BUKU RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER ( R P K P S ) DAN BAHAN FILOLOGI NUSANTARA

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Zainal Arifin Nugraha, 2013

SERAT MUMULEN (SUNTINGAN TEKS DAN KAJIAN SEMIOTIK)

BAB 1 PENDAHULUAN. dulu sampai saat ini. Warisan budaya berupa naskah tersebut bermacam-macam

BAB I PENDAHULUAN. Kesusastraan Melayu klasik telah ada sebelum mesin cetak digunakan di

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. rangkaian dari kebudayaan-kebudayaan masa lalu. Tidak ada salahnya bila ingin

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. teks yang ditulis dengan huruf bahasa daerah atau huruf Arab-Melayu. Naskah

Pokok Bahasan Rincian Pokok Bahasan Waktu

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

MENGAPA KITA MEMPELAJARI FILOLOGI???

BAB I PENDAHULUAN. bangunan besar, benda-benda budaya, dan karya-karya sastra. Karya sastra tulis

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Butir-butir mutiara kebudayaan Indonesia pada masa lampau sebagai

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

SILABUS. : Bahasa dan Seni (FBS) : Pendidikan Bahasa Jawa. Jumlah SKS % Kode : 2 SKS PBJ 230

Kuliah: 2 jam tatap muka terjadwal, 2-4 jam kegiatan terstruktur, 2-4 jam kegiatan mandiri

BUKU RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER DAN BAHAN AJAR HUKUM LINGKUNGAN (HKU1006/2 SKS)

BUKU RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) DAN BAHAN AJAR FONOLOGI BAHASA NUSANTARA

MATERI 1 PEMBAHASAN JADWAL. Manjilala

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Indonesia 1

2015 KRITIK TEKS DAN TINJAUAN KANDUNGAN ISI NASKAH WAWACAN PANDITA SAWANG

BAB I PENDAHULUAN. dapat berupa benda (tangible culture) atau budaya-budaya non-benda (intangible

2014 SAJARAH CIJULANG

BAB I PENDAHULUAN. Tutur merupakan salah satu jenis teks sastra tradisional yang mengandung

BAB I PENDAHULUAN. dapat dibaca dalam peningglan-peninggalan yang berupa tulisan.

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS BAHASA DAN SENI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) MATA KULIAH :...

Berdasarkan etimologinya, dua kata tersebut kemudian membentuk arti senang berbicara atau senang ilmu (Baried, 1996). Arti ini kemudian berkembang

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

RPKPS METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

TEKNIK PENULISAN ILMIAH (KMA 107)

Manajemen Proyek Sistem Informasi

MANUAL PROSEDUR SEMINAR KELAS

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

AKSARA DAERAH DAN BUDAYA VISUAL NUSANTARA SEBAGAI GAGASAN PERANCANGAN TYPEFACE (FONT) LATIN

BAB I PENDAHULUAN. dipegang yang menyimpan berbagai ungkapan pikiran dan perasaan sebagai hasil

RENCANA POKOK PEMBELAJARAN Mata Kuliah: Antropologi Musik Pengampu: Mukhlas Alkaf, S. Ant., M. Hum

DESKRIPSI SINGKAT MATA AJARAN

KONTRAK PERKULIAHAN. : Ahmad Su udi, S.T., M.T. dan Dr. Jamiatul Akmal, S.T., M.T.

STUDY GUIDE MATA KULIAH PSIKOLOGI PENDIDIKAN. Oleh: TIM PENGAJAR MATA KULIAH PSIKOLOGI PENDIDIKAN

BAB I PENDAHULUAN. memenuhi syarat. Dilihat dari segi isinya, karya jenis tutur tidak kalah

A. IDENTITAS MATA KULIAH

FORMULIR SILABUS SILABUS PEMBELAJARAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Naskah kuno merupakan warisan budaya masa lampau yang penting dan patut

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) FILSAFAT KEBUDAYAAN DISUSUN OLEH: DRA. SARTINI, M.HUM.

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) DAN SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) : Teknologi Pemprosesan Polimer

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN ( SAP ) Mata Kuliah : Rekayasa Lalulintas Kode : CES 5353 Semester : V Waktu : 1 x 2 x 50 menit Pertemuan : 13 (Tiga belas)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

MATA KULIAH ZAT WARNA ALAMI

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN PROGRAM STUDI : S1 SISTEM KOMPUTER Semester : 5

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

BAB I PENDAHULUAN. asli Indonesia. Salah satu bentuk peninggalan budaya yaitu aksara nusantara.

