NOVASI TERHADAP DEBITUR PADA PERJANJIAN KREDIT MODAL KERJA (Studi Pada Bank X) SKRIPSI Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum OLEH: FATIYA ROCHIMAH 080200141 DEPARTEMEN HUKUM KEPERDATAAN PROGRAM KEKHUSUSAN PERDATA BW FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012
NOVASI TERHADAP DEBITUR PADA PERJANJIAN KREDIT MODAL KERJA (Studi Pada Bank X) SKRIPSI Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum OLEH: FATIYA ROCHIMAH 080200141 DISETUJUI OLEH, KETUA DEPARTEMEN HUKUM KEPERDATAAN Dr. Hasim Purba, S.H, M.Hum NIP. 196603031985081004 Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II Prof. Dr. Tan Kamello, S.H, M.S Sinta Uli P, S.H, M.Hum NIP. 196204211988031004 NIP. 195506261986012001
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena atas anugerah dan karunianya masih diberikan kesehatan dan kemampuan untuk menjalani perkuliahan sampai pada menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini berjudul NOVASI TERHADAP DEBITUR PADA PERJANJIAN KREDIT MODAL KERJA (Studi Pada Bank X). Skripsi ini ditulis dan bermuatan tentang penyebab terjadinya novasi terhadap debitur pada perjanjian Kredit Modal Kerja (KMK), bagaimana proses novasi terhadap debitur pada perjanjian KMK, dan akibat hukum apabila terjadi novasi terhadap debitur pada perjanjian KMK di Bank X. Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar sarjana dari Fakultas Hukum. Pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan banyak terima kasih sebesar-besarnya kepada: 1. Bapak Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH.M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum. 2. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, SH.M.Hum selaku Pembantu Dekan I Fakultas Hukum. 3. Bapak Syafruddin Hasibuan, SH.MH.DFM selaku Pembantu Dekan II Fakultas Hukum. 4. Bapak Muhammad Husni, SH.MH selaku Pembantu Dekan III Fakultas Hukum.
5. Bapak Dr. Hasim Purba, SH.M.Hum selaku Ketua Departemen Hukum Keperdataan Fakultas Hukum. 6. Bapak Prof. Dr. Tan Kamello, SH.MS selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan waktu dan pikiran dalam membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. 7. Ibu Sinta Uli, SH.M.Hum selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberikan waktu dan pikiran dalam membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. 8. Bapak dan Ibu Dosen serta seluruh Staf Pegawai Fakultas Hukum yang telah memberikan ilmu, bimbingan, dan bantuan selama penulis mengikuti kuliah. 9. Kedua orang tua penulis yang senantiasa memberikan doa, perhatian, dan dukungan sehingga penulis akhirnya bisa menyelesaikan skripsi ini. 10. Kakak-kakak penulis, Rizky Hindayani, Dina Yulia dan adik penulis Ahmad Iqbal Maulana Lubis, terima kasih doa dan semangatnya. 11. Pak Abdul Rahim, Pak Suaheli Anggrata, Pak Agus Suprianto, Pak Iing, dan seluruh jajaran Bank X, terima kasih atas kerja sama dan bantuan bahannya. 12. Teman- teman terbaik dan terkasih yang telah mewarnai kehidupan kampus penulis dari semester satu sampai akhir perkuliahan, Rizky Wirdatul Husna, Faradina, Anggina Rizki Harahap, Erny Suciapriyanti, Siti Khairunnissa, Fika Habbina, Lidya Ramadhani, dan Berliana. Semoga silaturahmi ini tetap terjaga.
