BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI KAS

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB III SISTEM YANG BERJALAN. CV. Guna Property yang berlokasi di Jl. Talaga Bodas no. 41 A Bandung ini

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN. yang ada yaitu system informasi absensi. System ini meliputi analisis prosedur,

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. PT Bintang Citra Motor adalah sebuah dealer motor Yamaha yang menjual

BAB II HASIL SURVEY. 17 Juli Pendiri lembaga ini adalah dari swadaya desa yang dibawahi oleh

BAB III SISTEM YANG BERJALAN

BAB IV. ANALISIS HASIL dan PEMBAHASAN. 1. Dokumen yang digunakan dalam Sistem Informasi Akuntansi

BAB IV PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. PT. Bajubang Gasindo didirikan di Jl. Kerkof No. 148 Kahapit Barat

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. masakan yang terdiri dari indonesian food, Chienes food, dan Japanes food Tahu

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB IV PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI LAPORAN KEUANGAN SYARIAH. 4.1 Sistem Informasi Akuntansi Yang Diusulkan

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Kecamatan Baleendah kabupaten Bandung merupakan salah satu dari 31

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

Analisis Sistem Akuntansi Penggajian pada CV. Elssy Design. Disusun Oleh : Esty Putri Ratnasari

BAB III SISTEM YANG BERJALAN

Perancangan Sistem Informasi Administrasi pada SMP Swasta Katolik Budi Murni 3 Medan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PEMBELIAN BAHAN. 4.1 Sistem Informasi Akuntansi yang Diusulkan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI KAS

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

Daftar Pertanyaan Sistem Pengawasan Keuangan Perusahaan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI REALISASI ANGGARAN. 4.1 Sistem Informasi Akuntansi Yang Diusulkan

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB IV PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI LAPORAN KEUANGAN ARUS KAS

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK. Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai suatu proses penguraian dari suatu

BAB IV KEGIATAN SELAMA KERJA PRAKTEK

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. 3.2 Tujuan Perusahaan (Visi dan Misi Perusahaan) A. Visi PT. Travalink Indonesia Tour & Travel

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

LEMBAR JUDUL BAHASA INDONESIA...

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

DAFTAR GAMBAR Halaman

Lampiran 1. Tagihan UKM Kolom Nama Sebagai Catatan Realisasi Simpanan Wajib

BAB IV PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI LAPORAN POSISI KEUANGAN. 4.1 Sistem Informasi Akuntansi yang Diusulkan

BAB II. LANDASAN TEORI

BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUTANSI PENGGAJIAN PADA SMK NEGERI 03 KOTA BEKASI. Nama : Delly Herdiana NPM : Kelas : 4EB19

BAB III METODE PENELITIAN. dalam bidang pendistribusian consumer goods kepada para konsumen. Transaksi

ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) PADA DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI JAWA BARAT

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem yang berjalan pada PT. Rajawali Neon bertujuan untuk

BAB IV PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PELAPORAN KEUANGAN PERTANGGUNGJAWABAN KEGIATAN DANA BOS

BAB I PENDAHULUAN. yang menjadi tanggung jawab manajemen sumber daya manusia. Pengelolaan dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Koperasi merupakan kumpulan orang-orang yang bersatu secara sukarela

SISTEM DAN PROSEDUR PENGAJUAN PEMBAYARAN LANGSUNG (LS) BELANJA PEGAWAI

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK. berkaitan dengan terbentuknya diagram alur dokumen (flow map), ada 2. dokumen yang akan penyusun jabarkan:

[B.5] SISTEM DAN PROSEDUR PENGAJUAN PENGESAHAN PENGGUNAAN UANG PERSEDIAAN (GU)

Maria Permatasari

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Cihampelas, 15 menit ke FO. Hotel Wiena merupakan salah satu hotel di

BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis sistem yang berjalan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI LAPORAN KEUANGAN ARUS KAS. 4.1 Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Laporan Keuangan Arus Kas

BAB IV HASIL RANCANGAN DAN PEMBAHASAN

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB IV EVALUASI SISTIM. Berikut ini akan dilakukan pengujian terhadap sistim informasi

Program Aplikasi SIMDA (Sistim Informasi Manajemen Daerah)

Instruksi Kerja PURCHASING PT GITA MANDIRI TEHNIK. No. Langkah Kerja Ilustrasi Dokumen Terkait

BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Jalan Raya Cilenyi Rancaekek No. 22 Jatinangor Sumedang. Yayasan ini dikenal