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN M.K. BAHASA INDONESIA (MKU)

Perangkat Pembelajaran Mata Kuliah P e n g a n t a r S a s t r a (Kelas A dan B)

BAB I PENDAHULUAN. yang beragam, dimana salah satunya terwujud dalam aksara atau tulisan asli

S I L A B U S RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER GANJIL 2016/2017 SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) CURUP

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER. Kode Mata Kuliah/SKS : PNH 325/3 SKS (2-1)

BAB I PENDAHULUAN. pikir manusia demi menunjang keberlangsungan hidupnya. Dalam Kamus Besar

Metodologi Penelitian

STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR BAHASA DAERAH (JAWA) SMP/ MTs

MATA KULIAH FARMAKOEKONOMI (FAK 4911)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) BIOKIMIA BIO 4502 (4 SKS) Semester II PENGAMPU MATA KULIAH :

FORMULIR RANCANGAN PERKULIAHAN PROGRAM STUDI ADVERTISING AND MARKETING COMMUNICATIONS FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI

BAB I PENDAHULUAN. lokal di sekolah dasar untuk memperkenalkan dan melestarikan kebudayaankebudayaan

PORTOFOLIO MATAKULIAH ETIKA PROFESI (DMH3B2) SEMESTER GASAL 2016/2017. DOSEN: Wahyu Hidayat ( )

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

(RPKPS) METODOLOGI PENELITIAN & BIOSTATISTIKA

Nomor 008/SOP-KIMIA/2017 PROSEDUR OPERASIONAL Tanggal Terbit 05 Maret 2017 Revisi 1 MONITORING DAN

BAB I PENDAHULUAN. yang memiliki lingkungan geografis. Dari lingkungan geografis itulah

PENYUSUNAN KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI

CARA CEPAT DAN MUDAH MENGAJARAKAN MATERI MENULIS AKSARA JAWA PADA ANAK SEKOLAH RENDAH

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

SILABUS: KONSEP DASAR BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SD Revisi: 02 Tgl berlaku Hal... dari... Semester... Nama Mata Kuliah Jam...

PROGRAM STUDI JAWA. Visi Program Studi Menjadi pusat studi budaya Jawa yang berkelas dunia.

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

OLEH HERIBERTUS JAKA TRIYANA

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER

UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS : ILMU KOMPUTER PROGRAM STUDI : SISTEM INFORMASI

BUKU RANCANGAN PENGAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) PENDIDIKAN NON FORMAL KEAKSARAAN FUNGSIONAL ( KF ) SEJAHTERA 2 PKBM MUTIARA BANYUWANGI

MATA KULIAH KEARIFAN LOKAL (LOCAL WISDOM)

BAB I PENDAHULUAN. dalam kategori Aksara Nusantara. Secara garis besar menurut Kertasari et. al (2009),

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE) PORT NUMBAY JAYAPURA

FORMAT PEMBUATAN BUKU LAPORAN PROYEK AKHIR MAHASISWA D3 TEKNIK INFORMATIKA

SILABUS MATA KULIAH SEMINAR ARSITEKTUR/2010 1

KONTRAK PERKULIAHAN. Nama Mata Kuliah : UU dan Kebijakan Pembangunan Peternakan Kode Mata Kuliah : JIO MANFAAT MATA KULIAH

ANALISIS SEMIOTIK TEKSKIDUNG RUMEKSA ING WENGI

BAB I PENDAHULUAN. terbesar di dunia. Perkembangan Islam di Indonesia khususnya pulau Jawa sangat

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER MATA KULIAH UJI KLINIK OBAT ALAM

RENCANA PROGRAM PEMBELAJARAN

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)

Proposal. Workshop Mata Kuliah AR 2250 Studio Komputasi Arsitektur. Aswin Indraprastha. 23 September 2015

2016 TEKS NASKAH SAWER PANGANTEN: KRITIK, EDISI, DAN TINJAUAN FUNGSI

Pancasila. Agama. Materi ajar (v)

PENILAIAN HASIL BELAJAR

Transkripsi:

BUKU RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER ( R P K P S ) DAN BAHAN FILOLOGI NUSANTARA 1. NAMA MATA KULIAH : FILOLOGI NUSANTARA 2. KODE / SKS : BDN 1224 / 2 SKS 3. PRASARAT : PENGANTAR FILOLOGI 4. STATUS MATA KULIAH : WAJIB 5. DESKRIPSI SINGKAT : Dalam mata kuliah Filologi Nusantara ini diberikan gambaran pengertian tentang Sejarah Aksara Nusantara yang meliputi masalah Aksara dan perkernbangannya di Indonesia; materi dan bahan yang umumnya digunakan untuk menuliskan aksara (misalnya batu, lempengan tembaga, kertas, lontar, kulit binatang, bambu, rotan, tulang dsb); selanjutnya dikenalkan aneka ragam abjad aksara Nusantara di antaranya : aksara Jawa Kuna; aksara jawa; aksara Pegon (Arab Jawa); aksara Jawi (Arab Melayu); aksara Bali; aksara Sunda; aksara Madura; aksara Batak; aksara Lampung; dan aksara Bugis / Makasar. Kemudian diperkenalkan abjad masing - masing aksara Nusantara meliputi : Konsonan; Vokal; dan tanda-tanda lainnya serta angka, yang semuanya itu berfungsi agar dapat dipakai untuk membaca dan melatinkan teks-teks yang berabjad aksara Nusantara. Agar supaya mahasiswa terampil dan cepat dalam membaca dan melatinkan teks - teks yang berabjad aksara yang bersangkutan. Mahasiswa dalam mengikuti kuliah ini diberi teks-teks dalam bentuk fotocopy untuk dibaca dan dilatinkan di dalam kelas maupun dibawa pulang untuk pekerjaan rumah kemudian dikumpulkan. 6. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mengikuti kuliah Filologi Nusantara mahasiswa diharapkan mampu memahami dan mengerti, mengenal dan menjelaskan baik secara teoritis maupun praktis dengan terampil membaca dan melatinkan aneka abjad aksara Nusantara. Selanjutnya mahasiswa akan lancar mernbaca dan terampil melatinkan serta memahami dan mengerti isi yang terkandung dalam beberapa teks yang berabjad aksara Nusantara. Dengan mata kuliah Filologi Nusantara ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran akan pruralitas kehidupan manusia khususnya bangsa Indonesia; dan ikut merasa handarbeni peninggalan nenek moyang yang beraneka ragam dan adiluhung. Di samping itu dengan ketrampilan mernbaca dan melatinkan Universitas Gadjah Mada 1

teks-teks yang dimaksud akan dapat pula merangsang mahasiswa rnengadakan penelitian bidang filologi dengan memperhatikan dan memanfaatkan disiplin ilmu lain (lintas bidang ilmu), sebab dalam teks-teks lama mengandung isi yang beraneka ragam seperti : Agama/Religi; Sejarah/Mitologi; Astronomi; Pranata Mangsa/Kalender jawa; Obat-obatan Tradisional; Hukum; bangunan; Pertanian; Filsafat; Kesenian; Makanan Tradisional; Linguistik; Sastra; Fokior; Etika; dan lain sebagainya; sehingga ke depannya mahasiswa memiliki cakrawala pengetahuan yang luas. Dengan kemajuan teknologi (adanya komputer) mahasiswa diharapkan memiliki semangat inovatif, agar teks-teks lama diminati, mereka mau mernbuat sendiri model huruf daerah yang umumnya ditulis dengan tulisan tangan di robah dengan model cetak, dimana tingkat kesulitan dalarn membaca naskah yang bertuliskan tangan lebih besar dibandingkan dengan naskah cetak komputer misalnya. Begitu pula ilmu ilmu lainpun dapat memanfaatkan hasil pelatihan untuk dijadikan sebagai bahan penelitian dan kajian yang sesuai dengan bidang ilmu yang bersangkutan. Misalnya bidang ilmu hukum dapat memanfaatkan teks - teks yang berisi tentang hukum dsb. 7. MATERI PEMBELAJARAN NO. TOPIK POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN 1. Aksara Jawa Kuna a. Pengantar tentang aksara jawa Kuna dan perkembangannya. b. Pengenalan abjad aksara Jawa Kuna antar lain : 1. Konsonan aksara Jawa Kuna 2. Vokal aksara Jawa Kuna 2. Aksara Jawa Kuna a. Tanda tanda lain dan angka dalam aksara Jawa Kuna. b. Mengenalkan dan melatih melatinkan teks teks Jawa Kuna (naskah / cetak) yang berbahasa Jawa Kuna. 3. Aksara Jawa a. Pengantar tentang perkembangan aksara Jawa b. Pengenalan abjad aksara jawa meliputi : 1. Konsonan alcsara jawa 2. Vokal aksara jawa Universitas Gadjah Mada 2

