TEKNIKAL MODERN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI DI PASAR MODAL (STUDI KASUS PADA SAHAM TELEKOMUNIKASI INDONESIA (Persero), Tbk) Rizky Watuseke 29211493
LATAR BELAKANG Pasar modal merupakan tempat kegiatan perusahaan mencari dana untuk membiayai kegiatan usahanya Fungsi utama pasar modal adalah sebagai sarana pembentukkan odal dan akumulasi dana bagi pembiayaan suatu perusahaan Banyak kalangan masyarakat yang memiliki kelebihan dana dan berminat untuk melakukan investasi, hadirnya lembaga pasar modal di Indonesia menambah deretan alternatif investasi.
RUMUSAN MASALAH & BATASAN MASALAH Rumusan Masalah Kapan investor harus melakukan pengambilan keputusan beli (buy), jual (sell), atau tahan (hold) dalam investasi saham TELEKOMUNIKASI INDONESIA (Persero), Tbk. Batasan Masalah Membatasi tentang penentuan pengambilan keputusan dalam investasi saham TELEKOMUNIKASI INDONESIA (Persero), Tbk dalam Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan menggunakan pergerakan harga saham dalam jangka waktu tiga bulan perdagangan (minor trend) yang diteliti menggunakan analisis teknikal modern yaitu penggunaan indikator stochastic oscillator.
TUJUAN PENELITIAN Untuk pengambilan keputusan dalam melakukan transaksi jual (sell), beli (buy), atau tahan (hold) pada saham TELEKOMUNIKASI INDONESIA (Persero), Tbk.
ALAT YANGDIGUNAKAN Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan software metastock professional atau chartnexus dengan penggunaan indikator Stocastis Oscillator dengan melihat pergerakan garis %K dan garis %D.
PENGOLAHAN DATA MENGGUNAKAN ANALISIS TEKNIKAL MODERN Pengolahan data menggunakan software metastock professional atau chartnexus dan penggunaan indikator stochastic oscillator. Cara pengolahan data dengan memakai software metastock professional adalah daftar harga dibuat tabel dalam bentuk Microsoft excel lalu dimasukkan ke dalam software metastosck professional, kemudian dipilih penggunaan indikator stochastic oscillator. Cara pengolahan data dengan memakai software chartnexus adalah chartnexus tidak perlu membuat tabel trus dimasukin tetapi software ini sangat simple hanya membuka chartnexus dan tinggal hanya memilih perusahaannya.
PEMBAHASAN Menandai sinyal-sinyal yang terjadi pada grafik stochastic oscillator, baik sinyal jual (dead cross) maupun sinyal beli (golden cross) dan kemudian dikombinasikan dengan grafik bar (bar charts). Berikut ini adalah ilustrasi grafiknya :
HASIL PENELITIAN Pengambilan keputusan beli (buy) adalah pada saat terjadi golden cross atau perpotongan garis %K yang memotong ke atas garis %D terutama setelah melewati batas overbought. Pada setiap terjadi golden cross pada tanggal-tanggal tersebut keesokan harinya terjadi kenaikan harga (bullish). Pengambilan keputusan jual (sell) adalah pada saat terjadi dead cross atau perpotongan garis %K yang memotong ke bawah garis %D terutama setelah melewati batas oversold. Pada setiap terjadi dead cross pada tanggal-tanggal tersebut keesokan harinya terjadi penurunan harga (bearish). Dan saat yang tepat pengambilan keputusan tahan (hold) adalah saat pergerakan harga saham sedang menuju garis batas jenuh jual (oversold) atau menuju garis batas jenuh beli (overbought) sambil menunggu terjadinya sinyal jual (dead cross) atau sinyal beli (golden cross).
HASIL PENELITIAN Dalam menentukan keputusan investasi di pasar modal terutama pada saham TELEKOMUNIKASI INDONESIA (Persero), Tbk, penggunaan analisis teknikal khususnya pemakaian indikator stochastic oscillator memang tepat dan dapat dijadikan salah satu pedoman dalam melakukan investasi tersebut.
SARAN Penggunaan analisis teknikal sangat bermanfaat sebagai dasar pengambilan keputusan waktu yang tepat dalam berinvestasi di pasar modal, namun kejelian dan kehatihatian merupakan faktor terpenting untuk menghindari capital loss. Dalam penggunaan analisis teknikal disarankan untuk memakai lebih dari satu indikator untuk mencari kecocokan data agar keputusan investasi benar-benar mempunyai dasar yang kuat.