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE REA PADA KLINIK DOKTER UMUM ANANDA

Proses. Lampiran 1: Pembiayaan PT. Bank Syariah Mandiri Pematangsiantar. Tahap Awal Dokumentasi Monitoring dan Pembinaan Permohonan

BAB III DESAIN DAN METODE PENELITIAN

DAFTAR ISI. ABSTRAK... Error! Bookmark not defined. DAFTAR ISI... 1 DAFTAR TABEL... 4 DAFTAR GAMBAR... 5 DAFTAR LAMPIRAN... 7

BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN

BAB III ANALISIS SISTEM

BARRY ANTOPO

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS SISTEM

BAB III ANALISA SISTEM YANG BERJALAN. bagi masyarakat kampus ITB. Wadah pembinaan insan, pengembangan

BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

[B.3] SISTEM DAN PROSEDUR PENGAJUAN TAMBAHAN UANG PERSEDIAAN (TU)

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB IV PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUTANSI AKTIVA TETAP

ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENGELUARAN KAS PADA PEMBIAYAAN MUDHARABAH

BAB IV PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI LAPORAN KEUANGAN

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang. Penggajian merupakan salah satu hal yang penting dalam hak asasi manusia

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT DAN PIUTANG PAD PT. IDEA DAIICHITAMA

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BIRO ADMINISTRASI UMUM & KEUANGAN PROSEDUR GANTI UANG PERSEDIAAN NIHIL BAGIAN ANGGARAN MASYARAKAT LEMBAR PENGESAHAN DIBUAT OLEH MENYETUJUI MENGETAHUI

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. 15 Januari 2010, dengan Akta Pendirian Koperasi No. 44 dan mendapat

BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN. analisa dokumen merupakan salah satu cara yang dapat membantu dalam. Tabel 4.

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI LAPORAN KEUANGAN ARUS KAS

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Analisis system adalah suatu proses yang dilakukan oleh peneliti agar dapat memahami

[B.2] SISTEM DAN PROSEDUR PENGAJUAN GANTI UANG PERSEDIAAN (GU)

DATA FLOW DIAGRAM (DFD) Published by. imeldaflorensia91

BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN. Analisis sistem adalah penguraian dari sistem informasi yang utuh ke

4.1 Aktivitas Kerja Praktek

LAMPIRAN NOTASI. Notasi UML. 1) Class Diagram. Nama Class dengan atribut dan operasi.

LEMBAR PENGESAHAN PROSEDUR PENERBITAN SURAT PENGESAHAN PENDAPATAN DAN BELANJA BAGIAN ANGGARAN MASYARAKAT BIRO ADMINISTRASI UNIVERSITAS NUSA CENDANA

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. simpan pinjam rukun ikhtiar masih belum optimal dimana dalam pengolahan data

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

Transkripsi:

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Singkat Taman Kanak-Kanak (TK) Bina Mulia Mandiri TK Bina Mulia Mandiri yang berawal dari salah satu kegiatan persekutuan anak yang ada di perumahan Permata ini berdiri sejak tanggal, 30 April 2007 dan pada pertengahan juli 2010 kami merasa terpanggil untuk memulai kegiatan TK dibawah pengelolaan Yayasan Bina Mulia Mandiri dan UPTD Pendidikan Kecamatan Ngamprah sebagai mentor. 3.2 Visi dan Misi TK Bina Mulia Mandiri 3.2.1 Visi TK Bina Mulia Mandiri Membina Akhlak menjadi Mulia, Mandiri, sesuai dengan kapasitas dan potensi anak 3.2.2 Misi TK Bina Mulia Mandiri A. Membiasakan berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan B. Membiasakan untuk disiplin C. Membiasakan untuk bertoleransi dalam berteman dan beragama D. Membiasakan anak untuk belajar 60

3.3 Struktur Organisasi TK Bina Mulia Mandiri Ketua Yayasan Kepala Sekolah Tata Usaha Guru Staff keterangan : data yang diteliti Keterangan: bagian yang diteliti bagian yang tidak diteliti 3.4 Deskripsi Jabatan Sekolah TK Bina Mulia Mandiri terdiri dari Kepala Sekolah, Tata Usaha, Guru dan Siswa yang mempunyai peran dan tanggung jawab masing-masing sesuai dengan deskripsi kerjanya yang diuraikan sebagai berikut: A. Kepala Sekolah 1. Menyusun Program Kerja Tahunan 2. Menetapkan Kebijakkan operasional 3. Mengatur kegiatan belajar mengajar 4. Membuat tata tertib siswa dan guru 5. Membuat laporan kean B. Tata Usaha 1. Membantu Kepala Sekolah dalam membuat administrasi 2. Mendokumentasikan alat-alat administrasi sekolah 3. Melaksanakan pendaftaran siswa baru 61