3. Tanda - tanda lain dalam aksara jawa dan angka. 4. Aksara Jawa Mengenalkan dan melatih melatinkan teks-teks yang berabjad aksara Jawa yang berbahasa Jawa 5. Aksara Bali a. Pengantar tentang perkernbangan aksara Bali b. Macam-macam abjad aksara Bali antara lain : 1. Aksara Wresastra 2. Aksara Swalalita 3. Aksara Modre 6. Aksara Bali Mengenalkan dan melatih melatinkan teks-teks yang berabjad aksara Bali (naskah/cetak) yang berbahasa Bali. 7. Aksara Pegon a. Pengantar tentang aksara Pegon b. Pengenalan abjad aksara Pegon meliputi : 1. Konsonan aksara Pegon 2. Vokal aksara Pegon 3. Tanda tanda lain dalam aksara jawa dan angka 8. Aksara Pegon Mengenalkan dan melatih melatinkan teks-teks yang berabjad aksara Pegon (cetak/naskah) yang berbahasa Jawa 9. Aksara Jawi (Arab Gundul / Arab a. Pengenalan abjad aksara Jawi Melayu) meliputi : 1. Konsonan Aksara Jawi 2. Vokal Aksara Jawi 3. Tanda-tanda lain dan angka b. Mengenalkan dan melatih melatinkan teks-teks berabjad aksara jawi (cetak/naskah) yang berbahasa Melayu. 10. Aksara Sunda a. Pengantar tentang aksara Sunda b. Mengenalkan abjad aksara Sunda Universitas Gadjah Mada 3

meliputi : 1. Konsonan aksara Sunda 2. Vokal aksara Sunda 3. Tanda-tanda lain dan angka c. Mengenalkan abjad aksara Sunda Kuna 11. Aksara Sunda Mengenalkan dan melatih melatinkan teks beraksara (naskah) yang berbahasa Jawa Sunda. 12. Aksara Madura 1. Mengenalkan abjad aksara Sunda meliputi : a. Konsonan aksara Sunda b. Vokal aksara Sunda c. Tanda tanda lain dan angka 2. Mengenalkan dan melatih melatinkan teks beraksara Madura yang berbahasa Jawa Madura 13. Aksara Lampung 1. Mengenalkan abjad aksara Lampung meliputi : a. Aksara Induk b. Anak Huruf c. Tanda-tanda baca dan angka 2. Mengenalkan dan melatih melatinkan teks berabjad aksara Lampung yang berbahasa Indonesia. 14. Aksara Batak 1. Mengenalkan abjad Batak meliputi a. Konsonan aksara Batak b. Vokal aksara Batak c. Tanda-tanda lain dan angka 2. Mengenalkan dan melatih melatinkan teks beraksara Batak yang berbahasa Indonesia. 15. Aksara Bugis / Makasar 1. Mengenalkan abjad aksara Bugis / Makasar meliputi : a. Konsonan aksara Bugis / Makasar Universitas Gadjah Mada 4

