Data diperoleh dengan wawancara dan Dokumentasi kemudian penulis mengolah data tersebut dengan menggunakan root cause analysis. Setelah memperoleh hasil faktor-faktor penyebab penulis memberikan kesimpulan dan saran 7