C. Guru 1. Menyusun kegiatan belajar mengajar 2. Bertanggung jawab atas kegiatan belajar mengajar di dalam kelas D. Staf 1. Bertanggung jawab atas kebersihan lingkungan sekolah 2. Membantu guru 3.5 Kebijakan Perusahaan dan Pengendalian Intern Tentang Sistem yang Berjalan A. Modal awal berasal dari ketua yayasan. B. Ketua yayasan tidak mendapatkan distribusi dari sekolah. C. Setiap transaksi harus diketahui oleh kepala sekolah. D. Penjualan formulir pendaftaran dilakukan oleh tata usaha E. Setiap transaksi yang terjadi langsung dilaporkan pada hari tersebut. F. Setiap pembelian perlengkapan diusulkan oleh guru dan disetujui oleh kepala sekolah. G. Setiap pembelian peralatan diusulkan oleh kepala sekolah dan disetujui oleh ketua yayasan. H. Pendapatan sekolah berasal dari biaya operasional, iuran SPP, dan penjualan formulir. I. Biaya operasional terdiri dari biaya gedung, seragam, dan biaya kegiatan selama 1 tahun. J. Biaya operasional sekolah ditentukan oleh kepala sekolah. 62

K. Pembayaran biaya operasional sekolah dapat diangsur bagi siswa kurang mampu. L. Besarnya SPP ditentukan dari kemampuan orang tua siswa. M. Pembayaran SPP paling lambat dibayarkan pada tanggal 10 bulan berlangsung, lewat dari 3 bulan dikenakan sanksi pemanggilan orang tua siswa tanpa dikenakan denda. N. Setiap Kelas maksimal ditempati oleh 30 orang siswa. 3.6 Fungsi Yang Terkait Fungsi fungsi yang terkait dalam sistem akuntansi kas adalah sebagai berikut : A. Fungsi penerimaan. B. Fungsi pengeluaran, dan C. Fungsi akuntansi. 3.7 Formulir/Dokumen yang Digunakan Formulir formulir yang digunakan dalam sistem akuntansi kas adalah sebagai berikut : A. Surat Penerimaan Pembayaran Langsung B. Surat Pencairan Dana 3.8 Sistem Yang Berjalan 3.8.1 Diagram Konteks yang Berjalan Diagram konteks sistem informasi akuntansi kas yang berjalan dapat digambarkan seperti di bawah ini: 63

Siswa Formulir isi, kartu spp,, acc rincian biaya, Brosur,bukti pelunasan angsuran, absensi siswa, kartu spp, rekap bukti pembelian, rekap SPP, rekap pelunasan angsuran, spp yg sudah dicap, Tata Usaha Formulir,rincian biaya,kartu spp, kartu spp sudah dicap, brosur bukti pelunasan angsuran Formulir, formulir isi, acc pengajuan, acc rincian biaya,, yayasan Uang, bukti pengeluaran, acc form pengajuan dana Laporan,form pengajuan dana, Prosedur Pembukuan Kas Form pengajuan pembelian perlengkapan, acc slip gaji Rekap gaji, rekap bukti pengeluaran, rekap pelunasan angsuran, rekap SPP, formulir isi, Kepala Sekolah Laporan, formulir,, acc form pengajuan pembelian perlengkapan,rincian biaya, form pengajuan dana, form gaji, kegiatan kunjungan, Absensi, slip gaji,. guru Gambar 3.2 Diagram Konteks Berjalan Deskripsi dari gambar di atas adalah: A. Ketua yayasan memberikan dana kepada kepala sekolah dan membuatkan bukti pengeluaran. B. Siswa mendapatkan brosur sekolah kemudian jika siswa berminat siswa membeli formulir ke tata usaha setelah membeli formulir siswa mengisi formulir dan melakukan wawancara dengan kepala sekolah untuk menentukan rincian biaya jika siswa setuju siswa melakukan otorisasi dan melakukan pembayaran angsuran kepada tata usaha yang kemudian dibuatkan bukti pelunasan angsuran dan membuatkan kartu SPP. C. Kepala sekolah membuatkan form gaji kemudian form tersebut diberikan kepada guru untuk ditandatangani sebagai bukti penerimaan gaji dan form pengajuan dana ke ketua yayasan jika dana yang dibutuhkan kurang. D. Guru membuat form pengajuan pembelian kepada kepala sekolah apabila disetujui kepala sekolah memberikan form pengajuan pembelian beserta kepada tata usaha untuk dibelanjakan dan dibuatkan bukti pengeluaran. 3.8.2 Data Flow Diagram yang Berjalan 64