b. Vokal aksara Bugis / Makasar 8. OUTCOME PEMBELAJARAN Untuk mencapai tujuan mata kuliah Filologi santara mi mahasiswa diharapkan dapat : 1. Menjelaskan sejarah perkembangan aksara di Nusantara 2. Menjelaskan aneka ragam abjad aksara Nusantara 3. Menjelaskan konsonan, vokal, tanda-tanda lain dan angka dan aksara Nusantara yang dimaksud mampu mernbaca dan terampil dalam melatinkan teks - teks yang ditulis dengan aksara yang ditentukan misalnya teks beraksara Jawa - Kuna, Pegon. 9. RENCANA KEGIATAN PEMBELAJARAN MINGGUAN Perkuliahan Filologi Nusantara direncanakan berlangsung 16 kali tatap muka dengan rincian 15 kali ipakan rangkaian kuliah dan 1 kali program untuk evaluasi dan ujian. Rangkaian kuliah yang 15 kali itu dilaksanakan di dalam kelas, dan setiap kegiatan perkuliahan di kelas diestimasikan untuk lama waktu 100 menit. Jadwal Mingguan mata kuliah Filologi Nusantara dapat dilihat pada tabel berikut : MINGGU KE TOPIK DAN SUBSTANSI BAHASAN METODE PEMBELAJARAN 1 Aksara Jawa Kuna a. Menjelaskan secara singkat SAP, 1. Tatap muka dikelas, dosen dan tujuan, aturan perkuliahan dan tata menerangkan / ceramah, 2 tertib yang disepakati dan juga dengan didukung papan tulis menjelaskan TIU (Tujuan atau whiteboard. Instruksional dan TIK Instruksional 2. Mahasiswa mend khusus) dan pokok bahasan Aksara Jawa Kuna Umum). engarkan, mencatat; tanya jawab diskusi di kelas. b. Menerangkan Sejarah Aksara 3. Fotocopy abjad aksara Jawa Nusantara, Aksara dan Kuna, dibahas perkembangannya di Indonesia ; materi dan bahan untuk menuliskan aksara Nusantara. 4. Memberikan fotocopy teks beraksara Jawa berbahasa Jawa Kuna. c. Pengenalan aksara Jawa Kuna; 5. Mahasiswa satu persatu memperkenalkan konsonan, vocal, ditunjuk untuk melatinkan dan tanda tanda lain dan angka. teks Jawa Kuna yang d. Mengenalkan dan melatih membaca dimaksud ke papan tulis, dan Universitas Gadjah Mada 5

dan melatinkan teks beraksara Jawa Kuna yang berbahasa Jawa Kuna. dibahas. 6. Tugas dirumah. 3 dan 4 Aksara Jawa a. Menjelaskan Tujuan Instruksional Umum dan Tujuan Instruksional Khusus dari pokok bahasan aksara Jawa. b. Menerangkan sejarah aksara Jawa dan perkembangannya. c. Memperkenalkan konsonan, vocal, tanda tanda lain dan angka Jawa, kaidah metrum tembang macapat. 1. Ceramah di kelas didukung whiteboard / papan tulis. 2. Mahasiswa mencatat / diskusi. 3. Fotocopy abjad aksara Jawa, diskusi. 4. Fotocopy teks beraksara Jawa berbahasa Jawa. 5. Mahasiswa satu persatu diminta melatinkan teks Jawa yang dimaksud ke papan tulis, dibahas. 6. Tugas di rumah. 5 dan 6 7 dan 8 Aksara Bali a. Menjelaskan Tujuan Instruksional Umum dan Khusus dari pokok bahasan aksara Bali. b. Pengantar tentang aksara Bali, memperkenalkan abjad aksara Bali. c. Aksara Wresastra, aksara Swalalita dan aksara Modre. d. Mengenalkan dan melatih membaca dan melatinkan teks beraksara Bali yang berbahasa Jawa Kuna. Aksara Pegon a. Menjelaskan Tujuan Instruksional Umum dan Khusus dari pokok bahasan aksara Pegon. 1. Ceramah di kelas didukung whiteboard / papan tulis. 2. Fotocopy abjad aksara Bali (aksara Wresastra, aksara Swalalita, dan aksara Modre). 3. Tanya jawab / diskusi. 4. Fotocopy teks beraksara Bali yang berbahasa Jawa Kuna. 5. Mahasiswa satu persatu diminta melatinkan teks beraksara Bali yang dimaksud ke papan tulis, lalu dibahas. 6. Tugas di rumah. 1. Ceramah di kelas didukung papan tulis / white board. 2. Diskusi. Universitas Gadjah Mada 6