13. BTM. Alladdinsyah, SH beserta jajaran pengurus, yang telah memberikan ilmu, kasih sayang, dan semangat kepada penulis selama kuliah. Medan, April 2012 Penulis
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iv ABSTRAK... vi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang... 1 B. Perumusan Masalah... 9 C. Tujuan Penulisan... 9 D. Manfaat Penulisan... 10 E. Metode Penelitian... 10 F. Keaslian Penulisan... 13 G. Sistematika Penulisan... 13 BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PERJANJIAN KREDIT MODAL KERJA A. Pengertian Kredit Modal Kerja... 16 B. Syarat Sahnya Perjanjian Kredit Modal Kerja... 33 C. Jenis-Jenis Kredit Modal Kerja... 40 D. Prosedur Pemberian Kredit Modal Kerja... 43 E. Berakhirnya Kredit Modal Kerja... 46 BAB III NOVASI DALAM KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA DAN PERKEMBANGANNYA A. Pengertian Novasi... 49 B. Syarat-Syarat Terjadinya Novasi... 52
C. Novasi Sebagai Salah Satu Penyebab Hapusnya Perikatan 54 D. Akibat Hukum Terjadinya Novasi... 57 E. Perbedaan Antara Novasi, Subrogasi, dan Cessie... 59 BAB IV NOVASI TERHADAP DEBITUR PADA PERJANJIAN KREDIT MODAL KERJA DI BANK X A. Penyebab Terjadinya Novasi Terhadap Debitur Pada Perjanjian Kredit Modal Kerja di Bank X... 66 B. Tahapan-Tahapan Pelaksanaan Novasi Terhadap Debitur Pada Perjanjian Kredit Modal Kerja di Bank X... 71 C. Akibat Hukum Novasi Terhadap Debitur Pada Perjanjian Kredit Modal Kerja di Bank X... 74 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan... 78 B. Saran... 79 DAFTAR PUSTAKA
ABSTRAK Fatiya Rochimah * Prof. Dr. Tan Kamello, SH.MS ** Sinta Uli P, SH.M.Hum *** Kemajuan kondisi perekonomian di Indonesia tidak lepas dari peran masyarakat yang melakukan usaha di bidang perekonomian atau bisnis baik itu usaha dengan ruang lingkup usaha yang besar, menengah maupun kecil. Setiap kegiatan usaha tersebut sebagian besar memerlukan bantuan dari pemerintah melalui jasa-jasa bank dan lembaga keuangan lain seperti bantuan modal, pinjaman, dan sebagainya. Lembaga perbankan sebagai salah satu sumber guna memperoleh dana yang dianggap mudah dan cepat bagi sebagian masyarakat dalam hal membutuhkan dana untuk memenuhi kebutuhannya, seperti dalam pemanfaatan pendanaan dari bank dalam fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK). Pemberian KMK kepada pelaku usaha disertai dengan risiko sebagai akibat adanya jangka waktu yang memisahkan pemberian kredit dengan pelunasan kredit di kemudian hari. Selama jangka waktu kredit berlangsung ada kemungkinan terjadi debitur meninggal dunia ataupun peningkatan status hukum debitur dalam hal debitur adalah badan usaha. Apabila hal ini terjadi maka perlu dilakukan novasi terhadap debitur (novasi subjektif pasif). Permasalahan yang akan dibahas dalam skripsi ini yaitu apa yang menjadi penyebab, bagaimana proses dan akibat hukum novasi terhadap debitur pada perjanjian KMK di Bank X. Dalam menyusun skripsi ini digunakan metode penelitian hukum normatif yang bersifat deskriptif, dengan menggunakan bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Novasi terhadap debitur pada perjanjian KMK merupakan salah satu peristiwa yang menjadi sebab hapusnya perikatan sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 1381 KUHPerdata, dimana perjanjian KMK awalnya menjadi hapus karena disebabkan adanya suatu pembaharuan utang. Demikian juga terhadap perjanjian accessoir berupa perjanjian jaminan yang mengikuti perjanjian kredit lama menjadi gugur/ berakhir. Dalam pelaksanaan novasi terhadap debitur pada Bank X, untuk debitur baru dibuat perjanjian KMK baru untuk mengganti perjanjian kredit yang lama. Dan demi menjamin pelunasan utang debitur baru semua jaminan tetap dipertahankan dan dilakukan pembaharuan pengikatannya. Novasi subjektif pasif diperlukan apabila debitur meninggal dunia dimana KMKnya belum lunas atau apabila terjadi perubahan status hukum debitur dari CV/ Firma menjadi PT, maka terhadap perjanjian kredit lama harus dilakukan novasi. Kata Kunci : Novasi, Kredit Modal Kerja, Novasi Subjektif Pasif * Mahasiswa Fakultas Hukum ** Dosen Pembimbing I, Staf Pengajar Fakultas Hukum *** Dosen Pembimbing II, Staf Pengajar Fakultas Hukum