Data Flow Diagram berfungsi untuk menggambarkan sistem yang ada di dalam diagram konteks menjadi beberapa proses utama yang terjadi antara entitas yang terkait dalam sistem informasi akuntansi kas sebagai berikut: 3.8.2.1 Data Flow Diagram yang Berjalan Level 0 Data Flow Diagram level 0 akan diterangkan dari proses sistem akuntansi kas yang berjalan. Pada level ini terdiri beberapa proses, diantaranya: Uang, bukti pengeluaran Uang, bukti pengeluaran yayasan Form pengajuan dana 1.0 Penanaman modal Form pengajuan dana Kepala sekolah Formulir pendaftaran, rincian biaya Uang kartu spp, formulir isi, acc rincian biaya Formulir isi Formulir, acc rincian biaya,, kartu SPP, absensi, formulir isi siswa Brosur, formulir, kartu SPP, bukti pelunasan angsuran, kartu SPP sdh dicap 2.0 Penerimaan Formulir, brosur, kartu SPP, bukti pelunasan angsuran, SPP sdh dicap Tata Usaha Acc pengajuan pembelian Slip gaji,, acc form pengajuan pembelian Slip gaji, Kepala Sekolah Acc slip gaji, form pengajuan pembelian 3.0 Pengeluaran Acc slip gaji, form pengajuan pembelian guru Rekap pelunasan angsuran, rekap slip gaji, rekap bukti pemebelian,, rekap SPP, rekap kegiatankunjungan Rekap pelunasan angsuran, rekap slip gaji, rekap bukti pemebelian,, rekap SPP, rekap kegiatankunjungan Rekap slip gaji, laporan Laporan 4.0 Pembuatan Laporan Gambar 3.3 DFD Level 0 Berjalan Deskripsi dari gambar diatas adalah: 65

A. ketua yayasan membuat bukti pengeluaran B. Kepala sekolah membuat formulir, rincian biaya, slip gaji, dan form pengajuan dana C. Tata usaha membuat brosur, bukti pengeluaran, kartu SPP, dan absensi D. Siswa membayar angsuran dan spp ke tata usaha E. Tata usaha membuat rekap pengeluaran, rekap spp, rekap pelunasan angsuran, dan rekap penjualan formulir. 3.8.2.2 Data Flow Diagram yang Berjalan Level 1 Proses 1 Gambar di bawah ini akan menerangkan mengenai turunan dari DFD level 0 sistem yang berjalan yaitu proses penanaman modal Uang, bukti pengeluaran Uang, bukti pengeluaran yayasan Formulir pengajuan dana 1.1 Menanamkan modal Formulir pengajuan dana Kepala sekolah Gambar 3.4 DFD Level 1 Proses 1 Berjalan Deskripsi dari gambar di atas adalah dimulai dari yayasan memberikan dana kepada kepala sekolah kemudian kepala sekolah membuatkan bukti pengeluaran dana kepada ketua yayasan. Dan kepala sekolah mengajukan formulir pengajuan dana apabila dana akhir kas tidak cukup untuk melakukan kegiatan sekolah. 3.8.2.3 Data Flow Diagram yang Berjalan Level 1 Proses 2 66

Gambar di bawah ini akan menerangkan menegenai turunan dari DFD level 0 sistem yang berjalan yaitu proses pembuatan SPP. Bukti pelunasan angsuran Bukti pelunasan angsuran Kartu SPP sdh dicap, bukti pelunasan angsuran 2.8 Membuat bukti pembayaran Kartu SPP sdh dicap, bukti pelunasan angsuran Uang, kartu SPP, acc rincian biaya 2.7 Melakukan pembayaran Uang, kartu SPP, acc rincian biaya siswa 2.1 Membeli formulir Tata Usaha formulir 2.2 Menyerahkan formulir formulir Formulir isi 2.3 Mengisi formulir Formulir isi Kepala sekolah Rincian biaya 2.4 Melakukan wawancara Rincian biaya Acc Rincian biaya 2.5 Acc rincian biaya Rincian biaya Acc Rincian biaya Kartu SPP 2.6 Membuat kartu SPP Rincian biaya Kartu SPP Gambar 3.5 DFD Level 1 Proses 2 Berjalan Deskripsi dari gambar di atas adalah siswa membeli formulir ke tata usaha kemudian mengisi formulir melakukan wawancara dengan kepala sekolah untuk menentukan rincian biaya setelah disetujui siswa membayar angsuran sesuai dengan rincian biaya ke tata usaha, kemudian tata usaha membuatkan kartu SPP yang diserahkan ke siswa untuk siswa gunakan saat membayar SPP, siswa 67