9 dan 10 11 b. Pengantar tentang aksara Pegon c. Pengenalan abjad aksara pegon yang meliputi konsonan, vokal, tanda - tanda lain dan angka. d. Mengenalkan dan melatih melatinkan dan mernbaca teks beraksara Pegon yang berbahasa Jawa. Aksara Jawi / Arab Melayu a. Menjelaskan Tujuan Instruksional Umum dan Khusus dan pokok bahasan Aksara Jawi / Arab Melayu. Mengenalkan abjad aksara Jawi yang meliputi konsonan, vokal, angka. b. Mengenalkan dan melatih melatinkan dan membaca teks yang beraksara Jawi. / Arab Melayu yang berbahasa Melayu. Aksara Sunda 1. Menjelaskan Tujuan Instruksional Umum dan Khusus dan pokok bahasan Aksara Sunda. 2. Mengenalkan abjad aksara Sunda a.l. Konsonan, Vocal, tanda-tanda lain. 3. Mengenalkan abjad aksara Sunda 3. Fotocopy abjad aksara Pegon Konsonan, Vokal Angka. 4. Fotocopy teks beraksara Pegon dan berbahasa Jawa. 5. Mahasiswa satu persatu diminta melatinkan ke papan tulis teks Pegon yang dirnaksud lalu dibahas / membaca. 6. Tugas di rumah 1. Ceramah di kelas dan didukung papan tulis / whiteboard. 2. Fotocopy abjad aksara Jawi / Arab Melayu, konsonan, vokal, angka. 3. Diskusi / tanya jawab 4. Fotocopy teks berabjad aksara Jawi/ berbahasa Melayu (cetak, naskah). 5. Mahasiswa satu persatu diminta melatinkan ke papan tulis teks aksara Jawi /Arab Melayu dimaksud lalu dibahas. 6. Tugas di rumah 1. Ceramah dengan didukung papan tulis. 2. Fotocopyan abjad aksara Sunda dan Sunda. 3. Tanya Jawab. 4. Fotocopyan teks yang beraksara Sunda, Universitas Gadjah Mada 7

12 Kuna. 4. Mengenalkan dan melatih melatinkan teks beraksara Sunda yang berbahasa Jawa Sunda. Aksara Madura 1. Menjelaskan Instruksional Umum dan Khusus dari pokok bahasan aksara Madura. 2. Mengenalkan aksara Madura Konsonan, tanda-tanda dan angka Madura a.l : Konsonan, Vokal, tanda tanda lain dan angka aksara Madura. 3. Mengenalkan teks beraksara Madura berbahasa Jawa Madura dan melatih melatinkan teks Madura yang dimaksud. berbahasa Jawa Sunda 5. Mahasiswa melatinkan teks Sunda yang dimaksud ke papan tulis satu persatu, lalu dibahas. 6. Tugas di rumah. 1. Ceramah dengan didukung papan tulis. 2. Fotocopyan abjad aksara Madura. 3. Fotocopyan abjad aksara Madura berbahasa Jawa Madura. 4. Tanya Jawab. 5. Mahasiswa disuruh melatinkan teks Madura yang dimaksud ke papan tulis satu persatu, lalu dibahas. 6. Tugas di rumah 13 Aksara Lampung 1. Menjelaskan Tujuan Instruksional Umum dan Khusus dari topik bahasan Aksara Lampung. 2. Mengenalkan abjad aksara Lampung meliputi : a. Aksara Induk (Konsonan) b. Anak huruf (vokal) c. Tanda-tanda baca 3. Mengenalkan dan melatih melatinkan teks beraksara Lampung yang berbahasa Indonesia. 1. Ceramah dengan didukung papan tulis. 2. Fotocopyan abjad aksara Lampung. 3. Tanya jawab 4. Fotocopyan teks aksara Lampung 5. Mahasiswa melatinkan teks beraksara Lampung yang dimaksud ke papan tulis satu persatu, lalu dibahas. 6. Tugas di rumah. 7. Universitas Gadjah Mada 8

Aksara Batak 14 1. Menjelaskan Tujuan Instruksional dan Khusus Umum dan Topik bahasan aksara Batak 2. Mengenalkan abjad aksara Batak a.l : Konsonan, vocal tanda-tanda lain dan angka 3. Mengenalkan dan melatih melatinkan teks beraksara Batak yang berbahasa Indonesia 15 Aksara Bugis / Makasar 1. Menjelaskan Tujuan Instruksional Umum dan Khusus dan topik bahasan aksara Bugis / Makasar, Pengantar tentang aksara Bugis makasar 2. Mengenalkan abjad aksara Bugis / Makasar meliputi konsonan, vokal 3. Mengenalkan teks / naskah beraksara Bugis / Makasar 16 Review, Tanya Jawab menyangkut keseluruhan materi pokok bahasan aksara-aksara Nusantara, Evaluasi dan Materi yang dimaksud dan penyampaiannya dari mahasiswa 1. Ceramah dengan didukung papan tulis 2. Fotocopyan abjad aksara Batak 3. Tanya Jawab 4. Fotocopyan teks beraksara Batak 5. Mahasiswa disuruh melatinkan teks beraksara Batak yang dimaksud ke papan tulis satu persatu, dibahas 6. Tugas di rumah 1. Ceramah di didukung white / papan tulis 2. Fotocopy abjad aksara Bugis / Makasar 3. Fotocopy teks beraksara Bugis / Makasar 4. Diskusi, tanya jawab 1. Diskusi / Tanya jawab 2. Mahasiswa memberi evaluasi atas materi dan cara penyampaian materi yang dicari dengan 2 cara : a. Langsung di kelas b. Ditulis kemudian di kumpulkan Universitas Gadjah Mada 9

10. Bentuk Evaluasi Sampai sekarang penilaian dilaksanakan dengan 2 cara yaitu ujian akhir dengan model ujian tertulis dan dikombinasikan dengan latihan-latihan di kelas dan pekerjaan rumah. Evaluasi melalui ujian tulis dilakukan dengan maksud untuk mengetahui kemampuan daya serap mahasiswa terhadap semua materi yang diberikan dikelas. Adapun proporsi dan evaluasi dalam bentuk ujian tulis memiliki bobot penilaian 50%, tugas di kelas dan tugas di rumah (kelancaran/ketrampilan dasar melatinkan/membaca) memiliki bobot 30% dan dimaksudkan untuk mengevaluasi kemampuan mahasiswa dalam mengaplikasikan materi dikelas atas objek yang dimaksud dalam pokok bahasan. Bobot sisa penilaian yang 20% adalah evaluasi terhadap aktifitas individu dalam diskusi (tanya jawab) dan kedisiplinan dalam mengikuti kegiatan perkuliahan (kehadiran di perkuliahan). Disamping evaluasi bagi diri mahasiswa Evaluasi dalam kegiatan belajar mengajar juga dilakukan khusus bagi pengampu mata kuliah yang bersangkutan dengan evaluasi langsung dan mahasiswa (umpan balik) maupun dengan ditulis kemudian dikumpulkan yang menyangkut materi maupun proses penyampaian materi diharapkan dapat rnemantau selama masa perkuliahan ataupun penyempurnaan di masa yang akan datang. 11. Bahan Zacaan / Referensi Universitas Gadjah Mada 10

DAFTAR PUSTAKA 1. Atja. 1970. Ratu Pakuan (Tjerita Sunda Kuno dari Lereng Gunung Tjikuraj). 2. Gunning, J.G.H. 1906. Bharata-Yuddha Kakawin. 3. Holle, K.F. 1882. Tabel van Oud-En Nieuw-Indische Alphabetten. 4. Indonesia Indah. 1997. Aksara.9.Jakarta : Yayasan Harapan Kita/BP 3 TMII. 5. Kalsum.1994. Carakan dalam Masyarakat Sunda. 6. Kats, J.1900. Ramayana Kakawin. 7. Klinkert, Sr.H.C.1898.Groote Bloemlezing uit de Maleische Handschriten in Proza en Poezie. 8. Lewis,M.B.1958. Handsbook of Malay Schript. 9. Muhammad Noeh.1971. Pelajaran Mernbaca dan Menulis Huruf Lampung. 10. Moehtaroem.1951. Peladjaran Menulis dan Membatja Huruf Arab - Indonesia. 11. Museum Pusat Jakarta.1976. Mengenal Aneka Ragam Tulisan Daerah di Indonesia. 12. Nitisastro.1933. Patokanipun Basa Djawi Kaserat Aksara Arab. 13. Nyoman Kaler. 1983. Krakah Modre / Aji Griguh. 14. Prawira Suganda, A. dan S. Sauni.. Bahasa Djawa Kuna. 15. Soegianto.1994. Kajian Caraka Madura. 16. Tim Penyusun Pedoman Penulisan Aksara Jawa Proyek pembinaan kebudayaan dan Kesenian Dinas P & K Propinsi DIY.1992. Pedoman Penulisan Aksara 17. Titik Pujiastuti.1993.Aksara Pegon. 18. Uli Kozok.1999. Warisan Leluhur Sastra Lama dan Aksara Batak, Jakarta. Gramedia. 19. Udang Achmad Darsa.1994. Aksara yang Pernah Digunakan Menulis Bahasa Sunda. 20. Wayan Budha Gautama.1988. Kakawin Ramayana Universitas Gadjah Mada 11