membayar SPP beserta ke tata usaha lalu tata usaha membuatkan bukti pembayaran SPP dengan mencap kartu SPP siswa. 3.8.2.4 Data Flow Diagram yang Berjalan Level 1 Proses 3 Bagian ini akan menerangkan mengenai turunan DFD level 0 sistem yang berjalan Guru Formulir pengajuan pembelian 3.1 Membuat formulir pengajuan Formulir pengajuan pembelian Acc Formulir pengajuan pembelian Kepala sekolah Tata Usaha Formulir pengajuan pembelian 3.2 Acc formulir pengajuan Formulir tidak diacc Bukti pengeluaran Formulir tidak diacc 3.3 Membuat bukti pengeluaran Bukti pengeluaran Bukti pelunasan Bukti pengeluaran Gambar 3.6 DFD Level 1 Proses 3 Berjalan Definisi dari gambar di atas adalah guru membuat formulir pengajuan pembelian ke Kepala Sekolah untuk disetujui apabila disetujui kepala sekolah menyerahkan acc formulir pengajuan pembelian ke Tata Usaha untuk dibuatkan form bukti pengeluran dana dan dibelanjakan sesuai dengan pengajuan guru. 68

3.8.2.5 Data Flow Diagram yang Berjalan Level 1 Proses 4 Bagian ini akan menjelaskan mengenai turunan dari DFD level 0 sistem yang berjalan Tata Usaha Rekap pelunasan angsuran,, rekap bukti pengeluran, rekap kegiatan, rekap SPP 4.1 Merekap bukti Rekap pelunasan angsuran,, rekap bukti pengeluran, rekap kegiatan, rekap SPP Kepala sekolah Yayasan laporan 4.2 Membuat laporan Rekap pelunasan angsuran,, rekap bukti pengeluran, rekap kegiatan, rekap SPP, rekapslip gaji Laporan Gambar 3.7 DFD Level 1 Proses 4 Berjalan Deskripsi gambar di atas adalah tata usaha membuatkan rekap pelunasan angsuran, rekap bukti pengeluran, rekap kegiatan, rekap SPP yang diserahkan ke Kepala sekolah untuk dibuatkan laporan yang akan diserahkan ke ketua Yayasan. 3.8.3 Kamus Data yang Berjalan Kamus Data sistem informasi akuntansi kas yang berjalan dapat digambarkan seperti di bawah ini: 69

Tabel 3.1 Kamus Data untuk formulir Kamus Data Formulir Nama arus data : formulir Alias : formulir, acc formulir, formulir rincian biaya. Bentuk Data : Hasil Cetakan Komputer Arus Data : proses 1.0 Penjelasan : dokumen yang digunakan untuk pendaftaran dan untuk mendata menentukan biaya operasional. Periode : 1 tahun sekali Volume : 6 bulan sekali Tabel 3.2 Kamus Data untuk Kuitansi Kamus Data kuitansi Nama arus data Alias : kuitansi : kuitansi pelunasan, kuitansi Pembelian, Bentuk Data : Hasil Cetakan Komputer Arus Data : proses 1.0 Penjelasan : dokumen yang digunakan untuk bukti pembayaran transaksi Periode : setiap kali menerima dan mengeluarkan Volume : tergantung jumlah pembayaran Tabel 3.3 Kamus Data untuk Kartu SPP Kamus Data kartu SPP Nama arus data Alias : kartu SPP : kartu SPP Bentuk Data : Hasil Cetakan Komputer Arus Data : proses 1.0 Penjelasan : dokumen yang digunakan untuk bukti pembayaran spp Periode : setiap bulan Volume : tergantung jumlah pembayaran 70

Tabel 3.4 Kamus Data untuk form pengajuan Kamus Data Form pengajuan Nama arus data : form pengajuan Alias : form pengajuan Bentuk Data : Hasil Cetakan Komputer Arus Data : proses 1.0 Penjelasan : dokumen yang digunakan untuk mengajukan pencairan dana Periode : setiap ada kebutuhan Volume : tergantung jumlah pembayaran Tabel 3.5 Kamus Data untuk Slip Gaji Kamus Data Slip Gaji Nama arus data : Slip Gaji Alias : slip gaji Bentuk Data : Hasil Cetakan Komputer Arus Data : proses 2.0 Penjelasan : dokumen yang digunakan untuk bukti penerimaan gaji Periode : setiap bulan Volume : tergantung jumlah pembayaran 3.8.4 Bagan Alir yang Berjalan Bagan alir sistem merupakan bagan alir yang menunjukan alur dari prosedur sebuah informasi. Bagan alir sistem akuntansi kas yang berjalan dapat digambarkan seperti di bawah ini: 71

Yayasan mulai 28 Menanamkan modal & membuat bukti pengeluaran Pengajuan dana Bukti pengeluaran 1 12 Laporan T selesai Gambar 3.9 Bagan Alir Dokumen yang Berjalan 72

Kepala Sekolah 1 11 23 18 25 Bukti pengeluaran Rekap pelunasan angsuran Rekap bukti pengeluaran Rekap SPP Acc slip gaji Merekap slip gaji Membuat formulir pendaftaran Membuat laporan 27 Rekap slip gaji Formulir pendaftaran Laporan Melakukan kegiatan kunjungan 2 12 26 6 20 Formulir isi Form pengajuan pembelian perlengkapan Wawancara & membuat rincian biaya 13 acc tidak Form pengajuan pembelian perlengkapan Membuat form gaji Form gaji 24 Rincian biaya ya Acc form pengajuan pembelian perlengkapan T 7 21 Gambar 3.10 Bagan Alir Dokumen yang Berjalan (lanjutan 1) 73

Kepala sekolah 12 24 21 26 Form gaji Acc form pengajuan pembelian perlengkapan Kegiatan kunjungan laporan Melihat saldo akhir laporan mencukupi tidak Mengaju kan dana ya Form gaji Acc form pengajuan pembelian perlengkapan Form pengajuan dana 28 24 Kegiatan kunjungan 22 27 Gambar 3.11 Bagan Alir Dokumen yang Berjalan (lanjutan 2) 74

Tata Usaha 2 8 13 22 16 Formulir pendaftaran Acc rincian biaya Formulir isi Acc pengajuan Kartu SPP Membuat brosur T Menerima dan mencatat angsuran Membuat absensi Membuat bukti pengeluaran Mencap SPP brosur lunas tidak Rincian biaya 1 Absensi siswa 2 Bukti pengeluaran SPP yg sudah dicap ya 9 3 Rincian biaya yg sudah dibayar 14 Merekap bukti pengeluaran 17 4 Menyer ahkan formulir Membuat bukti pelunasan angsuran 1 Bukti pelunasan 2 Membuat kartu SPP Kartu SPP Rekap bukti pengeluaran 23 Merekap SPP Rekap SPP Formulir pendaftaran 5 10 Merekap bukti pelunasan angsuran 15 18 Rekap pelunasan angsuran 11 Gambar 3.12 Bagan Alir Dokumen Sistem Informasi (lanjutan 3) 75

Siswa 3 7 15 17 brosur Rincian biaya Kartu SPP tidak minat ya Membeli formulir tidak T setuju T ya Menandatangani rincian biaya 9 Membayar SPP 16 Acc rincian biaya Acc rincian biaya 4 5 Membayar angsuran Formulir pendaftaran Acc rincian biaya Mengisi formulir 8 10 Formulir isi Bukti pelunasan angsuran 6 T Gambar 3.13 Bagan Alir Dokumen yang Berjalan (lanjutan 4) 76

guru 14 19 Absensi siswa T Membuat dan mengisi form pengajuan Form pengajuan 24 20 Form gaji Mengacc form gaji Acc form gaji 25 Gambar 3.14 Bagan Alir Dokumen yang Berjalan (lanjutan 5) 3.9 Kelemahan Sistem yang Berjalan Kelemahan Sistem yang Berjalan yang terdapat dalam Sistem Informasi Akuntansi Kas adalah sebagai berikut: A. Proses inputan data penerimaan dan pengeluaran masih menggunakan Microsoft Excel B. Belum ada program khusus untuk melakukan proses kas C. Masih belum terdapat jurnal untuk pencatatan akuntansinya. D. Dalam proses penginputan memungkinkan untuk terjadinya kesalahan. 77